DASAR-DASAR METPEN Modul ke:
Fakultas
PSIKOLOGI
Program Studi
Psikologi www.mercubuana.ac.id
Filsafatilmu Logikailmiah Sejarahdanperkembanganilmupengetahuan
Setiawati Intan Savitri, S.P. M.Si
Perkenalan • Setiawati Intan Savitri, S.P. M.Si – Mengajar di UMB dua matakuliah: Sosiologi dan Psi-Sos ; Kognisi Sosial dan Dasar-Dasar Metodologi Penelitian – Lulus S1 dari UNS, S2 UGM dan sedang menempuh studi Doktoral di Universitas Indonesia, dg riset menulis untuk kesehatan – Pernah Bekerja juga di PT. Balai Pustaka (Persero) sbg Ka.Divisi Pengembangan dan Inkubasi Bisnis – Sekarang Founder & Owner tulisen.com, self publisher media – Penulis dan Pengarang Buku www.intansavitri.net – Email
[email protected] – Twitter @intansavitri72 ; Fb intan savitri ; 0813 1108 4299
KONTRAK KULIAH Kontrak Perkuliahan Aturan perkuliahan: 1. Minggu untuk melaksanakan ujian termasuk dalam 16 kali pertemuan 2. Toleransi keterlambatan 15 menit 3. Kuis setiap pertemuan 4. Tugas UTS dan UAS 5. Menyerahkan resume setiap pertemuan (mengupas / membahas teori, kritik > yang menarik perhatian anda untuk anda tuangkan dalam resume). 6. Ujian Tengah Semester dan Ujian Akhir Semester dilaksanakan pada minggu 8 dan minggu 16 7. Minggu efektif tatap muka sebanyak 14 kali pertemuan 8. Minggu pertama dan kedua Tatap Muka 9. Minggu 3-14 Kelas Online e-learning 10. Kehadiran kelas online berdasarkan Forum dan Quiz 11. Modul dan materi presentasi akan diupload • Batas maksimal forum hari JUMAT jam 16.00 • MODUL i: Filsafat Ilmu Logika ilmiah Sejarah dan perkembangan ilmu pengetahuan •
FILSAFAT ILMU, LOGIKA DAN SEJARAH PENGETAHUAN
• Akal manusia Æ memerlukan suatu aturan dalam menganalisa berbagai masalah. • Ilmu Logika Æ ilmu yang mengatur cara berpikir (analisa) manusia, (Aturan/Prosedur Berpikir) Æ Masuk Akal • Maka keperluan kita kepada Ilmu Logika adalah untuk mengatur dan mengarahkan kita kepada suatu cara berpikir yang benar.
Hubungan Logika dan Filsafat • Logika bagian dari Epistemologi (Filsafat yang berbicara tentang ilmu pengetahuan) • Tidak ada filsafat jika tidak ada logika, karena logika ada dalam filsafat. Filsafat selalu berisi logika-logika • Misalnya: Apakah Tuhan itu ada? Apa logikanya? Apa filsafatnya? • Mudah dibuktikan dengan: Buktikan bahwa Tuhan tidak ada!
Hubungan Logika-Filsafat dan Ilmu Pengetahuan • metode ilmiah yang merupakan prosedur (aturan) untuk mendapatkan pengetahuan ilmu. Jadi, ilmu merupakan pengetahuan yang didapatkan lewat metode ilmiah. Tidak semua pengetahuan dapat disebut ilmu sebab ilmu merupakan pengetahuan yang cara mendapatkannya harus harus memenuhi syarat –syarat tertentu.
LOGIKA • Logika Æ kata Yunani kuno λόγος (logos) yang berarti hasil pertimbangan akal pikiran yang diutarakan lewat kata dan dinyatakan dalam bahasa. Logika (Logis) Æ Masuk akal • Logika ialah ilmu pengetahuan mengenai penyimpulan yang lurus. • Penyimpulan lurus, setelah didahului oleh suatu perangkat premis (pernyataan yang dianggap benar/masuk akal); Cara-cara tertentu dengan prosedur tertentu
Penarikan Kesimpulan • • • • •
Dua jenis cara penarikan kesimpulan: 1.Logika/Pengambilan Kesimpulan deduktif 2. Logika/Pengambilan Kesimpulan induktif -Deduktif Argumen dinyatakan deduktif jika kebenaran dari kesimpulan ditarik atau merupakan konsekuensi logis dari premis-premisnya.
Deduktif • Argumen dinyatakan deduktif jika kebenaran dari kesimpulan ditarik atau merupakan • . Penarikan kesimpulan secara deduktif biasanya mempergunakan pola berpikir yang dinamakan silogismus, yang disusun dari dua buah pernyataan dan sebuah kesimpulan. • Contoh argumen deduktif • Semua Mahasiswa UMB semester I tinggal di Asrama (Umum) • Firman adalah mahasiswa UMB Psikologi semester I (Khusus) • ∴ Firman tinggal di Asrama (Kesimpulan sementara) : Hipotesis
Pengertian Metode Ilmiah • Urutan langkah-langkah yang ditempuh supaya pengetahuan yang diperoleh memenuhi ciri-ciri ilmiah. • Secara etimologi, metode berasal dari bahasa yunani yaitu kata methodos sambungan dari kata meta (sesudah atau dibalik sesuatu) dan hodos (jalan yang harus ditempuh). • Metode adalah langkah-langkah (cara dan teknis) yang diambil, menurut urutan atau sistematika tertentu untuk mencapai h
Beda Metode dan Metodologi • Peter senn dalam membedakan metode dengan metodologi berpendapat bahwa metode adalah suatu prosedur atau cara mengetahui sesuatu yang mempunyai langkah-langkah sistematis. Adapun metodologi adalah suatu pengkajian dalam mempelajari peraturan-peraturan dalam metode tersebut
Alur Metode Ilmiah • 1. Perumusan Masalah • 2. Penyusunan Kerangka Berpikir untuk Mengajukan Hipotesis • 3.Perumusan Hipotesis • 4. Menguji Hipotesis • 5. Penarikan Kesimpulan
PENJELASAN • Perumusan Masalah yang merupakan pertanyaan mengenai obyek empiris yang jelas batas-batasnya serta dapat diidentifikasikan factor-faktor yang terkait didalamnya • Penyusunan kerangka berpikir dalam pengajuan hipotesis yang merupakan argumentasi yang menjelaskan hubungan yang mungkin terdapat antara berbagai factor yang saling mengkait dan membentuk konstelasi permasalahan. Kerangka berpikir ini disusun secara rasional berdasarkan premis ilmiah yang teruji kebenaranya dengan memperhatikan factor empiris yang relevan dengan permasalahan.
PENJELASAN • Perumusan Hipotesis yang merupakan jawaban sementara atau dugaan terhadap pertanyaan yang diajukan yang materinya merupakan kesimpulan dari kerangka berpikir yang dikembangkan. • Pengujian Hipotesis yang merupakan fakta-fakta yang relevan dengan hipotesis yang diajukan untuk memperlihatkan apakah terdapat fakta-fakta yang mendukung hipotesis tersebut atau tidak.
PENJELASAN • Penarikan Kesimpulan merupakan penilaian apakah sebuah hipotesis yang diajukan itu ditolak ataupun diterima. Sekiranya dalam proses pengujian terdapat fakta yang cukup mendukung hipotesis maka hipotesis itu diterima begitu pula sebaliknya. Hipotesis yang diterima tadi dianggap menjadi bagian dari pengetahuan ilmiah sebab telah memenuhi persyaratan keilmuan yakni mempunyai kerangka penjelasan yang konsisten dengan pengetahuan ilmiah sebelumnya.