DAFTAR PUSTAKA
[BADAN LITBANG] Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. 2007. Pedoman umum produksi benih sumber kedelai. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Jakarta [BADAN LITBANG] Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. 2010. Prospek dan arah pengembangan agribisnis kedelai. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Jakarta [BPS] Badan Pusat Statistik Sulawesi Selatan. 2010. Sulawesi Selatan dalam angka 2009. Makassar. [BPSB-TPH] Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sulawesi Selatan. 2010. Laporan Tahunan Kegiatan 2009. Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura Propinsi Sulawesi Selatan. [DISTAN] Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Prov. Sulawesi Selatan, 2010. Laporan Tahunan. Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Prov. Sulawesi Selatan, Makassar. [DISTAN] Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Prov. Sulawesi Selatan. 2010. Perkembangan Statistik Tanaman Pangan Tahun 2010. Dinas Tanaman Pangan Provinsi Sulawesi Selatan, Makassar. [DIRJENTAN] Direktorat Jenderal Tanaman Pangan. 2004. Bahan Rapim Bulan Agustus 2004. Departemen Pertanian Douglas JE. 1980. Succesful Seed Programs : A Planning and Management Guide. Westview Press. Inc. USA. Harnowo D, Hidayat YR, Suyamto. 2007. Kebutuhan dan Teknologi Produksi Benih Kedelai. Iptek Tanaman Pangan. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Jakarta. Hartono SY. 2004. Pedoman sertifikasi benih padi dan pelabelan benih padi berlabel merah jambu. Makalah pada Pelatihan Benih Dasar di Balitpa, Sukamandi, 28 Juni – 1 Juli 2004 Husodo SY. 2004. Membangun kemandirian pangan. Yayasan Padamu Negeri. Jakarta
66
Halim NR. 1992. Hubungan karaktetristik sosial ekonomi dengan prilaku komunikasi anggota kelompok simpan pinjam (KUD) dan pemanfaatan kredit pedesaan di Kabupaten Cianjur Jawa Barat (Tesis). Bogor. Program Pascasarjana Institut Pertanian Bogor Ishaq I. 2010. Potensi pengembangan perbenihan padi di Jawa Barat berdasarkan analisis SWOT. Prosiding Seminar Nasional Hasil Penelitian Padi 2009. Buku 3. Balai Besar Penelitian Tanaman Padi. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kinnear TL, JR. Taylor. 1991. Marketing Research. An applied approach. Mc Graw Hill, New York Mardikanto T. 1993. Penyuluhan Pembangunan Pertanian. Acuan Untuk Pelajar,Mahasiswa, Dosen, Penyuluh, Pekerja Sosial, Penentu Kebijakan, dan Peminat Ilmu/Kegiatan Penyuluhan Pembangunan. Surakarta : Sebelas Maret University Press. Mugnisjah WQ, A. Setiawan 1990. Pengantar Produksi Benih. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor. CV Rajawali. Mugnisjah WQ, A. Setiawan 1995. Produksi Benih. Bumi Aksara. Jakarta. Muhammad H, A. Syukur. M. Taufik. 2010. Kajian sistem penyediaan benih bermutu di Sulawesi Selatan. Laporan hasil pengkajian. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Sulawesi Selatan Mulyasa 2002. Kurikulum Berbasis Kompetensi: Konsep, Karakteristik, danImplementasi. Bandung: Remaja Rosdakarya. Nurusa Tj. 2007. Revitalisasi benih dalam meningkatkan pendapatan petani kedelai di Jawa Timur. Jurnal Akta Agrosia. Edisi Khusus No.2 hal 164171. ISSN 1410-3354 Padmowihardjo S. 1994. Psikologi Belajar Mengajar. Materi Pokok LUHT 4232/2SKS/Modul 1-6. Yakarta: Universitas Terbuka. Rangkuti F. 2002. Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis: Reorientasi Konsep Perencanaan Strategis untuk Menghadapi Abad 21. Penerbit PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Sadjad S. 1993. Dari Benih kepada Benih. PT. Grasindo. Jakarta Sadjad S. 1994. Kuantifikasi Metabolisme Benih. PT. Gramedia Widiasarana Indonesia. Jakarta. Sadjad S. 1997. Membangun Industri Benih dalam Era Agribisnis Indonesia. PT. Gramedia Widiasarana. Jakarta.
67
Sejati WK, et al. 2009. Kebijakan Insentif Usahatani Kedelai untuk Mendorong Peningkatan Produksi dan Pendapatan Petani. Laporan Hasil Penelitian. Pusat Analisis Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian (PSE-KP). Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Departemen Pertanian. Sulaeman F, et al. 1998. Studi Pengembangan Sistem Perbenihan Nasional. Laporan Hasil Penelitian. Pusat Analisis Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian (PSE-KP). Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Departemen Pertanian. Sumarno 1998. Penyediaan Benih Berdasarkan Adaptasi Kedelai pada Agroklimatologi Spesifik. Prosiding Lokakarya Sistem Produksi dan Peningkatan Mutu Benih Kedelai di Jawa Timur. JICA-BPTP Jawa TimurDiperta Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Timur. Bedali-Malang. Tangendjaya BY, Y. Yusdja, N. Ilham. 2003. Analisis ekonomi permintaan jagung untuk pakan ternak. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Departemen Pertanian. Winkel WS. 1996. Psikologi pengajaran. Jakarta : Penerbit PT. Gramedia Wirawan B, S. Wahyuni. 2002. Memproduksi Benih Bersertifikat : Padi, Jagung, Kedelai, Kacang Tanah, dan Kacang Hijau. PT. Penebar Swadaya. Jakarta.
68
67
LAMPIRAN