DAFTAR PUSTAKA Abdulhak, I. (2000). Strategi Membangun Motivasi dalam Pembelajaran Orang Dewasa. Bandung: Andira Adimihardja. Kusnaka, dan Hikmat Harry. (2004). Participatory Research Appraisal. Pengabadian dan Pemberdayaan Masyarakat. Bandung: Penerbit Humaniora. Amin. Moh. (1995). Ortopedagogik Tunagrahita. Jakarta: Dirjen Dikti, P2TG. Blumen. G Alan. (2001). Elementry Statistic, A Step by Step Approach. Mc Graw-Hil Companeys Bogdan, Robert C et.al (1982). Qualitative Research for Education : An Introduction to Theory and Method. Boston: Allyn and Bacon, Inc. Borg & Gall. (1979). Educational Research. New York: Pinancing. Depdikbud RI (1988). Undang-Undang Dasar 1945, Bandung: Lubuk Agung --------------- . (1994). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Edisi Kedua. Jakarta: Balai Pustaka Donaldson, Les dan Edward E. (1993). Pengembangan Sumber Daya Manusia, Panduan bagi Pelatih Pemula. Jakarta: Gaya Media Pratama. Furqon, Emilia Emi. (2010). Penelitian Kuantitatif & Kualitatif (Beberapa Isu Kritis). Bandung: SPS UPI Geaheart Bill R. (1976). The Handicapped Child in the Reguler Classroom. USA: The CV. Mosby Company. Hallahan, Daniel P. (1991). Exceptional Children, Introduction to Special Education, New Jersy: Prentice-Hall International Education. Hamalik, Oemar. (2001). Pengembangan Sumber Daya Manusia, Manajemen Pelatihan Ketenagakerjaan, Pendekatan Terpadu. Jakarta: Bumu Aksara. Hariandja, Efendi, Tua, Marihot. (2007). Manajemen Sumber Daya Manusia: Pengadaan, Pengembangan, Pengkompesasian dan Peningkatan Produktivitas Pegawai. Jakarta: PT. Gramedia Widiasarana Indonesia. Ingals, Robert P., (1978). Mental Retardation. USA: John Wiiley & Sons, Inc.
260
261
James C. Mainord.(1975). Teaching Educable Mentally Retarded. USA: Charles C Thomas Publisher. Jurusan Pendidikan Luar Biasa. (1994). Play Assessment Chart. Bandung : FIP IKIP Kamil, Mustofa. (2010). Model Pendidikan Dan Latihan (Konsep dan Aplikasi). Bandung: Peneribit Alfabeta. Kartasasmita, Ginanjar. (1997). Pemberdayaan Masyarakat. Yogyakarta: Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Gadjah Mada. Kaeli. Hilda, dkk.(2002). Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi I. ModelModel Pembelajaran. Bandung: Penerbit Bina Media Informasi Kindervatter, S (1979). Nonformal Education as an Empowering Process with Case Studies from Indonesia and Thailand. Amherst, Mss: Center for International Education University of Massachusetts. Kirk & Gallagher, (1986). Education Exceptional Children. Boston: Houghton Mifflin Company. Lauglo J. (1988). Vocationalizing Education an International Persepective. New York. Pergamon Press. Lewis. Rena B, and McLoughlin, James J. (1986). Assessing Special Student, Second Edition, USA: Merril Publisihing Company Mangkunegara Prabu Anwar. A.A (1993). Psikologi Perusahaan. Bandung: Penerbit Trigenda Karya. Marzuki, Saleh. H.M. (2010). Pendidikan Nonformal. Dimensi dalam Keaksaraan Fungsional, Pelatihan, dan Andragogi. Bandung: Penerbit Rosda. Mercer, Ceci D. & Mercer, Ann R. (1989). Teaching Students with Learning Problems. USA: Merril Publisihing Company A Bell & Howell Information Company. Miller, Sydney R. (1982). Career Vocational Educating for Handicapped Youth. Patrisk J. Schloss. Moekijat. (2007). Pengembangan Dan Penilaian Hasil Kerja. Bandung: Mandar Maju
262
Mulliken, Ruth K. and Buckley, John J. (1983). Assessment 0f Multihandicapped and Devepmentally Disabled Children. Maryland London: And Aspen Publication. Mujiman Haris. (2006). Manajemen Pelatihan:Berbasis Belajar Mandiri. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Patton, J R, Payne, James S, and Smith, Mary Beirne. (1986). Mental Retardation 2 nd Edition USA: Charles E. Merrill Publishing Company. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia. Nomor 72 Tahun 1991. Tentang Pendidikan Luar Biasa. Jakarta: Depdikbud. Prijono, Onny S dkk. (1996). Pemberdayaan; Konsep, Kebijakan, dan Implementasi. Jakarta: Centre for Strategic and International Studies. Purwanto. (2007). Instrumen Penelitian Sosial dan Pendidikan: Pengembangan dan Pemanfaatan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Riduwan. (2005). Belajar Mudah Penelitian Untuk Guru-Karyawan dan Peneliti Pemula.Bandung: Alfabeta Rukmana Nana. (2006). Model Manajemen Pendidikan Berbasis Kemitraan. Bandung: Alfabeta. Rusmana. (2010). Model-Model Pembelajaran, Mengembangkan Profesionalismen Guru. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada. Sastradipura Komaruddin. (2006). Pengembangan dan Pelatihan. Bandung: Penerbit Kappa-Sigma Sa’ud. S.A. (2008). Inovasi Pendidikan. Bandung: Alfabeta. Schippers, Uwe, dkk.(1994). Pendidikan Kejuruan di Indonesia. Bandung: Penerbit Angkasa. Sindhunata, (editor). (2000). Sri Kastilah, dkk. (1996). Menggagas Paradigma Baru Pendidikan: Demokratisasi, Otonomi, Civil Society,Globalisasi. Yogyakarta: Kanisius. Vokasional (Asesmen Bagi Penyandang Cacat). Jakarta: Departemen Sosial RI,Direktorat Rehabilitasi Penderita Cacat Dirjen Bina Rehabilitasi Sosial Soeramsihono. (1988). Program Penyediaan Fasilitas dan Kesempatan Kerja Bagi Warga Negara Penyandang Cacat. Jakarta: BPG.
263
Sudjana, H.D. (1996). Pendidikan Luar Sekolah, Wawasan Sejarah Perkembangan Falsafah & Teori Pendidikan Azas. Bandung: Nusantara Press. ---------. (2004). Manajemen Program Pendidikan, Untuk Pendidikan Nonformal dan Pengembangan Sumber Daya Manusia. Bandung. Falah Production. ---------. ( 2007). Sistem & Manajemen Pelatihan. Teori & Aplikasi. Bandung: Falah Production. Sudarman D. F. (2007). Pemberdayaan Pemuda Melalui Pelatihan Integratif Berbasis Masyarakat (Studi Inklusi dalam Kelompok Usaha Bersama di Kabupaten Ciamis), Disertasi. Bandung: Program Studi Pendidikan Luar Sekolah Sekolah Pascasarjana. UPI, Tidak diterbitkan.. Sugiarmin Mohammad, Baihaqi MIF. (editor) (2006). Inklusi: Sekolah Ramah untuk Semua. Bandung: Nuansa. Sugito Mu’arief (1989). Prinsip-Prinsip Dasar Pendidikan Vokasional Dalam Pengembangan Kurikulum SLB, Jakarta: Subdit PSLB. Sugiyono. (2006). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta Sukmadinata, Syaodih Nana. (2005). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Rosda Sumpeno, Wahyudin. (2009). Sekolah Masyarakat: Penerapan Rapid-TrainingDesign Dalam Pelatihan Berbasis Masyarakat. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Supriatna, Tjahya. (1997). Birokrasi. Pemberdayaan Kemiskinan. Bandung: Jumadits Tsani.
dan
Pengentasan
Suryadi Ace. (2009). Mewujudkan Masyarakat Pembelajar. Konsep, Kebijakan dan Imlementasi. Bandung: Widya Aksara Press. Suryana, Agus. (2006), Panduan Praktis, Mengelola Pelatihan. Jakarta: Edsa Mahkota. Taqiuddin, M. (2008). Pendidikan Untuk Semua. Bandung: Mulia Press Tilaar. H.A.R. (2000). Paradigma Baru Pendidikan Nasional. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta Triman Parasadio. (1978). Anak-Anak yang Terlupakan. Surabaya: Airlangga University Press.
264
Trisnamansyah, S. (1992). Pendidikan Kemasyarakatan (Pendidikan Luar Sekolah). Bandung: FIP IKIP ---------. (2004). Filsafat, Teori & Konsep Dasar PLS (DLS 611). Bandung: Program Studi Pendidikan Luar Sekolah PPS UPI. Undang-Undang Republik Indonesia. No. 4 Tahun 1997, Tentang Perlindungan Terhadap para Penyandang Cacat. Jakarta: BP Restindo Mediatama. Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2003. Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: BP Restindo Mediatama.