DAFTAR ISI DAFTAR ISI 1-1 STANDAR 1 VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN SERTA STRATEGI PENCAPAIAN

DAFTAR ISI DAFTAR ISI

1-1

DAFTAR TABEL

1-2

DAFTAR GAMBAR

1-3

STANDAR 1 VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN SERTA STRATEGI PENCAPAIAN

1-4

1.1. Jelaskan dasar penyusunan dan mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran institusi perguruan tinggi, serta pihak-pihak yang dilibatkan dalam penyusunannya.

1-4

1.2. Tonggak-Tonggak Capaian (Milestones) Tujuan yang Dinyatakan dalam Sasaran-Sasaran yang Merupakan Target Terukur.

1-22

1.3 Sosialisasi Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi Pencapaian dan Penggunaannya sebagai Acuan dalam Penyusunan Rencana Kerja Institusi PT.

1-40

1.3.1

Uraikan sosialisasi visi, misi, tujuan, dan sasaran PT agar dipahami seluruh pemangku kepentingan (sivitas akademika, tenaga kependidikan, pengguna lulusan, dan masyarakat). .......... 1-37

1.3.2

Jelaskan bahwa visi, misi, tujuan, dan sasaran PT serta strategi pencapaiannya untuk dijadikan sebagai acuan semua unit dalam institusi perguruan tinggi dalam menyusun rencana strategis (renstra) dan/atau rencana kerja unit bersangkutan....................................................................................... 1-45

Borang AIPT Universitas Mercu Buana

1-1

DAFTAR TABEL Tabel 1.1 Pengertian dan Pengukuran Pencapaian Visi UMB .................................... 1-16 Tabel 1.2 Data Penanganan Keluhan Pelanggan ...................................................... 1-19 Tabel 1.3 Tahapan-Tahapan Pencapaian Visi, Misi dan Tujuan ................................ 1-24 Tabel 1.4 Sasaran Mutu per Tahun 2010-2015 .......................................................... 1-27 Tabel 1.5 Rekapitulasi Jawaban Responden tentang Visi, Misi, dan Tujuan UMB Tahun 2015 ................................................................................................ 1-43 Tabel 1.6 Rekapitulasi Jawaban Responden tentang Visi, Misi dan Tujuan UMB Tahun 2014 ................................................................................................ 1-44 Tabel 1.7 Pencapaian per Tahun Berdasarkan Implementasi Strategi ....................... 1-49


1-2

DAFTAR GAMBAR Gambar 1.1

Rapat Tim Penyusun Visi, Misi, Tujuan, Strategi dan Budaya UMB ...... 1-6

Gambar 1.2

Suasana Visitasi Akreditasi Fikom UMB, Memperoleh Akreditasi ........ 1-14

Gambar 1.3

Sertifikasi Akreditasi Fikom UMB Tahun 2016 ..................................... 1-14

Gambar 1.4.a Kuliah Lapang Mahasiswa UMB .......................................................... 1-18 Gambar 1.5.b. Kuliah Lapang Mahasiswa UMB .......................................................... 1-18 Gambar 1.6

Media online Keluhan Pelanggan ........................................................ 1-20

Gambar 1.7

Suasana Audit Internal ........................................................................ 1-20

Gambar 1.8

Suasana Audit Eksternal ..................................................................... 1-21

Gambar 1.9 Gambar 1.10

Bagan Alir Visi UMB ............................................................................ 1-23 Rapat Management Review ................................................................ 1-30

Gambar 1.11

UMB Meraih Penghargaan Peringkat III Dari Kopertis Wilayah III Jakarta Sebagai PTS Unggulan Kategori Keunggulan Sumber Daya Manusia (SDM) di Jakarta 12 Desember Tahun 2013. .............. 1-33

Gambar 1.12 Prof. Supriyadi Rustad, Direktur Tenaga Kependidikan DIKTI Memberikan Penghargaan UMB Dari Kopertis Wilayah III Jakarta Sebagai PTS Unggulan 3 kategori keunggulan yakni Peringkat 1 Bidang Riset & Pengabdian Pada Masyarakat , Peringkat 1 Bidang Kemahasiswaan dan Peringkat 2 Bidang Pembelajaran Pada Tanggal 10 Desember 2014 di Jakarta....................................... 1-34 Gambar 1.13

Penghargaan Bagi UMB di Tahun 2012 Indonesia Green Awards ...... 1-34

Gambar 1.14

Penyerahan Green Campus Award Tahun 2012 dari Kementerian Kehutanan dan Kementerian Perindustrian RI..................................... 1-35

Gambar 1.15

UMB Mendapat Penghargaan Untuk Kedua kali Indonesia Green Award tahun 2014 ............................................................................... 1-35

Gambar 1.16

Penyerahan Penghargaan Green Campus Tahun 2014 dari Kementerian Lingkungan Hidup .......................................................... 1-36

Gambar 1.17 Tahun 2016, UMB Mendapat Penghargaan Green Campus dari Kementerian Lingkungan Hidup. ......................................................... 1-36 Gambar 1.18

Rektor UMB Dr.Ir. Arissetyanto Nugroho, MM Menerima Penghargaan Satyalancana Wira Karya dari Presiden Joko Widodo ................................................................................................ 1-37

Gambar 1.19

Contoh Advetorial UMB ....................................................................... 1-40

Gambar 1.20

Pembacaan Visi Misi Tujuan Strategi dan Budaya UMB Dalam Upacara Peringatan Hari Besar Nasional. ........................................... 1-41

Gambar 1.21 Visi, Misi Tujuan, Strategi dan Budaya UMB Dalam Buku Saku Mahasiswa .......................................................................................... 1-42 Gambar 1.22

Visi Misi UMB dalam Kartu Mahasiswa ............................................... 1-42

Gambar 1.23 Gambar 1.24

Acara Open House UMB ..................................................................... 1-43 Tiga Strategi UMB yang Diilustrasikan Sebagai Tiga Pilar Model Rumah UMB Rumah Kita Bersama ..................................................... 1-47

Gambar 1.25

Audit eksternal oleh DQS .................................................................... 1-53


1-3

STANDAR 1 VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN SERTA STRATEGI PENCAPAIAN

1.1. Jelaskan dasar penyusunan dan mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran institusi perguruan tinggi, serta pihak-pihak yang dilibatkan dalam penyusunannya. Visi, misi, tujuan dan sasaran Universitas Mercu Buana (UMB) dirumuskan secara jelas, realistik, dan saling terkait satu sama lain. Dalam perumusannya melibatkan berbagai pihak, seperti dosen, mahasiswa, tenaga kependidikan, alumni dan masyarakat. Penyusunan dan mekanisme penyusunan Visi, Misi dan Tujuan serta Sasaran UMB dapat diuraikan sebagai berikut : A. Dasar Penyusunan Penyusunan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran UMB dilakukan dengan mempertimbangkan aspek teknis, aspek akademik, aspek lingkungan, aspek ekonomi, aspek budaya, aspek sosial politik, perkembangan jangka pendek, menengah dan panjang serta melalui kajian yang mendalam. Bahan-bahan yang dikaji bersumber utama dari cita-cita luhur pendiri UMB yakni Bapak H. Probosutedjo. Pendiri yang sekaligus Ketua Yayasan Menara Bhakti tersebut memiliki cita-cita untuk memberikan kesempatan bagi masyarakat lapisan menengah bawah memperoleh pendidikan tinggi. Beliau yang berlatar belakang pengusaha, juga memiliki mimpi “melahirkan” wirausahawan

yang

sukses

dan

mampu

menggerakkan

serta

meningkatkan laju perekonomian Indonesia. Oleh karena itu, setelah mendirikan berbagai sekolah mulai dari tingkat sekolah dasar sampai menengah atas, Bapak H. Probosutedjo mendirikan Akademi Wiraswasta Dewantara (AWD) pada Tahun 1983. Akademi ini kemudian berkembang menjadi Universitas Mercu Buana (UMB) di tahun 1985.


1-4

Dasar pemikiran terkait dengan perumusan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran UMB adalah tren atau isu-isu yang terjadi di level global, nasional dan lokal. Isu

global

meliputi

pesatnya

perubahan

teknologi

informasi

yang

menjadikan dunia terasa semakin kecil dan sempit, sementara arus informasi semakin deras dan tanpa batas. Akibatnya persaingan makin gencar dalam dunia bisnis, industri dan kesempatan kerja. Isu-isu strategisnya meliputi daya saing dan profesionalisme sumber daya manusia, standarisasi internasional serta jejaring kerja sama Penyusunan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran UMB

juga memperhatikan

peraturan yang berlaku yakni Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Peraturan Pemerintah

Republik

Indonesia Nomor 60 tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi dan peraturan internal lain yang terkait dengan penyelenggaraan UMB. Peraturanperaturan tersebut meliputi : 1) Akta Notaris Sri Rahayu SH Nomor 8 tahun 2010 dan pengesahan dari Kementerian Hukum dan HAM RI No AHU-AH. 01.08-352 tanggal 15 Juni 2010, 2) Statuta UMB 3) Surat Keputusan Rektor Nomor:

01/083/A-SKEP/XI/2010 tentang

Stuktur Organisasi di Lingkungan UMB, 4) Prosedur Penyusunan Visi, Misi, dan Tujuan UMB Nomor 11. 02.10.00. B. Mekanisme Penyusunan Mekanisme penyusunan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran UMB sebagaimana yang disusun dalam Prosedur Penyusunan Visi, Misi, dan Tujuan UMB adalah diawali dengan : 1) Pembentukan Tim Penyusun yang terdiri dari Rektor, Wakil Rektor, Direktur, Dekan, Kepala Pusat, para pakar (Profesor, Dosen Senior) dan Tenaga Kependidikan; 2) Penetapan Tim Penyusun melalui SK Rektor Nomor 01/172/C – Skep/XII/2010 tentang Tim Penyusun Visi, Misi, Tujuan, Strategi dan Budaya UMB.


1-5

3) Rapat koordinasi yang meliputi: penentuan agenda kerja, brainstroming dari berbagai pihak yang dilibatkan, pengumpulan data, fakta, peraturan pemerintah,

evaluasi diri, analisis perubahan dan perkembangan

lingkungan UMB, analisis kondisi pesaing, penulisan laporan; 4) Perumusan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran

dan Budaya

UMB serta

strategi pencapaian; 5) Pembahasan akhir dengan melibatkan Senat Universitas; 6) Penetapan melalui SK Rektor Nomor 01/171/C-SKEP/III/2011 tentang Visi, Misi, Tujuan, Strategi dan Budaya UMB. Disamping mekanisme tersebut di atas, untuk lebih memberikan gambaran lebih detil dibahas juga isu-isu nasional yang terkait dengan pendidikan tinggi dibahas oleh tim yang meliputi: penataan sistem, penetapan mutu dan relevansi serta pemerataan dan kesempatan pendidikan. Selain isu nasional dibahas juga isu-isu lokal terkait dengan kondisi lingkungan UMB, terutama pada kondisi pesaing. UMB perlu terus menerus mawas diri dan berusaha untuk melakukan perbaikan secara berkelanjutan. UMB perlu melakukan evaluasi diri dan melakukan analisis mengenai kekuatan dan kelemahan UMB dibanding pesaing dan peluang serta tantangan yang masih terbuka luas bagi UMB untuk disikapi dengan baik.

Gambar 1.1 Rapat Tim Penyusun Visi, Misi, Tujuan, Strategi dan Budaya UMB


1-6

Pihak-Pihak yang Terlibat Pihak-pihak lain yang dilibatkan dalam penyusunan Visi, Misi, Tujuan, Strategi dan Budaya UMB adalah para dosen (Guru Besar dan Lektor Kepala), mahasiswa, alumni, pihak industri sebagai pengguna lulusan (user), wakil masyarakat seperti tokoh masyarakat dan tokoh pendidikan. Masing-masing pihak memiliki peran yang besar dalam penyusunan Visi, Misi, Tujuan, Strategi dan Budaya UMB. Peran dosen dalam penyusunan Visi, Misi, Tujuan, Strategi dan Budaya UMB untuk memberikan masukan mengenai perkembangan keilmuan serta profesi dalam kurun waktu 5-15 tahun yang akan datang. Selain itu juga, hambatan dan kendala dalam proses

belajar mengajar,

pengalaman-pengalaman

menjalankan

Tri

Dharma Perguruan Tinggi, masukan mengenai perkembangan teknologi pembelajaran, dan perkembangan lingkungan lainnya. Masukan dari mahasiswa mengenai

harapan dan keinginan mereka untuk bisa

dilaksanakan oleh pengelola UMB. Peran alumni adalah memberikan masukan mengenai kompetensi lulusan yang diharapkan oleh dunia kerja serta kompetensi-kompetensi apa yang belum diajarkan di program studi (PS) atau materi-materi apa yang perlu dikuatkan untuk digunakan saat bekerja. Dunia industri atau pengguna lulusan memberikan masukan mengenai kompetensi apa yang diharapkan bisa dimiliki oleh karyawan baik di tingkat staf, manajer dan top manajemen sesuai dengan profesinya. Saran dan masukan dari masyarakat mengenai harapan dan keinginan masyarakat umum dan komunitas terhadap peran perguruan tinggi. Tim penyusun Visi, Misi, Tujuan, Strategi dan Budaya UMB dibentuk tahun 2010 dan terdiri dari : a. Rektor UMB : Dr. Ir. Arissetyanto Nugroho, M.M. b. Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan : Dr. Ir. Dana Santoso, M.Eng. c. Wakil Rektor Bidang PPSDM : Ir. Purwanto SK., M.Si.


1-7

d. Pakar : Prof. Dr. Ir. Senator Nur Bahagia; Dr. Ir. Suharyadi, M.Si; Prof. Dr. Ngadino Surip, S.E. M.M.; Dr. Dewi Anggraini, M.Ak. e. Dekan FTSP : Ir. Henny Gambiro, M.Si.; Dekan FT : Ir. Thoriq Husein, M.T.; Dekan Fasilkom : Dr. Ir. Harwi Karya, M.T.; Dekan FE : Dr. Enny Ariyanto, M.Si.; Dekan Fikom : Dra. Diah Wardhani, M.Si.; Dekan Psikologi : Dr. Anwar Prabu, M.Psi. f.

Dosen senior yang dilibatkan : Prof. Dr. Didik J. Rachbini (perwakilan Pasca); Dr. Wiwik Utami.,M.Si.Ak (perwakilan FE); Ir. Kholil.,MT (perwakilan FT); Ir. Edy Muladi.,M.Si (perwakilan FTSP); Ir. M. Khodar MT (Fasilkom); Drs. Ahmad Mulyana.,M.Si (Fikom); Dr. Anwar Prabu.,M.Psi (Fak. Psikologi); Magito,SE.,MM (perwakilan tenaga kependidikan); Ponimin SE (perwakilan Laboran);

g. Perwakilan mahasiswa : Eyki Yulhaida Agistiyanti (mahasiswa Fikom); Muhammad Feby (mahasiswa Fakultas Ekonomi); Muhammad Riza (mahasiswa

FTSP);

Yugos

Witjaksono

Maharga

(perwakilan

mahasiswa FTI); Ludfiansyah Ramang (mahasiswa Fasilkom); Ertik Retno Sari (mahasiswa Psikologi); h. Perwakilan alumni : Ir. Weli Dwi Nugraha (alumni FTSP); Agus Sutiyat (alumni FTSP); Handoko (alumni FTI); Eko Pratama,S.Sos (alumni Fikom); Muhammad Mustakim (alumni Fasilkom); Devita Sari (alumni FE); Gisella Karunia Dewi (alumni Psikologi); i.

Perwakilan anggota masyarakat : Lurah Meruya Selatan Drs. Saumun

j.

Perwakilan dari komunitas pendidikan: Prof. Dr. Arif Rachman

k. Pengurus Yayasan Pernyataan Visi Visi, Misi, Tujuan, Strategi dan Budaya Kerja UMB telah disusun dengan: 1) sangat jelas atau spesifik dan tidak multi tafsir; 2) sangat realistik, karena disusun berdasarkan sumber daya yang dimiliki,

peluang

dan

tantangan

yang

ada

serta

berdasarkan

pengalaman masa lalu;


1-8

3) saling terkait satu sama lain, dimana dalam perumusannya melibatkan seluruh stakeholders; yang terdiri dari : dosen, mahasiswa, tenaga kependidikan, alumni dan masyarakat dan pengurus yayasan. Berdasarkan hasil rumusan tim dan telah disetujui senat dan ditetapkan melalui SK Rektor UMB Nomor: 01/171/C-SKEP/III/2011 tentang Visi, Misi, Tujuan, Strategi dan Budaya UMB, maka pernyataan Visi UMB adalah:

“Menjadi Universitas Unggul dan Terkemuka di Indonesia untuk Menghasilkan Tenaga Profesional yang

Memenuhi

Kebutuhan

Industri

dan

Masyarakat dalam Persaingan Global pada Tahun 2024.”

Sebagaimana tertuang dalam SK Rektor UMB Nomor: 01/171/CSKEP/III/2011 tersebut, maka rincian dari pernyataan Visi, dapat diuraikan sebagai berikut : 1. Unggul.

Pengertian Unggul adalah menjadi perguruan tinggi yang

memiliki keunggulan di bidang sumberdaya manusia, kurikulum, lulusan, infrastruktur, pelayanan dan pengelolaan keuangan, dengan indikator : a. Dosen berpendidikan minimal S-2, jumlah dosen berpendidikan S-3 atau Doktor dan atau dengan Kepangkatan Lektor Kepala serta Guru Besar lebih dari 59 %. b. Kurikulum dan bahan ajar berdasar Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK). Lulusannya memenuhi kebutuhan industri yang memiliki daya saing global.. c. Mahasiswa Program S1 lulus dalam waktu 8 (delapan) semester atau 4 (empat) tahun dengan meraih minimal 144 sks dan IPK ≥ 3,00. d. Infrastruktur yang cukup, bersih dan ramah lingkungan.


1-9

e. Pelayanan akademik dan non akademik berbasis teknologi informasi memenuhi kebutuhan sitivitas akademika yang cepat dan aman.

2. Terkemuka. Pengertian Terkemuka adalah menjadi perguruan tinggi yang memiliki pengakuan dan penghargaan dari masyarakat, pemerintah dan dunia internasional atas kinerja organisasi, dengan indikator : a. Program studi terakreditasi BAN-PT minimal B dan target terakreditasi A mencapai ≥ 80% dari seluruh program studi, b. Menjadi PTS Unggulan di semua bidang di Kopertis wilayah III. c. Peringkat Webometric dan 4ICU di bawah 10 di Indonesia dan masuk dalam daftar peringkat ke 500 universitas versi QS Star, di akhir tahun 2024 d. Jaringan kerja sama internasional di Asia, Australia, Eropa dan Timur Tengah e. Prestasi akademik dengan menghasilkan karya ilmiah dan prestasi non akademik di tingkat nasional dan internasional. 3. Profesional. Pengertian Profesional adalah menjadi perguruan tinggi yang menghasilkan lulusan, dengan indikator : a. Lulusan memiliki sertifikasi kompetensi. b. Pembelajaran yang menerapkan Kurikulum Berbasis Kompetensi ( KBK) yang didukung dengan teknologi informasi. c. Penyusunan kurikulum melibatkan dunia industri, pengguna dan tenaga ahli serta melakukan evaluasi setiap 3 tahun untuk program D3, 4 tahun untuk program S1, dan 2 tahun untuk program S2. d. Lama tunggu lulusan untuk memperoleh pekerjaan yang pertama ratarata 6 bulan dan atau telah memiliki usaha mandiri sebagai wirausahawan. e. Jumlah wirausahawan sebanyak 2,5% dari jumlah alumni. 4. Global. Pengertian Global adalah menjadi perguruan tinggi yang mampu bersaing dalam era globalisasi, yang dicirikan :


1-10

a. Lulusan diwajibkan menguasai Bahasa Inggris dengan standar TOEFL 450/TOEIC 500) dan sedangkan dosen dengan TOEFL 500. b. Melakukan pertukaran mahasiswa dengan PT. Asing dalam bentuk kursus, alih kredit dan double degree. c. Melakukan kegiatan penelitian, publikasi dan seminar internasional bersama dengan PT Asing Pernyataan Misi Misi UMB adalah : a. Menyelenggarakan Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, dan mencapai keunggulan akademik untuk menghasilkan tenaga profesional dan lulusan yang memenuhi standar kualitas kerja yang disyaratkan. b. Menerapkan manajemen pendidikan tinggi yang efektif dan efisien, dan mengembangkan jaringan kerjasama dengan industri dan kemitraan yang berkelanjutan sebagai respon atas perubahan arus dan daya saing global. c. Mengembangkan kompetensi dan menumbuh kembangkan jiwa kewirausahaan & etika profesional kepada para mahasiswa dan staf yang memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan kualitas hidup. Pernyataan Tujuan Tujuan UMB adalah : a. Menjadi pusat pendidikan tinggi yang menghasilkan tenaga profesional berjiwa wirausaha yang menguasai teknologi informasi, mampu berkomunikasi internasional dan beretika. b. Menjadi salah satu aktor dalam ikut serta membangun pendidikan tinggi di Indonesia khususnya dalam mewujudkan sistem pendidikan tinggi nasional. c. Menjadi agen pembangunan dan transformasi budaya yang produktif dan beretika dalam menghadapi arus perubahan berdimensi global.


1-11

d. Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran jenjang Vokasi, Strata-1, Strata-2, dan Strata-3 yang bermutu dalam prosesnya melalui pengembangan kurikulum yang andal, tenaga pengajar dan staf profesional serta infrastruktur yang memenuhi standar mutu pendidikan. e. Menyelenggarakan penelitian dalam rangka pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat. f. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat dalam rangka memanfaatkan

ilmu

pengetahuan

dan

teknologi

dalam

upaya

memberikan sumbangan untuk kemajuan masyarakat. g. Menyelenggarakan pembinaan dalam membentuk karakter mahasiswa dengan mengendalikan dan mengembangkan program unggulan bidang kemahasiswaan. h. Menyelenggarakan hubungan dengan pelanggan dan lingkungan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan, dan i.

Menyelenggarakan pelayanan administrasi dan pelayanan pendidikan tinggi yang taat azas dengan menggunakan sistem manajemen mutu.

Sasaran yang dituju meliputi bidang: 1. organisasi, 2. akademik, 3. sumber daya manusia, 4. kemahasiswaan, 5. sarana prasarana, 6. keuangan, 7. kerja sama, 8. penelitian dan pengabdian masyarakat. Sasaran yang telah ditetapkan oleh UMB dicapai dengan menerapkan tiga strategi yang dijelaskan secara rinci pada sub bab strategi pada halaman selanjutnya. Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran UMB sangat jelas, spesifik dan tidak multi tafsir (terstruktur dan terukur). Sebagaimana dikemukakan di atas,


1-12

bahwa organisasi memiliki keunggulan atau kekuatan sumberdaya baik dosen, tenaga kependidikan serta sumber-sumber daya lainnya seperti prasarana dan sarana belajar mengajar.

UMB menjadi perguruan tinggi terkemuka, yakni UMB selain memiliki citra yang positif juga bereputasi melalui praktek baik yang bisa dirasakan oleh semua

stakeholders dan diakui di tingkat nasional serta internasional.

Masyarakat

juga

mengenal

UMB

sebagai

lembaga

yang

mampu

menghasilkan lulusan yang profesional yang mampu terserap ke dunia kerja secara cepat baik di Indonesia maupun di negara-negara lain. Lulusan UMB mampu memenuhi kompetensi sesuai dengan standar internasional, dan mampu bersaing dengan lulusan perguruan tinggi di luar negeri. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran UMB juga sangat realistis atau dapat dijangkau dalam tahun 2024. Realistis, karena sudah diperhitungkan kemungkinannya sesuai dengan: peluang dan tantangan yang ada; kemajuan UMB selama lima tahun terakhir;

pengalaman-pengalaman

masa lalunya; dan ketersediaan sumber-sumber daya yang dimiliki UMB. Sebagai contoh, target UMB meraih Akreditasi-BAN-PT A bagi 80% prodi ditargetkan dapat terjangkau pada tahun 2024. Saat ini, prodi yang telah mendapat akreditasi A sebesar 29% (6 prodi) dan empat prodi sedang dalam proses akreditasi yang ditargetkan memperoleh Akreditasi A. Pada akhir tahun 2016 ditargetkan 40% Prodi mendapat akreditasi A, kemudian meningkat menjadi 55% tahun 2019 dan 80% di Tahun 2024.


1-13

Gambar 1.2 Suasana Visitasi Akreditasi Fikom UMB, Memperoleh Akreditasi

Gambar 1.3 Sertifikasi Akreditasi Fikom UMB Tahun 2016

Pada Tahun 2024 UMB menargetkan menjadi PTS Unggulan di semua bidang di Kopertis Wilayah III. UMB meraih satu kategori yakni PTS Unggulan bidang SDM pada tahun 2013 dan tahun 2014 meraih PTS Unggulan dalam 3 bidang yakni Bidang Pembelajaran, Bidang Riset & Pengabdian kepada Masyarakat serta Bidang Kemahasiswaan. Tahun-


1-14

tahun berikutnya UMB menargetkan akan kembali meraih keunggulan di bidang lainnya. Demikian juga dengan posisi UMB pada webometric dan 4ICU yang saat ini di posisi 15, ditargetkan pada tahun 2024 UMB masuk dalam sepuluh besar. Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran UMB saling terkait satu sama lain. Visi, Misi, tujuan dan Sasaran Universitas Mercu Buana terkait satu sama lain. Dalam pernyataan visi, dijelaskan “Menjadi Universitas Unggul dan Terkemuka di Indonesia untuk Menghasilkan Tenaga Profesional yang

Memenuhi

Kebutuhan

Industri

dan

Persaingan Global pada Tahun 2024.”

Masyarakat

dalam

Makna unggul dalam

pernyataan visi adalah menjadi organisasi yang antara lain memiliki sumberdaya yang kuat, sehingga dapat menjalankan misinya yakni menyelenggarakan Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat, dan menerapkan keunggulan akademik untuk menghasilkan tenaga profesional dan lulusan yang memenuhi standar kualitas kerja yang disyaratkan. Untuk merealisasikan visi misi tersebut maka Tujuan UMB adalah Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran jenjang Vokasi, Strata-1, Strata-2, dan Strata-3 yang bermutu dalam prosesnya melalui pengembangan kurikulum yang andal, tenaga pengajar dan staf profesional serta infrastruktur yang memenuhi standar mutu pendidikan. Visi, misi dan tujuan ini juga terkait dengan sasarannya yakni bidang akademik. Lembaga pendidikan yang memiliki dosen-dosen yang kompeten, serta tersedia sarana dan prasarana belajar yang baik dan lengkap akan memudahkan dalam proses belajar mengajar untuk mendapatkan lulusan dengan kompetensi yang diinginkan. Visi, Misi dan Tujuan universitas ini kemudian dijadikan pedoman dalam penyusunan Visi, Misi dan Tujuan Fakultas dan Program Studi. Standar pengertian dan pengukuran pencapaian Visi UMB tahun 20112024 dapat dilihat pada Tabel 1.1 sebagai berikut, seperti tertuang pada Memo Koordinasi Program (MKP) Rektor Tahun 2016.


1-15

Tabel 1.1 Pengertian dan Pengukuran Pencapaian Visi U MB

Unggul

Terkemuka

Tenaga Profesional yang Memenuhi Kebutuhan Industri dan Masyarakat

Menjadi perguruan tinggi yang memiliki Keunggulan di bidang sumber daya manusia, kurikulum, lulusan, infrastruktur, pelayanan dan pengelolaan keuangan dengan indikator : a. Dosen berpendidikan minimal S-2 dan ≥ 59 % berpendidikan S-3 atau Doktor dan/atau dengan Kepangkatan Lektor Kepala serta Guru Besar. b. Kurikulum dan bahan ajar berdasar Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK). Lulusannya memenuhi kebutuhan industri yang memiliki daya saing global. c. Mahasiswa Program S1 lulus dalam waktu 8 (delapan) semester atau 4 (empat) tahun dengan meraih minimal 144 sks dan IPK ≥ 3.00. d. Infrastruktur yang cukup, bersih dan ramah lingkungan e. Pelayanan akademik dan non akademik berbasis Teknologi Informasi memenuhi kebutuhan sivitas akademika yang cepat dan aman. f. Keuangan yang sehat dan transparan dengan hasil audit dari akuntan publik mencapai status Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Menjadi perguruan tinggi yang memiliki pengakuan dan penghargaan dari masyarakat, pemerintah dan dunia internasional atas kinerja organisasi dengan indikator : a. Program Studi terakreditasi BAN-PT minimal B dan target terakreditasi A mencapai ≥ 80%. b. Menjadi PTS Unggulan di semua bidang di Kopertis wilayah III. c. Peringkat Webometric dan 4ICU dibawah 10 di Indonesia dan masuk dalam daftar peringkat ke 500 universitas versi QS Star. d. Jaringan kerjasama internasional di Asia, Australia, Eropa dan Timur Tengah e. Prestasi akademik dengan menghasilkan karya ilmiah dan prestasi non-akademik di tingkat nasional dan internasional Menjadi perguruan tinggi yang menghasilkan tenaga profesional dengan indikator : a. Lulusan profesional yang memiliki sertifikasi kompetensi. b. Pembelajaran yang menerapkan Kurikulum Berbasis Kompetensi ( KBK) yang didukung dengan teknologi . c. Penyusunan kurikulum melibatkan dunia industri, pengguna dan tenaga ahli serta melakukan evaluasi setiap 3 tahun untuk Program Diploma, 4 tahun untuk program S1, dan 2 tahun untuk program S2. d. Lama tunggu lulusan bagi alumni profesional rata-rata 6 bulan dan/atau telah memiliki usaha mandiri sebagai wirausahawan. e.Jumlah wirausahawan sebanyak 2,5% dari jumlah alumni.


1-16

Persaingan Global

Menjadi perguruan tinggi yang mampu bersaing dalam era globalisasi yang dicirikan : a. Lulusan diwajibkan menguasai bahasa Inggris dengan standar TOEFL 450/TOEIC 500) dan sedangkan dosen dengan TOEFL 500. b. Melakukan pertukaran mahasiswa dengan PT. Asing dalam bentuk kursus, alih kredit dan double degree. c. Melakukan kegiatan penelitian, publikasi dan seminar internasional bersama dengan PT Asing.

Proses untuk mencapai tujuan diperlukan suatu perangkat yang bisa mengantarkan UMB untuk mewujudkan nilai-nilai yang terkandung dalam visi UMB. Perangkat tersebut adalah kurikulum. Kurikulum dirancang berdasarkan Visi dan Misi serta mempertimbangkan, mengkaji masukan seluruh

stakeholders internal seperti dosen, tenaga kependidikan, dan

stakeholders eksternal yakni user’s atau pengguna lulusan, alumni, masyarakat dan pihak-pihak lain yang terkait. Berdasarkan hasil masukan pemangku kepentingan tersebut, maka tim melakukan berbagai kajian seperti perkembangan ilmu dan teknologi, perkembangan lingkungan yang meliputi kondisi ekonomi, politik, ideologi, sosial, budaya serta kecenderungan perubahannya yang terkait dengan bidang ilmu yang tengah dianalisis. Langkah berikutnya, tim menentukan nama mata kuliah, content kajian keilmuannya, profil lulusan per mata kuliah serta kompetensi akhir lulusan. Tim perumus juga

menyusun

strategi pencapaian tujuan melalui penentuan besaran kredit semester per mata kuliah terkait dengan kajiannya, distribusi mata kuliah, rancangan pembelajaran,

metode

pembelajaran,

penentuan

jenis

(perkuliahan tatap muka di kelas, mata kuliah e-learning,

perkuliahan kuliah tamu,

kuliah lapang serta praktikum sebagaimana tergambar dalam gambar 1.4), referensi yang digunakan, materi ajar, bentuk tugas mahasiswa, bentuk soal ujian, pembobotan serta

cara penilaian hardskill dan softskill

mahasiswa.


1-17

Gambar 1.4.Kuliah Lapang Mahasiswa UMB

Gambar 1.5. Kuliah Lapang Mahasiswa UMB

Dengan demikian kurikulum yang telah disusun dan di terapkan dalam proses belajar mengajar di UMB akan mencapai tujuan yang ditetapkan yakni

menghasilkan tenaga profesional berjiwa wirausaha yang

menguasai teknologi informasi, mampu berkomunikasi internasional dan beretika. Kurikulum yang telah dirancang dengan baik diimplementasikan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan,

didukung oleh sumber daya

manusia dan sumberdaya lainnya. UMB dalam menentukan dosen pengampu mata kuliah berdasarkan kompetensi yang sesuai dengan kajian yang disampaikan kepada mahasiswa sehingga lulusan yang dihasilkan memiliki kompetensi yang sesuai. Dalam proses belajar mengajar, UMB melibatkan tenaga kependidikan seperti laboran yang menyiapkan berbagai


1-18

modul serta peralatan yang diperlukan dalam penguatan kompetensi mahasiswa. Tenaga Perpustakaan memberikan pelayanan mahasiswa untuk mendapatkan berbagai referensi dan sumber-sumber belajar lainnya. Sumber daya Information Technology (IT) memberikan kemudahan bagi dosen dan mahasiswa dalam pelaksanaan proses belajar mengajar. Pelaksanaan proses belajar mengajar memerlukan pengendalian untuk mendapatkan hasil yang maksimal, untuk itu dilakukan monitoring secara terstruktur dan terukur, selanjutnya dilakukan evaluasi. Monitoring dilakukan oleh Ketua Program Studi (Ka. PS) dalam bentuk pengendalian proses dengan memperhatikan kesesuaian pelaksanaan belajar di setiap mata kuliah dengan rancangan pembelajaran dalam setiap pertemuan. Evaluasi dilakukan melalui survey kepuasan mahasiswa di setiap akhir semester. Hasil evaluasi digunakan untuk perbaikan proses pembelajaran mulai dari metoda pengajaran, materi ajar sampai sarana pendukung . Evaluasi lain diperoleh melalui masukan berdasarkan keluhan pelanggan baik dosen, mahasiswa maupun masyarakat yang disampaikan

melalui

Biro Humas dan Sekretariat UMB. Keluhan pelanggan disampaikan secara manual ke pihak Biro Humas dan Sekretariat UMB, kemudian complain tersebut di kirimkan ke unit-unit yang terkena complain untuk ditindaklanjuti dan kemudian hasilnya di laporkan ke pihak Humas. Cara manual kurang efektif dan memerlukan waktu dalam penanganannya, karenanya dilakukan penyempurnaan dengan menggunakan media on line. Tahun 2015, keluhan pelanggan dapat dilakukan melalui media on line dan dapat langsung ditindaklanjuti. Berikut data keluhan pelanggan: Tabel 1.2 Data Penanganan Keluhan Pelanggan Keterangan

Tahun 2013/2014

Tahun 2014/2015

Tahun 2015/2016

Ganjil

Genap

Ganjil

Genap

Keluhan

2

18

15

5

459

Status Open

2

8

9

5

8

Status Close

0

10

6

0

451

Sumber Data: Biro Humas & Sekretariat


1-19

Gambar 1.6 Media online Keluhan Pelanggan

Aktivitas audit internal merupakan bentuk evaluasi lain untuk melihat apakah seluruh proses baik akademik maupun non akademik telah berjalan sesuai dengan standar mutu yang telah ditetapkan. Audit internal dilakukan 4 kali dalam setahun atau dua kali per semester. Fungsi audit di UMB adalah untuk melakukan penilaian/pengukuran, analisis dan intepretasi dari aktivitas organisasi. Pada dasarnya ruang lingkup audit internal mencakup segala aspek kegiatan dalam organisasi, agar proses, tujuan dan sasaran organisasi dapat dicapai dengan efesien dan efektif.

Gambar 1.7 Suasana Audit Internal


1-20

Audit internal dilakukan oleh Pusat Penjaminan Mutu sesuai Prosedur Nomor 11.2.04.03 tentang Audit Mutu Internal, sedangkan audit eksternal dilakukan oleh : a. BAN PT (Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi) setiap 5 (lima) tahun. b. Badan Sertifikasi Internasional ISO 9001:2008 setiap 1 (satu) tahun c. Audit keuangan yang dilaksanakan oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) Independen setiap satu (1) tahun sekali. Hasil audit 3 (tiga) tahun

terakhir

memperoleh

predikat

WTP

(Wajar

Tanpa

Perkecualian) .

Gambar 1.8 Suasana Audit Eksternal Untuk mengetahui lulusan UMB apakah dapat diserap di dunia kerja, maka kegiatan penelusuran alumni dilakukan untuk mengetahui masa tunggu kerja alumni, kesesuaian bidang kerja dengan latar belakang ilmu, kesesuaian kompetensi lulusan dengan kompetensi yang dibutuhkan dunia kerja. Hasil penelusuran alumni ini pun digunakan sebagai bahan evaluasi proses belajar mengajar di UMB. Hal ini dilakukan secara terus menerus sehingga menghasilkan perbaikan sistem yang berkelanjutan.


1-21

1.2. Tonggak-Tonggak Capaian (Milestones) Tujuan yang Dinyatakan dalam Sasaran-Sasaran yang Merupakan Target Terukur. UMB telah menetapkan tonggak-tonggak capaian (milestones) yang mengacu pada Visi, Misi, Tujuan UMB, dalam bentuk Rencana Induk Pengembangan

(RIP),

Rencana

Strategis

(Renstra)

dan

Rencana

Operasional (Renop). Mekanisme kontrol ditetapkan untuk memastikan pencapaian visi, misi dan tujuan. Tonggak-tonggak capaian tujuan ditetapkan sesuai dengan periode kepemimpinan perguruan tinggi, serta mekanisme kontrol ketercapaian dan tindakan perbaikan untuk menjamin tercapainya hasil pelaksanaan tahap-tahap tujuan yang ditetapkan. A. Rumusan Tujuan Rumusan tujuan jangka panjang UMB tergambarkan dalam Rencana Induk Pengembangan (RIP) tahun 2004-2019. RIP tersebut kemudian di revisi pada tahun 2015 sehingga Rencana Induk Pengembangan UMB terbaru adalah RIP Tahun 2015-2024.

Untuk mencapai tujuan jangka panjang

sesuai Visi, Misi dan Tujuan UMB, maka ditetapkan tujuan jangka menengah dalam bentuk Rencana Strategis (Renstra) secara bertahap per lima tahun serta jangka pendek dalam bentuk Rancangan Operasi yang dibuat setiap tahun. Rumusan Rencana Strategis (Renstra) per lima tahunan sebagai berikut : a. Renstra Tahun 2005-2009 ditujukan untuk penguatan manajemen melalui konsolidasi dan koordinasi dalam rangka mempersiapkan tahap II, yaitu tahap transisi. b. Renstra Tahun 2010-2014 yaitu tahap efisiensi dalam pengelolaan proses pembelajaran dan fokus menuju unggul, terkemuka, profesional dan berdaya saing global. c. Renstra Tahun 2015-2019 yaitu tahap pemantapan manajemen mutu melalui penetapan dan implementasi standar mutu sesuai standar nasional dan tahap ini juga sekaligus merupakan tahap pemantapan awal pada seluruh infrastruktur internal.


1-22

d. Renstra Tahun 2020-2024 ditujukan untuk mencapai UMB yang Unggul dan Terkemuka yang menghasilkan tenaga Profesional berdaya saing Global Masing-masing Renstra tersebut kemudian dijabarkan dalam program jangka menengah per lima tahun, kemudian jangka pendek per tahun yakni dalam bentuk Rencana Operasi (Renop) berupa Memo Koordinasi Program (MKP) yang ditetapkan oleh Rektor dan kemudian ditandatangani sebagai target kerja yang harus dicapai oleh para Dekan, Direktur dan Kepala Unit untuk dijabarkan sesuai fungsi dan peranannya dalam bentuk Sasaran Mutu masing-masing unit per tahunnya. Berikut adalah bagan alir yang menunjukkan mekanisme penjabaran visi UMB sampai dengan rencana operasi tahun UMB. Visi Universitas Mercu Buana Menjadi Universitas Unggul dan Terkemuka di Indonesia untuk Menghasilkan Tenaga Profesional yang Memenuhi Kebutuhan Industri dan Masyarakat dalam Persaingan Global pada tahun 2024

Sasaran

Renstra Tahun 2005-2009




UMB dengan manajemen yang kuat melalui konsolidasi dan koordinasi

UMB yang efisien dan fokus menuju yang unggul dan terkemuka , professional & berdaya saing global

UMB dengan penetapan dan implementasi standar mutu sesuai standar nasional dan tahap pemantapan awal infrastruktur Internal

Mencapai UMB Unggul dan Terkemuka yang menghasilkan tenaga profesional dengan berdaya saing global

RENOP/MKP

RENOP/MKP

RENOP/MKP

RENOP/MKP

Gambar 1.9 Bagan Alir Visi UMB


1-23

B. Tonggak Pencapaian (Milestones) Tonggak pencapaian (milestones) UMB, ditunjukkan oleh Tabel 1.3 di bawah ini. Tabel 1.3 Tahapan-Tahapan Pencapaian Visi, Misi dan Tujuan Visi

Unggul

Renstra 2005-2009 Rasio dosen : mahasiswa 1:40 eksakta 1:60 non eksakta Dosen S-2 : 60%; Dosen S-3 : 1 % Kurikulum inti & lokal yang didukung Teknologi Informasi 10% Mempersiapkan Infrastruktur yang ramah lingkungan Mahasiswa Program S1 lulus dalam waktu 10 semester atau 5 tahun dengan min 144 sks dan IPK ≥ 3.00. Pelayanan akademik dan non akademik menggunakan 10% Teknologi informasi yang cepat, aman


Renstra 2010-2014 Rasio dosen : mahasiswa 1:40 eksakta 1:60 non eksakta Dosen S-2 : 70% Dosen S-3 : 12 % Kurikulum dan bahan ajar Berbasis Kompetensi/KBK yang didukung Teknologi Informasi 55% Tersedia 75% Infrastruktur yang ramah lingkungan . Mahasiswa Program S1 lulus dalam waktu 9 semester lebih atau 4.8 tahun dengan minimal 144 sks dan IPK ≥ 3.00 Pelayanan akademik dan non akademik menggunakan 55% Teknologi informasi yang cepat dan aman

Renstra 2015-2019 Rasio dosen : mahasiswa rerata 1:30 1: 27 eksakta 1: 30 non eksakta Dosen minimal S2, dan 47 % S-3/LK/GB Kurikulum dan bahan ajar berbasis KBK yang didukung Teknologi Informasi 88 % Tersedia 85 % Infrastruktur bersih dan ramah lingkungan. Mahasiswa Program S1 lulus dlm waktu 9 semester atau 4.5 tahun dengan min 144 sks dan IPK ≥ 3.00. Pelayanan akademik dan non akademik 88% berbasis Teknologi informasi yang cepat dan aman

Renstra 2020-2024 Rasio dosen : mahasiswa 1:25 eksakta 1:30 non eksakta Dosen minimal S2, dan 59 % S-3/LK/GB Kurikulum dan bahan ajar berdasar KBK yang didukung Teknologi Informasi 100% Tersedia 100 % Infrastruktur bersih dan ramah lingkungan. Mahasiswa Program S1 lulus dalam waktu 8 semester atau 4 tahun dengan minimal 144 sks dan IPK ≥ 3.00.. Pelayanan akademik dan non akademik 100% berbasis Teknologi informasi yang cepat dan aman

1-24

Visi

Renstra 2005-2009 Keuangan yang sehat dan transparan dari hasil audit akuntan publik dengan status wajar Peringkat Webometric dan 4ICU di atas 20 di Indonesia

Terkemuka

Tenaga Profesional yang Memenuhi Kebutuhan Industri & Masyarakat

Penjajagan kerjasama di Asia, Australia, Eropa, Timur Tengah Mahasiswa mendapat 25 penghargaan juara 1.2 dan 3 tingkat nasional dan internasional Pembelajaran berbasis KBK yang ditunjang oleh teknologi, mata kuliah elearning 10% Penyusunan kurikulum melibatkan industri, pengguna, pakar & evaluasi per 4 tahun. Umpan balik 10% dari kelulusan per 3 tahun Lama tunggu kerja lulusan rata-rata 1 tahun 1% alumni berwirausaha.


Renstra 2010-2014 Keuangan yang sehat dan transparan hasil audit dari akuntan publik dengan status Wajar Tanpa Pengecualian Peringkat Webometric dan 4ICU peringkat 15 di Indonesia 22 MOU di Asia, Australia, Eropa dan Timur Tengah

Renstra 2015-2019 Keuangan yang sehat dan transparan hasil audit dari akuntan publik dengan status Wajar Tanpa Pengecualian Peringkat Webometric & 4ICU Indonesia di rangking 10, peringkat 15 di Indonesia 25 MOU di Asia, Australia, Eropa dan Timur Tengah

Renstra 2020-2024 Keuangan yg sehat dan transparan hasil audit dari akuntan publik dengan status Wajar Tanpa Pengecualian Peringkat Webometric Indonesia > 10, 4ICU peringkat 10 Indonesia , masuk daftar 500 QS* 30 MOU di Asia, Australia, Eropa dan Timur Tengah

Mahasiswa mendapat 50 penghargaan juara 1.2 dan 3 tingkat nasional dan internasional Pembelajaran berbasis KBK yang ditunjang oleh teknologi, mata kuliah elearning 18 % Penyusunan kurikulum melibatkan industri, pengguna, pakar, & evaluasi per 4 tahun. Umpan balik 15% dari kelulusan per 3 tahun Lama tunggu kerja lulusan rata-rata 9 bulan 1,5% alumni berwirausaha.

Mahasiswa mendapat 75 penghargaan juara 1.2 dan 3 tingkat nasional dan internasional Pembelajaran berbasis KBK yang ditunjang oleh teknologi mata kuliah elearning 25% Penyusunan kurikulum melibatkan industri, pengguna, pakar & evaluasi per 4 tahun. Umpan balik 20% dari kelulusan per 3 tahun Lama tunggu kerja lulusan rata-rata 7 bulan 2 % alumni berwirausaha.

Mahasiswa mendapat 100 penghargaan juara 1.2 dan 3 tingkat nasional dan internasional Pembelajaran berbasis KBK yang ditunjang oleh teknologi mata kuliah elearning 45 % Penyusunan kurikulum melibatkan industri, pengguna, pakar & evaluasi per 4 tahun. Umpan balik 25% dari kelulusan per 3 tahun Lama tunggu kerja lulusan rata-rata 6 bulan 2,5% alumni berwirausaha.

1-25

Visi

Renstra 2005-2009 20% Lulusan memiliki sertifikat TOEFL 450/TOEIC 500 dan 50% dosen dengan TOEFL 500 Belum ada program pertukaran mahasiswa dengan PT. Asing

Renstra 2010-2014 50% Lulusan memiliki sertifikat TOEFL 450/TOEIC dan 65% dosen dengan TOEFL 500, Sebanyak 30 mhs sudah mengikuti program pertukaran mahasiswa dengan PT. Asing.

Renstra 2015-2019 75% Lulusan memiliki sertifikat TOEFL 450/TOEIC dan 75% dosen dengan TOEFL 500, Sebanyak 50 mhs sudah mengikuti program pertukaran mahasiswa dengan PT. Asing.

Renstra 2020-2024 100% Lulusan memiliki sertifikat TOEFL 450/TOEIC dan 100% dosen dengan TOEFL 500.

Prestasi ilmiah mahasiswa di tingkat internasional 1 penghargaan Belum ada kegiatan bersama dengan PT Asing.

Prestasi ilmiah mahasiswa di tingkat internasional 7 penghargaan



Kegiatan 1 topik join research, 9,28%publikasi dan seminar internasional dengan PT asing Mendapatkan 6 paten

Kegiatan 3 topik join research,15% publikasi dan seminar internasional dengan PT Asing. Mendapatkan 11 paten

Kegiatan 5 topik join research, 23%publikasi dan seminar internasional dengan PT Asing. Mendapatkan16 paten

Persaingan Global

Belum ada Paten yang dihasilkan


Pertukaran mahasiswa dan dosen dengan 5 PT.Asing dalam bentuk kursus, alih kredit double degree, tugas mengajar &Post Doc

1-26

Berdasarkan Renstra di atas, maka Rancangan Operasi (Renop) dibuat setiap tahun dalam bentuk Memo Koordinasi Program (MKP) yang dikeluarkan oleh Rektor setiap tahunnya kemudian masing-masing Fakultas, Program Studi dan Unit menetapkan Sasaran Mutu yang harus dicapai setiap tahunnya Berikut adalah sasaran mutu untuk Tahun 2010- 2015 ditunjukkan pada Tabel 1.4 Tabel 1.4 Sasaran Mutu per Tahun 2010-2015 Thn 2010

Thn 2011

Thn 2012

Thn 2013

10%

15%

20%

25%

RP 50%

RP 75%

RP 100%

Peningkatan mutu infrastruktur dengan target 75% infrastruktur ramah lingkungan di tahun 2015

60%

62%

Mahasiswa Program S1 lulus dalam waktu 8 (delapan) semester atau 4 (empat) tahun meraih minimal 144 sks dan IPK ≥ 3.00.

40%

Peningkatan mutu sistem informasi melalui peningkatan efektivitas dengan target: Teknologi informasi yang memenuhi kebutuhan citivitas akademika yang cepat dan aman mencapai efektivitas 70%

30%

Sasaran Mutu/Renop Sumberdaya yang unggul/kuat melalui peningkatan mutu dosen dengan target: peningkatan jumlah dosen S-2 & Lektor Kepala Guru Besar dan dosen S-3 . Peningkatan mutu proses dg target Tersusunnya Kurikulum dg Rancangan Pembelajaran (RP) & Bahan Ajar (BA) sudah berdasar KBK


Thn 2014

Thn 2015

35%

406

BA 60%

BA 70%

BA 80%

65%

68%

70%

75%

40%

50%

50%

60%

60%

35%

40%

45%

55%

70%

1-27

Sasaran Mutu/Renop

Thn 2010

Thn 2011

Thn 2012

Thn 2013

Peningkatan efisiensi pengelolaan keuangan dengan target: Keuangan yang sehat dan transparan dengan hasil audit dari akuntan professional mencapai status wajar (WTP)

Thn 2014

Thn 2015

v

v

Pengakuan dan penghargaan dari masyarakat dengan target : UMB Sehat dengan 40% PS terakreditasi A dan sisanya B

15%

18%

20%

23%

25%

30%

Pengakuan dan penghargaan dari masyarakat dengan target : UMB yang unggul di DKI Jakarta

1 kategori

1 kategori

1 kategori

1 kategori

2 kategori

2 kategori

Pengakuan dan penghargaan dari masyarakat dengan target: Peringkat Webometric dan 4ICU peringkat 20 di Indonesia

Peringkat 27

Peringkat 27

Peringkat 25

Peringkat 25

Peringkat 20

Peringkat 15

Pengakuan dan penghargaan dari masyarakat dengan target: Perluasan jaringan kerjasama internasional di Asia, Australia, Eropa dan Timur Tengah sudah dijalankan dengan 22 MOU (akhir tahun 2013) 19 MOU dg DN

2 MOU

3 MOU dg LN 2 MOU dg DN




3 MOU Dg LN 8 MOU dg DN

Pengakuan dan penghargaan dari masyarakat dengan target : Prestasi akademik dan non-akademik ditingkat nasional dan internasional mencapai 50 penghargaan juara 1.2 dan 3, prestasi ilmiah mahasiswa di tingkat internasional 1 penghargaan

20

25

30

40

50

50

Menghasilkan lulusan profesional dengan target : Penyusunan kurikulum melibatkan industri, pengguna dan pakar serta melakukan evaluasi setiap 4 tahun. Umpan balik 25% dari lulusan dalam 3 tahun.

Umpan balik 10 10% lulusan

Umpan balik 15% lulusan





8 bln

7.5 bln

7 bln

6.5 bln

6 bln

6 bln

Menghasilkan lulusan profesional dengan target : lama tunggu kerja lulusan rata-rata 6 bulan


1-28

Sasaran Mutu/Renop

Thn 2010

Thn 2011

Thn 2012

Thn 2013

Thn 2014

Thn 2015

Menghasilkan lulusan profesional dengan target : Jumlah wirausahawan sebanyak 1% dari jumlah alumni

1%

1,2%

1,3%

1,4%

1,5%

1,5%

20% Lulusan

30% Lulusan

35% Lulusan

40% Lulusan

50% Lulusan

60% Lulusan

Peningkatan daya saing global dengan target mahasiswa mengikuti program pertukaran mahasiswa dengan PT. Asing .

10 mhsw

20 mhsw

20 mhsw

25 mhsw

25 mhsw

25 mhsw

Peningkatan daya saing global dengan target : Join research Sebanyak 3 topik dengan PT asing dan kegiatan publikasi serta seminar internasional bersama dengan PT Asing.

1 topik

1 topik

2 topik

3 topik

3 topik

Peningkatan daya saing global dengan target: Lulusan menguasai bahasa Inggris dengan standar TOEFL 450/TOEIC 500


2

topik

1-29

B. Mekanisme Pengawasan atau Pengotrolan Pencapaian Sasaran Mutu Mekanisme pengawasan/control terkait dengan pencapaian tujuan jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang di seluruh lini dalam organisasi UMB dilakukan secara periodik dan tertuang dalam Pedoman Sistem Manajemen Mutu UMB dengan Nomor Dokumen 11.1.01.04. Di dalam Pedoman Mutu tersebut dijelaskan bahwa untuk operasionalisasi Visi, Misi dan Tujuan UMB, Rektor membentuk satuan tugas untuk menyusun rencana strategik jangka menengah yang dinamakan Rencana Induk Pengembangan untuk jangka waktu 10 tahun, dan Rencana Strategis lima tahunan. Setiap tahunnya Rektor menetapkan Sasaran Mutu Universitas (Memo Koordinasi Program /MKP) yang taat azas dengan kebijakan mutu yang telah ditetapkan dan mewajibkan setiap unit kerja membuat Sasaran Mutu yang menunjang sasaran universitas, di bawah koordinasi masingmasing Wakil Rektor sesuai dengan bidang tugasnya. Rektor memastikan diukurnya pencapaian sasaran mutu yang dimaksud dengan menugaskan para Direktur dan Dekan, melalui laporan pencapaian sasaran mutu per tiga bulan dan

dibahas pada rapat pimpinan. Rektor melaksanakan rapat

pimpinan untuk membahas pelaksanaan proses pada setiap fungsi untuk memastikan bahwa pelaksanaannya dilakukan secara efisien dan efektif.

Gambar 1.10 Rapat Management Review


1-30

Di tengah pengelolaan kegiatan atau implementasi program dilakukan monitoring. Kegiatan monitoring bertujuan untuk mengantisipasi adanya hambatan dalam pelaksanaan, sehingga menghindari kegagalan yang besar di akhir periode. Kegiatan Monitoring adalah dengan memantau laporan Pencapaian Sasaran Mutu yang dibuat oleh unit-unit setiap tiga bulan sekali dan laporan Kinerja per enam bulan untuk dilaporkan dalam Rapat Manajemen Review. Melalui laporan ini akan terlihat capaian-capaian yang sudah diperoleh dalam kurun waktu tiga bulan, enam bulan, sembilan bulan dan dua belas bulan. Rektor memimpin Rapat Tinjauan Manajemen yang diadakan minimal setiap 6 (enam) bulan yang dihadiri oleh Wakil Rektor, para Direktur, Dekan, Kepala Biro,

Kepala

Pusat,

Satuan

Penjaminan

Mutu

Internal

(SPMI),

Ketua/Sekretaris Program Studi dan pihak-pihak yang terkait dengan masalah yang akan dibahas. Apabila terdapat masalah yang mendesak Rektor dapat mengundang rapat tinjauan manajemen di luar yang terjadwal. Pelaksanaan Tinjauan Manajemen mengacu pada Prosedur tentang Tinjauan Manajemen No: 11.03.11.03 Rekaman Tinjauan Manajemen harus dipelihara dan disimpan di Pusat Penjaminan Mutu. Masukan untuk tinjauan manajemen juga mencakup informasi tentang: (a) hasil audit internal dan eksternal, (2) umpan balik pelanggan internal dan eksternal, (3) kinerja proses pembelajaran dan kesuaian produk, (4) pencapaian sasaran mutu, (5) status tindakan pencegahan dan tindakan korektif, (6) tindak lanjut tinjauan manajemen yang lalu , (7) serta perubahan yang dapat mempengaruhi sistem manajemen mutu dan pencapaian Visi, Misi dan Tujuan UMB. Keluaran dari Tinjauan Manajemen mencakup keputusan dan tindakan apapun yang berkaitan dengan perbaikan pada keefektifan Sistem Manajemen Mutu (SMM), perbaikan pada proses-proses terutama proses pembelajaran, perbaikan hasil proses dimaksud antara lain kompetensi peserta

didik,

peningkatan

kepuasan

pelanggan,

serta

keefektifan

penggunaan sumberdaya yang diperlukan dan tentunya adalah pencapaian dari target yang telah ditentukan untuk mencapai visi, misi dan tujuan UMB.


1-31

Hasil tinjauan harus dituangkan dalam notulen rapat yang disusun, disetujui dan disahkan oleh Rektor dan didistribusikan kepada peserta rapat. Ketua Satuan Penjaminan Mutu Internal (SPMI) menindaklanjuti hasil rapat dan melaporkan status tindakan yang telah diambil untuk setiap item pada notulen pada rapat berikutnya. Selain membuat laporan pencapaian sasaran mutu, maka unit juga diminta untuk membuat laporan kinerja yang dilakukan setiap semester. Laporan kinerja ini kemudian di ukur pencapaiannya,

serta dikaitkan dengan

pencapaian target yang telah ditentukan dalam Sasaran Mutu Universitas (Memo Koordinasi Program/MKP). Pengukuran, analisis dan evaluasi tersebut dilakukan oleh Pusat Penjaminan Mutu Internal (PJM) untuk dilaporkan dalam Manajemen Review dan dijadikan bahan laporan kepada Ketua Dewan Pembina Yayasan Menara Bhakti serta perhitungan bonus kinerja per unit. Dari capaian itulah, maka pimpinan memberikan arahan untuk langkah-langkah perbaikan atau langkah preventif. Mekanisme pengawasan ini juga dilakukan untuk pencapaian target jangka menengah dan jangka panjang dalam rangka pencapaian visi misi & Tujuan UMB. C. Pencapaian Sasaran Mutu Tahun 2010 – 2015 Di

akhir

tahap

pertama,

UMB

telah

mulai

membangun

dan

mengimplementasikan teknologi informasi (IT) dalam proses belajar mengajar, sehingga UMB telah menduduki peringkat ke 15 webometric dan ke 10 versi 4ICU di Indonesia Tahun 2016 . Pada tahap kedua, UMB meraih predikat PTS Sehat di lingkungan Kopertis Wilayah III Jakarta pada Tahun Akademik 2013-2014. Selain itu tahun 2013, UMB telah meraih penghargaan PTS Unggulan Peringkat III untuk kategori keunggulan SDM (Pengelolaan Dosen)

dan tahun 2014 memperoleh

penghargaan PTS Unggulan dengan meraih 3 kategori

keunggulan

yakni Peringkat 1 Bidang Riset & Pengabdian pada masyarakat, Peringkat 1 Bidang Kemahasiswaan dan Peringkat 2 Bidang Pembelajaran.


1-32

Capaian lain UMB sampai dengan tahun 2015 adalah: enam (6) PS memperoleh

Akreditasi

dengan peringkat A, yaitu pada Program S1 :

Teknik Sipil, Akuntansi, Manajemen,

Ilmu Komunikasi; Program

D3

Manajemen, Program S2 Magister Manajemen. Prestasi UMB terkait sebagai Kampus Hijau (Green Campus) diraih UMB selama 2 tahun yaitu tahun 2012, tahun 2014 dan tahun 2016 meraih juara 1 Lomba Indonesia Green Awards untuk kategori Green Campus. Berikut foto-foto dokumentasi terkait dengan prestasi yang telah diraih oleh UMB dalam kurun waktu tahun 2010-2016

Gambar 1.11 UMB Meraih Penghargaan Peringkat III Dari Kopertis Wilayah

III Jakarta Sebagai PTS Unggulan Kategori Keunggulan Sumber Daya Manusia (SDM) di Jakarta 12 Desember Tahun 2013.


1-33

Gambar 1.12 Prof. Dr. Supriyadi Rustad, Direktur Tenaga Kependidikan DIKTI Memberikan Penghargaan UMB dari Kopertis Wilayah III Jakarta Sebagai PTS Unggulan 3 kategori Keunggulan Yakni Peringkat 1 Bidang Riset & Pengabdian Pada Masyarakat, Peringkat 1 Bidang Kemahasiswaan dan Peringkat 2 Bidang Pembelajaran Pada Tanggal 10 Desember 2014 di Jakarta.

Gambar 1.13 Penghargaan Bagi UMB di Tahun 2012 Indonesia Green Awards


1-34

Gambar 1.14 Penyerahan Green Campus Award Tahun 2012 dari Kementerian Kehutanan dan Kementerian Perindustrian RI.

Gambar 1.15 UMB Mendapat Penghargaan Untuk Kedua kali Indonesia Green Award tahun 2014


1-35

Gambar 1.16 Penyerahan Penghargaan Green Campus Tahun 2014 dari Kementerian Lingkungan Hidup

Gambar 1.17 Tahun 2016, UMB Mendapat Penghargaan Green Campus dari Kementerian Lingkungan Hidup.


1-36

Gambar 1.18 Rektor UMB Dr.Ir. Arissetyanto Nugroho, MM Menerima Penghargaan Satyalancana Wira Karya dari Presiden Joko Widodo

Rencana Induk Pengembangan (RIP-UMB) yang merupakan rencana pengembangan jangka panjang, kemudian dijabarkan dalam jangka menengah yakni Rencana Strategis per lima tahunan dan diimplementasikan 1.3 Sosialisasi Visi, Misi, Tujuan, Sasaran dan Strategi Pencapaian dan Penggunaannya sebagai Acuan dalam Penyusunan Rencana Kerja Institusi PT. 1.3.1 Uraikan sosialisasi visi, misi, tujuan, dan sasaran PT agar dipahami seluruh

pemangku

kepentingan

(sivitas

akademika,

tenaga

kependidikan, pengguna lulusan, dan masyarakat). Sosialisasi visi dan misi pada UMB dilaksanakan secara sistematis dan berkelanjutan kepada semua pemangku kepentingan, internal maupun eksternal. Kebijakan sosialisasi Visi dan Misi UMB berlangsung secara sistematis dan berkelanjutan kepada semua pemangku kepentingan, internal maupun


1-37

eksternal berdasarkan SK Rektor No: 1/171/C-Skep/III/2011 tentang Visi Misi Tujuan, Strategi dan Budaya UMB dan dalam pelaksanaannya berpedoman pada Prosedur Penyusunan dan Sosialisasi Visi, Misi dengan Nomor Prosedur 11.02.08.01. Sosialisasi secara sistematis dimaksudkan adalah dilakukan secara terstruktur dan teratur, menyeluruh, dan terpadu kepada seluruh stakeholders yang terdiri dari mahasiswa, dosen, karyawan, masyarakat, industri. Sosialisasi Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran UMB dilakukan sebagai daya dorong bagi setiap sivitas akademika dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Selain itu juga, mengajak seluruh sivitas akademika dapat menyamakan sikap dan perilaku sesuai dengan apa yang menjadi tujuan UMB yaitu berjiwa wirausaha dan bersikap profesional, serta akan terus mengembangkan sikap-sikap tersebut di dunia kerja Sosialiasi Visi, Misi, Tujuan dan Budaya UMB dilakukan dengan beberapa cara yaitu : 1. Mencetak kartu nama dengan mencantumkan visi, misi UMB. 2. Mencetak poster yang berisi visi, misi, yang diletakkan di tempat-tempat strategis seperti ruang kerja, papan pengumuman dan ruang-ruang kelas serta laboratorium untuk diketahui oleh mahasiswa dan khalayak umum. 3. Sosialisasi melalui pertemuan dengan karyawan baik melalui rapat rutin dan rapat tahunan antara Pimpinan Universitas dengan seluruh karyawan. 4. Dosen menjelaskan Visi, Misi, Tujuan dan Budaya UMB di kelas saat akan mengajar. 5. Mempublikasikan Visi, Misi, Tujuan dan Budaya UMB dalam web UMB dan media masa untuk lebih diketahui oleh masyarakat. 6. Membaca Visi, Misi, Tujuan dan Budaya UMB secara bersama-sama dalam kegiatan upacara sebagai bagian dari peningkatan korsa karyawan UMB.


1-38

7. Melalui pencetakan buku saku, Kartu Tanda Mahasiswa (KTM), kalender tahunan, berbagai banner di lingkungan kampus UMB, buku Memo Koordinasi Program (MKP), laporan kinerja UMB kepada Yayasan. 8. Pada saat kegiatan dunia kampus yakni kegiatan orientasi dunia kampus ke mahasiswa baru, pertemuan dengan orang tua mahasiswa. 9. Pada stakeholders eksternal, Visi, Misi, Tujuan dan Budaya UMB juga disampaikan dalam open house kunjungan siswa-siswa SMU ke kampus . Dalam tiga tahun terakhir open house yang telah dilakukan tahun 2013 mengundang 33 sekolah dengan 6.083 murid yang berkunjung ke UMB, Tahun 2014 sebanyak 44 sekolah dengan 6.523 murid dan tahun 2015 mengundang 42 SMU/SMK dengan 6.432 murid/siswa. Sekolah-sekolah menengah atas yang diundang untuk mengikuti open house UMB antara lain SMAN 101 Jakarta, SMAN 85 Jakarta, SMAN 87, SMAN 56, SMAN 33, SMAN 94, SMAN 95, dan masih banyak lagi. Selain itu

kegiatan Direktorat Pemasaran dalam

kunjungan ke sekolah-sekolah SMA, forum-forum seminar nasional maupun internasional yang diselenggarakan oleh unit yang

ada

dilingkungan UMB, juga melalui kegiatan ilmiah lainnya, serta dalam kegiatan rutin wisuda yang diselenggarakan setahun dua kali, serta melalui media web UMB. 10. Kegiatan mensosialisasikan Visi, Misi, Tujuan dan Budaya UMB untuk masyarakat di luar UMB adalah melalui studi banding, kerjasama nasional dan internasional. Sosialisasi dengan media adalah melalui Advetorial tentang UMB yang juga menyampaikan visi misi UMB. Penyampaian visi misi melalui video company profile UMB yang selalu ditayangkan dalam setiap event special yang dihadiri oleh masyarakat di luar UMB. Kartu nama pimpinan yang menampilkan visi misi UMB yang disampaikan kepada kolega.


1-39

Gambar 1.19 Contoh Advetorial UMB

Selanjutnya sosialisasi, implementasi, pendanaan, serta evaluasi dilakukan dengan memberi tugas kepada : 1. Wakil Rektor, Dekan, Direktur dan Pimpinan Unit, serta Sekretariat Universitas dan Humas untuk mensosialisasikan dalam berbagai media berupa penyebaran Visi, Misi, Tujuan & Budaya UMB melalui berbagai media berupa : buku panduan akademik, media komunikasi baik cetak maupun berbasis WEB dan dibacakan pada setiap upacara dan acara formal UMB serta di tayangkan dalam video di awal-awal perkuliahan. 2. Wakil Rektor, Dekan, Direktur dan Pimpinan Unit untuk mengintegrasikan seluruh kegiatan dan program baik dalam rencana induk pengembangan, rencana strategis dan rencana operasional.


1-40

3. Dekan dan Ketua PS membuat Visi, Misi dan Tujuan Fakultas dan Program Studi dengan merujuk pada Visi, Misi, Tujuan dan Budaya UMB termasuk di dalam penyusunan kurikulum. 4. Direktur Keuangan beserta jajarannya untuk mengintegrasikan dalam anggaran

baik

tahunan

maupun

multi

tahun.

Direktur

Keuangan

menetapkan anggaran yang terkait dengan sosialisasi Visi, Misi, Tujuan dan Budaya Universitas Mercu Buana (UMB) dipusatkan di Biro Humas dan Sekretaris UMB

dan

biro

tersebut

ditugaskan

untuk menjalankan

keseluruhan visi, misi, tujuan dan budaya UMB, 5. Pusat Penjaminan Mutu (SPMI) untuk melakukan evaluasi terhadap seluruh kegiatan perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi atas pencapaian kinerja sesuai visi dan misi organisasi. Kegiatan sosialisasi Visi, Misi, Tujuan, Strategi dan Budaya UMB menjadi bagian dari sistem yang secara teratur dan rutin dilakukan oleh pihak-pihak terkait. Selain itu, ketentuan ini juga mengikat dan bersifat wajib bagi semua unit menggunakan pedoman Visi, Misi, Tujuan, Strategi dan Budaya UMB dalam penyusunan Rencana Induk Pengembangan, Renstra, Rencana Kerja Tahunan dan

atau Rencana Operasional. Untuk memastikan adanya

integrasi seluruh program, Pusat Penjaminan Mutu (SPMI) mengkonfirmasi untuk memastikan bahwa seluruh kegiatan sesuai dengan rencana yang ditetapkan

Gambar 1.20 Pembacaan Visi Misi Tujuan Strategi dan Budaya UMB Dalam Upacara Peringatan Hari Besar Nasional.


1-41

Gambar 1.21 Visi, Misi Tujuan dan Budaya UMB Dalam Buku Saku Mahasiswa

Visi: Menjadi Universitas Unggul dan Terkemuka di Indonesia yang menghasilkan tenaga profesional yang memenuhi kebutuhan industri dan masyarakat dalam persaingan global Tahun 2024 Misi: 1. Menyelenggarakan Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat, dan mencapai keunggulan akademik untuk menghasilkan tenaga profesional dan lulusan yang memenuhi standar kualitas kerja yang disyaratkan. 2. Menerapkan manajemen pendidikan tinggi yang efektif dan efisien, dan mengembangkan jaringan kerja sama dengan industri dan kemitraan yang berkelanjutan sebagai respon atas perubahan arus dan daya saing global 3. Mengembangkan kompetensi dan menumbuh kembangkan jiwa kewirausahaan & etika profesional kepada para mahasiswa dan staf yang memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan kualitas hidup.

Gambar 1.22 Visi Misi UMB Dalam Kartu Mahasiswa


1-42

Gambar 1.23 Acara Open House UMB

Monitoring sosialisasi dilakukan satu kali dalam setahun. Hasil survey tahun 2014 dan tahun 2015 peningkatan yang signifikan pemahaman sivitas akademika di tahun 2014. Adapun indikator yang digunakan adalah : a. Pengetahuan responden terhadap media sosialisasi b. Pengetahuan responden terhadap kegiatan sosialisasi c.

Pengetahuan responden terhadap isi Visi, Misi dan Budaya Kerja UMB

d. Pengetahuan responden terhadap manfaat mengetahui Visi, Misi dan Budaya Kerja UMB. Tabel 1.5 Rekapitulasi Jawaban Responden tentang Visi, Misi, dan Budaya UMB Tahun 2015 Pertanyaan

Tahu

Kurang Tahu

Tidak Tahu

Jumlah

Pengetahuan Visi

322

51

20

393

Pengetahuan Misi

296

65

32

393

Pengetahuan Budaya

301

62

30

393

Pengetahuan Kegiatan sosialisasi Pengetahuan Media Sosialisasi

289

65

39

393

315

56

22

393

1.523(78%)

299(15%)

143 (7%)

1.965 (100%)

Jumlah

Jumlah responden adalah sebanyak 21.741 Sampel yang diambil dengan menggunakan rumus Slovin sehingga jumlah sampelnya: 393 orang.


1-43

Tabel 1.6 Rekapitulasi Jawaban Responden tentang Visi, Misi dan Budaya UMB Tahun 2014 Pertanyaan Pengetahuan Visi Pengetahuan Misi Pengetahuan Budaya Pengetahuan Kegiatan sosialisasi Pengetahuan Media Sosialisasi Jumlah

Tahu 203 193 215

Kurang Tahu 129 65 69

Tidak Tahu 60 134 108

Jumlah 392 392 392

184

119

89

392

197

118

77

392

992 (51%)

500 (25%)

468 (24%)

1.960 (100%)

Jumlah populasi mhs TS-1: 18.134; jumlah dosen 626; jumlah tenaga kependidikan 291 sehingga total populasi :19.051 orang. Sampelnya sebanyak 392 orang Jumlah populasi mhs TS: 20.705 jumlah dosen 711; jumlah tenaga kependidikan 325: total jumlah populasi: 21.741

Sampel yang diambil

dengan menggunakan rumus Slovin sehingga jumlah sampelnya: 393 orang. Cara penarikan sampel dengan rumus Slovin dan teknik penarikan sampelnya dengan stratifikasi di masing-masing unit. Jumlah populasi mhs TS-1: 18.134; jumlah dosen 626; jumlah tenaga kependidikan 291 sehingga total populasi: 19.051 orang. Sampel: 392 orang. Dari hasil survey tahun 2014 dan 2015, menunjukkan adanya kenaikan yang signifikan terhadap hasil sosialisasi Visi, Misi, Tujuan dan Budaya UMB. Jumlah responden yang tahu mengalami peningkatan dari 51% menjadi 78%; responden yang menjawab kurang tahu dari 25% menurun menjadi 15% dan responden yang menjawab tidak tahu juga mengalami penurunan dari 24% menjadi hanya 7%.


1-44

1.3.2 Jelaskan bahwa visi, misi, tujuan, dan sasaran PT serta strategi pencapaiannya untuk

dijadikan sebagai acuan semua unit dalam

institusi perguruan tinggi dalam menyusun rencana strategis (renstra) dan/atau rencana kerja unit bersangkutan. Visi, misi, tujuan, sasaran serta strategi pencapaian UMB telah dijadikan sebagai acuan semua unit di lingkungan UMB berdasarkan SK Rektor No: 01/171/C-SKEP/III/2011 tentang Visi, Misi, Tujuan, Strategi dan Budaya UMB dan

dalam

pelaksanaannya

berpedoman

pada

prosedur

Visi

Misi

No.11.02.08.01 (Revisi IK Visi Misi tahun 2004 No: 001.423.03.08.00.) Pasal 6 SK Rektor No: 01/171/C-SKEP/III/2011 tentang Visi Misi, dijelaskan bahwa

Wakil

Rektor,

Dekan,

Direktur

dan

Pimpinan

Unit

perlu

mengintegrasikan seluruh kegiatan dan program mulai dari rencana induk pengembangan, rencana strategis dan rencana operasional dengan visi, misi dan tujuan UMB. Dalam pelaksanaannya Tim penyusun Rencana Induk Pengembangan (RIP) untuk menyusun revisi RIP sebelumnya (2005-2019) dan dibentuk berdasarkan SK Rektor No: 01/307/C-Skep/III/2014 dan Tim Penyusun Rencana Strategis UMB dan dibentuk dengan SK Rektor No: 01/328/C-Skep/V/2014 dalam menjalankan tugasnya untuk merevisi Renstra sebelumnya (Renstra 2005-2009; Renstra 2010-2014: Renstra 2015-2019) bekerja dengan berpedoman kepada

Visi,

Misi, Tujuan, Strategi dan

Budaya UMB . Tim penyusun RIP dan Renstra melakukan kajian mulai dari kondisi UMB saat disusunnya RIP dan Renstra, trend atau kecenderungan perkembangan di berbagai bidang seperti ekonomi, sosial, politik, budaya sampai perkiraan perkembangan lima, sepuluh tahun ke depan, serta tahapan pencapaian visi misi serta tujuan UMB. Memo Koordinasi Program (MKP) yang merupakan rencana operasional UMB, ditetapkan pimpinan UMB dengan mengacu pada visi, misi dan tujuan UMB Visi, Misi dan Tujuan UMB digunakan sebagai acuan oleh Fakultas, PS serta seluruh Unit dan Sivitas Akademika UMB. SK Rektor Nomor 01/171/CSKEP/XI/2011 tentang Visi, Misi, Tujuan, Strategi dan Budaya UMB dalam pasal 6 juga menjelaskan bahwa Dekan dan Ketua Program Studi


1-45

ditugaskan untuk membuat Visi, Misi dan Tujuan Fakultas dan Prodi dengan merujuk pada Visi, Misi dan Tujuan UMB termasuk di dalam penyusunan kurikulum. Direktorat, Pusat-pusat serta unit-unit lain di lingkungan UMB dalam menjalankan programnya merujuk pula dengan Visi, Misi, Tujuan, Strategi dan Budaya

UMB serta mengikuti sasaran dan strategi yang

ditetapkan sesuai SK Rektor No : 01/171/C-SKEP/XI/2011. Pelaksanaan untuk mencapai Visi, Misi, Tujuan, Strategi dan Budaya UMB dengan menggunakan tiga strategi yaitu : a. Strategi peningkatan mutu. Strategi peningkatan mutu mencakup peningkatan: mutu dosen, mutu mahasiswa, mutu lulusan, mutu Proses Belajar Mengajar (PBM), mutu penelitian, mutu pengabdian masyarakat; mutu pengelolaan dan layanan; mutu infrastruktur dan lingkungan. b. Strategi efisiensi dan efektivitas. Strategi efisiensi dan efektifitas mencakup implementasi prinsip transparansi dan akuntabilitas dalam bidang pertumbuhan penerimaan, efisiensi biaya, sistem penerimaan mahasiswa baru, sistem manajemen mutu, serta sistem teknologi informasi dan tata kelola keuangan yang baik dengan indicator yang menunjukkan hasil audit WTP atau Wajar Tanpa Pengecualian dari Kantor Akuntan Publik. c.

Strategi citra dan pasar. Strategi citra dan pasar mencakup : citra institusi, citra akademik, citra non-akademik, dan pengembangan pasar. Citra institusi ditujukan untuk membangun image UMB dalam jangka panjang. Citra akademik dimaksudkan untuk membangun suasana akademik melalui prestasi akademik dalam bentuk Penilaian Akreditasi Program Studi A dari BAN-PT. Citra non-akademik ditujukan untuk membangun image pada bidang minat dan bakat, kampus berpestasi, bersih, hijau, tertib, aman, serta bebas rokok dan narkoba dalam bentuk Penghargaan Green Campus. Pengembangan pasar ditujukan untuk meningkatkan dan memperluas pangsa pasar UMB dalam bentuk sebaran mahasiswa baru lebih dari 7 propinsi.


1-46

Ketiga strategi di atas digambarkan dalam kerangka model Tiga Pilar Rumah UMB yang disebutkan sebagai “UMB Rumah Kita Bersama”. Sedangkan sebagai fondasinya, rumah UMB memiliki fondasi yang kuat dalam bentuk budaya kerja yaitu: Jujur, Disiplin, Tanggung jawab, Kreatif, Kearifan Lokal, dan Ramah Lingkungan. UMB 2024

Peningkatan Citra dan Pasar

Menjadi Universitas Unggul dan Terkemuka di Indonesia Akreditasi A Prodi 60%, Jumlah Dosen Doktor LK & GB 40%, Publikasi Jurnal Internasional 15%, Jumlah Paten 7, Layanan TI 100%, Prestasi Ilmiah Mahasiswa Internasional 10

Gambar 1.24 Tiga Strategi UMB yang Diilustrasikan Sebagai Tiga Pilar Model Rumah UMB Rumah Kita Bersama

Dalam UMB rumah kita bersama menggambarkan upaya UMB mencapai visi, misinya dengan menerapkan budaya kerja jujur, disiplin, tanggungjawab, kreatif, kearifan lokal dan ramah lingkungan. Seluruh sivitas akademika menjalankan budaya kerja tersebut sehingga mampu menegakkan tiga pilar utama yakni peningkatan mutu, peningkatan efisiensi dan efektivitas serta peningkatan citra dan pangsa pasar. Budaya kerja yang melandasi sikap dan perilaku civitas akademika UMB yaitu adalah: 1. Jujur yaitu keselarasan antara perkataan dan tindakan sesuai ketentuan yang berlaku. Bagi dosen tidak melakukan plagiarisme serta bagi mahasiswa tidak mencontek saat ujian.


1-47

2. Disiplin

yaitu

kepatuhan

untuk

menghormati

dan

melaksanakan

ketetapan yang berlaku. Bagi dosen dan mahasiswa berupa tidak terlambat melaksanakan perkuliahan. 3. Tanggungjawab berupa kesadaran dan kemauan untuk melakukan dan menanggung resiko dari pekerjaan. Bagi dosen melaksanakan tridharma terkait dengan kinerja dosen dan bagi mahasiswa mengumpulkan tugas tepat waktu. 4. Kreatif yaitu keyakinan dan kemauan terus menerus untuk meningkatkan kinerja. Bagi dosen dan mahasiswa selalu berupaya menemukan cara baru. 5. Kearifan lokal yaitu memasukkan budaya lokal di dalam menyelesaikan tugas, tanggungjawab, dan berkomunikasi. Bagi dosen dan mahasiswa berpakaian batik sesuai waktu ditentukan dan melakukan penelitian sesuai keunggulan lokalitas. 6. Ramah Lingkungan yaitu kesadaran dan peran serta menjaga lingkungan, meningkatkan efisiensi dan efektifitas dari penggunaan energi. Bagi dosen dan mahasiswa berupa tertib membuang sampah, kampus hijau dan hemat listrik serta alat tulis kantor. Dalam pencapaian Renstra atau tujuan jangka menengah dan jangka pendek dalam bentuk pencapaian MKP atau Sasaran Mutu atau Rencana Operasional

(Renop)

menunjukkan

penerapan

strategi

sebagaimana

dikemukakan di atas. Tabel 1.7 menjabarkan pencapaian per tahun berdasarkan implementasi strategi sebagai berikut :


1-48

Tabel 1.7 Pencapaian per Tahun Berdasarkan Implementasi Strategi Strategi

Peningkatan Mutu Dosen

Peningkatan Mutu Proses

Peningkatan Mutu Infrastruktur & Lingkungan

Peningkatan Efisiensi & Efektivitas Sistem Informasi

Tahun 2010

Tahun 2011

Dosen Studi lanjut S3 & JFA LK/GB 15%


Dosen Studi lanjut S3& JFA LK/GB 25%

Dosen Studi lanjut S3 & JFA LK/GB 30 %


Dosen Studi lanjut S3 & JFA LK/GB 40 %

Kurikulum dan bahan ajar sebagian sudah berdasar KBK dan mendapat masukan dari industry, mhs, lulusan

Kurikulum dan bahan ajar sudah berdasarkan KBK dan mendapat masukan dari industri, mhs, lulusan

Kurikulum dan bahan ajar sudah berdasar KBK dan mendapat masukan dari industri, mhs, lulusan




Tersedia 60% Infrastruktur yg ramah lingkungan

Tersedia 62% Infrastruktur yg ramah lingkungan

Tersedia 65% Infrastruktur yang ramah lingkungan




Pelayanan Akademik dan Non Akademik 56% menggunakan Teknologi informasi yang cepat dan aman




Pelayanan Akademik dan Non Akademik mengguna-kan 68%Teknolo-gi informasi yang cepat dan aman

Pelayanan Akademik dan Non Akademik mengguna-kan 70%Tekno-logi informasi yang cepat dan aman


Tahun 2012

Tahun 2013

Tahun 2014

Tahun 2015

1-49

Strategi

Tahun 2010

Tahun 2011

Tahun 2012

Tahun 2013

Tahun 2014

Tahun 2015

Keuangan yang sehat dan transparan dengan audit akuntan publik

Keuangan yang sehat dan transparan dengan audit akuntan publik

Keuangan yang sehat dan transparan dg audit akuntan publik

Keuangan yang sehat dan transparan dg audit dari akuntan publik

Keuangan yang sehat, transparan dg audit dari akuntan publik mencapai status wajar

Keuangan yang sehat, transparan dg audit akuntan publik mencapai status wajar

Penyusunan kurikulum melibatkan industri, pengguna, pakar & evaluasi per periode (4 thn untuk S1; 3 th untuk D3; 3 th untuk S2). Umpan balik 10% dari lulusan

Penyusunan kurikulum melibatkan industri, pengguna pakar, & evaluasi per periode (4 thn untuk S1; 3 th untuk D3; 3 th untuk S2). Umpan balik 15% dari lulusan

Penyusunan kurikulum melibatkan industri, pengguna pakar, & evaluasi per periode (4 thn untuk S1; 3 th untuk D3; 3 th untuk S2) Umpan balik 15 % dari lulusan

Penyusunan kurikulum melibatkan industri, pengguna pakar, & evaluasi per periode (4 thn untuk S1; 3 th untuk D3; 3 th untuk S2) . Umpan balik 20% dari lulusan

Penyusunan kurikulum melibatkan industri, pengguna Pakar & evaluasi per periode (4 thn untuk S1; 3 th untuk D3; 3 th untuk S2) . Umpan balik 20% dari lulusan

Penyusunan kurikulum melibatkan industri, pengguna Pakar & evaluasi per periode (4 thn untuk S1; 3 th untuk D3; 3 th untuk S2) Umpan balik 25% dari lulusan

Peningkatan Mutu Lulusan UMB

1% Alumni wirausa-ha

1,1% Alumni berwirausaha

1,2% Alumni wirausaha

1,3% Alumni wirausa-ha

1,5% Alumni berwirausaha

1,6% Alumni wirausaha

Peningkatan Mutu Lulusan UMB

20% Lulusan mendapat sertifikat TOEFL 450

30% Lulusan mendapat sertifikat TOEFL 450.





Peningkatan Mutu Lulusan

Lama tunggu kerja lulusan maks 9 bulan


Lama tunggu kerja lulusan maks 7,5 bln


Lama tunggu kerja lulusan maks 7.5 bln

Lama tunggu kerja lulusan maks 6 bln.

Peningkatan Efisiensi & Efektivitas pengelolaan keuangan

Peningkatan Mutu Proses UMB


1-50

Strategi

Tahun 2010

Tahun 2011

Tahun 2012

Tahun 2013

Tahun 2014

Tahun 2015

Sebanyak 1 topik join riset di tingkat nasional & melakukan kegiatan publikasi dan seminar nasional bersama dengan PT di dalam negeri

Sebanyak 2 topik join riset di tingkat nasional & melakukan kegiatan publikasi dan seminar nasional bersama dengan PT di dalam negeri

Sebanyak 3 topik join riset tingkat nasional & kegiatan publikasi dan seminar nasional bersama dengan PT di dalam negeri

Sebanyak 5 topik join riset di tingkat nasional dan melakukan kegiatan publikasi dan seminar nasional dg PT di Dalam Negeri

Sebanyak 5 topik join riset dengan PT asing dan 9,28%kegiatan publikasi serta seminar internasional bersama dengan PT Asing.

Sebanyak 5 topik join riset dengan PT asing dan 10%kegiatan publikasi serta seminar internasional bersama dengan PT Asing.

Prodi terakreditasi BAN-PT minimal B dan target terakreditasi A 15%.

Prodi terakreditasi BAN-PT minimal B dan target terakreditasi A 20%.

Prodi terakreditasi BAN-PT minimal B dan target terakreditasiA 25%

Prodi terakreditasi BAN-PT minimal B dan target terakreditasi A 30%



Pencitraan UMB melalui prestasi UMB

Menjadi PTS Unggulan di DKI dengan 1 kategori






Pencitraan UMB melalui rangking Webometric, 4ICU & QS Star

Peringkat Webometric dan 4ICU peringkat 27 di Indonesia






Pencitraan UMB melalui perluasan jaringan

Jaringan kerjasama

Jaringan kerjasama

Jaringan kerjasama

Jaringan kerjasama

Jaringan kerjasama

Jaringan kerjasama

Peningkatan Mutu Penelitian

Pencitraan UMB yang sehat dengan Akreditasi A


1-51

Strategi kerjasama

Tahun 2010

Tahun 2011

Tahun 2012

Tahun 2013

Tahun 2014

Tahun 2015

internasional di Malaysia, Tasmania, sudah dijalankan dengan 2 MOU

internasional di Malaysia, Tasmania, China telah dijalankan dengan 3MOU

internasional di Asia, Australia, sudah dijalankan dengan 4 MOU

internasional di Asia, Australia, Eropa sudah dijalankan dengan 5 MOU

internasional di Asia, Australia, Eropa Timur Tengah dijalankan dengan 6MOU

internasional di Asia, Australia, Eropa, Timur Tengah dijalankan denganMOU

Pencitraan UMB dengan prestasi mahasiswa & dosen

Prestasi nasional dan internasional mencapai 20 penghargaan juara 1.2 dan juara 3






Pencitraan dan Peningkatan Mutu Proses UMB

Pembelajaran berbasis KBK10% didukung dengan teknologi

Pembelajaran KBK 50% didukung dengan teknologi





10 mhs mengikuti program pertukaran mahasiswa dg PT. Asing






Pencitraan UMB


1-52

Pusat

Penjaminan Mutu

melakukan

evaluasi

terhadap

seluruh

kegiatan

perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi atas pencapaian kinerja sesuai visi dan misi organisasi. Aktivitas yang dilakukan PJM meliputi: memastikan Memo Koordinasi Program (MKP) telah merujuk kepada Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran UMB; Sasaran Mutu serta pencapaian sasaran mutu masing-masing unit sesuai dengan target MKP; seluruh proses akademik dan non akademik (melalui kegiatan audit internal dan eksternal) dipastikan sesuai dengan tahapan pencapaian Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran UMB, serta memastikan laporan kinerja keseluruhan unit sesuai dengan yang direncanakan dalam Sasaran Mutu unit. Temuan audit internal eksternal dalam bentuk ketidak sesuaian antara MKP, Sasaran Mutu dan laporan kinerja akan dilaporkan oleh SPMI dalam rapat Manajemen Review yang dilakukan per enam bulan sekali (per semester) yang dihadiri oleh para pimpinan UMB . Rapat Manajemen Review menghasilkan keputusan rapat untuk dilakukan perbaikan hasil temuan audit internal dan terus menerus di tingkatkan kualitas pelaksanaannya

Gambar 1.25 Audit Eksternal Oleh DQS

Pencapaian dari penerapan strategi UMB di atas selanjutnya dievaluasi berdasarkan rencana operasi (MKP) atau sasaran mutu yang ditetapkan per tahun. Temuan yang dihasilkan dari evaluasi selanjutnya dilakukan tindakan perbaikan melalui rapat manajemen review atau rapat koordinasi program. Dalam

rapat

manajemen


ini,

Rektor

memberikan

arahan

untuk

1-53

menindaklanjuti temuan. Kegiatan audit internal berlangsung dua bulan sekali dan manajemen riview berlangsung 6 bulan sekali. Mekanisme kontrol lainnya adalah audit oleh pihak eksternal yakni DQS untuk system manajemen mutu dan audit keuangan oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) Soejatna, Mulyana & rekan.


1-54

DAFTAR ISI DAFTAR ISI 1-1 STANDAR 1 VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN SERTA STRATEGI PENCAPAIAN

Recommend Documents