I
SUBANG DAERAHKAEUPATEN PHRATURAN 2 TAHUN2CI04 NCIMOR TEhITANG SUBANG KABUPATEI{ TA A RUANGWILAYAI.I RENC,ANA YAT{GMA}"IAESA TUI-IA[\I DFhIGANItAI,{MA']' BUI3ATI$UilATSG : lMenitnbatng
ftI;.rrnirrn:rf '
bahwa untul(mengarahkanpenrbangunandi Kabupaten Subang dengan mernanfaatkanruang wilayah secara berdayagLtna,berhasilguna, serasi, selaras,seimbang clan berkelanjutan dalam rangka meningkatkan Itesejahteraannlasyarakatdan pertahanankeamanan, perludisusunRencanaTata RuangWilayah; b. bahwa dalam rangka rirevlujudkan keterpaduan pembangunanantar selctor,daerah, dan masyarakat, maka RencanaTata Ruang Wilayah merupakanarahan lol
No. 4 Tahun1992tentangPerumahan Unclang-undang (LI{RITalrun1992 Nomor23, TLNRI dan Perrnukiman Nomor3469); DOKUMENTASI & ARSIP
BAPPENAS .lcc. Xo. : (
Class
:
cnirec, lYi..:.iir'2".
Undang-undang No. 24 Tahun 1992tentangPenataan Ruang(LNRITahun 1992 Nomor115, TLNRINomor 3504; 9 . Undang-undangNonror 23 Tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup(LNRITahun1997Nomor 68,TLNRINomor3699); 1 0 . Undang-undangNomor 22 Taliun 1999 tentang Pemerintahan Daerah(LNRI Tahun 1999 Nomor60, TLNRINomor3839); 1 1 . Undang-undangNornor 25 Tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan AntaraPusatdan Daerah(LNRI Tahun1999Nomor72,TLNRINomor3848); 1 2 . PeraturanPemerintahNomor22 Tahun 1982 tentang Tata Pengaturan Air (LNRINomor1982,TLNRINomor 3225); 1 3 . PeraturanPemerintahNomor35 Tahun 1991 tentang Sungai(LNRITahun 1991 Nomor 44, TLNRI Nomor 3445); 1 4 . PeraturanPemerintahNomor 69 Tahun 1996 tentang Pelaksanaan Hak dan Kewajiban, sertaBentukdan Tata Cara Peran Serta Masyarakat dalam PenataanRuang (LNRITal^run 1996Nomor104,TLNRINomor3721); 1 5 . PeraturanPemerintahNomor47 Tahun 1997 tentang RencanaTata Ruang WilayahNasional(LNRI Tahun 1997Nomor96,TLNRINomor3721): 1 6 . PeraturanPemerintahNomor27 Tahun 1999 tentang Analisis Mengenai DampakLingkungan; 1 7 . PeraturanPemerintahNornor25 Tahun 2000 tentang KewenarrganPenrerintahdan KewenanganPropinsi
8.
S e b a g a iD a e r a h O t o n o m , 1R
KeputusanPresidenNomor 32 Tahun 1990 tentang Pengelolaan Kawasan Lindung; 1 9 . PeraturanMenteriDalamNegeriNomor4 Tahun 1gg7 tentangPenyidikPegawaiNogeriSipil Di Lingkungan Pemerintah Daerah; 20 PeraturanMenteriDalamNegeriNomor8 Tahun l gg8 tentangFenyelenggaraan Penataan Ruangdi Daerah; 2 1 , Keputusan MenteriDalamNegeriNomor84 Tahun1gg3 tentangBentukPeraturanDaerahdan PeraturanDaerah Perubahan; 2 2 . Peraturan DaerahKabupaten DaerahTingkatll Subang Nomor 32 Tahun 1996 tentangRencanaDetail Tata Ruang(RDTR)ZonaIndustri Kabupaten Subang; 23. PeraturanDaerahKabupatenSubangNomor12 Tahun 2001tentangKawasan Lindung.
DENGAN PERSETUJUAN DEWANPERWAKILAN RAKYATDAERAHKABUPATEN SUBANG MEMUTUSKAN : Menetapkan:
PERATURANDAERAHKABUPATENSUBANGTENTANG RENCANATATARUANGWILAYAHKABUPATEN SUBANG BAB I KETENTUAN UMUIVI Pasal1
DalamPeraturan Daerahiniyangdimaksr.rd dengan: 1. Daerah adalahKabupaten Subang. 2' Pemerintah DaerahadalahBupatibesertaPerangkat Daerahotonomyang lainsebagai BadanEksekutif DaerahKabupaten subang. 3. BupatiadalahBupatiSubang. 4- DewanPerwakilan RakyatDaerahyang selanjutnya disingkat DPRD adalahDewanPerwakilan RakyatDaerahKabupaten 6ubang. 5. Peraturan Daerahadarahperaturan DaerahKabupaten subang. 6. RencanaTata.Ruang wilayah Kabupatenyang selanjutnyadisingkat RTRWKadalahrencanastrukturtata ruangkabupaten-yung mengatur struktur danpolatataruangwilayahkabupaten. 7' Ruangadalahwadahyangmeliputi ruangdaratan, ruanglautan, danruang udara sebagaisatu kesatuanwilayah,tempat manusiadan makhluk lainnyahidupdan melakukankegiitanserta memelihara kelangsungan hidupnya. B' J-ataruangadalahwujud strul(uraldan pola pemanfaatan ruang,baik direncanakanmalrpun tidak.
L 10. 11. 12. 13' 14'
15.
Penataanruang adatahproses perencanaan tata ruang,pemanfaatan ruangdanpengendalian pemanfaatan ruang. Rencana tataruangadalahhasilperencanaan tataruang. wilayah adalah ruang yang merupakankesatuangeografisbeserta segenapunsur terkaitpadanyayang batas dan sistemna ditentukan berdasarkan aspekadministrasi danatauaspekfungsional, Kawasan adalahwilayahdenganfungsiutamalindungataubudidaya. Kawasanlindungadalahkawasanyang ditetapkan denganfungsiutama melindungikelestarian lingkunganhidup yang mencakupsumberdaya alamdansumberdayabuatan, Kawasan budidayaadalahkawasan yangditetapkan denganfungsiutama untukdibudidayakan atas dasarkondisi-danpotensiuu,ib"r dJya alam, sumberdayamanusia, dansumberdayabuatan. Kawasanperdesaanadarahkawasanyang mempunyai kegiatanutama pertanian termasuk pengelolaan sumber-day-a alamdengansusunan fungsi kawasan sebagai tempat permukimanperdesaan,perayananjasa pemerintahan, pelayanan sosiat,dankegiatan ekonomi.
1 6 . Kawasanperkotaanadalahkawasanyang mempunyaikegiatanutama bukan pertaniandengan susunan fungsi kawasansebagai tempat permukimanperkotaan,pemusatandan distribusi pelayananjasa pemerintahan, pelayanarr sosial,dan kegiatan ekonomi. 1 7 . KawasanPertahanan Keamananadalahkav'rasan yangditetapkan dengan fungsiutamauntuk kepentingan kegiatanpertahanankeamanan;yang terdiridari kawasanlatihanmiliter,kawasanpangkalanTNI Angkatan Udaradankawasanmiliterlainnya, 1 8 , KawasanHutanadalahwilayahtertentuyangditunjukdan atauditetapkan olehpemerintah untukdipertahankan keberadaannya sebagaihutantetap. 1 9 . Hutanadalahsatu kesatuanekosistemberupahamparanlahan berisi sumberdaya alamhayatiyang didominasi pepohonan dalampersekutuan alamlingkungannya, yangsatudenganlainnyatidakdapatdipisahkan. 24. Lingkungan Hidupadalahkesatuanruangdengansemua benda,daya, keadaan,dan makhluklriduptermasukrnanusiadan perilakunya, yang mempengaruhi perikehidupan kelangsungan dan kesejahteraan manusia sertamakhluk hiduplain. 2 1 . Daya DukungLingkunganHidupadalahkemampuan lingkunganhidup untukmendukung perikehidupan manusia danmakhluk hiduprainnya. 2 2 . DayaTampungLingkungan Hidupadalahkemampuan lingkungan hidup untukmenyerap zat, energi,dan atau komponenlain yang masukatau dimasukkan ke dalamnya. 23. Ekosistemadalah tatanan unsur lingkunganhidup yang merupakan kesatuanutuh,menyeluruh dan salingmempongaruhi dalammembentuk kcsoimbangan, stabilitas, danproduktivitas lingkungan hidup. 2 4 . DaerahPengaliran sungaiyangselanjutnya disingkatDpS adalahsuatu kesatuan wilayahtataairyangterbentuk secaraalamidimanaair meresap danataumengalir melalui sungaidananaksungaiyang bersangkutan. 25, Garissempadanadalahgarisbatasluar dari wilayahpengamanan jalan, sungai,danau,situ,pantaidanmataair. 26. wilayah Pengembanganadalah satuan wirayah yang mempunyai kesamaanfungsi utamaterdiriatas beberapakecamatanyang dilayani olehsatupusatwilayahpengembangan. 2 7 . Pusatwilayah Pengembangan adalahpusat kegiatanyang mempunyai potensisebagaipusatjasa, pusat pengolahan, dan simpultransportasi yangmelayanibeberapakecamatan. 28. tl4asyarakatadalah orang perorangan, kelompok orang termasuk nrasyarakat hukumadatataubadanhukum. 29. Peransertamasyarakat adalahberbagaikegiatanmasyarakat, yangtimbul atas kehendakdan prakarsamasyarakat,untuk berminatdan bLrgerak dalampenyelenggaraan penataan ruang. 30. Pembangunan berkelanjutan yang bennrawasan lingkungan hidupadalah upayasadardan terencana yangmemadukan lingkungan hidup,iermasuk sumber daya, ke dalam proses pembangunanuntuk menjamin kemampuan, kesejahteraan, dan mutu hidup generasimasa kini dan generasi masadepan.
BAB II ASAS,TUJUAN,FUNGSIDANKEDUDUKAN BagianPertama Asasdan Tujuan Pasal2 Rencana TataRuangwilayahKabupaten ini disusunberasaskan: a. pemanfaatan ruangbagisemuakepentingan secaraterpadu,berdayaguna danberhasil guna,serasi,selaras, seimbang, danberkelanjutan; b' keterbukaan, persamaan, partisipasi keadilan, masyarakat dan perlindungan hukum. Pasal3 Tujuanpemanfaatan ruangwilayahsebagaimana dimaksud dalampasal2 huruf a yaitu: a. terselenggaranya pemanfaatanruang wilayah yang berkelanjutandan benrawasan lingkungan sesuaidengankemampuan oiya dukunj dan daya tampunglingkungan hidupsertakebijaksanaan.pembangunan njsionaldan daerah; b. terselenggaranya pengaturanpemanfaatan ruang kawasanrindungdan kawasanbudi daya di kawasanperkotaan,kawasanperdesaan,dan kawasantertentuyangadadi daerah; c' terwujudnya keterpaduan dalampenggunaan sumberdayaalamdansumber dayabuatandenganmemperhatikan sumberdayamanusia; d terwujudnya visidanmisiKabupaten Subang; e, terjaminnya ketersediaan pangan dengan mengoptimalkandan mempertahankan lahanirigasiteknis, t. terwujudnya kehidupan masyarakat yangsejahtera; dan g' mengatur struktur dan polatataruangyangsesuaidengandayadukungdan dayatampunglingkungan hidup. BagianKedua Fungsidan Kedudukan Pasal4 (1) RTRWKSubangberfungsi sebagaipenyelaras kebijakan penataanruang Nasional,Propinsi,Kabupaten,dan aniar wilayahserta sebagai - ----e- acuan kebijakan pembangunan daerah. (2) Kedudukan RTRWKSubangsebagai: a' Dasarpertimbangan dafampenyusunan tataruangpropinsi; b' Penyelaras bagikebijakan penataan ruangantarwilayahse kabupaten; c. Pedoman. bagi pelaksanaan perencanaan, pemanfaatan ruang,dan pengendalian pemanfaatan ruangdi kabupaten; d. Dasarpertimbangan dalampenyelarasan penataanruangKaoupaten lainyangberbatasan.
BAB III WILAYAH,SUBSTANSI, DANJANGKAWAKTURENCANA BagianPertama WilayahRencana Pasal5 (1) LingkupwilayahRTRWKadalahdaerahdenganbatasyang ditentukan berdasarkanaspek administratifmencakui wilayah daratan seluas 205.176,95 lla, wilayahpesisirdan laut sejauhsepertigadari bataslaut DaerahPropinsi, sertawilayahudara. (2) Batas-batas daerahadalahsebelahutaraberbatasan denganLautJawa, sebelahtimurberbatasan denganKabupaten Sumedangdan Indramayu, sebelahselatanberbatasandenganKabupatenBandung,dan sebelah baratberbatasan denganKabupaten Punrvakarta dan Karawang. BagianKedua SubstansiRencana Pasal6
( 1 ) SubstansiRTRWK mencakupkebijakanpenataanruang, rencanatata pemanfaatan ruangwilayah, pemanfaatan ruang,danpengendalian ruang. (2) Kebijakan Penataan padaayat(1) pasalini Ruangsebagaimana dimaksud meliputi: a. Kebijakan Perencanaan TataRuang; b. Kebijakan Pemanfaatan Ruang; c. Kebijakan Pengendalian Pemanfaatan Ruang. (3) Rencana TataRuangWilayahsebagaimana pada ayat(1) pasal dimaksud ini meliputi: a. Rencanastrukturtata ruangmeliputirencanapengembangan sistem kota-kota,rencana pengembanganinfrastrulctur wilayah, rencana pengembanganWilayah PengembanganWP), dan kawasan pertahanan keamanan. b. Rencanapola tata ruangmeliputirencanapola tata ruangkawasan lindung,rencanapola tata ruang kawasanbudidaya,serta rencana dayadukungdandayatampunglingkungan hidup. (4) Pemanfaatan Ruang sebagaimana dimaksuddalam ayat (1) pasal ini meliputiprogram, kegiatan, tahapan,dan pembiayaarr pemanfaatan ruang yangdidasarkan atasrencana tataruang.
(5) Pengendalian Pemanfaatan Ruangsebagaimana dimaksud dalamayat(1) pasal ini meliputi kegiatan pengawasandan penertibanterhadap p e m a n f a a t a nr u a n g .
BagianKetiga JangkaWaktuRencena Pasal7
J a n g kaw a ktuR T R WKa d a l a frsampaidenganTahun2013,
BAB IV K E B IJAKANPENATAANRUANG BagianPertama KebijakanPerencanaanTata Ruang Pasal8 n ta ruangsebagaimana K e b i j a ka p n e re n ca n a ata dim aksuddalamayat( 2) Pasal 6 a d a l a h: a. penyusunandan peninjauankembalirencanatata ruang dilakukanmelalui pendekata n partisipatif; b. RTRWK dapatditinjaukembalidan atau disempurnakan bilamanaRTRWK t i d a k ma mp u l a g i mo ngakom odasikan dinam ika por kombanganyan g disebabkanolehfaktoreksternaldan atau internal; c, RTRWKperluditindaklanjuti ke dalamrencanarincitata ruang; d. RTRWK agar ditindaklanjutidengan penyusunan petunjuk operasional RTRWKyang ditetapkanoleh Bupati.
Pasal9 (1) Pendekatan partisipatif gebagaimana dimaksuddalam huruf a Pasal8 PeraturanDaerahini dilakukanmelaluipenyelenggaraan forum dialog, p,enyebaran angket,dan kesepakatan yang melibatkan unsurpemerintah dfler?h,DPRD,perguruan tinggi,lembagaswadayamasyarakat dan dunia usaha. (2) Peninjauankembali dan atau penyempurnaan RTRWK sebagaimana dimaksuddalamhurufb Pasal8 Peraturan Daerahini dilakukansecara berkalamenurutperaturan perundang-undangan yangberraku. (3) Roncanatorporincisobagaimanadirnalisuddalam huruf c Pasal B Peraturan Daerahirii adaiahrencanadetailtata ruangkawasanperkotaan, rencanadetailkawasanfungsional, rencanadetailtata ruanEkota,dan rencana teknisruangkota.
dimaksuddalam huruf d Pasal I sebagaimana (4) Petunjukoperasional peraturanDaerahini meliputikriteriadan standarteknisyang dijadikan penataan ruang. acuandalampelaksanaan BagianKedua Ruang KebijakanPemanfaatan 1 Paragraf Umum Pasal10 kebijakanstruktur ruangdiwujudkanberdasarkan (1) Kebijakanpemanfaatan tataruangdanpolatataruang. (2) Kebijakanstruktur tata ruang wilayah diwujudkanuntuk mencapai (3) (4) (5) (6) (7)
sumberdayadaerah. dan ketefsediaan lingkungan keseimbangan dayadukung denganmemperhatikan polatata ruangdiwujudkan Kebijakan hidup. dandayatampunglingkungan dimaksuddalam ayat(2) pasal Kebijakanstrukturtatraruangsebagaimana wilayah,Wilayah infrastruktur sistemkota-kota, ini meliputipengembangan keamanan. (WP)dankawasanpertahanan Pengembangan dalamayat(3) pasalini dimaksud poiatata ruangsebagaimana Kebijakan meliputikebijakanpola tata ruang kawasanlindung,kawasanbudidaya, hidup. sertadayadukungdandayatampunglingkungan dalamprogramdan kegiatan pemanfaatan ruangdijabarkan Pelaksanaan yang memanfaatkan pembangunan ruang menurutjangkawaktu yang di dalamRTRWK. ditetapkan meliputi ruangperludidukungolehpembiayaannya Kegiatanpemanfaatan sumber, prioritas,dan alokasi pendanaanyang diperlukanuntuk pembangunan. pelaksanaan Paragrat2 ' SistemKota-kota Pasal11
dimaksuddalam struldurtata ruangwilayahsebagaimana Untukmewujudkan sistem ayat(2) Pasal10 PeraturanDaerahini, makakebijakanpengembangan daya yang sesuai dengan kota-kota sistem kota-kotaadalahmengembangkan dominarrnya. hidupsertafungsikegiatan dukungdandayatampunglingkungan Paragraf3 Wilayah !nfrastruktur Pasal12 dimaksuddalam tata ruangwilayah'sebagaimana struictur Untukmewujudkan ayat (2) Pasal 10 PeraturanDaerahini, maka kebijakanpengembangan infrastruktur wilayahadalah:
dan meningkatkantingkat pelayanan infrastruktur a . mempertahankan yang ada untuk mendukungtumbuhnyapusat-pusatwilayah transportasi danhinterland-nya; pengembangan yangborfungsisebagaipenyediadan penampung infrastruktur b . monyediokqn air pada musim ketersediaan keseirnbangan alf bakUUntukfflewujudktiit hujandankemarau; jaringanirigasiyangadadalamrangka dan meningkatkan c . mempertahankan pangan; ketahanan energi; ketersediaan d . menitrgkatkan e . meningkatkanketersediaaninfrastrukturpermukimanyaitu air bersih' danjalanlingkungan; drainase, ketersediaansarana telekomunikasidi Perkotaan dan f . meningkatkan perdesaan; sebagaipenyedia, yang berfu.ngsi infrastruktur ketersediaan g . meningkatkan perikanan' dan budidaya pen"tipungdan pengolahhasiltangkapan Paragrat4 WilayahPengembangan Pasal13 dimaksudcjalamayat (2) strukturtata ruangsebagaimana Untukmewujudkan wilayah pengembangan Pasal 10 PeraturanDaerah ini, mata t<eoilat
pertahanan kawasan keamanan adalahmengamankan pertahanan kepentingan dan keamanen di beberapakawasanyang disesuaikan denganrencanatata ruangpeftahanan keamanan' paragraf 6 KawasenLinslung
-
Fisalis
untuk lngwujudkan_pola tata ruang sebagaimana dimaksuddalam ayat (5) Pasal10 Peraturan Daerahini,makakebijakan polatataruangkawbsanlinOui6 adalah meningkatkanluas kawasanyang berfungsilindung dan menjagi kuafitaskawasanlindung. Paragraf7 KawasanBudidaya Pasal16 Untuk mewujudkanpola tata ruang sebagaimana dimaksuddalam ayat (5) Pasal10 PeraturanDaarahini, maka keuiiat
17
untuk lgwujudkan-pola.t?t? ruangsebagaimana dimaksuddalam ayat (s) Pasal10 Peraturarr Daerahini,makakebija[andayadukungdan dayatampung lingkungan jamiah dan hidupadalahmeningkatkan dayaduliunglingliungan buatansertamenjaga.koseimbangan dayaiampungingk-ungu-n ,nirk menjaga prosespembangunan barkelanjutan. BagianKetiga KebijakanpengendalianpemanfaatanRuang Pasal18 (1) Pengendalian pemanfaatan ruangdiselenggarakan melaluipengawasan, penertiban, danpemberian ijinyangdidasaikinkepadaRTRWK. (2)
Qongendalian pemanfaatan ruang merupakan kewenangan Kabupaten dengan memperhatikandan mempertimbangkanRTRWK.
l_0
pasal1g Koordlnasipongondnllanpomsnfaatan
ruang dilakukanoleh Tim Koordinasi r"anataan Ruang Daerah Kabupaten yangditetapr
BABV RENCANA TATARUANGWILAYAH Bagianpertama RencanaStrukturTataRuang paragraf1 Umum pasal20 ()
Rencanastrukturpemanfaatan ruang dimaksud dalam pasal o uy?l (3) aiwujuoian-. wirayahsebagaimana perdesaan,permukimanp"tkoiuun,berdisarkansistem permukiman serta prasarana transportasi, telekomunikasi' energi, pungiiiun, A^ prasarana perumahan permukiman. (2) I'encanastrurctur pemanfaatan ruang wirayahsebagaimana drlampasal 6 a1lt (s) dimaksud *.riplti permukimanperdesaan,permukiman Pekotaan, danprasarana sebagaimana dimaksud padaayat(1). Paragraf2 Sistenrpermukimanperdesaan Pasal21 i rengembangan kawasan perdesaan didasarkan pada: (a) Pengembangan pusatpermukiman perdesaan dikaitkansecaraserasi, selaras jJ;ai sistem dan-seim,b;d p"rr," uun, prasarana pengembangan wirayahdan kawaianprGt produksi. (b) Fasilitasyu:g,,__gjlembangkan adarahfasiritasperayananekonomi, Jui p.r,vanu
fl??i"t llli |:[Hj:,:'
iu..
n'lui n,".r.i olngan kJbutu han
(c) Fasifitas p.n-gro]:h11 hasilpertanianrahanbasah,pertanian peternakan, rahankering, perikanan uisediafan;;;;; 9on pe.'a dengan jenis nian dominan yansoinlriiri komoditi
(cl) Pefqyanan
(:)
n;; i;.;;i
}?ru"r, un.
i##'ouno5fl,,.iff ,:u,fr T3i.otiix,.Jf,:l ;,.,ffi:#?:f:1:#iirJ,.,fl
i;ilililT
prasaran€ dasardisediakan darambentukprasarana dasar
11
Paragraf 3 SistemPermukimanPerkotaan Pasal22 (1) Pengembangan kota diarahkanuntuk meningkatkan fungsi pelayanan perkotaan secarahirarkis. (2) Permukiman perkotaandi kawasanirigasiteknis dikembangkan pada simpul yang tolah berkombangsosuai.dongan kobutuhanpolayanan perkotaan dan kegiatanpenduduknya. Bentukpermukiman kotadi sekitar kawasanirigasiteknisdilrembanrgkan secaraterpusatuntukmeningkatkan efisiensi pelayanan prasarana perkotaan. dasardanfasilitas (3) Rencana pengembangan perkotaan utamaterdiriatas3 (tiga)kotahirarkiI yaituKotasubang,KotaPamanukan dan KotaJalancagak; 4 (ompat)kota hirarkill yaitu Kota Pagaden,Kota Kalijati,Kota cipeundeuydan Kota Ciasemyangmampumendorong perkembangan ekonomi. (4) Pengembangan kotasebagaimana padaayat(3) pasalini terdiri dimaksud atas: a. Kotasubangdengankegiatanpusatpemerintahan pusat kabupaten, perdaganganskala kabupaten,pusat jasa perekonomian, pusat pelayanankesehatan,pusat pendidikanmenengahdan tinggi,dan permukiman perkotaan, b. Kota Pamanukandengan kegiatan pusat perdaganganskala kabupaten, pusatjasa perekonomian, pusatperayanan kosehatan, dan permukiman perkotaan, c. KotaJalancagak dengankegiatanpusatpariwisata, pusatpelayanan kesehatan, pusatjasa perekonomian, pusatpendidil
|2,
Pasal23
PengaturanmengenaiPenataanPerkotaanditindaklanjuti dengan Rencana DetailTataRuang(RDTR)KawasanPerkotaan dan RencanaDetailTataRuang (RDTR)KawasanFungsional. Adapununtukkotapusatwilayahpengembangan dan kotahirarkill ditindaklanjuti denganRencanaTeknisRuangKota (RTRK) danRencana (RTBL). TataBangunan danLingkungan
Paragral4 RencanaPengembangan Infrastruktur Pasal24
Rencanapengembangan infrastruktur terdiriatasinfrastruktur transpodasi darat, transportasi laut, transportasiudara,prasaranasumber daya air dan irigasi, energi, telekomunikasi, perumahan sedaprasarana danpermukiman.
Pasal25
Rencana pengembanganinfrastrukturtransportasidarat, laut dan udara meliputi: a. pengembangan sistemjaringanjalan kabupaten dalamrangkamemperkuat pusatwilayahPengembangan simpul-simpul (wP), sistemkota-kota,zona industri,pusatproduksipertanian tanamanpangan,peternakan, perikanan, perkebunan, dansatuankalasanwisata; jalanporosdesadalamrangkamemperkuat b. pengembangan interaksiantara desadenganpusatpelayanan sosialdan ekonomilingkupkecamatan dan desapusatpertumbuhan; c. pengembangan infrastruktur transportasi laut untukmendukungpusat-pusat kegiatan ekonomidi pesisirdalamskalapelayanan regional; d, pengembangan infrastrulctur transportasiudara menjadilapanganudara komersial. Pasal26
R e n c a n ap e n g c m b a n g a ns l n n b o rd a y a a i r d a n i r i g a s im o l i p u t i :
a' pengembangan situ dan embungdalamrangkapenyediaan air bakuserta konservasi sumberdayaair; b. ponataan sumbcr-surnl>cr mataair:
t3
prasarana pengendali banjir; c. pengembangan jaringanirigasi yang diprioritaskan di wilayah dengan d. pengembangan sumberpengairan setempat; jaringansalurantambakdi wilayahutara; d. pengembangan perkotaan, e. pengembangan sumur-sumur resapandi kawasanpermukiman permukiman perdesaan, kawasanwisata,zona industri,kawasanindustri dankegiatan industrinonzonalkawasan.
Pasal27
pengembangan prasarana Rencana energidantelekomunikasi meliputi: a. pengembangan instalasi listrikpedesaan; b. pengembangan sumber energi dalam rangka mendukungpenyediaan sumberenergi; perdesaan; c. pengembangan fasilitas telekomunikasi
Pasal28
Rencanapengembangan prasaranaperumahandan permukimanmeliputi: a . p e ng e mb a n g a nku a n ti tas dan kualitas per um ahan dan per m ukiman perdesaandan perkotaan. b. pengembanganakses infrastruktur lingkunganperumahandan pemukiman ke infrastrukturregional. Paragraf5 RencanaKawasanPertahananKeamanan Pasal29
Rencana pengamanan kawasan pertahanan keamanan dilakukan melalui penetapanlokasi yang digunakanuntuk kepentinganpertahanankeamanan yang meliputi: a. KawasanBatalyon312 Kala HitamKota Subang; b. KawasanpangkalanTNI AngkatanUdara(Lanud)suryadarmaKalijati.
I4
Pasal30
Fungsi kawasan polatihan militer di daerah pesisir, daerah tengah dan pegunungandipertahankan.
Paragraf 6 PetaRencanaStrukturTataRuang Pasal31 Petastrukturtataruangsebagaimana dimaksudpadaPasal20 sampaidengan Pasal30 PeraturanDaerahini tercantumpada LampiranPeraturanDaerah yangmerupakan bagianyangtakterpisahkan, dalamskalapeta1 : 50.000. Bagian2 RencanaPolaTataRuang Paragraf1 RencanaPolaTataRuangKawasanLindung Pasaf32 polatataruangkawasanlindungadalah: Rencana a. menetapkan kawasanlindungsebesar27,26o/s' dari luas soluruhwilayah Kabupaten Subangyangmeliputikawasanyangberfungsi lindungdi dalam kawasan hutandandi luarkawasan hutan; b. mempertahankan kawasan-kawasan resapan air atau kawasan yang berfungsi hidrorologis untukmenjaminketersediaan sumberair;dan c mengendalikan pemanfaatan ruangdi luar kawasanhutansehinggatetap berfungsi lindung. Pasal33 (1) Kawasanyang berfungsilindungdi dalamkawasanhutansebagaimana dimaksuddalamhurufa Pasal32 Peraturan Daerahini terdiridari hutan konservasi danhutanfindung. (2\ Kawasanyang berfungsilindungdi luar kawasanhutan sebagaimana dimaksuddalamhurufb Pasal32 Peraturan Daerahini terdiridarikawasan lainnyadi luarhutanyangmenunjang fungsilindungbaikdi wilayahdarat mlupunlaut.
15
Pasal34 Kawasan lindungsebagaimana dimaksud dalamPasal32 Peraturan Daerahini terdiridari: yangmemberikan perlindungan a. kawasan kawasan sekitardan bawahannya, terdiriatas: (a) hutanlindung; (b) kawasanresapanair (c) kawasan berfungsi lindungdi luarkawasan hutan tl. Kawasan suakaalam,tcrdiriatas: (a)cagaralam; (b)suakamargasatwa; (c) kawasanpantaiberhutanmangrove. (d)daerahperlindungan plasmanutfah. (e)kawasan perlindungan terumbukarang. pelestarian c. Kawasan alam,terdiriatastamanwisataalam. perlindungan d. Kawasan setempat, terdiriatas: (a)sempadan sungai; (b)sempadan pantai; (c) kawasan sekitarwaduk/rawa/situ danmataair. e. Kawasan rawanbencana, terdiriatas: (a)kawasan rawangerakantanah; (b)kawasan rawangempa, (c) kawasan rawanbencanaletusangunungberapi. (d)kawasan rawanbanjir. f. Kawasan cagarbudayadanilmupengetahuan, Pasal35 Kawasanyang memberikanperlindungankawasanbawahannya,sebagaimana dimaksuddalamhurufa Pasal34 PeraturanDaerahini meliputi: a. Kawasan hutan yang berfungsi lindung yang terletak di Kesatuan PemangkuanHutan (KPH) : 1 . K P HB a n d u n gU ta ra ; 2. KPH Punuakarta. b. Kawasanresapanair tersebardi : a) Kecamatan sagalaherang: Desa cikujang, sukamandi, cicadas, Ponggang,Talagasari, dan KawasanPerkebunanTeh.
L6
b) KecamatanJalancagak:Desa Ciater, Palasari,Cibitung, Cisaat,
danTambakmekar. Curugrendeng, Jalancagak, Sanca,Bunihayu, c) KecamatanCisalak: Desa Cupunagara,Mayang, Gardusayang, Bojongloa,Panembong,dan Cimanggu,Sukal<eili,Pasanggrahan, Tenjolaya. Pakuhaji, d) Kecamatan Tanjungsiang: Desa Cimeuhmal,Kawungluwuk, Tanjungsiang, Gandasoli,Buniaradan Cikawung,Rancamanggung, Sindanglaya. e) KecamatanCijambe:Desa C'rjambe,Gunungtua,Cimenteng,Cikadu, Sukahurip, danCirangkong, Bantarsari, Tanjungwangi, Subang:Kelurahan ParungdanPasirkareumbi. D Kecamatan g) KecamatanCipeundeuy:Desa Cimayasari,Banggalamulya, dan Jalupang. h) Kecamatan Kalijati: DesaJambelaer danCisampih. c. Kawasanyang berfungsilindungdi luarhutantersebardi : a) Kecamatan Sagalaherang: DesaCipancar, Cikujang danSUkamandi. b) Kecamatan Jalancagak: DesaCiater,NagrakCibitungdanCibeusi. c) Kecanratan Cisalak:DesaCupunagara, MayangdanSukakerti. d) Kecamatan Tanjungsiang: Desa Buniara,Tanjungsiang, Pakuhajidan Cimeuhmal. e) KecamatanCijambe: Desa Tambakmekar,Cijambe, Cirangkong, Bantarsari, dan Cimenteng. Blanakan: DesaCilamayaGirang,Rawameneng, Jayamukti, 0 Kecamatan Blanakan, Langensari, Muara,danTanjungtiga. g) Kecamatan Pamanukan: DesaSukamaju. h) KecamatanLegonkulon:Desa Anggasari,Tegalurung,Logonwetan, Pangarengan dan Mayangan i) Kecamatan Pusakanagara: DesaPatimban. asal 36
Kawasansuakaalamsebagaimana dimaksuddalamhurufb Pasal34 Peraturan Daerahini meliputi: a. cagaralam,terletakdi KecamatanSagalaherang yaitu di Desa Cipancar, CicadasdanSukamandi. b. suakamargasatwa terletakdi : a) Kecamatan Blanakan: DesaBlanakan. b) Kecamatan Sagalaherang: DesaCicadas. c. kavrasan pantaiberhutanmangrove terletakdi : a) Kecamatan Blanakan: DesaCilamayaGirang,Rawameneng, Jayamukti, Blanakan, Langensari, MuaradanTanjungtiga. b) Kecamatan Pamanukan: DesaSukamaju. c) KecamatanLegonkulon:Desa Anggasari,Tegalurung,Legonwetan, Pangarengan, danMayangan. d) Kecamatan Pusakanagara: DesaPatimban.
11
\ i
at., . qd
a: 'ql
d kawasanperlindunganplasma nutfah terlctak di Blok Paseh (Dangdeur) KecamatanSubang.
Pasal37 Kawasanpelestarian alam sebagaimana dimaksuddalamhuruf c Pasal34 Peraturan Daerahini meliputitaman wisataalamyangterletakdi: a) Kecamatan Sagalaherang: KawasanPerkebunan Teh Arjasari,Serangsari, DesaCipancar, CurugAgung,Sukamandi danCicadas. b) Kecamatan Jalancagak: Kawasan Perkebunan TehCiaterdanTambaksari, c) Kecamatan cisalak; Kawasan Perkebunan Teh cupunagara Desa Cupunagara. Pasal38 (1) Kawasanperlindungan setempatsebagaimana dimaksuddalamhurufd Pasal34 Peraturan Daerahini meliputi: a. sempadansungaiterletakdi KecamatanSagalaherang, Jalancagak, cisalak,Tanjungsiang, cijambe,subang,pibogo,cipeundouy, Karijati, Pabuaran,Purwadadi,Cikaum, Pagaden,Cipunagara,Binong, Compreng, Patokbeusi, Ciasem,Blanakan,pamanukan, Legonkulon, danPusakanagara. b. kawasansekitarwaduk,rawadan situterletakdi : a) Kecamatan Sagalaherang: DesaCicadasdanTalagasari. b) Kecamatan Jalancagak: DesaTambakan, Kumpay,Tambakmekar, danKasomalang Wetan. c) Kecamatan Cijambe: DesaGunungTua. d) Kecamatan subang:Kelurahan sukamerang, DesaBerendung dan Jabong. e) Kecamatan Cibogo:DesaCinangsi danCibogo. Cipeundeuy: DesaSawangan. 0 Kecamatan g) Kecamatan Kalijati: DesaSitusari, Sukasari, Manyeti,KalijatiTimur, KalijatiBarat,dan Marengmang. h) Kecamatan Pabuaran: Desa Karangmukti,Kedawung, dan Pabuaran. i) Kecamatan Purwadadi: DesaCuruluk,Prapatan, Purwadadi Barat, Punvadadi Timur,Pasirbungur, danBelendung. i) Kecamatancikaum: Desa sindangsari,cikaum Timur, dan Tanjungsari. k) Kecamatan Pagaden: Desa Gembor, Gunung sembung, Sukamulya,Jati, Pangsor, Balingbing,Margahayu,Munjul, Bendunga n, Ramarung, danGambarsari. l) Kecamatan padamulya, cipunagara:Desa sidajaya,Manyingsal, danJati. m) KecamatanBinong:Desa cicadas, Binong, Karungwangidan Wanajaya.
1B
c. kawasansekitarmataairterletakdi : a) KecamatanSagalaherang: Desa Cipancar,Cikujang,Cicadas, Cisaat,Cijengkol,Curug Agung, Talagasari,Dayeuhkolotdan Sukamandi. b) Kecamatan Jalancagak: Desa palasari, ciater, cisaat, curugrendeng, sanca, Bunihayu,cimanglid,Kasomalang wetan, Nagrak, Cibeusi, Cibitung, Jalancagak, danSarireja. c) Kecamatancisalak: Desa pasanggrahan,cisalak, Bojongloa, Tenjolaya,cigadog,sukamelang,sukakerti,cimanggu, - ruaying, Darmaga, Sindangsari, Gardusayang danCupunagura. d) KecamatanTanjungsiang:Desa Rancamanggung, Gandasoli, Tanjungsiang, Buniara, cimeuhmar, bikawung, sirap, _ciburuh, Kawungluwuk, Pakuhaji danSindanglaya. e) Kocamatan cijambe: Desa Bantarsari, cikadu, cimenteng, Gunungtua danTanjungwangi. 0 Kecamatan subang: Kelurahan parung, pasirkareumbidan Dangdeur. g) Kecamatan Cibogo:DesaSumurbarang. h) Kecamatan cipeundeuy: Desa cimayasari, Banggalamulya, Jalupang, Lengkong, Wantilan, Cipeundeuy, danSawangan. i) Kecamatan Kalijati: Desa Jambelaer,cisampih, Margasari, -barat, Rawalele,Dawuan Kidul, Manyeti,Kaliangsana, Kalijati Marengmang, danTanggulun Barat. i) KecamatanPabuaran:Desa Karangmukti,cihambulu, dan Salamjaya k) Kecamatan Purwadadi: Desaprapatan. l) Kecamatan cikaum:Desasindangsari danpasirmuncang m) Kecamatan Cipunagara: DesaSidamulya. d. sempadan pantaiterletak di : a) KecamatanBlanakan:Desa cilamaya Girang, Rawameneng, Jayamukti, Branakan, Langensari, MuaradanTanjlngtiga. pamanukan: b) Kecamatan DesaSukamaju. c) Kecamatan Legonkulon: DesaAnggasari, Tegalurung, Legonwetarr, Pangarengan, danMayangan. pusakanagara: d) Kecamatan Desapatimban, (2) Penetapankawasanperlindungan sebagaimana dimaksuddalamayat (1) Pasal38 Peraturan Daerahini adalahsebagaiberikut: a' Untukkawasan di luarperkolaan, garissempadan sungaibesar(sungai cipunagara, ciasem,dan cilamaya)adala'h100 (serltus)meterdan sungaikecil50 (limapuluh)meter; b. untuk kawasanperf
1n LJ
)'!"
c. Garissempadan sungaiyangterpengaruh pasang surutairlautadalah sekurang-kurangnya 100(seratus) meterdaritepisungaidanberfungsi sebagaijalur hijau; d . Garissempadan darrau,situataurawaadalahsekurang-kurangnya 50
(limapuluh)meterdarititikpasangtertinggi ke arahdarat;
e . Garissempadan mataair adalahsekurang-kurangnya 200 (duaratus)
meterdarimataair;
! t -
Garissempadanpantaiadarahsekurang-kurangnya 200 (dua ratus) meterdarititikpasangtertinggi ke arahdarat. Pasal39
Kawasanrawan bencanasebagaimana dimaksuddalam huruf e pasal 34 Peraturan Daerahini meliputi: a. kawasan rawangerakantanahterletakdi: a) Kecamatan Tanjungsiang: DosaGandasoli, Rancamanggung, cibuluh, Pakuhaji, danSindanglaya. b) Kecamatancisalak: Desa sukakerti, pasanggrahan,Bojongloa, Panembong, dan Tenjofaya. c) Kecamatan cijambe:Desasukahurip,Bantarsari, cirangl(ong, cikadu, Cimenteng, GunungTua,danCijambe. d) Kecamatan Jalancagak: Desapalasari,ciater,Nagrak,cibitung,sanca, cimanglid, Kumpay, Kasomarang wetan,Bunihayu danTambakmekar. e) Kecamatan parung,pasirkareumbi, subang:Kerurahan dan Dangdeur. b. kawasanrawangempaterletakdi: a) Kecamatan Tanjungsiang: Desacimeuhmal,cikawung,Tanjungsiang, Sirap,Buniara, Sindanglaya. c. kawasan rawanbencanaletusangunungberapiterletak di: a) Kecamatansagalaherang:Desa cipancar, sagalaherangKaler, Dayeuhkolot, Mekarsari, cicadas,curug Agung,sukamandi, Leles,dan Sagalaherang. b) KecamatanJalancagak:Desa ciater, Nagrak, cisaat, palasari, curugrendeng, sarireja,Bunihayu,cibeusi,cibitung,Jalancagak dan Tambakan.
Pasal40 K a w a sa nca g a rb u d a yad a n i l mu pengetahuan sebagaim ana dimaksud dalam h u r u ff P a sa l3 4 P e ra tu ra D n a er ahini meliputi:
20
..", 'll
.l
".
1
a) Kecamatansagaraherang: situs Nangkabeurit (MakamRd. Aria wangsa Goparanadan Makam Amapuradiiedja), siius sagalaheiang,situs Dayeuhkolot, situs Batukapurcurugagung,sit* patungMaitreya,situs sindangsari,situs perunggucilen!t6t, Sitru Eyang depufr uan situs Karapyak. b) Kecamatan Jalancagak: SitusMakamEmbahNgabeiAria WangsaSudira (sanca), situsMakam Embah AbdulKadir(sarirejl), Leutik ' situsrvrar
dan situs Batu Berturis (Purwadadi Barat),dan MakamKarangTuri(prapatanl. Cikaum:SitusKawunganten. i) Kecamatan Pagaden: i) Kecamatan situssumurBerengker/Terapak Kaki(Negrasari). k) Kecamatan cipunagara:situs Gelok (Kosambi)dan situs Gedongpasir Tanjung). l) Kecamatan Binong:MakamEmbahBuyut,Makamsyech Jamaludin, dan MakamEmbahMasi(Cicaclas). m) Kecamatan Blanakan: SitusKibuyutpera. n) Kecamatan Pamanukan: situsBatuBerturis saragebang. o) Kecamatan Legonkulon: SitusNagaraDamai. Pasal41 Kawasan rawan banjir sebagaimanadimaksud dalam huruf g pasal 34 PeraturanDaerahini meliputi: a) Kecamatanpamanukan:Desa pamanukan Kota, Mulyasari,pamanukan Sebrang,LengkongJaya,pamanukanHilir,dan Batangsari. b) KecamatanLegonkuron:Desa Tegarurung, Anggasari,Mayangan,Bobos, dan Pangarengan. c) KecamatanPusakanagara: Desa Rancadaka,patimbandan pusakanagara.
d) Kecamatan Branakan: DesaTanjungtiga, Branakan, Langensari danMuara. e) Kecamatan Patokbeusi: DesaRancaasih danRancabango. 21
0 Ciasem:Desa Ciasem Tengah,Ciasem Hilir, Dukuh, Mandalawangi, Jatibaru, danCiasemBaru. \
Paragraf2 RencanaPola Tata Ruang KawasanBudidaya Pasal42 ( 1 ) K a w a sa nb u d i d a yato rd ir idar i kawasanbudidayadi dalamkawasanhut an da n d i l u a rka w a sa nh u tan. (2) Kawasanbuciidaya di dalamkawasanhutansebagaimana dimaksuddalam ayat(1) pasalini adalahhutanproduksi, (3) Kawasanbudidayadi luar kawasanhutan sebagaimanadimaksuddalam ayat (1) pasal ini terdiri dari kawasan permukiman perkotaan dan perdesaan,industri,perkebunan,pertaniantianamanpangan,peternakan, perikanan, pertambangan,pariwisata,dan kawasan lainnya d' luar kawasanhutan. Pasal43 Rencanatata ruangkawasanbudidayaadalah: a. mempertahankan fungsi lahandi kawasanpertanianlahan basah,terutama lahanberirigasiteknis. b. meningkatkanproduktivitaslahan perkebunan,pertaniantanamanpangan, peternakan,perikanandan lahan l
Paragraf 3 RencanaDayaDukungdan DayaTampungLingkunganHidup Pasal44 Rencana dayadukungdandayatampunglingkungan hidupadalah: a. mengendalikan pemanfaatan ruangdansumberdaya alam; b. mengendalikan penduduk; lajupertumbuhan c. mewujudkan penduduk distribusi sesuaidengandayatampungnya; d. mengendalikan pengembangan kegiatansosial dan ekonomipenduduk sesuaidengandayadukungnya; e. mengendalikan pemanfaatan pesisirdanlaut. sumberdaya
22
i
BAB VI PEMAI{FAATAN RUANG BagianPertama StrukturTataRuang Paragral1 SistemKota-kota Pasal45 (1) Penataansistem kota-kotamelalui pengembangan kota-kotasecara yaituhirarkil, hirarkill, dan hir,arki hirarkis lll. (2) KotahirarkiI yangdimaksudpadaayat(1) pasalini adalahkotadengan fungsi sebagaipusat peftumbuhanutama dan sebagaipintu gerbang perdagangan yaituKotasubang,Pamanukan, ke luarwilayahkabupaten danJalancagak. (3) Kotahirarkill yangdimaksudpadaayat(1) pasalini adalahkotadengan fungsi sebagaipusat perdagangandan jasa, permukimanperkotaan, koleksidan distribusidenganskalapelayananbeberapakecamatanyaitu KotaKalijati, Pagaden, Cipeundeuy, danKotaCiasem, (4) Kotahirarkilll yangdimaksudpadaayat(1) pasalini adalahkotadengan fungsisebagaipusat-pusatproduksiportaniandenganskala pelayanan lokal serta nrenunjangkota dengan hirarki di atasnya yaitu Kota Pusakanagara, Purwadadi,Cisalak, Cipunagara,Cijambe, Cikaum, Sagalaherang, Binong, Patokbeusi,PabuaranCompreng,Blanakan, Tanjungsiang, Cibogo,danLegonkulon. Pasal46 (1) Untuk mewujudkankeserasianperkembangan kegiatanpembangunan antarwilayah, makasetiapkotayang dikembangkan perludidukungoleh ketersediaan serta kualitassaranadan prasaranayang sesuaidengan . skafapelayanannya. (2) Saranadan prasaranaminirnumyang harusdimilikisetiapkota hirarkiI adalahpusatperdagangan regional, rumahsakitumum,perguruan tinggi, terminalangkutanumum regional,serta prasaranaperumahandan permukiman lainnyayangmeliputijaringan air bersih,tempatpembuangan sampahsementara, instalasipengolahan air limbah(IPAL),dan instalasi pengolahan limbahtinja(tPLT). (3) Saranadan prasarana minimumyang harusdimilikisetiapkotahirarkill adalahpusatperdagangan puskesmas, antarkecamatan, sertaprasarana perumahan dan permukiman lainnyayang meliputijaringanair bersih,dan tempatpembuangan sampahsementara. (4) Saranadan prasaranaminimumyang harusdimilikisetiapkota hirarkilll adalah pusat perdaganganlingkup kecamatan,puskesmas,serta prasarana perumahan dan permukiman lainnyayangmeliputijaringanair bersihdantempatpembuangan sampahsementara. Pasal47 (1) PenataanKotaSubangsebagaimana dimaksuddalam ayat(2) Pasal45 Peraturan Daerahini,dilakukan melaluikegiatan: a. peningkatan kapasitas air bersihke seluruhkawasan kota. _.1-
11.
b. pembangunan instaiasipengolahanair rimbah(rpAL)dan insta pengolahan limbahtinja(IPLT). c. penyediaan taman-taman kota. d. pengembangan perguruan tinggi. e. pengembangan pusatperdagangan regional. (2) Penataan KotaPamanukan sebagaimana dimaksuddalamayat (2) Pasal 45 Peraturan Daerahini,dilakukan melaluikegiatan: a. peningkatan kapasitas air bersihke seluruhkawasan kota. b. pembangunan instalasipengolahanair limbah(IPAL)dan instalasi pengolahan limbahtinja(IPLT). c. penyediaan taman-taman kota. d. pembangunan TPA regionalskalapelayanan PantaiUtaraKabupaten Subang. e. pembangunan pusat perdagangan dan pertokoanskala pelayanan regional antarkabupaten. f. pembangunanterminal agribisnis. g. pembangunan rumahsakittipeC. h. pembangunan terminal regional kabupaten. (3) PenataanKotaJalancagak sebagaimana dimaksuddalamayat (2) Pasal 45 Peraturan Daerahini,dilakukan melaluikegiatan: a. peningkatan kapasitas airbersihke seluruhkawasan kota. b. pembangunan instalasipengolahanair limbah(IPAL)dan instalasi pengolahan limbahtinja(lpLT). c. penyediaan taman-taman kota. d. pembangunanTPA regional skara pelayananKawasan wisata Kabupaten Subang. e. pembangunan pusatbelanjawisataterpadu. t. pembangunan rumahsakittipeC. g. pembangunan terminal regional antarkabupaten. (4) PenataanKotaCipeundeuy sebagaimana dimaksuddalamayat (3) pasal 45 Peraturan Daerahini,dilakukan melaluikegiatan: a. peningkatan kapasitas air bersihke seluruhkawasan kota. b. pembanguna.n instafasipengolahanair limbah(IPAL)dan instalasi pengolahan limbahtinja(tpLT). c. pembangunan tempatpembuangan sampahsementara, d. penyediaan taman-taman kota. e. pembangunan rumahsakittipeC. f, pembangunanterminal. g. pembangunan pusatperdaganngan skalapelayanan regional.
24
(5) Penataan kota-kota hirarkill sebagaimana dimaksud dalamayat(2) pasal 45 Peraturan Daerahirri,dilakukan melaluikegiatan: a. peningkatan kapasitas air bersihke seluruhkawasan kota. b. pembangunan tempatpembuangan sampahsementara. c. penyediaan taman-taman kota. d. pengembangan pusatperdagangan danjasaskalapelayanan beberapa kecamatan e. pembangunan terminaf . (6) Penataankota-kotahirarkilll sebagaimana dimaksuddalamayat(2) pasal 45 Peraturan Daerahini,dirakukan mefafui kegiatan: a. peningkatan kapasitas air bersihke seluruhkawasan kota. b. pembangunan tempatpembuangan sampahsementara. c. pengembangan pusatperdagangan dan jasa skalapelayanan lingkup kecamatan paragrat2 Infrastruktur Wilayah Pasal48 Untuk meningkatkan tingkat petayananinfrastruktur lul mempertahankan transportasi guna,mendukung tumbuhnyapusai-Fr"utpertumbuhan, program pengembangan infrastruktur transportasi daiat,lauidan udaraadalah: a. peningkatan kualitas prasarana dansaranatransportasi darat. b. pengembangan prasarana transportasi udara. c. pengembangan prasarana dansaranaangkutan laut. d. pembangunan jalantol. Pasal49
Programpengembangan infrastruktur transportasi darat, laut dan udara sebagaimana dimaksud dalampasal4g Peraturan Daerah ini,dilakukan melalui kegiatan:
a. peningkatan ruas jalan ciasem-M uara,pusakanagara-pagaden, Kalijatisukamandi, Kamarung-Tanjung, ciiengkor-ciLriung(s.g;i;herang), Tambakmekar-Kasomalang, Dawuan-curug ngung,' - pJrund-c,irrgAgung, cijambe-cimenterrg, Dangdgur-Gambirruii, pabuiran-pinrvadadi, _ Pabuaran-Cipeundeuy, Ciberei-Sutar'a1i, Cibogo-Cipunagara, CiasemHilirrinjung--compreng, fanjlng Tiga,Gempor-Rancadaka, cikaum-ciasem, b' c' d' e. f. g.
danCikaum-Subang pengembanganjalan alternatif jalur Pantai Utara Btanakan-CiasemPaman ukan-Leg onkulon-pusakan agara. pengembangan jalan alternatifCisatak-Mayang-Cupunagara-Cikawari dan Mar;dalawangi-Jatiba ru-Tanju ngraya-wanalaya-ilr ariuk. pembangunan jalantol bagianruasCikampek-Palimanan di wilayahSubang. pembangunan terminal Cipeundeuy danJalancagak. pembangunan "restarea"dijalannasional pantaiUtara. pembangunan pelabuhan pendaratan ikanskalaregional di Blanakan.
25
h. penyediaan sarana danprasarana Pelabuhan UdaraSuryadarma Kalijati. Pasal50 Untuk mewujudkankeseimbangan ketersediaan air pada musim hujan dan kemarausertameningkatkan dan mempertahankan jaringanirigasiyang ada dalamrangkaketahanan pangan,programpengembangan prasarana sumber dayaairdanirigasimeliputi: a. pembangunan waduk. b. revitalisasi situ/danau. c, perbaikan jaringanirigasi. danpemeliharaan d. pembangunan sumur-sumur resapan. e. pembangunanprasaranapengendalibanjir.
Pasal51 prasarana sumberdayaair dan irigasisebagaimana floSrampengembangan dimaksud dalamPasal50 Peraturan Daerahini,dilakukan melaluikegiatan: a. pengembangan waduksadawarna di Kecamatan cijambedancibogo. b. perbaikandan pemeliharaan DaerahlrigasiTarumTimur,Daerahlrigasi CurugAgung,DaerahlrigasiLeuwiNaigka, DaerahlrigasiMacanserta dacrahirigasi scderhana setempat. c. peningakatan pongelolaan situ-situmeliputisitu sukamelang,Nagrog, Peundeuy, citapen,sindangsari, cibogo,bibatu,cikalong,lrjai, cinangj, cikadongdong,Kaliwadas,Jati, Malangbong,aolongierut,'Kalijamle, cipicung, cibugang,sedayu, Kukuru,cisuwir,, iiga--yonggong, Ranca lynjung,fumpay,RancaTeja,RancaBogo,Rancao6teg,FI..I'Bungur, Cicadas, Cibandung, Jembfung, danpanyalran. d. peningkatan pengelolaan embung-embung. e. pembangunan prasarana pengendati banjirdi sungaicipunagara, sungai Ciasem, danSungaiCitamaya. f . perbaikandan pemeliharaan salurantarnbakdi KecamatanBlanakan, Legonkr"rlcln, Pamanukan danpusakanagara. g. pembangunan sumur-sumur resapandi Kota subang,Kota pamanukan, KotaJalancagak, Kotacipeundeuy,ibukotakecamatan, pusatpermukiman, danzonadankawasanindustri. Pasal52
Untukmeningkatkan ketersediaan energidan jaringantelekomunikasi, program pengembangan saranaenergidantefekomunikasi melaluikegiatan; a. peningkatan jaringandistribusi listr ikke selur uhwilayah. b. pembangunan sistemjaringan telekomunikasi di seluruhibukotakecamatan dandesa.
1:. O
c' menciptakan keanekaragarnan modeltefekomunikasi sesuaidengankondisi dankebutuhan. Pasal53 Untukmeningkatkan ketersecliaan infrastruktur perumahandan permukiman, pengembangan prasaranaperumahandan permukimandilakdkanmelalui pembangunan prasaranayang memilikiskaia lingkunganperumahandan permukiman. Pasal54 Programpengembangan prasarana perumahan dan permukiman sebagaimana dimaksud dalamPasal53 Peraturan Daerahinidilakukan melaluikegiatan: pembuangan a. pembangunan Tempat Akhir (TpA) sampah di Kecamatan Purwadadi, Pamanukan danJalaniagak. jaringanair bersihdi seluruhibukotakecamatan. b. penyediaan jaringanair bersihperdesaan c. penyediaan di seluruhwilayahdesa. d' pengembangan..lflq$i_Pengolahan pengolahan Air Limbah/lnstatasi Limbah {inja (IPAL/IPLT;di: Kota subang, Kota pamanukan,Kota Jalancagak, dan KotaCipeundeuy. Pasal55 (1) Pengembanganprasarana dasar porkotaan cJilaksanakanpada tahun pertama perencanaanhingga akhir.tahun perencanaandengan urutan iaringanair bersih,jaringanjaran,jar!1gandrainase,saranapersampahan,
jaringan jaringan listrik, telepon, Ujn tpAUlpLT.
sarana prasaranatransportasilaut dan udara @ P.engembangan dikembangkan padalimatahunkeduaperencanaan.
(3) Penyediaan jaringanair bersihperdesaan dilaksanakan bertahapdengan prioritasberurutdi desadengandukungansumbermata air,tersedia air permukaan dandesarawanair. Pasal56 (1) Pembiayaan pembangunan infrastruktur wilayahdialokasikan dari sumber danaanggaranPemerintah, Pemerintah Propinsi,Pemerintatr KaOupaten serta. masyarakatdan .dunia usaha atau daram bentuk kerjasama pembiayaan. (2) Bentuk-bentuk kerjasamapembiayaan diaturlebih lanjutsesuaidengan peraturan perundang-unclangan yahgberlaku.
21
,\
Paragraf 3 KawasanPertahanan Keamanan pasal57 Untuk menjaga kepentinganl
Bagian2 Pola Tata Ruang Paragraf1 KawasanLindung Pasal58 ( 1 ) P a d a ka w a sa n l i n d u n g di dalam kawasanhutan hanya diper bolehk an pemanfaatan hasilhutanbukankayu. (2) Kegiatanbudidayayang berada pada kawasanlindungdi luar kawasan hutan yang mengganggufungsi lindung,rnaka fungsinyadikembalikan s e ca ra b e rta h a pse su ai dongan per atur anper undang- undangan yang b e rl a kuso , d a n g ka nu n tukkegiatan- kegiatan bar uyang dapatm"iggungg u f un g sil i n d u n gp e rl ud i b a tasi.
Pasal59 untuk mewujudkanproporsikawasanlindungsebesar 27,26oh program pengembangan kawasan lindung di Kabupaten Subangadalahsebagai berikut: a. pengukuhan kawasanlinclungseluas27,260/o dari seluruhluas wilayah Kabupaten Subang; b. pemlrlihan fungsidankualitas kawasan lindung; c. pengendalian perkembangan kawasanbudidaya padakawasanlindung; pengembangan d' partisipasi masyarakat dalampengelofaan kawasan lindung; e. pemantapan kawasanlindungpesisir; f . peningkatan pemanfaatan potensi sumberdayahutan; g. penegakan dansosialisasi peraturan kawasanlindung. pasal60 (1) Pengukuhan.kawasan lindungseluas 27,26oh dari seluruhluas wilayah Kabupatensubang sebagaimana dimaksuddalam huruf a pasal 59 Peraturan Daerahini,dilakukan melaluikegiatan:
1, (J
a. penunjukan kawasanlindungbaikyangmerupakan hutanmaupunnon hutan; b. penataan batasl
(3) Pengendalian p.erkembangan kawasanbudidayapada kawasanlindung sebagaimana dimaksuddalamhurufc Pasaf59 PeraturanDaerahini, dilakukanmelalui.kegiatanpengencialian dan pernbatasankegiatan budidaya yangtidakseiuai paciakJwasanlindung. (4) Pengembangalpartisipasimasyarakatdalam pengelolaan kawasan lindungsebagaimana dimaksud dalamhurufd Pasal59 peraturanDaerah ini' dilakukanmelaluikegiatanpengelolaan hutan bersamamasyaiakat sotompat dan ponyodiaan sumur-sumur rosapandi kawasanpormukirrran perkotaan danperdesaan l (5) Pemantapan kawasanlindungpesisirsebagaimana dimaksuddalamhuruf e Pasal59 Peraturan Daerahini,dilakukan irelaluikegiatan: a. mengelola sumberdampakdi bagianhulu(upland)yangmenimbulkan kerusakan kawasan pesisirdanlcefautan; b. mengefola danmenangani dampakpembangunan pesisir; di kawasan c' penentuanbatas pengembangan aktivitasdi kawasanlindung dan pengaturanbentuk-bentuk pemanfaatan pada habitatdan bioti yang diperbolehkan; d . meningkatkankesadaranmasyarakatakan pentingnya ekosistem
pesisirterutamahutanmangrove; e . mengikutsedakan masyarakatdalam kegiatan perlindungandan konservasi ekosistem pesisir. f . penanganan abrasipantai. (6) Peningkatan. pemanfaatanpotensi sumber daya hutan sebagaimana dimaksuddalamhuruff Pasal59 Peraturan Daerahini, dilakukan melalui kegiatan wanafarma, ekowisata, dan agroforestry. (7) Penegakandan sosialisasiperaturankawasanlindung sebagaimana dimaksud dalamhurufg Pasal59 Peraturan Daerahini,dilakukan melalui k cg i a ta n a' penjelasan furrgsidan perananhabitathutanmangroveterlradapsistem ekofogis; b ' l a ra n g a np e n e b a n g apohon n di dar amhutanlindung;
29
c. pengaturanmengenaibentuk-bentukpemanfaatanpada habitat di kawasan lindung. Paragraf2 KawasanBudidaya Pasal61 Pengembangan kawasanbudidaya diarahkan sesuaidengandayatampungdan dayadukunglingkungan yangterbagiataspermukiman perkotaan, permukiman perdesaan,industri,pertaniantanamanpangan,perkebunan,peternakan, perikanan, pariwisata, dan pertambangan. Permukimanperkotaan Dasal62 Permukiman perkotaan dikembangkan di kawasanpusat-pusat pelayanan yaitu ibukota.kabupatendan ibukota kecamatan.progiam'pengembaigan permukiman perlcotaan adalahsebagaiberikut: a. Penetapan bataswilayahperkotaan darifiapkota; b. Pengembangan prasarana dasar,fasilitas umumdanfasilitas sosial. Pasal63 (1) Penetapan bataswifayahperkotaan daritiap kotasebagaimana dimaksud dalamhurufa Pasal62 Peraturan Daerahini ditetapkan dalamPeraturan Daerahyangdidasarkan padadayadukungcland'ayatampungmasingmasingkota. (2) Pengembangan prasaranadasar, fasilitasumum dan fasilitassosial sebagaimana dimaksuddalam huruf b Pasal62 PeraturanDaerahini menyangkut prasaranaair bersih,drainase,limbah,persampahan, listrik, telekomunikasi,fasilitas pendidikan, fasilitas kesehatan, fasilitas perekonomian, danfasilitasperibadatan. Permukimanperdesaan Pasal64 Permukiman perdesaan dikenrbangkan menyebardi sekitarkawasanpertanian. Programpengembangan permukiman perdesaan adalahsebagaiberikut: a. Menghubungkan kegiatanperdesaan dengankegiatanperkotaan; b. Efisiensi pemanfaatan sumberdayaalam; c. Perrgembangan prasarana dasar,fasilitas umumdanfasilitas sosial.
30
Pasal65 (1) Menghubungkankegiatan perdesaan dengan kegiatan perkotaan sebagaimana dimaksuddalam huruf a Pasal64 PeraturanDaerahini diprioritaskanpada penyediaanjaringan jalan antara permukiman perdesaan perkotaan. denganpermukiman (2) Efisiensipemanfaatan sumberdaya alamsebagaimana dimaksuddalam hurufb Pasal64 Peratut'an Daerahini adalahdiprioritaskan pemanfaatan sumberdayalokaldalampengembangan perekonomian perdesaan. (3) Pengembangan prasaranadasar, fasilitas umum dan fasilitassosial sebagaimana dimaksuddalam huruf c Pasal 64 PeraturanDaerah ini diprioritaskanpada pengembanganprasaranaair bersih dan jalan lingkungan.
Pengembanganindustri Pasal66
Lokasipengembangan industriterdiriatas 3 jenis yaituzona industriseluas 11,250helctar, kawasanindustri100hektar,dan industrinortzonalkawasan. Pasal67 Pengembangan zona industri,kawasanindustridan industrinon zonalkawasan sebagaimana dimaksud Pasal66 Peraturan Daerahini adalahsebagaiberikut: a. zonaindustridikembangkan di Kecamatan Pabuaran, Cipeundeuy, Kalijati, Purwadadi, Cibogo,Pagaden, danCipunagara; b. kegiatanindustriyangdikembangkan padazonadan kawasandiprioritaskan pada industritanpa polusidengannilai tambahtinggi, padat karya,dan mempunyai keterkaitan denganbidangpertanian; c. kawasanindustridikembangkan terbatasdi KecamatanPabuaranuntuk perusahaan-perusah aanyangterkaitdalamsatukawasan; d. kegiatan industrinonzona/kawasan dikembangkan di Kecamatan Blanakan, Legonkulon, ciasem, Binong, compreng,sagalaherang, Jalancagak, cijambe, cisalak dan Tanjungsiangdengan luas maksimal ying dikembangkan di satu kecamatantidak melebihi70 hektaruntuk inciustri menengah dan20 hektaruntukindustrikecil; e' kegiatan yangdikembangkan di industrinon zona/kawasan adalahindustri penigolahan hasilpertaniansetompat,industriteknologiinformasi, industri pengolahan hasiltangkapan laut,danindustri pengemasan hasilbumi; f. kegiatanindustrinon zonalkawasan yang menghasilkan limbahcair dan padat dikelola setempat penyediaan dengan pengolah instalasi .secara limbahsetempat.
J1
pangan Pertanian tanaman Pasal68
Untuk mempeftahankan lahansawah terutamayang beririgasiteknis,program pengembangannya adalahsebagaiberikut: a. pengukuhan kawasan pertanian lahan basah khususnya lahan sawah beririgasiteknis dengan kegiatanpemetaandan penetapanbatas sawalr beririgasi teknis; b. peningkatan pelayanan infrastru[
Perkebunan dan HutanRakyat Pasal69
Pengembanganperkebunandan hutan rakyat diarahkanpada lahan dengan sediaan air permukaan terbatas di Kecamatan Cisalak, Jalancagak, Tanjungsiang, sagalaherang, cijambe, Kalijati, cipeundeuy, Punrvadadi, Cikaum, Compreng,Cibogo, Cipunagaradan KecamatanSubang. Program pengembangan perkebunandan hutanrakyatadalahsebagaiberikut: a. intensifikasidan ekstensifikasiperkebunandan hutan rakyatterutama pada daerahdengandukunganinfrastrukturwilayahyang baik. jenis komoditididasarkanpada potensisumberdaya alam lokal b. diversifikasi dan kemampuansumberdaya manusiasetempat.
Peternakan Pasal70 (1) Kegiatanpeternakanyang dikembangkan memperhatikan keunggulan kompetitif dan komparatif dari wilayahsubang.Programpengembangan peternakan adalahsebagaiberikut: a. pengembangan peternakan diarahkan kepadapengembangan kawasan usahamelaluipo.lakomitraan antarapeternak, swastadan pomerintah dcnganpcndckatan :rgribisnis; b. menumbuhkan produksidan pembibitan sentra-sentra terutamauntuk komoditi unggulan;
32
pemanfaatan lahan sebagaisumberpakanternak dan c. optimalisasi populasi pengolahan untukmendukungpeningkatan limbahpertanian ternak; d. pencegahanpencemaranlingkunganakibat kegiatan budidaya peternakanrakyat maupun perusahaanyang bergerakdi bidang peternakan; e. pengembanganpeternakandiarahkanpada in<Justribiologisyang dengansektorlainnyasesuai berwawasan lingkungandan terintegrasi dengandayadukungwilayah peternakansebagaimana (2) Arahan lokasi dari programpengembangan dimaksudpadaayat(1) Pasal70, adalahsebagaiberikut: a. pengembangan ayamras komersial(ayamras, petelurdan pedaging) Kalijati,Cipeundeuy, Pabuaran, tersebardi KecamatanPatokbeusi, danJalancagak; Binong,Compreng, Purwadadi, Ciasem,Cisalak, b. pengembangan industripembibitanayam ras di KecamatanCibogo, dan Sagalaherang, Tanjungsiang, Cipunagara, Pagaderr, Patokbeusi, Cikaum; c. pengembangan sapi potong di KecamatanCibogo, Cipunagara, Pagaden, Patokbeusi,Kalijati, Cipeundeuy,Pabuaran, Binong, Compreng, Purwadadi, Cikaum, Tanjungsiang,Sagalaherang, Jalancagak, Cisalak, danCijambe, d. pengembangan dombadan kambingdi Kecamatan Pagaden,Kalijati, Cipeundeuy,Puruvadadi, Sagalaherang, Jalancagak, Tanjungsiang, Cisalak, Binong, Compreng, danCikaum; e. pengembangan industripengolahanpakan di KecamatanBinong, Blanakan, Patokbeusi, Punrvadadi, danCiasem; Cipeundeuy, f. pengembangan industrisapi perah di KecamatanTanjungsiang, Cisalak, Jalancagak, danSagalaherang; g. pengembangan industriRumah Potong Ayam/Unggas(RPA/RPU) terletakdi Kecamatan Pagaden, Purwadadi, Kalijati danCipeundeuy. Perikanan Pasal71 pada budidayaikan air Kegiatanperikananyang dikembangkan diprioritaskan tawardan tambahsertatangkapan.Wilayahpengembangan budidayaikan air tawaradalahKecamatan Tanjungsiang, Cisalak,Cikaum,Cibogo,Cipunagara, Pagaden, Binong, Cijambe, Subang, Kalijati, Cipeundeuy,Pabuaran, Purwadadi,Jalancagakdan Sagalaherang.Pengembangantambak di Kecamatan Blanakan, Legonkulon, Pusakanagara, dan Pamanukan. Perikanan lautdikembangkan di wilayahpesisiryaitudi Kecamatan Blanakan, Pamanukan, Legonkulon, perikananadalah dan Pusakanagara. Programpengembangan sebagaiberikut: a. optimalisasi budidaya tambakyangada denganmemporhatikan keberadaan pada yang lingkungannya terutama lahan tambak beradadi kawasan lindung;
33
b , intensifikasi budidayatambak dengan budidayaikan, udang, dan biota air lainnya; c . pencegahandan pengendalianpencemaran akibat kegiatan budidaya perikanan; d . pencegahanabrasidan sedimentasiakibatpembukaantambakdi kawasan
l i nd u n g ; e. pengembangan saranadan prasaranapemasarandan pusat informasidan
distribusi ikanairtawar;
f. pembangunan pelabuhan pendaratan ikandan tempatpenampungan hasil
tambakdi Kecamatan Blanakan, Pusakanagara, dan Lcgonkulon; g , melestarikan ikandi perairan umumyaitusitu,sungai,danrawa; h . pengembangan industripengolahan ikan dan pakan ikan di Kecamatan
Blanakan, Pusakanagara, danLegonkulon; Pengembangan pembenihan ikanairtawar; Kelautan Pasal 72
Kegiatarrkelar-rtan diprioritaskan kepadapenangkapan ikan di laut dan monjaga okosi:;temdan pclestariansurnbordaya ikan di lar,rt.program pengembangan w i l a ya hl a u ta d a l a h : b. pelestarianekosistemlaut melaluipencegahanpenggunaanalat yang tidak r a m a hl i n g ku n g a n ; b. pemulihanterumbu karang yang rusak dan pembuatanterumbu karang b u a ta n ; c. pemanfaatan potensilautdengankonseppembangunan berkelanjutan; d. pemberdayaan masyarakatpesisir.
Pariwisata Pasal73 Pengembanganpariwisatadiprioritaslcan kcpada wisataalam dongan tiga objok utama yaitu Air Panas ciater, Gunung Tangkuban parahu, dan pantai Pondokbali. Programpengembangan pariwisataadalahsebagaiberikut: a. pengembanganobjek di sekitar daerah tujuan wisata yang sudah berkembang; b. pengembangan prasaranadasardan fasilitaspelayananuntukwisatawan; c. pengembangan saranapendukungkegiatanwisata; d. mengembangkan sektorterkaitdengankegiatanpariwisata;
34
PasalT4 (1) Pengembangan objek di sekitar daerah tujuan wisata yang sudah berkembang yangdimaksudhurufa Pasal73 PeraturanDaerahini adalah sebagaiberikut: a. pengembangan objekwisataPantaidi sekitarPantaiPondokBaliyaitu PantaiBlanakan, Pantaipondokputeri,danpantaipatimban; b. pengembangan objekwisataalampegunungan sekitarAir PanasCiater dan GunungTangkubanparahu yaitu panaruban,wangun Harja, Bunihayu,curug cijalu, curug cileat, ponggang,curug Agung,din CurugCikembang; c' meningkatkan pemeliharaan bendacagarbudayayang diintegrasikan denganobjekwisataminatkhususdan pendidikan yaitudi Kali,lati Oan KotaSubang. (2) Pengembangan prasaranadasardan fasilitaspelayananuntukwisatawan yang dimaksudhurufb pasal 73 peraturanDaerahini adalahsebagai berikut: a. pengembangan prasaranajalan penghubungantara objek wisata denganjalanpropinsi yaituPamanukan-Pondok Bali,Ciasem-Blanakan, Pusakanagara-Patimban, sagalaherang-cipancar, sagalaherang-cisalak-Mayang, -cimangguPonggang., Kasomalang-wangun Harja, curug cikembang,sukamandi-cikujang, dan jaian alternatifdi KawasanWisataCiater; b. pengembangan prasaf anadasardi seluruhobjekwisata. (3) Pengembangln saranapendukung kegiatan wisatayangdimaksud hurufc Pasal73 Peraturan Daerahini adarahJebagaiberikdt: a. pengembangan wisatabelanjadi Kawasan Ciater: b' pengembangan pusatinformasi wisatadi Kawasan ciater; c. pengembangan jenishoteldan penginapan berupahotelbintang,hotel melati, wisma,wismaremaja(youthhosiel), dan losmen; d. pengembangan kualitas rumahmakandi objekwisatadansekitarnya; e. pengembangan objekwisataminatkhusussepertilapanggolf,objekuji ketangkasan, dan kegiatan.sejenis yang - sesuaidengai oaya out
terkaitdengankegiatanpariwisata yangdimaksud fr/enqe.qbangkln-sektor hurufd Pasal73 peraturanDaerahlni adalahsebagaiberikul:;a. meningkatkan mutu produk pertanianyang sesuaidengan pangsa pasarwisata; b' mengembangkan industrikerajinan tanganyangsesuaidenganpangsa pasarwisata; c. mengembangkan jasa pelayananpariwisata sepertiagen perjalanan wisatadan sejenisnya.
35
Pertambangan Pasal75 Kegiatansektorpertambangan yangdikembangkan adalahmigasdan galianC. Lokasipertambangan migasdisesuaikan denganpotensiyang ada sedangkan lokasi galian c di Kecamatancipeundeuy,cipunagaia,cibogo, Binong, Pamanukan, dan Ciasem.Pengembangan galianC didasarkan fada hal-hal sebagaiberikut: a. memperhatikan kondisilingkungan denganmenghindari pencemaran air dan udara; b. menciptakan kerjasamadenganmasyarakat dalam pemanfaatan sumber dayayang ada;
c. menghindari konflikpemanfaatan lahandenganmasyarakat sekitarnya; d. memperhatikanAMDAL, UKL dan upL yang disahkan oleh DinaslBadanllembaga yangditetapkan olehBupati. BABVII PENGENDALIAN PEMANFA.ATAN RUANG BagianPertama Urnunr Pasal76 Pengendalianpemanfaatan ruang diselenggarakanmelalui kegiatan pengawasan danpenertiban terhadap pomanfaatin ruang. Pasal77 Koordinasi p_engendalian pemanfaatan ruangdilakukanolehBupatimelaluiTim KoordinasiPenataanRuang DaerahKabupatendan melibatkanperan serta masyarakat.
BagianKedua Pengawasan Pasal78 (1) !enO.aw39an terhadappemanfaatan ruangsebagaimana dimaksuddalam Pasal 76 Peraturan Daerah ini diselenggarakanmelalui kegiatan pemantauan, pelaporan danevaluasi secararutin.
.:;
4
36 lrl{
(2) Tim KoordinasiPenataan Ruang Daerah Kabupaten merakukan perlgawasanpemanfaatanruang yang berhubungandengan program, pembangunan, kegiatan dan pemberian' izinpemanfiatan ruang. (3) Sistempelaporan dan materilaporanperkembangan strukturdan polatata ruangadalahsebagaiberikut: a. laporan perkembangan pemanfaatanruang dilaksanakanmelalui sistempelaporan secaraperiodiktigabulanankepadaBupati; b. laporantersebutdilengkapi denganmaterilaporansebagaiberikut: 1. perkembangan pemanfaatan ruang; 2. perkembangan perubahan fungsidan pemanfaatan ruangsertaizin pemanfaatan ruang; 3. masalah-masalah pemanfaatan ruangyangperludiatasi; 4. masalah-masalah pemanfaatan ruangyangakanmunculdan perlu diantisipasi. BagianKetiga Penertiban Pasal79 (1) Penertibanterhadappernanfaatanruang sebagaimanadimaksuddalam Pasal 76 Peraturan Daerah ini, dilakukan berdasarkan laporan perl<embangan pemanfaatanruanghasilpengawasan. (2) Penertibanterhadappenranfaatan ruangdilakukanoleh aparatpomerintah yang berwenangterhadappelanggaran pemanfaatanruang. (3) Bentukpenertibansebagaimanadimaksuddalam ayat(2) pasal ini berupa pemberiansanksiyangterdiridarisanksiadministratif dan sanksipidana.
yARAKAr HAK,KEWA JrBAN, DAr'llJRIll, r, *ro lrrAs PasalB0 Dalam kegiatanpenataanruang wilayahKabupatensubang, masyarakat berhak: a. berperan sertadalamprosesperencanaan pemanfaatan tata ruang, danpengendalian pemanfaatan ruang; b, mengetahuisecaraterbuka RencanaTata Ruang wilayah Kabupaten subang,rencana tataruangkawasan, rencanarincitataruangkawasan; c. menikmati manfaatruangdan/ataupertambahan nilairuangsebagaiakibat daripenataanruang; d. memperoleh pengganiian yanglayakataskondisiyang dialaminya sebagai -sesuai akibatpelaksanaan kegiatanpembangunan yang denganrencana tataruang
Pasal81 (1) Untukmengetahui rencana tataruangsebagaimana dimaksud dalampasal B0 selain masyarakatmengetahli neican" Tata Ruang wilayah kabupatensubang dari Lembaga pemerintahDaerah, masyarakat mengetahuirencana tata ruang yang tefah uitetalitan melalui pengumuman ataupenyebarluasan olehPemerintah Daerahpadatempattempatyangmemungkinkan masyarakat mengetahui daerahriuOJfr. (2) Pengumuman ataupenyebarruasan sebagaimana dimaksudpadaayat(1) diketahuimasyarakatdari penempefan/[emasangan peta rencanatata ruangyang bersangkutan padatempat-tempat umumdan kantor-kantor umumdan kantor-kantor yangsecarafungsional menangani rencanatata ruangtersebut. Pasal82
(1) Dalam menikmatimanfaatdan/ataupertambahan nilai ruang -"pasal sebagai akibat pentaan ruang sebagaimanadimatisuakan daram B0 pelaksanaan dilakukansesuaidenganketentuanperaturanperundangundangan ataukaidahyangberlaku. (2) Untukmenikmati dan memanfaatkan.,ruang besertasumberdaya alam yang terkandung di dalamnya,menikmatimanfaat,rung ,*ufairanu dimaksudpadaayat(1) yangdapatberupamanfaatekonomi, ' sosial,dan lingkungandiraksanakah itas' dasar p.riiitun, penguasaan,atau pemberianhak 'tertentuberdasarkan keientuanperaturanperundangundanganataupunatas hukumadat dan kebiasaan yang berlakuatas rLrang padanrasyarakat sotempat. Pasal83 (1) Hak memperolehpenggantian yang layak atas kerugian terhadap perubahanstatussemulayang dimilikioleh masyarakat iebagai - akibat pelaksanaanRencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Subang diselenggarakandengan cara musyawarah antara pihak yang berkepentingan, (2) Dalamhal tidaktercapaikesepakatan mengenaipenggantian yang rayak sebagaimana dimaksudpada ayat(1) makaluny"t"ruian difakukan sesuai denganperaturan perundang-unCangan yrnf n.infu. Pasal84 Dalamkegiatan penataan.ruang wilayahKabupaten subang,masyarakat wajib: a' berperan sertadarammemerihara'kuafitas ruang; b' berlaku tertibdalamkeikutsertaannya dalamprosesperencanaan tataruang, pomanfaatan ruang,danpongondaiian pomanfaat"n ,u"ng; c. menaatirencanatataruangyangtelahditetapkan.
3tl
Pasal85 (1) Pelaksanaan kewajiban masyarakat dalampenataanruangsebagaimana dimaksud dalam pasaf 84 dilaksanakandengan mematuhi dan menerapkan penataan kriteria, kaidah,bakumutu,danaturan-aturan ruang yangditetapkan perundang-undangan, denganperaturan (2) Kaidah dan aturan pemanfaptanruang yang dipraktekanmasyarakat secaraturuntem\run dapatditerapkansepanjangmemperhatikan faktorfalctordaya dukurJO linOkungan, estetikalingkungan, lokasi,dan struktur pemanfaatan pemanfaatan ruarJg sertadapatmenjanrin ruangyangserasi, selaras, danseimbang.
Pasal85 Dalamprema.nfaatan ruangdi daerah,peransertamasyarakat dapatberbentuk : a. pemanfaatan ruangdaratan,ruanglautan,dan ruangudaraberdasarkan peraturan perundang-undangan, yangberlaku; agama,adat,atau kebiasaan b. bantuanpemikiran atau pertimbangan berkenaan denganwujudstruktural danpolapemanfaatan perdesaan ruangdi l
Pasal87 (1) Tata cara peranserta masyarakatdalam pemanfaatan ruangdi daerah sebagaimanadimaksuddalam pasal 86 dilakukansesuai dengan peraturan perundang-undangan yangberlaku. (2) Pelaksanaan peransefta masyarakatsebagaimana dimaksudpada ayat (1)dikoordinasi olehKepalaDaerahtermasuk pengaturannya padaTingkat Kecamatan sampaidenganDesa/Kelurahan. (3) Peransertamasyarakat sebagaimana dimaksudpadaayat (1) dilakukan secaratertibdenganRencanaTataRuangWilayahKabupaten subang.
39
Pasal88 Dalam pengendalianpemanfaatanruang, peran serta masyarakat dapat berbentuk: a. pengawasanterhadap pemanfaatanruang wilayah Kabupaten,termasuk p o mb o ri a n i n fo rma si a tau lapor an pclal<sanaanpcmanfaatanr uan g; dan/atau b. bantuan pemikiran atau pertimbangan untuk penertiban kegiatan pemanfaatan ruangdan peningkatan kualitaspemanfaatan ruang.
Pasal89 Peransertamasyarakat dalampengendalian pemanfaatan ruangwilayahdan kawasandi daerahdisampaikan secaralisanatau tertulismulaidari Tingkat Desa/l(elurahan l<e KecamatankepadaKepala Daerahdan pejabatyang berwenang. BAB IX PENINJAUAN KEMBALIRENCANA TATARUANGWILAYAH Pasal90 (1) PerdaRTRWKini berlakusampaitahun2O13;. (2) RI'RWKinidapatditinjaukembati padatahun2008; (3) Dalamhal peninjauankembalisebagaimana dimaksuddalam ayat (2) pasalini mengalami perubahan, makaakanditetapkan denganPeraturan Daerah. BAB X S ANKSIADMINISTRATIF Pasal91 ( 1 ) sanksi administratifdikenakanatas pelanggaranpemanfaatanruang yang berakibatpada terhambatnyapelaksanaanprogrampemanfaatanruang.
(2) sanksiadministratif sebagaimanadimaksuddalamayat (1) pasalini, dapat berupa:
a. penghentiansementarapelayananadministratif; b. penghentian sementarapemanfaatan ruangdi lapangan; c. dendaadministratif: d. pengurangan luaspemanfaatan ruang; e. pencabutan izin pemanfaatan ruang.
40
BABXI KETENTUAN PIDANA Pasalg2 (1) Setiaporangyangmelanggar ketentuan-ketentuan sebagaimana dimaksud dalamPasal35, Pasar36, pasal37, pasal3b, pasal39, pasal40, pasal 41 dan Pasaf43 Peraturan. Daerahini, diancampidanakurunganpaling (tiga) 3 bulanataudendasebanyak-banyaknya .lama Rp.s.000.000,(lima jutarupiah). (2) Selaintindakpidanapelanggaran sebagaimana dimaksuddalamayat(1) pasal ini, tindak pidana atas pelanggaranpemanfaatan ruang yang mengakibatkan perusakan dan pencemaran lingkungan sertakepentingan umum lainnyerdikenakanancamanpidana sesuai dengan peraturan perundang-undangan yangberlaku. BABXII PENYIDIKAN Pasal93 (1) SelainPejabatPenyidikPOLRIyang bertugasmenyidiktindakpidana, penyidikan atas tindakpidanasebagaimana dimaksuddalamperaturan Daerahini dapatjugadilakukan olehPejabatPenyidik Pegawai NegeriSipil (PPNS) di lingkunganpemerintahDaerah yang pengangkatannya ditetapkan sesuaidenganperaturan perundang-undangan yangberlaku. (2) Dalammelaksanakan penyidikpegawaiNegerisipil turgaspenyidikan, sebagaimana dimaksud padaayat(1)benuenang: a. menerimalaporanatau pengaduandari seseorangtentangadanya tindakpidana; b' melakukantindakanpeftamapada saat itu ditempatkejadiandan melakukan pemeriksaan ; c' menyuruh berhenti seseorang Tersangkadan memeriksatanda pengenal diriTersangka; d. melakukan penyitaan bendadanatausurat; e, mengambil sidikjaridanmemqtret Tersangka; f. memanggil oranguntukdidengar dandiperiksa sebagaiTersangka atau saksi: g. mendatangkan orangahli dalamhubungannya denganpemeriksaan perkara; h' mengadakan penghentian penyidikan setelahmendapatpetunjukdari Ponyidikbahwa tidak tordapatcukup br.rl
4I
*"i4dr
i . me l a ku ka nti n d a kanlain m enur uthukum yang dapat dipertanggungjawabkan.
(s)
PenyidikanPegawaiNegeri Sipil membuatberita acara setiap tindakan d a l a mh a l : n rsa ngka; a . p e me ri ksa ate n ma h ; b . p e ma su ka ru n a ra n g ; c. p e n yi ta a b n ksi ; d. p e me ri ksa asa n mp a tkejadian. e. p e me ri ksa ate
B A BX I I I KETENTUAN LAIN.LAIN Pasal94 Padasaatmulaiberlakunya Peraturan Daerahini,semuaperaturan Daerahdan peraturan pelaksanaan yangberkaitan denganpenataan yang ruang telahada, tetapberlakusepanjang peraturan tidakbertentanganlengan Daerahini. Pasal95 peraturan Dengandiberlakukannya Daerahini,maka: a. Kegiatanbudidayayang telah ditetapkansebelumnyaCan berada di kawasan lindungdapatditeruskan sejauhtidakmengganggu fungsilindung. b. Kegiatanbudidayayang terahada di kawasanlindungyang mempunyai dampakpentingterhadaplingkunganhidupdikenakankttentuan-ketentuan yangberlakusebagaimana diaturdalamUndang-undang Nomor23 Tahun 1997tentangPengelolaan Lingkungan Hidup. c' lzin pemanfaatan ruang baik yang beradadi KawasanLindungmaupun Kawasan Budidaya yangtelahdiberikan sebelumdiberlakukunnyu-p"raturan Daerahini dinyata.kan tetap berlakusepanjangtidak bertentangan dengan Peraturan Daerahini.
Pasal96
Rencana TataRuangwilayahsebagaimana dirnaksud dalampasal2 berfungsi sebagaimatraruangdari programpembangunan Daerahdan penyusunan Rencana Rencana strategisDaerahpadaperiodeberikutnya.
42 A g
Pasal97
R e n ca n aT a taR u a n gWi i a yahsebagaim ana dir naksud dalampasal2 diguna k an s e b a g api e d o ma nb a g i: a. perumusankebijaksanaan pol
Pasal98
Rencana Tata R.rang wilayah Kabupaten subang menjadi dasar untuk penertibanperizinanlokasipembangunan.
Pasal 99
Ketentuan mengenai penataanruanglautandan ruangudaraakandjaturlebih lanjutsesuaidenganperaturan perundang-undangan yangberfaku. BABXIV KETENTUAN PENUTUP
Dengan diberlakukannya PeraturanDaerah ini, maka peraturanDaerah Kabupatensubang Nomor28 Tahun 1996 teniangRencanaTata Ruang wilayahKabupaten subang,dicabutdandinyatakan tidakberlakuragi. Pasaf101 Hal-halyang belum.cukup diatur dalam peraturanDaerahini sepanjang mengenai teknispelaksanaannya gupati. ditetapkan denganKeputusan
43
t ,\
,Pasal1O2 I ( 1 ) Pe ra tu ra D n a e ra hi n i rn u l aiber lakupadatanggaldiundangkan. (2) Agarsetiaporangmengetahuinya, pengundangan memerintahkan Peraturan ' daerah ini dengan penenrpatannyadalam Lembaran Daerah Kabupaten Subang. Ditetapkandi Subang ' pacJatanggal'
BUPATI
SUBANG i
ttd. EEPHIDAYAT Diundangkan di Subang
I
P:da tanggal ,
I SE K R E T A R IS D A E R A HK A BUPATENSUBANG
tld. ,
I
H. T. EFFENIDY SURYANA,SH. MPd t
LEMBARAN DAERAHKABUPATEN SUBANGTAHUN2OO4 NOMOR3 SERIE
I
',
< '
44
,4/
t'
.., ri
;
Pasal102 (1,)reraturanDaerdhinimulaiberlakupadatanggar diundangkan. (2)Agarsetiaporangmengetahuinya, peraturan memerintahkan pengundangan daerah ini penempatannya dengan dalam LembaranDaerJh Kabupaten 'Subang.
Ditetapkandi Subang p a d a t a n g g a l :6
Lebruari 2oo4
EP HIDAYAT Diundangkan di Subang padatanggal 9 Februari Zoo4 SEKRETARIS DAERAFI KABUPATEN SUBANG
Y SURYANA, SH. LEMBARANDAERAHKABUPATENSUBANGTAHUN 2OO4N OMORASERI E
45