BUSINESS ETHICS ETHICAL ISSUES AT THE WORKING PLACE October 2011
THE MEANING OF WORK 1. Work (as a verb )refers to activities that involves perseverance, discipline, toil,, usually performed with a degree of seriousness and concentration.
2. Work (as a noun) refers to particular accomplishment
THE VALUE OF WORK 1. Work is a means to attain goods other than income. These include feelings of personal satisfaction, self worth, achievement, self esteem etc. 2. Work can also have social meaning, through which our social nature is expressed (to become social workers, teachers). 3. Somework is more valuable and worthwhile to society than others.
MAJOR THEORIES OF WORK 1. Conventional views of work Work is something that must be endured. It is difficult, labors. Work is to be avoided so that one can pursue These more valuable and refined goods. Work as a necessary to means for obtaining life’s pleasures.
2. The Human Fulfillment Model Humans have a potential that they don’t fulfill; the good life is a life in which this potential is actualized. Work can be the process through which this potential is fulfilled.
MAJOR THEORIES OF WORK 3. The Liberal Model of Work Individual workers should be free to choose the ends of their work. People choose to work for many reasons and may willingly accept undesirable jobs simply as a means to earn money.
NORMAN BOWIE One of the moral obligations of the firm is to provide meaningful work for employees
HAK-HAK KARYAWAN 1. HAK ATAS PEKERJAAN 2. HAK ATAS UPAH YANG ADIL 3. HAK BERSERIKAT DAN BERKUMPUL 4. HAK ATAS PERLINDUNGAN KEAMANAN DAN KESEHATAN 5. HAK UNTUK DIPROSES HUKUM SECARA SAH 6. HAK UNTUK DIPERLAKUKAN SAMA 7. HAK ATAS RAHASIA PRIBADI
8. HAK ATAS KEBEBASAN SUARA HATI
KEWAJIBAN KARYAWAN 1. Kewajiban ketaatan 2. Kewajiban konfidensialitas 3. Kewajiban loyalitas
Hambatan-hambatan dalam mencapai sasaran organisasi
1. Conflict of Interest (objective, subjective, actual, potential and apparert conflict of interest) 2. Commercial bribes and extortion 3. Employee theft and computers theft 4. Insider Trading
Kewajiban Perusahaan terhadap Karyawan
1. Perusahaan tidak boleh diskriminatif 2. Perusahaan harus menjamin kesehatan dan keselamatan kerja 3. Kewajiban memberikan gaji yang adil 4. Tidak boleh memberhentikan karyawan dengan semena-mena.
JOB DISCRIMINATION
Pengambilan keputusan penerimaan karena seseorang adalah anggota dari kelompok tertentu, bukan karena kecakapan seseorang. Pengambilan keputusan penerimaan berdasarkan anggapan bahwa kelompok tertentu tidak layak karena inferior. Pengambilan keputusan penerimaan membahayakan mereka.
DISKRIMINASI DAN FAVORITISME
Bersifat negatif: menolak orang tertentu
Bersifat positif: mengutamakan orang-orang tertentu
Diskusikan etis atau tidak etis.
AFFIRMATIVE ACTION Arguments for 1. Keadilan penggajian menuntut affirmative action 2. Affirmative Action diperlukan untuk persaingan yang adil 3. Affirmative Action diperlukan untuk mendobrak kebiasaan lampau yang menempatkan minoritas dan wanita dengan upah yang lebih kecil.
Arguments against 1. Affirmative Action melukai hak-hak kulit putih. 2. Affirmative Action melanggar prinsip keadilan. 3. Nondiscrimination akan mencapai sasaran sosial secara lebih kuat sehingga affirmative action kurang diperlukan.
Untuk mengatasi diskriminasi: Reverse discrimination atau diskriminasi positif
Bagaimana pelaksanaan di Indonesia?
KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA Dasar etika bagi kewajiban perusahaan untuk melindungi keselamatan dan kesehatan para pekerja: 1. Hak pekerja atas kondisi kerja yang aman dan sehat (the right of survival) 2. Deontologi Kant manusia harus selalau diperlakukan sebagai tujuan bagi dirinya sendiri dan tidak boleh dijadikan hanya sebagai sarana. 3. Argumentasi utiilitaris, tempat kerja yang aman dan sehat paling menguntungkan untuk masyarakat sendiri khususnya ekonomi negara. Kewajiban etis dijalankan dengan cost benefit analysis
KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA Argumentasi: 1. Kematian dan kerugian pekerja tidak secara langsung disebabkan oleh tindakan pimpinan perusahaan. 2. Pekerja menerima risiko kerja dengan sukarela
Diskusikan isu etis dari dua belah sudut pandang
KEWAJIBAN MEMBERI GAJI YANG ADIL 1. Menurut keadilan distributif: adil menurut kebutuhan karyawan atau adil karena prestasi kerja
2. Mengikuti enam faktor khusus •
Peraturan hukum
•
Upah yang lazim dalam sektor industri tertentu
•
Kemampuan perusahaan
•
Sifat khusus pekerjaaan tertentu
•
Perbandingan dengan upah/gaji lain dalam perusahaan
•
Perundingan gaji yang adil
3. Senioritas dan imbalan khusus/ekstra
Perusahaan tidak boleh memberhentikan karyawan dengan semena-mena
1. Majikan hanya boleh memberhentikan karena alasan yang tepat 2. Majikan harus berpegang pada prosedur yang semestinya 3. Majikan harus membatasi akibat negatif bagi karyawan sampai seminimal mungkin
Whistle Blowing versus Organizational Loyalty Whistle Blowing adalah suatu usaha dari seorang karyawan atau bekas karyawan dari suatu organisasi, untuk membeberkan apa yang diyakininya bahwa perusahaan melakukan sesuatu yang salah.
Whistle-Blowing Morally Justified Conditions
Jika organisasi melalui produk maupun kebijakannya akan mengakibatkan dampak yang serius dan berbahaya bagi konsumen, atau masyarakat. Jika karyawan mengidentifikasi adanya ancaman atau bahaya Jika atasan langsung karyawan tidak bertindak , karyawan harus menarik prosedur internal dan rantai komando kepada B.O.D. Karyawan harus mendokumentasi bukti-bukti secara akurat bahwa produk, praktek-praktek yang dilaksanakan itu membahayakan pengguna produk atau masyarakat. Karyawan harus mempunyai alasan yang kuat bahwa dengan menunjukkan kesalahan perusahaan kepada publik akan menghasilkan perubahan yang penting untuk memperbaik situasi. Kesempatan untuk sukses harus sama dengan risiko dan bahaya yang diambil oleh karyawan yang melakukan whistle blowing.