BALAI BESAR BIOTEKNOLOGI DAN GENETIKA Transparent and Translucent]

BALAI BESAR BIOTEKNOLOGI DAN GENETIKA Transparent and Translucent]

BAB II TINJAUAN UMUM PROYEK

II.1 Gambaran Umum Proyek Judul Proyek

: Balai Besar Bioteknologi dan Genetika

Tema

: Transparant and Translucent

Lokasi

: Jl. Tentara Pelajar 3A Bogor

Luas Lahan

: 5,7 Ha

KDB

: 40%

KLB

: 2,4

Ruang Terbuka Hijau : 10% Sifat Proyek

: Fiktif

Pemilik

: Pemerintah

Sasaran

: Peneliti-peneliti Dep. Pertanian dan masyarakat.

II.2 Fasilitas yang akan direncanakan: 1.

Laboratorium-

laboratorium,

yaitu

tempat

untuk

mengadakan

penelitian. Beberapa jenis laboratorium sesuai dengan fungsinya dan peralatan standar laboratorium. 2.

Ruang instrumen laboratorium, untuk alat-alat tertentu yang dapat digunakan untuk beberapa lab akan dibuat terpisah.

3.

Gedung perkantoran, Administrasi dan pengelolaan Balai.

4.

Aula/ Auditorium, untuk kegiatan-kegiatan yang bersifat rekreatif dan informatif.

5.

Lahan uji terbatas, fasilitas ini diharapkan dapat menjadi area yang cukup rekreatif bagi pengunjung.

6.

Rumah kaca

7.

Kelas-kelas kecil untuk pelatihan singkat.

BAB II Halaman_1


II.3

Penentuan Jenis dan Sifat Penelitian Penelitian mencakup pengkajian atas suatu masalah atau produk secara sistematik, serta upaya untuk menghasilkan produk, jasa atau metode teknologi baru hasil proses penelitian yang menggungkapkan fakta dan prinsip. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian murni, yaitu penelitian yang bertujuan mengungkapkan temuan ilmiah baru dan penelitian terapan yaitu penelitian yang menyangkut penemuan dan penerapan pengetahuan ilmiah pada produk atau proses tertentu, untuk mencapai tujuan komersil. Sedangkan wadah untuk penelitian adalah Laboratorium.

II.4 Tinjauan Teoritis Judul Judul Proyek > Balai Besar Bioteknologi dan Genetika Balai

: Gedung, kantor1

Besar

: Ukuran yang lebih sedang, Ukuran yang lebih dari luas, Jumlah yang

banyak, Dewasa (orang).2

Bio

: Berasal dari kata biologi

Biologi

: Ilmu

yang

mempelajari

tentang

makhluk

hidup

beserta

lingkungannya.3 Teknologi

: Kemampuan teknik yang berlandaskan pengetahuan ilmu eksakta yang berdasarkan proses teknis.4

Bioteknologi : Teknologi yang mengutamakan dan berhubungan dengan jasa hidup5 Genetika

: Ilmu biologi yang mempelajari tentang seluk beluk hubungan keturunan ( garis keturunan).6

1 kamus besar Bahasa Indonesia, Balai Pustaka, Jakarta 1993 2,3,4,5 ibid 1 7 kamus besar Bahasa Indonesia, Balai Pustaka, Jakarta 1993

BAB II Halaman_2


Laboratorium : Tempat mengadakan percobaan ( penyelidikan dsb), segala sesuatu yang berhubungan ilmu fisika, kimia dan sebagainya.7 Laboratorium : Laboratorium adalah tempat transmisi cara berfikir, gaya berfikir, atau thought style, dari satu generasi ke generasi yang berikutnya.8

Jadi Balai Besar Bioteknologi dan Genetika dapat diartikan sebagai tempat untuk mengadakan penelitian atau percobaan yang berkenaan dengan bioteknologi atau teknologi dalam ilmu biologi dan Genetika dengan segala fasilitas penunjangnya untuk mencapai tujuan tertentu yaitu pengembangan ilmu Bioteknologi dan Genetika.

II.5 Macam dan Kegiatan Laboratorium a. Laboratorium Kimia Laboratorium kimia biasanya terbagi menjadi tiga area 

Meja lab panjang pada sekeliling lab untuk peralatan dan instrumen lab



Rak-rak mengelilingi dinding lab



Area untuk menulis/ dokumentasi pengalaman dari penelitian.

Lab kimia termasuk lab basah/ lembab, banyak pipa-pipa gas dan alat-alat elektronik yang berat. Pada lab kimia biasanya didukung dengan lab-lab lain untuk penelitian lanjut. 8 B Arief, kompas, Jakarta 2005

BAB II Halaman_3


Penelitiannya mencakupi penelitian kandungan kimia pada bahan tertentu, nilai gizi suatu produk makanan atau minuman, obat-obatan, analisis kimia dan sebagainya.

b.

Laboratorium Biologi Laboratorium Biologi sebaiknya suatu ruang dengan fleksibelitas tinggi, dapat beradaptasi dan tentunya dapat mengakomodasi segala kegiatan yang berhubungan dengan biokimia, biologi, molekuler dan genetika. Laboratorium biologi umumnya Laboratorium basah atau lembab. Instrumen yang umum ada didalamnya incubator, refrigerators, dan freezer, meja lab, dan ruang penyimpanan yang berupa rak-rak atau laci-laci penyimpanan dengan zat kimia tertentu.

c.

Laboratorium Bioteknologi dan Genetika 

Lab Biologi Molekuler dan Rekayasa teknologi Penelitian bioteknologi tanaman, hewan dan mikroba akan menjadi tumpuan

masa

depan

di

bidang

pertanian.

Pembangunan

bioteknologi menjadi sangat penting agar tidak menjadi pasar produk global. Bioteknologi modern akan juga mencakup Teknologi Proses, Sumber Daya Genetika, Biologi Molekular, Reproduksi dan Pertumbuhan, serta Rekayasa Protein dan Imunologi. Laboratorium analisis genetika, DNA sequencing, marka genetika dan evaluasi genetika.

BAB II Halaman_4

BALAI BESAR BIOTEKNOLOGI DAN GENETIKA Transparent and Translucent] 

Lab Biosafety Melaksanakan pengujian tanaman transgenik untuk keamanan hayati



Lab Kultur Jaringan Tanaman Menfasilitasi kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan penelitian kultur jaringan tanaman, baik untuk tujuan perbanyakan maupun perbaikan tanaman.



Lab Bank Gen dan Genetika Melestarikan (konservasi) plasma nutfah tanaman pangan dan melakukan konservasi dengan pertumbuhan lambat (slow growth) pada kultur jaringan.



Laboratorium HTA dan Sumber Daya Genetika Laboratorium ini akan diarahkan ke bidang analisis tanaman pangan, tanaman

hias,

tanaman

industri,

tanaman

obat-obatan

dan

mikrobiologi, meliputi komponen primer, sekunder, dan lainnya yang memiliki potensi komersial. Penelitian juga akan diarahkan kepada identifikasi senyawa kimia atau probiotik yang bernilai tinggi, genetika tanaman yang lebih unggul serta menjadi daya saing tersendiri. II.6 Sifat dan Lingkup Kegiatan 1. Ilmiah, yaitu proses cara mendapatkan suatu metode atau teknologi yang dilakukan dengan prosedur tertentu yang dapat dipertanggung jawabkan dengan kegiatan ilmiah. 2. Pelayanan, yaitu pelayanan yang diberikan kepada masyarakat umum berkaitan dengan hasil-hasil penelitian, analisis kimia, kunjungan ke Laboratorium- Laboratorium, dan lain-lain. 3. Edukatif, pembimbingan mahasiswa S1, S2, S3, penyuluhan/ konsultasi, paket- paket pelatihan, wisata kecil. 4. Komersial, yaitu produk-produk hasil penelitian Lab, metode/ teknologi hasil penelitian dalam bentuk buku atau majalah. BAB II Halaman_5


5. Rekreatif, bermain sambil berkebun, menikmati koleksi hasil penelian atau sekedar menikmati lingkungan sekitar.

II.7

Kecenderungan Penggunaan Laboratorium Pada masa lalu laboratorium dirancang untuk suatu kegiatan tertentu, tetapi sekarang timbul kecenderungan untuk membuat laboratorium ‘ Serbaguna’ dimana pegawainya memiliki ruangan permanen. Perubahan teknologi yang cepat membentuk lapangan studi baru yang memerlukan biaya yang tinggi bagi peralatan canggih yang harus digunakan terusmenerus, akibatnya diperlukan lab yang dapat diubah selama bangunan itu dapat digunakan. Kesulitan terbesar dalam menerapkan perubahan yang terjadi adalah peralatan Lab seperti bangku-bangku, lemari dan pipa saluran instalasi listrik yang terpasang permanen. Salah satu langkah untuk mengatasi masalah ini adalah dengan merancang struktur dan saluran-saluran instalasi teknik dan benda-benda khusus lainnya

( termasuk perabotan ) yang semula terpasang tetap, diubah

menjadi peralatan yang dapat dipindahkan.

II.8

Prinsip Perencanaan Prinsip perencanaan yang menonjol saat ini adalah: 

Penggunaan modul segiempat sama sisi lebih banyak disbanding modul persegi panjang, karena karena lebih banyak memberi keleluasaan bagi pengaturan meja-kursi.



Pemakaian meja dan daun meja yang dapat dilipat atau digeser dibandingkan dengan yang permanen.



Penyusunan peralatan berat,alat cuci dan sebagainya dikumpulkan pada daerah pelayanan yang terletak ditengah ruang.


BAB II Halaman_6 II.9

Persyaratan Setiap Ruangan Secara

ideal

ukuran

ruang

ditentukan

oleh

ukuran

kritis

Anthropometrik, misalnya: lebar daun meja diukur berdasarkan daya jangkau maksimum.

II.10 Kebutuhan-Kebutuhan Khusus Beberapa kegiatan akan memerlukan berbagai peralatan atau metode tertentu yang lebih dimaksudkan untuk mendapatkan suatu lingkungan yang lebih terawasi, yang umumnya tidak tersedia ataupun tidak cocok pada ruang-ruang laboratorium lainnya. Hal tersebut itu adalah: 

Laboraturium & gudang pendingin >< pengendalian temperatur sangat penting.



R.penghangat & pengatur suhu >< pengendalian temperatur sangat penting.



R. Steril/ bebas debu >< peralatan pembersih dan pengunci udara.



Ruang gelap >< pengawasan pintu masuk diperlukan



R. teknik penghasil bebauan/asap >< biasanya cukup dengan lemari saja: ukuran yang lebih besar memerlukan ruang khusus



Ruang Khromatografi >< ruang khusus dengan penyaring asap.



Detilasi kimiawi >< ruang khusus dengan penyaring asap.



Ruang penghasil Uap >< penyaring diperlukan.



Peralatan vibrasi/ kebisingan >< struktur dan denah terisolasi baik.



Ruang hewan percobaan >< pengawasan terhadap lingkungan dan keamanan.



Ruang radiasi & sinar-X >< terlindung dan aman.

II.11 Ruang yang saling berkaitan Ruangan lain untuk kegiatan yang berkaitan diperlukan sebagai pelengkap dari ruang laboratorium umum: ruang staf, ruang seminar, kantor berukuran kecil, perpustakaan, gudang, lemari tempat penyimpanan pakaian, persiapan Lab, sebagian atau seluruh ruang seperti ini akan diperlukan.


BAB II Halaman_7

BALAI BESAR BIOTEKNOLOGI DAN GENETIKA Transparent and Translucent]

Recommend Documents