BAB I PENDAHULUAN 1.1
Latar Belakang Low back pain atau nyeri punggung bawah merupakan salah satu
gangguan muskuloskeletal yang disebabkan oleh aktivitas tubuh yang kurang baik (Maher, Salmond & Pellino, 2002).Low back pain dapat disebabkan oleh berbagai penyakit muskuloskeletal, gangguan psikologis dan mobilisasi yang salah. Menurut Rakel (2002), low back pain adalah nyeri punggung bawah yang berasal dari tulang belakang, otot, saraf atau struktur lain pada daerah tersebut. Low back pain diklasifikasikan kedalam 2 kelompok yaitu kronik dan akut.Low back pain akut terjadi dalam waktu kurang dari 12 minggu.Sedangkan low back pain kronik terjadi dalam waktu 3 bulan (Rogers, 2006).Dengan demikian low back pain adalah gangguan muskuloskeletal yang pada daerah punggung bawah yang disebabkan oleh berbagai penyakit dan aktivitas tubuh yang kurang baik. Faktor resiko terjadinya low back pain karena tegangnya postur tubuh, obesitas, kehamilan, faktor
psikologi dan beberapa aktivitas yang dilakukan
dengan tidak benar seperti mengangkat barang yang berat dan duduk yang lama. Duduk lama pada murid sekolah atau mahasiswa pada saat perkuliahan berlangsung juga dapat mengakibatkan terjadi nyeri punggung. Begitupun dengan
1 http://digilib.mercubuana.ac.id/
2
pengendara sepeda motor yang secara berjam-jam duduk secara statis dalam waktu yang lama memungkinkan terjadinya low back pain. Masalah nyeri punggung bawah yang timbul akibat duduk lama menjadi fenomena yang sering terjadi saat ini. 60 % orang dewasa mengalami nyeri punggung bawah karena masalah duduk yang terjadi pada mereka yang bekerja atau yang aktivitasnya lebih banyak dilakukan dengan duduk. Duduk lama dengan posisi yang salah dapat menyebabkan otot-otot punggung menjadi tegang dan dapat merusak jaringan lunak sekitarnya. Bila keadaan ini berlanjut, akan menyebabkan
penekanan
pada
bantalan
saraf
tulang
belakang
yang
mengakibatkan hernia nukleus pulposus (Chang, 2006 dalam Zamna, 2007). Fenomena diatas sekarang juga terjadi khususnya pada orang yang bekerja sebagai driver penyedia jasa layanan ojek yang menghabiskan waktu berkerja mereka diatas motor. Apabila terjadi nyeri punggung bawah pada para pengendara tersebut, secara tidak langsung akan menurunkan tingkat produktifitas. Oleh karena itu peneliti menganggap sangat perlu untuk mengetahui, apakah ada hubungan antara lama berkendara dengan timbulnya keluhan nyeri punggung bawah. Dimana bila kondisi ini memiliki hubungan, diharapkan timbulnya keluhan nyeri punggung bawah dapat diminimalisir atau dicegah sehingga gangguan-gangguan yang disebabkan oleh nyeri punggung bawah, seperti penurunan tingkat produktifitas dapat dicegah.
1.2
Perumusan Masalah Berdasarkan uraian dari latar belakang di atas maka penulis merumuskan
masalah yaitu :
http://digilib.mercubuana.ac.id/
3
1.
Apakah ada hubungan antara jarak yang ditempuh pengendara dengan timbulnya keluhan nyeri punggung bawah pada pengendara sepeda motor?
2.
Apakah indicator dominan keluhan nyeri yang terjadi pada pengendara sepeda motor?
1.3
Tujuan Penelitian Dari uaraian diatas penulis merumuskan masalah sebagai berikut : 1. Untuk menentukan hubungan jarak tempuh berkendara terhadap timbulnya keluhan nyeri punggung bawah(low back pain)pada pengendara sepeda motor. 2. Untuk menentukan indicator dominan keluhan nyeri pada pengendara sepeda motor.
1.4
Batasan Masalah Agar penelitian ini terfokus pada pemecahan masalah yang telah dirumuskan sebelumnya maka penelitian dilakukan dengan menggunakan batasan - batasan sebagai berikut : 1.
Obyek penelitian ini hanya dibatasi pada pengendara sepeda motor sebagai ojek on-line.
2.
Pengendara yang menjadi objek penelitian adalah laki-laki berusia lebih dari 17 tahun.
3.
Penelitian ini hanya terfokus pada keluhan nyeri punggung bawah
http://digilib.mercubuana.ac.id/
4
1.5
Sistematika Penulisan Dalam laporan tugas akhir ini, untuk mendapatkan hasil yang teratur,
terarah dan mudah dipahami, maka penulisan disusun dengan menggunakan sistematika sebagai berikut:
BAB I
Pendahuluan Merupakan bentuk ringkasan dari keseluruhan isi penelitian dan gambaran umum permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini.Bab ini menjelaskan latar belakang masalah berupa wacana komunikasi promosi suatu produk melalui iklan di televisi, perumusan masalah, tujuan dan kegunaan penelitian, dan sistematika penelitian.
BAB II
Tinjauan Pustaka Berisi landasan teori dan penelitian terdahulu sebagai acuan dasar teori
dan
analisis.
Dalam
bab
ini
dikemukakan
teori
antropometriserta beberapa penelitian terdahulu yang akan mendukung penelitian ini dan dalam pengembangan hipotesis. BAB III
Metode Penelitian Membahas mengenai populasi dan sampel yang akan digunakan dalam studi empiris, pengidentifikasian variabel-variabel penelitian serta penjelasan mengenai cara pengukuran variable tersebut. Selain itu dikemukakan teknik pemilihan data dan metode analisis data.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
5
BAB IV
Pengumpulan dan Pengolahan Data Berisi data awal yang selanjutnya diolah menjadi informasi yang akan dibahas pada bagian analisi.
BAB V
Hasil dan Analisa Membahas tentang keterkaitan antara faktor-faktor dari data yang diperoleh dari masalah yang diajukan kemudian menyelesaikan masalah tersebut dengan metode yang diajukan dan menganalisa proses dan hasil penyelesaian masalah.
Bab VI
Kesimpulan dan Saran Menyimpulkan hasil penelitian, keterbatasan penelitian, serta kritik dan saran.
http://digilib.mercubuana.ac.id/