BAB I ANALISIS SITUASI AWAL TAHUN
A. Hambatan Tahun Lalu
Hambatan selama pelaksanaan kegiatan pada tahun sebelumnya (tahun 2014) dapat diuraikan sebagai berikut: 1. Rasio dosen dan jumlah mahasiswa tidak sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan (ketentuannya adalah 1 : 20), seperti rasio dosen D3 Keperawatan Mataram yaitu
1 : 23, D3
Keperawatan Bima yaitu 1 : 26 , D3 Kebidanan 1 : 29, dan D4 Keperawatan Mataram yaitu 1 : 29. 2. Masih kurangnya sumber daya manusia (SDM), baik kualitas maupun kuantitas dibandingkan beban kerja yang dilaksanakan di Poltekkes Mataram. Struktur organisasi pada saat ini,
kurang
memadai di bandingkan dengan volume pekerjaan terutama di bagian Kependidikan 3. Penyediaan Alat Bantu Mengajar (ABM) seperti LCD jumlahnya masih belum memenuhi kebutuhan, sebanyak 34 buah yang sudah tersebar di Direktorat/Jurusan, yaitu yang terdiri dari prodi dengan jumlah kelas 36 dan direktorat. 4. Penyediaan alat bantu kebutuhan sarana kerja seperti computer belum optimal hanya sebanyak 99 buah dalam keadan baik, rusak ringan 6 buah dan rusak berat 70 buah yang sudah tersebar di Direktorat/Jurusan 5. Penyediaan alat perlengkapan mengajar seperi kursi dan AC belum seluruhnya optimal
1
6. Dosen yang kualifikasi pendidikan S1 masih belum melanjutkan S2 mendapatkan sangsi berdasarkan undang-undang tentang guru dan dosen Nomor 14 tahun 2005 7. Realisasi tahun anggaran 2014 mengalami penurunan sebesar 8.61%. Hal ini disebabkan karena beberapa hal antara lain : Adanya mutasi pegawai, Dana sertifikasi dosen tidak terserap semua karena penerima sertifikasi yang masih baru dibayarkan dari pusat, Adanya output cadangan sebesar Rp 5.457.525.000 yang tidak dapat digunakan, Pengadaan seragam tidak terealisasi karena
lelang
gagal,
Adanya
pembatasan
pembayaran
honorarium untuk dosen terkait dengan sertifikasi dosen dan tunjangan kinerja 8. Realisasi penerimaan tahun 2014 sebesar Rp13.205.867.074,dari target sebesar Rp16.019.769.000,- atau sebesar 82,43% dikarenakan penurunan tarif terkait dengan perubahan peraturan pemerintah mengenai jenis dan tarif penerimaan Negara bukan pajak yang berlaku pada Kementerian Kesehatan dan perubahan regionalisasi. 9. Pembinaan
pegawai
(tenaga
kependidikan)
belum
merata
sehingga pelaksanaan tugas di tingkat staf belum maksimal karena Sumber Daya Manusia/tenaga yang masih dirasakan kurang. 10. Kerja sama kemitraan dengan instansi lain di luar Poltekkes sudah dilakukan namum belum maksimal, terutama dalam penyusunan Memorandum of Understanding (MOU). 11. Pemanfaatan laboratorium bahasa dan laboratorium komputer yang ada, tidak dapat digunakan karena dalam kondisi rusak. Selain itu pembangunan auditorium Poltekkes Kemenkes juga belum selesai sehingga belum dapat dipergunakan untuk melakukan kegiatan-kegiatan akademik.
2
B. Kelembagaan
Lembaga Kepemilikan
: Kementerian Kesehatan RI
No. Kode Institusi
: 52712002
Nama Institusi
: Politeknik Kesehatan Kemenkes Mataram
Alamat
: Jl. Prabu Rangkasari Dasan Cermen Sandubaya Mataram
Telpon dan Fax
: (0370) 631160, Fax (0370) 621383
Website
: www.poltekkes-mataram.ac.id
Email
:
[email protected]
No. SK Pendirian
: 298/Menkes-Kesos/SK/IV/2001
Tabel 1 SK Pendirian masing-masing Jurusan/Program Studi saat masih sebagai Akademi No 1
Nama Akademi Akademi Keperawatan
Tgl.SK Pendirian
No.SK Pendirian
01-09-1997
KU.00.01.320583
Mataram 2
Akademi Keperawatan Bima
01-09-1997
KU.00.01.320583
3
Akademi Kebidanan
13-07-1998
HK.00.06.1.2.2298
Mataram 4
Akademi Gizi Mataram
13-06-1992
HK.00.06.1.1.2295
5
Akademi Analis Kesehatan
25-02-2000
HK.00.06.1.3.0502
Mataram
3
Riwayat Pendirian dan Perkembangan Politeknik Kesehatan Mataram
Tabel 2 Surat Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 298/MenkesKesos/SK/IV/2001 Tanggal 16 April 2001, Tentang Organisasi dan Tata Kerja Politeknik Kesehatan Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial No 1
Jurusan Jurusan Keperawatan
Prodi
Ket
a. D.III Keperawatan Mataram b. D.III Keperawatan Bima
2
Jurusan Kebidanan
D.III Kebidanan Mataram
3
Jurusan Gizi
D.III Gizi Mataram
Tabel 3 Surat Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.00.06.1.4.2.02225 Tanggal 1 Juli 2004, Tentang Penataan Lokasi Pelaksanaan Program Studi pada beberapa Jurusan di Politeknik Kesehatan (Padang, Mataram, Kupang, Pontianak, Banjarmasin, Medan dan Makasar) No 1
Jurusan Jurusan Keperawatan
Prodi
Ket
a. D.III Keperawatan Mataram b. D.III Keperawatan Bima
2
Jurusan Kebidanan
D.III Kebidanan Mataram
3
Jurusan Gizi
a. D.III Gizi Mataram b. D.III Analis Kesehatan Mataram
4
Tabel 4 Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 890/Menkes/Per/VIII/2007 Tanggal 2 Agustus 2007 Tentang Organisasi dan Tata kerja Politeknik Kesehatan No 1
Jurusan Jurusan Keperawatan
Prodi
Ket
a. D.IIIKeperawatan Mataram b. D.IIIKeperawatan Bima
2
Jurusan Kebidanan
D.III Kebidanan Mataram
3
Jurusan Gizi
D.III Gizi Mataram
4
Jurusan Analis Kesehatan
D.III Analis Kesehatan Mataram
Tabel 5 Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor : OT.01.01.1.4.2.002056.1 Tanggal 16 April 2008 No 1
Jurusan Jurusan Keperawatan
Prodi
Ket
a. D.IVKeperawatan Gawat Darurat b. D.IIIKeperawatanMedikal Bedah
2
Jurusan Kebidanan
D.IV Bidan Pendidik
3
Jurusan Gizi
D.IV Gizi
Tabel 6 Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor : HK.03.05/1.2/03059.2/2012,Tanggal 1 Agustus 2011 Tentang Pembentukan Program Diploma IV Analis Kesehatan pada Jurusan Analis No 1
Jurusan Jurusan Analis Kesehatan
Prodi
Ket
D.IV Analis Kesehatan
5
Tabel 7 Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor : 355/E/O/2012 tanggal 10 Oktober 2012 tentang Alih Bina Penyelenggaraan Program Studi pada Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan dari Kementerian Kesehatan kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan No
Program Studi
Lokasi
1
D.III Keperawatan
Kota Mataram
2
D.IV Keperawatan
Kota Mataram
3
D.III Kebidanan
Kota Mataram
4
D.IV Kebidanan
Kota Mataram
5
D.III Gizi
Kota Mataram
6
D.IV Gizi
Kota Mataram
7
D.III Analis Kesehatan
Kota Mataram
8
D.IV Analis Kesehatan
Kota Mataram
9
D.III Keperawatan
Kabupaten Bima
10
D.IV Keperawatan
Kabupaten Bima
Tabel 8 Nilai dan Strata Akreditasi Politeknik Kesehatan Mataram Berdasarkan Program Studi/Jurusan
O
NAMA PRODI
1 DIII Keperawatan
NO SK
STRATA
N
NILAI
A
87,50
3 DIII Keperawatan Bima
A
B
PUSDIKLATNAK
TGL
ES
Mataram 2 DIV Keperawatan
AKREDITASI BANPT
87,50
86,65
STRATA
AKREDITASI KEMENKES
B
NILAI
NO
TGL
HK.06.01/IV/3/01
9 Juli
0308/LAMPTkes/
374/2010
2010
HK.06.01/III/3/02
30 Des.
Sedang
498/2011
2011
diproses
HK.06.01/IV/3/01
9 Juli
371/2010
2010
Akr/Dip/I/2016
C
0320/LAMPTkes/ Akr/Dip/I/2016
6
4 DIII Kebidanan
A
87,85
Mataram 5 DIV Kebidanan
A
87,40
HK.06.01/IV/3/01
9 Juli
B
0334/LAMPTkes
373/2010
2010
HK.06.01/III/3/02
30
Sedang
499/2011
Des.
diproses
2011
akreditasi
/Akr/Dip/I/2016
LAMPTkes 6 DIII Gizi Mataram
A
88,80
HK.06.01/IV/3/01
9 Juli
372/2010
2010
B
771/SK/BANPT/Akred/DplIII/VII/2015
7 DIV Gizi Mataram
A
88,01
HK.06.01/III/3/02
30
Sedang
497/2011
Des.
diproses
2011
akreditasi LAMPTkes
8 DIII Analis
A
87,12
Kesehatan
HK.06.01/IV/3/01
9 Juli
373.1/2010
2010
B
306
Mataram 9 DIV Analis
340/SK/BAN-
09 Mei
PT/Akred/Dpl-
2015
III/VII/2015 -
-
-
-
C
274 376/SK/BAN-
Kesehatan
27 Sept.
PT/Akred/DplIV/IX/2014
C. Personalia Politeknik Kesehatan Mataram
Struktur organisasi sangatlah penting pembentukannya bagi keberlangsungan menjelaskan
setiap
dikelompokkan, Keputusan
sebuah tugas
dan
Menteri
instansi, dan
di
fungsi
dikoordinasikan. Kesehatan
mana
struktur
secara
Dengan
Republik
tersebut
formal
dibagi,
mengacu
Indonesia
pada
Nomor
:
HK.02.03/I.2/08810/2013 tentang Perubahan kedua atas Peraturan Menteri
Kesehatan
Republik
Indonesia
Nomor
: 7
2014
HK.03.05/I.2/03086/2012 tentang Petunjuk Teknis Organisasi dan Tata Laksana Politeknis Kesehatan Kementerian Kesehatan, dibentuklah sebuah struktur organisasi di Poltekkes Mataram sebagai berikut:
PIMPINAN DI LINGKUNGAN DIREKTORAT POLTEKKES MATARAM
1. Unsur Pimpinan Direktur : H. Awan Dramawan, S.Pd, M.Kes. 1. Pembantu Direktur I: Aladhiana Cahyaningrum,AGK,SP,M.Kes. 2. Pembantu Direktur II: Yunan Jiwintarum, S.Si, M.Kes 3. Pembantu Direktur III: H. Cembun, A.Per.Pen, MPH
2. Unsur Pelaksana Administratif A. Kasubbag Adum
: Dra. Hj. Susanti Hamdanilah
Kepala Urusan Umum
: Hj. Sinarni, S.Sos
Kepala Urusan Keuangan
: Fahmi Arfan, SE
Kepala Urusan BMN
: Ranun Azani
Kepala Urusan Kepegawaian
: Hj. Endang Ernawati
Kepala Urusan Akutansi dan Pelaporan : Hj. Nurhidayah Kepala Urusan Humas dan Kerjasama : Munggah, SH
B. Kasubbag ADAK & PERSIN : Sitti Rusdianah Jafar,SKM,M.Kes Kepala Urusan Administrasi Akademik : Siti Khadijah, SKM., MHI Kepala Urusan PERSIN
: Lidya Ratna Handayani, S.Gz
Kepala Urusan Kemahasiswaan
: Mardiansyah, SST
3. Unit-Unit a. Kepala Unit Perencanaan
: H. Sanusi, S.Sos
b. Kepala Unit Penelitian
: Maruni Wiwin Diarti,S.Si,M.Kes
c. Kepala Unit Pengabdian Masy : I Nyoman Adiyasa,SKM,MPH d. Kepala Unit Laboratorium
: I Gusti A.N. Danuyanti,S.Si,M.Sc 8
e. Kepala Unit Kerja Sama
: Moh Arip, S.Kp, M.Kes
f. Kepala Unit Penjamin Mutu
: Ni Putu Sumartini,S.Kep,NS,M.Kep
g. Kepala Unit Pemel & Perbaikan : H. Khairul Anam, SKM h. Kepala Unit Perpustakaan
: Dedi Kurniawan, A.Md.
i.
Kepala Unit Data dan SI
: Ellye Marrya Utami, A.Md.
j.
Unit Bengkel Kerja/ Workshop : Musairi
PIMPINAN DI LINGKUNGAN JURUSAN DAN PROGRAM STUDI POLTEKKES MATARAM
I. JURUSAN GIZI Ketua
: I Ketut Swiryajaya, SKM.M.Erg.
Ketua Program Studi D III
: Susilo Wirawan, SKM.MPH
Ketua Program Studi D IV
: I Gde Narda Widiada,STP.M.Si.
Sekretaris Jurusan
: L.Khairul Abdi,SKM.M.Kes.
Sekretaris Prodi D III
: Ni Ketut Sri Sulendri,SST.MPH.
Sekretaris Prodi D IV
: Reni Sofiyatin,SST.M.Kes.
Koordinator Akademik Jurusan
: Suhaema, S.SiT.,MPH
Koordinator Kemahasiswaan Jurusan : Yuli Laraeni,SKM.MPH.
II. JURUSAN KEPERAWATAN Ketua
: Drs.H.Zulkifli,S.Kep.MM.Kes.
Ketua Program Studi DIII Mataram
: Rusmini, S.Kep.Ners.M.Kep.
Ketua Program Studi D III Bima
: Abdul Haris,S.ST.MPd.
Ketua Program Studi D IV Mataram
: Dewi Purnamawati,S.Kep,M.Kep.
Ketua Program Studi D IV Bima
: A. Haris,S.ST.MPH.
Sekretaris Jurusan
: Desty Emilyani,S.Kep.Ners.M.Kep.
Sekretaris Prodi D III Mataram
: Lale Wisnu Andayani, M.Kep
Sekretaris Prodi D III Bima
: Ade Wulandari, S.Kep.Ns.M.Kep.
Sekretaris Prodi D IV Mataram
: Mardiatun, S.Kep,Ners.M.Kep
Sekretaris Prodi D IV Bima
: Martiningsih,S.Kep,Ns.M.Kep. 9
Koordinator Akademik Jurusan
: Ainun Sajidah, S.Kep,Ners,M.Kep.
Koordinator Kemahasiswaan Jurusan : Aan Dwi Sentana, S.Kep,Ners., M.Kep.
III. JURUSAN ANALIS Ketua
: Drs. Urip, M.Kes.
Ketua Program Studi D III
: Ershandi Reshnaleksmana, S.Si.MSc.
Ketua Program Studi D IV
: Gunarti,S.Si.M.Kes.
Sekretaris Jurusan
: Zainal Fikri,SKM.M.Sc.
Sekretaris Prodi D III
: Fihiruddin,S.Si.M.Sc.
Sekretaris Prodi D IV
: Drs. I Wayan Getas, S.Si,M.Sc.
Koordinator Akademik Jurusan
: Erlin Yustin Tatontos,SKM.M.Kes.
Koordinator Kemahasiswaan Jurusan : Rohmi,S.Si.M.Si.
IV. JURUSAN KEBIDANAN Ketua
: Hj.Siti Aisyah, SPd.,M.Kes.
Ketua Program Studi D III
: Rita Sopiatun, SST.MPH
Ketua Program Studi D IV
: St. Halimatusyaadiah, SST.M.Kes.
Sekretaris Jurusan
: Sudarmi, SST.,M.Biomed
Sekretaris Prodi D III
: Ni Nengah Arini Murni, SST.M.Keb
Sekretaris Prodi D IV
: Bq. Iin Rumintanng, SST.,M.Keb
Koordinator Akademik Jurusan
: Suwanti, SST.,M.Kes
Koordinator Kemahasiswaan Jurusan : Ni Putu Karunia Ekayani, SST.,M.Kes.
D. Sumber Daya 1. Sumber Daya Manusia (SDM) Sumber daya manusia adalah aset yang paling berharga dan yang membutuhkan dana terbanyak di suatu organisasi/instansi, termasuk di Perguruan Tinggi. Pengelolaan SDM di Perguruan Tinggi sifatnya multikompleks, karena jenis dan karakteristik dari SDM di perguruan Tinggi yang berfariasi.
Perguruan Tinggi
memiliki tiga misi utama, yaitu pendidikan, penelitian dan 10
pengabdian masyarakat.Dari ketiga misi ini, Perguruan Tinggi diharapkan mampu berkontribusi optimal terhadap pembangunan di suatu negara, dalam berbagai aspek. Selain itu, Perguruan Tinggi juga memiliki misi sosial untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, memberdayakan masyarakat, berkontribusi terhadap penyelesaian masalah di masyarakat.Dalam beroperasi, Perguruan Tinggi dituntut untuk memiliki SDM yang berkompeten agar dapat memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat. Jumlah keseluruhan SDM Poltekkes Mataram pada Tahun 2015 adalah sebanyak 239 orang dengan rincian sebaigai berikut (diurai berdasarkan) :
a. Jabatan Struktural & Fungsional SDM Poltekkes Mataram berdasarkan jabatan yang diemban dapat dikelompokkan menjadi 4, yakni : Struktural, Funsional Umum, Funsional Tertentu, dan juga sebagai Tenaga Kontrak. Penjabarannya dapat dilihat pada grafik dan narasi berikut. Grafik 1 Gambaran jumlah SDM Poltekkes Mataram Tahun 2015 berdasarkan Jabatan 24.3
Kontrak
58 37.7
Fungsional Tertentu
90 Persentase
36.8
Funsional Umum
88
Jumlah
1.3 3
Struktural 0
20
40
60
80
100
Sumber; Urusan Kepegawaian
11
Grafik tersebut menjelaskan bahwa SDM Poltekkes Mataram jabatan struktural hanya sebanyak sebanyak 3 orang (1,3 %), ini merupakan jenis jabatan dengan jumlah terkecil, karena di Poltekkes Mataram hanya terdapat 3 jabatan struktural yaitu Direktur, Kepala Sub Bagian Administrasi Umum, Keuangan, dan Kepegawaian (Kasubbag ADUM), dan Kepala Sub Bagian Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, Perencanaan dan Sistem Informasi (Kasubbag ADAK dan Persin). kemudian SDM sebagai tenaga kontrak yakni sebanyak 58 orang (24,3 %). Sedangkan kelompok jabatan yang
terbanyak
jumlahnya
adalah
Jabatan
Fungsional
Tertentu sebanyak 90 orang (37,7 %), kemudian Jabatan Fungsional Umum yakni sebanyak 88 orang (36,8 %).
b. Kelompok Umur
Pengelompokan umur SDM Poltekkes Mataram secara keseluruhan adalah mulai dari kelompok umur 20-29 tahun, kemudian 30-39 tahun, 40-49 tahun, 50-59 tahun, dan 60-69 tahun. SDM Poltekkes Mataram yang termuda adalah 24 tahun 5 bulan dan yang tertua adalah 64 tahun 11 bulan. Selengkapnya dapat dilihat pada grafik dan narasi berikut.
12
Grafik 2 Gambaran jumlah SDM Poltekkes Mataram Tahun 2015 berdasarkan Kelompok Umur 100
96
90 80 70
67
60 50
Jumlah 40.2
40 30
27
20
41
Persentasi
28.0
11.3
17.2
10 8
0
3.3 20-29
30-39
40-49
50-59
60-69
Sumber; Urusan Kepegawaian
Grafik di atas menjelaskan bahwa SDM Poltekkes Mataram dengan kelompok umur 60-69 tahun adalah yang paling sedikit jumlahnya yakni sebanyak 8 orang (3,3 %), sedangkan SDM Poltekkes Mataram dengan kelompok umur 30-39 merupakan kelompok umur terbanyak yaitu 96 orang (40,2 %) kemudian yang terbanyak kedua adalah kelompok umur 40-49 tahun sebanyak 67 orang (28 %), dengan demikian dapat diperkirakan bahwa seyogyanya sebagian besar dari SDM Poltekkes Mataram masih kuat jasmani, gesit, cekatan, dan cepat tanggap dalam bekerja, sehingga tugas dan pekerjaan yang dilaksanakan akan efektif dan effisien hasilnya.
13
c. Jenis Kelamin Grafik 3 Gambaran jumlah SDM Poltekkes Mataram Tahun 2015 berdasarkan Jenis Kelamin
111 46.4
Laki-laki
128 53.6
Perempuan
Sumber; Urusan Kepegawaian
Berdasarkan grafik ini kita dapat mengetahui dengan jelas bahwa SDM Poltekkes Mataram dengan jenis kelamin laki-laki lebih banyak dari pada yang perempuan, namun perbandingan atau selisihnya tidak begitu besar.Laki-laki sebanyak 128 orang (53,6 %) dan perempuan sebanyak 111 orang (46,4 %).
d. Golongan Sebagaimana halnya dengan instansi-instansi lainnya baik instansi pemerintah pusat (beserta Unit Pelaksana Teknisnya) maupun instansi pemerintah daerah, Poltekkes Mataram Kemenkes RI juga memiliki SDM dengan berbagai tingkat golongan, yakni mulai dari golongan I a sampai dengan golongan IV b (di luar tenaga kontrak).Grafik dan narasi berikut dapat menjelaskan kondisi kepegawaian Poltekkes 14
Mataram Kemenkes RI ditinjau/dikelompokkan berdasarkan golongan ruang pegawai. Grafik 4 Gambaran jumlah SDM Poltekkes Mataram Tahun 2015 berdasarkan Golongan 58
60
50 43 40
28
30
30 Jumlah
24.3 20
17
18.0
16 12
10
7.1 2
0.8
3
6.7
11.7 5.0
12.6 7.9
7
1.3
Persentase
19
2.9
4
1.7
0
Sumber; Urusan Kepegawaian
Grafik tersebut di atas menjelaskan bahwa SDM Poltekkes Mataram yang paling sedikit jumlahnya kalau dikalsifikasi berdasarkan golongan adalah kelompok golongan I a sebanyak 2 orang (0,8 %), kemudian golongan I c sebanyak 3 orang (1,3 %), golongan IV b sebanyak 4 orang (1,7 %), dan seterusnya. Sedangkan kelompok golongan yang terbanyak jumlahnya adalah golongan III b sebanyak 43 orang (18,0 %), kemudian golongan III d yakni sebanyak 30 orang (12,6 %), golongan III c sebanyak 28 (11,7 %), dan
15
seterusnya.Sebagaimana
diketahui
sebelumnya
bahwa
Tenaga Kontrak (non golongan) Poltekkes Mataram sebanyak 64 orang (24,3 %) dari jumlah keseruhan SDM Poltekkes Mataram Kemenkes RI.
e. Tingkat Pendidikan Tingkat pendidikan dari masing-masing pegawai di Poltekkes Mataram bermacam-macam, ada yang tidak sekolah (tidak tamat SD), ada yang tamatan SD/sederajat, SMP/sederajat, SMA/sederajat, Diploma III/sederajat, Strata 1/Diploma IV/sederajat, dan Strata 2. Penjabarannya dapat dilihat pada grafik dan narasi berikut.
Grafik 5 Gambaran jumlah SDM Poltekkes Tahun 2015 berdasarkan Tingkat Pendidikan 93
100 90 80
66
70 60 50 40
27.6
30 20 10
1
0.4
7
2.9
13 5.4
34
38.9
25 10.5
14.2
Jumlah Persentase
0
Sumber; Urusan Kepegawaian
16
SDM Poltekkes Mataram dengan tingkat pendidikan terrendah dan yang paling sedidkit jumlahnya adalah Tidak Sekolah (tidak tamat sekolah), yakni sebanyak 1 orang (0,4 %) yang mana pegawai tersebut merupakan pegawai kontrak dengan tugas fungsi sebagai penjaga malam di lingkungan Poltekkes Mataram, sedangkan kelompok tingkat pendidikan dengan jumlah terbanyak adalah Strata 2 yaitu sebanyak 93 orang (38,9 %).
f. Status Kepegawaian (PNS, CPNS, Pensiun & Non PNS/Kontrak) Sebuah instansi ataupun organisasi dalam rangka memenuhi kebutuhannya akan pegawai, selalu berupaya dengan berbagai cara agar itu semua terpenuhi sesuai kebutuhan. Begitupun halnya dengan Poltekkes Mataram sebagai instansi pemerintah, rekrutan pegawai tidak hanya sebagai PNS (pegawai tetap), namun juga merekrut pegawai Non PNS (pegawai tidak tetap).Gambaran klasifikasi pegawai Poltekkes Mataram berdasarkan status kepegawaian dapat dilihat pada grafik dan narasi berikut.
Grafik 6 Gambaran jumlah SDM Poltekkes Mataram Tahun 2015 berdasarkan Status Kepegawaian 0.4 1
Pensiun/Meninggal
67.8
PNS
162
Persentase
7.5 18
CPNS
Jumlah
24.3
Kontrak (Non PNS) 0
50
58 100
150
200
Sumber; Urusan Kepegawaian
17
Pada tahun 2015, terdapat 1 orang (0,4 %) dari SDM Poltekkes Mataram yang meninggal dunia (tidak ada yang pensiun), jumlah PNS aktif hingga akhir tahun anggaran 2015 adalah sebanyak 162 orang (67,8 %), yang masih berstatus sebagai CPNS sebanyak 18 orang (7,5 %), sedangkan SDM Poltekkes
Mataram
yang
berstatus
sebagai
tenaga
kontrak/non PNS adalah sebanyak 58 orang (24,3 %).
2. Sarana dan Prasarana
Sarana prasarana pendukung pelaksanaan kegiatan di lingkungan Politeknik
Kesehatan
Mataram
TA
2015
bernilai
total
Rp.51.840.617.097,- (setelah dikurangi penyusutan). Nilai aset didapat dari pemutakhiran data SIMAK BMN per 31 Desember 2015. Nilai tersebut merupakan nilai aset tahun-tahun sebelumnya yang masih bernilai dan dapat digunakan ditambah dengan pengadaan di TA 2015 dan dikurangi penyusutan selama tahun berjalan. Barang milik negara pada Politeknik Kesehatan Mataram terdiri atas : a. Peralatan dan Mesin senilai Rp. 27.855.876.273,b. Aset Tetap yang tidak digunakan dalam Operasi Pemerintahan senilai Rp. 1.568.421.125,-
Total barang milik negara yang dikelolaPoliteknikKesehatanMataram tahun anggaran 2015 senilai Rp. 51.986.100.330,-
Berikut merupakan pejelasan terkait inventaris barang milik negara Politeknik Kesehatan Mataram per 31 Desember 2015 sesuai laporan SIMAK BMN.
18
Aset yang dimiliki oleh Politeknik Kesehatan Mataram berupa aset tanah, bangunan sarana dan pra sarana serta perlengkapan kantor dan PBM. Adapun rinciannya adalah sebagai berikut:
Luas tanah
: 16.099 M2
Luas bangunan
: 92.702 M2
Rumah dinas - Golongan II
:1 Unit (Di Jl. Kesehatan V/10 Mataram)
- Golongan III
: 3 Unit (Di Jl. Angklung Kr.Bedil Mataram)
(sampai saat ini masih ditempati oleh penjabat Pemda Prov NTB)
Tabel 9 Jumlah Sarana dan Prasarana serta Perlengkapan Kantor & PBM di Politeknik Kesehatan Mataram Tahun 2015 NO JENIS 1 Roda 6 2 Roda 4 : a. Minibus b. Pix Up 3 Roda 2 4 Bangunan a. Pendidikan b. Kantor c. Gedung Laboratorium d. Gedung Pertemuan e. Gedung Perpustakaan f. Gedung Asrama g. Rumah Dinas 5 Perlengkapan PBM a. OHP b. Komputer c. Notebook/Laptop d. LCD
JUMLAH 1 unit
Kondisi
15 unit 1 unit 8 unit
baik baik baik
14 unit 8 unit 3 unit 3 unit 3 unit 2 unit 4 unit
baik baik baik baik baik baik 1 baik,3 RR
9 unit 175 unit 56 unit 64 unit
2 baik, 7 RB 101 baik, 74 RB 39 baik, 18 RB 31 baik, 33 RB
Baik
Sumber; Urusan BMN
19
3. Dana(Diuraikan Per jenis belanja sesuai DIPA dan Per kegiatan)
Besarnya anggaran untuk mengakomodir seluruh kegiatan di Poltekkes Mataram tahun 2015 sebesar Rp. Rp. 31.215.435.000,Total alokasi anggaran beserta sumber dananya adalah sebagai berikut : Tabel 10 Alokasi Anggaran Poltekkes Mataram Tahun 2015 Alokasi Anggaran No
Sumber Dana Awal (Rp)
Akhir (Rp)
1
Rupiah Murni
17.824.142.000,-
21.437.456.000,-
2
Rupiah PNBP
9.777.979.000,-
9.777.979.000,-
Jumlah
27.602.121.000,-
31.215.435.000,-
Sumber; Urusan Keuangan
Rincian anggaran Poltekkes Mataram tahun 2015 berdasarkan jenis belanja adalah sebagai berikut : 1. Belanja Pegawai
: Rp. 14.222.377.000,-
2. Belanja Barang
: Rp. 12.198.418.000,-
3. Belanja Modal
: Rp. 4.794.640.000,-
Total Anggaran
: Rp. 31.215.435.000,-
Rincian anggaran Poltekkes Mataram tahun 2015 diuraikan per kegiatan sebagai berikut : 1. Dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas
: Rp. 18.225.030.000,-
teknis lainnya pada Program Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan 2. Pembinaan dan Pengelolaan Pendidikan Tinggi
: Rp. 12.990.405.000,-
Total Anggaran
: Rp. 31.215.435.000,-
20
BAB II TUJUAN DAN SASARAN KERJA
A. Dasar Hukum
Pelaksanaan kegiatan pada Politeknik Kesehatan Mataram mengacu pada peraturan-peraturan yang ditetapkan. Adapun regulasi/peraturan yang menjadi acuan adalah : 1. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara 2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional 3. Undang-Undang Nomor 17 tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) tahun 2005– 2025 4. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan 5. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan 6. Perpres Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2015-2019 7. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 64 tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kesehatan 8. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor: HK.02.03/I.2/08810/2013
tentang
Perubahan
kedua
atas
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor: HK.03.05/I.2/03086/2012 tentang Petunjuk Teknis Organisasi dan Tatalaksana Politeknis Kesehatan Kementerian Kesehatan 9. Keputusan
Menteri
HK.02.02/Menkes/52/2015
Kesehatan Tentang
RI
Nomor
Rencana
Strategis
Kementerian Kesehatan Tahun 2015-2019. 10. Rencana Aksi Poltekkes Mataram tahun 2014 - 2018 11. Rencana Strategis Poltekkes Mataram tahun 2014 - 2018 21
B. Tujuan, Sasaran dan Indikator 1. Tujuan Secara umum tujuan Pelaksanaan Kegiatan Poltekkes Mataram tahun anggaran 2015 adalah untuk mengembangkan dan menyelenggarakan pendidikan tenaga kesehatan dalam rangka meningkatkan produktivitas, mutu, efisiensi dan menjamin kesinambungan pelayanan pendidikan tenaga kesehatan agar menghasilkan
tenaga
kesehatan
yang
profesional.
Pengembangan penyelenggaraan pendidikan tersebut meliputi: 1) Kualitas pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat dengan meningkatkan peran lembaga dalam menangani masalah teknologi kesehatan dan kemasyarakatan. 2) Transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan serta efisiensi dan efektivitas operasional keuangan. 3) Kualitas
proses
pendidikan/pembelajaran
serta
kualitas
pelayanan yang berkesinambungan. 4) Profesionalitas dan produktivitas pegawai. 2. Sasaran Hasil yang harus dicapai secara nyata oleh Poltekkes Mataram adalah: 1) Meningkatnya kualitas Pelayanan pendidikan, 2) Meningkatnya kualitas Penelitian 3) Meningkatnya kualitas Pengabdian masyarakat 4) Terlaksananya pengembangan organisasi 5) Meningkatnya kualitas SDM 6) Terlaksananya
tertib
adminisitrasi
umum,
keuangan,
dan
kepegawaian 7) Tersedianya sarana dan fasilitas pendidikan untuk menunjang proses pembelajaran dan pencapaian kompetensi
22
3. Indikator Target indikator sasaran yang ingin dicapai pada tahun 2015 (berdasarkan Rencana Strategis Politeknik Kesehatan Mataram Kementerin Kesehatan Tahun 2014 - 2018) dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Tabel 11 Target Indikator Kinerja Politeknik Kesehatan mataram Tahun 2015 Berdasarkan Rencana Strategis Politeknik Kesehatan Mataram Tahun 2014-2018
1
(2)
(4)
KET 2018
(3)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
60
70
70
70
70
100
100 100
100
100
93
93
95
95
100
94
94
94
95
95
62
62
63
64
65
Dosen bersertifikasi
88
90
90
95
100
Sarana dan fasilitas
85
90
90
95
100
NAAN (1)
TARGET (%) 2017
PELAKSA-
INDIKATOR
2016
O
KELUARAN
2015
KEGIATAN
2014
N
Kualitas
Meningkatnya
Terevisinya kurikulum
pendidikan
kualitas
berbasis kompetensi
Poltekkes
pendidikan
menjadi KKNI secara
Kemenkes
berkala pada empat
Mataram
jurusan Pendidikan yang berkualitas IPK ratarata ≥ 2,75 Seluruh dosen berpendidikan S2 atau lebih Produktifitas lulusan tepat waktu Meningkatnya penyerapan lulusan di pasar kerja
23
(10)
sesuai standar PT 2
Kualitas
Meningkatnya
Tercapainya jumlah
penelitian
kualitas
proposal 40 judul
pendidikan
penelitian
pertahun
pendidikan
Tercapainya jumlah
73
75
80
85
90
75
30
58
70
77
70
75
80
85
90
7
14
19
24
29
7
14
19
24
29
20
51
61
71
81
80
25
50
75
100
35
40
50
60
75
dosen meneliti per tahun minimal 12 orang dan terdistribusi pada 4 jurusan Tercapainya penelitian kolaborasi minimal 7 penelitian per tahun Meningkatnya jumlah Publikasi Karya Ilmiah Nasional terakreditasi pertahun Tercapainya Jumlah Publikasi Karya Ilmiah Internasional 1 judul artikel pertahun Tercapainya pembetukan tim penilai penelitian yang memenuhi standar 3
Kualitas
Meningkatnya
Tercapainya 8
pengabdian
kualitas
Program pengabdian
masyarakat
pengabdian
masyarakat sesuai
masyarakat
rencana Tersedianya sumber dana yang memadai
4
Pengembang
Meningkatnya
Terlaksananya
24
an organisasi
5
Kualitas SDM
pengembangan
kegiatan unit
organisasi
penjaminan mutu PT
Meningkatnya
Tersedianya SDM
kualitas SDM
penunjang tenaga
80
87
96
98
100
80
85
88
87
90
90
92
93
95
100
90
91
94
95
100
20
40
60
80
100
-
25
50
75
100
60
65
70
75
80
kependidikan yang memadai baik jumlah maupun spesifikasinya Tersedianya SDM pendidik yang memadai baik jumlah maupun spesifikasinya Tersedianya bukti autentik dosen dan mahasiswa tentang Proses belajar mengajar (PBM) Tersedianya tenaga yang kompeten dengan tugas yang diberikan Meningkatkan Kerjasama dengan PTN, PTS dan Pemerintah Daerah Menjalin Kerjasamadengan Negara lain 6
Tertib
Meningkatnya
Adanya laporan
administrasi
tertib
tahunan keuangan
umum,
administrasi
termasuk laporan
keuangan
umum,
akademik yang sudah
25
dan
keuangan dan
melalui tahap
kepegawaian
kepegawaian
pemeriksaan auditor publik yang terakreditasi Adanya rencana kerja
90
92
95
97
100
88
92
93
94
100
80
85
87
90
100
80
82
85
90
100
90
92
95
96
100
80
85
87
90
95
90
92
93
95
98
tahunan seksi kepegawaian dan rumah tangga Adanya analisis terhadap kehadiran pegawai sebagai dasar untuk memberikan sanksi dan penghargaan Pembuatan standar prosedur bagi tenaga / pegawai yang melakukan tugas diluar instansi pada hari / jam dinas Tersedianya instrument monitoring dan evaluasi kinerja pegawai Tersedianya dokumentasi kepegawaian pegawai Teralokasinya dana RAB dan proposal pelatihan auditor 7
Tersedianya
Meningkatnya
Tersedianya sarana
26
sarana dan
sarana dan
dan prasarana
prasarana
prasarana
pendidikan yang
pendidikan
pendidikan
memadai
penunjang
penunjang
Tersedianya sarana
proses
proses
dan prasarana
pembelajaran
pembelajaran
penunjang pendidikan
dan
dan pencapaian
Tercapainya
pencapaian
kompetensi
pengembangan dan
kompetensi
90
90
92
94
100
90
91
92
93
95
optimalisasi sistem informasi
Sumber ; Unit Perencanaan
27
BAB III STRATEGI PELAKSANAAN
A. Strategi Pencapaian Tujuan dan Sasaran
Mengacu pada Rencana Strategis Poltekkes Mataram tahun 2014-2018, strategi pencapaian tujuan dan sasaran Poltekkes Mataram selama 5 tahun ke depan adalah sebagai berikut ; a. Meningkatkan penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi 1) Melaksanakan kurikulum berbasis kompetensi 2) Melaksanakan penelitian sesuai dengan spesifikasi keilmuan 3) Melaksanakan
pengabdian
masyarakat
dengan
lintas
program, lintas sektor dan organisasi profesi sesuai dengan bidang keilmuan. b. Meningkatkan sumberdaya manusia pendidikan yang kompeten 1) Rekruitmen mahasiswa sesuai standar 2) Dosen professional sesuai bidangnya 3) Tenaga kependidikan yang professional sesuai bidangnya 4) Tenaga teknisi yang berkompeten 5) Alat Bantu Belajar Mengajar yang sesuai standar 6) Lahan praktek sesuai standar 7) Sarana laboratorium yang terstandar 8) Ruang kelas, ruang dosen, dan ruang staf yang kondusif 9) Sumberdaya keuangan yang memadai 10) Perpustakaan yang terstandar. c. Mengembangkan program studi pilihan 1) Identifikasi program studi sesuai kebutuhan masyarakat melalui pengguna 2) Merumuskan peluang pasar kerja 3) Sosialisasi program studi yang akan dibentuk
28
d. Meningkatkan kemitraan dengan lembaga lain 1) Kerjasama
dengan
pemerintah
daerah
dalam
penyelenggaraan pendidikan tenaga kesehatan 2) Kerjasama dengan institusi pelayanan kesehatan dan industri dalam PBM praktek 3) Kerjasama dengan stake holder dalam pemasaran lulusan 4) Kerjasama dengan institusi pendidikan kesehatan lain dalam pemberdayaan dosen dan sarana prasarana pendidikan 5) Menjalin kerjasama dengan alumni dalam pengembangan pendidikan (IPTEK) dan publikasi. Sebagai bentuk upaya tahunan dalam mencapai tujuan dan sasaran pelaksanaan kegiatan Poltekkes Mataram pada tahun 2015, maka dilaksanakan beberapa kebijakan dan program (dalam bentuk kegiatan langsung maupun tidak langsung, serta pengadaan barang maupun jasa) secara intensif dan saling terkait antara kebijakan dan program yang satu dengan yang lainnya sehingga dapat mencapai tujuan dan sasaran dengan maksimal, efektif dan efisien. Kebijakan dan Program Poltekkes Mataram tahun 2015 sebagai mana tertuang dalam Rencana Kerja dan Anggaran Satuan Kerja (RKA Satker) tahun 2015 yang kemudian dihimpun menjadi sebuah Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga (RKA-K/L) tahun 2015 dilaksanakan secara swakelola dan ada juga yang melalui pihak ketiga, baik itu dalam bentuk pertemuan, perjalanan dinas, belanja pegawai, belanja jasa, belanja barang, belanja bahan, maupun belanja modal dan lain sebagainya. Daftar Kebijakan dan Program (dalam bentuk kegiatan langsung maupun tidak langsung) tersebut dapat dijabarkan sebagaimana berikut :
Program :Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (PPSDMK) di lingkungan Poltekkes Mataram terdiri atas (dua) kegiatan :
29
I.
Dukungan
Manajemen
dan
Pelaksanaan
Tugas
Teknis
Lainnya pada Program Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan, dengan Output :Layanan Perkantoran yang terdiri atas Komponen : 1.
Pembayaran Gaji dan Tunjangan, dengan Subkomponen : Pembayaran Gaji dan Tunjangan
2.
Penyelenggaran
Operasional
dan
Pemeliharaan
Perkantoran dengan Subkomponen : i. Pengadaan Pakaian Dinas Pegawai ii. Pakaian Satpam, Supir dan Pramubakti iii. Perawatan Gedung Kantor iv. Perbaikan Peralatan Kantor v. Pemeliharaan dan Operasional Kendaraan Bermotor vi. Langganan Daya dan Jasa vii. Jasa Pos / Giro viii. Operasional Perkantoran dan Pimpinan ix. Operasional Satker x. Perencanaan dan Pengelolaan Anggaran xi. Workshop Perencanaan dan Program Pengelolaan Anggaran xii. E-Monev xiii. Pertemuan Sosialisasi / Undangan di NTB xiv. SAI dan SIMAK-BMN xv. Pembinaan Pusat xvi. Mengikuti Pelatihan Pengadaan Barang dan Jasa xvii. Pelatihan Bidan Penelitian xviii. Mengikuti Pelatihan, Pertemuan dan Soisalisasi Untuk Direktorat xix. Pelatihan, Pertemuan, dan Sosialisasi Kepegawaian xx. Penerbitan Jurnal Kesehatan Prima xxi. Penerbitan Buletin Poltekkes xxii. Resbinakes 30
II.
Pembinaan dan Pengelolaan Pendidikan Tinggi, dengan Output : a. Laporan Kegiatan dan Pembinaan, dengan Komponen : Laporan
Kegiatan
dan
Pembinaan,
yang
terdiri
dari
Subkomponen : i. Operasional Satker ii. Pemilihan Dosen Berprestasi iii. Bakti Sosial iv. Workshop Standar Nasional Pendidikan v. Mengikuti Workshop Bidang Kurikulum vi. Penyusunan Buku Pedoman vii. Peningkatan Mutu Pendidikan viii. Pengelola Website b. Peralatan Fasilitas Belajar Mengajar, dengan komponen : 1. Pengadaan LCD Projector 2. Pengadaan Kursi Kuliah c. Gedung Layanan, dengan komponen sebagai berikut : 1. Pembangunan Gedung Auditorium (Lanjutan) 2. Rehabilitasi
Gedung
Pendidikan
di
Bima,
denga
subkomponen : i. Rehabilitasi Ruang Parkir Roda 4 ii. Penataan Taman Poltekkes iii. Rehabilitasi Ruang Sekretariat dan Ruang Kelas iv. Pembangunan RKB D IV v. Pembangunan RKB D III d. Tenaga Pendidik dan Kependidikan di Poltekkes yang ditingkatkan
kemampuannya
melalui
pelatihan,
dengan
Komponen : Pelatihan Tenaga Pendidik dan Kependidikan e. Lulusan
Tenaga
Kesehatan
dari
Lembaga
Pendidikan
Pemerintah, dengan Komponen : Wisuda f. Alat Laboratorium, dengan Komponen : Pengadaan Alat Laboratorium 31
g. Buku/Text Book Perkuliahan, dengan Komponen : Pengadaan Buku Perpustakaan h. Beasiswa Mahasiswa Berprestasi, dengan Komponen : Beasiswa
Mahasiswa
Berprestasi
yang
terdiri
atas
Subkomponen : i. Jurusan Keperawatan (D III dan D IV) ii. Jurusan Kebidanan iii. Jurusan Analis iv. Jurusan Gizi i.
Laporan
Dukungan
Manajemen
Pendidikan,
dengan
komponen : 1. Sipenmaru dan PPSM, yang terdiri atas subkomponen berikut : i.
Pendaftaran
ii.
Ujian Tulis
iii.
Pengolahan Data dan Nilai
iv.
Rapat Nominasi
v.
Pengenalan Program Studi Mahasiswa (PPSM)
2. Seragam Mahasiswa/Jas Almamater, subkomponennya : i.
Mahasiswa Semester Genap
ii.
Mahasiswa Semester Ganjil
3. Kegiatan Ekstra Kurikuler, dengan Subkomponen : Saka Bhakti Husada 4. Honorarium
Dosen/Pegawai
yang
diberi
tugas
tambahan/tugas khusus tertentu 5. Kuliyah Kerja Nyata 6. Caping Day 7. Pengabdian Masyarakat 8. Rapat Senat 9. Akreditasi
32
j.
Mahasiswa Yang Dididik pada Jurusan Keperawatan, dengan komponen-komponen berikut : 1. Jurusan Keparawatan Mataram Reguler / D III, yang terdiri atas subkomponen-subkomponen berikut : i.
Pelaksanaan Teori
ii.
Pelaksanaan Praktek
iii.
Evaluasi PBM
2. Jurusan Keperawatan Mataram Diploma IV, dengan subkomponen berikut : i.
Pelaksanaan Teori
ii.
Pelaksanaan Praktek
iii.
Evaluasi PBM
3. Jurusan Keparawatan Bima Reguler / D III, denga subkomponen : i.
Pelaksanaan Teori
ii.
Pelaksanaan Praktek
iii.
Evaluasi PBM
4. Jurusan Keperawatan Bima Diploma IV, subkomponennya : i.
Pelaksanaan Teori
ii.
Pelaksanaan Praktek
iii.
Evaluasi PBM
k. Mahasiswa
Yang
Dididik
pada
Jurusan
Kebidanan,
Mataram
Reguler
/
komponennya : 1. Jurusan
Kebidanan
D
III,
subkomponennya : i.
Pelaksanaan Teori
ii.
Pelaksanaan Praktek
iii.
Evaluasi PBM
2. Jurusan
Kebidanan
Mataram
Diploma
IV,
subkomponennya: i.
Pelaksanaan Teori
ii.
Pelaksanaan Praktek 33
iii. l.
Evaluasi PBM
Mahasiswa
Yang
Dididik
pada
Jurusan
Gizi,
dengan
komponen-komponen sebagai berikut : 1. Jurusan Gizi Mataram Reguler / D III, subkomponennya : i.
Pelaksanaan Teori
ii.
Pelaksanaan Praktek
iii.
Evaluasi PBM
2. Jurusan Gizi Mataram Diploma IV, subkomponennya : i.
Pelaksanaan Teori
ii.
Pelaksanaan Praktek
iii.
Evaluasi PBM
m. Mahasiswa Yang Dididik pada Jurusan Analis Kesehatan 1. Jurusan Analis Kesehatan Mataram Reguler / D III i.
Pelaksanaan Teori
ii.
Pelaksanaan Praktek
iii.
Evaluasi PBM
2. Jurusan Analis Kesehatan Mataram Diploma IV i.
Pelaksanaan Teori
ii.
Pelaksanaan Praktek
iii.
Evaluasi PBM
B. Hambatan Pelaksanaan Strategi 1.
Terlambatnya
pengembalian
SPJ
dari
masing-masing
penanggung-jawab kegiatan terutama jurusan/prodi di poltekkes mataram yang berdampak terhadap keterlambatan pengajuan ganti
uang
persediaan
(GUP)
dan
terlambatnya
pertanggungjawaban TUP.(Urusan Keuangan) 2.
Jurusan/penanggung-jawab kegiatan tidak mengajukan rencana penarikan dana (RPD) secara rutin yang berdampak pada tidak sesuainya permintaan dana dengan RPD.(Urusan Keuangan)
34
3.
Kurangnya
kerja
penanggung-jawab
sama
antara
ruangan
BMN
pada
Direktorat
dengan
masing-masing
jurusan.
(Urusan BMN) 4.
Seringnya terjadi pemindahan barang tanpa koordinasi antara penanggung-jawab ruangan dengan bagian BMN. (Urusan BMN)
5.
Adanya barang rusak/hilang yang tidak diinformasikan pada bagian BMN. (Urusan BMN)
6.
Adanya kendala yang terjadi di luar kendali manusia, misalnya bencana alam, kecelakaan, dll. (Urusan BMN)
7.
Pengadaan alat laboratorium yang dilaksanakan pada akhir-akhir batas waktu pengajuan anggaran sehingga segala sesuatunya dikerjakan dengan terburu-buru karena diburu waktu.(Unit Laboratorium)
8.
SK kenaikn pangkat, SK kenaikan gaji dan SK fungsional dosen sering terlambat diterima dari bagian kepegawaian BPPSDMK maupun Ropeg Kemenkes, dan kadang tidak diserahkan kepada pembuat daftar gaji.
9.
Surat keterangan kuliah untuk tunjangan keluarga yang sering terlambat diterima dari intitusi pendidikan (Pembuat Daftar gaji)
10. SDM kepegawaian yang ada dirasakan masih terbatas/kurang dari segi kualitas dan kualifikasi. (Urusan Kepegawaian) 11. Perlunya peningkatan kondusifitas suasana kerja agar tercipta lingkungan kerja yang memiliki atmosfir berbasis kinerja (urusan Kepegawaian) 12. Terlambatnya
beberapa
usulan
barang/bahan
yan
akan
harga
dan
diadakan (unit Layanan pangadaan) 13. Barang
yang
diajukan
tidak
memiliki
dasar
ketersediaan barang yang jelas (unit layanan pengadaan) 14. Untuk
proses
e-purshasing
online
shop
sangat
lambat
membrikan respon sehingga mundurnya jadwal pelaksanaan pekerjaan(unit layanan pengadaan)
35
15. Proses Pengembangan aplikasi secara kontinyu tidak sesuai dengan kondisi SDM yang tersedia (Kaur Pelaporan dan Akutansi) 16. Jaringan Internet yang belum maksimal (Kaur Pelaporan dan Akutansi dan semua jurusan) 17. Sarana Prasarana belum memenuhi standar (Kaur Pelaporan dan Akutansi) 18. Masih Kurangnya jumlah, mutu koleksi bahan pustaka dan banyaknya buku yang sudah tidak layak pakai atau kadaluarsa (Unit Perpus.) 19. Layanan
Perpustakaan
belum
menggunakan
Sistem
komputerisasi sehingga proses layanan menjadi lambat (Unit Perpustakaan) 20. Kurangnya SDM, sarana dan prasarana untuk menunjang layanan perpustakaan (unit Perpustakaan) 21. Lemahnya koordinasi antara unit pengelola kepada tingkat direktorat dan prodi atau unit lain (jurusan Analis) 22. Belum
adanya
kesadaran
dan
komitmen
dosen
dalam
mendukung program kegiatan (Jurusan Analis) 23. Minimnya hasil penelitian yang ditindaklanjuti menjadi program dalam memecahkan permasalahan pembangunan (Jurusan Analis) 24. Lemahnya persepsi stakeholders dan masyarakat terhadap Analis Kesehatan dalam kompetensi diluat kepakaran pendidikan (Jurusan Analis) 25. Kurangnya sarana dan Prasarana pendukung pelaksanaan kegiatan dilapangan (Humas) 26. Kurangnya pelatihan terhadap dosen terkait update keterampilan yang diajarkan (Jurusan Kebidanan) 27. Kurangnya alat dan fasilitas Ruangan laboraturium Kelas sehingga meneyebabkan laboraturium kelas mahasiswa tidak berjalan secara efektif (Jurusan Kebidanan) 36
28. Rasio tempat praktek mahasiswa dan dosen tidak sesuai karena jumlah
tenaga
pembimbing
dari
dosen
masih
kurang
(Jur.Kebidanan) 29. Pembimbing lahan belum memiliki sertifikat CI dan Preseptor Mentor 30. Proses MOU agak lambat sehingga menghambat dalam proses perijinan lokasi praktek (Jurusan Kebidanan) 31. Pelaksanaan PBM tidak sesuai dengan Jadwal silabus yang dibiat oleh PJMK terkait dengan kesibukan dosen karena jadwal disilabus sudah dibuat sebelum proses pelaksanaan PBM (Jur. Keperawatan) 32. Adanya efisiensi anggaran dari bagian keuangan yang tidak diprediksi sebelumnya sehingga mempengaruhi proses PBM karena berhubungan dengan dosen luar/DTT atau DKK (Jur. Keperawatan) 33. Pelaksanaan
perkuliahan/administrasi
tidak
dapat
berjalan
dengan lancar/optimal karena bermasalah dengan Instalasi Listrik
dan
mengakibatkan
ketidaknyamanan
dosen
dan
mahasiswa dalam proses PBM (Jur. Keperawatan) 34. Belum maksimalnya penerapan strategi yang menggunakan SCL (Student Center Learning) (Jurusan Keperawatan)
D. Terobsan 1.
Berkoordinasi dengan sekjut/penanggung-jawab kegiatan melalui telepon, rapat koordinasi/coffee morning bersama direktur. Dengan
koordinasi
secara
intensif
maka
keterlambatan
pengembalian SPJ dapat diminimalisir. (Urusan Keuangan) 2.
Membuat
surat
pemberitahuan
kepada
masing-masing
jurusan/penanggung-jawab kegiatan untuk membuat RPK dan RPD secara rutin, sehingga pengelolaan anggaran menjadi tertib dan lancar. (Urusan Keuangan)
37
3.
Peningkatan kerja sama antara BMN di direktorat dengan penanggung-jawab ruangan pada masing-masing jurusan dan seluruh bagian yang ada di direktorat. (Urusan BMN)
4.
Segala sesuatu yang berkaitan dengan pemindahan/kerusakan dan kehilangan diinformasikan kepada bagian BMN. (Urusan BMN)
5.
Koordinasi dengan unit layanan pengadaan dalam setiap proses pengadaan alat laboratourium agar sesaui dengan target yang telah direncanakan.(Unit Laboratorium)
6.
Menyusun rencana pengajuan alat yang sesuai spesifikasi dan analisis kebutuhan untuk masing-masing program studi pada tahun
2016
sehingga
pengadaan
alat
tidak
mengalami
keterlambatan.(Unit Laboratorium) 7.
Menghubungi pegawai yang dalam proses pengurusan SK kenaikan pangkat, SK gaji berkala, serta SK fungsional dosenagar menfollow-up SK masing-masing untuk selanjutnya diproses oleh pembuat daftar gaji. Begitupula surat keterangan kuliah dari kampus masing-masing bagi anak pegawai untuk pengurusan tunjungan keluarga.
8.
Memperbanyak pelatihan terkait kepegawaian dengan melibatkan staf. (Urusan Kepegawaian)
9.
Terlambatnya beberapa usulan barang/bahan yan akan diadakan (unit layanan pengadaan)
10.
Usulan Barang yang akan diadakan dipercepat (unit layanan pengadaan)
11.
Koordinasi berjenjang dengan pihak/unit lain untuk memperoleh data/bahan laporan agar data yg diperoleh benar dan jelas.
12.
Mengusulkan
tahun
2016
menggunakan
system
komputerisasi/teknologi digital library (unit perputakaan) 13.
Menyortir buku yang sudah tidak layak pakai untuk diusulkan penghapusan
38
14.
Mengundang dosen tamu dari Rumah Sakit untuk memberikan keterampilan/meteri yang update (Jurusan Kebidanan)
15.
Memasukkan
program
ASHAR
dalam
kasus
28
minggu
mahasiswa (Jur.Kebidanan) 16.
Memperkecil jumlah kelompok praktek agar sesuai dengan rasio perseptor mentor (Jurusan Kebidanan)
17.
Dosen masuk mengajar diluar jam mengajar agar kurikulum mencapai 100% (Jurusan Keperawatan)
18.
Mengundang pakar untuk workshop kurikulum berbasis SCL (Jur.Keprwt)
19.
Mengusulkan
perbaikan
dan
penambahan
daya
listrik
(Jur.Keperawatan) 20.
Mengusulkan perbaikan jaringan internet.
21.
Mengupayakan fungsi pengawasan yang lebih baik terhadap tertib administrasi mahasiswa termasuk pembayaran SPP dll (Jur.Keperawatan)
39
BAB IV HASIL KERJA
A.
Pencapaian Tujuan dan Sasaran(Input, output, outcome, benefit)
Dalam upaya mencapai tujuan dan sasaran pelaksanaan kegiatan di tahun anggaran 2015, Politeknik Kesehatan Mataram mendapatkan anggaran yang teralokasi dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) dalam DIPA Politeknik Kesehatan Mataramtahun 2015 sebesar Rp. 31.215.435.000,-. Alokasi anggaran kegiatan per strategi/output dapat dilihat pada tabel di bawah:
Tabel 12 Alokasi Anggaran berdasarkan Output Kegiatan Poltekkes Mataram tahun 2015 Kegiatan Dukungan Manajemen dan
Uraian Output
Pagu
Layanan Perkantoran
18,225,030,000
Pembinaan dan Pengelolaan
Laporan Kegiatan dan
457,420,000
Pendidikan Tinggi
Pembinaan
Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya pada Program Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan
Peralatan Fasilitas Belajar
223,413,000
Mengajar Gedung Layanan
3,112,287,000
40
Tenaga Pendidik dan
35,450,000
Kependidikan di Poltekkes Kemenkes yang ditingkatkan kemampuannya melalui pelatihan Lulusan Tenaga Kesehatan dari
361,514,000
Lembaga Pendidikan Pemerintah Alat Laboratorium
195,015,000
Buku/Text Book Perkuliahan
150,000,000
Beasiswa Mahasiswa
188,000,000
Berprestasi Laporan Dukungan Manajemen
2,627,709,000
Pendidikan Mahasiswa Yang Dididik pada
2,515,871,000
Jurusan Keperawtan Mahasiswa yang dididik pada
1,429,419,000
Jurusan Kebidanan Mahasiswa yang dididik pada
751,880,000
Jurusan Gizi Mahasiswa yang dididik pada
814,692,000
Jurusan Analis Kesehatan Peralatan dan Fasilitas
127,735,000
Perkantoran
Sumber : Urusan Keuangan
Keluaran (outcome)yang telah dicapai berdasarkan 14 outputdengan masing-masing alokasi anggarannya di atas adalah sebagai berikut: 1. Terlaksananya seluruh rangkaian kegiatan layanan perkantoran 2. Tersusunnya laporan kegiatan dan Pembinaan
41
3. Terlaksananya pengadaan Peralatan Fasilitas Belajar Mengajar 4. Terlaksananya pembangunan dan perbaikan gedung layanan 5. Terlaksananya peningkatan kemampuan Tenaga Pendidik dan Kependidikan di Poltekkes Mataram melalui pelatihan 6. Terselenggaranya pengukuhan dan penetapan Lulusan Tenaga Kesehatan dari Lembaga Pendidikan Pemerintah (Poltekkes Mataram) 7. Terlaksananya pengadaan alat laboratorium 8. Terlaksananya
pengadaan
Buku/Text
Book
Perkuliahan
di
perpustakaan 9. Terlaksananya pemberian Beasiswa kepada Mahasiswa Berprestasi 10. Terlaksananya Dukungan Manajemen Pendidikan 11. Terlaksananya
pendidikan
kepada
Mahasiswa
pada
Jurusan
pendidikan
kepada
Mahasiswa
pada
Jurusan
Keperawtan 12. Terlaksananya Kebidanan 13. Terlaksananya pendidikan kepada Mahasiswa pada Jurusan Gizi 14. Terlaksananya pendidikan kepada Mahasiswa pada Jurusan Analis Kesehatan 15. Terlaksananya pengadaan peralatan dan fasilitas perkantoran
Tabel 13 Daftar realisasi fisik output kegiatan Poltekkes Mataram tahun 2015 No
Uraian Output
Satuan
1
Layanan Perkantoran
Bulan Layanan
2
Laporan Kegiatan dan Pembinaan
Dokumen
3
Peralatan Fasilitas Belajar Mengajar
Unit
4
Gedung Layanan
m2
Volume
Volume
Target
Capaian
12
12
7
7
411
411
5,028
5,028
42
5
Tenaga Pendidik dan Kependidikan
Orang
10
9
Orang
523
456
7
7
di Poltekkes Kemenkes yang ditingkatkan kemampuannya melalui pelatihan 6
Lulusan Tenaga Kesehatan dari Lembaga Pendidikan Pemerintah
7
Alat Laboratorium
Set
8
Buku/Text Book Perkuliahan
Buku
863
1,218
9
Beasiswa Mahasiswa Berprestasi
Orang
230
218
10
Laporan Dukungan Manajemen
Laporan
7
7
Mahasiswa
984
796
Mahasiswa
573
528
Mahasiswa
513
333
Mahasiswa
470
427
46
46
Pendidikan 11
Mahasiswa Yang Dididik pada Jurusan Keperawtan
12
Mahasiswa yang dididik pada Jurusan Kebidanan
13
Mahasiswa yang dididik pada Jurusan Gizi
14
Mahasiswa yang dididik pada Jurusan Analis Kesehatan
15
Peralatan dan Fasilitas Perkantoran
Unit
Sumber : Urusan Akuntansi dan Pelaporan
B. Pencapaian Kinerja Pencapain setiap indikator kinerja dapat dilihat berdasarkan standar yang ditetapkan dalam suatu standar pelayanan minimal maupun standar mutu sebagai upaya peningkatan layanan kinerja guna mencapai visi dan misi suatu organisasi/instansi.Pengukuran pencapaian kinerja dilakukan dengan cara membandingkan antara target kinerja dengan realisasi kinerja dalam tahun bersangkutan.
43
Tabel 14 Rekapitulasi Capaian Indikator Kinerja Utama Poltekkes Mataram Tahun 2015 No
Kegiatan
Keluaran
Indikator
Target
Capaian
(%)
(%)
70%
100%
95
103,7%
100%
100%
71
88,6%
62%
56,94%
Dosen bersertifikasi
95%
95,68%
Sarana dan fasilitas sesuai
85%
100%
100%
165,95%
100%
150%
100%
57,41%
100%
50%
Pelaksanaan 1
Kualitas
Meningkatnya
Terevisinya kurikulum
pendidikan
kualitas
berbasis kompetensi
Poltekkes
pendidikan
menjadi KKNI secara
Kemenkes
berkala pada empat jurusan
Mataram
Pendidikan yang berkualitas IPK rata-rata ≥ 2,75 Seluruh dosen berpendidikan S2 atau lebih Produktifitas lulusan tepat waktu Meningkatnya penyerapan lulusan di pasar kerja
standar PT 2
Kualitas
Meningkatnya
Tercapainya jumlah
penelitian
kualitas
proposal 40 judul pertahun
pendidikan
penelitian
Tercapainya jumlah dosen
pendidikan
meneliti per tahun minimal 12 orang dan terdistribusi pada 4 jurusan Tercapainya penelitian kolaborasi minimal 4 penelitian per tahun Tercapainya pembentukan Tim Penilai Penelitian yg memenuhi standar 44
Ket
Tercapainya pembetukan
75%
100%
51%
101,2%
25%
76,72%
tim penilai penelitian yang memenuhi standar 4 orang tahun 2018 3
Kualitas
Meningkatnya
Tercapainya 8 Program
pengabdian
kualitas
pengabdian masyarakat
masyarakat
pengabdian
sesuai dgn rencana
masyarakat
Tersedianya sumber dana yang memadai
4
Pengembang
Meningkatnya
Terlaksananya kegiatan unit
an organisasi
pengembanga
penjaminan mutu PT
40
n organisasi 5
Kualitas SDM
Meningkatnya
Tersedianya SDM
kualitas SDM
penunjang tenaga
87%
100%
91%
100%
92%
97,8%
91%
100%
kependidikan yang memadai baik jumlah maupun spesifikasinya Tersedianya SDM pendidik yang memadai baik jumlah maupun spesifikasinya Tersedianya bukti autentik dosen dan mahasiswa tentang Proses belajar mengajar (PBM) Tersedianya tenaga yang kompeten dengan tugas yang diberikan Meningkatkan Kerjasama
40%
100%
dengan PTN, PTS dan Pemerintah Daerah
45
Menjalin Kerjasamadengan
25%
100%
65%
100%
92%
100%
92%
100%
85%
100%
82%
100%
92%
100%
85%
100%
92%
86,95%
Negara lain 6
Tertib
Meningkatnya
Adanya laporan tahunan
administrasi
tertib
keuangan termasuk laporan
umum,
administrasi
akademik yang sudah
keuangan
umum,
melalui tahap pemeriksaan
dan
keuangan dan
auditor publik yang
kepegawaian
kepegawaian
terakreditasi Adanya rencana kerja tahunan seksi kepegawaian dan rumah tangga Adanya analisis terhadap kehadiran pegawai sebagai dasar untuk memberikan sanksi dan penghargaan Pembuatan standar prosedur bagi tenaga / pegawai yang melakukan tugas diluar instansi pada hari / jam dinas Tersedianya instrument monitoring dan evaluasi kinerja pegawai Tersedianya dokumentasi kepegawaian pegawai Teralokasinya dana RAB dan proposal pelatihan auditor
7
Tersedianya
Meningkatnya
Tersedianya sarana dan
sarana dan
sarana dan
prasarana pendidikan yang
prasarana
prasarana
memadai
46
pendidikan
pendidikan
Tersedianya sarana dan
penunjang
penunjang
prasarana penunjang
proses
proses
pendidikan
pembelajaran
pembelajaran
Tercapainya
dan
dan
pengembangan dan
pencapaian
pencapaian
optimalisasi sistem
kompetensi
kompetensi
informasi
90%
88,88%
91%
54,95%
C. RealisasiAnggaran Anggaran Politeknik Kesehatan Mataram tahun 2015 adalah sebesar Rp.31.215.435.000,- yang terdiri dari anggaran bersumber dari rupiah murni sebesar Rp.21.437.456.000,-dengan realisasi Rp.19.574.615.570,- (91,43%) dari PNBP sebesar Rp.9.777.979.000,dengan realisasi Rp.7.635.882.590,- (78,11%). Adapun total realisasi anggaran
(bruto)
Politeknik
Kesehatan
Mataram
sebesar
Rp.27.210.498.160,- (87,25%). Sedangkan realisasi anggaran per jenis belanja, yang terdiri atas alokasi belanja barang adalah sebesar Rp.12.198.418.000,dengan realisasinya sebesar Rp.9.621.860.180,- (78,88%), belanja pegawai
dengan
alokasi
sebesar
Rp.14.222.377.000,-
dengan
realisasinya sebesar Rp.13.387.810.147,- (94,13%), dan belanja modal alokasinya adalah sebesar Rp.4.794.640.000,- dengan realisasi sebesar Rp.4.200.827.833,- (87,62%).
47
Tabel 15 Alokasi dan Realisasi Anggaran Politeknik Kesehatan Mataram Menurut Sumber Dana Tahun 2015 No
Sumber Dana
Alokasi
Realisasi (Rp)
Persentase
Anggaran DIPA
Realisasi
2015 (Rp) 1 Rupiah Murni
21.437.456.000,-
19.574.615.570,-
91,43%
2 Rupiah PNBP
9.777.979.000,-
7.635.882.590,-
78,11%
Jumlah
31.215.435.000,-
27.210.498.160,-
87,25%
Sumber : Urusan Keuangan dan Urusan Akuntansi dan Pelaporan
Tael 16 Alokasi dan Realisasi Anggaran PoliteknikKesehatan Mataram Menurut JenisBelanjaTahun 2015
No
Jenis Belanja
APBN Tahun 2015 Alokasi
1
Belanja
Realisasi
Persentase Realisasi
14.222.377.000,- 13.387.810.147,-
94,13%
12.198.418.000,-
9.621.860.180,-
78,88%
4.794.640.000,-
4.200.827.833,-
87,62%
31.215.435.000,- 27.210.498.160,-
87,25%
pegawai 2
Belanja barang
3
Belanja modal
4
Jumlah
Sumber : Urusan Keuangan dan Urusan Akuntansi dan Pelaporan
48
Tabel 17 Target dan Realisasi Penerimaan PNBP Politenik Kesehatan Mataram Tahun 2015
No
Uraian
Target
Realisasi
%
1 Pendapatan dari pemindahtangan BMN lainnya
-
-
2 Pendapatan sewa tanah, gedung dan bangunan 3 Pendapatan Jasa Lainnya 4 Pendapatan uang pendidikan
0
1.806.210
-
-
10.190.730.000
9.423.330.000
92,46
5 Pendapatan uang ujian masuk, kenaikan tingkat dan akhir
0
453.840.000
0
1.653.028.000
pendidikan 6 Pendapatan pendidikan lainnya 7 Pendapatan denda keterlambatan penyelesaian
28.650.448
pekerjaan 8 Penerimaan kembali belanja pegawai pusat TAYL Total Realisasi
15.652 10.190.730.000
11.560.670.310 113,44
% Capaian
Sumber : Urusan Keuangan
49
Tabel 18 Alokasi dan Realisasi Anggaran Poltekkes Mataram Berdasarkan Output tahun 2015 Kegiatan
Output
Alokasi
Realisasi
18,225,030,000
16,849,833,151
92,45
457,420,000
394,429,437
86,23
223,413,000
214,904,683
96,19
Gedung Layanan
3,112,287,000
2,654,572,150
85,29
Tenaga Pendidik
35,450,000
34,401,897
97,04
361,514,000
314,036,600
86,87
195,015,000
193,900,000
99,43
Dukungan
Layanan
Manajemen dan
Perkantoran
%
Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya pada Program Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan
Pembinaan dan
Laporan Kegiatan
Pengelolaan
dan Pembinaan
Pendidikan Tinggi
Peralatan Fasilitas Belajar Mengajar
dan Kependidikan di Poltekkes Kemenkes yang ditingkatkan kemampuannya melalui pelatihan Lulusan Tenaga Kesehatan dari Lembaga Pendidikan Pemerintah Alat Laboratorium
50
Buku/Text Book
150,000,000
147,600,000
98,40
188,000,000
187,650,000
99,81
2,627,709,000
1,828,208,056
69,57
2,515,871,000
1,829,873,350
72,73
1,429,419,000
1,136,790,250
79,53
751,880,000
616,528,250
82,00
814,692,000
728,867,750
89,47
127,735,000
105,315,000
82,45
Perkuliahan Beasiswa Mahasiswa Berprestasi Laporan Dukungan Manajemen Pendidikan Mahasiswa Yang Dididik pada Jurusan Keperawtan Mahasiswa yang dididik pada Jurusan Kebidanan Mahasiswa yang dididik pada Jurusan Gizi Mahasiswa yang dididik pada Jurusan Analis Kesehatan Peralatan dan Fasilitas Perkantoran Sumber : Urusan Keuangan dan Urusan Akuntansi dan Pelaporan
51
Tabel 19 Perbandingan Realisasi Anggaran antara tahun 2014 dengan tahun 2015 No. Tahun Anggaran
Alokasi
Realisasi
Anggaran
Anggaran
Persentasi
1
2014
33.296.643.000,-
22.756.267.146,-
68,34%
2
2015
31.215.435.000,-
27.210.498.160,-
87,25%
Sumber : Urusan Keuangan dan Urusan Akuntansi dan Pelaporan
D. Upaya Meraih WTP dan Reformasi Birokrasi I.
Upaya Meraih WTP Kegiatan yang dilakukan Politeknik Kesehatan Mataram dalam rangka meraih predikat keuangan WTP: 1. Penyusunan laporan keuangan telah mengungkap seluruh transaksi
dan
kejadian
keuangan
(tidak
ada
yang
disembunyikan) 2. Penghitungan dan pembebanan biaya berdasarkan Standar Biaya Masukan 2015 yang ditetapkan oleh Kementerian Keuangan 3. Proses penyusunan anggaran dan pelaksanaan kegiatan mengikuti
aturan
Kementerian
Keuangan
dalam
hal
penggunaan mata anggaran dan kesesuaian output . 4. Laporan Keuangan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP). 5. Sistem pengendalian internal dilakukan dengan menetapkan pejabat pengelola anggaran yang terdiri dari Pejabat Pembuat Komitmen,
Pejabat
Penguji
Bendahara
Pengeluaran,
dan
Penandatangan
Bendahara
Penerima,
SPM,
Petugas
SIMAK BMN dan staf pengelola anggaran berdasarkan SK Kuasa Pengguna Anggaran Politeknik Kesehatan Mataram.
52
6. Pengadaan besar yang bernilai di atas 100 juta oleh ULP (Unit Layanan Pengadaan) melalui LPSE (Layanan Pengadaan Secara Elektronik).
II. Upaya Meraih Reformasi Birokrasi Dalam upaya menuju Reformasi Birokrasi, Politeknik Kesehatan Mataram melakukan beberapa hal : a. Untuk mendukung pelaksanaan Reformasi Birokrasi terutama dalam peningkatan disilplin pegawai dilakukan pengelolaan daftar hadir pegawai b. Terus meningkatkan dan memperbaiki sistem manajemen tata persuratan dan kearsipan (meskipun belum dilakukan dengan menggunakan aplikasi computer) c. Penetapan Sasaran Kinerja Pegawai sesuai kompetensi dan beban kerja tiap individu d. Menyusun dan menetapkan jenjang (grade) tiap pegawai sesuai PMK No. 73 tahun 2013, tentang Jabatan Fungsional Umum di lingkungan Kemenkes RI. e. Perencanaan dan pelaksanaan kegiatan mengacu pada dokumen perencanaan yang telah disusun yaitu Rencana Strategis Kementerian Kesehatan tahun 2015-2019, Rencana Aksi Program Badan PPSDM Kesehatan tahun 2015-2019, dan Rencana Aksi kegiatan BadanPPSDM Kes tahun 2015-2019. f. Menyusunan dokumen evaluasi dan pelaporan tahunan dalam bentuk Laporan Akuntabilitas dan Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) tahun 2015 dan Laporan Tahunan (LAPTAH) 2015 sesuai aturan dan pedoman yang ditetapkan g. Peningkatan
kinerja
sebagai
reward
untuk
pegawai
dilaksanakan dengan peningkatan kapasitas pegawai melalui tugas belajar dan pelatihan. h. Dilaksanakannya pertemuan rapat koordinasi antara pimpinan dan staf 53
BAB V PENUTUP
Untuk menjadi penyelenggara pendidikan yang menghasilkan tenaga kesehatan yang kompeten, profesional dan berdaya guna di Indonesia dalam mewujudkan masyarakat yang mandiri dan berkeadilan bukanlah suatu hal yang mudah, upaya yang telah dilakukan poltekkes mataramadalah
melalui
perencanaan
kebijakan
dan
program,
maksimalisasi pelaksanaan dan pengawasan (khususnya dalam hal penyelenggaraan
Tri
Dharma
Perguruan
Tinggi),
optimalisasi
pengendalianserta penyediaan data dan informasi yang akurat dan terpercaya. Disamping itu perlu juga didukung dengan pembiayaan yang mencukupi dan sarana prasarana yang memadai, serta peraturan/regulasi yang dapat diterapkan. Namun demikian, pemberdayaan masyarakat secara umum dan kerjasama denganPemerintah Daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kab/Provinsi, serta Institusi Pendidilkan sesuai bidang keilmuan dalam mendukung penyelenggaraan pembangunan kesehatandengan semangat kemitraansangatlah penting. Dengan adanya laporan tahunan ini diharapkan dapat menjadi bahan untuk evaluasi dan perbaikan pada tahun-tahun kedepan. Diharapkan pula, keberhasilan yang telah dicapai pada tahun 2015 dapat ditingkatkan dengan cara memanfaatkan secara optimal segala peluang dan sumber daya yang ada dengan memperhatikan hambatan/kendala dan permasalahan yang dihadapi selama ini serta ketentuan dan peraturan yang berlaku.
54
Lampiran 1
DATA LULUSAN TENAGA KESEHATAN BERDASARKAN JENJANG PENDIDIKAN DAN PROGRAM TAHUN 2015 Semester Ganjil/Genap
NO
JURUSAN
JUMLAH LULUSAN PER PROGRAM DIPLOMA III
DIPLOMA IV
REGULER PROGSUS REGULER PROGSUS 1
Gizi
45
-
-
-
2
Keperawatan Mataram
79
-
-
-
Keperawatan Bima
94
37
-
-
3
Kebidanan
158
-
-
-
4
Analis Kesehatan
43
-
-
-
456
37
-
-
JUMLAH
55
Lampiran 2 DATA LULUSAN TENAGA KESEHATAN BERDASARKAN NILAI IPK DAN JUMLAH LULUSAN TAHUN 2015
NO
PRODI
NILAI IPK
JUMLAH
>2.75
LULUSAN
1
D III Gizi
45
45
2
D IV Gizi
0
0
3
D III Keperawatan Mataram
79
79
4
D III Keperawatan Progsus Dompu
37
37
5
D III Keperawatan Bima
87
94
6
D IV Keperawatan Bima
0
0
7
D III Kebidanan
47
47
8
D III Kebidanan Alih Bina Praya
49
49
D III Kebidanan Alih Bina Sumbawa
62
62
9
D III Analis Kesehatan
43
34
10
D IV Analis Kesehatan JUMLAH
456
56
Lampiran 3
PRESENTASE PENYERAPAN LULUSANDI PASAR KERJA DENGAN MASA TUNGGU < 6 BULAN POLITEKNIK KESEHATAN MATARAM TAHUN 2015
NO
STATUS MAHASISWA
TAHUN
TAHUN
2014
2015
1
Jumlah Lulusan
519
456
2
Jumlah yang diserap di pasar kerja
320
161
3
Persentase (%)
61,65%
35,30%
57
Lampiran 4
DATA PENELITIAN YANG DILAKSANAKAN SERTA KETERANGAN PUBLIKASI TAHUN 2015
NO
1. 2.
3.
NAMA PENELITI
Fifi Luthfiyah I Nyoman Adiyase, Herta Masthalina, Putri Wulandari Cahyati Iswidhani, Luh Suranadi, Yuliana
4.
I Ketut Swirya Jaya, I Nyoman Adiyase, Masyuri
5.
Lalu Khaerul Abdi, Susilo Wirawan, Naila Hayazi
6.
Luh Suranadi, AASP Chandradewi, Liza Idzni Ghaliyati Reni Sofiyantin, Yuli Laraeni, Reni Marcilia Friana I Gde Narda Widiada, Taufiqurrahman, risa Dwi Sarialang Ni Ketut Sri Sulendri, Suhaema, Sujinawati
7. 8.
9.
10.
AASP Chandradewi, Abdul Salam, Siti Maesarah
11.
AASP Chandradewi,M. Ragil
JUDUL PENELITIAN
Diabetes Mellitus dan Risiko Tuberculosis Hubungan Tingkat Pengetahuan, Uang Saku dan Aktivitas Fisik dengan Pola Makan Remaja di SMAN 8 Mataram Manajemen Penerimaan Bahan Makanan di Instalasi Gizi Rumah Sakit Umum Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2014 Hubungan Faktor Risiko dengan Kejadian Stunting Pada Balita (12-59 Bulan) di Kecamatan Kuripan Kabupaten Lombok Barat Hubungan Pola Konsumsi Bahan Makanan Sumber Zat Yodium dan Zat Goiterogenik pada anak balita 2-5 tahun dengan kejadian stunting (kependekan) di desa Kediri Gambaran daya Terima Pasien terhadap Penampilan dan Rasa Makanan biasa pada pasien di Rumah sakit Umum Provinsi NTB Kajian Sifat Organoleptik Mie Jagung Kacang Hijau Pengaruh Penambahan Bubur Rumput Laut dengan Nasi terhadap Sifat Organoleptik dan kadar Iodium Krupuk Nasi Rumput Laut Gambaran Pola makanan dan Gaya Hidup Pasien Hipertensi Rawat Jalan di RSUD Kota Mataram Gambaran Pola Makan (Jumlah, Jenis Zat Gizi, Frekuensi) dan status Gizi Anak Balita (Usia 1 – 5 Tahun) di Desa Teruwai Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok tengah Gambaran Daya Terima Makan Siang Anak Asuh di Rumah Perlindungan dan Petirahan Sosial Anak (RPPSA) Putra Utama Mataram
DIPUBLIKASI KAN YA TIDAK X X
X
X
X
X
X X
X
X
X
58
12.
Irianto, Mustika Hidayati, Yuli Laraeni
13.
Ni Ketut Sri Sulendri, Luh Suranadi, Susilo Wirawan, Yuliani Fitri Lalu Khaerul Abdi, Ati Atturrahmania
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
Yuli Laraeni, Irianto, Lilik Fatmawati
Evaluasi Pasca Latihan Pemberian Makanan pada Bayi dan Anak di Provinsi Nusa Tenggara Barat Gambaran Manajemen Perencanaan Menu Di Panti Sosial Tresna Werdha Puspakarma Mataram Gambaran Pola Konsumsi Remaja Berdasarkan Pedoman Gizi Seimbang di SMPN 1 Mataram Gambaran Tingkat Pengetahuan dan keterampilan Kader Posyandu dalam melakukan penyuluhan Meja IV di Kelurahan Babakan Kecamatan Sandubaya Kota Mataram Pengaruh Penambahan Ubi Kayu terhadap Sifat Organoleptik dan Kadar Air Nugget Ayam Ubi Kayu Kajian Sifat Organoleptik dan Kadar Air Selai Daging Kulit Pisang Kepok
Reni Sofiyatin, I Ketut Swirya Jaya, Abdul Salam, Nurhidayatul Hikmah I Ketut Swirya Jaya, Reni Sofiyatin, AASP ChandraDewi,Ni Luh Evi Hari Santhi I Gde Narda Widiada, Reni Pengaruh Penambahan Daging Ikan Mujair Sofiyatin, Susilo Wirawan, terhadap Sifat Organoleptik Abon Ampas Lisda Juniarsy Rahardjo Tahu Ikan Mujair (Abon ATM) Ir Iswidhani, AASP Ketepatan Persiapan Lauk Makan Siang Chandradewi, I Ketut Swirya yang diselenggarakan di Rumah Sakit Jaya, Laila Safitri Umum daerah Praya Suhaema, I Nyoman Adiyasa, Dukungan Keluarga dan Kepatuhan Diet Aladhiana Cahyaningrum, Nita Pasien Diabetes Mellits Tipe 2 Rawat Jalan Purnaningsih Di RSUD Kota Mataram Rusmini,S.Kep.Ns,MM Analisis Faktor – faktor Kepuasaan H.Awan Dramawan.S.Pd,M.Kes Pelaksanaan Asuhan Keperawatan di Ruang Rawat Inap RSUD NTB Tahun 2015 Desty Emilyani,S.Kep,M.Kep Analisis Faktor Predisposisi Terjadinya H. Awan Perilaku Kekerasan pada Pasien Rawat Inap Dramawan,S.Pd,M.Kes di RSJ Mutiara Sukma Hadi Kusuma Pengaruh Clapping dan Suction terhadap Atmaja,SST,M.Kes Tidal Volume pada Pasien terpasang Eka Rudi Purnama,SST,M.Kes Ventilator di Ruang ICU RSUD Provinsi NTB M. Hasbi,M.Kep.Sp.Kep.Kom Pengaruh Rendaman Air hangat terhadap Hadi kusuma Penurunan Nyeri Artritis Remanhoid pada Atmaja,SST,M.Kes Lansia di Desa Sembung Narmada Ridawati Analisis Faktor Dominan penyebab Sulaeman,S.Kep.Ns,MM Pernikahan Dini di Kelurahan Pagutan Kecamatan Mataram Dewi Purnamawati,SKP,M.Kep Hubungan Gaya Hidup dengan Kejadian
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X 59
Hipertensi pada Lansia di Desa Kayangan Kabupaten Lombok Utara 27.
Perubahan Psikologis pada Ibu Menopause di Desa Perine Kecamatan Jonggat Kabupaten Lombok Tengah Tahun 2015 A’an Dwi Analisis Faktor – faktor yang Mempengaruhi Sentana,S.Kep,Ns,M.Kep Kecemasan Keluarga Pasien yang di Rawat di Ruang Intersive Care RSUD Provinsi NTB 2015 I Gusti Made Respon Hospital Anak Prasekolah Usia 3 – 6 Sudianom,S.Pd,SST,MMKes Tahun di Ruang Dahlia Rumah Sakit Umum Daerah Provinsi NTB Tahun 2015 H. Cembun,A.Per.Pen,MPH Tindakan Strategi Pelaksanaan Keluarga H. Moh.Arip,SKp.,M.Kes terhadap Kemampuan Pasien Isolasi Sosial di Wilayah Kerja Puskesmas Dasan Cermen Tahun 2015 Dra. Sugijati,S.Kep,Ns,MMKes Hubungan Intelegensi dengan Dewi Purnamawati,SKP,M.Kep Perkembangan Bahasa dan Bicara Anak Retardasi Mental di Sekolah Luar Biasa Negeri Pembina Mataram Tahun 2015 Ainun Hubungan Pengetahuan,Sikap, dengan Sajidah,S.Kep,Ns,M.Biomed Tindakan Ibu Premipara tentang cara Menyusui yang Benar di Ruang Melati RSUD Provinsi NTB Tahun 2015
X
33.
Dra. Sukoasri,MM
X
34.
Lale Wisnu Andrayani,S.Kep,Ns,M.Kep
35.
H. Moh. Arip,S.Kep,M.Kes H. Zulkifli,S.Kep,MMKes
36.
Masa’adah,S.Kep,Ns,M.Kep
Hubungan Pengetahuan dengan Sikap Ibu tentang Pemberian Asi Ekslusif di Wilayah Kerja Puskesmas Bayan Kabupaten Lombok Utara Tahun 2015 Kesadaran Perawat terhadap bantuan hidup dasar di wilayah kerja puskesmas Gerung Kabupaten Lombok Barat Hubungan kepatuhan menjalankan jadwal kegiatan harian dengan kemandirian melakukan aktivitas sehari-hari pada pasien halusinasi di wilayah Puskesmas Ampenan Upaya menyusui efektif melalui teknik marmet pada ibu post section caesaria
37.
Ni Putu Sumartini, S.Kep,Ns,M.Kep Masa’adah,S.Kep,Ns,M.Kep
X
38.
A. Haris AB,SST,MPH
Pengaruh Edukasi dengan pendekatan Theory of Planned behavior terhadap Pengetahuan Kader tentang TB dan peran dalam penemuan kasus TB Pengaruh Pemberian daun kelor (Moringa oleifera) terhadap penurunan tingkat nyeri sendi lutut pada usia lanjut di desa Canggu
28.
29.
30.
31.
32.
Drg.GA Sri Puja Warnis W,M.Kes
X
X
X
X
X
X
X
X
X
60
Kecamatan Belo Kabupaten Bima. 39.
Identifikasi Kejadian Diabetes Mellitus (DM) pada Obesitas 40. Hj. Nurwahidah,S.Kep,Ns,M.Pd Pengaruh Pendidikan Kesehatan tentang ISPA (Inpeksi Saluran Pernafasan Atas) pada ibu terhadap sikap pencegahan ISPA pada Balita di desa Nggembe Kecamatan Bolo Kabupaten Bima 41. Hj. Rini Pengaruh Loi Karana terhadap pengurangan Hendari,S.Kep.Ns,M.Kes rasa nyaman nyeri pada ibu post partum di Desa Lawata Ambalawi Kabupaten Bima 42. Syaipul,S.Kep,Ns,M.Pd Gambaran Pengetahuan Ibu tentang Manfaat Mentimun bagi Kesehatan Anak Usia 4 – 11 tahun di Kelurahan Rabangodo Utara Kecamatan Raba Kota Bima Tahun 2015 43. H. Dahlan, S.Kep,Ns,M.Pd Perbedaan pertumbuhan Tinggi Badan pada anak usia 8 tahun yang sering berenang dengan yang jarang berenang 44. Hj. Indra Rahmad,SST,M.Pd Hubungan antara pengetahuan dan sikap perawat dalam meminimalkan stress akibat hospitalisasi pada anak di RSUD Kota Bima 45. Muhtar,S.Kep,Ns,M.Kep Pengaruh Penerapan asuhan keperawatan keluarga terhadap Self Care Behavior penderita Tuberculosis Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Mpunda Kota Bima 46.
47.
48.
49.
50.
Martiningsih,S.Kep,Ns,M.Kep
X X
X
X
X
X
X
H. Ahmad S.H S.Kep.Ns,M.Pd Hubungan tingkat pengetahuan dengan Ade tindakan ibu dalam memberikan stimulasi Wulandari,S.Kep,Ns,M.Kep perkembangan bahasa anak usia 1 – 3 tahun di Desa kalampa kecamatan Woha Kabupaten Bima Tahun 2015 Abdul Haris,SST,M.Pd Hubungan pengetahuan ibu tentang penyakit Sukmawati,S.Kep,Ns,M.Pd pneumonia dengan tingkat motivasi ibu melakukan pengobatan pada balita yang menderita pneumonia diwilayah kerja Puskesmas Wawo Kabupaten Bima. H. Salim,AR.SST,M.Pd Hubungan pengetahuan tentang mobilisasi Arismansyah,SST,M.Pd dini dengan tindakan mobilisasi dini pada pasien Stroke di Kelurahan Dodu Kecamatan Rasanae Timur Kota Mataram Aniharyati,SKM,M.Pd Gambaran pengetahuan masyarakat tentang Kurniadi,S.Kep.Ns,M.Kes penanganan korban tenggelam di Kelurahan kolo kecamatan Asakota kota Bima Ade Pengaruh Intervensi Keperawatan Wulandari,S.Kep,Ns.M.Kep Transkultural model Sunrise terhadap Aniharyati,SKM,M.Pd tindakan ibu dalam perawatan bayi baru lahir
X
X
X
X
X
61
51.
52.
53.
54.
55.
56.
57.
58.
59.
60. 61.
62.
63.
64.
PKM Asakota Bima Kurniadi,s.Kep,Ns,M.Kes Gambaran perawatan anak dengan H.Salim, AR,SST,M.Pd Bronkopneumoniae oleh keluarga di Kelurahan Tanjung Kota Bima Abdul Haris,SST,M.Pd Gambaran Karakteristik Nyeri pada Pasien Ade Pre Operasi Appendisitis di Ruang bedah Wulandari,S.Kep,Ns,M.Kep RSUD Bima Sukmawati,S.Kep.Ns,M.Pd Hubungan Status Sensori penglihatan dengan H. Ahmad,SH,S.Kep,Ns,MPd. gambaran diri lansia di Desa Simpasai Kecamatan monta kabupaten Bima Kurniadi,S.Kep,Ns,M.Pd Gambaran Perilaku keluarga dalam Arismansyah,SST,M.Pd pemanfaatan Sarana air bersih di Kelurahan Lelamase Kota Bima Arismansyah,SST,M.Pd Hubungan Pengetahuan dengan Sikap H. Salim AR,SST,M.Pd Keluarga tentang pencegahan dekubitus pada pasien Stroke di Ruang Penyakit Dalam RSUD Bima St. Hubungan Letak Sungsang dengan Kejadian Halimatusyaadiah,SST,M.Kes Ketuban Pecah Dini di Ruang Bersalin Yunita Marliana,SST,M.Keb RSUP NTB Tahun 2015 Ati Sulianty, SST,M.Kes Pengaruh Status Gizi menggunakan Lingkar Mutiara Rachmawati Lengan Atas dan Indeks Massa Tubuh S,SST,M.Keb terhadap Kadar Hb pada Ibu Hamil di Kota Mataram Yunita Marliana,SST,M.Keb Dampak Aborsi terhadap Kesehatan St. reproduksi pada Remaja Putri Halimatusyaadiah,SST,M.Kes Syajaratuddur Faiqah,SST,M.Kes Linda Meliati,SST,M.Kes Syajaratuddur Faiqah,SST,M.Kes Ati Sulianty, SST,M.Kes Mutiara Rachmawati S,SST,M.Keb Ni Putu Dian Ayu,SST Ni Nengah Arini Murni,SST,M.Kes Ni Putu Kurnia Ekayani,SST,M.Kes Bq. Eka Putri Saudia SST,M.Keb Suwanti,SST,M.Kes Imtihanatun Najahah,SST,M.Kes
X
X
X
X
X
X
X
X
Hubungan Tekanan Darah Ibu dengan Berat Badan Bayi Baru Lahir di RSUP NTB
X
Faktor Risiko Kejadian Kanker Serviks di RSUP NTB Pengaruh LILA dan IMT terhadap Kadar Hb Ibu Hamil di Kota Mataram
X
Analisis Faktor – faktor yang mempengaruhi prestasi belajar mahasiswa tingkat II Semester IV Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Mataram Hubungan Jenis dan lama penggunaan Kontrasepsi dengan kejadian Vaginitis di RSUP NTB
X
Hubungan variasi teknik menyusui dengan produksi ASI
X
X
X
62
65.
Imtihanatun Najahah,SST,M.Kes B. Iin Rumintang,SST,M.Keb
66.
Sudarmi,SSi,M.Biomed Ni Putu Kurnia Ekayani,SST,M.Kes Suwanti,SST,M.Kes Irmayani,SST,M.Kes
67.
68.
Irmayani,SST,M.Kes Syajaratuddur Faiqah,SST,M.Kes
69.
dr. Fachrudi Hanafi,M.Kes Hj.Siti Aisyah,S.Pd,M.Kes Drs. Moch Maswan,S.Si,M.Repro Lina Sundayani,S.Pd,M.Kes Ni Nengah Arini Murni,SST,M.Kes Suwanti,SST,M.Kes
70.
71.
72.
Lina Sundayani,S.Pd,M.Kes Drs. Moch. Maswan,S.Si,M.Repro
73.
Bq. Eka Putri Saudia,SST,M.Keb Hj. Siti Aisyah,S.Pd,M.Kes AASP Chandra Dewi,SKM,M.Kes Irianto,SKM,M.Kes I Ketut Swirya Jaya,SKM,M.Erg
74.
75.
76.
I Nyoman Adiyasa,SKM,MPH
77.
Suhaema,S.Si,T,MPH
78.
I Gusti Ayu Nyoman
Evaluasi Pelayanan Kesehatan Ibu dan anak terhadap pertumbuhan dan perkembangan bayi
X
Faktor – faktor yang dominan pada hasil pemeriksaan IVA (+) di RSUP NTB
X
Faktor Risiko Remaja Putri yang berkaitan dengan Kejadiaan IMS di PKM Karang Taliwang Faktor – faktor yang mempengaruhi Status Kunjungan WUS yang memanfaatkan layanan VCT di RSUP NTB
X
Analisis Faktor – faktor penyebab terjadinya droup out minum obat pada pasien TB Paru Prevalensi Penderita penyakit Kelamin pada Wanita Usia Subur (WUS) di Wilayah Kerja Puskesmas Mantang Hubungan Pengetahuan Ibu Hamil tentang Kebersihan Gigi dan Mulut dengan Sikap dan Prilaku Menjaga Kebersihan Gigi dan Mulut Pemanfaatan Getah Tanaman Jarak tintir (Jatroha multifida Linn) sebagai bahan untuk pemeriksaanwaktu pembekuan darah (Clotting time) Pengaruh Latihan Yoga pada Ibu Hamil terhadap Lama Persalinan
X
Pengaruh Asupan Energi dan Protein terhadap Stamina Atlet di Pusat Latihan Olahraga Pelajar di kota Mataram Pengaruh Penambahan Tepung Kedelai terhadap Cita Rasa dan Kadar Air Cookies Ubi Jalar Ungu Efek Kejadian BBLR terhadap pemberian ASI dan Status Gizi pada Bayi usia 6-11 bulan (Studi Kohort Retrospektif di Wilayah Kerja Puskesmas Kediri Tahun 2015) Analisis Faktor Risiko Kejadian Berat Bayi Lahir rendah di Wilayah Kerja Puskesmas Kediri Lombok Barat
X
Penggunaan Modifikasi Air kelapa dan
X
X
X
X
X
X
X
X
X
63
Danuyanthi,S.Si,M.Sc Ersandhi Resnhaleksmana,S.Si,M.Sc
Filtrat Tomat (Solanum lycopersicum) pada Preservasi Sperma Suhu 4 oC terhadap morfologi dan Motilitas Spermatozoa
79.
Yunan Jiwintarum,S.Si,M.Kes Zaenal Fikri,SKM,M.Si
X
80.
Drs. I Wayan Getas,S.Si,M.Sc Rohmi,S.Si,M.Si
Isolasi dan Identifikasi Bakteri yang bersimbiosis pada Rumput Laut yang hidup di perairan Pantai Grupuk Lombok Tengah Profil Jumlah dan Jenis Leukosit pada Penderita Hepatitis dengan HBsAg Positif
81.
Siti Zaetun,SKM,M.Ked Lina Sundayani,S.Pd,M.Kes Drs. Moch Maswan,S.Si,M.Bio. Repro
Analisis Kadar Hemoglobin, nilai Hematokrit dan Hitung Jumlah Eritrosit pada wanita Usia Subur (WUS) dengan kondisi Pramenstruasi
X
82.
Lalu Srigede,S.Si,M.Si Hj. Siti Zaetun,SKM,M.Ked
Identifikasi Mikroba Pada Dispenser Air Minum di Jurusan Analis Poltekkes Kemenkes Mataram
X
83.
Agrijanti,S.Pd,M.Ked H. Rohmi,S.Si,M.Si Lalu Srigede,S.Si,M.Si
Identifikasi dan uji Sensitivitas Antimikroba Bakteri di Ruang Laboratorium Mikrobiologi Poltekkes Kemenkes Mataram
X
84.
Erlin Yustin Tatontos,SKM,M.Kes Agrijanti,S.Pd,m.Ked Nurul Inayati,S.Si,M.Sc Drs. I Wayan Getas,S.Si,M.sc I Gusti Putu Wilusantha,S.Si
Identifikasi Bakteri Basil Gram Negatif pada lalat Rumah (Musca domestica) di Pasar Abian Tubuh
X
Perbandingan Hasil Pembacaan Standart Mc. Farland dan Suspensi bakteri pada Spektrofotometer dan Turbidimeter
X
85.
X
86.
Lale budi Kusuma Dewi,S.Pd,M.Si Ida Bagus Rai Wiadnya,S.Si,M.Si Iswari Pauzi,SKM,M.Sc
Analisa Kadar Ca dan Mg Pada Air Alkali pH 8,9 dan 10 di Kota Mataram
X
87.
Ida bagus Rai Wiadnya,S.Si,M.Si Lale Budi kusuma Dewi,S.Si,M.Si
Analisa Kadar Oksigen Terlarut pada Air Alkali pH 8,9 dan 10 di Kota Mataram
X
88.
Iswari Pauzi,SKM,M.Sc I Gusti Putu Wilusantha, S.Si Hj. Farida,Sh,MMKes
Pengaruh Pencampuran Udang dengan Minuman yang Mengandung Vitamin C terhadap Pembentukkan As2O3 (Eksperimen Laboratorium)
X
64
89.
90.
Ersandhi Reshaleksmana,S.Si,M.Sc Erlin Yustin Tatontos,SKM,M.Kes Nurul Inayati,S.Si,M.Sc Gunarti,S.Si,M.Kes Fihiruddin,S.Si,M.sc
Prevalensi Kecacingan di Kecamatan Karang Pule Batu Dawe Mataram
X
Pengaruh Suhu dan Lama Penyimpanan Reagen Latex terhadap Hasil Pemeriksaan Rf dan ASLO
X
Efek Cahaya terhadap Optycal Denisity (OD) Pemeriksaan HBsAg Metose Elisa
X
X
91.
Fihiruddin,S.Si,M.Sc Gunarti,S.Si,M.Kes
92.
Maruni Wiwin Diarti,S.Si,M.Kes Yunan Jiwintarum,S.Si,M.Kes
Uji Kemampuan Indikator Fermentasi Gula – Gula oleh zat warna yang dihasilkan Berbagai Rumput laut pada Uji Biokimia Bakteri Escherichia coli
93.
Iswidhani, Maruni Wiwin Diarti, Nurhidayati, Yunan Jiwintarum Lina Sundayani, Agrijanti
Fek Diuretik Daun dan buah kacang Panjang pada Hewan Coba Tikus Putih Galur Wistar
X
Uji Sensitivitas dan Spesifitas Uji penyaring kandidiasis vagina Menggunakan Sedimen Dengan pengecatan gram Penentuan Derajat Ovalositosis berdasarkan Pemeriksaan Mikroskopis dan Konfirmasi DNA Pengaruh Lama penyimpanan minuman Tuak terhadap Kadar alkohol dan Kadar asam cuka Uji Potensi Ubi Jalar Varietas Sukuh sebagai media Pertumbuhan Fungi Dermatofita Uji sensitivitas dan spesifitas penemuan basil Gram Negatif dengan pengecatan Gram sebagai Diagnosis penyaring infeksi Saluran Kemih Analisis Kadar Kalsium dan Besi pada air minum isi ulang (AMIU) yang bersumber dari sumur gali di Kota Mataram Uji efektivitas Desinfektan Klorosilenol terhadap Pertumbuhan Candida albicans di dalam Air
X
Pemanfaatan Kemangi sebagai insektisida alternative dalam bentuk elektrik
X
Leptin Sebagai Indikator Obesitas
X
94.
95.
96.
97. 98.
99.
100.
101.
102.
I Gusti Ayu Nyoman Danuyanti, Zainal fikri, Rita Sopiatun Ida Bagus Rai Wiadnya, Diaz Fraza Nugraha Agrijanti, Lale budi kusumadewi Siti Zaetun, Farida, Agrijanti, Lalu Srigede
I wayan getas, iswari Pauzi, I Gusti Ayu Nyoman Danuyanthi Urip, Fihirrudin, Fitriatur Rahmah
Ersandhi Resnhaleksmana, Erlin Yustin Tatontos, Nurul Inayati Aladiana Cahyaningrum
X
X
X X
X
X
65
103.
Lale Wisnu Andrayani
104.
AASP. Chandradewi
105.
Abdul Salam, Suhaema, Ni Ketut Sri Sulendri, Miftahul Jannah
106.
Gunarti, Yunan Jiwintarum, Awan Dramawan, Lale Budi Kusuma Dewi
107.
Suhaema, Ni Ketut Sri Sulendri, Tira Septiana
108.
Maruni Wiwin Diarti, IGAN Danuyanti, I Gede Billy Sumantri Martingsih, Abdul Haris, Ade Wulandari Fihirrudin, Nurul Inayati
109. 110.
111.
Syajaratul Faiqah, Rita Sopiatun
112.
Mas’adah, Rusmini
113.
Ni Putu Dian Ayu Aggraeni, Fitra Asry Nur Cory’ah, Rita Sopiatun
114.
Nurwahidah, Awan Dramawan, Abdul Haris
115.
Rauhul Akbar Kurniawan, Yunan Jiwintarum, Liana Dwihartati Pancawati ariami, Maruni Wiwin Diarti, Hesti
116.
HAT Sebagai Modalitas Keperawatan Pada Laserasi Scalp di IGD Pengaruh Pemberian Makanan Tambahan terhadap Peningkatan Berat Badan Ibu Hamil KEK (Kurang Energi Kronik) di Wilayah Kerja Puskesmas Labuan Lombok Pengaruh Kelas Gizi Berbasis Positive Deviance terhadap peningkatan pengetahuan, sikap dan perilaku ibu balita di bawah garis merah di desa Mantang Prinsip gold Immunochromatographic Assay (GIGA) sebagai Imunosenssor Mendeteksi Antibodi Bacillus anthracis penyebab penyakit Zoonosis Gambaran Riwayat Pola Makan dan Status Gizi pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Rawat Jalan Peserta Jaminan Kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Mataram Senyawa Pengkupling α- Naftilamin untuk Validasi Metode Spektrofotometri Penentuan Nitrit di Dalam Air Stigma Petugas Kesehatan terhadap Pasien HIV/AIDS dan Problem Solving Konsentrasi Carbol Fuchsin dan Waktu Penyimpanan Sediaan Hapusan Sputum +2 Hasil Pewarnaan Ziehln Nellsen Faktor – faktor Berhubungan dengan Pre Mestrual Syndrum pada Mahasiswa TK II Semester III Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Mataram Teknik meningkatkan dan mempelancar produksi ASI PADA Ibu Post Sectio Caesaria Karakteristik Partisipan Skrining Human Immunodeficiency Virus di Klinik test HIV AIDS Mandalika Rumah Sakit Umum Daerah Praya Hubungan Tingkat Pengetahuan Siswa tentang Dampak Merokok bagi Kesehatan dengan perilaku merokok siswa SMA PGRI Bolo Tahun 2015
X
Pengaruh Perbedaan Suhu terhadap Potensi tablet Ciprofloxacin (Eksperimen dengan bakteri Escherichia coli) Profil Leukosit tikus Putih yang diberi air seduhan kelopak bunga Rosella merah
X
X
X
X
X
X
X X
X
X
X
X
X
66
117.
118.
Suliastiningsih Haerul Anam, Nurhidayati, Maruni Wiwin Diarti, Zaenal Fikri Yunan Jiwintarum, Lalu Srigede, Auliya Rahmawati
119.
Susilo Wirawan, fifi Luthfiyah, Mardiansyah, Ristrini
120.
Fachrudi Hanafi, Hj. Siti Aisyah, Imtihatun Najahah, A.A. Anom Kumbara
121.
Fachrudi Hanafi, Hj. Siti Aisyah
122.
Maruni Wiwin Diarti, H. Moh. Arip, Samsul Anam,Mis,ah, Sri Astuti
Kadar Enzim Kholinesterase darah petani terpapar pestisida yang diberikan Rimpang Temulawak Perbedaan Hasil Uji Koagulase Manusia 3,8%,Menggunakan Plasma Citrat Domba 3,8% dan Plasma Citrat Kelinci 3,8% pada Bakteri Staphylococcus aureus Budaya Mengonsumsi Opak Kelor Ikan sebagai alternative makanan selinnngan bergizi untuk melestarikan makanan lokal pada golongan rawan gizi di Kabupaten Lombok Utara Pemberdayaan Pembayun Sebagai Tokoh Adat Sasak di Kelas Ibu dalam Perencanaan Persalinan Ke Tenaga Kesehatan di Kabupaten Lombok Timur Pengaruh Kelas Ibu Hamil Berbasis Keluarga Terhadap KIA dan KB Pasca Persalinan di Kota Mataram Pengembangan Model Penggarapan RuPePUS Plus– SMSMKJP di Desa Lingsar Dan Ungga
X
X
X
X
X
X
67
Lampiran 5
DATA TUGAS BELAJAR TENAGA PENDIDIK DAN KEPENDIKAN PER JENJANG PENDIDIKAN DANANGGARAN TAHUN 2015
JENJANG PENDIDIKAN NO A.
JURUSAN/SUBAG S1
S2
S3
0
0
1
0
0
1
TENAGA PENDIDIK
1
Gizi
2
Keperawatan
3
Kebidanan
0
0
0
4
Analis Kesehatan
0
0
0
5
Subag ADUM
0
0
0
6
Subag ADAK
0
0
0
0
0
0
0
1
0
B.
TENAGA KEPENDIDIKAN
1
Gizi
2
Keperawatan
3
Kebidanan
0
1
0
4
Analis Kesehatan
0
0
0
5
Subag ADUM
0
0
0
6
Subag ADAK
0
0
0
2
2
JUMLAH
68
DAFTAR ISI Halaman Halaman Judul ............................................................................... i Kata Pengantar ............................................................................... ii Daftar Isi ........................................................................................ iii BAB I. ANALISIS SITUASI AWAL TAHUN. ....................................1 BAB II. TUJUAN DAN SASARAN KERJA....................................... 19 BAB III. STRATEGI PELAKSANAAN. ............................................ 25 BAB IV. HASIL KERJA. ................................................................. 35 BAB V. PENUTUP. ....................................................................... 48 LAMPIRAN. .................................................................................... 49
69
70
5