23
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
3.1
Diagram alir Mulai
Penelitian pendahuluan: • Wawancara dengan pihak manajemen. • Pengamatan pada ruang produksi mesin dan manual. • Pengamatan kondisi sistem kerja.
Identifikasi masalah: • Lingkungan fisik kurang baik. • Fasilitas kerja pekerja kurang baik.
Perumusan masalah: 1. Lingkungan fisik 2. Fasilitas kerja. 3. Ketidaknyamanan pekerja.
Tujuan penelitian:
Studi pustaka: • • • •
Perbaikan sistem kerja yang ada pada perusahaan: lingkungan, fasilitas kerja, dan material handling.
Ergonomi Keadaan lingkungan fisik yang baik. Konsep anthropometri. Konsep REBA dan NIOSH
A Gambar 3.1 Diagram Alir
24
A
Pengumpulan data: • Proses kerja pengemasan susu liter. • Fasilitas kerja, keadaan lingkungan fisik, dan material handling. • Waktu siklus pekerjaan pada tiap stasiun kerja. • Keluhan pekerja terhadap ketidaknyamanan. • Data umum atau profil perusahaan.
Pengolahan data: • Data keluhan pekerja Nordic questionaire. • Data fasilitas kerja konsep antropometri perbaikan. • Material handling REBA dan NIOSH.
menggunakan menggunakan untuk usulan menggunakan
Analisis dan usulan perbaikan: • Analisis lingkungan fisik dan usulan perbaikannya. • Analisis fasilitas kerja meliputi perbaikan fasilitas kerja. • Analisis material handling dan penambahan alat bantu jika diperlukan. • Analisis K3 menggunakan diagram sebab akibat.
Kesimpulan dan saran
Selesai Gambar 3.1 Diagram Alir Penelitian (lanjutan)
25
3.2
Langkah-langkah Penelitian
3.2.1 Penelitian Pendahuluan Penelitian pendahuluan dilakukan oleh penulis untuk mengetahui kondisi yang terjadi di PT BMC dimana penelitian pendahuluan ini dilakukan sebelum penulis menentukan topik yang akan digunakan untuk laporan Tugas Akhir. Dalam melakukan penelitian pendahuluan ini penulis melakukan hal berikut diantaranya : 1.
Melakukan wawancara langsung dengan pihak manajemen perusahaan tentang kondisi yang ada dan berjalan di BMC.
2.
Mengamati langsung kondisi dan sistem kerja yang ada.
3.
Mengamati proses pembuatan susu pack dari awal sampai akhir.
4.
Mengamati keadaan pada waktu proses pembuatan susu dilakukan. Dengan adanya penelitian pendahuluan maka akan diketahui
kondisi mana yang akan diperbaiki.
3.2.2 Identifikasi Masalah Setelah dilakukan penelitian pendahuluan, akan diidentifikasikan mengenai masalah-masalah utama yang mengakibatkan diperlukannya perbaikan sistem kerja yang ada. Masalah yang dihadapi di perusahaan adalah sebagai berikut: 1.
Lingkungan fisik pekerja kurang baik. Hal ini dapat dilihat dari pencahayaan yang masih kurang, kelembapan yang kering, sirkulasi udara kurang baik, dan kebisingan yang tinggi sehingga pekerja merasa kurang nyaman dalam melakukan pekerjaan.
2.
Fasilitas kerja kurang baik. Hal ini dapat dilihat dari kursi kerja yang digunakan pekerja kurang nyaman, karena kursi yang digunakan berupa kursi yang tidak terdapat sandaran dan terlalu rendah. Meja kerja pun terlalu rendah yang menyebabkan pekerja sering merasa tidak nyaman dalam melakukan pekerjaannya.
3.
Kecelakaan-kecelakaan kecil yang sering terjadi namun tidak menimbulkan dampak yang fatal, seperti jari terkena mesin press,
26
jari tangan terkena mesin expired date, tergelincir saat mengangkat keranjang susu, dan kaki tergores sudut meja.
3.2.3 Perumusan Masalah Dalam tahap ini disusun perumusan masalah berupa pertanyaaanpertanyaan yang menjadi dasar penganalisaan terhadap sistem kerja yang ada, melakukan perbaikan dan merancang serta menerapkan sistem kerja yang baru. Adapun perumusan masalah meliputi kondisi fisik dan fasilitas kerja, proses produksi, kenyamanan kerja, resiko kecelakaan kerja di ruang produksi manual serta usulan lingkungan fisik, fasilitas kerja, serta keselamatan dan kesehatan kerja.
3.2.4 Tujuan Dalam tahap ini disusun tujuan penelitian yang merupakan hasil akhir yang harus dicapai agar dapat memberikan saran berupa usulan perbaikan yang menghasilkan sistem kerja yang akan membantu pihak perusahaan dalam melaksanakan pekerjaan. Adapun tujuan penelitian adalah untuk mengetahui keadaan lingkungan fisik dan fasilitas kerja saat ini, proses produksi, kenyamanan kerja, resiko kecelakaan kerja di ruang manual, serta usulan lingkungan fisik, fasilitas kerja, dan keselamatan dan kesehatan kerja.
3.2.5 Studi Pustaka Karena penelitian yang dilakukan bersifat studi kasus maka dilakukan pencarian teori yang berhubungan dengan permasalahan yang akan diteliti. Melalui pencarian teori yang dilakukan maka diperoleh informasi yang akan dikumpulkan, dicatat dan digunakan untuk menganalisis pemecahan masalah yang akan diteliti.
3.2.6 Pengumpulan Data Data yang dikumpulkan akan dikelompokkan ke dalam dua data diantaranya adalah:
27
1. Data primer yaitu data yang diperoleh dari perusahaan melalui pengamatan langsung, meliputi : a) Proses produksi. b) Keadaan lingkungan fisik. c) Jumlah stasiun kerja. d) Fasilitas kerja yang digunakan. e) Tata letak lingkungan kerja. f) Jenis dan jumlah mesin yang digunakan dalam pembuatan susu. g) Waktu siklus pekerjaan pada masing-masing stasiun kerja. 2. Data sekunder adalah data yang diperoleh dari perusahaan melalui sumber data dari bagian produksi meliputi : a) Sejarah umum perusahaan. b) Struktur organisasi dan uraian jabatan. c) Keluhan pekerja. d) Jumlah keseluruhan tenaga kerja langsung dan tidak langsung.
3.2.7 Pengolahan Data Data-data yang telah didapat tersebut selanjutnya diolah dengan menggunakan beberapa metode, diantaranya yaitu: a) Data keluhan pekerja terhadap kelelahan dalam melakukan pekerjaan diperoleh dengan cara menyebarkan Nordic questionaire terhadap lima pekerja di lima stasiun ruang produksi manual tersebut. Lalu diusulkan perbaikan fasilitas kerja dan penambahan alat bantu. b) Data
material
handling
yang
telah
didapat
lalu
diolah
menggunakan REBA dan NIOSH. Hal ini untuk mengetahui berapa faktor resiko yang disebabkan material handling tersebut, dan apa saja dampak-dampaknya terhadap pekerja jika melakukan pekerjaan tersebut selama beberapa waktu. c) Data pengukuran beberapa anggota badan terhadap beberapa pekerja
selanjutnya
akan
diolah
menggunakan
konsep
antropometri. Dengan antropometri, data tersebut akan diolah
28
untuk perancangan fasilitas kerja yang dibutuhkan seperti kursi dan meja.
3.2.8 Analisis dan Usulan Pada tahap ini dilakukan analisis terhadap kondisi awal perusahaan, yang meliputi: a) Keadaan lingkungan fisik. b) Fasilitas kerja yang digunakan pekerja. c) Keluhan pekerja yang telah didapat menggunakan kuisioner. d) Faktor resiko dalam material handling.
3.2.9 Kesimpulan dan Saran Pada langkah ini dilakukan penarikan kesimpulan dari penelitian yang telah dilakukan. Dikemukakan saran-saran untuk penelitian lanjutan yang akan dilakukan di masa yang akan datang khususnya bagi perusahaan.