BAB 3
LANGKAH PEMECAHAN MASALAH
3.1. Penetapan Kriteria Optimasi
Kriteria Optimasi yang digunakan untuk menganalisis kelayakan usaha di pabrik baru yang akan didirikan oleh PT. Pertama Adhi Karya atau ANTARTIKA MANAGEMENT ini adalah dengan menguji kelayakan bisnis dari berbagai aspek dan berikut ini merupakan uraian aspek serta criteria dan penjelasannya:
Tabel 3.1 Kriteria Kelayakan Bisnis pada ANTARTIKA MANAGEMENT
Aspek Studi Kelayakan Bisnis Aspek Pasar dan Pemasaran
Kriteria dan Penjelasan - Bentuk pasar. Bentuk pasar yang dimiliki produk pada ANTARTIKA MANAGEMENT akan dibagi dalam tiga bentuk pasar yaitu : Remaja, Dewasa, Sponsor atau suatu lembaga - Proyeksi permintaan. Menggambarkan jumlah permintaan akan produk ANTARTIKA MANAGEMENT dalam periode tertentu berdasarkan data data internal yang dimiliki perusahaan dan juga gambaran permintaan produk pada periode kedepan. - Proyeksi penjualan. Menggambarkan jumlah penjualan akan produk ANTARTIKA MANAGEMENT dalam periode tertentu berdasarkan data data internal yang dimiliki perusahaan dan juga gambaran penjualan produk pada periode kedepan.
55
56
- Segmentasi, target dan posisi pasar. Menggambarkan segmentasi produk dalam varian pasar yang sudah dimiliki SOULVIBE, dan menentukan target berdasarkan keadaan persaingan industri musik yang akan dihadapi ANTARTIKA MANAGEMENT. Menetapkan posisi pasar berdasarkan produk-produk pesaing . - Marketing mix.
Aspek Operasional
Menggambarkan uraian lagkah promosi produk pada perusahaan - Pemilihan dan perencanaan produk. Penentuan produk yang akan dijual perusahaah dan perencanaan persiapan operasional produk pada ANTARTIKA MANAGEMENT - Rencana kualitas. Penetapan kualitas dan rencana pengembangan produk pada perusahaan - Pemilihan teknologi. Pemilihan alat teknologi yang dapat menunjang kebutuhan operasional kantor pada perusahaan - Perencanaan lokasi kantor. Penentuan lokasi kantor ANTARTIKA MANAGEMENT - Perencanaan kapasitas dan jumlah produksi. Penetapan kapasitas produksi dan operasional produk pada perusahaan - Perencanaan layout. Perencanaan layout kantor ANTARTIKA MANAGEMENT
57
Aspek Manejemen & SDM
- Perencanaan SDM. Penetapan jumlah sumber daya manusia pada perusahaan dan struktur organisasi perusahaan - Analisis pekerjaan. Penetapan bentuk pekerjaan yang akan dilakukan pada SDM yang ada sesuai dengan posisi pada struktur organisasi perusahaan - Rekrutmen. Penetapan sistim yang akan dilakukan perusahaan untuk memenuhi posisi jabatan yang dibutuhkan pada perusahaan - Gaji SDM. Penentuan gaji SDM sesuai dengan posisi yang dimiliki SDM tersebut - Pelatihan dan pengembangan. Mengambarkan bentuk pelatihan pada SDM yang ada pada perusahaan untuk meningkatkan kemampuan SDM dan juga meningkatkan kinerja prusahaan Ancaman masuknya pendatang baru. Persaingan sesama perusahaan dalam industri. Ancaman produk pengganti. Kekuatan tawar-menawar pembeli Kekuatan tawar-menawar pemasok. Pengembangan Persahaan dalam industry
Aspek Lingkungan Industri
-
Aspek Ekonomi, Politik & Sosial
- Pengaruh faktor-faktor ekonomi, sosial dan politik terhadap perusahaan baik secara posif dan negatif.
Aspek Yuridis
- Force Majeure Kelengkapan surat-surat perusahaan. Menunjukan data yang akan dilengkapi untuk legalitas perusahaan.
58
Aspek Finansial
Kriteria yang digunakan dalam aspek keuangan antara lain adalah : - Payback Period (PP). Proyek layak jika masa pemulihan modal investasi lebih pendek dari usia ekonomis. Proyek tidak layak jika masa pemulihan modal investasi lebih lama dibanding usia ekonomisnya. - Net Present Value (NPV). Proyek ini dinilai layak jika NPV bernilai positif. Proyek ini tidak layak jika NPV bernilai negatif. - Internal Rate of Return (IRR). Proyek dinilai layak jika IRR lebih besar dari presentase biaya modal (bunga kredit) atau sesuai dengan presentase keuntungan yang ditetapkan oleh investor. Proyek dinilai tidak layak jika IRR lebih kecil dari presentase biaya modal (bunga kredit) atau lebih rendah dari keinginan investor. - Profitability Index (PI).
Force Majeure
Proyek dinilai layak jika PI > atau = 1. Proyek dinilai tidak layak jika PI < 1. -Skenario Force Majeure Akan menjelaskan lakah yang akan diambil perusahaan apabila ada gejolak pada lingkungan ekonomi, sosial, dan politik yang akan mempengaruhi perusahaan.
Sumber : Hasil Pengolahan Data 2010
3.2. Pengembangan Alternatif Solusi
Hasil dari model optimasi dijadikan dasar pengambilan keputusan
a. Aspek pasar dan pemasaran. b. Aspek manajemen dan SDM.
adalah :
59
c.
Aspek operasional.
d. Aspek lingkungan industri. e. Aspek yuridis. f.
Aspek ekonomi, sosial dan politik.
g. Aspek keuangan.
Aspek keuangan merupakan aspek yang paling mempengaruhi hasil akhir dari analisis kelayakan usaha ini dan hasilnya adalah :
a. Layak b. Tidak layak
3.3. Pengembangan Model Optimasi
Model yang digunakan untuk mengukur kriteria yang telah diuraikan dalam Bab III adalah Analisis Studi Kelayakan Bisnis.
3.4. Rancangan Implikasi Solusi Terpilih
Langkah-langkah yang dilakukan setelah semua data dan hasil analisis selesai dilakukan adalah :
Setelah mengetahui kelayakan usaha ini dari berbagai aspek yang mempengaruhi kelayakan suatu bisnis, maka diharapkan data dan hasil ini dapat menjadi bahan masukkan yang dapat dijadikan pertimbangan dan membantu perusahaan sebelum melakukan investasi pada pabrik yang baru.