BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN
3.1
Analisis Aplikasi Berikut merupakan analisis aplikasi berdasarkan analisis kebutuhan user dan berdasarkan perbandingan dengan aplikasi sejenis: 3.1.1
Analisis Kebutuhan User Untuk melakukan analisis kebutuhan user, kuesioner sebanyak 13 pertanyaan disebarkan kepada kalangan mahasiswa dan umum. Kuesioner disebarkan kepada pengajar, grup Komunitas Android Indonesia di Facebook, thread user smartphone Android di Kaskus dan group perkumpulan mahasiswa Teknik Informatika Bina Nusantara di Facebook. Kuesioner tersebut dijawab oleh 107 responden. Berikut penjabaran hasil kuesioner yang telah disebarkan: Pertanyaan 1 1. Apa jenis kelamin Anda? Tabel 3.1 Tabel Jawaban Pertanyaan Nomor 1 Jawaban
Jumlah Responden
Persentase
Laki-laki
73
68%
Perempuan
34
32%
Total
107
100%
61
62 73
34
Gambar 3.1 Histogram Jawaban Pertanyaan Nomor 1
Pertanyaan pertama bertujuan untuk mengkaji demografi dari responden. Dengan mengetahui jenis kelamin responden, maka analisa hasil pertanyaan kuesioner selanjutnya dapat menggunakan landasan tersebut sehingga memperkuat hasil analisis yang dilakukan. Misalnya untuk pertanyaan fitur yang diharapkan, jenis kelamin dapat menjadi landasan responden memilih fitur tertentu. Responden lakilaki akan cenderung memilih fitur yang kompleks dan responden perempuan akan memilih fitur yang lebih sederhana. Selain itu, jenis kelamin juga dapat menjadi pertimbangan untuk rancangan tampilan aplikasi. Hasilnya mayoritas responden merupakan laki-laki.
63 Pertanyaan 2 2. Berapakah usia Anda? Tabel 3.2 Tabel Jawaban Pertanyaan Nomor 2 Jawaban
Jumlah Responden
Persentase
<17 tahun
0
0%
17 - 30 tahun
92
86%
>30 tahun
15
14%
Total
107
100%
92
15
Gambar 3.2 Histogram Jawaban Pertanyaan Nomor 2
Pertanyaan kedua bertujuan untuk mengidentifikasi validitas antara umur, pekerjaan dan frekuensi presentasi. Hasil dari kuesioner menunjukkan mayoritas responden berumur antara 17 hingga 30 tahun.
64 Pertanyaan 3 3. Apa status pekerjaan Anda sekarang? Tabel 3.3 Tabel Jawaban Pertanyaan Nomor 3 Jawaban
Jumlah Responden
Persentase
Mahasiswa
62
58%
Pengajar
23
21%
Pengusaha
7
7%
Karyawan
15
14%
Dan lain-lain
0
0%
Total
107
100%
62
23 15 7
Gambar 3.3 Histogram Jawaban Pertanyaan Nomor 3
Pertanyaan ketiga bertujuan untuk mengidentifikasi status pekerjaan responden. Dengan mengetahui status pekerjaan responden maka dapat diketahui aktivitas yang sering dilakukan, contohnya mahasiswa dan pengajar yang merupakan mayoritas responden lebih sering berhadapan dengan presentasi.
65 Pertanyaan 4 4. Seberapa sering Anda terlibat dalam presentasi baik sebagai peserta maupun presenter (orang yang membawakan presentasi) dalam berbagai konteks (belajar-mengajar, presentasi bisnis, seminar, dan lain-lain)? Tabel 3.4 Tabel Jawaban Pertanyaan Nomor 4 Jawaban
Jumlah Responden
Persentase
>12 kali seminggu
8
7%
9-12 kali seminggu
32
30%
5-8 kali seminggu
42
40%
<5 kali seminggu
25
23%
Total
107
100%
42
32 25
8
Gambar 3.4 Histogram Jawaban Pertanyaan Nomor 4
Pertanyaan keempat bertujuan untuk mengidentifikasi frekuensi responden terlibat dalam presentasi. Hasilnya mayoritas responden
66 terlibat dalam presentasi antara 5 (lima) hingga 8 (delapan) kali dalam seminggu. Juga terdapat 30% dari responden yang terlibat dalam presentasi sebanyak 9 (sembilan) hingga 12 kali dalam seminggu. Hal tersebut berarti lebih dari 70% responden terlibat dalam presentasi dengan frekuensi lebih dari 4 kali dalam seminggu. Dapat disimpulkan bahwa responden merupakan target yang sesuai untuk analisis kebutuhan user.
Pertanyaan 5 5. Jenis komputer apakah yang Anda miliki? (Dapat memilih lebih dari satu jawaban) Tabel 3.5 Tabel Jawaban Pertanyaan Nomor 5 Jawaban
Jumlah Responden
Persentase
Komputer desktop
64
60%
Laptop
89
83%
Tablet komputer
51
48%
1
1%
Tidak memiliki komputer
67
89 64 51
1
Gambar 3.5 Histogram Jawaban Pertanyaan Nomor 5
Pertanyaan kelima bertujuan untuk mengidentifikasi jenis komputer yang dimiliki responden. Jenis komputer yang dimiliki responden akan berpengaruh pada ketersediaan konektivitas untuk mendukung penggunaan aplikasi yang akan dibuat. Misalnya untuk laptop, konektivitas yang tersedia pada umumnya adalah dukungan terhadap jaringan Wi-Fi. Hasilnya mayoritas responden memiliki laptop.
Pertanyaan 6 6. Sistem operasi apakah yang Anda miliki pada komputer Anda? (Dapat memilih lebih dari satu jawaban)
68 Tabel 3.6 Tabel Jawaban Pertanyaan Nomor 6 Jawaban
Jumlah Responden
Persentase
Windows
103
97%
Mac OSX
16
15%
Linux
13
12%
iOS
36
34%
Android
34
32%
Other
0
0%
103
36 16
34
13
Gambar 3.6 Histogram Jawaban Pertanyaan Nomor 6
Pertanyaan keenam bertujuan untuk mengidentifikasi sistem operasi yang digunakan oleh responden. Hasilnya mayoritas responden menggunakan sistem operasi berbasis Windows. Dengan mengetahui sistem operasi yang paling banyak digunakan oleh responden maka dapat ditentukan kompatibilitas aplikasi terhadap fitur tertentu dalam aplikasi yang akan cenderung dimaksimalkan untuk sistem operasi yang paling banyak digunakan oleh responden.
69 Pertanyaan 7 7. Apakah Anda memiliki smartphone berbasis Android? (Jika memilih tidak, lanjutkan ke pertanyaan kesembilan) Tabel 3.7 Tabel Jawaban Pertanyaan Nomor 7 Jawaban
Jumlah Responden
Persentase
Iya
87
81%
Tidak
20
19%
Total
107
100%
87
20
Gambar 3.7 Histogram Jawaban Pertanyaan Nomor 7
Pertanyaan ketujuh bertujuan untuk mengidentifikasi jumlah responden yang menggunakan smartphone berbasis Android. Dengan hasil mayoritas merupakan pengguna smartphone berbasis Android, maka responden merupakan target yang sesuai untuk analisa kebutuhan user.
70 Pertanyaan 8 8. Apakah jenis sistem operasi Android yang Anda miliki? Tabel 3.8 Tabel Jawaban Pertanyaan Nomor 8 Jawaban
Jumlah Responden
Persentase
1.5 (Cupcake)
0
0%
1.6 (Donut)
0
0%
2.0 (Eclair)
0
0%
2.2 (Froyo)
3
4%
2.3 (Gingerbread)
23
26%
3.0 (Honeycomb)
3
4%
Sandwich)
28
32%
4.1 (Jelly Bean)
30
34%
Total
87
100%
4.0 (Ice Cream
29
30
23
3
4
Gambar 3.8 Histogram Jawaban Pertanyaan Nomor 8
71 Pertanyaan kedelapan bertujuan untuk mengetahui versi Android yang digunakan oleh responden yang menggunakan smartphone berbasis Android. Dengan mengetahui versi yang digunakan dapat ditentukan minimum requirement untuk versi Android dimana aplikasi tersebut dapat dijalankan. Hasilnya data menunjukkan versi Android 2.3 (Gingerbread), 4.0 (Ice Cream Sandwich) dan 4.1 (Jelly Beans) memiliki pengguna yang dominan.
Pertanyaan 9 9. Apakah Anda pernah menggunakan aplikasi pengganti mouse dan keyboard dengan smartphone Anda (Blackberry, Android, iOS, Windows Phone, Symbian)? Tabel 3.9 Tabel Jawaban Pertanyaan Nomor 9 Jawaban
Jumlah Responden
Persentase
Pernah
43
40%
56
53%
8
7%
107
100%
Tidak, tetapi tertarik untuk menggunakan Tidak dan tidak tertarik untuk menggunakan
Total
72 56 43
8
Gambar 3.9 Histogram Jawaban Pertanyaan Nomor 9
Pertanyaan kesembilan bertujuan untuk mengetahui minat dari responden pada aplikasi pengganti mouse dan keyboard pada smartphone berbasis Android. Hasilnya 40% responden pernah menggunakan sedangkan mayoritas responden tertarik untuk mencoba aplikasi pengganti mouse dan keyboard.
Pertanyaan 10 10. Apakah Anda pernah menggunakan aplikasi khusus untuk membantu navigasi presentasi (next, back, exit presentation, laser pointer, highlighter, dan sejenisnya) dengan smartphone Anda (Blackberry, Android, iOS, Windows Phone, Symbian, dan lain-lain)?
73 Tabel 3.10 Tabel Jawaban Pertanyaan Nomor 10 Jawaban
Jumlah Responden
Persentase
Pernah
50
47%
48
45%
9
8%
107
100%
Tidak, tetapi tertarik untuk menggunakan Tidak dan tidak tertarik untuk menggunakan Total
50
48
9
Gambar 3.10 Histogram Jawaban Pertanyaan Nomor 10
Pertanyaan kesepuluh bertujuan untuk mengetahui minat dari responden pada aplikasi navigasi presentasi (next, back, exit presentation, laser pointer, highlighter, dan sejenisnya). Hasilnya 47% responden pernah menggunakan aplikasi tersebut dan 45% responden tertarik untuk mencoba aplikasi navigasi presentasi (next, back, exit presentation, laser pointer, highlighter, dan sejenisnya).
74 Pertanyaan 11 11. Bila ditambahkan fitur untuk aplikasi kendali komputer jarak jauh yang menggantikan mouse dan keyboard serta membantu navigasi presentasi (next, back, exit presentation, laser pointer, highlighter, dan sejenisnya), fitur apakah yang Anda harapkan? (Dapat memilih lebih dari satu jawaban) Tabel 3.11 Tabel Jawaban Pertanyaan Nomor 11 Jawaban
Jumlah Responden
Persentase
79
74%
74
69%
63
59%
67
63%
45
42%
58
55%
38
36%
0
0%
Fitur pembagian (sharing) file kepada semua peserta presentasi Fitur tanya jawab antar peserta presentasi dan presenter Fitur live survey untuk melakukan survei peserta presentasi Fitur remote desktop (desktop view dan file manager) untuk mengakses layar / tampilan desktop pada smartphone serta menyalin, menghapus dan membuka file pada desktop Fitur timer untuk menghitung waktu presentasi Fitur chat antar peserta presentasi Fitur live feed untuk memberikan update pada sebuah sesi presentasi yang sudah dibuat Other
75 79
74 63
67 58 45 38
Gambar 3.11 Histogram Jawaban Pertanyaan Nomor 11
Pertanyaan kesebelas bertujuan untuk mengetahui fitur tambahan yang diminati oleh user. Dari 7 (tujuh) fitur yang ditawarkan, fitur sharing file merupakan fitur yang paling diminati oleh responden. Dengan mengetahui fitur yang diminati, pembuatan product backlog dapat disusun berdasarkan urutan minat tersebut.
Pertanyaan 12 12. Bila aplikasi pengendali komputer jarak jauh (pengganti mouse dan keyboard, serta navigasi presentasi) ditambahkan dengan fitur kolaboratif (pembagian / sharing file kepada peserta presentasi, chat, dan live survey) dan remote desktop, apakah Anda tertarik untuk menggunakan aplikasi tersebut untuk membantu presentasi?
76 Tabel 3.12 Tabel Jawaban Pertanyaan Nomor 12 Jawaban
Jumlah Responden
Persentase
Tertarik
105
98%
Tidak Tertarik
2
2%
Total
107
100%
105
2
Gambar 3.12 Histogram Jawaban Pertanyaan Nomor 12
Pertanyaan kedua belas bertujuan untuk mengetahui ketertarikan responden terhadap fitur tambahan seperti fitur kolaboratif (sharing file kepada peserta presentasi, chat, dan live survey) dan remote desktop yang akan ditambahkan pada sebuah aplikasi pengendali komputer jarak jauh. Hasilnya mayoritas responden merasa tertarik dengan adanya rencana fitur tambahan tersebut.
77 Pertanyaan 13 13. Bila aplikasi tersebut memerlukan konektivitas tertentu, pilihan konektivitas apa yang akan Anda pilih? Tabel 3.13 Tabel Jawaban Pertanyaan Nomor 13 Jawaban
Jumlah Responden Persentase
Wi-Fi
87
81%
Bluetooth
29
27%
Internet
70
65%
87 70
29
Gambar 3.13 Histogram Jawaban Pertanyaan Nomor 13
Pertanyaan ketiga belas bertujuan untuk mengetahui minat user dalam memilih teknologi konektivitas yang akan digunakan dalam aplikasi
tersebut.
Hasilnya
responden
lebih
memilih
untuk
menggunakan Wi-Fi dan internet sebagai konektivitas aplikasi. Hal ini akan mempengaruhi pilihan teknologi konektivitas pada aplikasi.
78 3.1.2
Kesimpulan Analisis Kebutuhan User Berdasarkan hasil kuesioner yang didapat, dapat disimpulkan bahwa mayoritas responden merupakan pria dengan status pekerjaan mahasiswa dan memiliki smartphone berbasis Android dengan versi Gingerbread, Ice Cream Sandwich dan Jelly Beans. Responden juga mayoritas memiliki laptop dengan sistem operasi Windows serta mayoritas pernah menggunakan dan tertarik untuk mencoba aplikasi pengganti mouse dan keyboard serta aplikasi navigasi presentasi. Responden juga tertarik jika adanya penggabungan fitur antara dua aplikasi tersebut serta adanya penambahan fitur untuk aplikasi yang sudah digabungkan tersebut. Responden juga menyatakan bahwa lebih tertarik untuk mengkoneksikan aplikasi tersebut dengan teknologi Wi-Fi dan Internet.
79 3.1.3
Analisis Aplikasi Sejenis 1. 2X Client for RDP/Remote Desktop Pengembang
: 2X Software Ltd.
Situs Resmi
: http://www.2x.com
Sistem Operasi Server
: Windows
Konektivitas
: Internet
Tahun
: 2012
Gambar 3.14 Contoh Interface Aplikasi 2X Client for RDP/Remote Desktop (Sumber: http://play.google.com/store/apps/details?id=com.tux)
2X Client for RDP/Remote Desktop merupakan aplikasi client dari aplikasi 2X Desktop. Dengan menggunakan aplikasi ini, user dapat melihat desktop dari komputer server dan mengendalikan komputer tersebut dari jarak jauh.
80 2. Bluetooth Remote PC Pengembang
: Rozky
Situs Resmi
: http://www.androidremotepc.com/
Sistem Operasi Server
: Windows, Mac, dan Linux
Konektivitas
: Bluetooth
Tahun
: 2011
Gambar 3.15 Contoh Interface Aplikasi Bluetooth Remote PC (Sumber: https://play.google.com/store/apps/details?id=cz.rozkovec.android)
Bluetooth Remote PC adalah aplikasi pengendali komputer jarak jauh yang dapat digunakan untuk membantu presentasi, wireless mouse dan keyboard, mengendalikan aplikasi multimedia berupa music player, dan untuk mematikan komputer.
81 3. PowerPoint OpenOffice Remote Pengembang
: Ralf Wondratschek
Situs Resmi
: http://www.vrallev.net
Sistem Operasi Server
: Windows, Mac, dan Linux
Konektivitas
: Wi-Fi, Bluetooth
Tahun
: 2011
Gambar 3.16 Contoh Interface PowerPoint OpenOffice Remote (Sumber: https://play.google.com/store/apps/details?id=de.vrallev)
PowerPoint OpenOffice Remote merupakan aplikasi pembantu presentasi. Fitur yang disajikan adalah kemampuan menavigasi slide presentasi. Dengan mengirim berkas presentasi dari komputer ke smartphone berbasis Android, maka materi presentasi dapat dibuka di smartphone dan dikendalikan melalui smartphone.
82 4. AlterMote Pengembang
: Canggih Perdana Jauhari, Kevin Santoso dan Dario Hitani
Sistem Operasi Server
: Windows, Mac, Linux
Konektivitas
: Wi-Fi
Tahun
: 2012
Gambar 3.17 Contoh Interface AlterMote
AlterMote adalah sebuah aplikasi pengendali komputer jarak jauh untuk membantu presentasi. Fitur yang disajikan dalam aplikasi AlterMote adalah mouse, keyboard, navigasi slide (next slide, previous slide, start slide show dan exit slide), on-screen pointer dan highlighter yang
dapat
berganti
warna
sesuai
dengan
kebutuhan
user.
Tabel 3.14 Tabel Perbandingan Aplikasi Sejenis
Nama Aplikasi
2X Client for RDP/Remote Desktop
Bluetooth Remote PC
PowerPoint OpenOffice Remote
AlterMote
Konektivitas
Internet, Wi-Fi
Bluetooh
Wi-Fi, Bluetooth
Wi-Fi
Sistem Operasi yang didukung Aplikasi Server
Windows
Windows, Mac dan Linux
Windows, Mac dan Linux
Windows, Mac dan Linux
Automatic IP Configuration (zero-conf)
-
-
-
-
Mouse dan keyboard
√
√
-
√
Adaptive Pointer Sensitivity
-
-
-
-
Desktop View
√
-
-
-
File Manager
-
-
-
-
Navigasi Slide
-
√
√
√
Timer Highlighter dan On Screen Pointer File Sharing
-
√
-
-
-
-
-
√
-
-
-
-
Private Chat
-
-
-
-
Live Survey
-
-
-
-
Live Feed Q&A Mode
-
-
-
-
Presentation Tools
Collaborative Presentation
83
83
84 Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat kriteria yang dibandingkan adalah dukungan sistem operasi desktop, konektivitas, fitur alat bantu presentasi, fitur mouse dan keyboard, fitur collaborative presentation, serta fitur desktop view. Semua aplikasi tersebut sama-sama mendukung sistem operasi Microsoft Windows. Dukungan terhadap sistem operasi merupakan hal yang penting dikarenakan beragamnya latar belakang user aplikasi ini. Dengan semakin banyaknya dukungan terhadap berbagai sistem operasi, maka nilai guna aplikasi juga meningkat.
Gambar 3.18 Statistik Market Share Operating System Agustus 2010 (Sumber: http://www.w3counter.com/globalstats.php)
85
Gambar 3.19 Statistik Market Share Operating System Agustus 2011 (Sumber: http://www.w3counter.com/globalstats.php)
Gambar 3.20 Statistik Market Share Operating System Agustus 2012 (Sumber: http://www.w3counter.com/globalstats.php)
86 Dari ketiga gambar di atas, dapat dilihat bahwa terdapat peningkatan penggunaan operating system berbasis Apple OS X dari 7.71% menjadi 9.09%. Hal ini menandakan semakin beragamnya user sistem operasi sehingga dukungan terhadap sistem operasi perlu diperluas. Dari semua aplikasi di atas, dapat dilihat bahwa hanya 2X Client for RDP/Remote Desktop yang tidak mendukung sistem operasi Mac OS X. Dilihat dari aspek konektivitas, terdapat karakteristik yang berbeda antar semua aplikasi tersebut. Aplikasi Bluetooth Remote PC hanya mengandalkan Bluetooth, aplikasi 2X Client for RDP/Remote Desktop menggunakan Internet dan Wi-Fi, Altermote hanya menggunakan Wi-Fi sedangkan aplikasi PowerPoint Office Remote dapat menggunakan Bluetooth dan Wi-Fi. Pertimbangan konektivitas yang dipilih dapat dilakukan dengan melihat kecepatan yang didukung dan jangkauan yang dapat ditempuh. Bila melihat sudut pandang tersebut maka tentu Wi-Fi unggul karena mendukung kecepatan yang tinggi (mencapai 11 (sebelas) Mbps pada spesifikasi 802.11b untuk Wi-Fi dibandingkan 8 (delapan) Mbps untuk Bluetooth 2.0) dan jangkauan yang lebih luas (100 meter untuk Wi-Fi spesifikasi 802.11b dibandingkan 10 meter untuk Bluetooth 2.0). Selain itu penggunaan Wi-Fi juga lebih mudah bila dibandingkan dengan Bluetooth yang lebih rumit karena memerlukan proses pairing. Ketersediaan jaringan Wi-Fi juga lebih luas dengan semakin banyaknya hotspot berbasis Wi-Fi sebagai fasilitas umum pada beragam institusi, seperti institusi pendidikan,
87 institusi pemerintahan dan perkantoran yang merupakan target utama penggunaan aplikasi dengan konsep yang telah disebutkan di atas. Semua aplikasi tersebut sangat berbeda bila dilihat dari segi fungsionalitas. 2X Client for RDP/Remote Desktop merupakan aplikasi untuk menampilkan dan mengendalikan desktop server, dan tidak berfokus pada alat bantu presentasi. Pengguna tetap dapat mengendalikan presentasi karena fitur tersebut dapat diakses langsung melalui desktop, namun menjadi sulit karena tampilan desktop akan ditampilkan dalam layar yang kecil sehingga sulit menavigasikan slide. Sedangkan pada Bluetooth Remote PC, PowerPoint Office Remote dan Altermote, keduanya mendukung fitur navigasi presentasi sebagai alat ganti presentasi. Namun fitur yang tersedia tersebut tidak lengkap karena tidak memiliki highlighter, on-screen pointer dan timer. Fitur lain seperti mouse dan keyboard hanya dimiliki oleh 2X Client for RDP/Remote Desktop, Bluetooth Remote PC dan Altermote, sedangkan PowerPoint Office Remote tidak memiliki fitur tersebut. Untuk menunjang presentasi, diperlukan pilihan presentation tool yang lebih luas, misalnya highlighter, on-screen pointer dan timer. Mouse dan keyboard juga mendukung sebagai alat input pengganti navigasi slide. Selain untuk membantu presentasi, fitur mouse yang terdapat pada Altermote, Bluetooth Remote PC, dan RDP/Remote Desktop dapat dimanfaatkan sebagai alat input untuk menavigasi pointer pada komputer untuk mengakses file yang terdapat dalam komputer. User juga dapat menggunakan fitur tersebut untuk menggantikan perangkat mouse atau touchpad sepenuhnya. Untuk kasus pertama,
88 Altermote dan Bluetooth Remote PC dapat menavigasi komputer melalui user interface yang ada pada komputer untuk mengakes file tertentu. Contohnya ketika user mengakses file yang ada pada komputer berbasis Windows, user akan menggerakkan mouse dan membuka file explorer dan kemudian menavigasi folder sampai menemukan file yang dicari. Kedua aplikasi di atas tidak menyediakan cara alternatif untuk mengakses file yang ada pada komputer. Untuk kasus kedua di mana user menggunakan fitur mouse sebagai pengganti perangkat mouse atau touchpad, Altermote tidak mendukung input multitouch seperti yang ada pada touchpad komputer Apple Macintosh. Contoh input multitouch tersebut adalah two-finger-tap untuk klik kanan dan two-fingerscroll. Selain itu, user juga perlu melakukan konfigurasi sensitivitas pointer untuk disesuaikan dengan ukuran layar user. Konfigurasi ini disediakan pada aplikasi Altermote, namun tidak tersedia dalam Bluetooth Remote PC. Konfigurasi sensitivitas pointer dilakukan dengan kalibrasi berulang hingga user merasa bahwa sensitivitas tersebut sesuai dengan kebutuhan user. Terdapat persamaan antara Altermote, 2X Client for RDP / Remote Control dan PowerPoint Office Remote yaitu perlunya konfigurasi manual seperti memasukkan IP address komputer server pada aplikasi client. Untuk mengurangi beban user yang tidak mengetahui cara mencari IP address komputer server, aplikasi seperti Altermote menampilkan IP address komputer server pada aplikasi server. 2X Client for RDP / Remote Control dan PowerPoint Office Remote tidak
89 menyediakan solusi tersebut, sehingga user perlu mencari IP address server secara manual. Semua aplikasi tersebut sama-sama tidak memiliki fitur collaborative presentation.
Yang
dimaksud
dengan
collaborative
presentation
adalah
kemampuan untuk melakukan presentasi secara kolaboratif, yakni dengan memungkinkan hubungan antara smartphone peserta presentasi dan peserta lainnya, serta antara smartphone peserta presentasi dan smartphone presenter. Dengan collaborative presentation dapat memungkinkan interaksi seperti pembagian file kepada semua peserta, pemberian pertanyaan kepada presenter melalui smartphone presenter, mengupdate jalannya presentasi, melakukan live survey dan private chat. Bila dilihat dari hasil kuesioner untuk analisis user, maka dapat dikatakan ketertarikan user terhadap fitur ini cukup tinggi. Ini menunjukkan selain adanya minat, juga terdapat nilai fungsional dari fitur collaborative presentation ini.
90 3.1.4
Kesimpulan Hasil Analisis Perbandingan Aplikasi Sejenis Berdasarkan analisis perbandingan aplikasi sejenis di atas, dapat disimpulkan beberapa hal, yaitu: 1. Dukungan terhadap sistem operasi pada aplikasi server perlu diperluas untuk mencakup tiga sistem operasi yaitu Windows, Mac OS X, dan Linux. 2. Konektivitas menggunakan Wi-Fi lebih unggul bila dibandingkan dengan Bluetooth. 3. Fitur pengendali komputer melalui jaringan Wi-Fi perlu dikembangkan dengan menambah metode alternatif untuk mengakses file pada komputer server. 4. Penggunaan
fitur
mouse
sebagai
pengganti
perangkat
mouse
perlu
dikembangkan dengan menambahkan dukungan multitouch dan fitur untuk memudahkan kalibrasi sensitivitas pointer. 5. Metode untuk melakukan koneksi antara aplikasi client dan server masih menyulitkan user dikarenakan user perlu melakukan input IP address secara manual. 6. Aplikasi pengganti alat bantu presentasi yang digunakan dalam analisis di atas tidak memiliki beberapa fitur yang diperlukan untuk membantu presentasi seperti timer dan stopwatch. 7. Aplikasi pengganti alat bantu presentasi yang digunakan dalam analisis di atas tidak memiliki fitur untuk membantu komunikasi antara peserta presentasi dan presenter.
91 3.1.5
Solusi Permasalahan Berdasarkan permasalahan yang dilihat dari hasil analisis kebutuhan user dan analisis aplikasi sejenis, maka sebuah aplikasi dapat dikembangkan untuk menyelesaikan masalah tersebut. Aplikasi akan dikembangkan untuk mendukung sistem operasi Microsoft Windows, Mac OS dan Linux. Cross-platform compability tersebut dicapai dengan menggunakan teknologi Java. Aplikasi juga akan mengandalkan koneksi Wi-Fi setelah melihat kelebihan yang dimiliki oleh Wi-Fi dibandingkan dengan Bluetooth. Fitur lain yang akan dikembangkan antara lain sebagai berikut: 1. Mouse dan keyboard: untuk memungkinkan pergerakan pointer pada komputer server dengan menggunakan layar sentuh yang mendukung input multitouch dan algoritma adaptive pointer sensitivity pada smartphone Android, serta memungkinkan input keyboard dari smartphone Android ke komputer server. Fitur ini adalah solusi pengendali komputer berbasis wi-fi untuk membantu navigasi komputer dari jarak jauh. 2. Konfigurasi IP address server dengan menggunakan konsep zero-conf (zero configuration) yang memungkinkan service registration and discovery sehingga konfigurasi koneksi client dan server dapat terjadi tanpa menginput IP address secara manual. Fitur ini untuk mempermudah user dalam melakukan konfigurasi koneksi ke server.
92 3. Presentation tool: untuk memungkinkan navigasi presentasi dan menggantikan fungsi laser pointer dan melakukan highlight dari smartphone Android ke layar presentasi. Fitur tersebut bila dijabarkan adalah sebagai berikut: a. Next, previous, start dan exit: user dapat melakukan navigasi berupa menjalankan
presentasi,
mengarahkan
ke slide sebelumnya,
atau
selanjutnya, dan mengakhiri presentasi. b. On-screen pointer dan highlighter: user dapat menggunakan layar sentuh pada smartphone Android untuk mensimulasi laser pointer dan melakukan highlight pada layar presentasi. c. Collaborative presentation: presenter dapat membagikan file kepada peserta presentasi, private chat antar peserta maupun dengan presenter, live survey untuk pertanyaan dengan jawaban iya/tidak, live feed untuk mengupdate jalannya presentasi, serta pemberian pertanyaan dari smartphone peserta kepada presenter. Fitur di atas merupakan solusi untuk menggantikan alat bantu presentasi dan untuk mempermudah komunikasi antara presenter dan peserta presentasi. 4. Remote desktop: user dapat menavigasi desktop komputer server melalui smartphone Android. Fitur ini merupakan solusi secondary user interface untuk membantu presenter menavigasi komputer server. 5. File Manager: cara alternatif untuk mengakses file komputer server yang menyediakan secondary user interface yang hanya menampilkan list dari file yang ada dalam komputer server. User dapat membuka menyalin file ke
93 smartphone dan memberi perintah untuk membuka file tersebut pada komputer server. Fitur ini adalah solusi secondary user interface untuk mempermudah akses file komputer server. Fitur collaborative presentation merupakan fitur baru yang berdasarkan hasil analisis belum dimiliki oleh aplikasi apapun. Dengan menambahkan fitur tersebut diharapkan user akan semakin terbantu ketika melakukan presentasi maupun sewaktu terlibat dalam presentasi.
3.2
Rancangan Sistem Berikut merupakan rancangan sistem pada aplikasi berdasarkan teori UML oleh Whitten (2007), yaitu: 3.2.1 Use Case Diagram
Gambar 3.21 Use Case Diagram 94
94
95 3.2.2
Use Case Narative 1.
Manage Account Tabel 3.15 Tabel Use Case Narative untuk Manage Account Use Case Name
Manage Account Participant dapat membuat profile baru dengan
Description
mendaftarkan
IMEI
dari
smartphone, mengganti username dan membuka menu profile untuk melihat activity stream.
Participating Actor Participant (Attendant dan Presenter) Precondition
Participant menekan tombol join atau create session atau tombol profile. 1. Participant
menyalakan
aplikasi
menekan
tombol
“Impresive”. Typical Course of Event
2. Participant collaboration.
3. Participant menekan tombol profile. 4. Participant masuk ke menu profile. 5. Participant melihat activity stream. Langkah 3: Participant belum memiliki account, sehingga muncul menu untuk
Alternative Course
membuat account. Langkah 5: Participant menekan tombol change username.
Postcondition
Participant telah melakukan manajemen account.
96 2.
Create Account Tabel 3.16 Tabel Use Case Narative untuk Create Account Use Case Name
Create Account Aplikasi memeriksa apakah IMEI dari
Description
smartphone telah terdaftar dalam server, dan untuk membuat account baru yang berisi username dan IMEI smartphone.
Participating Actor Participant (Attendant dan Presenter) Precondition
Participant menekan tombol join atau create session 1. Aplikasi client memeriksa apabila IMEI telah terdaftar dalam server.
Typical Course of Event
2. Aplikasi client menampilkan menu registrasi. 3. Participant
memasukan
username
yang akan digunakan. 4. Participant menekan tombol submit. Langkah 2: IMEI sudah terdaftar, aplikasi Alternative Course
client dapat melakukan join / create session.
Postcondition
Participant telah memiliki account di dalam server PHP
97 3.
Manage Session Tabel 3.17 Tabel Use Case Narative untuk Manage Session Use Case Name
Manage Session Presenter dapat membuat sebuah session
Description
dan Participant dapat bergabung dalam session tersebut. Participant juga dapat keluar dari session tersebut.
Participating Actor Participant (Attendant dan Presenter)
Precondition
Participant telah memiliki account dalam server PHP. 1. Participant memasukan nama session dan password pada halaman pengaturan session.
Typical Course of Event
2. Presenter menekan tombol create untuk membuat sebuah session. 3. Attendant menekan tombol join untuk bergabung kedalam sebuah session yang telah dibuat oleh presenter. Langkah 2: Participant menekan tombol
Alternative Course
join untuk bergabung dengan session. Langkah 1: Participant menekan tombol exit session untuk keluar dari session.
Postcondition
Participant telah tergabung atau keluar dari sebuah session.
98 4.
Uses Q&A Mode Tabel 3.18 Tabel Use Case Narative untuk Uses Q&A Mode Use Case Name Uses Q&A Mode Description Participating Actor Precondition
Attendant
dapat
mengajukan
pertanyaan
kepada presenter melalui smartphone. Participant (Attendant dan Presenter) Participant telah bergabung kedalam satu session yang sama. 1. Presenter dan Attendant menekan tombol Q&A Mode.
Typical Course of Event
2. Attendant mengetik pertanyaan melalui smartphone dan menekan tombol Submit. 3. Presenter dapat membaca pertanyaan yang ingin dijawab melalui smartphone atau server desktop. Langkah 2: Attendant menekan tombol “+1” untuk memberi rekomendasi pada pertanyaan.
Alternative
Langkah 2: Attendant telah merekomendasi
Course
pertanyaan yang sama sehingga muncul pesan bahwa telah melakukan rekomendasi pada pertanyaan yang sama.
Postcondition
Pertanyaan attendant berhasil diterima oleh presenter.
99 5.
Uses Private Chat Tabel 3.19 Tabel Use Case Narative untuk Uses Private Chat Use Case Name
Uses Private Chat Participant dapat mengirim pesan singkat
Description
melalui smartphone secara pribadi kepada attendant lainya.
Participating Actor Precondition
Participant (Attendant dan Presenter) Participant telah bergabung kedalam satu session yang sama. 1. Attendant atau presenter menekan tombol Private Chat. 2. Attendant atau presenter memilih
Typical Course of Event
kontak yang muncul pada aplikasi client. 3. Attendant atau presenter mengetik pesan singkat dan menekan tombol Send. Langkah 1: Attendant atau presenter menerima notifikasi pesan.
Alternative Course
Langkah 2: Attendant atau presenter mengetik pesan balasan dan menekan tombol Send.
Postcondition
Participant Private Chat.
telah
menggunakan
fitur
100 6.
Uses Live Survey Tabel 3.20 Tabel Use Case Narative untuk Uses Live Survey Use Case Name Description
Uses Live Survey Presenter dapat melakukan survey berupa yes or no question langsung kepada peserta
Participating Actor Participant (Attendant dan Presenter) Precondition
Participant telah bergabung kedalam satu session yang sama. 1.
Presenter
menekan
tombol
Live
Survey. 2.
Presenter
memasukan
pertanyaan
pada smartphone presenter. Typical Course of
3.
Presenter menekan tombol Submit pada
Event
smartphone,
mengkonfirmasi
pertanyaan
untuk Live
Survey. 4.
Presenter memilih pertanyaan yang hasilnya ingin ditampilkan.
Langkah 1: Attendant menekan tombol Live Survey. Langkah 2: Attendant memilih salah satu Alternative Course
pertanyaan dari listing pertanyaan. Langkah 3: Attendant menekan tombol Yes atau tombol No, atau menekan tombol See Result untuk melihat hasil survey dalam bentuk pie chart.
Postcondition
Presenter melakukan Live Survey kepada attendant.
101 7.
Uses File Sharing Tabel 3.21 Tabel Use Case Narative untuk Uses File Sharing Use Case Name Description
Uses File Sharing Presenter dapat membagikan file kepada attendant.
Participating Actor Participant (Attendant dan Presenter) Participant telah bergabung kedalam satu Precondition
session yang sama dan aplikasi desktop server telah bergabung dengan session tersebut. 1. Presenter mengunggah file yang akan dibagi menggunakan aplikasi desktop server yang terdapat pada desktop.
Typical Course of Event
2. Participant
menekan
tombol
File
Sharing Mode pada aplikasi client. 3. Participant mengunduh file dengan cara menekan salah satu nama file yang ditampilkan oleh aplikasi client. Langkah 2: Presenter menekan tombol
Alternative Course
delete untuk menghapus file tersebut. Langkah 3: Presenter menekan tombol download untuk mengunduh file tersebut.
Postcondition
Presenter telah membagikan file kepada peserta presentasi.
102 8.
Uses Live Feed Tabel 3.22 Tabel Use Case Narative untuk Uses Live Feed Use Case Name
Uses Live Feed Attendant
Description
dapat
memantau
perkembangan presentasi melalui gambar atau
tulisan
yang
diunggah
oleh
participant. Participating Actor Participant (Attendant dan Presenter) Precondition
Participant telah bergabung kedalam satu session yang sama. 1. Presenter atau Attendant menekan tombol Live Feed.
Typical Course of Event
2. Participant
menekan
tombol
compose untuk memasukan berita atau foto. 3. Participant menekan tombol send untuk memulai mengunggah. Langkah 2: Participant dapat menekan tombol refresh untuk memuat ulang
Alternative Course
halaman live feed. Langkah 2: Participant menekan tombol delete untuk menghapus feed yang dia kirim
Postcondition
Participant telah mengunggah foto atau berita berjalanya presentasi.
103 9.
Connect to Desktop Server Tabel 3.23 Tabel Use Case Narative untuk Connect to Desktop Server Use Case Name
Connect to Desktop Server Presenter melakukan koneksi ke desktop
Description
server
pada
komputer
yang
ingin
dikendalikan. Participating Actor
Presenter 1. Aplikasi
client
pada
smartphone
Android (client) dan komputer desktop Precondition
(server) telah dijalankan. 2. Smartphone presenter dan komputer desktop telah terhubung dengan Wi-Fi. 1. Presenter memasukan password pada aplikasi desktop server yang terdapat pada desktop. 2. Presenter menekan tombol Connect pada aplikasi client. 3. Aplikasi client akan memunculkan urutan server desktop yang siap untuk
Typical Course of Event
dihubungkan. 4. Presenter
memilih
nama
desktop
server yang akan dihubungkan. 5. Presenter memasukan password pada aplikasi client yang telah dimasukan pada aplikasi server. 6. Presenter mendapatkan pesan bahwa aplikasi client dan aplikasi server berhasil terhubung.
104 Langkah
1:
Presenter
tidak
perlu
memasukkan
password,
jika
tidak
diperlukan. Langkah 2: Presenter menekan tombol Disconnect. Jika sudah terhubung dengan Alternative Course
server desktop sebelumnya. Langkah 6: Presenter mendapatkan pesan kesalahan bila tidak terdapat jaringan WiFi. Langkah 6: Presenter mendapat pesan kesalahan
bahwa,
password
yang
dimasukkan tidak sesuai. Postcondition
Aplikasi client dan aplikasi desktop server telah berhasil terhubung.
105 10. Uses Desktop View Tabel 3.24 Tabel Use Case Narative untuk Uses Desktop View Use Case Name
Uses Desktop View Presenter dapat mengendalikan komputer
Description
desktop (server) melalui smartphone menggunakan fitur desktop view.
Participating Actor Precondition
Presenter Koneksi antara aplikasi client dan server berhasil dilakukan. 1.
Presenter menekan tombol Remote Desktop pada menu utama.
2.
tampilan TightVNC.
Typical Course of Event
Aplikasi client akan menampilkan
3.
Presenter memasukkan yang
telah
password
dimasukan
pada
TightVNC. 4.
Presenter menekan tombol connect.
Langkah Alternative Course
3:
memasukan
Presenter
tidak
perlu
password
jika
tidak
diperlukan. Postcondition
Presenter telah menggunakan Desktop Mode melalui fitur desktop view.
106 11. Uses Remote Control Mode Tabel 3.25 Tabel Use Case Narative untuk Uses Remote Control Mode Use Case Name
Uses Remote Control Mode Presenter menggunakan smartphone sebagai
Description
alat
input
komputer
server
dan
alat
pengganti media presentasi. Participating Actor Precondition
Presenter Koneksi antara aplikasi client dan server komputer desktop berhasil dilakukan. 1. Presenter menekan tombol Remote Control Mode. 2. Layar remote control muncul dengan
Typical Course of Event
tombol right dan left click, timer, highlighter, on-screen pointer, next slide, previous slide, full screen, dan exit. 3. Presenter mengklik salah satu tombol untuk menggunakan fitur tersebut.
Alternative Course Postcondition
Tidak ada. Presenter Controller.
telah
menggunakan
Remote
107 12. Uses Keyboard and Mouse Tabel 3.26 Tabel Use Case Narative untuk Uses Keyboard and Mouse Use Case Name Description
Uses Keyboard and Mouse Presenter
menggunakan
smartphone
sebagai pengganti keyboard dan mouse.
Participating Actor Presenter 1. Smartphone presenter telah terhubung Precondition
dengan server pada komputer desktop. 2. Smartphone presenter telah masuk dalam Presentation Mode. Presenter dapat menggunakan one-
Typical Course of Event
finger tap to click, two-finger tap to double click atau menggunakan tombol right click dan left click pada user interface. 1. Presenter menekan tombol di antara right click dan left click untuk
Alternative Course
memunculkan virtual keyboard pada smartphone Android. 2. Presenter
menekan
tombol
pada
virtual keyboard. Postcondition
Presenter telah menggunakan keyboard dan mouse.
108 13. Uses Slide Navigation Tabel 3.27 Tabel Use Case Narative untuk Uses Slide Navigation Use Case Name Description
Uses Slide Navigation Presenter
menggunakan
smartphone
sebagai pengganti media presentasi.
Participating Actor Presenter 1. Smartphone presenter telah terhubung Precondition
dengan server pada komputer desktop. 2. Smartphone presenter telah masuk dalam Remote Control Mode.
Typical Course of Event Alternative Course
Presenter menekan tombol next, back, timer, highlighter, on-screen pointer, full screen, atau exit. Tidak ada. Presenter telah berhasil mengendalikan
Postcondition
materi
presentasi
navigation.
menggunakan
slide
109 14. Uses Timer Tabel 3.28 Tabel Use Case Narative untuk Uses Timer Use Case Name
Uses Timer Presenter menggunakan fitur timer
Description
untuk
membatasi
lamanya
suatu
presentasi. Participating Actor Presenter 1. Smartphone
presenter
terhubung dengan Precondition
telah
server
pada
komputer desktop. 2. Smartphone presenter telah masuk dalam Presentation Mode. 1. Presenter
mengatur
lamanya
waktu. 2. Presenter menekan tombol Submit. Typical Course of Event
3. Presenter menekan tombol start presentation. 4. Bila
countdown
smartphone akan
selesai,
maka
bergetar dan
muncul tombol stop vibrate. Alternative Course Postcondition
Tidak ada. Timer telah berhasil dinyalakan oleh presenter.
110 15. Uses Highlighter Tabel 3.29 Tabel Use Case Narative untuk Uses Highlighter Use Case Name Description Participating Actor
Uses Highlighter Presenter menggunakan highlighter untuk menandai slide. Presenter 1. Smartphone
presenter
terhubung dengan Precondition
server
telah pada
komputer desktop. 2. Smartphone presenter telah masuk dalam Presentation Mode. 1. Presenter
menggerakan
pointer
menggunakan layar sentuh pada smartphone menuju tempat yang dikehendaki. 2. Presenter highlighter Typical Course of
fitur.
Event
3. Presenter
menekan untuk
tombol
mengaktifkan
menggerakan
pointer
menggunakan layar sentuh pada smartphone
untuk
menandai
tempat yang diinginkan. 4. Presenter
menekan
tombol
highlighter untuk menon-aktifkan fitur. Alternative Course Postcondition
Tidak ada. Presenter presentasi.
telah
menandai
materi
111 16. Uses On-Screen Pointer Tabel 3.30 Tabel Use Case Narative untuk Uses On-Screen Pointer Use Case Name Description
Uses On-Screen Pointer Menggunakan pointer untuk menyorot tempat yang diinginkan dalam slide.
Participating Actor Presenter 1. Precondition
Smartphone presenter telah terhubung dengan server pada komputer desktop.
2.
Smartphone presenter telah masuk dalam Presentation Mode.
1.
Presenter menekan tombol on-screen pointer untuk mengaktifkan fitur.
Typical Course of
2.
Presenter menggunakan
Event
menggerakan layar
pointer
sentuh
pada
smartphone untuk menyoroti kalimat. 3.
Presenter menekan tombol on-screen pointer untuk menon-aktifkan fitur.
Alternative Course Postcondition
Tidak ada. Presenter pointer.
telah
menyalakan
on-screen
112 17. Uses File Manager Tabel 3.31 Tabel Use Case Narative untuk Uses File Manager Use Case Name Description
Uses File Manager Mengakses file yang berada pada server desktop melalui smartphone.
Participating Actor Presenter Precondition
Smartphone presenter telah terhubung dengan server pada komputer desktop. 1. Presenter menekan tombol file manager. 2. Presenter memilih file dengan cara
Typical Course of Event
ditekan dan ditahan. 3. Presenter menekan tombol Copy to Phone.
Untuk
mengirim
file
ke
smartphone. 1. Langkah 3: Presenter menekan tombol Open in Desktop. Untuk membuka file Alternative Course
pada desktop. 2. Langkah 3: Presenter menekan tombol Delete File. Untuk menghapus file.
Postcondition
Presenter mengakses file yang terdapat pada komputer desktop.
113 18. Uses Collaboration Mode Tabel 3.32 Tabel Use Case Narative untuk Uses Collaboration Mode Use Case Name Description
Uses Collaboration Mode Participant
membuka
menu
untuk
memilih fitur collaboration mode.
Participating Actor Participant Precondition
Aplikasi client telah berhasil dijalankan oleh participant. 1. Participant
Typical Course of Event
menekan
tombol
collaboration yang terdapat pada sudut kiri atas aplikasi. 2. Participant memilih fitur kolaborasi yang akan digunakan.
Alternative Course Postcondition
Tidak ada. Participant
telah
collaboration mode.
membuka
menu
3.2.3
Activity Diagram Berikut merupakan activity diagram dari aplikasi “Impressive”: 1.
Connect to Desktop Server Activity Diagram
Gambar 3.22 Connect to Desktop Server Activity Diagram
Activity Diagram Connect to Desktop Server di atas menjelaskan proses ketika user ingin menghubungkan aplikasi client dengan aplikasi server. Untuk tergabung dalam sebuah session tentunya user membutuhkan session name dan session password yang sesuai. 114
114
115 2.
Uses Keyboard and Mouse Activity Diagram
Gambar 3.23 Uses Keyboard Activity Diagram
116
Gambar 3.24 Uses Mouse Activity Diagram
Activity Diagram “Uses Keyboard dan Mouse” di atas menjelaskan proses ketika user ingin menggunakan virtual mouse dan keyboard. Jika ingin menggunakan fitur keyboard, user cukup menekan icon keyboard. Sedangkan untuk mouse, user cukup menggerakkan jari pada mouse area dan menekan tombol left click serta right click untuk menggunakan kedua fitur tersebut seperti penggunaan mouse pada umumnya.
3.
Uses Timer Activity Diagram
Gambar 3.25 Uses Timer Activity Diagram
Activity Diagram “Uses Timer” di atas menjelaskan proses ketika user ingin menggunakan fitur timer. User cukup menekan icon timer kemudian user mengisi jumlah menit yang diinginkan. Timer akan melakukan perhitungan mundur dan setelah waktu yang diatur sebelumnya telah habis, smartphone akan bergetar sebagai tanda bahwa waktu telah habis.
117
117
118 4.
Uses Slide Navigation Activity Diagram
Gambar 3.26 Uses Slide Navigation Activity Diagram
Activity Diagram “Uses Slide Navigation” di atas menjelaskan proses ketika user ingin menggunakan fitur slide navigation (next slide, previous slide, play slide, stop slide). Ketika user ingin menggunakan fitur tersebut user dapat memilih tombol-tombol tools yang telah ada.
119 5. Uses On-Screen Pointer Activity Diagram
Gambar 3.27 Uses On-Screen Pointer Activity Diagram
Activity Diagram “Uses On-screen Pointer” di atas menjelaskan proses ketika user ingin menggunakan fitur on-screen pointer. User cukup menekan icon on-screen pointer dan langsung dapat menggunakan on-screen pointer tersebut dengan mengkombinasikannya dengan penggunaan virtual mouse.
6.
Uses File Manager Activity Diagram
Gambar 3.28 Uses File Manager Activity Diagram
Activity Diagram “File Manager“ di atas menjelaskan proses ketika user ingin menggunakan fitur file manager. Untuk menggunakan fitur ini, terlebih dahulu user harus terhubung dengan server. Setelah aplikasi client terhubung dengan server, sistem akan menampilkan list file yang ada pada desktop. File yang ditampilkan dapat diunduh kedalam smartphone atau dihapus dan dijalankan pada desktop.
120
120
121 7.
Uses Highlighter Activity Diagram
Gambar 3.29 Uses Highlighter Activity Diagram
Activity Diagram “Uses Highlighter” di atas menjelaskan proses ketika user ingin menggunakan fitur highlighter. User cukup menekan icon highlighter dan langsung dapat menggunakan highlighter tersebut dengan mengkombinasikannya dengan penggunaan virtual mouse.
122 8.
Uses Desktop View Activity Diagram
Gambar 3.30 Uses Desktop View Activity Diagram
Activity Diagram Desktop View di atas menjelaskan proses ketika presenter ingin menggunakan remote desktop dengan menghubungkan aplikasi client dan desktop server. Setelah aplikasi client sudah terhubung dengan desktop server, maka fitur desktop view bisa digunakan sepenuhnya.
9.
Uses Q&A Mode Activity Diagram
Gambar 3.31 Uses Q&A Mode Activity Diagram
Activity Diagram “Uses Q&A Mode” di atas menjelaskan proses ketika user ingin menggunakan fitur Q&A Mode. Setelah icon Q&A Mode dipilih, attendance dapat memasukkan pertanyaan. Pertanyaan yang sudah dimasukkan dapat langsung dibaca. Attendance juga memiliki hak untuk melakukan voting terhadap pertanyaan yang dianggap cocok dan bagus untuk ditanyakan.
123
123
10. Uses Private Chat Activity Diagram
Gambar 3.32 Uses Private Chat Activity Diagram
Activity Diagram “Private Chat” di atas menjelaskan proses ketika user ingin menggunakan fitur private chat. Setelah icon private chat dipilih, user dapat langsung memilih nama user yang ingin dituju. User dapat langsung mengirimkan pesan seperti pada penggunaan messenger pada umumnya.
11. Uses Live Survey Activity Diagram
Gambar 3.33 Uses Live Survey Activity Diagram
Activity Diagram “Live Survey” di atas menjelaskan proses ketika user ingin menggunakan fitur live survey. Setelah icon Live Survey dipilih, presenter dapat memasukkan pertanyaan. Pertanyaan yang sudah dimasukkan dapat langsung dibaca dan attendance dapat langsung melakukan yes/no survey. Attendance dan presenter juga dapat melihat pie chart setelah memilih opsi “Show Result”.
124
12. Uses File Sharing Activity Diagram
Gambar 3.34 Uses File Sharing (Upload) Activity Diagram
125
125
Gambar 3.35 Uses File Sharing (Download) Activity Diagram
Activity Diagram “File Sharing (Upload dan Download)” di atas menjelaskan proses ketika user ingin menggunakan fitur file sharing. Untuk fungsi upload, user melakukan fungsi tersebut melalui aplikasi server. Sedangkan untuk fungsi download, user dapat memilih icon file sharing pada aplikasi client setelah itu user langsung memilih dan menekan nama file yang ingin diunduh.
126
126
13. Uses Live Feed Activity Diagram
Gambar 3.36 Uses Live Feed Activity Diagram
Activity Diagram “Live Feed“ di atas menjelaskan proses ketika user ingin menggunakan fitur live feed. Penggunaan fitur live feed setelah user menekan icon live feed. Fitur live feed berfungsi untuk memberikan update feed pada sebuah sesi sesuai dengan input dari peserta pada sebuah sesi.
127
128 14. Manage Session Activity Diagram
Gambar 3.37 Manage Session (Presenter) Activity Diagram
129
Gambar 3.38 Manage Session (Attendant) Activity Diagram
Acitivity Diagram “Manage Session” di atas menjelaskan proses ketika user ingin membuat atau bergabung dalam sebuah session. Sebelum dapat menggunakan fitur Collaboration Mode, user perlu bergabung kedalam sebuah session.
130 15. Manage Account Activity Diagram
Gambar 3.39 Manage Account Activity Diagram
Activity Diagram “Manage Account“ di atas menjelaskan proses ketika user ingin menggunakan fitur see profile. Fungsi dari fitur ini adalah mengubah username yang sudah dimasukkan sebelumnya. Username dapat diubah ketika tombol “Change Username” sudah dipilih.
131 16. Uses Remote Control Mode
Gambar 3.40 Uses Remote Control Mode Activity Diagram
Activity Diagram “Uses Remote Control Mode” di atas menjelaskan proses ketika user menggunakan fitur remote control setelah menekan tombol “remote control”. Kemudian client akan menampilkan user interface dari fitur remote control.
17. Uses Collaboration Mode
Gambar 3.41 Uses Collaboration Mode Activity Diagram
Activity Diagram “Uses Collaboration Mode” di atas menjelaskan proses ketika user ingin menggunakan fitur collaboration setelah menekan tombol “collaboration”. Kemudian client akan menampilkan user interface dari fitur collaboration.
132 18. Create Account
Gambar 3.42 Create Account Activity Diagram
Activity Diagram “Create Account” di atas menjelaskan proses ketika user ingin membuat account ketika user ingin bergabung dan menggunakan fitur collaboration terutama ketika user ingin tergabung dalam sebuah sesi presentasi yang dibuat.
134 3.2.5
Sequence Diagram Berikut merupakan sequence diagram dari aplikasi “Impressive”: 1.
Uses Collaboration Mode Sequence Diagram
Gambar 3.44 Uses Collaboration Mode Sequence Diagram
2.
Connect to Desktop Server a. Connect to Desktop Server Sequence Diagram
Gambar 3.45 Connect to Server Sequence Diagram
135
135
136 b.
Start and Stop Server Sequence Diagram
Gambar 3.46 Start and Stop Server Sequence Diagram
137 3.
Uses Slide Navigation a. Start Presentation Sequence Diagram
Gambar 3.47 Start Presentation Sequence Diagram
138 b. Stop Presentation Sequence Diagram
Gambar 3.48 Stop Presentation Sequence Diagram
139 c. Previous Slide Sequence Diagram
Gambar 3.49 Previous Slide Sequence Diagram
140 d. Next Slide Sequence Diagram
Gambar 3.50 Next Slide Sequence Diagram
141 4.
Uses Highlighter Sequence Diagram
Gambar 3.51 Uses Highlighter Sequence Diagram
142 5. Uses Timer Sequence Diagram
Gambar 3.52 Uses Timer Sequence Diagram
143 6.
Uses On-Screen Pointer Sequence Diagram
Gambar 3.53 Uses On-Screen Pointer Sequence Diagram
144 7.
Uses Keyboard and Mouse a. Uses Mouse Sequence Diagram
Gambar 3.54 Uses Mouse Sequence Diagram
145 b. Right Click Sequence Diagram
Gambar 3.55 Right Click Sequence Diagram
146 c. Left Click Sequence Diagram
Gambar 3.56 Left Click Sequence Diagram
147 d. Mouse Scroll Sequence Diagram
Gambar 3.57 Mouse Scroll Sequence Diagram
148 e. Uses Keyboard Sequence Diagram
Gambar 3.58 Uses Keyboard Sequence Diagram
149 8.
Manage Session a. Create Session Sequence Diagram
Gambar 3.59 Create Session Sequence Diagram
150 b. Join Session Sequence Diagram
Gambar 3.60 Join Session Sequence Diagram
151 c. Exit Session Sequence Diagram
Gambar 3.61 Exit Session Sequence Diagram
152 9.
Uses File Sharing a. Uses File Sharing (Client) Sequence Diagram
Gambar 3.62 Uses File Sharing (Client) Sequence Diagram
b. Uses File Sharing (Server) Sequence Diagram
153
Gambar 3.63 Start File Sharing (Server) Sequence Diagram
c. Upload File Sequence Diagram
Gambar 3.64 Upload File Sequence Diagram 154
d. Download File (Client) Sequence Diagram
Gambar 3.65 Download File (Client) Sequence Diagram
155
e. Download File (Server) Sequence Diagram
Gambar 3.66 Download File (Server) Sequence Diagram 156
f. Delete File Sequence Diagram
Gambar 3.67 Delete File Sequence Diagram 157
158 10. Uses Live Feed a. Uses Live Feed Sequence Diagram
Gambar 3.68 Uses Live Feed Sequence Diagram
b. Compose Live Feed Sequence Diagram
Gambar 3.69 Compose Live Feed Sequence Diagram
159
160 c. Refresh Live Feed Sequence Diagram
Gambar 3.70 Refresh Live Feed Sequence Diagram
161 d. Delete Live Feed Sequence Diagram
Gambar 3.71 Delete Live Feed Sequence Diagram
162 11. Uses Live Survey a. Uses Live Survey Sequence Diagram
Gambar 3.72 Uses Live Survey Sequence Diagram
b. Compose Survey Sequence Diagram
Gambar 3.73 Compose Survey Sequence Diagram
163
164 c. Vote Survey Sequence Diagram
Gambar 3.74 Vote Survey Sequence Diagram
165 d. Show Survey Chart Sequence Diagram
Gambar 3.75 Show Survey Chart Sequence Diagram
166 e. Refresh Survey Sequence Diagram
Gambar 3.76 Refresh Survey Sequence Diagram
167 12. Uses Private Chat a. Uses Private Chat Sequence Diagram
Gambar 3.77 Uses Private Chat Sequence Diagram
168 b. Send Chat Sequence Diagram
Gambar 3.78 Send Chat Sequence Diagram
169 c. Open Chat Sequence Diagram
Gambar 3.79 Open Chat Sequence Diagram
170 d. Receive Chat Sequence Diagram
Gambar 3.80 Receive Chat Sequence Diagram
171 13. Uses Q&A Mode a. Uses Q&A Mode Sequence Diagram
Gambar 3.81 Uses Q&A Mode Sequence Diagram
b. Submit Question Sequence Diagram
Gambar 3.82 Submit Question Sequence Diagram 172
172
173
c. Refresh Question Sequence Diagram
Gambar 3.83 Refresh Question Sequence Diagram
d. Delete Question Sequence Diagram
Gambar 3.84 Delete Question Sequence Diagram 174
174
175 e. Vote Question Sequence Diagram
Gambar 3.85 Vote Question Sequence Diagram
176 14. Manage Account a. Change Username Sequence Diagram
Gambar 3.86 Change Username at Profile Sequence Diagram
177 b. See Profile Sequence Diagram
Gambar 3.87 See Profile Sequence Diagram
178 15. Uses File Manager a. Uses File Manager Sequence Diagram
Gambar 3.88 Uses File Manager Sequence Diagram
179 b. Manage File Sequence Diagram
Gambar 3.89 Manage File Sequence Diagram
180 16. Uses Remote Control Sequence Diagram
Gambar 3.90 Uses Remote Control Sequence Diagram
181 17. Uses Desktop View Sequence Diagram
Gambar 3.91 Uses Desktop View Sequence Diagram
18. Create Account Sequence Diagram
Gambar 3.92 Create Account Sequence Diagram 182
183 3.3
Product Backlog Berdasarkan analisis kebutuhan user yang didapatkan dari hasil kuesioner, dilakukan analisis sistem oleh development team dan product owner yang menghasilkan perancangan sistem berupa Unified Modeling Language (UML). Oleh karena itu, diperoleh hasil product backlog (hasil detil dapat dilihat pada lampiran) yang diklasifikasikan sesuai urutan sebagai berikut: 1. High Priority, yaitu: Desktop Mode, terdiri dari: 1) Desktop Server 2) Client Impressive 3) Fitur remote control pada client 4) Fitur laser pointer pada client 5) Fitur highlighter pada client 6) Fitur navigasi presentasi (next, back, start, exit presentation) 2. Medium Priority, yaitu: a. Collaboration Mode, terdiri dari: 1) PHP Server 2) Update client untuk collaboration mode 3) Fitur file sharing pada client 4) Fitur Q&A pada client 5) Fitur live survey pada client 6) Fitur private chat pada client
184 b. Desktop Mode, terdiri dari: 1) File manager 2) Update client untuk file manager 3) Integrasi dengan AndroidVNC 3. Low Priority, terdiri dari: 1) Live Feed (Collaboration Mode) 2) Tutorial
3.4
Rancangan Layar Pada hasil product backlog terdapat skala prioritas pengerjaan aplikasi secara umum, maka rancangan layar aplikasi “Impressive” dibuat sesuai dengan hasil product backlog secara berurutan. Berikut adalah rancangan layar aplikasi “Impressive”: 3.4.1
Rancangan Layar Aplikasi Server
Gambar 3.93 Rancangan Layar Aplikasi Server
185 3.4.2
Rancangan Layar Aplikasi Client Aplikasi client terdiri dari beberapa halaman yang akan dijabarkan sebagai berikut: 3.4.2.1 Layar Menu Utama
Gambar 3.94 Rancangan Layar Menu Utama
Layar menu utama terbagi menjadi 5 (lima) bagian penting yaitu: a.
Find Server dan Remote Control
Gambar 3.95 Rancangan Layar Fitur Find Server dan Remote Control
186 b. Collaboration Mode
Gambar 3.96 Rancangan Layar Fitur Collaboration
Rancangan layar pada fitur collaboration terdiri dari drill-down menu yang terdiri dari fitur yang digambarkan pada rancangan layar di bawah.
Gambar 3.97 Rancangan Layar Fitur File Sharing
Rancangan fitur file sharing terdiri dari sebuah list yang memuat nama file yang telah dibagikan presenter.
187
Gambar 3.98 Rancangan Layar Fitur Q&A Mode
Tampilan layar pada fitur Q&A Mode terdiri dari dua tombol yaitu tombol refresh dan new question, serta sebuah list yang berisi pertanyaan dari peserta.
Gambar 3.99 Rancangan Layar Fitur Live Survey
Rancangan layar untuk fitur live survey sama seperti rancangan layar untuk fitur Q&A Mode, namun tampilan item dalam list tidak memiliki tombol “+1”.
188
Gambar 3.100 Rancangan Layar List Participant dan Chat pada Fitur Private Chats
Rancangan layar pada fitur private chat terdiri dari tampilan list participant dan tampilan chat ketika participant sedang melakukan chatting.
Gambar 3.101 Rancangan Layar Fitur Live Feed
189 Rancangan layar pada fitur live feed terdiri dari tampilan list dari feed yang diupload oleh participant.
c. File Manager
Gambar 3.102 Rancangan Layar Fitur File Manager
Ketika tombol file manager ditekan maka akan muncul layar seperti rancangan di atas. Aplikasi akan menampilkan file list yang ada di desktop.
d. Remote Desktop Ketika tombol remote desktop ditekan maka akan muncul rancangan layar dari AndroidVNC dan aplikasi bisa langsung terhubung kepada desktop yang sudah mengaktifkan aplikasi server dan sudah melakukan instalasi TightVNC.