4
BAB 2 DATA DAN ANALISA
2.1
Sumber data Data dan infomasi untuk mendukung proyek ini diperoleh dari
sumber: 1. Media Elektronik seperti internet dengan alamat web sebagai berikut: www.wikipedia.com; www.guitarworld.com; www.gramedia.co.id www.audio.pro.co.id 2. Survey lapangan dengan mendatangi Toko buku Gramedia, Aksara, QB, Kinokuniya. 3. Literatur, terdiri dari company profile majalah Gitar Plus serta buku-buku desain dengan judul sebagai berikut: •
Tipografi Dalam Desain Grafis, Danton Sihombing, MFA
•
Basics Design : Layout, Gavin Ambrose
4. Hasil interview dengan bapak Eka Venansius selaku pimpinan redaksi majalah Gitar Plus dan bapak SA Pralim Mudya selaku penanggung jawab redaksi.
5 2.2
Sejarah singkat majalah Gitar Plus (keyfact)
Diterbitkan oleh PT. Guitar Grego Media, redaksi Gitar Plus saat ini telah mengeluarkan hingga 31 edisi. Edisi perdananya terbit tanggal 15 Januari 2004. Majalah ini memiliki ukuran 275mm x 205mm dengan tebal 84 halaman. Majalah Gitar Plus adalah majalah yang berisi bahasan seputar info musik secara teknis, pada umumnya majalah-majalah seperti Gitar Plus ini masuk kedalam kategori majalah gitar. Isinya seputar tips-tips serta lesson untuk mempelajari teknik-teknik alat musik tertentu (mayoritas alat musik gitar). Selain itu majalah itu juga memberikan beberapa notasi dan tablatur dari lagu-lagu yang sedang digemari. Jika dibandingkan dengan majalah-majalah serupa, majalah ini memiliki keunggulan dibidang isi. Rubrikrubriknya lebih bervariasi jika dibandingkan dengan majalah lain yang hanya
6 menampilkan chord-chord dan lirik lagu. Style visual majalah ini rata-rata sama dengan majalah gitar lainnya, sampul biasanya menampilkan foto musisi ataupun band.
2.3
Tentang Majalah Gitar Seiring dengan perkembangan dunia entertainment & rock ‘n roll, majalah pun
muncul dengan tema-tema yang mengakomodasi permintaan masyarakat akan hal-hal tersebut. Salah satu dari majalah gitar yang tertua adalah Guitar Review, diterbitkan sejak 1946, majalah terbitan Amerika Serikat ini adalah majalah yang didedikasikan untuk gitar klasik. Artikelnya yang mendalam, review dan suplemen musik menyajikan referensi berbobot yang tak ada di tempat lain. Lalu ada juga majalah Guitar Player yang juga terbitan Amerika Serikat, adalah sebuah majalah populer untuk gitaris. Memuat artikel, interview, review serta lesson dari berbagai artis, genre dan produk. Telah dicetak sejak awal tahun 1960an dan sekarang ini diedit oleh Michael Molenda. Guitar Player adalah bagian dari Music Player Network.
7 Guitar World merupakan salah satu majalah musik & gitar yang cukup populer sampai saat ini. Majalah ini memulai debut edisi pertamanya pada Juli 1980 di Amerika Serikat, yang menampilkan Johnny Winter pada sampulnya. Dalam sejarah 26 tahunnya, majalah Guitar World telah mewawancarai beberapa dari gitaris yang sangat berpengaruh di musik rock, termasuk David Gilmour, Jimmy Page, Eric Clapton, Zakk Wylde, Dimebag Darrell, Kurt Cobain, Joe Perry, Kirk Hammett, serta Eddie Van Halen yang telah 13 kali ditampilkan dalam sampul, dan juga dua kali tampil dalam majalah Guitar Legends. Pada edisi Januari 2005, Guitar World mulai mengikutsertakan CD spesial dalam setiap majalahnya. Setiap CDnya memuat review audio dan video eksklusif, lesson, dan juga sound clip. Namun bonus CD ini menyebabkan naiknya harga menjadi hampir dua kali lipat, dan sekarang bonus tersebut dimasukkan kedalam package plastik.
2.4
Data dan Karakteristik Produk Re-design majalah Gitar Plus akan menjadi topik dalam tugas akhir ini. Target
konsumen dari majalah ini adalah remaja sampai dewasa, khususnya yang gemar musik. Majalah ini adalah majalah yang memuat notasi & tablatur untuk mempelajari lagu serta menampilkan artikel profil & wawancara musisi. Dari segi layout, beberapa halaman sudah cukup lumayan untuk mudah dibaca. Namun secara keseluruhan desain visualnya kurang menarik, termasuk logonya. Meskipun begitu, majalah ini memiliki sisi positif yaitu dari segi isi. Artikel yang disajikan cukup berbobot. Bahasa jurnalistik yang digunakan pun sudah cukup baik. Selain itu majalah ini juga memuat info-info serta lesson yang berkualitas. Secara umum majalah ini lebih menonjol dari segi isi
8 seperti rubrik-rubrik bahasan yang lebih variatif dibanding majalah serupa. Berikut adalah rincian rubrik-rubrik yang terdapat dalam majalah Gitar Plus:
2.4.1 Rubrik Gitar Plus •
Profil Rubrik ini berisi artikel dan foto band. Dalam majalah Gitar Plus biasanya terdapat dua sampai tiga rubrik profil band-band yang berbeda. Artikel pada rubrik ini berisi sejarah singkat seorang musisi ataupun band dan juga membahas album-album yang telah dikeluarkan.
•
Pin Up Rubrik Pin Up memuat foto satu halaman penuh dari suatu band ataupun musisi.
•
Wawancara Rubrik ini menampilkan ulasan wawancara dengan musisi local baik yang sudah popular maupun yang masih underground.
•
Jeda (sekilas info / sejarah alat musik) Jeda merupakan rubrik yang mengulas seputar brand alat musik dan sejarahnya.
•
Resensi Rubrik resensi mengulas satu judul album baru pilihan redaksi. Album yang diulas biasanya dari musisi-musisi berbagai genre yang cukup berskill, sangat jarang album pop ditampilkan dalam rubrik ini.
9 •
Album Baru Rubrik ini mirip dengan rubrik resensi, namun artikelnya lebih singkat dan
menampilkan
foto-foto
beberapa
album
baru
lokal
dan
mancanegara. Biasanya menampilkan album-album berjenis musik rock. •
Q & A Balawan (Q & A bersama Balawan) Pada rubrik ini pembaca dapat bertanya kepada Balawan seputar gitar, dari teknik sampai tips cara membangun sound gitar.
•
Konser (liputan konser) Rubrik ini berisi liputan konser yang telah digelar. Artikel biasanya berisi ulasan singkat beberapa konser besar yang digelar di tanah air.
•
Intro / Kuis Rubrik Intro dan Kuis berada dalam satu halaman. Rubrik Intro merupakan profil band lokal yang baru muncul. Sementara rubrik Kuis berisi kuis pertanyaan yang berhadiah dua judul album masing-masing tersedia 10 buah.
•
Instrumen Rubrik ini tidak jauh beda dengan rubrik Resensi dan Album Baru, hanya saja rubrik ini memuat resensi brand-brand alat musik terbaru pilihan redaksi. Berisi artikel mendalam mengenai fitur-fitur alat musik yang baru keluar di pasaran.
10 •
Etalase Rubrik Etalase meresensi berbagai jenis tipe alat musik dari beberapa brand yang cukup populer dikalangan musisi. Rubrik ini menampilkan foto alat musik beserta review singkat dan harga kisaran. Jenis alat musik yang di resensi adalah gitar elektrik, gitar akustik, bass, serta efek gitar.
•
Klasik Rubrik Klasik merupakan artikel bersambung yang berisi kisah perjalanan musisi legenda dunia.
•
Info Gitaris Berisi berita-berita hangat seputar gitaris rock ‘n’ roll.
•
Klinik Teori Rubrik Klinik Teori berisi tips serta pelajaran mengenai teknik bermain gitar dengan tingkat kesulitan basic hingga advanced. Ada juga segmen tips di rubrik ini yang mengulas setting instrumen musisi rock terkenal.
•
Unek-unek Surat pembaca ditampilkan dalam rubrik ini.
2.4.2 Spesifikasi Majalah •
Ukuran
: 275mm x 205mm
•
Tebal Media
: 88 halaman
11 •
Jenis Kertas
: Sampul : Art paper 150 gr, Isi
: Art paper 85 gr, HVS 70 gr, newspaper 70gr.
•
Cetakan
: Offset B/W & Full Color
•
Oplah
: 25.000 eksemplar
•
Frekuensi Terbit : per 1 bulan
2.4.3 Peredaran •
Toko Buku Gramedia, Gunung Agung, dsb.
•
Buku Musik.com
•
Studio / tempat kursus musik seperti Chic’s Music, Purwacaraka Studio, dsb.
•
Toko kaset Disctarra.
•
Agen serta pengecer majalah seluruh Indonesia.
2.4.4 Harga Spesifikasi Iklan/Edisi 1 Halaman •
Double Cover (full color)
Rp. 13.000.000,-
•
Back Cover (full color)
Rp. 8.000.000,-
•
Cover 2 (full color)
Rp. 6.000.000,-
•
Cover 3 (full color)
Rp. 6.000.000,-
•
Halaman art paper (full color)
Rp. 4.500.000,-
•
Halaman HVS (full color)
Rp. 4.000.000,-
•
Halaman HVS (b/w)
Rp. 3.000.000,-
12 2.4.5 Komparasi Jumlah Halaman Iklan & Isi Total Halaman : 84
2.5
•
Halaman Iklan
: 7
•
Halaman Isi (tdk termasuk sampul luar)
: 75
Kompetitor Di pasaran terdapat sejumlah majalah-majalah serupa dengan isi yang relatif
sama. Kompetitor untuk majalah gitar ini adalah : 2.5.1 MUSIC BOOK SELECTION
Music Book Selection (MBS) adalah majalah gitar yang secara khusus memuat chord-chord lagu serta beberapa tablatur dan notasi. Majalah ini juga menyediakan rubrik surat pembaca, lesson & tips-tips bermain musik, dan juga iklan produk maupun event musik. MBS adalah majalah pertama Indonesia yang mengulas chord dan gitar. Rubrik-rubrik yang dimuat di MBS antara lain : •
Chord & Lirik Lagu Ini merupakan rubrik utama pada majalah MBS. Membahas chordchord serta lirik lagu-lagu populer di Indonesia maupun mancanegara.
13 •
Chart MBS Sepuluh & Chart MBS Duapuluh Berisi tangga lagu musik lokal (Chart MBS Sepuluh) dan tangga lagu musik mancanegara (Chart MBS Duapuluh)
•
Artikel Khusus Biasanya berisi profil suatu band lokal yang sedang naik daun.
•
Quiz Music Kuis yang berhadiah satu album terbaru band lokal.
2.5.1.1 Spesifikasi Majalah •
Ukuran : 21 cm x 28 cm
•
Tebal Media : 80 halaman
•
Jenis Kertas : Sampul Isi
: Art Paper 120 gram : Aspec 50 gram
Hal. Iklan : HVS 80 gram •
Cetakan : Offset untuk iklan berwarna dan hitam putih
•
Oplah : 80.000 ( delapan puluh ribu ) eksemplar / bulan
2.5.1.2 Distribusi •
Jabotabek : 50 %
•
Jawa Timur : 8 %
•
Jawa Tengah : 11 %
•
Jawa Barat : 16 %
•
Sumatera : 8 %
14 •
Kalimantan : 3 %
•
Indonesia Bagian Timur : 4 %
2.5.1.3 Peredaran •
Toko kaset musik rekaman
•
Toko buku besar dan kecil
•
Sekolah musik
•
Toko alat musik
•
Penjualan majalah eceran pada tempat strategis
•
Penjualan langsung ke kampus dan sekolah
•
Pada setiap acara pagelaran musik
•
Penjual makanan/minuman di ruang tunggu bioskop
•
Agen-agen pengecer
2.5.1.4 Target Sasaran Pembaca •
•
Remaja usia 13-17 tahun
35 %
Remaja usia 18-25 tahun
50 %
Dewasa usia 26-30 tahun
15 %
Pria
65 %
Wanita
35 %
15 2.5.1.5 Harga Spesifikasi Iklan/Edisi •
Center spread / halaman tengah
Rp. 15.000.000,-
•
Cover IV / back cover
Rp. 13.000.000,-
•
Cover II / inside front cover
Rp. 11.000.000,-
•
Cover III / inside back cover
Rp. 10.000.000,-
•
Halaman satu eksklusif
Rp. 9.000.000,-
•
Halaman dua eksklusif
Rp. 8.000.000,-
•
Satu halaman dalam ( FC )
Rp. 7.500.000,-
•
Satu halaman dalam ( BW )
Rp. 6.000.000,-
•
Setengah halaman dalam ( BW )
Rp. 4.000.000,-
•
Harga tersebut belum termasuk PPN 10 %
•
Materi iklan disediakan oleh pemasang
•
Dead line pemesanan iklan s/d tanggal 5 bulan perjanjian
2.5.1.6 Sistem Pembayaran •
30 % pada saat penanda tanganan kontrak atau surat tanda pesanan iklan.
•
70 % setelah tanda bukti iklan diterima ( media telah terbit )
16 2.5.2 AUDIO PRO
Majalah Audio Pro adalah majalah yang khusus membahas seputar perangkat audio profesional, alat musik, dan studio rekaman. Majalah ini diluncurkan perdana pada bulan Juli tahun 2000 dan hingga kini merupakan majalah yang terbit setiap bulan. Majalah Audio Pro menyediakan 12 rubrik di setiap terbitnya. Masing-masing rubrik tersebut adalah : Info Produk, Alat Musik, Teknik, Profil, Studio, Kilas, Panggung, Kunjungan, Tekno, Review, Klinik, Re-mix, Intermeso dan Pro tip. Target sasaran pembaca Audio Pro adalah para profesional, semi-pro maupun hobbyist. Redaksi majalah audio pro di dukung oleh staff redaksi yang ahli dibidang audio. Redaksi majalah ini juga memiliki sebuah studio rekaman berbasis digital yang menggunakan perangkat standard profesional untuk melakukan review yang objektif.
2.5.2.1 Spesifikasi Majalah •
Ukuran : 21 cm x 27,5 cm
•
Tebal Media : 114 halaman Full Color (Edisi Reguler) 146 halaman Full Color (Edisi Khusus)
17 •
Jenis Kertas : Sampul : Art Paper 120 gram Isi : Art paper 80 gram Hal. Iklan : HVS 80 gram
•
Cetakan : Offset untuk iklan berwarna dan hitam putih
•
Oplah : 23.000 eksemplar
•
Frekuensi terbit : per 1 bulan
•
Harga : Rp. 29.000,-
2.5.2.2 Target Sasaran Pembaca •
Pengguna Pro Audio, Alat Rekam & Alat Musik
•
Pengusaha Pro Audio, Alat Rekam & Alat Musik
•
Penggemar Pro Audio, Alat Rekam & Alat Musik
•
Kontraktor Audio
•
Musisi
•
Sound engineer
•
Kontraktor Audio
18 2.6
Data Penyelenggara
PT. Guitar Grego Media Jl. Titihan V / HF 12 No. 20 Bintaro sektor 9 - Tangerang Telp. (021) 9241473, Fax (021) 74864105
PT. Guitar Grego Media terbentuk pada tahun 2001. Perusahaan ini memulai usahanya dengan menempatkan kantor redaksinya di sebuah rumah di kawasan Bintaro. PT. Guitar Grego Media terdiri dari seorang Pemimpin Perusahaan, Pemimpin Redaksi, Penanggung Jawab Redaksi, kemudian dua orang karyawan redaksi serta satu orang Desainer Grafis dan Sekretaris Redaksi. Perusahaan ini juga didukung sejumlah kontributor seperti Andy Owen dan Abdee Negara yang kemudian digantikan oleh I Wayan Balawan disebabkan oleh jadwalnya yang sangat padat. Dalam kiprahnya sebagai penerbit baru, PT. Guitar Grego Media tidak terlalu banyak mengadakan promosi untuk majalahnya. Alasannya, penerbit ini ingin merintis majalahnya benarbenar dari underground sampai akhirnya mempunyai nama di masyarakat. Majalah pertama yang diterbitkan berjudul Guitar. Majalah ‘Guitar‘ merupakan majalah yang berisi chord-chord lagu beserta liriknya. Lalu baru pada tahun 2004 menambah satu lagi majalah terbitannya yaitu G Plus yang sekarang berganti judul menjadi Gitar Plus dan kemudian disusul oleh majalah booklet Mr. G dan lalu G2 yang isinya kurang lebih sama dengan majalah ‘Guitar’ namun dengan ukuran yang lebih kecil serta lebih diarahkan ke masyarakat menengah kebawah.
19 PT. Guitar Grego Media memiliki visi dan misi “untuk mengedukasi masyarakat luas agar lebih mengapresiasi musik serta memperkenalkan seluk beluk gitar kepada masyarakat”. Visi dan misi ini disalurkan kepada majalah Gitar Plus yang merupakan produk utama perusahaan penerbit / redaksi ini. Namun dalam perkembangannya redaksi membutuhkan pemasukan lebih untuk mendukung kelangsungan hidup Gitar Plus di pasaran. Karena pada awalnya Gitar Plus belum dapat memberi keuntungan finansial yang disebabkan oleh tema majalah ini yang tergolong breaktrough dan idealis. Dalam hal ini redaksi mengambil solusi untuk menerbitkan beberapa majalah lain yaitu ‘Mr. G’ dan ‘G2’ yang lebih komersial dan lebih dapat menjaring konsumen. Gitar Plus dalam perkembangannya sendiri pun secara perlahan mengalami perubahan identitas dari logo sampai variasi content nya dan akhirnya mulai meraih banyak pembaca.
2.7
Target Audience
a. Primary Target Audience Geografis : •
Domisili
: Indonesia.
•
Wilayah
: Seluruh wilayah negara Indonesia.
•
Kepadatan
: >300,277,490 penduduk (populasi yang ditargetkan pada 2025).
•
Iklim
: Tropis.
20
Demografis : •
Usia
: 15 sampai 23 tahun.
•
Jenis Kelamin
: Pria 80% & Wanita 20%.
•
Pekerjaan
: Pelajar, mahasiswa, musisi pemula.
•
Pendidikan
: SMP – Perguruan Tinggi.
•
Agama
: Semua agama.
•
Kebangsaan
: WNI.
Psikografis : •
Tingkat sosial
: menengah ke atas.
•
Gaya hidup
: up-to-date.
•
Kepribadian
: Bermain di band serta memainkan alat musik gitar (pemula / sekedar hobi).
b. Secondary Target Audience Geografis : •
Domisili
: Indonesia.
•
Wilayah
: Seluruh wilayah negara Indonesia.
•
Kepadatan
: >300,277,490 penduduk (populasi yang ditargetkan pada 2025).
•
Iklim
: Tropis.
21 Demografis : •
Usia
: 17 sampai 35 tahun.
•
Jenis Kelamin
: Pria 80% & Wanita 20%.
•
Pekerjaan
: Pelajar, mahasiswa, musisi profesional.
•
Pendidikan
: SMP – Perguruan Tinggi.
•
Agama
: Semua agama.
•
Kebangsaan
: WNI.
Psikografis : •
Tingkat sosial
: menengah ke atas.
•
Gaya hidup
: up-to-date.
•
Kepribadian
: Penikmat musik serta memainkan alat musik gitar (profesional).
2.8
Faktor pendukung & faktor penghambat /SWOT
Strength : 1. Menawarkan variasi baru majalah gitar, yaitu artikel yang berbobot dan juga tablatur serta notasi lagu yang akurat. 2. Majalah ini meningkatkan minat musik pada pembaca sekaligus memberikan referensi yang berkualitas tentang musik dan gitar itu sendiri. 3. Didukung sejumlah musisi ternama dalam sejumlah rubriknya seperti Balawan. 4. Menampilkan rubrik ‘Etalase’ yang memuat spesifikasi serta harga alat-alat musik yang beredar di pasaran Indonesia.
22 Weakness : 1. Desain sampul serta layout isi dari majalah yang kurang menarik menyebabkan majalah-majalah jenis ini tidak menonjol diantara majalah-majalah jenis lain. 2. Kurangnya konsumen tetap majalah seperti ini di Indonesia (kurangnya jumlah masyarakat di Indonesia yang menggemari gitar secara spesifik).
Opportunity : 1. Isi majalah yang berkualitas seperti panduan-panduan teori gitar serta notasi lagu yang akurat belum dimiliki oleh majalah musik Indonesia lainnya. 2. Masih sedikitnya pesaing majalah Gitar Plus yang terbit di Indonesia. 3. Pembaca tetap majalah ini yang cukup loyal. Threat : 1. Genre musik yang dibahas majalah ini masih terbatas pada rock dan metal saja. 2. Adanya majalah lain dengan tema musik yang lebih luas dan menarik seperti Trax magazine serta Rolling Stone.
