BAB 1 PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan industri kuliner sekarang ini semakin meningkat khususnya di ibu kota jakarta. Melihat semakin banyaknya konsumen yang senang menghabiskan waktu senggangnya untuk mencoba jenis-jenis makanan baru. Salah satu jenis makanan yang digemari adalah pastry atau kue-kue. Pastry adalah makanan yang umumnya dibuat dengan cara dipanggang dan biasanya terdiri dari bahan-bahan seperti tepung, gula, mentega, telur, dan lainnya. Pastry bisa berupa manis ataupun asin. Sangat banyak jenis kue-kue yang menyebar di seluruh dunia. Salah satu jenis pastry yang cukup digemari di indonesia adakah brownies. Brownies adalah persilangan antara cake dan cookie. Teksturnya bisa berbagai macam. Biasanya juga diberi tambahan atasan (topping) seperti chocolate chip, kacang, dan lainnya Brownies pada umumnya berbentuk persegi, dikembangkan di Amerika pada akhir abad 19 dan dipopulerkan di Amerika Serikat dan Kanada pada abad 20.
1
Di Indonesia, penjualan brownies pun cukup laku di pasaran. Beberapa toko yang terkenal dalam menjual brownies adalah toko Kartika Sari yang bertempat di Bandung. Dan juga brownies Amanda yang dapat di temui di banyak tempat. Toko kartika sari menjual berbagai macam makanan dan beberapa yang paling terkenal adalah pisang molen dan brownies. Berbeda dengan Amanda yang hanya fokus untuk menjual brownies dengan berbagai variant rasa. Namun, kebanyakan toko kue besar di jakarta sudah jarang yang menjual brownies. Mereka lebih menjual kue kue yang sedang diminati sekarang ini seperti red velvet dan sebagainya karena peminat brownies cukup menurun digantikan dengan kue kue yang lainnya. Salah satu bahan utama dalam pembuatan brownies adalah tepung terigu. Tepung terigu adalah bubuk yang dibuat dengan menggiling cereal grain yang merupaan bahan utama roti. Tepung terigu banyak dipakai di Indonesia dalam pembuatan makanan seperti roti, biskuit, mi, dan sebagainya. Dalam tepung terigu terdapat kandungan gluten yang membuat adonan dapat mengembang dengan baik. Konsumsi tepung terigu di Indonesia cukup banyak dipakai oleh industri makanan dan juga rumahan dan juga semakin meningkat. Namun, tepung yang dijual di Indonesia masih di impor dari beberapa negara. Salah satu tepung yang juga banyak ditemukan di Indonesia adalah tepung beras. Tepung beras merupakan tepung yang berasal dari gilingan beras. Umumnya, tepung beras digunakan untuk membuat aneka jajanan pasar. Dalam tepung beras tidak terdapat kandungan gluten yang membuat tepung beras cocok untuk membuat aneka jajanan pasar yang bertekstur basah.
2
Brownies yang dijual di Indonesia khususnya jakarta biasanya bertekstur kering seperti cookies. Padahal brownies juga dapat bertekstur padat dan basah yang bisa didapat jika menggunakan tepung beras. Karena itu, penulis tertarik untuk membuat penelitian dengan judul “Uji Kesukaan Hasil Jadi Kue Brownies Menggunakan Tepung Terigu dan Tepung Beras” 1.2. Formulasi Masalah Penulis membuat formulasi masalah mengenai: •
Bagaimana kesukaan rasa, aroma, warna, dan tektur pada hasil jadi Brownies
yang
menggunakan
tepung
terigu
dengan
Brownies
menggunakan tepung beras? •
Bagaimana daya terima masyarakat terhadap hasil jadi Brownies yang menggunakan tepung beras?
1.3. Tujuan dan Manfaat Tujuan dari penulis membuat tugas akhir ini adalah untuk: •
Untuk mengetahui tingkat kesukaan rasa, aroma, warna, dan tektur pada hasil jadi Brownies yang menggunakan tepung terigu dengan Brownies menggunakan tepung beras
•
Untuk mengetahui daya terima masyarakat terhadap kue brownies dengan menggunakan tepung beras.
3
•
Dapat memberikan masukan kepada pembaca mengenai brownies dengan bahan yang berbeda.
1.4. Metode Penelitian Dalam penyusunan tugas akhir ini, diperlukan metode dalam penulisan maupun pembahasan masalah yang dihadapi. Untuk dapat memperoleh data-data yang dibutuhkan, penulis menggunakan metode Eksperimental. 1.5. Sistematika Penulisan Sistematika penulisan ini dibagi dalam 6 bab, yakni: BAB 1. Pendahuluan Bab ini menjelaskan mengenai latar belakang mengenai brownies dan juga menjelaskan mengenai tepung terigu dan pembuatan brownies secara umum. Penulis akan menjelaskan secara singkat mengenai pokok permasalahan yang akan diteliti BAB 2. Landasan Teori Bab kedua ini berisi landasan teori yang dipakai dalam pembuatan penelitian berdasarkan tinjauan pustaka mengenai tepung terigu, tepung beras, brownies, bahan dan alat dalam pembuatan brownies, dan juga cara pembuatan brownies.
4
BAB 3. Metode Penelitian Menjelaskan tentang metode yang akan dipakai dalam melakukan penelitian, yang berisi desain penelitian, eksperimental, uji kesukaan, jenis dan sumber data penelitian dan teknik pengumpulan data. BAB 4. Analisis dan Bahasan Menjelaskan hasil dari penelitian yang dilakukan. Akan dijelaskan mengenai bagaimana hasil dari kue tersebut dan apa perbedaan yang didapat setelah mencoba membuat kue yang berbeda dari kue seperti biasanya. Bukti dari pembuatan tersebut juga akan diberikan setelahnya BAB 5. Kesimpulan dan Saran Berisi kesimpulan dari penelitian yang didapat dan saran mengenai objek yang dibuat dari penulis. BAB 6. Penutup Berisi refrensi, lampiran, riwayat hidup dari penulis, dan indeks.
5