APLIKASI PELAPORAN PEMBAYARAN PERKULIAHAN MAHASISWA BERBASIS WEB PADA UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Oleh : Wuri Handayani 103091029588
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA
2010 M / 1431 H
APLIKASI PELAPORAN PEMBAYARAN PERKULIAHAN MAHASISWA BERBASIS WEB PADA UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Skripsi Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Komputer
Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif hidayatullah Jakarta
Oleh : Wuri Handayani 103091029588
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2010
ii
APLIKASI PELAPORAN PEMBAYARAN PERKULIAHAN MAHASISWA BERBASIS WEB PADA UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Skripsi Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Komputer Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Oleh:
Wuri Handayani 103091029588
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2010 M / 1431 H
i
APLIKASI PELAPORAN PEMBAYARAN PERKULIAHAN MAHASISWA BERBASIS WEB PADA UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Skripsi Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Komputer Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Oleh: Wuri Handayani 103091029588
Menyetujui,
Pembimbing I
Pembimbing II
Viva Arifin M.MSI NIP. 19730801 200604 2 001
Nur Aeni Hidayah, MMSI NIP. 19750818 200501 2 008
Mengetahui, Ketua Program Studi Teknik Informatika
Yusuf Durrachman, MT NIP. 19710522 200604 1 002
ii
PENGESAHAN UJIAN Skripsi berjudul ” Aplikasi Pelaporan Pembayaran Perkuliahan Mahasiswa Berbasis Web Pada UIN Syarif Hidayatullah Jakarta” yang ditulis oleh Wuri Handayani, NIM 1039091029588 telah diuji dan dinyatakan lulus dalam sidang munaqosyah Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta pada Hari Senin, Tanggal 06 September 2010 Skripsi ini telah diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana strata satu (S1) pada Program Studi Teknik Informatika. Tanggerang, September 2010
Menyetujui, Penguji II
Penguji I
Fitri Mintarsih, M.Kom NIP. 197212232007102504
Nia Kumaladewi, MMSI NIP. 150411179
Pembimbing I
Pembimbing II
Nur Aeni Hidayah, MMSI
Viva Arifin M.MSi NIP. 19730801 200604 2 001
NIP. 19750818 200501 2 008
Mengetahui,
Dekan Fakultas Sains dan Teknologi
Ketua Program Studi Teknik Informatika
DR. Syopiansyah Jaya Putra M. Sis NIP. 19680117 200112 1 001
Yusuf Durrachman, MIT NIP. 19710522 200604 1 002
iii
PERNYATAAN DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI BENAR-BENAR HASIL KARYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH DIAJUKAN SEBAGAI SKRIPSI ATAU KARYA ILMIAH PADA PERGURUAN TINGGI ATAU LEMBAGA MANAPUN.
Tangerang, September 2010
Wuri Handayani NIM. 103091029588
iv
ABSTRAK Wuri Handayani, APLIKASI PELAPORAN PEMBAYARAN PERKULIAHAN MAHASISWA BERBASIS WEB PADA UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA ( Dibawah bimbingan : Ibu Viva Arifin, MMSI. dan Ibu Nur Aeni Hidayah, MMSI )
Pada masa sekarang ini, perkembangan teknologi informasi sudah semakin luas dan secara langsung telah mempengaruhi ke dalam setiap aspek kehidupan kita. Bahkan sekarang masyarakat luas sudah memanfaatkan teknologi internet untuk mendorong kemajuan teknologi.Setiap universitas pasti memiliki sistem pengelolaan keuangan untuk pembayaran uang perkuliahan, yang pada umumnya pengelolaan data pembayaran uang kuliah masih dilakukan oleh satu pihak yang terkait yaitu pihak bank dan pengelolaan datanya pun masih dilakukan secara manual oleh pihak lembaga pendidikan tersebut. Terkait dengan hal di atas, salah satu bagian yang tidak terpisahkan dari administrasi suatu lembaga pendidikan adalah sistem pengelolaan data peserta didik yang ada di dalamnya. Pengelolaan data tersebut membutuhkan kecepatan dan keakuratan, sehingga akan memudahkan penentuan data terbaru dengan lebih cepat pula. Melalui pengelolaan berbasis internet, data yang diperlukan akan dapat diterima dengan cepat dan akurat oleh yang membutuhkan, tanpa dibatasi jarak dan waktu. Pengujian unjuk kerja sistem menunjukkan bahwa tiap-tiap modul dan halaman web mampu bekerja sesuai dengan fungsinya. Unjuk kerja sistem adalah mempermudah system pembayaran perkuliahan , mampu menangani otentikasi user, mampu menangani pengelolahan data oleh mahasiswa, mampu menangani pengelolaan data oleh petugas dan sistem mampu menangani pengelolaan data oleh administrator. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan mengetahui unjuk kerja perangkat lunak berbasis web yang digunakan untuk pelaporan pembayaran perkuliahan dan pengolahan data akademik mahasiswa di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.maka dari itu, konsep yang diterapkan dalam tahap perancangan sistem pengolahan data pribadi dan data akademik mahasiswa adalah dengan menggunakan metode pengembangan system SDLC (system Development Life Cycle). Perangkat lunak yang digunakan dalam perancangan dan pembangunan sistem ini, menggunakan PHP dan MySQL. Kata Kunci : sistem pembayaran kuliah, SDLC (system Development Life Cycle), PHP, dan MySQL.
v
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr.Wb Alhamdulillahi Rabbil ‘alamiin, segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena hanya atas izin, kehendak dan kasih sayang-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan tugas akhir ini. Laporan skripsi dengan judul “APLIKASI PELAPORAN PEMBAYARAN PERKULIAHAN MAHASISWA BERBASIS WEB PADA UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA” ini disusun guna memenuhi satu syarat dalam menempuh Ujian Akhir pada Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi dan Sains Universitas Islam Syarif Hidayatulllah Jakarta. Penulis menyadari bahwa dalam skripsi yang telah disusun ini masih banyak kekurangannya. Hal ini dikarenakan keterbatasan ilmu, dan pemahaman yang dimiliki oleh penulis. Walaupun demikian, penulis berusaha untuk menyusun skripsi ini sebaik-baiknya sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Selama penyusunan skripsi ini, penulis banyak mendapat bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak. Penulis ucapkan terima kasih banyak kepada Ibu Viva Arifin, MMSI dan Ibu Nur Aeni Hidayah, MMSI selaku Pembimbing I dan II yang telah meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis, serta mengarahkan penulis dalam menyelesaikan Skripsi ini. Penulis ucapkan terimakasih kepada:
vi
1. Bapak DR. Syopiansyah Jaya Putra, M.SIS. selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknologi. 2. Bapak Yusuf Durrahman , MIT, selaku ketua prodi TI 3. Ibu Viva Arifin, MMSI. selaku sekretaris program studi Tehnik Informatika dan Selaku dosen
pembimbing I, yang telah memberikan bimbingan,
pengarahan, semangat dalam membantu menyelesaikan penulisan skripsi ini. 4. Ibu Nur Aeni Hidayah, MMSI selaku dosen pembimbing II, yang telah memberikan
bimbingan,
pengarahan,
semangat
dalam
membantu
menyelesaikan penulisan skripsi ini. 5. Yang saya sayangi suami tercinta, terimakasih atas dukungan dan kasih sayangnya dan yang selalu meluangkan waktu untuk mengantar mundarmandir demi untuk menyelesaikan skripsi ini. 6. Yang saya sayangi Mamah dan Kakak , terima kasih atas kasih sayangnya dan dukungannya untuk keberhasilan penulis dalam menyelesaikan Skripsi. 7. Rekan-rekan kelas C angkatan 2006, terima kasih atas kebersamaannya, mudah-mudahan tali silaturahmi akan tetap kita jaga hingga kelak. 8. Semua Pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan Skripsi ini. Semoga kita senantiasa mendapat rahmat, ampunan, dan petunjuk-Nya, serta semoga segala bentuk bantuan yang diberikan kepada penyusun mendapat balasan yang setimpal dari-Nya dan dijadikan sebagai Amal ibadah oleh-Nya. Amin.. Wassalamu’alaikum Wr.Wb Jakarta, Agustus 2010 Penulis
vii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ………………………………………………………….
i
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING …………………………………
ii
LEMBAR PENGESAHAN UJIAN …………………………………………...
iii
HALAMAN PERNYATAAN ………………………………………………...
iv
ABSTRAKSI …………………………………………………………………..
v
KATA PENGANTAR …………………………………………………………
vi
LEMBAH PERSEMBAHAN …………………………………………………
viii
DAFTAR ISI …………………………………………………………………..
ix
DAFTAR TABEL ……………………………………………………………..
xvi
DAFTAR GAMBAR …………………………………………………………..
xviii
DAFTAR DIAGRAM …………………………………………………..……..
xxi
DAFTAR LAMPIRAN …………………………………………………..…….
xxii
BAB I
PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah ...........................................................
1
1.2. Identifikasi Masalah ...................................................................
2
1.3. Batasan Masalah ........................................................................
2
1.4. Rumusan Masalah ......................................................................
3
1.5. Tujuan Penelitian .......................................................................
4
1.6. Manfaat penelitian ......................................................................
4
1.7. Sistematika Penulisan ...............................................................
5
ix
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Konsep Jaringan Komputer Dasar ............................................
7
2.2. Internet ......................................................................................
8
2.3. WWW (Word wide web) ...........................................................
8
2.4. Hypertext markup language (HTML) ........................................
10
2.5. Pemrograman PHP ....................................................................
13
2.6. Database Server MySQL ...........................................................
16
2.7. Rekayasa Perangkat Lunak .......................................................
19
2.8. Kamus Data ...............................................................................
19
2.9. Tools Perancangan ....................................................................
20
2.9.1. Diagram Konteks .......................................................
20
2.9.2. Bagan Alir (Flow chart) ............................................
20
2.9.3. Entity Relationship Diagram (ERD) ..........................
22
2.9.3. Data Flow Diagram (DFD) ........................................
23
2.10. Metode Pengembangan sistem ................................................
25
2.10.1. Pengertian System Development Life Cycle (SDLC)25 2.10.2. Langkah – langkah System Development Life Cycle (SDLC) ................
26
2.10.3. Metode Waterfall ......................................................
27
x
BAB III . METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Pengumpulan Data
35
.....................................................
35
3.1.1. Pengamatan (Observasi) .............................................
35
3.1.2. Wawancara .................................................................
35
3.1.3. Studi Pustaka ..............................................................
36
3.2 Metode Pengembangan sistem
................................................
36
1. Tahap Analisis ..................................................................
37
a. Analisis Kebutuhan Pengguna .................................
37
b. Analisis Unjuk kerja ................................................
37
c. Analisis Kebutuhan sistem .......................................
38
2. Tahap Perancangan sistem ...............................................
38
a. Desain Arsitektur .....................................................
38
b. Desain data ..............................................................
39
a. Desain Interface .......................................................
39
3. Kode ................................................................................
40
4. Pengujian ..........................................................................
40
a. Blackbox testing ......................................................
40
5. Implementasi / Penerapan ................................................
41
a. Komponen aplikasi ..................................................
42
1. Perangkat Lunak .............................................
42
1. Perangkat Keras ..............................................
42
b. Implementasi Tampilan Web ..................................
42
3.3 Kerangka penelitian
................................................................
xi
43
BAB IV . HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Tahap Analisis ..........................................................................
44
4.1.1. Analisis Kebutuhan Pengguna ..................................
44
4.1.1.1 Deteksi Masalah ........................................
44
4.1.2. Analisis Unjuk Kerja .................................................
45
4.1.3 Analisis Kebutuhan sistem..........................................
46
4.1.3.1 Analisis Sistem berjalan ............................
46
4.1.3.2 Analisis Sistem yang diusulkan ................
50
4.2. Tahap Perancangan Sistem .......................................................
57
4.2.1. Desain Arsitektur ......................................................
57
4.2.1.1 Diagram Konteks .....................................
57
4.2.1.2 Data Flow Diagram (DFD) .....................
58
4.2.1.3 Data Flow Diagram (DFD) level 1 Pada proses data perkuliahan ..................
59
4.2.1.3 Data Flow Diagram (DFD) level 1 Pada proses data .....................................
60
4.2.2. Desain Data ...............................................................
61
4.2.2.1 Entity Relationship Diagram (ERD) ........
61
4.2.2.2 Normalisasi ..............................................
63
4.2.2.3 Struktur Database ......................................
68
1. Kamus Data ........................................
68
2. Spesifikasi Data .................................
70
xii
4.2.3. Desain Interface ........................................................
78
4.2.3.1 State Transition Diagram (STD) ..............
78
4.2.3.2 Desain Menu ............................................
81
4.3. Kode ..........................................................................................
89
4.4. Pengujian ...................................................................................
89
4.4.1. Pengujian fasilitas web .............................................
89
4.4.2. Kesalahan proses informasi ......................................
90
4.4.3. Tabel Hasil pengujian ...............................................
91
4.5. Implementasi .............................................................................
100
4.5.1. Komponen Aplikasi ..................................................
100
1. Perangkat Lunak ..................................................
100
2. Perangkat Keras ....................................................
100
4.5.2. Implementasi tampilan web ......................................
101
4.5.2.1 Tampilan Utama Situs (Homepage) ………
101
4.5.2.2 Proses Program Aplikasi Website …………
103
1. Tampilan Halaman Petugas Keuangan pusat. 104 a. Halaman Aktivasi mahasiswa ……...
105
b. Halaman mahasiswa yang sudah melakukan pembayaran …………………………
105
c. Biaya Perkuliahan …………………..
106
2. Tampilan Utama Situs (Homepage) untuk mahasiswa ………………………
106
a. Halaman Login Mahasiswa ………..
107
xiii
b. Proses yang dilakukan oleh mahasiswa. 108 c. Melihat Biodata……………………..
109
d. Mengisi/mengubah Biodata…….…..
110
e. Melihat dan mencetak data KRS ……
111
f. Mengisi / menambah KRS ………….
113
g. Menghapus / mengurangi KRS …….
113
h. Melihat KHS ………………………..
114
i. Melihat dokumen Hasil Studi ....……
116
3. Proses yang dilakukan oleh Administrator
116
a. Mahasiswa ………………….....……
117
b. Dosen ……………………….....……
118
c. Jurusan …….……………….....……
119
d. Fakultas ………………….........……
119
e. Kurikulum ………………….....……
120
f. Jenjang Akademik ………………….
121
g. Mata Kuliah ………………….....…..
121
h. KRS
………………….....……
122
i. KHS
………………….....……
123
j. Petugas
………………….....……
124
k. Administrator ………………….....…
125
l. Waktu online ………………….....…… 126 m. Bobot nilai …………...……….....…… 126 n. Beban SKS ………………….....……
xiv
127
o. Nomor Registrasi ………….....…….
128
p. Pemasukan nilai ………….....………
128
4. Proses yang dilakukan oleh Petugas Akademik Fakultas ……………
129
a. Halaman Petugas setelah Login …….
130
5. Proses yang dilakukan oleh Petugas Keuangan Fakultas ……………
130
a. Halaman Petugas setelah Login …….
131
BAB V . KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan ................................................................................
132
5.1. Saran ..........................................................................................
133
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................
134
xv
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Simbol-simbol Bagan Alir (flowchart) ...............................................
22
Tabel 2 simbol-simbol DFD ...........................................................................
24
Tabel 3 spesifikasi data pada Mahasiswa ..........................................................
71
Tabel 4 spesifikasi data pada administrator ......................................................
72
Tabel 5 spesifikasi data pada beban sks ............................................................
72
Tabel 6 spesifikasi data pada biaya fakultas .....................................................
72
Tabel 7 spesifikasi data pada bobot nilai...........................................................
73
Tabel 8 spesifikasi data pada dosen ..................................................................
73
Tabel 9 spesifikasi data pada fakultas ...............................................................
73
Tabel 10 spesifikasi data pada jenjang ...............................................................
74
Tabel 11 spesifikasi data pada jurusan ..............................................................
74
Tabel 12 spesifikasi data pada krs .....................................................................
75
Tabel 13 spesifikasi data pada kurikulum ..........................................................
75
Tabel 14 spesifikasi data pada mata kuliah ........................................................
76
Tabel 15 spesifikasi data pada petugas ..............................................................
76
Tabel 16 spesifikasi data pada status .................................................................
76
Tabel 17 spesifikasi data pada tailler .................................................................
77
Tabel 18 spesifikasi data pada waktu online ......................................................
77
Tabel 19 Hasil Pengujian Navigasi Halaman Utama ..........................................
91
Tabel 20 Hasil Pengujian Otentikasi..................................................................
92
Tabel 21 Hasil Pengujian Pengelolaan Data oleh Petugas Keuangan Pusat ........
93
xvi
Tabel 22 Hasil Pengujian Pengelolaan Data oleh Mahasiswa ............................
93
Tabel 23 Hasil Pengujian Pengelolaan Data oleh Petugas ..................................
95
Tabel 24 Hasil Pengujian Pengelolaan Data oleh Administrator ........................
96
Tabel 25 Hasil Pengujian Kemampuan Sistem ..................................................
99
xvii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 design halaman index .....................................................................
81
Gambar 2 Desain Header ................................................................................
81
Gambar 3 Desain Footer..................................................................................
82
Gambar 4 Desain Menu Utama .......................................................................
82
Gambar 5 halaman login petugas keuangan ....................................................
83
Gambar 6 halaman aktivasi .............................................................................
83
Gambar 7 halaman login petugas dan administrator ......................................
84
Gambar 8 halaman administrator ....................................................................
84
Gambar 9 halaman bagian petugas keuangan .................................................
85
Gambar 10 halaman bagian petugas bagian akademik ...................................
85
Gambar 11 halaman login mahasiswa .............................................................
86.
Gambar 12 halaman indeks mahasiswa...........................................................
86
Gambar 13 halaman biodata mahasiswa ........................................................
87
Gambar 14 halaman isi KRS ...........................................................................
87
Gambar 15 halaman data KHS ........................................................................
88
Gambar 16 Tampilan Halaman Utama ............................................................
102
Gambar 17 Halaman petugas keuangan pusat .................................................
104
Gambar 18 Aktivasi mahasiswa ......................................................................
105
Gambar 19 Tampilan Pembayaran Data Mahasiswa ......................................
105
Gambar 20 Tampilan Biaya Perkuliahan ........................................................
106
Gambar 21 Tampilan Halaman Utama ............................................................
107
xviii
Gambar 22 Halaman Login Mahasiswa ..........................................................
108
Gambar 23 Tampilan Halaman Utama Mahasiswa .........................................
109
Gambar 24 Tampilan Melihat Biodata Mahasiswa .........................................
110
Gambar 25 Tampilan Mengisi/Mengubah Biodata Mahasiswa ......................
111
Gambar 26 Tampilan Melihat Data KRS Mahasiswa .....................................
112
Gambar 26.1 Tampilan Mencetak Data KRS Mahasiswa .....................
112
Gambar 27 Mengisi atau Menambah KRS......................................................
113
Gambar 28 Menghapus atau Mengurangi Data KRS ......................................
114
Gambar 29 Tampilan Melihat Data KHS ........................................................
115
Gambar 30 Tampilan Melihat Dokumen Hasil Studi ......................................
116
Gambar 31 Tampilan Login Petugas dan Administrator.................................
117
Gambar 32 Manage Data Mahasiswa ..............................................................
118
Gambar 33 Tampilan Manage Data Dosen .....................................................
118
Gambar 34 Tampilan Manage Data Jurusan ...................................................
119
Gambar 35 Tampilan Manage Data Fakultas ..................................................
120
Gambar 36 Tampilan Manage Data Kurikulum ..............................................
120
Gambar 37 Manage Data Jenjang Akademik ..................................................
121
Gambar 38 Tampilan Manage Data Mata Kuliah ...........................................
122
Gambar 39 Tampilan Manage Data KRS........................................................
123
Gambar 40 Tampilan Manage Data KHS .......................................................
124
Gambar 41 Tampilan Manage Data Petugas ...................................................
125
Gambar 42 Tampilan Manage Data Administrator .........................................
125
Gambar 43 Tampilan Manage Data Waktu Online .........................................
126
xix
Gambar 44 Tampilan Manage Data Bobot Nilai.............................................
127
Gambar 45 Manage Data Beban SKS .............................................................
127
Gambar 46 Tampilan Manage Data Mahasiswa .............................................
128
Gambar 47 Tampilan Manage Data Pemasukan Nilai ....................................
129
Gambar 48 Tampilan Login Petugas dan Administrator.................................
129
Gambar 49 Tampilan Petugas Akademik ........................................................
130
Gambar 50 Tampilan Login Petugas dan Administrator.................................
131
Gambar 51 Tampilan Petugas keuangan .........................................................
131
xx
DAFTAR DIAGRAM
Diagram 1 Kerangka Penelitan .......................................................................
43
Diagram 2 Flowchart kegiatan proses registrasi .............................................
47
Diagram 3 Flowchart kegiatan proses pengisian KRS ....................................
48
Diagram 4 Flowchart kegiatan proses lihat KHS ............................................
49
Diagram 5 Flowchart kegiatan proses registrasi sistem yang diusulkan .........
51
Diagram 6 Flowchart proses aktivasi ..............................................................
52
Diagram 7 Flowchart Otentikasi Login dan Logout .......................................
53
Diagram 8 Flowchart Fungsi Mengisi (Insert) Data .......................................
54
Diagram 9 Flowchart Fungsi Ubah (Update) Data ............................................
55
Diagram 10 Flowchart Fungsi Hapus (Delete) Data..........................................
56
Diagram 11 Diagram Konteks .........................................................................
57
Diagram 12 Data flow diagram level 0 ...........................................................
59
Diagram 13 Data flow diagram level 1 pada proses data perkuliahan ............
60
Diagram 14 Data flow diagram level 1 pada proses data ................................
61
Diagram 15 Entity Relationship Diagram .......................................................
62
Diagram 16 Struktur Menu Mahasiswa ...........................................................
78
Diagram 17 Struktur Menu Petugas bank ........................................................
78
Diagram 18 Struktur Menu petugas fakultas bagian keuangan ......................
79
Diagram 19 Struktur Menu Petugas Fakultas Bagian Akademik ....................
79
Diagram 20 Struktur Menu Administrasi ........................................................
80
xxi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Source Code
xxii
Allah tidak akan membebani seseorang melainkan Sesuai dengan kesanggupannya. (Q.S. Al-Baqarah : 286)
Dengan izin Allah SWT kupersembahkan Skripsi ini untuk Almarhum Bapaku tercinta, Mamah Tercita Suamiku Tercinta. Serta kakak-kakak ku tersayang
viii
BAB I PENDAHULUAN 1.1
Latar Belakang Masalah
Pada masa sekarang ini, perkembangan teknologi informasi sudah semakin luas dan secara langsung telah mempengaruhi ke dalam setiap aspek kehidupan kita. Bahkan sekarang masyarakat luas sudah memanfaatkan teknologi internet untuk mendorong kemajuan teknologi. Setiap universitas pasti memiliki sistem pengelolaan keuangan untuk pembayaran uang perkuliahan, yang pada umumnya pengelolaan data pembayaran uang kuliah masih dilakukan oleh satu pihak yang terkait yaitu pihak bank dan pengelolaan datanya pun masih dilakukan secara manual oleh pihak lembaga pendidikan tersebut. Terkait dengan hal di atas, salah satu bagian yang tidak terpisahkan dari administrasi suatu lembaga pendidikan adalah sistem pengelolaan data peserta didik yang ada di dalamnya. Pengelolaan data tersebut membutuhkan kecepatan dan keakuratan, sehingga akan memudahkan penentuan data terbaru dengan lebih cepat pula. Melalui pengelolaan berbasis internet, data yang diperlukan akan dapat diterima dengan cepat dan akurat oleh yang membutuhkan, tanpa dibatasi jarak dan waktu. Sebuah
lembaga
pendidikan
yang
komplek
seperti
Perguruan
Tinggi
membutuhkan sistem yang komplek pula untuk mengelola data mahasiswanya. Hal ini sering menimbulkan proses yang panjang karena ketidakjelasan pengelolaan yang diterapkan, sehingga tidak menutup kemungkinan adanya kesalahan pemasukan data ke dalam sistem. Kondisi yang terjadi pada saat ini (tahun 2010) bahwa setiap
1
2
mahasiswa jika sudah melakukan pembayaran perkuliahan pada bank yang telah di tunjuk oleh UIN Jakarta, maka mahasiswa tersebut harus melaporkan kembali ke pihak keuangan yang ada di pusat dan fakultas bahwa mahasiswa tersebut telah melakukan pembayaran. Mengingat tidak terjadi efisiensi waktu, maka penulis membuat sebuah aplikasi pelaporan pembayaran perkuliahan mahasiswa berbasis web, yang didalamnya terdapat pula sistem pengolahan data akademik mahasiswa.
1.2
Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas dapat diidentifikasi sebagai berikut : 1. Proses registrasi dan pengelolaan data yang ada selama ini belum kompleks, sehingga dibutuhkannya konten yang lebih lengkap, untuk memudahkan mahasiswa, pengajar, maupun staft. 2. Alur pembayaran untuk melakukan proses perkuliahan belum ada sehingga diperlukan pengolahan data pembayaran uang kuliah untuk masuk kedalam sistem pengolahan data mahasiswa di Universitas Islam Negeri Syarief Hidayatullah Jakarta.
1.3
Batasan Masalah
Mengingat begitu luasnya lingkup permasalahan yang ada, batasan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1.
Penelitian ini dilakukan untuk membangun software berbasis web sebagai pengembangan sistem pengelolaan data mahasiswa di Universitas Islam Negeri Syarief Hidayatullah Jakarta, yang meliputi data pribadi dan data akademik
3
mahasiswa. Data pribadi meliputi data individu dan data orang tua mahasiswa, sedangkan data akademik terdiri atas data Kartu Rencana Studi (KRS) dan Kartu Hasil Studi (KHS) mahasiswa. 2.
Untuk melakukan proses perkuliahan pada semester selanjutnya mahasiswa harus menunjukan bukti pembayaran uang kuliah pada bagian administrasi universitas, kemudian mahasiswa akan diaktifkan status siap krs untuk melakukan registrasi KRS (kartu rencana study) pada semester tersebut. Apabila mahasiswa belum melakukan pembayaran maka mahasiswa tersebut tidak bisa melakukan proses registrasi KRS (kartu rencana study) pada semester tersebut.
3.
Sistem dirancang dan dibangun sebagai software berbasis web menggunakan bahasa script PHP (PHP: Hypertext Preprocesor) dan database server MySQL.
1.4
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah di atas, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Bagaimana membuat aplikasi pelaporan keuangan, bahwa mahasiswa tersebut sudah membayar biaya perkuliahan atau belum. 2. Apakah aplikasi ini mampu mengintegrasikan ke bagian pihak-pihak tertentu yg terkait (bagian akademik dan bagian keuangan) 3. Apakah mahasiswa dapat melakukan pengisian krs jika sudah melakukan pembayaran
4
1.5
Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui unjuk kerja dari system pelaporan pembayaran perkuliahan dan pengolahan data mahasiswa UIN berbasis web yang telah dibangun.
1.6
Manfaat Penelitian
1. Bagi penulis a. Menambah khasanah ilmu pengetahuan khususnya dalam pengembangan database website dengan script PHP dan database MySQL. b. Memberikan wawasan dalam penggabungan beberapa fungsi yang berbeda dari berbagai script pembentuk halaman web, seperti PHP, javascript, dan lain-lain.
2. Bagi Universitas a. Memberikan solusi dalam penggunaan sistem baru yang lebih efektif dan efisien dan lebih kompleks dalam proses pembayaran dan pengelolaan data mahasiswa di UIN. b. Meningkatkan pemanfaatan dan penggunaan serta peningkatan teknologi informasi di Universitas Islam Negeri Syarief Hidayatullah Jakarta. 3. Bagi Mahasiswa a. Mempermudah mahasiswa dalam proses pembayaran kuliah dan pengolahan data akademik
5
1.7
SISTEMATIKA PENULISAN
Adapun penulisan skripsi ini dibagi dalam lima bab. Setelah Bab I ini yang berisi Latar Belakang Masalah, Identifikasi Masalah, Pembatasan Masalah, Perumusan Masalah, Tujuan Penelitian, Manfaat Penelitian, dan Sistematika Penulisan, bab-bab berikut penulis bagi menjadi : BAB I
: PENDAHULUAN Bab ini merupakan pengantar terhadap permasalahan yang akan dibahas. Didalamnya menguraikan tentang gambaran suatu penelitian yang terdiri dari : latar belakang, identifikasi masalah, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penulisan, manfaat penulisan, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan.
BAB II
: LANDASAN TEORI Pada Bab ini dibahas mengenai teori-teori yang digunakan sebagai acuan didalam pembahasan masalah dan mengimplementasikan system.
BAB III
: METODOLOGI PENELITIAN Bab ini membahas metode apa saja yang akan dibahas dalam perancangan system web yang akan dibuat.
BAB IV
: HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
6
Bab ini membahas tentang pengembangan sistem aplikasi pelaporan pembayaran perkuliahan mahasiswa yang ada di Universitas Islam Negeri Jakarta. BAB V
: KESIMPULAN DAN PENUTUP Bab yang memuat kesimpulan dari aplikasi sistem aplikasi plaporan pembayaran perkuliahan mahasiswa berbasis web serta permasalahan yang diperoleh melalui penelitian, serta saran-saran sebagai masukan dikemudian hari.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1
Konsep Jaringan Komputer Dasar Jaringan
komputerkadalah
sekumpulan
peralatan
komputer
yang
dihubungkan agar dapat saling berkomunikasi dengan tujuan membagi sumber daya seperti file dan printer). (Melwin Syarizal, 2005 : 2-4) Agar jaringan dapat berfungsi, dibutuhkandlayanan-layanan yang dapat mengatur pembagian sumber daya. Dibutuhkan aturan-aturan (protocols) yang mengatur komunikasi dan layanan-layanan secara umum untuk seluruh sistem jaringan. Komputer-komputer yang terdapat dalam sebuah jaringan kurang lebih terdiri dari : 1. Server, yaitu komputer yang berfungsi sebagai teminal pusat dan dapat melayani permintaan dari teminal-terminal lainnya. 2. Workstation, yaitu terminal tempat user menjalankan aplikasinya dengan cara mengakses ke komputer server. 3. Client, yaitu workstation yang menggunakan fasilitas-fasilitas yang diberikan oleh server, jadi server yang melayani dan client yang dilayani. 4. Link, yaitu media komunikasi yang menghubungkan dua buah komputer atau node. Link berupa kabel, saluran satelit dan saluran gelombang radio.
7
8
5. Protokol engine, yaitu bagian yang mengatur bagaimana dua buah komputer dapat saling berkomunikasi melalui link. 6. Tranceiver, yaitu suatu penghubung antar media transmisi misalnya antar
kabel dengan komputer.
2.2
Internet “Internet adalah sebuah jaringan global dari jaringan computer yang
menghubungkan sumberdaya-sumberdaya bisnis, pemerintah, dan institusi pendidikan
menggunakan
protocol
TCP/IP
(Transmisson
Control
Protocol/Internet Protocol) (M. Suyanto, 2005 : 35). Fasilitas yang tersedia di Internet pada dasarnya terdiri dari layanan e-mail, bulletin board service (Network News), file transfer (FTP), remote Login (telnet), information browsing (Gropher), advanced browsing (WWW), automated title search (Archie, Veronica), komunikasi audio dan visio sampai teleconferencing" .
2.3
WWW (World Wide Web) World Wide Web (WWW) merupakan framework arsitektur yang
memasuki dokumen – dokumen yang saling berhubungan yang tersebar di ribuan komputer di seluruh internet. Interface grafisnya yang kaya menyebabkan WWW menjadi popular sehingga mudah digunakan oleh para pemula sekalipun ( Tim Penelitian Wahana Komputer, 2003 : 227 ).
9
2.3.1 Sejarah Web Sejarah Web dimulai pada bulan Maret 1989 ketika Tim Berber-Lee yang bekerja di Laboratorium Fisika Partikel Eropa atau yang dikenal dengan nama CERN (Consei European pour la Receherche Nuclarie) yang berada di Genewa, Swiss, mengajukan suatu tata cara untuk berkomunikasi sistem distribusi informasi Internet yang digunakan untuk berbagi informasi diantara para fisikawan. Inilah yang kemudian di kenal dengan Word Wide Web dan dikembangkan oleh Word Wide Web Consortium (W3C). Sebagaimana diketahui, W3C adalah konsortium dari sejumlah organisasi yang berkepentingan dalam pengembangan berbagai standar yang berkaitan dengan Web.
2.3.2 Cara Kerja Web 1. Informasi web disimpan dalam dokumen yang disebut dengan halamanhalaman web (web pages). 2. Web pages adalah file-file yang disimpan dalam komputer yang disebut dengan server-server web (web server). 3. Komputer-komputer yang membaca web page disebut sebagai web client. 4. Web client menampilkan page dengan menggunakan program yang disebut dengan browser web (web browser)
10
2.4
Hypertext Markup Language (HTML) HTML singkatan dari Hyper Text Markup Language merupakan salah satu
format yang digunakan dalam pembuatan dokumen dan aplikasi yang berjalan dihalaman web ( Bimo Sunarfrihanto, ST, 2002 : 1). HTML dikatakan Markup Languange karena HTML berfungsi untuk memperindah file teks biasa untuk ditampilkan pada web browser. Hal ini dilakukan dengan menambahkan tag-tag (perintah khusus) pada file teks biasa tersebut. Tag HTML berupa tag yang berpasangan dengan ditandai simbol “<” dan “>” dan penutupnya disertai “
2.4.1
Struktur HTML Secara sederhana, struktur HTML terdiri dari header dan body. Body
disusun atas baris-baris kalimat, paragraf, serta garis pemisah. Berikut ini struktur dokumen HTML : *** Untuk memberikan informasi tentang dokumen HTML *** *** Untuk informasi yang ditampilkan pada web browser ***
11
2.4.2
Tag-tag HTML Tag-tag HTML sangat banyak sekali dan sebuah tag dapat mempunyai
atribut yang meyatakan sesuatu tentang tag tersebut. Atribut digunakan untuk mengubah default pemformatan dokumen dengan tag yang bersangkutan, dan atribut setiap tag akan berbeda. Secara umum tag dengan atributnya adalah sebagai berikut :
... Berikut ini beberapa contoh Tag HTML beserta fungsinya : 1. Tag Dasar HTML Tag <TITLE>… berfungsi untuk memberi judul pada sebuah homepage. Sedangkan untuk membuat suatu paragraf menggunakan tag
…
, Tag
… digunakan untuk mengganti baris suatu kata atau kalimat. 2. Tag Memformat Dokumen HTML menyediakan enam buah tingkat heading
…
untuk ukuran heading paling besar sampai
… untuk ukuran heading paling kecil. Untuk mengubah ukuran, warna dan huruf suatu teks menggunakan …. 3. Tag Tampilan Daftar …
digunakan untuk menampilkan daftar berurutan atau daftar dengan nomor. Diantara kedua tag terdapat tag tunggal
yang menyatakan
12
item didalam daftar. Tag digunakan untuk menampilkan daftar yang tidak berurutan atau Bullet List. 4. Link dalam HTML Dengan menggunakan Tag … atau biasa disebut dengan anchor tag kita dapat membuat link ke halaman-halaman Web yang lain. Bentuk paling sederhananya adalah sebagai berikut : … 5. Tag Penggunaan Gambar Untuk bisa menampilkan gambar didalam homepage, kita dapat menggunakan tag 6. Tag Pembuatan Form Form dibentuk menggunakan pasangan tag , dua atribut yang digunakan pada tag ini berupa ACTION dan METHODE. ACTION menentukan URL yang akan dijalankan. METHODE digunakan untuk menentukan bagaimana informasi dapat dikirim ke URL yang disebutkan dalam ACTION. 7. Tag Pembuatan Tabel Tag bisa digunakan dalam halaman Web untuk memperindah tampilan dan agar informasi yang disajikan mudah dibaca. … untuk menentukan judul pada tabel. Sedangkan untuk
membuat
judul
kolom
menggunakan
tag
… | .
Tag
13
…
dan … | digunakan untuk membuat baris dan sebuah sel data dalam tabel.
2.5 Pemrograman PHP “PHP adalah kependekan dari PHP;Hypertext Preposessor, bahasa interpreter yang mempunyai kemiripan dengan bahasa C dan Perl yang mempunyai kesederhanaan dalam perintah” (Open Source Research Group Universitas Ahmad Dahlan, 2002 : 6). PHP merupakan bahasa scripting yang menyatu dengan HTML dan berada di server (server side HTML-embedded scripting), artinya sintaks dan perintahperintah yang diberikan akan sepenuhnya dijalankan di sever tetapi disertakan pada halaman HTML biasa. Tujuan dari bahasa scripting ini adalah untuk membuat aplikasi-aplikasi yang dijalankan di atas teknologi web. “PHP adalah bahasa server-side scripting yang menyatu dengan HTML untuk membuat halaman web yang dinamis. Maksud dari server-side scripting adalah sintaks dan perintah yang diberikan akan sepenuhnya dijalankan di server tetapi disertakan pada dokumen HTML”(Bimo Sunarfrihanto ST, 2002 : 1).
2.5.1
Kelebihan PHP PHP memiliki kelebihan yang tidak dimiliki oleh bahasa-bahasa
pemrograman sejenisnya, diantaranya adalah :
14
1.
PHP mudah dibuat dan dijalankan, maksudnya PHP dapat berjalan dalam web server Apache, Internet Information Service (IIS), Personal Web Server (PWS), Xitami, dan lainnya serta dalam sistem operasi sperti Windows dan Unix.
2.
PHP bersifat efisien, karena hanya memerlukan resource sistem yang sangat sedikit dibandingkan dengan bahasa pemrograman lainnya.
3.
PHP dapat menggunakan beberapa database seperti MySQL, Sybase, Interbase, Oracle, Ms.SQL Server, Microsoft Accsess, Dbase dan lainnya.
2.5.2
Sintaks Dasar PHP PHP adalah bahasa yang HTML-embedded, artinya perintah-perintah
dalam PHP dapat menyatu dengan tag-tag HTML dalam sebuah file. Sebuah program PHP tidak lebih adalah file HTML yang didalamnya kita masukkan program perintah-perintah tertentu. Karena PHP adalah bahasa HTML yang embeded, maka harus ada sebuah cara untuk memisahkan bagian mana dari file tersebut yang merupakan bahasa PHP dengan HTML. Ada tiga cara untuk memisahkan PHP dengan HTML : 1.
2.
3.
<script language = “PHP”>... Contoh script php :
1.
Melakukan kkoneksi dengan database
15
2.
Untuk konfigurasi PHP
Untuk menuliskan komentar digunakan “/*” dan ditutup dengan “/*” atau meletakkan tanda “#” pada awal baris. Hal yang paling penting dalam memberikan perintah PHP adalah setiap perintah PHP harus selalu diakhiri dengan tanda “;”. Dokumen yang mengandung perintah PHP harus disimpan dalam ekstensi .php atau .phtml ataupun .php3.
16
2.6
Database Server MySQL “MySQL adalah multiuser database yang menggunakan bahasa SQL.
MySQL dalam operasi clienr-server melibatkan server daemon MySQL di sisi server dan berbagai macam program serta library yang berjalan di sisi client. SQL (Structured Query Language) adalah bahasa standar yang digunakan untuk mengakses database server. Bahasa ini pada awalnya dikembangkan oleh IBM, namun diadopsi dan digunakan sebagai standar industri” (Bimo Sunarfrihanto ST, 2002 : 65). SQL bisa digunakan dalam dua cara. Yang pertama secara interpretasi, yakni dengan memasukkan sebuah pernyataan SQL melalui terminal atau mikrokomputer dan langsung diproses atau diintegrasikkan. Hasilnya bisa dilihat secara langsung. Cara ini dikenal juga dengan SQL interaktif (Interactive SQL). Cara kedua dengan menyisipkan pernyataan SQL ke dalam sebuah program yang ditulis dan tidak dapat dilihat secara langsung oleh pemakai, tetapi diproses oleh program yang memakainya. Cara ini dinamakan dengan SQL sisip (embedded SQL). Alasan digunakannya MySQL sebagai database server : 1.
Mendukung standar yang telah ada.
2.
Dukungan terhadap berbagai bahasa pemrograman.
3.
Mampu membuat tabel berukuran sangat besar.
4.
Kecepatan, kehandalan, dan kemudian dalam penggunaanya.
17
2.6.1
Sintaks Dasar MySQL
Sintaks dalam bahasa MySQL hampir sama dengan Structured Query Language (SQL). SQL adalah bahasa pemrograman standar untuk mengakses dan memanipulasi informasi dari sebuah basis data relasional. Statement – statement yang ada dalam MySQL diantaranya : 1.
Perintah untuk membuat database Create database dbname ;
2.
Perintah untuk membuat tabel didalam database yang telah dibuat Use dbname; Create
table
nama_tabel
(field1
type_var,
field2
type_var); 3.
Perintah untuk menambah data pada tabel dalam suatu database aktif Insert
into
nama_tabel
(field1,
field2)
values
(‘nilai1’,’nilai2’); 4.
Perintah untuk membuang atau menghapus database Drop database dbname;
5.
Perintah untuk membuang atau menghapus tabel dalam sebuah database yang aktif Drop table nama_tabel;
6.
Perintah untuk menghapus satu atau lebih record dalam suatu tabel yang memenuhi kondisi yang ditentukan. Delete from nama_tabel;
18
7.
Perintah untuk menampilkan data pada suatu tabel Select * from nama_tabel; 2.6.2
Integrasi PHP dan MySQL
Integrasi PHP dengan database MySQL yang terjadi ketika client mengakses web server yang mendukung PHP dan database MySQL melalui browser, antara lain ketika server menerima dan membaca permintaan dari browser, server akan mengeksekusi perintah-perintah dalam kode PHP. Kemudian PHP akan melakukan query (permintaan) pada database MySQL melalui Application Programming Interface (API) dan mengkompilasi hasilnya. PHP mengakses database MySQL dengan beberapa langkah yaitu : 1. Melakukan koneksi ke server database MySQL menggunakan fungsi mysql_connect(“localhost”, “nama_user”,”password”); 2. Setelah koneksi berhasil, maka dapat membuat database dengan fungsi Mysql_create_db(“nama_database”); 3. Untuk menyisipkan perinah internal yang terkait dengan tabel, seperti mendeteksi jumlah kolom suatu tabel, gunakan fungsi $proses_query = “ [pernyataan SQL]”; mysql_query(“nama_database”, $proses_query); 4. Memilih database yang ada di server MySQL menggunakan fungsi mysql_select_db(“nama_database”);
19
2.7
Rekayasa Perangkat Lunak Rekayasa perangkat lunak merupakan pendekatan yang sistematika dan
terorganisir terhadap suatu perancangan dan menggunakan teknik yang ditentukan berdasarkan masalah yang akan dipecahkan. Pada bagian ini, penulis akan menjelaskan teori yang dipakai dalam menyusun laporan tugas akhir tentang perangkat lunak yang digunakan sebagai media implementasi dalam pembuatan aplikasi web.
2.8 Kamus Data Kamus data merupakan kumpulan data mengenai karakteristik dari penyimpanan data-data. Tujuannya adalah untuk memberikan informasi mengenai definisi, struktur, pemakai dari masing-masing elemen. Elemen adalah unit terkecil. Kamus data berfungsi membantu pelaku sistem untuk mengartikan aplikasi secara detail dan mengorganisasi semua elemen data yang digunakan secara detail dan mengorganisasi semua elemen data yang digunakan dalam sistem secara persis sehingga pemakai dan penganalisis sistem mempunyai dasar pengertian yang sama tentang masukan, keluaran, penyimpanan dan proses. Kamus data sering disebut juga dengan sistem data dictionary adalah katalog fakta tentang data dan kebutuhan-kebutuhan informasi dari suatu sistem informasi.
Dengan
menggunakan
kamus
data,
analisis
sistem
adapat
mendefinisikan data yang mengalir di sistem dengan lengkap. Pada tahap analisis,
20
kamus data digunakan sebagai alat komunikasi antara analisis sistem dengan pemakai sistem tentang data yang mengalir dari sistem, yaitu tentang data yang masuk ke sistem dan tentang informasi yang dibutuhkan oleh pemakai sistem. Pada tahap perancangan sistem, kamus data digunakan untuk merancang input, merancang laporan-laporan dan database.
2.9
Tools Perancangan
2.9.1
Diagram Konteks Diagram konteks adalah diagram tingkat atas, yaitu yang paling tidak
terinci dari sebuah sistem informasi yang menggambarkan aliran-aliran ke dalam dan keluar entitas-entitas eksternal yang terletak diluar sistem. Dengan kata lain, diagram konteks adalah alat pemodelan untuk menggambarkan sistem yang berbasis komputer dan dirancang secara global. Diagram konteks terdiri dari sebuah simbol proses tunggal yang digambarkan oleh seluruh sistem dan menunjukkan data flow utama untuk dan dari terminator. Dengan diagram ini kita dapat mendefinisikan jangakauan proyek penyusunan. 2.9.2
Bagan alir (Flowchart)
Menurut Al Bahra bin Ladjamudin B (2004:265) Flowchart adalah baganbagan yang mempunyai arus yang menggambarkan langkah-langkah penyelesaian suatu masalah. Flowchart merupakan cara penyajian dari suatu
21
algoritma. Ada dua macam flowchart yang menggambarkan proses dengan komputer, yaitu: •
System Flowchart Merupakan bagan yang memperlihatkan urutan proses dalam sistem dengan menunjukkan alat media input, output serta jenis media penyimpanan dalam proses pengolahan data.
•
Program Flowchart Merupakan
bagan
yang
memperlihatkan
urutan
instruksi
yang
digambarkan denagn simbol tertentu unutk memecahkan masalah dalam suatu program. Flowchart disusun dengan simbol. Simbol ini dipakai sebagai alat bantu menggambarkan proses di dalam program. Simbol-simbol yang digunakan dapat dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu: •
Flow Direction Symbols (simbol penghubung alur) Simbol yang digunakan untuk menghubungkan antara simbol yang satu dengan simbol yang lain. Simbol ini disebut juga connecting line.
• Processing Symbols (Simbol Proses) Simbol yang menunjukkan jenis operasi pengolahan dalam suatu proses atau prosedur. • Input Output Symbols (Simbol Input-Output) Simbol yang menunjukkan jenis peralatan yang digunakan sebagai media input atau output.
22
Table 1 bagan alir (flowchart)
2.9.3
Entity Raltionship Diagram (ERD) Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan suatu model untuk
menjelaskan hubungan antar data dalam basis data berdasarkan suatu persepsi bahwa real world terdiri dari obyek-obyek dsar yang mempunyai hubungan / relasi antara obyek-obyek tersebut (Edhy Sutanta, 1996 : 13). Relasi antar file-file ini dikategorikan menjadi 3 kategori, yaitu :
23
1) One to one relationship Hubungan antar file pertama dengan file kedua adalah satu berbanding satu. Setiap record dalam file A memiliki satu record yang cocok dalam file B dan sebaliknya. 2) One to many relationship Hubungan antar file pertama dengan file kedua adalah satu berbanding banyak. Setiap record dalam file A memiliki lebih dari satu record yang cocok dalam file B, namun sebuah record dalam file B hanya punya satu record yang cocok dalam file A. 3) Many to many relationship Hubungan antar file pertama dengan file kedua adalah banyak berbanding banyak. Setiap record dalam file A memiliki lebih dari satu record yang cocok dalam file B dan sebaliknya.
2.9.4
Data Flow Diagram (DFD) Diagram Aliran data adalah representasi dari suatu sistem yang
menggambarkan bagian-bagian dari sistem tersebut beserta seluruh keterlibatan bagian-bagian yang ada. Sistem yang dimaksud dapat berupa sistem otomatis, manual atau gabungan dan keduanya. Diagram aliran data digunakan untuk menggambarkan beberapa hal meliputi komponen-komponen dalam sebuah sistem, aliran-aliran data diantara komponen-komponen tersebut, asal dan tujuan data, serta penyimpanan data.
24
Table 2 simbol‐simbol DFD
No
Simbol
Keterangan External Entity Kesatuan luar dilingkungan luar. Sistem dapat berupa
1
uang, organisasi atau sistem lainnya yang berada dilingkungan luarnya. Yang akan memberikan input atau menerima output dari suatu sistem Arus Data (flow)
2
Menunjukkan arus dari data yang dapat berupa masukkan untuk system atau hasil dari proses sistem. Proses Proses ini mengubah 1 atau lebih input menjadi output.
3 Nama proses dituliskan dengan suatu kata, singkatan atau kalimat sederhana Simpanan Data 4
Simpanan data dapat berupa file, database, arsip, table atau buku.
25
2.10 Metode Pengembangan system Metodologi adalah suatu cara yang disarankan untuk melakukan suatu hal. Pendekatan system ini adalah metodologi dasar untuk memecahkan masalah (Mc.Leod, 2004). Metode pengembangan system adalah suatu proses standar yang diikuti oleh organisasi untuk melaksanakan seluruh langkah yang diperlukan untuk menganalisa, merancang, mengimplementasikan dan memelihara system informasi (kadir, 2003). 2.10.1 Pengertian System Development Life Cycle (SDLC) SDLC adalah tahapan-tahapan pekerjaan yang dilakukan oleh analis sistem dan programmer dalam membangun sistem informasi. Langkah yang digunakan meliputi :
1. Melakukan survei dan menilai kelayakan proyek pengembangan sistem informasi 2. Mempelajari dan menganalisis sistem informasi yang sedang berjalan 3.Menentukan 4.
Memilih
permintaan solusi
atau
pemakai
pemecahan
masalah
sistem yang
informasi paling
baik
5. Menentukan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) 6.Merancang
dan
membangun
sistem
informasi
baru.
7. Mengkomunikasikan dan mengimplementasikan sistem informasi baru
26
8. Memelihara dan melakukan perbaikan/peningkatan sistem informasi baru bila diperlukan 2.10.2 Langkah – langkah System Development Life Cycle (SDLC) Dalam sebuah siklus SDLC, terdapat enam langkah. Jumlah langkah SDLC pada referensi lain mungkin berbeda, namun secara umum adalah sama. Langkah tersebut adalah 1. Analisis sistem, yaitu membuat analisis aliran kerja manajemen yang sedang berjalan 2. Spesifikasi kebutuhan sistem, yaitu melakukan perincian mengenai apa saja yang dibutuhkan dalam pengembangan sistem dan membuat perencanaan yang berkaitan dengan proyek sistem 3. Perancangan sistem, yaitu membuat desain aliran kerja manajemen dan desain pemrograman yang diperlukan untuk pengembangan sistem informasi 4. Pengembangan sistem, yaitu tahap pengembangan sistem informasi dengan menulis program yang diperlukan 5. Pengujian sistem, yaitu melakukan pengujian terhadap sistem yang telah dibuat 6. Implementasi dan pemeliharaan sistem, yaitu menerapkan dan memelihara sistem yang telah dibuat Siklus SDLC dijalankan secara berurutan, mulai dari langkah pertama hingga langkah keenam. Setiap langkah yang telah selesai harus dikaji ulang, kadangkadang bersama expert user, terutama dalam langkah spesifikasi kebutuhan
27
dan perancangan sistem untuk memastikan bahwa langkah telah dikerjakan dengan benar dan sesuai harapan. Jika tidak maka langkah tersebut perlu diulangi lagi atau kembali ke langkah sebelumnya. Kaji ulang yang dimaksud adalah pengujian yang sifatnya quality control, sedangkan pengujian di langkah kelima bersifat quality assurance. Quality control dilakukan oleh personal internal tim untuk membangun kualitas, sedangkan quality assurance dilakukan oleh orang di luar tim untuk menguji kualitas sistem. Semua langkah dalam siklus harus terdokumentasi. Dokumentasi yang baik akan mempermudah pemeliharaan dan peningkatan fungsi sistem System Development Lyfe Cycle (SDLC) adalah keseluruhan proses dalam membangun sistem melalui beberapa langkah. Ada beberapa model SDLC. Model yang cukup populer dan banyak digunakan adalah waterfall. Beberapa model lain SDLC misalnya fountain, spiral, rapid, prototyping, incremental, build & fix, dan synchronize & stabilize. 2.10.3 Metode Waterfall Waterfall model merupakan metode pembuatan software yang paling umum dipergunakan oleh tim pengembang di Indonesia.
28
Waterfall Model adalah sebuah metode pengembangan software yang bersifat sekuensial dan terdiri dari 5 tahap yang saling terkait dan mempengaruhi. (Pressman, 1997 : 38), seperti terlihat pada gambar berikut:
Gambar 1 model waterfall Keterkaitan dan pengaruh antar tahap ini ada karena output sebuah tahap dalam Waterfall Model merupakan input bagi tahap berikutnya, dengan demikian ketidaksempurnaan
hasil
pelaksanaan
tahap
sebelumnya
adalah
awal
ketidaksempurnaan tahap berikutnya. Memperhatikan karakteristik ini, sangat penting bagi tim pengembang dan perusahaan untuk secara bersama-sama melakukan analisa kebutuhan dan desain sistem sesempurna mungkin sebelum masuk ke dalam tahap penulisan kode program. Berikut adalah penjelasan detail dari masing-masing tahap dalam Waterfall model.
29
1. Analisa kebutuhan. Analisa kebutuhan merupakan tahap pertama yang menjadi dasar proses pembuatan Tailor-made software selanjutnya. Kelancaran
proses
pembuatan
software
secara
keseluruhan
dan
kelengkapan fitur software yang dihasilkan sangat tergantung pada hasil analisa kebutuhan ini. Untuk memperoleh informasi tentang proses bisnis dan kebutuhan perusahaan, umumnya tim pengembang melakukan wawancara, diskusi dan survey. Dalam proses wawancara, diskusi dan survey diperlukan komunikasi yang intensif dan terbuka antara tim pengembang dan tim counter-partner dari perusahaan. Selain itu, peran aktif dari manajemen sebagai pihak yang memahami seluk beluk perusahaan secara komprehensif juga diperlukan agar diperoleh informasi proses bisnis dan daftar kebutuhan perusahaan yang lengkap. Beberapa perusahaan membantu memperlancar penyelesaian tahap ini dengan terlebih dahulu menyusun scope of work software yang akan dibuat sebagai acuan kerja tim pengembang. Hasil analisa kebutuhan yang tidak lengkap berpotensi menyebabkan beberapa permasalahan yang tidak diharapkan, antara lain : waktu pembuatan software menjadi lebih lama, proses dalam software tidak sesuai dengan proses bisnis dan software tidak dapat memenuhi semua kebutuhan perusahaan. Untuk meminimalkan risiko ini, disarankan perusahaan melakukan konfirmasi pemahaman tim pengembang tentang proses bisnis dan kebutuhan perusahaan dengan cara
30
meminta resume hasil analisa kebutuhan dan menyempurnakannya bersama tim pengembang jika diperlukan. 2. Perancangan sistem. Perancangan sistem merupakan tahap penyusunan proses, data, aliran proses dan hubungan antar data yang paling optimal untuk menjalankan proses bisnis dan memenuhi kebutuhan perusahaan sesuai dengan hasil analisa kebutuhan. Proses desain mengubah kebutuhan-kebutuhan menjadi bentuk karakteristik yang dimengerti perangkat lunak sebelum dimulai penulisan program. Dokumentasi yang dihasilkan dari tahap desain sistem ini antara lain : System Flow, Data Flow Diagram (DFD) dan Entity Relationship Diagram (ERD). System Flow merupakan bagan aliran dokumen dari satu bagian perusahaan ke bagian lain baik secara manual maupun melalui Sistem Informasi. Data Flow Diagram adalah diagram yang menunjukan aliran data di antara pengguna, proses dan database yang terkait dengan software. Entity Relationship Diagram merupakan diagram yang menunjukan bagaimana data dan informasi software akan di simpan di dalam database beserta dengan hubungan antar data. 3. Penulisan kode program. Penulisan kode program merupakan tahap penerjemahan desain sistem yang telah dibuat ke dalam bentuk perintahperintah yang dimengerti komputer dengan mempergunakan bahasa pemrograman, middleware dan database tertentu di atas platform yang menjadi standar perusahaan. Bahasa pemrograman yang saat ini populer
31
digunakan antara lain : Microsoft Visual Basic .Net untuk pembuatan software dalam kategori Desktop Application, PHP untuk pembuatan software dalam kategori Web Application dan Java untuk pembuatan software yang dapat berjalan di atas beberapa platform sistem operasi / multiplatform. Database yang saat ini banyak dipergunakan antara lain : ORACLE dan Microsoft SQL Server 2005 untuk kebutuhan penyimpanan data dalam jumlah besar, fitur keamanan data yang handal dan penggunaan oleh banyak pengguna, MySQL dan PosgreSQL untuk kebutuhan penyimpanan data di sistem operasi Linux dan Microsoft Access untuk penyimpanan data dalam jumlah yang tidak terlalu besar untuk memenuhi kebutuhan personal. Berbeda dengan 2 tahap sebelumnya, pada tahap penulisan kode program ini keterlibatan perusahaan tidaklah terlalu besar. 4. Pengujian program. Pengujian software dilakukan untuk memastikan bahwa software yang dibuat telah sesuai dengan desainnya dan semua fungsi dapat dipergunakan dengan baik tanpa ada kesalahan. Pengujian software biasanya dilakukan dalam 2 atau 3 tahap yang saling independen, yaitu : pengujian oleh internal tim pengembang, pengujian oleh divisi Quality Assurance dan pengujian oleh pengguna di perusahaan. Dalam tahap ini, perusahaan harus memastikan bahwa kerangka / skenario pengujian software dibuat dengan lengkap meliputi semua proses, kebutuhan dan pengendalian yang ada di dalam dokumen analisa kebutuhan dan desain sistem.
32
Ada dua metode pengujian software yaitu white box testing dan black box testing. Dua cara ini digunakan untuk mendapatkan informasi tentang kesalahankesalahanyang mungkin muncul pada sebuah perangkat lunak, dengan tingkatpengujian yang berbeda. a. White-box Testing Metode ini disebut juga glass box, structural, clear box dan open box testing adalah pengujian perangkat lunak yang menggunakan struktur control perancangan prosedural. Dengan metode ini pengujian ditekankan pada algoritma dan struktur dari perangkat lunak. Pada metode white-box testing, pengujian dilakukan mulai saat desain,seperti setiap baris perintah pada source code dieksekusi satu per satu, langkah per langkah atau fungsi-fungsi tertentu dilakukan pengujian dengan terpisah. Kelebihan white-box testing adalah kesalahan software dapat langsung diketahui pada saat desain program, sehingga kesalahan program secara keseluruhan dapat dikurangi atau dihilangkan sejak proses desain. Kekurangan dari metode ini adalah diperlukan orang yang mengerti tentang bahasa program yang digunakan dan dengan white-box testing akan membuat langkah perancangan hingga pembuatan software relatif lebih lama.
33
b. Black-box Testing Metode ini disebut juga functional testing, yaitu teknik pengujian software dimana tidak mementingkan pengujian fungsi internal (source code) pada software. Pada teknik ini yang menjadi dasar pengujian adalah kesesuaian hasil keluaran software untuk input tertentu. Suatu software dikatakan telah benar apabila hasil keluaran telah sesuai dengan tujuan pembentukan software untuk input tertentu. Kelebihan dari black-box testing adalah : Pengujian ini tidak berat sebelah, karena perancang/pembuat dan penguji adalah pihak yang berbeda. Penguji sebagai user tidak memerlukan pengetahuan tentang bahasa program yang spesifik. Hasil pengujian dilihat berdasarkan hasil dari pemakaian user bukan pembuat software. Pengujian dapat dilaksanakan sesegera mungkin setelah spesifikasi software telah lengkp. Kekurangan dari black-box testing adalah : Karena penguji biasanya adalah user maka langkah pengujian yang sistematik sulit untuk dipersiapkan sebelumnya. Ada kemungkinan beberapa bagian dari software terlewatkan pada saat pengujian.
34
5. Penerapan program. Penerapan program merupakan tahap dimana tim pengembang menerapkan / meng-install software yang telah selesai dibuat dan diuji ke dalam lingkungan Teknologi Informasi perusahaan dan memberikan pelatihan kepada pengguna di perusahaan. Pada saat melaksanakan pelatihan perusahaan harus yakin bahwa semua karyawan benar-benar menguasai Sistem Informasi yang dibuat sesuai dengan tugas, kewenangan dan tanggung-jawabnya. Untuk mendukung penguasaan ini pada waktu operasional harian setelah pelatihan, perusahaan sebaiknya memastikan pengembang telah memberikan buku User Manual dari Sistem Informasi yang dibuat.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN Pada bab ini penulis akan menguraikan penelitian yang digunakan dalam Aplikasi pelaporan pembayaran perkuliahan mahasiswa berbasis web ini, diantaranya sebagai berikut :
3.1. Metode pengumpulan data 3.1.1. Pengamatan (observation) Tempat dan waktu observasi pada UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dimulai dari awal Maret 2010 sampai juni 2010, pengamatan dilakukan pada website simperti.uinjkt.ac.id. peneliti melakukan observasi secara langung dengan cara login user mahasiswa yang peneliti miliki. Dari hasil pengamatan yang peneliti lakukan ditemukan bahwa pada proses pengolahan data mahasiswa masih ditemukan kendala. Yaitu pada proses pengaktifan pada pengisian KRS mahasiswa, apabila mahasiswa sudah melakukan pembayaran perkuliahan maka mahasiswa tidak langsung bisa mengisi KRS nya, melainkan mahasiswa harus melewati proses-proses yang panjang dan memakan banyak waktu. Sehingga mahasiswa harus menunggu sampai proses aktivasi pengisian KRS bisa dilakukan. 3.1.2. Wawancara Dalam hal ini, dilakukan wawancara langsung dengan mahasiswa UIN Jakarta dengan menanyakan langsung bagaimana proses pembayaran dan pengolahan data KRS. Dari hasil wawancara, ditemukan masalah bahwa mahasiswa merasa
35
36
menghabiskan banyak waktu dan tenaga untuk mondar-mandir melakukan penyerahan surat bukti pembayaran ke loket-loket yang disediakan di bagian rektorat pada saat pembayaran perkuliahan berlangsung. 3.1.3. Studi Pustaka Studi pustaka dilakukan dengan mempelajari teori-teori terkait. Sumber-sumber bahan penulisan yaitu: •
Library
Research
(penelitian
kepustakaan),
dalam
hal
ini
penulis
mengumpulkan bahan-bahan yang berasal dari buku-buku atau teori-teori yang
dapat
mendukung
penulisan
skripsi
ini.
Meliputi
:
1.Studi Kepustakaan yakni pengumpulan data dari buku – buku yang sesuai dengan tema permasalahan. 2.Studi Dokumentasi yakni pengumpulan data dari literatur – literatur dan dokumentasi dari Internet, diktat, dan sumber informasi lain. •
Field Research (Penelitian lapangan), dalam hal ini penelitian dilakukan dilapangan untuk memperoleh informasi serta data.
3.2. metode pengembangan system Penulis menggunakan model Sekuel Linear. Model ini juga disebut dengan “siklus kehidupan klasik” atau “model air terjun”, dimana sekuel linier mengusulkan sebuah pendekatan pengembangan perangkat lunak yang sistematik. Penulis menerapkan beberapa tahap siklus pengembangan Sekuel Linier, terdiri dari:
37
1. Tahap Analisa (Analysis) Pada tahap pertama ini, penulis melakukan tahapan sebagai berikut : a. Analisis Kebutuhan Pengguna Anilisis kebutuhan pengguna adalah analisis mengenai kebutuhan end user yang harus diterapkan pada sistem atau perangkat lunak. Tahap analisis ini melakukan pengumpulan data, melalui observasi, wawancara dan dokumentasi terhadap calon pengguna (user), sehingga dapat diidentifikasikan kebutuhan-kebutuhan yang meliputi : - Perlu adanya perangkat lunak yang dapat digunakan mahasiswa secara langsung dan mampu melayani pengelolaan data mahasiswa oleh mahasiswa sendiri. - Pelayanan data meliputi data pribadi mahasiswa, Kartu Rencana Studi dan Kartu Hasil Studi mahasiswa harus dapat digunakan kapan saja dan di mana saja. - Perangkat lunak harus dapat digunakan oleh pengguna sesuai dengan tingkat kewenangannya. b. Analisis Unjuk Kerja Analisis unjuk kerja adalah analisis mengenai kemampuan apa saja yang dapat ditampilkan oleh sistem registrasi dan pengelolaan data mahasiswa UIN berbasis web. Unjuk kerja secara umum menyatakan bahwa system adalah sebuah web database sehingga untuk menggunakannya skrip program harus terpasang pada web server dan database server dan diperlukan web browser untuk menampilkannya.
38
Analisis unjuk kerja dalam penelitian ini dikategorikan menjadi beberapa bagian yaitu bagian halaman utama, bagian mahasiswa, bagian petugas, dan bagian administrator. c. Analisis kebutuhan sistem Analisis kebutuhan sistem adalah analisis mengenai data apa saja yang akan digunakan atau diproses dalam sistem yang dirancang. Menganalisis system yang sudah berjalan dan mengolah system yang akan diajukan, guna menyelesaikan masalah yang ada.
2. Tahap perancangan Sistem Dalam penelitian ini tahap desain meliputi beberapa hal yang diuraikan sebagai berikut : a. Desain Arsitektur Desain arsitektur ini menentukan hubungan antar elemen struktural utama dari program. 1. Diagram konteks merupakan suatu model yang menjelaskan secara global bagaimana data digunakan dan ditransformasikan untuk proses 2. Desain diagram alir data (Data Flow Diagram) Level 1 Adalah desain yang menggambarkan alur data dalam beberapa item atau titik modul yang akan diimplementasikan menjadi program atau system yang sebenarnya. DFD level 1 merupakan penjabaran lebih komplek dari DFD level 0 (Context Diagram) yang telah disusun pada tahap analisis Sebelumnya
39
3. Desain diagram alir program (Flowchart) Adalah desain bagan atau simbol-simbol khusus yang menyatakan aliran proses dalam program dan hubungan antar proses dalam program yang dibangun b. Desain Data Desain data mentransformasikan model domain informasi yang dibuat selama analisis ke dalam struktur data yang akan diperlukan untuk mengimplematansi perangkat lunak. Pada tahap ini dilakukan perancangan tabel database dan pembuatan diagram hubungan antar entiti (ERD) berdasarkan tahap analisis data, pembuatan Normalisasi berguna untuk membantu dalam mengidentifikasi relasirelasi dan strusktur database. c. Desain Interface Langkah desain ini adalah untuk menggambarkan bagaimana perangkat lunak berkomunikasi dalam dirinya sendiri, dengan sistem yang berinteroperasi dengannya dan dengan yang menggunakannya (user). Desain interface yang dilakukan dalam penelitian ini meliputi : 1. State Transition Diagram State transition diagram bertujuan untuk menggambarkan aktifitas dan interaksi yang ada di dalam sistem. 2. Desain Menu Desain menu dibuat dengan model Hierarchy Input Process Output (HIPO) dengan tujuan untuk mengetahui hubungan masing-masing modul dalam program.
40
3. Kode Tahap ini adalah generasi kode dimana desain yang telah dibuat harus diterjemahkan ke dalam bentuk mesin yang bisa dibaca. Jika desain yang dilakukan dengan cara yang lengkap, maka pembuatan kode dapat diselesaikan secara mekanis.
4. Pengujian Pengujian ini dilakukan untuk memastikan apakah system berjalan sesuai tujuan yang diinginkan. Pada tahap ini dapat diuraikan sebagai berikut :
a. Black-box Testing Metode ini disebut juga functional testing, yaitu teknik pengujian software dimana tidak mementingkan pengujian fungsi internal (source code) pada software. Pada teknik ini yang menjadi dasar pengujian adalah kesesuaian hasil keluaran software untuk input tertentu. Suatu software dikatakan telah benar apabila hasil keluaran telah sesuai dengan tujuan pembentukan software untuk input tertentu. Kelebihan dari black-box testing adalah : - Pengujian ini tidak berat sebelah, karena perancang/pembuat dan penguji adalah pihak yang berbeda. -
Penguji sebagai user tidak memerlukan pengetahuan tentang bahasa program yang spesifik.
- Hasil pengujian dilihat berdasarkan hasil dari pemakaian user bukan pembuat software.
41
- Pengujian dapat dilaksanakan sesegera mungkin setelah spesifikasi software telah lengkp. Kekurangan dari black-box testing adalah : - Karena penguji biasanya adalah user maka langkah pengujian yang sistematik sulit untuk dipersiapkan sebelumnya. - Ada kemungkinan beberapa bagian dari software terlewatkan pada saat pengujian. Sistem pengelolaan data mahasiswa berbasis web yang dibangun ini diuji dengan metode black-box testing dengan pertimbangan bahwa software bukan merupakan program aplikasi yang executable, namun lebih diarahkan pada user. Dengan metode ini juga membuka kemungkinan adanya peningkatan atau pengembangan software di kemudian hari.
5. Implementasi Implementasi adalah tahap untuk menerjemahkan modul-modul yang dihasilkan tahap desain ke dalam bahasa program. Sesuai dengan tujuan penelitian ini maka implementasi yang dilakukan adalah komponen apa saja yang dibutuhkan sehingga dapat membentuk skrip-skrip PHP untuk mendapatkan sebuah web database yang dapat digunakan untuk aplikasi pelaporan pembayaran perkuliahan mahasiswa UIN berbasis web.
42
a. Komponen Aplikasi 1. Perangkat Lunak Menjelaskan perangkat lunak apa saja yang dapat mendukung aplikasi ini. 2. Perangkat keras Menjelaskan perangkat keras apa saja yang dibutuhkan untuk menjalankan aplikasi ini. b. Implementasi Tampilan Web. Tahap selanjutnya adalah membuat tampilan atau antar muka halaman-halaman website yang disesuaikan dengan tahapan desain.
43
3.3 Kerangka Penelitian Pengamatan(observasi) Metode Pengumpulan data
Analisis Kebutuhan Pengguna
Wawancara (interview) Analisis Unjuk Kerja Study Pustaka
Analisa (Analysis)
Analisis kebutuhan sistem
Desain Arsitektur
Metode Terstruktur dengan metode Waterfall
Desain data
Rancangan (Design) Desain interface
Kode
Tahap pemrograman
Pengujian
Black-box Testing
Penerapan (Implementasi)
Komponen Aplikasi
Implementasi Tampilan Web
Diagram 1 kerangka penelitan
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Aplikasi Pelaporan pembayaran perkuliahan mahasiswa berbasis web pada Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta dibangun melalui lima tahapan utama, yaitu tahap analisis, tahap desain, tahap kode, tahap pengujian, dan tahap implementasi.
4.1
Tahap Analisis Tahap analisa dilakukan untuk mendeteksi masalah yang ada pada system
aplikasi pelaporan pembayaran perkuliahan mahasiswa di UIN syarief Hidayatullah
Jakarta.
pengembangan
ini
terdapat
dapat
3
(tiga)
diuraikan
tahapan
umum.
tahapan-tahapannya
Siklus
sebagai
hidup berikut
(lajamudin,2005) : Tahap Analisis terdapat 3 tahapan terdiri dari : 4.1.1
Analisis Kebutuhan Pengguna
4.1.1.1 Deteksi Masalah Sistem yang sudah berjalan pada UIN Jakarta sekarang ini sudah mempunyai system pengolahan data mahasiswa. Namun untuk system pembayaran yang ada pada UIN masih menggunakan system manual dalam melakukan proses registrasi pembayaran mahasiswa. Oleh karena itu diperlukan suatu konsep system pembayaran perkuliahan mahasiswa yang otomatis akan teregistrasi apabila mahasiswa sudah melakukan pembayaran perkuliahan sehingga
44
45
proses untuk registrasi dan pengolahan data mahasiswa akan dapat berjalan secara efektif dan efisien. Berdasarkan
hasil
analisa
yang
telah
dilakukan,
terdapat
permasalahan pada proses peregistrasian dan pengolahan data mahasiswa yang sedang berjalan, antara lain : 1. Apabila mahasiswa melakukan pembayaran, maka mahasiswa harus
menyerahkan
berbagai
formulir
untuk
melakukan
pengisian KRS dan proses pengolahan data lainnya. 2. Tidak adanya keefisienan waktu dalam melakukan peregistrasian mahasiswa. 3. Mahasiswa harus menunggu beberapa waktu untuk melakukan pengisian KRS secara Online. 4. Pada petugas dalam melakukan pengolahan data mahasiswa masih dilakukan secara manual.
4.1.2
Analisis Unjuk Kerja Beberapa fitur yang ada pada aplikasi web sistem informasi dan pembayaran
perkuliahan mahasiswa ini diantaranya : ‐
Mahasiswa dapat melakukan proses KRS jika sudah melakukan pembayaran uang spp.
‐
Mahasiswa dapat melakukan proses input biodata pribadi
‐
Mahasiswa dapat melihat KHS
‐
Petugas bank melakukan verifikasi pembayaran dari mahasiswa
46
‐
Petugas fakultas bagian keuangan dapat melakukan verifikasi pembayaran dari mahasiswa dan dapat melakukan proses pengolahan data mahasiswa, dosen, kurikulum dan mata kuliah.
‐
Petugas fakultas bagian akademik dapat melakukan dapat melakukan proses pengolahan data mahasiswa, dosen, kurikulum, mata kuliah, KRS, KHS, bobot nilai,beban sks dan input nilai.
‐
Seorang administrator bisa melakukan proses pengolahan data mahasiswa, dosen, jurusan, fakultas, kurikulum, jenjang akdemik, mata kuliah, KRS, KHS, petugas,administrator, waktu online, bobot nilai, beban sks, nomor registrasi dan pemasukan nilai.
4.1.3
Analisis Kebutuhan sistem 4.1.3.1 Analisa Sistem Berjalan Sistem yang sedang berjalan adalah sebagai berikut :
1. Pada saat Administrator meregistrasi mahasiswa maka mahasiswa harus mengisi formulir pendaftaran kemudian formulir pendaftaran tersebut diserahkan kembali dan pihak Administrator menyerahkan data mahasiswa kebagian petugas disetiap fakultas. Kemudian petugas pada setiap fakultas dapat mencatat dan menginput data kedalam database. Pada saat mahasiswa malakukan pembayaran perkuliahan, maka mahasiswa harus menyerahkan bukti pembayaran dan formulir-formulir yang akan diserahkan kebagian administrator dan petugas fakultas, setelah itu mahasiswa dapat melakukan proses pengolahan data seperti KRS.
47 Admi
mulai
Registrasi Mahasiswa
Mahasiswa
Petugas
Melakukan pembayaran
Menerima data
Konfirmasi pembayaran Mencatat data mhs
Formulir pendaftaran Mengisi formulir Input data mahasiswa
Menyerahka n data
Masuk database
Selesai
Formulir-formulir pendaftaran
Data mahasiswa
Diagram 2 Flowchart kegiatan proses registrasi
48
2. Mahasiswa dapat melakukan pengisian data online seperti KRS. Mahasiswa
Petugas
mulai
Melakukan Login
Input Login Dan Password Menerima KRS
Menu Home
Memproses Data KRS
Fitur mengisi KRS
Memilih Mata kuliah
File data KRS
Mengisi?
Y Mengisi KRS
Mengubah isi data
T
Menceta k KRS
Diagram 3 Flowchart kegiatan proses pengisian KRS
selesai
49
3. Pada pengisian nilai petugas menerima nilai dari dosen-dosen kemudian menginput nilai secara online sesuai dengan mata kuliah yang diambil oleh mahasiswa, kemudian mahasiswa dapat melihat KHS sesuai dengan mata kuliah yang diambil, lalu mahasiswa dapat mencetak nilai tersebut. Mahasiswa
Petugas
mulai
Melakukan Login
Input Login Dan Password Menerima Nilai
Menu Home Menginput nilai
Fitur Melihat KHS
File data KHS
Mencetak KHS
T
selesai
Cetak?
Y Konfirmasi cetak
Diagram 4 Flowchart kegiatan proses lihat KHS
50
4.1.3.2 Analisis system yang diusulkan 1. Apabila mahasiswa malakukan pembayaran perkuliahan dari bank kemudian mahasiswa menyerahkan bukti pembayaran kepada petugas keuangan pusat kemudian petugas keuangan pusat melakukan aktifasi mahasiswa tersebut, secara otomatis system akan mengirim data ke administrator dan bagian administrator akan memproses data mahasiswa sehingga mahasiswa dapat langsung melakukan login dan dapat melakukan pengolahan data pada system pengolahan data online.
51
Petugas keuangan pusat
Mahasiswa
Petugas fakultas dan Admin
mulai
Bank
Melakukan pembayaran
Menerima bukti pembayaran
Menerima data
Menyerahkan bukti pembayaran
Aktivasi Mahasiswa
Memproses data Melakukan Login Mengirim data
Input Login Dan Password
Menu Home
selesai
Diagram 5 Flowchart kegiatan proses registrasi sistem yang diusulkan
File data Baru
52
Flowchart System yang diusulkan dalam proses awal
Diagram 6 Flowchart proses aktivasi
53
Begin
User Name & Password ?
Database
Tidak
BEGIN
Tidak
Cek UserName & Password dari database
Halaman Index
Valid ?
Logout ?
ya
ya
Catat cookies
Hapus cookies
Tampilkan Halaman Index Tampilkan Halaman Utama END
END
Diagram 7 Flowchart Otentikasi Login dan Logout
54
BEGIN
Isikan Form Insert
Valid?
Tidak
Isikan Form Insert
ya Masukkan data ke database
Database
Tampilkan Hasil
END
Diagram 8 Flowchart Fungsi Mengisi (Insert) Data
55
Begin
Ambil data dari database
Database
Isikan Form Edit (update)
Valid ?
Pesan Kesalahan
ya Edit (update) data dari database
Database
Tampilkan Hasil
END
Diagram 9 Flowchart Fungsi Ubah (Update) Data
56
Begin
Form Hapus (delete)
Tanda cek ada ?
Tidak
Pesan Kesalahan
Tampilkan menu konfirmasi
Yakin data dihapus ?
ya Hapus data dari database
Database
Tampilkan Hasil
END
Diagram 10 Flowchart Fungsi Hapus (Delete) Data
57
4.2
Tahap perancangan Sistem
Dalam penelitian ini tahap desain meliputi beberapa hal yang diuraikan sebagai berikut : 4.2.1
Desain Arsitektur
4.2.1.1 Diagram Konteks Diagram konteks merupakan suatu model yang menjelaskan secara global bagaimana data digunakan dan ditransformasikan untuk proses. Berdasarkan database yang dibuat, maka diagram konteksnya sebagai berikut: Administrator
Petugas Keuangan pusat
-
Data mahasiswa Aktivasi mahasiswa baru data mahasiswa data perkuliahan data petugas data dosen
Petugas Fakultas Bag. Keuangan
Biaya perkuliahan Aktivasi Mahasiswa Verifikasi Pembayaran Data Mahasiswa
Data mahasiswa Data pembayaran mahasiswa
Web Aplikasi pelaporan pembayaran perkuliahan
Data mahasiswa Data pembayaran mahasiswa
- Data mahasiswa - Data perkuliahan
Petugas fakultas bag. Akademik
- Data mahasiswa - Data perkuliahan
Data perkuliahan Data mahasiswa Data mahasiswa Data perkuliahan
Diagram 11 Diagram Konteks
Mahasiswa
58
Keterangan : - Data mahasiswa terdiri dari biodata mahasiswa ‐ Data Petugas merupakan data login petugas ‐ Data perkuliahan merupakan data – data perkuliahan mahasiswa yang ada.
4.2.1.2 Data Flow Diagram Diagram Alir Data dipergunakan untuk menggambarkan aliran data diantara berbagai proses logik. Diagram Alir data yang lebih dikenal dengan DFD ini dilakukan untuk mempermudah dalam menelusuri aliran data yang berada di dalam suatu sistem. Tujuannya untuk memahami rangkaian sistem informasi atau perangkat lunak yang akan dibangun. Ada beberapa tahapan atau level dalam DFD agar didalam memahami proses pada suatu sistem informasi atau perangkat lunak yang dibangun menjadi lebih mudah, dimana antara satu level ke level yang lain akan saling berkaitan, mulai dari tahapan yang memperlihatkan proses-proses utama yang terjadi dalam sistem, atau yang disebut dengan DFD level 0, sampai dengan tahapan berikutnya. Data Flow Diagram (DFD) level 0 ini adalah diagram yang memperlihatkan proses-proses utama yang terjadi dalam aplikasi pelaporan pembayaran perkuliahan mahasiswa yang selanjutnya akan dikembangkan. Proses-proses yang terjadi pada level ini dapat dilihat pada gambar 13 berikut :
59
Diagram 12 Data flow diagram level 0
4.2.1.3 Data Flow Diagram Level 1 pada proses data perkuliahan Dalam proses ini dilakukan pengolahan data mahasiswa untuk aktivasi NIM pertama kali yakni admin memberikan password kepada mahasiswa supaya mahasiswa tersebut bisa login kedalam aplikasi mahasiswa yang selanjutnya password tersebut dapat diubah. Proses-proses yang terjadi pada level ini dapat dilihat pada diagram berikut ini:
60
2.1 NIM Mahasiswa baru
Registrasi awal
Data Mahasiswa
Biodata
2.2 Isi Biodata
Mahasiswa 2.3 Konfirmasi pembayaran
Data KRS
Bukti form pembayaran
aktif
2.3 Input KRS Data perkuliahan
Nilai
2.3 Lihat KHS
Diagram 13 Data flow diagram level 1 pada proses data perkuliahan
4.2.1.4 Data Flow Diagram Level 1 pada proses data Dalam proses ini dilakukan proses yang dilakukan oleh petugas . Prosesproses yang terjadi pada level ini dapat dilihat pada diagram berikut ini:
61
Diagram 14 Data flow diagram level 1 pada proses data
4.2.2
Desain Data
4.2.2.1 Entity Relationship Diagram (ERD) Tujuan perancangan ERD adalah untuk menunjukkan objek-objek (entitas) apa saja yang ingin dilibatkan dalam sebuah database dan bagaimana hubungan yang terjadi di antara objek tersebut (Ladjamudin,2005). Setelah ERD dibuat maka dilakukan proses normalisasi. Berikut hasil perancangan ERD :
62
Diagram 15 Entity Relationship Diagram Keterangan : -
petugas keuangan pusat = login_name , Password, Alamat Email, status = kode_status, keterangan
‐
Mahasiswa = nim, nama, alamat_asal, alamat_sekarang, tempat_lahir, tgl_lahir, agama, warga_negara, jenis_kelamin, kurikulum, kode_jr, nip_pa,
status,
password,
alamat_ortu,
pekerjaan_ortu,
pendapatan_ortu, pendidikan_ortu, sekolah, alamat_sekolah, jalur, sksmax, semester, angkatan ‐
Admin = login_name, password, alamat_email
‐
Petugas = login_name, password, alamat_email, tipe_petugas
63
KRS = nim, semester, tahun, kurikulum, kode_mk, waktu_rekam,
‐
nilai, kelas Nilai = kode_nilai, nilai
‐ 4.2.2.2
Normalisasi
Normalisasi berguna untuk membantu dalam mengidentifikasi relasi-relasi. Relasi mahasiswa membayar UNF nim
Nama
alamat
Jenis_ kelamin Pendapatan_ ortu fakultas
Kurikulu m Pendidik an_ortu Nama_ fak dp
Kode_jr
dop
Sekolah biaya
Alamat_ asal nip_pa Alamat_ sekolah semester
Alamat_ sekarang Jenis_ kelamin Pendapatan_ ortu Nama_ps
Tempat_ lahir Status
Tgl_lahir
Agama
Password
Jalur
sksmaks
Nama_ ortu Semesters
Alamat_ ortu angkatan
angkatan
spp
dm
dkm
lain
1NF nim
Nama
alamat
Jenis_ kelamin Pendapatan _ortu fakultas
Kurikulu m Pendidika n_ortu Nama_ fak dp
Kode_jr
dop
Sekolah biaya
Alamat_ asal nip_pa Alamat_ sekolah semester
Alamat_ sekarang Jenis_ kelamin Pendapatan _ortu Nama_ps
Tempat_ lahir Status
Tgl_lahir
Agama
Password
Jalur
sksmaks
Nama_ ortu Semesters
Alamat_ ortu angkatan
angkatan
spp
dm
dkm
lain
Relasi diatas sudah 1NF, karena sudah tidak ada elemen yang berulang.
2NF (table mahasiswa) nim
Nama
alamat
Jenis_ kelamin
Kurikulum
Kode_jr
Alamat_ asal nip_pa
Alamat_ sekarang Jenis_ kelamin
Tempat_ lahir Status
Tgl_lahir
Agama
Password
Nama_ ortu
Alamat_ ortu
64
Pendapatan _ortu
Pendidikan _ortu
Sekolah
Alamat_ sekolah
Pendapatan_ ortu
Jalur
sksmaks
Semesters
angkatan
Relasi diatas sudah 2NF, karena sudah dalam bentuk 1NF, dan setiap atribut yang bukan kunci tergantung secara fungsional pada primasi_key.
(table biaya) fakultas dop
Nama_ fak dp
biaya
semester
Nama_ps
angkatan
spp
dm
dkm
lain
Relasi diatas sudah 2NF, karena sudah dalam bentuk 1NF, dan setiap atribut yang bukan kunci tergantung secara fungsional pada primasi_key.
Relasi aktifasi mahasiswa UNF Login_na me Alamat_s ekarang Status
password
Jalur
sksmaks
Tempat_ lahir Password
Alamat_ email Tgl_lahir
kode_ status Agama
Nama_ ortu Semesters
Alamat_ ortu angkatan
keterangan
nim
Nama
alamat
Warga_ negara Pekerjaan_ ortu
Jenis_ kelamin Pendapatan _ortu
Kurikulum
Kode_jr
Pendidikan _ortu
Sekolah
Alamat_ asal nip_pa Alamat_ sekolah
1NF Login_n ame Alamat _sekara ng Status
password
Jalur
sksmaks
Tempat_ lahir Password
Alamat_ email Tgl_lahir
kode_ status Agama
keterangan
nim
Nama
alamat
Warga_ negara
Jenis_ kelamin
Kurikulu m
Kode_jr
Nama_ ortu Semesters
Alamat_ ortu angkatan
Pekerjaan_o rtu
Pendapa tan_ortu
Pendidika n_ortu
Sekolah
Relasi diatas sudah 1NF, karena sudah tidak ada elemen yang berulang.
Alamat_ asal nip_pa Alamat_ sekolah
65
2NF (Tabel Petugas keuangan pusat)
*Login_name
password
keterangan Alamat_ **kode_ status email Relasi diatas sudah 2NF, karena sudah dalam bentuk 1NF, dan setiap atribut yang bukan kunci tergantung secara fungsional pada primasi_key. (Tabel mahasiswa) *nim
Nama
alamat
Jenis_ kelamin Pendapatan_ ortu
Kurikulum
Kode_jr
Pendidikan _ortu
Sekolah
Alamat_ asal nip_pa Alamat_ sekolah
Alamat_ sekarang Jenis_ kelamin Pendapata n_ortu
Tempat_ lahir Status
Tgl_lahir
Agama
Password
Jalur
sksmaks
Nama_ ortu Semesters
Alamat_ ortu angkatan
Relasi diatas sudah 2NF, karena sudah dalam bentuk 1NF, dan setiap atribut yang bukan kunci tergantung secara fungsional pada primasi_key. Relasi Pengisian KRS UNF nim
Nama
alamat
Jenis_ kelamin Pendapatan _ortu nim
Kurikulum
Kode_jr
Pendidikan _ortu semester
Sekolah
Kode_mk
Nama_mk
sks
Semester_m k
kurikulum
Alamat_ asal nip_pa
Alamat_ Tempat_ sekarang lahir Jenis_ Status kelamin Pendapatan Jalur _ortu
tahun
Alamat_ asal nip_pa Alamat_ sekolah kurikulum
Alamat_ sekarang Jenis_ kelamin Pendapatan _ortu Kode_mk
Tempat_ lahir Status
Tgl_lahir
Agama
Password
Jalur
sksmaks
Nama_ ortu Semesters
Waktu_ rekam Kode_jr
nilai
kelas
Nip_dosen
Keterangan _mk
Alamat_ ortu angkatan
aktif
1NF nim
Nama
alamat
Jenis_ kelamin Pendapatan _ortu
Kurikulum
Kode_jr
Pendidikan_ ortu
Sekolah
Alamat_ sekolah
Tgl_lahir
Agama
Password
Nama_ ortu Semesters
sksmaks
Alamat_ ortu angkatan
66
nim
semester
tahun
kurikulum
Kode_mk
Kode_mk
Nama_mk
sks
Semester_m k
kurikulum
Waktu_ rekam Kode_jr
nilai
kelas
Nip_dosen
Keterangan_ mk
aktif
Relasi diatas sudah 1NF, karena sudah tidak ada elemen yang berulang. 2NF (Tabel mahasiswa) *nim
Nama
alamat
Jenis_ kelamin Pendapat an_ortu
Kurikulum
Kode_jr
Pendidikan _ortu
Sekolah
Alamat_ asal nip_pa
Alamat_ Tempat_ sekarang lahir Jenis_ Status kelamin Pendapatan_ Jalur ortu
Alamat_ sekolah
Tgl_lahi r Password sksmaks
Agama Nama_ ortu Semesters
Alamat_ ortu angkatan
Relasi diatas sudah 2NF, karena sudah dalam bentuk 1NF, dan setiap atribut yang bukan kunci tergantung secara fungsional pada primasi_key. (table krs)
*nim
semester
tahun
kurikulum
**Kode_ Waktu_ nilai kelas mk rekam Relasi diatas sudah 2NF, karena sudah dalam bentuk 1NF, dan setiap atribut yang bukan kunci tergantung secara fungsional pada primasi_key.
(table mata kuliah) *Kode_mk
Nama_ mk
sks
Semester_mk
kurikulum
**Kode_jr
*Nip_dosen
Keterangan_mk
Relasi diatas sudah 2NF, karena sudah dalam bentuk 1NF, dan setiap atribut yang bukan kunci tergantung secara fungsional pada primasi_key. Relasi petugas akademik mengisi nilai UNF Login_na me nim
password Nama
Alamat_ email alamat
Tipe_ petugas Alamat_
Kode_ nilai Alamat_
nilai Tempat_
Tgl_lahir
Agama
aktif
67
Jenis_ kelamin Pendapat an_ortu nim
Kurikulum
Kode_jr
Pendidikan _ortu semester
Sekolah tahun
asal nip_pa Alamat_ sekolah kurikulum
sekarang Jenis_ kelamin Pendapatan _ortu Kode_mk
lahir Status
Password
Jalur
sksmaks
Nama_ ortu Semesters
Waktu_ rekam
nilai
kelas
Kode_ nilai Alamat_ sekarang Jenis_ kelamin Pendapatan _ortu Kode_mk
nilai
Alamat_ ortu angkatan
1NF Login_na me nim
password
Jenis_ kelamin Pendapata n_ortu nim
Kurikulu m Pendidika n_ortu semester
Nama
Alamat_ email alamat Kode_jr Sekolah tahun
Tipe_ petugas Alamat_ asal nip_pa Alamat_ sekolah kurikulum
Tempat_ lahir Status
Tgl_lahir
Agama
Password
Jalur
sksmaks
Nama_ ortu Semesters
Waktu_ rekam
nilai
kelas
Relasi diatas sudah 1NF, karena sudah tidak ada elemen yang berulang. 2NF (table petugas)
*Login_name
password
Alamat_ Tipe_ email petugas Relasi diatas sudah 2NF, karena sudah dalam bentuk 1NF, dan setiap atribut yang bukan kunci tergantung secara fungsional pada primasi_key.
(table bobot nilai)
*Kode_ nilai nilai Relasi diatas sudah 2NF, karena sudah dalam bentuk 1NF, dan setiap atribut yang bukan kunci tergantung secara fungsional pada primasi_key.
(table KRS)
Alamat_ ortu angkatan
68
*nim
semester
tahun
kurikulum **Kode_ Waktu_ nilai kelas mk rekam Relasi diatas sudah 2NF, karena sudah dalam bentuk 1NF, dan setiap atribut yang bukan kunci tergantung secara fungsional pada primasi_key.
(table mahaiswa) *nim
Nama
alamat
Jenis_ kelamin Pendapatan_ ortu
Kurikulu m Pendidik an_ortu
Kode_jr Sekolah
Alamat_ asal nip_pa Alamat_ sekolah
Alamat_ sekarang Jenis_ kelamin Pendapatan _ortu
Tempat_ lahir Status
Tgl_lahir
Agama
Password
Jalur
sksmaks
Nama_ ortu Semesters
Alamat_ ortu angkatan
Relasi diatas sudah 2NF, karena sudah dalam bentuk 1NF, dan setiap atribut yang bukan kunci tergantung secara fungsional pada primasi_key.
4.2.2.3
Struktur Database
1. Kamus data Table database terdiri dari : ‐
Administrator = table administrator system *Login_name + password + alamat_email
‐
Bebansks = tabel beban sks mahasiswa Ipk + sks + semester
‐
Bobotnilai = table bobot nilai mahasiswa *Kode_nilai + nilai
‐
Dosen = table dosen *Nip + nama_dosen + kode_jur
‐
Jenjang = table jenjang kuliah
69
*Kode_jenjang + nama_jenjang + masa_studi ‐
Fakultas = table fakultas *Kode_fak + nama_fak
‐
Jurusan = table jurusan *Kode_jur + nama_jur + kode_fak + jenjang
‐
Krs = table kartu rencana studi Nim + semester + tahun + kurikulum + kode_mk + waktu_rekam + nilai + kelas
‐
Kurikulum = table kurikulum Kurikulum + keterangan
‐
Mahasiswa = table mahasiswa *Nim + nama + alamat_asal + alamat_sekarang + tempat_lahir + tgl_lahir + agama + warga_negara + jenis_kelamin + kurikulum + kode_jr + nip_pa + status + password + nama_ortu + alamat_ortu + pekerjaan_ortu + pendapatan_ortu + pendidikan_ortu + sekolah + alamat_sekolah + jalur + sksmaks + semester + angkatan
‐
Matakuliah = table mata kuliah *Kode_mk + nama_mk + sks + semester_mk + kurikulum + kode_jr + nip_dosen + keterangan_mk + aktif
‐
Petugas = table petugas *Login_nama + password + alamat_email + tipe_petugas
‐
Status = table status mahasiswa *Kode_status + keterangan
70
‐
Waktu = table waktu online Kode + awal + akhir + th_akademik + semester
‐
Tailler = table petugas keuangan pusat *Login_name + password + alamat_email
‐
Biaya fakultas = table biaya Fakultas + nama_fakultas + biaya + semester + biaya + semester + spp + dkm + dop + dp + dm + lain2 Keterangan : * = primary key
2. Spesifikasi data Spesifikasi database yang sudah dinormalisasikan mendapatkan data sebagai berikut : Nama table : mahasiswa Primary key: nim Fungsi table : table untuk menjelaskan data seluruh mahasiswa
71
tabel 3 spesifikasi data pada Mahasiswa
N a m nama table : administrator Primary key: login_name Fungsi table : table untuk data login administrator
72
Table 4 spesifikasi data pada administrator
Nama table : beban sks Primary key: ipk Fungsi table : table untuk mengetahui beban sks yang bisa diambil. Table 5 spesifikasi data pada beban sks
Nama table : biaya fakultas Primary key: Fungsi table : table untuk mengetahui biaya perkuliahan Table 6 spesifikasi data pada biaya fakultas
73
Nama table : bobot nilai Primary key: kode_nilai Fungsi table : table untuk mengetahui bobot nilai Table 7 spesifikasi data pada bobot nilai
Nama table : dosen Primary key: Fungsi table : table untuk mengetahui data-data dosen Table 8 spesifikasi data pada dosen
Nama table : fakultas Primary key: kode_fakultas Fungsi table : table untuk mengetahui data-data fakultas Table 9 spesifikasi data pada fakultas
74
Nama table : jenjang Primary key: kode_jenjang Fungsi table : table untuk mengetahui jenjang apa saja yang ada. Table 10 spesifikasi data pada jenjang
Nama table : jurusan Primary key: kode_jur Fungsi table : table untuk mengetahui jurusan apa saja yang ada. Table 11 spesifikasi data pada jurusan
Nama table : krs Primary key: Fungsi table : table untuk mengetahui krs apa saja yang dapat diambil
75
Table 12 spesifikasi data pada krs
Nama table : kurikulum Primary key: Fungsi table : table untuk mengetahui kurikulum apa saja yang ada. Table 13 spesifikasi data pada kurikulum
Nama table : mata kuliah Primary key: kode_mk Fungsi table : table untuk mengetahui mata kuliah apa saja yang ada.
76
Table 14 spesifikasi data pada mata kuliah
Nama table : petugas Primary key: login_name Fungsi table : table untuk mengetahui data-data petugas Table 15 spesifikasi data pada petugas
Nama table : status Primary key: kode_status Fungsi table : table untuk mengetahui status dari mahasiswa Table 16 spesifikasi data pada status
77
Nama table : tailler Primary key: kode_jenjang Fungsi table : table untuk mengetahui login data petugas keungan pusat yang melakukan aktivasi mahasiswa yang sudah melakukan pembayaran perkuliahan. Table 17 spesifikasi data pada tailler
Nama table : waktu Primary key: kode Fungsi table : table untuk mengetahui waktu online kapan mahasiswa dapat melakukan registrasi. Table 18 spesifikasi data pada waktu online
78
4.2.3
Desain Interface
4.2.3.1 State Transition Diagram (STD) Struktur program aplikasi ini dibuat secara modular, yaitu program dipecah menjadi modul-modul kecil yang mudah dibuat, mudah dites, mudah melacak kesalahan program, dan mudah dimodifikasi. Dalam pembuatan aplikasi web ini menggunakan alat bantu yaitu bagan struktur seperti dibawah ini :
Diagram 16 Struktur Menu Mahasiswa
Diagram 17 Struktur Menu Petugas bank
79
Diagram 18 Struktur Menu petugas fakultas bagian keuangan
Menu Utama
Data
Pengaturan
Mahasiswa
Bobot Nilai
Dosen
Beban SKS
Pemasukan Nilai
Logout
Kurikulum
KRS
KHS
Mata Kuliah
Diagram 19 Struktur Menu Petugas Fakultas Bagian Akademik
80
Menu Utama
Data
Pengaturan
Mahasiswa
Waktu Online
Dosen
Bobot Nilai
Jurusan
Beban SKS
Nomor Registrasi
Pemasukan Nilai
Fakultas
Kurikulum
Jenjang Akademik
KRS
KHS
Mata Kuliah
Petugas
Administrator
Diagram 20 Struktur Menu Administrasi
Logout
81
4.2.3.2 Desain Menu Dalam perancangan tampilan web, setiap halaman web terdiri dari area untuk menmpilkan menu atau submenu dan area header-footer yang sering digunakan dalam seluruh halaman web. 1. Desain Halaman Index
Image Map Universitas Islam Negri Syarif Hidayatullah jakarta
Gambar 1 design halaman index
2. Desain Header dan Footer Rancangan Header tersusun oleh beberapa bagian, pada bagian atas merupakan area banner dan pada bagian bawah digunakan menu utama. Rancangannya dapat dilihat pada gambar 22.
Banner Menu Utama Gambar 2 Desain Header
82
Rancangan Footer terdiri dari area untuk menampilkan pembuat program. Rancangannya dapat dilihat pada gambar 23.
Copyright @ UIN 2010 by wuri handayani Gambar 3 Desain Footer 3. Desain Menu Utama Rancangan menu utama dibagi 3 bagian, dibagian atas terdapat header berisi tampilan banner, menu. Pada area sebelah kiri untuk menampilkan fiturfitur yang ada. Dan pada bagian bawah terdapat footer. Rancangannya dapat dilihat pada gambar 24. Header Content
fitur fitur
fitur fitur fitur
Footer Gambar 4 Desain Menu Utama
83
4. Halaman Petugas keuangan pusat b. Halaman Login Halaman ini untuk login khusus petugas keungan pusat untuk melakukan aktivasi mahasiswa. Halaman Petugas Keuangan Pusat Login Password
Banner
Login
Gambar 5 halaman login petugas keuangan b. Halaman Aktivasi Halaman ini merupakan halaman petugas keuangan bagian pusat untuk mengaktivasi mahasiswa yang sudah melakukan pembayaran. Halaman Petugas Keuangan Pusat Mahasiswa Mhs bayar Biaya
Data Mahasiswa Cek
NIM
Aktivasi
Log out
Gambar 6 halaman aktivasi
Mahasiswa
Jurusan
84
5. Halaman Administrator dan petugas a. Halaman Login Halaman Petugas Keuangan Pusat Halaman login Admin Banner
Login Password Login Halaman login Petugas Login Password Type Login
Gambar 7 halaman login petugas dan administrator
b. Halaman Administrator Halaman Super Admin
Berisi tentang semua informasi perkuliahan dan mahasiswa
Gambar 8 halaman administrator
85
c. Halaman Petugas Fakultas Bagian Keuangan Halaman Petugas Fakultas Bag. Keuangan
Berisi tentang semua informasi Keuangan dan mahasiswa
Gambar 9 halaman bagian petugas keuangan
d. Halaman Petugas Fakultas Bagian Akademik Halaman Petugas Fakultas Bag. Akademik
Berisi tentang semua informasi perkuliahan dan mahasiswa
Gambar 10 halaman bagian petugas bagian akademik
86
6. Halaman Mahasiswa a. Halaman Login
Halaman Login Mahasiswa Home Informasi Login Email
Login Password Login
Gambar 11 halaman login mahasiswa b. Halaman Indeks Mahasiswa
Gambar 12 halaman indeks mahasiswa
87
c. Halaman Biodata
Gambar 13 halaman biodata mahasiswa
d. Halaman Isi KRS
Gambar 14 halaman isi KRS
88
e. Halaman Melihat Data KHS
Gambar 15 halaman data KHS
89
4.3 Kode
Tahap ini adalah generasi kode dimana desain yang telah dibuat harus diterjemahkan ke dalam bentuk aplikasi yang dapat melakukan fungsi-fungsi kerja sesuai dengan rancangan sistem. Pada tahap ini penulis menggunakan Macromedia Dreamweaver MX dan PHPeditor untuk mengedit source code dan mendesain tampilan interface. Untuk source code dapat dilihat pada lampiran 1. 4.4 Pengujian
Proses pengujian dilakukan sebagai bagian dari tahap pengembangan program aplikasi yang dilaksanakan untuk menemukan kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi pada tahap analisis kebutuhan, perancangan, ataupun pada tahap pembuatan kode program. Halaman yang dapat diakses oleh mahasiswa dan admin semuanya berisikan informasi, dimana semua datanya disimpan didalam database. Pengujian program adalah menguji konektivitas antara PHP dan MySQL. 4.4.1 Pengujian Fasilitas Web Fasilitas web dibuat sepenuhnya dengan menggunakan Macromedia Dreamweaver. Maka proses pengujiannya langsung melalui browser, proses pengujian secara umum dilakukan sesuai dengan langkah berikut : 1. Jalankan file PHP yang dimaksud, dengan mengetikkan alamat URL-nya, misalnya http://localhost/reg_uin/index1.php
90
2. Apabila terjadi kesalahan sintaks atau kesalahan dalam nama database atau nama tabel, maka akan keluar peringatan pada layer browser dan ditunjukkan letak kesalahannya. 3. Setelah diperiksa dan diperbaiki sintaks yang salahnya, maka lakukan pengujian dengan langkah yang sama. 4. Bila pada saat dijalankan masih terjadi peringatan kesalahan pada layer browser, maka script yang perlu diperiksa adalah sintaks-sintaks yang berhubungan dengan perintah SQL dan periksa juga database MySQLnya. 5. Bila kedua sintaks pada PHP dan MySQL sudah diperiksa dan diperbaiki ulangi pengujian dengan langkah yang sama. 6. Tampilan data pengolahan akademik dan mahasiswa. 4.4.2
Kesalahan Proses Informasi
Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan didapat beberapa kesalahan yang terjadi, diantaranya disebabkan oleh : 1. Kesalahan dalam menulis nama database dan nama tabel pada file PHP dan file MySQL, sehingga gagal melakukan koneksi 2. Kesalahan sintaks program, karena tidak sesuai dengan ketentuan atau aturan bahasa pemrograman. 3. Kesalahan dalam logika program. 4. Kesalahan dalam meng-include file yang letak folder-nya berbeda.
91
5. Kesalahan nama variabel yang ada pada PHP sehingga mempengaruhi proses pengiriman dan penerimaan variabel.
4.4.3 Tabel Hasil Pengujian Sebelum aplikasi pembayaran perkuliahan mahasiswa ini dibuat, maka harus dilakukan pengujian terlebih dahulu. Beberapa pengujian dilakukan oleh penulis sendiri. Pengujian ini dilakukan dengan metode Blackbox testing. 1. Hasil Pengujian Navigasi Halaman Utama Table 19 Hasil Pengujian Navigasi Halaman Utama No
Menu
1
Home
2
Informasi
Unjuk kerja yang diinginkan Dapat menampilkan halaman home
Hasil pengujian
Dapat menampilkan halaman informasi
Dapat menampilkan halaman
Dapat menampilkan halaman home
Ket
√
√
informasi 3
Login
Dapat menampilkan halaman login
Dapat menampilkan halaman login
4
email
Dapat menunjuk alamat email administrator dan membuka program pengirim email dengan alamat administrator sebagai default
Dapat menunjuk alamat email administrator dan membuka program pengirim email dengan alamat administrator sebagai default
address.
address.
√
√
92
2.Hasil Pengujian Otentikasi Table 20 Hasil Pengujian Otentikasi No 1
Menu
Unjuk kerja yang diinginkan
User biasa (mahasiswa) - Login
Dapat masuk ke halaman user dengan NIM dan password yang sesuai dengan database.
- Logout
Dapat melepas koneksi user dengan database.
Hasil pengujian
Dapat masuk ke halaman user dengan NIM dan password yang sesuai dengan database.
Ket
√
√ Dapat melepas koneksi user dengan database.
2
Petugas - Login
Log Out
3
Dapat masuk ke halaman petugas dengan login name dan password yang sesuai dengan database. Dapat melepas koneksi petugas dengan database.
Administrator Dapat masuk ke - Login halaman administrator dengan login name dan password yang sesuai dengan database. - Logout
Dapat masuk ke halaman petugas dengan login name dan password yang sesuai dengan database.
√
√ Dapat melepas koneksi petugas dengan database. Dapat masuk ke halaman administrator dengan login name dan password yang sesuai dengan database.
√
√ Dapat melepas
Dapat melepas
93
koneksi administrator dengan database.
koneksi administrator dengan database.
3. Hasil Pengujian Pengelolaan Data oleh Petugas Keuangan Pusat Table 21 Hasil Pengujian Pengelolaan Data oleh Petugas Keuangan Pusat No
Unjuk kerja yang diinginkan
Item (menu) yang diuji
Hasil pengujian
Ket
1
Index Petugas
Menampilkan halaman utama petugas.
Menampilkan halaman utama petugas.
√
2
Data Mahasiswa
Dapat melihat dan menampilkan data mahasiswa
Dapat melihat dan menampilkan data mahasiswa
√
3
Aktivasi
Mahasiswa Bayar
5
Biaya Perkuliahan
Dapat mengaktifasi mahasiswa yang sudah melakukan pembayaran Dapat melihat mahasiswa yang sudah melakukan pembayaran Dapat melihat, menambah atau mengurang biaya perkuliahan
√
4
Dapat mengaktifasi mahasiswa yang sudah melakukan pembayaran Dapat melihat mahasiswa yang sudah melakukan pembayaran Dapat melihat, menambah atau mengurang biaya perkuliahan
√
√
4. Hasil Pengujian Pengelolaan Data oleh Mahasiswa Table 22 Hasil Pengujian Pengelolaan Data oleh Mahasiswa Hasil No
1
Item (menu) yang diuji
Index
Unjuk kerja yang diinginkan
Menampilkan halaman utama user
Hasil pengujian
Menampilkan halaman utama user
Ket
√
94
2
(mahasiswa).
(mahasiswa).
Melihat Data : Data Pribadi
Dapat melihat dan menampilkan data mahasiswa
Dapat melihat dan menampilkan data mahasiswa
b.Data KRS
Menampilkan atau mencetak data KRS sesuai dengan semester dan tahun tertentu.
Menampilkan atau mencetak data KRS sesuai dengan semester dan tahun tertentu.
Menampilkan atau mencetak data dokumen studi akhir dan data KHS sesuai dengan semester dan tahun tertentu
Menampilkan atau mencetak data dokumen studi akhir dan data KHS sesuai dengan semester dan tahun tertentu
Mengisi atau mengubah data pribadi mahasiswa bila masa registrasi aktif
Mengisi atau mengubah data pribadi mahasiswa bila masa registrasi aktif
Data KHS
3
Mengisi Data : Data Pribadi
Tambah KRS
Data Menambah data KRS pada semester dan tahun tertentu bila masa registrasi aktif.
c. Kurangi Data KRS
Menghapus atau mengurangi data KRS (beban mata kuliah)
Menambah data KRS pada semester √ dan tahun tertentu bila masa registrasi √ aktif. Menghapus atau mengurangi data KRS
√
√
√
√
95
pada semester dan tahun tertentu bila masa registrasi aktif.
(beban mata kuliah) pada semester dan tahun tertentu bila masa registrasi aktif.
5. Pengujian Pengelolaan Data oleh Petugas Table 23 Hasil Pengujian Pengelolaan Data oleh Petugas No
Item (menu) yang diuji
Unjuk kerja yang diinginkan
Hasil pengujian
Ket
1
Index Petugas
Menampilkan halaman utama petugas.
Menampilkan halaman utama petugas.
√
2
Data Mahasiswa
Dapat menampilkan, mengubah atau menghapus data mahasiswa UIN
Dapat menampilkan, mengubah atau menghapus data mahasiswa UIN
√
3
Data Dosen Dapat menampilkan, menambah, mengubah atau menghapus data dosen UIN
Dapat menampilkan, menambah, mengubah atau menghapus data dosen UIN
Dapat menampilkan, menambah, mengubah atau menghapus data mata kuliah
Dapat menampilkan, menambah, mengubah atau menghapus data mata kuliah
Data Mata Kuliah
√
√
96
Data KRS
Dapat menampilkan atau mencetak KRS mahasiswa sesuai dengan NIM, semest
Data KHS
Dapat menampilkan atau mencetak KHS mahasiswa sesuai dengan NIM, semester dan tahun akademik.
Set Status Mahasiswa
Dapat menampilkan, menambah, menghapus dan mengubah set status mahasiswa.
Pemasukan Nilai
Dapat memasukkan nilai mahasiswa sesuai dengan NIM dan kode mata kuliah.
Dapat menampilkan atau mencetak KRS mahasiswa sesuai dengan NIM, semest Dapat menampilkan atau mencetak KHS mahasiswa sesuai dengan NIM, semester dan tahun akademik. Dapat menampilkan, menambah, menghapus dan mengubah set status mahasiswa. Dapat memasukkan nilai mahasiswa sesuai dengan NIM dan kode mata kuliah.
√
√
√
√
6. Hasil Pengujian Pengelolaan Data oleh Administrator Table 24 Hasil Pengujian Pengelolaan Data oleh Administrator No
Item (menu) yang diuji
Unjuk kerja yang diinginkan
1
Index Administrator
Menampilkan halaman utama administrator.
2
Data Mahasiswa
Dapat menampilkan, mengubah atau menghapus data
Hasil pengujian
Menampilkan halaman Utama administrator. Dapat menampilkan, mengubah atau
Ket
√
√
97
mahasiswa UIN
menghapus data mahasiswa UIN
Dapat menampilkan, menambah, mengubah atau menghapus data dosen UIN
Dapat menampilkan, menambah, mengubah atau menghapus data dosen UIN
Data Mata Kuliah
Dapat menampilkan, menambah, mengubah atau menghapus data mata kuliah
Data KRS
Dapat menampilkan atau mencetak KRS mahasiswa sesuai dengan NIM, semest
Dapat menampilkan, menambah, mengubah atau menghapus data mata kuliah Dapat menampilkan atau mencetak KRS mahasiswa sesuai dengan NIM, semest
Data KHS
Dapat menampilkan atau mencetak KHS mahasiswa sesuai dengan NIM, semester dan tahun akademik.
Dapat menampilkan atau mencetak KHS mahasiswa sesuai dengan NIM, semester dan tahun akademik.
√
Set Status Mahasiswa
Dapat menampilkan, menambah, menghapus dan mengubah set status mahasiswa.
Dapat menampilkan, menambah, menghapus dan mengubah set status mahasiswa.
√
Data Dosen √
√
√
98
Pemasukan Nilai
Dapat memasukkan nilai mahasiswa sesuai dengan NIM dan kode mata kuliah.
Dapat memasukkan nilai mahasiswa sesuai dengan NIM dan kode mata kuliah.
√
Data Jurusan
Dapat menampilkan, mengubah atau menghapus data jurusan
Dapat menampilkan, mengubah atau menghapus data jurusan
√
Data Fakultas
Dapat menampilkan, mengubah atau menghapus data fakultas
Dapat menampilkan, mengubah atau menghapus data fakultas
√
Data Kurikulum
Dapat menampilkan, mengubah atau menghapus data kurikulum
√
Data Petugas
Dapat menampilkan, mengubah atau menghapus data petugas sistem.
Dapat menampilkan, mengubah atau menghapus data kurikulum Dapat menampilkan, mengubah atau menghapus data petugas sistem.
Data Administrator
Dapat menampilkan, mengubah atau menghapus data administrator sistem.
Dapat menampilkan, mengubah atau menghapus data administrator sistem.
√
Set Waktu Online
Dapat menampilkan, menambah, mengubah atau menghapus waktu online sistem.
Dapat menampilkan, menambah, mengubah atau menghapus waktu online sistem.
√
√
99
Set Bobot Nilai
Dapat menampilkan, menambah, mengubah atau menghapus set bobot nilai.
Dapat menampilkan, menambah, mengubah atau menghapus set bobot nilai.
√
Set Beban SKS
Dapat menampilkan, menambah, mengubah atau menghapus beban SKS
√
Set No. Registrasi
Dapat membentuk NIM dan no. registrasi untuk keperluan mahasiswa baru.
Dapat menampilkan, menambah, mengubah atau menghapus beban SKS Dapat membentuk NIM dan no. registrasi untuk keperluan mahasiswa baru.
7. Hasil Pengujian Kemampuan Sistem Table 25 Hasil Pengujian Kemampuan Sistem Pengujian 1
Pengujian 2
Pengujian 3
Pengujian Berhasil
Gagal
Berhasil
Gagal
Berhasil
Navigasi Halaman Utama
√
√
√
Kemampuan Otentikasi
√
√
√
Pengelolaan Data oleh √ Petugas Keuangan Pusat Pengelolaan Data oleh √ Mahasiswa Pengelolaan Data oleh √
√
√
√
√
√
√
√
√
√
Petugas
Pengelolaan Data oleh Administrator
Ket : Keberhasilan = 100
Gagal
√
100
4.5 Implementasi 4.5.1
Komponen Aplikasi
1. Perangkat Lunak Perangkat lunak yang mendukung aplikasi ini adalah sebagai berikut: Web Interface & Basis Data Pada sistem ini akan dibuat aplikasi berbasis web menggunakan XAMPP yaitu perangkat lunak gratis, yang mendukung banyak sistem operasi, merupakan kompilasi dari beberapa program untuk menjalankan fungsinya sebagai server yang berdiri sendiri, yang terdiri atas program Apache HTTP Server, MySQL database, dan penterjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrogramaan PHP dan Perl. XAMPP adalah nama yang merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi apapun), Apache, MySQL, PHP dan Perl. Program ini tersedia dalam GNU General Public License dan bebas, merupakan web server yang mudah digunakan yang dapat mampu melayani halaman dinamis. Pada aplikasi pelaporan pembayaran perkuliahan mahasiswa berbasis web ini penulis menggunakan XAMPP versi 1.51. 2. Perangkat Keras Perangkat keras yang digunakan Pada aplikasi pelaporan pembayaran perkuliahan mahasiswa berbasis web ini adalah sebagai berikut berikut:
101
Komputer Fungsi komputer disini adalah sebagai yang akan menampung setiap pesan yang dikirimkan oleh pelanggan. berikut spesifikasinya : 1) Prosesor Intel Pentium IV 2.40 Ghz 2) Memori RAM 512 MB 3) Kapasitas Hard Disk 160 GB 4) Monitor dengan resolusi 1024 X 768 5) VGA Card 128 MB 6) Keyboard dan Mouse
4.5.2
Implementasi Tampilan Web
Implementasi pemrograman web pada dasarnya merupakan tahap pengaplikasian dari sistem yang dirancang. Aplikasi diwujudkan dengan cara memindahkan hasil desain ke dalam bentuk halaman web. Dalam membuat halaman web tersebut penulis memanfaatkan bahasa pemrograman web PHP dan database MySQL, sehingga menghasilkan aplikasi yang menarik, dinamis dan interaktif. 4.5.2.1 Tampilan Utama Situs (Homepage) Pada saat mahasiswa mengakses situs web sistem informasi dan pembayaran perkuliahan mahasiswa, maka akan tampil halaman utama web ini. Pada halaman ini terdapat link untuk login mahasiswa, link kirim email, link informasi yang letaknya berada di bagian kiri.
102
Gambar 16 Tampilan Halaman Utama Halaman utama berisi link-link menu sebagai berikut: 1. Home, untuk kembali kehalaman utama. 2. Informasi, untuk menampilkan informasi tentang web ini.
103
3. Login, untuk melakukan login mahasiswa. 4. Kirim email, untuk pengiriman email.
4.5.2.2 Proses Program Aplikasi Website Dalam aplikasi web sistem informasi dan pembayaran perkuliahan mahasiswa, proses dibagi menjadi lima bagian, yaitu halaman web untuk mahasiswa, halaman web untuk petugas fakultas bagian keuangan, halaman web untuk petugas fakultas bagian akademik, halaman web untuk petugas bank dan halaman web untuk administrator. Pada halaman web untuk mahasiswa terdapat index, biodata,kartu rencana studi, kartu hasil studi. Pada halaman index terdapat informasi waktu registrasi dan data akademik mahasiswa. Halaman biodata terdapat link untuk melihat biodata mahasiswa yang bersangkutan dan mengubah data biodata mahasiswa. Halaman kartu rencana studi terdapat link untuk menambah ataupun mengisi data kartu rencana studi, menghapus data kartu rencana studi, dan melihat data kartu rencana studi. Halaman kartu hasil studi terdapat link melihat data KHS yakni untuk melihat data hasil studi pada semester tertentu dan melihat dokumen hasil studi yakni untuk melihat data hasil studi secara keseluruhan. Pada halaman web untuk petugas fakultas bagian keuangan terdapat data mahasiswa, dosen, kurikulum, mata kuliah. Pada halaman web untuk petugas fakultas bagian akademik terdapat data mahasiswa, dosen, kurikulum, mata kuliah, KRS, KHS, bobot nilai, beban sks, pemasukan nilai. Pada halaman web
104
untuk administrator selain yang terdapat pada petugas bagian akademik dan keuangan juga terdapat waktu online, jenjang akademik dan nomor registrasi. Pada halaman web untuk petugas bank terdapat data mahasiswa, mahasiswa yang melakukan pembayaran dan biaya perkuliahan.
1. Tampilan Halaman Petugas Keuangan pusat Tampilan ini digunakan oleh petugas bagian keuangan pusat yang telah ditunjuk untuk melakukan aktivasi mahasiswa yang telah melakukan pembayaran.
Gambar 17 Halaman petugas keuangan pusat
105
a. Halaman Aktivasi mahasiswa Halaman ini untuk petugas mengaktivasikan mahasiswa yang telah menyerahkan kwitansi pembayaran yang telah melakukan pembayaran.
Gambar 18 Aktivasi mahasiswa b. Halaman mahasiswa yang sudah melakukan pembayaran Pada halaman ini terdapat data mahasiswa yang sudah melakukan pembayaran biaya perkuliahan.
Gambar 19 Tampilan Pembayaran Data Mahasiswa
106
c. Biaya Perkuliahan Pada halaman ini terdapat informasi biaya perkuliahan tiap fakultas serta terdapat manage data biaya perkuliahan.
Gambar 20 Tampilan Biaya Perkuliahan 2. Tampilan Utama Situs (Homepage) untuk mahasiswa Pada saat mahasiswa mengakses situs web sistem pengolahan data pribadi dan akademik, maka akan tampil halaman utama web ini. Pada halaman ini terdapat link untuk login mahasiswa, link kirim email, link informasi yang letaknya berada di bagian kiri.
107
Gambar 21 Tampilan Halaman Utama Halaman utama berisi link-link menu sebagai berikut: 3. Home, untuk kembali kehalaman utama. 4. Informasi, untuk menampilkan informasi tentang web ini. 5. Login, untuk melakukan login mahasiswa. 6. Kirim email, untuk pengiriman email. a. Halaman Login Mahasiswa Pada Halaman ini mahasiswa dapat melakukan Login yang id nya merupakan NIM mahasiswa tersebut, dan passwordnya merupakan password random yang diberikan pihak universitas.
108
Gambar 22 Halaman Login Mahasiswa
b. Proses yang dilakukan oleh Mahasiswa Pada halaman utama dalam aplikasi web ini, mahasiswa dapat melihat informasi waktu registrasi dan data akademik mahasiswa.
109
Gambar 23 Tampilan Halaman Utama Mahasiswa c. Melihat Biodata Pada halaman ini terdapat biodata mahasiswa yang bersangkutan, jika pertama kali login biodata tersebut belum terisi.
110
Gambar 24 Tampilan Melihat Biodata Mahasiswa d. Mengisi/mengubah biodata Pada halaman ini terdapat form isian untuk mengisi ataupun mengubah biodata mahasiswa yang bersangkutan.
111
Gambar 25 Tampilan Mengisi/Mengubah Biodata Mahasiswa e. Melihat dan Mencetak Data KRS Pada halaman ini terdapat data kartu rencana studi mahasiswa yang telah diambil pada semester tertentu, dan bisa langsung di cetak.
112
Gambar 26 Tampilan Melihat Data KRS Mahasiswa
Gambar 26.1 Tampilan Mencetak Data KRS Mahasiswa
113
f. Mengisi atau Menambah KRS Pada halaman ini terdapat form isian yakni dengan memilih mata kuliah yang akan diambil dengan cara memberi tanda ceklist pada kolom pertama yang jumlah sks nya sesuai dengan informasi pada halaman utama mahasiswa, kemudian pilih kelas sesuai mata kuliah yang bersangkutan.
Gambar 27 Tampilan Mengisi atau Menambah KRS
g. Menghapus atau Mengurangi Data KRS Pada halaman ini terdapat mata kuliah yang akan di hapus dari daftar kartu rencana studi yakni dengan cara member tanda ceklist pada kolom pertama.
114
Gambar 28 Tampilan Menghapus atau Mengurangi Data KRS
h. Melihat KHS Pada halaman ini terdapat data kartu hasil studi mahasiswa yang telah diambil pada semester tertentu.
115
Gambar 29 Tampilan Melihat Data KHS
116
i. Melihat Dokumen Hasil Studi Pada halaman ini terdapat data kartu hasil studi yakni untuk melihat data hasil studi secara keseluruhan.
Gambar 30 Tampilan Melihat Dokumen Hasil Studi 8. Proses yang dilakukan oleh Administrator Proses yang dilakukan oleh yakni proses data mahasiswa, data dosen, data kurikulum, data
mata kuliah, data KRS, data KHS, pengaturan bobot nilai,
pengaturan beban sks, dan pemasukan nilai.
Proses yang dilakukan oleh
administrator selain proses yang dilakukan pada petugas juga terdapat proses pengolahan data program studi, data jurusan, data fakultas, data jenjang akademik,
117
data petugas, data administrator, pengaturan waktu online dan nomor registrasi. Sebelum masuk pada halaman web administrator sebelumnya harus login terlebih dahulu.
Gambar 31 Tampilan Login Petugas dan Administrator a. Mahasiswa Pada halaman ini terdapat manage data mahasiswa, seorang administrator dan petugas bias menghapus dan melakukan perubahan terhadap data mahasiswa serta melakukan pengaturan status dari tiap mahasiswa yakni status mahasiswa yang masih aktif, siap krs, cuti dan mahasiswa yang telah lulus dengan cara member tanda ceklist pada kolom pertama.
118
Gambar 32 Tampilan Manage Data Mahasiswa b. Dosen Pada halaman ini terdapat manage data dosen, seorang administrator dan petugas bisa menghapus dengan cara memberi tanda ceklist pada kolom pertama, menambahkan data dosen dengan menginputkan nip, nama dosen, dan jurusan serta melakukan perubahan terhadap data dosen.
Gambar 33 Tampilan Manage Data Dosen
119
c. Jurusan Pada halaman ini terdapat manage data jurusan, seorang administrator bisa menghapus dengan cara memberi tanda ceklist pada kolom pertama, menambahkan data jurusan dengan menginputkan kode jurusan, nama jurusan, dan fakultas serta melakukan perubahan terhadap data jurusan.
Gambar 34 Tampilan Manage Data Jurusan d. Fakultas Pada halaman ini terdapat manage data fakultas, seorang administrator bisa menghapus dengan cara memberi tanda ceklist pada kolom pertama, menambahkan data fakultas dengan menginputkan kode fakultas, dan nama fakultas serta melakukan perubahan terhadap data fakultas.
120
Gambar 35 Tampilan Manage Data Fakultas e. Kurikulum Pada halaman ini terdapat manage data kurikulum, seorang administrator dan petugas bisa menghapus dengan cara memberi tanda ceklist pada kolom pertama, menambahkan data fakultas dengan menginputkan tahun kurikulum, dan keterangan serta melakukan perubahan terhadap data kurikulum.
Gambar 36 Tampilan Manage Data Kurikulum
121
f. Jenjang Akademik Pada halaman ini terdapat manage data jenjang akademik, seorang administrator bisa menghapus dengan cara memberi tanda ceklist pada kolom pertama, menambahkan data jenjang akademik dengan menginputkan kode jenjang, nama jenjang dan masa studi jenjang akademik serta melakukan perubahan terhadap data jenjang akademik.
Gambar 37 Tampilan Manage Data Jenjang Akademik g.
Mata Kuliah
Pada halaman ini terdapat manage data mata kuliah, seorang administrator dan petugas bisa menghapus dengan cara memberi tanda ceklist pada kolom pertama, menambahkan data mata kuliah dengan menginputkan kode mata kuliah, nama mata kuliah, SKS, semester, nip dosen, program studi, kurikulum,dan keterngan serta melakukan perubahan terhadap data mata kuliah. Suoaya mata kuliah tersebut dapat diambil oleh mahasiswa maka tiap mata kuliah harus diberi tanda ceklist lalu tekan tombol aktifkan.
122
Gambar 38 Tampilan Manage Data Mata Kuliah h. KRS Pada halaman ini seorang administrator dan petugas bisa melihat data krs dengan neginputkan nim, semester, dan tahun akademik.
123
Gambar 39 Tampilan Manage Data KRS i.
KHS
Pada halaman ini seorang administrator dan petugas bisa melihat data krs dengan neginputkan nim, semester, dan tahun akademik.
124
Gambar 40 Tampilan Manage Data KHS j. Petugas Pada halaman ini terdapat manage data petugas dimana petugas dipisahkan menjadi 2 tipe , seorang yaitu petugas keuangan dan petugas akademik. administrator bisa menghapus dengan cara memberi tanda ceklist pada kolom pertama, menambahkan data petugas dengan menginputkan login name, password, tipe dan alamat email serta melakukan perubahan terhadap data petugas.
125
Gambar 41 Tampilan Manage Data Petugas k. Adminstrator Pada halaman ini terdapat data administrator, yakni data login name, password dan alamat email serta melakukan perubahan terhadap data administrator.
Gambar 42 Tampilan Manage Data Administrator
126
l. Waktu Online Pada halaman ini terdapat manage data waktu online, seorang administrator bisa menghapus dengan cara memberi tanda ceklist pada kolom pertama, menambahkan data pengaturan waktu registrasi dengan menginputkan kode, waktu mulai registrasi, waktu selesai registrasi, semester dan tahun akdemik serta melakukan perubahan terhadap data waktu online.
Gambar 43 Tampilan Manage Data Waktu Online m. Bobot Nilai Pada halaman ini terdapat manage data bobot nilai, seorang administrator dan petugas bisa menghapus dengan cara memberi tanda ceklist pada kolom pertama, menambahkan data bobot nilai dengan menginputkan nilai dan bobot nilai serta melakukan perubahan terhadap data bobot nilai.
127
Gambar 44 Tampilan Manage Data Bobot Nilai n. Beban SKS Pada halaman ini terdapat manage data beban sks, seorang administrator dan petugas bisa menghapus dengan cara memberi tanda ceklist pada kolom pertama, menambahkan data beban sks dengan menginputkan ipk dan beban sks serta melakukan perubahan terhadap data beban sks.
Gambar 45 Tampilan Manage Data Beban SKS
128
o. Nomor Registrasi Halaman digunakan untuk membentuk nomor registrasi bagi mahasiswa baru Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah yang ditentukan sesuai jurusannya. Nomor registrasi digunakan sebagai password pertama kali bagi mahasiswa agar dapat memasuki dan menggunakan sistem data online Universitas serta untuk membentuk status aktif bagi mahasiswa baru antara NIM awal sampai dengan NIM akhir yang diinputkan pada textbox.
Gambar 46 Tampilan Manage Data Mahasiswa p. Pemasukan Nilai Pada halaman ini terdapat form pengisian nilai dengan meninputkan nim, kode mata kuliah dan nilai yang dapat dilakukan oleh administrator dan petugas.
129
Gambar 47 Tampilan Manage Data Pemasukan Nilai 9.
Proses yang dilakukan oleh Petugas Akademik Fakultas Proses yang dilakukan oleh yakni proses data mahasiswa, data dosen, data kurikulum, data mata kuliah, data KRS, data KHS, pengaturan bobot nilai, pengaturan beban sks, dan pemasukan nilai. Sebelum masuk pada halaman web petugas sebelumnya harus login terlebih dahulu.
Gambar 48 Tampilan Login Petugas dan Administrator
130
a. Halaman Petugas setelah Login Petugas melakukan login sesuai tipenya, dibawah merupakan tampilan halaman web untuk petugas akademik.
Gambar 49 Tampilan Petugas Akademik
10. Proses yang dilakukan oleh Petugas Keuangan Fakultas Proses yang dilakukan oleh yakni proses data mahasiswa, lihat data mahasiswa yang sudah melakukan pembayaran, data dosen, data kurikulum, data mata kuliah. Sebelum masuk pada halaman web petugas sebelumnya harus login terlebih dahulu.
131
Gambar 50 Tampilan Login Petugas dan Administrator a. Halaman Petugas setelah Login Petugas melakukan login sesuai tipenya, dibawah merupakan tampilan halaman web untuk petugas akademik.
Gambar 51 Tampilan Petugas keuangan
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1
Kesimpulan Berdasarkan analisis masalah pada perancangan website ini dapat diambil
beberapa kesimpulan, diantaranya : 1. Penggunaan PHP dan MySQL pada pengembangan website pengolahan data pribadi dan data akademik mahasiswa berbasis web ini, sangat memungkinkan untuk membangun website yang bersifat dinamis lainnya. 2. Mendapatkan keefisienan waktu pada mahasiswa dan petugas dalam proses akademik dan keuangan. 3. Apabila mahasiswa sudah melakukan pembayaran perkuliahan, dan mahasiswa sudah melaporkan bukti permbayaran langsung kepada pihak petugas keuangan pusat, maka mahasiswa tersebut sudah dapat langsung melakukan login pada web, dan dapat langsung mengolah data perkuliahan mahasiswa tersebut. 4. Mahasiswa dapat langsung menggunakan fasilitas website pengolahan data online secara langsung tanoa harus menunggu untuk terverifikasi. 5. Website pengolahan data pribadi dan data akademik memudahkan mahasiswa atau pengguna melakukan kegiatan perkuliahan baik itu dalam bidang akademik ataupun data mahasiswa.
132
133
6. Dengan adanya website yang dilengkapi dengan fasilitas login petugas dan admin, kebutuhan untuk meningkatkan kontrol dan keamanan data lebih terjamin karena tidak setiap orang berhak melakukan pengaksesan data maupun perubahan data.
5.2
Saran Setelah melihat hasil dan analisis masalah yang ada, penulis memberikan
saran: 1.
Perlunya persiapan dan peningkatan Sumber Daya Manusia yang mampu untuk mengoperasikan komputer secara optimal agar data yang digunakan dapat diatasi dan meningkatkan tingkat keamanan menjadi semakin aman (secure).
2.
Diharapkan adanya keamanan fisik yang menyangkut keamanan terhadap perangkat lunak dan perangkat keras agar dapat menunjang sistem yang sedang berjalan.
DAFTAR PUSTAKA
Anggawirya, E. Dr. Dan WIT.2001. Internet. Jakarta : PT.Ercontara Rajawali. Edhy Sutanta , 2004. Sistem basis data., Yogyakarta: Graha Ilmu. Jogiyanto, HM. 1995. Pengenalan Komputer pengolahan data. Yogyakarta : Andi Offset. Ladjamudin, Al-Bahra bin. Analisis dan Desain Sistem Informasi. (Yogyakarta: Penerbit Graha Ilmu, 2005). Mulyana, Y.B. S.Kom. 2004. Trik membangun situs menggunakan PHP dan MySQL. Jakarta : PT Elex Media Komputindo. Nugroho, Bunafit. 2008. Panduan SQL.Jogjakarta:MediaKita.
Lengkap
Menguasai
Perintah
Sunarfrihantono, B.ST.2002. PHP dan MySQL untuk web. Yogyakarta : Andi Offset. Syafii, M. Aplikasi Database dengan PHP 5 MySQL PostgreSQL Oracle. (Yogyakarta : Penerbit ANDI, 2005) Syafrizal, M. Pengantar Jaringan Komputer. (Yogyakarta : Penerbit ANDI, 2005) Pressman, R.S. Rekayasa Perangkat Lunak : Pendekatan Praktisi. (Yogyakarta : Penerbit ANDI, 2004). www. id.wikipedia.org, 19 Juni 2010, Pkl. 20.57 WIB
134
Lampiran 1
Adapun script koneksi ke database : dbf.inc
if (!$dbh=mysql_connect($hostname,$user,$password)) { echo mysql_error(); exit; }
mysql_select_db($database, $dbh); ?>
Script untuk login mahasiswa : Login.php
<script language=JavaScript>
:: Halaman Login
Untuk menjalankan aplikasi dan menggunakan fasilitas data online, anda harus melewati tahap login. Halaman ini akan memeriksa kewenangan anda sebagai civitas akademika UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Isikan nomor induk mahasiswa (NIM) dan password anda dengan benar, pada form login yang tersedia atau jika anda mahasiswa baru dan belum memiliki password anda sendiri silahkan anda login melalui form login dengan mengisikan nomor induk mahasiswa (NIM) dan nomor registrasi mahasiswa anda sebagai password.
|
Internal Links
- Web Mail UIN
-
href="http://fitk.uinjkt.ac.id">Fakultas
Ilmu
Tarbiyah
dan
Keguruan - Fakultas Syariah dan Hukum
-
href="http://www.graduate-uinjkt.net/"
target="_blank">Pasca
Sarjana - PPIM
- Pusat Bahasa
- CSRC
- MP-UIN
-
href="hhttp://fuf-library.uinjkt.ac.id/"
Library FUF
target="_blank">Digital
include "bawah.php"; ?>
Script untuk verifikasi pembayaran oleh petugas bank : Bayar_mahasiswa.php
$cookie_user=$_COOKIE['cookie_user']; $cookie_pass=$_COOKIE['cookie_pass']; $cookie_kode=$_COOKIE['cookie_kode']; $id=$_POST['id']; $action=$_GET['action']; $aktif=$_POST['aktif']; $cuti=$_POST['cuti']; $lulus=$_POST['lulus']; $siapKRS=$_POST['siapKRS']; $nim=$_POST['txtsearch']; $txttypesearch=$_POST['txttypesearch']; $pages=$_GET['pages']; $div=$_GET['div'];
if ($cookie_kode=='tailler') { if(!otentikasi($cookie_user, $cookie_pass)) {
header("Location: ../error.php"); exit(); } } else { header("Location: ../error.php"); exit(); }
main($action,
$type,
$pages,
$div,
$txtkmk,
$txtnmk,$txtsks,$txtsmt,
$txtnip, $txtkps, $txtkur, $txtket, $aktif, $cuti, $lulus, $id, $siapKRS, $nim, $txttypesearch); function
main($action,
$txtnmk,$txtsks,$txtsmt,
$type,
$txtnip,
$pages,
$txtkps,
$div,
$txtkur,
$txtket,
$txtkmk, $aktif,
$cuti, $lulus, $id, $siapKRS, $nim, $txttypesearch) { switch($action) { case "modify" : modify_mh($type,
$msg,
$txtkmk,
$txtnmk,$txtsks,$txtsmt,
$txtnip,
$txtkps, $txtkur, $txtket, $aktif, $cuti, $lulus, $id, $siapKRS); break; case "result" : result_mh($type, $txtkmk, $txtnmk,$txtsks,$txtsmt, $txtnip, $txtkps, $txtkur, $txtket, $aktif, $cuti, $lulus, $id, $siapKRS); break;
case "delete" : delete_mh($action, $aktif, $cuti, $lulus, $id, $siapKRS); break; case "deleted" : deleted_mh($id); break; case "aktif" : aktif_mh($id); break; case "cuti" : cuti_mh($id); break; case "siapKRS" : siap_KRS($id); break; case "lulus" : lulus_mh($id); break; default : mahasiswa($pages, $div, $nim, $txttypesearch); break; } } function mahasiswa($pages, $div, $nim, $txttypesearch) { include "header.inc";
echo "<script language=JavaScript>\n"; echo "\n";
echo "\n"; echo
"
id=tooltip
style=\"position:absolute;
visibility:hidden;
clip:rect(0 150 50 0); width:150px; background-color:lightyellow\">\n"; echo
"
name=layertip
width=1000px
bgcolor=lightyellow>
nim=".$nim." and status='Siap KRS' order by kode_jr, nim asc", $dbh); } else if ($txttypesearch=="Nama Mahasiswa"){ $query_all
nama='".$nim."' and status='Siap KRS' order by kode_jr, nim asc", $dbh); } else if ($txttypesearch=="Angkatan"){ $query_all
angkatan=".$nim." and status='Siap KRS' order by kode_jr, nim asc", $dbh); } else if ($txttypesearch=="Fakultas"){ $query_all = mysql_query("select a.* from mahasiswa a, jurusan b,
b.kode_fak=c.kode_fak and a.kode_jr=b.kode_jur order by kode_jr, nim asc", $dbh); }
else if ($txttypesearch=="Jurusan"){ $query_all = mysql_query("select a.* from mahasiswa a, jurusan b where b.nama_jur='".$nim."' and a.kode_jr=b.kode_jur
nim asc", $dbh); } else if ($txttypesearch=="Semester"){ $query_all = mysql_query("select a.* from mahasiswa a, jurusan b where a.semester='".$nim."' and a.kode_jr=b.kode_jur
nim asc", $dbh); } $num_rows = mysql_num_rows($query_all); } else{ $query_all = mysql_query("select * from mahasiswa where status='Siap KRS' order by kode_jr, nim asc", $dbh); $num_rows = mysql_num_rows($query_all); } $query_sum = mysql_query("select * from mahasiswa where status='Siap KRS' order by kode_jr, nim asc", $dbh); $num_sum = mysql_num_rows($query_sum); if($num_rows != 0) { $num_pages = 50; $num_div = 5; if($pages == "") $pages = 1; else
$pages = $pages; if($div == "") $div = 1; else $div = $div; $total = ceil($num_rows/$num_pages); $divider = ceil($total/$num_div); }
} if($num_rows != 0) { $i = 0; $start_color = 0; $total_biaya = 0; $pages = ($pages*$num_pages)-$num_pages; mysql_data_seek($query_all, $pages); while($row_all = mysql_fetch_row($query_all)) { if ($row_all[12]=='Siap KRS') //jika nggak ada yang aktif... {
if($start_color == 0) { $color = bset; $start_color = 3; } else { $color = bset; $start_color = 0; } } else if ($row_all[12]!='Aktif') //jika nggak ada yang aktif... { if($start_color == 0) { $color = bgen; $start_color = 1; } else { $color = bgen; $start_color = 0; } } else { $color = bblok;
$query_biaya = mysql_query("select a.biaya, a.nama_fak, c.nama_jur, a.semester, a.spp, a.dm, a.dkm,a.dop, a.dp, a.lain from biaya_fakultas a, jurusan
c.kode_jur=".$row_all[10]." and a.fakultas=c.kode_fak", $dbh); $num_rows_biaya = mysql_fetch_row($query_biaya); $biaya=$num_rows_biaya[0]; $kode_fak=$num_rows_biaya[1]; $nama_jur=$num_rows_biaya[2]; $semester=$num_rows_biaya[3]; $spp=$num_rows_biaya[4]; $dm=$num_rows_biaya[5]; $dkm=$num_rows_biaya[6]; $dop=$num_rows_biaya[7]; $dp=$num_rows_biaya[8]; $lain=$num_rows_biaya[9];
function modify_mh($type, $msg, $txtkmk, $txtnmk,$txtsks,$txtsmt, $txtnip, $txtkps, $txtkur, $txtket, $aktif, $cuti, $lulus, $id, $siapKRS) { include "print_header.inc";
'$id'", $dbh); $row_update = mysql_fetch_row($query_update); $txtkmk = $row_update[0]; $txtnmk = $row_update[1]; $txtsks = $row_update[2]; $txtsmt = $row_update[3]; $txtkur = $row_update[4];
$txtkps = $row_update[5]; $txtnip = $row_update[6]; $txtket = $row_update[7]; }
$txtkps, $txtkur, $txtket, $aktif, $cuti, $lulus, $id, $siapKRS) { include "../dbf.inc"; $msg = ""; if(($type
'$txtkmk'", $dbh); $num_rows = mysql_num_rows($query_cek); if($num_rows != 0) $msg = $msg."