ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN PAKAIAN PADA TOKO KARTINI BUSANA
Nama NPM Kelas
: SUCI MUTIARA : 16210708 : 3 EA 14
LATAR BELAKANG Persaingan usaha dewasa ini menuntut pengusaha agar lebih peka terhadap keinginan dan kebutuhan konsumen akan produk yang ditawarkan. Penjualan merupakan unsur paling penting dalam operasi perusahaan. Dimana masalah utama yang dihadapinya pada saat menjual suatu barang adalah barang apa yang akan dijual dan biaya yang perlu dikeluarkan agar barang tersebut dapat terjual dan bisa mendapatkan keuntungan bagi perusahaan tersebut sehingga perlu adanya manajemen yang berperan dalam menentukan jumlah penjualan. Peramalan (Forecasting) merupakan kegiatan analisis untuk memperkirakan permintaan barang dan jasa dimasa datang berdasarkan data masa lalu dan masa sekarang yang berguna dalam membantu pembuatan keputusan . Dengan adanya kegiatan Peramalan penjualan ini pemilik toko dapat mengambil keputusan atau kebijakan sesuai dengan hasil ramalan penjualan tersebut, sebelum penelitian ilmiah ini dilakukan.
RUMUSAN MASALAH 1. Berapa besar Peramalan penjualan pakaian dengan jenis: kaos, jeans, dan kemeja pada Bulan mei 2013 pada toko kartini busana ? 2. Metode mana yang terbaik digunakan pada Peramalan penjualan pakaian dengan tingkat kesalahan terkecil, diantara metode MA (Moving Average), WMA (Weight Moving Average), ES (Exponential Smoothing), dan MAD (mean absolute deviasion) ?
BATASAN MASALAH Batasan masalah penulis adalah dengan meramalkan penjualan pakaian pria untuk bulan Mei 2013 pada toko KARTINI BUSANA yang bertempat dipasar Tarumajaya Bekasi Utara dengan menggunakan metode MA (MOVING AVERAGE), WMA (WEIGHT MOVING AVERAGE), ES (EXPONENTIAL SMOOTHING), serta pengukuran kesalahan dengan MAD ( MEAN ABSOLUTE DEVIASION). Data yang digunakan adalah data penjualan dari bulan Januari 2012 sampai April 2013.
TUJUAN PENELITIAN 1. Untuk mengetahui peramalan penjualan pakaian dengan jenis: kaos, jeans, dan kemeja pada bulan Mei 2013 ? 2. Untuk mengetahui metode mana yang baik digunakan pada peramalan penjualan dengan tingkat kesalahan terkecil ?
MANFAAT PENELITIAN 1. Manfaat Akademik Mahasiswa dapat menerapkan ilmu yang di dapat dari Peramalan penjualan suatu perusahaan terhadap toko pakaian KARTINI BUSANA. 2. Manfaat Praktis Penulis berharap agar penulisan ilmiah ini dapat menjadi sarana yang dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk kemajuan perusahaan (toko) . 3. Manfaat Masyarakat penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan dan dijadikan salah satu acuan bagi penulis lain yang ingin melakukan kegiatan penelitian sejenis.
METODE PENELITIAN 1. Objek Penelitian Objek penelitian penulisan ilmiah ini dilakukan dipasar Tarumajaya ditoko pakaian pria Kartini Busana yang berada di Kp Bali RT 02, RW 05 Kelurahan Pantai Makmur Bekasi Utara. 2. Data Variable Data variable yang akan diteliti dalam penulisan ilmiah ini adalah laporan penjualan pada bulan Januari 2012 sampai April 2013 pada toko Kartini Busana. 3. Metode Pengumpulan Data • Studi Lapangan • Studi Pustaka 4. Alat Analisis • Metode Moving Average • Metode Weight Moving Average • Metode Exponential Smoothing • Kesalahan Peramalan
PEMBAHASAN Laporan penjualan pakaian pada toko kartini busana 1000 900 800 700 600 500 Jumlah Penjualan (Unit) Kaos
400
Jumlah Penjualan (Unit) Jeans
300
Jumlah Penjualan (Unit) Kemeja
200
Jumlah Penjualan (Unit) Jumlah
100 Januari
Februari
Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
Oktober
November
Desember
Januari
Februari
Maret
April
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
Metode Moving Average 1.
Perhitungan penjualan pakaian dengan jenis kaos Maret = 220 = ( 210 + 225 + 230 ) : 3 = 221,67 = -1,67 April = 250 = ( 220 + 210 + 225 ) : 3 = 218,333 = 1,67 Mei = =( 250 + 220 + 210 ) : 3 = 226,67 = Jadi bila Pakaian Kaos Kartini Busana menggunakan metode MA 3 periode diramalkan penjualan pada bulan Mei adalah sebanyak 226,67.
2.
Perhitungan penjualan pakaian dengan jenis Jeans Maret =165 =( 135 + 115 + 140 ) :3 = 130 =35 April =190 =( 165 + 135 + 115 ) :3 = 138,33 =51,67 Mei = =( 190 + 165 + 135 ) : 3 = 163,33 = Jadi bila Pakaian Jeans Kartini Busana menggunakan metode MA 3 periode diramalkan penjualan pada bulan Mei adalah sebanyak 163,33
`
Metode Moving Average 3. Perhitungan penjualan pakaian dengan jenis kemeja Maret =35 = ( 45 + 60 + 80 ) : 3 =61,67 = April = 30 = ( 35 + 45 + 60 ) : 3 =46,67 = Mei = = ( 30 + 35 + 45 ) : 3 =336,67=
-26,67 -16,67 -
Jadi bila Pakaian kemeja Kartini Busana menggunakan metode MA 3 periode diramalkan penjualan bulan ke-17 sebanyak 36,67 . Maka dari perhitungan diatas dengan menggunakan peramalan metode MA Periode 3 bulan, dapat dijumlahkan dari seluruh pakaian pria yang berjenis : kaos, jeans, dan kemeja bahwa seluruh pakaian pria pada toko Kartini Busana pada bulan Mei 2013 akan menghasilkan penjualan sebanyak 426,67 potong pakaian.
Weight Moving Average 1. Perhitungan peramalan penjualan pakaian dengan jenis Kaos Maret =220 =( 0,5x210 ) + ( 0,3x225 ) + (0,2x230 ) =218,5 =1,5 April =250 =( 0,5x220 ) + ( 0,3x210 ) + ( 0,2x225) =218 =32 Mei ==(0,5x250 ) + ( 0,3x220 ) + ( 0,2x210) =233 =Jadi bila pakaian kaos pada toko Kartini Busana dengan menggunakan metode WMA 3 periode dengan besar masing-masing bobot 50%, 30%, dan 20% maka dapat diramalkan penjualan pada bulan Mei adalah sebanyak 233 potong kaos .
2. Perhitungan peramalan penjualan pakaian dengan jenis Jeans Maret =165 =( 0,5x135 ) + ( 0,3x115 ) + (0,2x140 ) =130 =35 April =190 =( 0,5x165 ) + ( 0,3x135 ) + ( 0,2x115) =146 =44 Mei ==(0,5x190 ) + ( 0,3x165 ) + ( 0,2x130) =171,5 =Jadi bila pakaian Jeans pada toko Kartini Busana dengan menggunakan metode WMA 3 periode dengan besar masing-masing bobot 50%, 30%, dan 20% maka dapat diramalkan penjualan Pada bulan Mei adalah sebanyak 171,5 potong jeans .
PENUTUP Kesimpulan Perhitungan Peramalan penjualan pakaian pria pada toko kartini busana dengan menggunakan metode Moving Average 3 bulan dan metode weight moving average 3 bulan, dan Exponential Smoothing. Didapat tingkat kesalahan (Error) terkecil adalah dengan menggunakan metode Moving Average 3 bulan. Saran Sebaiknya toko Kartini Busana dalam memperhitungkan penjualannya adalah dengan menggunakan Metode Moving Average (MA) karena memiliki kesalahan terkecil dan mendapatkan penjualan yang lebih besar dibandingkan dengan metode yang lain, sehingga toko Kartini Busana dapat mengambil langkah tepat untuk memajukan usahanya agar dapat lebih berkembang.