Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Skripsi Strata 1 – semester ganjil tahun 2006/2007
ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PROYEK PENGADAAN TRONTON PADA PT TATA SURYA Marleo Asda Husein – 0700707326 Abstrak Perusahaan mempunyai rencana untuk melakukan perluasan usaha dengan menambah divisi baru, yaitu divisi darat atau divisi tronton dengan mengadakan tronton. Dengan pengadaan tronton ini perusahaan dapat meningkatkan kualitas dari pelayanan jasa mereka dalam hal kecepatan produksi dan dapat memperluas pangsa pasar yang belum terjangkau maka perusahaan perlu mengadakan divisi baru. Untuk mengadakan tronton memerlukan dana yang cukup besar sehingga memerlukan suatu studi kelayakan secara mendalam dan penuh kehati-hatian. Penelitian ini diperlukan untuk mengkaji studi kelayakan bisnis atau proyek dari 7 aspek, yaitu aspek hukum, aspek pasar dan pemasaran, aspek teknis, aspek manajemen dan organisasi, aspek ekonomi dan sosial, aspek AMDAL, dan yang terpenting aspek keuangan dimana didalam aspek keuangan ini terdapat 5 analisis untuk penilaian kelayakan. 5 analisis yang digunakan untuk penilaian kelayakan investasi tersebut antara lain metode Payback Period (PP), metode Net Present Value (NPV), metode Internal Rate of Return (IRR), metode Average Rate of Return (ARR), dan metode Profitabilitas Indek (PI). Setelah kelima analisis tersebut menunjukkan kelayakan suatu investasi baik dilihat dari sisi perhitungan analisis dan sisi keinginan investor, maka langkah terakhir dari penilaian kelayakan investasi pengadaan tronton ini adalah menganalisis keputusan pembiayaan investasi dangan metode atau rumus Net Advantage of Leasing (NAL). Sedangkan untuk analisis non keuangan (aspek hukum, aspek pasar, sampai dengan aspek AMDAL) digunakan metode deskriptif kualitatif. Data–data penelitian diperoleh dari interview dengan pihak perusahaan, dan observasi lapangan atau pelabuhan, serta dengan studi keperpustakaan untuk data pendukung. Hasil penilaian kelayakan investasi pengadaan tronton (asumsi moderat) yakni: PP = 3 tahun 7 bulan 12 hari (dibawah umur ekonomis), NPV = Rp 285,472,127 (positif), IRR = 31.32% (diatas DF / Discount Factor), ARR = 61% (diatas DF), dan PI = 4.1 (diatas 1). Dari kelima analsis menunjukkan investasi pengadaan tronton ini layak untuk. Begitu pula dengan keinginan investor dari investasi yang mengharapkan 5 tahun balik modal dan mendapat keuntungan 20%, hasil perhitungan menunjukkan layak. Setelah itu dari perhitungan pembiayaan investasi NAL = Rp (17,150,615) (negatif), jadi tronton sebaiknya tidak diperoleh dengan leasing melainkan menggunakan pinjaman.
Kata Kunci Studi Kelayakan, Aspek Non-keuangan, Aspek Keuangan, NAL.
iii
KATA PENGANTAR
Dengan penuh rasa syukur, penulis panjatkan doa syukur dan pujian kehadirat TUHAN YANG MAHA ESA atas segala petunjuk-Nya. Sehingga penulis berhasil menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Dan penyusunan skripsi ini dibuat dalam rangka memenuhi salah satu syarat mencapai gelar Sarjana Ekonomi dari Fakultas Ekonomi Jurusan Manajemen Universitas Bina Nusantara. Berkat bantuan dan dorongan dari berbagai pihak, penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini. Dan untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada: -
Bpk Prof. Dr. Gerardus Polla, selaku Rektor Universitas Bina Nusantara.
-
Bpk E.A Kuncoro SE., MM., selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Bina Nusantara.
-
Bpk Idris Gautama So, SE., S.Kom., MM., selaku Ketua Jurusan Manajemen Universitas Bina Nusantara.
-
Ibu Tjie Fie Tjoe S.Kom., MM., selaku Sekertaris Jurusan Manajemen Universitas Bina Nusantara.
-
Ibu Synthia Atas Sari, S.IP., M.SI., selaku dosen pembimbing yang telah bersedia meluangkan waktu serta memberikan bimbingan, petunjuk dan saran kepada penulis dalam penyusunan skripsi ini.
-
Orang tua, Alh. Djanuar Husein dan Dewi Hasnawati yang senantiasa membimbing dan menjadi motivasi bagi anak-anaknya.
-
Saudari-saudari, Juni Asda Husein dan Yearn Asda Husein, selaku Manajer dan komisaris PT TATA SURYA yang telah memberikan kesempatan dan bantuan bagi penulis untuk memperoleh informasi sebagai data guna pembuatan skripsi ini.
iv
-
Mbak Desi dan Mbak Mia, selaku staff bagian accounting dan Finance beserta seluruh staff
dan karyawan PT TATA SURYA yang telah memberikan data-data yang
diperlukan oleh penulis. -
Para Dosen pengajar dan seluruh staff Universitas Bina Nusantara baik yang berperan secara langsung maupun tidak langsung dalam pembuatan skripsi ini.
-
Kepada sahabat-sahabat: “at campuz” (Vendi Wangsa, Liliana, Juliana, Yulia, Shery, Yuli ncim, Rossa, Indra, Adrian kuduz, Thomas, Oyong, Denita, Selly, Achong), “at
kost” (Eko chow, Evantrezz, Yanto izma, Sen-sen, Suki, Viktory, Wiwi, Tomi, Agus cibye, Andre lele, Reza pandaren) -
Kepada pacarku, Lidia Ningsi yang membantu dan memberikan semangat beserta motivasi hingga penulisan skripsi ini selesai
Penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak luput dari kesalahan-kesalahan. Oleh karena itu saran-saran yang bermanfaat dari pembaca yang bertujuan menyempurnakan skripsi ini sangat penulis harapkan. Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca dan pihak-pihak yang membutuhkan.
Jakarta, 14 February 2007 Penyusun
Marleo Asda Husein
v
DAFTAR ISI Halaman i
Halaman Judul Halaman Pengesahan
ii
ABSTRAK
iii
KATA PENGANTAR
iv
DAFTAR ISI
vi
DAFTAR TABEL
x
DAFTAR GAMBAR
xii
Bab 1 . PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
1
1.2 Identifikasi Masalah
3
1.3 Tujuan Penelitian
4
1.4 Manfaat Penelitian
4
Bab 2. LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN 2.1 Landasan Teori
6
2.1.1 Manajemen
6
2.1.1.1 Pengertian Manajemen
6
2.1.1.2 Fungsi Manajemen
6
2.1.1.3 SWOT
7
2.1.2 Investasi
8
2.1.2.1 Investasi Proyek
8
2.1.2.2 Karakteristik Investasi Proyek
9
2.1.2.3 Hambatan terhadap Keberhasilan proyek
10
2.1.2.4 Tahap evaluasi proyek
10
2.1.3 Kewirausahaan
11
2.1.3.1 Pengertian Kewirausahaan
11
2.1.3.2 Entrepreneur
11
2.1.4 Jasa
12
2.1.4.1 Definisi dan karakteristik jasa
vi
12
2.1.5 Studi Kelayakan Proyek
13
2.1.5.1 Pengertian Studi kelayakan proyek
13
2.1.5.2 Aspek-aspek dalam studi kelayakan proyek
14
2.1.5.2.1 Aspek hukum
14
2.1.5.2.2 Aspek pasar dan pemasaran
17
2.1.5.2.3 Aspek pasar
17
2.1.5.2.4 Aspek pemasaran
17
2.1.5.2.3 Aspek Teknis
20
2.1.5.2.4 Aspek manajemen dan organisasi
20
2.1.5.2.5 Aspek ekonomi dan sosial
22
2.1.5.2.6 Aspek AMDAL
23
2.1.5.2.7 Aspek keuangan
23
2.1.5.2.7.1 Laporan laba-rugi
24
2.1.5.2.7.2 Perkiraan cash flow
26
2.1.5.2.7.3 Penilaian kelayakan
27
2.1.5.2.7.4 Pembiayaan Investasi
31
2.1.5.2.7.4.1 Pengertian Leasing
31
2.1.5.2.7.4.2 Teknik-teknik pembiayaan Leasing
32
2.2 Kerangka Pemikiran
34
Bab 3. METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian
35
3.2 Operasional Variabel Penelitian
35
3.3 Jenis dan Sumber Data Penelitian
37
3.4 Teknik Pengumpulan Data
38
3.5 Metode Analisis
39
3.6 Rancangan Implikasi Hasil Penelitian
46
Bab 4. ANALISIS DAN HASIL PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum Perusahaan
47
4.1.3 Perkembangan Perusahaan
47
4.1.2 Kondisi Bisnis Perusahaan
50
4.1.3 Struktur Organisasi dan Uraian Pekerjaan
56
vii
4.2 Analisis Studi Kelayakan
58
4.2.1 Aspek Hukum
58
4.2.2 Aspek Pasar dan Pemasaran
59
4.2.2.1 Aspek Pasar
59
4.2.2.2 Aspek Pemasaran
62
4.2.3 Aspek Teknis
69
4.2.3.1 Masalah Parkir dan Keamanan
69
4.2.3.2 Masalah Lokasi
70
4.2.3.3 Kapasitas Produksi dan Kemudahan Produksi
71
4.2.4 Aspek Manajemen dan Organisasi
73
4.2.5 Aspek Ekonomi dan Sosial
78
4.2.6 Aspek AMDAL
79
4.2.7 Aspek Keuangan
80
4.2.7.1 Sumber Dana
80
4.2.7.2 Proyeksi Pendapatan
81
4.2.7.3 Proyeksi Biaya
84
4.2.7.4 Laporan Laba-Rugi
91
4.2.7.5 Perkiraan Cash Flow
97
4.2.7.6 Penilaian Investasi
101
4.2.7.6.1 Payback Period
101
4.2.7.6.2 Net Present Value
102
4.2.7.6.3 Internal Rate of Return
105
4.2.7.6.4 Average Rate of Return
110
4.2.7.6.5 Profitabilitas Indeks
112
4.2.7.6.6 Hasil Penilaian Investasi
113
4.2.8 Kelayakan Investasi dari sisi Investor
115
4.2.9 Pembiayaan Investasi
119
4.3 Implikasi Hasil Penelitian
121
Bab 5. SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan
123
5.2 Saran
127
viii
Daftar Pustaka Riwayat Hidup Lampiran Gambar dan Spesifikasi tronton yang dianalisis Tabel Prevent Value Interest Factor (PVIF)
ix
DAFTAR TABEL
No Tabel
Judul Tabel
Halaman
Tabel 3.1
Operasional variabel penelitian
35
Tabel 3.2
Tarif wajib pajak orang pribadi dalam negeri per tahun
40
Tabel 3.3
Tarif wajib pajak badan usaha dalam negeri per tahun
40
Tabel 4.1
Tarif wajib pajak badan usaha dalam negeri per tahun
58
Tabel 4.2
Tabel harga sewa tronton untuk jasa transportasi muatan kapal laut
64
Tabel 4.3
Kapasitas produksi jasa transportasi tronton
72
Tabel 4.4
Perhitungan gaji karyawan divisi tronton
78
Tabel 4.5
Tabel perkembangan harga sewa tronton untuk jasa transportasi muatan
81
kapal laut dan persentase pertumbuhannya Tabel 4.6
Perkiraan permintaan, harga jual, dan pendapatan jasa transportasi muatan
82
kapal laut untuk pengadaan tronton (asumsi optimis) Tabel 4.7
Perkiraan permintaan, harga jual, dan pendapatan jasa transportasi muatan
83
kapal laut untuk pengadaan tronton (asumsi moderat) Tabel 4.8
Perkiraan permintaan, harga jual, dan pendapatan jasa transportasi muatan
84
kapal laut untuk pengadaan tronton (asumsi pesimis) Tabel 4.9
Perkiraan biaya tenaga kerja
85
Tabel 4.10
Perkiraan biaya solar (asumsi optimis)
85
Tabel 4.11
Perkiraan biaya solar (asumsi moderat)
86
Tabel 4.12
Perkiraan biaya solar (asumsi pesimis)
86
Tabel 4.13
Perkiraan biaya lain-lain
87
Tabel 4.14
Perkiraan biaya perawatan tronton (asumsi optimis)
87
Tabel 4.15
Perkiraan biaya perawatan tronton (asumsi moderat)
88
Tabel 4.16
Perkiraan biaya perawatan tronton (asumsi pesimis)
88
Tabel 4.17
Perkiraan Pajak STNK Tronton dan Biaya KIR Tronton
89
Tabel 4.18
Perkiraan biaya asuransi
89
Tabel 4.19
Perkiraan biaya bunga
90
Tabel 4.20
Perkiraan beban depresiasi
91
Tabel 4.21
Laporan laba-rugi untuk pengadaan tronton (asumsi optimis)
92
Tabel 4.22
Laporan Laba-rugi untuk pengadaan tronton (asumsi moderat)
94
x
Tabel 4.23
Laporan laba-rugi untuk pengadaan tronton (asumsi pesimis)
96
Tabel 4.24
Perkiraan cash flow untuk pengadaan tronton (asumsi optimis)
98
Tabel 4.25
Perkiraan cash flow untuk pengadaan tronton (asumsi moderat)
99
Tabel 4.26
Perkiraan cash flow untuk pengadaan tronton (asumsi pesimis)
100
Tabel 4.27
Perhitungan NPV dengan excel untuk pengadaan tronton (asumsi optimis)
103
Tabel 4.28
Perhitungan NPV dengan excel untuk pengadaan tronton (asumsi moderat)
104
Tabel 4.29
Perhitungan NPV dengan excel untuk pengadaan tronton (asumsi pesimis)
105
Tabel 4.30
Perhitungan NPV (+) yang mendekati investasi asumsi optimis (DF 51%)
106
Tabel 4.31
Perhitungan NPV (-) yang mendekati investasi asumsi optimis (DF 52%)
106
Tabel 4.32
Perhitungan NPV (+) yang mendekati investasi asumsi moderat (DF 30%)
107
Tabel 4.33
Perhitungan NPV (-) yang mendekati investasi asumsi moderat (DF 31%)
108
Tabel 4.34
Perhitungan NPV (+) yang mendekati investasi asumsi pesimis (DF 0.99%)
109
Tabel 4.35
Perhitungan NPV (-) yang mendekati investasi asumsi pesimis (DF 1%)
109
Tabel 4.36
Hasil perhitungan penilaian kelayakan (asumsi optimis)
113
Tabel 4.37
Hasil perhitungan penilaian kelayakan (asumsi moderat)
113
Tabel 4.38
Hasil perhitungan penilaian kelayakan (asumsi pesimis)
114
Tabel 4.39
Perbandingan hasil perhitungan dengan yang diharapkan investor
115
(asumsi optimis) Tabel 4.40
Perhitungan hasil keuntungan yang diharapkan investor (asumsi optimis)
116
Tabel 4.41
Perbandingan hasil perhitungan dengan yang diharapkan investor
116
(asumsi moderat) Tabel 4.42
Perhitungan hasil keuntungan yang diharapkan investor (asumsi moderat)
117
Tabel 4.43
Perbandingan hasil perhitungan dengan yang diharapkan investor
118
(asumsi pesimis) Tabel 4.44
Perhitungan hasil kerugian yang dihadapi investor (asumsi pesimis)
118
Tabel 4.45
Biaya sewa tronton dengan leasing
120
Tabel 4.46
Perhitungan NAL untuk biaya leasing
120
Tabel 5.1
Hasil perhitungan kelayakan investasi pengadaan tronton
126
Tabel 5.2
Perbandingan hasil perhitungan dengan yang diharapkan investor
126
xi
DAFTAR GAMBAR No Gambar
Judul Gambar
Halaman
Gambar 2.1
Analisis SWOT
8
Gambar 2.2
Kerangka Pemikiran
34
Gambar 4.1
Proses Workflow Perusahaan
48
Gambar 4.2
Proses jasa pengiriman Full Door
51
Gambar 4.3
Proses jasa pengiriman Stripping
52
Gambar 4.4
Proses jasa pengiriman LCL
53
Gambar 4.5
Analisis SWOT pada PT TATA SURYA
54
Gambar 4.6
Struktur Organisasi PT TATA SURYA Balikpapan
56
Gambar 4.7
Saluran distribusi jasa pengiriman muatan kapal laut
59
Gambar 4.8
Saluran distribusi jasa pengiriman muatan kapal laut bila melibatkan
60
tronton Gambar 4.9
Proses pengantaran muatan dengan tronton
67
Gambar 4.10
Struktur organisasi divisi tronton atau divisi darat
74
Gambar 4.11
Struktur organisasi perusahaan setelah investasi pengadaan divisi
75
tronton
xii