ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PARKIR INAP KENDARAAN BERMOTOR SEKITAR SETASIUN LEMPUYANGAN PADA PARKIR INAP ANISA
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh
Yudha Permana putra 09.11.3474
kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2014
ANALYSIS AND DESIGN OF INFORMATION SYSTEMS STAY PARKING VEHICLE PARKING AROUND THE STATION LEMPUYANGAN STAY ANISA
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PARKIR INAP KENDARAAN BERMOTOR SEKITAR SETASIUN LEMPUYANGAN PADA PARKIR INAP ANISA
Yudha Permana Putra Rum M Andri Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT The rapid advancement of technology and information demands of progress and improvement of the quality of human life. With the rapid advancement of the technology, productivity and increasing work efficiency. With so many companies that memenfaatkan meninggkatkan technology for productivity. One of these companies as the number of vehicles parking inpatient parking services that require stay are needed technology that could improve the effectiveness and efisisnsi work in collecting data on motor vehicles. Application stay parking is a means to facilitate the parking attendant and owner of motor vehicle to collect data so that a more effective, efficient and certainly easier to perform data collection. Now this has become a parking application inpatient something very important and useful because it can help the work we do with the easy and fast way. "Of Stay Parking Anisa" is located in the area of Yogyakarta station Lempuyangan the research object of this study. Of Stay parking Anisa is a motor vehicle parking lot. By making the collection of motor vehicle applications, is expected to assist the parking attendants to collect data on the motor, making the report and find out the income earned. Keywords: Application, parking, parking Of Stay, Of Stay Anisa Parking, Parking stay Yogyakarta
1. Pendahuluan 1.1
Latar Belakang Masalah Sekarang ini perkembangan teknologi semakin pesat. Manusia meningkatkan
daya guna teknologi dan informasi agar dapat digunakan untuk kemudahan dalam pekerjaan di segala bidang. Peningkatan teknologi dan informasi tersebut juga di dukung dengan Keberadaan komputer dalam mendukung kegiatan operasional perusahaan telah meningkatkan efisiensi tenaga dan waktu. Salah satu contoh penerapan yang paling sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari adalah penerapan program komputer dalam Perancangan Sistem Informasi Parkir Inap untuk mengatur perparkiran dan pendataan kendaraan bermotor di area tempat - tempat umum seperti setasiun dan terminal. Akhir-akhir ini, hampir seluruh terminal dan setasiun
yang ada di kota Yogyakarta memiliki
tempat parkir inap yang belum menggunakan penerapan program komputer untuk mengatur proses perparkiran sehingga kurang efisien. Jika menggunakan proses manual untuk melakukan proses pencatatan kendaraan yang masuk dan keluar, maka akan memakan waktu yang cukup lama untuk melakukan proses pendataan kendaraan bermotor tersebut sehingga tidak efisien dan juga untuk mengurangi pemakaaian kertas pada saat pencatatan kendaraan bermotor . Maka untuk mengatasi kekurangan-kekurangan tersebut, banyak perusahaan pengelolaan perparkiran telah beralih ke program komputer. Data kendaraan yang masuk dan keluar akan di-input oleh operator ke dalam komputer. Kemudian, berdasarkan data kendaraan yang di-input tersebut, program komputer akan menganalisis dan memberikan berbagai laporan yang dibutuhkan oleh manajemen perusahaan. Dengan adanya program komputer ini, maka laporan-laporan yang didapatkan akan jauh lebih efektif, efisien dan akurat dibandingkan dengan menggunakan sistem manual. Berdasarkan pemikiran diatas penulis memiliki rencana untuk membuat Analisis dan Perncangan Sistem Informasi parkir Inap kendaraan bermotor dengan berbasis perangkat lunak yang diharapkan dapat membantu petugas parkir mengatur dan mendata kendaraan bermotor. 1.2
Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah diatas dapat diambil rumusan masalah
yang akan menjadi pembahasan penelitian yaitu Bagaimana suatu Analisis dan
1
Perncangan Sistem Informasi parkir Inap kendaraan bermotor dengan berbasis perangkat lunak yang dapat meringankan petugas parkir untuk mendata dan mengatur kendaraan bermotor secara efektif, efisien dan akurat? 1.3
Batasan Masalah Batasan masalah yang ada di maksudkan untuk memudahkan dan kejelasan
masalah yang akan penulis sampaikan. 1.4 Tujuan Penelitian Penelitian Analisis dan Perncangan Sistem Informasi parkir Inap kendaraan bermotor ini bertujuan untuk: 1. Sebagai salah satu syarat untuk pembuatan skripsi dan persetujuan dosen pembimbing. 2. Untuk mempermudah pengelola parkir dalam pendataan kendaraan bermotor. 3. Untuk menghasilkan suatu alat yang dapat memberikan informasi tentang sistem parkir dengan menggunakan perangkat lunak. 2. Landasan Teori 2.1
Konsep Dasar Sistem
2.1.1 Pengertian Sistem Sistem adalah jaringan kerja dari prosedur – prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama – sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu 2.1.2
Karakteristik Sistem Berikut adalah karakteristik sistem yang dapat membedakan suatu sistem
dengan sistem lainnya: 1. Batasan 2. Lingkungan 3. Masukan 4. Keluaran 5. Komponen 6. Penghubung
2
7. Penyimpanan 2.2
Konsep Dasar Informasi
2.2.1
Kualitas Informasi Kualitas dari suatu informasi (quality of information) tergantung dari tuga hal,
yaitu informasi harus akurat (accurate), tepat pada waktunya (timeliness) dan relevan (relevance). 2.2.2
Siklus Informasi Dalam hal ini data merupakan bentuk yang masih mentah yang belum dapat
bercerita banyak, sehingga perlu diolah lebih lanjut. 2.2.3
Nilai Informasi Nilai dari informasi (value of information) ditentukan dari dua hal, yaitu
manfaat dan biaya mendapatkannya. 2.2.4
Fungsi Informasi fungsi dari informasi adalah Untuk meningkatkan pengetahuan bagi pemakai,
Mengurangi ketidak pastian dalam proses pengambilan keputusan, Mengurangi resiko kegagalan 2.3
Konsep Dasar Sistem Informasi Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang
mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan–laporan yang diperlukan. 2.3.1. Pengertian Sistem Informasi Pengertian Sistem Informasi adalah sustu system yang dibuat oleh manusia yang terdiri dari komponen komponen dalam organisasi untuk mencapai suatu tujuan yaitu menyajikan informasi 2.3.2
Komponen Sistem Informasi Burch dan Gary Grundnitski mengemukakan bahwa sistem informasi terdiri
dari komponen–komponen yang disebutnya dengan istilah blok bangunan (building block), yaitu blok masukan (input block), blok model (model block), blok keluaran
3
(output block), blok teknologi (technology block), blok basis data (database block) dan blok kendali (controls block). 2.4
Konsep Pemodelan Sistem Untuk
menerjemahkan
konsep
maka
deperlukan
suatu
alat
untuk
memodelkan suatu system baik pada tahapan analisis maupun pada tahapan perancangan 2.4.1
Data Flow Diagram (DFD) Untuk membaca suatu DFD kita harus memahami dulu, elemen – elemen
yang menyusun suatu DFD. Ada empat elemen yang menyusun suatu DFD, yaitu proses, data flow, data store, dan external entity. 2.4.2
Flowchart Flowchart
merupakan
metode
untuk
menggambarkan
tahap-tahap
pemecahan masalah dengan merepresentasikan symbol-simbol tertentu yang mudah dimengerti, mudah digunakan, dan standar. 2.4.3
Entity Relationship Diagram (ERD) ERD adalah gambar atau diagram yang menunjukkan informasi dibuat,
disimpan, dan digunakan dalam sistem bisnis. 2.5
Teori Sistem Parkir
2.5.1
Pengertian Sistem Parkir
Pengertian Parkir adalah berhentinya kendaraan untuk sementara waktu karena sementara waktu ditinggalkan oleh pengendaranya 2.5.2
Sistem Informasi Parkir Inap Sistem informasi parkir inap ini adalah system informasi yang bertujuan
untuk mempermudahkan user atau petugas parkir dalam melakukan pendataan kendaraan bermotor 2.6
Konsep Basis Data
2.6.1
Pengertian Basis Data
4
Basis Data merupakan sekumpulan data yang saling terintegerasi satu sama lain dan terorganisasi berdasarkan sebuah skema atau struktur tertentu dan tersimpan pada sebuah hardware computer.
2.6.2 Komponen Sistem Basis Data Sebuah system basis data merupakan system yang terdiri atas kumpulan file yang saling berhubungan dan sekumpulan program (DBMS) yang memungkinkan beberapa pemakaian dan dan program lainuntuk mengekses dan memanipulasi filefile tersebut. 2.6.3
Elemen Basis Data Sistem database memiliki empat komponen penting : 1. Data Merupakan informasi yang disimpan dalam suatu struktur tertentu yang terintegrasi. 2. Perangkat Keras / Hardware Merupakan perangkat keras berupa komputer dengan media penyimpan sekunder yang digunakan untuk menyimpan data karena pada umumnya database memiliki ukuran yang besar. 3. Perangkat Lunak / Software Merupakan
perangkat
lunak
yang
digunakan
untuk
melakukan
pengelolaan data. Perangkat lunak ini sering disebut sebagai Database Management Systems (DBMS). 4. User / Pengguna Database Merupakan orang yang menggunakan data yang tersimpan dan terkelola. 2.7
Normalisasi Normalisasi, merupakan peralatan yang digunakan untuk melakukan proses
pengelompokan data menjadi table-tabel yang menunjukan entitas dan relasinya.
2.7.1 Tujuan Dari Normalisasi Adapun tujuan dari normalisasi adalah : 1. untuk menghilangkan kerangkapan data.
5
2. Untuk mengurangi kompleksitas. 3. Untuk mempermudah pemodifikasian data. 2.8 Perangkat Lunak Dalam membangun dan pengembangan suatu aplikasi maka dibutuhkan perangkat lunak. Perangkat lunak yang akan digunakan adalah: web browser, Php, Mysql, XAMPP, dan Adobe Dreamweafer . 2.8.1
XAMPP XAMPP ini adalah sebuah software yang menggabungkan beberapa
software didalamnya agar memudahkan pengguna
dalam melakukan instalasi,
biasanya yang banyak dipakai para developer web PHP + MySQL. 2.8.2
PHP
PHP merupakan bahasa standar yang digunakan dalam dunia web site. PHP adalah bahasa program yang berbentuk script yang diletakkan di dalam server web. 2.8.3
MySQL MySQL (My Strukture Query Language) adalah sebuah program pembuat
database yang bersifat open source, artinya siapa saja boleh menggunakannya dan tidak dicekal. 2.8.4
Browser Browser merupakan sebuah program aplikasi yang digunakan untuk
menjelajahi internet. 2.8.5
Adobe Dreamweaver CS3 Dreamweaver merupakan tool terbaik untuk membuat situs menarik, bahkan
mungkin menakjubkan. Dreamweaver CS3 merupakan versi terbaru yang memiliki performa lebih baik dan memiliki tampilan yang memudahkan Anda untuk membuat halaman web.
3. Analisis Dan Perancangan Sistem 3.1
Analis Sistem
6
3.1.1
Definisi Analis Sistem
Sistem didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponen dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan , hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikanperbaikan. 3.1.2
Identifikasi Masalah
Dengan pendekatan kendala yang terjadi dalam sistem tersebut. Adapun masalah dan sebab yang berkemungkinan timbul. 3.1.3
Analisai Yang Dilakukan
3.1.3.1 Analisis Pieces. Untuk mengidentifikasi masalah, harus dilakaukan analisis kinerja, informasi, ekonomi, keamanan, aplikasi, efisiseni dan pelayanan pelanggan. Analisi PIECES (Performance, Information, Economy, Control, Efisiency, Service). Dari analisis yang dilakukan dengan metode ini maka akan didapatkan beberapa masalah utama 3.1.4
Anlisis Kebutuhan Sistem Menurut Hanif Al Fatah (2007:63) analisis kebutuhan sistem memiliki tujuan
memahami
dengan
mengembangkan
sebenar-benarnya
sebuah
sistem
yang
kebutuhan
dari
sistem
memadahi
kebutuhan
baru
dan
tersebut
dan
memutuskan bahwa sebenarnya pengembangan sistem baru tidak dibutuhkan. Dengan analisis kebutuhan sistem , diharapkan sistem yang akan dibangun dapat di uraikan secara detail menjadi komponen dasar dengan tujuan identifikasi, mengevaluasi permasalah dan kebutuhan yang diharapkan. 3.1.4.1 Analisis Kebutuhan Fungsional Kebutuhan fungsional merupakan kebutuhan yang berkenaan langsung dengan proses yang dilakukan oleh system. 3.1.4.2 Analisis Kebutuhan Non-Fungsional Kebutuhan non-fungsional merupakan kebutuhan pendukung apa saja yang harus dimiliki oleh sistem agar dapat berjalan. Analisis non-fungsional bertujuan untuk mengetahui perangkat keras dan perangkat lunak apa saja yang dibutuhkan sistem serta siapa yang akan menggunakan sistem ini.
7
3.1.4.2.1
Analisis Kebutuhan Perangkat Keras (Hardware)
Untuk menjalankan sistem informasi ini dibutuhkan sistem perangkat keras yang mamapu mendukung pengoprasian program. Berikut spesifikasi minimal hardware yang dibutuhkan oleh sistem: 1. Motherboard 2. Processor Intel 3. RAM 1Gb DDR2 4. Harddisk 5. Mouse 6. Monitor 7. Keyboard 3.1.4.2.2
Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak
Agar sistem dapat dijalankan atau diimplementasikan maka perlu perangkat lunak. Adapaun perangkat lunak yang dibutuhkan pada tahap pembuatan dan tahap implementasi adalah sebagai berikut: 1. Sistem Operasi : Windows XP2 2. Web Server
: apache, XAMPP, Php Myadmin
3. Database
: Mysql
4. Script Engine
: HTML,PHP,CSS,JavaScript
5. Web Browser
: Mozila , Opera, Chrome
6. Teks Editor
: Adobe Deramweaver CS3
3.2
Perancangan Sistem Rancangan sistem secara umum
dilakukan
dengan maksud
untuk
memberikan gambaran umum kepada user tentang sistem baru atau sistem yang diusulkan. 3.2.1 Bagan Alir Sistem (Flowchart Sistem) Adapun flowchart sistem yang diusulkan dalam pengembangan sistem ini adalah sebagai berikut:
8
Gambar 3.1 Sistem Flowchart yang diusulkan
3.2.2 Diagram Arus Data (Data Flow Diagram) Data Flow Diagram (DFD) adalah suatu gambaran grafis dari suatu sistem yang menggunakan sejumlah bentuk-bentuk symbol umtuk menggambarkan bagai mana data mengalir melalui suatu proses yang saling berkaitan. Berikut adalah gambaran diagram konteks dari kebutuhan pengguna sistem yang dirancang:
9
DFD Level 0 admin 1
2
Gambar: 3.3 DFD Level 0 admin
DFD Level 0 Petugas 1
2
Gambar 3.4 DFD Level 0 Petugas
10
DFD Admin Level 1 Proses 1 Kelola Data Petugas 1
2
3
Gambar: 3.5 DFD Admin Level 1 Proses 1 DFD Petugas Level 1 Proses 1 Input Data Kendaraan Masuk 1
2
3
Gambar 3.6 DFD Petugas Level 1 Proses 1 Input Data Kendaraan Masuk DFD Petugas Level 1 Proses 2 Output Data Kendaraan Keluar
1
Gambar 3.7 DFD Petugas Level 1 Proses 2 Output Data Kendaraan Keluar
11
3.2.3 Relasi Tabel
4 IMPLEMENTASI 4.1 Implementasi Implementasi merupakan tahap meletakan sistem yang baru dikembangkan supaya nantinya sistem tersebut siap ntuk di operasikan sesuai dengan yang diharapkan. Impementasi sistem merupakan kegiatan akhir dari proses penerapan sistem baru dimana sistem yang baru ini akan dioperasikan secara menyeluruh. 4.1.2 Pengujian Sistem 1. Black Box Testing Black box testing dilakukan untuk mengetahui apakah program yang dibuat sudah sesuai dengan kebutuhan fungsionalnya. Pengetesan dilakukan pada seluruh bagian program. Berikut adalah table yang menggambarkan metode pengujian black box pada beberapa form interface. Pengujian ini hanya dilakukan pada salah satu form dengan input atau kondisi tertentu, tidak membahas keseluruhan sistem yang ada.
12
2.
White-Box Testing White-box testing telah dilakukan selama masa coding program. Caranya
dengan menguji logika jalur program. Hasil yang didapatkan menunjukan tidak adanya kesalahan logika dalam pemrogaman. Output yang didapat sesuai dengan aturan yang ada di perusahaan. Dapat dipastikan bahwa informasi yang dihasilkan akan akurat. Indikator keberhasilan proses White-box dapat digambarkan dalam pembuatan laporan. 4.1.3 Manual Program Manual program digunakan sebagai panduan bagi admin dan petugas dalam mengoprasikan program aplikasi. Berikut ini merupakan petunjuk dalam penggunaan sistem informasi parkir inap anisa. a. Login Utama Login Utama befungsi untuk membedakan antara admin dan petugas
Gambar: 4.1 Login Utama b. Form Login Petugas Form login berfungsi sebagai tempat masuk kehalaman utama petugas sehingga petugas yang akan masuk harus menginputkan username dan password petugas pada form login untuk dapat mengakses halaman petugas dengan klik tombol “Login” atau langsung tekan enter. Karena hanya petugas yang sudah terdaftar di dalam database yang dapat masuk.disini petugas hanya dapat melakukan akses terhadap input data kendaraan masuk, input data kendaraan keluar, periodik kendaraan, periodik pemasukan dan ubah data petugas.
13
Gambar : 4.2 Form Input User Name dan Password Petugas c. Halaman Utama Halaman utama bisa diakses setelah menginputkan username dan password pada login petugas. Pada halaman utama terdapat menu-menu untuk aplikasi yaitu menu (input data kendaraan masuk, input data kendaraan keluar, periodik kendaraan, periodik pemasukan, ubah data petugas dan Logout).
Gambar : 4.3 Halaman Utama Petugas
14
5. Kesimpulan Berdasarkan Analisis dan Perancangan Sistem Informasi parkir Inap kendaraan bermotor dengan berbasis perangkat lunak ini dapat disimpulakan bahwa aplikasi parkir inap kendaraan bermotor ini dapat membantu petugas parkir dalam melakukan pendataan kendaraan bermotor secara efektif, efisien dan akurat sedangkan bagi pemilik dapat mempermudah untuk mengetahui pendapatan secara mudah.
15
pendataan kendaraan dan pemasukan
DAFTAR PUSTAKA
HM, jogiyanto. 2002. Analisis dan Desain Sistem Informasi, Yogyakarta: Andi. Nugroho, Bunafit 2007. PHP dan MYSQL dengan Editor Dreamwever MX. Yogyakarta: Andi. Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan Dan Organisasi Moderen. Yogyakarta: Andi. Nugroho, Bunafit. 2011. Membuat Sistem Penjualan Berbasis WEB dengan PHP dan MySQL. Yogyakarta: Penerbit Gava Media. Ladjamudin , Bin Al-Bahar. 2005. Analisis Dan Desain Sistem Informasi, Yogyakarta: Penerbit Graha Ilmu. Arif, M. Rudiyanto. 2009. Pemrograman Web Dinamis Menggunakan PHP dan Mysql. yogyakarta : Penerbit Andi Offset
16