ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA NILAI SISWA SD NEGERI 40 PANGKALPINANG DENGAN MENGGUNAKAN VISUAL BASIC Risnanda Sistem Informasi STMIK ATMA LUHUR PANGKALPINANG Jl.Jend.Sudirman Selindung Lama Pangkalpinang Kepulauan Babel Email :
[email protected]
ABSTRACT Information is a vital necessity in a company where good and whether or not the information is held, accurate, rapid and precise will affect the performance of the company’s processes or activities, including the processing performed by the students of SD Negeri 40 Pangkalpinang. Research writer at SD Negeri 40 Pangkalpinang about the processing of the students are still using manual systems, ranging from the process of recording student data, the recap of the students, to report creation, giving rise to weaknesses in both data processing and requires precision and sufficient time long in the presentation of the information reqiured by the school sections. To the authors trised to cope with or control over the value of the processing system by way of computerized processing system of the students to save time and cost, so there is no loss to the school. Hopefully with a computerized information system, the processing of the students at SD Negeri 40 Pangkalpinang the processing of student data, student scores recap, late presentation of the report can be adressed. Thus the activity associated with the processing of the student data, preparation of reports and decision making can work well to improve the quality of the output. The key Word : SD Negeri 40 Pangkalpinang, Information System, Data Processing Value, School Administration
1.
satunya untuk menyajikan tentang dunia
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang Masalah Pada
masa
pendidikan.
sekarang,
dunia
SD
Negeri
40
Pangkalpinang
satu
yang
mengalami proses revolusi penerapan
merupakan
teknologi yang disebut komputerisasi.
dengan
Tentu saja bukan menjadi hal yang asing
pengerjaan
bagi kita. Saat ini komputer sudah
dikerjakan secara manual. Maka penulis
menjadi peran penting dalam setiap
melihat ketidak efisien pada pengerjaan
pekerjaan yang berhubungan dengan
nilai tersebut. Sementara untuk instansi
pengolahan
pendidikan sendiri sudah selayaknya
data
yang
mungkin
salah
pendidikan,
terkait
dimana
database
nilai
ini siswa
dikerjakan manusia sulit namun mudah
memaksimalkan
bagi komputer untuk menyelesaikannya.
pengolahan data dengan menggunakan
Pengaruh perkembangan ilmu komputer
komputer.
pengajaran
sebuah
ini mencapai berbagai seluruh bidang.
Setiap sekolah memiliki sistem Dalam dunia pendidikan, komputer
pengolahan data nilai siswa yang
bisa sebagai alat bantu dalam proses
berbeda,
pembelajaran
perkembangan
Pangkalpinang pada saat ini, sistem
sekolah. Mengingat semakin banyaknya
pengolahan data nilai siswa belum
informasi yang diinginkan manusia dan
terkomputerisasi.Sehingga
didukung oleh perkembangan teknologi
banyak masalah yang terdapat dalam
yang semakin maju, baik pada perangkat
sistem pengolahan data peserta didik
keras (hardware) maupun perangkat
dan nilai siswa. Adapun masalah yang
dan
lunak (software), maka komputer dipakai untuk
menyajikan
informasi,
salah
dimana
SDN
40
masih
terjadi seperti data peserta peserta didik dan nilai siswa tidak tersimpan secara baik karena tersimpan secara
tertulis, ditambah dengan laporan yang dihasilkan
kurang
akurat,
c. Tidak relevannya penyimpanan dan
karena
banyak variabel dan komponen nilai
pengarsipan data. d. Sulitnya menemukan arsip yang
yang diolah dengan secara manual seperti Microsoft excel dan word yang
telah lama. e. Tidak
adanya
Back
up
data
mengakibatkan implementasi menjadi
sehingga kemungkinan kehilangan
rumit dan memiliki kelemahan dalam
data.
hal waktu yang diperlukan cukup lama pada proses pengisian nilai.
1.3 Batasan Masalah
Berdasarkan beberapa hal diatas, Untuk menghindari penyimpangan
maka penulis mencoba membahas dalam
dari topik yang dipilih dan juga sesuai
”Analisa Dan Perancangan Sistem
dengan latar belakang permasalahan yang
Informasi Pengolahan
sudah diuraikan, maka didalam hal ini
permasalahan
Siswa
tersebut
Pada
SD
ke
Data Nilai Negeri
40
masalah yang akan dibahas hanya proses pengolahan data nilai, yaitu proses data
Pangkalpinang”.
guru, data siswa, data absensi siswa, dan data nilai siswa.
1.2 Perumusan Masalah 1.4 Metode Penelitian Dalam kegiatan akademik yang ada pada
SD
Negeri
40
terdapat permasalahan yang dihadapi seperti :
a. Semua
Metode penelitian yang digunakan
Pangkalpinang
dalam penelitian ini adalah :
a. proses
pendataan
atau
Pengumpulan Data
1) Metode Observasi ( Pengamatan
penginputan data masih dilakukan
Lapangan)
secara manual.
Pengumpulan data yang dilakukan
b. Waktu yang dibutuhkan terlalu lama dalam proses pendataan.
untuk mencari metode yang tepat dan
efesien
dalam
mencari
referensi tentang sistem informasi
beberapa diagram Unifield Modeling
akademik
tinjauan
Language (UML) sebagai alat bantu
dokumen dan studi kepustakaan
dalam menganalisa sistem untuk
yang berkaitan dengan masalah
mendeskripsikan konsep sistem baru
ini.
yang akan dikembangkan dimana
dengan
sistem baru tersebut tentunya dapat memberikan
2) Metode Interview (Wawancara) Pada
kegiatan
ini
permasalahan
diajukan
data yang akan diperoleh serta
c.
terkait
(UML) adalah :
sistem
serta
Adapun metode perancangan sistem dengan
proses
ada
Perancangan Sistem
untuk mengetahui masalah yang dalam
yang
dari
memenuhi kebutuhan sistem.
pertanyaan lisan dan tulisan dalam usaha untuk melengkapi data –
solusi
Unifield
Modeling
Language
informasi akademik sekolah SD 1) Merancang basis data dengan
Negeri 40 Pangkalpinang.
Entity Relationship Diagram
3) Metode Kepustakaan Penulisan
dalam
penyusunan
skripsi ini juga menggunakan metode keputusan dimana metode kepustakaan mencari
bertujuan literatur,
untuk mencari
informasi dari guru akademik dan
diperoleh
data dari
3) Merancang
dokumen
masukan
dan dokumen keluaran sistem 4) Merancang aplikasi pemograman Visual Basic 2008.
dengan identifikasi kebutuhan.
Analisa Sistem Berdasarkan
sistem
5) Merancang sistem baru sesuai
data – data yang tersedia. b.
2) Merancang tampilan antar muka
–
data
kegiatan
yang sistem
berjalan, dapat dianalisakan data dan
1.5 Tujuan Penelitian Tujuan dari penulisan laporan ini
proses – proses untuk menetukan
adalah untuk merancang dan membuat
batas sistem. Penulis mengunakan
sistem terkomputerisasi di SD Negeri
40 Pangkalpinang yang berguna untuk
nilai
belajar
siswa
mempermudah dalam pengolahan dan
pengganti
penyajian data nilai siswa secara cepat
menggunakan kertas.
sebagai
system
manual
dan tepat waktu sesuai harapan. 2.
Adapun tujuan membuat program ini
2.1 Pengertian Sistem Informasi
adalah sebagai berikut : a.
Menurut (Jogiyanto, 2005 : 11),
Untuk memenuhi tahap tugas jenjang perkuliahan yang telah memenuhi syarat skripsi yakni pembuatan sistem akademik yang mengembangkan program aplikasi akademik dalam ruang lingkup proses pengolahan pendataan dan pembuatan yang
laporan
meliputi
Landasan Teori
akademik pengentrian,
“Sistem Informasi adalah suatu sistem didalam
suatu
organisassi
memepertemukan
yang
kebutuhan
pengolahan
transaksi
harian,
mendukung
operasi,
bersifat
manajerial, dan kegiatan strategic dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar terentu dengan laporan yang diperlukan.”
pembaharuan, penyimpanan dan pembuatan laporan. b.
2.2 Pengertian Unifield Modelilling
Membuat sistem komputerisasi untuk
mendukung
data yang secara manual pada saat ini. c.
adalah bahsa pemodelan standar yang memiliki sintak dam semantik”.
informasi
UML merupakan sistem arsitektur
akademik
yang diperlukan. Mempermudah dalam pengolahan dan penyajian data nilai siswa. a.
Menurut (Widodo, 2011:6), “UML
Mempermudah pencarian data dan penyajian
d.
language (UML)
pengolahan
Penggunaa Visual Basic 2008 untuk system informasi evaluasi
yang
bekerja
daam
OOAD
(Object-
Oriented Analysis/Design) dengan satu bahasa
yang
konsisten
untuk
menentukan, visualisasi, mengkonstruksi, dan
mendokumentasikan
artifact
(sepotong informasi yang
digunakan
atau dihasilkan dalam suatu proses
atribut dari tabel, sedangkan record merupakan isi dari tabel”.
rekayasa software, dapat berupa model, deskripsi, atau software) yang terdapat
3
Pengelolaan Proyek
dalam sistem software. UML merupakan
3.3 Project Execution Plan
bahasa pemodelan yang sukses dari tiga
Proses mengkoordinasi sumber
metode OO yang telah ada sebelumnya,
daya yang ada untuk menjalankan
yaitu Booch, OMT (Object Modeling
sejumlah pekerjaan di dalam proyek
Technique), dan OOSE (Object-Oriented
agar menghasilkan produk sesuai yang
Software Engineering).
di targetkan.
2.3 Logical Record Structure (LRS)
3.4 Penjadwalan Proyek
Diagram-ER (ERD) harus dikonversi
Mendefinisikan pekerjaan yang
kebentuk structure (structure record
dibutuhkan
secara logik). Sebuah model sistem yang
memecah-mecah menjadi pekerjaan-
digambarkan dengan sebuah Diagram-ER
pekerjaan yang lebih manageable.
akan mengikuti pola / aturan pemodelan
Pecahan pekerjaan menjadi pekerjaan
tertentu. LRS dibentuk dengan nomor dari
yang lebih dapat di kelola disebut
tipe record
dengan
di gambarkan oleh kotak
dalam
defenisi
proyek
ruang
dan
lingkup.
empat persegi panjang dengan nama
Definisi ruang lingkup yang baik
yang unik. LRS juga terdiri dari hubungan
sangat penting untuk suksesnya sebuah
antara tipe record. Dua metode yang
proyek
dapat
meningkatkan akurasi estimasi waktu,
dikonversikan
ke
LRS
dalam
kaitannya dengan konversi ke LRS
karena
membantu
biaya dan sumber daya, memberi acuan ukuran kinerja dan pengendalian
2.4 Tabel Menrut Imam (Heryanto,2008 : 4), “Tabel terdiri dari kolom atau field dan baris atau record. Field merupakan
proyak,
dan
memperjelas
pertanggung jawaban kerja.
dama
3.5 Rencana Anggaran Biaya
Guru
Bagian Tata Usaha
serahkan data guru
terima data guru
Rencana anggaran biaya adalah merencanakan
sesuatu
bangunan
dalam bentuk
dan faedah dalam catat data guru
penggunaanya, beserta besar biaya yang diperlukan dan susunan-susunan
simpan data guru
pelaksanaa dalam bidang administrasi maupun
pelaksanaan
kerja
dalam
bidang teknik. Gambar 4.2 Proses Pendataan Guru
4. Analisa dan Perancangan Sistem 4.1.
Akivity Diagram Siswa
Bagian Tata Usaha
4.2 a.
Use Case Diagram Use Case Diagram Master Entry Data Siswa
Entry Data Guru
serah data siswa
terima data siswa
Entry Data Mata Pelajaran Bagian TU Entry Data Kelas
Entry Ekstrakulikuler
catat data siswa dibuku induk
Gambar 4.3 Use Case Diagram TU
b.
Use Case Diagram Transaksi Entry Daftar Nilai
Guru
Gambar 4.1 Proses Pendataan Siswa
Entry Absensi
Cetak Jadwal
Gambar 4.4 Use Case Diagram Guru
4.3 Entity Relationship Diagram(ERD)
Kd_Kls Nm_Kls Kelas I Kd_Kls dapat Kd_Absn
M Siswa
N
isi
M
4.4
Struktur Tampilan
Kd_Mapel Mata N Nm_Mape Pelajaran Kkm M Kd_Jdwl Kd_Mapel milik Waktu Jamke Kls_Ajr Hari N M Jadwal punya
ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA NILAI SISWA SD NEGERI 40 PANGKALPINANG
Bagian Tata Usaha
Wali Kelas Guru
I
Entry Data Siswa
Entry Daftar Nilai
Cetak Raport
Entry Data Guru
Entry Absensi
Cetak Laporan Rekap Nilai
Entry Data Mata Pelajaran
Cetak Jadwal
Guru
Absensi
Kd_Jdwl Kd_Jdwl NIP Nis I I Kd_Absn Tapel_Jadwal NIP Nama Nisn Kd_Absn Tapel_Absn Semester Tmpt_Lhir Nm_Siswa Nis Semester_absn Jmlh_Skt Tgl_Lhir Tmpt_Lhir Periode Jenkel Tgl_Lhir Jmlh_Izn Agama Jenkel Jmlh_Alpa punya Pendidikan Agama Jmlh_Hdir Kd_Absn Jbtan Almt Kd_dat_nil Gol Ank Ke Tmt_Gol Jmlh_sdra Ket Kewarganega I raan M Data Nilai M terima oleh Gol_Drh Kd_dat_nil Nis I Semester_dat_nil Nm_Ayah Kd_dat_nil Kd_dat_nil TmptLhir_Ay Kd_Mapel Tapel_dat_nil ah Nilai_UH TglLhir_Ayah Nilai_Tgs Agama_Ayah Nilai_Uts catat Pend_Ayah Nilai_US Kd_dat_nil Pekerjaan_Ay No_Urut ah Nm_Ibu I TmptLhir_Ibu N Eskul TglLhir_Ibu Raport M cantum Agama_Ibi No_Urut No_Urut Pend_Ibu Kd_Eskul Semester_Raport Kd_Eskul Pekerjaan_Ibu Nm_Eskul Tapel_Raport Nilai_Eskul
Gambar 4.5 Entity Relationship Diagram
Entry Data Kelas
Entry Ekstrakulikuler
Gambar 4.6 Struktur Tampilan
4.5
Rancangan Layar
a. Entry Data Siswa ENTRY DATA SISWA DATA SISWA
Auto
Nama Ibu
Input
Tempat Lahir Ibu
: : :
Input
Tanggal Lahir Ibu
:
SysDate
Input
Agama Ibu
:
Input
:
Input
Pendidikan Ibu Pekerjaaan Ibu
: :
: : :
Input
NIS NISN
: :
Nama Tempat Lahir Tanggal Lahir Jenis Kelamin Agama Alamat Anak Ke Jumlah Saudara Kewarganegaraan
:
SysDate
Input Input
Input
: :
Input UBAH
HAPUS
BATAL
KELUAR
Input
:
Input
Tempat Lahir Ayah
:
Input
Tanggal Lahir Ayah
:
SysDate
Agama Ayah
:
Input
: :
Input
Input
Nama Ayah
Pendidikan Ayah Pekerjaaan Ayah
Input
Input
SIMPAN
Golongan Darah
: :
Input Input
Gambar 4.7 Rancangan Layar Entry Data Siswa
sebagai solusi terhadap permasalahanpermasalahan yang dihadapi, maka dapat 4.6 Sequence Diagram a.
ditarik beberapa kesimpulan yaitu :
Entry Data Siswa
a. Kemudahan : BagianTU
: FMenuUtama
: FEntryDataSiswa
: CtrlSiswa
dalam
laporan-laporan
menyiapkan
yang diperlukan
: Siswa
Open()
oleh Kepala Sekolah
Open Siswa()
Get Siswa ()
Get Siswa ()
b. Memberikan
Auto()
nilai
Input Siswa() Input Siswa()
Simpan () Simpan () Simpan ()
informasi-informasi
yang
bermutu,
terhindarnya
seperti
keterlambatan
penyajian laporan-laporan, akurasi Ubah ()
Ubah ()
Hapus ()
Hapus ()
Ubah ()
Hapus ()
informasi yang
pada
laporan-laporan
disajikan,
kelengkapan
informasi nilai yang di sajikan pada Batal () Batal ()
laporan-laporan
Blank Form ()
Keluar () Keluar () Keluar ()
5.2. Saran Untuk menunjang keberhasilan pada sistem informasi pengolahan
Gambar 4.8 Sequence Diagram Entry Data Siswa
data nilai siswa
pada
SD
Pangkalpinangyang 5.
Penutup
5.1. 5.1
KESIMPULAN
penulis,
maka
Negeri
40
telah
diusulkan
diberikan
saran-saran
sebagi berikut :
Dari hasil perancangan sistem
a. Ketelitian operator pada waktu
informasi pengolahan nilai siswa
pengentrian data perlu ditingkatkan
yang
agar tingkat kesalahan data akan
diusulkan oleh penulis seperti yang
semakin rendah, dengan demikian
tertuang dalam bab-bab sebelumnya
keluaran
yang
dihasilkan
akan
Daftar Pustaka
sesuai dengan yang diinginkan. Hendaknya
disadari
komputerisasi
sistem tidak ada
gunanya
jika
operator
yang
tanpa
bahwa [1] Abdul, 2003. Kerangka Dasar
Sistem
dukungan
terampil
Pustaka
[2] Friyadi APSI Rancangan Masukan Keluaran
b. Dilakukan pelatihan pengoperasian sistem komputerisasi yang baru. keamanan
:
Binaman Pressindo
dan
bertanggung jawab.
c. Level
Informasi
[3]
Hartono, Jogi Yanto, 2005. Analisis Dan Desain Sistem
ditingkatkan,
seperti untuk mencegah terjadinya
Informasi Pendekatan Terstruktur
kehilangan pada peralatan hardware
Teori Dan Praktek Aplikasi
dan operator yang berhak dalam
Bisnis. Yogyakarta : Andi
mengelola
database
sehingga
[4] Jogianto. 2005. Analis dan Desain
keakuratan data tetap terpelihara.
Sistem Informasi. Yogyakarta :
d. Dilakukan back up secara berkala terhadap data-data yang penting untuk mengantisipasi keadaan yang tidak diinginkan.
Andi [5] McLeod, Jr Raymond dan Shchell.
Sistem Informasi Manajemen.Jakarta : PT Indeks,2002 [6]
Stair,
Reynolds.
2010.Sistem
Informasi [7] Suhato, Iman. 2001. Manajemen
Proyek Dari Konseptual sampai Operational : Jakarta, Erlangga [8] Sutabri Tata. 2012, Analisis Sistem
Informasi. Yogyakarta : Andi