31 OKTOBER2016 RENUNGAN KELUARGA ALLAH HARI 1# TERIMA KASIH TUHAN, AKU ISTIMEWA! BACAAN HARI INI Yeremia 29:10-‐14 RHEMA HARI INI Yeremia 29:11 Sebab Aku ini mengetahui rancangan-‐ rancangan apa yang ada pada-‐Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan. Alkisah ada sebatang pohon kaktus yang tumbuh bertahun-‐tahun di padang gurun. Sejak kecil, ia harus menumbuhkan akarnya kuat-‐kuat agar batangnya tetap kokoh menghadapi badai gurun dan panasnya pasir. Juga supaya ia mampu menjangkau air yang langka dan menyimpannya dalam tubuhnya. Batang tubuhnya pun menjadi besar dan gembung berisi air, membuatnya merasa tidak menarik. Kaktus ini menyesali keberadaan dirinya. Ia merasa tidak berguna dan Tuhan telah salah menciptakannya. Ia selalu membandingkan dirinya dengan satu tanaman lain, yaitu padi. Yang hidupnya berlimpah air dan terus
disirami petani. Bulir-‐bulirnya pun senantiasa dinantikan banyak orang. Bagi Kaktus, tujuan Tuhan menciptakan padi sangat jelas, tetapi tidak dengan dirinya. Semakin hari hatinya semakin tawar karena tidak ada hal baik yang bisa ditemukannya dalam dirinya. Hingga suatu hari, badai pasir melanda gurun itu. Di dekat kaktus itu, seseorang tampak sangat kesusahan. Tiupan angin membuat unta-‐untanya mulai terseret mengikuti arus angin. Dengan susah payah, orang itu mengikatkan tali unta-‐untanya di batang tubuhnya. Kemudian, badai pun berlalu. Orang itu dan unta-‐ untanya selamat. Setelah itu, orang tersebut menoreh batang tubuhnya supaya air keluar, sehingga ia memiliki bekal air yang cukup untuk sampai di kota terdekat. Ada suatu perasaan bahagia, haru dan sukacita saat dirinya bisa menolong orang tersebut dan unta-‐ untanya dengan apa yang dimilikinya. Saat Tuhan berbisik padanya, air matanya pun mengalir, “Hari ini, kamu menemukan panggilan hidupmu. Kamu berhasil menjadi kuat, kokoh dan siap menghidupi panggilan itu. Rancangan-‐Ku tidak pernah salah. Jadilah seperti apa yang Aku rancangkan, maka hidupmu akan menjadi penuh arti. Selamat berjuang, Kaktus kecil-‐ Ku. Kekuatan-‐Ku akan menyertai sampai garis akhir!”.
Kata-‐kata ini pun ditujukan untuk Anda. Hari ini, apa pun keadaan Anda, yakinlah satu hal, Anda sangat unik dan sedang dipersiapkan untuk satu pekerjaan yang besar. Yang hanya bisa dipenuhi oleh Anda, bukan orang lain. Karena rancangan-‐Nya bagi Anda berbeda dan sangat istimewa, tidak ada duanya! RENUNGAN Rencana Allah bagi setiap dari kita UNIK DAN BERBEDA-‐BEDA, tetapi SAMA INDAH dan LUAR BIASANYA APLIKASI 1. Apakah Anda masih sering membandingkan diri Anda dengan orang lain? 2. Ambillah langkah untuk menghancurkan hal itu dengan cara berdoa, mencari perhemaan firman, meminta bimbingan KKS, dan jika perlu, lakukanlah konseling. Supaya Anda menemukan potensi Anda dan mulai melihat banyak hal yang menakjubkan dalam diri Anda! DOA UNTUK HARI INI “Tuhan, terima kasih karena Engkau sudah menciptakan setiap dari kami sangat unik dan tiada duanya. Buka mata rohani kami, Tuhan, supaya kami benar-‐benar melihat dan menyadarinya. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.”
BACAAN ALKITAB SETAHUN Yosua 19-‐21
01 NOVEMBER 2016 RENUNGAN KELUARGA ALLAH HARI 2# SETIA MENUNGGU BACAAN HARI INI Pengkhotbah 3:1-‐11 RHEMA HARI INI Pengkhotbah 3:11 Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka. Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir. Kebanyakan orang pasti sudah mengenal cerita tentang kesetiaan seekor anjing. Yang paling berkesan dari cerita semacam ini tentu adalah kisah tentang Hachiko, yang berdasarkan dari kisah nyata. Kisah Hachiko sendiri sudah cukup lama. Hachiko lahir di tahun 1923 di perfektur Akita, Jepang. Kemudian ia dipelihara seorang professor bernama Hidesaburo Ueno yang saat itu berusia 53 tahun. Saat Hachiko mulai tumbuh besar, sudah menjadi kebiasaan ketika Profesor Ueno berangkat bekerja, Hachiko selalu mengantar kepergian tuannya hingga ke depan pintu Stasiun Shibuya. Di petang hari saat jam pulang kerja, Hachiko kembali datang ke stasiun untuk menunggu
kedatangan dan menjemput Profesor Ueno. Hal ini terus berulang setiap hari. 21 Mei 1925, seusai mengikuti rapat di kampus, Profesor Ueno mendadak meninggal dunia. Namun Hachiko tidak mengerti kalau Profesor Ueno sudah tiada. Setiap hari, sekitar jam kepulangan Profesor Ueno, ia terlihat duduk menunggu kepulangan majikannya di depan pintu Stasiun Shibuya. Tubuhnya pun mulai mengurus dan tidak terurus. Beberapa kerabat Profesor Ueno berulang kali menjemput dan mengambilnya, tetapi ia selalu kembali lagi ke Stasiun Shibuya. Selama sembilan tahun lebih, setiap hari Hachiko muncul di stasiun Shibuya tepat pukul tiga sore. Namun hari-‐hari itu adalah saat dirinya kecewa karena tuannya tidak kunjung datang. Sampai pada suatu pagi, tanggal 8 Maret 1935, Hachiko yang berusia sekitar 12 tahun, ditemukan sudah tidak bernyawa di jalan dekat Jembatan Inari, Sungai Shibuya. Hachiko sudah tiada, tetapi kesetiaannya kepada sang tuannya terbawa sampai mati. Sekarang, saat dunia semakin padat dengan persaingan, kisah Hachiko mungkin bisa dijadikan bahan perenungan. Kesetiaan, saling menghormati dan ketulusan hati yang sekarang mulai jarang terlihat di antara manusia ternyata banyak ditunjukan oleh hewan yang ada di sekitar kita. Suatu bukti bahwa
Tuhan masih sabar mengajarkan manusia melalui ciptaan-‐Nya untuk saling menghargai, menjunjung kesetiaan dan mengasihi sesamanya dengan penuh ketulusan. RENUNGAN Milikilah hati yang SETIA MENUNGGU dalam mengikuti rencana Allah sampai akhir, maka Allah juga akan SETIA MENGGENAPI rencana-‐Nya bagi kita APLIKASI 1. Masihkah Anda memiliki kesetiaan menunggu penggenapan janji Tuhan? 2. Tuhan sangat mengasihi Anda lebih dari apa pun, dan Tuhan sangat setia menanti Anda melalui doa, pujian dan penyembahan. Ingatkah Anda bagaimana Anda setia menunggu orang yang Anda kasihi? DOA UNTUK HARI INI “Tuhan, kami bersyukur untuk setiap rencana-‐Mu dalam hidup kami, ajari kami dan mampukan kami untuk mengasihi Engkau lebih lagi. Supaya kami tetap setia menanti penggenapan janji dan rencana-‐Mu dalam hidup kami. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.”
BACAAN ALKITAB SETAHUN Yosua 22-‐24
02 NOVEMBER 2016 RENUNGAN KELUARGA ALLAH HARI 3# ALLAH YANG TETAP SETIA BACAAN HARI INI 2 Timotius 2:5-‐13 RHEMA HARI INI 2 Timotius 2:13 jika kita tidak setia, Dia tetap setia, karena Dia tidak dapat menyangkal diri-‐Nya. Tentunya kita semua ingat, ketika masih kecil dulu, banyak sekali permainan tradisional. Sebab teknologi belum seperti sekarang ini. Dalam setiap permainan pasti ada aturannya, setiap aturan yang dilanggar dalam setiap permainan tentu ada sanksinya. Dalam sebuah permainan, pastinya kita tidak ingin salah langkah, tetapi kenyataannya sering kali kita salah langkah dalam sebuah permainan. Jika kita salah langkah dalam permainan pasti akan menuai kekalahan. Karena itu, kita pasti akan kembali supaya kita jangan salah langkah lagi, agar kemudian kemenanganlah yang kita dapatkan. Begitu juga dengan kehidupan kita, jangan sampai kita salah mengambil keputusan atau salah melangkah. Untuk bisa tidak salah langkah, kita harus terus hidup
dalam kehendak Tuhan dengan memohon penyertaan Tuhan. Baca “Manual Book” kehidupan kita, yaitu Alkitab. Di sanalah kita belajar memahami bagaimana Tuhan menuntun langkah kita. Jika ternyata kita sudah salah langkah, janganlah larut dalam kekecewaan. Namun bangkitlah untuk kembali pada Tuhan, karena Tuhan selalu setia menanti kita untuk kembali pada-‐ Nya. Dalam hal ini, Daud bisa menjadi contoh yang baik bagi kita, sebab ia selalu mencari Tuhan di dalam setiap langkahnya. Di samping semua keberhasilan dan nama besarnya, ia juga hanyalah seorang manusia biasa yang bisa berbuat salah. Namun, pada akhirnya, ia selalu kembali pada Tuhan. Dengan kesadarannya sendiri dan kerendahan hati, ia mencari Tuhan, bertobat, dan bertemu muka dengan Tuhan. Kesetiaan Daud dalam mencari Tuhan membuat Allah sangat mengasihinya. Sehingga takhta kerajaan Israel tidak pernah lepas dari keturunannya. Tuhan tetap setia dalam rencana-‐Nya untuk memberkati Daud dan keturunannya. Bahkan Juruselamat pun terlahir dari keturunannya. Sehingga rencana besar Tuhan untuk keselamatan seluruh umat manusia tergenapi melalui Daud. RENUNGAN Ketika langkah dan keputusan yang kita ambil salah, SEGERALAH BERBALIK, karena ALLAH TETAP SETIA
APLIKASI 1. Tuhan sangat setia dan tetap setia, selalu berkenan menerima kita apa adanya. Koreksilah diri Anda, sejauh mana posisi Anda saat ini? 2. Jika posisi Anda salah langkah, kembalilah pada Tuhan. Dia akan tetap setia menanti. DOA UNTUK HARI INI “Tuhan, kesetiaan-‐Mu sungguh luar biasa, Engkau selalu menerima kami apa adanya. Engkau selalu menantikan kami, menjagai kami kala kami tertidur dan menggandeng tanganku kala kami berjalan. Bawa kami senantiasa bersama-‐Mu, supaya kami juga terus setia seperti Engkau setia pada kami. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Hakim-‐hakim 1-‐2
11 AGUSTUS 2016 RENUNGAN KELUARGA ALLAH HARI 4# HASIL PERJALANAN IMAN BACAAN HARI INI Roma 5:1-‐11 RHEMA HARI INI Roma 5:3-‐5 Dan bukan hanya itu saja. Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan, dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan. Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita. Arung jeram adalah sebuah olahraga yang bisa dibilang cukup ekstrem. Arung jeram atau lebih dikenal sebagai “rafting” adalah olahraga mengarungi sungai yang jeram –aliran air yang deras– dengan menggunakan perahu, kayak, atau kano. Bagi sebagian orang, arung jeram akan dianggap sebagai sebuah kegiatan yang aneh dan menakutkan. Namun, bagi orang yang menyukai tantangan, arung jeram akan menjadi sebuah olahraga yang seru dan mengasyikkan. Perjalanan yang akan mereka lalui memang tidak
mudah, ada banyak riak dan jeram yang harus mereka lewati. Akan tetapi, kepuasan dan kegembiraan akan dirasakan oleh para pendayung ketika mereka berhasil melewati setiap jeram di sepanjang sungai yang mereka lalui. Perjalanan mengarungi sungai itu membutuhkan tekad, semangat, kepercayaan dan kekuatan. Tujuan akhir yang ingin dicapai oleh pendayung adalah garis akhir, tetapi lebih dari itu, ada banyak hal yang mereka peroleh selama perjalanan pengarungan sungai itu. Pengalaman yang tidak akan mereka lupakan adalah perjalanan dalam pengarungan sungai dengan jeram-‐jeramnya. Bagaimana cara mereka berhasil melewati setiap jeram yang ada. Di dalam kehidupan manusia pun, tidak hanya hal baik yang kita alami. Terkadang Tuhan izinkan kita mengalami masalah, kesukaran, kekurangan dan ketidakberdayaan. Di situlah iman kita diuji. Bagaimana respons kita terhadap keadaan-‐keadaan itu menentukan kualitas kehidupan kita. Perayalah bahwa Tuhan selalu mengizinkan hal buruk terjadi dengan sebuah rencana, bukan tanpa alasan. Seberat apa pun proses yang sedang Anda lalui, belajarlah mengerti maksud Tuhan di balik semuanya itu. Maka bukan hanya penggenapan rencana Allah yang akan Anda terima, tetapi nilai-‐nilai yang jauh lebih mulia dan berharga akan Tuhan berikan dalam hidup anda! Jangan bingung dan jangan khawatir, sebaliknya,
ketahuilah maksud Allah yang luar biasa di balik semuanya itu! Ketahuilah bahwa selama berlangsungnya sebuah proses, ALLAH SEDANG MEMPERSIAPKAN BERKAT YANG JAUH LEBIH BESAR dari sekadar KEMENANGAN ATAU JAWABAN DOA saja. ALLAH sedang MERAJUT SEBUAH KARAKTER DAN NILAI IMAN YANG INDAH dalam kehidupan Anda. (LEW) RENUNGAN Di balik semua PROSES PERJALANAN IMAN kita, ada berkat Tuhan yang JAUH LEBIH BESAR dari sekadar kemenangan dan jawaban doa APLIKASI 1. Masalah, tantangan, kesukaran apa yang sedang Anda alami saat ini? 2. Bagaimana respons Anda saat menghadapi hal tersebut? 3. Sudahkah Anda mengandalkan Tuhan dalam setiap masalah yang Anda hadapi? DOA UNTUK HARI INI “Bapa, terima kasih untuk apa yang sedang kami alami saat ini. Ajarkan kami untuk selalu ada di jalan-‐Mu, dan ajarilah kami untuk mengerti setiap rencana-‐Mu dalam kehidupan kami. Kami percaya, lebih dari kemenangan yang Engkau berikan kepada kami. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.”
BACAAN ALKITAB SETAHUN Hakim-‐hakim 3-‐5
21 OKTOBER 2016 RENUNGAN KELUARGA ALLAH HARI 5# LEBIH MULIA DAN BERHARGA BACAAN HARI INI Yakobus 1:12-‐18 RHEMA HARI INI Yakobus 1:12 Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, sebab apabila ia sudah tahan uji, ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada barangsiapa yang mengasihi Dia. Setiap dari kita pasti pernah merasakan yang namanya sekolah. Entah itu jenjang SD, SMP, SMA maupun perguruan tinggi. Ketika kita bersekolah, pelajaran yang kita terima bermacam-‐macam. Guru yang mengajar juga berbeda, tergantung jenis mata pelajarannya. Kemudian, di setiap akhir masa pelajaran, pasti ada yang namanya ulangan ataupun ujian akhir. Semua siswa, siap atau tidak, mau tidak mau, harus mengikutinya. Sebagai murid, mereka tentunya akan belajar dengan tekun dan mengulang setiap pelajaran yang sudah diberikan. Namun, perjuangan sebagai murid bukan hanya itu saja, yang terpenting adalah bagaimana mereka mempersiapkan diri untuk menghadapi ujian tersebut, bagaimana
kejujuran mereka ketika sedang mengerjakan ujian, dan bagaimana kedisiplinan mereka. Proses inilah yang menentukan hasil akhir serta kualitas dari seorang murid. Kehidupan yang kita jalani saat ini mungkin juga mirip dengan itu. Mungkin saat ini Tuhan Yesus, Sang Guru Agung kita sedang memberikan kita ujian ataupun ulangan kehidupan. Permasalahan, sakit-‐penyakit, dan badai kehidupan seolah-‐olah tidak mau pergi dari kehidupan kita. Bagaimana respons kita dalam menghadapi ujian kehidupan itu? Apakah kita sudah mempersiapkan diri kita sebaik-‐baiknya? Sudahkah kita mempelajari setiap perkataan Tuhan dalam Alkitab? Percayalah, Tuhan tidak pernah meninggalkan kita. Guru kita selalu mengawasi kita. Dia selalu ada bersama kita dalam keadaan apapun. Dalam saat-‐saat seperti itu, kita bisa belajar untuk mengandalkan Tuhan, kita bisa mengenal kuasa mujizat-‐Nya, kita bisa bertumbuh dalam iman, dan menjadi matang dalam karakter serta menjadi pribadi yang tahan uji. Melalui semua proses tersebut, Allah sedang membangun PRIBADI-‐NYA dalam hidup kita. Melalui proses hidup yang kita alami tersebut, maka gambar dan rupa Allah semakin disempurnakan atas hidup kita. Jadi, seberat apa pun proses yang sedang Anda lalui, belajarlah untuk mengerti maksud Tuhan di
balik semuanya itu. Maka bukan hanya penggenapan rencana Allah yang akan Anda terima, tetapi lebih dari itu: nilai-‐nilai yang jauh lebih mulia dan berharga akan Tuhan berikan dalam hidup Anda! (LEW) RENUNGAN Peperangan BUKAN HANYA TENTANG KEMENANGAN, tetapi juga tentang nilai-‐nilai yang JAUH LEBIH MULIA dan BERHARGA APLIKASI 1. Apakah pergumulan Anda saat ini? 2. Sudahkah Anda menyerahkan pergumulan Anda kepada Tuhan? DOA UNTUK HARI INI “Terima kasih Tuhan Yesus untuk setiap tantangan, pencobaan, dan ujian yang kami alami dalam kehidupan ini. Ajar kami tetap setia di jalan-‐Mu dan selalu mengandalkan Engkau. Kami percaya kemenangan yang Engkau berikan bagi kami, bahkan jauh lebih mulia dan berharga lagi. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Hakim-‐hakim 6-‐7
05 NOVEMBER 2016 RENUNGAN KELUARGA ALLAH HARI 6# MENGUCAP SYUKUR DI TENGAH PROSES PENGGENAPAN BACAAN HARI INI Filipi 4:2-‐9 RHEMA HARI INI Filipi 4:6 Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur. Berbahan dasar ketan, mochi adalah hidangan yang kenyal, manis dan menggugah selera makan. Di dalam kelezatan mochi ini ternyata ada proses panjang yang harus dilalui. Cara pembuatan tradisionalnya pun unik. Mula-‐mula beras ketan dikukus hingga matang. Sesudah matang, ditaruh di dalam wadah yang besar dan terbuat dari kayu. Kemudian beras ketan dipukul-‐ pukul menggunakan palu besar yang terbuat dari kayu. Setelah lama dipukul hingga menjadi suatu adonan yang lembut, mochi akan diisi dengan gula dan kacang, kemudian disalut dengan wijen atau tepung maizena yang telah disangrai. Akhirnya, mochi pun siap untuk disantap.
Hidup adalah sebuah proses yang panjang sampai mencapai garis finish. Untuk meraih cita-‐cita, harapan, dan impian perlu adanya perjuangan. Tak jarang ada jalan terjal, halangan, dan rintangan yang menghadang. Bagi Anda yang sedang berada dalam masalah, pergumulan, dan tantangan hidup, Anda perlu bersabar. Ketika Anda mengalami kegagalan, jangan terlalu cepat merasa kecewa, putus asa, dan bahkan tak mau mencoba lagi. Bagi Tuhan selalu ada kesempatan yang kedua. Begitu juga harapan dalam hidup ini. Walaupun di setiap usaha tak jarang banyak manusia jatuh ke dalam kegagalan, tetapi Allah kita sanggup membuat kegagalan menjadi keberhasilan. Tak hanya itu saja, selalu ada mujizat dan keajaiban yang tak terduga. Sungguh luar biasa, bukan? Apa pun masalah yang Saudara hadapi, Tuhanlah sumber pengharapan Anda. Jangan pernah jemu-‐jemu berdoa. Datang dan hampirilah Tuhan. Kalau jawaban itu belum tiba berarti masih ada yang Tuhan ingin perbuat dalam kehidupan Anda. Ingatlah bahwa proses yang panjang menghasilkan kualitas yang sempurna. Sebab tangan Tuhan sedang merenda perbuatan-‐Nya yang agung dan mulia. Saatnya akan tiba nanti ketika Anda melihat pelangi kasih-‐Nya.
RENUNGAN Sementara kita berada di tengah PROSES PENGGENAPAN rencana Allah, belajarlah untuk MENGUCAP SYUKUR APLIKASI 1. Bagaimanakah sikap Anda selama ini di tengah proses penggenapan rencana Allah? 2. Menurut Anda, apakah janji Tuhan akan tergenapi dalam hidup Anda? Kenapa? 3. Apa yang dapat Anda lakukan untuk dapat mulai belajar mengucap syukur di tengah proses hidup Anda? DOA UNTUK HARI INI “Bapa, tiada yang lain seperti Bapa yang begitu mengasihi kami. Hanya Engkaulah Bapa sumber kekuatan kami. Semua pengharapan kami hanya kami taruh dalam tangan Bapa. Kami percaya bahwa janji-‐ Mu selalu tergenapi dalam hidup kami. Kami percaya pelangi kasih-‐Mu menghiasi hidup kami dan selalu menjadi indah. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.” BACAAN ALKITAB SETAHUN Hakim-‐hakim 8-‐9
06 NOVEMBER 2016 RENUNGAN KELUARGA ALLAH HARI 7# MELIHAT DARI SUDUT PANDANG ALLAH BACAAN HARI INI Yohanes 16:16-‐33 RHEMA HARI INI Yohanes 16:33 Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya kamu beroleh damai sejahtera dalam Aku. Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia. Di era modern ini banyak acara pesta yang ditangani oleh EO atau Event Organizer. Seperti acara pernikahan, ulang tahun, pertunjukan, dan acara-‐acara lainnya. Merekalah yang nantinya bertanggungjawab atas semua yang berhubungan dengan acara tersebut, mulai dari persiapan sampai dengan hasil akhir dari acara tersebut. Sebelum sebuah acara diselenggarakan, setiap susunan dan rencana pelaksanaan acara tersebut sudah terbayang dalam benak setiap anggota tim EO. Seorang EO akan melihat setiap acara yang ditanganinya menjadi acara yang besar dan indah. Kemudian, ia juga harus mengawasi setiap panduan acara yang telah terdapat di dalam susunan acara supaya acara bisa berjalan lancar.
Kesuksesan sebuah acara sangat bergantung kepada kinerja EO. Dalam berjalannya acara, mereka juga harus memandang setiap perkara dengan optimis. Jiwa leadership, semangat dan disiplin yang tinggi juga harus dimiliki setiap anggota EO. Tuhan kita adalah EO yang sempurna. Panduan acaranya dan susunan acaranya sudah ada di Alkitab. Dalam Alkitab dijabarkan secara lengkap agar seluruh umat manusia dapat menerima keselamatan dan hidup yang kekal. Tuhan juga melakukan pengecekan dan mengawasi setiap acara kehidupan kita ini. Semuanya telah dipersiapkan agar setiap “acara” yang ada di kehidupan ini berakhir sesuai dengan kehendak-‐Nya. Persiapan matang telah dilakukan oleh Tuhan kita. Dimulai dari sumber daya alam yang melimpah. Hampir dari semua yang ada di bumi ini bisa diolah dan dimanfaatkan untuk kehidupan manusia. Bapa di surga telah mempersiapkan manusia untuk menempati sebuah kota dan mengusahakannya. Segala macam sarana-‐prasarana juga telah dipersiapkan Tuhan untuk menunjang kelangsungan hidup manusia. Tuhan juga mengawasi setiap umat-‐Nya supaya bisa berjalan sesuai dengan susunan acara yang dibuat-‐Nya. Ketika manusia taat kepada susunan dan panduan acara yang dibuat-‐Nya, maka manusia akan mendapat hasil akhir yang menyenangkan juga. Semua ini supaya rencana
Allah yang indah da mulia bagi kita akan tergenapi dalam kehidupan setiap umat-‐Nya. RENUNGAN Di dalam semua PERGUMULAN kita, mulailah untuk melihat kehidupan dari SUDUT PANDANG ALLAH, Sang Sutradara Kehidupan APLIKASI 1. Bagaimana cara Anda memandang permasalahan selama ini? 2. Menurut Anda, seperti apakah jalan kehidupan yang telah Tuhan persiapkan bagi Anda? 3. Apa yang dapat Anda lakukan untuk mulai memandang hidup Anda dari sudut pandang Allah? DOA UNTUK HARI INI “Tuhan, hari yang indah telah Kau berikan. Sungguh banyak ucapan syukur yang tak pernah habis dalam hidup kami. Kami percaya bahwa Engkau Tuhan yang menuntun langkah setiap dari kami. Setiap langkah hidup kami akan sampai pada tujuan yang telah Tuhan tunjukan. Jangan biarkan kami tersesat di dalam lembah kekelaman, tetapi Tuhan, Engkau yang membuat semuanya menjadi penuh arti dan makna. Di dalam nama Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.”
BACAAN ALKITAB SETAHUN Hakim-‐hakim 10-‐12