PENGADILAN MILITER II-10 SEMARANG
PUTUSAN Nomor : 54- K / PM.II-10 / AD / VIII / 2012
“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA” Pengadilan Militer II-10 Semarang yang bersidang di Semarang dalam memeriksa dan mengadili perkara pidana pada tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagaimana tercantum dibawah ini dalam perkara Terdakwa : ---------------------------------Nama Iengkap Pangkat / NRP Jabatan Kesatuan Tempat, tanggal lahir Jenis Kelamin Kewarganegaraan Agama Tempat tinggal
: : : : : : : : :
Zaenal Aripin -------------------------------------------------------Praka / 31000740320581 ---------------------------------------Wadanru 1 Ton III Ki A ------------------------------------------Yonif 410/Alugoro -------------------------------------------------Bandung, 17 Mei 1981 -------------------------------------------Laki-Iaki --------------------------------------------------------------Indonesia ------------------------------------------------------------Islam ------------------------------------------------------------------Asrama Yonif 410/Alugoro Blora Kel. Bangle, Blora. -----
Terdakwa tidak ditahan. -------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------- Pengadilan Militer II-10 Semarang ; --------------------------------Membaca Memperhatikan
: Berita Acara Pemeriksaan dalam perkara ini. -------------------------------: 1 Surat Keputusan Penyerahan perkara dari Danrem 073/ Mukatarama selaku PAPERA Nomor Kep/020/VII/2012 tanggal 4 Juli 2012. ---------------------------------------------------------------------------2. Surat Dakwaan Oditur Militer Nomor Sdak/56/VII/2012, tanggal 24 Juli 2012. -------------------------------------------------------------------------3.
Surat Penetapan dari : -----------------------------------------------------a. Kadilmil II-10 Semarang tentang Penunjukan Hakim Nomor : Tapsid/45/PM.II-10/AD/IV/2012 tanggal 6 Juni 2012. --b. Hakim Ketua Sidang tentang Hari Sidang Nomor : Tapkim/45/PM.II-10/AD/IV/2012 tanggal 6 Juni 2012. --------------
4. Relas Penerimaan Surat Panggilan untuk menghadap sidang kepada Terdakwa dan para saksi. ---------------------------------------------5. Mendengar
Surat-surat lain yang berhubungan dengan perkara ini. ------------
: 1. Pembacaan Surat Dakwaan Oditur Militer Nomor Sdak/56/VII/2012, tanggal 24 Juli 2012, didepan persidangan yang dijadikan dasar pemeriksaan perkara ini. --------------------------------------
2
2. Hal-hal yang diterangkan oleh Terdakwa di persidangan serta keterangan para saksi dibawah sumpah maupun yang dibacakan dari berita acara Pemeriksaan pendahuluan. -------------------------------------Memperhatikan
: 1. Tuntutan Pidana (Requisitoir) Oditur Militer yang diajukan kepada Majelis yang pada pokoknya Odiur Militer menyatakan bahwa Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah telah melakukan tindak pidana : --------------------------------------------------------“ Mereka yang melakukan, yang menyuruh lakukan dan yang turut serta membuat secara tidak benar atau memalsu surat yang dapat menimbulkan suatu hak, perikatan atau pembebasan hutang atau yang diperuntukkan sebagai bukti dari pada sesuatu hal dengan maksud untuk memakai atau menyuruh orang lain pakai surat tersebut seolah-olah isinya benar dan tidak palsu, jika pemakaian tersebut dapat menimbulkan kerugian, karena pemalsuan surat “ ----Sebagaimana diatur dan diancam dengan pidana dalam ----------------Primair
: Pasal 263 ayat (1) jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. ------
Dengan mengingat pasal tersebut diatas Oditur Militer mohon agar Terdakwa dijatuhi pidana sebagai berikut : ----------------------------------a. b.
Pidana penjara selama 10 (sepuluh bulan) bulan. -----------------Menetapkan barang bukti berupa : --------------------------------------Surat-surat : -------------------------------------------------------------------1)
1 (satu) lembar STNK Nopol L- 5118-NA Atas nama Pemilik Supriyadi alamat Tambak Segaran II/57 Rt. 02/05 Kel. Rangka Surabaya. ----------------------------------------------
2)
1 (satu) lembar STNK Nopol S 3253 B Atas nama Pemilik Santoso Winaryo Alamat Ds. Pomahan Rt 04/02 Kel. Patihan Tuban Jatim. -------------------------------------------------
3)
1. (satu) Lembar STNK Nopol L 4140 VR Atas nama Pemilik Suyono Alamat Ds. Dupak Bangunsari 90 Rw. 04/02, Kel. Dupak Kec. Kembangan Surabaya. ---------------
4)
1 (satu) lembar STNK Nopol L 6671 PA Atas nama Pemilik Supadi Alamat Ds. Dupak Bangunsari 90 Rw. 04/02, Kel. Dupak Kec. Kembangan Surabaya. ------------------------------
5)
Surat Kadiltlantas Polda Jatim Nomor B/3164/IV/2012/Ditlantas tanggal 26 April 2012. --------------
Tetap dilekatkan dalam berkas perkara. -------------------------------c. Membebani Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp 10.000,- (sepuluh ribu rupiah) ----------------------------2. Permohonan Terdakwa yang dinyatakan bahwa ia merasa bersalah, sangat menyesal dan berjanji tidak akan berbuat lagi, disamping itu ada alasan keluarga Terdakwa sering sakit oleh karenanya memohon supaya dijatuhi pidana seringan-ringannya. Menimbang
:
Bahwa menurut Surat Dakwaan Oditur diatas, Terdakwa pada pokoknya didakwa sebagai berikut : --------------------------------------------
3
Primair : -------------------------------------------------------------------------------Bahwa Terdakwa pada waktu-waktu dan di tempat-tempat sebagaimana tersebut dibawah ini yaitu pada tanggal tiga dan lima bulan Maret tahun dua ribu sepuluh di Asrama Yonif 410/ Alugoro , setidak-tidaknya di tempat-tempat yang termasuk wewenang Pengadilan Militer II-10 Semarang telah melakukan tindak pidana : --“ Mereka yang melakukan , yang menyuruh lakukan dan yang turut serta membuat secara tidak benar atau memalsu surat yang dapat menimbulkan sesuatu hak, perikatan atau pembebasan hutang, atau yang diperuntukkan sebagai bukti daripada sesuatu hal, dengan maksud untuk memakai atau menyuruh orang lain pakai surat tersebut seolah-olah isinya benar dan tidak dipalsu, jika pemakaian tersebut dapat menimbulkan kerugian, karena pemalsuan surat”, dengan cara-cara sebagai berikut : --------------------------------------------Perbuatan tersebut dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut : ----a. Bahwa Terdakwa masuk menjadi anggota TNI AD pada tahun 2000 melalui pendidikan Secata di Ambon, setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada dan ditempatkan di Yonif 410/Alugoro sampai saat melakukan perbuatan yang menjadi perkara ini dengan pangkat Praka NRP. 31000740320581. --------------------------------------------------b. Bahwa pada tanggal 3 Maret 2010 sekira pukul 16.00 Wib Terdakwa bertemu temannya bernama Sdr. Santoso (almarhum) pangkat Pratu, kesatuan Yonif 744/Atambua di rumah Asrama Yonif 41/ Alugoro Blora setelah berbincang-bincang dengan teman Terdakwa tersebut kemudian membicarakan untuk meminta bantuan mencarikan orang yang bisa membuat surat berypa STNK palsu kendaraan sepeda motor. --------------------------------------------------------c. Bahwa pada saat Terdakwa bertemu dengan Pratu Santoso sebelum meninggal waktu itu Pratu Santoso mengatakan sanggup membuat surat palsu sehingga Terdakwa ikut serta membantu menghubungi melalui HP Briptu Fajar Sertu Adinata Putra (Saksi-3) dan selanjutnya Terdakwa bertemu dengan Saksi-3 di belakang Asrama Yonif 410/Alugoro Blora pada bula Maret 2010 demikian juga Terdakwa bertemu Saksi-2 dibelakang Asrama Yonif 410/Alugoro Bloro dalam rangka koordinasi melakukan pemesanan STNK palsu dan selama koordinasi dalam pemesanan pembuatan STNK palsu telah disepakati bersama antara Terdakwa, Saksi-2 dan Saksi-3. -----d. Bahwa selanjutnya pada tanggal 5 Maret 2010 sekira pukul 18.30 Wib ditempat permainan bilyard dibelakang Asrama Yonif 4101/Alugoro Terdakwa telah dengan sengaja turut serta kerjasama secara sadar dalam pemesanan pembuatan STNK palsu yang telah disepakati bersama kawan-kawan diantaranya adalah Saksi-2, Saksi3 dengan cara Terdakwa telah menerima pesanan membuat STNK palsu sebanyak 2 (dua) lembar dari Saksi-2, adapun data-datan STNK palsu masing-masing bernopol : ---------------------------------------1) Sepeda motor jenis Honda GL-200 warna hitam bernomor polisi W 6910 KC atas nama pemilik Sdr. Agung Prawoto, Alamat Deltasari Indah Blok BD-17 RW. 11 RT. 01 Kel. Kureksaridengan Noka MH1MC2318BK021169, Nosin MC23E1021134. -------------------------------------------------------------
4
2) Sepeda motor jenis Yamaha 3 CI (Vixion) warna hitam bernomor polisi L 5361 PU Atas nama pemilik Sdr. Marsudi Utomo Alamat Hungtua 5/17 Rw. 09 Rt. 05 Surabaya Kel. Ujung dengan Noka MH 33C10029K297576 dan Nosin 3C1298689, dan untuk pemesanan tersebut diatas Terdakwa menerima uang dalam tiap lembar STNK palsu dihargai Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) jadi dalam 2 (dua) lembar STNK Palsu Terdakwa menerima uang sebesar Rp. 1.000.000,(satu juta rupiah). ------------------------------------------------------------e. Sedangkan Saksi-2 menyerahkan data-data pemesanan STNK palsu dari Saksi-3 kepada Terdakwa sebanyak 4 (empat) lembar, adapun data-data STNK palsu masing-masing bernopol : ---------------1) L 5118 NA jenis Honda GL 200 warna merah Nosin MC21E1045208, Noka MHIMC21147KO44863, atas nama pemilik Sdr. Supriyadi, alamat Tambak Segaran II/57 Rt02 Rw. 05 Kel. Rangkah Surabaya. ----------------------------------------------2) S 3253 Bahwa, jenis Suzuki FU150 warna merah hitam, Nosin G42010374223, Noka MHHBBG41CA9J315481 atas nama pemilik Sdr. Santoso Winaryo, alamat dusun Pomahan Rt. 04 Rw. 02 Kel. Patihan Tuban Jatim. -----------------------------3) L 4140 VR Jenis Honda GL-200 warna Silver Nosin MC21E1008163, Noka MH1MC21106K008296 atas nama pemilik Sdr. Suyono Alamat Dupak BangunSari Rt. 02 Rw. 04 Kel. Dupak Surabaya Jatim. ----------------------------------------------4) L 6671 jenis Yamaha Vixion warna merah maron dan alamat belum diketahui dan untuk pemesanan tersebut diatas Terdakwa menerima uang dalam tiap lembar STNK palsu dihargai Rp. 600.000,- (enam ratus ribu rupiah) jadi dalam 4 (empat) lembar STNK palsu Terdakwa menerima uang Rp. 2.400.000,- (dua juta empat ratus ribu rupiah). ----------------------f. Bahwa setelah data kendaraan sepeda motor yaitu Norka, nosin dan jenis sepeda motor yang berjumlah 6 (enam) data terkumpul lalu Terdakwa menghubungi Almarhum Pratu Santoso melalui Hpnya dan Almarhum Pratu Santoso mengajak bertemu di taman Seribu Lampu Kec. Cepu Kab. Blora sekira pukul 23.00 Wib kemudian antara Terdakwa dan Almarhum Pratu Santoso keduanya sepakat seccara sadar untuk memberikan data-data kendaraan sepeda motor yang teleah disepakati disuatu tempat dan Terdakwa menerima imbalan jasa berupa uang yang setiap lembar STNK palsu dihargai Rp. 400.000 (empat ratus ribu rupiah). ----------------------------g. Bahwa setelah 1 (satu) minggu kemudian tepatnya pada tanggal 13 Maret 2010 sekira pukul 09.00 Wib Almarhum Pratu Santoso menghubungi Terdakwa melalui Hp Terdakwa dan memberikan informasi bahwa STNK palsu pesanan Terdakwa sudah jadi dan diserahkan oleh Almarhum Pratu Santoso kepada Terdakwa di Asrama Yonif 410/ Alugoro Blora pada tanggal 20 Maret 2010 dan yang pertama STNK palsu diserahkan kepada Saksi-2 pada pagi hari dan diambil sendiri oleh Saksi-2 sendiri di rumah Terdakwa tepatnya di Asrama Yonif 410/ Alugoro Blora sedangkan 4 (empat) lembar STNK palsu yang dipesan tersebut diserahkan oleh Terdakwa
5
kepada Saksi-3 di Pom bensin depan Yonif 410/ Alugoro sekira pukul 12.00 Wib seolah-olah surat STNK itu asli dan tidak dipalsukan dan digunakan untuk melengkapi surat-surat kendaraan sepeda motor hasil curian. ---------------------------------------------------------------------------h. Bahwa pada saat hari Minggu tanggal 2 Oktober 2011 sekira pukul 20.00 Wib Saksi-1 sebagai Staf-1 Intel Yonif 410/Alugoro mendapatkan informasi dari Polres Blora dan berdasarkan surat Kapolres Blora Nomor B/95X/2011 tanggal 19 Oktober 2011 dan berdasarkan surat Danpomdam IV/ Diponegoro Nomor R/235/XII/2011 tanggal 23 Desember 20114 Oktober 2011 sekira pukul 10.00 Wib atas dasar ijin Danyonif 410/ Alugoro Blora, ternyata dari hasil Interogasi yang dilakukan oleh Staf I intel Yonif 410/ Alugoro maupun pihak satuan serse polres Blora keduanya samasama mengakuinya dan membenarkan informasi keterlibatan Terdakwa dan Saksi-2 dalam pemesanan pembuatan STNK sepeda motor palsu. --------------------------------------------------------------------------i. Bahwa menurut keterangan Saksi-3 telah diketahui data nopol yang dipalsukan saat dilakukan pemeriksaan di Polres Blora ditunjukkan oleh penyidik adalah sebagai berikut : ------------------------1) STNK palsu Nopol L 5118 NA atas nama pemilik Sdr. Supriyadi, alamat Tambak Segaran II/57 Rt02 Rw. 05 Kel. Rangkah Surabaya jenis sepeda motor Tiger warna merah Noka MHIMC21147KO44863, Nosin MC21E1045208. -----------2) STNK palsu Nopol S 3253 B atas nama pemilik Sdr. Santoso Winaryo, alamat dusun Pomahan Rt. 04 Rw. 02 Kel. Patihan Tuban Jatim, jenis Suzuki FU150 warna merah hitam, Noka MHHBBG41CA9J315481, Nosin G42010374223. ---------3) STNK palsu Nopol L 4140 VR atas nama pemilik Sdr. Suyono Alamat Dupak BangunSari Rt. 02 Rw. 04 Kel. Dupak Surabaya Jatim, Jenissepeda motor Honda Tiger GL-200 warna Silver Noka MH1MC21106K008296, Nosin MC21E1008163. ---4) STNK palsu nopol W 6910 KC atas nama pemilik Sdr. Agung Prawoto, Alamat Deltasari Indah Blok BD-17 RW. 11 RT. 01 Kel. Kureksaridengan Noka MH1MC2318BK021169, Nosin MC23E1021134. ------------------------------------------------------------5) STNK palsu Nopol L 5361 PU Atas nama pemilik Sdr. Marsudi Utomo Alamat Hungtua 5/17 Rw. 09 Rt. 05 Surabaya Kel. Ujung dengan Noka MH 33C10029K297576 dan Nosin 3C1298689. -------------------------------------------------------------------6) STNK palsu L 6671 pemilik dan alamat belum diketahui jenis sepeda motor Yamaha Vixion. ------------------------------------Maka keenam STNK sepeda motor palsu tersebut diatas yang dipesan oleh Saksi-2 dan Saksi-3 yang seolah-olah isinya benar dan tidak dipalsukan adalah tidak benar berdasarkan penyelidikan dan penyidikan dengan permohonan pengajuan registrasi atau identifikasi STNK yang ditujukan kepada Kaditlantas Polda Jatim yang ternyata hasil dari pengecekan pada file komputer Ditlantas Polda Jatim sesuai surat dari Ditlantas Polda Jatim Nomor B/3164/IV/2012/Ditlantas
6
tanggal 26 April 2012 baik melalui Nomor Polisi maupun melalui Noka dan Nosin diketahui sebagai berikut : -------------------------------------------1) Hasil pengecekan melalui Nomor Polisi terdaftar sebagai terlampir, namun tidak sesuai dengan data Ranmor STNK, yang dikirim oleh Pomdam IV/3 Diponegoro. ------------------------2) Hasil pengecekan melalui Noka dan Nosin data Ranmor di STNK Nihil tidak terdaftar di KB. Samsat Polda Jatim. ---------3) Hasil pengecekan dari gudang meteriil SBST Ditlantas Polda Jatim tidak mendistribusikan blanko STNK dengan Nomor tersebut adalah sebeagai berikut : ----------------------------(a) STNK Asli adalah Nopol L 5118 NA, An. Pemilik Sdr. Surya Chrisnina sari, Alamat Tambak Arum nomor 17/3/ Rt 3, Rw 5 Kel. Tambak Rejo Kec Simokerto Surabaya, Jenis sepeda Motor Honda Tiger Warna Hitam, Noka MH1JBE119BKO94948, Nosin : JBE1E1095876. ----------------------------------------------------(b) STNK Asli Nopol S 3253 B, An. Pemilik Sdr. M. Afthoni Ady Jayadi, Alamat Pacul Rt.07 Rw.02 Kel. Kayu lemah, Kec. Sumberejo Bojonegoro, Jenis sepeda motor Satria FU warna merah hitam, Noka MH8BG41CA9J311310, Nosin G420ID371573. -----------(c) STNK asli Nopol L 4140 VR, An. Pemilik Sdr. Mulyono, Alamat Wiyung 2/30 Rt.04 Rw.02 Kel. Wiyung, Kec. Wiyung Surabaya, jenis Sepeda motor honda Tiger GL-200-R, Noka MH1MC1177K014112, Nosin MC21E1014547. ---------------------------------------------------(d) STNK asli Nopol W 6910 KC, An. Pemilik Sdr. Mohammad Dlofir, Alamat Usman Sadar 8 B/26 A Rt.05/02 Kel. Karangturi Kec. Gresik, Kab. Gresik, Jenis Sepeda motor Honda Tiger, Noka MH1MC231XBK028446, Nosin MC23E1028378. ---------(e) STNK asli Nopol L 5361 PU, An. Pemilik Sdr Ali Rokhim, Alamat Endrosono 10/9 Rt.09/03 Kel. Wonokusumo, Kec. Semampir Surabaya, jenis Sepeda motor Honda Tiger, Noka MH33C10029K237136, Nosin 3C1238239. ----------------------------------------------------------(f) STNK Asli Nopol L 6671 PA An. Pemilik sendiri Sdri. Ernawati, Alamat Rembang 121 Rt.09 Rw.03 Kel. Dupak, Kec. Krembangan Surabaya, jenis sepeda motor Yamaha Vixion, Noka MH33CI0029K137242, Nosin 3C1137869. ----------------------------------------------------------bahwa sesudah dilakukan pengecekan dengan data-data tersebut diatas Terdakwa diduga terlibat keterkaitan membuat Dokumen palsu yang berupa STNK sepeda motor sehingga Terdakwa dilaporkan oleh Saksi-1 ke Denpom IV/3 Salatiga guna di proses sesuai dengan hukum yang berlaku. ----------------------------------------------------------------
7
j. Bahwa akibat perbuatan Terdakwa yang dilakukan secara bersama-sama sehingga negara mengalami kerugian karena Terdakwa tidak membayar pajak disebabkan adanya STNK palsu.. Atau ------------------------------------------------------------------------------------Subsidair : ---------------------------------------------------------------------------Bahwa Terdakwa pada waktu (waktu-waktu) dan di tempat (tempat-tempat) sebagaimana tersebut di bawah ini, yaitu pada tanggal tiga dan lima bulan Maret tahun dua ribu sepuluh setidaktidaknya pada bulan Maret tahun dua ribu sepuluh, setidak-tidaknya dalam tahun dua ribu sepuluh di Asrama Yonif 410/ Alugoro setidaktidaknya di tempat yang termasuk daerah Hukum Pengadilan Militer II-10 Semarang telah melakukan tindak pidana “mereka yang sengaja memberikan kesempatan, sarana atau keterangan untuk melakukan membuat secara tidak benar atau memalsu surat yang dapat menimbulkan sesuatu hak, perikatan atau pembebasan hutang, atau yang diperuntukkan sebagai bukti dari sesuatu hal, dengan maksud untuk memakai atau menyuruh orang lain pakai surat tersebut seolah-olah isinya benar dan tidak dipalsu, jika pemakaian tersebut dapat menimbulkan kerugian, karena pemalsuan surat”, dengan caracara sebagai berikut : --------------------------------------------------------------a. Bahwa Terdakwa masuk menjadi anggota TNI-AD pada tahun 2000 melalui pendidikan Secata di Ambon, setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada dan di tempatkan di Yonif 410/Alugoro sampai saat melakukan perbuatan yang menjadi perkara ini dengan pangkat Praka NRP 31000740320581. --------------------------------------------------b. Bahwa pada tanggal 3 Maret 2010 sekira pukul 16.00 Wib Terdakwa menerima kawan bernama Sdr. Santoso (Almarhum) pangkat Pratu, Kesatuan Yonif 744/ Atambua di rumah Asrama Yonif 410/Alugoro Blora dan berbincang-bincang dengan kawan Terdakwa tersebut tentang membicarakan meminta bantuan untuk mencarikan orang yang bisa membuat surat berupa STNK palsu kendaraan sepeda motor. -----------------------------------------------------------------------c. Bahwa pada saat Terdakwa bertemu dengan Pratu Santoso sebelum meninggal waktu itu Pratu Santoso mengatakan sanggup membuat surat palsu sehingga Terdakwa menghubungi melalui HP Briptu Fajar Sertu Adinata Putra (Saksi-3) dan selanjutnya Terdakwa bertemu dengan Saksi-3 di belakang Asrama Yonif 410/Alugoro Blora pada bulan Maret 2010 demikian juga Terdakwa bertemu Saksi-2 di belakang Asrama Yonif 410/Alugoro Blora dalam rangka koordinasi melakukan pemesanan STNK palsu dan selama koordinasi dalam pemesanan pembuatan STNK palsu antara Terdakwa, Saksi-2 dan Saksi-3. --------------------------------------------------------------------------------d. Bahwa selanjutnya pada tanggal 5 Maret 2010 sekira pukul 18.30 Wib di tempat permainan bilyard dibelakang Asrama 410/Alugoro Terdakwa telah dengan sengaja membantu dalam pemesanan pembuatan STNK palsu diantaranya adalah Saksi-2, Saksi-3 dengan cara melakukan pembantuan memberikan kesempatan menerima pesanan membuat STNK palsu, sebanyak 2 (dua) lembar dari Saksi-2, adapun data-data STNK palsu masingmasing bernopol : --------------------------------------------------------------------
8
1) Sepeda motor jenis Honda GL-200 warna hitam bernomor Polisi W 6910 KC, atas nama pemilik Sdr. Agung Prawoto, Alamat Deltasari Indah Blok BD-17 Rw. 11 Rt. 01 Kel. Kureksaridengan Noka MH1MC2318BK021169, Nosin MC23E1021134. ------------------------------------------------------------2) Sepeda motor jenis Yamaha 3 CI (VIXION) warna hitam bernomor Polisi L 5361 PU atas nama Pemilik Sdr. Marsudi Utomo Alamat Hangtua 5/17 Rw.09 Rt.05 Surabaya, Kel. Ujung dengan Noka MH 33C10029K297576 dan Nosin 3CI298689, dan untuk pesanan tersebut diatas Terdakwa menerima uang dalam tiap lembar STNK palsu dihargai Rp.500.000,- (lima ratus ribu rupiah) jadi dalam 2 (dua) lembar STNK palsu Terdakwa menerima uang sebesar Rp 1000.000,- (satu juta rupiah). -------------------------------------------------------------------------e. Sedangkan Saksi-2 menyerahkan data-data pesanan STNK palsu dari Saksi-3 kepada Terdakwa sebanyak 4 (empat) lembar, adapun data-data STNK palsu masing-masing bernopol : ---------------1) L 5118 NA jenis Honda GL-200 warna merah, Nosin MC21E1045208, Noka MHIMC21147KO44863, atas nama pemilik Sdr. Supriyadi, Alamat Tambak Segaran II/57 Rt.02 Rw.05, Kel. Rangkah Surabaya. ----------------------------------------2) S 3253 B, jenis Suzuki FU150 warna merah hitam, Nosin G42010374223, Noka MHHBBG41CA9J315481 atas nama pemilik Sdr. Santoso Winaryo, Alamat Dusun Pomahan Rt.04 Rw.02 Kel. Patihan Tuban, Jatim. --------------------------------------3) L 4140 VR jenis Honda GL-200 warna silver, Nosin MC21E1008163, Noka MH1MC21106K008296 atas nama pemilik Sdr. Suyono, Alamat Dupak Bangun Sari Rt.02 Rw.04 Kel. Dupak Surabaya Jatim. ----------------------------------------------4) L 6671 PA jenis Yamaha VIXION warna merah marun dan Alamat belum diketahui dan untuk pesanan tersebut diatas Terdakwa menerima uang dalam tiap lembar STNK palsu dihargai Rp.600.000,- (enam ratus ribu rupiah) jadi dalam 4 (empat) lembar STNK palsu Terdakwa menerima uang sebesar Rp 2.400.000,- (dua juta empat ratus ribu rupiah). ----------------f. Bahwa setelah 1 (satu) minggu kemudian tepatnya pada tanggal 13 Maret 2010 sekira pukul 09.00 Wib Almarhum Pratu Santoso menghubungi Terdakwa melalui HP Terdakwa dan memberikan informasi bahwa STNK palsu pesanan Terdakwa sudah jadi dan diserahkan oleh Almarhum Pratu Santoso kepada Terdakwa di Asrama Yonif 410/Alugoro Blora pada tanggal 20 Maret 2010 dan yang pertama STNK palsu diserahkan kepada Saksi-2 pada pagi hari dan diambil sendiri oleh Saksi-2 di rumah Terdakwa tepatnya di Asrama Yonif 410/Alugoro Blora sedangkan 4 (empat) lembar STNK palsu yang dipesan tersebut diserahkan oleh Terdakwa kepada Saksi-3 di POM bensin depan Yonif 410/Alugoro sekira pukul 12.00 Wib seolah-olah surat STNK itu asli dan tidak dipalsukan dan digunakan untuk melengkapi surat kendaraan sepeda motor hasil dari curian. -----------------------------------------------------------------------------------
9
g. Bahwa pada saat hari minggu tanggal 2 Oktober 2011 sekira pukul 20.00 wib Saksi-1 sebagai staf-1 Intel Yonif 410/Alugoro mendapat informasi dari Polres Blora dan berdasarkan surat Kapolres Blora Nomor B/95/X/2011 tanggal 19 Oktober 2011 dan berdasarkan surat Danpomdam IV/Diponegoro Nomor R/235/XII/2011 tanggal 23 Desember 2011 tentang keterlibatan terkait perkara penggunaan pembuatan dokumen (STNK) palsu sepeda motor yang dilakukan oleh Terdakwa. (Praka Zainal Arifin) dan Saksi-2 (Koptu Tumino) sehingga dilakukan penyelidikan dan interogasi oleh Staf-I Intel Yonif 410/Alugoro maupun dilakukan pemeriksaan oleh pihak Serse Polres Blora pada tanggal 4 Oktober 2011 sekira pukul 10.00 Wib atas dasar ijin Danyonif 410/Alugoro Blora, Ternyata dari hasil interogasi yang dilakukan oleh Staf I intel Yonif 410/Alugoro maupun pihak Satuan Serse Polres Blora keduanya sama-sama mengakuinya dan membenarkan informasi keterlibatan Terdakwa dan Saksi- 2 dalam pemesanan pembuatan STNK Sepeda motor palsu. ------------------------------------------------------h. Bahwa menurut keterangan Saksi-3 telah diketahui data Nopol yang palsu disaat dilakukan pemeriksaan di Polres Blora ditunjukkan oleh Penyidik adalah sebagai berikut : --------------------------------------1) STNK palsu Nopol L 5118 NA, An. Pemilik Sdr. Supriyadi Alamat Tambak segaran II/ 5 7 RW 02, Rt. 05, Kel. Rangka Surabaya, jenis sepeda Motor Honda Tiger warna Merah, Noka MH1MC21147 KO44863, Nosin MC 21E1045208. ----------------2) STNK Palsu Nopol S 3253 B, An. Pemilik Sdr Santoso Winaryo, Alamat Dsn. Pomahan Rw.02/04 Kel. Patihan Tuban, jenis Sepeda Motor Satria FU 150 warna merah hitam, Noka MH8BG41CA9J315481, Nosin G420ID374223. --------------------3) STNK palsu Nopol L 4140 VR, An. Pemilik Suyono, Alamat Dupak Bangunsari 90 Rw 04/02 Kel. Dupak Surabaya jenis Sepeda Motor Honda Tiger GL-200-R warna silver, Noka MH1MC21106K008296, Nosin MC21E1008163. -------------------4) STNK palsu Nopol W 6910 KC, An. Pemilik Sdr. Agung Prawoto, Alamat Deltasari Indah Blok BD-17 Rw.11/01 Kel. Kureksari Sidoarjo, Jenis Sepeda motor Honda Tiger 200 R warna hitam, Noka MH1MC2318BK021169, Nosin MC23E1021134. ------------------------------------------------------------5) STNK palsu Nopol L 5361 PU, An. Pemilik Sdr. Marsudi Utomo, Alamat Hangtuah 5/17 Rw.09/05 Surabaya Kel. Ujung, Jenis sepeda motor Yamaha Vixion warna hitam, Noka MH33C10029K297576, Nosin 3C1298689. --------------------------6) STNK palsu Nopol L 6671 PA, An. Pemilik dan Alamat belum diketahui jenis sepeda motor Yamaha Vixion. --------------maka keenam STNK sepeda motor palsu tersebut diatas yang di pesan oleh Saksi-2 dan Saksi-3 yang seolah-olah isinya benar dan tidak dipalsukan adalah tidak benar berdasarkan penyelidikan dan penyidikan dengan permohonan pengajuan registrasi atau identifikasi STNK yang ditujukan kepada Kaditlantas Polda Jatim yang ternyata hasil dari pengecekan pada file komputer Ditlantas Polda Jatim sesuai surat dari Ditlantas Polda Jatim Nomor B/3164/IV/2012/Ditlantas tanggal 26 April 2012 baik melalui Nomor Polisi maupun melalui Noka dan Nosin diketahui sebagai berikut :
10
1) Hasil pengecekan melalui Nomor Polisi terdaftar sebagai terlampir, namun tidak sesuai dengan data Ranmor di STNK, yang dikirim oleh Pomdam IV/3 Diponegoro. ------------------------2) Hasil pengecekan melalui Noka dan Nosin, data Ranmor di STNK NIHIL tidak terdaftar di KB. Samsat Polda Jatim. -------3) Hasil pengecekan dari gudang materiil SBST Ditlantas Polda Jatim, tidak mendistribusikan blanko STNK dengan Nomor tersebut adalah sebagai berikut : -----------------------------(a) STNK Asli adalah Nopol L 5118 NA, An. Pemilik Sdr. Surya Chrisnina sari, Alamat Tambak Arum nomor 17/3/ Rt 3, Rw 5 Kel. Tambak Rejo Kec Simokerto Surabaya, Jenis sepeda Motor Honda Tiger Warna Hitam, Noka MH1JBE119BKO94948, Nosin JBE1E1095876. ---------------------------------------------------(b) STNK Asli Nopol S 3253 B, An. Pemilik Sdr. M. Afthoni Ady Jayadi, Alamat Pacul Rt.07 Rw.02 Kel. Kayu lemah, Kec. Sumberejo Bojonegoro, Jenis sepeda motor Satria FU warna merah hitam, Noka MH8BG41CA9J311310, Nosin G420ID371573. ----------(c) STNK asli Nopol L 4140 VR, An. Pemilik Sdr. Mulyono, Alamat Wiyung 2/30 Rt.04 Rw.02 Kel. Wiyung, Kec. Wiyung Surabaya, jenis Sepeda motor honda Tiger GL-200-R, Noka MH1MC1177K014112, Nosin MC21E1014547. --------------------------------------------------(d) STNK asli Nopol W 6910 KC, An. Pemilik Sdr. Mohammad Dlofir, Alamat Usman Sadar 8 B/26 A Rt.05/02 Kel. Karangturi Kec. Gresik, Kab. Gresik, Jenis Sepeda motor Honda Tiger, Noka MH1MC231XBK028446, Nosin MC23E1028378. --------(e) STNK asli Nopol L 5361 PU, An. Pemilik Sdr Ali Rokhim, Alamat Endrosono 10/9 Rt.09/03 Kel. Wonokusumo, Kec. Semampir Surabaya, jenis Sepeda motor Honda Tiger, Noka MH33C10029K237136, Nosin 3C1238239. --------------------------------------------------------(f) STNK Asli Nopol L 6671 PA An. Pemilik sendiri Sdri. Ernawati, Alamat Rembang 121 Rt.09 Rw.03 Kel. Dupak, Kec. Krembangan Surabaya, jenis sepeda motor Yamaha Vixion, Noka MH33CI0029K137242, Nosin 3C1137869. --------------------------------------------------------bahwa sesudah dilakukan pengecekan dengan data-data tersebut diatas Terdakwa diduga terlibat keterkaitan membuat Dokumen palsu yang berupa STNK sepeda motor sehingga Terdakwa dilaporkan oleh Saksi-1 ke Denpom IV/3 Salatiga guna di proses sesuai dengan hukum yang berlaku. --------------i. Bahwa akibat perbuatan Terdakwa yang dilakukan dengan saling membantu satu sama lain sehingga negara mengalami
11
kerugian karena Terdakwa tidak membayar pajak disebabkan adanya STNK palsu. --------------------------------------------------------------------------Berpendapat bahwa perbuatan Terdakwa tersebut telah cukup memenuhi unsur-unsur tindak pidana sebagaimana dirumuskan dan diancam dengan pidana yang tercantum dalam : --------------------------Primair
: Pasal 263 ayat (1) jo pasal 55 ayat (1) ke-1. --------------
Subsidair
: Pasal 263 ayat (1) jo pasal 56 ke-2 KUHP. ----------------
Menimbang
:
Bahwa atas dakwaan tersebut, Terdakwa mengerti dan mengakui telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya dan tidak mengajukan eksepsi atau keberatan. --------------
Menimbang
:
Bahwa dipersidangan Terdakwa tidak didampingi oleh Penasihat Hukum dan menyatakan akan dihadapi sendiri. ---------------
Menimbang
:
Bahwa sesuai urutan para Saksi yang hadir dipersidangan menerangkan dibawah sumpah sebagai berikut : -------------------------Saksi-1 ---------------------------------------------------------------------------------Nama lengkap Pangkat, NRP Jabatan Kesatuan Tempat, tanggal lahir Jenis kelamin Kewarganegaraan Agama Alamat tempat tinggal
: Nor Sholikun -------------------------------------: Sertu, 2106013325098 ------------------------: Balidik 1 Siintel Kima --------------------------: Yonif 410/Alugoro ------------------------------: Kudus, 13 September 1987 ------------------: Laki-laki -------------------------------------------: Indonesia -----------------------------------------: Islam -----------------------------------------------: Asrama Yonif 410/Alugoro, Kab. Blora . ---
Keterangan Saksi-1 dalam persidangan pada pokoknya sebagai berikut : --------------------------------------------------------------------------------1. Bahwa Saksi kenal dengan Praka Zaenal Aripin (Terdakwa) sejak tahun 2011 sejak Saksi menjadi anggota Yonif 410/Alugoro Blora dan tidak ada hubungan keluarga dengannya. ----------------------2. Bahwa pada tanggal 2 Oktober 2011 sekira pukul 20.00 Wib Staf-1 Intel Yonif 410/Alugoro melalui Pasi-1 Intel Kapten Inf. Ismulyono Tri Widodo mendapat informasi dari Polres Blora bahwa ada anggota Yonif 410/Aluigoro ikut terlibat dalam pembuatan dokumen palsu yang berbentuk STNK, dan anggota tersebut bernama Koptu Tumino (Saksi-2) dan Praka Zaenal Aripin. ------------3. Bahwa selanjutnya yang bersangkutan dipanggil ke kantor Staf1 Intel menanyakan tentang kebenaran informasi tersebut, sedangkan pihak Serse Polres Blora pada tanggal 4 Oktober 2011 datang ke Batalyon untuk koordinasi dan meminta ijin akan melakukan pemeriksaan kepada Saksi-2 dan Terdakwa . ---------------4. Bahwa setelah dilakukan interogasi di kantor Staf-1 intel Yonif 410/Alugoro tentang adanya informasi dari Polres Blora tersebut keduanya sama-sama mengakuinya dan membenarkan informasi tersebut, sedangkan dari pihak Serse Polres Blora melakukan
12
pemeriksaan terhadap Saksi-2 dan Terdakwa di kantor Staf-1 Intel Yonif 410/Alugoro. ------------------------------------------------------------------5. Bahwa kemudian Batalyon mengambil tindakan melakukan pemeriksaan terhadap Saksi-2 dan Terdakwa , setelah itu langsung melakukan penahanan di Batalyon, sedangkan dari pihak Serse Polres Blora melakukan pemeriksaan terhadap Saksi-2 dan Terdakwa di Batalyon sebanyak dua kali, sedangkan yang terakhir pada akhir Oktober 2011 keduanya dipanggil di Polres Blora untuk dimintai keterangan. ---------------------------------------------------------------6. Bahwa surat STNK palsu yang telah dibuat oleh Saksi-2 sebanyak 2 (dua) lembar STNK, sdangkan untuk Terdakwa membuat surat STNK palsu sebanyak 4 (empat) lembar yang digunakan untuk kendaraan sepeda motor tersebut semuanya adalah pesanan Briptu Fajar Sertu Adinata Putra (Saksi-3) yang berdinas di Polres Blora. -------------------------------------------------------------------------7. Bahwa surat palsu yang dibuat oleh Saksi-2 dan Terdakwa sebanyak 6 (enam) lembar STNK aspal (asli tapi palsu), namun saat di interogasi di kantor Staf-1 Intel Yonif 410/Alugoro keduanya sudah lupa atas nama siapa dan nopolnya berapa. --------------------------------8. Bahwa Staf-1 Intel mendapat bukti STNK palsu dari Polres Blora masing-masing sebagai berikut : ----------------------------------------
Nopol L-5118-NA An. Supriyadi jenis kendaraan Honda GL 200 R. -------------------------------------------------------------------Nopol S-3253-B An. Santoso Winaryo jenis kendaraan Suzuki FU 150 SCD. -------------------------------------------------Nopol L-4140-VR An. Suyono jenis kendaraan SPM Honda GL 200 R. ---------------------------------------------------------------Nopol W-6910-KC An. Agung Prawoto jenis kendaraan SPM Honda GL 200 R. ----------------------------------------------Nopol L-6361-PU An. Marsudi Utomo jenis kendaraan SPM Yamaha 3CI (V-IXION). --------------------------------------
9. Bahwa Saksi-2 mendapatkan 2 (dua) lembar STNK palsu dengan cara memesan kepada orang yang mengaku anggota Polisi yang bernama Aji Komarudin berpangkat AKP yang bertugas di Jatim melalui telepon (HP), setelah terjadi kesepakatan selanjutnya Terdakwa menuju Jawa Timur dan bertemu di Jembatan Merah Plaza Surabaya dengan harga tiap lembar STNK palsu Rp. 400.000,(empat ratus ribu rupiah). ---------------------------------------------------------10. Bahwa kemudian STNK palsu tersebut dijual kepada Sdr. Fajar Sertu Adinata Putra (Saksi-3) dengan harga Rp. 600.000,- (enam ratus ribu rupiah) dan menurut informasi yang Saksi dapat bahwa STNK palsu tersebut digunakan oleh Saksi-3 untuk melengkapi surat kendaraan sepeda motor hasil dari kejahatan/curanmor. ----------------11. Bahwa menurut Terdakwa untuk Saksi-2 pada saat memesan 1 (satu) lembar STNK palsu dihargai Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) sedangkan Saksi-2 menjual STNK palsu tersebut kepada pemesan yaitu Saksi-3 seharga Rp. 900.000,- (sembilan ratus ribu rupiah). ---------------------------------------------------------------------------------
13
Atas keterangan saksi- 1 tersebut diatas ,Terdakwa membenarkan seluruhnya. ---------------------------------------------------------------------------Saksi-2 ---------------------------------------------------------------------------------Nama lengkap Pangkat, NRP Jabatan Kesatuan Tempat tanggal lahir Jenis kelamin Kewarganegaraan Agama Alamat tempat tinggal
: : : : : : : : :
Tumino --------------------------------------------Koptu, 31940232000574 ---------------------Dancuk 1 Ru Mortir Kipan A ----------------Yonif 410/Alugoro ------------------------------Cilacap, 17 Mei 1974 -------------------------Laki-laki -------------------------------------------Indonesia -----------------------------------------Islam -----------------------------------------------Asrama Militer Yonif 410/Alugoro Kel. Bangle. Kab. Blora. -----------------------------
Keterangan Saksi-2 dalam persidangan pada pokoknya sebagai berikut : --------------------------------------------------------------------------------1. Bahwa Saksi kenal dengan Praka Zaenal Aripin (Terdakwa) sejak Terdakwa berdinas di Yonif 410/Alugoro tahun 2000, dan tidak ada hubungan keluarga dengannya. ------------------------------------------2. Bahwa pada akhir bulan Pebruari 2010 Saksi berkenalan dengan Briptu Fajar Sertu Adinata Putra (Saksi-3) anggota Samapta Polres Blora di belakang asrama Yonif 410/Alugoro tepatnya di tempat permainan bilyard Sdr. Yanto dan dalam perkenalan tersebut Saksi-3 meminta bantuan kepada Saksi-3 meminta bantuan kepada Saksi untuk membuatkan STNK sepeda motor palsu. --------------------3. Bahwa selanjutnya Saksi mengatakan kepada Saksi-3 bahwa tidak bisa dan tidak sanggup untuk membuatkan STNK sepeda motor palsu tapi Saksi mengatakan ada teman Saksi yang bisa membuatkan STNK sepeda motor palsu yang bernama Praka Zaenal Aripin, anggota Kompi A Yonif 410/Alugoro. ---------------------------------4. Bahwa selanjutnya Saksi-3 meminta bantuan kepada Saksi untuk memesankan STNK sepeda motor palsu kepada Terdakwa , dan pada sekitar akhir bulan Pebruari 2010 Saksi-3 menyerahkan data-data kepada Saksi berupa Nosin, Noka untuk 2 (dua) jenis sepeda motor yang dipesan oleh Saksi-3 dan data-data tersebut Saksi serahkan kepada Terdakwa , namun Saksi tidak membaca data-data tersebut. -----------------------------------------------------------------5. Bahwa selanjutnya Terdakwa mengatakan kepada Saksi bahwa Terdakwa sanggup untuk membuatkan STNK sepeda motor palsu tersebut dalam waktu satu minggu, dan pada saat itu Saksi -3 menyerahkan data-data dan uang sebesar Rp. 1.200.000,- (satu juta dua ratus ribu rupiah) kepada Saksi dengan perincian Rp. 1.000.000,(satu juta rupiah) untuk biaya pembuatan 2 (dua) lembar STNK palsu, sedangkan yang Rp. 200.000,- (dua ratus ribu rupiah) diberikan kepada Saksi sebagai imbalan. -------------------------------------------------6. Bahwa pada tanggal 13 Maret 2010 STNK sepeda motor palsu yang Saksi pesan kepada Terdakwa untuk memenhi pesanan Saksi3 sebanyak 2 (dua) lembar STNK tersebut sudah jadi, selanjutnya
14
Saksi mengambil STNK palsu tersebut di rumah Terdakwa di Asrama Yonif 410/Alugoro. ------------------------------------------------------------------7. Bahwa Saksi memesan STNK sepeda motor palsu kepada Terdakwa baru satu kali sebanyak 2 (dua) lembar dan tujuan Saksi memesankan STNK sepeda motor palsu dengan harapan agar dapat imbalan jasa. -------------------------------------------------------------------------8. Bahwa STNK sepeda motor palsu yang Saksi pesan kepada Terdakwa adalah : -----------------------------------------------------------------Sepeda motor jenis Honda GL 200, warna hitam Nopol W 6910 KC, atas nama pemilik Sdr. Agung Prawoto, Alamat Deltasari Indah Blok BD -17, Rw.11 Rt.01 SDA, Kel. Kureksari, Noka MH1MC2318BK021169, Nosin MC23E1021134. -----------Sepeda motor jenis Yamaha 3C1 (V-IXION), warna hitam Nopol L 5361 PU, atas nama pemilik Sdr. Marsudi Utomo, Alamat Hangtuah 5/17 Rw.09 Rt.05 Surabaya, Kel. Ujung, Noka MH33C10029K297576, Nosin 3C298689. ---------------------------9. Bahwa setelah melihat foto copy surat dari Samsat yang ditunjukkan Penyidik, STNK yang asli memuat data-data pemilik : ----Sepeda motor jenis Honda GL 200 R, Nopol W 6910 KC warna hitam atas nama pemilik Mohammad Dlofir, Alamat Usman Sadar 8B/26A Rt.05 Rw.02 Noka MH1MC23IXBK028446, Nosin MC23E1028378. -------------------Sepeda motor Yamaha 3C1 (V-IXION) warna hitam Nopol L 5361 PU Nosin 3C1238239, Noka MH33C10029K237136 atas nama pemilik Ali Rokhim, Alamat Endrosono 10/9 Rt.09 Rw.03 Semampir Surabaya. ---------------10. Bahwa dua lembar STNK palsu tersebut tidak Saksi gunakan sendiri tapi pesanan Saksi-3, setelah pesanan STNK palsu tersebut jadi selanjutnya Saksi serahkan kepada Saksi-3 di tempat pemainan billiard di belakang asrama Yonif 410/Alugoro sekira bulan Maret 2010, dan oleh Saksi-3, Saksi diberikan imbalan. --------------------------11. Bahwa Saksi tidak tahu bagaimana Terdakwa membuat dan menerbitkan STNK sepeda motor palsu tersebut karena Saksi hanya dimintai bantuan oleh Saksi-3 dengan membawa data-datanya kemudian Saksi serahkan kepada Terdakwa untuk diproses dan dibuatkan STNK palsu. ------------------------------------------------------------12. Bahwa akibat yang ditimbulkan dari dibuatkannya STNK palsu yang dilakukan Terdakwa adalah telah merugikan Negara karena sepeda motor dengan STNK palsu tersebut tidak membayar pajak kepada Negara. ---------------------------------------------------------------------13. Bahwa STNK palsu yang Saksi pesan kepada Terdakwa tersebut digunakan untuk melengkapi STNK sepeda motor kosong (curian) sebagai petunjuk kepemilikan sepeda motor seolah-plah sesuai dengan aslinya. -------------------------------------------------------------
15
Atas keterangan saksi-2 tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya. ---------------------------------------------------------------------------Saksi-3 : -------------------------------------------------------------------------------Nama lengkap Pangkat, NRP Jabatan Tempat, tanggal lahir Jenis kelamin Kewarganegaraan Agama Alamat tempat tinggal
: : : : : : : :
Fajar Sertu Adinata Putra --------------------Bripda, 87090353 ------------------------------Siwas Bamin ------------------------------------Blora, 14 September 1987 -------------------Laki-laki ------------------------------------------Indonesia ----------------------------------------Islam ----------------------------------------------Desa Nglawiyan Rt.02/04, Kel. Karangjati, Kec. Blora, Kab. Blora. ------------------------
Keterangan Saksi-3 dalam persidangan pada pokoknya sebagai berikut : --------------------------------------------------------------------------------1. Bahwa Saksi kenal dengan Praka Zaenal Aripin (Terdakwa) sejak bulan Maret 2010 dibelakang Asrama Yonif 410/Alugoro dalam hubungan sebatas teman dan tidak ada hubungan keluarga dan juga Saksi kenal dengan Koptu Tumino (Saksi-2) sejak bulan Pebruari 2010 dibelakang asrama Yonif 410/Alugoro dalam hubungan sebatas teman dan tidak ada hubungan keluarga. ------------------------------------2. Bahwa Saksi mengetahui adanya perkara pemalsuan STNK yang dilakukan oleh Saksi-2 dan Terdakwa anggota Yonif 410/Alugoro secara langsung karena Saksi memesan STNK palsu kepada mereka guna untuk kelengkapan surat-surat sepeda motor Saksi. ----------------------------------------------------------------------------------3. Bahwa selanjutnya jenis dokumen palsu yang dibuat oleh Saksi2 dan Terdakwa berupa STNK jenis sepeda motor memuat tentang Nomor Polisi, Noka, Nosin, Tahun Pembuatan dan lain-lain tentang sepeda motor, nama pemilik serta Alamat lengkap pemilik yang ditunjuk oleh surat atau dokumen tersebut. ----------------------------------4. Bahwa kemudian Saksi-2 dan Terdakwa membuat/menggunakan surat palsu tersebut sekira bulan Maret 2010 di Jawa Timur, dan mengenai kerjasama pembuatan surat palsu antara Saksi dengan Saksi-2 dan Terdakwa tidak ada Saksi hanya memesan dan mereka yang membuatkannya. -----------------------------5. Bahwa pada saat Saksi-2 telah membuat surat palsu sebanyak 2 (dua) lembar berbentuk STNK jenis sepeda motor memuat identitas pemilik atas nama pemilik Suyono Alamat Dupak Bangun Sari 90 Rw.04 Rt.02 Surabaya Kel. Dupak Nopol L 4140 VR, jenis sepeda motor Honda GL 200 R, dan pemilik atas nama Marsudi Utomo, Alamat Hang Tuah 5/17 Rw.09 Rt.05 Surabaya, Kel. Ujung, Nopol L 4140 VR jenis sepeda motor Yamaha VIXION. -----------------------------6. Bahwa Terdakwa telah membuat surat palsu sebanyak 4 (empat) lembar berbentuk STKN jenis sepeda motor yang memuat : Nopol L 5118 NA atas nama pemilik Supriyadi, Alamat Tambak Segaran 11/57 Rw.02 Rw.05 Surabaya Kel. Rangkah, jenis Honda Tiger Warna merah. -----------------------------------------
16
Nopol S 3253 B atas nama pemilik Winaryo, Alamat Ds. Pomahan Rw.02 Rt.04 Tuban, Kel. Patihan jenis SPM Suzuki Satria FU-150 SCD warna hitam. ----------------------------------------Nopol W 6910 KC atas nama pemilik Agung Prawoto, Alamat Deltasari Indah Blok BD-17 Rt.11 Rw.01 SDA, Kel. Kureksari jenis SPM Honda Tiger 200-R warna hitam. ----------7. Bahwa Saksi-2 dan Terdakwa membuat surat palsu berupa STNK untuk memenuhi pesanan Saksi dengan tujuan untuk mendapat keuntungan. ------------------------------------------------------------8. Bahwa Saksi tidak tahu cara Saksi-2 dan Terdakwa membuat surat palsu berupa STNK tersebut, namun mereka menggunakan surat palsu berupa STNK jenis sepeda motor dengan cara diperjualbelikan untuk mendapatkan keuntungan. -------------------------9. Bahwa harga satu lembar STNK palsu yang Saksi pesan melalui Saksi-2 sebesar Rp. 900.000,- (sembilan ratus ribu rupiah), sedangkan harga satu lembar yang Saksi pesan melalui Terdakwa sebesar Rp.600.000,- (enam ratus ribu rupiah) dan jangka waktu yang dibutuhkan sejak pemesanan sampai STNK palsu jadi kira-kira satu minggu sudah diserahkan kepada Saksi. ------------------------------10. Bahwa STNK palsu yang Saksi beli dari Saksi-2 dan Terdakwa Saksi gunakan untuk melengkapi sepeda motor Saksi yang tidak memiliki STNK alias bodong kemudian Saksi jual seolah-olah STNK tersebut asli karena memuat data yang sesuai dengan data sepeda motornya. -----------------------------------------------------------------------------11. Bahwa untuk data STNK asli sebelumnya Saksi tidak mengetahui namun saat pemeriksaan di Polres Saksi ditunjukkan oleh Penyidik data Nopol yang asli dan yang palsu. -----------------------12. Bahwa STNK palsu tersebut Saksi jual kepada teman-teman Saksi sendiri masing-masing bernama Bripda Alfonso Samapta Polres Blora dipakai pada kendaraan Yamaha Vixion dengan Nopol L 5361 PU, Bripda Puji Samapta Polres Blora dipakai pada kendaraan Yamaha Vixion Merah Marun dengan Nopol L 6671 PA, Bripda A’am Samapta Polres Blora dipakai pada kendaraan Honda Tiger warna hitam dengan Nopol W 6910 KC, Briptu Alik Setiawan Samapta Polres Blora dipakai pada kendaraan Suzuki Satria FU dengan Nopol S 3253 B, Briptu Lilik Satlantas Polres Blora dipakai pada kendaraan Honda Tiger dengan Nopol L 4140 VR dan Bripda Wahab Samapta Polres Blora dipakai pada kendaraan Honda CBR dengan Nopool Saksi lupa. ----------------------------------------------------------------------------13. Bahwa kendaraan STNK palsu tersebut sekarang berada di Kejaksaan Negeri Kab. Blora dipergunakan sebagai barang bukti. ---Atas keterangan saksi-3 tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya. ---------------------------------------------------------------------------Menimbang
:
Bahwa didalam persidangan Terdakwa menerangkan sebagai berikut: : --------------------------------------------------------------------------------
17
1. Bahwa Terdakwa masuk menjadi anggota TNI-AD pada tahun 2000 melalui pendidikan Secata di Ambon, setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada dan di tempatkan di Yonif 410/Alugoro sampai saat melakukan perbuatan yang menjadi perkara ini dengan pangkat Praka NRP 31000740320581. --------------------------------------------------2. Bahwa Terdakwa kenal dengan Sdr. Fajar Sertu Adinata Putra (Saksi-3) anggota Samapta Polres Blora sejak tahun 2009 pada saat Saksi bermain bilyard di belakang Asrama Yonif 410/Alugoro Blora, dan hubungan dengannya hanya sebatas teman namun setelah itu berlanjut ke hubungan pekerjaan. ----------------------------------------------3. Bahwa pada tahun 2009 main di Laweyan selanjutnya Saksi-3 meminta tolong Terdakwa untuk mencarikan orang yang bisa membuat surat berupa STNK palsu kendaraan sepeda motor, dan pada saat itu Terdakwa tidak bisa membantu karena Terdakwa belum punya hubungan dalam pembuatan surat tersebut. --------------4. Bahwa pada tanggal 3 Maret 2010 sekira pukul 16.00 Wib Almarhum Pratu Santoso anggota Yonif 744/Atambua yang sedang melaksanakan cuti datang kerumah Terdakwa di Asrama Mayonif 410/Alugoro kemudian Terdakwa minta bantuan mencarikan orang yang bisa membuat STNK palsu kendaraan sepeda motor, dan menurut keterangan Saksi-3 STNK palsu tersebut digunakan untuk melengkapi surat kendaraan sepeda motor hasil curian/curanmor. ---5. Bahwa selanjutnya Terdakwa langsung menghhubungi Saksi3 melalui HPnya memberi tahu ada orang yang bisa membuat STNK palsu untuk kendaraan sepeda motor sesuai pesanannya. -------------6. Bahwa setelah 2 (dua) hari Terdakwa memberi kabar kepada Saksi-3, akhirnya Saksi-3 datang ke belakang asrama menemui Terdakwa dengan maksud menyerahkan data kendaraan sepeda motor yang akan dibuatkan STNK palsu. -------------------------------------7. Bahwa sebelum Terdakwa mendapatkan pesanan STNK sepeda motor palsu dari Saksi-3 Terdakwa juga mendapat pesanan STNK palsu dari Koptu Tumino (Saksi-2) anggota Yonif 410/Alugoro, saat itu Saksi-3 memesan STNK palsu kepada Terdakwa sebanyak 4 (empat) lembar. ------------------------------------------------------------------8. Bahwa Saksi-2 memesan STNK palsu kendaraan sepeda motor kepada Terdakwa untuk memenuhi pesanan dari Saksi-3 , pesanan itu dilakukan pada saat Pratu Santoso datang di asrama Terdakwa , dan Saksi-2 langsung menyerahkan data kendaraan sepeda motor yang akan dipesankan STNK palsu sebanyak 2 (dua) lembar. ---------9. Bahwa untuk pesanan Saksi-2 tiap lembar STNK palsu Terdakwa beri harga Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) karena Saksi-2 pesan 2 (dua) lembar maka menyerahkan uang kepada Terdakwa sebanyak Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah) sedangkan pesanan Saksi-3 tiap lembar STNK palsu Terdakwa beri harga Rp. 600.000,- (enam ratus ribu rupiah) karena pesanannya 4 (empat) lembar maka Saksi-3 menyerahkan uang Rp. 2.400.000,- (dua juta empat ratus ribu rupiah) kepada Terdakwa . ---------------------------------
18
10. Bahwa Saksi-2 menyerahkan uang kepada Terdakwa pada Akhir Pebruari 2010 sekira pukul 21.00 Wib sehabis apel malam bertempat di asrama Terdakwa , sedangkan Saksi-3 menyerahkan uang kepada Terdakwa pada tanggal 5 Maret 2010 sekira pukul 15.30 Wib di belakang Asrama di tempat biasanya bermain bilyard. -11. Bahwa setelah Terdakwa menerima uang dari Saksi-2 dan Saksi-3 pada hari itu juga tanggal 5 Maret 2010 sekira pukul 18.30 Wib langsung menghubungi Pratu Santoso (Almarhum) melalui HP nya, dan Pratu Santoso (Almarhum) mengajak bertemu pada malam hari sekira pukul 23.00 Wib di Taman Seribu Lampu Kec. Cepu, Kab. Blora. -----------------------------------------------------------------------------------12 Bahwa setelah terjadi kesepakatan antara Terdakwa dan Pratu Santoso (Almarhum) malam itu juga Terdakwa menemui Pratu Santoso (Almarhum) di Taman Seribu Lampu untuk menyerahkan data kendaraan sepeda motor berjumlah 6 (enam) data, dan oleh Pratu Santoso (Almarhum) tiap lembar STNK palsu yang Terdakwa pesan dihargai Rp. 400.000,- (empat ratus ribu rupiah), selanjutnya Pratu Santoso (Almarhum) berjanji dalam waktu satu minggu STNK palsu tersebut jadi. -----------------------------------------------------------------13. Bahwa menurut keterangan Pratu Santoso (Almarhum) STNK palsu tersebut dipesan kepada Bapak Aji Komarudin Anggota Polri yang berdinas di Surabaya Jatim, namun Terdakwa tidak mengenalnya dan tidak tahu Alamatnya, setelah satu minggu tepatnya tanggal 13 Maret 2010 sekira pukul 09.00 Wib Pratu Santoso (Almarhum) menghubungi Terdakwa melalui HP memberikan informasi bahwa STNK palsu sudah jadi dan Terdakwa ditunggu di rumahnya di Ds. Dolok Gede Rt.12 Rw.03 Kec. Tambakrejo, Kab. Bojonegoro. --------------------------------------------------14. Bahwa kemudian sekira pukul 15.00 Wib Terdakwa dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion berangkat menuju rumah Pratu Santoso (Almarhum) untuk mengambil pesanan STNK palsu yang sudah Terdakwa pesan. --------------------------------------------------15. Bahwa sesampainya di rumah Pratu Santoso (Almarhum) ternyata STNK palsu pesanan Terdakwa belum jadi, selanjutnya sekira pukul 17.00 Wib Pratu Santoso (Almarhum) malah mengajak Terdakwa ke Surabaya Jatim menggunakan sepeda motor Yamaha Vixion miliknya untuk mengambil pesanan STNK palsu. -----------------16. Bahwa sesampainya di Surabaya sekira pukul 23.00 Wib Terdakwa tidak bertemu dengan siapa-siapa karena Terdakwa ditinggal di warung kopi dekat Jembatan Merah Plaza, sedangkan Pratu Santoso (Almarhum) pergi menemui Bapak Aji Komarudin di sekitar Jembatan Merah Plaza untuk mengambil pesanan STNK palsu, kurang lebih 10 menit Pratu Santoso (Almarhum) kembali menghampiri Terdakwa selanjutnya mengajak pulang. ------------------17. Bahwa pesanan STNK palsu yang sudah jadi hanya 2 (dua) lembar saja pesanan Saksi-2 yang masing-masing bernopol W6910KC jenis Honda GL-200 warna hitam, Nosin MC23E1028378, Noka MH1MC231XBK028446, An. Pemilik Sdr. Muhammad Dlofir Alamat Jl. Usman Sadar 8B/26A Rt.05 Rw.02 Sidoarjo Jatim, dan yang satunya Nopol L-5361-PU jenis Yamaha Vixion, warna hitam,
19
Nosin 3C1238239, Noka MH33C10029K237136, An. Pemilik Sdr. Ali Rokhim alamt Endrosono 10/9 Rt.09 Rw.03 Kel. Wonokusumo Kec. Semampir Surabaya, Jatim. -----------------------------------------------------18. Bahwa pada tanggal 20 Maret 2010 sekira pukul 09.00 Wib pesanan STNK palsu Terdakwa yang berjumlah 4 (empat) lembar sudah jadi dan diserahkan oleh Pratu Santoso (Almarhum) di Asrama Terdakwa di Yonif 410/Alugoro Blora. ----------------------------------------19. Bahwa setelah jadi yang pertama selanjutnya STNK palsu tersebut diambil sendiri oleh Saksi-2 bertempat di Asrama Terdakwa , sedangkan yang 4 (empat) lembar STNK palsu pesanan dari Saksi3 Terdakwa serahkan pada tanggal 20 Maret 2010 sekira pukul 12.00 Wib di Pom bensin depan Yonif 410/Alugoro. ----------------------20. Bahwa data STNK palsu yang telah dipesan oleh Saksi-3 sebanyak 4(empat) lembar tersebut masing-masing bernopol : --------a. L 5118 NA, jenis Honda GL-200, warna Merah, Nosin MC21E1045208, Noka MH1MC21147K044863, An. Pemilik Sdr. Supriyadi, Alamat Tambak Segaran II/57 Rt.02 Rw.05 Kel. Rangkah Surabaya. --------------------------------------------------------b. S 3253 B, jenis Suzuki FU 150, Warna Merah Hitam , Nosin G420ID374223, Noka MHBBG41CA9J315481, An. Pemilik Sdr. Santoso Winaryo, Alamat Dsn. Pomahan Rt.04 Rw.02 Kel. Patihan, Tuban Jatim. --------------------------------------c. L 4140 VR, jenis Honda GL-200, warna Silver, Nosin MC21E1008163, Noka MH1MC21106K008296, An. Pemilik Sdr. Suyono, Alamat Dupak Bangunsari Rt.02 Rw.04 Kel Dupak Surabaya Jatim. -------------------------------------------------------------d.
L 6671 PA, jenis Yamaha Vixion, warna merah marun.
21. Bahwa data aslinya yang telah dikeluarkan dari kantor Samsat Jatim masing-masing bernopol : ------------------------------------------------a. L 5188 NA, jenis Honda GL-200, warna hitam, Nosin JBE1E1095876, Noka MH1JBE119BK094948, An. Pemilik Surya Chrisnina Sari, Alamat Tambak Arum 3/17 Rt.03 Rw.05, Kel. Tambak Rejo Simokerto Surabaya Jatim. ----------------------b. S 3252 B Jenis Suzuki FU150, warna merah hitam, Noka G402ID371573, Noka MH8BG41CA9J311310, An. Pemilik Afthoni Ady Jayadi, Alamat Pacul Rt.07 Rw.02 Kel. Kayu Lemah Kec. Sumberrjo bojonegoro Jatim. ---------------------------c. L 4140 VR, jenis Honda GL-200, warna Silver, Nosin MC21E1014547, Noka MH1MC21177K014112, An. Pemilik Mulyono, Alamat Wiyung 2/30 Rt.04 Rw.02 Kel. Wiyung Kec. Wiyung. Surabaya Jatim. -------------------------------------------------d. L 6671 PA, jenis Yamaha Vixion, warna merah marun, Nosin 3C1137869, Noka MH33C10029K137242, An. Pemilik Ernawati, Alamat Rembang 121 Rt.09 Rw.03 Kel. Dupak, Kec. Krembangan Surabaya Jatim. --------------------------------------------
20
22. Bahwa tujuan Terdakwa membuat/memesan STNK palsu ingin mencari tambahan atau keuntungan dan perbuatan itu Terdakwa lakukan baru sekali ini saja dan Terdakwa berjanji tidak akan mengulanginya lagi. ----------------------------------------------------------------23. Bahwa akibat dari perbuatan Terdakwa tersebut telah merugikan banyak pihak terutama atas nama Pemilik STNK asli dan telah merugikan Negara karena STNK palsu yang digunakan untuk kendaraan hasil curian tidak membayar pajak kepada Negara. --------Menimbang
:
Bahwa dari barang-barang bukti yang diajukan oleh Oditur Militer persidangan berupa : ----------------------------------------------------Surat-surat : -------------------------------------------------------------------a.
1 (satu) lembar STNK Nopol L-5118-NA An. Pemilik Supriyadi, Alamat Tambak Segaran II/57 Rt.02/05, Kel. Rangkah Surabaya. ---------------------------------------------------
b.
1 (satu) lembar STNK Nopol S 3253 B An. Pemilik Santoso winaryo, Alamat Ds. Pomahan Rt.04/02, Kel. Patihan, Tuban, Jatim. -----------------------------------------------------------
c.
1 (satu) lembar STNK Noppol L 4140 VR An. Pemili Suyono, Alamat Dupak Bangunsari 90 Rw.04/02 Kel. Dupak, Kec. Kembangan, Surabaya. ----------------------------
d.
1 (satu) lembar STNK Nopol L 6671 PA An. Pemilik Supadi, Alamat Dupak Bangunsari 90 Rw.04/02, Kel. Dupak, Kec. Kembangan, Surabaya. -----------------------------
e.
Surat Kaditlantas Polda Jatim Nomor B/3164/IV/2012/Ditlantas tanggal 26 April 2012. --------------
Telah diperlihatkan kepada Terdakwa dan para saksi serta telah diterangkan sebagai barang bukti yang dipergunakan Terdakwa sebagai bukti petunjuk tindak pidana yang dilakukan oleh Terdakwa dalam perkara ini, sedangkan pada poin c sebagai pembanding terhadap perbuatan terdakwa, ternyata berhubungan dan bersesuaian dengan bukti-bukti lain, maka oleh karenanya dapat memperkuat pembuktian atas perbuatan-perbuatan yang didakwakan. --------------------------------------------------------------------------Menimbang
:
Bahwa berdasarkan keterangan Terdakwa dan keterangan para saksi dibawah sumpah dipersidangan serta bukti-bukti dan petunjuk lain dan setelah menghubungkan satu dengan yang lainnya maka diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut : -------------------------------1. Bahwa benar Terdakwa masuk menjadi anggota TNI-AD pada tahun 2000 melalui pendidikan Secata di Ambon, setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada dan di tempatkan di Yonif 410/Alugoro sampai saat melakukan perbuatan yang menjadi perkara ini dengan pangkat Praka NRP 31000740320581. ---------------------------------------2. Bahwa benar Terdakwa kenal dengan Sdr. Fajar Sertu Adinata Putra (Saksi-3) anggota Samapta Polres Blora sejak tahun 2009
21
pada saat Saksi bermain bilyard di belakang Asrama Yonif 410/Alugoro Blora, dan hubungan dengannya hanya sebatas teman namun setelah itu berlanjut ke hubungan pekerjaan. ---------------------3. Bahwa benar selanjutnya Saksi-3 meminta tolong Terdakwa untuk mencarikan orang yang bisa membuat surat berupa STNK palsu kendaraan sepeda motor, dan pada saat itu Terdakwa tidak bisa membantu karena Terdakwa belum punya hubungan dalam pembuatan surat tersebut. -------------------------------------------------------4. Bahwa benar pada tanggal 3 Maret 2010 sekira pukul 16.00 Wib Almarhum Pratu Santoso anggota Yonif 744/Atambua yang sedang melaksanakan cuti datang kerumah Terdakwa di Asrama Mayonif 410/Alugoro kemudian Terdakwa minta bantuan mencarikan orang yang bisa membuat STNK palsu kendaraan sepeda motor, dan menurut keterangan Saksi-3 STNK palsu tersebut digunakan untuk melengkapi surat kendaraan sepeda motor hasil curian/curanmor. ---5. Bahwa benar selanjutnya Terdakwa langsung menghhubungi Saksi-3 melalui HPnya membneri tahu ada orang yang bisa membuat STNK palsu untuk kendaraan sepeda motor sesuai pesanannya. ----6. Bahwa benar setelah 2 (dua) hari Terdakwa memberi kabar kepada Saksi-3, akhirnya Saksi-3 datang ke belakang asrama menemui Terdakwa dengan maksud menyerahkan data kendaraan sepeda motor yang akan dibuatkan STNK palsu. --------------------------7. Bahwa benar sebelum Terdakwa mendapatkan pesanan STNK sepeda motor palsu dari Saksi-3 Terdakwa juga mendapat pesanan STNK palsu dari Koptu Tumino (Saksi-2) anggota Yonif 410/Alugoro, saat itu Saksi-3 memesan STNK palsu kepada Terdakwa sebanyak 4 (empat) lembar. ------------------------------------------------------------------8. Bahwa benar Saksi-2 memesan STNK palsu kendaraan sepeda motor kepada Terdakwa untuk memenuhi pesanan dari Saksi-3 , pesanan itu dilakukan pada saat Pratu Santoso datang di asrama Terdakwa , dan Saksi-2 langsung menyerahkan data kendaraan sepeda motor yang akan dipesankan STNK palsu sebanyak 2 (dua) lembar. ---------------------------------------------------------------------------------9. Bahwa benar untuk pesanan Saksi-2 tiap lembar STNK palsu Terdakwa beri harga Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) karena Saksi-2 pesan 2 (dua) lembar maka menyerahkan uang kepada Terdakwa sebanyak Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah) sedangkan pesanan Saksi-3 tiap lembar STNK palsu Terdakwa beri harga Rp. 600.000,- (enam ratus ribu rupiah) karena pesanannya 4 (empat) lembar maka Saksi-3 menyerahkan uang Rp. 2.400.000,- (dua juta empat ratus ribu rupiah) kepada Terdakwa . --------------------------------10. Bahwa benar Saksi-2 menyerahkan uang kepada Terdakwa pada Akhir Pebruari 2010 sekira pukul 21.00 Wib sehabis apel malam bertempat di asrama Terdakwa , sedangkan Saksi-3 menyerahkan uang kepada Terdakwa pada tanggal 5 Maret 2010 sekira pukul 15.30 Wib di belakang Asrama di tempat biasanya bermain bilyard. -11. Bahwa benar setelah Terdakwa menerima uang dari Saksi-2 dan Saksi-3 pada hari itu juga tanggal 5 Maret 2010 sekira pukul
22
18.30 Wib langsung menghubungi Pratu Santoso (Almarhum) melalui HP nya, dan Pratu Santoso (Almarhum) mengajak bertemu pada malam hari sekira pukul 23.00 Wib di Taman Seribu Lampu Kec. Cepu, Kab. Blora. -------------------------------------------------------------------12 Bahwa benar setelah terjadi kesepakatan antara Terdakwa dan Pratu Santoso (Almarhum) malam itu juga Terdakwa menemui Pratu Santoso (Almarhum) di Taman Seribu Lampu untuk menyerahkan data kendaraan sepeda motor berjumlah 6 (enam) data, dan oleh Pratu Santoso (Almarhum) tiap lembar STNK palsu yang Terdakwa pesan dihargai Rp. 400.000,- (empat ratus ribu rupiah), selanjutnya Pratu Santoso (Almarhum) berjanji dalam waktu satu minggu STNK palsu tersebut jadi. -----------------------------------------------------------------13. Bahwa benar menurut keterangan Pratu Santoso (Almarhum) STNK palsu tersebut dipesan kepada Bapak Aji Komarudin Anggota Polri yang berdinas di Surabaya Jatim, namun Terdakwa tidak mengenalnya dan tidak tahu Alamatnya, setelah satu minggu tepatnya tanggal 13 Maret 2010 sekira pukul 09.00 Wib Pratu Santoso (Almarhum) menghubungi Terdakwa melalui HP memberikan informasi bahwa STNK palsu sudah jadi dan Terdakwa ditunggu di rumahnya di Ds. Dolok Gede Rt.12 Rw.03 Kec. Tambakrejo, Kab. Bojonegoro. --------------------------------------------------14. Bahwa benar kemudian sekira pukul 15.00 Wib Terdakwa dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion berangkat menuju rumah Pratu Santoso (Almarhum) untuk mengambil pesanan STNK palsu yang sudah Terdakwa pesan. ---------------------------------15. Bahwa benar sesampainya di rumah Pratu Santoso (Almarhum) ternyata STNK palsu pesanan Terdakwa belum jadi, selanjutnya sekira pukul 17.00 Wib Pratu Santoso (Almarhum) malah mengajak Terdakwa ke Surabaya Jatim menggunakan sepeda motor Yamaha Vixion miliknya untuk mengambil pesanan STNK palsu. -----------------16. Bahwa benar sesampainya di Surabaya sekira pukul 23.00 Wib Terdakwa tidak bertemu dengan siapa-siapa karena Terdakwa ditinggal di warung kopi dekat Jembatan Merah Plaza, sedangkan Pratu Santoso (Almarhum) pergi menemui Bapak Aji Komarudin di sekitar Jembatan Merah Plaza untuk mengambil pesanan STNK palsu, kurang lebih 10 menit Pratu Santoso (Almarhum) kembali menghampiri Terdakwa selanjutnya mengajak pulang. ------------------17. Bahwa benar pesanan STNK palsu yang sudah jadi hanya 2 (dua) lembar saja pesanan Saksi-2 yang masing-masing bernopol W6910KC jenis Honda GL-200 warna hitam, Nosin MC23E1028378, Noka MH1MC231XBK028446, An. Pemilik Sdr. Muhammad Dlofir Alamat Jl. Usman Sadar 8B/26A Rt.05 Rw.02 Sidoarjo Jatim, dan yang satunya Nopol L-5361-PU jenis Yamaha Vixion, warna hitam, Nosin 3C1238239, Noka MH33C10029K237136, An. Pemilik Sdr. Ali Rokhim alamt Endrosono 10/9 Rt.09 Rw.03 Kel. Wonokusumo Kec. Semampir Surabaya, Jatim. -----------------------------------------------------18. Bahwa benar pada tanggal 20 Maret 2010 sekira pukul 09.00 Wib pesanan STNK palsu Terdakwa yang berjumlah 4 (empat) lembar sudah jadi dan diserahkan oleh Pratu Santoso (Almarhum) di Asrama Terdakwa di Yonif 410/Alugoro Blora. ------------------------------
23
19. Bahwa benar setelah jadi yang pertama selanjutnya STNK palsu tersebut diambil sendiri oleh Saksi-2 bertempat di Asrama Terdakwa , sedangkan yang 4 (empat) lembar STNK palsu pesanan dari Saksi-3 Terdakwa serahkan pada tanggal 20 Maret 2010 sekira pukul 12.00 Wib di Pom bensin depan Yonif 410/Alugoro. --------------20. Bahwa benar data STNK palsu yang telah dipesan oleh Saksi-3 sebanyak 4(empat) lembar tersebut masing-masing bernopol : --------a.
L 5118 NA, jenis Honda GL-200, warna Merah, Nosin MC21E1045208, Noka MH1MC21147K044863, An. Pemilik Sdr. Supriyadi, Alamat Tambak Segaran II/57 Rt.02 Rw.05 Kel. Rangkah Surabaya. --------------------------
b.
S 3253 B, jenis Suzuki FU 150, Warna Merah Hitam , Nosin G420ID374223, Noka MHBBG41CA9J315481, An. Pemilik Sdr. Santoso Winaryo, Alamat Dsn. Pomahan Rt.04 Rw.02 Kel. Patihan, Tuban Jatim. -----------------------
c.
L 4140 VR, jenis Honda GL-200, warna Silver, Nosin MC21E1008163, Noka MH1MC21106K008296, An. Pemilik Sdr. Suyono, Alamat Dupak Bangunsari Rt.02 Rw.04 Kel Dupak Surabaya Jatim. ------------------------------
d.
L 6671 PA, jenis Yamaha Vixion, warna merah marun. --
21. Bahwa benar data aslinya yang telah dikeluarkan dari kantor Samsat Jatim masing-masing bernopol : -------------------------------------a. L 5188 NA, jenis Honda GL-200, warna hitam, Nosin JBE1E1095876, Noka MH1JBE119BK094948, An. Pemilik Surya Chrisnina Sari, Alamat Tambak Arum 3/17 Rt.03 Rw.05, Kel. Tambak Rejo Simokerto Surabaya Jatim. -----------------------b. S 3252 B Jenis Suzuki FU150, warna merah hitam, Noka G402ID371573, Noka MH8BG41CA9J311310, An. Pemilik Afthoni Ady Jayadi, Alamat Pacul Rt.07 Rw.02 Kel. Kayu Lemah Kec. Sumberrjo bojonegoro Jatim. --------------------------------------c. L 4140 VR, jenis Honda GL-200, warna Silver, Nosin MC21E1014547, Noka MH1MC21177K014112, An. Pemilik Mulyono, Alamat Wiyung 2/30 Rt.04 Rw.02 Kel. Wiyung Kec. Wiyung. Surabaya Jatim. --------------------------------------------------d. L 6671 PA, jenis Yamaha Vixion, warna merah marun, Nosin 3C1137869, Noka MH33C10029K137242, An. Pemilik Ernawati, Alamat Rembang 121 Rt.09 Rw.03 Kel. Dupak, Kec. Krembangan Surabaya Jatim. --------------------------------------------22. Bahwa benar tujuan Terdakwa membuat/memesan STNK palsu ingin mencari tambahan atau keuntungan dan perbuatan itu Terdakwa lakukan baru sekali ini saja dan Terdakwa berjanji tidak akan mengulanginya lagi. --------------------------------------------------------23. Bahwa benar akibat dari perbuatan Terdakwa tersebut telah merugikan banyak pihak terutama atas nama Pemilik STNK asli dan telah merugikan Negara karena STNK palsu yang digunakan untuk kendaraan hasil curian tidak membayar pajak kepada Negara. --------Menimbang
:
Bahwa atas tuntutan yang disampaikan oleh Oditur militer, terlebih dahulu Majelis akan menanggapi beberapa hal yang
24
dikemukakan oleh Oditur Militer dengan mengemukakan pendapat sebagai berikut : --------------------------------------------------------------------1. Bahwa Majelis tidak sependapat dengan Tuntutan Oditur Militer mengenai terbuktinya unsur-unsur tindak pidana dalam dakwaan kedua yaitu Pasal 263 ayat (1) KUHP jo Pasal 56 ke-2 KUHP. Oleh karenanya majelis akan membuktikan dan menguraikan tersendiri terbuktinya unsur-unsur sesuai dengan fakta-fakta yang terungkap di persidangan ---------------------------------------------------------2. Bahwa mengenai pidana yang dimohonkan oleh Oditur Militer Majelis akan mempertimbangkan sendiri sebagaimana yang terdapat dalam Putusan ini. ------------------------------------------------------------------Menimbang
:
Bahwa atas permohonan Terdakwa agar majelis menghukum yang seringan-ringannya dengan alasan sangat menyesal dan mengakui semua perbuatannya dan berjanji tidak mengulagi lagi perbuatannya itu majelis berpendapat tidak perlu lagi untuk menaggapi lebih lanjut dan akan mempertimbangkannya dengan melihat hal-hal yang meringankan dan hal-hal yang memberatkan dan sekaligus dalam putusan ini. ------------------------------------------------
Menimbang
:
Bahwa Terdakwa berdasarkan surat dakwaan Oditur Militer dihadapkan kedepan persidangan dengan dakwaan yang disusun secara Primer Subsider, yaitu Primer Pasal 263 ayat (1) KUHP jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP Subsider Pasal 263 Ayat (1) jo pasal 56 ke-2 KUHP. ------------------------------------------------------------------------
Menimbang
:
Bahwa oleh karena dakwaan Oditur disusun secara Primair Subsider , maka majelis akan membuktikan Dakwaan Primair terlebih dahulu yakni terdiri dari unsur- unsur yang terdapat dalam Pasal 263 ayat (1) KUHP Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP antara lain : ---
Menimbang
:
Unsur ke-1
: “Barangsiapa”. ---------------------------------------------
Unsur ke-2
: “Secara bersama-sama membuat secara tidak benar atau memalsu surat yang dapat menimbulkan sesuatu yang diperuntukkan sebagai bukti dari pada suatu hal”. -----------------
Unsur ke-3
: “Dengan maksud menyuruh orang lain memakai surat tersebut seolah-olah isinya benar dan tidak dipalsu”. -------------------------------
Bahwa mengenai unsur ke-1 “Barangsiapa”, Majelis akan memberikan pendapatnya sebagai berikut : ---------------------------------Bahwa yang dimaksud dengan “Barangsiapa” dalam pengertian KUHP adalah orang selaku subyek hukum sedangkan yang dimaksud dengan orang yaitu seperti dimaksud dalam pasal 2 sampai dengan pasal 9 KUHP, dalam hal ini adalah semua orang Warga Negara Indonesia dan Warga Negara Asing yang termasuk dalam syarat-syarat dalam pasal 2 sampai dengan pasal 9 KUHP, termasuk pula anggota Angkatan Perang (Anggota TNI). ----------------
atau
Bahwa unsur “Barangsiapa” adalah untuk mengetahui siapa siapa saja orangnya yang didakwa atau akan
25
dipertanggungjawabkan karena perbuatannya yang telah dilakukan sebagaimana dirumuskan dalam surat dakwaan. --------------------------Menimbang
:
Bahwa dari keterangan Terdakwa dan para Saksi yang hadir di persidangan ataupun yang dibacakan serta barang bukti yang diajukan ke persidangan telah terungkap fakta-fakta sebagai berikut : 1. Bahwa benar Terdakwa masuk menjadi anggota TNIAD pada tahun 2000 melalui pendidikan Secata di Ambon, setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada dan di tempatkan di Yonif 410/Alugoro sampai saat melakukan perbuatan yang menjadi perkara ini dengan pangkat Praka NRP 31000740320581. -----------------------------------------------------------2. Bahwa benar Terdakwa berdasarkan Skeppera dari Danrem 073/ Mukatarama selaku PAPERA Nomor Kep/020/VII/2012 tanggal 4 Juli 2012 bahwa Terdakwa adalah anggota Yonif 410/Alugoro Pangkat Praka NRP 31000740320581dengan nama Zaenal Arifin atau Terdakwa saat melakukan perbuatan ini masih berdinas aktif dan satuan belum pernah memberhentikan Terdakwa dari dinas Militer. ----3. Bahwa benar, Terdakwa pada saat diperiksa dapat menjawab semua pertanyaan dengan tangkas dan cermat sehingga majelis berpendapat bahwa Terdakwa merupakan subyek hukum yang mampu bertanggung jawab. -------------------Dengan demikian Majelis berpendapat bahwa unsur ke-1 “Barangsiapa” telah terpenuhi. -------------------------------------------------
Menimbang
:
Bahwa mengenai Unsur ke-2 “Secara bersama-sama membuat secara tidak benar atau memalsu surat yang dapat menimbulkan sesuatu yang diperuntukkan sebagai bukti dari pada suatu hal” Majelis mengemukakan pendapatnya sebagai berikut : --------------------------------------------------------------------------------Bahwa unsur ini masih mengandung pengertian alternatif oleh karenanya majelis akan membuktikan salah satu unsur yang bersesuaian dengan fakta-fakta yang terungkap dipersidangan Bahwa yang dimaksud dengan “bersama-sama “ yaitu mereka turut serta melakukan (medepleger) pelakunya harus ada 2 (dua) orang atau lebih yang bersama-sama dengan orang lain melakukan suatu perbuatan, dimana antara satu dengan lainnya terdapat ikatan kerja sama dan saling pengertian sedangkan yang dimaksud dengan “membuat secara tidak benar” adalah semula surat itu tidak ada / belum ada kemudian pelaku membuat dan mengisi formulir / blanko tersebut mengenai cara tidak dipersoalkan baik itu tulis tangan, cetak, diketik. ---------------------------------------------------------------------------------Sedangkan “memalsu surat” ini berarti surat itu sudah ada kemudian oleh si pelaku atau Terdakwa dikurangi, ditambah atau dirubah isinya. -----------------------------------------------------------------------Bahwa yang dimaksud dapat menimbulkan sesuatu hak adalah surat itu sendiri tidak dapat menimbulkan suatu hak, tetapi hak itu timbul karena isi yang tertera/tercantum didalam surat/yang dapat dibuktikan dengan surat itu. ----------------------------------------------
26
Bahwa yang dimaksud sebagai bukti dari pada suatu hal / adalah merupakan suatu tanda atau alat atau berupa surat yang berkaitan dengan kepemilikan atau hak seseorang yang diperoleh secara sah/sesuai hukum yang berlaku. ------------------------------------Menimbang
:
Bahwa berdasarkan keterangan para Saksi di bawah sumpah dan keterangan para Terdakwa maupun alat bukti surat yang terungkap dalam persidangan, diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut : --------------------------------------------------------------------------------1. Bahwa benar sebelum Terdakwa mendapatkan pesanan STNK sepeda motor palsu dari Saksi-3 Terdakwa juga mendapat pesanan STNK palsu dari Koptu Tumino (Saksi-2) anggota Yonif 410/Alugoro, saat itu Saksi-3 memesan STNK palsu kepada Terdakwa sebanyak 4 (empat) lembar. ------------------------------------------------------------------2. Bahwa benar Saksi-2 memesan STNK palsu kendaraan sepeda motor kepada Terdakwa untuk memenuhi pesanan dari Saksi-3 , pesanan itu dilakukan pada saat Pratu Santoso datang di asrama Terdakwa , dan Saksi-2 langsung menyerahkan data kendaraan sepeda motor yang akan dipesankan STNK palsu sebanyak 2 (dua) lembar. ---------------------------------------------------------------------------------3. Bahwa benar untuk pesanan Saksi-2 tiap lembar STNK palsu Terdakwa beri harga Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) karena Saksi-2 pesan 2 (dua) lembar maka menyerahkan uang kepada Terdakwa sebanyak Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah) sedangkan pesanan Saksi-3 tiap lembar STNK palsu Terdakwa beri harga Rp. 600.000,- (enam ratus ribu rupiah) karena pesanannya 4 (empat) lembar maka Saksi-3 menyerahkan uang Rp. 2.400.000,- (dua juta empat ratus ribu rupiah) kepada Terdakwa . --------------------------------4. Bahwa benar Saksi-2 menyerahkan uang kepada Terdakwa pada Akhir Pebruari 2010 sekira pukul 21.00 Wib sehabis apel malam bertempat di asrama Terdakwa , sedangkan Saksi-3 menyerahkan uang kepada Terdakwa pada tanggal 5 Maret 2010 sekira pukul 15.30 Wib di belakang Asrama di tempat biasanya bermain bilyard. -5. Bahwa benar setelah Terdakwa menerima uang dari Saksi-2 dan Saksi-3 pada hari itu juga tanggal 5 Maret 2010 sekira pukul 18.30 Wib langsung menghubungi Pratu Santoso (Almarhum) melalui HP nya, dan Pratu Santoso (Almarhum) mengajak bertemu pada malam hari sekira pukul 23.00 Wib di Taman Seribu Lampu Kec. Cepu, Kab. Blora. -------------------------------------------------------------------6. Bahwa benar setelah terjadi kesepakatan antara Terdakwa dan Pratu Santoso (Almarhum) malam itu juga Terdakwa menemui Pratu Santoso (Almarhum) di Taman Seribu Lampu untuk menyerahkan data kendaraan sepeda motor berjumlah 6 (enam) data, dan oleh Pratu Santoso (Almarhum) tiap lembar STNK palsu yang Terdakwa pesan dihargai Rp. 400.000,- (empat ratus ribu rupiah), selanjutnya Pratu Santoso (Almarhum) berjanji dalam waktu satu minggu STNK palsu tersebut jadi. -----------------------------------------------------------------7. Bahwa benar menurut keterangan Pratu Santoso (Almarhum) STNK palsu tersebut dipesan kepada Bapak Aji Komarudin Anggota
27
Polri yang berdinas di Surabaya Jatim, namun Terdakwa tidak mengenalnya dan tidak tahu Alamatnya, setelah satu minggu tepatnya tanggal 13 Maret 2010 sekira pukul 09.00 Wib Pratu Santoso (Almarhum) menghubungi Terdakwa melalui HP memberikan informasi bahwa STNK palsu sudah jadi dan Terdakwa ditunggu di rumahnya di Ds. Dolok Gede Rt.12 Rw.03 Kec. Tambakrejo, Kab. Bojonegoro. --------------------------------------------------8. Bahwa benar kemudian sekira pukul 15.00 Wib Terdakwa dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion berangkat menuju rumah Pratu Santoso (Almarhum) untuk mengambil pesanan STNK palsu yang sudah Terdakwa pesan. ---------------------------------9. Bahwa benar sesampainya di rumah Pratu Santoso (Almarhum) ternyata STNK palsu pesanan Terdakwa belum jadi, selanjutnya sekira pukul 17.00 Wib Pratu Santoso (Almarhum) malah mengajak Terdakwa ke Surabaya Jatim menggunakan sepeda motor Yamaha Vixion miliknya untuk mengambil pesanan STNK palsu. -----------------10. Bahwa benar sesampainya di Surabaya sekira pukul 23.00 Wib Terdakwa tidak bertemu dengan siapa-siapa karena Terdakwa ditinggal di warung kopi dekat Jembatan Merah Plaza, sedangkan Pratu Santoso (Almarhum) pergi menemui Bapak Aji Komarudin di sekitar Jembatan Merah Plaza untuk mengambil pesanan STNK palsu, kurang lebih 10 menit Pratu Santoso (Almarhum) kembali menghampiri Terdakwa selanjutnya mengajak pulang. ------------------11. Bahwa benar pesanan STNK palsu yang sudah jadi hanya 2 (dua) lembar saja pesanan Saksi-2 yang masing-masing bernopol W6910KC jenis Honda GL-200 warna hitam, Nosin MC23E1028378, Noka MH1MC231XBK028446, An. Pemilik Sdr. Muhammad Dlofir Alamat Jl. Usman Sadar 8B/26A Rt.05 Rw.02 Sidoarjo Jatim, dan yang satunya Nopol L-5361-PU jenis Yamaha Vixion, warna hitam, Nosin 3C1238239, Noka MH33C10029K237136, An. Pemilik Sdr. Ali Rokhim alamt Endrosono 10/9 Rt.09 Rw.03 Kel. Wonokusumo Kec. Semampir Surabaya, Jatim. -----------------------------------------------------12. Bahwa benar pada tanggal 20 Maret 2010 sekira pukul 09.00 Wib pesanan STNK palsu Terdakwa yang berjumlah 4 (empat) lembar sudah jadi dan diserahkan oleh Pratu Santoso (Almarhum) di Asrama Terdakwa di Yonif 410/Alugoro Blora. -----------------------------13. Bahwa benar setelah jadi yang pertama selanjutnya STNK palsu tersebut diambil sendiri oleh Saksi-2 bertempat di Asrama Terdakwa , sedangkan yang 4 (empat) lembar STNK palsu pesanan dari Saksi-3 Terdakwa serahkan pada tanggal 20 Maret 2010 sekira pukul 12.00 Wib di Pom bensin depan Yonif 410/Alugoro. --------------14. Bahwa benar data STNK palsu yang telah dipesan oleh Saksi-3 sebanyak 4(empat) lembar tersebut masing-masing bernopol : --------a.
L 5118 NA, jenis Honda GL-200, warna Merah, Nosin MC21E1045208, Noka MH1MC21147K044863, An. Pemilik Sdr. Supriyadi, Alamat Tambak Segaran II/57 Rt.02 Rw.05 Kel. Rangkah Surabaya. -------------------------
28
b.
S 3253 B, jenis Suzuki FU 150, Warna Merah Hitam , Nosin G420ID374223, Noka MHBBG41CA9J315481, An. Pemilik Sdr. Santoso Winaryo, Alamat Dsn. Pomahan Rt.04 Rw.02 Kel. Patihan, Tuban Jatim. -----------------------
c.
L 4140 VR, jenis Honda GL-200, warna Silver, Nosin MC21E1008163, Noka MH1MC21106K008296, An. Pemilik Sdr. Suyono, Alamat Dupak Bangunsari Rt.02 Rw.04 Kel Dupak Surabaya Jatim. ------------------------------
d.
L 6671 PA, jenis Yamaha Vixion, warna merah marun. ---
15. Bahwa benar Terdakwa telah menyuruh Pratu Santosa dan orang yang mengaku sebagai anggota Polisi yang bernama Aji Komarudin untuk membuat STNK palsu. -------------------------------------Dengan demikian Majelis berpendapat bahwa Unsur ke-2 “Secara bersama-sama memalsu surat yang dapat menimbulkan sesuatu hak, yang diperuntukkan sebagai bukti dari pada suatu hal”, telah terpenuhi. -------------------------------------------------------------Menimbang
:
Bahwa mengenai unsur ke-3 “Dengan maksud menyuruh orang lain memakai surat tersebut seolah-olah isinya benar dan tidak dipalsu”, Majelis mengemukakan pendapatnya sebagai berikut: ---------------------------------------------------------------------------------Bahwa pengertian “Dengan maksud” adalah merupakan istilah lain “dengan sengaja” bahwa didalam Memori Van Toelicting kesengajaan berarti pelaku menghendaki, mengetahui dan menginsyafi tindakannya tersebut beserta akibatnya. --------------------Bahwa yang dimaksud untuk menyuruh orang lain memakai surat tersebut seolah-olah isinya benar dan tidak dipalsu dimaksudkan bahwa penggunaan surat itu harus merupakan penggunaan seakan akan asli dan tidak palsu dan selain itu penggunaan surat itu harus dilakukan sebagai sarana/alat untuk memperdaya seseorang. ----------------------------------------------------------
Menimbang
:
Bahwa berdasarkan keterangan para Saksi di bawah sumpah dan keterangan para Terdakwa maupun alat bukti surat yang terungkap dalam persidangan, diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut : --------------------------------------------------------------------------------1. Bahwa benar data STNK palsu yang telah dipesan oleh Saksi-3 sebanyak 4(empat) lembar tersebut masing-masing bernopol : ----------------------------------------------------------------------a.
L 5118 NA, jenis Honda GL-200, warna Merah, Nosin MC21E1045208, Noka MH1MC21147K044863, An. Pemilik Sdr. Supriyadi, Alamat Tambak Segaran II/57 Rt.02 Rw.05 Kel. Rangkah Surabaya. --------------------
b.
S 3253 B, jenis Suzuki FU 150, Warna Merah Hitam , Nosin G420ID374223, Noka MHBBG41CA9J315481, An. Pemilik Sdr. Santoso Winaryo, Alamat Dsn. Pomahan Rt.04 Rw.02 Kel. Patihan, Tuban Jatim. ---
c.
L 4140 VR, jenis Honda GL-200, warna Silver, Nosin MC21E1008163, Noka MH1MC21106K008296, An.
29
Pemilik Sdr. Suyono, Alamat Dupak Bangunsari Rt.02 Rw.04 Kel Dupak Surabaya Jatim. ----------------d.
L 6671 PA, jenis Yamaha Vixion, warna merah marun. -------------------------------------------------------------
2. Bahwa benar data aslinya yang telah dikeluarkan dari kantor Samsat Jatim masing-masing bernopol : ---------------------a.
L 5188 NA, jenis Honda GL-200, warna hitam, Nosin JBE1E1095876, Noka MH1JBE119BK094948, An. Pemilik Surya Chrisnina Sari, Alamat Tambak Arum 3/17 Rt.03 Rw.05, Kel. Tambak Rejo Simokerto Surabaya Jatim. -------------------------------------------------
b.
S 3252 B Jenis Suzuki FU150, warna merah hitam, Noka G402ID371573, Noka MH8BG41CA9J311310, An. Pemilik Afthoni Ady Jayadi, Alamat Pacul Rt.07 Rw.02 Kel. Kayu Lemah Kec. Sumberrjo Bojonegoro Jatim. --------------------------------------------------------------
c.
L 4140 VR, jenis Honda GL-200, warna Silver, Nosin MC21E1014547, Noka MH1MC21177K014112, An. Pemilik Mulyono, Alamat Wiyung 2/30 Rt.04 Rw.02 Kel. Wiyung Kec. Wiyung. Surabaya Jatim. -------------
d.
L 6671 PA, jenis Yamaha Vixion, warna merah marun, Nosin 3C1137869, Noka MH33C10029K137242, An. Pemilik Ernawati, Alamat Rembang 121 Rt.09 Rw.03 Kel. Dupak, Kec. Krembangan Surabaya Jatim. -------------------------------
3. Bahwa benar tujuan Terdakwa membuat/memesan STNK palsu ingin mencari tambahan atau keuntungan dan perbuatan itu Terdakwa lakukan baru sekali ini saja dan Terdakwa berjanji tidak akan mengulanginya lagi. -------------------------------4. Bahwa benar sejak awal sudah tahu kalau STNK yang di pesan oleh Saksi-1, Saksi-2 yang dibuat oleh Aji Komarudin adalah palsu adanya. -------------------------------------------------------Dengan demikian Majelis berpendapat Unsur ke-3 “Dengan maksud memakai surat tersebut seolah-olah isinya benar dan tidak dipalsu”, telah terpenuhi. -----------------------------------------------Menimbang
:
Bahwa oleh karena unsur-unsu tindak pidana telah terpernuhi, maka Dakwaan Primer Oditur Militer telah terbukti secara sah dan meyakinkan . --------------------------------------------------------------------------
Menimbang
:
Bahwa oleh karena Dakwaan Primer Oditur Militer telah terbukti secara sah dan meyakinkan, maka Majelis berpendapat tidak perlu lagi untuk membuktikan Dakwaan Subsider Oditur Militer. --------
Menimbang
:
Bahwa berdasarkan hal-hal yang diuraikan di atas yang merupakan fakta-fakta yang diperoleh dalam persidangan, Majelis berpendapat terdapat cukup bukti yang sah dan meyakinkan bahwa Terdakwa telah bersalah melakukan tindak pidana : -----------------------
30
“Barangsiapa secara bersama-sama membuat secara tidak benar atau memalsu surat yang dapat menimbulkan sesuatu yang diperuntukkan sebagai bukti dari pada suatu hal dengan maksud menyuruh orang lain memakai surat tersebut seolaholah isinya benar dan tidak dipalsu”, --------------------------------------Menimbang
:
Bahwa Terdakwa mampu bertanggung jawab dan tidak ditemukan adanya alasan pemaaf maupun alasan pembenar pada diri Terdakwa, oleh karena Terdakwa dinyatakan bersalah maka harus dipidana. -----------------------------------------------------------------------
Menimbang
:
Bahwa sebelum sampai pada pertimbangan terakhir dalam mengadili perkara ini, Majelis ingin menilai sifat hakekat dan akibat dari sifat dan perbuatan Terdakwa serta hal-hal lain yang mempengaruhi sebagai berikut : ------------------------------------------------1. Bahwa perbuatan Terdakwa menerima pesanan dan menyuruh Sdr. Pratu Santosa untuk membuat surat STNK palsu dengan alasan untuk mendapat uang tanpa mengindahkan hukum yang berlaku, adalah praktek yang kurang bertanggung jawab dan telah merugikan hak orang lain dan juga dapat mengurangi pendapatan pajak. ------------------------------------------2. Bahwa perbuatan Terdakwa adalah merupakan sikap mental yang ceroboh dan tidak disiplin serta bertentangan dengan kebijakan pimpinan serta dapat serta dapat dimanfaatkan oleh pihak-pihak sindikat pencurian dan penadahan sepeda motor . ------------------------------------------------3. Bahwa perbuatan Terdakwa tersebut dapat merugikan keuangan Negara karena STNK yang palsu tidak dapat digunakan sebagai dasar pembayaran pajak kendaraaan bermotor serta STNK tersebut digunakan untuk bukti kendaraan hasil kejahatan yang datanya dipalsukan. -----------------------------4. Bahwa pebuatan Terdakwa tersebut dapat merusak citra TNI pada umumnya dan kesatuan pada khususnya disamping itu agar perbuatan tersebut tidak ditiru dan dicontoh oleh prajurit lain, oleh karenanya Majelis perlu menjatuhkan pidana yang setimpal dengan kesalahan Terdakwa . --------------------------------
Menimbang
:
Bahwa tujuan Majelis bukanlah semata-mata hanya memidana orang-orang yang bersalah melakukan tindak pidana, tetapi juga mempunyai tujuan untuk mendidik agar yang bersangkutan dapat insyaf dan kembali ke jalan yang benar menjadi warga negara dan Prajurit yang baik sesuai dengan falsafah Pancasila dan Sapta Marga. ----------------------------------------------------------------------------------
Menimbang
:
Bahwa oleh karena itu sebelum Majelis menjatuhkan pidana atas diri Terdakwa dalam perkara ini perlu lebih dahulu memperhatikan hal-hal yang dapat meringankan dan memberatkan pidananya yaitu : --------------------------------------------------------------------Hal-hal yang meringankan : --------------------------------------------1.
Terdakwa berterusterang dalam memberikan keterangan sehingga memperlancar jalannya sidang. -----------------------
31
2. 3.
Terdakwa mnyesal dan berjanji tidak akan berbuat lagi. --Terdakwa pernah bertugasoperasi di Aceh, di Ambon, Timtim, NTT. ------------------------------------------------------------
Hal-hal yang memberatkan :--------------------------------------------1.
Perbuatan Terdakwa bertentangan dengan 8 wajib TNI, Sapta Marga, dan Sumpah Prajurit. ------------------------------
2.
Perbuatan Terdakwa dapat mencemarkan citra TNI di mata masyarakat. -----------------------------------------------------
Menimbang
:
Bahwa setelah memperhatikan hal-hal yang meringakan tersebut diatas Majelis berpendapat permohonan Terdakwa dapat diterima dan oleh karenanya Majelis perlu mempertimbangkannya. ---
Menimbang
:
Bahwa setelah meneliti dan mempertimbangkan hal-hal tersebut diatas, Majelis berpendapat bahwa pidana sebagaimana tercantum pada diktum ini adalah adil dan seimbang dengan kesalahan Terdakwa. --------------------------------------------------------------
Menimbang
:
Bahwa oleh karena Terdakwa harus dipidana, maka ia harus dibebani membayar biaya perkara. ---------------------------------------------
Menimbang
:
Bahwa barang-barang bukti dalam perkara ini berupa : ---------Surat-surat : -------------------------------------------------------------------1.
2.
3.
4.
5.
1 (satu) lembar STNK Nopol L- 5118-NA Atas nama Pemilik Supriyadi alamat Tambak Segaran II/57 Rt. 02/5 Kel. Rangka Surabaya. ---------------------------------------------1 (satu) lembar STNK Nopol S 3253 B Atas nama Pemilik Santoso Winaryo Alamat Ds. Pomahan Rt 04/2 Kel. Patihan Tuban Jatim. ------------------------------------------------1. (satu) Lembar STNK Nopol L 4140 VR Atas nama Pemilik Suyono Alamat Ds. Dupak Bangunsari 90 Rw. 04/02, Kel. Dupak Kec. Kembangan Surabaya. --------------1 (satu) lembar STNK Nopol L 6671 PA Atas nama Pemilik Supadi Alamat Ds. Dupak Bangunsari 90 Rw. 04/02, Kel. Dupak Kec. Kembangan Surabaya. -----------------------------Surat Kadiltlantas Polda Jatim Nomor B/3164/IV/2012/Ditlantas tanggal 26 April 2012. --------------
Oleh karena berkaitan erat dengan tindak pidana yang dilakukan oleh Terdakwa dan tidak sulit dalam penyimpanannya Majelis perlu menentukan statusnya untuk tetap dilekatkan dalam berkas perkara. -------------------------------------------------------
Mengingat
: 1. 2.
Pasal 263 ayat (1) KUHP Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. ------Ketentuan perundang-undangan yang bersangkutan. --------------
32
MENGADILI 1.
Menyatakan Terdakwa Zaenal Aripin, Praka NRP 31000740320581, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : ------------------------“Secara bersama-sama membuat surat palsu”. --------------------------------------------
2.
Memidana Terdakwa oleh karena itu dengan : -------------------------------------------------Pidana penjara selama 7 (tujuh) bulan. -------------------------------------------------------
3.
Menetapkan barang bukti berupa : ----------------------------------------------------------------Surat-surat : ---------------------------------------------------------------------------------------------a)
1 (satu) lembar STNK Nopol L-5118-NA atas nama Supriyadi alamat Tambak Segaran II/57 RW. 02/05 Kel. Rangkah Kec. Tambaksari Surabaya. --------------
b)
1 (satu) lembar STNK Nopol S-3253-B atas nama Santoso Winaryo alamat Dsn. Pomahan RW. 02/04 Kel. Patihan Kec. Widang Tuban. ------------------------
c)
1 (satu) lembar STNK Nopol L-4140-VR atas nama Suyono alamat Dupak Bangunsari 90 RW. 04/02, Kel. Dupak Kec. Krembangan Surabaya. --------------
d)
1 (satu) lembar STNK Nopol L-6671-PA atas nama Supadi alamat Dupak Bangunsari 90 RW. 04/02, Kel. Dupak Kec. Krembangan Surabaya. --------------
e)
1 (satu) lembar surat Kadiltlantas Polda Jatim Nomor B/3164/IV/2012/Ditlantas tanggal 26 April 2012 perihal Pengiriman Data Ranmor. ------------------------------
Tetap dilekatkan dalam berkas perkara. ---------------------------------------------------------4.
Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp 10.000,- (sepuluh ribu rupiah). -----------------------------------------------------------------------------------------------------
Demikian ……….
33
------- Demikian diputuskan pada hari ini Selasa tanggal 2 Oktober 2012 dalam musyawarah Majelis Hakim oleh Mayor Chk Suwignyo Heri Prasetyo, S.H. NRP 1910014940863 sebagai Hakim Ketua, serta Mayor Chk (K) Siti Alifah, S.H., M.H. NRP 574652 dan Mayor Sus Niarti, S.H. NRP 522941 masing-masing sebagai Hakim Anggota I dan sebagai Hakim Anggota II, yang diucapkan pada hari dan tanggal yang sama oleh Hakim Ketua dalam sidang yang terbuka untuk umum dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota tersebut di atas, Oditur Militer Mayor Chk S. Yusuf Rahardjo, S.H., M.Hum. NRP 555520, dan Panitera Letnan Satu Sus Bety Novita Rindarwati, S.H. NRP 535951, di hadapan umum dan dihadiri oleh Terdakwa. -------------------------------------------------------------
Hakim Ketua
CAP / TTD Suwignyo Heri Prasetyo, S.H. Mayor Chk NRP 1910014940863 Hakim Anggota I
Hakim Anggota II
TTD
TTD
Siti Alifah, S.H., M.H. Mayor Chk (K) NRP 574652
Niarti, S.H. Mayor Sus NRP 522941
Panitera
TTD Bety Novita Rindarwati, S.H. Letnan Satu Sus NRP 535951
Disalin sesuai dengan aslinya oleh Panitera
Bety Novita Rindarwati, S.H. Letnan Satu Sus NRP 535951