PENGADILAN MILITER I – 07 BALIKPAPAN PUTUSAN Nomor : 36 - K / PM.I-07 / AD / VII / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer I-07 Balikpapan yang bersidang di Balikpapan dalam memeriksa dan mengadili perkara pidana pada tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagaimana tercantum di bawah ini dalam perkara Terdakwa : Nama lengkap Pangkat / Nrp Jabatan Kesatuan Tempat/Tgl Lahir Jenis kelamin Kewarganegaraan Agama Tempat tinggal
: Sutikno : Pratu/31040266991183 : Tabak Ran II Ru 2 Kiser : Denkav-1/MTC : Sragen (Jateng), 12 November 1983 : Laki-laki : Indonesia : Islam : Asrama Denkav-1/MTC Jl. Sukarno-Hatta Km.28 Kel.Karya Merdeka Kec. Samboja Kab. Kutai Kartanegara
Terdakwa ditahan oleh : Dandenkav-1/MTC selaku Ankum selama 20 (dua puluh) hari terhitung mulai tanggal 29 Januari 2013 sampai dengan tanggal 18 Pebruari 2013 berdasarkan Surat Keputusan Nomor : Kep/06/I/2013 tanggal 28 Januari 2013 dan selanjutnya dibebaskan dari tahanan sejak tanggal 19 Pebruari 2013 berdasarkan Keputusan Pembebasan dari tahanan Nomor : Kep/04/II/2013 tanggal 20 Pebruari 2013 dari Dandenkav-1/MTC. PENGADILAN MILITER I-07 BALIKPAPAN tersebut di atas. Membaca
:
Berita Acara Pemeriksaan Permulaan dari Pomdam VI/Mulawarman Nomor : BP-11/A.11/V/2013/Denkav-1/MTC tanggal 22 Mei 2011.
Memperhatikan
:
1. Surat Keputusan Penyerahan Perkara dari Pangdam VI/Mulawarman selaku Papera Nomor : Kep/158/VI/2013 tanggal 28 Juni 2013. 2. Surat Dakwaan Oditur Militer Nomor : Sdak/35/K/AD/I-07/VII/2013 tanggal 3 Juli 2013. 3. Surat Penetapan Kadilmil I-07 Balikpapan tentang Penunjukkan Hakim Nomor : Tap/35 /PM.I-07/AD/VII/2013 tanggal 12 Juli 2013 4. Surat Penetapan Hakim Ketua tentang Hari Sidang Nomor : Tap/35/PM.I-07/AD/VII/2013 tanggal 15 Juli 2013. 5. Relaas penerimaan surat panggilan untuk menghadap sidang kepada Terdakwa dan para Saksi. 6.
Mendengar
Surat-surat lain yang berhubungan dengan perkara ini.
: 1. Pembacaan Surat Dakwaan Oditur Militer Nomor : Sdak/35/K/AD/ I-07/VII/2013 tanggal 3 Juli 2013, di depan persidangan yang dijadikan dasar pemeriksaan perkara ini.
2. Memperhatikan
: 1. Tuntutan pidana (Requisitoir) Oditur Militer yang diajukan kepada Majelis, yang pada pokoknya Oditur Militer menyatakan bahwa Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah telah melakukan tindak pidana : “ Militer, yang dengan sengaja melakukan ketidakhadiran tanpa ijin dalam masa damai minimal satu hari dan tidak lebih lama dari tiga puluh hari ” Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal : 86 ke-1 KUHPM, dan oleh karenanya Oditur Militer memohon agar Terdakwa dijatuhi pidana : Pidana : Penjara selama 7 (tujuh) bulan dikurangi selama Terdakwa menjalani penahanan sementara. Menetapkan tentang barang bukti berupa surat-surat : Surat-surat : -
2 (dua) lembar Absensi Personel Denkav 1/MTC Dam VI/Mlw minggu kedua sampai dengan minggu keempat bulan Januari 2013. 2 (dua) lembar Surat Keputusan Kumplin Denkav 1/MTC Dam VI/Mlw Nomor : Kep/04/III/2008 tanggal 8 Maret 2008. 2 (dua) lembar Surat Keputusan Kumplin Denkav 1/MTC Dam VI/Mlw Nomor : Kep/11/XI/2009 tanggal 15 Desember 2009.
tetap dilekatkan dalam berkas perkara. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp. 10.000,- (sepuluh ribu rupiah). Menimbang
:
Bahwa menurut Surat Dakwaan tersebut di atas, Terdakwa pada pokoknya didakwa sebagai berikut : Bahwa Terdakwa pada waktu-waktu dan tempat-tempat tersebut di bawah ini yaitu tanggal 7 Januari 2013 sampai dengan tanggal 25 Januari 2013 atau setidak-tidaknya dalam tahun 2013 bertempat di Denkav-1/MTC atau setidak-tidaknya ditempat-tempat yang termasuk wewenang Pengadilan Militer I-07 Balikpapan telah melakukan tindak pidana : “ Militer, yang dengan sengaja melakukan ketidakhadiran tanpa ijin dalam waktu damai minimal satu hari dan tidak lebih lama dari tiga puluh hari “ Dengan cara-cara sebagai berikut : a. Bahwa Terdakwa masuk menjadi prajurit TNI-AD pada tahun 2003-2004 melalui pendidikan Secata PK dan mengikuti Diktuk di Gunung Kupang Rindam VI/Tanjungpuralulus pada bulan Agustus 2004, setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada, kemudian mengikuti Susjurta Kaveleri di Pusdik Kaveleri Padalarang Bandung lulus pada pertengahan Nopember 2004 dan ditugaskan di Benkav-1/MTC Dam VI/Mlw hingga saat melakukan perbuatan yang menjadi perkara ini dengan pangkat Pratu NRP.31040266991183. b. Bahwa pada hari Jum’at tanggal 4 Januari 2013 sekira pukul 18.20 wita Terdakwa berangkat dengan menggunakan pesawat Garuda menuju Surabaya pada pukul 18.20 wita, kemudian pada pukul 18.30 wita Terdakwa tiba di Surabaya, Sdri. Eny Yuliana telah menunggu Terdakwa untuk diantar kerumah orang tua Terdakwa di Desa Mageru Rt.3 Rw.1 Kel. Plumpung Kec. Karang Malang Kab. Sragen dan sejak tanggal 7 Januari 2013 Terdakwa diketahui sudah tidak melaksanakan apel pagi di Kesatuannya atau meninggalkan Kesatuan tanpa ijin dari Komandan Satuannya.
3. c. Bahwa selama Terdakwa berda di Sragen kegiatan yang dilakukan Terdakwa adalah kumpul-kumpul, bermain bola volly bersama teman-teman Terdakwa, jalan-jalan keliling daerah Sragen bersama Sdri Eny Yuliana dan mencari tempat-tempat kost didapatkan didekat Asrama Yonif 408 yang masih didaerah Sragen milikm Sdr Pujo dengan harga Rp.400.000, (empat ratus ribu rupiah) per bulan, selanjutnya Terdakwa dan Sdri Eny tinggal bersama di rumah kost tersebut dan hidup bersama di rumah kost bersama Sdri Eny Yuliana, Terdakwa pernah melakukan hubungan badan layaknya suami istri sebanyak 15 (lima belas) kali terakhir kali Terdakwa melakukannya pada tanggal 20 Januari 2013 saat malam hari sebelum ditangkap Anggota Subdenpom IV-4-1. d. Bahwa pada tanggal 21 Januari 2013 sekira pukul 10.30 wib saat sedang berada di dalam kamar bersama dengan Sdri Eny Yuliana, Terdakwa telah ditangkap oleh 2 (dua) orang anggota Polisi Militer dari Subdenpom IV/41 Sragen yang kemudian membawa Terdakwa ke Masubdenpom IV/4-1 Sragendan selanjutnya dibawa ke Denpom IV/4 Surakarta untuk dimintai keterangan, pada tanggal 25 Januari 2013 Terdakwa dijemput Letda Adhi Prasetyo (saksi-1) untuk dibawa menuju Balikpapan. e. Bahwa alasan Terdakwa meninggalkan Satuan tanpa ijinKomandan adalah untuk meminjam uang kepada orang tua Terdakwa karena permasalahan hutang, yaitu Terdakwa berhutang kepada Prada Fajar anggota Ki Tank Denkav-1/MTC sebesar Rp.2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah) dan Sdr. Budi Rp. 1.800.000,- (satu juta delapan ratus ribu rupiah) gaji Terdakwa dipotong BRI dan Koperasi serta hubungan rumah tangga Terdakwa kurang harmonis, selain itu alasan lain Terdakwa adalah untuk menemui Sdri. Eny Yuliana. f. Bahwa selama Terdakwa pergi meninggalkan kesatuan tanpa ijin dari Komandan Kesatuan sejak tanggal 7 Januari 2013 sampai dengan dijemput oleh Letda Kav Adhi Prasetyo untuk dibawa kekesatuan Denkav-1/MTC pada tanggal 25 Januari 2013 atau selama 19 (sembilan belas) hari secara berturutturut, Terdakwa tidak membawa barang-barang inventaris kesatuan dan tidak pernah menghubungi Kesatuan baik melalui Surat maupun Telepon, namun Terdakwa pernah menghubungi Praka Komarudin untuk menanyakan kondisi keluarga dan anak Terdakwa, dan selama Terdakwa tidak berada di kesatuan, Negara Republik Indonesia dalam keadaan damai baik Terdakwa maupun kesatuan Terdakwa tidak sedang disiagakan operasi militer. g. Bahwa Terdakwa sebelumnya pernah melakukan THTI pada tanggal 18 Pebruari 2008 sampai dengan 7 Maret 2008 dan melakukan tindak pidana asusila terhadap Sdri. Umi Winarsih yang saat ini berstatus sebagai istri Terdakwa atas dasar tersebut Terdakwa mendapat hukuman disiplin berupa penahanan berat selama 21 (dua puluh satu) hari dan hukuman tambahan berupa penundaan pangkat selama 2 (dua) periode sesuai surat hukuman disiplin Dandenkav-1/MTC Dam VI/Mlw Nomor : Kep/04/III/2008 tanggal 8 Maret 2008, selanjutnya pada tanggal 15 Desember 2009 Terdakwa mendapat hukuman disiplin dari satuan sesuai Surat Keputusan Kumplin Dandenkav1/MTC Dam VI/Mlw Nomor : Kep/11/XII/2009 karena memasuki daerah terlarang dan meminum-minuman beralkohol dan mendapat hukuman berupa penundaan pangkat selama 3 (tiga) periode. Berpendapat bahwa perbuatan-perbuatan tersebut telah cukup memenuhi unsur-unsur tindak pidana sebagaimana dirumuskan dan diancam dengan pidana yang tercantum dalam Pasal 86 ke-1 KUHPM.
4. Menimbang
:
Bahwa atas Dakwaan tersebut Terdakwa menerangkan bahwa ia benar-benar mengerti atas Surat Dakwaan yang didakwakan kepadanya.
Menimbang
:
Bahwa atas dakwaan tersebut Terdakwa mengakui telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya dan membenarkan semua dakwaan yang didakwakan kepadanya.
Menimbang
:
Bahwa dalam persidangan Terdakwa tidak ingin didampingi oleh Penasehat Hukum melainkan akan dihadapi sendiri.
Menimbang
:
Bahwa para saksi yang dihadapkan di sidang menerangkan dibawah sumpah sebagai berikut : SAKSI-I : Nama Lengkap Pangkat/Nrp Jabatan
: Adhi Prasetyo Harjuno : Letda Kav / 11110014650489 : Danton III Kiser Denkav-1/MTC sekarang Danton II Kitank Kesatuan : Denkav-1/MTC Tempat tanggal lahir : Bandung, 10 April 1989 Jenis kelamin : Laki-laki Kewarganegaraan : Indonesia Agama : Islam Tempat tinggal : Asrama Denkav-1/MTC Jl. Sukarno-Hatta Km.28 Kel. Karya Merdeka Kec. Samboja Kab. Kutai Kartanegera Pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : 1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa sejak bulan Desember 2011 saat menjadi organik di Denkav-1/MTC, hanya sebatas hubungan atasan dan bawahan dan tidak ada hubungan keluarga. 2. Bahwa pada tanggal 8 Januari 2013 saksi mendapat laporan dari Serda Ardha Terdakwa meninggalkan dinas tanpa seijin Komandan Kesatuan dan saksi tidak mengetahui kemana Terdakwa pergi dan tidak mengetahui alasan mengapa Terdakwa pergi meninggalkan dinas tanpa seijin Komandan Satuan setelah diadakan pengecekan ternyata tanggal 4 Januari 2013 Terdakwa pada malam hari tidak berada di tempat karena mengikuti ijin bermalam (long week and). 3. Bahwa pada tanggal 9 Januari 2013 saksi menghubungi orang tua Terdakwa yang pada saat itu orang tua Terdakwa mengatakan kepada saksi bahwa Terdakwa berada di daerah Sragen, namun pada saat itu Terdakwa tidak berada ditempat, selanjutnya pada tanggal 23 Januari 2013 saksi mendapat kabar bahwa Terdakwa telah ditangkap oleh Denpom Surakarta pada tanggal 21 Januari 2013. 4. Bahwa pada tanggal 24 Januari 2013 sekira pukul 07.00 wita saksi berangkat dari bandara Sepinggan Balikpapan dengan pesawat Citilink menuju Bandara Adi Sucipto Jogjakarta tiba pukul 18.30 wita, selanjutnya langsung menuju Surakarta dengan menggunakan Travel. 5. Bahwa pada tanggal 25 Januari 2013 sekira pukul 10.00 wita saksi berangkat menuju Denpom Surakarta dan langsung berkoordinasi dengan anggota anggota Denpom Surakarta serta menghadap Dandenpom Surakarta, selanjutnya pada pukul 15.00 wita berangkat menuju bandara Adi Sucipto dengan dikawal anggota Denpom Surakarta, serta berangkat dengan pesawat Lion Air menuju Balikpapan.
5. 6. Bahwa sekira pukul 22.00 wita saksi tiba di Balikpapan bersama Terdakwa dan langsung dibawa ke markas Denkav-1/MTC, dan pada tanggal 29 Januari 2013 perkara Terdakwa dilimpahkan ke Pomdam VI/Mlw untuk di proses secara hukum dan Terdakwa dilakukan penahanan di Pomdam VI/Mlw. 7. Bahwa saksi mengetahui penyebab Terdakwa meninggalkan Dinas tanpa ijin Komandan Kesatuan adalah karena Terdakwa mempunyai masalah keuangan, gaji minim karena mempunyai banyak hutang di Koperasi dan potongan BRI serta hubungan rumah tangganya yang kurang harmonis. 8. Bahwa Terdakwa kembali kekesatuan karena ditangkap oleh petugas ditempat kost bersama seorang perempuan. 9. Bahwa selama Terdakwa meninggalkan dinas tanpa ijindari kesatuan Terdakwa tidak membawa barang-barang infentaris satuan dan tidak pernah menghubungi satuan. 10. bahwa menurut saksi Terdakwa masih dapat di bina dan masih layak menjadi anggota TNI. Atas keterangan saksi tersebut di atas, Terdakwa membenarkan seluruhnya. SAKSI-II : Nama Lengkap Pangkat/Nrp Jabatan Kesatuan Tempat tanggal lahir Jenis kelamin Kewarganegaraan Agama Tempat tinggal
: Agung Sutrisno : Sertu / 3290758590971 : Bamin Kaser Denkav-1/MTC : Denkav-1/MTC : Kediri, 15 September 1971 : Laki-laki : Indonesia : Islam : Asrama Denkav-1/MTC Jl. Sukarno-Hatta Km.28 Kel. Karya Merdeka Kec. Samboja Kab. Kutai Kartanegera
Pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : 1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa sejak tahun 2004, hanya sebatas hubungan atasan dan bawahan dan tidak ada hubungan keluarga. 2. Bahwa saksi mengetahui Terdakwa meninggalkan dinas sejak tanggal 7 Januarti 2013 sampai dengan tanggal 25 Januari 2013, tanpa ijin Komandan Kesatuan dan tidak pernah memberitahukan tentang keberadaannya kepada satuan baik melalui telepon maupun surat. 3. Bahwa saksi mengetahui pada tanggal 7 Januari 2013 pada saat persiapan apel pagi diadakan pengecekan personel di Madenkav-1/MTC, saat itu Terdakwa sudah tidak ada dan tidak dapat dihubungi melalui HP nya (tidak aktif). 4. Bahwa sekira tanggal 21 Januari 2013 saksi mendengar informasi jika Terdakwa telah tertangkap oleh anggota Subdenpom Surakarta, kemudian dari kesatuan Denkav-1/MTC melakukan pengecekan terhadap informasi tersebut dan langsung mengirim anggota untuk bernagkat menjemput Terdakwa, saat itu yang berangkat adalah Letda Kav Adhi Prasetyo (saksi-I) Danton III Kiser Denkav-1/MTC, dan kembali dengan membawa Terdakwa pada tanggal 25 Januari 2013.
6. 5. Bahwa saksi mengetahui penyebab Terdakwa meninggalkan Dinas tanpa ijin Komandan Kesatuan adalah karena masalah keuangan, mempunyai banyak hutang karena gajinya mendapat potongan oleh BRI dan Koperasi. 6. Bahwa selama Terdakwa berdinas di Satuan Denkav-1/MTC pernah melakukan THTI dan asusila serta telah mendapatkan surat keputusan hukuman disiplin SKHD berdasarkan Kep/04/III/2008 tanggal 8 Maret 2008. Dari Komandan Kesatuan dan pernah diberikan sanksi administrasi penundaan kenaikan pangkat. 7. Bahwa selama Terdakwa pergi meninggalkan kesatuan tanpa ijin Komandan Kesatuan saksi tidak mengetahui apakah Terdakwa membawa barang-barang inventaris satuan atau tidak. Atas keterangan saksi tersebut di atas, Terdakwa membenarkan seluruhnya. SAKSI-III : Nama Lengkap Pangkat/Nrp Jabatan Kesatuan Tempat tanggal lahir Jenis kelamin Kewarganegaraan Agama Tempat tinggal
: Weddy Ari Wulantoro : Serda / 21110011330989 : Danran II Ton III Kiser : Denkav-1/MTC : Banyumas, 2 September 1989 : Laki-laki : Indonesia : Islam : Asrama Denkav-1/MTC Jl. Sukarno-Hatta Km.28 Kel. Karya Merdeka Kec. Samboja Kab. Kutai Kartanegera
Pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : 1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa sejak pertengahan bulan Juni 2011, hanya sebatas hubungan atasan dan bawahan dan tidak ada hubungan keluarga. 2. Bahwa saksi mengetahui Terdakwa meninggalkan dinas sejak tanggal 7 Januarti 2013 sampai dengan tanggal 21 Januari 2013, tanpa ijin Komandan Kesatuan dan tidak pernah memberitahukan tentang keberadaannya kepada satuan baik melalui telepon maupun surat, namun saksi pernah menghubungi HP Terdakwa tetapi HP Terdakwa sudah tidak aktif. 3. Bahwa saksi setelah mengadakan pengecekan ternyata tanggal 4 Januari 2013 Terdakwa sudah tidak berada di tempat karena mengikuti long week and kemudian saksi mendapat informasi dari Danton III Letda Kav Adhi Prasetyo Herjuno (saksi-I) bahwa Terdakwa telah ditangkap oleh petugas Denpom-IV/Surakarta pada tanggal 21 Januari 2013, selanjutnya pada tangal 25 Januari 2013 Terdakwa dijemput langsung oleh Letda Kav Adhi Prasetyo Herjuno (saksi-I) dan dibawa kembali ke kesatuan Denkav-1/MTC. 4. Bahwa saksi mengetahui penyebab Terdakwa meninggalkan Dinas tanpa ijin Komandan Kesatuan adalah karena masalah keuangan, mempunyai banyak hutang, gajinya mendapat potongan oleh BRI dan Koperasi, serta hubungan rumah tangganya kurang harmonis. 5. Bahwa selama Terdakwa pergi meninggalkan kesatuan tanpa ijin Komandan Kesatuan Terdakwa tidak membawa barang-barang inventaris satuan.
7. 6. Bahwa selama Terdakwa berdians di satuan Denkav-1/MTC, Terdakwa pernah melakukan THTI pada tanggal 18 Pebruari 2008 sampai dengan 7 Maret 2008 dan tindak pidana asusila terhadap Sdri. Umi Winarsih, selanjutnya mendapat hukuman penahanan selama 20 (dua puluh) hari serta hukuman tambahan penundaan kenaikan pangkat selama 2 (dua) periode sesuai Surat Keputusan Kumplin Denkav-1/MTC Nomor : Kep/04/III/2008 tanggal 8 Maret 2008, dan Terdakwa juga pernah mendapat hukuman disiplin dari satuan karena memasuki daerah terlarang dan meminum-minuman beralkohol dihukum berupa penundaan pangkat selama 3 (tiga) periode sesuai Surat Keputusan Kumplin Dandenkav-1/MTC Nomor : Kep/11/XII/2009 tanggal 15 Desember 2009. Atas keterangan saksi tersebut di atas, Terdakwa membenarkan seluruhnya. SAKSI-IV : Nama Lengkap Pangkat/Nrp Jabatan Kesatuan Tempat tanggal lahir Jenis kelamin Kewarganegaraan Agama Tempat tinggal
: Pian Supiandi : Serma / 21970233080676 : Bamin Subdenpom IV/4-I Sragen : Denpom IV/4 Surakarta : Cianjur, 2 September 1976 : Laki-laki : Indonesia : Islam : Kp. Ringan Anom Rt. 06 Kel. Sragen Kulon Kec/Kab. Sragen
Bahwa saksi Pian Supiandi Serma NRP 21970233080676 telah memberikan keterangannya dibawah sumpah dalam Berita Acara Pemeriksaan dan yang bersangkutan telah dipanggil secara sah namun tidak hadir di persidangan karena sedang melaksanakan cuti tahunan maka keterangan saksi dalam BAP tersebut dibacakan yang pada pokoknya sebagai berikut : 1. Bahwa Saksi tidak kenal dengan Terdakwa sebelumnya dan tidak ada hubungan keluarga. 2. Bahwa pada hari Senin tanggal 21 Januari 2013 saat saksi sedang tugas piket UP3M di Masubdenpom IV/4-I Sragen, datang seorang perempuan bernama Sdri Asih yang melaporkan bahwa adiknya yang bernama Sdri. Eni Yuliana sejak tanggal 11 Januari 2013 sampai dengan tanggal 21 Januari 2013 telah hidup sekamar dengan seorang anggota TNI-AD atas nama Pratu Sutikno (Terdakwa), atas dasar laporan tersebut saksi Pian Supiandi melaporkan kepada Dan Subdenpom IV/4-I Sragen. 3. Bhawa Dansubdenpom memerintahkan saksi untuk mebuat surat perintah penangkapan atas nama Terdakwa dengan Nomor : Sprint/20/1/2013 tanggal 21 Januari 2013, kemudian dengan diantar Sdri Asih saksi bersama Serka Irwan Sangaji (saksi-V) berangkat dengan mengendarai mobil Avanza dinas Noreg : 8944-IV, menuju rumah Kost Bapak Pujo alamat Kp. Bangun Sari Rt.1/14, Kel. Sragen Kulon Kab. Sragen yang ditempati Terdakwa dan Sdri Eni Yuliana, Sdri. Asih yang mengendarai sepeda motor berada di depan mobil saksi menunjukkan rumah kost yang dimaksud, saat itu Sdri. Asih terus jalan namun saksi berhenti didepan rumah kost tersebut dan langsung menuju kamar paling ujung yang telah diberitahukan oleh sdri. Asih. 4. Bahwa saksi mengetuk pintu dan yang membukakannya ternyata Sdri Eni Yuliana, saksi bertanya tentang keberadaan Terdakwa yang dijawab oleh Sdri Eni Yuliana bahwa Terdakwa ada didalam,
8. kemudian saksi dan saksi Irwan Sangaji langsung masuk kedalam kamar dan menjumpai Terdakwa sedang duduk ditempat tidur. Saat ditanya tentang identitasnya Terdakwa mengakui bahwa dirinya adalah seorang TNI-AD yang telah meninggalkan Kesatuan tanpa ijin Komandan Kesatuan sejak tanggal 4 Januari 2013, selanjutnya Terdakwa dan Sdri. Eni Yuliana dibawa saksi ke Ma Subdenpom IV/4-I Sragen untuk dimintai keterangan. 5. Bahwa pada saat dilakukan penangkapan Terdakwa tidak melawan, setelah pemeriksaan dilakukan selanjutnya saksi melaporkan kepada Dan Subdenpom IV/4-I Sragen, membuat berita acara penangkapan, membuat laporan ke Denpom IV/4 Surakarta dan menyerahkan Terdakwa ke penyidik untuk dilakukan pemeriksaan / penyidik. Atas keterangan saksi tersebut di atas, Terdakwa membenarkan seluruhnya. SAKSI-V : Nama Lengkap Pangkat/Nrp Jabatan/Pekerjaan Kesatuan Tempat tanggal lahir Jenis kelamin Kewarganegaraan Agama Tempat tinggal
: Irwan Sangaji : Serka / 620253 : Balidkrim Subdenpom IV/4-I Sragen : Denpom IV/4 Surakarta : Ambon, 2 Juni 1968 : Laki-laki : Indonesia : Islam : Dk. Teguhan Rt.7/3 Kel. Sragen Waten Kec/Kab. Sragen
Bahwa saksi Irwan Sangaji Serka NRP. 620253 telah memberikan keterangannya dibawah sumpah dalam Berita Acara Pemeriksaan dan yang bersangkutan telah dipanggil secara sah namun tidak hadir di persidangan karena sdang melaksanakan cuti tahuanan maka keterangan saksi dalam BAP tersebut dibacakan yang pada pokoknya sebagai berikut : 1. Bahwa Saksi tidak kenal dengan Terdakwa sebelumnya dan tidak ada hubungan keluarga. 2. Bahwa pada tanggal 21 Januari 2013 saksi sedang tugas UP3M diperintahkan bersama saksi-IV dan Sdri Asih untuk menangkap Terdakwa di rumah Kost Bapak Pujo di Sragen dengan mengendarai mobil Avanza dan di tempat Kost tersebut Terdakwa berasama seorang perempuan bernama Eny Yuliana. 3. Bhawa setelah penangkapan Terdakwa berasama Sdri Eny dibawa ke Ma Subdenpom Sragen, dan mengaku sebagai anggota TNI telah hidup berasama dengan Sdri Eny selama 10 (sepuluh) hari karena sudah berpacaran cukup lama dan Terdakwa meninggalkan kesatuan sejak tanggal 4 Januari 2013, kemudian diserahkan ke penyiidik dan dilaporkan ke Komandan Kesatuan Denkav I/MTC Kutai Kartanegara. 4. Bahwa pada saat dilakukan penangkapan Terdakwa tidak melawan, setelah pemeriksaan dilakukan selanjutnya saksi melaporkan kepada Dan Subdenpom IV/4-I Sragen, membuat berita acara penangkapan, membuat laporan ke Denpom IV/4 Surakarta dan menyerahkan Terdakwa ke penyidik untuk dilakukan pemeriksaan / penyidik. Atas keterangan saksi tersebut di atas, Terdakwa membenarkan seluruhnya.
9. Menimbang
:
Bahwa berikut :
dipersidangan
Terdakwa
menerangkan
sebagai
1. Bahwa Terdakwa masuk menjadi prajurit TNI-AD pada tahun 2003-2004 melalui pendidikan Secata PK dan mengikuti Diktukdi Gunung Kupang Rindam VI/Tpr lulus pada bulan Agustus 2004, setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada, kemudian mengikuti Susjurta Kaveleri di Pusdik Kaveleri Padalarang Bandung lulus pada pertengahan Nopember 2004 dan ditugaskan di Denkav 1/MTC Dam VI/Mlw hingga saat melakukan perbuatan yang menjadi perkara ini dengan pangkat Pratu NRP. 31040266991183. 2. Bahwa pada hari Jumat tanggal 4 Januari 2013 pada saat berdinas dan menghadapi liburan, Terdakwa mempunyai kemungkinan untuk pulang kerumah orang tuanya di Sragen tanpa ijin Komandan Kesatuan dan juga ingin menemui pacarnya bernama Eny Yuliani, padahal Terdakwa sudah mempunyai istri bernama Umi Winarsih. 3. Bahwa pada hari Jum’at tanggal 4 Januari 2013 sekira pukul 11.30 wita Terdakwa pergi kerumah Sdr. Ronald dengan diantar Praka Komarudin untuk meminjam uang sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) untuk membeli tiket pesawat, selanjutnya Terdakwa menghubungi Sdri Eny Yuliana di Desa Ngablek Kel. Kroyo Kec. Karang Malang Kab. Sragen dalam percakapan tersebut Terdakwa berkata “”dik nanti jemput saya di alun-alun Sragen, pesawat berangkat pukul 18.30 wita dari Balikpapan:, dijawabh Sdri. Eny Yuliana “ya nanti kalau sudah sampai surabaya telpon aja”, selanjutnya pada pukul 17.30 wita Terdakwa dengan diantar Sdr Ronald pergi menuju Bandara Sepinggan, dilanjutkan berangkat dengan menggunakan pesawat Garuda menuju Surabaya pada pukul 18.20 wita. 4. Bahwa pada pukul 18.30 wita Terdakwa tiba di Surabaya dan menghubungi Sdri. Eny Yuliana “dik saya sudah sampai di terminal Surabaya (terminal Bungurasih), nanti jemput saya jam lima pagi (05.00 Wib) di alunalun Sragen” dijawab Sdri Eny Yuliana “ya nanti saya jemput di alun-alun Sragen Jam lima”. Kemudian pada pukul 05.00 wib Sdri Eny Yuliana telah menunggu Terdakwa untuk diantar kerumah orang tua Terdakwa di Desa Mageru Rt.3 Rw.1 Kel. Plumbungan Kec. Karang Malang Kab. Sragen. 5. Bahwa selama Terdakwa berada di Sragen kegiatan yang dilakukan Terdakwa adalah kumpul-kumpul, bersama keluarga bermain bola volly bersama teman-teman Terdakwa, jalan-jalan keliling daerah Sragen bersama Sdri Eny Yuliana dan mencari tempat kost yang didapatkan didekat Asrama Yonif 408 yang masih di Daerah Sragen milik Sdr Pujo dengan harga Rp.400.000,- (empat ratus ribu rupiah) perbulan, selanjutnya Terdakwa dan Sdri Eny tinggal bersama di rumah Kost tersebut. 6. Bahwa pada tanggal 21 Januari 2013 sekira pukul 10.30 Wib saat Terdakwa bersama sdri Eny Yuliana di kamar, tiba-tiba datang 3 (tiga) orang anggota Polisi Militer dari Subdenpom IV/4-I Sragen melakukan penangkapan terhadap Terdakwa yang kemudian membawa Terdakwa ke Masubdenpom IV/4-1 Sragen tanpa melakukan perlawanan dan selanjutnya dibawa ke Denpom IV/4 Surakarta. 7. Bahwa pada tanggal 25 Januari 2013 Terdakwa dijemput Letda Adhi Prasetyo (saksi-1), sekira pukul 15.00 wib berangkat menuju Bandara Adi Sucipto Jogjakarta selanjutnya sekira pukul 18,45 Wib berangkat menuju Balikpapan.
10. 8. Bahwa alasan Terdakwa men inggalkan satuan tanpa ijin Komandan adalah untuk meminjam uang kepada orang tua Terdakwa karena permasalahan hutang yaitu Terdakwa berhutang kepada Prada Fajar anggota Ki tank Denkav-1/MTC sebesar Rp.2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah) dan Sdr Budi Rp.1.800.000,- (satu juta delapan ratus ribu rupiah), selain itu alasan lain Terdakwa adalah untuk menemui Sdri. Eny Yuliana. 9. Bahwa selama Terdakwa pergi meninggalkan Kesatuan tanpa ijin dari Komandan Kesatuan Terdakwa tidak membawa barang-barang inventaris kesatuan dan tidak pernah menghubungi Kesatuan baik melalui Surat maupun Telepon, namun Terdakwa pernah menghubungi Praka Komarudin untuk menanyakan kondisi keluarga dan anak Terdakwa. 10. Bahwa sejak hidup bersama dirumah Kost bersama Sdri. Eny Yuliana, Terdakwa pernah melakukan hubungan badan layaknya suami istri sebanyak 15 (lima belas) kali terakhir kali Terdakwa melakukannya pada tanggal 20 Januari 2013 saat malam hari sebelum ditangkap anggota Subdenpom IV/4-1. 11. Bahwa Terdakwa sebelumnya pernah melakukan THTI pada tanggal 18 Pebruari 2008 sampai dengan 7 Maret 2008 dan melakukan tindak pidana asusila terhadap Sdri. Umi Winarsih yang saat ini berstatus sebagai istri Terdakwa atas dasar tersebut Terdakwa mendapat hukuman disiplin berupa penahanan berat selama 21 (dua puluh satu) hari dan hukuman tambahan berupa penundaan pangkat selama 2 (dua) periode sesuai surat hukuman disiplin Dandenkav-1/MTC Dam VI/Mlw Nomor : Kep/04/III/2008 tanggal 8 Maret 2008, selanjutnya pada tanggal 15 Desember 2009 Terdakwa mendapat hukuman disiplin dari satuan sesuai Surat Keputusan Kumplin Dandenkav1/MTC Dam VI/Mlw Nomor : Kep/11/XII/2009 karena memasuki daerah terlarang dan meminum-minuman beralkohol dan mendapat hukuman berupa penundaan pangkat selama 3 (tiga) periode. Menimbang
:
Bahwa barang-barang bukti yang diajukan oleh Oditur Militer kepersidangan berupa : Surat-surat : -
2 (dua) lembar Absensi Personel Denkav 1/MTC Dam VI/Mlw minggu kedua sampai dengan minggu keempat bulan Januari 2013. 2 (dua) lembar Surat Keputusan Kumplin Denkav 1/MTC Dam VI/Mlw Nomor : Kep/04/III/2008 tanggal 8 Maret 2008. 2 (dua) lembar Surat Keputusan Kumplin Denkav 1/MTC Dam VI/Mlw Nomor : Kep/11/XI/2009 tanggal 15 Desember 2009.
Menimbang
:
Bahwa barang bukti berupa 2 (dua) lembar Absensi Personel Denkav 1/MTC Dam VI/Mlw An. Terdakwa di Kesatuan, 2 (dua) lembar Surat Keputusan Kumplin Denkav 1/MTC Dam VI/Mlw Nomor : Kep/04/III/2008 tanggal 8 Maret 2008, 2 (dua) lembar Surat Keputusan Kumplin Denkav 1/MTC Dam VI/Mlw Nomor : Kep/11/XI/2009 tanggal 15 Desember 2009, telah diperlihatkan kepada Terdakwa dan barang bukti tersebut merupakan bukti petunjuk ketidak hadiran Terdakwa di Kesatuan sehingga Majelis berpendapat barang bukti tersebut dapat memperkuat pembuktian atas perbuatan yang didakwakan kepada Terdakwa.
Menimbang
:
Bahwa berdasarkan Keterangan Terdakwa dan para saksi di bawah sumpah serta alat bukti surat dan petunjuk yang diketemukan di persidangan telah terungkap fakta-fakta Hukum sebagai berikut :
11. 1. Bahwa benar Terdakwa masuk menjadi prajurit TNI-AD pada tahun 2003-2004 melalui pendidikan Secata PK dan mengikuti Diktukdi Gunung Kupang Rindam VI/Tpr lulus pada bulan Agustus 2004, setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada, kemudian mengikuti Susjurta Kaveleri di Pusdik Kaveleri Padalarang Bandung lulus pada pertengahan Nopember 2004 dan ditugaskan di Denkav 1/MTC Dam VI/Mlw hingga saat melakukan perbuatan yang menjadi perkara ini dengan pangkat Pratu NRP. 31040266991183. 2. Bahwa benar pada hari Jumat tanggal 4 Januari 2013 pada saat berdinas dan menghadapi liburan, Terdakwa mempunyai kemungkinan untuk pulang kerumah orang tuanya di Sragen tanpa ijin Komandan Kesatuan dan juga ingin menemui pacarnya bernama Eny Yuliani, padahal Terdakwa sudah mempunyai istri bernama Umi Winarsih. 3. Bahwa benar pada hari Jum’at tanggal 4 Januari 2013 sekira pukul 11.30 wita Terdakwa meminta tolong kepada Praka Komarudin untuk diantar menemui Sdr. Ronald dan istrinya Sdri. Endah untuk meminjam uang sebesar Rp.500.000,- (lima ratus ribu rupiah) untuk membeli tiket pesawat, selanjutnya Terdakwa menghubungi Sdri Eny Yuliana di Desa Ngablek Kel. Kroyo Kec. Karang Malang Kab. Sragen dalam percakapan tersebut Terdakwa berkata “”dik nanti jemput saya di alun-alun Sragen, pesawat berangkat pukul 18.30 wita dari Balikpapan:, dijawabh Sdri. Eny Yuliana “ya nanti kalau sudah sampai surabaya telpon aja”, selanjutnya pada pukul 17.30 wita Terdakwa dengan diantar Sdr Ronald pergi menuju Bandara Sepinggan, dilanjutkan berangkat dengan menggunakan pesawat Garuda menuju Surabaya pada pukul 18.20 wita. 4. Bahwa benar pada pukul 18.30 wita Terdakwa tiba di Surabaya dan menghubungi Sdri. Eny Yuliana “dik saya sudah sampai di terminal Surabaya (terminal Bungurasih), nanti jemput saya jam lima pagi (05.00 Wib) di alunalun Sragen” dijawab Sdri Eny Yuliana “ya nanti saya jemput di alun-alun Sragen Jam lima”. Kemudian pada pukul 05.00 wib Sdri Eny Yuliana telah menunggu Terdakwa untuk diantar kerumah orang tua Terdakwa di Desa Mageru Rt.3 Rw.1 Kel. Plumbungan Kec. Karang Malang Kab. Sragen. 5. Bahwa benar selama Terdakwa berada di Sragen kegiatan yang dilakukan Terdakwa adalah kumpul-kumpul, bersama keluarga bermain bola volly bersama teman-teman Terdakwa, jalan-jalan keliling daerah Sragen bersama Sdri Eny Yuliana dan mencari tempat kost yang didapatkan didekat Asrama Yonif 408 yang masih di Daerah Sragen milik Sdr Pujo dengan harga Rp.400.000,- (empat ratus ribu rupiah) perbulan, selanjutnya Terdakwa dan Sdri Eny tinggal bersama di rumah Kost tersebut. 6. Bahwa benar pada tanggal 21 Januari 2013 sekira pukul 10.30 Wib saat Terdakwa bersama sdri Eny Yuliana di kamar, tiba-tiba datang 3 (tiga) orang anggota Polisi Militer dari Subdenpom IV/4-I Sragen melakukan penangkapan terhadap Terdakwa yang kemudian membawa Terdakwa ke Masubdenpom IV/4-1 Sragen tanpa melakukan perlawanan dan selanjutnya dibawa ke Denpom IV/4 Surakarta. 7. Bahwa benar pada tanggal 25 Januari 2013 Terdakwa dijemput Letda Adhi Prasetyo (saksi-1), sekira pukul 15.00 wib berangkat menuju Bandara Adi Sucipto Jogjakarta selanjutnya sekira pukul 18,45 Wib berangkat menuju Balikpapan. 8. Bahwa benar alasan Terdakwa men inggalkan satuan tanpa ijin Komandan adalah untuk meminjam uang kepada orang tua Terdakwa karena permasalahan hutang yaitu Terdakwa berhutang kepada Prada Fajar anggota Ki tank Denkav-1/MTC sebesar Rp.2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah) dan Sdr Budi Rp.1.800.000,- (satu juta delapan ratus ribu rupiah), selain itu alasan lain Terdakwa adalah untuk menemui Sdri. Eny Yuliana.
12. 9. Bahwa benar selama Terdakwa pergi meninggalkan Kesatuan tanpa ijin dari Komandan Kesatuan Terdakwa tidak membawa barang-barang inventaris kesatuan dan tidak pernah menghubungi Kesatuan baik melalui Surat maupun Telepon, namun Terdakwa pernah menghubungi Praka Komarudin untuk menanyakan kondisi keluarga dan anak Terdakwa. 10. Bahwa benar sejak hidup bersama dirumah Kost bersama Sdri. Eny Yuliana, Terdakwa pernah melakukan hubungan badan layaknya suami istri sebanyak 15 (lima belas) kali terakhir kali Terdakwa melakukannya pada tanggal 20 Januari 2013 saat malam hari sebelum ditangkap anggota Subdenpom IV/4-1. 11. Bahwa benar Terdakwa sebelumnya pernah melakukan THTI pada tanggal 18 Pebruari 2008 sampai dengan 7 Maret 2008 dan melakukan tindak pidana asusila terhadap Sdri. Umi Winarsih yang saat ini berstatus sebagai istri Terdakwa atas dasar tersebut Terdakwa mendapat hukuman disiplin berupa penahanan berat selama 21 (dua puluh satu) hari dan hukuman tambahan berupa penundaan pangkat selama 2 (dua) periode sesuai surat hukuman disiplin Dandenkav-1/MTC Dam VI/Mlw Nomor : Kep/04/III/2008 tanggal 8 Maret 2008, selanjutnya pada tanggal 15 Desember 2009 Terdakwa mendapat hukuman disiplin dari satuan sesuai Surat Keputusan Kumplin Dandenkav-1/MTC Dam VI/Mlw Nomor : Kep/11/XII/2009 karena memasuki daerah terlarang dan meminum-minuman beralkohol dan mendapat hukuman berupa penundaan pangkat selama 3 (tiga) periode. Menimbang
:
Bahwa lebih dahulu Majelis akan menanggapi beberapa hal yang dikemukakan oleh Oditur Militer dalam tuntutannya dengan mengemukakan pendapatnya sebagai berikut : Bahwa pada prinsipnya Majelis sependapat dengan uraian pembuktian unsur-unsur delik dari dakwaan Oditur Militer, namun mengenai berat dan ringannya pidana yang dijatuhkan kepada Terdakwa, Majelis akan mempertimbangkan sendiri dalam putusan.
Menimbang
:
Bahwa mengenai lamanya Terdakwa meninggalkan dinas tanpa ijin menurut Majelis adalah tanggal 4 Januari 2013 sampai dengan 21 Januari 2013 karena kepergian Terdakwa dilakukan tanggal 4 Januari 2013 sampai dengan 21 Januari 2013 Terdakwa ditangkap oleh petugas, sesuai keterangan Terdakwa dan para saksi anggota Subdenpom Sragen
Menimbang
:
Bahwa tindak pidana yang didakwakan oleh Oditur Militer dalam Dakwaan Tunggal mengandung unsur-unsur sebagai berikut : 1. 2. 3. 4. 5.
Menimbang
:
Unsur kesatu Unsur kedua Unsur ketiga Unsur keempat Unsur kelima
: “Militer” : “Yang dengan sengaja” : “Melakukan ketidak hadiran tanpa izin” : “Dalam waktu damai” : “Minimal satu hari dan tidak lebih lama dari tiga puluh hari”
Bahwa terhadap unsur-unsur dari Dakwaan Oditur Militer tersebut, Majelis akan mengemukakan pendapatnya sebagai berikut : 1.
Unsur ke satu : “Militer”
Yang dimaksud dengan “Militer” menurut ketentuan Pasal 46 ayat (1) ke-1 KUHPM adalah mereka yang berikatan dinas secara sukarela pada angkatan perang yang wajib berada dalam dinas secara terus menerus dalam tenggang waktu ikatan dinas tersebut.
13. Yang dimaksud dengan angkatan perang adalah terdiri dari Angkatan Darat, Angkatan Laut, Angkatan Udara dan mereka yang dalam waktu perang dipanggil menurut Undang-undang untuk turut serta melaksanakan pertahanan atau pemeliharaan ketertiban. Bahwa berdasarkan fakta dipersidangan dari keterangan Terdakwa dan keterangan para saksi di bawah sumpah serta diperkuat dengan adanya alat bukti lain, dapat diungkapkan hal-hal sebagai berikut : 1. Bahwa benar Terdakwa masuk menjadi prajurit TNI-AD pada tahun 2003-2004 melalui pendidikan Secata PK dan mengikuti Diktukdi Gunung Kupang Rindam VI/Tpr lulus pada bulan Agustus 2004, setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada, kemudian mengikuti Susjurta Kaveleri di Pusdik Kaveleri Padalarang Bandung lulus pada pertengahan Nopember 2004 dan ditugaskan di Denkav 1/MTC Dam VI/Mlw hingga saat melakukan perbuatan yang menjadi perkara ini dengan pangkat Pratu NRP. 31040266991183. 2. Bahwa benar sesuai dengan Skeppera dari Pangdam VI/Mulawarman Nomor : Kep/158/VI/2013 tanggal 28 Juni 2013 yang dimaksud Terdakwa dalam perkara ini adalah Sutikno Pratu NRP.31040266991183. 3. Bahwa benar sebagai Prajurit yang berdinas di Denkav 1/MTC Dam VI/Mlw yang merupakan bagian dari TNI Angkatan Darat, Terdakwa adalah termasuk dalam pengertian mereka yang berikatan dinas secara sukarela pada Angkatan Perang yang berarti termasuk dalam pengertian “Militer”. 4. Bahwa benar Terdakwa pada waktu melakukan perbuatan yang didakwakan ini Terdakwa masih berdinas aktif sebagai anggota Prajurit TNI dan mempunyai jabatan yang harus dipertanggungjawabkan kepada Terdakwa, hal tersebut membuktikan Terdakwa sehat jasmani maupun rohani yang berarti pula Terdakwa dapat mempertanggungjawabkan perbuatan dan Terdakwa sebagai prajurit TNI juga tunduk pada kekuasaan peradilan Militer dimana Terdakwa diajukan sebagai pelaku tindak pidana yang didakwakan oleh Oditur Militer yaitu Terdakwa Sutikno Pratu NRP.31040266991183 yang saat ini berdiri di persidangan sebagai Terdakwa. 5. Bahwa benar menurut keterangan Terdakwa dan para Saksi dimana setelah identitas dicocokan dengan identitas yang tertuang di dalam Surat Dakwaan Oditur Militer No : Sdak/35/K/AD/I-07/VII/2013 tanggal 3 Juli 2013 beserta berkas perkara atas nama tersebut ternyata cocok antara satu dengan yang lainnya sehingga dalam perkara ini tidak terdapat kesalahan orang (error in persona) yang diajukan ke muka persidangan. Bahwa dengan demikian Majelis berpendapat bahwa unsur ke satu “Militer” telah terpenuhi. 2.
Unsur kedua : “Yang dengan sengaja”
Yang dimaksud “Dengan Sengaja” adalah sesuatu yang dikehendaki dan diinsyafi terjadinya suatu tindakan beserta akibatnya. Unsur sengaja disini dapat diartikan pula adanya maksud Terdakwa untuk melakukan perbuatan yang dilarang, yang dalam hal ini perbuatan pergi meninggalkan Kesatuan tanpa ijin Pimpinannya. Bahwa berdasarkan fakta dipersidangan dari keterangan Terdakwa dan keterangan para saksi di bawah sumpah serta diperkuat dengan adanya alat bukti lain, dapat diungkapkan hal-hal sebagai berikut :
14. 1. Bahwa benar pada hari Jumat tanggal 4 Januari 2013 Terdakwa berangkat ke Sragen dengan menggunakan pesawat terabang sendirian yang sebelumnya pinjam uang Rp 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) ke pada Sdr. Ronald dan sampai ke Sragen ke esokan harinya sekira pukul 05.00 wib dijemput oleh pacarnya bernama Eny Yuliani. 2. Bahwa benar setelah berada di Sragen menuju rumah orang tuanya, kemudian sore harinya bersama Sdri Eny mencari tempat kost dan tinggal bersama lebih kurang 17 (tujuh belas) hari di rumah Bapak Pujo. 3. Bahwa benar selama meninggalkan kesatuan Terdakwa menyadari, tanpa ijin Komandan Kesatuan, hal tersebut diakui kesalahannya yang seharusnya sebagai Prajurit tetap berada ditempat dimana ditugaskan dan bergerak atas perintah. Dengan demikian, maka Majelis berpendapat bahwa unsur kedua “Dengan Sengaja” telah terpenuhi. 3.
Unsur ketiga : “Melakukan ketidak hadiran tanpa izin”
Bahwa yang dimaksud “Tidak hadir” adalah seseorang tidak berada pada suatu tempat, atau tempat-tempat dimana ia seharusnya berada untuk melaksanakan tugas yang dipercayakan atau dipertanggungjawabkan kepadanya. Yang dimaksud “Tanpa Izin” berarti tidak berada disuatu tempat dilakukan tanpa seizin atau tanpa sepengetahuan dari Komandan atau Pimpinan sebagaimana layaknya seorang Prajurit TNI yang akan meninggalkan Kesatuan baik untuk kepentingan dinas maupun kepentingan pribadi diwajibkan menempuh prosedur perizinan yang berlaku.di Kesatuannya. Yang berarti perbuatan ketidak hadiran tanpa ijin adalah sangat dilarang terjadi dilingkungan Militer. Bahwa berdasarkan fakta-fakta dari dipersidangan keterangan Terdakwa dan keterangan saksi dibawah sumpah serta diperkuat dengan adanya alat bukti lain, dapat diungkapkan hal-hal sebagai berikut : 1. Bahwa benar pada hari Jumat tanggal 4 Januari 2013 Terdakwa berada di Sragen dirumah orang tuanya dan ditempat kost Bapak Pujo bersama seorang perempuan bernama Eny Yuliani. 2. Bahwa benar pada tanggal 21 Januari 2013 Terdakwa ditangkap oleh petugas Subdenpom IV/4-1 sragen kemudian dibawa ke Denpom IV/4 Surakarta. 3. Bahwa benar selama lebih kurang 17 (tujuh belas) hari, Terdakwa tidak berada di kesatuan Yon Kav Tank, yang seharusn ya Terdakwa diwajibkan berada di Kesatuan, hal tersebut sesuai keterangan Dan Ton dan Ba Pelatih Kompinya. 4. Bahwa benar selama Terdakwa bersama Sdri Eny telah melakukan persetubuhan sebanyak 15 (lima belas) kali dan sempat di marahi oleh orang tua Terdakwa serta di laporkan oleh kakaknya Eny Yuliani ke SUBDENPOM IV/4-1 Sragen, yang kemudian ditangkap oleh petugas. Dengan demikian Majelis berpendapat bahwa “Melakukan ketidak hadiran tanpa izin” telah terpenuhi.
unsur
ketiga
15. 4.
Unsur ke empat : “Dalam waktu damai”
Bahwa yang dimaksud dengan “ Dalam waktu damai” berarti pada waktu pelaku melakukan perbuatan tersebut Negara RI tidak sedang dalam keadaan darurat perang berdasarkan Undang-undang, atau Kesatuan Terdakwa pada saat itu tidak sedang dipersiapkan untuk tugas operasi militer yang ditentukan oleh penguasa militer yang berwenang untuk itu. Bahwa berdasarkan fakta-fakta dipersidangan dari keterangan Terdakwa dan keterangan para saksi di bawah sumpah dan keterangan Terdakwa serta diperkuat dengan adanya alat bukti lain, dapat diungkapkan hal-hal sebagai berikut : . 1. Bahwa benar pada saat dan selama Terdakwa meninggalkan kesatuan tanpa ijin, Negara tidak dinyatakan dalam keadaan perang oleh yang berwenang dan kesatuan Terdakwa tidak disiapkan untuk operasi militer. 2. Bahwa benar Negara Kesatuan Republik Indonesia pada waktu dalam keadaan damai dan kesatuan tidak disiapkan untuk operasi militer. 3. Bahwa benar Wilayah kesatuan Terdakwa yaitu di Kabupaten Kutai Kartanegara dalam keadaan biasa dalam arti dalam keadaan damai. Dengan demikian, Majelis berpendapat bahwa unsur ke empat “Dalam Waktu Damai” telah terpenuhi. 5.
Unsur ke lima : “ Minimal satu hari dan tidak lama dari tiga puluh hari”
Unsur ini merupakan lamanya waktu ketidak hadiran tanpa izin yang dilakukan minimal satu hari dan tidak lebih lama dari tiga puluh hari. Bahwa berdasarkan fakta dipersidangan dari keterangan Terdakwa dan keterangan para saksi di bawah sumpah dan keterangan Terdakwa serta diperkuat dengan adanya alat bukti lain, dapat diungkapkan hal-hal sebagai berikut : 1. Bahwa benar Terdakwa meninggalkan Kesatuan tanpa ijin sejak tanggal 4 Januari 2013 pergi ke Kab. Sragen Jawa Tengah dan ditangkap petugas tanggal 21 Januari 2013. 2. Bahwa benar Terdakwa meninggalkan Kesatuan tanpa ijin selama 17 (tujuh belas) hari dan waktu tersebut adalah lebih lama dari satu hari dan tidak lama dari tiga puluh hari. Dengan demikian Majelis berpendapat bahwa unsur ke lima “Minimal satu hari dan tidak lebih lama dari tiga puluh hari” telah terpenuhi. Menimbang
:
Bahwa berdasarkan hal-hal yang diuraikan di atas yang merupakan fakta-fakta yang diperoleh dalam persidangan Majelis berpendapat terdapat cukup bukti yang sah dan meyakinkan bahwa Terdakwa bersalah telah melakukan tindak pidana : “ Militer yang dengan sengaja melakukan ketidak hadiran tanpa ijin dalam waktu damai minimal satu hari dan tidak lebih lama dari tiga puluh hari ” sebagaimana diatur dan diancam dengan pidana dalam pasal 86 ke-1 KUHPM.
16. Menimbang
:
Bahwa sebelum sampai pada pertimbangan terakhir dalam mengadili perkara ini, Majelis ingin menilai sifat hakekat dan akibat dari sifat dan perbuatan Terdakwa serta hal-hal yang mempengaruhi sebagai berikut : 1. Bahwa Terdakwa sebagai seorang Prajurit kurang menghayati dan menjiwai Sapta Marga dan Sumpah Prajurit, sehimgga lebih mementingkan dan mengutamakan kepentingan Pribadi dari pada kepentingan dinas. 2. Bahwa perbuatan Terdakwa tersebut bertentangan dengan Jiwa Sumpah Prajurit dan Sapta Marga sehingga merusak dan mempengaruhi kehidupan disiplin Kesatuan maupun Anggota lainnya. 3. Bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut dapat merusak sendisendi disiplin dan tidak terselesainya tugas-tugas yang diberikan kepadanya serta menyulitkan Komandan Kesatuan dalam perbuatan personel maupun administrasi.
Menimbang
:
Bahwa tujuan Majelis tidaklah semata-mata hanya memidana orangorang yang bersalah melakukan tindak pidana tetapi juga mempunyai tujuan untuk mendidik agar yang bersangkutan dapat insyaf dan kembali kejalan yang benar menjadi warga negara dan Prajurit TNI yang baik sesuai dengan falsafah Pancasila dan Sapta Marga, Oleh karena itu sebelum Majelis menjatuhkan pidana atas diri Terdakwa dalam perkara ini perlu lebih dahulu mempertimbangkan hal-hal yang dapat meringankan dan memberatkan pidananya yaitu : Hal-hal yang meringankan : - Terdakwa mengakui terus terang sehingga memperlancar jalannya persidangan. - Terdakwa menyesali perbuatannya dan berjani tidak mengulangi lagi. Hal-hal yang memberatkan : - Perbuatan Terdakwa dapat merusak pembinaan disiplin di kesatuannya. - Terdakwa kembali ke kesatuannya dengan cara ditangkap. - Terdakwa selama berada di Sragen bersama dengan pacar lama bernama Eny Yuliani dan tidur bersama ditempat kost selama 17 (tujuh belas) hari.
Menimbang
:
Bahwa setelah meneliti dan mempertimbangkan hal-hal tersebut di atas, Majelis berpendapat bahwa pidana sebagaimana tercantum pada dictum ini adalah adil dan seimbang dengan kesalahan Terdakwa.
Menimbang
:
Bahwa karena Terdakwa ditahan maka perlu dikurangkan dari seluruh pidana yang dijatuhkan.
Menimbang
:
Bahwa oleh karena Terdakwa harus dipidana maka ia harus dibebani membayar biaya perkara.
Menimbang
:
Bahwa barang-barang bukti dalam perkara ini berupa : Surat-surat : -
2 (dua) lembar Absensi Personel Denkav 1/MTC Dam VI/Mlw minggu kedua sampai dengan minggu keempat bulan Januari 2013. 2 (dua) lembar Surat Keputusan Kumplin Denkav 1/MTC Dam VI/Mlw Nomor : Kep/04/III/2008 tanggal 8 Maret 2008. 2 (dua) lembar Surat Keputusan Kumplin Denkav 1/MTC Dam VI/Mlw Nomor : Kep/11/XI/2009 tanggal 15 Desember 2009.
Perlu ditentukan statusnya.
17. Menimbang
:
Bahwa barang bukti berupa surat-surat tersebut merupakan bukti petunjuk ketidakhadiran Terdakwa dikesatuannya maka Majelis menentukan statusnya yaitu tetap dilekatkan dalam berkas perkara.
Mengingat
:
Pasal 86 ke-1 KUHPM dan ketentuan perundang-undangan lain yang bersangkutan. MENGADILI
1. Menyatakan Terdakwa tersebut diatas yaitu : Sutikno Pratu NRP. 31040266991183, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : “ Militer yang dengan sengaja melakukan ketidakhadiran tanpa ijin dalam waktu damai minimal satu hari dan tidak lebih lama dari tiga puluh hari ” 2.
Memidana Terdakwa oleh karena itu dengan : Pidana :
3.
Penjara selama 4 (empat) bulan. Menetapkan selama waktu Terdakwa berada dalam tahanan sementara dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan.
Menetapkan barang bukti berupa : Surat -Surat : 2 (dua) lembar Absensi Personel Denkav 1/MTC Dam VI/Mlw minggu kedua sampai dengan minggu keempat bulan Januari 2013. 2 (dua) lembar Surat Keputusan Kumplin Denkav 1/MTC Dam VI/Mlw Nomor : Kep/04/III/2008 tanggal 8 Maret 2008. 2 (dua) lembar Surat Keputusan Kumplin Denkav 1/MTC Dam VI/Mlw Nomor : Kep/11/XI/2009 tanggal 15 Desember 2009. Tetap dilekatkan dalam berkas perkara.
4.
Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah).
18. Demikian diputuskan pada hari ini Senin tanggal 29 Juli 2013 dalam musyawarah Majelis Hakim oleh Ibnu Sudjihad, S.H Letkol Chk NRP. 573973 sebagai Hakim Ketua dan Nurdin Raham, S.H Mayor Chk NRP. 522551 serta Rizki Gunturida, S.H Mayor Chk NRP. 11000000640270 masing-masing sebagai Hakim Anggota-I dan sebagai Hakim Anggota-II yang diucapkan pada hari dan tanggal yang sama oleh Hakim Ketua dalam sidang yang terbuka untuk umum dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota tersebut di atas, Oditur Militer Purwanto, S.H Mayor Chk NRP. 636726, Panitera Purwadi, S.H Lettu Chk NRP. 21960345950374, dihadapan Umum dan Terdakwa.
Hakim Ketua Cap/Ttd Ibnu Sudjihad, SH Letkol Chk NRP. 573973
Hakim Anggota I
Hakim Anggota II
Ttd
Ttd
Nurdin Raham, SH Mayor Chk NRP. 522551
Rizky Gunturida, SH Mayor Chk NRP.11000000640270
Panitera Ttd Purwadi, SH Lettu Chk NRP. 21960345950374 Sesuai dengan aslinya Panitera
Purwadi, SH Lettu Chk NRP. 21960345950374