2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PENGADILAN MILITER III-12 S U R A B A Y A P U T U S A N Nomor : 146 – K / PM.III-12 / AD / VI / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer III-12 Surabaya yang bersidang di Malang dalam memeriksa dan mengadili perkara pidana pada tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagaimana tercantum di bawah ini dalam perkara para Terdakwa : I

Nama lengkap Pangkat/NRP Jabatan Kesatuan Tempat, tgl lahir Kewarganegaraan Jenis kelamin Agama Alamat tempat tinggal

: Maulana Djoko Samakta : Kapten Kav/2920041080171 : Danki Tank 31 : Yonkav 3/Tank : Jakarta, 19 Januari 1971 : Indonesia : Laki-laki : Islam : Asrama Yonkav 3 / Tank RT. 01 RW. 11 Kel. Randuagung Kec. Singosari Kab. Malang.

Terdakwa I dalam perkara ini ditahan oleh : Danyonkav 3/Tank selaku Ankum selama 20 (dua puluh) hari Tmt 10 Nopember 2011 sampai dengan 30 Nopember 2011 berdasarkan Surat Keputusan Penahanan Sementara Nomor : Kep/20/XI/2011 tanggal 10 Nopember 2011 dan dibebaskan dari penahanan sementara sejak tanggal 30 Desember 2011 berdasarkan Surat Keputusan Pembebasan dari tahanan dari Nomor : Kep/28/XII/2011 tanggal 30 Nopember 2011 Danyonkav 3/Tank selaku Ankum.

II

Nama lengkap Pangkat/NRP Jabatan Kesatuan Tempat, tgl lahir Kewarganegaraan Jenis kelamin Agama Alamat tempat tinggal Randuagung

: : : : : : : : :

Mathori Lettu Kav/634711 Danton I Kitank 33 Yonkav 3/Tank Banyuwangi, 05 Juni 1970 Indonesia Laki-laki Islam Asrama Yonkav 3/Tank RT. Kec. Singosari Kab. Malang.

01

RW.

11

Jl.

Terdakwa II dalam perkara ini ditahan oleh : -

Danyonkav 3/Tank selaku Ankum selama 20 ( dua puluh ) hari Tmt 10 Nopember 2011 sampai dengan 30 Nopember 2011 berdasarkan Surat Keputusan Penahanan Sementara Nomor : Kep/21/XI/2011 tanggal 10 Nopember 2011 dan dibebaskan dari penahanan sementara sejak tanggal 30 Desember 2011 berdasarkan Surat Keputusan Pembebasan dari tahanan dari Danyonkav 3/Tank selaku Ankum Nomor : Kep/29/XII/2011 tanggal 30 Nopember 2011. .

2 Pengadilan Militer III-12 Surabaya tersebut diatas : Membaca

: Berkas Acara Pemeriksaan pendahuluan dalam perkara ini.

Memperhatikan

: 1.

Keputusan tentang Penyerahan Perkara dari Pangdam V/Brawijaya selaku PAPERA Nomor : Kep / 151 / V / 2012 tanggal 31 Mei 2012.

2.

Surat Dakwaan Oditur Militer pada Oditurat Militer III-12 Surabaya Nomor : Sdak / 119 / K / AD / VI / 2012 tanggal 11 Juni 2012.

3.

Relaas penerimaan surat panggilan untuk menghadap sidang kepada Terdakwa dan para Saksi serta surat-surat lain yang berhubungan dengan perkara ini.

: 1.

Pembacaan Surat Dakwaan Oditur Militer Nomor : Sdak / 119 / K / AD / VI / 2012 tanggal 11 Juni 2012, didepan sidang yang dijadikan dasar pemeriksaan perkara ini.

2.

Hal-hal yang diterangkan oleh Terdakwa dipersidangan serta keterangan-keterangan para saksi dibawah sumpah.

Mendengar

Memperhatikan

: Tuntutan pidana ( Requisitoir ) Oditur Militer yang diajukan kepada Majelis Hakim, yang pada pokoknya Oditur Militer menyatakan bahwa : 1.

Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah telah melakukan tindak pidana : “ Penganiayaan “ sebagaimana diatur dan diancam dengan pidana menurut pasal 351 ayat (1) Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

2.

3.

Oleh karenanya Oditur Militer mohon agar para Terdakwa dijatuhi pidana : Terdakwa I :

Pidana Penjara selama 3 (tiga) bulan dikurangi seluruhnya selama Terdakwa menjalani masa tahanan.

Terdakwa II :

Pidana Penjara selama 3 (tiga) bulan dikurangi seluruhnya selama Terdakwa menjalani masa tahanan.

Membebankan kepada para Terdakwa untuk membayar biaya perkara ini masing-masing sebesar : Terdakwa I. Rp. 10.000,- (Sepuluh ribu rupiah) . Terdakwa II. Rp. 10.000.- (Sepuluh ribu rupiah).

4. Memohon agar barang bukti berupa : Surat-surat : 1 (satu) lembar Visum Et Repetum dari Rumkit Tk II Soepraoen Nomor : 13 / XI / 2011 tanggal 10 November 2011 atas nama Serda Ibrahim yang ditandatangani oleh dr. Andik Sunaryanto. -

1 (satu) lembar Visum Et Repetum dari Rumkit Tk II Soepraoen Nomor : VR-05 / III / 2012 tanggal 10

3 November 2011 atas nama Pratu Sandianto yang ditandatangani oleh dr. Sri Hening, Sp THT. Tetap dilekatkan dalam berkas perkara. Menimbang

: Bahwa Nota Pembelaan (Pledoi) yang disampaikan oleh Penasihat Hukum Terdakwa pada pokoknya memuat hal-hal sebagai berikut : Bahwa Klimensi dari para Penasihat Hukum para Terdakwa yang menyatakan bahwa para Terdakwa sangat menyesali dan berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatan tersebut dan mohon kepada Majelis Hakim agar memberikan putusan yang seringanringannya.

Menimbang

: Bahwa tanggapan atas Klimensi Penasihat Hukum Terdakwa yang disampaikan oleh Oditur Militer (Replik) pada pokoknya menyatakan sebagai berikut : Oditur Militer berpendapat bahwa tetap pada tuntutannya semula dan berkenyakinan pembuktian unsur-unsur tindak pidana sebagaimana telah diuraikan dalam tuntutannya tidak tergoyahkan dengan Klemensi dari Penasihat Hukum Terdakwa.

Menimbang

: Bahwa Terdakwa berdasarkan Surat Dakwaan Oditur Militer pada Oditurat Militer III-12 Surabaya Nomor : Sdak / 119 / K / AD / VIII / 2011 tanggal 22 Agustus 2011 telah didakwa melakukan tindak pidana sebagai berikut : Perbuatan tersebut dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut ; 1.

Bahwa Terdakwa I masuk menjadi Prajurit TNI AD pada tahun 1992 melalui pendidikan Secaba Milsuk X di Kodam Jayakarta, setelah lulus dilantik dengan pangkat Serda NRP 2920041080171 kemudian mengikuti kejuruan kavaleri di Pusdik Kav Padalarang Bandung selanjutnya ditempatkan di Pusdik Kav Padalarang Bandung dan pada tahun 1995 pindah ke Denkav 2 Pontianak Kalbar, pada tahun 1999 mengikuti pendidikan Secapa Reg di Lembang Bandung setelah lulus dilantik dengan pangkat Letda Kav dan pada bulan Maret 2001 ditempatkan di Yonkav 3/Tank Singosari Malang sampai dengan saat melakukan tindak pidana yang menjadi perkara ini Terdakwa masih dinas aktif di Yonkav 3/Tank Singosari Malang dengan pangkat Kapten Kav.

2.

Bahwa Terdakwa II masuk menjadi Prajurit TNI AD pada tahun 1988/1989 melalui pendidikan Secata Milsuk di Secata Manggar Kaltim Kodam VI/Tpr, setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada NRP 634711, kemudian mengikuti Susta Kav di Pusdik Kav Padalarang Bandung, pada tahun 1995 mengikuti Secaba Reg. di Pusdik Kav Padalarang Bandung, setelah lulus dilantik dengan pangkat Serda, pada tahun 2007 mengikuti pendidikan Secapa AD Panorama di Bandung setelah lulus dilantik dengan pangkat Letda Kav selanjutnya ditempatkan di Yonkav 3/Tank Singosari Malang sampai dengan saat melakukan tindak pidana yang menjadi perkara

4 ini Terdakwa masih dinas aktif di Yonkav 3/Tank Singosari Malang dengan pangkat Lettu Kav. 3.

Bahwa pada hari Kamis tanggal 10 Nopember 2011 setelah selesai melaksanakan upacara hari Pahlawan, Saksi IV Pratu Sandianto dipanggil oleh Terdakwa I karena pada hari Kamis tanggal 10 Nopember 2011 sekira pukul 04.30 Wib di barak remaja Kitank 32, Saksi IV bersama Saksi III Serda Ibrahim, Saksi VI Pratu Didik Purwanto, Saksi VII Pratu Bagus Anton Nurcahyo dan Serda Yusuf bermain judi remi.

4.

Bahwa setelah Saksi IV menghadap Terdakwa I di lapangan upacara Yonkav 3/Tank Randu gung Kec. Singosari Kab. Malang, kemudian Terdakwa I memerintahkan Saksi IV jungkir keliling lapangan upacara atas, setelah selesai melaksanakan jungkir Saksi IV menghadap Terdakwa I kemudian Terdakwa I dengan menggunakan kaki kanan serta memakai sepatu PDL menendang tulang kering kaki kanan dan kiri Saksi IV sebanyak 6 (enam) kali setelah itu Saksi IV diperintahkan untuk guling setelah selesai guling Saksi IV ditampar oleh Terdakwa I dengan menggunakan tangan kanan dan kiri mengenai pipi kanan dan kiri sebanyak 4 (empat) kali, setelah itu Terdakwa I memerintahkan Saksi IV untuk guling lagi sampai di depan Terdakwa II.

5.

Bahwa setelah sampai di depan Terdakwa II kemudian Saksi IV berdiri setelah itu Terdakwa II dengan menggunakan tangan kanan mengepal memukul Saksi II mengenai bagian pipi sebelah kiri sebanyak 3 (tiga) kali dan bagian telinga satu kali hingga Saksi IV terjatuh, setelah itu Saksi IV diperintahkan oleh Terdakwa I agar masuk ke kolam untuk membasahi pakaian selanjutnya Saksi IV dibawa Prada Joko ke KSA Yonkav 3/Tank.

6.

Bahwa kemudian Saksi II Kapten Kav Sangkrah Murdwiatmojo melalui pengeras suara menyampaikan agar anggota yang merasa tadi malam bermain judi dengan Saksi IV agar keluar dari barisan dan menghadap Terdakwa I Kapten Kav Maulana Joko Semakta Dankitank 31 dan Terdakwa II Lettu Mathori Danton Kitank 33, kemudian Saksi III Serda Ibrahim, Saksi VI Pratu Didik Purwanto,Saksi VII Pratu Bagus Anton Nurcahyo dan Serda Yusuf keluar barisan dan langsung menghadap Terdakwa II.

7.

Bahwa setelah Saksi III, Saksi VI, Saksi VII dan Serda Yusuf menghadap Terdakwa II kemudian Terdakwa II memerintahkan untuk melepas kopelrim dan baret, setelah itu Terdakwa II menghampiri Saksi III, Saksi VI, Saksi VII dan Serda Yusuf kemudian menampar pipi masing-masing sebanyak satu kali dengan menggunakan tangan kiri.

8.

Bahwa kemudian Terdakwa I datang menghampiri Saksi III selanjutnya Terdakwa I membawa Saksi III ke samping lapangan sebelah timur diikuti oleh Terdakwa II setelah itu Terdakwa II memukul Saksi III sebanyak 4 (empat) kali dengan menggunakan tangan kanan dan kiri mengenai bagian pipi kanan dan kiri, setelah Terdakwa II memukul Saksi III selanjutnya Terdakwa I dengan menggunakan tangan kanan mengepal memukul bagian pipi kanan dan kiri serta bagian dahi Saksi III beberapa kali setelah itu Terdakwa I dengan

5 menggunakan kaki kanan serta memakai sepatu PDL menendang muka Saksi III sebanyak satu kali. 9.

Bahwa kemudian Saksi III dan Saksi IV dibawa ke RST Soepraoen Malang untuk mendapatkan pengobatan, setelah mendapatkan pengobatan selanjutnya Saksi III dan Saksi IV dibawa pulang ke asrama Yonkav 3/Tank setelah itu sekira pukul 17.00 Wib para Terdakwa, Saksi III, Saksi IV, Saksi VI, Saksi VII dan Serda Yusuf dibawa ke Denpom V/3 Malang untuk menjalani pemeriksaan.

10. Bahwa setelah sampai di Denpom V/3 Malang, Saksi III dan Saksi IV tidak dapat diperiksa karena masih dalam kondisi sakit, kemudian petugas Denpom V/3 membawa Saksi III dan Saksi IV ke Denkesyah Malang, selanjutnya Saksi III dan Saksi IV dirujuk ke RST Soepraoen Malang dan opname selama 5 (lima) hari sejak tanggal 10 Nopember 2011 sampai dengan tanggal 15 Nopember 2011. 11. Bahwa akibat pemukulan yang dilakukan oleh para Terdakwa terhadap Saksi III berdasarkan Visum et Repertum dari Direktorat Kesehatan Angkatan Darat No. VR : 13 /XI/2011 tanggal 10 Nopember 2011 atas nama Serda Ibrahim alamat Yonkav 3/Tank menderita luka lebam pada sekitar mata kanan, luka robek di daerah bawah kelopak mata kanan ukuran 2 cm X 0,1 cm dan luka tersebut disebabkan trauma benda tumpul. 12. Bahwa akibat pemukulan yang dilakukan oleh para Terdakwa terhadap Saksi IV berdasarkan Visum et Repertum dari Direktorat Kesehatan Angkatan Darat No. VR : 05 /III/2012 tanggal 10 Nopember 2011 atas nama Pratu Sandiyanto alamat Yonkav 3/Tank menderita robek gendang telinga kiri, didapatkan bekuan darah dan kemerahan pada gendang telinga kiri disebabkan trauma benda tumpul. Bahwa perbuatan para Terdakwa tersebut telah memenuhi unsurunsur tindak pidana sebagaimana dirumuskan dan diancam dengan pidana yang tercantum dalam : Pasal 351 ayat (1) Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Menimbang

:

Menimbang

:

Bahwa atas dakwaan tersebut Terdakwa menerangkan ia telah mengerti atas surat dakwaan yang didakwakan kepadanya. Dan atas dakwaan tersebut Terdakwa maupun Penasihat Hukumnya tidak mengajukan keberatan atau eksepsi. Bahwa didalam persidangan Terdakwa didampingi oleh Penasihat Hukum, yaitu :, -

Kapten Chk Djunaedi Iskandar, S.H. NRP 2910134720371.

-

Sertu Nanang 21040180940185.

-

Sertu Achmad Murofik, S.H. NRP 21070442870287.

-

PNS Budi Suryono, S.H. NIP 19687231996121001.

Chandra

Trisnianto,

S.H.

NRP

Sesuai Surat Perintah dari Dan Lanud Abd. Rachman Saleh Nomor : Sprin/38/I/2012 tanggal 26 Januari 2012 dan Surat Kuasa dari para Terdakwa kepada para Penasihat Hukum tertanggal 27 Januari 2012.

6 Menimbang

:

Bahwa para Saksi yang dihadapkan di sidang menerangkan di bawah sumpah sebagai berikut : Saksi - 1 Nama Pekerjaan Tempat, tgl lahir Kewarganegaraan Jenis Kelamin Agama Tempat tinggal

: : : : : : :

Suhartati. Ibu Rumah tangga. Bima, 10 Oktober 1975. Indonesia. Perempuan. Islam. Asrama Yonkav 3/Tank RT. 01 RW. 11 Jl. Randuagung Kec. Singosari Kab. Malang.

Pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : 1.

Bahwa pada hari Rabu tanggal 09 Nopember 2011 sekira pukul 21.00 Wib suami Saksi Serda Ibrahim pamit kepada Saksi akan ke barak dengan alasan mengecek anggota dan pulangnya pada hari Kamis tanggal 10 Nopember 2011 sekira pukul 03.00 Wib.

2.

Bahwa pada tanggal 10 Nopember 2011 sekira pukul 08.30 Wib pada saat Saksi pergi ke Aula untuk melaksanakan arisan, sekira pukul 09.00 Wib Saksi diberitahu oleh Ibu Yajid apabila telah terjadi keributan di lapangan yaitu Serda Ibrahim telah dianiaya/dipukuli oleh para Terdakwa.

3.

Bahwa setelah Saksi mendengar berita tersebut, Saksi langsung shok dan pulang untuk menenangkan diri, kemudian Saksi mendapat berita dari Sertu Sirajudin kalau Serda Ibrahim mengalami sakit dan opname di rumah sakit Soepraoen Malang, selanjutnya sekira pukul 11.30 Wib Saksi melaporkan kejadian tersebut ke Komandan dan Komandan menyampaikan nanti akan diselesaikan.

4.

Bahwa Saksi mengetahui dari salah satu anggota yang Saksi tidak tahu namanya apabila Serda Ibrahim mengalami luka pada bagian mata sebelah kiri mengeluarkan darah sedangkan untuk bagian yang lain Saksi tidak mengetahui karena hingga saat Saksi di periksa tanggal 10 Nopember 2011 Saksi tidak mengetahui keadaan Serda Ibrahim.

5.

Bahwa penyebab Serda Ibrahim dipukuli oleh para Terdakwa dikarenakan Serda Ibrahim telah melakukan perjudian yang dilakukan di barak dan selain Serda Ibrahim, Pratu Sandianto juga mendapat pemukulan dari para Terdakwa.

6.

Bahwa dengan adanya pemukulan yang dilakukan oleh para Terdakwa terhadap suami Saksi Serda Ibrahim yang mengakibatkan suami Saksi mengalami luka dan sakit, Saksi menuntut agar kejadian tersebut diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.

Atas keterangan saksi – 1 tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya.

7 Saksi – 2 Nama Pangkat/NRP Jabatan Kesatuan Tempat, tgl lahir Kewarganegaraan Jenis Kelamin Agama Tempat tinggal

: : : : : : : : :

Sangkrah Murdwiatmojo Kapten Kav, 522448 Pasipers Ki 32 Tank Yonkav 3/Tank Magetan, 02 Oktober 1963 Indonesia Laki-laki Islam Asrama Yonkav 3/Tank RT. 01 RW. 11 Jl. Randuagung Kec. Singosari Kab. Malang

Pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : 1.

Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa I sejak tahun 2004 saat Saksi masuk sebagai Danton III Ki Tank 32 di Yonkav 3/Tank, sedangkan dengan Terdakwa II Saksi juga kenal pada tahun 2008 saat Terdakwa II masuk sebagai Pama di Yonkav 3/Tank dan dengan para Terdakwa dalam hubungan sebagai atasan dan bawahan namun tidak ada hubungan keluarga.

2.

Bahwa pada hari Kamis tanggal 10 Nopember 2011 sekira pukul 08.00 Wib Saksi mengumpulkan anggota Tamtama di lapangan upacara untuk memberikan pengarahan karena telah terjadi perjuadian yang dilakukan oleh Serda Ibrahim dan Pratu Sandianto.

3.

Bahwa pada saat Saksi memberi pengarahan, Serda Yusuf, Serda Ibrahim dan Pratu Sardianto tidak ikut karena mereka menghadap para Terdakwa di dekat pohon cemara di lapangan atas Yonkav 3/Tank, tidak lama kemudian Saksi mendengar Serda Ibrahim berteriak teriak dengan mengatakan bunuh saya saja, setelah itu Saksi melihat Pratu Sardianto melaksanakan tindakan jungkir dan Saksi bertanya apa masalahnya di jawab Pratu Sardianto ditindak karena masalah perjudian.

4.

Bahwa Saksi tidak mengetahui penganiayaan yang dilakukan oleh para Terdakwa karena pandangan Saksi terhalang oleh anggota yang Saksi beri pengarahan, kemudian Saksi melihat Serda Ibrahim dibawa anggota kesehatan Sertu Huzeini ke rumah sakit Soepraoen Malang karena Serda Ibrahim mengalami luka pecah pada bagian bawah mata sebelah kanan sedangkan Pratu Sardianto mengalami pembengkaan pada pipi sebelah kanan dan luka pada pelipis sebelah kanan.

5.

Bahwa setelah itu Saksi mengamankan anggota tamtama supaya tidak melakukan pengeroyokan dan memerintahkan anggota tamtama untuk kembali ke kompinya masing-masing.

6.

Bahwa akibat pemukulan yang dilakukan oleh para Terdakwa terhadap Serda Ibrahim dan Pratu Sandianto, Serda Ibrahim mengalami luka pecah pada bagian bawah mata sebelah kanan, sedangkan Pratu Sandianto mengalami pembengkaan pada pipi sebelah kanan dan luka pada pelipis sebelah kanan.

Atas keterangan saksi – 2 tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya.

8 Saksi – 3 Nama Pangkat/NRP Jabatan Kesatuan Tempat, tgl lahir Kewarganegaraan Jenis Kelamin Agama Tempat tinggal

: : : : : : : : :

Ibrahim Serda, 31970303351075 Danran III Ton III Kitank 33 Yonkav 3/Tank Bima, 04 Oktober 1975 Indonesia Laki-laki Islam Asrama Yonkav 3/Tank RT. 02 RW. 11 Jl. Randuagung Kec. Singosari Kab. Malang

Pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : 1.

Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa I sejak tahun 2001 sedangkan dengan Terdakwa II Saksi juga kenal sejak tahun 2008 pada saat para Terdakwa berdinas di Yonkav 3/Tank dalam hubungan sebagai atasan dan bawahan namun tidak ada hubungan keluarga.

2.

Bahwa pada hari Kamis tanggal 10 Nopember 2011 setelah selesai melaksanakan upacara di lapangan upacara Yonkav 3/Tank Randu gung Kec. Singosari Kab. Malang, Kapten Kav Sangkra melalui pengeras suara menyampaikan agar anggota yang merasa bermain judi remi tadi malam supaya keluar dari barisan dan menghadap Dankitank 31 Kapten Kav Maulana Joko Semakta dan Danton Kitank 33 Lettu Mathori, dengan adanya perintah tersebut Saksi, Serda Yusuf, Pratu Didik Purwanto dan Pratu Bagus Anton Nurcahyo keluar barisan dan langsung menghadap Lettu Kav Mathori.

3.

Bahwa sesampainya di depan dan menghadap Terdakwa II, Saksi langsung dipukul sebanyak 4 (empat) kali dengan menggunakan tangan kanan dan kiri mengenai bagian pipi Saksi sebelah kanan dan kiri, kemudian Terdakwa I juga ikut memukul Saksi dengan menggunakan tangan kanan mengepal beberapa kali mengenai bagian pipi Saksi sebelah kanan dan kiri serta bagian dahi, selanjutnya Terdakwa I dengan menggunakan kaki kanan dengan memakai sepatu PDL menendang muka Saksi sebanyak satu kali hingga muka saksi mengeluarkan darah.

4.

Bahwa kemudian Saksi membuka baju Saksi dan menutupkannya ke muka Saksi untuk melindungi muka Saksi, karena muka Saksi sudah mengeluarkan darah selanjutnya Saksi bersama Pratu Sandianto dibawa ke RST Soepraoen Malang untuk mendapatkan pengobatan.

5.

Bahwa pada waktu terjadi pemukulan, Saksi melihat Pratu Sandianto mengalami luka pada bagian gendang telinga sebelah kiri, bengkak pada bagian kaki kanan dan kiri, setelah luka luka dijahit kemudian Saksi dan Pratu Sandianto dibawa pulang ke Asrama Yonkav 3/Tank, selanjutnya sekira pukul 17.00 Wib para Terdakwa, Saksi, Serda Yusuf, Pratu Didik Purwanto, Pratu Bagus Anton dan Pratu Sandianto dibawa ke Denpom V/3 Malang untuk menjalani proses pemeriksaan.

9 6.

Bahwa pada waktu di Denpom V/3 Malang, Saksi dan Pratu Sandianto tidak dapat diperiksa dikarenakan Saksi dan Pratu Sandianto menderita luka, kemudian petugas Denpom V/3 membawa Saksi dan Pratu Sandianto ke Denkesyah Malang, selanjutnya dirujuk ke RST Soepraoen Malang dan opname selama 5 (lima) hari sejak tanggal 10 Nopember 2011 sampai dengan tanggal 15 Nopember 2011.

7.

Bahwa akibat pemukulan yang dilakukan oleh para Terdakwa terhadap Saksi, Saksi mengalami luka sobek pada pelipis sebelah kanan dan kiri, serta luka memar pada bagian alis sebelah kanan dan kiri.

8.

Bahwa para Terdakwa melakukan pemukulan terhadap Saksi dan Pratu Sandianto dikarenakan kami telah tertangkap bermain judi dengan menggunakan kartu remi, dengan adanya pemukulan yang dilakukan oleh para Terdakwa terhadap Saksi tersebut, Saksi menuntut perbuatan para Terdakwa diproses secara hukum.

Atas keterangan saksi – 3 tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya. Saksi - 4 Nama Pangkat/NRP Jabatan Kesatuan Tempat, tgl lahir Kewarganegaraan Jenis Kelamin Agama Tempat tinggal

: : : : : : : : :

Sandianto Pratu, 31970303351075 Pengemudi TRL Pokko Kitank 31 Yonkav 3/Tank Pamekasan, 27 Nopember 1982 Indonesia Laki-laki Islam Asrama Yonkav 3/Tank No. 175 RT. 02 RW. 11 Jl. Randuagung Kec. Singosari Kab. Malang

Pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : 1.

Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa I sejak tahun 2004 saat Saksi masuk menjadi anggota Yonkav 3/Tank, sedangkan dengan Terdakwa II Saksi juga kenal sejak tahun 2008 pada saat Terdakwa II masuk berdinas di Yonkav 3/Tank dalam hubungan sebagai atasan dan bawahan namun tidak ada hubungan keluarga.

2.

Bahwa pada hari Kamis tanggal 10 Nopember 2011 setelah selesai melaksanakan upacara di lapangan upacara Yonkav 3/Tank Randu gung Kec. Singosari Kab. Malang Saksi dipanggil oleh Terdakwa I, kemudian Terdakwa I memerintahkan Saksi untuk jungkir keliling lapangan upacara.

3.

Bahwa setelah melakukan jungkir Saksi diperintahkan untuk berdiri kemudian kaki kanan dan kiri Saksi ditendang oleh Terdakwa I dengan menggunakan kaki kanan memakai sepatu PDL mengenai tulang betis kaki kanan dan kiri sebanyak 6 (enam) kali, setelah itu Saksi diperintahkan untuk guling, selesai melaksanakan guling Saksi ditampar oleh Terdakwa I dengan menggunakan tangan kanan dan kiri mengenai pipi kanan dan kiri sebanyak 4 (empat) kali, setelah

10 itu Terdakwa I memerintahkan Saksi untuk guling lagi sampai Saksi berada di depan Terdakwa II. 4.

Bahwa kemudian Terdakwa II langsung melakukan pemukulan terhadap Saksi dengan menggunakan tangan kanan mengepal ke bagian pipi sebelah kiri sebanyak 3 (tiga) kali dan memukul bagian telinga Saksi sebelah kiri juga dengan menggunakan tangan kanan mengepal sebanyak satu kali hingga Saksi terjatuh.

5.

Bahwa setelah itu Saksi diperintahkan oleh Terdakwa I agar masuk ke kolam untuk membasahi pakaian Saksi kemudian Saksi dibawa oleh Prada Joko berobat ke KSA Yonkav 3/Tank.

6.

Bahwa akibat dari pukulan dan tendangan yang dilakukan oleh para Terdakwa, Saksi mengalami bengkak pada bagian tulang betis kaki kanan dan kiri, bengkak pada bagian pipi sebelah kiri dan luka robek pada bagian gendang telinga sebelah kiri.

7.

Bahwa para Terdakwa juga melakukan pemukulan terhadap Serda Ibrahim namun Saksi tidak mengetahui dengan cara bagaimana dan menggunakan apa para Terdakwa melakukannya namun pada saat sama-sama dibawa ke RST Dr. Soepraoen Malang Saksi melihat Serda Ibrahim mengalami luka memar pada bagian mata sebelah kiri dan luka robek pada pelipis mata sebelah kiri.

8.

Bahwa setelah Saksi diobati dan luka Serda Ibrahim dijahit kemudian Saksi dengan Serda Ibrahim kembali ke Asrama Yonkav 3/Tank dan pada sore harinya sekira pukul 17.00 Wib para Terdakwa, Saksi, Serda Yusuf, Pratu Didik Purwanto, Pratu Bagus Anton dan Serda Ibrahim dibawa ke Denpom V/3 Malang untuk menjalani proses pemeriksaan.

9.

Bahwa kemudian Saksi dan Serda Ibrahim tidak dilakukan pemeriksaan dikarenakan Saksi dan Serda Ibrahim menderita luka, selanjutnya petugas Denpom V/3 membawa Saksi dan Serda Ibrahim ke Denkesyah Malang, setelah itu dirujuk ke RST Soepraoen Malang dan opname selama 5 (lima) hari sejak tanggal 10 Nopember 2011 sampai dengan tanggal 15 Nopember 2011.

10. Bahwa para Terdakwa melakukan pemukulan terhadap Saksi dan Serda Ibrahim dikarenakan kami telah tertangkap bermain judi dengan menggunakan kartu remi, dengan adanya pemukulan yang dilakukan oleh para Terdakwa terhadap Saksi tersebut, Saksi menuntut perbuatan para Terdakwa diproses secara hukum. Atas keterangan saksi – 4 tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya. Saksi - 5 Nama Pangkat/NRP Jabatan Kesatuan Tempat, tgl lahir

: Melki Sedek Pariela. : Sertu, 3930373610374. : Danran Ton III Ki 32 Tank (dulu). Sekarang Baton III Ki 32 Tank. : Yonkav 3/Tank : Maluku, 15 Maret 1974

11 Kewarganegaraan Jenis Kelamin Agama Tempat tinggal

: : : :

Indonesia Laki-laki Kristen Asrama Yonkav 3/Tank No. 52 RT. 02 RW.11 Jl. Randuagung Kec. Singosari Kab. Malang

Pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : 1.

Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa I sejak tahun 2004 saat Saksi masuk menjadi anggota Yonkav 3/Tank, sedangkan dengan Terdakwa II Saksi juga kenal sejak tahun 2008 pada saat Terdakwa II masuk berdinas di Yonkav 3/Tank dalam hubungan sebagai atasan dan bawahan namun tidak ada hubungan keluarga.

2.

Bahwa pada hari Kamis tanggal 10 Nopember 2011 sekira pukul 08.00 Wib setelah selesai melaksanakan upacara Pratu Sandianto ditindak oleh Terdakwa I dengan jungkir keliling lapangan upacara atas, selesai melaksanakan jungkir Pratu Sandianto menghadap Terdakwa I kemudian Terdakwa I menempeleng Pratu Sandianto dengan tangan kanan mengenai pelipis sebelah kiri dan telinga secara berulang kali setelah itu Pratu Sandianto ditendang oleh Terdakwa I dengan kaki kanan mengenai kedua kaki bagian tulang kering berulang kali.

3.

Bahwa kemudian Terdakwa I memerintahkan Pratu Sandianto guling sampai di pohon cemara di hadapan Terdakwa II, setelah itu Terdakwa II memukul Pratu Sandianto dengan menggunakan tangan kanan mengenai bagian muka berulang kali, hingga muka Pratu Sandianto mengalami pembengkaan.

4.

Bahwa kemudian Saksi dan anggota yang lain melanjutkan latihan defile untuk persiapan upacara serah terima Pangdam V/Brw, namun baru satu kali latihan defile Pasipers Kapten Kav Sangrah memerintahkan dan berkata “yang merasa rekannya Pratu Sandianto yang semalam supaya keluar barisan dan menghadap Lettu Kav Mathori”, selanjutnya Serda Ibrahim, Serda Yusuf, Pratu Didik Purwanto dan Prada Bagus Anton keluar barisan menghadap Lettu Kav Mathori.

5.

Bahwa setelah itu Saksi melihat Terdakwa I memukul Serda Ibrahim dengan tangan kanan mengepal sebanyak satu kali mengenai bagian muka di bawah mata kanan hingga mengeluarkan darah, kemudian Terdakwa I memukul lagi Serda Ibrahim berulang kali mengenai bagian muka dan punggung Serda Ibrahim selanjutnya Terdakwa I memerintahkan Serda Ibrahim duduk, setelah Serda Ibrahim duduk Terdakwa I menendang Serda Ibrahim mengenai bagian tangan dan perut karena tangan Serda Ibrahim menutupi mukanya yang sudah berdarah, akhirnya Serda Ibrahim hanya menghindar dari pukulan dan tendangan yang dilakukan oleh Terdakwa I.

6.

Bahwa kemudian Terdakwa II memerintahkan Serda Ibrahim untuk diam, setelah itu Terdakwa II memukul dan menendang Serda Ibrahim berulang kali mengenai bagian muka dan badan/perut Serda Ibrahim, selanjutnya Serda Ibrahim diamankan oleh rekan-rekannya dan perwira yang berada disitu dibawa ke ruang Staf Log setelah itu Serka Agus Imam

12 mengobati Serda Ibrahim Soepraoen Malang.

dan

membawanya

ke

RST

7.

Bahwa setelah melihat kejadian tersebut Serda Ibrahim membuka bajunya namun Saksi tidak mengetahui maksud dan tujuannya untuk apa, sedangkan Saksi tidak bertindak apa-apa dan langsung ke Staf Log untuk melihat secara dekat luka Serda Ibrahim selanjutnya Saksi berkumpul di Ki 32 untuk mengikuti jam komandan peleton yang intinya menghimbau anggota jangan melakukan hal-hal yang sifatnya melakukan kekerasan.

8.

Bahwa akibat pemukulan yang dilakukan oleh para Terdakwa terhadap Serda Ibrahim dan Pratu Sandianto, Serda Ibrahim mengalami luka pecah pada bagian bawah mata sebelah kanan dan pembengkaan pada muka, sedangkan Pratu Sandianto mengalami pembengkaan pada tulang kering kaki kanan dan kiri, pecah pada gendang telinga sebelah kiri dan mengeluarkan darah serta pembengkaan pada muka.

. Atas keterangan saksi – 5 tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya. Saksi – 6 Nama Pangkat/NRP Jabatan Kesatuan Tempat, tgl lahir Kewarganegaraan Jenis Kelamin Agama Tempat tinggal

: : : : : : : : :

Didik Purwanto Pratu, 31080151280789 Tabakpan Ton-1 Kitank 32 Yonkav 3/Tank Sidoarjo, 31 Juli 1989 Indonesia Laki-laki Islam Asrama Yonkav 3/Tank RT. 04 RW. 11 Jl. Randuagung Kec. Singosari Kab. Malang

Pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : 1.

Bahwa Saksi kenal dengan para Terdakwa sejak tahun 2009 saat Saksi masuk menjadi anggota Yonkav 3/Tank dalam hubungan sebagai atasan dan bawahan namun dengan keduanya Saksi tidak ada hubungan keluarga.

2.

Bahwa pada hari Kamis tanggal 10 Nopember 2011 sekira pukul 08.30 Wib setelah selesai melaksanakan upacara parade dan defile, Saksi beserta Serda Yusuf, Serda Ibrahim dan Pratu Bagus Anton dipanggil oleh Kapten Kav Sangkrah dan diperintahkan untuk menghadap Terdakwa II di lapangan upacara sebelah timur dekat pohon pinus selanjutnya Saksi dan kawan-kawan menghadap Terdakwa II.

3.

Bahwa setelah Saksi, Serda Yusuf, Serda Ibrahim dan Pratu Bagus Anton menghadap Terdakwa II kemudian Terdakwa II memerintahkan untuk melepas kopelrim dan baret, setelah itu Terdakwa II menghampiri kami dan menampar pipi masingmasing sebanyak satu kali dengan menggunakan tangan kiri, mulai dari Serda Yusuf, Saksi, Pratu Bagus Anton dan Serda Ibrahim, namun saat Terdakwa II menampar Serda Ibrahim telah ditangkis oleh Serda Ibrahim.

13 4.

Bahwa kemudian Terdakwa I datang menghampiri Serda Ibrahim dan membawa Serda Ibrahim ke samping lapangan sebelah timur diikuti oleh Terdakwa II, sehingga Saksi tidak tahu tindakana apa saja yang dilakukan oleh para Terdakwa.

5.

Bahwa Saksi mengetahui Pratu Sandianto diberi tindakan oleh Terdakwa I berupa jungkir di lapangan upacara Yonkav 3/Tank sedangkan tindakan yang lain Saksi tidak mengetahuinya karena Pratu Sandianto dipanggil lebih dulu daripada kami.

6.

Bahwa akibat pemukulan yang dilakukan oleh para Terdakwa terhadap Serda Ibrahim dan Pratu Sandianto, Serda Ibrahim dan Pratu Sandianto dirawat di RST Soepraoen Malang.

7.

Bahwa penyebab pemukulan yang dilakukan oleh para Terdakwa dikarenakan Saksi, Pratu Sandianto, Serda Yusuf, Serda Ibrahim dan Pratu Bagus Anton telah melakukan permainan judi dengan menggunakan kartu remi dengan taruhan berupa satu bungkus rokok Sampoerna Mild dan diketahui oleh Kapten Kav Raden Gustaman.

Atas keterangan saksi – 6 tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya. Saksi - 7 Nama Pangkat/NRP Jabatan Kesatuan Tempat, tgl lahir Kewarganegaraan Jenis Kelamin Agama Tempat tinggal

: : : : : : : : :

Bagus Anton Nurcahyono Pratu, 31081716161086 Tabakpan Ton III Kitank 32 Yonkav 3/Tank Malang, 01 Oktober 1986 Indonesia Laki-laki Islam Asrama Yonkav 3/Tank RT. 04 RW. 11 Jl. Randuagung Kec. Singosari Kab. Malang

Pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : 1.

Bahwa Saksi kenal dengan para Terdakwa sejak tahun 2008 di Yonkav 3/Tank dalam hubungan sebagai atasan dan bawahan namun dengan keduanya Saksi tidak ada hubungan keluarga.

2.

Bahwa pada hari Kamis tanggal 10 Nopember 2011 setelah selesai melaksanakan upacara hari Pahlawan, Saksi beserta Serda Yusuf, Serda Ibrahim dan Pratu Didik Purwanto diperintahkan untuk menghadap Terdakwa II di pojok lapangan upacara Yonkav 3/Tank, sedangkan Pratu Sandianto sudah berada di pojok lapangan bersama Terdakwa I dan saat itu Pratu Sandianto dalam keadaan basah.

3.

Bahwa setelah Saksi beserta Serda Yusuf, Serda Ibrahim dan Pratu Didik Purwanto menghadap Terdakwa II kemudian Terdakwa II memukul Serda Ibrahim sebanyak satu kali, setelah dipukul Serda Ibrahim sempoyongan mundur ke belakang, setelah itu Serda Ibrahim dibawa ke belakang selanjutnya Terdakwa II melakukan pemukulan lagi dan diikuti oleh Terdakwa I yang juga ikut melakukan pemukulan

14 terhadap Serda Ibrahim namun Saksi tidak mengetahui pemukulan tersebut, saat itu Saksi hanya mendengar saja karena posisinya berada di belakang Saksi. 4.

Bahwa akibat pemukulan yang dilakukan oleh para Terdakwa terhadap Serda Ibrahim dan Pratu Sandianto, Serda Ibrahim mengalami memar dan bengkak pada bagian mata kanan, sedangkan Pratu Sandianto mengalami sakit pada bagian telinganya.

5.

Bahwa penyebab pemukulan yang dilakukan oleh para Terdakwa dikarenakan Saksi, Pratu Sandianto, Serda Yusuf, Serda Ibrahim dan Pratu Didik Purwanto telah melakukan permainan judi dengan menggunakan kartu remi dengan taruhan berupa satu bungkus rokok Sampoerna Mild dan diketahui oleh Kapten Kav Raden Gustaman.

Atas keterangan saksi – 7 tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya. Menimbang

:

Bahwa didalam persidangan para Terdakwa menerangkan sebagai berikut : KETERANGAN TERDAKWA I 1.

Bahwa Terdakwa I masuk menjadi Prajurit TNI AD pada tahun 1992 melalui pendidikan Secaba Milsuk X di Kodam Jayakarta, setelah lulus dilantik dengan pangkat Serda NRP 2920041080171 kemudian mengikuti kejuruan kavaleri di Pusdik Kav Padalarang Bandung selanjutnya ditempatkan di Pusdik Kav Padalarang Bandung dan pada tahun 1995 pindah ke Denkav 2 Pontianak Kalbar, pada tahun 1999 mengikuti pendidikan Secapa Reg di Lembang Bandung setelah lulus dilantik dengan pangkat Letda Kav dan pada bulan Maret 2001 ditempatkan di Yonkav 3/Tank Singosari Malang sampai dengan saat melakukan tindak pidana yang menjadi perkara ini Terdakwa masih dinas aktif di Yonkav 3/Tank Singosari Malang dengan pangkat Kapten Kav.

2.

Bahwa Terdakwa I kenal dengan Serda Ibrahim pada tahun 2001 di Yonkav 3/Tank dalan hubungan sebagai atasan dan bawahan serta tidak ada hubungan keluarga.

3.

Bahwa pada hari Kamis tanggal 10 Nopember 2011 sekira pukul 08.30 Wib di pinggir lapangan atas Yonkav 3/Tank Randuagung Singosari Malang saat Serda Ibrahim sedang ditindak/ditempeleng oleh Terdakwa II, Serda Ibrahim berusaha mengelak, kemudian Serda Ibrahim mendekati senjata dan sangkur yang tersandar di bawah pohon pinus, sehingga dengan adanya gelagat tersebut, Terdakwa I dari arah samping kanannya secara spontan melakukan pemukulan terhadap Serda Ibrahim dengan menggunakan tangan kanan mengepal ke bagian wajah sebanyak satu kali dan menendang dengan menggunakan kaki kanan ke bagian wajah sebanyak satu kali.

4.

Bahwa setelah Terdakwa I melakukan pemukulan dan menendang Serda Ibrahim, kemudian Serda Ibrahim diamankan oleh beberapa perwira dan bintara ke Mayonkav 3/Tank diantaranya Pasipers Kapten kav Sangkrah, Dankim Kapten Kav Junaedi, Lettu Kav Mathori, Lettu Kav Dani, Letda Kav Dian, Pelda Zulkifli dan Pelda Abdul Wahab serta

15 beberapa anggota yang tidak bisa diingat oleh Terdakwa I namun belum sampai di Mayonkav 3/Tank Serda Ibrahim berontak kemudian berusaha melakukan perlawanan terhadap Terdakwa I dengan cara membuka baju dinas loreng yang digunakan berlari menuju Terdakwa I sambil mengatakan “ayo...ayo sekalian” namun sebelum terjadi kontak fisik dengan Terdakwa I, Serda Ibrahim diamankan oleh beberapa perwira dan bintara yang membawanya. 5.

Bahwa selain melakukan pemukulan terhadap Serda Ibrahim, Terdakwa II juga menendang Pratu Sandianto dengan menggunakan kaki kanan mengenai tulang kering kaki Pratu Sandianto sedangkan Terdakwa II juga melakukan pemukulan terhadap Pratu Bagus Anton, Serda Yusuf, Serda Ibrahim dan Pratu Didik Purwanto dengan cara menempeleng ke bagian muka/wajah beberapa kali dengan menggunakan tangan kanan dan kiri terbuka.

6.

Bahwa akibat pukulan dan tendangan yang dilakukan oleh Terdakwa I terhadap Serda Ibrahim dan Pratu Sandianto, Serda Ibrahim mengalami luka robek di bagian pipi / dibawah mata sebelah kanan, sedangkan Pratu Sandianto mengalami luka / pecah di kendang telinganya selanjutnya Serda Ibrahim dan Pratu Sandianto dirawat inap di RST Dr. Soepraoen Malang dan opname sejak tanggal 10 Nopember 2011 sampai dengan tanggal 15 Nopember 2011.

7.

Bahwa Terdakwa I melakukan pemukulan terhadap Serda Ibrahim dan Pratu Sandianto dikarenakan Terdakwa I ingin menegakkan aturan dan memberikan efek jera kepada Serda Ibrahim maupun anggota yang lain supaya tidak melakukan permainan judi serta untuk memelihara disiplin bagi anggota serta keluarganya dan tidak ada maksud untuk melukai maupun mencederai anggota.

KETERANGAN TERDAKWA II 1.

Bahwa Terdakwa II masuk menjadi Prajurit TNI AD pada tahun 1988/1989 melalui pendidikan Secata Milsuk di Secata Manggar Kaltim Kodam VI/Tpr, setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada NRP 634711, kemudian mengikuti Susta Kav di Pusdik Kav Padalarang Bandung, pada tahun 1995 mengikuti Secaba Reg. di Pusdik Kav Padalarang Bandung, setelah lulus dilantik dengan pangkat Serda, pada tahun 2007 mengikuti pendidikan Secapa AD Panorama di Bandung setelah lulus dilantik dengan pangkat Letda Kav selanjutnya ditempatkan di Yonkav 3/Tank Singosari Malang sampai dengan saat melakukan tindak pidana yang menjadi perkara ini Terdakwa masih dinas aktif di Yonkav 3/Tank Singosari Malang dengan pangkat Lettu Kav.

2.

Bahwa Terdakwa II kenal dengan Serda Ibrahim dan Pratu Sandianto pada tahun 2008 pada saat Terdakwa II masuk di kesatuan Yonkav 3/Tank dalam hubungan sebagai atasan dan bawahan serta tidak ada hubungan keluarga.

3.

Bahwa pada hari Kamis tanggal 10 Nopember 2011 sekira pukul 04.30 Wib saat Terdakwa II melaksanakan tugas sebagai Pa Piket Batalyon telah mendapat informasi dari Danki Tank 32 Kapten Kav Gustaman apabila ada anggota Terdakwa II yang bernama Serda Ibrahim yang telah

16 melakukan perjudian dengan menggunakan kartu remi bersama Pratu Sandianto, Serda Yusuf, Pratu bagus dan Pratu Didik Purwanto di barak remaja Kitank 32.

Menimbang

4.

Bahwa setelah mendapat informasi tersebut, sekira pukul 09.00 Wib setelah anggota melaksanakan upacara hari Pahlawan di lapangan upacara Yonkav 3/Tank Terdakwa II selaku Pa Piket ijin kepada Danki Kapten Kav. Maulana untuk memanggil dan menindak anggota yang bermain judi.

5.

Bahwa setelah mendapat ijin maka Terdakwa II memanggil Serda Ibrahim, Serda Yusuf, Pratu Didik Purwanto dan Pratu Bagus Anton Cahyono, sedangkan Pratu Sandianto saat itu sudah ditindak oleh Terdakwa I namun sebelum menindak Serda Ibrahim, Serda Yusuf, Pratu Didik Purwanto dan Pratu Bagus Anton Cahyono sebelumnya Terdakwa II sudah menindak Pratu Sandianto dengan cara menempeleng Pratu Sandianto dengan menggunakan tangan kanan terbuka mengenai bagian pipi kanan dan kiri sebanyak 4 (empat) kali, tetapi pada saat Terdakwa II akan menempeleng pipi sebelah kanan Pratu Sandianto, Pratu Sandianto maju ke depan sehingga tempelengan Terdakwa II mengenai bagian telinga Pratu Sandianto.

6.

Bahwa kemudian Pratu Sandianto terjatuh ke tanah, setelah itu para Terdakwa memerintahkan Pratu Sandianto untuk berdiri selanjutnya Pratu Sandianto diperintahkan oleh Terdakwa I untuk masuk ke kolam ikan untuk membasahi pakaiannya.

7.

Bahwa setelah itu Terdakwa II menindak Serda Ibrahim, Serda Yusuf, Pratu Didik Purwanto dan Pratu Bagus Anton Cahyono dengan cara menempeleng masing-masing sebanyak satu kali mengenai pipi, namun pada saat Terdakwa II menindak Serda Ibrahim saat itu Serda Ibrahim ada gelagat melawan maka Terdakwa II menempeleng lagi sebanyak 2 (dua) kali kemudian Serda Ibrahim diambil alih oleh Terdakwa I selanjutnya Serda Ibrahim ditampari oleh Terdakwa I sedangkan Terdakwa II memberikan pengarahan kepada Serda Yusuf, Pratu bagus Anton Cahyono dan Pratu Didik Purwanto agar tidak melakukan judi lagi.

8.

Bahwa pada saat Serda Ibrahim ditindak oleh Terdakwa I, Serda Ibrahim melakukan perlawanan dengan cara melepas bajunya dan menantang berkelahi Terdakwa I sambil berteriak “ayo sekalian” selanjutnya Terdakwa II memisah dengan cara memeluk Serda Ibrahim kemudian Serda Ibrahim dan Pratu Sandianto dibawa oleh Kapten Kav Junaedi Mayonkav 3/Tank menuju ke Tonkes untuk diperiksa dan diobati.

9.

Bahwa akibat pukulan yang dilakukan oleh Terdakwa II terhadap Serda Ibrahim dan Pratu Sandianto, Serda Ibrahim dan Pratu Sandianto tidak mengalami luka namun akibat ditempeleng oleh Terdakwa I Serda Ibrahim mengalami luka memar pada bagian mata sebelah kanan dan luka robek pada bagian pipi sebelah kanan.

: Bahwa barang bukti yang diajukan oleh Oditur Militer persidangan ini berupa :

17 Surat – surat :

Menimbang

-

1 (satu) lembar visum Repertum dari Rumkit TK II Soepraoen nomor : 13/XI/2011 tanggal 10 Nopember 2011 atas nama Serda Ibrahim yang ditandatangani oleh dr. Andik Sunaryanto.

-

1 (satu) lembar visum Repertum dari Rumkit TK II Soepraoen nomor : VR-05/III/2012 tanggal 10 Nopember 2011 atas nama Pratu Sandianto yang ditandatangani oleh dr. Sri Hening, Sp THT.

: Bahwa berdasarkan keterangan - keterangan Terdakwa dan para Saksi di bawah sumpah dan setelah menghubungkan satu dengan lainnya, maka diperoleh fakta-fakta sebagai berikut : 1.

Bahwa Terdakwa I masuk menjadi Prajurit TNI AD pada tahun 1992 melalui pendidikan Secaba Milsuk X di Kodam Jayakarta, setelah lulus dilantik dengan pangkat Serda NRP 2920041080171 kemudian mengikuti kejuruan kavaleri di Pusdik Kav Padalarang Bandung selanjutnya ditempatkan di Pusdik Kav Padalarang Bandung dan pada tahun 1995 pindah ke Denkav 2 Pontianak Kalbar, pada tahun 1999 mengikuti pendidikan Secapa Reg di Lembang Bandung setelah lulus dilantik dengan pangkat Letda Kav dan pada bulan Maret 2001 ditempatkan di Yonkav 3/Tank Singosari Malang sampai dengan saat melakukan tindak pidana yang menjadi perkara ini Terdakwa masih dinas aktif di Yonkav 3/Tank Singosari Malang dengan pangkat Kapten Kav.

2.

Bahwa Terdakwa II masuk menjadi Prajurit TNI AD pada tahun 1988/1989 melalui pendidikan Secata Milsuk di Secata Manggar Kaltim Kodam VI/Tpr, setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada NRP 634711, kemudian mengikuti Susta Kav di Pusdik Kav Padalarang Bandung, pada tahun 1995 mengikuti Secaba Reg. di Pusdik Kav Padalarang Bandung, setelah lulus dilantik dengan pangkat Serda, pada tahun 2007 mengikuti pendidikan Secapa AD Panorama di Bandung setelah lulus dilantik dengan pangkat Letda Kav selanjutnya ditempatkan di Yonkav 3/Tank Singosari Malang sampai dengan saat melakukan tindak pidana yang menjadi perkara ini Terdakwa masih dinas aktif di Yonkav 3/Tank Singosari Malang dengan pangkat Lettu Kav.

3.

Bahwa pada hari Kamis tanggal 10 Nopember 2011 setelah selesai melaksanakan upacara hari Pahlawan, Saksi IV Pratu Sandianto dipanggil oleh Terdakwa I karena pada hari Kamis tanggal 10 Nopember 2011 sekira pukul 04.30 Wib di barak remaja Kitank 32, Saksi IV bersama Saksi III Serda Ibrahim, Saksi VI Pratu Didik Purwanto, Saksi VII Pratu Bagus Anton Nurcahyo dan Serda Yusuf bermain judi remi.

4.

Bahwa setelah Saksi IV menghadap Terdakwa I di lapangan upacara Yonkav 3/Tank Randu gung Kec. Singosari Kab. Malang, kemudian Terdakwa I memerintahkan Saksi IV jungkir keliling lapangan upacara atas, setelah selesai melaksanakan jungkir Saksi IV menghadap Terdakwa I kemudian Terdakwa I dengan menggunakan kaki kanan serta memakai sepatu PDL menendang tulang kering kaki kanan dan kiri Saksi IV sebanyak 6 (enam) kali setelah itu Saksi IV diperintahkan untuk guling setelah selesai guling Saksi IV ditampar oleh

18 Terdakwa I dengan menggunakan tangan kanan dan kiri mengenai pipi kanan dan kiri sebanyak 4 (empat) kali, setelah itu Terdakwa I memerintahkan Saksi IV untuk guling lagi sampai di depan Terdakwa II. 5.

Bahwa setelah sampai di depan Terdakwa II kemudian Saksi IV berdiri setelah itu Terdakwa II dengan menggunakan tangan kanan mengepal memukul Saksi II mengenai bagian pipi sebelah kiri sebanyak 3 (tiga) kali dan bagian telinga satu kali hingga Saksi IV terjatuh, setelah itu Saksi IV diperintahkan oleh Terdakwa I agar masuk ke kolam untuk membasahi pakaian selanjutnya Saksi IV dibawa Prada Joko ke KSA Yonkav 3/Tank.

6.

Bahwa kemudian Saksi II Kapten Kav Sangkrah Murdwiatmojo melalui pengeras suara menyampaikan agar anggota yang merasa tadi malam bermain judi dengan Saksi IV agar keluar dari barisan dan menghadap Terdakwa I Kapten Kav Maulana Joko Semakta Dankitank 31 dan Terdakwa II Lettu Mathori Danton Kitank 33, kemudian Saksi III Serda Ibrahim, Saksi VI Pratu Didik Purwanto,Saksi VII Pratu Bagus Anton Nurcahyo dan Serda Yusuf keluar barisan dan langsung menghadap Terdakwa II.

7.

Bahwa setelah Saksi III, Saksi VI, Saksi VII dan Serda Yusuf menghadap Terdakwa II kemudian Terdakwa II memerintahkan untuk melepas kopelrim dan baret, setelah itu Terdakwa II menghampiri Saksi III, Saksi VI, Saksi VII dan Serda Yusuf kemudian menampar pipi masing-masing sebanyak satu kali dengan menggunakan tangan kiri.

8.

Bahwa kemudian Terdakwa I datang menghampiri Saksi III selanjutnya Terdakwa I membawa Saksi III ke samping lapangan sebelah timur diikuti oleh Terdakwa II setelah itu Terdakwa II memukul Saksi III sebanyak 4 (empat) kali dengan menggunakan tangan kanan dan kiri mengenai bagian pipi kanan dan kiri, setelah Terdakwa II memukul Saksi III selanjutnya Terdakwa I dengan menggunakan tangan kanan mengepal memukul bagian pipi kanan dan kiri serta bagian dahi Saksi III beberapa kali setelah itu Terdakwa I dengan menggunakan kaki kanan serta memakai sepatu PDL menendang muka Saksi III sebanyak satu kali.

9.

Bahwa kemudian Saksi III dan Saksi IV dibawa ke RST Soepraoen Malang untuk mendapatkan pengobatan, setelah mendapatkan pengobatan selanjutnya Saksi III dan Saksi IV dibawa pulang ke asrama Yonkav 3/Tank setelah itu sekira pukul 17.00 Wib para Terdakwa, Saksi III, Saksi IV, Saksi VI, Saksi VII dan Serda Yusuf dibawa ke Denpom V/3 Malang untuk menjalani pemeriksaan.

10. Bahwa setelah sampai di Denpom V/3 Malang, Saksi III dan Saksi IV tidak dapat diperiksa karena masih dalam kondisi sakit, kemudian petugas Denpom V/3 membawa Saksi III dan Saksi IV ke Denkesyah Malang, selanjutnya Saksi III dan Saksi IV dirujuk ke RST Soepraoen Malang dan opname selama 5 (lima) hari sejak tanggal 10 Nopember 2011 sampai dengan tanggal 15 Nopember 2011. 11. Bahwa akibat pemukulan yang dilakukan oleh para Terdakwa terhadap Saksi III berdasarkan Visum et Repertum dari

19 Direktorat Kesehatan Angkatan Darat No. VR : 13 /XI/2011 tanggal 10 Nopember 2011 atas nama Serda Ibrahim alamat Yonkav 3/Tank menderita luka lebam pada sekitar mata kanan, luka robek di daerah bawah kelopak mata kanan ukuran 2 cm X 0,1 cm dan luka tersebut disebabkan trauma benda tumpul. 12. Bahwa akibat pemukulan yang dilakukan oleh para Terdakwa terhadap Saksi IV berdasarkan Visum et Repertum dari Direktorat Kesehatan Angkatan Darat No. VR : 05 /III/2012 tanggal 10 Nopember 2011 atas nama Serda Ibrahim alamat Yonkav 3/Tank menderita robek gendang telingan kiri, didapatkan bekuan darah dan kemerahan pada gendang telinga kiri disebabkan trauma benda tumpul. Menimbang

: Bahwa lebih dahulu Majelis Hakim akan menanggapi beberapa hal yang dikemukakan oleh Oditur Militer dalam tuntutannya dengan mengemukakan pendapatnya sebagai berikut : Bahwa pada prinsipnya Majelis Hakim sependapat dengan Oditur Militer tentang pembuktian unsur-unsur tindak pidana serta telah terbuktinya pidana yang didakwakan kepada Terdakwa, sebagaimana yang diuraikan dalam tuntutannya, namun mengenai penjatuhan pidananya, Majelis Hakim akan mempertimbangkannya sendiri dalam putusan ini.

Menimbang

: Bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan menanggapi beberapa hal yang dikemukakan oleh Penasihat Hukum Terdakwa dalam Klemensi dengan mengemukakan pendapatnya sebagai berikut : Bahwa terhadap klemensi dari Penasihat Hukum Terdakwa yang pada pokoknya Bahwa para Terdakwa dengan jujur telah mengakui melakukan tindakan fisik terhadap anggota bukan karena didasari rasa dendam atau benci namun semeta-mata hanya ingin menegakkan Displin Prajurit kepada para anggota, yang bertujuan untuk member efek jera bagi Prajurit yang bersangkutan ataupun kepada Prajurit yang lainnya agar tidak melanggar ataupun mengulangi perbuatan tersebut. Bahwa para Terdakwa yang menyatakan bahwa para Terdakwa sangat menyesali dan berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatan tersebut dan mohon kepada Majelis Hakim agar memberikan putusan yang seringan-ringannya. Demikian pula mengenai hal-hal yang berkaitan dengan pribadi Terdakwa serta permohonan dari Penasihat Hukum Terdakwa, Majelis Hakim akan mempertimbangkan sendiri sekaligus dalam putusan ini.

Menimbang

: Bahwa Majelis Hakim selanjutnya akan menanggapi tentang Replik Oditur Militer dengan mengemukakan pendapatnya sebagai berikut: Terhadap klemensi yang disampaikan oleh Penasihat Hukum Terdakwa Majelis Hakim tidak perlu menanggapinya kembali sebab sudah disampaikan dalam tanggapannya atas klemensi dari Penasihat Hukum Terdakwa tersebut.

20 Menimbang

: Bahwa tindak pidana yang didakwakan oleh Oditur Militer dalam dakwaan tunggalnya adalah “ Penganiayaan “ .

Menimbang

: Bahwa dalam KUHP tidak ada penguraian unsur dari delik penganiayaan, namun dari yurisprodensi telah diuraikan delik penganiayaannya adalah sebagai berikut :

Menimbang

Unsur ke – 1

: “ Barang siapa “

Unsur ke – 2

: “ Dengan sengaja dan tanpa hak menimbulkan rasa sakit atau luka pada orang lain “ .

Unsur ke – 3

: “ Secara bersama-sama “.

: Bahwa mengenai dakwaan tersebut Majelis mengemukakan pendapatnya sebagai berikut :

Hakim

akan

Unsur ke-1 “ Barang siapa ”, Bahwa yang dimaksud “ Barang siapa ” adalah siapa saja yang sehat jasmani maupun rohaninya dan mampu bertanggung jawab terhadap tindak pidana yang dilakukannya, yang tunduk kepada peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia dalam hal ini pasal 2,3,4,5 dan 7 KUHP. Bahwa berdasarkan keterangan para saksi dibawah sumpah, keterangan Terdakwa di hubungkan dengan bukti lain terungkap adanya fakta sebagai berikut : 1.

Bahwa Terdakwa I masuk menjadi Prajurit TNI AD pada tahun 1992 melalui pendidikan Secaba Milsuk X di Kodam Jayakarta, setelah lulus dilantik dengan pangkat Serda NRP 2920041080171 kemudian mengikuti kejuruan kavaleri di Pusdik Kav Padalarang Bandung selanjutnya ditempatkan di Pusdik Kav Padalarang Bandung dan pada tahun 1995 pindah ke Denkav 2 Pontianak Kalbar, pada tahun 1999 mengikuti pendidikan Secapa Reg di Lembang Bandung setelah lulus dilantik dengan pangkat Letda Kav dan pada bulan Maret 2001 ditempatkan di Yonkav 3/Tank Singosari Malang sampai dengan saat melakukan tindak pidana yang menjadi perkara ini Terdakwa masih dinas aktif di Yonkav 3/Tank Singosari Malang dengan pangkat Kapten Kav.

2.

Bahwa Terdakwa II masuk menjadi Prajurit TNI AD pada tahun 1988/1989 melalui pendidikan Secata Milsuk di Secata Manggar Kaltim Kodam VI/Tpr, setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada NRP 634711, kemudian mengikuti Susta Kav di Pusdik Kav Padalarang Bandung, pada tahun 1995 mengikuti Secaba Reg. di Pusdik Kav Padalarang Bandung, setelah lulus dilantik dengan pangkat Serda, pada tahun 2007 mengikuti pendidikan Secapa AD Panorama di Bandung setelah lulus dilantik dengan pangkat Letda Kav selanjutnya ditempatkan di Yonkav 3/Tank Singosari Malang sampai dengan saat melakukan tindak pidana yang menjadi perkara ini Terdakwa masih dinas aktif di Yonkav 3/Tank Singosari Malang dengan pangkat Lettu Kav.

21 3.

Bahwa benar sampai dengan sekarang Terdakwa masih tetap aktif sebagai Prajurit TNI AD belum pernah diakhiri atau mengakhiri ikatan dinasnya dan Terdakwa sehat jasmani dan rohaninya.

4.

Bahwa benar di Persidangan Terdakwa dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepadanya dengan jawaban yang lancar dalam bahasa Indonesia yang mudah dimengerti dan di Persidangan tidak ditemukan fakta-fakta yang menunjukkan Terdakwa tergangu pertumbungan jiwanya atau tergangu karena suatu penyakit.

5.

Bahwa benar menurut Pasal 9 UU No. 31/1997 Pengadilan Militer memeriksa dan memutus pada tingkat pertama perkara pidana yang Terdakwanya adalah Prajurit yang berpangkat Kapten kebawah.

Dari uraian dan fakta-fakta tersebut diatas Majelis Hakim berpendapat Terdakwa dapat bertanggung jawab secara pidana atas perbuatan yang dilakukan dan mengingat Terdakwa seorang prajurit yang masih aktif maka masuk dalam Yustisiabel Peradilan Militer. Dengan demikian Majelis Hakim berpendapat bahwa Unsur ke-1 “ Barang siapa “ telah terpenuhi. Unsur Kedua

: “ Dengan sengaja dan tanpa hak menimbulkan rasa sakit atau luka pada orang lain ”.

Bahwa yang dimaksud “ Dengan sengaja ” adalah menghendaki dan menginsafi terjadinya suatu tindak pidana/perbuatan beserta akibatnya. Bahwa yang menimbulkan rasa sakit adalah segala perbuatan yang dapat menimbulkan rasa sakit, seperti memukul, menendang, melempar, mencekik dsb. Bahwa luka adalah rusaknya jaringan kulit atau jaringan organ dari tubuh sebagian atau seluruhnya sebagai akibat dari perbuatan orang lain dalam hal ini adalah Terdakwa. -

Bahwa kepada orang lain berarti yang menderita rasa sakit atau luka adalah orang lain, bukan Terdakwa dan agar bisa masuk dalam unsur ini maka sikorban harus menjadi sakit ataupun terhalang dalam melakukan pekerjaan ataupun jabatannya sehari – hari. Bahwa karena unsur ini adalah alternatif yaitu antara rasa sakit dan luka, maka Majelis Hakim akan langsung membuktikan unsure yang paling bersesuaian dengan fakta yang didapat di persidangan yaitu “ Menimbulkan luka “. Bahwa berdasarkan keterangan para saksi dibawah sumpah, keterangan Terdakwa di hubungkan dengan bukti lain terungkap adanya fakta sebagai berikut : 1.

Bahwa benar pada hari Kamis tanggal 10 Nopember 2011 setelah selesai melaksanakan upacara hari Pahlawan, Saksi IV Pratu Sandianto dipanggil oleh Terdakwa I karena pada hari Kamis tanggal 10 Nopember 2011 sekira pukul 04.30 Wib

22 di barak remaja Kitank 32, Saksi IV bersama Saksi III Serda Ibrahim, Saksi VI Pratu Didik Purwanto, Saksi VII Pratu Bagus Anton Nurcahyo dan Serda Yusuf bermain judi remi. 2.

Bahwa benar setelah Saksi IV menghadap Terdakwa I di lapangan upacara Yonkav 3/Tank Randu gung Kec. Singosari Kab. Malang, kemudian Terdakwa I memerintahkan Saksi IV jungkir keliling lapangan upacara atas, setelah selesai melaksanakan jungkir Saksi IV menghadap Terdakwa I kemudian Terdakwa I dengan menggunakan kaki kanan serta memakai sepatu PDL menendang tulang kering kaki kanan dan kiri Saksi IV sebanyak 6 (enam) kali setelah itu Saksi IV diperintahkan untuk guling setelah selesai guling Saksi IV ditampar oleh Terdakwa I dengan menggunakan tangan kanan dan kiri mengenai pipi kanan dan kiri sebanyak 4 (empat) kali, setelah itu Terdakwa I memerintahkan Saksi IV untuk guling lagi sampai di depan Terdakwa II.

3.

Bahwa benar setelah sampai di depan Terdakwa II kemudian Saksi IV berdiri setelah itu Terdakwa II dengan menggunakan tangan kanan mengepal memukul Saksi II mengenai bagian pipi sebelah kiri sebanyak 3 (tiga) kali dan bagian telinga satu kali hingga Saksi IV terjatuh, setelah itu Saksi IV diperintahkan oleh Terdakwa I agar masuk ke kolam untuk membasahi pakaian selanjutnya Saksi IV dibawa Prada Joko ke KSA Yonkav 3/Tank.

4.

Bahwa benar kemudian Saksi II Kapten Kav Sangkrah Murdwiatmojo melalui pengeras suara menyampaikan agar anggota yang merasa tadi malam bermain judi dengan Saksi IV agar keluar dari barisan dan menghadap Terdakwa I Kapten Kav Maulana Joko Semakta Dankitank 31 dan Terdakwa II Lettu Mathori Danton Kitank 33, kemudian Saksi III Serda Ibrahim, Saksi VI Pratu Didik Purwanto,Saksi VII Pratu Bagus Anton Nurcahyo dan Serda Yusuf keluar barisan dan langsung menghadap Terdakwa II.

5.

Bahwa benar setelah Saksi III, Saksi VI, Saksi VII dan Serda Yusuf menghadap Terdakwa II kemudian Terdakwa II memerintahkan untuk melepas kopelrim dan baret, setelah itu Terdakwa II menghampiri Saksi III, Saksi VI, Saksi VII dan Serda Yusuf kemudian menampar pipi masing-masing sebanyak satu kali dengan menggunakan tangan kiri.

6.

Bahwa benar kemudian Terdakwa I datang menghampiri Saksi III selanjutnya Terdakwa I membawa Saksi III ke samping lapangan sebelah timur diikuti oleh Terdakwa II setelah itu Terdakwa II memukul Saksi III sebanyak 4 (empat) kali dengan menggunakan tangan kanan dan kiri mengenai bagian pipi kanan dan kiri, setelah Terdakwa II memukul Saksi III selanjutnya Terdakwa I dengan menggunakan tangan kanan mengepal memukul bagian pipi kanan dan kiri serta bagian dahi Saksi III beberapa kali setelah itu Terdakwa I dengan menggunakan kaki kanan serta memakai sepatu PDL menendang muka Saksi III sebanyak satu kali.

7.

Bahwa benar kemudian Saksi III dan Saksi IV dibawa ke RST Soepraoen Malang untuk mendapatkan pengobatan, setelah mendapatkan pengobatan selanjutnya Saksi III dan Saksi IV dibawa pulang ke asrama Yonkav 3/Tank setelah itu sekira

23 pukul 17.00 Wib para Terdakwa, Saksi III, Saksi IV, Saksi VI, Saksi VII dan Serda Yusuf dibawa ke Denpom V/3 Malang untuk menjalani pemeriksaan. 8.

Bahwa benar setelah sampai di Denpom V/3 Malang, Saksi III dan Saksi IV tidak dapat diperiksa karena masih dalam kondisi sakit, kemudian petugas Denpom V/3 membawa Saksi III dan Saksi IV ke Denkesyah Malang, selanjutnya Saksi III dan Saksi IV dirujuk ke RST Soepraoen Malang dan opname selama 5 (lima) hari sejak tanggal 10 Nopember 2011 sampai dengan tanggal 15 Nopember 2011.

9.

Bahwa benar akibat pemukulan yang dilakukan oleh para Terdakwa terhadap Saksi III berdasarkan Visum et Repertum dari Direktorat Kesehatan Angkatan Darat No. VR : 13 /XI/2011 tanggal 10 Nopember 2011 atas nama Serda Ibrahim alamat Yonkav 3/Tank menderita luka lebam pada sekitar mata kanan, luka robek di daerah bawah kelopak mata kanan ukuran 2 cm X 0,1 cm dan luka tersebut disebabkan trauma benda tumpul.

10. Bahwa benar akibat pemukulan yang dilakukan oleh para Terdakwa terhadap Saksi IV berdasarkan Visum et Repertum dari Direktorat Kesehatan Angkatan Darat No. VR : 05 /III/2012 tanggal 10 Nopember 2011 atas nama Serda Ibrahim alamat Yonkav 3/Tank menderita robek gendang telingan kiri, didapatkan bekuan darah dan kemerahan pada gendang telinga kiri disebabkan trauma benda tumpul. Bahwa dengan demikian Majelis Hakim berpendapat unsur kedua : “ Dengan sengaja dan tanpa hak menimbulkan luka pada orang lain “ telah terpenuhi. Unsur ke tiga : “ Secara bersama-sama “. Bahwa yang dimaksud secara bersama-sama adalah pelaku dari suatu tindak pidana lebih dari satu dan diantara para pelaku terdapat kerja sama secara sadar dan langsung, sedangkan diantara para pelaku terdapat saling pengertian dan saling mengetahui perbuatan pelaku lain, begitu pula secara langsung yaitu sesuatu tindak pidana yang terjadi adalah perwujutan langsung dari perbuatan para pelaku. Bahwa berdasarkan keterangan para saksi dibawah sumpah, keterangan Terdakwa di hubungkan dengan bukti lain terungkap adanya fakta sebagai berikut : 1.

2.

Bahwa benar pada hari Kamis tanggal 10 Nopember 2011 setelah selesai melaksanakan upacara hari Pahlawan, Saksi IV Pratu Sandianto dipanggil oleh Terdakwa I karena pada hari Kamis tanggal 10 Nopember 2011 sekira pukul 04.30 Wib di barak remaja Kitank 32, Saksi IV bersama Saksi III Serda Ibrahim, Saksi VI Pratu Didik Purwanto, Saksi VII Pratu Bagus Anton Nurcahyo dan Serda Yusuf bermain judi remi. Bahwa benar setelah Saksi IV menghadap Terdakwa I di lapangan upacara Yonkav 3/Tank Randu gung Kec. Singosari

24 Kab. Malang, kemudian Terdakwa I memerintahkan Saksi IV jungkir keliling lapangan upacara atas, setelah selesai melaksanakan jungkir Saksi IV menghadap Terdakwa I kemudian Terdakwa I dengan menggunakan kaki kanan serta memakai sepatu PDL menendang tulang kering kaki kanan dan kiri Saksi IV sebanyak 6 (enam) kali setelah itu Saksi IV diperintahkan untuk guling setelah selesai guling Saksi IV ditampar oleh Terdakwa I dengan menggunakan tangan kanan dan kiri mengenai pipi kanan dan kiri sebanyak 4 (empat) kali, setelah itu Terdakwa I memerintahkan Saksi IV untuk guling lagi sampai di depan Terdakwa II. 3.

Bahwa benar setelah sampai di depan Terdakwa II kemudian Saksi IV berdiri setelah itu Terdakwa II dengan menggunakan tangan kanan mengepal memukul Saksi II mengenai bagian pipi sebelah kiri sebanyak 3 (tiga) kali dan bagian telinga satu kali hingga Saksi IV terjatuh, setelah itu Saksi IV diperintahkan oleh Terdakwa I agar masuk ke kolam untuk membasahi pakaian selanjutnya Saksi IV dibawa Prada Joko ke KSA Yonkav 3/Tank.

4.

Bahwa benar kemudian Saksi II Kapten Kav Sangkrah Murdwiatmojo melalui pengeras suara menyampaikan agar anggota yang merasa tadi malam bermain judi dengan Saksi IV agar keluar dari barisan dan menghadap Terdakwa I Kapten Kav Maulana Joko Semakta Dankitank 31 dan Terdakwa II Lettu Mathori Danton Kitank 33, kemudian Saksi III Serda Ibrahim, Saksi VI Pratu Didik Purwanto,Saksi VII Pratu Bagus Anton Nurcahyo dan Serda Yusuf keluar barisan dan langsung menghadap Terdakwa II.

5.

Bahwa benar setelah Saksi III, Saksi VI, Saksi VII dan Serda Yusuf menghadap Terdakwa II kemudian Terdakwa II memerintahkan untuk melepas kopelrim dan baret, setelah itu Terdakwa II menghampiri Saksi III, Saksi VI, Saksi VII dan Serda Yusuf kemudian menampar pipi masing-masing sebanyak satu kali dengan menggunakan tangan kiri.

6.

Bahwa benar kemudian Terdakwa I datang menghampiri Saksi III selanjutnya Terdakwa I membawa Saksi III ke samping lapangan sebelah timur diikuti oleh Terdakwa II setelah itu Terdakwa II memukul Saksi III sebanyak 4 (empat) kali dengan menggunakan tangan kanan dan kiri mengenai bagian pipi kanan dan kiri, setelah Terdakwa II memukul Saksi III selanjutnya Terdakwa I dengan menggunakan tangan kanan mengepal memukul bagian pipi kanan dan kiri serta bagian dahi Saksi III beberapa kali setelah itu Terdakwa I dengan menggunakan kaki kanan serta memakai sepatu PDL menendang muka Saksi III sebanyak satu kali.

7.

Bahwa benar kemudian Saksi III dan Saksi IV dibawa ke RST Soepraoen Malang untuk mendapatkan pengobatan, setelah mendapatkan pengobatan selanjutnya Saksi III dan Saksi IV dibawa pulang ke asrama Yonkav 3/Tank setelah itu sekira pukul 17.00 Wib para Terdakwa, Saksi III, Saksi IV, Saksi VI, Saksi VII dan Serda Yusuf dibawa ke Denpom V/3 Malang untuk menjalani pemeriksaan.

8.

Bahwa benar setelah sampai di Denpom V/3 Malang, Saksi III dan Saksi IV tidak dapat diperiksa karena masih dalam

25 kondisi sakit, kemudian petugas Denpom V/3 membawa Saksi III dan Saksi IV ke Denkesyah Malang, selanjutnya Saksi III dan Saksi IV dirujuk ke RST Soepraoen Malang dan opname selama 5 (lima) hari sejak tanggal 10 Nopember 2011 sampai dengan tanggal 15 Nopember 2011. 9.

Bahwa benar akibat pemukulan yang dilakukan oleh para Terdakwa terhadap Saksi III berdasarkan Visum et Repertum dari Direktorat Kesehatan Angkatan Darat No. VR : 13 /XI/2011 tanggal 10 Nopember 2011 atas nama Serda Ibrahim alamat Yonkav 3/Tank menderita luka lebam pada sekitar mata kanan, luka robek di daerah bawah kelopak mata kanan ukuran 2 cm X 0,1 cm dan luka tersebut disebabkan trauma benda tumpul.

10. Bahwa benar akibat pemukulan yang dilakukan oleh para Terdakwa terhadap Saksi IV berdasarkan Visum et Repertum dari Direktorat Kesehatan Angkatan Darat No. VR : 05 /III/2012 tanggal 10 Nopember 2011 atas nama Serda Ibrahim alamat Yonkav 3/Tank menderita robek gendang telingan kiri, didapatkan bekuan darah dan kemerahan pada gendang telinga kiri disebabkan trauma benda tumpul. Bahwa dengan demikian Majelis Hakim berpendapat unsur kedua : “ Dengan sengaja dan tanpa hak menimbulkan luka pada orang lain “ telah terpenuhi. Menimbang

: Berdasarkan hal-hal yang diuraikan di atas, merupakan fakta-fakta yang diperoleh dalam persidangan, Majelis Hakim berpendapat Terdakwa telah cukup bukti yang sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “ Penganiayaan secara bersama-sama ”.

Menimbang

: Bahwa sebelum sampai pada pertimbangan terakhir dalam mengadili perkara ini, Majelis ingin menilai sifat, hakekat dan akibat dari sifat dan perbuatan Terdakwa serta hal-hal lain yang mempengaruhi sebagai berikut :

Menimbang

-

Bahwa Terdakwa melakukan perbuatan tersebut didasari ingin menegakkan Displin Prajurit kepada para anggotanya namun tanpa berpikir panjang para Terdakwa melakukan pemukulan terhadap para anggotanya sehingga mengalami luka.

-

Bahwa hakekatnya Terdakwa sebagai Atasan yang memahami dan menjunjung tinggi hukum seharusnya tidak berbuat arogan terhadap anggotanya dan harus bisa menciptakan rasa aman dan tentra, di lingkungannya bukan malah melakukan sebaliknya dengan melakukan pemukulan terhadap anggotanya sendiri.

-

Bahwa akibat perbuatan yang dilakukan oleh Terdakwa tersebut serda Ibrahin dan Pratu Sandianto mengalami luka memar dibagian mata dan luka robek pada pipi sebelan kanan.

: Bahwa tujuan pengadilan tidaklah semata-mata hanya memidana orang-orang yang bersalah melakukan tindak pidana tetapi juga mempunyai tujuan untuk mendidik agar yang bersangkutan dapat insyaf kembali pada jalan yang benar menjadi warga Negara dan

26 prajurit yang baik sesuai dengan falsafah Pancasila dan Sapta Marga. Oleh karena itu sebelum Majelis Hakim menjatuhkan pidana atas diri Terdakwa dalam perkara ini, perlu lebih dahulu memperhatikan hal-hal yang dapat meringankan dan memberatkan pidananya yaitu : Hal-hal yang meringankan : -

Para Terdakwa berterus terang sehingga memperlancar jalannya sidang.

-

Para Terdakwa belum pernah dipidana dalam perkara lain.

-

Para Terdakwa menyesali perbuatannya dan berjanji akan mengulangi lagi.

tidak

Hal-hal yang memberatkan : -

Perbuatan para Terdakwa dapat mencemarkan nama baik Kesatuan.

Menimbang

: Bahwa setelah meneliti dan memperhatikan hal-hal tersebut di atas Majelis Hakim berpendapat bahwa pidana sebagaimana tercantum pada diktum di bawah ini, adil dan seimbang dengan kesalahan Terdakwa.

Menimbang

: Bahwa oleh karena Para Terdakwa harus dipidana maka ia harus dibebani membayar biaya perkara.

Menimbang

: Bahwa oleh karena Para Terdakwa pernah ditahan oleh Ankum maka harus dikurangklan dari pidana yang dijatuhkan.

Menimbang

: Bahwa barang bukti dalam perkara ini berupa. Surat – surat : -

1 (satu) lembar visum Repertum dari Rumkit TK II Soepraoen nomor : 13/XI/2011 tanggal 10 Nopember 2011 atas nama Serda Ibrahim yang ditandatangani oleh dr. Andik Sunaryanto.

-

1 (satu) lembar visum Repertum dari Rumkit TK II Soepraoen nomor : VR-05/III/2012 tanggal 10 Nopember 2011 atas nama Pratu Sandianto yang ditandatangani oleh dr. Sri Hening, Sp THT. Majelis Hakim berpendapat bahwa karena Barang Bukti tersebut sejak semula merupakan kelengkapan adminitrasi berkas perkara Terdakwa, maka perlu ditentukan statusnya untuk tetap dilekatkan dalam berkas perkara.

Mengingat

: 1.

Pasal 351 ayat (1) KUHP jo pasal 55 ayat (1) KUHP.

2.

Pasal 14 huruf a ayat (1) KUHP.

3.

Pasal 15 KUHPM serta ketentuan perundang – undangan lain yang bersangkutan.

27 M E N G A D I L I 1.

:

Menyatakan para Terdakwa tersebut di atas yaitu : Terdakwa I Terdakwa II

: Maulana Djoko Samakta Kapten Kav/2920041080171; : Mathori Lettu Kav/634711;

telah terbukti pidana :

secara

sah

dan meyakinkan bersalah melakukan tindak

“ Penganiayaan yang dilakukan secara bersama-sama ”. 2.

Memidana Para Terdakwa oleh karena itu dengan : Terdakwa I : Pidana

:

Penjara selama 3 (tiga) bulan dengan masa percobaan selama 6 (enam) bulan.1 (satu) bulan dan 20 (dua puluh) ari. Dengan perintah bahwa pidana tidak usah dijalani, kecuali jika dikemudian hari ada putusan Hakim yang menentukan lain, disebabkan karena Terpidana melakukan suatu perbuatan pidana atau pelanggaran disiplin prajurit sebagaimana diatur dalam Pasal 5 UU No. 26 Tahun 1997, sebelum masa percobaan yang ditentukan dalam perintah tersebut diatas habis.

Terdakwa II : Pidana

:

Penjara selama 3 (tiga) bulan dengan masa percobaan selama 6 (enam) bulan. Dengan perintah bahwa pidana tidak usah dijalani, kecuali jika dikemudian hari ada putusan Hakim yang menentukan lain, disebabkan karena Terpidana melakukan suatu perbuatan pidana atau pelanggaran disiplin prajurit sebagaimana diatur dalam Pasal 5 UU No. 26 Tahun 1997, sebelum masa percobaan yang ditentukan dalam perintah tersebut diatas habis.

3.

Menetapkan barang bukti berupa : Surat – surat : -

1 (satu) lembar visum Repertum dari Rumkit TK II Soepraoen nomor : 13/XI/2011 tanggal 10 Nopember 2011 atas nama Serda Ibrahim yang ditandatangani oleh dr. Andik Sunaryanto.

-

1 (satu) lembar visum Repertum dari Rumkit TK II Soepraoen nomor : VR05/III/2012 tanggal 10 Nopember 2011 atas nama Pratu Sandianto yang ditandatangani oleh dr. Sri Hening, Sp THT.

Tetap dilekatkan dalam berkas perkara. 4.

Membebankan biaya perkara kepada para Terdakwa masing-masing sebesar Rp. 15.000,- (Lima belas ribu rupiah).

28 Demikian diputuskan pada hari ini Selasa tanggal 3 Juli 2012 dalam musyawarah Majelis Hakim oleh Muh. Mahmud, S.H Letkol Chk NRP 1910002230362 sebagai Hakim Ketua serta M. Suyanto, S.H.,M.H Mayor Chk NRP 544973 dan Tri Achmad B, S.H Mayor Sus NRP 520883 masing-masing sebagai Hakim Anggota I dan sebagai Hakim Anggota II yang diucapkan pada hari dan tanggal yang sama oleh Hakim Ketua dalam sidang yang terbuka untuk umum dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota tersebut di atas, Oditur Militer Muh. Nirwan Said, SH Mayor Sus NRP 524418, Penasehat Hukum Djunaedi Iskandar, SH Kapten Chk NRP 2910134720371, Nanang Chandra T, SH Sertu NRP 21040180940185, Budi Suryono, SH PNS Gol. III/a NIP 21940135750972, Panitera Dedi Wigandi, S.Sos., S.H. Kapten Chk NRP 21940135750972, serta dihadapan umum dan para Terdakwa.

Hakim Ketua,

Cap / Ttd Muh. Mahmud, S.H Letkol Chk NRP 1910002230362

Hakim Anggota I,

Hakim Anggota II,

M. Suyanto, S.H.,M.H Mayor Chk NRP 544973

Ttd Ttd Tri Achmad B, S.H Mayor Sus NRP 520883

Panitera, Ttd Dedi Wigandi, S.Sos., S.H. Kapten Chk NRP 21940135750972