PENGADILAN MILITER I-07 BALIKPAPAN PUTUSAN Nomor : 29 - K / PM.I-07 / AD / VI / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER I-07 BALIKPAPAN, yang bersidang di Balikpapan dalam memeriksa dan mengadili perkara pidana pada tingkat pertama, telah menjatuhkan putusan sebagaimana tercantum di bawah ini dalam perkara Terdakwa : ------------------------------------------------------------------------------------------------------------Nama lengkap Pangkat / Nrp Jabatan Kesatuan Tempat tanggal lahir Jenis kelamin Kewarganegaraan Agama Tempat tinggal
: : : : : : : : :
Rusman. Kopka / 556808 Bapem Corno Horn 1 Satsikmil. Ajenrem 091/Asn. Bojonegoro, 15 April 1966. Laki-laki Indonesia Islam Perum Korem 091/Asn Jl. P. Antasari Pondok Wira III Rt.25 No.70 Samarinda.
Terdakwa ditahan oleh : 1. Kaajenrem 091/Asn selaku Ankum selama 20 (dua puluh) hari terhitung mulai tanggal 21 Maret 2011 sampai dengan 9 April 2011 berdasarkan Keputusan Penahanan Sementara dari Ka Ajenrem 091/Asn selaku ANKUM No: Kep/01/III/2011 tanggal 23 Maret 2011. 2.
Kemudian diperpanjang sesuai : a. Perpanjangan penahanan ke-1 oleh Pangdam VI/Mlw selaku Papera selama 30 (tiga puluh) hari terhitung mulai tanggal 10 April 2011 sampai dengan tanggal 9 Mei 2011 berdasarkan Keputusan Pangdam VI/Mlw selaku Papera Nomor : Kep/79/IV/2011 tanggal 25 April 2011. b. Perpanjangan penahanan ke-2 oleh Pangdam VI/Mlw selaku Papera selama 30 (tiga puluh) hari terhitung mulai tanggal 10 Mei 2011 sampai dengan tanggal 8 Juni 2011 berdasarkan Keputusan Pangdam VI/Mlw selaku Papera Nomor : Kep/107/V/2011 tanggal 24 Mei 2011. PENGADILAN MILITER I-07 BALIKPAPAN tersebut di atas. -----------------------------------------------------------
Membaca Memperhatikan
:
Berita Acara Pemeriksaan Permulaan dari Denpom VI/1 Samarinda Nomor : Bp 12/A.12/IV/2011 tanggal 26 April 2011. ------------------------------------------------------------: 1. Keputusan Penyerahan Perkara dari Pangdam VI/Mulawarman selaku Papera Nomor: Kep/108/V/2011 tanggal 25-5-2011. ----------------------------------------------------------2. Surat Dakwaan Oditur Militer Nomor :Sdak/29/K/AD/I-07/VI/2011 tanggal 6 Juni 2011. ------------------------------------------------------------------------------------------------------------3. Surat Penetapan Kadilmil I-07 Balikpapan tentang Penunjukkan Hakim : Tap/50/PM.I-07/AD/VI/ 2011 tanggal 15 Juni 2011.-------------------------------------------------4. Surat Penetapan Hakim Ketua tentang Hari Sidang : Tap/50/PM.I-07/AD/VI/ 2011 tanggal 17 Juni 2011.---------------------------------------------------------------------------------5. Relaas penerimaan surat panggilan untuk menghadap sidang kepada Terdakwa dan para Saksi. -----------------------------------------------------------------------------------------------6.
Surat-surat lain yang berhubungan dengan perkara ini. ---------------------------------
2. Mendengar
:
1. Pembacaan Surat Dakwaan Oditur Militer Nomor: Sdak/29/K/AD/I-07/VI/2011 tanggal 6 Juni 2011 di depan persidangan yang dijadikan dasar pemeriksaan perkara ini. ----------------------------------------------------------------------------------------------------------------2.
Memperhatikan
Hal-hal yang diterangkan para saksi di bawah sumpah dan alat bukti lain. ---------
: 1. Tuntutan pidana (Requisitoir) Oditur Militer yang diajukan kepada Majelis, yang pada pokoknya Oditur Militer menyatakan bahwa Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah telah melakukan tindak pidana : “Setiap orang dilarang mengangkut, menguasai, atau memiliki hasil hutan yang tidak dilengkapi bersama-sama dengan surat keterangan sahnya hasil hutan ” sebagaimana diatur dan diancam dengan pidana dalam pasal 50 ayat (3) huruf h jo pasal 78 ayat (7) UU RI No.41 tahun 1999, dan oleh karenanya Oditur Militer memohon agar Terdakwa dijatuhi pidana: ---------------------Pidana
:
Penjara selama 7 (tujuh) bulan dipotong tahanan sementara dan denda sebesar Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah) Subsidair kurungan pengganti selama 2 (dua) bulan. -------------
Barang bukti berupa : -------------------------------------------------------------------------------------a. Barang-barang: - 1 (satu) unit mobil Isuzu Panther Nopol.KT 1833 BJ. - 200 (dua ratus) Batang Kayu Ulin olahan ukuran 7 cmx 7 cmx 2 m - 60 (enam puluh) keping Kayu Ulin olahan ukuran 1 cmx 15 cmx 2 m. Dirampas untuk Negara, ------------------------------------------------------------------------------b. Surat-surat : - 1 (satu) buah STNK Mobil Isuzu Panther Nopol. KT 1833 BJ A.n Hj.Fatimah Jl. Cendana Gg 4 No.26 B Rt.22 Samarinda. Dirampas untuk Negara. ------------------------------------------------------------------------------Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp. 10.000,- (sepuluh ribu rupiah). ---------------------------------------------------------------------------------------------------------2. Permohonan Terdakwa yang disampaikan secara lisan di persidangan yang pada pokoknya Terdakwa menyesali perbuatannya dan berjanji tidak akan mengulangi lagi, serta mohon keringanan hukuman karena Terdakwa mempunyai tanggungan anak yang masih kecil. ---------------------------------------------------------------------------------------------Menimbang
:
Bahwa menurut Surat Dakwaan tersebut di atas, Terdakwa pada pokoknya didakwa sebagai berikut : ---------------------------------------------------------------------------------Bahwa Terdakwa pada waktu-waktu dan tempat-tempat tersebut di bawah ini yaitu pada tanggal 21 Oktober 2010 atau setidak-tidaknya dalam tahun 2010 di/dari daerah Spari SP-1 Kukar sampai dengan daerah di Jl.Awahab Syahranie Samarinda atau setidak-tidaknya ditempat-tempat yang termasuk wewenang Pengadilan Militer I-07 Balikpapan, telah melakukan tindak pidana : “ Setiap orang dilarang mengangkut, menguasai, atau memiliki hasil hutan yang tidak dilengkapi bersama-sama dengan surat keterangan sahnya hasil hutan ”. Dengan cara-cara dan uraian fakta kejadian sebagai berikut : ---------------------------------1. Bahwa Terdakwa masuk menjadi anggota TNI-AD melalui pendidikan Secata Milsuk lulus pada tahun 1984 di Manggar Kaltim lulus dilantik dengan pangkat Prada selanjutnya mengikuti pendidikan Susjurtaif di Manggar Kaltim pada tahun 1985 kemudian di tempatkan di Yonof 613/Rja selanjutnya pada tahun 1988 dimutasi ke Korem 091/Asn sampai perkara ini dengan pangkat Kopka.
3. 2. Bahwa sejak bulan Maret 2010 Terdakwa mengajukan kredit Mobil Isuzu Panther Nopol KT 1833 BJ di PT Tunas Samarinda atas nama istri Terdakwa Sdri. Suminarsih melalui fasilitas pembiayaan kredit PT. Mandiri Tunas Finance Samarinda selama 36 (tiga puluh enam) bulan dengan jumlah cicilan setiap bulannya sebesar Rp.4.150.000,- (empat juta seratus lima puluh ribu rupiah) dan masih terikat perjanjian kontrak Nomor 923AG201002000146, dan Terdakwa tlah menunggak pembayaran pada bulan Maret dan April 2011. 3. Bahwa pada tanggal 20 Maret 2011 sekira pukul 14.00 wita Terdakwa membeli kayu jenis Ulin dari daerah Sebulu Kukar berukuran 7 cmx 7 cmx 2 m sebanyak 200 (dua ratus) batang dan kayu ulin ukuran 1 cmx 15 cmx 2 m sebanyak 60 (enam puluh) keping dengan harga Rp. 3.000.000,- (tiga juta rupiah) uang Terdakwa sendiri, yang tidak dilengkapi bersama-sama dengan surat keterangan sahnya hasil hutan selanjutnya kayu tersebut diangkut dengan menggunakan mobil Isuzu Panther KT 1833 BJ. 4. Bahwa pada tanggal 20 Maret 2011 sekira pukul 14.30 wita Saksi-1 bersama 6 (enam) orang antara lain An. Bripka Anang, Brikpol Sigit. Brikpol Rahmad, Briptu Suyanto, Briptu Antonius Toni, Briptu Dwi Hadi berdasarkan Surat Perintah Den B Nomor : Sprin 12/III/2011 tentang Pemberantasan Ilegal Loging, Maining, Fising berangkat menuju daerah Spari Tenggarong, sampai di daerah L-2 Saksi-1 bersama 6 (enam) orang rekannya berpapasan dengan mobil Isuzu Panther Nopol KT 1833 BJ yang diduga bermuatan kayu, kemudian Saksi-1 bersama 6 (enam) orang rekannya berbalik arah mengejar mobil tersebut dan menghentikannya, setelah diadakan pengecekan mobil tersebut bermuatan kayu yang tidak dilengkapi bersama-sama dengan surat keterangan sahnya hasil hutan, yang dikemudikan oleh Terdakwa, selanjutnya Barang bukti kayu, mobil dan Terdakwa diamankan ke Markas Brimob Samarinda kemudian diserahkan ke Polres Tenggarong, selanjutnya pada tanggal 21 Mare 2011 sekira pukul 01.00 wita Terdakwa dilimpahkan keDenpom VI/I Samarinda untuk diproses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. 5. Bahwa pada saat terjadina penangkapan tersebut Saksi-3 melihat langsung karena Saksi-3 berada/duduk disampimping Terdakwa yang sedang mengemudikan mobil dan Saksi-3 membantu Terdakwa mengangkut kayu illegal dari daerah Sebulu menuju Samarinda dengan bayaran/upah sebesar Rp.100.000,- (seratus ribu rupiah) yang tugasnya hanya menaikkan kayu dari penumpukan ke dalam mobil. 6. Bahwa Terdakwa membeli kayu jenis ulin di Daerah Sebulu karena harganya sangat murah jika disbanding dengan harga kayu ulin ditempat penumpukan kayu di Samarinda yang harganya sangat mahal dan kayu tersebut rencananya untuk membangun rumah pribadi Terdakwa di Jl. P. Suryanata Samarinda. 7. Bahwa Terdakwa mengakui barang bukt berupa 1 (satu) buah mobil jenis Isuzu Panther Nopol. KT 1833 BJ An. Hj. Fatimah alamat Jl. Cendana Gg.4 No.26 B Rt.22 Samarinda yang digunakan untuk mengangkut kayu dan ditangkap oleh Saksi-1 dan Saksi-2 anggota Resmob Samarinda didaerah L-2 Kec. Teluk Dalam Tenggarong Seberang Kukar Kaltim didekat Gunung RPU Tenggarong Seberang. Berpendapat bahwa perbuatan-perbuatan Terdakwa tersebut telah cukup memenuhi unsur-unsur tindak pidana sebagaimana diatur dan diancam dengan pidana dalam pasal 50 ayat (3) huruf h jo Pasal 78 ayat (7) UU RI No.41 tahun 1999 tentang Kehutanan. -----------------------------------------------------------------------------------------------------Menimbang
:
Bahwa atas Dakwaan tersebut Terdakwa menerangkan bahwa ia benar-benar mengerti atas Surat Dakwaan yang didakwakan kepadanya. -------------------------------------
Menimbang
:
Bahwa atas Dakwaan tersebut Terdakwa mengakui telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya dan membenarkan seluruh uraian Dakwaan yang didakwakan kepadanya. -------------------------------------------------------------------------------------
4. Menimbang
:
Bahwa dalam persidangan Terdakwa tidak didampingi oleh Penasehat Hukum tetapi menyatakan akan dihadapi sendiri. --------------------------------------------------------------
Menimbang
:
Bahwa para saksi yang hadir dipersidangan menerangkan di bawah sumpah sebagai berikut : ----------------------------------------------------------------------------------------------SAKSI-I : Nama Lengkap Pangkat / Nrp Jabatan Kesatuan Tempat tanggal lahir Jenis kelamin Kewarganegaraan Agama Tempat tinggal
: Mukhazir : Briptu/86071226 : Anggota Resmob Suden III Den B. : Polda Kaltim. : Muara Muntai, 11 Juli 1986. : Laki-laki. : Indonesia : Islam : Jl.Sultan Hasanudin Asrama Brimob Samarinda Seberang Kaltim.
Pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : 1. Bahwa Saksi sebelumnya tidak kenal dengan Terdakwa dan Saksi kenal Terdakwa pada saat Terdakwa diperiksa oleh Anggota Resmob Samarinda Seberang, tetapi tidak ada hubungan keluarga. 2. Bahwa sebelumnya Saksi bersama 6 (enam) orang rekan lainnya ialah Bripka Anang, Brikpol. Sigit, Brikpol.Rahmad, Briptu Suyanto, Briptu Antonius Toni, Briptu Dwi Hadi mendapat tugas berdasarkan Surat Nomor : Sprin/12/III/2011 Den B tentang pemberantasan Ilegal Loging, maining, fising dll. 3. Bahwa pada tanggal 20 Maret 2011 sekira pukul 14.30 wita Saksi bersama 6 (enam) orang rekan Saksi tersebut berangkat menuju daerah Spari Tenggarong dan sampai di daerah L-2 berpapasan dengan mobil Isuzu Panther Nopol KT 1833 BJ yang diduga bermuatan kayu, kemudian Saksi beserta rekannya berbalik arah mengejar mobil tersebut dan menghentikannya. 4. Bahwa kemudian Saksi mengadakan pengecekan terhadap mobil tersebut dan Saksi melihat Terdakwa sebagai pengemudinya dengan Saksi-3 (sdr. Yahya Setyo Widodo) sebagai buruh panggul duduk disamping pengemudi yang didalamnya ditemukan bermuatan kayu tanpa dilengkapi dokumen yang sah, selanjutnya Terdakwa dan barang bukti diamankan di Markas Brimob Samarinda lalu diserahkan ke Polres Tenggarong, setelah itu Terdakwa diserahkan ke Denpom VI/I Samarinda. 5. Bahwa Terdakwa mengemudikan mobil Isuzu Panther Nopol KT 1833 BJ dengan muatan kayu ulin sebanyak 200 (dua ratus) batang ukuran 7 cmx 7 cmx 2m dan sebanyak 60 (enam puluh) lembar ukuran 1 cmx 15 cmx 2 m yang akan dibawa ke Samarinda. Atas keterangan Saksi tersebut di atas, Terdakwa pada pokoknya membenarkan seluruhnya. ---------------------------------------------------------------------------------
5. SAKSI-2 : Nama Lengkap Pangkat / Nrp Jabatan Kesatuan Tempat tanggal lahir Jenis kelamin Kewarganegaraan Agama Tempat tinggal
: Dwi Hadi Purnomo : Briptu/88100130 : Anggota Resmob Suden III Den B : Polda Kaltim. : Balikpapan, 18 Oktober 1988.. : Laki-laki : Indonesia : Islam : Jl.Sultan Hasanudin Asrama Brimob Samarinda Seberang Kaltim
Pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : 1. Bahwa Saksi sebelumnya tidak kenal dengan Terdakwa dan Saksi kenal Terdakwa pada saat Terdakwa ditangkap oleh Anggota Resmob Samarinda Seberang, tetapi tidak ada hubungan keluarga. 2. Bahwa Saksi mendapat tugas bersama Saksi-1 berdasarkan Surat Nomor : Sprin/12/III/2011 Den B tentang pemberantasan Ilegal Loging, maining, fising dll. 3. Bahwa pada tanggal 20 Maret 2011 sekira pukul 14.30 wita Saksi dan Saksi-1 beserta 5 (lima) orang rekan Saksi lainnya berangkat menuju daerah Spari Tenggarong sesampai di daerah L-2 berpapasan dengan mobil Isuzu Panther Nopol KT 1833 BJ yang diduga bermuatan kayu, kemudian Saksi beserta rekannya berbalik arah mengejar mobil tersebut dan menghentikannya. 4. Bahwa pada saat itu Saksi melihat Terdakwa yang mengemudikan mobil Isuzu Panther Nopol KT 1833 BJ dengan muatan kayu ulin sebanyak 200 (dua ratus) batang ukuran 7 cmx 7 cmx 2m dan sebanyak 60 (enam puluh) lembar ukuran 1 cmx 15 cmx 2 m yang akan dibawa ke Samarinda. . Atas keterangan Saksi tersebut di atas, Terdakwa pada pokoknya membenarkan seluruhnya. --------------------------------------------------------------------------------SAKSI-3 : Nama Lengkap Pekerjaan Tempat tanggal lahir Jenis kelamin Kewarganegaraan Agama Tempat tinggal
: Andi Jayadi. : Karyawan PT Mandiri Tunas Finance. : Pekanbaru, 21 April 1978. : Laki-laki. : Indonesia : Islam. : Jl. Aminah Sukur Gg. Mekar Mulia II No.30 Samarinda.
Pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : 1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa sebagai suami sdri. Suminarsih dan tidak ada hubungan keluarga. 2. Bahwa Saksi tahu mobil Isuzu Panther Nopol KT 1833 BJ A.n Hj. Fatimah alamat Jl. Cendana Gg 4 No.26 B Rt.22 Samarinda telah dibeli oleh sdri. Suminarsih istri Terdakwa melalui fasilitas pembiayaan kredit PT. Mandiri Tunas Finance Samarinda dan masih terikat kontrak yang diatur dalam perjanjian kontrak No : 923AG201002000146. 3. Bahwa Saksi tahu mobil tersebut dibayar dengan angsuran setiap bulan sebesar Rp. 4.144.000,- (empat juta seratus empat puluh empat ribu rupiah) dan sudah menunggak pada bulan Maret-April 2011, sedangkan BPKB (bukti kepemelikan kendaraan bermotor)nya masih berada di PT Mandiri Tunas Finance sebagai pihak penerima jaminan Vidusia.
6. Atas keterangan saksi tersebut diatas, Terdakwa pada pokonya membenarkan seluruhnya. ----------------------------------------------------------------------------------------------------SAKSI-4 : Nama Lengkap Pekerjaan Tempat tanggal lahir Jenis kelamin Kewarganegaraan Agama Tempat tinggal
: Yahya Setyo Widodo. : Swasta. : Banyuwangi, 8 April 1973. : Laki-laki. : Indonesia : Islam. : Jl.P. Suryanata Pal 5 Kel. Air Putih Samarinda Kaltim.
Bahwa saksi Yahya Setyo Widodo telah memberikan keterangannya di bawah sumpah dalam Berita Acara pemeriksaan dan yang bersangkutan telah dipanggil secara sah namun tidak hadir dipersidangan karena sakit, maka keterangan saksi dalam Berita Acara pemeriksaan tersebut di bacakan yang pada pokoknya menerangkan sebagai bertikut : ---------------------------------------------------------------------------------------------1. Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa sejak bulan Januari 2011 di Pal 5 Jl. P. Suryanata Samarinda, tetapi tidak ada hubungan keluarga.. 2. Bahwa pada tanggal 20 Maret 2011 sekira pukul 14.00 wita Saksi mengetahui Terdakwa membeli kayu jenis Ulin ukuran 8 cmx 8 cmx 200 cm sebanyak 200 (dua) ratus batang dan ukuran 2 cmx 15cm x 200 cm sebanyak 60 (enam puluh) batang seharga Rp. 3.000.000,- (tiga juta rupiah) dari beberapa orang di daerah Sebulu Kukar yang Saksi tidak kenal, kemudian kayu tersebut diangkut dengan menggunakan mobil Isuzu Panther Nopol KT 1833 BJ milik Terdakwa yang akan dibawa ke Samarinda untuk membangun rumah Terdakwa. 3. Bahwa di dalam perjalanan sekira pukul 15.00 wita di daerah L-2 Kec. Teluk Dalam Tenggarong Seberang Kukar Kaltim dekat Gunung RPU Terdakwa yang sedang mengemudikan mobil Isuzu Panther Nopol KT 1833 BJ ditangkap oleh 7 (tujuh) orang anggota Resmob Samarinda karena mengangkut kayu tidak dapat menunjukkan surat keterangan sahnya hasil hutan, kemudian mobil beserta muatannya tersebut disita petugas Resmob Samarinda . 4. Bahwa Saksi baru pertama kali diajak Terdakwa untuk mengangkut kayu illegal dari daerah Sebulu dengan tujuan Samarinda dan tugas Saksi hanya menaikkan kayu dari penumpukan kedalam mobil dengan upah/bayaran sebesar Rp.100.000,- (seratus ribu rupiah). Atas keterangan saksi yang dibacakan tersebut di atas, Terdakwa pada pokoknya membenarkan seluruhnya. -------------------------------------------------------------------Menimbang
:
Bahwa dalam persidangan Terdakwa menerangkan sebagai berikut : ------------1. Bahwa Terdakwa masuk menjadi anggota TNI AD tahun 1984 melalui pendidikan Secata Milsuk di Manggar Kaltim setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada lalu mengikuti pendidikan Susjurtaif tahun 1985 kemudian ditempatkan di Yonif 613/Rja, selanjutnya pada tahun 1988 dipindahkan ke Korem 091/Asn pangkat Kopka Nrp.556808, jabatan Bapen Corno Horn Satsikmil sampai dengan sekarang. 2. Bahwa pada tanggal 20 Maret 2010 sekira pukul 14.00 wita Terdakwa membeli kayu jenis ulin sebanyak 200 (dua ratus) batang ukuran 8 cmx 8 cmx 200 cm dan sebanyak 60 (enam puluh) batang ukuran 2 cmx 15 cmx 200 cm seharga Rp.3.000.000,(tiga juta rupiah) dari beberapa orang yang tidak dikenal Terdakwa di daerah Sebulu Kukar, kemudian kayu tersebut diangkut dengan dibantu oleh saksi-4 kedalam mobil Isuzu Panther Nopol KT 1933 BJ.
7. 3. Bahwa pada sekira pukul 15.00 wita didalam perjalanan di daerah L2 Kec. Teluk Dalam Tenggarong Seberang Kukar tepatnya di dekat Gedung RPU Kaltim Terdakwa saat mengemudikan mobil dengan saksi-4 duduk disebelahnya yang memuat kayu Ulin milik Terdakwa tersebut tanpa dilengkapi dengan surat keterangan sahnya hasil hutan ditangkap oleh 7 (tujuh) orang anggota Resmob Samarinda, kemudian Terdakwa bersama barang bukti sebuah mobil Isuzu Panther KT 1833 BJ dengan muatan berupa kayu jenis Ulin diserahkan ke Denpom VI/1 Samarinda. 4. Bahwa sebelum perkara ini pada bulan Oktober 2010 Terdakwa pernah ikut bisnis kayu dengan anggota TNI lainnya di Samarinda, tetapi setelah Danrem 091/Asn melarang anggotanya melakukan bisnis jual beli kayu illegal Terdakwa tidak lagi melakukan usaha tersebut. 5. Bahwa Terdakwa memperoleh mobil Isuzu Panther Nopol KT 1833 BJ sejak bulan Maret 2010 dengan cara mengajukan kredit mobil di PT Tunas Samarinda atas nama istri Terdakwa sdri. Suminarsih selama 36 (tiga puluh enam) bulan cicilan perbulan sebesar Rp.4.150.000,- (empat juta seratus lima puluh ribu rupiah). 6. Bahwa terdakwa mengangkut kayu tersebut dengan tujuan Samarinda untuk dipergunakan membuat rumah Terdakwa di Jl. P. Suryanata Samarinda. 7. Bahwa Terdakwa mengetahui apabila, mengangkut kayu dari hasil hutan harus dilengkapi dengan surat keterangan sahnya hasil hutan, maka perbuatan Terdakwa tersebut telah melanggar aturan hukum yang berlaku. Menimbang
:
Bahwa dari barang-barang bukti yang diajukan oleh Oditur Militer ke persidangan berupa : 1.
Barang- barang : a. 1 (satu) unit mobil Isuzu Panther Nopol KT 1833 BJ. b. 200 (dua ratus) Batang Kayu Ulin olahan ukuran 7 cmx 7 cmx 2 m. c. 60 (enam puluh) keeping Kayu Ulin olahan ukuran 1 cmx 15 cmx 2m.
2.
Surat-surat : - 1 (satu) buah STNK Mobil Isuzu Panther Nopol KT 1833 BJ A.n Hj. Fatimah Jl. Cendana Gg 4 No.26 B Rt.22 Samarinda. telah diperlihatkan kepada Terdakwa dan para saksi di persidangan yang pada pokoknya barang bukti tersebut telah diterangkan sebagai barang bukti dari hasil tindak pidana yang dilakukan Terdakwa, ternyata barang bukti tersebut berhubungan dan bersesuaian dengan fakta-fakta yang terungkap di dalam persidangan,maka oleh karenanya dapat memperkuat pembuktian atas perbuatanperbuatan yang didakwakan kepada Terdakwa. -----------------------------------------------
Menimbang
:
Bahwa berdasarkan keterangan-keterangan para saksi dibawah sumpah dan alat bukti lain setelah menghubungkan yang satu dengan yang lainnya maka diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut : -------------------------------------------------------------------1. Bahwa benar Terdakwa masuk menjadi anggota TNI AD tahun 1984 melalui pendidikan Secata Milsuk di Manggar Kaltim setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada lalu mengikuti pendidikan Susjurtaif tahun 1985 kemudian ditempatkan di Yonif 613/Rja, selanjutnya pada tahun 1988 dipindahkan ke Korem 091/Asn sampai dengan sekarang pangkat Kopka Nrp.556808, jabatan Bapen Conro Horn Satsikmil.
8. 2. Bahwa benar pada tanggal 20 Maret 2010 sekira pukul 14.00 wita Terdakwa membeli kayu jenis ulin sebanyak 200 (dua ratus) batang ukuran 7 cmx 7 cmx 200 cm dan sebanyak 60 (enam puluh) batang ukuran 1 cmx 15 cmx 200 cm seharga Rp.3.000.000,- (tiga juta rupiah) dari beberapa orang yang tidak dikenal Terdakwa di daerah Sebulu Kukar, kemudian Terdakwa dengan dibantu oleh saksi-4 mengangkut kayu tersebut menggunakan mobil Isuzu Panther Nopol KT 1933 BJ. 3. Bahwa benar pada sekira pukul 15.00 wita didalam perjalanan di daerah L2 Kec. Teluk Dalam Tenggarong Seberang Kukar tepatnya di dekat Gedung RPU Kaltim Terdakwa saat sedang mengemudikan mobil dengan saksi-4 duduk disebelahnya yang memuat kayu Ulin tanpa dilengkapi dengan surat keterangan sahnya hasil hutan ditangkap oleh 7 (tujuh) orang anggota Resmob Samarinda, kemudian Terdakwa bersama barang bukti sebuah mobil Isuzu Panther KT 1833 BJ dengan muatan berupa kayu jenis Ulin diserahkan ke Denpom VI/1 Samarinda. 4. Bahwa benar sebelum perkara ini pada bulan Oktober 2010 Terdakwa pernah ikut bisnis kayu dengan anggota TNI lainnya di Samarinda, tetapi setelah Danrem 091/Asn melarang anggotanya melakukan bisnis jual beli kayu illegal Terdakwa tidak lagi melakukan usaha tersebut. 5. Bahwa benar Terdakwa memperoleh mobil Isuzu Panther Nopol KT 1833 BJ sejak bulan Maret 2010 dengan cara mengajukan kredit mobil di PT Tunas Samarinda atas nama istri Terdakwa sdri. Suminarsih selama 36 (tiga puluh enam) bulan cicilan perbulan sebesar Rp.4.150.000,- (empat juta seratus lima puluh ribu rupiah). 6. Bahwa benar Terdakwa akan membawa kayu tersebut ke Samarinda yang rencananya untuk dipergunakan membuat rumah Terdakwa di Jl. P. Suryanata Samarinda, namun diperjalanan Terdakwa sudah ditangkap. . 7. Bahwa benar Terdakwa telah melakukan pengangkutan hasil hutan/kayu tanpa dilengkapi dengan surat keterangan sahnya hasil hutan dari pihak yang berwenang dalam hal ini Dinas Kehutanan setempat. Menimbang
:
Bahwa terlebih dahulu Majelis akan menanggapi beberapa hal yang dikemukakan oleh Oditur Militer dalam tuntutannya dengan mengemukakan pendapatnya sebagai berikut : ---------------------------------------------------------------------------Bahwa pada prinsipnya Majelis sependapat dengan Oditur Militer tentang terbuktinya Terdakwa bersalah telah melakukan tindak pidana yang sebagaimana diuraikan dalam tuntutan oleh Oditur Militer. Adapun mengenai berat ringan pidana yang akan dijatuhkan terhadap Terdakwa, Majelis akan mempertimbangkan sendiri dalam putusannya. -----------------------------------------------------------------------------------------------------
Menimbang
:
Bahwa tindak pidana yang didakwakan oleh Oditur Militer dalam Dakwaan tunggal mengandung unsur-unsur sebagai berikut : 1. Unsur kesatu 2. Unsur kedua 3. Unsur ketiga
Menimbang
:
: “Setiap orang” : “Dilarang mengangkut, menguasai atau memiliki hasil hutan” : “ Yang tidak dilengkapi bersama-sama dengan surat keterangan sahnya hasil hutan “.
Bahwa terhadap unsur-unsur dari dakwaan Oditur Militer tersebut, Majelis akan menguraikan pendapatnya sebagai berikut : ---------------------------------------------------------1.
Unsur kesatu : “ Setiap orang “
Bahwa yang dimaksud dengan setiap orang adalah setiap subyek hukum yang cakap bertindak dan mampu mempertanggungjawabkan perbuatannya secara hukum.
9. Bahwa berdasarkan keterangan Terdakwa yang diperkuat dengan keterangan para Saksi dibawah sumpah dan alat bukti lainnya yang diajukan di persidangan diperoleh fakta-fakta sebagai berikut : ------------------------------------------------------------------1. Bahwa benar Terdakwa masuk menjadi anggota TNI AD tahun 1984 melalui pendidikan Secata Milsuk di Manggar Kaltim setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada lalu mengikuti pendidikan Susjurtaif tahun 1985 kemudian ditempatkan di Yonif 613/Rja, selanjutnya pada tahun 1988 dipindahkan ke Korem 091/Asn sampai dengan sekarang pangkat Kopka Nrp.556808, jabatan Bapen Conro Horn Satsikmil. 2. Bahwa benar pada saat Terdakwa melakukan perbuatan yang didakwakan dalam perkara ini Terdakwa masih dinas aktif sebagai anggota TNI dan mempunyai jabatan yang harus dipertanggung jawabkan kepada Terdakwa, hal tersebut membuktikan bahwa Terdakwa sehat baik jasmani maupun rohaninya dan dapat mempertanggung jawabkan perbuatannya. 3. Bahwa benar Terdakwa masih dinas aktif sebagai anggota TNI dan berstatus sebagai warga Negara Indonesia, maka diberlakukan pula hukum pidana umum kepada Terdakwa. Dengan demikian Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur ke satu : “Setiap orang”, telah terpenuhi. -------------------------------------------------------------------------------------2.
Unsur kedua : “ Dilarang mengangkut, menguasai atau memiliki hasil hutan ”.
Bahwa unsur ini merupakan unsure alternatif oleh karena itu Majelis akan langsung membuktikan unsure yang sesuai dengan fakta yang terungkap dipersidangan yaitu unsure “dilarang mengangkut hasil hutan” Bahwa kata “dilarang” mengandung pengertian suatu perbuatan yang tidak boleh dilakukan oleh karena bertentangan dengan hukum yang berlaku dan apabila si pelaku mengetahuinya namun tetap dilakukan hal itu menunjukkan perbuatan yang disengaja. Bahwa yang dimaksud “dengan sengaja” menurut MVT adalah menghendaki dan menginsyafi terjadinya suatu tindakan beserta akibatnya. Yang dimaksud “ mengangkut “ adalah membawa, memindahkan sesuatu dari satu tempat ke tempat lain. Bahwa berdasarkan keterangan Terdakwa yang diperkuat dengan keterangan para Saksi dibawah sumpah dan alat bukti lainnya yang diajukan di persidangan diperoleh fakta-fakta sebagai berikut : -----------------------------------------------------------------1. Bahwa benar pada tanggal 20 Maret 2010 sekira pukul 14.00 wita Terdakwa membeli kayu jenis ulin sebanyak 200 (dua ratus) batang ukuran 7 cmx 7 cmx 200 cm dan sebanyak 60 (enam puluh) batang ukuran 1 cmx 15 cmx 200 cm seharga Rp.3.000.000,- (tiga juta rupiah) dari beberapa orang yang tidak dikenal Terdakwa di daerah Sebulu Kukar, kemudian kayu tersebut diangkut menggunakan mobil Isuzu Panther Nopol KT 1933 BJ milik Terdakwa yang akan dibawa ke Samarinda untuk dipergunakan membuat rumah Terdakwa di Jl. P. Suryanata Samarinda. 2. Bahwa benar pada sekira pukul 15.00 wita didalam perjalanan di daerah L2 Kec. Teluk Dalam Tenggarong Seberang Kukar tepatnya di dekat Gedung RPU Kaltim Terdakwa saat mengemudikan mobil dengan saksi-4 duduk disebelahnya yang memuat kayu Ulin tanpa dilengkapi dengan surat keterangan sahnya hasil hutan ditangkap oleh 7 (tujuh) orang anggota Resmob Samarinda, kemudian Terdakwa bersama barang bukti sebuah mobil Isuzu Panther KT 1833 BJ dengan muatan berupa kayu jenis Ulin diserahkan ke Denpom VI/1 Samarinda.
10. 3. Bahwa benar sebelum perkara ini pada bulan Oktober 2010 Terdakwa pernah ikut bisnis kayu dengan anggota TNI lainnya di Samarinda, tetapi setelah Danrem 091/Asn melarang anggotanya melakukan bisnis jual beli kayu illegal Terdakwa tidak lagi melakukan usaha tersebut. 4. Bahwa benar Terdakwa telah melakukan pengangkutan hasil hutan/kayu tanpa dilengkapi dengan surat keterangan sahnya hasil hutan dari pihak yang berwenang dalam hal ini Dinas Kehutanan setempat. Dengan demikian Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur kedua : “ dilarang mengangkut, hasil hutan ”, telah terpenuhi. -----------------------------------------------------------3.
Unsur ketiga : “ yang tidak dilengkapi bersama-sama dengan surat keterangan sahnya hasil hutan ”
Yang dimaksud dengan “ surat keterangan sah “ adalah suatu bukti sah atau kelengkapan administrasi tentang hasil hutan yang dikeluarkan oleh instansi berwenang dan yang dimaksud dengan “ hasil hutan “ adalah : benda-benda hayati, non hayati dan turunannya, serta jasa yang berasal dari hutan.. Bahwa berdasarkan keterangan Terdakwa yang diperkuat dengan keterangan para Saksi dibawah sumpah dan alat bukti lainnya yang diajukan di persidangan diperoleh fakta-fakta sebagai berikut : -----------------------------------------------------------------1. Bahwa benar pada tanggal 20 Maret 2010 sekira pukul 14.00 wita Terdakwa membeli kayu jenis ulin sebanyak 200 (dua ratus) batang ukuran 7 cmx 7 cmx 200 cm dan sebanyak 60 (enam puluh) batang ukuran 1 cmx 15 cmx 200 cm seharga Rp.3.000.000,- (tiga juta rupiah) dari beberapa orang yang tidak dikenal Terdakwa di daerah Sebulu Kukar, kemudian kayu tersebut diangkut menggunakan mobil Isuzu Panther Nopol KT 1933 BJ milik Terdakwa yang akan dibawa ke Samarinda untuk dipergunakan membuat rumah Terdakwa di Jl. P. Suryanata Samarinda. 2. Bahwa benar pada sekira pukul 15.00 wita didalam perjalanan di daerah L2 Kec. Teluk Dalam Tenggarong Seberang Kukar tepatnya di dekat Gedung RPU Kaltim Terdakwa saat mengemudikan mobil dengan saksi-4 duduk disebelahnya yang memuat kayu Ulin tanpa dilengkapi dengan surat keterangan sahnya hasil hutan ditangkap oleh 7 (tujuh) orang anggota Resmob Samarinda, kemudian Terdakwa bersama barang bukti sebuah mobil Isuzu Panther KT 1833 BJ dengan muatan berupa kayu jenis Ulin diserahkan ke Denpom VI/1 Samarinda. 3. Bahwa benar sebelum perkara ini pada bulan Oktober 2010 Terdakwa pernah ikut bisnis kayu dengan anggota TNI lainnya di Samarinda, tetapi setelah Danrem 091/Asn melarang anggotanya melakukan bisnis jual beli kayu illegal Terdakwa tidak lagi melakukan usaha tersebut. . 4. Bahwa benar Terdakwa telah melakukan pengangkutan kayu tanpa dilengkapi dengan Surat keterangan sahnya hasil hutan dari pihak yang berwenang dalam hal ini Dinas Kehutanan setempat. Dengan demikian Majelis Hakim berpendapat bahwa unsur ketiga : “ yang tidak dilengkapi bersama-sama dengan surat keterangan sahnya hasil hutan ”, telah terpenuhi. -----------------------------------------------------------------------------------------------------Menimbang
:
Bahwa berdasarkan hal-hal yang diuraikan di atas yang merupakan fakta-fakta yang diperoleh dalam persidangan, Majelis berpendapat terdapat cukup bukti yang sah dan meyakinkan bahwa Terdakwa bersalah telah melakukan tindak pidana : “ Setiap orang dilarang mengangkut, menguasai atau memiliki hasil hutan yang tidak dilengkapi bersama-sama dengan surat keterangan sahnya hasil hutan “.
11. Menimbang
:
Bahwa sebelum sampai pada pertimbangan terakhir dalam mengadili perkara ini, Mejelis ingin menilai sifat hakekat dan akibat dari sifat dan perbuatan Terdakwa serta hal-hal lain yang mempengaruhi sebagai berikut : --------------------------------------------------1. Bahwa perbuatan Terdakwa mengangkut kayu dengan menggunakan kendaraan pribadinya untuk digunakan Terdakwa membangun rumah padahal Terdakwa sudah mengetahui perbuatannya dilarang, menunjukkan sifat Terdakwa yang cenderung menyepelekan aturan hukum yang berlaku dan aturan dari Danrem 091/Asn selaku pimpinan Terdakwa melarang anggotanya melakukan illegal loging. 2. Bahwa pada hakekatnya perbuatan Terdakwa tersebut dapat menumbuh suburkan kejahatan illegal loging yang dapat berakibat penggundulan hutan dan menimbulkan bencana alam, serta mencemarkan nama baik Kesatuan Terdakwa dimata masyarakat.
Menimbang
:
Bahwa tujuan Majelis tidaklah semata-mata hanya memidana orang yang bersalah melakukan tindak pidana tetapi juga mempunyai tujuan untuk mendidik agar yang bersangkutan dapat insyaf dan kembali ke jalan yang benar menjadi warga negara dan prajurit yang baik sesuai dengan Sapta Marga dan falsafah Pancasila.Oleh karena itu sebelum Majelis menjatuhkan pidana atas diri Terdakwa dalam perkara ini perlu lebih dahulu mempertimbangkan hal-hal yang dapat meringankan dan memberatkan pidananya yaitu Hal-hal yang meringankan : 1. Terdakwa bersikap sopan dan berterus terang dalam memberikan keterangan, sehingga membantu jalannya persidangan. 2. Terdakwa belum pernah dipidana. Hal-hal yang memberatkan : 1. Terdakwa kurang menghayati nilai-nilai yang terkandung dalam Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI. 2. Perbuatan Terdakwa bertentangan program pemerintah dalam rangka penghijauan dan memberantas tindak pidana illegal loging, illegal maining dan illegal fishing.. 3. Akibat perbuatan Terdakwa dapat menumbuh suburkan perbuatan illegal loging yang menyebabkan penggudulan hutan dan menimbulkan bencana alam serta dapat merusak citra prajurit TNI-AD di mata masyarakat.
Menimbang
:
Bahwa setelah meneliti dan mempertimbangkan hal-hal tersebut di atas, Majelis berpendapat bahwa pidana sebagaimana tercantum pada diktum ini adalah adil dan seimbang dengan kesalahan Terdakwa. ----------------------------------------------------------------
Menimbang
:
Bahwa selama waktu Terdakwa menjalani penahanan sementara perlu dikurangkan seluruh pidana yang dijatuhkan. ---------------------------------------------------------
Menimbang
:
Bahwa oleh karena Terdakwa harus dipidana maka ia harus dibebani membayar biaya perkara. --------------------------------------------------------------------------------------------------
Menimbang
:
Bahwa atas perbuatan Terdakwa perlu dikenakan sanksi denda yang akan digunakan oleh Negara sebagai bagian usaha reboisasi hutan. ----------------------------------
12. Menimbang
: 1.
Bahwa barang-barang bukti dalam perkara ini berupa : Barang- barang : a. 1 (satu) unit mobil Isuzu Panther Nopol KT 1833 BJ. b. 200 (dua ratus) Batang Kayu Ulin olahan ukuran 7 cmx 7 cmx 2 m. c. 60 (enam puluh) keeping Kayu Ulin olahan ukuran 1 cmx 15 cmx 2m. 2. Surat-surat : - 1 (satu) buah STNK Mobil Isuzu Panther Nopol KT 1833 BJ A.n Hj. Fatimah Jl. Cendana Gg 4 No.26 B Rt.22 Samarinda. Perlu ditentukan statusnya. ---------------------------------------------------------------------------------
Menimbang
:
Terhadap barang bukti berupa1 (satu) unit mobil Isuzu Panther Nopol KT 1833 BJ, 200 (dua ratus) Batang Kayu Ulin olahan ukuran 7 cmx 7 cmx 2 m dan 60 (enam puluh) keping Kayu Ulin olahan ukuran 1 cmx 15 cmx 2m dan 1 (satu) buah STNK Mobil Isuzu Panther Nopol KT 1833 BJ A.n Hj. Fatimah Jl. Cendana Gg 4 No.26 B Rt.22 Samarinda oleh karena sudah tidak diperlukan lagi dalam pemeriksaan persidangan, maka Majelis menentukan statusnya yaitu dirampas untuk Negara. ----------------------------
Mengingat
:
Pasal 50 ayat (3) huruf h jo pasal 78 ayat (7), ayat (15) UU No.41 tahun 1999 dan ketentuan perundang-undangan lain yang bersangkutan. -----------------------------------MENGADILI
1.
Menyatakan Terdakwa tersebut di atas, Rusman Kopka Nrp.556808, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : ---------------------------------------------------------------------“ Setiap orang dilarang mengangkut hasil hutan yang tidak dilengkapi bersama-sama dengan surat keterangan sahnya hasil hutan ”
2.
Memidana Terdakwa oleh karena itu dengan : -----------------------------------------------------------------------------Pidana :
Penjara selama 4 (empat) bulan dan denda sebesar Rp.500.000,-(Lima ratus ribu rupiah) subsidair kurungan pengganti selama 2 (dua) bulan. Menetapkan selama waktu Terdakwa berada dalam tahanan sementara dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan. -------------------------------------------------------------------
3.
Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp .5.000,-(lima ribu rupiah). ------------------------
4.
Menetapkan barang bukti berupa :---------------------------------------------------------------------------------------------Barang : a. 1 (satu) unit mobil Isuzu Panther Nopol KT 1833 BJ. b. 200 (dua ratus) Batang Kayu Ulin olahan ukuran 7 cmx 7 cmx 2 m. c. 60 (enam puluh) keping Kayu Ulin olahan ukuran 1 cmx 15 cmx 2m. Dirampas untuk Negara. ---------------------------------------------------------------------------------------------------------Surat-surat : 1 (satu) buah STNK Mobil Isuzu Panther Nopol KT 1833 BJ A.n Hj. Fatimah Jl. Cendana Gg 4 No.26 B Rt.22 Samarinda. Dirampas untuk Negara. ----------------------------------------------------------------------------------------------------------
13. Demikian diputuskan pada hari ini Kamis tanggal 21 Juli 2011 dalam musyawarah Majelis Hakim oleh Letnan Kolonel Chk M.P. Lumbanraja, SH Nrp. 34167 sebagai Hakim Ketua dan Mayor Chk Edi Purbanus, SH Nrp. 539835 serta Mayor Chk Mulyono, SH Nrp. 522672, masing-masing sebagai Hakim Anggota-I dan sebagai Hakim Anggota-II yang diucapkan pada hari dan tanggal yang sama oleh Hakim Ketua dalam sidang yang terbuka untuk umum dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota tersebut di atas, Oditur Militer Mayor Chk Jamaludin, SH Nrp. 548010, Panitera Peltu (K) Titik Nurhayani Nrp. 608075, dihadapan Umum dan Terdakwa. -----------------------------------------------------------------------------------Hakim Ketua Cap/Ttd M.P. Lumbanraja, SH Letnan Kolonel Chk Nrp. 34167
Hakim Anggota I
Hakim Anggota II
Ttd
Ttd
Edi Purbanus, SH Mayor Chk Nrp. 539835
Mulyono, SH Mayor Chk Nrp. 522672
Panitera Ttd Titik Nurhayani Peltu (K) Nrp. 608075
Untuk salinan yang sah Panitera
Titik Nurhayani Peltu (K) Nrp. 608075
.
