13/11/2011
ERGONOMI - PENCAHAYAAN Ajeng Yeni Setianingrum
Universitas Mercu Buana 2011
Sistem Penglihatan Manusia KORNEA IRIS PUPIL LENSA RETINA SARAF OPTIK dsb
http://www.google.co.id/imgres?q=mata&hl=id&biw=1024&bih=437&gb v=2&tbm=isch&tbnid=NyQtZniLBe9mJM:&imgrefurl=http://imraniim.blogspot.com/2011/05/mata.html&docid=5OKlJUyWP2wzPM&imgu rl=http://2.bp.blogspot.com/_4IwHTsRufBg/Sv_xnTEDEUI/AAAAAAAA AKI/Po4Dn3ROxMU/s320/mata.gif&w=300&h=305&ei=696-TsQJsHWrQezgeG_AQ&zoom=1
1
13/11/2011
Sistem Penglihatan Manusia (menurut http://id.wikipedia.org/wiki/Mata)
KORNEA berfungsi untuk menerima cahaya dari sumber cahaya. Kornea merupakan bagian terluar dai bola mata. IRIS dan PUPIL keduanya saling bekerja sama dalam menentukan jumlah cahaya yang masuk ke dalam mata. Jumlah cahaya yang masuk ke bagian dalam mata dikendalikan oleh pupil dengan cara melebar dan menyempit. Pupil akan melebar pada kondisi gelap dan akan menyempit pada kondisi terang. Kemampuan pupil untuk melebar dan menyempit ini dipengaruhi oleh iris yang berfungsi sebagai diafragma. LENSA berfungsi untuk meneruskan cahaya yang diterima oleh bagian pupil kepada retina. Selain itu lensa juga berfungsi untuk mengatur fokus cahaya agar cahaya jatuh tepat pada bintik kuning retina. Lensa akan menipis ketika manusia melihat objek yang jauh dan akan menebal ketika melihat objek yang dekat
Sistem Penglihatan Manusia (menurut http://id.wikipedia.org/wiki/Mata)
RETINA atau SELAPUT JALA berfungsi untuk mengubah cahaya menjadi sinyal saraf. saraf Retina merupakan bagian mata yang peka terhadap cahaya. Dibagian retina, cahaya diteruskan ke bagian saraf optik SARAF OPTIK berfungsi untuk mengirimkan sinyal yang ditangkap oleh mata menuju ke otak
2
13/11/2011
Sistem Penglihatan Manusia (menurut http://id.wikipedia.org/wiki/Mata)
CARA KERJA MATA Mata menangkap keberadaan cahaya Di retina cahaya dirubah menjadi sinyal saraf (objek yang dilihat) dan dikirimkan ke otak.
Terbentuk sinyal saraf (tentang keberadaan dan kekuatan cahaya) kemudian sinyal ini dikirimkan ke otak
Muncul respon berupa perintah kepada iris
Selanjutnya cahaya yang telah Iris dan pupil akan saling g p akan diteruskan oleh ditangkap bekerja sama dalam lensa ke bagian retina. Lensa juga menentukan jumlah cahaya mengatur agar cahaya jatuh yang masuk. Pupil akan tepat pada bintik kuning. Lensa melebar pada kondisi gelap menipis ketika melihat objek dan akan menyempit pada yang jauh dan menebal ketika kondisi terang. melihat objek yang dekat
Pencahayaan Dari penjelasan sebelumnya terlihat sebelumnya, bahwa CAHAYA juga merupakan bagian penting dalam sistem penglihatan mata. Tanpa cahaya, suatu objek tidak dapat terlihat Oleh karena terlihat. itu cahaya dapat menurunkan kemampuan seseorang dalam melihat suatu objek
Pengaturan tentang pencahayaan yang tepat merupakan hal yyangg penting untuk dilakukan
Ketika seseorang bekerja maka pekerja sering kali dominan menggunakan mata dibandingkan panca indera lainnya
3
13/11/2011
Alat pengukur Cahaya (menurut Kroemer & Kroemer, Kroemer, 2001)
PHOTOMETRY CIE, IESNA dan ANSI merekomendasikan pencahayaan kantor sebaiknya berada pada kisaran 500 sampai dengan 1000 lux. Nilai ini dapat bertambah jika ruangan dilengkapi dengan permukaan yang gelap. Namun jika ruangan terang maka nilai dapat berkisar antara 200 sampai dengan 500 lux
http://www.piluxdanpex.gr/en/03photometry.html
Pencahayaan (menurut http://www.ccohs.ca/oshanswers/ergonomics/lighting_survey.html)
4
13/11/2011
Kapasitas Penglihatan Manusia
Wilayah Penglihatan (visual field)
Kapasitas penglihatan manusia dib t i oleh dibatasi l h
Kelelahan penglihatan
Wilayah Penglihatan (menurut Kroemer & Kroemer, Kroemer, 2001)
“ Wilayah penglihatan (visual field) merupakan area dimana seseorang dapat melihat suatu objek (satuannya dalam bentuk derajat) (menurut Kroemer & Kroemer, 2001, hal 197)
Terkait dengan wilayah penglihatan Terkait dengan wilayah (visual field) pada sisi atas seseorang penglihatan (visual field) pada sisi dapat p melihat suatu objek j kurangg lebih kanan dan kiri mata, mata setiap mata o pada sudut 55 dan untuk warna seseorang dapat melihat suatu hanya terbatas pada sudut 30o . objek kurang lebih pada sudut Sedangkan pada sisi bawah seseorang 90o . Namun terkait dengan dapat melihat suatu objek kurang lebih warna hanya terbatas pada pada sudut 70o dan untuk warna sudut 65o. hanya terbatas pada sudut 40o .
5
13/11/2011
Wilayah Penglihatan (http://www.ssc.education.ed.ac.uk/courses/vi&multi/vmay06c.html)
Wilayah Penglihatan (menurut Kroemer & Kroemer, Kroemer, 2001)
Rotasi mata ke kanan dan ke kiri dapat memperluas wilayah penglihatan (visual field) seseorang sebesar kurang lebih 70o
6
13/11/2011
Kelelahan pada Mata (menurut Kroemer & Kroemer, Kroemer, 2001)
Kelelahan pada mata muncul ketika seseorang dalam jangka waku yang panjang melakukan pekerjaan yang dominan menggunakan mata sebagai alat penangkap informasi (contoh : seseorang yang melakukan pekerjaan dengan menggunakan komputer) http://www.google.co.id/imgres?q=eye+strain&start=13&num=10&um=1&hl=id&biw=1024&bih= 437&tbm=isch&tbnid=ABttcTIoSPsWuM:&imgrefurl=http://www.bukisa.com/articles/130771_ho w-to-reduce-eye-strain-while-on-the-computer&docid=bS6ylBtjO4zVM&imgurl=http://www.techshout.com/images/gamer-addict.jpg&w=175&h=176&ei=jf6TrH2JYbNrQej-IXxAQ&zoom=1
Kelelahan pada Mata (menurut Kroemer & Kroemer, Kroemer, 2001)
Kelelahan pada mata juga muncul ketika seseorangg harus melihat objek (melihat objek terlalu dekat maupun melihat objek terlalu jauh) dengan jarak yang jauh berbeda dari ukuran minimum jarak mata berakomodasi yaitu 1 m dari pupil http://www.google.co.id/imgres?q=eye+strain&num=10&um=1&hl=id&biw=1024&bih=437&tbm= isch&tbnid=N0FIplp2LUMJ0M:&imgrefurl=http://dev.tanyadokteranda.com/artikel/2010/03/atasimata-lelah-akibat-komputer&docid=e1XGWOjjAzCWM&imgurl=http://media.tanyadokteranda.com/images//2010/03/matalelah.jpg&w=260&h=292&ei=iv6-Ts6LMczrrQeJzqH1AQ&zoom=1
7
13/11/2011
Kelelahan pada Mata (menurut Kroemer & Kroemer, Kroemer, 2001)
Kelelahan pada mata memiliki pengaruh terhadap penurunan kinerja seseorang. Seseorang yang mengalami kelelahan pada mata dapat melakukan kesalahan dalam menyelesaikan pekerjaannya seperti salah menginput data dsb
Kelelahan pada Mata
http://www.cartoonstock.com/direct ory/e/eye_strain.asp/
http://www.worldstart.com/fiveways-to-eliminate-eyestrain/
8
13/11/2011
Peregangan untuk mengurangi Kelelahan pada Mata
http://www.cartoonstock.com/direct ory/e/eye_strain.asp
Peregangan untuk mengurangi Kelelahan pada Mata
http://www.cartoonstock.com/direct ory/e/eye_strain.asp
9
13/11/2011
Efek Silau Cahaya (menurut Kroemer & Kroemer, Kroemer, 2001)
“efek efek SILAU SILAU” akan membuat seseorang sulit untuk melihat suatu objek DIRECT GLARE (EFEK SILAU SECARA LANGSUNG)
INDIRECT GLARE (EFEK SILAU SECARA TIDAK LANGSUNG))
http://autobahn.myweb.hinet.net/g.htm
Efek Silau Cahaya (menurut Kroemer & Kroemer, Kroemer, 2001)
DIRECT GLARE (EFEK SILAU SECARA LANGSUNG)
Jika sumber cahaya bersinar dengan arah cahaya lurus ke mata
INDIRECT GLARE (EFEK SILAU SECARA TIDAK LANGSUNG)
Jika cahaya dari sumber cahaya memantul dan cahayanya mengarah ke mata
10
13/11/2011
Indirect Glare (menurut Kroemer & Kroemer, Kroemer, 2001)
Cara untuk mengatasi efek indirect glare Pada monitor komputer digunakan alat filter http://www.google.co.id/imgres?q=filter+monitor&num= 10&um=1&hl=id&biw=1024&bih=437&tbm=isch&tbnid= j jZcfI7L1Tp5v3M:&imgrefurl=http://www.kaskus.us/showt p g p hread.php%3Ft%3D9708786&docid=QyJouALUFCU8aM &imgurl=http://cdnu.kaskus.us/52/faleuvch.jpg&w=300&h=300&ei=Kha_TuT FNs7hrAekv8znAQ&zoom=1
Indirect Glare (menurut Kroemer & Kroemer, Kroemer, 2001)
Cara untuk mengatasi efek indirect glare Matikan lampu yang cahayanya memantul ke mata atau atur ulang posisi kerja http://www.schoolboardsafety.ca/content.php?175-Lighting
11
13/11/2011
Indirect Glare (menurut Kroemer & Kroemer, Kroemer, 2001)
Cara untuk mengatasi efek indirect glare Pastikan tidak terdapat benda-benda yang memiliki permukaan halus, berkilau dan bercahaya (seperti kaca dsb) di wilayah penglihatan yang dapat memantulkan cahaya
http://www.apple.com/about/ergonomics/vision .html
Direct Glare (menurut Kroemer & Kroemer, Kroemer, 2001)
Cara untuk mengatasi efek direct glare Bekerja dengan posisi menghadap ke jendela dapat menyebabkan mata menerima cahaya secara langsung dari sinar matahari yang masuk melalui jendela. jendela Atur ulang posisi kerja
http://www.une.edu.au/rmu/riskman/compman. htm
12
13/11/2011
Direct Glare (menurut Kroemer & Kroemer, Kroemer, 2001)
Cara untuk mengatasi efek direct glare Redupkan atau matikan lampu yang cahayanya memantul langsung ke mata
http://www.une.edu.au/rmu/riskman/compman. htm
Direct Glare (menurut Kroemer & Kroemer, Kroemer, 2001)
Cara untuk mengatasi efek direct glare Letakkan lampu di kanan atau kiri pekerja sehingga cahaya tidak secara langsung memantul ke pekerja
http://www.ccohs.ca/oshanswers/ergonomics/li ghting_survey.html
13
13/11/2011
Sistem Pencahayaan (menurut Kroemer & Kroemer, Kroemer, 2001)
Sistem pencahayaan h l langsung (direct lighting)
Kontras rendah
Efek bayang-bayang tinggi
Efisiensi dalam penggunaan listrik
http://modernisticdesign.bl ogspot.com/2011/04/interi or-lighting-part-ii.html
http://decorati0ns.net/decor ation/page/35/
Efek silau tinggi
Sistem Pencahayaan (menurut Kroemer & Kroemer, Kroemer, 2001)
http://www.flickr.com/photos/finelite/sets/721 57624440974651/detail/
Dapat mengatasi efek silau dan efek bayang-bayang
Sistem pencahayaan tidak langsung (indirect lighting)
Kurang efisien dalam penggunaan listrik
14
13/11/2011
Sistem Pencahayaan (menurut Kroemer & Kroemer, Kroemer, 2001)
Sistem pencahayaan menyebar (diffuse) http://greenatheart.hubpages.com/hub/APendant-Light-is-More-than-Utility Pendant Light is More than Utility
Dapat menimbulkan sedikit efek silau dan efek bayang-bayang
Lebih efisien dalam penggunaan listrik dibandingkan indirect lighting (sistem pencahayaan tidak langsung)
Faktor yang Mempengaruhi Kerja Mata (menurut Kroemer & Kroemer, Kroemer, 2001)
G Gangguan mata t
Faktor usia
15
13/11/2011
Faktor yang Mempengaruhi Kerja Mata (menurut Kroemer & Kroemer, Kroemer, 2001)
Gangguan mata Miopi
Hipermetropi
Presbiopi
Butawarna
Katarak
Astigmatis
Night blindness
Glukoma
Faktor yang Mempengaruhi Kerja Mata (menurut Kroemer & Kroemer, Kroemer, 2001)
Faktor usia LENSA berfungsi untuk meneruskan cahaya yang diterima oleh bagian pupil kepada retina. Selain itu lensa juga berfungsi untuk mengatur fokus cahaya agar cahaya jatuh tepat pada bintik kuning retina. Lensa akan menipis ketika manusia melihat objek yang jauh dan akan menebal ketika melihat objek yang dekat
Pertambahan P b h usia i akan k menurunkan k kemampuan k mata untuk berakomodasi secara baik karena lensa mata mengalami pengurangan cairan
16
13/11/2011
TERIMAKASIH
SEMOGA BERMANFAAT
17
