Warta
BONAVENTURA Edisi Khusus - Januari 2016
No : II/2016/01
GEMATI Gerakan Mewujudkan Doa dengan Kemurahan Hati
Januari 2016
Berita Utama
“GEMATI” BONAVENTURA Menghadirkan Sukacita dalam Keluarga dengan Membangun Habitus Doa Bersama & Kemurahan Hati
Pada suatu hari, seorang Ayah pulang dari bekerja jam 21.00 malam. Seperti hari-hari sebelumnya, hari itu sangat melelahkan baginya. Sesampainya di rumah ia mendapati si Tono anaknya yang berusia 8 tahun yang duduk di kelas 2 SD, sudah menunggunya di depan pintu rumah. Sepertinya ia sudah menunggu lama.
“Sudah malam nak, buat apa minta uang malam-malam begini. Sudah, besok pagi saja. Sekarang kamu tidur”
“Kok belum tidur?” sapa sang Ayah
Anak kecil itu berbalik menuju kamarnya. Sang Ayah tampak menyesali ucapannya. Tak lama kemudian ia menghampiri anaknya di kamar. Anak itu sedang terisak-isak sambil memegang uang Rp 30.000.
Biasanya si Tono sudah lelap ketika ia pulang kerja, dan baru bangun ketika ia akan bersiap berangkat ke kantor di pagi hari. “Aku menunggu Papa pulang, karena aku mau tanya berapa sih gaji Papa?”, kata Tono. “Lho, tumben, kok nanya gaji Papa segala? Kamu mau minta uang ya?”, jawab sang Ayah. “Ah, nggak Pa, aku sekedar..pengin tahu aja…” kata Tono. “Oke, kamu boleh hitung sendiri. Setiap hari Papa bekerja sekitar 10 jam dan dibayar Rp.400.000. Setiap bulan rata-rata dihitung 25 hari kerja. Jadi gaji Papa satu bulan berapa, hayo?!”, tanya sang ayah. Si anak kemudian berlari mengambil kertas dari meja belajar sementara Ayahnya melepas sepatu dan mengambil minuman. Ketika sang Ayah ke kamar untuk berganti pakaian, sang anak mengikutinya. “Jadi kalau satu hari Papa dibayar Rp 400.000 untuk 10 jam, berarti satu jam Papa digaji Rp 40.000 dong!” “Kamu pinter, sekarang tidur ya..sudah malam!” Tapi Tono tidak mau beranjak. “Papa, aku boleh pinjam uang Rp 10.000 nggak?” 2
“Tapi Papa..” “Sudah, sekarang tidur” suara sang Ayah mulai meninggi.
Sambil mengelus kepala sang anak, Papanya berkata “Maafin Papa ya! Kenapa kamu minta uang malam-malam begini.. Besok kan masih bisa. Jangankan Rp.10.000, lebih dari itu juga boleh. Kamu mau pakai buat beli mainan khan?” “Papa, aku ngga minta uang. Aku pinjam…nanti aku kembalikan kalau sudah menabung lagi dari uang jajanku.” “Iya..iya..tapi buat apa??” tanya sang Papa. “Aku menunggu Papa pulang hari ini dari jam 8. Aku mau ajak Papa main ular tangga, setelah itu kita Rosario bersama mama karena aku dapat tugas itu dari Ibu Guru Bina Iman. Satu jam saja Pa, aku mohon. Mama sering bilang, kalau waktu Papa itu sangat berharga. Jadi aku mau beli waktu Papa. Aku buka tabunganku, tapi cuma ada uang Rp 30.000. Tadi Papa bilang, untuk satu jam Papa dibayar Rp 40.000. Karena uang tabunganku hanya Rp.30.000,- dan itu tidak cukup, aku mau pinjam Rp 10.000 dari Papa” Sang Papa cuma terdiam. Ia kehilangan katakata. Ia pun memeluk erat anak kecil itu sambil menangis. Mendengar perkataan anaknya, sang Papa langsung terdiam, ia seketika terenyuh, Januari 2016
Berita Utama
kehilangan kata-kata dan menangis. Ia lalu segera merangkul sang anak yang disayanginya itu sambil menangis dan minta maaf pada sang anak. “Maafkan Papa sayang…Papa telah khilaf, selama ini Papa lupa untuk apa Papa bekerja keras. Maafkan Papa anakku” kata sang Papa di tengah suara tangisnya.
Sukacita Iman Keluarga Kudus Nazaret Pengalaman hidup di tengah keluarga seperti yang dialami Tono dalam kisah di atas bisa juga terjadi di tengah keluarga kita. Betapa mahal dan sulitnya bagi keluarga di zaman modern yang serba sibuk ini menyisihkan waktu sejenak untuk sekedar berdoa bersama, makan bersama, atau pun bermain bersama. Sebagai orang tua tentu kita sudah tahu dan sadar betapa pentingnya pendidikan iman bagi anak-anak yang dipercayakan Tuhan kepada kita, seperti yang terungkap dalam janji perkawinan. Tetapi jika kita mau jujur, apakah kita sudah memberikan pembinaan dan keteladanan iman yang cukup bagi anak-anak kita? Adilkah kita dalam memberikan waktu untuk pendidikan iman bagi mereka? Tak segan-segan anak diberikan berbagai les pelajaran di sekolah: mulai dari matematika, bahasa Inggris dan Mandarin, kursus music, etc. Semua itu berlangsung hampir setiap hari dalam seminggu. Namun jika dihitung berapa persentase pendidikan iman yang sudah kita berikan bagi mereka? Belum lama ini kita merayakan Natal dan mendengarkan kisahkisah seputar kelahiran dan masa kanak-kanak Yesus. Dimana salah satunya ditampilkan bahwa mulai umur 12 tahun semua anak Yahudi wajib mengikuti upacara agama (Luk 2:41-52). Pada usia itu mereka diresmikan masuk dunia orang dewasa dalam suatu upacara inisiasi. Dapat diperkirakan bahwa Yesus menerima upacara ini di Bait Allah di Yerusalem sebelum perayaan Paskah. Baru setelah ikut upacara itu, seorang anak dapat ikut serta penuh dalam pe¬rayaan Paskah. Ia juga boleh diterima dalam sekolah Taurat. Orang Yahudi beranggapan bahwa tiap anak mempunyai tiga guru utama. Yang pertama ialah ibunya sendiri. Dialah yang membesarkannya dari lahir hingga disapih. Kemudian, peran pendidik diambil alih ayahnya hingga anak itu memasuki masa pubertas pada umur 12-13 tahun. Pada usia itu seorang anak mulai masuk dunia orang dewasa dan wajib hidup menurut ajaran Taurat. Kini gurunya ialah Taurat sendiri. Maka itu, pada umur-umur itu se¬orang anak diinisiasi dengan upacara sebagai ”Bar Mitzvah”, ungkapan Aram yang artinya ”anak ajaran Taurat”. Januari 2016
Paroki
Santo Bonaventura Pulomas
Jl. Pacuan Kuda Pulomas Jakarta 13210 489.7347 - 475.4780 - 4786.9546 Fax. 470.3339
[email protected] www.bonaventura-pulomas.org Rumah Pastoran - 4788.4624 Jam Pelayanan Sekreatriat Senin - Sabtu : 08.00 - 20.00 Minggu : 07.30 - 20.30 Tanggal merah libur nasional - Tutup Jadwal Misa Misa Harian: Senin s/d Sabtu pkl.06.00 Misa Jumat Pertama: pkl. 06.00, 12.00 & 18.30 Misa Mingguan : Sabtu : pkl. 17.30 Minggu: pkl. 06.30, 08.30, 16.30, 18.30 Pastor Paroki: - Romo Albertus Hendaryono, Pr. - Romo Yosef Natalis Kurnianto, Pr.
Warta Bonaventura Pelindung: Dewan Paroki St. Bonaventura Pendamping: Romo Yosef Natalis Kurnianto, Pr. Pemimpin umum: Mendy Saputra Staf Redaksi: Eliza Utama, Jessica Amazy, Conchita Patricia, Yosephine Valencia, Maria Michelle, Carla Arditi, Febri Setyodewi. Penerbit : Seksi Komunikasi Sosial (Komsos) St. Bonaventura, email:
[email protected]. Jika ada kritik, saran, masukan artikel,
share cerita iman, atau bersedia bergabung dengan komsos paroki, silakan kontak kami.
3
Berita Utama
Dari kisah tersebut kita bisa melihat bagaimana peran Yosef dan Maria dalam mendampingi Yesus kecil belajar soal keberimanan di tengah keluarganya, hingga menjadi dewasa dalam iman dan dipersembahkan ke Bait Allah sebagai anak ajaran Taurat. Keteladanan Maria dan Yosef inilah yang membentuk kepribadian dan iman Yesus dalam mewujudkan iman dan ketaatan-Nya pada kehendak sang Bapa. Mulai dari hal yang kecil dan sederhana, Yesus diperkenalkan untuk menjadi orang Yahudi yang beriman sejati dengan berdoa setiap hari, bersama komunitas keluarga-Nya, dan mempersembahkan persembahan mereka kepada Allah di Bait Allah. Dengan penuh sukacita, Keluarga Kudus Nazaret memberi dasar yang kokoh dalam iman yang berakar dalam keteladanan hidup doa – bertumbuh dalam persaudaraan sejati di tengah keluarga – dan berbuah dalam pelayanan kasih dan kemurahan hati bagi sesama.
Mewujudkan Visi Misi Menghadirkan Kerajaan Allah Pola yang sama dapat kita temukan dalam bacaan Injil Minggu lalu dan hari ini yang ditempatkan Lukas langsung sesudah peristiwa Yesus dicobai di padang gurun (Luk 1:1-4, 4:14-21). Setelah peristiwa ini Lukas meneruskan kisahnya dengan mengatakan bahwa “dalam kuasa Roh” Yesus kembali ke Galilea (Luk 4:14). Sebelum memulai karya misinya, Yesus terlebih dahulu mempersiapkan dirinya dengan doa-matiraga-puasa di padang gurun. Baru sesudah itu pada suatu hari Sabat Yesus mengikuti ibadat di sinagoga di Nazaret Yesus tampil dengan memperkenalkan diri sebagai yang dinubuatkan nabi Yesaya (Yes 61:1-2), yakni Mesias membawakan kabar baik kepada orang-orang “miskin” (ay. 18-19). Ia menjelaskan siapa dirinya (Yang Diurapi, Mesias), kepada siapa ia datang (“kaum miskin”, yakni orang-orang yang butuh kabar gembira), tiga tugas utamanya: membuat orang dapat kembali kepada Tuhan (tadinya “tawanan” sekarang bebas) sehingga dapat memandangi kehadiranNya (tadinya “buta”) dan membuat hati dan pikiran orang lega (tadinya “tertindas”). Dia itu pembawa berita gembira bahwa “tahun rahmat sudah datang”. Dalam tahun rahmat inilah ia hidup di tengah-tengah orang banyak, memberitakan Kerajaan Allah, menghidupkan harapan, menyembuhkan, mengusir setan, memilih murid-murid agar makin banyak orang dapat dilayani. Kehadiran Yesus di antara orang-orang zamannya membuat orang melihat bahwa Tuhan bersedia berada di tengah-tengah manusia., “Pada hari ini, sewaktu kalian dengarkan, ayat-ayat Kitab Suci ini tergenapi!” (ayat 21). Inilah kabar gembira yang disampaikan kepada orang banyak. Pengalaman hidup iman di masa kecil Yesus tertanam dalam diri-Nya hingga menjadi dewasa. Yesus menemukan dirinya makin mampu membawakan Tuhan kepada orang banyak. Sebelum memulai karya-Nya terlebih dahulu Ia mempersiapkan diri dengan doa, tampil dari tengah keluarga dan komunitas-Nya, barulah kemudian mewujudkan karya-karyaNya dalam pelayanan kasih dan kemurahan hati. Menemukan diri sebagai pribadi yang penuh sukacita bukan berarti semuanya akan serba beres. Umat Perjanjian Lama pun masih akan menghadapi macam-macam persoalan. Masih ada ketegangan dan perpecahan. Tetapi mereka kini memiliki pegangan, yakni Taurat. Juga Yesus segera akan menghadapi ketidakpercayaan orang-orang, bahkan dari orang-orang yang paling dekat dengannya. Tetapi ia mempunyai pegangan. Ia sadar ia diutus Tuhan menghadirkan rahmat. Kalau boleh mengutip istilah yang dipakai Arah Dasar KAJ dalam mengungkapkan visi-misi Yesus saat ini adalah “menjadikan komunitas (keluarga) yang menghadirkan sukacita Injili dengan menampilkan wajah Kerahiman Allah yang memerdekakan dan mengamalkan Pancasila” 4
Januari 2016
Berita Utama
“GEMATI”: Gerakan Mewujudkan Doa dengan Kemurahan Hati Dalam mengikuti Yesus Kristus, kaum beriman juga dapat makin menemukan diri, baik sebagai orang perorangan maupun komunitas. Mengikuti Yesus berarti ikut serta di dalam kehidupanNya. Mengikuti Yesus berarti kita juga hendaknya punya “gaya pewartaan” dan habitus iman yang serupa dengan-Nya. Inilah tantangan hidup iman Gereja di zaman ini, yaitu menghadirkan keluarga sebagai sumber sukacita yang menghadirkan wajah Kerahiman Allah dengan memberikan keyakinan serta kegembiraan yang mengajak anggota keluarga kita untuk hidup dalam Roh dan membekali mereka menghadirkan rahmat di tengah-tengah umat manusia (bdk. Bulla Paus Fransiskus: “Misericordiae Vultus”, 11 April 2015). Terinspirasi dari komunitas Gereja Perdana (Kis 2:41-47) yang hadir sebagai “komunitas alternatif” dan “gerakan” melalui doapersaudaraan-dan amal kasih, juga belajar dari teladan St. Bonaventura yang adalah seorang pendoa contemplative dengan ketekunan hidup imannya yang menghadirkan sukacita bagi keluarga dan berbuah dalam pelayanan kasih (Perjalanan Jiwa Menuju Tuhan – St. Bonaventura); umat Paroki St. Bonaventura pun perlu mewujudkannya dalam sebuah kegiatan kecil dan sederhana yang disebut dengan “GEMATI”, yaitu “Gerakan Mewujudkan Doa dengan Kemurahan Hati”. Sebuah gerakan bersama dalam keluarga untuk membangun spiritualitas belarasa (empati) melalui habitus doa keseharian untuk mempersembahkan diri, hidup, keluarga dan sesamanya sambil berderma di hadapan Tuhan.
dapat terselenggara dengan baik. Dalam hal ini tentu saja yang dimaksud adalah hidup iman keluarga, seperti halnya biji sesawi yang terkecil benihnya namun dapat menjadi pohon yang besar dan berbuah melimpah (Mrk 4:3032). Inilah penanda di Tahun Kerahiman Allah dan gerakan bersama yang akan diwujudkan dari Rapat Karya Paroki Bonaventura 2015 yang ingin mewujudkan imannya dalam gerakan doa dan kemurahan hati. Hal kecil sederhana yang perlu dilakukan dengan CINTA yang besar, untuk menghadirkan wajah Kerahiman Allah di tengah keluarga. Semua umat yang tersentuh oleh belas kasih dapat berpartisipasi dalam gerakan ini, membangun habitus hidup doa keseharian dalam keluarga sambil berbelarasa mulai dari yang paling kecil (Rp 500,- /hari alias “gopek”). Bisa dengan menyisihkan uang jajan atau boleh juga dari sisa uang belanja, asalkan dengan sukarela dan penuh sukacita. Harapannya, setiap Minggu IV dalam bulan masing-masing keluarga mempersembahkan dalam Ekaristi dengan intensio dantis untuk pengembangan iman umat St. Bonaventura (Retret Pengurus Lingkungan, pembinanan dan pelatihan pendamping Bina Iman Lingkungan, Retret Pendampingan Keluarga dan Orang Muda, etc.) Semoga Allah yang Maharahim yang telah memulai pekerjaan baik dalam diri kita berkenan menyempurnakannya; dan Bunda Maria menyertai, menuntun, serta meneguhkan upaya-upaya kita. Salam… (YoNaKu)
Kata “GEMATI” sendiri berasal dari bahasa Jawa, artinya orang yang mempunyai kemampuan dan pandai memelihara, mengasuh, merawat, mendidik, siap sedia membenahi segala sesuatu yang dianggap kurang atau belum selesai supaya hidup komunitas (keluarga) Januari 2016
5
Profil Lingkungan
PEMENANG LOMBA PROFIL LINGKUNGAN Periode Februari – Oktober 2015
Dewan Paroki ST. Bonaventura mengucapkan selamat kepada para pemenang Lomba Profil lingkungan 2015 periode Februari – Oktober 2015 : Pemenang Pertama Pemenang Kedua Pemenang Ketiga
: Lingkungan ST. ELIZABETH : Lingkungan ST. YUSTINA : Lingkungan ST. BLASIUS
Pemenang Desain Terbaik Pemenang Waktu Tercepat Pemenang Tim Terbaik Pemenang Kegiatan Terbaik Pemenang Performa Detail Terbaik Pemenang Wilayah Nilai Rata-rata Terbaik
: Lingkungan ST. ANGELA : Lingkungan ST. MARIA MAGDALENA : Lingkungan ST. YUSTINA : Lingkungan ST. MARIA MAGDALENA : Lingkungan ST. STEFANUS : WILAYAH 5
Kami juga ingin mengucapkan terima kasih kepada semua lingkungan yang telah berpartisipasi dalam lomba profil lingkungan ini. Semoga dengan membuat profil lingkungan, kita dapat semakin mengenal lingkungan kita masing-masing. Hasil Profil Lingkungan selengkapnya dapat dilihat di website Paroki St. Bonaventura www.bonaventura-pulomas.org Berikut ini kami tampilkan Profil Lingkungan dari para pemenang lomba. Dengan tidak mengurangi rasa hormat, karena keterbatasan media, maka kami tidak dapat menampilkan profilprofil secara keseluruhan, namun hanya rangkuman yang telah dimodifikasi dari tampilan aslinya. Dan juga beberapa hal yang menyangkut data pribadi umat tidak kami tampilkan. 6
Januari 2016
Profil Lingkungan
Lingkungan St. Elizabeth adalah salah satu lingkungan yang tergabung dalam wilayah 3, yang dulu bernama lingkungan St. Yoseph 4. Sejak tahun 2005 secara resmi Paroki merubah Lingkungan St. Yoseph 4 menjadi Lingkungan St. Elizabeth yang saat ini memiliki 44 KK dengan 146 warga yang terdiri dari: warga Katolik 142 orang, Non Katolik 4 orang, dan 38 pintu rumah. Lokasi lingkungan kami sendiri termasuk dalam lingkungan yang padat penduduk dan kental dengan kehidupan serta budaya Betawi atau Kampung Betawi. Kurang lebih ada 3 Masjid yang berada di wilayah St. Elizabeth ini, yaitu Masjid Jami Alfalah, Masjid Salman Al Farisi dan Masjid At Taubah dan ditambah 1 madrasah. Meskipun demikian, tidak mematahkan kami untuk melakukan aktifitas lingkungan baik doa pendalaman iman, doa rosario, maupun latihan koor di salah satu rumah warga. Mayoritas warga lingkungan sudah tinggal dan menetap di sini lebih dari 30 tahun. Kami juga sering Januari 2016
malakukan kerjasama di masyarakat baik dalam hal gotong-royong membersihkan saluran air maupun perbaikan jalan lingkungan, memberikan sembako dan lain-lain. Secara ekonomi, warga masyarakat disekitar kami termasuk golongan yang kurang mampu. Ada suatu tempat yang kami sebut Kampung Vietnam, karena penduduknya sangat padat dan dalam satu rumah petak bisa dihuni oleh beberapa keluarga. Situasi dan kondisi masyarakat yang demikian ini membuat kami tergerak untuk berupaya membantu mereka melalui bantuan yang diberikan PSE dan juga hasil swadaya bersama warga lingkungan St. Elizabeth. Lingkungan St. Elizabeth terletak di RW 006 & 007 Kelurahan Kayu Putih. Menyebar di beberapa RT yaitu RT. 05, 06, 010, 011, 012, 013, 015 dan 016. Dengan 44 KK dan 146 jiwa, warga lingkungan terdiri dari beberapa suku, yaitu Jawa (22 KK), Flores (8 KK), Ambon (1 KK), 7
Profil Lingkungan
Tapanuli (12 KK) dan Tionghoa (1 KK). Kerjasama antar pengurus sangat baik dan kompak sehingga setiap acara ataupun kegiatan yang sifatnya mendadak dapat bertindak cepat. Misalnya ada warga lingkungan maupun warga tetangga lingkungan yang meninggal, pengurus beserta warga dengan cepat membantu keluarga yang sedang berduka. Kegiatan yang sering kami lakukan adalah Doa Rosario, Jalan Salib, Pendalaman Iman dan lain-lain. Rata-rata yang hadir 20 s/d 25 orang mulai dari orang tua, remaja sampai anak-anak. Pendalaman Iman merupakan satu kegiatan yang menyenangkan karena kami bisa mendengarkan pengalaman pribadi yang dibagikan (sharing) oleh umat, selain dari cerita Santo-Santa dalam pendalaman iman itu sendiri.
Lingkungan St. Elizabeth memiliki koor lingkungan yang terbentuk sejak 10 Februari 2006 dan beranggotakan kurang lebih 40 orang yang terdiri dari usia remaja hingga manula. Dengan adanya koor lingkungan ini, kami bisa bertemu dan berkomunikasi seminggu sekali. Dan Puji Tuhan hingga dengan saat ini kami belum pernah absen dalam jadwal tugas koor di paroki. Dengan lingkungan yang guyub dan saling mendoakan antar keluarga, lingkungan Elizabeth sudah memberikan putra putri terbaiknya sebagai 2 (dua) orang Rohaniwan dan 1 (satu) orang Biarawati yaitu : 1. Romo Fransiskus Samong Sakeng, OSC yang sekarang bertugas di Bandung, 2. Romo Mikael Adi Siswanto,Pr yang sekarang bertugas di Ciamis dan 3. Suster Eli yang bertugas di Gedono.
Batas geografis lingkungan: Utara Timur Selatan Barat
: Jalan Waringin Raya : Waringin 3 : Jalan Haji Ten : Pulomas Selatan
“Kerjasama pengurus dan warga lingkungan sangat kompak dalam suasana senang maupun susah. Hubungan dengan masyarakat pun terjalin dengan baik. Inilah yang menjadi kekuatan kami, Lingkungan St. Elizabeth.”
MISI & VISI LINGKUNGAN ST. ELIZABETH Misi : Mewartakan Injil Allah demi memuliakan nama-Nya yang besar Visi : Sebagai tempat bertumbuh dan terwujudnya nilai-nilai Kerajaan Allah Motto : Memberi dari kekurangan
8
Januari 2016
Profil Lingkungan
Kegiatan Rutin • Latihan koor lingkungan setiap hari Jumat • Pertemuan pengurus sebulan sekali • Pertemuan Bina Iman Lansia 2 bulan sekali • Senam Bersama sebulan sekali • Pengumpulan uang koin untuk menambah kas lingkungan • Pembagian sembako dan bingkisan bagi warga yang membutuhkan pada hari Raya Paskah dan Natal (kerja sama dengan program Aksi Nyata Seksi PSE Paroki) • Doa Rosario pada bulan Mei dan Oktober • Doa Pra Paskah • Jalan Salib • Pendalaman Kitab Suci • Doa Masa Advent Kegiatan Insidentil • Pesta nama, setiap tanggal 17 November • Kunjungan ke lansia • Kunjungan orang sakit (di rumah / maupun yang di rawat di rumah sakit) • Natal & Paskah bersama • Ziarek • Rekoleksi • Kerja Bakti
Kami memiliki program unggulan yaitu Bina Iman Lansia. Program ini merupkan program baru dalam kepengurusan lingkungan periode 2014-2017. Rencananya akan diadakan setiap 2 bulan sekali. Program ini diadakan dengan pertimbangan bahwa hampir 60% warga lingkungan ini sudah memasuki usia lanjut dan bertujuan agar umat lingkungan di St. Elizabeth dapat berbagi pengalaman iman, pembahasan Bacaan Kitab Suci dan berbagi pengalaman hidup masing-masing. Pertemuan perdana Bina Iman Lansia dilaksanakan pada 8 November 2014. Kurang lebih 20 warga lingkungan St. Elizabeth khususnya mereka yang sudah memasuki usia lanjut hadir pada acara ini. Januari 2016
Kegiatan Non Rutin • Mengajukan bantuan bingkisan natal (untuk warga Katolik maupun non Katolik) • Mengajukan Beasiswa melalui PSE dan ASAK • Mengajukan bantuan pangan dan kesehatan melalui kegiatan ANP • Mengajukan bantuan PSE untuk anak berkebutuhan khusus • Mengajukan pinjaman dari PSE untuk membantu warga membayar kontrak rumah • Membagikan Sembako pada saat lebaran • Melakukan kegiatan Pengobatan Gratis dan Anak Indonesia Sehat (berkerjasama dengan WKPUB dan WKRI Cabang St. Bonaventura) • Memberikan Pangan Gizi Balita Rw. 06, 07 dan 08, Kelurahan Kayu Putih • Memperbaiki jalan sekitar lingkungan dengan pemasangan conblock (2007) • Memperbaiki saluran air (2007) • Bakti Sosial dengan membantu membelikan pakaian seragam TK Paud (Pendidikan Anak Usia Dini) sebanyak 80 Stel (2007) • Membuat gerobak sampah untuk lingkungan (2008) • Membuat penghijauan lingkungan dengan membagikan bibit tanaman ke warga • Berkerjasama dengan KKIT memberikan susu, biskuit, beras, pakaian dan obatobatan bagi warga yang sakit • Pemberian bantuan sembako bagi keamanan lingkungan dan petugas sampah di RW 07 (2014) • Mengadakan Acara Halal BiHalal dengan pengurus RW 07 (2014)
Cara menggerakkan umat: • • • •
Memberikan ucapan selamat Memperbanyak pengurus lingkungan Melakukan kunjungan Menyampaikan informasi melalui berbagi media (SMS, WhatsApp, telepon, BBM, line, email, dll) 9
Profil Lingkungan
PENGURUS LINGKUNGAN ST. ELIZABETH
FOTO KEGIATAN LINGKUNGAN
10
Januari 2016
Profil Lingkungan
Nama Lingkungan
Santa Yustina
Ketua Lingkungan
Stefanus Yustinus Bachtiar
Wilayah
XI (Sebelas)
Koordinator Wilayah XI
Maria Maryati Widijargo
Tanggal Pesta Nama
26 September
Fasilitator lingkungan Prodiakon lingkungan Legio Maria Putra/Putri Altar Pengurus WK Pemazmur Dirigen Bendahara PDKK Team dekorasi bunga Meditasi Lumen Christi OMK lingkungan Penyantun ASAK Dewan Paroki Harian
: 5 orang : 5 orang : 3 orang : 3 orang : 4 orang : 2 orang : 1 orang : 1 orang : 3 orang : 1 orang : 4 orang : 3 orang : 1 orang
Batas geografis Lingkungan: Pulo Mas Timur Pulo Mas III E – Pulo Mas Timur II A Pulo Mas III F – Pulo Mas Timur II B Pulo Mas III G – Pulo Mas Timur II C Pulo Mas III H – Pulo Mas Timur II D Pulo Mas Raya Januari 2016
11
Profil Lingkungan
NO
BIDANG PENGURUS
NAMA PENGURUS
1
Ketua Lingkungan
Stefanus Yustinus Bachtiar
2
Wakil Ketua
Petrus Peter Tjahjono
3
Sekretaris I
Ignatius Charles Iskandar
4
Sekretaris II
Syncletica Saschenka Bramandia Sudirdjo
5
Bendahara I
Bernadetta Umi Sri Jayanti
6
Bendahara II
Viktoria Viakti Vadanti
7
Sie Liturgi
Josephine Jessica Waworuntu Lidwina Esthie H. Roostantie
8
Sie PSE/Sosial
Vedelia Sertie Kristina Monika Maria A. Lena Aliwarga
9
NO 10
Sie Dekorasi
BIDANG PENGURUS
Sie Kesehatan
Yosephine Dhing Tee
Sie Dokumentasi
Sie Kerasulan Keluarga
Sie Fasilitator
0818 1903 73
[email protected]
Dr. Petrus Hendra Gunadi W.
0811 9854 30
[email protected]
Sebastian Tricahya
Mahadi Gabriel
Fransiskus Xaverius Tanamas Mahadi Gabriel Andreas Bambang Santoso Abraham Senator Liem Chendra Kirana Ignatius Charles Iskandar
12
Update data
[email protected] lingkungan 0812 • 9187Kunjungan 433 - ke umat yang berulang tahun 0811 • 9635Kunjungan 32
[email protected] ke umat yang sakit 0813 1848 6016
[email protected] • Pelayanan kepada umat yang meninggal 0812 9669 8111
[email protected] • Misa lingkungan tobat 0852 • 8352Sakramen 5372 • Doa rosario 0878 • 8820Pendalaman 3503 waworuntu_jessica@yaho iman • ziarah 9 Gua Maria 0878 7711 2287 eroostantiesantoso@yaho • Rapat pengurus
[email protected] santo 0818 • 7721Pesta 60 pelindung 0812 • 8062Donasi 783
[email protected] kepada anak yatim
Cindy Marcella
Yustina Sri Andarini 13
•
0818 9535 33
[email protected]
Gabriela Gracia Kristina 12
ALAMAT EM
0813 8765 4666
NAMA PENGURUS
Drg. Angela Agnes Mely suryadi 11
NO.Kegiatan KONTAK Rutin:
NO. KONTAK
ALAMAT EM
Kegiatan Non Rutin: •
Kunjungan dan
[email protected] 0818 9422 40 sumbangan ke panti 0812 8418asuhan 5926 sebastiantricahya@yahoo • Membantu warga non 0821 1454Katolik 4635
[email protected] terkena musibah 0811 8406 11
[email protected] • Sumbangan sembako Idul Fitri 0811 8742pada 29 hari Raya
[email protected] kepengurus RT/RW 0816• 7035Pengumpulan 35
[email protected] pakaian bekas layak pakai 0811 8406 11
[email protected] • Baksos 0816• 8011Misa 24
[email protected] • Fogging jentik nyamuk 0896• 2288Bersepeda 7144
[email protected] bersama • Jalan pagi, jogging, & 0811 9635 32
[email protected] senam
Januari 2016
Profil Lingkungan
Grafik Data Umat Lingkungan : Jenis Kelamin terhadap Usia (Katholik = 98 Umat, Non Katholik = 9 Umat, Total = 107 Umat) 19
20 18
19
16
16
Jenis Kelamin
14
14
12
8
10 8
9 7
Perempuan Laki - laki
6
6
5
4
4
2 0
1-10 tahun (Anak =6/6%)
Januari 2016
11-20 tahun (Remaja = 15/14%)
21-27 tahun (Dewasa = 16/15%)
28-55 tahun (Produktif = 29/27%)
56 tahun keatas (Lansia = 32/30%)
13
Profil Lingkungan
Lingkungan St. Blasius merupakan bagian dari Wilayah IV (dahulu Wilayah St. Lukas). Pada awalnya Wilayah St. Lukas hanya terdiri dari 2 lingkungan, kemudian sekitar tahun 1980 dimekarkan menjadi 4 lingkungan. Sebelum pemekaran, Lingkungan St. Blasius termasuk dalam Lingkungan 2 yang wilayahnya mencakup daerah Kampung Ambon RW 003 dan dari area Jl. Tiner sampai dengan Jl. Kusen. Setelah pemekaran Lingkungan St. Blasius dikenal sebagai Lingkungan 4. Mengacu pada tradisi 2000 tahun Gereja Katolik, nama‐nama lingkungan diganti dengan menggunakan nama‐nama santo‐santa, demikian juga nama‐nama lingkungan di Wilayah St. Lukas (Wilayah IV). Lingkungan 4 memilih pelindung sekaligus sebagai nama lingkungan St. Blasius, hingga saat ini dikenal sebagai Lingkungan St. Blasius.
VISI
VISI & MISI LINGKUNGAN ST. BLASIUS
Membentuk pelayan-pelayan yang tangguh dan setia dalam melayani sehingga menjadi Makin Beriman, Makin Bersaudara, dan Makin Berbelarasa
MISI • • • 14
Mendorong pengembangan iman melalui pertemuan doa, refleksi dan pendalaman iman rutin umat Membangun persaudaraan melalui kegiatan-kegiatan sosial umat Menumbuhkan kesadaran umat agar rela berkorban, berkomitmen dan berbelarasa dalam melayani Januari 2016
Profil Lingkungan
Batas geografis lingkungan: Utara : Jl. Angkur Timur : Jl. Tanah Mas I Selatan : Jl. Bangunan Timur Barat : Jl. Pondasi
Lingkungan St. Blasius, sebagian besar warganya merupakan para pendatang, sehingga tingkat perpindahan warga cukup tinggi (lihat diagram Warga pindah domisili dan diagram status rumah), selain itu jika hari libur lebaran atau natal tiba banyak yang mudik (pulang kampung). Hal ini menjadi perhatian dalam menyusun agenda kegiatan, agar kegiatan tersebut tidak menjadi sia‐sia atau tidak maksimal karena minimnya kehadiran warga. Pertemuan masa adven harus sudah selesai sebelum masa liburan natal. Demikian halnya apabila didaulat untuk tugas pelayanan koor di gereja pada saat liburan natal – tahun baru dan liburan lebaran Lingkungan St. Blasius sangat kesulitan dalam menjalankan tugas tersebut.
Januari 2016
15
Profil Lingkungan
Berdasarkan misi yang telah ditetapkan untuk menjadikan setiap warga lingkungan pelayan‐pelayan yang rela berkorban dari kesadaran diri sendiri, kami memulai dari hal sepele yaitu pengumpulan koin. Mungkin bagi sebagian orang kegiatan kecil ini tidak ada artinya atau bahkan malah menimbulkan pertanyaan, mengapa harus koin? Pengumpulan koin dimaksudkan sebagai awal dari kepedulian atau wujud dari rela berkorban yang didasarkan dari diri sendiri. Sering kita jumpai koin‐koin yang ada di rumah dibiarkan tercecer dan lambat laun hilang. Dari pada hilang sia‐ sia, lebih baik koin dikumpulkan untuk sesuatu yang positif. Singkat kata koin yang terkumpul digunakan untuk menunjang kegiatan yang dilakukan oleh lingkungan St. Blasius antara lain: ziarah ke Gua Maria Sawer Rahmat Cisantana, Kuningan pada tanggal 26‐27 Oktober 2013 (peserta 48 orang), dana komsumsi pada saat tugas koor di gereja, dana bantuan untuk orang sakit dan kedukaan.
16
Januari 2016
Profil Lingkungan
PEMENANG DESAIN TERBAIK : LINGKUNGAN ST. ANGELA
Januari 2016
17
Profil Lingkungan
PEMENANG WAKTU TERCEPAT & KEGIATAN TERBAIK : LINGKUNGAN ST. MARIA MAGDALENA
Kegiatan Rutin: • Pertemuan bulanan & arisan • Latihan koor 2x seminggu (tugas setiap 6 minggu) • Pendalaman Iman Pra Paskah • Pendalaman Kitab Suci • Rosario • Posyandu Kegiatan Non Rutin: • Natal Lingkungan • Perayaan Tobat • Pesta nama Maria Magdalena : Koor, Penata Umat, Lektor, Prodiakon, Pemazmur, Putra/Putri Altar dari lingkungan Maria Magdalena (2014) • Baksos dg dukungan PSE : menyediakan tajil dan nasi bungkus utk buka puasa di Masjid At Taqwa, Masjid Jami Al Hilal dan Masjid Al Dzikir (2014) • Belarasa dg masyarakat sekitar (sumbangan gerobak sampah, tabung oksigen, alat pemadam kebakaran, bangku lipat, dll. 18
Januari 2016
Profil Lingkungan
PEMENANG PERFORMA DETAIL TERBAIK : LINGKUNGAN ST. STEFANUS
No 1 2 3 4 5
Keterlibatan Prodiakon Misdinar Lektor PA-PS Pemazmur
Jumlah 2 1 2 1 1
NO
NAMA KEGIATAN
JUMLAH
1
25
2
Koperasi Simpan Pinjam (CU) BKSY
PROSENTASE (%) 14.70%
85
50%
3
ASAK
5
2.94%
JUMLAH KK
LAKI-LAKI
PEREMPUAN
JUMLAH UMAT
39
67 (39.42%)
103 (60,58%)
170 (100%)
JUMLAH KK
RUMAH SENDIRI
39
18 (46.15%)
TINGGAL BERSAMA ORANGTUA/ KELUARGA 11 (28.20%)
SEWA/ KONTRAK
LAIN-LAIN
7 (17.94%)
3 (3.69%)
NO
PEKERJAAN
JUMLAH
PROSENTASE
1
PNS & Peg. BUMN
3
1.76%
2
Pensiunan PNS
2
1.17%
3
Karyawan Swasta
45
26.47%
4
Ibu Rumah Tangga
19
11.17%
Keterangan 5
Guru/Dosen
3
1.76%
6
Profesional
4
2.35%
7
Mahasiswa
30
17.64%
8
Pelajar
51
30%
9
Wiraswasta
5
2.94%
10
Pekerja Sosial
2
1.17%
11
Lain-lain
6
3.52%
USIA 0-5
USIA 6-15
USIA 16-25
USIA 26-40
USIA 41-60
9 (5.33%)
18 (10.47%)
63 (36.63%)
38 (23.26%)
34 (19.77%)
2 Advo
USIA 61- KE ATAS 8 (4.65%)
MENINGGAL DUNIA
KELUAR
MASUK
KETERANGAN
KAT-KAT
KAT-KRISTEN
KAT-ISLAM
PERNIKAHAN ADAT
CERAI MATI
BELUM MENIKAH
2 (1.17%)
11 (6.47%)
9 (5.29%)
Pindah rumah
17 (43.59%)
6 (15.38%)
1 (2.56%)
2 (5.12%)
6 (15.38%)
7 (19.94%)
Januari 2016
19
Berita Paroki
TAHUN SUCI (YUBILEUM) LUAR BIASA - KERAHIMAN ALLAH 8 DESEMBER 2015 - 20 NOVEMBER 2016 Bermula dari “Bulla” (Keputusan Paus untuk suatu perayaan) yang diterbitkan Bapa Suci Fransiskus, pada Hari Minggu Kerahiman Ilahi, 11 April 2015, yang berjudul “Misericordiae Vultus “ (Wajah Kerahiman), yang merupakan Tahun Suci Luar Biasa Kerahiman Allah yang dimulai 8 Desember 2015 (Pesta Maria dikandung tanpa noda dan 50 tahun penutupan Konsili Vatican II) – 20 Nopember 2016 (Hari Raya Kristus Raja Semesta Alam), maka gereja Keuskupan Agung Jakarta ingin menanggapi itu dan seiring dengan Ardas KAJ 2016-2020, yang berfokus pada Spiritualitas Kerahiman Allah yang memerdekakan, kita umat Paroki St. Bonaventura diajak menyambut dengan penuh syukur dan gembira, Tahun Suci Luar Biasa Kerahiman Allah ini dengan mengikuti anjuran Bapa Suci Fransiskus, dimana Tim Kerja Tahun Suci Luar Biasa KAJ menerbitkan buku panduan yang saat ini telah beredar dan baik untuk dimiliki oleh seluruh umat, untuk dipakai dalam Tahun Suci Luar Biasa Kerahiman Allah. Umat diajak untuk melakukan beberapa hal, guna menanggapi seruan Gereja Universal. Semuanya ada dalam buku panduan, bacalah dengan seksama yang antara lain: 1. Doa Tahun Suci Luar Biasa Kerahiman Allah yang telah kita doakan setiap misa. 2. Refleksi Gambar Logo, yang menjelaskan tentang Wajah Kristus,yang merupakan Wajah Kerahiman Bapa. 3. Sakramen rekonsiliasi/tobat Pribadi. Gereja diseluruh dunia mengundang umat secara bersamaan pada tgl 4 dan 5 Maret, untuk merayakan Sakramen Tobat secara serentak. 4. GERAKAN ROHANI PENANDA TAHUN SUCI LUAR BIASA KERAHIMAN ALLAH: • Momen 24 jam untuk Tuhan (Adorasi Pribadi) - diharapkan setiap langkah hidup harian kita, dimulai bangun pagi, sampai kembali akan tidur malam diisi dengan: ekaristi, doa, hening, melihat apa yang dijumpai dalam kegiatan harian kita untuk direfleksikan dengan kehidupan Kristus yang kita baca dalam alkitab, dll. Di paroki kita akan dilakukan Adorasi Sakramen Maha Kudus 24 jam pada Kamis pagi setelah misa pagi sebelum Jumat Pertama setiap bulannya, sampai Jumat pagi pk 05.30. Umat lingkungan akan secara bergantian berjaga-jaga selama 1 jam. (Jadwal terlampir) • Gerakan Jumat-Sabtu-Minggu - Gerakan Rohani yang dilaksanakan pada Pekan I bulanan sejak Februari-Oktober 2016 : Jumat Pertama dengan Adorasi ; Sabtu rekoleksi singkat setelah Misa Novena Sabtu sore pk.17.30 (Jadwal terlampir) ; dan Minggu Amal Kasih. • Adorasi secara khusus untuk Paroki Bonaventura, dilakukan pada misa Jumat Pertama, pagi (pk 06.00), siang (pk 12.00) dan sore (pk 18.30), diakhiri dengan Adorasi Pentahtaan Sakramen Maha Kudus. • Ziarah Rohani 9 Gereja - yang wajib adalah: Katedral, dan gereja yang masih berjuang spt: Paroki Bernadet-Ciledug; Paroki Kalvari-Lubang; Paroki Ibu Teresa Cikarang; Paroki St. Leo Agung-Jatiwaringin; Paroki Ratu Rosari-Jagakarsa; Paroki Salib Suci-Cilincing; Paroki Servatius-Kampung Sawah; juga kapel2 Gembala Baik-Jatinegara,St Maria Juanda; St Kanisius Menteng dll. Tidak dianjurkan memakai bus besar dalam kelompok besar. Ini ziarah ke Gereja bukan Gua Maria. 20
Januari 2016
Jadwal Novena
Gerakan Rohani di atas kita lakukan dengan kesadaran bahwa Allah sungguh telah mencintai, menyertai, membimbing, dan berbelas kasih kepada kita, terus menerus memelihara kita; sekarang bagaimana dengan kita sendiri? Terutama diharapkan akan nampak perubahan dalam cara hidup kita dalam: tutur kata, tindakan kita terhadap sesama kita dan lingkungan hidup disekitar kita,disamping akan diperoleh Rahmat Indulgensi Penuh, sesuai Kanon 992, dengan syarat: 1. 2. 3. 4.
Tekun merayakan Ekaristi dan menerima komuni kudus, Menerima Sakramen Tobat Berziarah 9 Gereja. Mengikuti Novena yang ditetapkan Gereja.
Selamat melakukan Gerakan Rohani Bersama dg umat se Keuskupan dan umat seluruh dunia, semoga Tuhan memberkati kita semua,dapat melalui Tahun Suci Luar Biasa Kerahiman Allah ini dengan baik. Amin (Seksi Liturgi St. Bonaventura)
Januari 2016
21
Jadwal Adorasi
JADWAL ADORASI “SATU JAM BERSAMA YESUS” SELAMA TAHUN SUCI LUAR BIASA KERAHIMAN ALLAH 08 DESEMBER 2015 - 20 NOVEMBER 2016
Jawaban Teka Teki Iman Edisi November 2015 Mendatar 01. BAHAYA 02. SILAS 08. SI(R) 09. MASA 12. ADVEN 14. (H)AK 15. EMANS 17. MINYAK 18. SUCI 20. AKKI 22. (H)OS
24. PA 25. ASE 26. (I) ENDULGENSI 30. YAIR 35. SUARA 36. KELUARGA 38. PIALA 40. TURASAN 41. ZR 42. MAT
Menurun 01. BAIK 02. YESAYA 03. SMA 04. (L)ABE 05. SINAI 06. YANG 08. SANTO 09. MEIUQER 10. AM(I)N 11. ANAK 13. DVS
Pemenang Teka Teki Iman Edisi November 2015
16. SK 19. UBAN 21. MENJAGA 23. SIA 24. PENITENSI 25. AI 27. DOA 28. LEA 29. SIKSAAN 30. YUSUP 31. IMAMAT
32. MASA 37. GOTA 39. IBR
1. Rudy Sugiarto - Lingk. St. Klara 2. Inka N.M.C. Papulele Kepada para pemenang mohon untuk memberikan data nama lengkap / alamat / nomor telpon ke sekretariat untuk didaftarkan berlangganan majalah hidup, terima kasih. 22
Januari 2016
Jadwal Adorasi
Januari 2016
23
Acak Kata
ACAK KATA -- Edisi Januari 2016
NAMA-NAMA TOKOH/ORANG, TEMPAT SEPUTAR KELAHIRAN YESUS
ATURAN MENEBAK 1. Cari dan lingkarilah/tandailah 13 (tiga belas) nama orang/tokoh atau tempat yang ada dalam Lukas 2:1-7 yang terdapat di dalam kotak-kotak di bawah ini. Susunan huruf bisa ke kanan, ke kiri, ke atas, ke bawah, serong ke kiri maupun kanan. 2. Gunting/foto kopi kotak-kotak yang telah diisi/ditandai lalu kirimkan ke Sekretariat Paroki. 3. Jawaban ditunggu paling lambat Minggu kedua bulan FEBRUARI 4. Dari jawaban yang masuk akan diundi tiga pemenang dan diumumkan pada terbitan berikut. 5. Pemenang akan mendapat hadiah Selain voucher beberapa Rumah Makan juga mendapat lengganan gratis majalah Hidup untuk tiga, dua dan satu bulan ke depan. 6. Keputusan Dewan Juri berlaku mutlak. 7. Isilah Formulir Berikut dan berikan ke sekretariat beserta jawaban anda : Nama : _________________________________________________ Alamat : _________________________________________________ No telepon / hp : _________________________________________________ Wilayah / Lingkungan : _________________________________________________ 24
Januari 2016
Galeri Paroki
Pelayanan Doa Pribadi PDPKK - 16 Jan 2016
Natal 2015 - Misa Anak
Segenap Umat Paroki St. Bonaventura, Pulomas mengucapkan
Selamat Merayakan 32 Tahun Imamat (26 Januari 2016) kepada
Romo Albertus Hendaryono, Pr.
Semoga selalu semangat dalam karya dan pelayanan Januari 2016
25
Berita Paroki
Apel Kebhinnekaan - Lintas Iman Bela Negara
S
ejumlah organisasi kemasyarakatan dan didukung oleh organisasi dan lembaga agama di Indonesia terutama KWI, PBNU, PGI, MATAKIN, PHDI, dan WALUBI menyelenggarakan Apel Kebhinnekaan untuk mengawali serangkaian gerakan menjaga kebhinnekaan dan persaudaraan lintas umat beragama di Indonesia, terutama dalam menghadapi ancaman terorisme, radikalisme, dan narkoba. Acara yang dihadiri oleh ribuan orang ini diselenggarakan pada tanggal 17 Januari 2016, di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat. Acara ini diawali dengan upacara bendera yang dipimpin oleh Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Jenderal TNI (Purn.) Ryamizard Ryacudu. Beliau menekankan agar rakyat Indonesia untuk tidak takut terhadap ancaman terorisme danbersama bersatu tanpa memandang suku, ras dan agama, menjaga kedaulatan negara republik Indonesia. Acara dilanjutkan dengan kata sambutan oleh bapak Prof. Dr. KH. Said Aqil Siradj, M.A. selaku ketua PBNU, lalu ucapan ikrar para kelima pemuka agama yang menyatakan perlawanan terhadap narkoba dan terorisme yang mengancam generasi bangsa dan negara. Acara dilanjutkan pada ucapan ikrar para pemuda dari lintas agama yang menyatakan perlawanan terhadap narkoba dan terorisme. Lalu massa pun diajak untuk berjanji dan bergandengan tangan sebagai simbol kebersamaan melawan terorisme dan narkoba. Umat Katolik pun banyak yang turut berpartisipasi aktif sebagai penyelenggara maupun ikut hadir sebagai peserta sebab semangat dan tujuan yang melandasi acara ini sesuai dengan semangat dan sasaran prioritas Arah Dasar KAJ tahun 2016-2020. Dikoordinasikan oleh seksi HAAK paroki, sekitar 25 umat Paroki St. Bonaventura juga menghadiri Apel Kebhinnekaan ini. (RT/EU) 26
Januari 2016
Refleksi / Evaluasi Awal Tahun
SEKSI KOMUNIKASI SOSIAL (KOMSOS)
Teknologi & Media sebagai Sarana Pewartaan Iman Apa itu seksi komsos? Seksi Komunikasi Sosial atau biasa disingkat sebagai Seksi Komsos adalah salah satu Seksi di Paroki St. Bonaventura yang termasuk dalam Bidang Pewartaan. Tujuan dari Seksi Komsos adalah untuk membantu karya penggembalaan Paroki dalam memanfaatkan teknologi komunikasi dan media massa (media cetak, website, video, facebook, apps , dll) sebagi sarana pewartaan iman kepada umat dan masyarakat. Semuanya itu memiliki potensi untuk dimanfaatkan bagi pewartaan dan pengembangan iman, serta menggerakkan umat untuk makin terlibat dalam perwujudan pelayanan kasih di Gereja dan Masyarakat. Di Paroki kita, Seksi Komsos terdiri dari beberapa sub-seksi, yaitu: 1. Bonaventura Photographer: merupakan tim yang terdiri dari penyuka fotografi di paroki. BP terlibat dalam mendokumentasikan kegiatan-kegiatan di Paroki dan bekerja sama dengan tim Warta membantu tugas peliputan foto untuk diterbitkan di Warta Bonaventura. Selain bertugas, tim BP juga sering berburu foto bersama untuk mempererat persaudaraan, mengasah keterampilan dan berbagi pengalaman fotografi. 2. Warta Bonaventura: merupakan tim yang bertugas dalam penerbitan Warta Bonaventura yang mulai tahun 2015 terbit setiap akhir bulan. Tim warta terdiri dari jurnalis, penata letak (layout) dan editor. Warta Bonaventura berisi liputan kegiatan-kegiatan di lingkungan, wilayah, paroki, kategorial, dan juga berbagai kegiatan di wilayah Keuskupan Agung Jakarta. 3. Website Paroki: merupakan tim yang bertugas untuk mengelola informasi terkini dalam website paroki secara rutin dan konsisten, baik itu pengumuman, jadwal tugas, ataupun liputan-liputan kegiatan di paroki kita. 4. Multimedia Paroki: merupakan tim yang bertugas dalam pengambilan video dan mengoperasikan peralatan multimedia lainnya seperti sound system dalam perayaan misamisa besar, seperti selama perayaan Natal, Pekan Suci (Paskah), dan Ulang Tahun Paroki.
HARAPAN DI TAHUN 2016: 1. Supaya Seksi Kategorial serta lingkungan dan wilayah semakin mengenal mengenai Seksi Komsos supaya bisa memanfaatkan fasilitas dan potensi yang dimiliki oleh Seksi Komsos untuk menjadi jembatan pewartaan kepada Umat, seperti melalui tulisan, promosi acara, pengumuman, dan lain-lain. 2. Semoga lebih banyak lagi umat yang tertarik di bidang media, IT, fotografi, jurnalistik, dan desain grafis untuk mengembangkan talentanya dan bergabung dengan Tim Komsos, terutama kaum muda di Paroki. Sebab yang paling mengerti dan mengikuti perkembangan media komunikasi adalah kaum muda dan banyak potensi media pewartaan lain yang belum digali di paroki kita seperti apps, Youtube, dll. Januari 2016
27
Refleksi / Evaluasi Awal Tahun
DEWAN PAROKI ST. BONAVENTURA
Evaluasi 2015 & Target 2016
T
ahun 2015 kita lalui dengan penuh rasa syukur karena Rahmat Tuhan selalu menyertai. Berikut ini adalah beberapa catatan dari Dewan Paroki mengenai hal yang telah kita laksanakan pada 2015 dan hal yang kita rencanakan bersama untuk tahun 2016.
2015
Yang telah kita laksanakan pada tahun 2015, dituliskan tidak berdasarkan urutan prioritas ataupun kepentingan :
1646
BIDANG PELAYANAN – SEKSI PELAYANAN SOSIAL EKONOMI/PSE SUB SEKSI BERKHAT SANTO YUSUP/BKSY Paroki St Bonaventura melalui seksi PSE berusaha mendukung program Berkhat Santo Yusup (BKSY), suatu program belarasa kepada warga yang sakit atau warga yang meninggal. Dengan mendaftarkan diri dan membayar iuran sebesar Rp. 80,000.per tahun, peserta BKSY saling memberikan santunan. Peserta aktif sampai akhir tahun 2014 terdata 596 warga, sedang peserta aktif sampai akhir tahun 2015 terdata 1.646 warga. Jumlah peserta yang meninggal 21 orang, dan yang menerima santunan bulanan adalah 221 hari orang. Terdapat peningkatan peserta sebanyak 1.050 peserta atau setara dengan 176%. Diharapkan agar warga yang telah mengikuti program BKSY akan melanjutkan, dan bagi warga yang belum ikut serta agar segera mendaftarkan diri – dengan target peserta baru sebanyak 500 orang. BIDANG PELAYANAN – SEKSI PENDIDIKAN Seksi Pendidikan melalui program Ayo Sekolah Ayo Kuliah (ASAK) Paroki mengusahakan agar anak-anak mendapatkan pendidikan yang cukup. Jumlah anak santun sampai pada akhir tahun 2015 berjumlah 120 anak (lihat tabel di samping) Dibutuhkan relawan untuk tim kunjungan, dan tambahan jumlah penyantun dari warga paroki. Program Ayo Kerja tahun 2015 telah berlangsung dengan program pelatihan wirausaha, dan pelatihan masak dan program CSR Bogasari untuk para orang tua anak santun ASAK walaupun peningkatan masih tetap diperlukan. 28
596
2014
2015
Jumlah Peserta Jumlah peserta aktif BKSY
TK SD SLTP SLTA Akademi / universitas
6 anak 48 anak 24 anak 19 anak 23 anak
Tabel Jumlah anak santun ASAK berdasarkan jenjang pendidikan
Januari 2016
Refleksi / Evaluasi Awal Tahun
BIDANG PENGEMBANGAN IMAN, TALENTA DAN KADERISASI/PITK Untuk pembinaan iman dan kaderisasi, telah diadakan tiga gelombang retret untuk Orang Muda Katolik di Wisma Samadi dengan lebih dari 100 peserta. Banyak hal positif yang didapatkan peserta saat mengikuti retret yang membawa dampak positif pada kegiatan OMK. Di tahun 2016 akan diadakan pertemuan lanjutan, dan kelanjutan dukungan orang tua amat diharapkan. Suasana Retret pengurus lingkungan
Juga telah diadakan dua kali retret Pengurus Lingkungan di Wisma Samadi dengan 90 peserta, dengan sasaran meningkatkan spiritualitas dan semangat Pengurus Lingkungan dalam pelayanannya. SAKRAMEN PERTOBATAN Untuk meningkatkan jumlah umat yang merayakan pertobatan, maka diadakan perayaan Sakramen Tobat di lingkungan pada masa Prapaskah dan masa Adven. Partisipasi Pastor luar paroki turut memberi dampak positif. EVALUASI KINERJA KERJA KARYAWAN Untuk meningkatkan kinerja karyawan Paroki, dewan paroki telah melakukan evaluasi dan pembinaan kerja karyawan 2 kali dalam setahun. Penghargaan dan teguran diberikan sesuai dengan hasil kerja dan perbaikan yang dilaksanakan oelh para karyawan. BIDANG PERIBADATAN – SEKSI LITURGI Bagi Lomba penata umat lingkungan telah dilaksanakan dua kali lomba. Dengan adanya lomba, terlihat adanya peningkatan kualitas penata umat.
KRITERIA PENILAIAN LOMBA PENATA UMAT : • • • •
Berdoa bersama sebelum dan sesudah bertugas Waktu kehadiran penata umat Jumlah penata umat Keramahan dan sikap pro-aktif penata umat.
Januari 2016
BIDANG PEWARTAAN – SEKSI KOMUNIKASI SOSIAL/KOMSOS Seksi Komsos telah mengadakan dua kali lomba membuat profil lingkungan. Dengan lomba ini, para pengurus lingkungan diharapkan untuk lebih mengetahui keadaan warganya dan dapat melibatkan lebih banyak warga dalam kegiatan lingkungan. Lingkungan yang belum ikut serta diharapkan mulai mengumpulkan data untuk mengikuti periode lomba mendatang. Warta Bonaventura kini telah hadir setiap bulan, dengan liputan kegiatan dewan paroki, seksi, kelompok kategorial, wilayah dan lingkungan. 29
Refleksi / Evaluasi Awal Tahun
Dengan terbentuknya subseksi multimedia Paroki, pengambilan gambar dan suara untuk area luar gereja selama perayaan Natal dan Paskah dilaksanakan oleh subseksi multimedia paroki. Diharapkan tambahan relawan untuk mengoperasikan peralatan multimedia. ARDAS 2011- 2015 & ARDAS 2016 - 2020 Evaluasi dan syukuran Ardaspas KAJ 2011-2015 telah berlangsung dengan baik, dengan memberikan pelajaran yang berharga bagi peziarahan iman umat. Sosialisasi Ardas KAJ 2016 – 2020 juga telah berlangsung baik walaupun dilaksanakan dalam waktu terbatas. PEMBIDANGAN & PRESENSI KEHADIRAN DEWAN PAROKI PLENO Pada awal 2015 telah diputuskan bahwa pendampingan dan koordinasi antar seksi dan kelompok kategorial dibagi per-bidang, yaitu bidang liturgi, bidang pelayanan, bidang persekutuan, bidang pewartaan dan bidang pengembangan iman, talenta dan kaderisasi. Diharapkan koordinasi per-bidang berjalan lebih rutin dan baik. TAAT PERATURAN PEMERINTAH DAERAH – AREA PARKIR Sebagai ungkapan kesadaran bahwa jalan raya hendaknya digunakan untuk lalu-lintas kendaraan, bukan untuk berjualan ataupun untuk parkir, dihimbau agar umat tidak memarkir kendaraannya di jalan Pacuan Kuda Raya. Umat juga dihimbau agar menggunakan kendaraan bersama untuk mengurangi jumlah kendaraan yang diparkir di sekitar gereja. Kendati masih ada, jumlah kendaraan yang diparkir di jalan Pacuan Kuda Raya kini sudah sangat berkurang.
Suasana Rapat Karya Jenis Rapat
Jumlah Rapat
Rapat Karya
2
90%
Rapat Pleno
7
80%
27
74%
7
68%
DPH Rapat Inti
Kehadiran
Tabel Tingkat kehadiran rapat selama 2015
2016
Target tahun 2016, sesuai dengan rencana strategis Ardas KAJ 2016-2020 dan Rencana Karya Dewan Paroki tahun 2016: BIDANG PELAYANAN – SEKSI KERASULAN KELUARGA Gerakan doa keluarga (SP 1): membuat animasi dan ajakan kepada umat untuk menggiatkan doa dalam keluarga. Menghidupkan SKK lingkungan (SP 1): mengusahakan agar setiap lingkungan mempunyai pengurus yang bertanggungjawab sebagai seksi kerasulan keluarga lingkungan, antara lain dapat mengadakan kegiatan yang mendekatkan hubungan dalam keluarga dan memberikan bimbingan jika diperlukan. 30
Januari 2016
Refleksi / Evaluasi Awal Tahun
BIDANG PEWARTAAN – SEKSI HUBUNGAN ANTAR AGARA & KEMASYARAKAT/HAAK Membina pengurus RT/RW katolik (SP 2): pengurus RT/RW merupakan penghubung umat Katolik dengan masyarakat, akan baik jika para aktivis masyarakat tersebut saling mengenal dan dapat saling membantu. BIDANG PEWARTAAN – SEKSI KATEKESE Meningkatkan aktivitas Bina Iman (SP 2): mengusahakan tersedianya pembimbing bina iman bagi anak-anak, remaja, dewasa dan orang tua agar aktivitas bina iman dapat berjalan. BIDANG PENGEMBANGAN IMAN, TALENTA DAN KADERISASI/PITK Meningkatan kualitas pengurus (SP 2): mengusahakan pertemuan, pelatihan dan sharing untuk meningkatkan kualitas dan mempererat hubungan antara semua pengurus dewan paroki. Gerakan katekese lingkungan (SP 3): mengusahakan bahan dan pelatihan agar katekese di lingkungan bisa mulai berlangsung. Mengumpulkan bahan bina iman (SP 3): mengusahakan tersedianya bahan bina iman bagi anak-anak, remaja, dewasa dan orang tua agar aktivitas bina iman dapat berjalan baik. BIDANG PELAYANAN – SUB SEKSI BONAVENTURA RESCUE & LINGKUNGAN HIDUP Gerakan karitatif dan gerakan tanggap bencana (SP 4): mengusahakan data dan kesiapan tim PSE dan tim tanggap bencana untuk membantu yang membutuhkan. Gerakan Peduli Lingkungan Hidup (SP 5): mengusahakan pelatihan dan sosialisasi agar kesadaran dan cara memelihara lingkungan dilakukan oleh seluruh warga paroki.
Januari 2016
BASIS INTEGRASI DATA UMAT KEUSKUPAN/ BIDUK Implementasi Biduk: mengusahakan agar pengolahan data warga paroki menggunakan sistem Biduk, suatu sistem pengolah data terpadu yang disediakan oleh KAJ. Diperlukan usaha dari pengurus sekretariat dan pengurus lingkungan untuk melengkapi data. PENCALONAN ANGGOTA DEWAN PAROKI PLENO Pencalonan Pengurus 2017-2020, tahun ini akan diadakan pemilihan calon pengurus DPH, pengurus seksi/subseksi, pengurus kelompok kategorial, pengurus lingkungan dan wilayah, yang akan dilantik tahun 2017, terutama yang sudah menjabat selama 2 periode. Diharapkan partisipasi semua pihak mengajukan usulan calon pengurus, untuk disampaikan kepada koordinator wilayah. Pencalonan Prodiakon 2017-2020 BIDANG PELAYANAN – BAGIAN PEMELIHARAAN KOMPLEKS GEREJA/PKG Membuat ruang arsip paroki; diperlukan ruang arsip untuk menyimpan dokumen penting gereja yang aman dari bahaya banjir. RENCANA KERJA DEWAN PAROKI/RKDP 2016 Menyelesaikan AD/ART baru, diperlukan AD/ ART baru yang mengakomodasi dinamika pelayanan paroki dan Pedoman Dasar Dewan Paroki 2014. BIDANG PELAYANAN – SEKSI PENDIDIKAN Program Ayo Kerja, melaksanakan program pelatihan untuk menambah motivasi dan kemampuan untuk mencari dan menciptakan pekerjaan bagi umat / warga yang membutuhkan.
31
Refleksi / Evaluasi Awal Tahun
KERABAT KERJA IBU TERESA (KKIT)
“Tuhan tidak memanggilku untuk sukses… Dia memanggilku untuk setia… “ KKIT bukanlah suatu organisasi atau yayasan tetapi suatu gerakan cinta kasih. Seorang KKIT adalah seorang yang melihat kehadiran Tuhan di dalam setiap orang dan memilih untuk mengambil bagian dalam pelayanan nyata bagi kaum miskin dengan menggunakan tangan mereka sendiri untuk melayani dan menyertakan hati mereka untuk mencintai. KKIT Pulomas berdiri pada tahun 1994, dan pada saat ini beranggotakan sekitar 30 orang. Visi dan Misi KKIT Kerabat Kerja Ibu Teresa memberikan pelayanan cuma-cuma yang tulus kepada kaum miskin dan termiskin dari semua suku dan agama. KKIT menyatukan kehidupan mereka dengan karya Ibu Teresa serta para suster, bruder dan imam MC (Misionaris Cinta Kasih) dalam semangat doa dan pengorbanan. Tujuan didirikannya KKIT 1. Membantu para anggotanya untuk mencintai Tuhan dalam diri orang miskin melalui doa, karya-karya cinta kasih dan pelayanan kepada kaum miskin. 2. Memupuk semangat kekeluargaan di rumah dan di dalam keluarga kerabat kerja serta MC. Kegiatan KKIT Pulomas 1. Mendalami semangat dan teladan Ibu Teresa melalui Renungan bulanan dengan pembimbing Romo paroki. 2. Pelayanan kasih dengan menyapa kaum miskin melalui pembagian makanan sederhana, sembako dan pengobatan. 3. Membawa yang sakit ke Rumah Singgah untuk dirawat. Wilayah yang dilayani adalah : Wil. 1 (Pulo Nangka Barat), Wil. 3, Wil 5, Wil. 6 dan Wil. 10 (Wrg. Jengkol). Harapan dan rencana untuk tahun 2016 Dengan penyelenggaraan Ilahi kami mengharapkan agar banyak kaum muda yang tertarik untuk bergabung dengan KKIT dan sehubungan dengan peresmian kanonisasi Ibu Teresa sebagai Orang Kudus pada sekitar bulan September 2016, maka KKIT Pulomas akan mengadakan pemutaran film dan sharing pengalaman para kerabat. " Tidak semua dari kita bisa melakukan hal yang besar. Tapi kita bisa melakukan banyak hal kecil dengan cinta yang besar" (Ibu Teresa) 32
Baksos di lokasi kebakaran - Pulo Nangka Barat
Pelayanan kasih di rumah transit Wisma Sahabat Baru
Apa arti pelayanan "yang miskin dan termiskin" 1. Yang lapar, haus, kesepian dan tersingkir karena dilupakan dan ditinggalkan oleh keluarga dan lingkungannya. 2. Orang miskin yang sakit, sekarat, para tahanan, yang sakit jiwanya dan tak bersemangat. 3. Yang tak dikehendaki, bayi-bayi yang digugurkan, korban diskriminasi, tuna wisma. Januari 2016
Refleksi / Evaluasi Awal Tahun
LINGKUNGAN ST. MARGARETHA
Refleksi 2015 & Harapan untuk 2016 Di lingkungan St. Margaretha, selama tahun 2015 cukup banyak warga baru, KK bertambah dari 32 KK per Agustus 2014 , sekarang ada 40 KK per Desember 2015. Selain bertambahnya warga baru, ada perpindahan warga ( 2KK ) dan warga yg meninggal dunia. Namun sayangnya meningkatnya jumlah warga/KK belum berbanding lurus dengan bertumbuhnya warga yg hadir di pertemuan /kegiatan lingkungan kami. Dinamika kehadiran warga lingkungan kami dalam kegiatan lingkungan berkisar 6-30 orang. Perkembangan peserta BKSY lingkungan cukup menggembirakan , dari 14 peserta di tahun 2014, menjadi 56 peserta per Des 2015 ( baik yg renewal dan yg baru ). Penerimaan Sakramen Tobat di lingkungan masih minim peserta, berkisar 7-15 orang saja. Masih banyak warga yg merasa Sakramen Tobat di gereja lebih sakral, lebih khusuk dan mendukung suasananya. Syukur pada Allah, di lingkungan kami ada warga yg mempunyai tempat seperti “KAPEL “ di rumahnya , ada ruang khusus untuk penerimaan Sakramen Tobat. Semoga tahun mendatang bila Sakramen Tobat dilakukan di lingkungan makin banyak warga yg tergerak hatinya untk melakukannya. Kunjungan kepada lansia yg sakit /orang sakit di rumahnya bersama Pastor & Prodiakon maupun kunjungan kepada warga yg tidak pernah /jarang hadir di lingkungan oleh Pastor ternyata sangat berarti dan disyukuri oleh mereka. Kegiatan Ziarek lingkungan kami th 2015 merupakan kegiatan yg paling banyak pesertanya ( 30 orang ). Harapan & Rencana untuk tahun 2016: Mengenai rencana lingkungan kami seperti yang ada dalam RKDP 2016 lingkungan St Margaretha. Kegiatan yang akan dilakukan selain kegiatan rutin, ada beberapa hal baru antara lain meningkatkan kehidupan Pastoral Keluarga melalui Doa Keluarga, kegiatan menjaga lingkungan hidup seperti pemisahan sampah di tingkat keluarga di lingkungan kami dan lainnya . Semoga kami dapat melaksanakan program RKDP 2016 bersama warga yg mendukung dan mau terlibat sehingga pelayanan, semangat berbagi & peduli sesama serta kehidupan menggereja di lingkungan kami semakin bertumbuh demi kemuliaan nama Tuhan. Januari 2016
33
Refleksi / Evaluasi Awal Tahun
SIE PENDIDIKAN PAROKI ST. BONAVENTURA PULOMAS
Kegiatan ASAK 2015, Rencana & Harapan di Tahun 2016
S
ie Pendidikan Gereja St.Bonaventura dibentuk pada Februari 2013 dengan tugas utama membangun gerakan Ayo Sekolah Ayo Kuliah (ASAK). Tanpa terasa 2 tahun berlalu sudah, menginjak tahun ke 3 ini dengan semakin banyaknya aktifitas ASAK, ternyata masih banyak juga PR yang belum terselesaikan. Kegiatan Ayo Sekolah dan Ayo Kuliah di tahun 2015 cukup berwarna warni; dengan kerjasama team ASAK Timur Bekasi (TimBek), ASAK KAJ dan tentu saja kegiatan ASAK di Bonaventura sendiri ada kurang lebih 8 kegiatan yang dilakukan baik yang melibatkan lintas paroki maupun dikelola sendiri. 1. EDUFAIR - Diselenggarakan oleh ASAK KAJ di Aula Gereja Katedral. Sie Pendidikan Bonaventura memberikan kesempatan untuk anak-anak ASAK yang akan lulus SMA untuk dapat meng-explore universitas yang ingin dituju dengan alternatif jurusan yang dapat dipilih. 2. SEMINAR LITERASI KEUANGAN - diselenggarakan di Paroki Paskalis, diikuti 6 anak ASAK 3. PELATIHAN “7 HABITS” - diselenggarakan di paroki Matraman, diikuti oleh 12 ank ASAK 4. PELATIHAN SOUL MIND SYNERGY (SMS) - Pelatihan untuk menggali kepribadian anak, terutama hubungan anak dengan orang tua dan bagaimana peserta dibawa untuk mengenal dan mengapresiasi diri serta mensyukuri apa yang dia miliki, melihat hidup ini secara lebih positif. 5. REWARD BAGI ANAK ASAK BERPRESTASI - pelaksanaan Reward tahun 2015 diselenggarakan pada tanggal 13 September yang diadakan bersamaan dengan sharing yang dilakukan oleh Ibu M. Sri Hartati Beding dengan tema “Menjadi Orang Tua Yang Efektif” bagi orang tua anak ASAK yang hadir. 6. PENDAFTARAN BARU & PENGGALANGAN DANA 7. BAKING DEMO BERSAMA “SAJIAN DENGAN BOGASARI” - orang tua ASAK diajak untuk belajar membuat kue dengan peralatan sederhana (kukusan dan penggorengan) yang dapat menjadi ide usaha kecil untuk tambahan pemasukan. Kami berharap agar semua kegiatan yang telah dilakukan di tahun 2015 membawa manfaat bagi anak ASAK dan keluarga, dan semoga rencana kegiatan kami di 2016 dapat terlaksana dengan baik. Kami juga berterima kasih kepada beberapa warga paroki yang telah mengajukan diri secara sukarela untuk menjadi pengurus ASAK dan juga terima kasih kepada warga paroki yang sudah berbagi kasih dengan menjadi penyantun dan donatur ASAK. 34
Januari 2016
Natal 2015
Gua Natal 2015 : Melahirkan Kembali Suasana Indonesia dan Rasa Peduli Lingkungan Natal adalah hari raya sekaligus momen bagi umat Kristiani untuk merefleksikan peristiwa kelahiran Tuhan Yesus, yang diperingati setiap tanggal 25 Desember. Perayaan Natal kerap kali identik dengan simbol gua natal dan ornamen-ornamen khas natal lainnya, seperti pohon Natal, kartu ucapan Natal, dll. Banyak tradisi perayaan Natal yang merupakan pengembangan dari berbagai aspek kebudayaan. Namun diharapkan aspek kebudayaan tersebut tidak akan menghilangkan makna Natal yang sesungguhnya. Panitia Natal 2015 Paroki St. Bonaventura adalah wilayah 4. Berbeda dengan tema natal di tahuntahun sebelumnya, Natal kali ini memiliki tema yang mengambil unsur budaya Indonesia, baik untuk gua Natal maupun hiasan-hiasan Natal lainnya. Gua Natal tidak lagi menggunakan patung, melainkan wayang besar yang terbuat dari kardus bekas. Agung Setiawan sebagai panitia Natal mengatakan bahwa gua bertema budaya Indonesia tersebut merupakan salah satu cara untuk melestarikan budaya Indonesia. Wayang-wayang yang digunakan di gua Natal tersebut digambar langsung oleh orang yang ahli dibidang tersebut dan untuk gundukkannya sendiri dibuat oleh salah satu anggota OMK wilayah 4. Selain mengangkat budaya Indonesia, gua Natal ini juga menggunakan barang-barang bekas. Hal tersebut sejalan dengan yang dikatakan Paus Fransiskus pada ensikliknya yang berjudul “Laudato Si” atau Semoga diberkati, yang berisi ajakan untuk mengubah gaya hidup kita yang konsumtif dan mencegah kerusakan ekosistem. Oleh sebab itu, gua natal dan hiasan-hiasan yang ada menggunakan kardus/karton bekas dan kayu. Hiasan natal lainnya pun juga dibuat dengan menggunakan daun-daun kering dan bunga pinus. Sisi depan gua Natal pun dihiasi dengan tanaman hidroponik. (MMA)
Januari 2016
35
Natal 2015
Lingkungan St. Elizabeth - Pemberian Sembako
“Ya, Kami Ada” Bermula dari kebiasaan dan berbekal kesepakatan, pada tanggal 23 Desember 2015, lingkungan kami St. Elisabeth melakukan kegiatan pemberian Aksi Natal dalam bentuk Sembako kepada warga lingkungan dan masyarakat yang membutuhkan di sekitar tempat tinggal kami. Kegiatan ini telah beberapa kali dilakukan, dan sudah menjadi tradisi bagi lingkungan kami. Dana pengadaan sembako ini dikumpulkan dari warga lingkungan kami secara sukarela sebagai ungkapan syukur di hari Natal 2015. Dari dana yang terkumpul kami berhasil menyumbang 50 bungkus sembako yang disalurkan kepada: Team Keamanan RW 07 Kampung Baru, Team Pembersih Sampah Lingkungan, Warga Non Katolik dan Katolik di lingkungan tempat tinggal kami. Acara pemberian bantuan sembako dilaksanakan di Kantor RW. 07 Kampung Baru, dan dihadiri oleh Bapak RW. 07 beserta pengurus, dan di hadiri oleh mereka yang berhak menerima bantuan tersebut. Bantuan tersebut secara simbolis di serahkan oleh ketua lingkungan kami kepada Bpk. RW dan kemudian diserahkan kepada mereka yang berhak mendapatkan. Ketua Lingkungan kami, Bpk. W. Sadar Gultom menyampaikan pesan bahwa kegiatan ini dilakukan guna terus menjalin kerjasama antar umat beragama dan warga masyarakat pada umumnya di Kampung Baru. Walaupun kami adalah kaum minoritas di sana, kami akan selalu ada untuk mereka. Di akhir acara, Bpk. RW 07 menyampaikan ucapan terima kasih kepada warga Lingkungan St. Elisabeth dan Gereja Katolik yang masih mau peduli dan memperhatikan mereka yang harus di bantu. Selamat Natal & Tahun Baru 2016.
NATAL BERSAMA 2015 LINGKUNGAN St. BLASIUS
“Dengan Semangat Persaudaraan” Luar biasa! Demikianlah sambutan yang pantas diberikan kepada warga lingkungan St. Blasius. Walaupun hanya terdiri dari beberapa keluarga saja, ternyata semua warga yang hadir larut dan menjadi satu dalam perayaan Natal bersama. Suksesnya acara tersebut tentunya tak lain dan tak bukan karena keterlibatan seluruh warga lingkungan dalam perayaan Natal tersebut. Dimulai dari rapat kecil yang diadakan pada tanggal 5 Januari 2016, dimana hari dan tanggal untuk perayaan Natal ditentukan. Pilihan tanggal akhirnya jatuh pada Sabtu, 9 Januari 2016. Walaupun waktu persiapan terbilang amat singkat, tetapi 36
Januari 2016
Natal 2015
kerjasama warga yang solid membuat acara tersebut dapat berjalan dengan baik. Masing-masing anggota lingkungan dengan tugas dan perannya : ada yang bertugas menghubungi Romo yang akan memimpin ibadat Natal, ada yang bertugas untuk memesan makanan, ada yang bertugas sebagai bendahara, ada yang bertugas memainkan keyboard, memilih lagu, memimpin acara tukar kado untuk anak-anak, menjadi MC dan lain-lain. Yang tidak kalah pentingnya adalah para donatur, yang telah memberikan sumbangan baik dalam bentuk uang tunai ataupun makanan. Perayaan ini dihadiri oleh 60 warga lingkungan St. Blasius yang terdiri dari anak-anak, remaja dan para orang tua. Kehadiran yang sungguh fantastis, mengingat jumlah ini adalah sekitar 80 % dari target kehadiran warga (75 warga). Akhir kata, Selamat Natal 2015 dan Tahun Baru 2016. Sukses untuk warga lingkungan St. Blasius, pertahankan persaudaraan yang telah terjalin dan jadikanlah lingkungan ini sebagai wadah pembinaan iman sedini mungkin dalam keluarga. (Lukas 13: 19 “Ia seumpama sebiji sesawi, yang diambil dan ditaburkan orang dikebunnya; biji itu tumbuh dan menjadi pohon dan burungburung di udara bersarang pada cabang-cabangnya”).
NATAL BERSAMA WILAYAH 7 Wilayah 7 mengadakan perayaan Natal Bersama pada hari Jumat, 8 Januari 2016 di Aula Wisma St. Bonaventura lantai 3. Acara ini diawali dengan misa yang dipimpin oleh RD Josep Susanto. Sekitar 123 Umat Wilayah 7 yang terdiri dari lima lingkungan , yaitu Lingkungan St. Paulus, St. Margaretha, St. Lidwina, St. Kristina, dan St. Bernadetta, ikut hadir merayakan Natal bersama. Setelah misa, Romo Josep mengadakan kuis mengenai bacaan Injil saat misa. Kuis ini berhadiah 5 buah buku karangan Romo Josep, yaitu “Tiada Kata Tanpa Makna – 75 Inspirasi Kitab Suci untuk Orang Modern”. Acara dilanjutkan dengan sambutan dari Koordinator wilayah dan ketua-ketua lingkungan Wilayah 7. Setelah itu acara ditutup dengan ramah tamah dan makan malam.
Januari 2016
37
Natal 2015
PERAYAAN NATAL BERSAMA WILAYAH 2 Acara Perayaan Natal besama Wilayah 2, Gereja St.Bonvantura Pulomas belangsung pada tanggal 10 Januari 2016, tempat Di Ruang Paulus Lt.2 Wisma Bonventua. Acara tersebut dimulai Pada pukul 10.30 dan Dibuka dengan Doa seta Pujian dari Tim PDKK Gereja St.Bonaventua. Acara Pun dilanjutkan dengan Sambutan dari ketua Wilayah 2 Sendiri, Yaitu Ibu Suzie. Dalam Acara Tahunan ini juga, ada Renungan Natal dan Tahun baru 2016 Yang dibawakan oleh Bapak Yohannes Violison. Dalam renungannya tersebut, Dijelaskan bahwa pada Tahun ini (Tahun kerahiman Allah ini) kita harus siap menerima Pengampunan dan Menyerahkan Diri ke Kerahiman Allah Sendiri. Walaupun Tanpa kehadiran Romo paroki karena sedang berhalangan hadir, Tidak mengurangi semarak dalam Acara, Terjadi keceriaan saat Bapak Ramino memanggil anak-anak untuk memberikan hadiah kepada anak-anak Kecil di Wilayah 2 Yang berhasil menjawab Pertanyaan dari Bapak Ramino sekitar tentang Kelahiran Tuhan Yesus. Acara tersebut pun berlanjut dengan doa bersama dan doa makan yang dipimpin oleh Bapak Budi dari tim PDPKK St.Bonaventura, dan dilanjutkan dengan santap siang. Dan di akhir acara dibagikan door prize bagi umat yang namanya keluar setelah pengocokan. Wilayah 2 mengucapkan:
“Selamat Natal Dan Tahun Baru 2016, Tuhan Memberkati’’ Keluarga Besar Sekretaris DPH & Sekretariat Paroki Se-KAJ
Perayaan Natal & Soft Launching BIDUK KAJ Pada tanggal 23 Januari 2016 diadakan perayaan natal dan soft launching BIDUK KAJ yang dihadiri oleh para sekretaris DPH dan sekretariat paroki se-KAJ. Acara ini diadakan di Aula Wisma St. Bonaventura. BIDUK merupakan singkatan dari Basis Integrasi Data Umat Keuskupan, yaitu program untuk mengintegrasikan sistem data base umat di paroki-paroki Keuskupan Agung Jakarta dan dapat diakses melalui internet. Rencananya BIDUK akan di launching pada hari Sabtu tanggal 27 Februari 2016 dan ditargetkan supaya pada tanggal 30 Mei 2016 data paroki sudah terkumpul di BIDUK. Acara diawali dengan misa yang dibawakan oleh Rm. Adi Prasojo Pr., Rm Yosef Natalis Pr., dan Rm. Irwan Susianta SJ. Acara dilanjutkan dengan ice breaking, paparan target & timeline BIDUK, talkshow, diskusi, door price, makan siang, dan penerimaan user name dan password paroki. 38
Januari 2016
Natal 2015
Domus Cordis - Makan Siang Natal 2015 “Berbagi Kasih & Sukacita Natal”
A
cara Makan Siang Natal yang bermula dari tradisi komunitas Sant’ Egidio di Roma, selama lima tahun terakhir sudah berkembang menjadi gerakan di Keuskupan Agung Jakarta Komunitas Domus Cordis, bekerja sama dengan beberapa paroki, termasuk Paroki St. Bonaventura, menyeleggarakan acara Makan Siang Natal 2015, yang diadakan tepat pada hari Natal, tanggal 25 Desember 2015 di SD St. Fransiskus III, Kampung Ambon. Tema yang diangkat yaitu mengembangkan pastoral keluarga dan kesadaran akan menjaga lingkungan hidup. Dengan semangat dasar dari acara ini, yaitu menyambut Yesus yang hadir di dalam diri orang yang lemah, miskin dan tersingkir dalam perjamuan di hari Natal, komunitas Domus
Cordis mau mengajak sahabat-sahabat muda untuk mendukung gerakan yang diadakan setiap hari Natal ini, melalui dana maupun keterlibatan langsung sebagai relawan. Acara ini dapat berjalan baik dengan adanya bantuan dari para volunteer selama acara berlangsung,seperti usher, sahabat meja, pelayan meja, dan sahabat bingkisan. (YV)
Retret Putra-Putri Altar
Pelayan yang Baik: Rendah Hati & Setia Seperti tahun-tahun sebelumnya, misdinar atau P2A Paroki St. Bonaventura mengadakan retret akhir tahun untuk mengevaluasi personal maupun sebagai satu keluarga Misdinar Bonaventura. Retret ini diadakan pada tanggal 28-31 Desember 2015 di Bumi Citeko, Puncak. Retret ini diikuti oleh 50 orang anggota misdinar, beberapa pendamping, dan Rm. Hendar. Retret bertema “Pelayan yang Baik: Rendah Hati dan Setia” dibawakan oleh Pephit dan Mario --guru agama DB2--. Melalui retret ini, para misdinar diajarkan arti dan cara menjadi pelayan yang baik. Baik yang dimaksud adalah rendah hati dan setia. Selain menjadi pelayan yang baik, kita juga diharapkan agar tidak lupa akan arti iman yang sesungguhnya.
menuju pos-pos dengan dibekali dua batang lilin. Setiap pos yang ada, akan mengupas satu demi satu sikap-sikap yang diperlukan untuk menjadi seorang pelayan yang baik. Meskipun hanya diadakan selama 4 hari, kebersamaan para peserta satu dan yang lainnya semakin terasa, terutama pada puncak acara, yaitu Malam Akrab atau lebih dikenal sebagai makrab. Disinilah kehangatan persaudaraan antar sesama misdinar semakin terasa. Semua peserta diajak untuk berbaur bersama. Di akhir acara, para misdinar meng-ucapkan janji untuk mau berubah menjadi pelayan yang lebih baik dan setia. (SAN/MMA)
Berbeda dengan retret tahun sebelumnya, retret tahun ini menghadirkan berbagai sesi baru, salah satunya adalah ‘Walking With Jesus’. Pada sesi ini, para peserta dibagi kedalam beberapa kelompok dimana masing-masing kelompok berjalan di tengah gelapnya malam Januari 2016
39
Berita Paroki
S
Temu Kangen Prodiakon & Mantan Prodiakon beserta Istri
etiap kali mengikuti misa hari Minggu di Paroki kita, selalu ada Prodiakon yang bertugas membagikan hosti saat komuni. Kehadiran mereka dalam Misa sudah menjadi hal yang lumrah. Namun, pelayanan Prodiakon tidaklah hanya terbatas dalam membagikan Komuni di Gereja saja. Mereka juga biasanya membagikan Tubuh dan Darah Kristus bagi umat yang tidak dapat datang ke Gereja karena sakit ataupun lansia. Di kegiatan wilayah atau lingkungan pun, tidak jarang para Prodiakon juga ikut membantu memimpin ibadat, mendoakan orang sakit, dan masih banyak lagi. Dalam menjalankan tugas pelayanannya ini ada dua aspek menarik dalam pelayanan seorang Prodiakon yaitu pertama bahwa Prodiakon adalah orang yang dekat dengan Tuhan, karena diijinkan untuk membagikan Tubuh dan Darah Kristus. Dan yang kedua bahwa Prodiakon adalah orang yang dekat dengan umat dimana seringkali Prodiakon dicari oleh umat yang membutuhkan bantuan doa baik di keluarga, lingkungan, maupun wilayah jika ada yang sakit, berulangtahun, dan lain-lain.
40
Maka disadari bahwa Prodiakon merupakan aset yang sangat berharga bagi Gereja. Di paroki kita ini, banyak mantan prodiakon yang sudah tidak bertugas lagi. Kalau sudah tidak bertugas, sering kali orang melupakan mereka, seperti habis manis sepah dibuang. Ketika butuh dicari, ketika sudah tidak butuh dibiarkan saja. Tentu kita tidak ingin hal seperti itu terjadi. Berangkat dari kegiatan kunjungan ke mantan prodiakon, mereka senang sekali ketika dikunjungi. Maka pada hari Minggu 10 Januari yang lalu, diadakan acara temu kangen prodiakon dan mantan prodiakon dengan istri. Selain itu diundang juga para anggota koor Gregorius dengan istri. Acara yang diadakan di Ruang Petrus Wisma St. Bonaventura ini dihadiri oleh lebih dari 100 peserta. Acara temu kangen ini diharapkan menjadi sarana untuk menjaring para prodiakon dan mantan prodiakon untuk diberdayakan dalam Komunitas Awam Pendoa. Tentunya umat pada umumnya juga diajak untuk bergabung dengan Komunitas Awam Pendoa ini. (Mengenai Komunitas ini, akan dibahas lebih detail dalam Warta Bonaventura edisi mendatang.)
Januari 2016
Gemati
Januari 2016
41
Gemati
42
Januari 2016
Lembar Doa Gemati
Januari 2016
43
Lembar Doa Gemati
44
~ SILAKAN DIBAWA PULANG ~
Januari 2016