Warta JWC The Joseph Wibowo Center for Advanced Learning
Vol. 1/IV/Januari/2006
“Jalinan Informasi Kita Bersama”
Daftar Isi BiNus International 2005 Magister Manajemen 2005 Flashback of CEO Speaks & Public Lecture 2005 Executive Development Program 2005
Strategi Perguruan Tinggi Meningkatkan Daya Saing Dalam Menghadapi Kompetisi Global Kompetisi global sedang melanda dunia pendidikan. Perguruan Tinggi, sebagai sebuah lembaga pendidikan penting bagi masyarakat modern sangat berperan menciptakan kualitas sumber daya manusianya. Rendahnya kualitas sumber daya manusia sebagaimana hasil survey Human Development Index 2004 yang menempati peringkat 113 dari 177 negara di dunia merupakan tantangan dan tanggung jawab yang kompleks bagi perguruan tinggi di Indonesia. Di tengah persaingan global yang semakin ketat, semua perguruan tinggi wajib menyiapkan lulusan berkualitas yang kompeten dalam berbagai bidang. Untuk itu setiap lulusan wajib memiliki sikap yang sejalan dengan visi lembaga sehingga dapat menghasilkan sumber daya manusia berkualitas dan kompetitif di tengah dinamika kesejagatan (global).
There is No Substitute for Quality Bagi-Bagi Bonus Eksekutif Ala EVA Ramadhan dan Natal @ JWC BiNusian Profile : Tri Juniarty, S.Kom.
Book Corner
“The Power of Entrepreneurial Intelligence” by : Aribowo Prijosaksono Sri Bawono
“Perguruan tinggi adalah pusat dari kemoderenan setiap bangsa. Selain teta p me la kukan p emb enaha n internal, salah satu cara y ang bisa d item pu h d ala m m en gh ad a pi kompetisi global adalah m enjalin hubungan dengan jaringan (network) perguruan tinggi nasional maupun internasional” ungkap Prof. Dr. Sa trio Soemantri Bro djo negoro , Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional, pada Seminar Nasional “University’s Co mpetitiv e Strategy in Fac ing Global Competition” yang diadakan Universitas Bina Nusantara (26/10). Seminar diadakan di kampus The J o sep h Wib o wo Ce nt er fo r Advanced Learning dalam rangka meny ambut Lustrum ke-5 BiNus dan dibuka Prof. Dr. Gerardus Polla M.App.Sc, Rektor Universitas Bina Nusa nta ra juga m enghad irka n pembicara Prof. Dr. Peter Pscheid, Rektor Swiss German University; Prof. Dr. Ir. Djoko Santoso M.Sc., Rektor Institut Teknologi Bandung; da n Elisa L umba ntoruan, CEO Hew let t Pac k ard In d o nes ia .
A pa bila jika d ikaitka n d enga n harap an-harap an pem bangunan nasional y ang d ib eb ankan pad a p ergu ruan t inggi m engha da pi k o m p e t i s i g l o b a l , fo k u s pembangunan harus tetap diletakkan pada pembangunan sumber daya m a n u s i a s e i r i n g d e n ga n p e m b a ng u n an e k o no m i . “Rendahnya kualitas sumber daya ma nusia ini san gatla h m ungkin disebabkan oleh rendahnya mutu pendidikan di perguruan tinggi dan rendahnya kualitas lulusannya “ucap Satrio. Mengenai rendahnya kualitas lulusan, salah satu alasan yang sering dipakai pengelola perguruan tinggi adalah ku ra n gny a pr a sa ra na a kib a t mahalnya biaya. “Sesungguhnya itu tidak dapat dijadikan alasan utama, karena prasarana hanyalah sebagai alat pend ukung, bukan penentu utama kualitas lulusan” ungkap Prof. Dr. Gerardus Polla M.App.Sc, Rektor Un iv ersit a s Bi na N usa n ta ra .
Lulusan perguruan tinggi di Indonesia semakin sulit bersaing dengan lulusan luar negeri, bahkan ini pun terjadi di negara kita sendiri. “Saat ini sangat banyak perusahaan dalam negeri yang memilih untuk mempekerjakan lulusan luar, dengan alasan kualitas sumber daya manusia yang lebih baik. Fakta ini harus menjadi beban yang harus ditanggung bersama para p engelola perguruan tinggi d i Indonesia. Harus ada sebuah strategi untuk meningkatkan daya saing perguruan tinggi di Indonesia untuk menghadapi kompetisi global yang tak terhindarkan” tambah Rektor baru BiNus ini. Dalam beberapa tahun terakhir ini m asya rakat sangat m engeluhkan b ia ya pe ndi dika n ti nggi y a ng m e nin gka t d ra sti s, se hi ngga p endidikan tinggi pun menjad i sema kin sulit d in ikm ati. Tetap i sayangnya ini tidak selalu diiringi peningkatan kualitas pendidikan itu send iri. “Sangatlah ironis ba hwa biaya pendidikan menjulang tinggi teta pi kua litas lulusanny a tetap rendah” ucap Gerardus.
Redaksi : Ivone Darwis, Shelsia Yahya, Tjiatno Indra, Venny Santoso (The Joseph Wibowo Center for Advanced Learning) Kontributor tamu : Dian An graeni, Tedy Fardiansyah Universitas Bina Nusantara, Jl. Hang Lekir I No. 6, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12120 Telp. (62-21) 720-2222 ext. 120 / 118 | Fax. (62-21) 720-8569 / 720-5555 | E-mail :
[email protected] | Website : www.binus.ac.id
BiNus International
Vol. 1/IV/Januari/2006
BiNus International 2005 Tanpa terasa, 1 tahun telah kita lalui. Selama tahun 2005, begitu banyak perkembangan yang terjadi di BiNus International. Mulai dari perubahan nama Interna tio na l Und ergraduate Pro gram (IUP) menjadi BiNus Internatio nal hingga presta si dan pengembanga n ya ng dilakukan. Di tahun 2005, BiNus Internastional terlihat gencar melakukan berbagai kegiatan untuk memperkenalkan brand BiNus Internastional. Ini terlihat dari acara – acara yang diadakan dan keikutsertaan para mahasiswa di berbagai kegiatan. Teacher Workshop Sebagai wujud rasa terima kasih kepada sekolah – sekolah yang selama ini telah memberikan dukungan, baik secara langsung maupun tidak langsung, BiNus International menyelenggarakan “Teacher Workshop : Mengajar dengan Hati” bagi para guru pada tanggal 12 O ktober 2005. Acara ini dihadiri sekitar 49 guru dari 16 sekolah dan dibawakan oleh Krishnamurti, seorang motivator yang cukup terkenal di Indonesia dan Once Kurniawan, Chief Corporate Culture Officer Bina Nusantara. OSIS Gathering
Selain mengadakan acara untuk guru, BiNus Interna tio nal juga mengadakan “O SIS Gathe ri ng: How to b e Succe sful Student” bagi para siswa pada tanggal 21 Okto ber 2005 lalu dengan mengundang Ar laine Djim dan O nce Kurniawan sebagai pembicara sekaligus motivator. Acara yang dihadiri oleh 64 pengurus OSIS dari 16 sekolah ini bertujuan memberikan motiv asi bagi para siswa untuk menggali potensi diri menuju kesuksesan.
Campus Visit Bagi siswa secara keseluruhan juga berkesempatan untuk berkunjung ke kampus The Joseph Wibowo Center (JWC) melalui acara Campus Visit. Dalam acara ini, para siswa didampingi o leh guru pembimbing akan mendapatkan informasi lebih lengkap tentang BiNus International sambil reuni dengan para kakak kelas yang telah menjadi mahasiswa di BiNus In tern at io na l sert a d ia jak unt uk m engik uti Ca mp us To ur. Hingga akhir tahun 2005, BiNus International telah mengundang 4 sekolah untuk berkunjung ke JWC. SMA St. Bellarminus mendapatkan kesempatan pertama untuk berkunjung pada tanggal 13 Oktober 2005 lalu, disusul dengan SMA St. Theresia pada tanggal 21 Oktober 2005, SMAK Gading Se rpong BP K Penabur pada tanggal 18 November 2005 dan SMAK 1 BPK Penabur pada tanggal 13 Desember 2005. Student Achievement Di bidang akademik, selama tahun 2005 ini mahasiswa BiNus International juga telah mengukir prestasi yang gemilang. Lihat saja, sederet prestasi berikut merupakan hasil usaha dari mahasiswa BiNus International : • Finalist, Programming Competition Google Indian Code Jam, Bangalore - India 2005 Felix Halim – Computer Science 2002
• 1st winner, HIMTI-Binus Algorithm Competition 2005 Felix Halim – Computer Science 2002
• 1st winner, HIMTI-Binus Web Design 2005 Evan Pratama – Computer Science 2004
• 2nd winner, Marketing Innovation Award 2005 category Innovation Concept Retno Nindya P. – Marketing 2002
• 2nd winner, Nokia Marketing Award 2005 Jean Cecilia Saroinsong – Marketing 2004
• 2nd winner, Kompetisi Nasional Simulasi Pasar Modal Bursa Efek Jakarta 2005 Henry Sidharta – Information Systems 2003, Marto no Salim – Marketing 2002
• 2 nd winner, BNTRC Cisco Networking Competition 2005 Andrew Lindungan – Computer Science 2003
• 2 nd winner, HIMTI-Binus Algorithm Competition 2005 David Santoso Anggakusuma – Computer Science 2004
• 3 rd winner, The 9th ASEAN Law Students’ Association Local Committee, Universitas Indonesia Regional English Competition 2005 Winston Chandra - Information Systems 2003
• 2 nd winner, Bina Nusantara Programming Contest (BNPC) 2005 David Santoso Anggakusuma – Computer Science 2004
• 3 rd winner, Debate Tax Insight, Universitas Tarumanegara 2005 Angeline W., R. Rizqi, Yulia S. – Accounting 2002
• 3 rd winner, HIMTI-Binus Algorithm Competition 2005 Andrian Kurniady – Computer Science 2005
• 1 st runner up, Universitas Surabaya Accounting Competition 2005 Angeline W., Marry H., Yulia S. – Accounting 2002
Site Visit Untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan memperkenalkan para mahasiswa pada dunia industri, BiNus Internatio na l juga m enga da ka n site visit ke be bera pa perusahaan, seperti : Bursa Efek Jakarta, Datacraft, Epson Indonesia, Imago, Jak TV, L' Oreal, La ndo r, Lowe I ndo nesia, Mc Donalds Indonesia, Metro TV, Panasonic Gobel Battery Indonesia, Pricewaterhouse Coopers, RCTI, SCTV, Trans TV, dan lain – lainnya. Selain itu, BiNus International juga membuka 30 program studi baik untuk single maupun double degree sehingga para siswa dapat lebih mudah memilih jurusan yang mereka minati. Di tahun 2005, BiNus International juga berhasil menjalin kerjasama dengan Murdoch University dan Macquarie University sehingga menambah jajaran universitas partner setelah Curtin University dan RMIT. Industry Linkage Sebagai salah satu upaya mempererat hubungan dengan industri, BiNus International bekerja sama dengan PT. A lca tel Indonesia (Alcatel) mengadakan lomba penulisan makalah dengan tema “Alcatel User Centric Broadband (UCBB)” yang ditujukan bagi para mahasiswa BiNus International jurusan Computer Science. Lomba yang berlangsung sejak 1 April hingga 25 Juli 2005 ini diikuti oleh sekitar 125 mahasiswa dan dim enangkan oleh Susanti (2003) seba gai juara 1, Andrew Lindungan (2003) sebagai juara 2 dan Probosetyo Krisna D. (2003) sebagai juara 3. Da lam pengumum an pemenang pada tanggal 22 November 2005 lalu, Firdaus Alamsjah, Ph. D (Executive Director JWC) menegaskan bahwa BiNus International selalu menerima secara terbuka kerjasama antara dunia industri dengan dunia pendidikan. Student Lounge Terlepas dari segi akademis, BiNus International juga memberikan kenyamanan dalam lingkungan kampus bagi para mahasiswa saat berada di luar jam kuliah dengan disediakannya student lounge yang bertempat di lobby belakang kampus JWC. Dengan dibangunnya student lounge ini, para mahasiswa terlihat lebih nyaman lagi saat berada di kampus. Selain di koridor tiap lantai, mereka juga dapat berdiskusi, berkumpul ataupun bekerja kelompok di tempat tersebut. (Bersambung ke hal. 6 ...)
Magister Manajemen
Vol. 1/IV/Januari/2006
Magister Manajemen 2005 Bagi Magister Manajemen (MM) Bina Nusantara (BiNus), tahun 2005 terasa agak berbeda dari tahun sebelumnya karena di tahun tersebut MM BiNus membuka program baru bagi para fresh graduate yang dinamakan MM Young Professional, sehingga saat ini M M BiNus m em iliki 3 program MM dengan 4 p em inatan, ya itu : · MM Executive (minimal 3 tahun pengalaman manajerial ke atas) Peminatan : MM General Management · MM Professional (minimal 2 tahun pengalaman kerja) Peminatan : - MM Finance & Investment - MM General Management - MM Information Systems - MM Strategic Marketing · MM Young Professional (fresh graduate) Peminatan : - MM General Management - MM Information Systems Walaupun tidak segencar BiNus International, MM BiNus tetap menunjukkan eksistensinya dengan menghadirkan acara Seminar dan CEO Speaks. Untuk tahun 2005, tercatat 9 Seminar dan 5 CEO Speaks diselenggarakan oleh MM BiNus. Selain itu, salah satu alumnus MM BiNus, Johan Setiawan, S.Kom., MM yang juga merupakan dosen di Universitas Bina Nusantara berhasil masuk dalam 5 Ide Peraih Angka Tertinggi Kategori Teknologi dalam The Innovation Award 2005 versi Majalah SWA melalui karyanya yang berjudul “Penggunaan Auto responder untuk Melakukan Pengiriman Materi Kuliah di Universitas” Kami yakin bahwa prestasi Johan merupakan salah satu dari sekian banyak prestasi para alumni MM BiNus yang mungkin saja tidak terekspos oleh media. Semoga di tahun 2006 ini, MM BiNus semakin menunjukkan prestasi yang lebih baik. (id)
Berikut adalah daftar Sem inar yang telah diadakan BiNus selama tahun 2005 : 15 Jan uari 2005 “Boosting Performance at Work with NLP ” Pembicara : Hingdranata Nikolay (Human Resources & Training Manager PT. Matahari Graha Fantasi) 5 Februari 2005 "Personal Branding-Now More than Ever" Pembicara : Netta Julia Sjafei (VP Communication & Branding GE Consumer Finance) 2 April 2005 "Strategy for Job Hunting" Pembicara : Monica Swan dayanie (Training & Recruitment Manager PT. HM Sampoerna, Tbk.) 28 Mei 2005 "Personal Development Plan" Pembicara : Devina Veryano (General Manager Human Resources Bank Commonwealth) 18 Juni 2005 "Belajar untuk Bekerja dan Bekerja untuk Belajar - A Personal Career Plan to Face the Challenging World" Pembicara : J. Hariadi Widiarta (Corporate Human Resources Development Division Head Garudafood Group) 6 Agustu s 2005 "Creativity that Created" Pembicara : Melanie R. Dharmosetio (Vice Executive Director PT. Lion Super Indo) 17 September 2005 "Personal Values : Accountability, Integrity and Passion" Pembicara : Fransisca Hutauruk (Head of Human Resources, Cikupa Factory – PT. Nestle Indonesia) 19 Novem ber 2005 "Re Branding Indosat Pasca Merger" Pembicara : Ratna Dwipayanti (Manager Corporate Data (Branding) PT. Indosat, Tbk.) 3 Desember 2005 "How to be Successful in a Management Trainee Program" Pembicara : Eka Yu nita Suseno (HRD Manager, PT. Alfa Retailindo, Tbk.)
Flashback of CEO Speaks & Public Lecture 2005 June 21, 2005 "Transforming Business for the Change : A Testimony - Adapt and Survive" Harijono Suwarno PT. Multipolar Corporation, Tbk.
January 19, 2005 "Leading for Great Result" Stanley S. Admaja PT. Adira Dinamika Multi Finance
August 2, 2005 "Entrepreneurship" Hary Tanoesoedibjo Harian Seputar Indonesia
August 11, 2005 "Winning Indonesians' Hearts" Ichsan Tobing HSBC Indonesia
May 18, 2005 "Equilibrium as a Management Foundation for the CEO" Lesan Limanardja PT. Metrodata Electronics May 19, 2005* "Innovative Marketing for Entrepreneur and Executive" Professor Douglas Lamont, Ph.D Kellogg School of Management *
Public Lecture
Executive Development Program
Vol. 1/IV/Januari/2006
Executive Development Program 2005 Tahun 2005 telah memberikan kesan yang cukup baik bagi Executive Development Program (EDP) Universitas Bina Nusantara (BiNus) karena selama tahun 2005, 4 medium course yang dibuka dapat berjalan dengan lancar. BiNus CFA (Chartered Financial Analyst) Training Program malah menjadi market leader dan telah berhasil menembus angka diatas 1000 untuk jumlah peserta. Angka y ang c ukup fanta stis untuk pro gram y ang b aru b erjalan 4 ta hun ini. Sementara itu, untuk CIA (Certified Internal Auditor) Better Preparation dan CISA (Certified Information Systems Auditor) Review, EDP BiNus berhasil menjalankan 2 batch pelatihan sesuai dengan jadwal ujian sertifikasi internasio nal yang mana di tahun 2005 diadakan 2 kali dalam setahun. Program DFP (Diploma Financial Planning) juga berjalan dengan baik walaupun mengalami perubahan modul. Sebagai penutup tahun 2005, EDP BiNus menyelenggarakan Seminar bagi Alumni CFA pada tanggal 20 Desember 2005 yang mengangkat topik "Prospek dan Strategi Keuangan 2006". Acara dibawakan oleh Ferry Wong, MBA, CFA, FRM dan dihadiri sekitar 80 orang.
Keluarga Besar Executive Development Program Universitas Bina Nusantara mengucapkan
“Selamat & Sukses” kepada para peserta BiNus CFA Training Program yang telah lulus Ujian Internasional CFA Level 1 dan 2 di bulan Juni 2005.
Level 1 - Denny Lukijaya - Hengky P. Tambunan - Ignatius Indra S. A. - Jimmy Kurniawan - Mulyanto Muljadi - Shirley Kho
- Ferry - Herman Warsono - Irwan Luis - Louis Sudarmana - Putu Astiti Saraswati - Yekti Dewanti
Level 2 Michael D. Hadipranoto Ricky Ichsan Yusuf Adi Winoto
Kini tahun 2006 telah dimasuki, EDP BiNus akan berusaha memberikan yang lebih baik lagi bagi Anda. (id)
There is No Substitute For Quality Oleh : Ferdinand Sadeli, MAF, CFA * Jelas tepat sekali kata-kata iklan Arnott di atas yang belakangan sering kali ditayangkan di televisi di Australia. Apa sih yang bisa menggantikan kualitas sehingga membuat orang untuk berpaling dari produk yang berkualitas tinggi ke yang berkualitas rendah? Dengan harga yang nyaris sama, kita dap at berangga pan b ahwa p ro duk dengan kua litas lebih ba gu s pas ti lebih diminati. Setelah empat tahun BiNus CFA Training berlangsung, BiNus selalu menjadi market leader dalam CFA Training sejak berdirinya. Komitmen BiNus untuk selalu meningkatkan kualitas training jelas merupakan kunci utama keberhasilan selama ini. Para pengajar dituntut untuk mencapai indeks kinerja dosen yang tinggi, ditambah lagi dengan penerapan performance based salary sehingga salary pengajar ditentukan oleh rata-rata hasil questionnaire yang diisi o leh peserta. Hal ini mendorong pengajar untuk berusaha sebaikbaiknya di tiap kelas, karena kemungkinan yang dihadapi pengajar bukan hanya naik peringkat, namun pengajar bisa turun peringkat bila tidak m a mp u m e mp e rta h an ka n k in erja n y a . Tidak tanggung-tanggung, sedikitnya delapan tenaga pengajar terpaksa “dicoret” ka rena peserta menilai kinerja pengajar jauh dari yang diharapkan. Ini adalah bukti komitmen BiNus u nt u k t er us m en i ngk a tk a n ku a li ta s . Peserta ujian tidak hanya dimanja dengan fasilitas pendidikan yang canggih, sesi khusus mengenai tips mengikuti ujian, latihan so al ujian y ang bermutu tapi juga pengatura n makan sia ng selama ujian internasional berlangsung. BiNus juga didukung oleh para pengajar yang memiliki ko mitmen tinggi yang terus berusaha untuk meningkatkan passing rate para peserta ujian dengan layanan komunikasi melalui mailing list atau e-mail secara langsung.
Mulai awal tahun 2005, BiNus CFA Training mengeluarkan Buletin BiNus CFA, y ang memberikan informasi CFA terkini untuk para calon peserta ujian dan alumni CFA Training. Forum ini juga dimanfaatkan untuk menjaga hubungan BiNus dengan para alumni melalui wawancara para peserta ujian yang telah sukses untuk membagikan tips mereka. Tidak cukup sampai di sini, BiNus juga mengadakan seminar khusus alu mni untuk t erus mem berika n informasi terkini yang terasa sangat bermanfaat.
untuk menyerap bahan yang akan diuji serta men ga plika sikann ya da la m d unia kerja.
BiNus juga meluncurkan sesi all unanswered questions di minggu terakhir sebelum ujian, yaitu sesi yang membahas last minute questions bagi peserta yang akan menghadapi ujian. Sesi ini juga memberikan tambahan manfaat bagi calon peserta ujian.
Wajar jika pro gra m CFA menjadi semakin populer karena program ini memberikan nilai tambah yang signifikan bagi perkembangan karir para calon CFA charterholder melalui tingginya tingkat kualitas kurikulum yang ditawarkan. BiNus sen diri berko mitmen untuk terus meningkatkan kualitas training sehingga dapat me mb erika n m an fa at ya ng be sar ba gi pesertany a. Hanya dengan tingginya kualitas, peserta dapat menikmati program yang memiliki standar internasional dan dapat lulus ujian CFA.
Dengan tingginya standar kualitas tersebut, tidaklah mengherankan jika BiNus CFA Training dapat mencapai lebih dari 1.000 peserta dalam wa ktu em pa t t ah un se ja k be rdiri ny a. Perkemb angan p ro gra m CFA sen diri di Indonesia juga meningkat dengan pesat seiring dengan untuk pertama ka linya ujian bulan Desember dilakukan di Jakarta pada tanggal 4 Desember 2005 lalu. Kurikulum yang bertujuan unt uk m em perle ngkap i pe serta da lam menghadapi berbagai kasus kontemporer di dunia keuangan dan investasi saat ini membuat program CFA dapat mendukung perkembangan profesi tiap peserta dan memudahkan peserta
Untuk kurikulum ujian tahun 2006 saja, terjadi dua peruba ha n signifika n, yaitu peruba han standar etika menjadi yang lebih komprehensif serta analisis penerapan standar akuntansi yang baru, IFRS (Internatio nal Financial Reporting Stand ard s) yang a ka n m enjad i “kitab suci akuntan” di seluruh dunia. Perubahan-perubahan di bidang lainnya juga dilakukan untuk mengikuti perkembangan terkini.
Hal-hal di atas mendorong BiNus CFA Training meluncurkan CFA Level 3 Training mulai tahun 2006 untuk menunjukkan komitmen BiNus terhada p perkembangan pro gram CFA di Indonesia. Dengan demikian, BiNus merupakan satu-satunya dan pertama penyedia terlengkap tiga level CFA Training di Indo nesia. ( fs) * Ferdinand adalah salah satu koordinator BiNus CFA Training dan Co rpo rate Finance Manager di Ernst & Young Indonesia.
Artikel
Vol. 1/IV/Januari/2006
Bagi-bagi Bonus Eksekutif Ala EVA Oleh : Ir. Tedy Fardiansyah, MM (Akademisi, Praktisi & Pengamat Keuangan)
1 tahun dalam Kenangan
Tahun 2006 sudah dipelupuk mata. Mungkin beberapa perusahaan tengah bersiap untuk membagikan bonus bagi para eksekutif atas kinerja yang telah mereka wujudkan. Jika bukan sebagai upaya untuk memotivasi para eksekutif agar bekerja sebaiknya mungkin sesuai dengan keinginan pemilik alias pemegang saham perusahaan, tentunya perusahaan tidak perlu repot-repot untuk merogoh kocek setiap akhir tahun. Suda h laz im dan disepakati bahwa tujuan perusahaan adalah untuk memaksimumkan nilai perusahaan. Dan karena pemegang saham merupa kan pihak ya ng terakhir mendap at pembagian atas laba perusahaan setelah hak bagi debito r (pemberi utang) perusaha an terpen uhi, mak a m ema ksim um kan nila i perusahaan sama saja dengan memaksimumkan nilai bagi pemegang saham sebagai pihak yang memiliki perusahaan. Singkatnya, jika nilai perusaha an mengalam i pen in gkata n bisa dikatakan telah terjadi penciptaan nilai tambah bagi pemilik perusahaan. Tetapi di sisi y ang berlawa nan pa ra m ana jer da n eksekutif perusahaan biasanya ingin bekerja seringan mungkin dengan harapan mendapat gaji dan bonus yang tinggi. Pertentangan inilah y ang dikenal dengan principal-agent problem y ang terus saja ada di setiap aktivitas perusahaan dari dulu hingga saat ini.
M enurut Steward : EVA = [NO PAT – (CAPITA L x COST OF CAPITAL)], di mana NOPAT adalah Net Operating Profit After Taxes ( laba usaha setelah pajak) dan Capital (modal) adalah posisi awal tahun dari total aktiva dalam neraca perusahaan dikurangi utang yang tidak dibebani bunga (non-interest bearing debt). Sementara itu, Cost of Capital adalah biaya modal t ertim b ang (Weight ed A ver age Cost of Capital/WACC) yaitu sama dengan [(biaya modal saham x proporsi saham terhadap total modal) + (biay a mo dal hutang x propo rsi utang terhadap total modal)].
Selanjutnya, jika tingkat imbal hasil investasi (ROI) did efinisikan sebagai NOPAT dibagi CAPITAL, formula di atas menjadi EVA = [(ROI – WACC) x CAPITAL]. Implikasi dari formula tersebut, jika ROI perusahaan lebih tinggi dari b iay a m odal (WACC) artiny a telah terjad i penciptaan nilai dan sebaliknya jika ROI lebih Masih banyak terjadi pada perusahaan saat ini, kecil dari biay a mo dal, m aka telah terjad i pengukuran kinerja para manajer bahkan basis p engha nc uran nilai ba gi pemegang saham. pemberian bonus kinerja sering kali berbasis Berpijak dari konsep EVA ini, tentunya para pada besaran ROA (return on asset), ROE pemilik perusahaan bisa menggunakannya untuk (return on equity) atau hanya berbasis pada profit diterapkan dalam sistem bonus perusahaannya. semata. Padahal alat ukur seperti ini tidaklah Bonus seharusnya selalu berbasis pada nilai EVA relevan dengan penciptaan nilai bagi pemilik dalam jangka panjang, karena nilai EVA dalam perusahaan karena belum mempertimbangkan jangka pendek gampang dimanipulasi dan akan biaya atas modal (biaya saham dan biaya utang). berakibat buruk pada nilai EVA dalam jangka Biaya modal ini bisa diartikan sebagai imbal hasil panjang. Nilai EVA dalam jangka panjang bisa y ang disy a ratk an o leh pe mb eri mo da l dilibatkan dalam perhitungan bonus dengan perusahaan, dalam hal ini pemberi utang dan menabungkan bonus (bonus bank). Hal ini berarti pemegang saham. Pencarian jalan keluar dari bahwa ketika nilai EVA untuk tahun tertentu permasalahan ini, akhirnya melahirkan konsep po sitif, p ara eksekutif mendapatkan sekian E conomic Valu e A dded (N ila i Ta mb a h persen dari nilai EVA tersebut tetapi tidaklah Ekonomis/EVA) yang dikembangkan oleh Stern, langsung dibayarkan semuanya, misalkan hanya Steward & Co. di tahun 1989. Di mana besarnya sebagian saja yang dibayarkan da n sisanya bonus bagi para pihak manajemen ditentukan ditabungkan dalam bonus bank. Jika pada tahun berdasarkan nilai tambah ekonomis yang bisa berikutny a nilai EVA juga po sitif, bonus bagi d iha si lka n ny a b a gi pe me ga ng sah a m . para eksekutif ini akan menambah saldo bonus Pendek ka ta, EVA mengukur lab a usaha bank mereka. Dan misalkan yang dibayarkan (operating profit) yang dihasilkan relatif terhadap adalah sebagian dari nilai saldo akumulasi bonus total biaya atas modal perusahaan. tersebut. Jika nilai EVA untuk suatu periode adalah negatif, maka saldo bonusnya akan berkurang. Hal ini d iha rapkan akan memb uat para eksekutif semakin giat menciptakan nilai bagi pemilik perusahaan. (tf)
Dr. Theresia Widia S. 24 Des’2004 - 24 Des’2005
Keluarga Besar The Joseph Wibowo Center
Turut Berduka Cita atas berpulangnya
Putri Soraya Ma’arif Ananda Tercinta Ibu Nelly Nailatie Ma'arif (Head School of Mar keting BiNus International) “Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kerelaan hati serta mendapat peng hiburan”
Kritik & Saran Untuk meningkatkan kualitas Warta JWC kita, silahkan layangkan kritik & saran Anda ke :
[email protected] Terima kasih atas partisipasi Anda..
May the spirit of Christmas adorn your life with all things bright & beautiful. Merry Christmas 2005 & Happy New Year 2006
Warm Wishes, JWC’s Big Family
Profil
Vol. 1/IV/Januari/2006
Ramadhan dan Natal @ JWC Dari tahun ke tahun, suasana Ramadhan dan Natal semakin terasa di JWC. Berbagai kegiatan yang berkaitan dengan peringatan itu mulai dirayakan, baik oleh kary awan maupun mahasiswa. Ramadhan Nan Fitri Seperti tahun sebelumnya selama Ramadhan, kampus JWC terlihat ramai di sore hari terutama di daerah musholla dan kafetaria. Para muslimin dan muslimat bersama-sama berbuka puasa dahulu di depan musholla dan setelah itu secara bergantian melakukan sholat berjamaah hingga akhirnya bermuara di kafetaria untuk makan malam. Suasana yang hangat di bulan nan fitri itu tidak hanya terasa sampai disana. Tanggal 21 Oktober 2005, keluarga besar JWC mengundang anak-anak dari Panti Asuhan Al-Khairiyah untuk berbuka puasa bersama. Acara yang diadakan di Lobby Kampus JWC ini diisi dengan pembacaan ayat suci Al Qur’an, ceramah Ramadhan dan tanya jawab bersama pengasuh Kuliah Subuh Ben’s Radio serta penyeraha n bingkisan kepada anak panti asuhan dan ditutup dengan buka puasa bersama. Selain itu, sebelum menyambut Hari Raya Idul Fitri dan sebagai wujud terima kasih, karyawan JWC juga menyerahkan bingkisan kepada para ISS dan Protec om y ang selama ini telah banyak membantu dalam hal kebersihan dan keamanan kampus sehingga kegiatan dapat berjalan dengan baik. Acara ini juga dijadikan ajang saling bermaaf-maafan atas segala kesalahan yang telah dilakukan selama ini, baik sengaja maupun tidak disengaja.
Natal Dalam Damai Berbeda dengan tahun sebelumnya, kali ini suasana Natal di JWC terasa lebih semarak dengan adanya berbagai acara yang dikoordinir oleh mahasiswa BiNus International yang tergabung dalam CIC (Community in Christ) dan didukung oleh VoB (Voice of BiNus International), CIA (Cameras in Action) serta ICM (Interactive Creative Media). Acara yang diadakan beragam, mulai dari tukar kado, paduan suara VoB hingga pemutaran film hasil karya anak CIA. Selain itu, suasana juga dimeriahkan dengan hadirnya pohon Natal besar yang ditempatkan d i L obby sehingga setia p malam berkelap kelip menghiasi ka mpus JWC. Sebagai penutup tahun 2005, diadakan acara Family Day di kampus JWC pada tanggal 23 Desember 2005. Acara dari karyawan untuk karyawan ini bertujuan untuk mengakrabkan karyawan yang ada di JWC berikut dengan keluarga mereka. Marilah kita awali tahun 2006 ini dengan semangat kebersamaan menuju kehidupan lebih baik. Selamat Natal dan Tahun Baru. (id)
BiNusian Profile Tri Juniarty, S.Kom. Sebagian orang mungkin belum mengenal siapa Tri Juniarty karena selama ini Tri, demikian dia biasa disapa, selalu berada di belakang layar. Tri adalah Operation Manager di kampus Joseph Wibowo Center (JWC) yang bertanggung jawab atas segala kegiatan yang berlangsung di kampus JWC ini. Sebagai Operation Manager, Tri pastilah sibuk, namun dalam kesehariannya selalu terlihat ceria dan ramah serta dekat dengan para staff, terutama yang berada di Back Office. Sebelum bertugas sebagai Operation Manager di bulan Juni 2002, Tri menjabat sebagai Kepala Biro Layanan Registrasi dan Informasi di kampus Syahdan. Siapa sangka kalau Tri yang bergabung dengan BiNus sebagai part timer di kala masih duduk di bangku kuliah semester 3 ini ternyata telah mengabdi di BiNus selama hampir 10 tahun. Suatu pengabdian yang cukup panjang dan patut diacungkan jempol. Ibu satu anak kelahiran 2 Maret ini mengaku betah bekerja di BiNus karena rasa kekeluargaan yang erat antar sesama rekan kerja dan Tri selalu ingat akan teladan Almh. Ibu Theresia Widia S. yang tidak pernah menganggap karyawan sebagai bawahan tapi sebagai keluarga dan selalu memotivasi mereka agar berkembang menjadi lebih baik lagi. Semoga teladan Ibu Widia dapat juga diikuti oleh Tri dan kita semua. (id)
... Sambungan dari hal. 2 Student Committee BiNus International juga me ndu kung berba gai kegia tan ma ha sisw a y a ng diadakan. Saa t ini, terc ata t 12 club berada dibawah naungan Student Committee yang diketuai oleh Vina Vionita, President Student Committee yang baru saja terpilih melalui student election yang melibatkan seluruh mahasiswa BiNus International. Pada tangga l 8 Desember 2005 lalu dia dakan pelantikan 11 pengurus Student Committee ya ng ba ru t erm asuk Vina Vio nita da n Handrata yang terpilih sebagai Vice President. Sehari sebelumnya, BiNus International juga m eresmikan t e r be n t u k Acco untin g S tu de nt C l ub serta memberikan Cl ub Awa rd ba gi c lub y an g b erh asil menunjukkan hasil memuaskan sesuai dengan kategori yang ditentukan. BiNus English Soci e ty (B EST) b erha sil m era ih 2 pen gh argaa n se kaligus, y ait u : M ost Professional Club dan Most Contributing Club. BiNus International Basketball Cl ub (BIB C) terp ilih seba gai M ost Improving Club, sedangkan Cameras in Action (CIA) mendapat penghargaan sebagai Most Innovative Club dan Voice of BiNus International (VOB) dipilih sebagai Best Performance Club. BiNus International Graduation Night Ta hun 200 5 juga merupakan ta hun yang bersejarah bagi BiNus International ka re n a t el a h m e n gh a s i l ka n lulusan pertama sebany ak 48 o rang yang diwisuda tanggal 26 November 2005. Sebagai ungkapan syukur atas kelulusan yang pertama ini, BiNus International menyelenggarakan BiNus International Graduation Night pad a ta nggal 16 Desemb er 2005 y ang mengundang orang tua para alumni. Dalam acara ini juga diberikan penghargaan kepada Yanuar Salim atas innovasi y ang telah dilakukan dan Raymond A. Setiadi atas kesuksesannya dalam segi kepemimpinan dan entreperenurship. Semoga di tahun 2006 ini, BiNus International semakin menunjukkan kesuksesannya dalam segala bidang da n sem a kin genc a r melakukan berbagai inovasi. Maju terus dan tetap berprestasi. (team)