VII ANALISIS TINGKAT KEPENTINGAN DAN TINGKAT KINERJA
7.1. Analisis Penilaian Tingkat Kepentingan dan Tingkat Kinerja Penelitian ini menggunakan analisis Importance Performance Analysis (IPA) dan Costumer Satisfaction Index (CSI) untuk mengukur tingkat kepuasan yang dirasakan oleh konsumen UMKM Milkfood Barokah. Pada analisis Importance Performance Analysis (IPA), responden diminta untuk menilai tingkat kepentingan berbagai atribut yang relevan dan tingkat kinerja perusahaan (perceived performance) pada masing-masing atribut tersebut. Kemudian, nilai rata-rata tingkat kepentingan atribut dan kinerja perusahaan akan dianalisis dengan Importance Performance Analysis matrix atau matriks IPA. Matriks IPA terdiri dari empat kuadran. Atribut yang termasuk kedalam kuadran I adalah atribut prioritas utama (tingkat kepentingan tinggi namun kinerja produk rendah). Atribut yang berada pada kuadran II adalah atribut pertahankan prestasi (kepentingan tinggi dan kinerja tinggi). Atribut yang berada kuadran III adalah atribut prioritas rendah (kepentingan rendah dan kinerja rendah). Atribut yang berada kuadran III adalah atribut berlebihan (kepentingan rendah dan kinerja tinggi). Matriks IPA bermanfaat sebagai pedoman dalam mengaplikasikan sumber daya organisasi yang terbatas pada atribut-atribut spesifik yang menjadi prioritas utama bagi konsumen, dimana perbaikan kinerja bisa berdampak besar pada kepuasan total pelanggan. Selain itu matriks IPA juga menunjukkan bidang atau atribut tertentu yang perlu dipertahankan dan aspek-aspek yang perlu dikurangi prioritasnya. 7.1.1. Analisis Penilaian Tingkat Kepentingan Atribut Analisis tingkat kepentingan dilakukan untuk mengetahui seberapa penting suatu atribut dalam mempengaruhi pembelian yang dilakukan oleh konsumen. Semakin tinggi tingkat kepentingan suatu atribut berarti semakin penting atribut tersebut bagi konsumen. Dari 94 orang responden yang diteliti diperoleh hasil penilaian terhadap tingkat kepentingan seperti tertera pada Tabel 14 diketahui bahwa atribut yang
memiliki skor kepentingan tertinggi adalah atribut higienitas dengan nilai 4.63 dan atribut yang memiliki skor kepentingan terendah adalah atribut merek dengan nilai 3.99. Tabel 14. Penilaian Kepentingan Atribut Susu Pasteurisasi Milkfood Barokah Rangking 1 2 3 4 5 6
Skor Rata-rata 4.63 4.62 4.46 4.43 4.37 4.36
7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
4.35 4.35 4.34 4.34 4.30 4.23 4.17 4.15 4.15 4.13 4.11 3.99
Atribut Higienitas Kandungan Gizi Kesegaran Rasa Aroma Jumlah Kandungan Bahan Pengawet Informasi Pada Produk Desain Kemasan Kekentalan Kemudahan Memperoleh Variasi Pilihan Rasa Volume Harga Kepraktisan Warna Produk Sumber Peternakan Promo Penjualan Merek
Kelas Kepentingan Sangat penting Sangat penting Sangat penting Sangat penting Sangat penting Sangat penting Sangat penting Sangat penting Sangat penting Sangat penting Sangat penting Sangat penting Penting Penting Penting Penting Penting Penting
Dari Tabel 14 diatas terlihat mayoritas atribut berada dalam kategori sangat penting. Dalam penelitian ini atribut-atribut dimasukkan kedalam dua kategori yakni: sangat penting dan penting. Kategori tingkat kepentingan tersebut disusun berdasarkan pada skala rasio yakni: sangat tidak penting (1 ≤ x < 1,8); tidak penting (1,8 ≤ x < 2,6); cukup penting (2,6 ≤ x < 3,4); penting (3,4 ≤ x < 4,2); sangat penting (4,2 ≤ x < 5). 7.1.1.1. Kelas Sangat Penting 1) Higienitas Atribut higienitas merupakan atribut yang memiliki penilaian kepentingan tertinggi pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dengan skor rata-rata 4,63. Pada penelitian ini 66% konsumen menilai kebersihan atau higienitas menjadi hal yang sangat penting. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya 53
terhadap tingkat kepentingan atribut higienitas pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah secara lengkap dapat dilihat pada Tabel 15. Tabel 15.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kepentingan Terhadap Atribut Higienitas
Tingkat Kepentingan Cukup Penting Penting Sangat Penting Total
Jumlah Responden (orang) 3 29 62 94
Persentase (%) 3 31 66 100
Berdasarkan data diatas dapat disimpulkan bahwa konsumen susu pasteurisasi Milkfood Barokah menginginkan susu yang bersih sehingga aman untuk dikonsumsi dan kebersihan menjadi pedoman utama dalam memutuskan pembelian. 2) Kandungan Gizi Atribut kandungan gizi merupakan atribut yang memiliki penilaian kepentingan tertinggi kedua pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dengan skor rata-rata 4,62. Pada penelitian ini sebanyak 66% konsumen menilai kandungan gizi sebagai atribut yang sangat penting, sebanyak 31% konsumen menilai penting dan hanya 1% konsumen yang menilai tidak penting. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kepentingan atribut kandungan gizi pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 16. Tabel 16.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kepentingan Terhadap Atribut Kandungan Gizi
Tingkat Kepentingan Tidak Penting Cukup Penting Penting Sangat Penting Total
Jumlah responden (orang) 1 2 29 62 94
Persentase (%) 1 2 31 66 100
54
Responden pada umumnya menilai atribut kandungan gizi sebagai atribut dengan kategori sangat penting dan menilai kandungan gizi menjadi suatu keharusan bagi produk susu pasteurisasi sebagai salah satu panganan dengan manfaat kesehatan. Berdasarkan wawancara kepada beberapa responden diketahui bahwa responden mengkonsumsi susu Milkfood Barokah karena ingin memenuhi kebutuhan gizi hariannya. 3) Kesegaran Atribut kesegaran merupakan atribut yang memiliki penilaian kepentingan sangat tinggi dan berada di urutan ketiga pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dengan skor rata-rata 4,46. Pada penelitian ini sebanyak 52% responden menilai kesegaran sebagai atribut yang sangat penting dan sebanyak 41% responden menilai penting. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kepentingan atribut kesegaran pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 17. Berdasarkan kuesioner diketahui responden sangat sensitif dengan tingkat kesegaran susu, dimana susu yang akan dikonsumsi hanya susu yang baru diperah. Ini berarti bahwa atribut kesegaran menjadi atribut yang sangat penting bagi responden. Menurut penelitian lain diketahui bahwa susu yang dalam keadaan segar memiliki kandungan gizi yang lengkap dan kandungan bakteri yang rendah. Pendapat responden diatas sejalan dengan pendapat para ahli bahwa disamping berkurangnya beberapa kandungan gizi penting seiring berjalannya waktu, ada pula hubungan antara kesegaran susu dengan jumlah mikroba didalam susu Misgiyarta (2008). Tabel 17.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kepentingan Terhadap Atribut Kesegaran
Tingkat Kepentingan Cukup Penting Penting Sangat Penting Total
Jumlah responden (orang) 6 39 49 94
Persentase (%) 6 41 52 100
55
4) Rasa Atribut rasa merupakan salah satu atribut susu pasteurisasi Milkfood Barokah yang dinilai sangat penting oleh responden dengan skor rata-rata 4,43. Pada penelitian ini sebanyak 49% responden menilai rasa susu sebagai atribut yang penting dan sebanyak 47% responden menilai sangat penting. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kepentingan atribut rasa pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 18. Atribut rasa susu sangat penting
bagi responden untuk melakukan
pembelian. Bagaimanapun tingginya kandungan gizi suatu produk makanan namun jika produk tersebut tidak mempunyai rasa yang baik, produk tersebut akan ditolak oleh konsumen. Produk susu memiliki rasa yang khas. Cita rasa khas tersebut tidak selalu sama pada setiap susu dan terkadang dapat berubah. Tabel 18.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kepentingan Terhadap Atribut Rasa
Tingkat Kepentingan Cukup Penting Penting Sangat Penting Total
Jumlah responden (orang) 4 46 44 94
Persentase (%) 4 49 47 100
5) Aroma Atribut berikutnya yang memiliki penilaian kepentingan tinggi pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah adalah atribut aroma dengan skor rata-rata yaitu 4,37. Pada penelitian ini sebanyak 50% responden menilai aroma susu sebagai atribut yang penting, 44% responden menilai sangat penting dan sebanyak 6% konsumen menilai cukup penting. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kepentingan atribut aroma pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 19. Atribut aroma dinilai sangat penting oleh responden disebabkan produk susu umumnya menghasilkan aroma khas dan beberapa orang tidak suka dan merasa mual dengan aroma tersebut sehingga aroma susu menjadi sangat penting bagi konsumen untuk memutuskan melakukan pembelian. Aroma susu yang tidak baik akan mengganggu konsumen. Aroma menjadi penting bagi konsumen karena 56
aroma juga dapat menjadi ukuran dalam menilai kualitas susu. Menurut Saleh (2004) rasa dan aroma sangat erat hubungannya dalam menentukan kualitas susu. Aroma susu mudah berubah menjadi tidak sedap atau bau. Bau pada susu dipengaruhi oleh sifat lemak air susu yang mudah menyerap bau disekitarnya. Demikian juga bahan pakan ternak sapi dapat merubah aroma air susu. Tabel 19.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kepentingan Terhadap Atribut Aroma
Tingkat Kepentingan Cukup Penting Penting Sangat Penting Total
Jumlah responden (orang) 6 47 41 94
Persentase (%) 6 50 44 100
6) Jumlah Kandungan Bahan Pengawet Atribut kandungan bahan pengawet merupakan atribut yang memiliki penilaian kepentingan yang sangat tinggi pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dengan skor rata-rata 4,36. Secara keseluruhan atribut ini berada pada peringkat keenam. Bahan pengawet adalah bahan yang umum ditemukan pada produk makanan. Bahan pengawet dapat menjadikan produk makanan tahan lama sehingga menguntungkan secara ekonomi namun demikian pemakaian bahan pengawet yang tidak sesuai aturan akan berdampak tidak baik bagi kesehatan tubuh manusia. Hal tersebut menyebabkan atribut jumlah kandungan bahan pengawet adalah hal yang sangat penting bagi konsumen UMKM Milkfood Barokah dan banyaknya jumlah bahan pengawet yang terdapat pada produk susu UMKM Milkfood Barokah menjadi pedoman utama dalam memutuskan pembelian. Pada penelitian ini sebanyak 50% konsumen menilai jumlah kandungan bahan pengawet pada produk sebagai atribut yang sangat penting, 39% konsumen menilai penting namun ada juga sebanyak 3% dari konsumen yang menilai dengan tidak penting. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kepentingan atribut kandungan bahan pengawet pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 20.
57
Tabel 20.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kepentingan Terhadap Atribut Kandungan Bahan Pengawet
Tingkat Kepentingan Tidak Penting Cukup Penting Penting Sangat Penting Total
Jumlah responden (orang) 3 7 37 47 94
Persentase (%) 3 7 39 50 100
7) Informasi Pada Produk Atribut selanjutnya yang memiliki nilai kepentingan tinggi adalah informasi pada produk dengan skor rata-rata 4,35. Responden dalam penelitian ini menilai bahwa informasi pada produk adalah hal yang sangat penting. Pada penelitian ini sebanyak 48% konsumen menilai informasi pada produk sebagai atribut yang penting, sebanyak 44% dari konsumen menilai penting dan sisanya menilai cukup penting. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kepentingan atribut informasi pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 21. Tabel 21.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kepentingan Terhadap Atribut Informasi Pada Produk
Tingkat Kepentingan Cukup Penting Penting Sangat Penting Total
Jumlah responden (orang) 8 45 41 94
Persentase (%) 9 48 44 100
Responden dalam penelitian ini menilai informasi pada produk tidak hanya menjadi ukuran spesifikasi produk tapi juga kinerja perusahaan dalam memproduksi produk yang sesuai standar. Informasi pada produk terutama menjelaskan jaminan akan keamananan dari produk tersebut dan menjelaskan hallain seputar produk tersebut. Informasi pada produk yang dinilai penting oleh konsumen berupa izin produksi dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), kejelasan tanggal kadaluwarsa maupun sertifikasi halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI). 58
8) Desain Kemasan Atribut desain kemasan merupakan atribut yang memiliki penilaian kepentingan yang tinggi pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dengan skor rata-rata 4,35. Kemasan pada dasarnya bertujuan untuk melindungi produk atau materi yang ada di dalamnya, mempermudah distribusi dan penyimpanan. Pada penelitian ini sebanyak 50% konsumen menilai desain kemasan sebagai atribut yang penting, sebanyak 43% dari konsumen menilai sangat penting dan sisanya menilai cukup penting. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kepentingan atribut desain kemasan pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 22. Tabel 22.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kepentingan Terhadap Atribut Desain Kemasan
Tingkat Kepentingan Cukup Penting Penting Sangat Penting Total
Jumlah responden (orang) 7 47 40 94
Persentase (%) 7 50 43 100
Konsumen khususnya pada produk makanan pada saat ini dalam memutuskan pembeliannya tidak hanya memperhatikan dari segi fungsi ataupun kebutuhan, tetapi juga karena tertarik pada kemasan. Hal inilah yang menyebabkan kemasan dinilai penting oleh responden UMKM Milkfood Barokah dimana desain kemasan yang ergonomis dan fungsional (sebagai pelindung produk, aman, dapat didaur ulang) merupakan pertimbangan satu-satunya bagi responden dalam memutuskan pembelian susu. 9) Kekentalan Atribut Kekentalan adalah atribut yang memiliki penilaian kepentingan yang signifikan pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dengan skor rata-rata 4,34. Pada penelitian ini sebanyak 50% konsumen menilai kekentalan susu sebagai atribut yang sangat penting, sebanyak 37% dari konsumen menilai penting namun ada pula 1% konsumen yang menilai tidak penting. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kepentingan atribut 59
kekentalan pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 23. Tabel 23.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kepentingan Terhadap Atribut Kekentalan
Tingkat Kepentingan Sangat Tidak Penting Tidak Penting Cukup Penting Penting Sangat Penting Total
Jumlah responden (orang) 1 1 10 35 47 94
Persentase (%) 1 1 11 37 50 100
Berdasarkan kuesioner diketahui bahwa umumnya responden yang mengkonsumsi susu pasteurisasi Milkfood Barokah menilai bahwa kekentalan susu berkaitan sangat mencerminkan kualitas susu tersebut. Pendapat konsumen tersebut sejalan dengan pendapat ahli bahwa kekentalan susu merupakan ukuran yang sangat penting dalam menentukan apakah susu dipalsukan atau tidak. 10) Kemudahan Memperoleh Atribut kemudahan memperoleh merupakan salah satu atribut yang dinilai sangat penting oleh responden dengan skor rata-rata 4,34. Pada penelitian ini sebanyak 55% responden menilai kemudahan memperoleh sebagai atribut yang penting, sebanyak 39% dari responden menilai sangat penting dan sisanya menilai cukup penting. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kepentingan atribut kemudahan memperoleh pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 24. Atribut kemudahan memperoleh menjadi atribut yang dinilai sangat penting oleh responden disebabkan karena responden menginginkan produk agar senantiasa tersedia dan mudah ditemukan. Konsumen hanya membeli produk yang mudah diperoleh dan selalu tersedia, oleh sebab itu produk harus selalu ada kapan saja konsumen akan membeli. Ketersediaan produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah baru di beberapa tempat dan selebihnya perusahaan melakukan penjualan langsung kepada konsumen. 60
Tabel 24.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kepentingan Terhadap Atribut Kemudahan Memperoleh
Tingkat Kepentingan Cukup Penting Penting Sangat Penting Total
Jumlah responden (orang) 5 52 37 94
Persentase (%) 5 55 39 100
11) Variasi Pilihan Rasa Atribut variasi pilihan rasa merupakan atribut yang dinilai sangat penting dengan skor rata-rata 4,30. Atribut variasi pilihan rasa sebagaimana halnya dengan atribut rasa menjadi atribut yang memiliki nilai kepentingan sangat tinggi bagi responden. Variasi pilihan rasa menjadi daya tarik tersendiri bagi responden. Adanya variasi pilihan rasa memungkinkan responden untuk memilih rasa alternatif sehingga responden tidak mudah bosan. Semakin banyak variasi pilihan rasa konsumen akan semakin puas. Pada penelitian ini, jumlah pilihan rasa yang banyak menyebabkan responden tertarik untuk membeli. Berdasarkan data kuesioner diketahui sebanyak 55% konsumen menilai variasi pilihan rasa sebagai atribut yang penting, sebanyak 37% dari konsumen menilai sangat penting dan sisanya menilai cukup penting. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kepentingan atribut variasi pilihan rasa pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 25. Tabel 25.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kepentingan Terhadap Atribut Variasi Pilihan Rasa
Tingkat Kepentingan Cukup Penting Penting Sangat Penting Total
Jumlah responden (orang) 7 52 35 94
Persentase (%) 7 55 37 100
12) Volume Atribut volume merupakan atribut terakhir yang memiliki penilaian kepentingan dalam kategori sangat penting dengan skor rata-rata 4,23. Volume berkaitan dengan ukuran penyajian. Responden
dalam penelitian ini menilai 61
atribut ini sangat penting karena volume yang tidak sesuai dengan kebutuhan konsumen tentu akan menyebabkan konsumen kecewa sehingga bagi responden volume susu sangat penting dalam mempengaruhi keputusan membeli. UMKM Milkfood Barokah harus mengetahui ukuran ideal yang dapat memuaskan konsumen. Pada penelitian ini sebanyak 57% konsumen menilai volume sebagai atribut yang penting, sebanyak 33% dari konsumen menilai sangat penting dan sisanya menilai cukup penting. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kepentingan atribut volume pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 26. Tabel 26.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kepentingan Terhadap Atribut Volume
Tingkat Kepentingan Cukup Penting Penting Sangat Penting Total
Jumlah responden (orang) 9 54 31 94
Persentase (%) 10 57 33 100
7.1.1.2. Kelas Penting 1) Harga Atribut Harga merupakan salah satu atribut yang memiliki penilaian kepentingan dalam kategori penting dengan skor rata-rata 4,17. Pada penelitian ini sebanyak 49% responden menilai harga sebagai atribut yang penting, sebanyak 37% dari responden menilai sangat penting, dan ada beberapa responden yang menilai sangat tidak penting namun jumlahnya hanya 3 orang saja. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kepentingan atribut harga pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 27. Dalam penelitian ini, responden menilai atribut harga hanya termasuk kedalam kategori atribut penting disebabkan karena pengaruh harga hanya pada kemampuan konsumen membeli. Menurut responden, harga menunjukkan informasi yang berkaitan dengan persepsi kualitas dan manfaat yang diterima konsumen. Konsumen dalam penelitian ini memiliki tingkat pendidikan tinggi dan
62
tingkat pendidikan cukup tinggi sehingga atribut harga tidak sepenting atributatribut yang telah disebutkan sebelumnya. Tabel 27.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kepentingan Terhadap Atribut Harga
Tingkat Kepentingan Sangat Tidak Penting Cukup Penting Penting Sangat Penting Total
Jumlah responden (orang) 3 10 46 35 94
Persentase (%) 3 11 49 37 100
2) Kepraktisan Atribut selanjutnya yang masuk kepada kategori atribut penting adalah atribut kepraktisan dengan skor rata-rata 4,15. Konsumen UMKM Milkfood Barokah menilai atribut kepraktisan dengan kategori kepentingan tinggi karena konsumen menginginkan kemudahan dan kepraktisan dalam mengkonsumsi produk UMKM Milkfood Barokah oleh sebab itu kepraktisan merupakan salah satu pertimbangan dalam memilih produk. Susu cair dipilih oleh konsumen karena untuk menikmatinya tidak memerlukan banyak proses seperti pada susu kental manis atau susu bubuk. Pada penelitian ini sebanyak 51% konsumen menilai kepraktisan sebagai atribut yang penting, sebanyak 32% dari konsumen menilai sangat penting dan sisanya menilai cukup penting. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kepentingan atribut kepraktisan pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 28. Tabel 28.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kepentingan Terhadap Atribut Kepraktisan
Tingkat Kepentingan Cukup Penting Penting Sangat Penting Total
Jumlah responden (orang) 16 48 30 94
Persentase (%) 17 51 32 100
63
3) Warna Produk Atribut Warna Produk memiliki skor rata-rata 4.63 dan masuk pada kategori atribut penting. Pada penelitian ini sebanyak 48% konsumen menilai warna susu sebagai atribut yang penting, sebanyak 34% dari konsumen menilai sangat penting dan ada juga konsumen yang menilai tidak penting namun jumlahnya hanya satu orang saja. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kepentingan atribut warna pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 29. Berdasarkan kuesioner, mayoritas responden beranggapan bahwa warna menjadi salah satu tolok ukur dari kualitas susu dan juga menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen UMKM Milkfood Barokah dalam memutuskan pembelian. Pendapat konsumen tersebut sejalan dengan pendapat para ahli susu dimana warna menjadi ukuran kualitas susu karena warna susu dapat berubah. Tabel 29.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kepentingan Terhadap Atribut Warna Produk
Tingkat Kepentingan Tidak Penting Cukup Penting Penting Sangat Penting Total
Jumlah responden (orang) 1 16 45 32 94
Persentase (%) 1 17 48 34 100
4) Sumber Peternakan Atribut sumber peternakan merupakan atribut yang memiliki penilaian kepentingan tinggi pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dengan skor rata-rata 4,13. Pada penelitian ini sebanyak 41% responden menilai sumber peternakan sebagai atribut yang penting, sebanyak 36% dari responden menilai sangat penting dan ada juga responden yang menilai tidak penting namun jumlahnya hanya satu orang saja. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kepentingan atribut sumber peternakan pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 30. Responden menilai atribut sumber peternakan menjadi atribut yang memiliki nilai kepentingan tinggi disebabkan karena sumber peternakan berkaitan 64
erat dengan kualitas susu yang dihasilkan oleh peternakan tersebut. Sumber peternakan menjadi daya tarik bagi responden dalam memutuskan pembelian susu pasteurisasi. Keadaan peternakan menentukan kualitas susu segar yang dihasilkannya dan ada dua atribut yang terkait sangat erat dengan sumber peternakan diantaranya adalah rasa dan aroma. Tabel 30.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kepentingan Terhadap Atribut Sumber Peternakan
Tingkat Kepentingan Tidak Penting Cukup Penting Penting Sangat Penting Total
Jumlah responden (orang) 1 20 39 34 94
Persentase (%) 1 21 41 36 100
5) Promo Penjualan Atribut Promo Penjualan memiliki skor rata-rata 4,11 dan masuk dalam kategori penting. Pada penelitian ini sebanyak 46% responden menilai promo penjualan sebagai atribut yang penting, sebanyak 33% dari responden menilai sangat penting dan ada juga responden yang menilai tidak penting namun jumlahnya hanya satu orang saja. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kepentingan atribut promo penjualan pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 31. Tabel 31.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kepentingan Terhadap Atribut Promo Penjualan
Tingkat Kepentingan Tidak Penting Cukup Penting Penting Sangat Penting Total
Jumlah responden (orang) 1 19 43 31 94
Persentase (%) 1 20 46 33 100
Promo penjualan dinilai penting oleh responden yang mengkonsumsi susu pasteurisasi Milkfood Barokah karena promo dapat memperkenalkan produk, memberikan informasi dan mempengaruhi pembelian produk susu pasteurisasi 65
Milkfood Barokah. Responden dalam penelitian ini umumnya berpendapat bahwa promo penjualan yang baik sebanding dengan kualitas produk yang baik. 6) Merek Atribut merek merupakan atribut yang memiliki penilaian kepentingan terendah pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dengan skor rata-rata 3,99 yang berarti bahwa bagi konsumen UMKM Milkfood Barokah, merek adalah pertimbangan terakhir bagi konsumen dalam memutuskan pembelian. Pada penelitian ini sebanyak 47% konsumen menilai merek sebagai atribut yang penting dan sebanyak 28% dari konsumen menilai sangat penting. Ada juga konsumen yang menilai tidak penting dan sangat tidak penting namun jumlahnya hanya satu orang saja. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kepentingan atribut merek pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 32. Tabel 32.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kepentingan Terhadap Atribut Merek
Tingkat Kepentingan Sangat Tidak Penting Tidak Penting Cukup Penting Penting Sangat Penting Total
Jumlah responden (orang) 1 1 22 44 26 94
Persentase (%) 1 1 23 47 28 100
7.1.2. Analisis Penilaian Tingkat Kinerja Atribut Tingkat kinerja (perceived performance) adalah penilaian konsumen terhadap kinerja atribut susu pasteurisasi Milkfood Barokah. Dari 94 orang responden yang diteliti diketahui bahwa atribut yang memiliki skor kinerja tertinggi adalah atribut jumlah kandungan bahan pengawet dengan skor rata-rata 4.27 dan atribut yang memiliki skor kinerja terendah adalah atribut informasi pada produk dengan nilai 2,89. Peringkat kepentingan atribut dan kelas kinerja dapat dilihat pada Tabel 33.
66
Tabel 33. Penilaian Kinerja Atribut Susu Pasteurisasi Milkfood Barokah Rangking 1
Skor Ratarata 4.27
2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
4.16 4.15 4.05 4.05 3.94 3.87 3.87 3.72 3.71 3.60 3.59 3.45 3.41 3.35 3.24 3.14 2.89
Atribut Jumlah Kandungan Bahan Pengawet Kandungan Gizi Kekentalan Higienitas Harga Kesegaran Rasa Aroma Volume Sumber Peternakan Warna Produk Kepraktisan Desain Kemasan Variasi Pilihan Rasa Promo Penjualan Kemudahan Memperoleh Merek Informasi Pada Produk
Kelas Kinerja Sangat Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Cukup Cukup Cukup Cukup
baik baik baik baik
Dari Tabel 33 diatas terlihat mayoritas atribut berada dalam kategori baik. Dalam penelitian ini atribut-atribut dimasukkan kedalam tiga kategori yakni: sangat baik, baik, dan cukup baik. Kategori tingkat kinerja tersebut disusun berdasarkan pada skala rasio yakni: sangat tidak baik (1 ≤ x < 1,8); tidak baik (1,8 ≤ x < 2,6); cukup baik (2,6 ≤ x < 3,4); baik (3,4 ≤ x < 4,2); sangat baik (4,2 ≤ x < 5). 7.1.2.1. Kelas Sangat Baik 1) Jumlah Kandungan Bahan Pengawet Atribut jumlah kandungan bahan pengawet merupakan atribut yang memiliki penilaian kinerja tertinggi pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dengan skor rata-rata 4,27. Pada penelitian ini sebanyak 51% konsumen menilai atribut kandungan bahan pengawet memiliki kinerja sangat baik dan memuaskan konsumen, 29% konsumen menilai baik namun ada juga sebanyak 1% dari konsumen yang menilai sangat tidak baik. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kinerja atribut jumlah kandungan 67
bahan pengawet pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 34. Tabel 34.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kinerja Terhadap Atribut Jumlah Kandungan Bahan Pengawet
Tingkat Kinerja Sangat Tidak Baik Tidak Baik Cukup Baik Baik Sangat Baik Total
Jumlah responden (orang) 1 2 16 27 48 94
Persentase (%) 1 2 17 29 51 100
Responden menilai atribut ini menjadi atribut yang memiliki nilai kinerja tertinggi disebabkan karena produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah tidak menggunakan bahan pengawet. Susu yang baru diperah pada dini hari akan langsung diolah dan kemudian di distribusikan kepada konsumen. Susu yang tidak terjual pada hari itu akan ditarik kembali pada hari itu juga. 7.1.2.2. Kelas Baik 1) Kandungan Gizi Pada penelitian ini sebanyak 60% responden menilai atribut kandungan gizi memiliki kinerja baik dan memuaskan konsumen, 29% responden menilai sangat baik namun ada juga sebanyak 1% dari responden yang menilai tidak baik. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kinerja atribut kandungan gizi pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 35. Tabel 35.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kinerja Terhadap Atribut Kandungan Gizi
Tingkat Kinerja Tidak Baik Cukup Baik Baik Sangat Baik Total
Jumlah responden (orang) 1 10 56 27 94
Persentase (%) 1 11 60 29 100
68
Mayoritas responden menilai bahwa kandungan gizi susu pasteurisasi Milkfood Barokah masuk dalam kategori baik karena responden menilai bahwa susu yang masih dalam keadaan segar memiliki kandungan gizi yang lebih lengkap yakni susu mengandung protein, kalsium, vitamin, mineral, magnesium, lemak dan lainnya. UMKM Milkfood Barokah belum mencantumkan informasi tentang kandungan gizi susu pasteurisasi yang diproduksinya. Setiap susu pasteurisasi yang diproduksi oleh industri baik besar maupun kecil harus memenuhi Standart Nasional Indonesia (SNI). Standart Nasional Indonesia (SNI) untuk mutu susu pasteurisasi ada dalam dokumen SNI 19-1502-1989. Syarat minimal kadar lemak susu pasteurisasi tanpa cita rasa berdasarkan SNI 19-1502-1989 adalah 2,8%. Syarat minimal kadar lemak susu pasteurisasi diberi cita rasa berdasarkan SNI 191502-1989 adalah 1,5%. Syarat minimal protein susu pasteurisasi berdasarkan SNI 19-1502-1989 adalah 2,5%. 2) Kekentalan Atribut kekentalan merupakan atribut yang memiliki penilaian kinerja tertinggi ketiga pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dengan skor rata-rata 4,15. Pada penelitian ini sebanyak 43% responden menilai atribut kekentalan memiliki kinerja sangat baik dan memuaskan konsumen, 37% responden menilai baik namun ada juga sebanyak 2% dari responden yang menilai sangat tidak baik. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kinerja atribut kekentalan pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 36. Tabel 36.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kinerja Terhadap Atribut Kekentalan
Tingkat Kinerja Sangat Tidak Baik Tidak Baik Cukup Baik Baik Sangat Baik Total
Jumlah responden (orang) 2 3 14 35 40 94
Persentase (%) 2 3 15 37 43 100
69
Atribut kekentalan menjadi atribut yang memiliki nilai kinerja tertinggi disebabkan konsumen menilai bahwa susu UMKM Milkfood Barokah memiliki kekentalan yang normal dan susu sama sekali tidak diberi tambahan air. 3) Higienitas Atribut higienitas memiliki penilaian kinerja baik pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dengan skor rata-rata 4,05. Pada penelitian ini sebanyak 52% responden menilai atribut higienitas memiliki kinerja baik, 30% responden menilai sangat baik namun ada juga sebanyak 2% dari responden yang menilai tidak baik. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kinerja atribut higienitas pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 37. Tabel 37.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kinerja Terhadap Atribut Higienitas
Tingkat Kinerja Sangat Tidak Baik Tidak Baik Cukup Baik Baik Sangat Baik Total
Jumlah responden (orang) 2 2 13 49 28 94
Persentase (%) 2 2 14 52 30 100
Umumnya responden dalam penelitian ini menilai bahwa kebersihan susu pasteurisasi produk UMKM Milkfood Barokah secara umum baik dimana produk secara keseluran sangat bersih. Namun penilaian tingkat kebersihan tersebut hanya berupa penilaian secara fisik oleh responden dan untuk memperoleh hasil yang akurat harus diadakan pengujian di laboratorium. Tingkat kebersihan susu pasteurisasi yang diproduksi oleh industri baik besar maupun kecil harus memenuhi Standart Nasional Indonesia (SNI). Standart Nasional Indonesia untuk higienitas susu pasteurisasi ada dalam dokumen SNI 19-1502-1989. Syarat maksimal TPC (Total Plate Count) berdasarkan SNI 19-1502-1989 adalah 3 x 104 ml. Jumlah coliform presumtive 10 MPH/ml. Syarat maksimal kandungan logam berbahaya seperti As adalah 1 ppm, Pb maksimal 1 ppm, Cu 2 maksimal ppm, dan Zn maksimal 2 ppm. 70
4) Harga Atribut selanjutnya yang termasuk kedalam kategori atribut yang berkinerja baik adalah harga dengan skor rata-rata sebesar 4,05. sebanyak 60% responden menilai bahwa harga yang ditetapkan oleh perusahaan sudah tepat dan memuaskan konsumen dimana manfaat yang ditetapkan sesuai dengan kualitas yang didapat oleh konsumen. Ada juga sejumlah kecil responden yang menilai tidak baik. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kinerja atribut harga pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 38. Tabel 38.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kinerja Terhadap Atribut Harga
Tingkat Kinerja Tidak Baik Cukup Baik Baik Sangat Baik Total
Jumlah responden (orang) 1 15 56 22 94
Persentase (%) 1 16 60 23 100
5) Kesegaran Atribut kesegaran merupakan atribut yang memiliki penilaian kinerja baik pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dengan skor rata-rata sebesar 3,94. Pada penelitian ini sebanyak 69% responden menilai atribut kesegaran memiliki kinerja baik dan memuaskan konsumen, 13% responden menilai sangat baik namun ada juga sebanyak 1% dari responden yang menilai tidak baik. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kinerja atribut kesegaran pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 39. Tabel 39.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kinerja Terhadap Atribut Kesegaran
Tingkat Kinerja Tidak Baik Cukup Baik Baik Sangat Baik Total
Jumlah responden (orang) 1 16 65 12 94
Persentase (%) 1 17 69 13 100 71
Responden menilai kinerja atribut ini baik disebabkan susu yang diproduksi oleh UMKM Milkfood Barokah diperoleh dan didistribusikan dengan mempertahankan kesegarannya dimana susu yang diperah di peternakan pada dini hari langsung didistribusikan kepada konsumen pada saat pagi hari. 6) Rasa Atribut rasa merupakan atribut yang memiliki penilaian kinerja tinggi pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dengan skor rata-rata 3,87. Pada penelitian ini sebanyak 53% responden menilai atribut rasa memiliki kinerja baik dan memuaskan konsumen, 17% responden menilai sangat baik dan sisanya menilai cukup baik. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kinerja atribut rasa pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 40. Tabel 40.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kinerja Terhadap Atribut Rasa
Tingkat Kinerja Cukup Baik Baik Sangat Baik Total
Jumlah responden (orang) 28 50 16 94
Persentase (%) 30 53 17 100
Mayoritas responden menilai bahwa rasa susu pasteurisasi sudah baik. Susu pasteurisasi yang dihasilkan oleh UMKM Milkfood Barokah memiliki kualitas yang baik yakni terasa agak manis, rasa susu enak dan konsumen tertarik untuk membeli kembali. 7) Aroma Atribut Aroma memiliki penilaian kinerja dalam kategori baik dengan skor rata-rata 3,87. Pada penelitian ini sebanyak 55% responden menilai atribut aroma memiliki kinerja baik dan memuaskan konsumen, 16% responden menilai sangat baik dan sisanya menilai cukup baik. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kinerja atribut aroma pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 41.
72
Tabel 41.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kinerja Terhadap Atribut Aroma
Tingkat Kinerja Cukup Baik Baik Sangat Baik Total
Jumlah responden (orang) 27 52 15 94
Persentase (%) 29 55 16 100
Lebih dari 50% responden dalam penelitian ini memberikan penilaian baik terhadap aroma dari susu pasteurisasi Milkfood Barokah dimana aroma yang dihasilkan susu tidak menyebabkan rasa mual dan konsumen terpengaruh untuk membeli kembali. 8) Volume Hasil penelitian memperlihatkan bahwa konsuumen menilai baik terhadap atribut volume dengan skor rata-rata 3,72. Pada penelitian ini sebanyak 55% responden menilai atribut volume memiliki kinerja baik dan memuaskan konsumen, 9% responden menilai sangat baik dan sisanya menilai cukup baik. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kinerja atribut volume pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 42. Tabel 42.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kinerja Terhadap Atribut Volume
Tingkat Kinerja Cukup Baik Baik Sangat Baik Total
Jumlah responden (orang) 34 52 8 94
Persentase (%) 36 55 9 100
Berdasarkan keterangan diatas terlihat bahwa mayoritas konsumen sudah merasa puas dengan volume (ukuran) susu yang disajikan dimana volume yang disajikan sesuai dengan kebutuhan sekali konsumsi konsumen (ukuran pas sehingga tidak membuat mual ketika dikonsumsi). 9) Sumber Peternakan Atribut sumber peternakan merupakan atribut yang memiliki penilaian kinerja dengan skor rata-rata 3,71 sehingga atribut ini masuk kedalam atribut 73
dengan kategori baik. Pada penelitian ini sebanyak 45% responden menilai atribut sumber peternakan memiliki kinerja baik dan memuaskan konsumen, 16% responden menilai sangat baik dan sisanya menilai cukup baik. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kinerja atribut sumber peternakan pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 43. Tabel 43. Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kinerja Terhadap Atribut Sumber Peternakan Tingkat Kinerja Tidak Baik Cukup Baik Baik Sangat Baik Total
Jumlah responden (orang) 1 38 42 13 94
Persentase (%) 1 40 45 14 100
Responden pada penelitian ini umumnya beranggapan bahwa peternakan sumber susu yakni peternakan Barokah adalah peternakan penghasil susu yang berkualitas dan terpercaya. Berdasarkan wawancara dengan pihak UMKM Milkfood Barokah diketahui bahwa UMKM Milkfood Barokah juga puas dengan susu segar yang dihasilkan peternakan Barokah. 10) Warna Produk Atribut warna produk merupakan atribut yang memiliki penilaian kinerja tinggi pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dengan skor ratarata 3,60. Pada penelitian ini sebanyak 43% responden menilai atribut warna produk memiliki kinerja baik dan memuaskan konsumen, 10% responden menilai sangat baik dan ada sebanyak 1% responden yang menilai tidak baik. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kinerja atribut warna produk pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 44. UMKM Milkfood Barokah tidak menggunakan pewarna tambahan pada produk susu pasteurisasinya. Warna yang timbul adalah berasal dari perasa tambahan. Warna merah jambu berasal dari perasa strawberry dan warna cokelat berasal dari perasa cokelat. Konsumen susu pasteurisasi Milkfood Barokah menilai baik kinerja atribut warna dimana warna susu dapat mempengaruhi konsumen untuk membeli kembali. 74
Tabel 44. Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kinerja Terhadap Atribut Warna Produk Tingkat Kinerja Sangat Tidak Baik Tidak Baik Cukup Baik Baik Sangat Baik Total
Jumlah responden (orang) 1 2 40 42 9 94
Persentase (%) 1 2 43 45 10 100
11) Kepraktisan Atribut kepraktisan merupakan atribut yang memiliki penilaian kinerja tinggi pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dengan skor rata-rata 3,59. Atribut kepraktisan menjadi atribut yang dinilai memiliki kinerja tinggi oleh konsumen disebabkan karena produk yang dihasilkan oleh UMKM Milkfood Barokah dapat langsung dinikmati dengan mudah. Namun secara umum konsumen menilai kepraktisan susu biasa saja. Pada penelitian ini sebanyak 52% responden menilai atribut kepraktisan memiliki kinerja cukup baik, 37% responden menilai baik dan sisanya menilai sangat baik. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kinerja atribut kepraktisan pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 45. Tabel 45.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kinerja Terhadap Atribut Kepraktisan
Tingkat Kinerja Cukup Baik Baik Sangat Baik Total
Jumlah responden (orang) 49 35 10 94
Persentase (%) 52 37 11 100
12) Desain Kemasan Atribut Desain Kemasan merupakan salah satu atribut yang memiliki penilaian kinerja dengan kategori baik pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dengan skor rata-rata 3,45. Pada penelitian ini sebanyak 48% responden menilai atribut desain kemasan memiliki kinerja cukup baik, 37% responden 75
menilai baik dan ada sebanyak 7% responden yang menilai tidak baik. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kinerja atribut desain kemasan pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 46. Tabel 46.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kinerja Terhadap Atribut Desain Kemasan
Tingkat Kinerja Tidak Baik Cukup Baik Baik Sangat Baik Total
Jumlah responden (orang) 7 45 35 7 94
Persentase (%) 7 48 37 7 100
Susu pasteurisasi Milkfood Barokah disajikan dalam bentuk cup bening tanpa desain. Tidak semua responden tertarik dengan kemasan dari susu pasteurisasi Milkfood Barokah. Meskipun demikian umumnya responden dalam penelitian ini menilai bahwa desain kemasan sudah cukup baik. Desain kemasan susu pasteurisasi yang baik setidak-tidaknya harus mengacu kepada Standart Nasional Indonesia (SNI). Menurut standart Nasional Indonesia 19-1502-1998, susu pasteurisasi harus disajikan dalam bentuk cairan, dikemas secara aseptis dalam botol, karton yang dilapisi polyethylene, atau aluminium foil, kantong plastik atau bahan lain yang tidak mempengaruhi isi. 13) Variasi Pilihan Rasa Atribut variasi pilihan rasa merupakan atribut terakhir yang memiliki penilaian kinerja dalam kategori baik pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dengan skor rata-rata 3,41. Mayoritas responden menilai bahwa variasi pilhan rasa yang ada sudah cukup baik dimana pada saat ini UMKM Milkfood Barokah menghasilkan susu dengan 3 variasi rasa yakni strawberry, coklat dan murni. Pada penelitian ini sebanyak 68% responden menilai atribut variasi pilihan rasa memiliki kinerja cukup baik, 22% responden menilai baik dan sisanya menilai sangat baik. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat
76
kinerja atribut variasi pilihan rasa pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 47. Tabel 47. Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kinerja Terhadap Atribut Variasi Pilihan Rasa Tingkat Kinerja Cukup Baik Baik Sangat Baik Total
Jumlah responden (orang) 64 21 9 94
Persentase (%) 68 22 10 100
7.1.2.1. Kelas Cukup Baik 1) Promo Penjualan Atribut promo penjualan merupakan atribut pertama yang memiliki penilaian kinerja cukup baik dengan skor rata-rata 4.63. Atribut ini menjadi atribut yang memiliki kinerja cukup baik disebabkan UMKM Milkfood Barokah melakukan promo penjualan hanya diawal perkenalan produk berupa pemberian informasi dan pembagian susu secara gratis untuk dicoba. Konsumen menilai promo penjualan produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah cukup menarik dan dapat menstimuli konsumen untuk membeli pada waktu yang lain Pada penelitian ini sebanyak 57% responden menilai atribut promo penjualan memiliki kinerja cukup baik, 28% responden menilai baik dan ada sebanyak 1% responden yang menilai tidak baik. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kinerja atribut promo penjualan pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 48. Tabel 48.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kinerja Terhadap Atribut Promo Penjualan
Tingkat Kinerja Tidak Baik Cukup Baik Baik Sangat Baik Total
Jumlah responden (orang) 7 54 26 7 94
Persentase (%) 7 57 28 7 100
77
2) Kemudahan Memperoleh Atribut kemudahan memperoleh merupakan atribut yang memiliki penilaian kinerja cukup baik pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dengan skor rata-rata 3,24. Pada penelitian ini sebanyak 48% responden menilai atribut kemudahan memperoleh memiliki kinerja cukup baik, 26% responden menilai baik dan ada sebanyak 18% responden yang menilai tidak baik. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kinerja atribut kemudahan memperoleh pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 49. Tabel 49. Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kinerja Terhadap Atribut Kemudahan Memperoleh Tingkat Kinerja Tidak Baik Cukup Baik Baik Sangat Baik Total
Jumlah responden (orang) 17 45 24 8 94
Persentase (%) 18 48 26 9 100
Atribut ini memiliki penilaian yang rendah jika dibandingkan dengan beberapa atribut lainnya adalah karena UMKM Milkfood Barokah terkadang tidak berproduksi. Disamping itu karena UMKM Milkfood Barokah adalah usaha yang baru berdiri, maka produk-produknya hanya bisa ditemui di tempat-tempat tertentu. Secara umum responden menilai produk susu mudah diperoleh namun kadang-kadang tidak tersedia di tempat penjualan. 3) Merek Atribut merek merupakan atribut yang memiliki penilaian kinerja cukup baik pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dengan skor rata-rata 3,14. Pada penelitian ini sebanyak 68% responden menilai atribut merek memiliki kinerja cukup baik, 17% responden menilai baik dan ada sebanyak 4% responden yang menilai sangat tidak baik. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kinerja atribut merek pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 50.
78
Tabel 50.
Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kinerja Terhadap Atribut Merek
Tingkat Kinerja Sangat Tidak Baik Tidak Baik Cukup Baik Baik Sangat Baik Total
Jumlah responden (orang) 4 5 64 16 5 94
Persentase (%) 4 5 68 17 5 100
Nilai tingkat kinerja tergolong rendah disebabkan merek susu pasteurisasi Mlkfood Barokah masih asing bagi konsumen jika dibandingkan dengan merekmerek dari industri besar merek dan merek susu biasa saja, tidak berpengaruh ketika mengkonsumsi. 4) Informasi Pada Produk Atribut informasi pada produk merupakan atribut yang memiliki penilaian kinerja paling rendah pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dengan skor rata-rata 2,89. Pada penelitian ini sebanyak 43% responden menilai atribut informasi pada produk memiliki kinerja cukup baik, 17% responden menilai baik dan ada sebanyak 16% responden yang menilai sangat tidak baik. Sebaran responden berdasarkan penilaiannya terhadap tingkat kinerja atribut informasi pada produk pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 51. Tabel 51. Sebaran Responden Berdasarkan Penilaian Kinerja Terhadap Atribut Informasi Pada Produk Tingkat Kinerja Sangat Tidak Baik Tidak Baik Cukup Baik Baik Sangat Baik Total
Jumlah responden (orang) 15 14 40 16 9 94
Persentase (%) 16 15 43 17 10 100
Atribut ini memiliki nilai yang sangat rendah jika dibandingkan dengan keseluruhan atribut lainnya karena tidak terdapat informasi apapun yang melekat pada kemasan susu pasteurisasi Milkfood Barokah. Menurut standart Nasional 79
Indonesia 19-1502-1998, pada bagian luar dari kemasan susu pasteurisasi harus diberi tulisan yang jelas dan tidak mudah luntur antara lain: nama perusahaan, nama barang, isi bersih, nomor angkatan produksi, tanggal kadaluwarsa, cara penggunaan, cara penyimpanan, bahan dasar dan bahan tambahan dan nomor pendaftaran pada departemen kesehatan. 7.2. Diagram Kartesius Seluruh skor kepentingan dan kinerja atribut susu pasteurisasi Milkfood Barokah yang disebutkan diatas selanjutnya digambarkan kedalam bentuk diagram kartesius. Diagram kartesius merupakan suatau bangun yang dibagi atas empat bagian yang dibatasi oleh dua buah garis yang berpotongan tegak lurus pada titik-titik (X dan Y) dimana X merupakan rata-rata dari rata-rata skor tingkat kinerja seluruh atribut dan Y adalah rata-rata dari rata-rata skor tingkat kepentingan seluruh atribut yang berpengaruh pada kepuasan konsumen susu pasteurisasi Milkfood Barokah. Seluruh nilai skor tingkat kepentingan dan kinerja susu pasteurisasi Milkfood Barokah dijabarkan dan dibagi menjadi empat kuadran dalam diagram kartesius analisis Importance Performance Analysis (IPA). Keempat kuadran pada diagram kartesius tersebut menunjukkan arti tertentu. Kuadran I menunjukkan atribut yang dianggap mempengaruhi kepuasan pelanggan namun kinerja produk belum sesuai keinginan konsumen sehingga konsumen tidak puas. Kuadran II menunjukkan atribut-atribut yang dianggap penting telah berhasil memuaskan konsumen, untuk itu wajib dipertahankan. Kuadran III menunjukkan atributatribut yang kurang penting bagi konsumen, dan pelaksanaannya oleh UMKM Milkfood Barokah biasa-biasa saja. Kuadran IV menunjukkan atribut-atribut yang kurang penting tapi pelaksanaannya sangat memuaskan. Diagram kartesius akan memberikan informasi mengenai atribut yang perlu diperbaiki dan atribut yang kinerjanya masih rendah. Hasil perhitungan dan skor rata-rata tingkat kinerja dan kepentingan UMKM Milkfood Barokah dapat dilihat pada Tabel 52.
80
Tabel 52.
Perhitungan Rata-Rata Dari Penilaian Kepentingan Dan Penilaian Pelaksanaan Pada Atribut-Atribut Susu Pasteurisasi Milkfood Barokah
No
Atribut
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Rasa Aroma Variasi pilihan rasa Volume Desain kemasan Kesegaran Kandungan gizi Kekentalan Informasi pada produk Merek Kepraktisan Warna produk Higienitas Jumlah Kandungan Bahan Pengawet Harga Promo penjualan Kemudahan memperoleh Sumber Peternakan
15 16 17 18 Total Rata-rata (X, Y)
Penilaian Pelaksanaan 364 364 321 350 324 370 391 390 272 295 337 338 381
Penilaian Kepentingan 466 411 404 398 409 419 434 408 398 375 390 390 435
Xi 3.87 3.87 3.41 3.72 3.45 3.94 4.16 4.15 2.89 3.14 3.59 3.60 4.05
4.43 4.37 4.30 4.23 4.35 4.46 4.62 4.34 4.35 3.99 4.15 4.15 4.63
401 381 315 305 349
399 392 386 394 388
4.27 4.05 3.35 3.24 3.71 66.47 3.69
4.36 4.17 4.11 4.34 4.13 77.47 4.30
Yi
Berdasarkan perhitungan rata-rata kepentingan dan pelaksanaan diatas dapat dibuat gambar berupa diagram pencar yang disebut matriks IPA. Tampilan dari matriks IPA untuk penilaian terhadap susu pasteurisasi Milkfood Barokah dapat dilihat pada Gambar 4.
81
Gambar 4. Matriks IPA Untuk Atribut-Atribut Yang Mempengaruhi Pembelian Susu Pasteurisasi Milkfood Barokah Kuadran I (Prioritas Utama) : 9 : Informasi Pada Produk 17 : Kemudahan Memperoleh 5 : Desain Kemasan
Kuadran II (Pertahankan Prestasi) : 1 : Rasa 2 : Aroma 6 : Kesegaran 7 : Kandungan Gizi 8 : Kekentalan 13 : Higienitas 14 : Jumlah Kandungan Bahan Pengawet
Kuadran III (Prioritas Rendah) : 10 : Merek 16 : Promo Penjualan 3 : Variasi Pilihan Rasa 11 : Kepraktisan 12 : Warna Produk
Kuadran IV (Berlebihan) : 4 : Volume 15 : Harga 18 : Sumber Peternakan
82
7.2.1. Kuadran I (Prioritas Utama) Atribut yang berada pada Kuadran I menunjukkan atribut-atribut tersebut dianggap mempengaruhi kepuasan konsumen susu pasteurisasi Milkfood Barokah namun kinerja produk belum sesuai keinginan konsumen sehingga konsumen tidak puas. UMKM Milkfood barokah harus memprioritaskan untuk memperbaiki atribut-atribut yang berada dalam kuadran ini karena keberadaan atribut-atribut dalam kuadran ini dinilai sangat penting oleh konsumen sedangkan tingat pelaksanaannya masih belum memuaskan. Atribut-atribut yang berada dalam kuadran ini adalah: kemudahan memperoleh, informasi pada produk, dan desain kemasan. a. Kemudahan Memperoleh Pada saat ini banyak terdapat berbagai produk olahan susu yang dihasilkan oleh industri pengolahan susu dengan berbagai skala. Industri dalam skala besar diantaranya adalah PT Frisian Flag Indonesia dengan brand Frisian Flag, PT Ultrajaya dengan brand Ultra Milk, PT Indomilk dengan brand Indomilk Susu Cair, PT Danone Dairy ndonesia dengan brand MilkKuat, dan PT F&N Dairies/Nestle dengan brand Nestle Bear Brand. Industri besar tersebut menghasilkan produk susu olahan yang senantiasa tersedia dan mudah diperoleh diberbagai tempat. Oleh sebab itu ketersediaan produk dan kemudahan dalam memperoleh produk susu di pasaran merupakan suatu keharusan bagi setiap produsen susu olahan mengingat banyaknya produsen susu olahan pada saat ini. Menurut responden kemudahan dalam memperoleh susu pasteurisasi Milkfood Barokah dinilai kurang dimana produk tersebut hanya dapat diperoleh pada tempat-tempat tertentu saja sementara tingkat kepentingan terhadap kemudahan dalam memperoleh produk sangat tinggi. Pada saat ini susu pasteurisasi Milkfood Barokah hanya dapat ditemukan di daerah Babakan Ciluar, Pancoran Mas, Polresta Bogor, Kompleks Kesatuan TNI (Kesatuan Yonkesmart, Kesatuan Braja Mustika, dan Kesatuan Badak Putih), SLTPN 3 Bogor, Institut Pertanian Bogor Baranangsiang, dan dilingkungan tempat produksi. b. Informasi Pada Produk Informasi produk sangat penting bagi konsumen untuk melihat kelayakan daripada produk tersebut. Atribut informasi pada produk merupakan atribut yang 83
memiliki penilaian kinerja paling rendah pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah dan jauh tertinggal jika dibandingkan dengan kinerja keseluruhan atribut lainnya Penyebab utamanya adalah pada saat ini susu pasteurisasi Milkfood Barokah memiliki informasi yang sangat minimal. UMKM Milkfood Barokah adalah usaha skala kecil yang baru berdiri sehingga usaha ini belum mencantumkan informasi apapun terkait izin produksi dari BPOM, sertifikasi halal dari MUI maupun petunjuk tanggal kadaluwarsa produk. c. Desain Kemasan Responden dalam penelitian ini menilai bahwa desain kemasan memiliki nilai yang sangat penting. Kemasan lebih dari suatu wadah yang mengemas atau membungkus produk tetapi juga merupakan daya tarik pertama bagi produk. Umumnya sebagian besar alasan konsumen produk makanan saat memilih produk adalah disebabkan mereka tertarik dengan kemasan produk yang unik dan menarik. Manfaat kemasan yang baik diantaranya adalah mempermudah konsumen untuk mengenali produk perusahaan, melindungi kualitas produk makanan dan minuman dari kerusakan dan memberikan nilai tambah pada produk. Pada saat ini kemasan yang digunakan oleh UMKM Milkfood Barokah hanya berupa cup bening. 7.2.2. Kuadran II (Pertahankan Prestasi) Atribut yang berada pada Kuadran II atribut-atribut yang dianggap penting telah berhasil memuaskan konsumen, untuk itu wajib dipertahankan. Atributatribut yang berada dalam kuadran ini adalah: rasa, aroma, kandungan gizi, kesegaran, jumlah kandungan bahan pengawet, kekentalan, dan higienitas. a. Rasa Umumnya pada produk makanan rasa memiliki nilai yang sangat penting. Pada saat ini berbagai jenis produk olahan susu dapat dengan mudah ditemukan sehingga konsumen mempunyai hak penuh untuk memilih. Kondisi ini berarti bahwa rasa merupakan salah satu penentu diterima atau tidaknya suatu produk oleh konsumen sehingga atribut rasa harus menjadi perhatian utama dan mendasar oleh produsen susu olahan. Dari penelitian diketahui bahwa konsumen puas dengan rasa susu pasteurisasi Milkfood Barokah. 84
b. Aroma Sebagaimana halnya dengan rasa, aroma memilki tingkat kepentinganyang tinggi pada produk makanan. Pada produk susu, aroma dapat menjadi indikator kualitas susu tersebut. Susu yang sudah rusak atau terkontaminasi dapat diketahui secara fisik melalui aroma yang dihasilkan oleh susu. Pada penelitian ini responden yang merupakan konsumen susu pasteurisasi Milkfood Barokah sudah puas dengan kinerja atribut aroma. c. Kandungan Gizi Pada penelitian ini responden yang merupakan konsumen susu pasteurisasi Milkfood Barokah menilai bahwa atribut kandungan gizi termasuk atribut terpenting dan diketahui bahwa konsumen puas dengan kinerja atribut ini. Kandungan gizi terkait erat dengan kualitas susu. Susu yang segera diolah dari sumber peternakannya juga akan lebih berkualitas jika dibandingkan dengan susu yang melalui berbagai proses dalam pengolahannya dimana proses tersebut akan mengurangi atau menghilangkan zat-zat gizi yang terkandung didalam susu. Pada penelitian ini diketahui bahwa konsumen sudah puas dengan kinerja produk disebabkan karena konsumen percaya bahwa susu yang dihasilkan oleh UMKM Milkfood Barokah tidak ditambah dengan air yang dapat mengurangi kualitas susu. d. Kesegaran Pada penelitian ini diketahui bahwa responden menilai bahwa kesegaran susu sangat penting dan diketahui bahwa responden menilai baik kinerja atribut kesegaran. Kesegaran susu adalah hal yang sangat penting dimana kualitas kesegaran merupakan hal utama dalam menentukan keunggulan susu. Pada saat ini banyak
industri pengolahan susu
melakukan berbagai cara untuk
mempertahankan kesegaran susu sebaik mungkin seperi PT Supra Sumber Cipta yang memproduksi susu Real Good menggunakan kemasan karton Tetra Pak enam lapis. Hal tersebut dilakukan ssebagai upaya untuk menjaga kesegaran susu e. Jumlah Kandungan Bahan Pengawet Pada saat ini bahan pengawet umum ditemukan pada berbagai jenis produk makanan. Bahan pengawet memiliki banyak manfaat karena dapat mencegah pertumbuhan mikroba dan mempertahankan performa produk makanan 85
namun banyak diantaranya yang berdampak tidak baik bagi kesehatan. Responden pada penelitian ini menilai bahwa banyaknya jumlah bahan pengawet yang terkandung dalam produk makanan sangat penting dan responden menilai kinerja susu pasteurisasi Milkfood Barokah dengan penilaian baik. f. Kekentalan Kekentalan merupakan salah satu ukuran utama dalam menilai kualitas susu secara fisik. Konsumen dalam penelitian ini menilai bahwa kekentalan susu sangat penting dan konsumen puas dengan kinerja kekentalan susu dimana konsumen memberikan penilaian kinerja kekentalan susu dengan penilaian baik. g. Higienitas Konsumen dalam penelitian ini menilai higienitas produk sebagai atribut dengan kepentingan tinggi. Konsumen dalam penelitian ini juga menilai baik kinerja kebersihan produk. Umumnya pada saat ini produk-produk yang dihasilkan oleh industri kecil semisal UKM belum menjadikan faktor kebersihan (higienitas) sebagai perhatian utama. Hal tersebut menyebabkan konsumen tidak puas sehingga pada akhirnya umumnya UKM tidak berkembang. Responden pada penelitian ini sudah menilai baik upaya dari UMKM Milkfood Barokah adalam menjaga higienitas, dan hal ini harus sangat diperhatikan dan dipertahankan. 7.2.3. Kuadran III (Prioritas Rendah) Kuadran III menunjukkan atribut-atribut yang kurang penting bagi konsumen, dan pelaksanaannya oleh UMKM Milkfood Barokah biasa-biasa saja. Atribut-atribut yang berada dalam kuadran ini adalah: variasi pilihan rasa, warna produk, kepraktisan, merek, dan promo penjualan. a. Variasi Pilihan Rasa Pada penelitian ini konsumen menilai bahwa variasi rasa adalah hal yang kurang penting. Variasi rasa muncul akibat penambahan bahan perasa kedalam susu. Terdapat beberapa bahan perasa makanan yang mana dikonsumsi namun jika bahan tersebut terakumulasi dalam jumlah yang banyak dalam tubuh manusia dapat menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan. Oleh sebab itu konsumen menilai bahwa variasi rasa kurang penting. Pada saat ini UMKM Milkfood Barokah menghasilkan produk susu dengan tiga variasi rasa yakni murni, 86
strawberry dan coklat. Konsumen dalam penelitian ini juga menilai bahwa variasi rasa yang ada masih kurang memuaskan. b. Warna Produk Seperti variasi rasa, konsumen dalam penelitian ini juga menilai bahwa warna produk adalah atribut yang tidak sangat penting. Warna susu pada dasarnya merupakan indikator kualitas susu secara fisik, namun hal tersebut justru menyebabkan banyaknya manipulasi terhadap warna sehingga pada akhirnya berdampak tidak baik bagi kesehatan tubuh. Pada penelitian ini konsumen juga berpendapat bahwa kinerja warna pada produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah belum memuaskan. c. Kepraktisan Pada penelitian ini atribut kepraktisan memiliki penilaian kepentingan dengan skor rata-rata 4,15 lebih rendah dari pada kepentingan atribut lain pada umumnya. Atribut kepraktisan juga memiliki kinerja yang rendah sehingga atribut ini berada pada kuadran III yang artinya bahwa atribut ini merupakan atribut dengan prioritas rendah. d. Merek Pada penelitian ini atribut merek termasuk kedalam kuadran III yang menunjukkan bahwa konsumen menilai bahwa merek suatu produk tidak sangat penting. Dipasaran pada saat ini dapat dengan mudah ditemukan produk olahan susu dengan berbagai brand sehingga konsumen tidak terlalu memperhatikan merek. Disamping itu juga kinerja dari merek susu pasteurisasi Milkfood Barokah masih rendah sehingga perusahaan harus memperhatikan merek produknya sehingga dapat dikenal oleh masyarakat. e. Promo Penjualan Sejalan dengan atribut merek, atribut promo penjualan berada di kuadran III yang artinya adalah perusahaan harus berupaya memperbaiki promo penjualan yang masih dirasa kurang oleh konsumen. Upaya meningkatkan promo penjualan akan meningkatkan nilai kinerja merek yang sama-sama masih dinilai rendah oleh konsumen karena UMKM Milkfood Barokah adalah pennghasil susu olahan yang baru berdiri.
87
7.2.4. Kuadran IV (Berlebihan) Kuadran IV menunjukkan atribut-atribut yang dianggap kurang penting oleh konsumen namun kinerja produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah telah sangat memuaskan konsumen. Atribut-atribut yang berada dalam kuadran ini adalah: harga, volume, dan sumber peternakan. a. Harga Harga susu pasteurisasi Milkfood Barokah adalah Rp 2000 per kemasannya dan hal ini dinilai sangat baik oleh konsumen namun konsumen menilai bahwa atribut harga adalah atribut yang tidak sangat penting. Dalam hal ini konsumen berpendapat bahwa untuk mendapatkan kualitas yang baik tentu sebanding dengan harga yang harus dibayar. b. Volume Sebagaimana halnya atribut harga, konsumen dalam penelitian ini juga menilai kinerja atribut volume dengan sangat baik. Susu pasteurisasi Milkfood Barokah memperoleh penilaian kinerja yang tinggi oleh konsumen disebabkan karena jika dibandingkan dengan volume produk susu sejenis dan harga yang harus dibayar susu pasteurisasi Milkfood Barokah lebih unggul. c. Sumber Peternakan Konsumen dalam penelitian ini menilai bahwa sumber peternakan UMKM Milkfood Barokah dengan sangat baik hal ini disebabkan karena peternakan Barokah menghasilkan susu dari sapi yang sehat dan proses pemerahan yang berkualitas. Namun umumnya konsumen dalam penelitian ini menilai bahwa sumber peternakan adalah atribut yang tidak penting. 7.3. Analisis Costumer Satisfaction index (CSI) Customer Satisfaction Index (CSI) digunakan untuk menentukan tingkat kepuasan
pelanggan
secara
menyeluruh
dengan
pendekatan
yang
mempertimbangkan tingkat harapan dari atribut-atribut kualitas jasa yang diukur. Pada penelitian ini diperoleh nilai CSI sebesar 0,74 dan jika didasarkan pada Indeks Kepuasan Konsumen maka nilai 0,74 pada rentang skala 0,66-0,80 berada pada kriteria puas. Melalui indeks CSI dapat diketahui atribut-atribut yang belum memuaskan konsumen dan atribut tersebut harus menjadi perhatian penting bagi perusahaan untuk terus meningkatkan kinerjanya sehingga kepuasan 88
konsumen dapat mencapai sangat puas yakni pada rentang skala 81 hingga 100 persen. Hasil perhitungan indeks kepuasan konsumen dapat dilihat pada Tabel 53. Tabel 53.
Perhitungan Costumer Satisfaction Index (CSI)
Atribut Rasa Aroma Variasi pilihan rasa Volume Desain kemasan Kesegaran Kandungan gizi Kekentalan Informasi pada produk Merek Kepraktisan Warna produk Higienitas Jumlah Kandungan Bahan Pengawet Harga Promo penjualan Kemudahan memperoleh Sumber Peternakan Skor Total CSI
Nilai Rata-Rata Kepentingan (Y) 4.425532 4.37234 4.29787 4.23404 4.35106 4.45745 4.61702 4.34043
0.057127 0.056441 0.055479 0.054655 0.056166 0.057539 0.059599 0.056029
Nilai Rata-Rata Pelaksanaan (X) 3.87234 3.87234 3.414894 3.723404 3.446809 3.93617 4.159574 4.148936
4.351064 3.98936 4.14894 4.14894 4.62766
0.056166 0.051497 0.053557 0.053557 0.059736
2.893617 3.138298 3.585106 3.595745 4.053191
0.162523 0.161612 0.192007 0.192576 0.242123
4.361702 4.17021 4.10638
0.056303 0.053831 0.053007
4.265957 4.053191 3.351064
0.240187 0.218189 0.177631
4.340426 4.12766 77.46809
0.056029 0.053282 1
3.244681 3.712766 66.468083
0.181795 0.197824 3.699641 0.739928
Weighted Factor
Weighted Score 0.221216 0.218557 0.189456 0.203504 0.193593 0.226484 0.247906 0.232459
7.4. Rekomendasi Kebijakan Pemasaran Berdasarkan nilai Costumer Satisfaction Index (CSI) sebesar 0,73 diketahui secara umum konsumen susu pasteurisasi Milkfood Barokah berada dalam kategori puas. UMKM masih perlu untuk memperbaiki beberapa atribut dan kebijakan pemasaran sehingga sesuai dengan tujuan pemasaran yakni konsumen menjadi sangat puas. Rekomendasi untuk kebijakan pemasaran disusun berdasarkan analisis deskriptif, Importance Performance Analysis (IPA) dan Costumer Satisfaction Index (CSI). Komponen bauran pemasaran UMKM Milkfood Barokah adalah produk, harga, distribusi dan promosi. 89
7.4.1. Produk Atribut informasi pada produk dan atribut desain kemasan adalah atribut yang sangat penting bagi konsumen namun atribut ini belum memuaskan konsumen karena kinerja produk masih rendah. Untuk dapat memuaskan konsumen, UMKM Milkfood barokah harus memprioritaskan memperbaiki kinerja kedua atribut tersebut. Atribut desain kemasan dan informasi pada produk saling berkaitan sehingga disamping memperbaiki bentuk kemasan sehingga lebih menarik, UMKM Milkfood barokah juga harus menambahkan keterangan seputar informasi produk pada kemasan tersebut. Konsumen menginginkan adanya informasi yang jelas pada kemasan susu segar berupa ijin produksi dari BPOM dan MUI dan informasi kandungan nutrisi. Oleh sebab itu Milkfood Barokah harus mendaftarkan produknya di kementerian kesehatan dan Majelis Ulama Indonesia (MUI). Untuk memperbaiki kinerja desain kemasan, UMKM Milkfood Barokah harus membuat kemasan tersendiri yang unik. Desain kemasan susu pasteurisasi Milkfood Barokah dibuat dengan bentuk yang ergonomis, material kemasan terbuat dari bahan yang aman bagi kesehatan dan kemasan tersebut memiliki warna yang unik yang dapat menjadi ciri khas susu pasteurisasi Milkfood Barokah. Adapun kemasan yang baik menurut Standart Nasional Indonesia (SNI), susu pasteurisasi harus disajikan dalam bentuk cairan, dikemas secara aseptis dalam botol, karton yang dilapisi polyethylene atau aluminium foil, kantong plastik atau bahan lain yang tidak mempengaruhi isi. Disamping itu, menurut SNI 19-1502-1998, pada bagian luar dari kemasan harus diberi tulisan yang jelas dan tidak mudah luntur antara lain: nama perusahaan, nama barang, isi bersih, nomor angkatan produksi, tanggal kadaluwarsa, cara penggunaan, cara penyimpanan, bahan dasar dan bahan tambahan dan nomor pendaftaran pada kementerian kesehatan. Atribut rasa, aroma, kesegaran, kandungan gizi, kekentalan, jumlah kandungan bahan pengawet dan higienitas adalah atribut yang dinilai sangat penting oleh konsumen dan disamping itu kinerjanya sudah baik dan memuaskan konsumen. Oleh sebab itu perusahaan harus tetap mempertahankan kinerja atribut-atribut tersebut atau bahkan meningkatkannya. Atribut variasi pilihan rasa, kepraktisan, merek, dan warna produk adalah atribut dengan prioritas perbaikan 90
rendah dimana atribut tersebut memiliki kinerja biasa saja dan juga memiliki tingkat kepentingan yang rendah. Atribut ini sebaiknya juga diperbaiki kinerjanya oleh perusahaan namun tentu saja atribut informasi pada produk dan atribut desain kemasan lebih diutamakan untuk diperbaiki kinerjanya. Untuk memperbaiki kinerja atribut variasi pilihan rasa, UMKM Milkfood Barokah sebaiknya menambah variasi pilihan rasa yang disediakan misalnya anggur, mangga, jeruk dan lain-lain agar konsumen tidak mudah bosan. Citra merek Milkfood Barokah juga dapat ditingkatkan dengan cara mengikuti kegiatan-kegiatan pameran atau kegiatan kemahasiswaan yang dapat memperkuat citra merek Milkfood Barokah. Konsumen dalam penelitian ini menilai susu pasteurisasi Milkfood Barokah belum praktis sehingga UMKM Milkfood Barokah sebaiknya mengadakan penelitian lanjutan agar produk menjadi lebih praktis dimana konsumen tidak memiliki kesulitan pada saat mengkonsumsi susu pasteurisasi Milkfood Barokah. Produk yang praktis adalah produk yang mudah dikonsumsi dan dibawa kemanamana. Konsumen dalam penelitian ini juga menilai warna susu pasteurisasi Milkfood Barokah belum menarik sehingga UMKM Milkfood Barokah sebaiknya mengadakan penelitian lanjutan mengenai warna yang bagaimana yang dapat menarik konsumen sehingga warna susu menstimuli konsumen untuk melakukan pembelian ulang. Atribut volume dan sumber peternakan adalah atribut yang memiliki nilai kepentingan rendah namun memiliki kinerja yang baik sehingga atribut-atribut ini termasuk kedalam kategori atribut yang berlebihan. Volume susu yang disajikan telah sesuai dengan kebutuhan sekali konsumsi konsumen dimana ukuran yang disajikan sangat pas dan konsumen tidak menyisakan konsumsinya. Konsumen juga menilai peternakan sapi sumber susu segar memiliki reputasi dan kredibilitas sebagai penghasil susu yang berkualitas. 7.4.2. Harga Konsumen menilai atribut harga memiliki kinerja yang baik dimana harga yang ditetapkan sangat sesuai dengan kualitas yang didapatkan oleh konsumen. Atribut harga memiliki kepentingan yang rendah bagi konsumen sehingga atribut ini termasuk kedalam atribut yang berlebihan. Umumnya konsumen susu pasteurisasi Milkfood Barokah memiliki tingkat pendidikan tinggi dengan 91
penghasilan perbulan yang cukup besar, sehingga bagi konsumen atribut harga tidak sepenting atribut-atribut lain. Konsumen dalam penelitian ini lebih memperhatikan higienitas susu, kandungan gizi, kesegaran dan rasa susu pasteurisasi. 7.4.3. Distribusi Responden dalam penelitian ini merasa kesulitan dalam memperoleh produk susu pasteurisasi Milkfood Barokah di pasaran. Atribut kemudahan memperoleh dinilai sangat penting oleh konsumen namun kinerja produk ini masih rendah sehingga atribut ini sangat diprioritaskan untuk segera diperbaiki. UMKM Milkfood Barokah harus memperhatikan ketersediaan produknya dipasaran dengan senantiasa berproduksi sehingga produk senatiasa ada pada saat konsumen akan membeli. Kemudian untuk memberikan kemudahan bagi konsumen memperoleh produk susu pasteurisasi, Milkfood Barokah dapat meningkatkan perluasan jangkauan distribusi dengan cara bekerja sama dengan pengusaha lain dalam menyediakan tempat untuk penjualan produk sehingga produk susu pasteurisasi mudah ditemukan diberbagai tempat (toko makanan). 7.4.4. Promosi Atribut promo penjualan adalah atibut yang memiliki kinerja dan kepentingan rendah sehingga atribut ini memiliki prioritas rendah untuk diperbaiki. Meskipun demikian untuk meningkatkan kepuasan konsumen atribut promo penjualan tetap harus diperbaiki kinerjanya. Kegiatan promosi yang dilakukan oleh UMKM Milkfood Barokah hanyalah berupa promo penjualan dimana UMKM Milkfood Barokah membagi-bagikan sampel produknya secara gratis kepada calon konsumen. Kegiatan ini hanya dilakukan diawal-awal berdirinya perusahaan sedangkan pada saat ini tidak dilakukan lagi. Oleh sebab itu, UMKM Milkfood Barokah sebaiknya melakukan kembali kegiatan promo ini. Disamping itu sebaiknya UMKM Milkfood Barokah melakukan promosi melalui internet karena membutuhkan biaya yang relatif lebih kecil jika dibandingkan iklan di media cetak atau elektonik (misalnya radio). Melalui jaringan sosial pertemanan di internet akan mudah bagi konsumen untuk berkomunikasi dengan UMKM Milkfood Barokah. 92