STANDAR PENGELOLAAN
Universitas Respati Yogyakarta Jln. Laksda Adi Sucipto KM 6.3 Depok Sleman Yogyakarta Telp : 0274-488 781 ; 489-780 Fax : 0274-489780
BADAN PENJAMINAN MUTU
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
Page 0
KATA PENGANTAR
Puji syukur panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas segala rahmat dan hidayahnya penyusunan buku Pedoman mengenai standar Pengelolaan sebagai salah satu unsur Sistem Penjaminan Mutu di UNRIYO telah dapat terselesaikan. Buku ini diharapkan membeirkan pedoman kepada semua unit kerja dilingkungan UNRIYO dalam menjalankan tugas dan fungsi sesuai dengan posisinya. Pemahaman dan penguasaan dari makna Standart Pengelolaan akan menjamin terciptanya pelaksanaan fungsi dan kompetensi dalam memnjalankan dan mengembangkan proses pendidikan tinggi, mengkaji dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi serta menerapkan keunggulan ipteks untuk kemanfaatan bagi masyarakat. Dalam penyusunan buku pedoman ini kami telah berupaya sebaik-baiknya, meskipun demikain kami menyadari hasilnya belum sempurna, oleh karena masukan berupa kritik dan saran sangat dibutuhkan demi sempurnanya buku pedoman ini di masa yang akan datang. Ucapan terima kasih disampaikan kepada semua yang telah berpartisipasi dalam kegiatan ini, sehingga buku pedoman standar pengelolaan dapat tersusun dengan baik. Semoga pedoman ini dapat lebih memacu UNRIYO sebagai salah satu perguruan tinggi yang mampu menghasilkan lulusan yang bermanfaat bagi masyarakat dan pembangunan bangsa.
Yogyakarta, September 2014 Rektor
Prof. Dr. dr Santoso, MS., Sp.OK
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
Page 1
DAFTAR ISI STANDAR PENGELOLAAN A. Pendahuluan ………………………………………………………………
3
B. Visi, Misi dan Tujuan ……………………………………………………..
5
C. Subyek/pihak yang bertanggungjawab unttuk pemenuhan isi..................
6
D. Ruang Lingkup ……………………………………………………………
7
E. Mekanisme Penetapan standar pengelolaan ……………………………..
8
F. Pernyataan isi standar …………………………………………………... 13
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
Page 2
STANDAR PENGELOLAAN UNIVERSITAS RESPATI YOGYAKARTA (UNRIYO) A. PENDAHULUAN 1.1 Proses Utama Pendidikan Tinggi Perguruan tinggi merupakan lembaga yang memiliki fungsi dan kompetensi dalam menjalankan dan mengembankan proses pendidikan tinggi, mengkaji dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek), serta menerapkan keunggulan iptek tersebut untuk kemanfataan bagi masyarakat dan kelestarian lingkungan. Disamping melaksanakan fungsi tersebut di atas, perguruan tinggi juga menjadi salah satu pilar dalam upaya menegakan demokrasi, menjaga nilai-nilai moral dan kemanusiaan, serta menjunjung tinggi rasa keadilan bagi masyarakat. Peran perguruan tinggi yang demikian penting tersebut harus didukung dengan upaya-upaya untuk selalu meningkatkan mutu, relevansi, daya saing, tata kelola baik, akuntabilitas, pencitraan public serta menjaga pemerataan dan perluasan akses atas layanan pendidikan tinggi bagi masyarakat. Layanan akademik lembaga pendidikan tinggi dicakup dalam istilah Tri Dharma perguruan tinggi yaitu pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Dengan memperhatikan karakter pendidikan tinggi dan tuntutan masyarakat atas peran strategis perguruan tinggi maka proses utama pendidikan tinggi dapat ditujukan dengan diagaram pada gambar 1 yang merangkum input, proses, output. Untuk melaksanakan
Tri
Dharma perguruan tinggi
diperlukan
serangkaian input yang mencakup kurikulum, mahasiswa, tenaga pendidik dan tenaga kependidikan, fasilitas fisik, informasi dan keuangan. Output kegiatan Tri Dharma adalah lulusan, karya penelitian, dan karya pengabdian kepada masyarakat. Pengguna output kegiatan Tri Dharma adalah kalangan pemerintah maupun swasta. Untuk mengelola keseluruhan proses dan berbagai factor input dan output diperlukan suatu manajeman kelembagaan yang tepat. Ada suatu keyakinan bahwa semakin baik output suatu perguruan tinggi, maka
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
Page 3
pernghargaan masyarakat terhadap perguruan tinggi tersebut akan semakin baik dan berdampak pada input yang semakin baik pula. 1.2 Manajemen Kelembagaan Manajemen merupapakan langkah dinamis dan sistematis menuju pencapaian tujuan dengan menggunakan dukungan sumber daya yang tersedia (sumberdaya manusia, bahan, peralatan, metode kerja, modal dan potensi pasar). Kegiatan manajemen mencakup perencanaan, pengorganisasian perguruan tinggi memiliki target yang bergerak (moving target) yang ditetapkan dengan melihat tuntutan kebutuhan internal dan eksternal serta kesiapan sumber daya yang dimiliki. Sehubungan dengan hal itu, pengembangan manajemen perlu disertai dengan upaya penguatan terus menerus sumberdaya yang dimiliki sehingga dapat mendukung pencapaian tujuan secara berkelanjutan. Pada gambar 2 ditunjukkan hubungan antara sumber daya, lingkup manajemen dan tujuan. Manajemen kelembahaan diharapkan dapat menghasilkan layanan Tri Dharma perguruan tinggi yang terwadahi oleh organisasi formal yang memiliki kekuatan hukum. Dengan cara demikian diharapkan masyarakat dapat memperoleh layanan pendidikan tinggi secara berkelanjutan dengan rasa aman dan kepercayaam tinggi. Selanjutnya dalam kerangka hukum formal berbagai bentuk kesepakatan antara pihak perlu dituangkan dalam perjanjian yang bersifat tertulis sehingga mempunyai kekuatan hukum formal. 1.3 Dasar Hukum dan Kebijakan tentang Manajemen Kelembagaan Prinsip manajemen kelembagaan pendidikan tinggi diatur dalam UU No 20/Tahun 2003 tentang system pendidikan nasional (Sisdiknas). Pasal 51 ayat 2 : “Pengelolaan satuan pendidikan tinggi dilaksanakan berdasarkan atas prinsip otonomi, akuntabilitas, jaminan mutu dan evaluasi yang transparan”. Sesuai prinsip otonomi dan akuntabilitas tersebut setiap perguruan tinggi diharapkan dapat merumuskan visi dan misi yang diemban, proses utama pendidikan yang diselenggarakan dan wadah kelembagaannya. Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
Page 4
-
Rencana strategis pendidikan nasional 2007-2025 Pilar Pertama : Pemerataan dan Perluasan Akses Pilar Kedua
: Peningkatan Mutu, Relevansi dan Daya Saing
Pilat Ketiga
: Penguatan Tata Kelola, Akuntabilitas dan Pencitraan Public
-
Higher education long term strategy (HELTS) 2003-2010 Pokok Pikiran Kertama
: Nation Competitiveness
Pokok Pikiran Kedua
: University Autonomy
Pokok Pikiran ketiga
: Organizational Health
Pokok pikiran ketiga dalam HELTS 2003-2010 tersebut menetapkan Organization Helath dengan beberapa point pentinng antara lain : University Governance, Capacity Building, Human Resources, Finansial Performance dan Quality Assurance sebagai pikiran dasar tentang manajemen kelembagaan di perguruan tinggi. B. VISI, MISI dan TUJUAN UNRIYO VISI Visi UNRIYO adalah : Menjadi institusi pendidikan yang unggul dan terpercaya untuk
menghasilkan sumber daya manusia profesional yang dapat bersaing di
tingkat global 2018.
MISI Misi UNRIYO adalah : 1.
Melaksanakan
Tridharma
Perguruan
Tinggi
yang
berorientasi
pada
pengembangan kualitas sumber daya manusia profesional sesuai dengan disiplin ilmu kesehatan, sains dan teknologi dan ilmu sosial dan ekonomi. 2.
Memberikan pelayanan prima kepada seluruh sivitas akademika dan masyarakat.
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
Page 5
3.
Melaksanakan kerjasama dengan seluruh masyarakat, baik tingkat lokal, nasional, regional maupun internasional.
4.
Menumbuhkan kreatifitas dan kemampuan diri mahasiswa serta menumbuhkan jiwa kewirausahaan.
5.
Menerapkan manajemen Sentralisasi Administrasi Desentralisasi Akademik Riset (SADAR) dan taat azas mengacu pada Undang-Undang dan peraturan yang berlaku.
TUJUAN Tujuan UNRIYO adalah : 1.
Menghasilkan lulusan yang unggul, profesional, berjiwa wirausaha dan kompetitif.
2.
Menghasilkan karya penelitian dan karya ilmiah yang berkualitas dan bermanfaat bagi komunitas sivitas akademika, pemerintah dan masyarakat.
3.
Menghasilkan pengabdian dan pelayanan terbaik kepada masyarakat dalam membangun bangsa dan negara.
4.
Menghasilkan kepuasan pelayanan terhadap sivitas akademika dan masyarakat
5.
Menghasilkan jejaring kerjasama yang luas dengan berbagai institusi pemerintah maupun swasta, organisasi profesi, lembaga swadaya masyarakat, dan pihak pengguna baik di dalam dan di luar negeri untuk mendukung proses pembelajaran sesuai kompetensi lulusan.
6.
Menghasilkan tata kelola yang adil, kredibel, transparan dan akuntabel.
C. Subyek/pihak yang bertanggungjawab unttuk pemenuhan isi Subyek/pihak yang bertanggung jawab untuk pemenuhan isi standar pengelolaan adalah : 1. Pimpinan universitas 2. Pimpinan Fakultas 3. Pimpinan program studi 4. Biro 5. BPM 6. Unit
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
Page 6
D. RUANG LINGKUP Standar proses pembelajaran merupakan acuan penyelenggaraan serta bentuk akuntabilitas perguruan tinggi sebagai suatu lingkungan belajar. Hal ini sesuai dengan pasal 19 s.d. 24 peraturan pemerintah No 19 tahun 2005 sistem pendidikan nasional. Standar proses berkaitan dengan perencanaan, pelaksanaan, penilaian dan pengawasan. Keempat unsur ini digunakan untuk mencapai tujuan pembelajaran. Ruang lingkup proses pembelajaran mencakup keseluruhan kegiatan yang berawal dari perencanaan proses pembelajaran yang ditindaklanjuti dengan pelaksanaan proses pembelajaran didalam kelas, dilaboratorium ataupun dilahan praktik. Tidak hanya berhenti pada perencanaan dan pelaksanaan proses pemebelajaran dilanjutkan dengan penialain hasil serta pengendalian dan pengawasan proses pembelajaran.
E. MEKANISME PENETAPAN STANDAR PENGELOLAAN Standar disusun dengan memperhatikan proses utama pendidikan tinggi, prinsip-prinsip manajemen kelembagaan dan peraturan yang berlaku serta kebujakan manajemen perguruan tinggi. 1. Penetapan visi, misi, strategi dan program yang jelas Dalam mendirikan sebuah perguruan tinggi para pendiri yang berasal dari pemerintah maupun tentu memiliki alasan dan maksud yang kuat. Perumusan alasan dan maksud tersebut perlu dituangkan ke dalam visi, misi, nilai-nilai dan strategi pengembangan perguruan tinggi tersebut. Dokumen-dokumen yang memuat pokok pemikiran dasar manajemen kelembagaan adalah STATUTA bagi perguruan tinggi negeri dan perguruan tinggi swasta serta anggaran dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) bagi perguruan tinggi berstatus BMHN. Konsep dasar pendirian perguruan tinggi selanjutnya perlu dijabarkan ke dalam dokumen rencana strategis (renstra) dan dijabarkan lebih lanjut pada tataran opersional ke dalam dokumen rencana opersional (renop) yang memuat sasaran-sasaran baik yang bersifat kualitatif maupun kuantitaif. Kedua dokumen itu menjadi dasar pelaksanaan program kerja oleh para pimpinan dan seluruh stake holders perguruan tinggi.
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
Page 7
2. Penetapan mekanisme kepemimpinan yang efektif Perguruan tinggi harus memiliki mekanisme kepemimpinan untuk melaksanakan ketentuan-ketentuan yang ditetapkan dalam dokumen statuta, renstra dan renop tersebut. Pemimpin perguruan tinggi dipilih memalui suatu mekanisme yang ditetapkan oleh peraturan perundangan yang berlaku. Mekanisme kepemimpinan harus diselenggarakan secara transparan dengan melibatkan sivitas akademika perguruan tinggi. Penetapan pimpinan perguruan tinggi akan diikuti oleh penetapan pimpinan lembaga/unit lain dilingkungan perguruan tinggi. Penetapan pimpinan perguruan tinggi akan diikuti oleh penetapan pimpinan lembaga/unit lain di lingkungan perguruan tinggi. Mekanisme penetapan kepemimpinan tersebut menjadi dasar legitimasi seorang pemimpin dalam mengarahkan dan mengkoordinasikan seluruh sumber daya yang dimiliki perguruan tinggi dalam menjalankan strategi dan program untuk mencapai visi, misi, tujuan dan sasaran. 3. Pembentukan kelembagaan yang efektif dan efisien Untuk melaksanakan statuta, renstra dan renop diperlukan lembagalembaga atau unit-unit dengan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) yang saling mendukung dan melengkapi. Besar atau kecilnya lembaga/unit disesuaikan dengan tupoksi dan pertimbangan efisiensi serta efektifitas kinerja lembaga/unit tersebut. Bentuk lembaga/unit tersebut harus mempertimbangkan hubungan kerja vertical ke atas dan ke bawah dan hubungan horizontal dengan lembaga disampingnya untuk menjaga fungsi koordinasi dan komunikasi antar lembaga di dalam maupun di luar organisasi. Pembentukan kelembagaan harus didasarkan pada suatu bentuk keputusan yang berkekuatan hukum formal dengan mengacu pada ketentuan peraturan perundangan yang berada diatasnya, msialnya Undang Undang, Peraturan Pemerintah, Keputusan Presiden, Keputusan Menteri, Keputusan Dirjen, dll. Lembaga-lembaga dan unit-unit di lingkungan perguruan tinggi mengatur penggunaan sumber daya dalam menunjang proses utama untuk menghasilkan output, yaitu alumni dan karya-karya penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
Page 8
3.1 Manajemen Akademik Unsur
utama
manajemen
akademik
yaitu
perencanaan
proses
pembelajaran, pelaksanaan proses pembelajaran, layanan sarana penunjang proses pembelajaran dan penjaminan mutu proses pembelajaran. Proses utama manajemen akademik meliputi : seleksi calon mahasiswa baru, pendaftaran, pembayaran SPP dan pengisian KRS, pembelajaran di kelas dan di luar kelas (laboratorium, workshop, studio dan perpustakaan) serta berbagai kegiatan penunjang kemahasiswaan seperti : kegiatan minat dan bakat, penalaran dan kesejahteraan mahasiswa. Keseluruhan proses ini disusun dan dievaluasi dalam kerangka acuan sistim penjaminan mutu pendidikan tinggi. Pengembangan manajemen akademik tersebut akan semakin komplkes dengan banyaknya jumlah mahasiswa yang tercatat dalam perguruan tinggi, sehingga sistem administrasi yang tercatat dalam perguruan tinggi, sehingga sistem administrasi perlu dilaksanakan dengan rapih dan didukung dengan sistem informasi yang memadai. Kebijakan manajemen akademik ditetapkan oleh pimpinan perguruan tinggi dan operasionalisasinya dilaksanakan oleh beberapa lembaga/unit yang relevan seperti : Biro administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK), Kepala Bagian Akademik, Badan Penjaminan mutu (BPM), Pusat pengkajian dan pengembangan Aktifitas Intruksional (P3AI), dan berbagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) untuk penunjang kegiatan akademik (seperti : UPT Multi Media, UPT Perpustakaan, UPT Pusat Komputer, UPT Penerbitan dll).
3.2 Manajemen Kemahsiswaan Perguruan
tinggi
perlu
mengembangkan
berbagai
layanan
yang
melengkapi kegiatan mahasiswa selain proses pembelajaran di kelas dan laboratorium. Kegiatan kemahasisawaan antara lain terdiri atas : Pengembangan minat dan bakat, pengembangan kegiatan penalaran dan pengembangan fasilitas kesejahteraan untuk mahasiswa. Kegiatan-kegiatan tersebut perlu didukung dengan berbagai fasilitas penunjang dan organisasi yang mengolahnya. Fasilitas tersebut dapat berupa : asrama mahasiswa, fasilitas olahraga, kantin, berbagai toko yang menyediakan kebutuhan mahasiswa, sarana kesehatan dll. Organisasi pengelolaan fasilitas tersebut perlu dibentukm khusus dan dalam melaksanakan
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
Page 9
tugasnya harus berupaya untuk dapat menampung berbagai mahasiswa yang beragam. Manajemen kemahasiswaan tersebut secara kebijakan dibawah pimpinan universitas dan secara operasional dilaksanakan oleh beberapa lembaga yang relevan seperti : Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK), Kepala bagian Kemahasiswan, dan berbagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) untuk penunjang kegiatan kemahasiswaan (seperti : UPT Asrama, UPT Fasilitas Olahraga, UPT Medical Centre, UPT SAC dll).
3.3 Manajemen Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Salah satu keluaran perguruan tinggi adalah karya penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Karya tersebut merupakan hasil dari proses penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan oleh tenaga pendidik dan kependidikan beserta mahasiswa, sebagai respon atas kebutuhan yang berkembang di masyarakat dan tuntutan untuk selalu mengembangkan iptek. Kegiatan tersebut memerlukan dukungan sumber daya perguruan tinggi yang harus dikelola secara profesional. Manajemen penelitian dan paengabdian kapada masyarakat tersebut secara kebijakan
dibawah
pimpinan
perguruan
tinggi
dan
secara
operasional
dilaksanakan oleh beberapa lembaga yang relevan seperti : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat dan berbagai unit untuk penunjang kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat (seperti : UPT Laboratorium terpadu, Laboratorium ditingkat jurusan dll).
3.4 Manajemen Fasilitas dan Infrastruktur Untuk menunjang proses utama pendidikan tinggi maka diperlukan sejumlah fasilitas dan infrastruktur pendidikan yang meliputi : ruang kelas, laboratorium, studio, workshop, perpustakaan, ruang dosen dan administrasi, dan berbagai penunjang lainnya, seperti : asrama, fasilitas olahraga, kantin, dll. Fasilitas instruktural tersebut perlu dikelola dengan baik, dengan beberapa tahap pelaksanaan, perbaikan, penghapusan (bila telah rusak berat) serta administrasi pembukuan yang rapih agar dapat diketahui nilai aset yang dimiliki pada setiap saat. Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
Page 10
Manajemen fasilitas dan infrastruktur secara kebijakan dibawah pimpinan universitas dan secara operasional dikelola oleh Biro Administrasi Umum dan Kepegawaian, dan ditingkat fakultas dibawah Kepala Bagian Tata usaha Fakultas dan di tingkat unit dibantu oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) pemeliharaan, UPT asrama, UPT fasum dll.
3.5 Manajemen Sumber Daya Manusia Untuk menunjang proses utama pendidikan tinggi, maka sumber daya manusia yang meliputi tenaga pendidik dan kependidikan merupakan faktor yang penting. Manajemen sumber daya manusia meliputi tahapan : rekruitmen tenaga pendidik dan tenaga kependidikan baru, penempatan pada tugas dan jabatan yang sesuai, penyusunan jenjang karir, pelatihan dan penguatan kapasitas diri, penegakan disiplin dan pemberian penghargaan serta persiapan pensiun. Pengembangan sumber daya manusia tersebut perlu didukung oleh sistem administrasi yang rapi yang memungkinkan semua pihak untuk memperoleh akses informasi yang terkait dengan rencana pengembangan karir masing-masing. Manajemen Sumber Daya Manusia tersebut secara kebijakan di bawah pimpinan perguruan tinggi dan secara operasional dilaksanakan oleh beberapa lembaga yang relevan seperti : Biro Administrasi Umum dan Kepegawaian, Kepala bagian Tata Usaha Fakultas, serta berbagai Unit Pelaksana Teknis (UPT) untuk penunjang kegiatan sumber daya manusia (seperti : UPT Medical Centre, Koperasi Pegawai, dll).
3.6 Manajemen Keuangan Untuk menunjang proses utama pendidikan tinggi, maka pembiayaan menjadi faktor kunci yang sangat menentukan keberhasilan program dan layanan kepada masyarakat. kemampuan untuk merancang potensi penerimaan dan rencana pengeluaran yang berimbang dapat mendorong dinamika lembaga dan pertumbuhan menuju pencapaian visi dan misi perguruan tinggi. Manajemen keuangan tersebut perlu didukung oleh kerapihan administrasi khususnya terkait dengan kepatuhan dan ketaatan terhadap peraturan perundangan yang berlaku serta akuntabilitas publik yang dituntut masyarakat.
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
Page 11
Manajemen keuangan tersebut secara kebijakan dibawah tanggung jawab pimpinan perguruan tinggi dan secara operasional dikelola oleh Biro Administrasi Umum dan kepegawaian, Kepala bagian Tata Usaha Fakultas, dan Unsur pelaksana di tingkat jurusan.
3.7 Manajemen Sistem Informasi Sebagai konsekuensi dari satu lembaga pendidikan tinggi yang memberikan layanan kepada ribuan mahasiswa, jumlah tenaga pendidik dan kependidikan yang tidak sedikit, banyaknya fasilitas dan infrastruktur serta jumlah uang yang beredar cukup besar, maka manajemen sistem informasi menjadi suatu keharusan. Manajemen sistem informasi ini meliputi : penyediaan sarana prasarana sistem informasi dan backbone jaringan telekomunikasi yang memungkinkan informasi proses utama pendidikan tinggi tersebut dapat diakses dengan cepat, akurat dan terpercaya. Model sistem informasi tersebut juga harus memberikan jaminan bahwa layanan informasi kepada masyarakat tidak terhenti karena kerusakan jaringan telekomunikasi ataupun kesalahan dalam perangkat lunak sistem informasi. Manajemen sistem informasi secara kebijakan dibawah pimpinan perguruan tinggi dan secara operasional dilaksanakan di UPT Pusat Komputer. Tiap-tiap unit pelaksana akademik seyogyanya memiliki unsur pelaksana sistem informasi.
4. Penempatan Personal yang Tepat Dengan terbentuknya suatu lembaga yang mampu menjabarkan visi, misi, strategi dalam tataran rencana strategis dan operasioanal, maka tahap selanjutnya adalah perlunya untuk mencari personel dengan kualifikasi yang tepat pada setiap posisi jabatan untuk menjalankan roda organisasi. Pemilihan personel tersebut dapat dilakukan melalui serangkaian tahap seleksi yang terdiri atas : (i) seleksi administrasi berupa rekam jejak kualifikasi pendidikan dan pengalaman, (ii) seleksi kompetensi dan kesesuaian teknis dengan jabatan yang ditawarkan, dan (iii) seleksi sikap dan attitude dalam bentuk model wawancara dan psikotes untuk kepatutan dan kepantasan.
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
Page 12
F. PERNYATAAN ISI STANDAR NO
PARAMETER
PERNYATAAN STANDAR
INDIKATOR
SASARAN 2014
1 A
2 3 Pengelolaan 1. Pimpinan universitas Akademik menetapkan panitia 1. Perencanaan PMB Proses Pembelajaran 2. Layanan sarana 2. Pimpinan penunjang menyediakan sistem administrasi yang rapi dan sistem informasi memadai untuk 3. Pelaksanaan 3. Mendukung seleksi proses dan registrasi pembelajaran mahasiswa
4. Penjaminan mutu proses pembelajaran
4. Pimpinan Universitas menentukan besarnya perencanaan spp/biaya investasi perkuliahan 5. Pimpinan Universitas membuat jadwal pembayaran SPP/biaya investasi perkuliahan
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
DOKUMEN TERKAIT
2015 2016 2017 5 60% 70% 80%
100%
Terselenggaranya seleksi 50 % calon mahasiswa baru sesuai dengan jumlah yang ditargetkan
60%
100%
Terselenggarannya registrasi administrasi dan akademik mahasiswa baru 1 bulan sebelum kuliah dimulai Tersedia rincian spp/investasi biaya perkuliahan minimal 3 bulan sebelum PMB
50%
60%
70%
80%
100%
50%
60%
70%
80%
100%
Tersedianya jadwal pembayaran spp/biaya investasi perkuliahan 1 bulan sebelum KRS
50%
60%
70%
80%
100%
4 Terbentuknya panitia PMB setiap tahun ajaran baru
50 %
70%
80%
2018 6
UU No 20 tahun 2003 PP No 19 tahun 2005 PP No 66 tahun 2010 Permendikb ud No. 64 tahun 2013 Kurikulum tabel cheklist
Page 13
NO
PARAMETER
PERNYATAAN STANDAR
INDIKATOR
SASARAN 2014
1
2 6.
7.
8.
9.
3 Kaprodi harus sudah menawarkan mata kuliah maksimum 1 minggu sebelum UTS Kaprodi melaksanakan pengisian KRSS (Kartu Rencana Studi Sementara) bersama pada waktu dimulainya UTS Kaprodi membuat jadwal pembelajaran dikelas dan dilaboratorium maksimum sebelum KRS tetap Kaprodi melaksanakan KRS tetap bersamaan dengan yudisium (KHS)
10. Kaprodi menetapkan
jadwal complain nilai maksimum 1 minggu setelah yudisium 11. Kaprodi melaksanakan Ujian susulan maksimum 1 minggu sesudah UTS/UAS Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
DOKUMEN TERKAIT
50%
2015 2016 2017 5 60% 70% 80%
100%
% prodi yang telah melaksanakan
50%
60%
70%
80%
100%
% prodi yang telah melaksanakan
50%
60%
70%
80%
100%
% prodi yang telah melaksanakan
50%
60%
70%
80%
100%
% prodi yang telah melaksanakan
50%
60%
70%
80%
100%
% penerapan sistem 50% monitoring dan evaluasi, serta rekam jejak kinerja dosen dan tenaga kependidikan setiap
60%
70%
80%
100%
4 % prodi yang telah menyusun jadwal
2018 6
UU No 20 tahun 2003 PP No 19 tahun 2005 PP No 66 tahun 2010 Permendikb ud No. 64 tahun 2013 Kurikulum tabel cheklist
Page 14
NO
PARAMETER
PERNYATAAN STANDAR
INDIKATOR
SASARAN 2014
1
2
3
12. Kaprodi menugaskan
13.
14.
15.
16.
kepada dosen mewajibkan mahasiswanya melakukan tugas diperpustakaan Pimpinan universitas menentukan kegiatan minat dan bakat untuk mahasiswa Pimpinan universitas menentukan penalaran dan kesejahteraan mahasiswa dalam bentuk beasiswa Pimpinan universitas menyusun pedoman tertulis tentang sistem monitoring dan evaluasi diri, serta rekam jejak kinerja dosen dan tenaga kependidikan Pimpinan universitas menyusun pedoman tertulis tentang sistem audit internal
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
4 minggu pertama UTS dan UAS % kaprodi melaporkan 50% IKAD dosen setiap minggu 1 setelah UTS dan UAS
2015 2016 5
2017
60%
80%
70%
DOKUMEN TERKAIT 2018 6
100%
50%
60%
70%
80%
100%
50%
60%
70%
80%
100%
50%
60%
70%
80%
100%
50%
60%
70%
80%
100%
UU No 20 tahun 2003 PP No 19 tahun 2005 PP No 66 tahun 2010 Permendikb ud No. 64 tahun 2013 Kurikulum tabel cheklist
Page 15
NO
PARAMETER
PERNYATAAN STANDAR
INDIKATOR
SASARAN 2014
1
2
3 17. PMP sebagai Penjamin mutu prodi minimal setiap semester 2x (UTS/UAS) melaporkan IKAD (Indeks Kinerja Akademik) dosen kepada Dekan Fakultas 18. Penjaminan Mutu Fakultas harus membuat rekapitulasi lpaoran IKAD setiap akhir semester 19. Pimpinan membentuk unit-unit kegiatan minat bakat terintegrasi dengan KBK
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
4 Terbentuknya sumberdana & pedoman seleksi beasiswa
50%
2015 2016 2017 5 60% 70% 80%
DOKUMEN TERKAIT 2018 6 100%
50%
60%
70%
80%
100%
50%
60%
70%
80%
100%
UU No 20 tahun 2003 PP No 19 tahun 2005 PP No 66 tahun 2010 Permendikb ud No. 64 tahun 2013 Kurikulum tabel cheklist
Page 16
NO
PARAMETER
PERNYATAAN STANDAR
INDIKATOR
SASARAN 2014
1 B.
2 Pengelolaan Fasilitas
2015 2016 2017 5 60% 70% 80%
DOKUMEN TERKAIT 2018
3 Pimpinan harus menyediakan fasilitas kemahasiswaan yang meliputi : pengembangan minat dan bakat
4 Tersedianya fasilitas olahraga
Pengembangan kegiatan penalaran dan fasilitas kesejahteraan mahasiswa
Tersedia fasilitas UKM dan Himpunan
70%
80%
90%
100%
100%
Pimpinan menyediakan fasilitas dan infrastruktur pendidikan yang meliputi : ruang kelas, laboratorium, perpustakaan, ruang pimpinan, dosen, dan administrasi
Tersedianya fasilitas koperasi, kantin, poliklinik, tempat ibadah, UNRIYO Career Center
70%
80%
90%
100%
100%
Kabag RT mengelola fasilitas dan infrastruktur meliputi :
Tersedianya ruang kelas, laboratorium, perpustakaan, ruang pimpinan, dosen dan administrasi sesuai ketentuan standar sarana prasarana. Kabag RT melakukan Proses Pengabdian non rutin secara transparan yang
70%
80%
90%
100%
100%
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
50%
6 100% UU No 20 tahun 2003 PP No 19 tahun 2005 PP No 66 tahun 2010 Permendikbud No. 64 tahun 2013 Kurikulum tabel cheklist
Page 17
NO
PARAMETER
PERNYATAAN STANDAR
INDIKATOR
SASARAN 2014
1
2
3
4 diikuti minimal oleh 3 penawaran
2015 2016 5
2017
DOKUMEN TERKAIT 2018 6
a. Proses pengadaan
Kabag RT melakukan Proses Pengadaan rutin dilakukan sesuai dengan sop dan rencana anggaran
70%
80%
90%
100%
100%
b. Interview
Kabag RT wajib melakukan inventaris setiap ruang minimal setiap bulan
70%
80%
90%
100%
100%
c. Operasi
Kabag RT melakukan sesuai SOP dan rencana anggaran
70%
80%
90%
100%
100%
d. Pemeliharaan dan
Kabag RT melaksanakan 70% pemeliharaan dan perbaikan aset sesuai SOP dan rencana anggaran maksimal 6 bln
80%
90%
100%
100%
Kabag RT harus menghapuskan aset sesuai umur ekonomi Kabag RT harus membukukan nilai asset
70%
80%
90%
100%
100%
70%
80%
90%
100%
100%
perbaikan
e. Penghapusan
f.
Pembukuan tentang nilai aset
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
Page 18
NO
PARAMETER
PERNYATAAN STANDAR
INDIKATOR
SASARAN 2014
1
2
Pengelolaan personalia 1. Manajemen sumber daya manusia
3 Pengelolaan system informasi : a. Pimpinan universitas menyediakan sarana prasarana system informasi b. Pimpinan universitas menyediakan infra struktur backone jaringan telekomunikasi agar mahasiswa dapat mengakses dengan cepat, akurat dan terpercaya Pimpinan universitas harus membuat pedoman tentang
a. Rekruitmen tenaga
4 setiap setaun sekali a. Pimpinan universitas menyediakan perangkat keras maupun lunak yang sesuai dengan kebutuhan mahasiswa b. Perbandingan mahasiswa : jaringan telekomunikasi agar mahasiswa dapat mengakses dengan cepat, akurat dan terpercaya
% kepatuhan melaksanakan sesuai pedoman
70%
2015 2016 5 80%
90%
2017
DOKUMEN TERKAIT 2018 6
100%
100%
70%
80%
90%
100%
100%
70%
80%
90%
100%
100%
70%
80%
90%
100%
100%
pendidik dan tenaga kependidikan b. Penempatan pada
UU No 20 tahun 2003 PP No 19 tahun 2005 PP No 66 tahun 2010 Permendikbud No. 64 tahun 2013 Kurikulum tabel cheklist
tugas dan jabatan yang sesuai
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
Page 19
NO
PARAMETER
PERNYATAAN STANDAR
INDIKATOR
SASARAN 2014
1
2
2. Penempatan personel yang tepat
DOKUMEN TERKAIT
70%
2015 2016 2017 2018 5 80% 90% 100% 100%
70%
80%
90%
100%
100%
a. Pemberian b. Penghargaan
70%
80%
90%
100%
100%
Persiapan pensiun
70%
80%
90%
100%
100%
80%
90%
100%
100%
3 a. Penyusunan jenjang karir b. Pelatihan dan penguatan kapasitas diri a. Penegakan disiplin
4
Pimpinan universitas melakukan tahap seleksi yang terdiri dari:
% Kepatuhan melaksanakan sesuai pedoman
70%
a. Seleksi administrasi berupa rekam jejak kualifikasi pendidikan dan pengalaman b. Seleksi kompetensi dan kesesuaian teknis
% Kepatuhan melaksanakan sesuai pedoman
70%
80%
90%
100%
100%
% Kepatuhan melaksanakan sesuai pedoman
70%
80%
90%
100%
100%
70%
80%
90%
100%
100%
Seleksi sikap dan attitude dalam bentuk model wawancara dan psikotes untuk kepatuhan dan Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
6
UU No 20 tahun 2003 PP No 19 tahun 2005 PP No 66 tahun 2010 Permendikbud No. 64 tahun 2013 Kurikulum tabel cheklist
Page 20
NO
PARAMETER
PERNYATAAN STANDAR
INDIKATOR
SASARAN 2014
1
2
3
4
2015 2016 5
2017
DOKUMEN TERKAIT 2018 6
kepantasan
C.
D.
Pengelolaan Keuangan
Rencana jangka panjang
Pimpinan Universitas harus merencanakan potensi penerimaan dan rencana pengeluaran yang berimbang tahunan
Pimpinan universitas harus merencanakan potensi penerimaan dan rencana pengeluaran yang berimbang tahun yad setiap bulan september
Mg 4
Mg 3
Mg 1
Mg 1
Mg 1
Pimpinan universitas membuat pedoman administrasi pembukuan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku serta akuntabilitas publik Pimpinan universitas harus menetapkan visi, misi tujuan dan sasaran sesuai dengan aspirasi seluruh pemangku kepentingan
% Kepatuhan melaksanakan sesuai pedoman
70%
80%
90%
100%
100%
Pimpinan PT Mg 4 melaksanakan evaluasi rencana strstegis (RENSTRA) setiap akhir semester genap melaksanakan audit internal, 2x dalam setaun monev
Mg 3
Mg 1
Mg 1
Mg 1
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
UU No 20 tahun 2003 PP No 19 tahun 2005 PP No 66 tahun 2010 Permendikbud No. 64 tahun 2013 Kurikulum tabel cheklist
UU. No 20 tahun 2003 PP No 19 tahun 2005 PP No 66 tahun 2010 Permendikbud No. 64 tahun 2013
Page 21
NO
PARAMETER
PERNYATAAN STANDAR
INDIKATOR
SASARAN 2014
1
E.
F.
2
Rencana kerja jangka menengah
Rencana kerja jangka pendek
3 Pimpinan universitas menegendalikan dan mengevaluasi rencana strategis (RENSTRA) Pimpinan PT, Dekan fakultas bersama kaprodi menyusun rencana kerja jangka menengah dalam bentuk rencana induk pengembangan (RIP) tahunan Pimpinan PT, Dekan fakultas bersama kaprodi mengendalikan rencana induk pengembangan (RIP) 5 tahunan yang diimplementasikan dalam rencana oprasional Pimpinan universitas dan jajarannya mengesahkan rencana jangka pendek dalam rencana operasional (RENOP) paling lambat minggu pertama di bulan desember
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
DOKUMEN TERKAIT
70%
2015 2016 2017 2018 5 80% 90% 100% 100%
% Pimpinan PT, Dekan Fakultas bersama Kaprodi menyusun rencana induk pengembangan (RIP) 5 tahunan
70%
80%
90%
100%
100%
% Pimpinan PT, Dekan Fakultas bersama Kaprodi mengendalikan rencana induk pengembangan (RIP) 5 tahunan
70%
80%
90%
100%
100%
% pimpinan universitas menyusun rencana operasional (RENOP) yang telah disahkan senat universitas selambat-lambatnya minggu pertama bulan Desember
70%
80%
90%
100%
100%
4
6 Kurikulum tabel Cheklist UU. No 20 tahun 2003 PP No 19 tahun 2005 PP No 66 tahun 2010 Permendikbud No. 64 tahun 2013 Kurikulum tabel Cheklist
UU. No 20 tahun 2003 PP No 19 tahun 2005 PP No 66 tahun 2010 Permendikbud No. 64
Page 22
NO
PARAMETER
PERNYATAAN STANDAR
INDIKATOR
SASARAN 2014
1 G.
H.
2 Sistem pengelolaan fungsional dan operasional
Standar penelolaan tata pamong
3 Pimpinan universitas mengelola baik fungsional maupun operasional mencakup : planning, organizing, staffing, leading, controlling secara efektif
4 % efektifitas capaian kinerja berbasis anggaran
Kelengkapan dan kejelasan tata organisasi yang memungkinkan implementasi secara konsisten.
PT memiliki kelengkapan dan keefektifan, serta dokumentasi struktur organisasi yang meliputi 8 dari 9 organ dan dilengkapi dengan deskripsi tertulis yang jelas tentang tugas, fungsi, wewenang, dan tanggung jawab yang menyangkut (1) struktur organisasi, (2) pimpinan institusi (3) senat perguruan tinggi/senat akademik, (4) satuan pengawasan, (5) dewan pertimbangan, (6) pelaksana kegiatan akademik, (7) pelaksana administrasi, pelayanan
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
DOKUMEN TERKAIT
70%
2015 2016 2017 2018 5 80% 90% 100% 100%
70%
80%
90%
100%
100%
6 tahun 2013 Kurikulum tabel Cheklist
UU. No 20 tahun 2003 PP No 19 tahun 2005 PP No 66 tahun 2010 Permendikbud No. 64 tahun 2013 Kurikulum tabel Cheklist
Page 23
NO
PARAMETER
PERNYATAAN STANDAR
INDIKATOR
SASARAN 2014
1
I.
2
Standar penelolaan kepemimpinan
3
Karakteristik kepemimpinan yang efektif
Kejelasan sistem pengelolaan fungsional dan operasional PT
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
4 dan pendukung, (8) pelaksana penjaminan mutu, (9) unit perencana dan pengembangan Tri Dharma. Kepemimpinan perguruan tinggi memiliki tiga karakteristik berikut, yaitu (1) kepemimpinan operasional, (2) kepemimpinan organisasi, (3) kepemimpinan publik dan memiliki pedoman, serta ada bukti efektivitas kepemimpinan.
70%
Sistem pengelolaan fungsional dan operasional perguruan tinggi mencakup lima fungsi pengelolaan (planning, organizing, staffing, leading, dan controlling) yang dilaksanakan secara
70%
2015 2016 5
80%
80%
90%
90%
2017
DOKUMEN TERKAIT 2018 6
100%
100%
100%
100%
UU. No 20 tahun 2003 PP No 19 tahun 2005 PP No 66 tahun 2010 Permendikbud No. 64 tahun 2013 Kurikulum tabel Cheklist
Page 24
NO
PARAMETER
PERNYATAAN STANDAR
INDIKATOR
SASARAN 2014
1
J.
2
Standar sistem penelolaan
3
Kejelasan analisis jabatan, deskripsi tugas, program peningkatan kompetensi manajerial
Diseminasi hasil kinerja PT sebagai akuntabilitas publik, serta keberkalaannya
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
4 efektif, dilengkapi dengan pedoman pengelolaan dan bukti berupa dokumen pengelolaan. Perguruan tinggi memiliki dokumen: (1) analisis jabatan, (2) uraian tugas, (3) prosedur kerja, (4) program peningkatan kompetensi manajerial yang sistematis dan (5) dokumen proses pengelolaan untuk pengelola unit kerja yang menggambarkan keefektifan dan efisiensi manajemen operasi di setiap unit kerja. Perguruan tinggi secara bertanggung jawab menyebarluaskan hasil kinerjanya secara berkala kepada semua stakeholders, minimal setiap tahun.
2015 2016 5
2017
DOKUMEN TERKAIT 2018 6
70%
80%
90%
100%
100%
70%
80%
90%
100%
100%
UU. No 20 tahun 2003 PP No 19 tahun 2005 PP No 66 tahun 2010 Permendikbud No. 64 tahun 2013 Kurikulum tabel Cheklist
Page 25
NO
PARAMETER
PERNYATAAN STANDAR
INDIKATOR
SASARAN 2014
1 K.
2 Standar penelolaan seleksi mahasiswa baru
DOKUMEN TERKAIT
2015 2016 2017 2018 5 80% 90% 100% 100%
3 Sistem penerimaan mahasiswa baru yang menerapkan prinsipprinsip ekuitas
4 Sistem penerimaan 70% mahasiswa baru memberikan kesempatan yang sama pada seluruh lapisan masyarakat tanpa membedakan atas dasar apa pun juga.
Sistem penerimaan mahasiswa baru yang menerapkan prinsip pemerataan wilayah asal mahasiswa
Sistem penerimaan mahasiswa baru memberikan kesempatan yang sama pada seluruh lapisan masyarakat dari mana pun asalnya.
70%
80%
90%
100%
100%
Tata kelola sistem penerimaan mahasiswa baru yang mencakup kebijakan, kriteria, prosedur, instrumen, sistem pengambilan keputusan dan konsistensi pelaksanaannya Kelengkapan sistem penerimaan mahasiswa baru yang memberikan peluang dan menerima mahasiswa yang
Sistem penerimaan mahasiswa baru yang mencakup kebijakan, kriteria, prosedur, instrumen, sistem pengambilan keputusan dan konsistensi pelaksanaannya.
70%
80%
90%
100%
100%
Lebih dari 20% mahasiswa yang memiliki potensi akademik namun kurang mampu secara ekonomi
70%
80%
90%
100%
100%
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
6
UU. No 20 tahun 2003 PP No 19 tahun 2005 PP No 66 tahun 2010 Permendikbud No. 64 tahun 2013 Kurikulum tabel Cheklist
Page 26
NO
PARAMETER
PERNYATAAN STANDAR
INDIKATOR
SASARAN 2014
1
2
3 memiliki potensi akademik namun kurang mampu secara ekonomi dan/atau berkebutuhan khusus Rasio jumlah mahasiswa yang diterima terhadap jumlah mahasiswa yang ikut seleksi
L.
Standar penelolaan kualitas layanan mahasiswa
Rasio jumlah mahasiswa yang mendaftar ulang terhadap jumlah mahasiswa yang lulus seleksi Rasio jumlah mahasiswa baru transfer terhadap jumlah mahasiswa baru bukan transfer. Kejelasan instrumen dan tata cara pengukuran kepuasan mahasiswa terhadap layanan kemahasiswaan
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
4 dan/atau berkebutuhan khusus dan lulus seleksi dapat mengikuti program tanpa membayar finansial dan semua mendapat beasiswa. Kurang 10 % pendaftar 70% diterima sebagai mahasiswa baru. Rasio jumlah mahasiswa yang mendaftar ulang terhadap jumlah mahasiswa yang lulus seleksi >95%. Kurang 10% mahasiswa merupakan mahasiswa transfer dari perguruan tinggi lain. Instrumen pengukuran kepuasan mahasiswa terhadap layanan kemahasiswaan yang sahih, andal, dan mudah diterapkan untuk (1) proses perkuliahan; (2) perpustakaan; (3) olah raga/beladiri; (4) seni; (5) kesehatan; (6)
70%
2015 2016 5
2017
DOKUMEN TERKAIT 2018 6
80%
90%
100%
100%
80%
90%
100%
100%
70%
80%
90%
100%
100%
70%
80%
90%
100%
100%
UU. No 20 tahun 2003 PP No 19 tahun 2005 PP No 66 tahun 2010 Permendikbud No. 64 tahun 2013 Kurikulum tabel Cheklist
Page 27
NO
PARAMETER
PERNYATAAN STANDAR
INDIKATOR
SASARAN 2014
1
2
3
13.2 Hasil pelaksanaan survei kepuasan mahasiswa terhadap layanan kegiatan kemahasiswaan, dan tindak lanjutnya
Ketersediaan layanan kepada mahasiswa dalam bidang bimbingan dan konseling, minat dan bakat, pembinaan soft skills, beasiswa, dan kesehatan
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
4 lainnya, yang dilaksanakan secara berkala setiap semester untuk butir (1) dan tahunan untuk (2) – (6). Laporan tentang hasil survei kepuasan mahasiswa terhadap layanan kegiatan kemahasiswaan yang komprehensif, dianalisis dengan metode yang tepat, disimpulkan dengan baik, digunakan untuk perbaikan sistem manajemen layanan kegiatan kemahasiswaan dan mudah diakses oleh pemangku kepentingan Ketersediaan layanan kepada mahasiswa dalam aspek (1) bimbingan dan konseling, (2) minat dan bakat, (3) pembinaan soft skills, (4) beasiswa dan (5) kesehatan.
70%
70%
2015 2016 5
80%
80%
90%
90%
2017
DOKUMEN TERKAIT 2018 6
100%
100%
100%
100%
UU. No 20 tahun 2003 PP No 19 tahun 2005 PP No 66 tahun 2010 Permendikbud No. 64 tahun 2013 Kurikulum tabel Cheklist
Page 28
NO
PARAMETER
PERNYATAAN STANDAR
INDIKATOR
SASARAN 2014
1
M.
2
Standar pengelolaan sistem penjaminan mutu
3 Ketersediaan program layanan bimbingan karier dan informasi kerja bagi mahasiswa dan lulusan
4 PT memiliki dokumen kebijakan dan program terjadual tentang pemberian layanan bimbingan karier dan informasi kerja bagi mahasiswa serta lulusan, yang mencakup: (1) penyebaran informasi kerja, (2) penyelenggaraan bursa kerja, (3) perencanaan karier, (4) pelatihan melamar kerja, dan (5) layanan penempatan kerja. Keberadaan sistem PT memiliki Komitmen penjaminan mutu internal pengembangan Mutu yang lengkap dengan yang lengkap meliputi: kriteria dan instrumen (1) Pernyataan Mutu , penilaian serta (2) Kebijakan Mutu, (3) pemakaiannya untuk Unit Pelaksana, (4) mengukur kinerja setiap Standar Mutu, (5) unit kerja, serta Prosedur Mutu, (6) diseminasi hasilnya Instruksi Kerja, (7) Pentahapan Sasaran Mutu, yang terintegrasi dalam suatu sistem dokumen, dan ada bukti
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
70%
70%
DOKUMEN TERKAIT
2015 2016 2017 2018 5 80% 90% 100% 100%
80%
90%
100%
100%
6
UU. No 20 tahun 2003 PP No 19 tahun 2005 PP No 66 tahun 2010 Permendikbud No. 64 tahun 2013 Kurikulum tabel Cheklist
Page 29
NO
PARAMETER
PERNYATAAN STANDAR
INDIKATOR
SASARAN 2014
1
2
3
Penerapan sistem penjaminan mutu dan pelaksanaannya
Keberadaan sistem audit mutu internal yang lengkap dengan kriteria dan instrumen penilaian serta pemakaiannya untuk mengukur kinerja PT
Sistem monitoring dan evaluasi implementasi penjaminan mutu serta tindak lanjutnya
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
4 dokumen pelaksanaannya. Tercapainya sasaran 70% penjaminan mutu sesuai SNP ditambah stándar penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang terdokumentasi dan disosialisasikan dengan baik, serta dikembangkan secara berkelanjutan. Perguruan tinggi 70% memiliki kriteria dan instrumen penilaian, menggunakannya untuk mengukur kinerja setiap unit, dan hasil pengukurannya digunakan serta didiseminasikan kepada semua stakeholders. Ada sistem monitoring 70% dan evaluasi pelaksanaan dan pencapaian sasaran penjaminan mutu di bidang (1) pendidikan, (2) penelitian , (3)
2015 2016 5
80%
90%
2017
DOKUMEN TERKAIT 2018 6
100%
100%
80%
90%
100%
100%
80%
90%
100%
100%
UU. No 20 tahun 2003 PP No 19 tahun 2005 PP No 66 tahun 2010 Permendikbud No. 64 tahun 2013 Kurikulum tabel Cheklist
Page 30
NO
PARAMETER
PERNYATAAN STANDAR
INDIKATOR
SASARAN 2014
1
2
3
4 pengabdian kepada masyarakat, (4) sarana prasarana, (5) keuangan, (6) manajemen yang terdokumentasi dan disosialisasikan dengan baik serta ditindaklanjuti.
2015 2016 5
2017
DOKUMEN TERKAIT 2018 6
REKAM JEJAK DOKUMEN No
Judul Dokumen
1
Standar Pengelolaan UNRIYO
2
Standar Mutu UNRIYO
Standar Pengelolaan Universitas Respati Yogyakarta
Revisi Ke 0
Tanggal Revisi
Keterangan STD/SPMI/VI/2014
Page 31