STUDI KELAYAKAN BISNIS USAHA SALON
Nama NPM Jurusan Pembimbing
: : : :
Amalia Nursyahfitri 10211647 Manajemen Reni Diah Kusumawati.SE,MMSI
Latar Belakang Salah satu contoh usaha kecil menengah adalah salon kecantikan. Salon kecantikan menurut Kusumadewi (2002) adalah sarana pelayanan umum untuk kesehatan rambut, kulit dan badan dengan perawatan kosmetik secara panduan yang modern maupun tradisional tanpa tindakan operasi (bedah). Di era sekarang masalah penampilan merupakan hal yang mutlak diperlukan setiap mengikuti tren make–up maupun mengikuti model rambut yang sedang populer. Cantik merupakan dambaan setiap wanita namun dengan pikiran yang terbuka, kecantikan memiliki makna yang begitu luas. Kecantikan tidak hanya dilihat dari fisik. Kecantikan bisa pula dilihat dari rasa percaya diri, keunikan pribadi, dan tidak terpaku pada dimensi visual yang dapat dilihat mata. Kepribadian yang menarik bisa membuat seorang wanita terlihat cantik dan menarik. Kecantikan bisa terpancar dari karakter, perilaku dan pengetahuan.
Rumusan Masalah Seperti yang diuraikan diatas bahwa penulis akan memamparkan secara lebih jelas masalah yang akan dibahas yaitu Apakah cabang baru Sanny Salon layak untuk dikembangkan?
Batasan Masalah Batasan Masalah tersebut untuk pengembangan kelayakan usaha Sanny Salon dengan menggunakan berbagai aspek pada studi kelayakan bisnis termasuk aspek keuangan meliputi metode Payback Period (PP), Net Present Value (NPV), Profitability Index (PI), dan Internal Rate of Return (IRR) pada data yang diambil menggunakan aliran kas Sanny Salon
TUJUAN MASALAH
Tujuan dari penulisan ini adalah untuk mengetahui apakah investasi yang dilakukan Sanny Salon dalam cabang baru layak untuk dikembangkan atau tidak berdasarkan metode PP, NPV, PI, dan IRR.
MANFAAT PENELITIAN • • •
Bagi Akademik Bagi Praktisi Bagi Peneliti
METODE PENELITIAN Objek Penelitian : Jalan Duta Harapan blok L no 21 Bekasi Utara Data/Primer Metode Pengumpulan Data • Interview • Observasi
ANALISA dan PEMBAHASAN • Usaha ini adalah usaha yang dijalankan sebagai sumber mata pencaharian dan dimana sudah banyak usaha ini memberikan keuntungan sang pemilik terutama dari segi finansial. • Usaha ini memberikan kontribusi yang cukup besar bagi masyarakat sekitar
Kesimpulan Dengan menggunakan hasil perhitungan pada Bab sebelumnya bahwa proyek usaha sanny salon ini layak untuk dilanjutkan dengan menggunakan modal awal atau investasi sebesar Rp 92.400.000,- dan PV Proceed sebesar Rp 27.721.400,-. Hasil perincian sebagai berikut untuk NPV hasil yang diperolehnya yaitu sebesar Rp 52.300.157,- karena hasilnya positif maka dari perhitungan NPV ini menunjukkan bahwa usaha jasa tersebut layak untuk dilanjutkan atau diterima. Untuk analisa PP yaitu usaha Sanny Salon ini mengembalikan investasinya yaitu selama 2 tahun, 3 bulan, 15 hari maka usaha ini layak untuk dikembangkan. Perhitungan untuk IRR menggunakan suku bunga Bank Mandiri 9% dan 10% sehingga diketahui IRR > dari bunga pinjaman yaitu sebesar 21,67% maka ini layak untuk dikembangkan. Profittability Index nya lebih besar dari 1 maka proyek yang dikatakan menguntugkan dan perhitungan yang telah dilakukan adalah sebesar 1,9 itu menunjukkan bahwa proyek tersebut menguntungkan.
Saran Dari penelitian yang telah dilakukan oleh penulis dengan menggunakan Metode Payback Period (PP), Net Present Value (NPV), Profitability Index (PI), dan Internal Rate of Return (IRR) maka penulis menyarankan agar pembukaan usaha Sanny Salon tersebut layak untuk dilanjutkan dengan memperhatikan aspek – aspek yang telah dibahas di Bab sebelumnya dan di harapkan kepada pemilik untuk lebih meningkatkan pendapatannya dengan cara mempromosikannya.