STRATEGI PENGEMBANGAN AGROINDUSTRI BERBASIS UBIKAYU DI KABUPATEN WONOGIRI TESIS Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Agribisnis
Oleh Yuna Panji Surya S641108011
PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2016 i
STRATEGI PENGEMBANGAN AGROINDUSTRI BERBASIS UBIKAYU DI KABUPATEN WONOGIRI
TESIS Oleh: Yuna Panji Surya S641108011
Komisi Pembimbing
Nama
Tanda Tangan
Pembimbing I
Dr. Ir. SRI MARWANTI, MS NIP. 19590709 198303 2 001
------------------
Nopember 2016
Pembimbing II
Dr. Ir. KUSNANDAR, MSi NIP. 19670703 199203 1 004
------------------
Nopember 2016
Telah dinyatakan memenuhi syarat Pada tanggal
Nopember 2016
Ketua Program Studi Agribisnis Program Pascasarjana UNS
Dr. Ir. KUSNANDAR, MSi NIP 19670703 199203 1 004 ii
Tanggal
STRATEGI PENGEMBANGAN AGROINDUSTRI BERBASIS UBIKAYU DI KABUPATEN WONOGIRI TESIS Oleh: Yuna Panji Surya S641108011
Telah dipertahankan di depan penguji Dan dinyatakan telah memenuhi syarat Pada tanggal Nopember 2016
Tim Penguji : Jabatan
Nama
Tanda Tangan
Ketua
Dr. Ir. MOHAMAD HARISUDIN, M.Si NIP. 19671012 199302 1 001
Sekretaris
Dr.Ir. HERU IRIANTO, M.M NIP. 19630514 199202 1 001
Anggota
Dr. Ir. SRI MARWANTI, MS NIP. 19590709 198303 2 001
Anggota
Dr. Ir. KUSNANDAR, MSi NIP. 19670703 199203 1 004 Mengetahui,
Direktur Program Pascasarjana
Ketua Program Studi Agribisnis Program Pascasarjana UNS
Prof. Dr. MOHAMMAD FURQON HIDAYATULLAH, M.Pd NIP. 19600727 198702 1 001
Dr. Ir. KUSNANDAR, MSi NIP 19670703 199203 1 004
iii
KATA PENGANTAR Assalaamu’alaikum Wr. Wb. Puji syukur senantiasa penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis bisa menyelesaikan tesis ini dengan baik. Tesis ini berjudul STRATEGI PENGEMBANGAN AGROINDUSTRI BERBASIS UBIKAYU DI KABUPATEN WONOGIRI. Tujuan penyusunan tesis ini adalah untuk melengkapi persyaratan mendapatkan gelar Magister Agribisnis Program Pascasarjana, Universitas Sebelas Maret Surakarta. Penulis memperoleh banyak sekali arahan, bimbingan dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati, penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada : 1. Dr. Ir. Sri Marwanti, MS, selaku pembimbing I. Saya mengucapkan banyak terimakasih atas segala arahan, saran dan kritik dari Ibu. Semoga arahanarahan dari Ibu dapat saya terapkan pada karya tulis saya selanjutnya. 2. Dr. Ir. Kusnandar, M.Si, selaku Ketua Program Studi Agribisnis Program Pasca Sarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta yang juga sekaligus sebagai pembimbing II yang sangat inspiratif dan solutif. Terima kasih telah berkenan meluangkan waktu, tenaga, pemikiran, serta mengarahkan, memberi inspirasi, motivasi, kritik, dan saran selama proses penyusunan penelitian ini. 3. Dr. Ir. Mohamad Harisudin, M.Si dan Dr.Ir. Heru Irianto, M.M selaku penguji yang telah memberikan saran untuk perbaikan tesis ini. 4. Kantor Ketahanan Pangan, Dinas Pertanian TPH serta Bappeda Kabupaten Wonogiri yang telah memberikan banyak informasi penting, data-data penting serta bantuan kepada penulis. 5. Bapak, Ibu dan Istri, yang selalu mendukung dan mendoakan. 6. Semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu per satu. Semoga Allah SWT membalas kebaikan kalian. Penulis menyadari bahwa tesis ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang berguna dalam perbaikan dan penyempurnaan tesis ini. Semoga tesis ini dapat memberikan manfaat bagi semua pihak. Wassalaamu’alaikum. Wr. Wb Surakarta,
Nopember 2016
Yuna Panji Surya iv
PERNYATAAN KEASLIAN DAN PERSYARATAN PUBLIKASI
Saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa: 1. Tesis yang berjudul “Strategi Pengembangan Agroindustri Berbasis Ubikayu Di Kabupaten Wonogiri “ ini adalah karya penelitian saya sendiri dan tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik serta tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang tertulis dengan acuan yang disebutkan sumbernya, baik dalam naskah karangan dan daftar pustaka. Apabila ternyata di dalam naskah tesis ini dapat dibuktikan terdapat unsur – unsur plagiasi, maka saya bersedia menerima sangsi, baik Tesis beserta gelar magister saya dibatalkan serta diproses sesusi dengan perundangundangan yang berlaku. 2. Publikasi sebagaian atau keseluruhan isi Tesis pada jurnal atau forum ilmiah harus menyertakan tim promotor sebagai author dan PPs UNS sebagai institusinya. Apabila saya melakukan pelanggaran dari ketentuan publikasi ini maka saya bersedia mendapatkan sanksi akademik yang berlaku.
Surakarta,
Nopember 2016
Mahasiswa,
Yuna Panji Surya S641108011
v
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL .................................................................................. i HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING TESIS ............................. ii HALAMAN PENGESAHAN PENGUJI TESIS....................................... iii KATA PENGANTAR ............................................................................... iv PERNYATAAN KEASLIAN DAN PERSYARATAN PUBLIKASI ...... v DAFTAR ISI .............................................................................................. vi DAFTAR TABEL ...................................................................................... viii DAFTAR GAMBAR .................................................................................. ix DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................. x RINGKASAN ............................................................................................ xi SUMMARY ................................................................................................ xii I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang ................................................................................ B. Rumusan Masalah ............................................................................ C. Tujuan Penelitian ............................................................................. D. Manfaat Penelitian............................................................................
1 4 5 6
II. TINJAUAN PUSTAKA A. Penelitian Terdahulu......................................................................... B. Kajian Teori ..................................................................................... 1. Ubikayu ...................................................................................... 2. Agroindustri ................................................................................ 3. Tepung Ubi Kayu ........................................................................ 4. Manajemen Strategi .................................................................... 5. Interpretive Structural Modelling ( ISM ) .................................... C. Kerangka Pikir ................................................................................. D. Pembatasan Masalah .......................................................................
7 9 9 12 15 17 19 21 23
III. METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu ........................................................................... 24 B. Jenis Penelitian ................................................................................ 24 C. Data dan Sumber Data...................................................................... 24 D. Teknik Pengumpulan Data ............................................................... 24 E. Teknik Analisis Data ....................................................................... 25 1. Penentuan Lingkungan Strategis Agroindustri Berbasis Ubi Kayu Dengan Menggunakan Analisis Internal Eksternal ...................... 25 2. Identifikasi Struktur Sistem Agroindustri Berbasis Ubi Kayu dengan Menggunakan Metode ISM .......................................................... 30
vi
IV. KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. B. C. D.
Kondisi Geografis Kabupaten Wonogiri ........................................... 33 Kondisi Perekonomian .................................................................... 35 Kondisi Pertanian ............................................................................. 36 Karakteristik Agroindustri Berbasis Ubi Kayu Di Kabupaten Wonogiri 38 1. Proses Produksi Tepung Mocaf ................................................... 39 2. Proses Produksi Tepung Tapioka ................................................ 41 3. Proses Produksi Tepung Ubikayu ............................................... 43
V. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Faktor Internal Agroindustri Berbasis Ubi Kayu ............................... 44 1. Faktor-Faktor Kekuatan .............................................................. 46 2. Faktor-Faktor Kelemahan ............................................................ 49 B. Faktor Eksternal Agroindustri Berbasis Ubi Kayu ............................ 55 1. Faktor Peluang ............................................................................. 57 2. Faktor Ancaman........................................................................... 62 C. Matrik Internal-Ektsernal ( IE Matrix ) ............................................. 67 D. Strukturisasi Sistem Dengan Interpretive Structural Modelling ( ISM) 68 1. Elemen Kendala utama ................................................................ 69 2. Elemen Tolok Ukur Untuk Menilai Setiap Tujuan ........................ 76 3. Elemen Tujuan Dari Program ....................................................... 83 4. AktivitasYang Dibutuhkan Guna Merancang Tindakan ................ 88 5. Elemen Lembaga Yang Terlibat Dalam Pelaksanaan Program ...... 96 E. Perumusan Strategi ........................................................................... 103 1. Penetrasi Pasar ............................................................................. 106 2. Pengembangan Pasar .................................................................... 107 3. Pengembangan Produk ................................................................. 110 VI. KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ...................................................................................... 113 B. Saran ............................................................................................... 114 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
vii
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Kandungan Kalori Dan Gizi Beberapa Produk Berbahan Ubi Kayu Setiap 100..................................................................................... 2 Tabel 2. Tabel Kimia Ubi Kayu ( Per-100 g bahan ) .................................. 10 Tabel 3. Luas Luas Panen Dan Produksi Ubi Kayu Di Indonesia ................ 11 Tabel 4. Luas Panen dan Produktivitas Ubi Kayu di Kabupaten Wonogiri Tahun 2008-2012 ........................................................................ 12 Tabel 5. Kondisi Hubungan ISM – VAXO ................................................. 30 Tabel 6. Luas Panen, Produksi, dan Produktivitas Tanaman Pangan di Kabupaten Wonogiri .................................................................... 34 Tabel 7. Nilai Tertimbang Faktor Internal Agroindustri Berbasis Ubi Kayu 46 Tabel 8. Nilai Tertimbang Faktor Eksternal Agroindustri Berbasis Ubi Kayu............................................................................................. 57 Tabel 9. Reachability Matrix (RM) Elemen Kendala Program .................... 70 Tabel 10. Iterasi 1 Elemen Kendala Program ............................................... 71 Tabel 11. Iterasi 2 Elemen Kendala Program ............................................... 71 Tabel 12. Iterasi 3 Elemen Kendala Program ............................................... 72 Tabel 13. Reachability Matrix (RM) ElemenTolok Ukur Pengembangan Program ............................................................... 77 Tabel 14. Iterasi 1 Sub ElemenTolok Ukur Pengembangan Program ........... 77 Tabel 15. Iterasi 2 Sub Elemen Tolok Ukur Pengembangan Program........... 78 Tabel 16. Iterasi 3 Sub Elemen Tolok Ukur Pengembangan Program........... 79 Tabel 17. Iterasi 4 Sub Elemen Tolok Ukur Pengembangan Program........... 79 Tabel 18. Reachability Matrix (RM) Elemen Tujuan Program ..................... 84 Tabel 19. Iterasi 1 Elemen Tujuan Program ................................................. 84 Tabel 20. Iterasi 2 Elemen Tujuan Program ................................................. 85 Tabel 21. Iterasi 3 Elemen Tujuan Program ................................................. 85 Tabel 22. Reachability Matrix (RM) Elemen Tujuan Program ..................... 90 Tabel 23. Iterasi Final Elemen Tujuan Program ........................................... 90 Tabel 24. Reachability Matrix (RM) Elemen Lembaga Yang Terlibat Dalam Pelaksanaan Program .................................................................... 97 Tabel 25. Iterasi Final Elemen Lembaga Yang Terlibat Dalam Pelaksanaan Program........................................................................................ 98 Tabel 26. Sub Elemen Kunci Pengembangan Agroindustri Berbasis Ubikayu . 103 Tabel 27. Rumusan Strategi Berdasarkan Matrik IE dan Elemen Kunci Pengembangan Program .............................................................. 105
viii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Alur Kerangka Berpikir Dalam Penelitian .................................
23
Gambar 2. Matrik Internal-Eksternal (IE) ...................................................
29
Gambar 3. Matriks Klasifikasi Sub-elemen Berdasarkan Tingkat Pengaruh dan Ketergantungan .................................................................. 32 Gambar 4. Penggunaan Lahan Di Kabupaten Wonogiri ...............................
33
Gambar 5. Data Produksi Ubi Kayu Kabupaten Wonogiri Tahun 2015 .......
50
Gambar 6. Luas Tanam Ubi Kayu Di Kabupaten Wonogiri .........................
63
Gambar 7. Matrik Internal-Eksternal (IE) ....................................................
68
Gambar 8. Structural Self Interaction Matrix ( SSIM ) Elemen Pengembangan Kendala Agroindustri Ubi Kayu ....................... 70 Gambar 9. Diagram Model Elemen Kendala ...............................................
73
Gambar 10. Matrik Driver power-Dependent Elemen Kendala ...................
74
Gambar 11. Structural Self Interaction Matrix ( SSIM ) Elemen Tolok Ukur Pengembangan Agroindustri Ubi Kayu .................................... 76 Gambar 12. Struktur Model Elemen Tolok Ukur Pengembangan Agroindustri Ubikayu ..............................................................
80
Gambar 13. Matrik Driver power – Dependent Elemen Tolok Ukur Pengembangan Agroindustri Ubikayu ................................... 82 Gambar 14.
Structural Self Interaction Matrix ( SSIM ) Elemen Tujuan Dari Program......................................................................... 83
Gambar 15.
Diagram Model Struktural Tujuan Program ...........................
87
Gambar 16.
Matrik Driver power-Dependent Elemen Tujuan Program.....
87
Gambar 17.
Structural Self Interaction Matrix ( SSIM ) Elemen Aktivitas Program .................................................................
89
Gambar 18.
Model Struktural dari Elemen Aktivitas Program ..................
91
Gambar 19.
Matrik Driver Power – Dependent Elemen Aktivitas Program 92
Gambar 20.
Structural Self Interaction Matrix (SSIM) Elemen Lembaga Yang Terlibat Dalam Pelaksanaan Program ........................... 96
Gambar 21.
Model Struktural dari Elemen Lembaga Yang Terlibat Dalam Pengembangan Program ........................................................ 99
Gambar 22.
Matriks Driver Power – Dependent Elemen Lembaga Yang Terkait Pengembangan Program ............................................ 101 ix
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1
Kuesioner Terbuka Identifikasi Faktor Internal dan Eksternal Yang Berpengaruh Pada Agroindustri Berbasis Ubi Kayu
Lampiran 2
Penilaian Bobot Tingkat Kepentingan Faktor Penentu Internal Menurut Motode “Paired Comparison”
Lampiran 3
Penilaian Bobot Tingkat Kepentingan Faktor Penentu Eksternal Menurut Motode “Paired Comparison”
Lampiran 4
Matriks EFE (Eksternal Factor Evaluation)
Lampiran 5
Matriks IFE (Internal Factor Evaluation)
Lampiran 6
Data Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Ubi Kayu DI Kabupaten Wonogiri
Lampiran 7
Structural Self Interaction Matrix ( SSIM ) Elemen Kendala Pengembangan Agroindustri Ubi Kayu
Lampiran 8
Reachability Matrix (RM) Final Elemen Kendala Program
Lampiran 9
Structural Self Interaction Matrix ( SSIM ) Elemen Tolok Ukur Pengembangan Agroindustri Ubi Kayu
Lampiran 10 Reachability Matrix (RM) Sub Elemen Tolok Ukur Pengembangan Program Lampiran 11 Structural Self Interaction Matrix ( SSIM ) Elemen Tujuan Dari Program Lampiran 12 Reachability Matrix (RM) Final Elemen Tujuan Program Lampiran 13 Structural Self Interaction Matrix ( SSIM ) Elemen Aktivitas Program Lampiran 14 Reachability Matrix (RM) Final Elemen Aktivitas Program Lampiran 15 Structural Self Interaction Matrix ( SSIM ) Elemen Lembaga Yang Terlibat Dalam Pelaksanaan Program Lampiran 16 Reachability Matrix (RM) Final Elemen Lembaga Yang Terlibat Dalam Pelaksanaan Program
x
RINGKASAN Yuna Panji Surya. S641108011. “Strategi Pengembangan Agroindustri Berbasis Ubi Kayu Di Kabupaten Wonogiri”. Tesis Program Pascasarjana Program Studi Agribisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta. Pembimbing (1) Dr. Ir. Sri Marwanti, MS, (2) Dr. Ir. Kusnandar MSi Agroindustri ubi kayu sebagaimana agroindustri lain memiliki masalah yang sama dalam pengembangan. Permasalahan dalam pengembangan antara lain adalah belum adanya kerjasama atau ikatan usaha yang terbangun secara memadai antar usaha tersebut. Hal ini berimplikasi pada tidak tercapainya tujuan pengembangan karena pelaku usaha tidak mendapatkan manfaat yang proporsional. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 1) Mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman agroindustri berbasis ubi kayu; 2) Menentukan elemen dan sub elemen yang terkait dengan pengembangan agroindustri berbasis ubi kayu serta hubungan dan hierarkinya; 3) Menentukan strategi pengembangan agroindustri ubi kayu. Analisis lingkungan internal dan eksternal untuk mendapatkan matriks IE yang memposisikan agroindustri berbasis ubi kayu di Kabupaten Wonogiri berada pada sel II. Industri pada posisi sel II dapat digambarkan sebagai tumbuh dan membangun dengan strategi intesif yang paling tepat diterapkan. Strukturisasi sistem terhadap 5 (lima) elemen pengembangan dengan menggunakan Interpretive Structural Modelling (ISM) dengan sub elemen kunci yakni: 1) elemen kendala program sub elemen kuncinya adalah masih rendahnya manajerial dari pelaku usaha agroindustri dan masih kurangnya akses permodalan oleh pelaku usaha; 2) elemen tolok ukur untuk menilai setiap tujuan didapatkan sub elemen kuncinya adalah bahan baku tersedia secara kontinyu; 3) elemen tujuan program didapatkan sub elemen kuncinya adalah proses produksi yang semakin efisien; 4) elemen aktivitas yang dibutuhkan guna merancang tindakan didapatkan sub elemen kuncinya adalah koordinasi antar lembaga yang terkait;dan 5) elemen lembaga yang terlibat dalam pelaksanaan program didapatkan sub elemen kuncinya adalah Pemerintah Pusat dan Perguruan Tinggi. Implementasi Strategi berdasarkan skenario pengembangan dengan melakukan langkah-langkah operasional sebagai berikut: Penetrasi Pasar dilakukan dengan langkah langkah yakni: meningkatan kemampuan pemasaran pelaku usaha, menyediakan bahan baku secara kontinyu dan menyelenggarakan even-even promosi/pameran. Pengembangan Pasar dilakukan dengan membuka saluran distribusi baru, menumbuhkan kemitraan dalam pemasaran dan proses produksi yang efisien dan kontinyu. Pengembangan Produk dilakukan dengan melakukan kerjasama dengan perguruan tinggi dan lembaga penelitian dalam inovasi produk, menyebarkan informasi teknologi baru dan memperbaiki manajemen usaha pelaku agroindustri berbasis ubikayu. Kata Kunci: agroindustri, ubikayu, strategi, analisis Internal-Eksternal, ISM
xi
SUMMARY Yuna Panji Surya. S641108011. “Development Strategy On The Agroindustry Based On Cassava In The District Of Wonogiri”. Thesis of Agribusiness Department of The Postgraduate Program, Sebelas Maret University. Supervisor (1) Dr. Ir. Sri Marwanti, MS, (2) Dr. Ir. Kusnandar M.Si The agroindustry based on cassava as well as other agroindustries has the same problems in the development. Some problems in their development such as the lack of cooperation or the lack of business boundaries which is not awakened adequately between the business. This has an implication that is the development goals are not achieved and this is because businessmen do not have the benefits proportionally. The objectives of this study aimed to: a) get the Strengths, Weaknesses, Opportunities and Threats of agroindustry based on cassava in the District of Wonogiri, b) determine the key elements of the agroindustry based on cassava development in the District of Wonogiri, and c) determine the agroindustry based on cassava development strategy in the District of Wonogiri. Based on the analysis of IE positions the agroindustry based cassava in the District of Wonogiri is in cell II. Agroindustries in these positions can be described as to grow and to develop. The analysis of ISM found that the key sub elements of the agroindustry based on cassava development in the District of Wonogiri are as followed: 1) the lack of managerial and agroindustry businesses and the lack of financial capital access by businessmen for major constraints element; 2) the availability of raw materials continuously for the objective measures element; 3) the production process which is more efficient for the objectives of the program element; 4) the coordination among related government institutions for activity element and 5) The Central Government and Universities for the agencies element. The Implementation Strategy that is based on the development scenario by performing operational steps as follows: Market Penetration carried out step by step namely: Improve Marketing Capabilities, Provides Raw Materials Continuously and Organizing Events-Events Promotions. Market Development done by Opening a New Distribution Channels, Growing a new marketing relationship and a Production Process which is Efficient and continued. A Product development is done by doing some Cooperations with Universities and Research Institutions on Product Innovation, Dissemination the information of a New Technologies and Immproving The Business Management of the businessman in agroindustry based on cassava.
Keywords: agroindustry, cassava, strategy, analysis of Internal-External, ISM xii
xiii