Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, DAN PRODUK DOMESTIK BRUTO TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2012-2014
SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E) Pada Progam Studi Akuntansi
OLEH:
DELLA PRAVITASARI NPM: 12.1.02.01.0019
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA UN PGRI KEDIRI 2016 DELLA PRAVITASARI | 12.1.02.01.0019 EKONOMI - AKUNTANSI
simki.unpkediri.ac.id || 1||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
DELLA PRAVITASARI | 12.1.02.01.0019 EKONOMI - AKUNTANSI
simki.unpkediri.ac.id || 2||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
DELLA PRAVITASARI | 12.1.02.01.0019 EKONOMI - AKUNTANSI
simki.unpkediri.ac.id || 3||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
PENGARUH INFLASI, SUKU BUNGA, DAN PRODUK DOMESTIK BRUTO TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2012-2014 DELLA PRAVITASARI 12.1.02.01.0019 EKONOMI-AKUNTANSI
[email protected] Dr. Subagyo, M.M dan Dian Kusumaningtyas, S.E., M.M. UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
ABSTRAK Krisis ekonomi yang terjadi pada negara Yunani yang berdampak pada perekomonian negara berkembang juga akan dirasakan melalui gejolak yang terjadi pada stabilitas ekonomi makro Indonesia diantaranya inflasi, suku bunga, dan produk domestik bruto. Disamping krisis ekonomi, perkembangan pasar modal indonesia mengalami peningkatan yang cukup baik empat tahun terakhir. Memberikan angin segar terhadap para investor saham di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh inflasi, suku bunga, dan produk domestik bruto secara parsial dan simultan terhadap return saham pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2012-2014. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode ex post facto. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 22 sampel perusahaan manufaktur selama periode penelitian yaitu 2012-2014, serta dianalisis menggunakan regresi linier berganda dengan sofware SPPS for windows versi 20. Hasil penelitian menunjukkan bahwa inflasi, suku bunga, dan produk domestik bruto secara simultan maupun secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham terhadap perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2014. Dikarenakan fluktuasi inflasi, suku bunga, dan produk domestik bruto yang relatif kecil sehingga tidak mempengaruhi terhadap return saham pada perusahaan yang diteliti.
Kata Kunci : Kata Kunci: Inflasi, Suku Bunga, Produk Domestik Bruto, Return Saham.
DELLA PRAVITASARI | 12.1.02.01.0019 EKONOMI - AKUNTANSI
simki.unpkediri.ac.id || 4||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
I.
22,23 persen. Nilai ini lebih tinggi
LATAR BELAKANG Krisis ekonomi yang melanda
dibandingkan dengan negara ASEAN
Yunani sejak beberapa waktu lalu
lainnya. Seperti dilansir BEI (2/1/15),
akan
perkembangan pasar modal Indonesia
memberikan
dampak
pada
ekonomi negara-negara berkembang
di
termasuk Indonesia. Akan dirasakan
pencapaian
melalui gejolak yang terjadi pada
dengan tercatatnya sejumlah rekor
stabilitas ekonomi makro Indonesia.
baru. Pertumbuhan IHSG secara year
Seperti dapat kita katakan faktor
to date tersebut, tercatat sebagai yang
makro
dapat
tertinggi keempat jika dibandingkan
mempengaruhi krisis ekonomi suatu
dengan bursa-bursa utama di kawasan
negara yaitu permasalahan inflasi,
regional dan dunia.
ekonomi
yang
sepanjang
suku bunga, nilai tukar rupiah, produk domestik bruto dan masih banyak lagi. Badan Pusat Statistik (BPS)
Dari
2014
positif
menunjukkan yang
disertai
perkembangan
tersebut,
peneliti ingin meneliti apakah krisis perekomonian
dunia
juga
dapat
mencatat tingkat inflasi nasional pada
berpengaruh terhadap return saham di
2014 mencapai 8,36 persen, atau
Bursa Efek Indonesia (BEI) pada
sedikit lebih rendah dari laju inflasi
Perusahaan Manufaktur yang terdaftar
pada
di Bursa Efek Indonesia tahun 2012-
2013
sebesar
8,38
persen.
Tingkat inflasi yang relatif tinggi ini
2014
dipengaruhi
yang
ekonomi. Oleh karena itu peneliti
harganya berfluktuasi sepanjang tahun
mengambil judul “Pengaruh Inflasi,
2014,
yang
Suku Bunga, dan Produk Domestik
menyumbang andil 1,04 persen.Selain
Bruto terhadap Return Saham pada
itu, tarif listrik menyumbang andil
perusahaan
inflasi pada 2014 sebesar 0,64 persen,
terdaftar di Bursa Efek Indonesia
angkutan dalam kota 0,63 persen,
tahun 2012-2014”.
oleh
komoditas
diantaranya
bensin
cabai merah 0,43 persen, beras 0,38
dilihat
dari
sektor
makro
manufaktur
Berdasarkan
latar
belakang
persen dan bahan bakar rumah tangga
penelitian
0,37 persen.
mengidentifikasikan masalah dalam
Selama
tahun
2014,
pertumbuhan Indeks Harga Saham Gabungan
(ISHG)
mengalami
pencapaian yang tinggi yaitu sebesar Della Pravitasari| 12.1.02.01.0019 Ekonomi - Akuntansi
proposal
yang
ini,
peneliti
penelitian ini sebagai berikut : 1. Terdapat perubahan nilai inflasi, suku
bunga,
dan
produk
domestik bruto pada saat terjadi simki.unpkediri.ac.id || 2||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
ketidakstabilan
perekomonian
domestik bruto secara parsial
dunia yang berdampak pada
terhadap return saham
pada
ekonomi di Indonesia.
Perusahaan
yang
2. Walaupun Bursa Efek Indonesia
terdaftar
mengalami perkembangan yang
Bursa
Efek
4. Untuk
mengetahui
dan
bila
terjadi
krisis
perekomonian
dunia
juga
suku
mempengaruhi
fluktuasi
nilai
domestik bruto secara simultan
menganalisis pengaruh inflasi, bunga,
dan
produk
return saham pada perusahaan
terhadap return saham
pada
manufaktur yang terdaftar di
Perusahaan
yang
Bursa Efek Indonesia tahun
terdaftar
2012-2014.
Indonesia tahun 2012-2014.
3. Berpijak dari perbedaan dengan
diatas,
di
Indonesia tahun 2012-2014.
baik enam tahun terakhir (20082014),
Manufaktur
II.
Manufaktur di
Bursa
Efek
METODE
penelitian terdahulu.
Identifikasi Variabel Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah
A. Variabel
maka
dapat
dilihat
tujuan
penelitian sebagai berikut: 1. Untuk
Terikat
(Dependent
Variabel) Menurut Sugiyono (2014:61)
mengetahui
dan
“variabel
dependen
(terikat)
menganalisis pengaruh inflasi
merupakan
secara parsial terhadap return
dipengaruhi atau yang menjadi
saham
Perusahaan
akibat, karena adanya variabel
Manufaktur yang terdaftar di
bebas”. Dalam penelitian ini yang
Bursa Efek Indonesia
menjadi variabel terikat adalah
pada
tahun
2012-2014. 2. Untuk
Return Saham. mengetahui
menganalisis
pengaruh
dan suku
bunga secara parsial terhadap
Menurut
Manufaktur yang terdaftar di
Variabel)
tahun
mengetahui
dan
menganalisis pengaruh produk Della Pravitasari| 12.1.02.01.0019 Ekonomi - Akuntansi
Jogiyanto
(2010:205)
Bebas
(Independent
Menurut Sugiyono (2014:61) “variabel
2012-2014.
Return Saham
diperoleh dari investasi”. B. Variabel
Bursa Efek Indonesia
yang
“return merupakan hasil yang
return saham pada Perusahaan
3. Untuk
variabel
merupakan
Independen
(bebas)
variabel
yang
mempengaruhi atau yang menjadi simki.unpkediri.ac.id || 3||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
sebab
perubahannya
timbulnya
variabel
atau dependen
(terikat)”.
Teknik Penelitian Teknik penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian
Menurut Fahmi (2012:186), pengertian
dari
inflasi
adalah
sebagai berikut: Inflasi
expost facto. Expost facto adalah suatu penelitian
yang
untuk meneliti suatu peristiwa yang
merupakan
kejadian
suatu
telah terjadi dan kemudian merunut
yang
ke belakang untuk mengetahui faktor-
menggambarkan situasi dan
faktor
kondisi dimana harga barang
kejadian tersebut.
mengalami kenaikan dan nilai
Pendekatan Penelitian
mata
Pendekatan
uang
pelemahan,
dilakukan
mengalami
dan
jika
ini
yang
dapat
menimbulkan
penelitian
digunakan
dalam
yang
penelitian
ini
terjadi secara terus-menerus
adalah metode kuantitatif. Alasan
maka akan mengakibatkan
peneliti menggunakan pendekatan
pada memburuknya kondisi
kuantitatif adalah data yang akan
ekonomi secara menyeluruh
dianalisis
serta mampu mengguncang
berbentuk angka yang sifatnya dapat
tatanan stabilitas politik suatu
diukur,
rasional
negara.
Untuk
ketepatan
Menurut Kasmir (2013:114)
sekaligus mengurangi human error,
“bunga
bank
diartikan
digunakan
sebagai balas jasa yang diberikan
(Statistical
oleh
Solution).
bank
dapat
dalam
yang
berdasarkan
prinsip
konvensional
nasabah
yang
kepada
membeli
atau
menjual produknya”. Menurut Sukirno (2010:17)
penelitian
dan
ini
sistematis.
penghitungan
program Product
and
SPSS Service
Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan alamat website www.idx.co.id
yang merupakan situs
“produk domestik bruto adalah
resmi Bursa Efek Indonesia (BEI).
produk nasional yang diwujudkan
Waktu Penelitian
oleh faktor-faktor dalam negeri
Waktu
(milik warga negara dan orang
pengajuan
asing) dalam sesuatu negara”.
abstrak yaitu mulai bulan Mei 2016
penelitian judul
terhitung sampai
mulai dengan
sampai dengan Agustus 2016. Della Pravitasari| 12.1.02.01.0019 Ekonomi - Akuntansi
simki.unpkediri.ac.id || 4||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Populasi Penelitian
pengumpul
Populasi adalah wilayah generalisasi
orang lain atau dokumen.
yang terdiri atas obyek/subyek
Langkah-langkah
yang
data,
misalnya lewat
Pengumpulan
mempunyai kualitas dan karateristik
Data
tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
Dalam
untuk dipelajari dan kemudian ditarik
pengumpulan data yang digunakan
kesimpulannya.
adalah sebagai berikut :
penelitian
Populasi
dalam
adalah
seluruh
ini
penelitian
a. Studi
ini
Kepustakaan
teknik
(Library
perusahaan manufaktur yang terdaftar
Research)
di
Dengan cara mengumpulkan bahan-
BEI periode
2012-2014
yaitu
sebanyak 137 perusahaan.
bahan
Sampel Penelitian
mempelajari
Sampel adalah bagian dari jumlah
berhubungan dengan nilai laba, nilai
dan karateristik yang dimiliki oleh
buku, total arus kas dan return saham
populasi
Teknik
untuk memperoleh dasar teoritis.
pengambilan sampel yang digunakan
b. Dokumentasi (File Research)
dalam
Teknik
tersebut
.
penelitian
ini
adalah
dari berbagai
sumber dan
literatur-literatur
pengumpulan
yang
data dalam
nonprobability sampling, yaitu teknik
penelitian
pengambilan
yang
dokumentasi.
atau
merupakan catatan peristiwa yang
kesempatan yang sama bagi setiap
sudah berlalu. Teknik dokumentasi
unsur atau anggota populasi untuk
dilakukan dengan cara mencari dan
dipilih menjadi sampel, sedangkan
mengumpulkan data yang dibutuhkan
metode
yaitu nilai laba, nilai buku, total arus
sampel
tidak memberi
peluang
yang
penelitian
digunakan
dalam
adalah
metode
ini
kas
dan
ini
adalah
Teknik
return
teknik
dokumentasi
saham
pada
purposive sampling, yaitu teknik
perusahaan di Bursa Efek Indonesia.
penentuan
Data-data tersebut didapatkan dengan
sampel
dengan
pertimbangan tertentu.
mengakses
Sumber Data
homepage
Penelitian
ini
sumber
menggunakan
penelitian
situs Stock
Exchange (IDX) yaitu www.idx.co.id.
merupakan
yang tidak
memberikan
Indonesian
dari
sekunder.
Sumber sekunder sumber
(browsing)
langsung data
Della Pravitasari| 12.1.02.01.0019 Ekonomi - Akuntansi
kepada simki.unpkediri.ac.id || 5||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Teknik Analisis Data
adanya konstanta (intercept) dalam model
Uji Asumsi Klasik
regresi dan tidak ada variabel lagi
Beberapa
asumsi
klasik
yang
diantara variabel independen. 4) Uji Heteroskedastisitas
digunakan yaitu :
Uji
1) Uji Normalitas Uji
normalitas
bertujuan
untuk
heteroskedastisitas
bertujuan
untuk menguji apakah dalam
menguji apakah dalam model regresi,
regresi
variabel
residual
variance dari residual satu pengamatan ke
memiliki distribusi normal. Ada dua
pengamatan lain. Model regresi yang
cara untuk mendeteksi apakah residual
baik
berdistribusi normal atau tidak yaitu
homokesdastisitas. Salah satu cara yang
dengan analisis grafik dan uji statistik.
dapat
pengganggu
atau
multikolinieritas
bertujuan
untuk menguji apakah model regersi ditemukan
adanya
korelasi
terjadi
adalah
ketidaksamaan
jika
digunakan
menguji
2) Uji Multikolinieritas Uji
ini
model
tidak terjadi
untuk
menentukan
heterokesdastisitas
adalah
dengan menggunakan grafik scatterplot. Analisis Regresi Linier Berganda Teknik
anatar
analisa
data
yang
variabel bebas (independent). Model
digunakan dalam penelitian ini adalah
regresi yang
analisis
baik
seharusnya
tidak
regresi
linier
berganda.
terjadi korelasi diantara variabel bebas.
Analisis regresi linear berganda adalah
Untuk mendeteksi ada
analisis
atau
memperoleh
tidaknya
multikolinearitas di
yang
digunakan gambaran
untuk yang
dalam model ini adalah dari nilai VIP
menyeluruh mengenai pengaruh antara
apabila nilai VIP>10 berarti terdapat
variabel nilai laba, nilai buku dan total
multikotinearitas
arus
dan
dari
nilai
kas
terhadap
return
saham
Tolerance, apabila nilai Tolerance <0.10
dengan menggunakan program SPSS
berarti terdapat multikolinearitas.
versi 20. Untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh yang signifikan
3) Uji Autokorelasi bertujuan untuk
antara variabel bebas dengan variabel
menguji apakah dalam model regresi
terikat, maka digunakan model regresi
linier ada korelasi antara kesalahan
linier
pengganggu
regression method), yang dirumuskan
Uji
kesalahan
autokorelasi
pada periode
periode t-1
t
dengan
(sebelumnya).
berganda
(multiple
linier
sebagai berikut :
Pengujian ini menggunakan uji DurbinWatson (DW test) yang mensyaratkan Della Pravitasari| 12.1.02.01.0019 Ekonomi - Akuntansi
simki.unpkediri.ac.id || 6||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
lebih Y
:
baik
dibandingkan R2 dalam mengukur
Return saham (variabel
penggunaan
dependen)
seberapa jauh kemampuan model
:
Konstanta
menerangkan
:
Koefisien
regresi
setiap
dari
variabel
terikat.
variasi
variabel
Dapat diketahui bahwa
penelitian ini menggunakan
banyak
independen
variabel bebas sehingga lebih baik
:
Inflasi
jika menggunakan
:
Suku Bunga
Adjusted
:
Produk Domestik Bruto
yang dilakukan tidak bias terhadap jumlah
R2
agar
variabel
bebas
dimasukkan
(Uji T)
sehingga hasilnya lebih valid.
dalam
UJI ASUMSI KLASIK
satu variabel penjelas/ independent
Uji Normalitas
secara
menerangkan
individual variasi
Menurut Ghozali (2013:160)
dalam
dependent
model,
III. HASIL DAN KESIMPULAN
menunjukkan seberapa jauh pengaruh
variable
uji
yang
Uji Signifikansi Parameter Individual
Uji statistik t pada dasarnya
ke
hasil
“uji
normalitas
bertujuan
untuk
variabel.
menguji apakah dalam model regresi,
Uji Signifikansi Simultan (Uji F)
variabel
Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan
apakah
semua
independent variable atau variabel bebas yang
dimasukkan
dalam
penganggu
atau
residual
memiliki distribusi normal”. Pengujian normalitas ini dapat dilakukan melalui analisis grafik dan analisis statistik.
model
mempunyai pengaruh secara bersmasama terhadap dependent variable atau variabel terikat. Koefesien Determinasi Koefisien determinasi (R2) pada intinya
mengukur
kemampuan
seberapa
model
jauh dalam
menerangkan variasi variabel terikat. Penggunaan
nilai
Adjusted
Della Pravitasari| 12.1.02.01.0019 Ekonomi - Akuntansi
R2
Berdasarkan pengambilan keputusan analisi grafik pada gambar grafik simki.unpkediri.ac.id || 7||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
histogram pada gambar pola gambar
Unstandard
grafik histogram membentuk simetris,
ized
distribusi data tidak menceng ke kanan atau
menceng ke kiri, maka dapat
ditarik
kesimpulan
bahwa
Residual N
66
data
Mean
Normal
berdistribusi normal
0E-7
Std.
Parametersa,b
,28531857
Deviation
Most Extreme Differences
Absolute
,088
Positive
,088
Negative
-,081
Kolmogorov-Smirnov Z
,718
Asymp. Sig. (2-tailed)
,681
a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.
Berdasarkan tabel 4.5 di atas, hasil pengujian kolmogrov-smirnov Dari analisis grafik gambar normal
probability
menyebar dan yang
plot,
data
di sekitar garis diagonal
mengikuti arah garis diagonal berarti
menunjukkan
pola
distribusi normal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas. Uji Statistik Untuk mendeteksi normalitas daat dilakukan pola yang digunakan
test
(K-S)
menunjukkan
nilai
signifikan asymp. Sig. (2-tailed) lebih besar
dari
taraf
signifikan
yang
ditetapkan sebesar 0,05 atau 5% yaitu 0,681 (0,681 > 0,05). Jadi dapat ditarik kesimpulan bahwa semua variabel yang
digunakan
dalam
penelitian
berdistribusi normal, sehingga data layak digunakan. Uji Multikolinieritas
melalui analisis statistik yang salah satunya daat dilihat adalah dengan
Berikut
hasil
uji multikolinieritas
kolmogrov-smirnov test (K-S).
dari analisis matrik korelasi antar variabel bebas dan perhitungan nilai Tolerance dan VIF, ditunjukkan pada tabel di bawah ini.
Della Pravitasari| 12.1.02.01.0019 Ekonomi - Akuntansi
simki.unpkediri.ac.id || 8||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Model Summaryb
Coefficientsa Model
Collinearity Statistics Tolerance
Mod
VIF
R
el
R
Adjusted
Std.
Durbin-
Squar
R
Error of
Watson
e
Square
the
(Constant) INFLASI
,840
1,190
BUNGA1
,667
1,499
Log_pdb
,732
1,365
Estimate
1
1
,227a
,052
,006
,29214
a. Predictors: (Constant), Log_pdb, INFLASI,
a. Dependent Variable: Log_saham
BUNGA1 Berdasarkan variabel di atas
b. Dependent Variable: Log_saham Menurut
pada tabel 4.6 menunjukkan variabel
Ghozali
inflasi mempunyai tolerance sebesar
“dengan
0,840 dan nilai VIF = 1,190, variabel
dengan ketentuan dU < d < 4 - dU, jika
suku bunga mempunyai tolerance
nilai d antara
sebesar 0,667 dan nilai VIF = 1,499,
bebas dari autokorelasi. Berdasarkan
variabel
bruto
tabel di atas pada tabel 4.7 nilai d =
mempunyai tolerance sebesar 0,732
1,986 lebih besar dari nilai dU= 1,697
dan nilai VIF = 1,365. Hal ini berarti
dan kurang dari 4 – 1,697 (4 - dU) =
tidak ditemukan adanya korelasi antar
2,303 atau 1,697 < 1,986 < 2,303,
variabel bebas (independen) dengan
sehingga
tidak ada satuan variabel bebas yang
sudah
memiliki nilai cut off tolerance > 0,10
autokorelasi.
produk
domestik
dan nilai VIF > 10, sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa tidak ada masalah
multikolinieritas
antar
variabel bebas dalam model regresi. Uji Autokorelasi
melihat
(2011:11)
Durbin-Watson
dUdan4 - dU berarti
model bebas
regresi
tersebut
dari
masalah
Uji Heterokedatisitas Hasil dengan scatterplot
uji
heterokedastisitas
menggunakan ditunjukkan
grafik pada
gambar di bawah ini:
Berikut ini hasil uji Durbin- Watson (DW
test)
yang
nilainya
akan
dibandingkan dengan menggunakan nilai signifikansi 5%, ditunjukkan pada
tabel
di
bawah
Della Pravitasari| 12.1.02.01.0019 Ekonomi - Akuntansi
ini:
simki.unpkediri.ac.id || 9||
1,986
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Pada gambar di atas gambar 4.3
b. Koefisien X1 = 0,185
grafik scatterplot terlihat titik-titik
Nilai
yang menyebar secara acak dan
bahwa
tersebar baik di atas angka 0 pada
bertanda positif artinya inflasi
sumbu Y. Hal ini menunjukkan bahwa
mempunyai
tidak terjadi hesteroskedastisitas pada
dengan return saham, sehingga
model regresi.
jika inflasi mengalami peningkatan
Analisis
Regresi
Linier
tersebut jika
mengindikasikan variabel
inflasi
hubungan
searah
sebesar satu satuan, sedangkan variabel suku bunga dan produk
Berganda Perhitungan
analisis
regresi
dosmestik
bruto
dapat dilihat pada tabel sebagai
menyebabkan
berikut:
saham
sebesar
tetap,
maka
kenaikan
return
0,185
satuan.
Begitupun sebaliknya jika variabel inflasi mengalami penurunan satu satuan
dengan
asumsi
bahwa
variabel suku bunga dan produk dosmestik bruto tetap, maka akan Berdasarkan tabel di atas, maka didapat
persamaan
regresi
linier
berganda sebagai berikut :
menurunkan variabel return saham sebesar 0,185 satuan. c. Koefisien X2 = 0,071
Y = - 2.841 + 0,185 X1 + 0,071 X2 +
Nilai
2,111 X3 + ε
bahwa jika variabel suku bunga
Persamaan
regresi
tersebut
tersebut
bertanda positif artinya inflasi mempunyai
mempunyai arti sebagai berikut :
mengindikasikan
hubungan
searah
dengan return saham, sehingga a. Konstanta = - 2.841 Nilai
tersebut
jika
mengindikasikan
bahwa jika variabel inflasi, suku bunga,nilai produk
tukar
rupiah
dan
dosmestik bruto bernilai
tetap maka variabel return saham sebesar - 2.841.
suku
bunga
mengalami
peningkatan sebesar satu satuan, sedangkan variabel inflasi dan produk dosmestik bruto tetap, maka
menyebabkan
kenaikan
return saham sebesar 0,071 satuan. Begitupun sebaliknya jika variabel suku bunga mengalami penurunan satu satuan dengan asumsi bahwa
Della Pravitasari| 12.1.02.01.0019 Ekonomi - Akuntansi
simki.unpkediri.ac.id || 10||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
variabel
inflasi
dan
produk
0,006.
Dengan
demikian
dosmestik bruto tetap, maka akan
menunjukkan bahwa inflasi, suku
menurunkan variabel return saham
bunga, dan produk domestik bruto
sebesar 0,071 satuan.
mampu menjelaskan return saham
d. Koefisien X3 = 2,111 Nilai bahwa
tersebut jika
sebesar 0,6% dan sisanya 99,4%
mengindikasikan variabel
produk
domestik bruto bertanda positif artinya produk domestik bruto mempunyai
hubungan
dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dikaji dalam penelitian ini. Pengujian Hipotesis Untuk
searah
menguji
signifikan
dengan return saham, sehingga
tidaknya hipotesis dalam penelitian
jika variabel produk domestik
ini digunakan uji t dan uji f.
bruto mengalami kenaikan satu
(1) Uji t ( Uji Parsial) Untuk mengetahui pengaruh
satuan dengan asumsi inflasi, dan suku bunga konstan atau tetap
masing-masing
maka
turunnya
terhadap variabel terikat yaitu antara
variabel return saham sebesar
inflasi terhadap return saham, suku
2,111 satuan. Namun sebaliknya
bunga terhadap return saham, dan
jika variabel produk domestik
produk
bruto mengalami penurunan satu
return saham dalam penelitian ini
satuan dengan
dilakukan
mengakibatkan
asumsi bahwa
variabel
domesti
bruto
pengujian
bebas
terhadap
terhadap
variabel inflasi, dan suku bunga
koefisisen regresi yaitu dengan uji t.
tetap, maka akan menurunkan
Uji
variabel return
membandingkan
saham
sebesar
t
dapat
dicari hasil
dengan dari
probabilitas value. Jika probabilitas
2,111 satuan.
<0,05 maka H1, H2
Koefisien Determinasi
,
H4 dan H3
diterima.
Berikut ini adalah hasil dari koefisiensi
H1
determinan dari ke tiga variabel bebas:
: Diduga parsial
inflasi
secara
berpengaruh
signifikan terhadap return saham. H2 Berdasarkan
tabel
4.9
diperoleh nilai adjusted R2sebesar Della Pravitasari| 12.1.02.01.0019 Ekonomi - Akuntansi
: Diduga suku bunga secara parsial
berpengaruh
signifikan terhadap return simki.unpkediri.ac.id || 11||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
saham. H3
Ha :β2=Suku Bunga (X2) secara
: Diduga produk domestik bruto
secara
berpengaruh
parsial
parsial
signifikan
terhadap return saham (Y).
signifikan
terhadap return saham.
berpengaruh
Berdasarkan
hasil
perhitungan pada SPSS for windows versi 20 dalam tabel 4.10 diperoleh nilai sig. Sebesar 0,555 nilai tersebut lebih besar dari 0,05 (0,555 > 0,05),. Sehingga hipotesis H0 diterima dan Ha ditolak, jadi dapat disimpulkan suku bunga secara parsial tidak
Hasil perhitungan uji t di atas
berpengaruh
menunjukkan;
terhadap
return saham.
a. Pengujian Hipotesis 1 H0 : β1=Inflasi (X1) secara parsial tidak
signifikan
berpengaruh
signifikan
c. Pengujian Hipotesis 3 H0: β3= Produk Domestik Bruto (X3)
terhadap return saham (Y).
secara parsial tidak berpengaruh
Ha : β1=Inflasi (X1) secara parsial
signifikan terhadap return saham
berpengaruh
(Y).
signifikan
terhadap
Ha: β3= Produk Domestik Bruto (X3)
return saham (Y). Berdasarkan
hasil
perhitungan pada SPSS for windows
secara parsial berpengaruh signifikan terhadap return saham (Y). Berdasarkan
versi 20 dalam tabel 4.10 diperoleh
hasil
0,320, nilai
perhitungan pada SPSS for windows
tersebut lebih besar dari 0,05 (0,320
versi 20 dalam tabel 4.10 diperoleh
> 0,05). Sehingga hipotesis H0
nilai sig. Sebesar
diterima dan Ha ditolak, jadi dapat
tersebut lebih besar dari 0,05(0,100 >
disimpulkan inflasi secara parsial
0,05),.
tidak
diterima dan Ha ditolak, jadi dapat
nilai sig. Sebesar
berpengaruh
signifikan
terhadap return saham. b. Pengujian Hipotesis 2 H0 : β2= Suku Bunga (X2) secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham (Y).
Sehingga
hipotesis
H0
disimpulkan produk domestik bruto secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham. (2) Uji f (Uji Simultan) Untuk
mengetahui
pengaruh Della Pravitasari| 12.1.02.01.0019 Ekonomi - Akuntansi
0,100, nilai
ada
tidaknya
bersama-sama
variabel
simki.unpkediri.ac.id || 12||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
bebas
terhadap
variabel
terikat
terhadap
return
dilakukan uji f. Uji f dapat dicari
perusahaan
dengan membandingkan hasil dari
terdaftar
probabilitass value <0,05 maka H4
Indonesia.
diterima. H4
:
2. Variabel
Diduga
inflasi,
bunga,
dan
domestik
suku produk
bruto
simultan
parsial
saham
pada
manufaktur
yang
di
Bursa
Efek
suku
bunga
secara
tidak
berpengaruh
signifikan terhadap return saham
secara
pada
berpengaruh
perusahaan
manufaktur
yang terdaftar di Bursa Efek
signifikanterhadap return
Indonesia.
saham.
3. Variabel produk domestik bruto secara parsial tidak berpengaruh
ANOVA Model
Sum of
a
df
Squares Regression 1
signifikan terhadap return saham Mean
F
Sig.
pada
Square
,288
3
Residual
5,291
62
Total
5,580
65
perusahaan
manufaktur
yang terdaftar di Bursa Efek
,096 1,125 ,346b
Indonesia.
,085
4. Variabel inflasi, suku bunga dan
a. Dependent Variable: Log_saham
produk domestik bruto secara
b. Predictors: (Constant), Log_pdb, INFLASI, BUNGA1
simultan
Berdasarkan hasil perhitungan
tidak
berpengaruh
signifikan terhadap return saham
uji F pada tabel menunjukkan nilai
pada
sig. sebesar 0,346. Nilai tersebut
yang terdaftar di Bursa Efek
berada di atas nilai 0,05 sehingga
Indonesia.
hipotesis yang diambil
yaitu H0
diterima dan Ha ditolak. Jadi dapat disimpulkan bahwa variabel bebas inflasi, suku bunga dan
produk
domestik bruto secara simultan tidak berpengaruh
signifikan
terhadap
return saham. Dari
hasil
pengujian
dapat
diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Variabel inflasi secara parsial tidak
berpengaruh
Della Pravitasari| 12.1.02.01.0019 Ekonomi - Akuntansi
signifikan
IV.
perusahaan
manufaktur
DAFTAR PUSTAKA
Cheria, Edin, dan Trisnadi. 2014. Pengaruh inflasi dan suku bunga terhadap return saham pada perusahaan pembiayaan yang terdaftar di bursa efek indonesia periode penelitian pada tahun 2010-2013. Diakses pada tanggal 6 November 2015. Ellen, dan Syarah. 2011. Inflasi, suku bunga deposito, dan return pasar terhadap return saham pada industri barang konsumsi yang terdaftar di BEI 20062009. Diakses pada tanggal 6 November 2015. simki.unpkediri.ac.id || 13||
Artikel Skripsi Universitas Nusantara PGRI Kediri
Erni, Ervita,dan Ratna. 2012. Pengaruh inflasi dan tingkat suku bunga terhadap return saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk periode 2009 – 2011. Diakses pada tanggal 29 November 2015. Dornbusch, Fischer, dan Startz.2008. Makro Ekonomi.Jakarta: PT Media Global Edukasi. Fahmi, Irham. 2012. Analisis Kinerja Keuangan. Bandung:Alfabeta, cv Jogiyanto. 2010 . Teori Portofolio dan Analisis Investasi. Yogyakarta:BPFE .Yogyakarta. Halim, dan Hanafi. 2009. Analisis Laporan Keuangan. Yogyakarta:UPP STIM YKPN. Kasmir. 2013 . Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya Edisi 1 Cetakan 13. Jakarta:Rajawali Pers. Koostanto, Harya Bustala. 2013. Hubungan inflasi, suku bunga, nilai tukar dan produk domestik bruto terhadap perubahan tingkat pengembalian saham perusahaan yang terdaftar pada bursa efek indonesia pada periode 2008 sampai dengan 2011. Diakses pada tanggal 6 November 2015. Mankiw N, Gregory. 2004 . Principles of Economics (Pengantar Ekonomi Makro) Edisi 3. Jakarta:Salemba Empat. Murhadi, Werner R. 2013 . Analisis Laporan Keuangan, Proyeksi dan Valuasi Saham. Jakarta:Salemba Empat. Nopirin. 2013. Pengantar Ilmu Ekonomi Makro dan Mikro Edisi Pertama. Yogyakarta:BPFE .Yogyakarta.
Della Pravitasari| 12.1.02.01.0019 Ekonomi - Akuntansi
Purwanto, Suharyadi. 2008. Statisktik untuk Ekonomi dan Keuangan Modern. Jakarta:Salemba Empat. Raharja, dan Manurung. 2008. Pengantar Ilmu Ekonomi (Makroekonomi &Mikroekonomi) Edisi Ketiga. Jakarta:Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Samuelson Dan Nordhaus. Ilmu Makroekonomi Edisi 17. Jakarta:PT.Media Global Edukasi. Sanusi, Anwar. 2011. Metodologi Penelitian Bisnis. Jakarta:Salemba Empat Sukirno, Sadono. 2013. Makro Ekonomi Teori Pengantar Edisi Ketiga. Jakarta:PT.RajaGrafindo Persada. Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Kuntantitatif dan Kualitatif Pendidikan. Bandung:Alfabeta Sugiyono. 2013. Statistika untuk Penelitian. Bandung:Alfabeta Supomo, dan Indrintoro. 2009. Metodologi Penelitian Bisnis untuk Akuntansi dan Manajemen Edisi 1. Yogyakarta:BPFE .Yogyakarta. Tandelilin, Eduardus. 2010. Portofolio dan Investasi Teori dan Aplikasi. Yogyakarta:Kanisius. Tri Hendra, dan Nurul. 2013. Pengaruh nilai tukar rupiah, suku bunga,dan inflasi terhadap return saham pada perusahaan properti yang terdaftar di BEI 2009-2012. Diakses pada tanggal 29 November 2015. Vidyarini, dan Rose. 2012. Pengaruh inflasi, suku bunga, dan nilai tukar terhadap return saham sektor restoran hotel dan pariwisata yang terdaftar di BEI periode 2005-2010. Diakses pada tanggal 29 November 2015.
simki.unpkediri.ac.id || 14||