SKRIPSI ANALISA TINDAK PIDANA YANG TIDAK DILAKUKAN PENUNTUTAN KE PENGADILAN (STUDI KASUS POLRES NGAWI)
Disusun dan Diajukan Untuk Melengkapi Tugas dan Persyaratan Guna Mencapai Gelar Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta
Oleh HERNA PRASTYAWATI NIM C100120009
FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2016
i
MOTTO
“Orang yang menuntut ilmu berarti menuntut rahmat; orang yang menuntut ilmu berarti menjalankan rukun Islam dan pahala yang diberikan kepadanya sama dengan para Nabi” (HR. Dailani dari Anas r.a)
“Barang siapa bersungguh-sungguh, sesungguhnya kesungguhanyya itu adalah untuk dirinya sendiri” (QS Al-Ankabut: 6)
“Jika kamu berbuat baik (berarti) kamu berbuat baik bagi dirimu sendiri, dan jika kamu berbuat jahat, maka kejahatan itu untuk dirimu sendiri” (QS. Al-Isra: 7)
v
PERSEMBAHAN
Skripsi ini, penulis persembahkan kepada : 1. Allah SWT yang senantiasa melimpahkan kasih sayang dan hidayah-Nya kepada penulis
sehingga
penulis
dapat
menyelesaikan skripsi ini. 2. Bapak dan Ibuku tercinta terima kasih atas doa, dukungan dan kasih sayangnya. 3. Kakek, Almh.Nenek, dan alm. Pakde yang tersayang. 4. Sahabat-sahabatku semuanya semoga kita selalu dalam lindungan-Nya. 5. Almamaterku
vi
ANALISA TINDAK PIDANA YANG TIDAK DILAKUKAN PENUNTUTAN KE PENGADILAN (STUDI KASUS POLRES NGAWI) HERNA PRASTYAWATI C.100.120.009 Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta
[email protected]
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi tindak pidana yang tidak dilakukan penuntutan ke pengadilan dan akibat hukum yang timbul jika suatu tindak pidana tidak dapat dilakukan penuntutan ke pengadilan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang mempengaruhi suatu tindak pidana tidak dilakukan penuntutan ke pengadilan yaitu, faktor hukum, penegakan hukum, sarana atau fasilitas pendukung, masyarakat, dan kebudayaan. Semua faktor saling berkaitan dengan eratnya, karena menjadi hal pokok dalam penegakan hukum serta sebagai tolok ukur dari efektifitas penegakan hukum. Akibat hukum yang ditimbulkan membuat masyarakat memandang bahwa penegakan hukum yang dilakukan oleh aparat penegak hukum menjadi lemah dan kurang tegas, sehingga sebagian besar masyarakat menggampangkan atau menyepelekan hukum beserta aparat penegaknya yang semestinya dapat menyelesaikan suatu kasus tindak pidana yang terjadi. Kata kunci : tindak pidana, penuntutan, aparat penegak hukum
vii
ANALYSIS OF CRIMINAL ACTS THAT ARE NOT CARRIED PROSECUTIONS (NGAWI POLICE CASE STUDY) HERNA PRASTYAWATI C.100.120.009 Faculty of Law Muhammadiyah University of Surakarta
[email protected]
ABSTRACT This study aims to know the factors that influence crime that was not done prosecutions and legal consequences arising if a criminal act can not be done to prosecutions. The results showed that the factors that influence a criminal offence was not done to prosecutions are legal factors, law enforcement, facilities or support facilities, community and culture. All factors related to each other tightly, since become essential in law enforcement as well as a measure of the effectiveness of law enforcement.Legal consequences caused make public views law enforcement is carried out by law enforcement officials is becoming weaker and less assertive, so most people underrate or underestimate the law and its enforcement apparatus should be able to complete a criminal case that occurred. Keywords: criminal act, prosecution, law enforcement officers.
viii
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb. Alhamdulillah, segala puji dan syukur hanyalah bagi Allah SWT yang menguasai alam semesta ini, serta Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang sehingga dengan rahmat dan hidayah-Nya, penulis akhirnya dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini. Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini banyak hambatan dan kesulitan atau masalah yang dihadapi. Namun, berkat adanya bantuan dari berbagai pihak akhirnya hambatan atau masalah tersebut dapat diatasi. Karena itu penulis dengan kerendahan dan kesungguhan hati mengucapkan banyak terima kasih kepada: 1. Bapak Dr. Natangsa Surbakti, S.H, M.Hum, selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas
Muhammadiyah
Surakarta
dan
Pembimbing
yang
telah
memberikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis hingga terselesainya Skripsi ini. 2. Para staff TU Fakultas Hukum, terima kasih telah membantu dalam memberi informasi dan administrasi sehingga penulis dapat menyelesaikan studi di Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Surakarta. 3. Anggota-anggota Reskrim Polres Ngawi terima kasih telah memberikan waktu dan kesempatan kepada penulis sehingga penulis dapat memperoleh data dan keterangan yang diinginkan guna Skripsi ini. 4. Bapak dan Ibu tercinta yang senantiasa mendoakan, mencurahkan perhatian, kasih sayang, kesabaran serta memberikan bimbingan dan semangat kepada penulis dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini. 5. Kakekku tercinta, Almh. Nenekku dan Alm. Pakdeku yang telah di surga, terima kasih atas kasih sayang tulus dan memberikan semangat, do’a dan bimbingan dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini.
ix
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ....................................................................................
i
HALAMAN PERSETUJUAN ......................................................................
ii
HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................
iii
HALAMAN PERNYATAAN ........................................................................
iv
HALAMAN MOTTO ...................................................................................
v
HALAMAN PERSEMBAHAN.....................................................................
vi
ABSTRAK .....................................................................................................
vii
ABSTRACT ...................................................................................................
viii
KATA PENGANTAR ....................................................................................
ix
DAFTAR ISI ..................................................................................................
xi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ........................................................ B. Perumusan Masalah ................................................................ C. Tujuan dan ManfaatPenelitian .............................................. D. Kerangka Pemikiran ............................................................... E. Metode Penelitian ................................................................... F. Sistematika Skripsi ................................................................
1 5 5 7 9 12
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 1. Tinjauan Mengenai Tindak Pidana dan Sistem Peradilan Pidana di Indonesia a. Pengertian Tindak Pidana ................................................. b. Pengertian Sistem Peradilan Pidana ................................. 2. Tinjuan Mengenai Proses Pemeriksaan Perkara Pidana ......... 3. Dasar Hukum Penuntutan Suatu Tindak Pidana..................... 4. Terjadinya Penyelesaian Tindak Pidana di Luar Pengadilan .
14 17 20 31 32
BAB III PEMBAHASAN 1. Faktor-Faktor yang Menyebabkan Suatu Tindak Pidana Tidak Dapat Dilakukan Penuntutan ke Pengadilan ................ 2. Akibat Hukum Suatu Tindak Pidana yang Tidak dilakukan Penuntutan ke Pengadilan ......................................
xi
34 49
BAB IV PENUTUP Kesimpulan ................................................................................... Saran ............................................................................................. DAFTAR PUSTAKA
xii
56 59