SIARAN PERS
PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk MENGUMUMKAN LABA TRIWULAN KEDUA 2009 SEBESAR AS$17,4 JUTA
-1PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk nd Plaza Bapindo, Citibank Towr 22 fl, Jl. Jend. Sudirman Kav. 54-55, Jakarta 12190, Indonesia Tel: +62-21 5249000 Fax.: +62-21 5249010
PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk REPORTS LABA TRIWULAN KEDUA 2009 SEBESAR AS$17,4 JUTA JAKARTA, 30 Juli 2009 --- PT International Nickel Indonesia Tbk (“PT Inco”, atau “Perseroan”, IDX: INCO) mengumumkan hasil-hasil triwulan kedua tahun 2009 yang tidak diaudit. Marjin kotor PT Inco pada triwulan kedua 2009 naik menjadi 19,0 persen dibandingkan dengan 5,6 persen pada triwulan pertama 2009 terutama disebabkan oleh kenaikan harga realisasi rata-rata nikel dalam matte dibandingkan dengan triwulan yang lalu, harga minyak yang lebih rendah dan dilanjutkannya penerapan inisiatif-inisiatif penekanan biaya.
Presiden Direktur PT Inco, Arif Siregar mengatakan, “PT Inco melanjutkan fokusnya pada usaha-usaha untuk dapat meningkatkan efisiensi operasinya. Hal ini termasuk penerapan rencana usaha yang terintegrasi guna mengidentifikasi perbaikan-perbaikan dalam efisiensi, menyelesaikan restrukturisasi organisasi dan menurunkan biaya-biaya pemeliharaan.”
Meskipun berada dalam situasi resesi, penjualan mencapai AS$155,0 juta untuk periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2009, yaitu meningkat 27,7 persen dibandingkan dengan AS$121,4 juta pada triwulan pertama tahun 2009.
Hal tersebut disebabkan oleh
penjualan nikel dalam matte yang lebih tinggi pada triwulan ini yang mencapai 17.423 metrik ton, dibandingkan dengan 14.600 metrik ton pada triwulan pertama tahun 2009 dan juga kenaikan harga realisasi rata-rata nikel dalam matte yang menjadi AS$8.894 per metrik ton pada triwulan kedua tahun 2009, dibandingkan dengan AS$8.309 per metrik ton pada triwulan pertama tahun 2009. Produksi nikel dalam matte pada triwulan kedua 2009 sebesar 16.300 metrik ton dibandingkan dengan 16.200 metrik ton pada triwulan pertama tahun 2009.
Harga pokok penjualan pada triwulan kedua 2009 meningkat AS$125,6 juta dari AS$114,6 juta pada triwulan pertama 2009, disebabkan oleh lebih tingginya realisasi penjualan. Harga pokok penjualan pada paruh pertama tahun 2009 menurun 38,1 persen menjadi AS$240,2 dari AS$388,3 juta pada paruh pertama 2008. Penurunan yang signifikan ini disebabkan oleh turunnya harga dan konsumsi minyak dan juga turunnya komponen biaya utama lainnya seperti kontrak dan jasa dan biaya karyawan. -2PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk nd Plaza Bapindo, Citibank Towr 22 fl, Jl. Jend. Sudirman Kav. 54-55, Jakarta 12190, Indonesia Tel: +62-21 5249000 Fax.: +62-21 5249010
“Curah hujan yang tinggi di seluruh daerah tangkapan air yang berada di daerah operasi kami menyebabkan ketinggian permukaan air yang cukup bagi pembangkit listrik tenaga air untuk menopang produksi nikel dalam matte sepanjang tahun 2009” demikian ditambahkan Bapak Siregar.
Pada triwulan kedua tahun 2009, PT Inco menggunakan 10.944 kiloliter bahan bakar disel dengan biaya rata-rata AS$0,47 per liter dibandingkan dengan 10.893 kiloliter dengan biaya rata-rata AS$0,74 per liter pada triwulan pertama tahun 2009. Selain itu, Perseroan menggunakan 583.156 barel HSFO dengan biaya rata-rata sebesar AS$49,0 per barel, dibandingkan dengan 571.287 barel dengan biaya rata-rata AS$54,37 per barel pada triwulan pertama tahun 2009.
Perseroan mencatatkan laba bersih AS$17,4 juta pada triwulan kedua tahun 2009 (AS$0,002 per saham) sama dengan laba bersih AS$17,2 juta (AS$0,002 per saham) pada triwulan pertama 2009. Total EBITDA sebesar AS$47,3 juta pada triwulan kedua tahun 2009, dibandingkan dengan AS$46,3 juta pada triwulan pertama tahun 2009.
Pada triwulan kedua tahun 2009, kas yang diperoleh dari kegiatan operasi, sebelum pengeluaran barang modal, turun AS$11,9 juta terutama akibat kelebihan pembayaran pajak penghasilan perseroan sebesar AS$13,3 juta. Kas yang digunakan untuk pengeluaran barang modal pada triwulan kedua tahun 2009 sebesar AS$41,7 juta, hampir sama dengan jumlah yang dikeluarkan pada triwulan pertama tahun 2009 sebesar AS$40,3 Juta. Kas keluar bersih pada triwulan kedua tahun 2009 sebesar AS$ 55,1 Juta dibandingkan dengan arus kas keluar sebesar AS$3,7 juta pada triwulan pertama tahun 2009.
-3PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk nd Plaza Bapindo, Citibank Towr 22 fl, Jl. Jend. Sudirman Kav. 54-55, Jakarta 12190, Indonesia Tel: +62-21 5249000 Fax.: +62-21 5249010
Ikhtisar kinerja keuangan Perseroan (tidak diaudit) adalah sebagai berikut - semua angka dinyatakan dalam dolar Amerika Serikat kecuali untuk angka produksi nikel dalam matte yang dinyatakan dalam metrik ton:
Triwulan
Triwulan
Paruh
Paruh
Kedua
Pertama
Pertama
Kedua
2009
2009
2009
2008
Produksi nikel dalam matte:
16.300
16.200
32.500
35.250
Penjualan nikel dalam matte:
17.423
14.600
32.023
37.039
Harga realisasi rata-rata per metrik ton
8.894
8.309
8.627
13.309
Penjualan bersih – jutaan
155,0
121,4
276,4
492,9
17,4
17,2
34,6
63,7
0,002
0,002
0,003
0,006
Laba/(Rugi) bersih – jutaan Laba/(Rugi) bersih per saham
TERLAMPIR LAPORAN KEUANGAN RINGKAS YANG BELUM DIAUDIT
Informasi lebih lanjut dapat menghubungi: Indra Ginting, Director of Investor Relations & Corporate Secretary
[email protected]
Claudio Bastos, Senior Vice President and Chief Financial Officer
[email protected]
atau
[email protected] atau kunjungi situs Perseroan di www.pt-inco.co.id
-4PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk nd Plaza Bapindo, Citibank Towr 22 fl, Jl. Jend. Sudirman Kav. 54-55, Jakarta 12190, Indonesia Tel: +62-21 5249000 Fax.: +62-21 5249010
PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk PERHITUNGAN LABA RUGI RINGKAS (Tidak diaudit) (Dalam Ribuan Dolar AS, Kecuali Laba Bersih per Saham) Triwulan Kedua 2009
Penjualan Harga Pokok Penjualan
Triwulan Pertama 2009
121.395 154.964 (125.559) (114.641)
Paruh Pertama 2009
Paruh Kedua 2008
276.359 492.940 (240.200) (420.163)
29.405
6.754
36.159
72.777
2.246
1.557
3.803
7.175
Laba Usaha
27.159
5.197
32.356
65.602
Beban Bunga Pendapatan lainnya, bersih
(51) (2.798)
(91) 18.887
(142) 16.089
(166) (24.775)
(2.849)
18.796
15.947
(24.941)
Laba / (Rugi) Sebelum Pajak Penghasilan Beban Pajak Penghasilan
24.310 6.905
23.993 6.817
48.303 13.722
40.661 (23.047)
Laba/(Rugi) Bersih
17.405
17.176
34.581
63.708
0,002
0,002
0,003
0,006
Laba Kotor Beban Penjualan, Umum dan Administrasi
Laba/(Rugi) Bersih per Saham
-5PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk nd Plaza Bapindo, Citibank Towr 22 fl, Jl. Jend. Sudirman Kav. 54-55, Jakarta 12190, Indonesia Tel: +62-21 5249000 Fax.: +62-21 5249010
PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk NERACA RINGKAS (Dalam Ribuan Dolar AS)
30 Juni 2009 31 Maret 2008 (Tidak diaudit) (Tidak diaudit)
31 Desember 2008 (Diaudit)
107.293 81.144 7.283 128.249 112.138 21.497 457.604
162.428 52.187 6.668 102.808 130.826 19.274 474.191
166.107 63.566 7.007 82.580 147.015 31.146 497.421
1.369.381 11.374 1.838.359
1.345.441 19.285 1.838.917
1.336.122 9.041 1.842.584
3.926 17.132 21.283 3.749
3.764 27.879 26.042 3.973
5.527 38.972 35.276 5.740
4.658 11.692 62.440
5.607 12.293 79.558
6.017 10.174 101.706
181.421
181.357
179.569
13 1.513 37.507 282.894
591 2.335 37.016 300.857
1.708 2.192 36.525 321.700
1.555.465
1.538.060
1.520.884
1.838.359
1.838.917
1.842.584
ASET Kas dan Setara Kas Piutang Usaha – Perusahaan Afiliasi Piutang lainnya Piutang Pajak Persediaan, bersih Biaya Dibayar Dimuka dan Uang Muka Jumlah Aset Lancar Aset Tetap, bersih Aset Lainnya Jumlah Aset KEWAJIBAN DAN EKUITAS Hutang Usaha – Perusahaan Afiliasi – Pihak Ketiga Biaya yang Masih Harus Dibayar Hutang Pajak Bagian Kewajiban Sewa Pembiayaan yang akan Jatuh Tempo dalam Satu Tahun Kewajiban Lancar Lainnya Jumlah Kewajiban Lancar Kewajiban Pajak Penghasilan Tangguhan, bersih Kewajiban Sewa Pembiayaan yang akan Jatuh Tempo lebih dari Satu Tahun Kewajiban Imbalan Kerja Kewajiban Penghentian Pengoperasian Aset Jumlah Kewajiban Ekuitas Jumlah Kewajiban dan Ekuitas -6-
PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk nd Plaza Bapindo, Citibank Towr 22 fl, Jl. Jend. Sudirman Kav. 54-55, Jakarta 12190, Indonesia Tel: +62-21 5249000 Fax.: +62-21 5249010
PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk LAPORAN ARUS KAS RINGKAS (Tidak Diaudit) (Dalam Ribuan Dolar AS) Triwulan Kedua 2009 Arus Kas dari Aktivitas Operasi Penerimaan dari Pelanggan 126.007 Pembayaran kepada Pemasok (102.217) Pembayaran ke Karyawan (20.129) Pembayaran Kontribusi Imbalan Kerja (12.928) Pembayaran Pajak Penghasilan Perseroan (1.238) Penerimaan Lainnya 182 Pembayaran Lainnya (1.563) Arus Kas Bersih yang (Digunakan) untuk / Diperoleh dari Aktivitas Operasi (11.886) Arus Kas dari Aktivitas Investasi Pembayaran Aset Tetap Arus Kas Bersih yang Digunakan untuk Aktivitas Investasi Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan Pembayaran Sewa Pembiayaan Pembayaran Bunga Pembayaran Dividen Arus Kas Bersih yang Digunakan untuk Aktivitas Pendanaan Penurunan Bersih Kas dan Setara Kas Kas dan Setara Kas pada Awal Periode Kas dan Setara Kas pada Akhir Periode
Paruh Pertama 2008 2009
258.781 (182.370) (36.183) (32.034) (2.351) 26.835 (6.353)
839.663 (318.517) (221.600) (43.482) (2.067) 22.995 (16.612)
26.325
260.380
(81.918)
(69.541)
(81.918)
(69.541)
(15) (1.528) (55)
(15) (3.055) (151)
(225.051) (3.594) (446)
(1.598)
(3.221)
(229.091)
(55.135) 162.428 107.293
( 58.814) 166.107 107.293
(38.252) 294.306 256.054
(41.651) (41.651)
-7PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA Tbk nd Plaza Bapindo, Citibank Towr 22 fl, Jl. Jend. Sudirman Kav. 54-55, Jakarta 12190, Indonesia Tel: +62-21 5249000 Fax.: +62-21 5249010