Senangnya melakukan Hal yang benar

MINGGU I

Senangnya melakukan Hal yang benar  AYAT KUNCI Efesus 4:27 dan janganlah beri kesempatan kepada Iblis. SASARAN TEMA Melatih bayi untuk dispilin dalam hal makan, tidur, dan main.

1. RENUNGAN PEMBINA Bacalah dan Renungkan : Lukas 4:13 & Efesus 4:27 Pertanyaan Refleksi : 1. Menurut Anda apa yang harus Yesus lakukan supaya rencana iblis di Lukas 4:13 tidak berhasil? 2. Kesempatan seperti apakah yang ditulis dalam Efesus 4:27 yang seringkali kita berikan kepada iblis sehingga kita berbuat dosa? 3. Bagaimana caranya menurut Anda supaya kita tidak sekalipun memberi kesempatan kepada iblis? 4. Hal-hal apa sajakah menurut Anda yang bisa dilakukan oleh seorang bayi sehingga ia bisa menjadi berkat sehari-hari dan bukannya menjadi masalah di rumah? 5. Doakanlah supaya anak-anak yang ada di ibadah yang anda layani bisa menerima iman dari Firman Tuhan yang disampaikan sehingga mereka bisa mengendalikan diri sekalipun masih kecil.

2. PERSIAPAN VCD Lagu Sambutan 1. Alat musik Maracas

Kelas Bayi – ed. 5 – Pendalian Diri 2 – 1 –

Ceritakan o Gambar “Makanan Kerajaan Babel”. o Gambar ” Daniel dan kawan-kawannya”. o Gambar “Sayuran dan air putih”. o Semua gambar ada dalam lampiran print color (uk A3).

3. ACTIVATE Doa Pembuka Tuhan Yesus, terima kasih sudah membuat saya menjadi anak yang berani, pintar dan sehat! Beri saya pengertian dan hikmat untuk ibadah hari ini. Dalam nama Yesus. Amin. Yes..Yes..Yes... Sambutan Pembina yang berperan sebagai usher menyambut setiap anak-anak yang datang sambil membunyikan mainan perkusi seperti contoh di sebelah. Gunakan bahasa isyarat untuk mengatakan “Hallo”. (lihat dalam VCD panduan Pembina).

Games – “Adu Keseimbangan”

Hallo

Tujuan: Anak dilatih mengendalikan anggota tubuhnya sehingga bisa menjaga keseimbangan. Ketrampilan yang dipelajari:  Keseimbangan.  Perkembangan Kepercayaan.  Interaksi Sosial. Catatan Buat Orang tua dan Pengasuh  Keseimbangan adalah tugas penuh jebakan yang harus dikuasai di bulan-bulan pertamanya.  Pada awalnya ia akan mengalami kesulitan hanya untuk menyeimbangkan kepala besarnya, namun dalam waktu singkat ia akan segera menikmati tantangan keseimbangan dalam permainan ini.  Bersiaplah menangkap dan menahan bayi setiap waktu, kalau-kalau ia Kelas Bayi – ed. 5 – Pendalian Diri 2 – 2 –

kehilangan keseimbangan. Cara Bermain:  Letakkan 4–5 kursi di muka ruang ibadah atau ditengah.  Pembina memberikan tanda bagi orangtua atau pengasuh bergantian membawa anaknya untuk melatih keseimbangan.  Sementara orangtua atau pengasuh mengajak anaknya untuk berlatih keseimbangan, Pembina mengajak orangtua atau pengasuh yang lain menyanyikan pujian. Kata Kunci Saya mau pakai mulut, mata, tangan dan kakiku untuk TUHAN Gerakan: Saya Mau MULUT MATA TANGAN Dan KAKIku Untuk Tuhan

: : : : : : :

Arahkan telunjuk jari ke dada sendiri Anggukan kepala Mulut buka dan tutup Kelopak mata dikedipkan Telapak tangan dilambaikan Kaki ditendang-tendang Arahkan jari telunjuk ke atas

Lagu : 1. 2. 3. 4. 5.

Kalau Kau Senang Hati Tepuk Tangan Ada 2 Jalan Dari Terbit Matahari Yesus Jagoanku Ksatria Kega

4. CERITAKAN Aku Bisa Mengendalikan diri Daniel 1:1-20

Pembina menyiapkan gambar Bayi Minggu 1 Mei Pembina ceritakan kisah tentang Daniel dan kawan-kawannya yang dibawa ke Kerajaan Babel sebagai budak. Pembina jelaskan siapakah Daniel dan kawan-kawannya dan juga Negara seperti apakah kerajaan Babel itu.

Tunjukkan gambar “makanan kerajaan Babel” dekatkanlah gambar ke beberapa anak untuk dipegang. Nah, seperti ini makanan dari para pangeran-pangeran dan kerajaan Babel. Kelas Bayi – ed. 5 – Pendalian Diri 2 – 3 –

Lezat. Yah, tapi banyak sekali makanan dan minuman yang tidak baik untuk kesehatan.

Tunjukkan gambar “Daniel dan kawan-kawan”, dekatkanlah gambar ke beberapa anak untuk dipegang. Daniel dan kawan-kawannya adalah orang-orang yang takut akan Tuhan, mereka selalu hidup seperti yang Firman Tuhan katakan. Daniel dan kawan-kawannya tahu bahwa makanan dan minuman yang diberikan oleh kerajaan Babel tidak boleh mereka makan dan minum karena tidak baik untuk kesehatan. Adik-adik apakah juga tahu makanan apa yang dilarang oleh papa mama untuk kamu makan? Minuman-minuman seperti apakah yang juga dilarang papa dan mama? Nah, sama, Daniel dan kawan-kawannya juga tahu. Kalau kita sudah tahu, setelah itu kita harus……TAAT. Nah, Daniel dan kawan-kawannya bisa mengendalikan diri, dengan tidak berusaha mencicipi makanan kerajaan yang ada di depannya; tapi mereka minta supaya mereka tidak usah makan makanan kerajaan itu tapi disediakan sayuran dan air putih.

Tunjukkan gambar “Sayuran dan air putih”, dekatkanlah gambar ke beberapa anak untuk dipegang. Pembina ceritakan ekspresi bagaimana awalnya pegawai istana kerajaan Babel menolak untuk mengabulan permintaan ini, tapi setelah dibuat perjanjian dengan Daniel dan kawan-kawannya akhirnya pegawai istana mau untuk mengabulkan permintaan mereka (baca secara lengkap kisahnya di Daniel pasal 1). Pembina ceritakan bagaimana Daniel dan kawan-kawannya bisa menjaga diri selama 10 hari untuk tidak mencicipi apalagi makan makanan raja, tapi hanya makan sayur dan minum air putih. Dan ceritakan apa yang terjadi setelah lewat 10 hari tesebut. Altar Call Doakan anak-anak yang masih suka menangis karena mau makan atau minum makanan dan minuman yang dilarang oleh papa dan mamanya, supaya dapat mengendalikan diri seperti Daniel dan kawan-kawannya.

5. Eksplorasi Mengulang Cerita untuk bayi Berikan waktu kepada orang tua dan pengasuh untuk berbicara kepada setiap bayi, menceritakan ulang firman yang tadi baru Kelas Bayi – ed. 5 – Pendalian Diri 2 – 4 –

disampaikan dan ingatkan supaya tidak lagi menangis untuk minta makanan dan minuman yang dilarang oleh papa dan mama.

6. AKTIVITAS Telunjuk Ceria Catatan Bagi Orang Tua Kunci sukses permainan ini adalah keceriaan dan kemampuan orangtua membangun nuansa atraktif pada bayi. Keceriaan orang tua akan menularkan antusiasme pada si bayi sehingga iapun semakin asyik terlibat dalam permainan. Kata-kata positif selama permainan ini diyakini ahli dapat membangun kepercayaan diri si bayi kelak. Permainan ini berguna untuk menguatkan otot tangan dan jari bayi juga membantu mengembangkan koordinasi tangan-mata. Respon bahasa yang diberikan terhadap setiap gerakan dan bunyi yang dibuat anak sekecil apapun dapat meningkatkan kemampuan berbahasanya nanti. Cara Bermain Setiap orang tua atau pengasuh diminta untuk duduk di karpet atau enfamate, dengan memangku masing-masing anak (lihat gambar di atas) Instruksikan kepada para orang tua/pengasuh untuk meletakkan telunjuk ke tangan anak. Ia akan menggenggam jari sebagai reflex alami bayi. Tiap kali anak menggenggam jari, instruksikan kepada para orang tua/pengasuh untuk mengucapkan kata-kata yang indah, misalnya, “Aduh manisnya anak mama/papa!” atau “Anak mama/papa memang pintar!” Mainkan beberapa kali lagi, supaya para orang tua dan pengasuh dapat lakukan ini di rumah.

Ayat Hafalan : Amsal 25:28 Orang yang tak dapat mengendalikan diri adalah seperti kota yang roboh temboknya.

7. KOMITMEN Kelas Bayi – ed. 5 – Pendalian Diri 2 – 5 –

Pembina mengingatkan para orang tua dan pengasuh untuk jangan bosanbosan terus mengulangi kepada anaknya, jika anak mulai merengek minta makanan atau minuman yang tidak baik bagi bayi, untuk mengikuti seperti yang Daniel dan kawan-kawannya lakukan.

Doa Penutup Tuhan Yesus, terima kasih buat ibadah hari ini, buat salibMu yang mengubah aku. Sertai aku pulang ya. Jadikan aku berkat untuk papa, mama, dan semua orang. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.

Doa Bapa Kami Bapa Kami yang di Surga, dikuduskanlah namaMu, Datanglah kerajaanMu, Jadilah kehendakMu di bumi seperti di Surga. Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat karena Engkaulah yang empunya kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya, amin.

Doa Berkat Pulanglah dengan berkat dari Allah Bapa, cinta kasih dari Tuhan kita Yesus Kristus, persekutuan dengan Roh Kudus yang menyertai kamu dari sekarang sampai selama-lamanya. Amin.


MINGGU II

PA, Ma... Aku Tidak Mau Merusak AYAT KUNCI Matius 25:23 Maka kata tuannya itu kepadanya: Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia, engkau telah setia memikul tanggung jawab dalam perkara yang kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu. SASARAN TEMA Melatih bayi untuk dispilin dalam hal makan, tidur, dan main.

1. RENUNGAN PEMBINA Renungkan: Matius 25:23, Roma 3:23 Pertanyaan Refleksi : 1. Apa yang selalu menjadi ciri dari orang yang biasa hidup dalam dosa? Perbuatan seperti apakah yang selalu dilakukannya? Berapa banyak perbuatan yang merusak yang biasa dilakukannya? 2. Bisakah orang yang biasa hidup dalam dosa, mengendalikan dirinya untuk tidak melakukan perbuatan yang merusak? Mengapa? 3. Hal apakah yang Yesus ajarkan kepada murid-muridNYA yang sudah percaya akan DIA supaya bisa menghasilkan hidup yang berkenan kepadaNYA? 4. Menurut anda, hal-hal kecil apa saja yang seharusnya bisa dikendalikan oleh bayi itu sendiri supaya bisa jadi berkat ? Doakanlah supaya minggu ini anak-anak yang anda layani bisa mengalami ini semuanya.

2. PERSIAPAN VCD Lagu Kelas Bayi – ed. 5 – Pendalian Diri 2 – 7 –

Game 1. Pita secukupnya untuk dijadikan gelang pada lengan tangan & kaki bayi. Potongan pita disiapkan 4 kali jumlah hemaat bayi. 2. Lonceng atau genta secukupnya ( sebuah gelang pita diikat 3 genta). Lonceng-lonceng dijahit pada gelang pita ( 3 lonceng untuk 1 pita). 3. Kain lembut untuk alas bayi rebah (sejumlah jemaat bayi). Ceritakan : Gambar-gambar Mg 2 Bayi Mei 2010 Aktifitas : Lampu senter kecil (sejumlah jemaat)

3. ACTIVATE Doa Pembuka Tuhan Yesus, terima kasih sudah membuat saya menjadi anak yang berani, pintar dan sehat! Beri saya pengertian dan hikmat untuk ibadah hari ini. Dalam nama Yesus. Amin. Yes..Yes..Yes... Sambutan o Pembina yang berperan sebagai usher menyambut setiap anak-anak yang datang dan membunyikan mainan perkusi seperti contoh di sebelah. o Gunakan bahasa isyarat untuk mengatakan “Hallo” o (lihat dalam VCD panduan Pembina)

Lagu : 1. 2. 3. 4. 5.

Kalau Kau Senang Hati Tepuk Tangan Ada 2 Jalan Dari Terbit Matahari Yesus Jagoanku Ksatria Kega

Games – “Bergerak & Bergoyang” Ketrampilan yang dipelajari:  Penempatan auditori  Sebab Akibat  Kendali motorik (untuk anggota tubuh sebelah kiri dan kanan) Kelas Bayi – ed. 5 – Pendalian Diri 2 – 8 –

Catatan Buat Orangtua dan Pengasuh  Ubah lengan dan kaki bayi menjadi suatu simfoni bunyi-bunyian.  Ia akan segera belajar untuk menggerakkan kaki tangannya secara bebas untuk menciptakan respon  Pastikan lonceng terjahit erat pada gelang, untuk mencegah jangan sampai terlepas dan tertelan bayi. Cara Bermain:  Pembina mengarahkan setiap orang tua atau pengasuh duduk di karpet atau enfamate.  Masing-masing bayi dibaringkan pada posisi telentang di sebuah selimut yang lembut atau kain.  Pembina membagikan gelang pita yang telah dijahit dengan lonceng, setiap bayi mendapat 4 gelang pita.  Para orang tua atau pengasuh mengenakan gelang-gelang tersebut pada pergelangan tangan dan kaki bayi.  Pembina arahkan para orang tua atau pengasuh untuk mengamati gerakan reflex kaki dan tangan bayi, yang akan menimbulkan suara, dengan menggerakan tangan dan kakinya secara lebih teratur.  Pembina menentukan waktu bayi-bayi ini bermain dengan gelang loncengnya. Kata Kunci Saya mau pakai mulut, mata, tangan dan kakiku untuk TUHAN Gerakan: Saya Mau MULUT MATA TANGAN Dan KAKIku Untuk Tuhan

: : : : : : :


4. CERITAKAN DRAMA Aku Tidak Merusak lagi Daniel 1

Pembina menyiapkan gambar Bayi Mei minggu ke-2. Pembina menceritakan kembali bagaimana Daniel dan kawan-kawannya bias mengendalikan diri dengan tidak mau makan makanan raja tapi memilih Kelas Bayi – ed. 5 – Pendalian Diri 2 – 9 –

hanya makan sayur dan minum air putih.

Pembina sambil tunjukan gambar “Daniel dengan sayuran” Pembina ceritakan dengan ekspresi bagaimana Daniel dan kawan-kawannya bisa tidak tergoda saat lapar lihat orang-orang di sekelilingnya lagi makan daging-daging dan minum anggur. Pembina ceritakan bagaimana seandainya Daniel dan kawan-kawan tidak bisa mengendalikan diri dari hal-hal yang kecil, tapi coba sedikit sedikit anggur yang lama kelamaan bisa jadi mabuk.

Tunjukkan gambar “Daniel Mabuk”, dekatkan gambar pada beberapa anak sehingga dapat disentuh. Pembina ceritakan apa yang terjadi kalau Daniel dan kawan-kawannya mabuk, bagaimana mereka bisa berdoa dan baca alkitab. Hidupnya menjadi rusak. Altar Call Pembina doakan anak-anak supaya mereka dapat mengendalikan diri sehingga tidak suka merengek untuk melakukan hal-hal yang dilarang oleh papa dan mama.

2. EKSPLORASI ceritakan Ulang Firman Pada Bayi Berikan waktu kepada orang tua dan pengasuh untuk berbicara kepada setiap bayi, menceritakan ulang firman yang tadi baru disampaikan dan ajakan untuk tidak lagi tergoda untuk melakukan atau memiliki barangbarang yang dilarang oleh orang tuanya.

3. Aktifitas Sinar Indah Catatan Bagi Orang Tua Permainan yang sebaiknya dilakukan di ruang yang digelapkan ini akan memberikan sensasi tersendiri bagi si kecil. Nelajar mengenal cahaya yang terfokus, juga merangsang daya penglihatan terhadap object yang disorot senter Kelas Bayi – ed. 5 – Pendalian Diri 2 – 10 –

Sensasi yang ia terima saat bermain merupakan rangsangan bagi otaknya. Cara Bermain o Setiap orang tua atau pengasuh diminta untuk duduk di karpet atau enfamate, dengan memangku masing-masing anak (lihat gambar di atas) o Instruksikan kepada para orang tua atau pengasuh untuk meletakkan telunjuk ke tangan anak. Ia akan menggenggam jari sebagai reflex alami bayi. o Tiapkali anak menggenggam jari, instruksikan kepada para orang tua atau pengasuh untuk mengucapkan kata-kata yang indah, misalnya, “Aduh manisnya anak mama/papa!” atau “Anak mama/papa memang pintar!” o Mainkan beberapa kali lagi, supaya para orang tua dan pengasuh dapat lakukan ini di rumah.


7. KOMITMEN Pembina mengingatkan para orang tua dan pengasuh untuk jangan bosanbosan terus mgingatkan teladan Daniel dan kawan-kawannya kepada anaknya, jika mulai merengek meminta barang-barang yang bukan untuk dirinya.


Doa Bapa Kami Bapa Kami yang di Surga, dikuduskanlah namaMu, Datanglah kerajaanMu, Jadilah kehendakMu di bumi seperti di Surga. Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami daripada yang jahat karena Engkaulah yang empunya kerajaan dan kuasa Kelas Bayi – ed. 5 – Pendalian Diri 2 – 11 –

dan kemuliaan sampai selama-lamanya, amin.



MINGGU III

Tidak Lupa BErdoa AYAT KUNCI Lukas 21:36 Berjaga-jagalah senantiasa sambil berdoa, supaya kamu beroleh kekuatan untuk luput dari semua yang akan terjadi itu, dan supaya kamu tahan berdiri di hadapan Anak Manusia. SASARAN TEMA Melatih bayi untuk dispilin dalam hal makan, tidur, dan main.

1. RENUNGAN PEMBINA Renungkan: Lukas 21:36 Pertanyaan Refleksi: 1. Menurut anda apa yang seringkali membuat orang tidak dapat tahan untuk berdiri lama? 2. Sebaliknya, apakah yang menyebabkan orang sanggup tahan berdiri? 3. Ayat di atas menyatakan ada cara untuk kita dapat tahan berdiri di hadapan Yesus, apa yang harus dilakukan? 4. Menurut anda, apakah seorang bayi dapat berdoa dan berbicara kepada Tuhannya? 5. Bagaimana caranya seorang bayi bisa memiliki kebiasaan sampai ia besar untuk bisa selalu sadar berdoa kalau sudah mulai hamper tidak dapat mengendalikan dirinya? 6. Berdoalah minta anugerah Tuhan supaya anda disiapkan hatinya untuk dapat melatih jemaat yang masih bayi ini memiliki kebiasaan tetap berdoa.

2. PERSIAPAN VCD Lagu Kelas Bayi – ed. 5 – Pendalian Diri 2 – 13 –

Sambutan : Alat musik perkusi Game o Tambang plastik o Boneka-boneka kecil o Pita untuk mengikat boneka kecil pada tambang Ceritakan : Set Gambar Bayi Minggu 3 Mei 2010

3. ACTIVATE Doa Pembuka Tuhan Yesus, terima kasih sudah membuat saya menjadi anak yang berani, pintar dan sehat! Beri saya pengertian dan hikmat untuk ibadah hari ini. Dalam nama Yesus. Amin. Yes..Yes..Yes... Sambutan : o Pembina yang berperan sebagai usher menyambut setiap anak-anak yang datang dan membunyikan mainan perkusi seperti contoh di sebelah. o Gunakan bahasa isyarat untuk mengatakan “Hallo”. (lihat dalam VCD panduan Pembina) Ok adik-adik siapa yang mau selalu sehat? Ayo kita melatih diri kita untuk menjadi anak selalu sehat.

Games – “Menggapai Benda” Ketrampilan yang dipelajari:  Keseimbangan  Kendali kepala leher dan tanga  Penelusuran visual Catatan Buat Orangtua dan Pengasuh  Bayi sedang melakukan eksplor untuk berkoordinasi antara mata, kaki, tangan dan leher; jadi biarkan ia terus mencoba sampai berhasil Cara Bermain:  Pasanglah sebuah tambang plastik diikat pada dua buah kursi memanjang di tenga-tenga ruangan ibadah. Kelas Bayi – ed. 5 – Pendalian Diri 2 – 14 –

 

 

Di tengah-tengah tambang plastik diikat boneka-boneka kecil dengan ketinggian yang bisa dicapai oleh bayi saat sedang merangkak Setiap bayi dibantu oleh orangtua atau pengasuhnya merangkak dari ujung tali yang satu ke ujung lainnya sambil berusaha untuk memegang boneka-boneka yang tergantung Setiap anak bergantian Jika ruang ibadah cukup luas dapat dibuat 2 buah rentang tali tambang sehingga bisa sekaligus 2 baris dimainkan.

Kata Kunci Saya mau pakai mulut, mata, tangan dan kakiku untuk TUHAN Gerakan: Saya Mau MULUT MATA TANGAN Dan KAKIku Untuk Tuhan

: : : : : : :


Lagu : 1. 2. 3. 4. 5.

Yesus Idolaku Kubersyukur atas kasih Dia harus smakin bertambah Halleluyah Puji Tuhan Happy Ya Ya Ya

4. CERITAKAN Tetap Berdoa Daniel 6:1-12 Pembina menceritakan Firman dengan membawa set Gambar Bayi minggu 3 Mei 2010. Pembina menceritakan bahwa Daniel dan kawan-kawannya tinggal di sebuah kota dari sebuah Negara yang terdiri dari orang-orang yang tidak mengenal Tuhan, tidak pernah berdoa kepada Tuhan karena semuanya menyembah patung. Pembina menunjukkan gambar “Rakyat Babel menyembah Berhala”. (dekatkan gambar kepada beberapa anak dan biarkan mereka menyentuhnya).


Tapi sekalipun demikian, Daniel tetap berdoa kepada Allah yang hidup 3 kali sehari. Pembina menunjukkan gambar “Daniel berdoa kepada Tuhan”. (dekatkan gambar kepada beberapa anak dan biarkan mereka menyentuhnya) Daniel tidak tergoda dan bisa mengendalikan diri, sekalipun ada banyak makanan yang enak-enak disediakan buat orang yang ikut menyembah berhala, tapi Daniel tetap hanya berdoa kepada Allah yang hidup dan bukan kepada patung. Altar Call Pembina doakan anak-anak supaya tetap dapat mengendalikan diri sampai mereka besar untuk tetap berdoa kepada Tuhan Yesus dan bukan kepada yang lain.

5. EKSPLORASI ceritakan Ulang Firman Pada Bayi Berikan waktu kepada orang tua dan pengasuh untuk berbicara kepada setiap bayi, menceritakan ulang firman yang tadi baru disampaikan.

6. Aktifitas Peluk Aku Catatan Bagi Orang Tua Anak-anak yang kerap disentuh, dibelai, dan dilimpahi kasih sayang yang proporsional akan tumbuh menjadi anak yang percaya diri. Lakukan permainan ini dengan penuh cinta sebab itulah kunci dan inti permainan ini Sentuhan orangtua adalah dasar dari komunikasi yang dapat menumbuhkan bonding/kelekatan. Bonding adalah perasaan keekatan batin yang timbul dan tumbuh pada diri orangtua terhadap bayinya serta sebaliknya. Bentuk keterikatan semacam ini, lebih menjamin perkembangan bayi menjadi manusia berkepribadian baik, tangguh, mandiri, mencintai dan percaya pada lingkungannya Cara Bermain o Setiap orang tua diminta untuk duduk di karpet atau enfamate, dengan Kelas Bayi – ed. 5 – Pendalian Diri 2 – 16 –

memangku masing-masing anak (lihat gambar di atas). o Instruksikan kepada para orang tua memeluk bayinya dengan hangat. o Tiapkali anak menggenggam jari, instruksikan kepada para orang tua atau pengasuh untuk mengucapkan kata-kata yang indah, misalnya, “Aduh manisnya anak mama/papa!” atau “Anak mama/papa memang pintar!” o Mainkan beberapa kali lagi, supaya para orang tua dan pengasuh dapat lakukan ini di rumah.


7. KOMITMEN Pembina ingatkan para orangtua dan pengasuh untuk sering mendoakan anak supaya sampai besar nanti mereka tetap menyembah Yesus sebagai Tuhan atas hidup mereka.





MINGGU IV

Senang ya bisa lakukan Hal benar AYAT KUNCI Filipi 4:6 Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur. SASARAN TEMA Melatih bayi untuk dispilin dalam hal makan, tidur, dan main.

1. RENUNGAN PEMBINA Renungkan: Filipi 4:6 Pertanyaan Refleksi: Apa yang seringkali membuat Anda sulit untuk berdoa jika sedang ada dalam masalah? Menurut ayat Filipi ini, apa yang harus kita lakukan pertama kali jika sedang menghadapi masalah? Apakah itu sama dengan pengendalian diri? Doa seperti apa yang seharusnya kita doakan jika sedang dalam masalah menurut Filipi 4:6? Apa hasilnya jika kita menaikkan doa seperti itu? Rindukah Anda melihat anak-anak yang Anda layani mengerti kebenaran ini? Doakanlah anak-anak yang Anda layani supaya mengerti akan kebenaran ini sekalipun mereka masih sangat kecil.

2. PERSIAPAN VCD Lagu Games o Emergency Lamp 2 buah Kelas Bayi – ed. 5 – Pendalian Diri 2 – 18 –

o Sejumlah boneka-boneka kecil atau bola-bola plastik warna-warni Ceritakan o Gambar-gambar ilustrasi Ibadah Bayi Mei minggu ke 4

3. ACTIVATE Doa Pembuka Tuhan Yesus, terima kasih sudah membuat saya menjadi anak yang berani, pintar dan sehat! Beri saya pengertian dan hikmat untuk ibadah hari ini. Dalam nama Yesus. Amin. Yes..Yes..Yes... Sambutan : Pembina yang berperan sebagai usher menyambut setiap anak-anak yang datang dan keluarkan suara-suara dari mulut seperti suara motor atau binatang atau yang lain (lihat clip BERSUARA KEPADA BAYI).

Games – “Datangi Cahaya” Ketrampilan yang dipelajari:  Pemahaman Lingkungan.  Penelusuran Visual.  Kendali motorik. Catatan Buat Orangtua dan Pengasuh  Dampingi dan perhatikan respon dari anak saat melihat cahaya dinyalakan dan dimatikan.  Biarkan anak merangkak dan jangan dipaksa untuk berdiri dan berjalan. Cara Bermain:  Taruh 2 atau 3 emergency lamp disisi yang berjauhan dari bagian tengah ruang ibadah.  Orang tua atau pengasuh bersama dengan anaknya mengelilingi area bagian tengah ruang ibadah  Di muka setiap emergency lamp (berjarak 1 meter) ditaruh tumpukan bonek kecil atau bola-bola plastik  Pastikan setiap anak didampingi oleh 1 orang tua atau pengasuh, anak ditaruh di karpet atau enfamate, posisi tengkurap siap untuk merangkak  Lampu ruangan dipadamkan (pastikan dahulu tidak ada cahaya lain yang Kelas Bayi – ed. 5 – Pendalian Diri 2 – 19 –

     

masuk ke ruangan, misalnya melalui jendela) dan salah satu emergency lamp dinyalakan. Biarkan anak-anak merangkak menuju tumpukan boneka atau bola yang disinari oleh emergency lamp yang dinyalakan. Boneka atau bola yang telah diambil oleh anak dikumpulkan oleh orang tua atau pengasuhnya. Berikan waktu, kemudian matikan emergency lamp yang pertama dan nyalakan emergency lamp yang kedua. Biarkan anak-anak merangkak menuju tumpukan boneka atau bola yang sekarang diterangi oleh sinar. Berikan waktu dan akhiri permainan, lampu ruangan dinyalakan kembali. Anak yang berhasil paling banyak mengumpulkan boneka atau bola mendapatkan hadiah.

Kata Kunci Saya mau pakai mulut, mata, tangan dan kakiku untuk TUHAN Gerakan: Saya Mau MULUT MATA TANGAN Dan KAKIku Untuk Tuhan

: : : : : : :


Lagu : 1. 2. 3. 4. 5.

Yesus Idolaku Kubersyukur Atas Kasih Dia Harus Smakin Bertambah Halleluyah Puji Tuhan Happy Ya Ya Ya

4. CERITAKAN Menjadi Tenang dan Berdoa Daniel 6:1-12

Pembina bercerita tentang Daniel 6 dengan membawa gambar-gambar bayi Mei minggu ke-4. Pembina ceritakan bahwa banyak orang-orang di kerajaan Babel yang tidak suka dengan Daniel, mereka ingin mencelakakan Daniel tapi tidak dapat menemukan kesalahan dalam pekerjaan Daniel. Daniel menjadi orang yang Kelas Bayi – ed. 5 – Pendalian Diri 2 – 20 –

disayang oleh Raja Babel yang bernama Raja Darius.

Pembina menunjukkan gambar “Daniel menjadi kesayangan raja Babel”, dekatkan gambar tersebut ke beberapa anak agar mereka dapat menyentuhnya. Pembina ceritakan bahwa hanya ada satu hal yang bisa dipakai oleh orangorang yang tidak suka dengan Daniel, yaitu ketekunannya dalam berdoa kepada Allah yang hidup dan bukan kepada berhala seperti yang dilakukan oleh seluruh orang di kerajaan Babel. Pembina ceritakan bagaimana dengan dengkinya orang-orang ini minta kepada raja Darius untuk mengeluarkan peraturan bahwa barang siapa yang menyembah tuhan lain selain berhala Babel harus dihukum dengan dibuang ke gua singa.

Pembina menunjukkan gambar “Orang-orang yang Berniat Jahat kepada Daniel”, dekatkan gambar tersebut ke beberapa anak agar mereka dapat menyentuhnya. Pembina ceritakan bagaimana sekalipun Daniel mendengar berita yang mengejutkan ini, tapi ia tidak jadi kuatir tapi ia bisa mengendalikan diri dan tetap berdoa menceritakan semuanya kepada Tuhan. Pembina menunjukkan gambar “Daniel sedang berdoa di kamar”, dekatkan gambar tersebut ke beberapa anak agar mereka dapat menyentuhnya. Pembina ceritakan bagaimana akhirnya Daniel dilaporkan oleh orang-orang yang jahat ini dan raja terpaksa menjatuhkan hukuman kepada Daniel untuk dibuang ke gua singa. Ceritakanlah juga bahwa Daniel sekalipun ada dalam gua singa ia tetap berdoa, dan Tuhan menolongnya dengan menutup mulut semua singa yanga da di gua itu, sehingga Daniel tidak mengalami luka apapun.

Pembina menunjukkan gambar “Daniel berdoa di dalam gua singa”, dekatkan gambar tersebut ke beberapa anak agar mereka dapat menyentuhnya. Tuhan selalu menjawab doa anak-anaknya yang berharap kepadaNYA. Altar Call Pembina mendoakan anak-anak supaya tidak pernah lupa berdoa kepada Tuhan Yesus apapun yang terjadi.

5. EKSPLORASI ceritakan Ulang Firman Pada Bayi Berikan waktu kepada orang tua dan pengasuh untuk Kelas Bayi – ed. 5 – Pendalian Diri 2 – 21 –

berbicara kepada setiap bayi, menceritakan ulang firman yang tadi baru disampaikan bahwa perlunya untuk tetap tekun ebrdoa seperti yang dilakukan oleh Daniel

6. Aktifitas Peluk Aku Catatan Bagi Orang Tua Permainan ini adalah dasar dari kemampuan berbahasanya kelak Sama sekali tidak membutuhkan alat bantu, kecuali keceriaan, keakraban dan semangat diri para orangtua saat bersama bayi. Permainan ini menciptakan komunikasi hanta dengan anak sehingga bayi akan meespons ucapan orangtua dengan celotehannya. Dari pengalaman ini, bayi belajar apa artinya interaksi timbal balik. Selain itu kegiatan orangtua yang berbicara dengan bayi akan memberikan rangsang bahasa. Cara Bermain o Setiap orang tua diminta untuk duduk di karpet atau enfamate, dengan memangku masing-masing anak (lihat gambar di atas) o Sebelum mulai permainan, pembina arahkan orangtua supaya memfokuskan hati, pikiran dan perasaan hanya pada anaknya masingmasing. Berikan waktu saat itu hanya untuk anak masing-masing. o Instruksikan kepada orangtua untuk ucapkan hal-hal yangs ederhana, seperti “Selamat Pagi, Sayang” dengan ekspresi ceria dan hangat o Ingatkan para orangtua untuk tidak lupa kontak mata, pastikan mereka mengarahkan wajahnya pada anak masing-masing sehingga anak menatap mata orangtua masing-masing. o Mainkan beberapa kali lagi, supaya para orang tua dan pengasuh dapat lakukan ini di rumah.



7. KOMITMEN Pembina ingatkan para orangtua dan pengasuh untuk sering–sering mengajak anaknya berdoa baik berdoa mengucapkan terima kasih maupun berdoa meminta sesuatu.





Senangnya melakukan Hal yang benar

Recommend Documents