Melakukan Hal yang Benar. Bersama

Cara Cameron

Pedoman Perilaku Cameron

Melakukan Hal yang Benar. Bersama.

Surat dari CEO Jack B. Moore

Presiden dan CEO

Yang Terhormat Karyawan dan Rekan Sekerja Cameron: Bertindak dengan integritas, apa pun tantangan dan konsekuensinya, adalah cara Cameron berbisnis. Selama lebih dari 175 tahun, Cameron berjuang untuk memenuhi standar etika tinggi, meraih keunggulan operasional di atas pesaingnya. Pedoman Perilaku Cameron (“Pedoman” kita) yang sedang Anda baca berisi prinsip-prinsip etika yang digunakan untuk berbisnis—The Cameron Way. Apa pun posisi, jabatan atau kedudukannya, kita semua diharuskan menjunjung tinggi standar ini. Meski tidak ada dokumen yang dapat berisi semua situasi yang mungkin Anda hadapi dalam bekerja sehari-hari, Pedoman kita menggambarkan nilai dan memandu Anda dalam membuat keputusan beretika yang konsisten. Di Cameron, kita bangga “MELAKUKAN HAL YANG BENAR. BERSAMA,” yaitu bagian integral dari Cara Cameron berikut ini. Biarkan logo di bagian bawah halaman Pedoman kita ini mengingatkan bahwa etika memerlukan kerja tim. Jika bekerja sama, kita bisa menyelesaikan segala masalah atau urusan. Komunikasi dan keterbukaan penting bagi budaya integritas kita. Jika ada hal-hal yang ingin Anda tanyakan, hubungilah Saluran Bantuan Etika kita atau bicaralah dengan atasan Anda. Jika Anda menyaksikan pelanggaran atau menganggap bahwa telah terjadi pelanggaran atas Pedoman kita atau kebijakan-kebijakan lain yang ditetapkan oleh Cameron, laporkan pelanggaran tersebut ke bagian sumber daya yang telah tercantum dalam “Melaporkan Masalah dan Memperoleh Panduan” (halaman 8). Kita menjamin bahwa semua orang yang datang atas dasar maksud yang baik, untuk mengajukan pertanyaan atau melaporkan pelanggaran tidak akan menjadi sasaran balas dendam pihak yang dilaporkan. Saya berjanji untuk mematuhi Pedoman ini dan The Cameron Way berbisnis setiap hari, dan saya yakin Anda akan melakukan itu.

Hormat kita,

Jack B. Moore Presiden dan CEO

Melakukan Hal yang Benar. Bersama. 1

Daftar Isi Pedoman Perilaku Cameron


Surat dari CEO

1

Nilai-Nilai Inti Cameron

4

Berbisnis dengan Cara Cameron 6

Mematuhi Undang-undang Anti Boikot AS 19

Memberi Dampak pada Masyarakat Lokal Kita 19

Mempertahankan Integritas…dengan Pemegang

20

Saham Kita

Tanggung Jawab Korporat – Komitmen Kita 6

Tujuan Pedoman Kita 7

Melaporkan Keprihatinan dan Mencari Bimbingan 8

Pelanggaran Pedoman Kita 9

Tidak Ada Pembalasan 9

Kewajiban Bekerja sama 9

Mempertahankan Integritas…dengan Pelanggan

Ekspektasi Tinggi untuk Manajer 9

dan Pemasok

Mempertahankan Integritas…Satu Sama Lain 10

Memastikan Integritas Keuangan 20

Melindungi Aset Perusahaan Kita 22

Menghindari Konflik Kepentingan 24

Menghindari Insider Trading 29 30

Bersaing secara Jujur 30

Memastikan Kualitas dan Keselamatan Produk 30

Saling Memperlakukan dengan Adil 10

Saling Menghormati 10

Mempertahankan Integritas…dengan Pesaing

Menyediakan Lingkungan Kerja yang Sehat dan Aman 12

Mematuhi Undang-undang Anti-Persaingan 32

Melindungi Lingkungan 13

Mengumpulkan Informasi Pesaing 32

Mempertahankan Integritas…dengan Masyarakat Kita

2

14

Memimpin Bisnis Internasional 14

Mematuhi Undang-undang Anti-Korupsi 14

Mematuhi Aturan Impor dan Ekspor 17

Sertifikasi dan Pengungkapan

32

33

Di Cameron, kesuksesan tergantung pada masing-masing dari kita yang benar-benar menghargai hak sesama karyawan dan mendorong komunikasi terbuka.


Nilai-Nilai Inti Cameron Pedoman Perilaku Cameron


INTEGRITAS… Inilah landasan bisnis kita. Kolega, pelanggan, dan pemegang saham memercayai kita karena kita menghormati komitmen kita, melakukan hal yang benar dengan alasan yang benar, dan berani mengungkapkannya saat kita melihat sesuatu yang salah.

TANGGUNG JAWAB… Inilah komitmen kita pada pelangan dan komunitas kita, serta satu sama lain. Kita memastikan bahwa kita menjalankan tindakan operasional kita dijalankan dengan aman, memenuhi komitmen kita, dan tak tertandingi dalam melayani pelanggan dan pemasok kita.

INOVASI… Inilah cara kita memicu keberhasilan pelanggan kita. Kita terus mendorong pengembangan solusi, produk, dan proses yang terbaik dan aman bagi para pelanggan kita.

KEUNGGULAN… Inilah hal yang memotivasi kita. Kita melibatkan tenaga kerja kita dalam menciptakan produk yang unggul, memberikan layanan yang tidak ada bandingannya, serta mencapai rekor keamanan yang terbaik dengan terus menerus meningkatkan standar kita.

KOLABORASI… Inilah kunci kita dalam menuju masa depan. Dengan bekerja bersama sebagai Satu Kesatuan di Cameron, kita akan mencapai solusi terbaik dan teraman bagi pelanggan, pemasok, dan komunitas kita.

4

KEUNGGULAN

TANGGUNG JAWAB

KE A

IN

TI

CA

M KESELA ATAN

IL

I

IK

N

KI

TA

I LA

INTEGRITAS

KESELA M A TA N

N MATA A L E KES

TA

INOVASI

LA M AT

AN

N TA A AM L SE KOLABORASI

I D IR I T ER BA KES E

KI

NI

M

CERMINKAN J AT

IK

IN

CA I T

ER

MEN N O

ME

RO

AT N M ENCERMINKAN J

I

R DI

I T

B ER

A


Berbisnis dengan Cara Cameron Pedoman Perilaku Cameron


Komitmen Kita Kita berbisnis menurut The Cameron Way—melakukan hal yang baik, bertindak sesuai dengan Pedoman kita dan mempertahankan integritas dalam perilaku bisnis kita. Untuk mengikuti The Cameron Way, kita harus memenuhi komitmen kita pada setiap pihak-pihak yang berkepentingan.

Bagi Satu Sama Lain… kita menerima tenaga kerja yang beragam dan mendukung lingkungan kerja yang didasari prinsip integritas dan keadilan. Bagi Pelanggan Kita… kita secara bertanggung jawab memproduksi produk berkualitas dan aman serta menyediakan layanan inovatif dan andal—setiap saat. Bagi Pemasok Kita… … kita mempertahankan hubungan jangka panjang yang dibangun berdasarkan itikad baik dengan mitra yang berharga ini. Bagi Pemegang Saham Kita… kita membangun standar etika dan memproduksi produk dan jasa yang bisa meningkatkan nilai pemegang saham, menegaskan kembali kepercayaan yang diberikan investor pada kita. Bagi Lingkungan… kita menggunakan sumber daya secara bertanggung jawab dan berupaya meminimalkan dampak proses dan produk kita pada lingkungan sekitar. Bagi Masyarakat Kita… kita berinvestasi untuk kemajuan masyarakat tempat kita tinggal dan bekerja, dan mematuhi semua hukum dan peraturan setempat dan internasional yang berlaku.

6

Tujuan Pedoman Kita Membaca dan mematuhi Pedoman kita akan membantu diri kita masing-masing dalam mengikuti Cara Cameron. Pedoman Kita berlaku bagi karyawan dan staf Cameron International Corporation, serta semua anak perusahaan, afiliasi, dan joint venture-nya, seperti OneSubsea™ (“Perusahaan” kita). Karyawan diharapkan untuk mengedarkan kebijakan dan praktik terbaik yang berlaku kepada pihak ketiga untuk memastikan bahwa mereka juga melakukannya dengan benar saat berbisnis mewakili kita. Pedoman kita telah disetujui dan diadopsi oleh Dewan Direksi Cameron. Setiap perubahan atau pengecualian atas Pedoman kita harus terlebih dahulu disetujui oleh Dewan Direksi kita. Pedoman kita tidak dapat mengantisipasi setiap situasi yang mungkin kita hadapi. Namun demikian, pedoman itu membantu kita membuat keputusan yang mendasar dan etis. Pedoman kita berfungsi sebagai panduan, merujuk pada kebijakan Perusahaan dan undang-undang serta peraturan yang berlaku yang harus kita ketahui untuk bertindak sesuai dengan harapan Perusahaan kita. Ketika kebiasaan atau praktik bisnis setempat berbeda dari aturan yang ditetapkan di dalam Pedoman atau kebijakan Perusahaan, kita harus memperoleh izin terlebih dahulu dari bagian Hukum sebelum menyesuaikan dengan kebiasaan atau praktik setempat tersebut. Bagian Hukum juga harus dikonsultasikan jika undangundang di negara yang berbeda saling bertentangan dengan Pedoman ini. Pedoman kita juga mengarahkan kita ke sumber daya yang harus dihubungi jika kita memiliki pertanyaan dan masalah. kita diharapkan untuk membiasakan diri dengan dan mematuhi Pedoman kita. Satu tahun sekali, Cameron mewajibkan pengisian kuesioner Pedoman Perilaku dan sertifikasi kepatuhan terhadap Pedoman kita. Karyawan dan kontraktor yang ditunjuk bertanggung jawab untuk menyelesaikan pelatihan kepatuhan tambahan yang menjelaskan berbagai bidang yang ada di dalam Pedoman kita.


Jika ada hal-hal yang belum Anda pahami dari Pedoman kita bertanyalah terlebih dahulu sebelum bertindak. Hubungi atasan Anda atau Saluran Bantuan Etika. Silakan periksa Pedoman yang terbaru dengan meninjau versi terkini yang tersedia di situs intranet Etika dan Kepatuhan atau hubungi grup Kepatuhan Anda. Melaporkan Keprihatinan dan Mencari Bimbingan Kita mungkin menghadapi situasi di mana kita tidak yakin dengan tindakan yang benar. Jika Anda berada dalam situasi semacam itu, tanya diri Anda, “Bagaimana jika tindakan saya disiarkan di siaran berita lokal sehingga diketahui semua rekan kerja, keluarga dan teman saya?” Jika Anda merasa ini akan memalukan, hampir bisa dipastikan itu tidak etis. Jangan melanjutkan tindakan yang Anda pertimbangkan. Sebaliknya, carilah bimbingan. Pertanyaan: Jika ada pertanyaan tentang Pedoman, kebijakan Perusahaan atau spesifikasi khusus, hubungi salah satu dari beberapa sumber daya yang tercantum di bawah. • Atasan langsung atau perwakilan Sumber Daya Manusia setempat Anda • Bagian Hukum melalui surat: - Melalui surat: 1333 W. Loop S., Suite 1700, Houston, Texas 77027 • Hubungi Chief Ethics dan Compliance Officer - Melalui surat: 1333 W. Loop S., Suite 1700, Houston, Texas 77027 - Melalui email: [email protected] • Hubungi Saluran Bantuan Etika (secara anonim jika undangundang setempat mengizinkan) - 1-888-241-6938 (di Amerika Serikat, Guam, Puerto Rico, dan Kanada) - Jika menelepon dari luar Amerika Serikat, kunjungi cameronethics.com untuk mendapatkan informasi tentang menelepon yang sesuai.

8

Melaporkan Pelanggaran: Berbeda dengan pertanyaan, jika Anda mengetahui ada situasi yang Anda ketahui atau curigai melanggar Pedoman atau hukum kita, Anda dianjurkan untuk melaporkannya menurut prosedur di bawah ini: 1. Segera beritahu supervisor setempat Anda, atau manajer setempat mana saja yang sesuai. 2. Laporan yang didasarkan atas maksud baik yang terkait dengan perbankan, kontrol akuntansi internal, suap, atau antikorupsi, antimonopoli/pelanggaran persaingan dapat juga dilakukan secara langsung kepada hal-hal berikut: • Chief Ethics dan Compliance Officer atau General Counsel, - Melalui surat: 1333 W. Loop S., Suite 1700, Houston, Texas 77027 - Melalui email: [email protected] 3. Selain itu, bergantung pada sifat dan lokasi masalah, laporan dapat diajukan melalui Saluran Bantuan Etika, sebuah saluran bantuan yang dikelola oleh pihak ketiga, menggunakan informasi kontak yang digunakan di atas, atau dengan menyelesaikan formulir online yang tersedia di cameronethics.com. Karena cara laporan diajukan berbeda-beda dari satu negara ke negara lainnya, Saluran Bantuan Etika akan memberikan petunjuk mengenai cara dan kepada siapa melaporkan masalah tertentu. Jika Anda menelepon tentang masalah yang harus ditangani di tingkat lokal sesuai dengan persyaratan hukum setempat, Saluran Bantuan akan mengarahkan Anda kembali ke manajemen lokal. Saluran Bantuan Etika dioperasikan oleh pihak ketiga independen dan tersedia 24 jam sehari, 7 hari seminggu. Anda dapat melaporkan atau mengajukan pertanyaan di lebih dari 150 bahasa. Perhatikan bahwa panggilan ke Saluran Bantuan tidak pernah dicatat atau dilacak. Setiap informasi yang Anda berikan akan dirahasiakan sebaik-baiknya. Menyediakan identitas Anda saat melapor akan membantu Cameron melakukan penyelidikan sedalam-dalamnya, karena mungkin lebih sulit untuk menyelidiki laporan yang anonim secara mendalam. Jika Anda merasa tidak nyaman memberikan identitas Anda, Anda dapat melaporkan secara anonim. Bagaimanapun cara Anda melaporkan, semua

Saluran Bantuan Etika (Ethics HelpLine) dioperasikan oleh pihak ketiga dan tersedia selama 24 jam sehari, 7 hari seminggu. Anda boleh melaporkan atau mengajukan pertanyaan dalam lebih dari 150 bahasa. laporan aktual pelanggaran atau dugaan pelanggaran akan diterima secara serius dan segera ditangani. Personel yang sesuai akan menyelidiki dengan cermat laporan tersebut dan perusahaan Cameron yang mempekerjakan akan mengambil tindakan yang sesuai dan perlu. Pelanggaran Pedoman Kita Kita semua harus memegang teguh Pedoman dan kebijakan Cameron ini. Pelanggaran terhadap Pedoman, kebijakan Perusahaan atau hukum memiliki konsekuensi serius, yang meliputi tindakan disipliner hingga dan termasuk pemutusan hubungan kerja, juga hukuman perdata atau pidana. Tidak Ada Pembalasan Cameron mengakui bahwa untuk memelihara budaya integritas, perusahaan harus melindungi orang-orang yang atas maksud baik melaporkan pelanggaran atau dugaan pelanggaran. Oleh karenanya, Perusahaan kita dengan tegas melarang tindakan pembalasan akibat melaporkan kemungkinan pelanggaran, yang dilakukan atas maksud baik. Melaporkan atas dasar maksud yang baik berarti memberikan semua informasi yang Anda miliki, dan Anda meyakini kebenaran informasi itu. Selain itu, tidak ada tindakan pembalasan kepada Anda karena berpartisipasi

dalam sebuah penyelidikan, karena maksud baik, yang melibatkan kemungkinan pelanggaran. Individu yang bertindak terhadap orang yang membuat laporan atau berpartisipasi dalam penyelidikan, karena maksud baik, akan dijatuhi tindakan disiplin, hingga dan termasuk pemutusan hubungan kerja. Jika Anda meyakini bahwa ada orang yang membalas dendam, lihat sumber informasi yang sesuai pada “Melaporkan Masalah dan Memperoleh Panduan” (halaman 8). Kewajiban Bekerja sama Perusahaan kita menyelidiki semua laporan pelanggaran dengan cermat sesuai dengan persyaratan setempat. Untuk membantu proses ini, kita harus bekerja sama penuh dan jujur dalam penyelidikan tentang kemungkinan aktivitas yang ilegal atau tidak etis. Tidak ada tindakan balasan karena Anda melakukannya. Ekspektasi Tinggi untuk Manajer Meski Pedoman berlaku bagi kita semua, manajer dihadapkan pada ekspektasi lebih tinggi karena perannya sebagai pemimpin dalam Perusahaan kita. Ini artinya tidak hanya menerapkan prinsip yang ditetapkan dalam Pedoman kita setiap hari, tetapi juga mengambil tindakan untuk menciptakan lingkungan kerja yang positif, memimpin dengan teladan dan memastikan karyawan merasa nyaman untuk mengajukan keprihatinan dan bertanya. Sebagai manajer, Anda bertanggung jawab untuk menangani dan melaporkan setiap perilaku yang tidak beretika atau ilegal melalui saluran yang tepat, baik pelanggaran itu Anda saksikan sendiri maupun menerima laporannya.


Mempertahankan Integritas… Satu Sama Lain Pedoman Perilaku Cameron


Saling Memperlakukan dengan Adil Di Cameron, kesuksesan kita terjadi jika kita menghormati hak rekan karyawan sepenuhnya dan mendorong komunikasi secara terbuka. Kita berusaha meminta masukan dari rekan kerja kita dan mendengar pandangan mereka. Kita semua memiliki hak atas pendapat kita sendiri, dan diharapkan menghormati sudut pandang orang lain.

T: Claudia bekerja dengan seorang insinyur kontrak, Andrei, pada satu proyek selama beberapa bulan. Andrei menunggu hingga proyek selesai untuk mengajak Claudia berkencan, tetapi Claudia menolaknya. Sekarang, Andrei berkali-kali mengirim email dan meneleponnya untuk mengajaknya lagi, tidak peduli berapa kali Claudia memintanya berhenti. Karena Andrei sudah tidak lagi bekerja untuk Cameron, Claudia tidak yakin apakah perilakunya termasuk pelecehan. Apa yang harus dia lakukan? J: Tindakan Andrei mungkin dilarang oleh hukum namun bagaimana pun juga terlarang oleh kebijakan Cameron terlepas dari apakah ia masih bekerja dengan Cameron maupun tidak. Claudia harus segera melaporkan perilaku Andrei pada kontak yang tercantum dalam “Melaporkan Masalah dan Memperoleh Panduan” (halaman 8).

10

Saling Menghormati Komitmen untuk Tenaga Kerja yang Beragam Dengan lebih dari 300 lokasi di lebih dari 35 negara di seluruh dunia dan masih berkembang, tenaga kerja global kita luar biasa beragam. Keragaman semacam itu menghadirkan gagasan, sudut pandang, bakat dan nilai yang unik dan secara langsung membantu kesuksesan Perusahaan kita. Tempat Kerja Yang Bebas Pelecehan dan Bebas Diskriminasi Untuk mempertahankan budaya keragaman, kita berkomitmen untuk menciptakan tempat kerja yang bebas diskriminasi. Ini artinya kita harus mengambil semua keputusan tentang hubungan kerja berdasarkan pada prinsip saling menghormati dan menghargai satu sama lain serta sejalan dengan hukum yang berlaku. Untuk mendapatkan informasi lainnya, harap hubungi manajer setempat Anda dan tinjau kebijakan yang berlaku. Kita semua berhak untuk bekerja di lingkungan yang bebas dari pelecehan. “Pelecehan” adalah bentuk diskriminasi yang terdiri dari perilaku yang tidak dapat diterima, berdasarkan karakteristik atau status terlindungi dari seseorang, yang bermaksud atau memberi akibat menciptakan lingkungan kerja yang bersifat mengintimidasi, bermusuhan, atau menyerang. Pelecehan dapat hadir dalam berbagai bentuk, termasuk tindakan fisik, ucapan lisan atau tertulis, atau penggambaran visual. Perusahaan kita melarang keras tindakan pelecehan, baik yang dilakukan oleh karyawan atau maupun bukan karyawan. Jika Anda memiliki pertanyaan apa pun, hubungi bagian hukum atau tanakan kepada manajer setempat. Anda bertanggung jawab untuk memahami semua undang-undang diskriminasi dan pelecehan yang berlaku serta menggunakan akal sehat dan menghormati orang lain. Perilaku yang diskriminatif atau melecehkan melanggar Pedoman kita dan kebijakan Perusahaan. Jika Anda merasa bahwa Anda atau seseorang di sekitar Anda mengalami pelecehan atau diskriminasi, laporkan situasinya sesuai dengan kebijakan di dalam Pedoman ini. Yakinlah bahwa Anda tidak akan menghadapi pembalasan karena membuat laporan yang didasarkan atas maksud baik ini.

Dengan adanya keragaman Cameron, hadir berbagai ide, sudut pandang, talenta, dan nilai-nilai unik yang berkontribusi langsung pada kesuksesan Perusahaan kita.

Melakukan Hal yang Benar. Bersama. 1 1

Menyediakan Lingkungan Kerja yang Sehat dan Aman Kesehatan dan Keselamatan Tempat Kerja Kesuksesan kita, dan kesuksesan Cameron secara keseluruhan, bergantung pada dipertahankannya lingkungan kerja yang aman dan sehat. Karena karyawan adalah sumber daya kita yang paling penting, keselamatan menjadi prioritas nomor satu di semua lokasi dan di semua tingkat organisasi kita. Ini berarti kita harus selalu berusaha mencapai tanpa cedera dan tanpa penyakit terkait pekerjaan. Untuk menghindari cedera dan penyakit di tempat kerja, kita harus: • Mematuhi semua hukum dan peraturan tentang keselamatan yang berlaku • Mematuhi kebijakan Cameron dan prosedur keselamatan di seluruh fasilitas lokal kita • Berperilaku dengan cara yang aman • Melakukan semua tindakan pencegahan yang layak saat menangani bahan beracun dan berbahaya, juga saat mengoperasikan mesin dan alat berat T: Adriana bekerja di Research & Development dalam teknologi kontrol aliran. Selama jam kerja, Adriana merumuskan gagasan untuk mengurangi limbah dan mengurangi dampak yang dimiliki Cameron pada lingkungan. Tetapi, gagasannya melibatkan perubahan yang mahal pada proses operasional Peruahaan kita. Haruskah dia melanjutkan gagasannya? J: Ya. Adriana harus segera memberitahu supervisornya tentang konsep itu dan dampak lingkungannya. Meski Perusahaan kita harus mempertimbangkan anggarannya, kita semua bertanggung jawab untuk melakukan segala upaya yang wajar untuk melestarikan sumber daya alam dan melindungi lingkungan. Dalam banyak situasi, solusi lingkungan jangka panjang akan lebih berharga dari biaya jangka pendek.

12

Untuk informasi tambahan, lihat Kebijakan HSE = K3L (Kesehatan, Keselamatan Kerja & Lingkungan) kita. Segera laporkan semua perilaku atau tindakan yang membahayakan kesehatan dan keselamatan tempat kerja kita. Jika merasa Anda atau orang lain berada dalam bahaya langsung, hubungi pihak berwenang setempat. Kejahatan di Tempat Kerja Sebagai bagian dari komitmen pada kesehatan dan keselamatan, kita tidak boleh sekalikali membiarkan tindakan atau ancaman kejahatan apa pun terjadi di tempat kerja kita. Agar lingkungan kerja kita tetap bebas dari kejahatan atau intimidasi, kita tidak boleh membawa senjata atau senjata api apa pun ke lingkungan Perusahaan, termasuk fasilitas parkir saat berbisnis atas nama Cameron, kecuali apabila diizinkan oleh undang-undang setempat atau tanggung jawab pekerjaan. Anda harus segera melaporkan semua perilaku yang mengancam atau jahat yang Anda saksikan ke supervisor Anda. Lingkungan Bebas Zat Terlarang Saat berbisnis atas nama Cameron, kita harus terbebas dari pengaruh narkoba, alkohol dan zat lainnya yang melemahkan kemampuan kita untuk bekerja dengan aman dan efektif. Guna memastikan keselamatan kita dan orang-orang di sekitar kita, kita tidak boleh menyalahgunakan obat-obatan atau memiliki, menyalurkan atau menjual alkohol atau zat terlarang di lingkungan Perusahaan atau saat bekerja atas nama Cameron. Aturan ini tidak berlaku untuk acara yang disponsori Cameron atau acara resmi lainnya yang menyajikan alkohol. Dalam situasi ini, konsumsi alkohol dalam tingkat sedang diizinkan.

Tidak ada yang terluka dan tidak ada yang rusak. Kita pun menaati kebijakan alkohol yang berlaku di fasilitas setempat kita, dam mengikuti semua uji obat-obatant erlarang atau alkohol yang ada. Untuk informasi lebih lanjut, bacalah Kebijakan Tempat Kerja Bebas Obat-obatan Terlarang yang kita terbitkan, atau bertanyalah pada supervisor Anda mengenai kebijakan-kebijakan apa yang diberlakukan khusus di fasilitas Anda. Melindungi Lingkungan Demi kebaikan planet kita dan generasi mendatang, kita bertindak sebagai pelayan bagi lingkungan. Sepanjang waktu, kita harus berusaha memenuhi, atau bahkan melampaui, semua persyaratan hukum dan peraturan, juga standar lingkungan yang diterima secara internasional. Kita menyadari dampak dari operasi kita terhadap iklim global. Oleh karenanya kita terus berupaya mengurangi jejak karbon dan emisi gas rumah kaca. Untuk melakukan hal itu kita berupaya untuk bersikap sadar lingkungan di dalam semua pengelolaan operasi kita. Kita mengupayakan penggunaan sumber daya alam yang efisien melalui desain produk yang inovatif, keunggulan operasional, serta manajemen fasilitas yang efektif. Jika memungkinkan, kita berupaya untuk melestarikan sumber daya alam kita dan mengurangi atau menghilangkan limbah berbahaya dan emisi dari proses produksi kita. kita menangani setiap limbah yang dihasilkan secara aman, bertanggung jawab, dan mematuhi semua hukum yang berlaku. Untuk mendapatkan informasi lainnya, harap hubungi manajer setempat Anda dan tinjau kebijakan yang berlaku.


Mempertahankan Integritas… dengan Masyarakat Kita Pedoman Perilaku Cameron


Memimpin Bisnis Internasional Cameron telah membangun reputasi sebagai warga negara dunia yang baik, dan kita semua harus menjaga reputasi ini. Kita berusaha memberi dampak positif terhadap masyarakat tempat kita hidup dan bekerja. Ini berarti, sebagian, kita harus menjunjung tinggi hak asasi manusia di seluruh fasilitas kita. Kita memperlakukan semua orang di semua lokasi kita dengan hormat, dan berusaha berbisnis dengan pemasok yang melakukan hal yang sama. Kita juga harus mematuhi hukum masyarakat tempat kita beroperasi, kecuali jika dilarang oleh hukum AS. Jika hukum ini berbeda dengan hukum AS atau peraturan yang telah diatur dalam Pedoman kita atau kebijakan Perusahaan, kita harus mendapat izin terlebih dulu dari Departemen Hukum sebelum menyetujuinya. T: Saat bekerja sama dengan perusahaan minyak milik negara, Marcos berteman dengan Lucinda, seorang manajer di perusahaan minyak itu. Lucinda menyebutkan bahwa perusahaan keponakan laki-lakinya sedang mengajukan kontrak kecil dengan Cameron di unit bisnis Marcos. Dapatkah Marcos menyetujui kontrak itu agar mendapat bisnis tambahan dengan perusahaan Lucinda? J: Tidak, Marcos tidak dapat menyetujui kontrak ini hingga keponakan laki-laki Lucinda melewati proses penawaran standar Cameron. Kita tidak dapat menawarkan sesuatu yang berharga, seperti bantuan, kepada pegawai pemerintah dalam upaya mempertahankan atau mendapatkan bisnis. Ini merupakan penyuapan, yang sangat dilarang di Cameron.

Mematuhi Undang-undang Anti-Korupsi Cameron memperoleh keberhasilannya berdasarkan kualitas orang-orang, layanan, dan produk-produk kita. Kita tidak membayar suap atau menawarkan apa pun yang bernilai kepada siapa saja dengan maksud untuk memperoleh keuntungan yang tidak adil. Ingatlah – hanya dengan menawarkan atau berupaya menawarkan suap merupakan pelanggaran atas Pedoman kita, kebijakan Perusahaan, dan hukum. Suap dan Imbalan (Kickback) Undang-undang Antikorupsi, termasuk Undang-undang Praktik Korupsi Luar Negeri AS (FCPA), berlaku untuk semua operasi kita di seluruh dunia. Selain itu, undang-undang antikorupsi seperti Undang-Undang Suap Inggris tahun 2010 serta undang-undang setempat lainnya menjatuhkan sanksi tambahan serta kewajiban yang bahkan lebih ketat. Penafsiran Perusahaan kita terhadap undang-undang ini sudah jelas: kita tidak boleh terlibat dalam suap dengan, atau menawarkan, mengizinkan, atau menerima segala bentuk pembayaran kembali atau kickback kepada atau dari, pejabat pemerintah. “Suap” adalah menawarkan, memberikan, menerima, atau meminta segala hal yang bernilai untuk memperoleh atau menerima bisnis atau keuntungan lainnya yang tidak sesuai. “Kickback” adalah pembayaran yang dikembalikan atau janji untuk dikembalikan karena kontrak legal atau sebagai hadiah karena membuat atau membantu pengaturan bisnis. Agar jelas, “pejabat pemerintah” mencakup staf, karyawan, atau konsultan pemerintah atau badan atau lembaga pemerintah, staf atau karyawan BUMN atau badan usaha yang sebagian sahamnya dimiliki negara, partai politik atau pejabat partai politik, bakal calon jabatan politik, staf atau karyawan organisasi publik internasional seperti Organisasi Kesehatan Internasional.

14

Cameron tidak membayar suap, melakukan pembayaran kemudahan, atau menerima pembayaran kembali (kickback), atau menawarkan apa pun yang bernilai dengan maksud untuk memperoleh keuntungan yang tidak adil.


Organisasi atau Bank Dunia, atau suami/istri dari anggota keluarga terdekat dari orang mana pun yang disebutkan di atas (“pejabat pemerintah”). Selanjutnya, kebijakan Cameron melarang pembayaran kemudahan atau pelicin yang dibuat kepada pejabat pemerintah, sekali pun pembayaran tersebut kecil jumlahnya, kecuali Chief Ethics dan Compliance Officer telah sebelumnya menyetujui secara tertulis. “Pembayaran Kemudahan” adalah pembayaran dalam jumlah kecil yang dibuat kepada pejabat pemerintah berpangkat rendah untuk memastikan atau mempercepat tindakan pemerintah legal yang sudah rutin. Ada beberapa situasi yang mungkin melibatkan ancaman yang akan terjadi terhadap kesehatan, keselamatan, atau kesejahteraan fisik dari karyawan atau anggota keluarga, atau rekan kerja mana pun. Jika pembayaran dilakukan dalam situasi darurat seperti ini, hal itu harus segera dilaporkan kepada atasan karyawan itu, General Counsel atau Chief Ethics dan Compliance Officer. Ingatlah bahwa berdasarkan undang-undang antikorupsi, kita tidak dapat mempekerjakan mitra bisnis untuk melakukan sesuatu yang kita sendiri tidak boleh melakukannya. Mitra bisnis ini mencakup, namun tidak terbatas pada, konsultan, agen penjualan, pialang pabean, kantor akuntan, perusahaan yang memberikan bantuan dalam memperoleh visa, izin, sertifikat pemeriksaan, atau kontrak serta mitra joint venture. Oleh karena itu karyawan tidak bisa menutup mata terhadap adanya bukti pelanggaran yang dilakukan oleh mitra bisnis, dan semua mitra bisnis, termasuk mitra joint venture yang berbisnis mewakili Cameron dan yang mungkin memiliki hubungan dengan pejabat pemerintah asing harus benar-benar dipilih serta dilibatkan dengan mematuhi sepenuhnya semua kebijakan yang berlaku. Konsekuensi dari dilanggarnya undang-undang anti-korupsi baik bagi Perusahaan serta individu yang terlibat sangatlah berat. Jika Anda berinteraksi dengan pegawai pemerintah atau pejabat lainnya secara rutin, pastikan untuk mengetahui semua kebijakan yang berlaku dan hubungi manajer setempat Anda jika memiliki pertanyaan.

16

Suap Komersial Dalam mengembangkan maksud baik dan hubungan kerja yang kokoh dengan pemasok, klien serta mitra, hadiah dan hiburan yang tepat merupakan bentuk adab kebiasaan standar. Namun demikian, kita harus bersikap ekstra hati-hati agar kita tidak terlibat dalam suap komersial. Bentuk suap seperti ini terjadi ketika kita menawarkan untuk memberi atau menerima adab kebiasaan bisnis dengan maksud memperoleh atau mempertahankan bisnis atau memengaruhi urusan bisnis perusahaan dengan cara yang tidak pantas. Ingatlah bahwa suap komersial bisa mengakibatkan konsekuensi yang berat, karyawan harus mempertimbangkan masak-masak dan memastikan bahwa tidak ada hadiah atau sesuatu yang bernilai yang ditawarkan atau diterima. Mematuhi Aturan Impor dan Ekspor Sifat bisnis kita yang mengglobal berarti bahwa kita harus memahami dan mematuhi hukum dan peraturan yang mengatur ekspor, reekspor, atau impor produk, perangkat lunak, atau teknologi. Aktivitas ekspor terjadi saat produk, perangkat lunak. atau informasi teknis dipindahkan dari satu negara ke negara lain atau diberikan kepada warga negara asing atau perwakilan negara lain, di mana pun orang itu berada. Sebelum melaksanakan transaksi ekspor, Anda harus menentukan apakah barang itu memenuhi syarat untuk diekspor. Ini bergantung pada sifat dari barang, negara tujuan, dan penggunaan akhir serta pengguna akhirnya. Kita dilarang memberi izin atau menyetujui, atau melakukan transaksi apa pun secara sengaja untuk menyediakan produk, layanan, atau teknologi kepada setiap individu, perusahaan, atau negara yang terkena sanksi nasional atau internasional tanpa ada persetujuan terlebih dahulu dari Chief Ethics dan Compliance Officer sebelum melibatkan dalam kegiatan ekspor, kita harus memeriksa baik kelayakan lokasi pengiriman, penerima ekspor, maupun pengguna akhir. Selain itu kita harus memperoleh semua lisensi dan izin yang diwajibkan dan diperlukan serta membayar semua bea yang sesuai untuk mematuhi persyaratan setempat. Aktivitas impor, atau membawa produk yang kita beli dari orang lain ke suatu negara, umumnya juga tunduk kepada berbagai undang-undang dan peraturan. Khususnya, aktivitas ini mungkin menuntut pembayaran cukai dan pajak. Aktivitas ini juga melibatkan pengisian dokumentasi yang diperlukan. Kita harus selalu mematuhi semua persyaratan impor. Ingatlah bahwa kontrol impor dan ekspor kontrol tidak hanya berlaku untuk material atau barang fisik. Namun kontrol juga terkait dengan data, informasi, penelitian dan hak milik intelektual lainnya yang dipertukarkan dengan pemasok dari luar negeri. Kegagalan untuk memperoleh persetujuan yang sesuai dari pemerintah sebelum mengekspor produk atau teknologi dapat mengakibatkan konsekuensi serius, seperti hilangnya hak istimewa ekspor, serta hukuman perdata dan pidana. Jika Anda terlibat dalam mengimpor atau mengekspor produk, layanan, atau teknologi, pastikan untuk mengenali semua kebijakan setempat yang berlaku. Konsultasikan dengan Grup Kepatuhan Perdagangan Global di Bagian Hukum jika Anda memiliki pertanyaan.

T: Mariana, spesialis pengadaan, besok akan berangkat dalam perjalanan terakhir ke Timur Tengah. Dia perlu membawa laptopnya, tetapi menyadari bahwa laptopnya berisi gambar teknik produk Cameron; ini artinya lisensi atau izin ekspor mungkin diperlukan. Dapatkah dia meninggalkan negara tanpa mendapat lisensi, selama pengajuan lisensi tersebut dikirim sebelum dia berangkat? J: Tidak, hal ini tidak dibolehkan. Cameron harus memperoleh semua izin atau lisensi yang diperlukan sebelum Mariana dapat melakukan perjalanan internasional dengan laptopnya. Jika gambar itu yang tidak diperlukan dalam perjalanan, ia dapat menghindari kewajiban lisensi hanya dengan menghapus gambar dari hard disk pada laptopnya. Jika ia tidak tahu apakah ia harus memperoleh lisensi ekspor, ia harus terlebih dahulu berkonsultasi dengan Grup Kepatuhan Perdagangan Global di Bagian Hukum untuk mempersiapkan perjalanannya. Melakukan Hal yang Benar. Bersama. 1 7

Perlu diperhatikan bahwa meskipun kita tidak menjalankan bisnis di Amerika Serikat, kita harus mematuhi undang-undang antiboikot AS.

18

Mematuhi Undang-undang Anti-Boikot AS Boikot terjadi jika satu grup, bisnis atau negara menolak berbisnis dengan orang atau negara tertentu. Undang-undang anti-boikot AS melarang kita bekerja sama dengan boikot yang tidak dihukum oleh Amerika Serikat, seperti boikot Liga Arab terhadap Israel. Penting dicatat bahwa, meski tidak berbisnis di Amerika Serikat, kita harus mematuhi embargo perdagangan yang disetujui Undang-Undang anti Boikot AS. Kita diharuskan untuk mematuhi hukum untuk melaporkan semua permintaan untuk berpartisipasi dalam boikot tanpa sanksi. Permintaan seperti ini seringkali tersembunyi dalam dokumen yang tampaknya tidak berbahaya, seperti surat kredit atau letter of credit atau dokumen pengapalan atau bill of lading. Jika Anda meyakini telah menerima permintaan seperti ini, hubungi segera Bagian Hukum. Silakan tinjau semua kebijakan yang berlaku untuk memperoleh informasi lebih lanjut.

komunitas tempat kita tinggal dan bekerja, kita diminta untuk berpartisipasi dalam aktivitas amal baik sebagai Perusahaan maupun sebagai perorangan. Partisipasi dalam aktivitas amal dan komunitas merupakan aktivitas yang sepenuhnya sukarela, namun komitmen dana, karyawan, dan aset Perusahaan mematuhi semua kebijakan Cameron yang berlaku, terutama kebijakan yang menetapkan panduan tentang persetujuan kontribusi nirlaba, amal, komunitas masyarakat, sumbangan dan aktivitas relawan serta penggunaan sumber daya Perusahaan untuk aktivitas amal dan komunitas di seluruh dunia.

Memberi Dampak pada Masyarakat Lokal Kita Sebagai warga negara korporat yang baik, Cameron berusaha mendukung kepentingan umum masyarakat tempat kita tinggal dan bekerja. Kita berkewajiban pada tetangga kita untuk bekerja menuju perkembangan dan perbaikan masyarakat kita, yang menopang Perusahaan kita dan mendukung kita sebagai individu. Keterlibatan Politik dan Amal Perusahaan kita mendorong kita semua untuk berpartisipasi aktif dalam proses politik. Tetapi, kita harus melakukannya secara sukarela dan menggunakan waktu pribadi kita. Kita harus memastikan bahwa berpartisipasi dalam aktivitas politik tidak akan mengganggu upaya kerja kita atau merusak posisi atau citra Perusahaan. Kita tidak boleh sekali-kali memberi sumbangan atau kontribusi politik dengan menggunakan nama, waktu, dana dan sumber daya lainnya milik Perusahaan kita. Untuk mendukung


Mempertahankan Integritas… dengan Pemegang Saham Kita Pedoman Perilaku Cameron


Memastikan Integritas Keuangan Penyimpanan Catatan dan Pelaporan Publik yang Akurat Kita semua harus berperan serta dalam memastikan bahwa informasi keuangan Cameron akurat dan lengkap. Pemegang saham kita, di antaranya, mengandalkan kita untuk melakukannya. Catatan yang kita buat sebagai bagian dari tanggung jawab kita seharihari memiliki dampak yang signifikan pada informasi keuangan yang diungkap Cameron. Karena itu, kita harus memastikan semua catatan yang kita buat dan kirimkan, termasuk kartu pencatat waktu, laporan pengeluaran dan laporan inventaris, adalah benar, adil dan akurat. Setiap saat, kita harus bertindak sesuai prosedur kendali internal kita. Kita tidak boleh membuat rekening kegiatan ilegal yang tidak dicatat atau melakukan langkah lain untuk memalsukan buku dan catatan Cameron. T: Gavin bekerja di galangan kapal dan sedikit melebihi jam kerja minggu lalu. Manajernya, Linda, menyuruhnya untuk tidak mencatat lemburnya, dan sebagai ganti, dia minggu depan bisa libur sehari. Dengan begini, dia akan mendapat ganti kerja kerasnya dan Linda tidak akan melebihi anggaran gaji departemennya. Apakah ini dibenarkan? J: Tidak, Gavin mungkin merasa bahwa pilihan dapat diterima karena tidak akan sepeser pun merugikan Cameron. Namun catatan waktu juga merupakan catatan bisnis, dan Gavin harus melaporkan waktunya secara akurat dan jujur, dan tidak pernah membuat catatan palsu. Oleh karena itu, Gavin tidak harus mengikuti petunjuk Linda. Sebaiknya ia harus melaporkan situasinya kepada kontak yang tercantum dalam “Melaporkan Masalah dan Memperoleh Panduan” (halaman 8).

20

Jika Anda mengetahui adanya penyelewengan akuntansi atau audit, segera laporkan ke Departemen Hukum atau Ethics HelpLine. Konsekuensi memalsukan catatan keuangan sangat berat, meliputi potensi tuntutan pidana bagi individu yang terlibat dan pejabat senior di Perusahaan kita. Jika Anda merupakan personel manajemen atau pejabat keuangan yang terlibat dalam penyiapan pengungkapan publik atau penyiapan data untuk pengungkapan publik, Anda harus memahami dan mematuhi Kode Etik untuk Pejabat Keuangan Senior. Manajemen Arsip yang Benar Penyimpanan dokumen dan catatan kita dengan benar merupakan hal yang penting bagi bisnis kita. Oleh karena itu kita harus menjaga semua dokumen, berkas, dan komunikasi yang tercakup agar sesuai dengan kebijakan serta jadwal yang berlaku. Jika Anda diberi tahu bahwa dokumen Anda terkait dengan litigasi yang akan terjadi atau tengah menunggu, penyelidikan atau audit, ikutilah panduan yang ditetapkan di dalam pemberitahuan tersebut. Jangan mengubah atau merahasiakan dokumen yang dicakup oleh pemberitahuan itu.

Kita semua harus menjalankan tugas kita untuk memastikan informasi keuangan Cameron akurat dan lengkap. Email telah menjadi alat standar komunikasi bisnis. Oleh karena itu cara kita mengelola catatan email menjadi semakin penting. Jika Anda memiliki pertanyaan apa pun tentang pengelolaan catatan yang benar, lihat kebijakan dan lampiran yang berlaku atau hubungi Sekretaris Perusahaan. Audit dan Investigasi Kita dapat diminta oleh auditor atau pejabat pemerintah untuk ikut serta dalam investigasi atas Perusahaan atau karyawan lain. Kita harus membantu proses investigasi ini. Akan tetapi, jika kita menerima permintaan untuk ikut serta dalam investigasi pemerintah atau permintaan atas informasi atau dokumentasi dari pejabat pemerintah, kita harus segera menghubungi Departemen Hukum. Kita sama sekali tidak boleh mencoba untuk mempengaruhi atau menyampaikan pernyataan tidak benar dan menyesatkan pada auditor atau pejabat pemerintah yang berhubungan dengan investigasi itu.


Melindungi Aset Perusahaan Kita Aset Fisik Aset fisik Perusahaan, seperti peralatan, material dan fasilitas, sangat penting untuk menjalankan tugas harian kita. Aset ini adalah kumpulan hasil kerja keras personel yang menjalankan roda bisnis perusahaan. Dengan bekerja pada Cameron, masingmasing dari kita diserahi tanggung jawab atas aset ini dan harus melindunginya dari pencurian, kehilangan, penyalahgunaan dan penghamburan. Selain itu, kita harus memastikan bahwa aset itu digunakan untuk tujuan bisnis yang tepat. Informasi Hak Milik Informasi adalah bagian penting yang membuat kita memiliki keunggulan kompetitif. Banyak personel memiliki akses ke informasi hak milik dan rahasia milik Cameron untuk melaksanakan tugas kita. Ini adalah tanggung jawab kita untuk menjaga kerahasiaan dan melindungi informasi ini. Ini juga tanggung jawab kita untuk melindungi informasi pemasok, pelanggan dan mitra bisnis lain yang dipercayakan pada kita, sebagaimana kita melindungi informasi kita sendiri. Beberapa contoh informasi rahasia atau hak milik antara lain: • Kekayaan intelektual, seperti merek dagang, hak cipta dan rahasia dagang • Data keuangan yang belum diumumkan, termasuk angka penjualan dan keuntungan • Riset dan rencana pengembangan produk • Rencana dan strategi pemasaran, investasi atau bisnis lain • Proses, catatan, file dan data bisnis • Informasi pelanggan dan pemasok Kita hanya boleh memberikan informasi ini pada orang lain yang berkepentingan, dari dalam maupun luar Cameron. Untuk melindungi informasi ini dan mencegah ketidaksengajaan pengungkapan, kita harus mengambil tindakan pencegahan yang benar. Pastikan Anda mengikuti semua prosedur keamanan dan prosedur kontrol internal untuk sistem komputer, perangkat

22

elektronik portabel, laptop dan perangkat penyimpanan lain, seperti flash drive dan perangkat USB. Di tempat yang mungkin terjadi pencurian atau kehilangan, Anda harus hatihati melindungi perangkat ini. Jangan berikan password atau kode akses Anda ke orang lain, dan jangan biarkan orang lain menggunakan akun Anda. Buat Perjanjian Non-Pengungkapan sebelum memberikan informasi hak milik ke luar Perusahaan. Hati-hati saat membicarakan informasi penting di telepon seluler atau dengan rekan kerja di tempat umum, seperti lift, bandara dan restoran, atau di tempat umum dalam Cameron, seperti ruang istirahat atau kamar mandi. Jangan meninggalkan dokumen yang berisi informasi penting di tempat yang memungkinkan orang lain membacanya, termasuk di laci meja yang tidak dikunci atau di mesin fotokopi. Informasi Personal Pribadi Setiap orang memberikan informasi personal pribadi pada Cameron, seperti catatan kesehatan, informasi jaminan sosial dan informasi kontak. Kita berkewajiban untuk melindungi informasi personal pribadi rekan kita dengan hati-hati. Jika Anda memiliki akses ke informasi tersebut, pastikan selalu ikuti protokol keamanan dan disiplinlah dalam melindungi informasi ini. Anda boleh memberikan informasi ini pada orang yang berkepentingan dan yang berwenang untuk melihat informasi ini.

Jika Cameron memberikan komputer, ponsel, atau teknologi portabel lainnya kepada Anda, gunakan teknologi itu dengan tepat dan sesuai dengan kebijakan Perusahaan. Kebijakan Cameron dalam teknologi selalu berlaku dengan peralatan Perusahaan dan tidak berubah setelah jam kerja, atau saat Anda bepergian. Tulis email, pesan instan, dan pesan teks (SMS) dengan perhatian yang sama dengan yang Anda akan ambil saat menulis dokumen Cameron lainnya. Ingatlah bahwa orang lain dapat menyalin dan meneruskan pesan elektronik ke seluruh dunia tanpa sepengetahuan atau persetujuan Anda. Untuk mendapatkan informasi lainnya, harap lihat kebijakan yang sesuai atau hubungi manajer setempat Anda. Reputasi dan Nama Baik Cameron Untuk menjaga reputasi Cameron sebagai pemimpin industri yang bertanggung jawab, kita harus memastikan komunikasi korporat yang akurat dan konsisten. Oleh karena itu, hanya personel yang berwenang yang dapat berkomunikasi dengan media dan analis luar atas nama Cameron. Arahkan semua pertanyaan dari sumber media luar ke Vice President, Investor Relations. Jika Anda dihubungi oleh analis luar, catat nama dan afiliasi orang yang meminta lalu teruskan informasi ini ke Vice President, Investor Relations.

Penggunaan Sumber Daya yang Tepat Kita dilarang menggunakan sistem komunikasi kita untuk terlibat dalam perilaku yang terlarang, seperti berkomunikasi atau melihat materi yang bersifat diskriminatif, melecehkan, eksplisit secara seksual atau juga menghina atau tidak pantas.


Menghindari Konflik Kepentingan Saat melakukan bisnis mewakili Cameron, kita harus menghindari situasi yang dapat menimbulkan konflik kepentingan, atau bahkan memberi kesan adanya konflik kepentingan. “Konflik Kepentingan” terjadi ketika kepentingan kita atau kepentingan anggota keluarga kita bersaing dengan kemampuan kita untuk melakukan tanggung jawab pekerjaan kita. Kepentingan yang bersaing ini dapat membatasi kemampuan kita melakukan pekerjaan kita secara objektif dan tanpa prasangka. Jika Anda merasa bahwa Anda mungkin menghadapi situasi konflik kepentingan, Anda harus membawa masalah tersebut kepada manajer setempat Anda serta meninjau kembali semua kebijakan yang berlaku.

T: Sandra adalah teknisi servis lapangan dalam grup Compression Systems dan baru saja menyelesaikan pekerjaan penting untuk klien. Klien meberitahu Sandra bahwa mereka ingin memberi sesuatu sebagai ungkapan terima kasih, tapi Sandra mengingatkan bahwa dia tidak bisa menerima sesuatu yang mahal. Klien lalu mengirimkan voucher belanja di suatu department store senilai US $50. Apa dia boleh menyimpannya? J: Meskipun voucher belanja itu hanya senilai US $50, nilai yang masih diizinkan, Sandra tidak boleh menyimpannya. Kita tidak boleh menerima hadiah berupa uang tunai atau setara uang tunai, berapa pun nilainya. Sandra harus melaporkan hadiah ini ke supervisornya dan mengembalikan hadiah. Jika dia kurang merasa nyaman melakukannya, dia harus mengembalikannya ke Departemen Etika dan Kepatuhan Korporat.

24

Hadiah, Perjalanan, Hiburan, dan Hosting Cameron berbangga hati karena menjalankan bisnisnya secara jujur dan transparan. Walaupun bertukar hadiah dan hiburan dapat mendorong hubungan kerja yang baik dengan klien kita, pemasok, dan mitra bisnis, kita harus berhati-hati saat terlibat dalam aktivitas seperti ini. Ingatlah bahwa dengan memberi atau menerima hadiah, perjalanan atau hiburan, membuat keputusan bisnis yang tepat objektif menjadi sulit. Jika kita menerima yang seperti itu, maka kita dapat tampak telah dipengaruhi. Kita harus ingat prinsip-prinsip ini saat memberi atau menerima hadiah, perjalanan, atau hiburan yang wajar dan sesuai. Secara umum, kita hanya bisa menawarkan atau menerima hadiah yang sejalan dengan hukum yang berlaku, sejalan dengan kebijakan Cameron serta kebijakan badanbadan yang memberi atau menerima, dan bukan untuk maksud memperoleh atau mempertahankan bisnis. Secara umum dapat diterima tanpa persetujuan terlebih dahulu: - Hadiah yang diberikan sesekali yang bernilai $100 atau kurang (atau dalam jumlah yang setara dalam mata uang lokal) - Hiburan atau jamuan makan yang bernilai $500 atau kurang (atau dalam jumlah yang setara dalam mata uang lokal) per orang Secara umum dapat diterima dengan persetujuan terlebih dahulu: - Setiap hadiah yang bernilai di atas $100 (atau dalam jumlah yang setara dalam mata uang lokal) - Setiap hiburan yang bernilai di atas $500 (atau dalam jumlah yang setara dalam mata uang lokal) per orang - Setiap perjalanan yang dibayarkan atau diganti oleh rekan bisnis eksternal atau Pejabat Pemerintah yang terkait dengan hadiah atau hiburan - Acara jamuan apa pun yang tidak dinyatakan secara tegas di dalam kontrak - Perjalanan apa pun menggunakan pesawat yang dimiliki oleh mitra bisnis atau Pejabat Pemerintah

Konflik kepentingan terjadi ketika kepentingan kita atau kepentingan anggota keluarga kita berbenturan dengan kemampuan kita untuk melaksanakan tanggung jawab pekerjaan kita.


Persetujuan sebelumnya harus diperoleh dari Eksekutif yang ditunjuk dan Bagian Etika dan Kepatuhan Perusahaan menggunakan Formulir Hadiah, Perjalanan, Hiburan, Jamuan yang ada pada situs intranet Etika dan Kepatuhan.

T: Departemen Pedro saat ini sedang menerima banyak penawaran untuk pemasok baja. Saudara Pedro, Philippe, memiliki perusahaan baja dan memutuskan untuk ikut menawar kontrak pemasok Cameron ini. Pedro mengetahui mereka berdua tidak melakukan hal yang salah, tapi ragu apakah dia perlu memberitahukan hal ini. Haruskah dia? J: Ya. Pedro harus meberitahu hubungannya dengan perusahaan yang sedang menawar kepada supervisor untuk menghindari persepsi adanya konflik kepentingan. Dia juga perlu menarik diri dari proses pemilihan pemasok itu.

26

Selalu tidak dibolehkan: - Hadiah atau hiburan yang ilegal - Hadiah atau hiburan yang melibatkan pihak-pihak yang terlibat dalam tender atau proses tawar menawar yang kompetitif. - Hadiah apa pun berupa uang tunai atau setara dengan uang (seperti kupon hadiah, pinjaman, saham, opsi saham) berapa pun nilainya - Setiap hadiah atau hiburan berapa pun nilainya yang merupakan ‘quid pro quo’ (ditawarkan dengan mengharapkan imbalan tertentu) - Hiburan apa pun yang tidak pantas, berorientasi seksual, tidak mematuhi komitmen Cameron pada sikap saling menghormati, atau yang dapat merusak reputasi Cameron. - Hadiah atau hiburan yang Anda bayar sendiri agar tidak perlu dilaporkan atau dimintakan persetujuannya. Lebih lanjut, biaya seperti perjalanan, akomodasi, makan, atau biaya tak terduga atau harian lainnya yang langsung berhubungan dengan negosiasi kontrak, pelatihan, inspeksi atau kunjungan ke lokasi, dan pertunjukan atau penjelasan tentang produk-produk atau jasa dianggap sebagai biaya hosting. Semua biaya hosting memerlukan persetujuan dari Presiden Divisi, Wakil Presiden Koporate Anda atau CEO dan pemberitahuan kepada Departemen Etika dan Kepatuhan Korporat. Jika Anda tidak yakin apakah dapat memberi atau menerima hadiah, perjalanan, atau hiburan atau apakah biaya hosting sudah tepat, mintalah petunjuk dari Presiden Divisi, Wakil Presiden Korporat atau Departemen Etika dan Kepatuhan Korporat. Jika Anda memberi pemberian bisnis, pastikan Anda segera mencantumkan semua informasi terkait dan lengkap (termasuk di dalamnya nama dan jabatan penerima, organisasi yang menaungi penerima dan tujuan bisnis secara rinci) dalam laporan biaya. Terkadang Anda mungkin berada pada situasi di mana Anda harus mengembalikan hadiah yang diberikan, namun hal tersebut mungkin tidak dapat dilakukan (untuk barang yang mudah rusak atau hadiah yang telah dipersonalisasi) atau tidak sopan. Dalam situasi seperti ini, Anda harus menerima hadiah mewakili Perusahaan dan menyerahkannya ke Bagian Etika dan Kepatuhan Perusahaan. Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut, harap tinjau kembali semua kebijakan yang berlaku.

Bisnis dengan Keluarga dan Teman Jika ada hubungan pribadi atau keluarga antar karyawan, muncul persepsi seolah-olah hubungan itu mengakibatkan adanya perlakuan istimewa. Oleh karena itu, sesama anggota keluarga tidak boleh ditempatkan pada posisi yang memiliki hubungan pengambil keputusan atas anggota keluarga yang lain. Jika Anda mengetahui berada pada posisi seperti ini, segera beritahu perwakilan SDM (Sumber Daya Manusia) Anda. Sangkaan konflik kepentingan juga muncul jika Anda, anggota keluarga terdekat atau teman dekat Anda memiliki kepentingan finansial yang jelas, atau memiliki hubungan dengan pemilik atau pimpinan pemasok, klien atau pesaing nyata atau potensial dari Cameron. Jika Anda mengetahui berada pada posisi seperti ini, Anda harus segera meberitahu supervisor dan sepenuhnya menarik diri dari proses pemilihan atau negosiasi pemasok itu. Pekerjaan Sampingan Bekerja dengan pihak lain di luar Cameron dapat membuat kita bekerja tidak obyektif dan menyimpang. Karena alasan inilah kita tidak dilarang bekerja dengan pihak lain di luar Cameron atau menjadi dewan direksi yang mengganggu kemampuan kita dalam memenuhi tugas-tugas pekerjaan kita. Selain itu, kita tidak boleh memakai aset, informasi, atau sumber daya milik Cameron untuk bekerja dengan perusahaan lain. Sebelum menerima jabatan di luar Cameron, ungkapkan dan mintalah persetujuan sesuai dengan semua kebijakan yang berlaku. Kepentingan Finansial di Perusahaan Lain Berinvestasi bisa menjadi konflik kepentingan jika perusahaan tempat Anda berinvestasi berbisnis dengan atau bersaing dengan Cameron. Anda diwajibkan untuk meberitahu kepentingan keuangan dalam kompetitor, pemasok, pelanggan, atau entitas lain Cameron, yang bisa mempengaruhi tujuan pembuatan keputusan. Syarat pemberitahuan ini tidak berlaku pada investasi dalam dana bersama yang tidak dalam kendali Anda. Kesempatan Korporat Kita semua memiliki tanggung jawab untuk bertindak atas kepentingan Cameron dan membantu kepentingan ini kapan pun kesempatan itu muncul. Mengambil keuntungan pribadi dari kesempatan bisnis yang diketahui dari pekerjaan atas nama Cameron, atau mendapat keuntungan atas informasi milik Cameron, dapat menimbulkan konflik kepentingan yang tidak semestinya. Saat menjalankan tugas atas nama Cameron, kita bisa menemukan kesempatan yang mungkin juga ingin dimanfaatkan Cameron. Jika begitu, kita harus meberitahu adanya kesempatan ini pada supervisor dan membiarkan

T: Carla, seorang analis Cameron, sedang memulai bisnis konsultan miliknya. Meskipun sejumlah pekerjaan konsultan yang dia rencanakan mirip dengan pekerjaannya untuk Cameron, Carla akan berusaha untuk memastikan bahwa bisnisnya tidak bersaing dengan Cameron. Apakah ini boleh? J: Hampir dapat dipastikan, tidak. Karena pekerjaan sampingan Carla serupa dengan pekerjaannya untuk Cameron, dia bisa saja bersaing dengan Cameron tanpa mengetahuinya. Ini berpotensi memunculkan konflik kepentingan yang dilarang. Sebelum memulai bisnisnya, Carla harus meberitahu rencananya ke supervisor dan mendapat persetujuan sebelumnya.


Perdagangan orang dalam terjadi ketika kita memperdagangkan saham perusahaan tertentu berdasarkan informasi material dan nonpublik yang kita telah peroleh tentang perusahaan tersebut melalui kerja yang kita lakukan atas nama Cameron.

28

Cameron untuk mempertimbangkan apakah akan memanfaatkan kesempatan itu. Jika, setelah masa ini, Cameron melepas kesempatan itu, kita boleh memanfaatkannya untuk keuntungan pribadi. Pada kondisi ini, kita juga boleh berbagi informasi ini dengan pihak luar untuk keuntungan mereka. Menghindari Insider Trading (Perdagangan Saham yang dilakukan oleh orang dalam) Dengan bekerja atas nama Cameron, kita telah berkomitmen untuk mematuhi UU insider trading. Insider trading terjadi jika kita memperdagangkan saham perusahaan tertentu berdasarkan informasi penting yang rahasia tentang perusahaan itu melalui pekerjaan yang kita lakukan atas nama Cameron. Informasi dianggap “penting” jika investor berpengalaman akan menganggap informasi ini penting untuk memutuskan apakah membeli, menjual atau menahan saham atau sekuritas lain. Informasi “Rahasia” mengacu pada informasi yang belum diumumkan atau diketahui oleh masyarakat. Informasi penting dan rahasia secara umum meliputi informasi seperti: • Angka penjualan yang belum dirilis • Merger atau akuisisi yang tertunda • Perkiraan pendapatan • Konflik pekerja • Pengenalan produk atau layanan baru • Perubahan posisi personel utama Di manapun kita berada, kita harus mematuhi Kebijakan Perdagangan oleh Orang Dalam Cameron yang juga melarang pemberian petunjuk. “Pemberian Petunjuk” umumnya terjadi saat kita memberikan informasi penting yang bukan untuk konsumsi publik kepada orang lain dan orang lain itu melakukan perdagangan saham/surat berharga berdasarkan informasi tersebut. Perhatikan bahwa pemberian petunjuk dapat membuat kita menerima konsekuensi yang sama dengan konsekuensi karena melakukan perdagangan saham/surat berharga oleh orang dalam. Ini dapat menjatuhkan hukuman yang berat, termasuk denda, PHK, dan kemungkinan penjara. Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut, harap tinjau kembali semua kebijakan yang berlaku.

T: Enrico mengetahui bahwa Cameron akan mengadakan perjanjian pemasok besar dengan perusahaan swasta di AS. Enrico memahami, karena adanya kontrak ini, harga saham pemasok AS akan segera meroket setelah perjanjian ini diberitahukan pada publik. Karena dia tahu tidak boleh membeli saham pemasok itu atau meberitahu siapa pun tentang kontrak ini, dia merasa bisa membantu ibunya agar membeli saham pemasok ini. Apakah ini boleh? J: Tidak. Dengan membocorkan informasi ini ke ibunya, Enrico melanggar Pedoman dan Undang-undang Sekuritas AS. Konsekuensi dari tipping bisa sama beratnya dengan konsekuensi atas insider trading, jadi Enrico harus menahan diri agar tidak membocorkan informasi rahasia yang dia ketahui dari pekerjaannya di Cameron pada siapa pun yang tidak berkepentingan.


Mempertahankan Integritas… dengan Pelanggan dan Pemasok Pedoman Perilaku Cameron


Bersaing secara Jujur Sebagai bagian dari komitmen kita untuk mengembangkan hubungan jangka panjang dengan pelanggan dan pemasok, kita bangga bersaing secara jujur dan berintegritas. Kita hanya bersaing memakai produk dan layanan kita yang berkualitas, dan tidak pernah memanfaatkan orang lain secara curang. Selain itu, kita selalu akurat dan jujur dalam semua perjanjian bisnis. Kita memasarkan produk dan layanan dengan jujur serta tulus berkomunikasi dengan pelanggan. Kita melakukan ini dengan tidak membuat pernyataan yang menyesatkan dan menjelekkan pesaing kita atau produk dan layanan mereka. Memastikan Kualitas dan Keselamatan Produk Kita berfokus pada memahami kebutuhan pelanggan dan menyediakan produk dan layanan yang memenuhi bahkan melebihi persyaratan dan harapan mereka. Kita berusaha untuk memberikan nilai terbaik pada pelanggan, sambil sesegera mungkin mewujudkan target. Kita merancang, memproduksi dan menyediakan produk dan layanan yang sesuai dengan tujuan mereka. Ini artinya kita harus selalu yakin kita telah memahami dan mematuhi semua persyaratan dan prosedur kontrol kualitas sesuai dengan kontrak, menyelesaikan semua pemeriksaan dan menguji pengoperasian dengan benar. Kita juga harus berusaha untuk meminimalkan risiko lingkungan selama masa pakai produk kita. Untuk memenuhi komitmen kita pada kualitas dan keselamatan produk, kita mengharapkan pemasok untuk menjamin kualitas dan keselamatan barang dan jasa yang mereka berikan.

30

Kita bersaing hanya berdasarkan produk dan jasa bermutu kita, dan tidak pernah mengambil manfaat dari siapa pun melalui praktikpraktik tidak jujur.


Mempertahankan Integritas… dengan Pesaing Pedoman Perilaku Cameron


Mematuhi Undang-undang Anti-Persaingan Untuk memastikan pasar berjalan dengan adil dan efisien, banyak negara telah menerapkan undang-undang untuk memerangi praktik anti-kompetisi. Kita bangga mematuhi undang-undang anti-kompetisi, yang dirancang untuk melindungi usaha bebas. Meskipun undang-undang anti-kompetisi sangat rumit, UU ini secara umum melarang diskusi atau penjajakan perjanjian formal maupun informal mengenai kegiatan yang dapat mengendalikan perdagangan. Contoh kegiatan seperti ini meliputi: • Persekongkolan tender • Pematokan harga • Membagi atau mengalokasikan wilayah pasar tertentu dengan pesaing • Mematok produksi atau penawaran produksi T: Saat menghadiri Offshore Technology Conference, Edson berpidato di depan sejumlah perwakilan pesaing Cameron. Setelah berpidato, salah satu perwakilan datang untuk berbincang dengannya. Pada awalnya, mereka berbincang tentang keluarga, lalu pembicaraan ini masuk ke bisnis. Perwakilan ini berkata pada Edson, “Saya yakin penawaran perusahaan saya untuk kontrak itu tidak semenarik penawaran Cameron.” Edson tidak tahu bagaimana merespons komentar ini. Apa yang harus dia lakukan? J: Edson harus menyadari bahwa perwakilan ini mungkin melakukan perilaku anti-kompetitif. Dia harus segera mengakhiri perbincangan dan melaporkan kejadian ini ke Departemen Hukum.

32

Perjanjian ilegal tidak harus berupa kontrak bertanda tangan dan dapat hanya berupa kesepahaman informal antara dua pihak. Jika muncul topik diskusi ini saat berbincang dengan pesaing, seperti pada pertemuan asosiasi industri atau pameran perdagangan, Anda harus menghentikan perbincangan dan melaporkannya ke Departemen Hukum. Pelanggaran terhadap UU anti-kompetisi mengakibatkan konsekuensi yang berat. Ingatlah selalu bahwa UU ini sulit dimengerti dan setiap negara memiliki UU sendiri yang mengatur kompetisi. Berhati-hatilah dan hindari interaksi dengan pesaing yang dapat membahayakan Anda atau Cameron. Jika Anda punya kekhawatiran tentang pembicaraan Anda atau kegiatan yang melibatkan Anda, silakan hubungi Departemen Hukum. Untuk mendapatkan informasi lainnya, harap lihat kebijakan yang berlaku atau hubungi manajer setempat Anda. Mengumpulkan Informasi Pesaing Untuk tetap menjadi kompetitif di industri, kita terkadang perlu mengumpulkan informasi tentang pesaing kita. Akan tetapi, kita harus yakin cara pengumpulan informasi ini umum, etis dan sah. Anda bisa menanyakan informasi tentang pesaing dari mitra kerja, klien dan pemasok yang dapat mereka berikan secara cuma-cuma. Akan tetapi, Anda tidak boleh mendorong mereka untuk memberikan informasi yang dapat melanggar perjanjian hukum mengikat, seperti kontrak atau perjanjian non-pengungkapan. Misalnya, Anda tidak boleh mencari informasi rahasia pesaing dari karyawan baru yang sebelumnya bekerja untuk pesaing itu.

Sertifikasi dan Pengungkapan Saya menyatakan bahwa saya telah menerima Pedoman Perilaku Cameron (“Pedoman”) dan akan mematuhinya. Saya juga memahami bahwa saya harus meninjau dan mematuhi kebijakan dan prosedur Cameron yang berlaku untuk pekerjaan yang menjadi tanggung jawab saya. Saya memahami bahwa pelanggaran terhadap kebijakan dan standar etika yang diuraikan di dalam Pedoman ini dapat membuat saya dijatuhi tindakan disipliner, hingga dan termasuk PHK, serta hukuman perdata dan pidana Saya memahami bahwa saya berkewajiban untuk memeriksa pembaruan Pedoman ini dengan meninjau versi yang terbaru di intranet, dan/atau dengan meninjau versi Pedoman dalam bentuk cetak yang terbaru dan telah diperbarui yang selalu tersedia di Bagian Kepatuhan. Saya memahami bahwa karyawan tidak akan menerima salinan cetak dari Pedoman ini setiap kali ada perubahan. Saya selanjutnya memahami bahwa, jika saya memiliki pertanyaan yang terkait dengan panduan yang diuraikan di dalam Pedoman ini atau kebijakan Perusahaan lainnya, saya harus segera membicarakannya dengan atasan langsung saya, perwakilan Sumber Daya Manusia setempat saya, Bagian Hukum atau Chief Ethics dan Compliance Officer, atau menghubungi Saluran Bantuan Etika. Secara khusus saya mengakui pentingnya meminta bantun seperti itu sebelum mengambil tindakan apa pun yang dapat dipertanyakan atau mungkin melanggar Pedoman kita.

Tanda tangan

Tanggal

Nama Lengkap


Melakukan Hal yang Benar. Bersama

Recommend Documents