Media Komunikasi Internal Aerowisata JAN - JUN 2015
Ulang Tahun Aerowisata
human capital
selamat idul fitri 1436h mohon maaf lahir batin
internal audit
Opening GASO Kota Kasablanka
Prama Sanur Beach Tripadvisor Award
ict Message from New Director
Earth Hour
Partisipasi KAA
corporate secretary
properti bisnis unit
CXM
corporate strategy SAP Milestone Aerofood ACS
Finance accounting
qrm
Bersama Mewujudkan Transformasi Aerowisata
Editorial
JAN - JUN 2015
AeroNote
Penanggung Jawab PT AERO WISATA Redaksi, Distribusi & Sirkulasi DIVISI CUSTOMER EXPERIENCE MANAGEMENT Pelaksana Produksi Media Inc Publishing (Inclover)
2
AERONOTE
AEROSCOPE
Serah Terima Jabatan Direktur PT Aero Wisata Rakor Marketing Aerowisata Group Buka Puasa Bersama dan Syukuran Ulang Tahun ke-42 Aerowisata Ladies Program Earth Hour
1
Pembukaan Kantor Penjualan dan Pelayanan Garuda Indonesia di Kota Kasablanka SAP Milestone PT Aerofood Indonesia Prama Sanur Beach Bali Memperoleh CERTIFICATE OF EXCELLENCE TRIPADVISOR tahun 2015 Peringatan Konferensi Asia Afrika (18 – 24 April 2015)
AEROREVIEW
Dua Program Utama Divisi Finance and Accounting PT Aero Wisata Cara Membangun Trust dan Engagement Konsumen Komitmen Aerowisata dalam Peningkatan Tata Kelola Perusahaan yang Baik Membudayakan Penggunaan Open Source
Quality Management
10
Standar Atribut Satuan Pengawasan Intern (SPI) PT Aero Wisata Profil Properti Bisnis Unit Cara Membuat Rencana dan Target Pribadi Aerowisata Learning Centre
20 AEROLEISURE
AEROSTORY
Jember
Gatot Satriawan: Bersama Mewujudkan Transformasi Aerowisata
AEROWORDS AEROPEOPLE AEROGALERY
24
22
Aeroinfo diterbitkan oleh: Aerowisata Jl. Prapatan No. 32 Jakarta Pusat Redaksi menerima artikel yang belum pernah dimuat di media manapun, foto dengan caption, disertai nama dan divisi / unit serta saran dan kritik ke alamat kami:
[email protected]
Transformasi Aerowisata di Usia 42 Tahun
“Change is the only constant thing in life” Quote terkenal dari filsuf Heraclictus tersebut sudah sering kita dengar dan selalu mengingatkan kita bahwa perubahan merupakan hal yang akan selalu terjadi dalam hidup ini. Salah satu kunci sukses perusahaan adalah kesabarannya dalam menciptakan perubahan untuk perbaikan. Di usianya yang sudah mencapai 42 tahun, Aerowisata juga terus menerus melakukan perbaikan untuk mencapai tujuan perusahaan. Kehadiran Pak Gatot Satriawan sebagai Direktur baru di PT. Aero Wisata yang membawa berbagai misi perbaikan dan transformasi untuk peningkatan kinerja perusahaan, merupakan milestone penting bagi perubahan di Aerowisata. Perubahan juga dilakukan pada edisi Aeroinfo kali ini, baik tampilan yang lebih “young and fresh” maupun isinya yang lebih mengedepankan teamwork melalui saling bertukar informasi dan knowledge antar divisi di Aerowisata. Bertepatan dengan bulan suci Ramadhan, pada tgl. 30 Juni 2015 lalu dilaksanakan perayaan HUT ke-42 tahun Aerowisata yang digelar sederhana dan bersahaja dengan menyantuni anak yatim-piatu. Semoga artikel yang disajikan dapat meningkatkan pengetahuan dan memberikan inspirasi serta semangat bagi semua insan Aerowisata dalam menghadapi perubahan ke arah yang lebih baik.
Dirgahayu Aerowisata! 1
AeroScope Serah Terima Jabatan Direktur PT Aero Wisata Pada Selasa 21 April 2015, telah dilaksanakan acara Serah Terima Jabatan Direktur PT Aero Wisata. Bertempat di Ruang Rapat Garuda, Gedung Aerowisata, acara tersebut dihadiri oleh Perwakilan dari Pemegang Saham, Jajaran Direksi Aerowisata Group dan Jajaran Manajemen Aerowisata. Penandatanganan Berita Acara Serah Terima Jabatan dilakukan oleh Bapak Alexander MT Maneklaran, kepada Bapak Gatot Satriawan dan Bapak Mig Andamara, disaksikan oleh Bapak Azhari Direktur Utama Dana Pensiun Aerowisata selaku perwakilan Pemegang Saham. Kemudian pada Pada hari Jumat 8 Mei 2015, dilaksanakan Serah Terima Jabatan oleh Bapak Mig Andamara, kepada Bapak Gatot Satriawan. Sehingga susunan Komisaris dan Direksi PT Aero Wisata adalah sebagai berikut: Susunan Komisaris PT Aero Wisata : Komisaris Utama : IG.N. Askhara Danadiputra Komisaris : Handayani Komisaris : Arfiyanti Samad Komisaris : Zainal Rahman, SH Komisaris : Sharmila Susunan Direksi PT Aero Wisata : Direktur : Gatot Satriawan
Rakor Marketing Aerowisata Group Pada 19 Maret 2015, Divisi Customer Experience Management mengadakan Rakor (Rapat Koordinasi) Marketing P T Aero Wisata yang dihadiri oleh perwakilan marketing setiap Divisi Aerowisata Group. Rapat koordinasi tersebut diadakan di Ruang rapat serba guna Gedung Aero Wisata dan mendapat tanggapan yang cukup positif dari setiap peserta Rakor. Tujuan utama yang ingin dicapai dari rakor tersebut adalah untuk meningkatkan Sinergi antar Divisi Marketing Aerowisata Group. Pada rakor tersebut juga dilakukan sosialisasi Policy and Procedure (P&P) Pengelolaan Website Aerowisata Group. Dengan dilakukannya sosialisasi tersebut, diharapkan untuk selanjutnya terjadi koordinasi yang baik antara head office dengan seluruh unit bisnis, khususnya dalam penyegaran, pengembangan, dan pengelolaan Website Aerowisata Group.
2 | AeroScope
Syukuran Ulang Tahun ke-42 Aerowisata Bertepatan dengan bulan suci Ramadhan, pada tanggal 30 Juni 2015 lalu PT Aero Wisata merayakan hari jadinya yang ke-42 di Aerowisata Building Jakarta. Acara tersebut diselenggarakan secara sederhana akan tetapi sedikitpun tidak mengurangi makna dan semangatnya, sesuai yang disampaikan oleh Direktur PT Aero Wisata, Bapak Gatot Satriawan dalam sambutannya. Di usianya yang semakin matang, tuntutan untuk mencapai kinerja yang lebih baik akan semakin tinggi dan penuh tantangan. Semangat kerja sama dan kontribusi seluruh insan Aerowisata diharapkan dapat membuat PT Aero Wisata berdiri semakin kokoh. "Hal yang lebih penting lagi, kita semua harus bahu membahu meningkatkan kerja sama dalam team work yang solid dan secara aktif menunjukkan ide dan gagasan yang realistis untuk mencapai Kinerja Tahun 2015 ini" pesan Pak Gatot Satriawan. Acara yang juga dihadiri oleh jajaran direksi Aerowisata Group dan ratusan insan Aerowisata tersebut dilanjutkan dengan siraman rohani dari Ustadz Salman Alfarisy dengan tema "Menjadikan Ibadah Puasa Lebih Bermakna Bagi Sesama". Ungkapan rasa syukur untuk pencapaian usia ke-42 dan semangat berbagi di bulan Ramadhan ditunjukkan melalui santunan kepada Panti Asuhan AlMuslimin. Rangkaian acara tersebut ditutup dengan buka puasa bersama dan ramah tamah.
Ladies Program
Pada edisi kali ini, Tim Aeroinfo Aerowisata kembali mengangkat kegiatan “Ladies Program” yang ternyata cukup menarik minat karyawati-karyawati Aerowisata. Pada 12 Juni yang lalu, kegiatan Ladies Program yang dikoordinir Ibu Irmayani, mengajak setiap peserta untuk dapat mengetahui cara membuat kue yang biasa disajikan saat perayaan ulang tahun dan hari raya. Menurut beliau, pemilihan tema kali ini ditujukan untuk menambah keahlian peserta dalam membuat kue, khususnya menjelang Hari Raya Idul Fitri.
AeroScope | 3
Kegiatan Ramadhan 2015 Selama bulan suci Ramadhan 2015, untuk meningkatkan pengetahuan dan ketaqwaan umat muslim di lingkungan Aerowisata (kantor pusat), Binroh Islam Aerowisata mengadakan beberapa kegiatan diantaranya Kajian Ramadhan yang dilaksanakan setiap harinya setelah Sholat Zhuhur berjamaah. Bertempat di ruang Serba Guna lantai 2 Aerowisata Building, Kajian Ramadhan berupa tausyiah tersebut dihadiri oleh puluhan karyawan dan karyawati muslim Aerowisata dengan antusias dan khidmat. Kajian Ramadhan yang dilaksanakan secara efektif selama jam istirahat tersebut diakhiri dengan sesi tanya jawab dan do'a bersama. Pelaksanaan kegiatan tersebut dilakukan sejak awal Ramadhan hingga menjelang Idul Fitri 1436 Hijriah (tanggal 16 Juni - 13 Juli 2015). Pada hari Jumat juga dilaksanakan khusus untuk para muslimah.
Earth Hour Total Electricity Saved (Aerowisata) 7876,041kWh Hotels & Resorts
7698,05kWh 15,43kWh
Aerotrans
Ustadz dan ustadzah yang menyampaikan tausyiah tersebut antara lain ustadz DR H M Anwar Lc, Msc. MM, ustadz H Doddy Al Jambary, ustadzah dr H Yulia. Tak terkecuali Bapak H Muhammad Anshary (VP Internal Audit) yang berlaku sebagai ustadz internal pada beberapa kesempatan juga memberikan tausyiah atau setelah shalat Ashar bersama melalui kajian-kajian tafsir Al-Qur'an hadits. Tema yang diusung dalam penyelenggaraan kegiatan Rohani Islam Tahun 2015 yang diketuai oleh Bapak H Edwan M. Hilman adalah “Dengan Semangat Ramadhan - Menuju Etos Kerja Untuk Meningkatkan Kinerja Perusahaan”. Untuk itulah waktu istirahat pegawai yang sedang berpuasa digunakan seoptimal mungkin dengan kegiatan yang bermanfaat bagi pembentukan karakter pegawai yang diharapkan selalu memiliki semangat dan etika yang diharapkan perusahaan dalam kondisi apapun, sehingga saat tidak berpuasa nantinya akan dapat menunjukkan semangat dan etika yang lebih baik. Pastinya, apabila di saat lapar dan mengantuk pegawai mampu menggali ilmu agama dan berkarya, maka di hari-hari biasa selanjutnya diharapkan gemblengan dari menggali ilmu agama tersebut, dapat menghasilkan ide dan karya yang produktif bagi kemajuan dan perkembangan perusahaan.
Garuda Indonesia Travel Fair 2015 Pada 3-5 April 2015, event Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) yang diadakan di Assembly Hall, Jakarta Convention Centre kembali digelar. Selain di Jakarta pada bulan yang sama juga diadakan event serupa di 16 kota lainnya di Indonesia. Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, event ini sangat diminati masyarakat yang sedang merencanakan liburan baik ke destinasi dalam negeri maupun luar negeri dan ingin membeli tiket Garuda Indonesia dengan harga yang terjangkau. Bersama dengan anak perusahaan Garuda Indonesia lainnya, Aerowisata beserta 4 pilar bisnisnya turut berperan pada GATF 2015 di Jakarta tersebut. Selain itu, Aerotravel juga turut ambil bagian sebagai salah satu agen peserta pameran yang menjual tiket Garuda Indonesia maupun berbagai paket perjalanan wisata dan bisnis. Antusiasme pengunjung terlihat dari ramainya booth Aerotravel di GATF 2015. 4 | AeroScope
Head Office + Travel & Leisure
41kWh
Aerofood
121,26kWh
Pada hari Sabtu 28 Maret 2015 yang lalu, Garuda Indonesia Group kembali melakukan kampanye switch off “Earth Hour 2015” di Gedung Manajemen Garuda Indonesia, Cengkareng. Pelaksanaan kampanye “Earth Hour 2015” tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian Garuda Indonesia terhadap pelestarian alam dan lingkungan, serta perwujudan komitmen kepada pengurangan dampak perubahan iklim. Tahun 2015 ini merupakan tahun ketujuh keikutsertaan Garuda Indonesia dalam kampanye ini sejak dilaksanakan pada tahun 2009 yang lalu. Kampanye switch off “Earth Hour 2015” Garuda Indonesia Group tersebut dihadiri oleh Direktur Operasi PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Capt. Novianto Herupratomo, Direktur SDM dan Umum Bapak Heriyanto Agung Pura, dan beberapa Direksi anak perusahaan, serta komunitas pelari dari berbagai wilayah di Jakarta dan sekitarnya, yang meramaikan acara #Nightrun #Aerorun dalam acara Earth Hour 2015 tersebut. “Earth Hour” merupakan salah satu bentuk kegiatan kampanye skala internasional untuk menarik partisipasi publik dalam upaya untuk mengurangi dampak perubahan iklim global yang semakin mengkhawatirkan. Melalui kampanye yang diprakarsai oleh “World Wide Fund for Nature (WWF)” ini, masyarakat dihimbau untuk melakukan pemadaman (minimal) satu lampu dan peralatan elektronik lainnya yang tidak dipergunakan (di rumah atau di perkantoran) selama satu jam, sebagai bentuk dukungan terhadap pengurangan percepatan perubahan iklim global.
Untuk mendukung suksesnya pelaksanaan program ”Earth Hour 2015” ini, Aerowisata Group melaksanakan berbagai program antara lain : • Melaksanakan pemadaman lampu selama satu jam pada bagian-bagian tertentu pada seluruh Divisi/Unit bisnis (anak perusahaan) di seluruh Indonesia dan juga di kantor pusat - Aerowisata Building. • Melakukan kampanye kepada seluruh karyawan dan keluarga Aerowisata agar turut serta berperan aktif untuk mematikan lampu selama satu jam pada pukul 20.30 - 21.30 WIB pada Sabtu, 28 Maret 2015 di rumah masing-masing. • Sebagai hotel yang peduli terhadap lingkungan, pada pelaksanaan Earth Hour pada 28 Maret 2015 pukul 20.30 - 22.00 WIB, hotel-hotel Aerowisata mengajak seluruh tamu yang menginap untuk ikut berpartisipasi dengan mematikan lampu dan televisi di setiap kamar, meredupkan lampu di beberapa fasilitas umum, dan exterior bangunan hotel sendiri. • Kampanye melalui media sosial (twitter, Facebook atau Instagram) Earth Hour 2015 “3 Things to Save The World Contest” dengan menggunakan hashtag #GAEarthHour dan #YourPower. • Berpartisipasi pada event #AeroRun dengan tema “Run Your Runway!”, yaitu “Fun Run” di Hanggar Garuda Maintenace Facility Aero Asia (GMF-AA) berjarak 5 km yang diikuti oleh karyawan Garuda Indonesia Group, masyarakat umum dan rekan-rekan media. Program Earth Hour ini pun dilakukan secara serentak di semua properti Aerowisata baik di Bandung, Magelang, Bali, Lombok, Biak dan Jakarta. Earth Hour yang dilakukan juga oleh berbagai pihak di berbagai kota menunjukkan bahwa penduduk Indonesia memiliki keinginan besar untuk berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi sekaligus menyelamatkan iklim dunia. AeroScope | 5
Travel & Leisure | Food | Hotels & Resorts | Transportation
Travel & Leisure | Food | Hotels & Resorts | Transportation
SAP Milestone PT Aerofood Indonesia
Pembukaan Kantor Penjualan dan Pelayanan Garuda Indonesia di Kota Kasablanka
Menjawab tantangan bisnis Aerofood ACS yang beragam mulai dari Inflight Catering Logistic untuk Garuda Indonesia yang lebih dikenal dengan ISTS, inflight catering dengan lokasi yang tersebut di major airport di Indonesia, Industrial Catering, Garuda Executive Lounge, Laundry sampai dengan Banquet, sudah barang tentu dibutuhkan sebuah sistem yang terintegrasi sebagai jawabannya, saat ini.
Pada tanggal 10 Juni tahun 2015 telah dibuka Kantor Cabang dan Kantor Penjualan ke 18 Garuda Indonesia yang dibangun dan dikelola oleh Aerowisata. Dimulai sejak awal tahun 2000, Aerowisata mulai membangun Kantor Cabang dan Kantor Penjualan di Makasar, Manado dan Denpasar. Kemudian pada tahun 2009, seiring dengan pembukaan rute-rute baru Garuda Indonesia, Aerowisata membangun Kantor Cabang dan Kantor Penjualan di Kendari, Kupang, Ambon, Ternate, Palu, Timika, Surabaya, Semarang dan Jakarta.
Keberadaan kantor penjualan dan pelayanan di Kota Kasablanka diharapkan dapat menggarap pasar dari para eksekutif yang berkantor disekitar Kuningan dan masyarakat lain disekitar Menteng, Tebet maupun masyarakat diwilayah Jakarta Timur seperti dari Kampung Melayu, Duren Sawit, Pondok Bambu bahkan masyarakat Bekasi yang sangat mudah aksesnya. Kami mentargetkan penjualan rata-rata setiap bulan mencapai lima milyar rupiah dan menjadi kontribusi positif bagi Garuda Indonesia.
Aerofood ACS sedang bersiap siap mengimplementasikan system Enterprise Resources Planning (ERP) SAP,sebagai perangkat Teknologi Informasi guna membantu perusahaan dalam merencanakan, melakukan dan mengevaluasi kegiatan yang harus efektif, efesien dan aktual (real time) serta terintegrasi. adapun modul S A P yang akan diimplementasi diantaranya Finance Accounting (FI), Controlling (CO) dan Material Management (MM)
Seiring dengan perkembangan dan perubahan jaman, sejak 2011, Aerowisata dipercaya oleh Garuda Indonesia untuk fokus mengelola Kantor Penjualan dan Pelayanan (KPP) di wilayah Jabodetabek, dan hingga saat ini telah mengelola 7 Kantor Penjualan dan Pelayanan di Puri Indah Mall, Emporium Pluit Mall, Margo City Depok, Living World Alam Sutera, Pondok Indah Mall, Le Dian Serang dan SPBU Kuningan. Namun di karenakan KPP SPBU sulit dikembangkan padahal permintaan pasar cukup tinggi, atas kepercayaan dari Garuda Indonesia dan jalinan kerjasama dengan pengelola Kota Kasablanka, Aerowisata memutuskan untuk beralih ke Kota Kasablanka.
Setelah peresmian di Kota Kasablanka, Aerowisata juga telah bersiap-siap untuk membangun Kantor Penjualan dan Pelayanan di wilayah Bintaro, tepatnya di Bintaro Exchange Mall. Diharapkan kantor di Bintaro dapat segera beroperasi sebelum akhir 2015.
Bertempat di kantor Aerofood ACS di Bandara SoekarnoHatta, pada tanggal 23 Maret 2015 telah dilaksanakan Workshop ERP & Change Management yang dihadiri oleh Board of Director, jajaran Vice President, para General Manager dan Executive Manager selaku pimpinan unit usaha, Project Manager ERP, dan tim SAP.
Dipilihnya lokasi-lokasi kantor Mall kelas Premium tidak terlepas dari positioning Garuda Indonesia yang memiliki segmentasi pasar kelas menengah keatas, kalangan ini tidak terlalu sensitif dengan harga namun lebih mengharapkan akan kualitas pelayanan yang ramah dan kepastian seat dan mereka umumnya berosialisasi di Mall. Suatu tempat yang dapat memenuhi berbagai kebutuhan semua orang sebagai konsep One Stop Service. Kantor Penjualan dan Pelayanan Garuda Indonesia di Mall memiliki tiga fungsi utama. Selain fungsi penjualan, fungsi pelayanan juga menjadi fungsi branding. Karena itu KKP ini
Pada kesempatan tersebut Direktur Utama Aerofood ACS, memaparkan rencana implementasi SAP ERP di Aerofood ACS sekaligus menyelaraskan persepsi para stakeholder yang akan terlibat dalam rangkaian proses persiapan implementasi ERP SAP ini. Bapak Marwanto selaku Pimpinan Proyek Implementasi ERP SAP pada kesempatan tersebut turut meyampaikan rencana tekhis persiapan ERP SAP yang pada tahap awal ini bekerjasama dengan tim Asyst dengan membagi modul ERP SAP ini menjadi beberapa kategori sebagai berikut:
No
Modul
Penanggung Jawab
1 2 3 4 5 6
FI & CO MM PP SD QM HR & Change Management
Doddy Soripada Lisa Michiels S. Hartoto Afdal Amir Ida Farida Wargani
Dengan diimplementasikannya ERP SAP ini, diharapkan perusahaan memiliki perangkat teknologi informasi terpadu yang dapat membantu perusahaan dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian seluruh aspek bisnis secara komprehensif.
lebih tepat disebut Branded Store. 6 | AeroScope
AeroScope | 7
Travel & Leisure | Food | Hotels & Resorts | Transportation
Travel & Leisure | Food | Hotels & Resorts | Transportation
Peringatan Konferensi Asia Afrika (18 – 24 April 2015) Prama Sanur Beach Bali Memperoleh CERTIFICATE OF EXCELLENCE TRIPADVISOR tahun 2015 Diakui sebagai Top Performing Resort seperti yang Diulas oleh Wisatawan di Situs Liburan Terbesar di Dunia
Denpasar - 19 Juni 2015 Prama Sanur Beach Bali hari ini mengumumkan bahwa mereka telah menerima penghargaan dari TripAdvisor® yaitu Certificate of Excellence. Di tahun kelima ini, penghargaan merayakan keunggulan dalam perhotelan dan diberikan hanya untuk instansi yang secara konsisten mencapai ulasan wisatawan yang baik di TripAdvisor. Pemenang Sertifikat Excellence termasuk akomodasi, restoran dan atraksi yang berlokasi di seluruh dunia yang telah terus menerus menyampaikan pengalaman pelanggan yang unggul. Ketika memilih pemenang Sertifikat Excellence, TripAdvisor menggunakan algoritma kepemilikan untuk menentukan penerima penghargaan yang mempertimbangkan kualitas, kuantitas dan update tinjauan dan opini yang disampaikan oleh wisatawan di TripAdvisor selama 12 bulan serta penguasaan bisnis dan peringkat Popularitas di situs. Untuk memenuhi syarat, bisnis harus mempertahankan keseluruhan Peringkat TripAdvisor setidaknya empat dari lima, memiliki jumlah minimum ulasan dan harus telah terdaftar di TripAdvisor untuk setidaknya 12 bulan.
6 | AeroScope
“Memenangkan Sertifikat Excellence TripAdvisor selama 3 tahun berturut-turut adalah sumber sejati kebanggaan bagi seluruh tim di Prama Sanur Beach Bali, prestasi ini juga menantang kita untuk bekerja lebih keras dan menjadi sebuah resort tujuan yang lebih baik. Kami juga berterima kasih kepada semua tamu masa lalu yang mengambil waktu untuk menyelesaikan review di TripAdvisor, "kata Stefan Mueller, General Manager Prama Sanur Beach Bali. "Tidak ada tanda yang lebih besar daripada persetujuan yang diakui oleh pelanggan. D e n g a n Tr i p A d v i s o r C e r t i fi c a t e o f E x c e l l e n c e berdasarkan ulasan pelanggan, penghargaan tersebut adalah suara yang luar biasa dari kepercayaan diri untuk bisnis kami, dan komitmen kami untuk memberikan pelayanan Excellence. "
Peringatan 60 tahun Konferensi Asia Afrika (KAA) yang berlangsung di Jakarta dan Bandung menjadi suatu perhelatan besar yang diselenggarakan oleh Indonesia selaku tuan rumah. Pada kesempatan kali ini Aerotrans ikut berpartisipasi dan dipercaya dalam menyiapkan moda transportasi untuk tamu negara seperti para delegasi KAA. Perwakilan KAA dari Negara Swaziland, Afrika menjadi konsumen Aerotrans dengan menyewa 8 unit luxury car dan beberapa unit bus untuk memenuhi kebutuhan transportasi. Dengan persiapan yang matang, para pengemudi dan mobil-mobil Aerotrans siap untuk digunakan sesuai dengan kebutuhan dan permintaan dari konsumen kami tersebut. Suatu kebanggaan bagi Aerotrans untuk bisa melayani dan ikut andil dalam perhelatan sebesar Peringatan Konferensi Asia Afrika seperti ini.
AeroScope | 9
AeroReview Finance & Accounting
Customer Experience Mangement
Cara Membangun Trust dan Engagement Konsumen
Dua Program Utama Divisi Finance and Accounting PT Aero Wisata Pada tahun 2015 ini, Divisi Finance and Accounting PT Aero Wisata menitikberatkan pada dua program yaitu:
1.
Peningkatan kemampuan S D M Finance and Accounting dalam memahami apa yang mereka lakukan dalam pekerjaannya terhadap informasi keuangan yang dihasilkan oleh Divisi dimana mereka bernaung. Seperti kita ketahui bahwa tujuan laporan keuangan adalah menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja, serta perubahan posisi keuangan suatu entitas yang bermanfaat bagi sejumlah besar pengguna dalam pengambilan keputusan ekonomi. Sesuai dengan background pendidikan yang mereka miliki seyogyanya ini sudah menjadi hal biasa dan dapat mereka lakukan dalam menjalankan fungsinya sebagai penyedia laporan keuangan yang handal sesuai dengan karakteristik kualitatif pokok yaitu: dapat dipahami, relevan, keandalan dan dapat diperbandingkan. Tetapi apakah cukup saja dengan background yang dimiliki? Dirasakan belum. Dibutuhkan pelatihan, workshop untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan dalam menyusun laporan keuangan sesuai dengan standar yang ditetapkan yaitu SAK (Standar Akutansi Keuangan). Pelatihan diadakan dengan mengundang secara professional orang yang ahli di-SAK
2.Menyusun report
management (CO – Controlling Report) kedalam software Enterprise Resources Planning yaitu S A P, sesuai dengan kebutuhan manajemen.
Untuk mendukung dan membantu Perusahaan merencanakan dan melakukan kegiatan operasionalnya secara lebih efisien dan efektif, PT Aero Wisata telah menggunakan salah satu tools IT yaitu SAP sejak awal 2011 (Januari 2011). Saat itu, implementasi untuk PT Aero Wisata berfokus pada modul F I C O (Financial Accounting; Controlling). Khusus untuk CO, saat ini masih berupa report standar yang ada pada SAP. Untuk lebih memberikan informasi yang optimal maka perlu di desain CO report sesuai dengan kebutuhan manajemen dan disusun didalam SAP. Diharapkan dapat direalisasikan pada tahun ini. Kedua program kerja tersebut diharapkan dapat direalisasikan pada tahun 2015 ini. Semoga apa yang direncanakan dapat diberikan kemudahan oleh Allah SWT untuk dapat dilaksanakan. 10 | AeroReview
Digital media yang berkembang pesat dapat dimanfaatkan untuk membangun Trust dan Engagement konsumen. Berikut 5 contoh pemanfaatan digital media untuk membangun Trust dan Engagement konsumen : Reputasi Media Sosial Media Sosial merupakan alat yang powerful untuk menghubungkan brand dengan audience-nya atau perusahaan dengan konsumennya. Mulai dari menyediakan saluran khusus real-time untuk pelayanan pelanggan seperti percapakan via Twitter - yang secara cepat menjawab pertanyaan pelanggan - hingga menyelenggarakan kompetisi melalui Facebook bagi followers serta pemanfaatan media sosial lainnya yang beragam. Mobile Gaming Dengan visual yang jelas, suara yang jernih serta pengalaman bermain yang benar-benar berkesan, mobile gaming telah menjadi menjadi media yang sangat menonjol untuk meraih Engagement konsumen yang tinggi. Suatu Brand dapat memanfaatkan media ini dengan memasukkan target iklan dan video atau dengan mensponsori berbagai komponen game di dalam aplikasi mobile gaming. Dengan metode ini, pengguna tidak merasa bahwa mereka diinterupsi saat bermain tetapi malah secara tidak langsung e ngaged dengan brand tersebut ketika mereka sedang bermain. Program Loyalitas Pelanggan yang dikelola secara Digital Program loyalitas pelanggan selalu menjadi cara yang strategik dan efektif untuk menjaga pelanggan agar tetap setia. Berbagai program menarik yang ditawarkan dapat menjadi faktor yang memotivasi pelanggan untuk berinteraksi terus-menerus dengan brand tertentu.
Online Space untuk Feedback/Masukan Pelanggan Membuat online forum yang terbuka untuk review dan masukan dapat membantu membangun kepercayaan konsumen. Saat pelanggan potensial ingin mencari tahu mengenai kualitas dan reliability sebuah produk atau perusahaan, mereka akan memeriksa review dari konsumen lain. Jika review-nya buruk atau berupa complaint, perusahaan dapat mengatasi masalah secara langsung dengan segera merespon pelanggan yang kecewa tersebut pada space yang sama, untuk menunjukkan bahwa perusahaan tersebut sangat memperhatikan kepuasan pelanggan dan berempati kepada pelanggan tersebut. Hal ini akan menanamkan kepercayaan pelanggan bahkan jika pengalaman pertama pelanggan dengan brand tersebut buruk. Mengoptimalkan Website Sebuah website bukan hanya menunjukkan apa yang ditawarkan oleh sebuah brand tetapi juga menjadi tempat untuk membangun brand personality dan berkomunikasi dengan pelanggan potensial. Contohnya, jika pengunjung website susah mencari “about us” atau informasi mengenai brand tersebut di website-nya, mereka secara otomatis akan kehilangan ketertarikan pada perusahaan atau brand tersebut. Menambahkan komponen interaktif pada website juga akan menjadi nilai plus bagi pengunjung. Apapun cara yang digunakan, baik komunikasi melalui media sosial, membangun reputasi brand melalui online space untuk feedback pelanggan maupun meningkatkan pengunjung website melalui interactive user experience atau mobile gaming, memanfaatkan digital media/mobile seperti yang dijelaskan di atas dapat mempererat hubungan dengan konsumen yang pada akhirnya akan memperbesar bisnis perusahaan. Sumber: socialhospitality.com AeroReview | 11
Information & Communication Technology
Corporate Secretary Komitmen Aerowisata dalam Peningkatan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (GOOD CORPORATE GOVERNANCE)
Sebagaimana telah kita ketahui bersama bahwa tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance) atau lebih dikenal dengan istilah GCG bertujuan mewujudkan nilai tambah perusahaan bagi stakeholders secara berkelanjutan.
Pada pelaksanaan penilaian score GCG tahun 2014 Aerowisata telah menerapkan metode Self Assessment dengan capaian skor 80,72 dengan predikat “Baik”. Skor tersebut mencapai 100,9% dari target yang telah ditetapkan Perusahaan.
Sejalan dengan komitmen Perusahaan yang merupakan bagian dari Komitmen Garuda Indonesia Group, PT Aero Wisata sejak tahun 2009 telah berkomitmen untuk menerapkan, menegakkan dan meningkatkan pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik (Good Corporate Governance) guna mendorong keberhasilan pencapaian peningkatan kinerja Perusahaan.
Pada tahun ini, metode penilaian G C G akan menggunakan Assessor Independent yang memerlukan persiapan yang lebih matang, agar pelaksanaan GCG tahun 2015 mengalami peningkatan skor yang lebih baik dari tahun 2014. Oleh karena itu, diperlukan komitmen dan dukungan dari setiap insan Aerowisata untuk menindaklanjuti rekomendasi parameter dari Tim Self Assessment GCG 2014 yang meliputi bidang 5 (Lima) Aspek Pengujian sebagai berikut :
Wujud dari komitmen tersebut antara lain tercermin dari Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) tahun 2014 dan 2015 yang telah menargetkan GCG Score sebesar 80 (delapan puluh) dengan bobot Key Performance Indicator 12 (dua belas).
1. Komitmen terhadap Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik secara berkelanjutan 2. Pemegang Saham dan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) 3. Dewan Komisaris/Dewan Pengawas 4. Direksi 5. Pengungkapan Informasi dan Transparansi
Membudayakan Penggunaan Open Source Akhir-akhir ini, open source makin marak dibicarakan. Selain mudah dan murah, open source ternyata mampu menghemat dan menekan alokasi biaya IT. Sejumlah Corporate dan instansi pemerintah juga mulai bermigrasi dari aplikasi proprietary ke open source untuk solusi ITnya. Apa itu Open Source ? Open Source merupakan pemberian lisensi software secara luas ke publik tanpa adanya batasan copyright (hak cipta). Pengembangan Open Source ini dilakukan oleh sekelompok orang yang merasa 'muak' dengan adanya sistem copyright yang membatasi kreatifitas pengguna, dengan mengeruk sebanyak mungkin keuntungan. Terdapat beberapa aplikasi aplikasi Open Source, diantaranya Linux dan Android sebagai operating system pengganti Windows, atau Open Office dan Libre Office pengganti Microsoft Office, dimana aplikasi ini dapat digunakan dengan tidak harus membayar “lisensi hak cipta” seperti jika menggunakan produk Microsoft yang sarat dengan berbagai jenis lisensi berbayarnya. Keuntungan bagi kita? Seperti disebutkan di atas, kita dapat menghemat biaya bahkan sampai 60%. Hal ini ditegaskan oleh para praktisi dan pengguna open source. “Penghematan yang bisa diambil dari Open Source itu diperkirakan sekitar 40 persen, tapi Ristek bisa hemat sampai 60 persen,” kata Kemal Prihatman, Assistant Deputy IT Development Kementerian Negara Ristek saat konferensi Open Source 2009. “Sekarang, industri sudah melek dengan open source. Karena secara investasi, dengan open source jauh lebih murah. Dan tidak diragukan lagi kehandalannya,” ungkap Rachmat Gunawan, Ahli Muda IT dan Konten, Divisi Sales Engineering PT INTI. Apa Kendala penggunaan Open Source? Hambatan terbesar tetap pada ketidaktahuan dan ketidakpopuleran penggunaan Open Source. Maklum saja, bukan hal yang mudah mengganti budaya yang sudah hampir “mendarah daging”. Sebagai contoh untuk operating system. Kita sudah terbiasa menggunakan Microsoft Windows atau Microsoft Office bertahuntahun. Kalau mau beralih ke Linux atau Libre Office, tentu kita harus belajar dan membiasakan diri lagi. Fenomena ini mirip sekali ketika beberapa teman beralih dari Friendster ke Facebook. Walaupun ini kasus lain, tapi tetap saja perubahan itu sedikit membingungkan. Pada awalnya, kita bingung menggunakan aplikasi baru itu. Tapi karena keunggulan serta kepopulerannya, maka kita menjadi terbiasa dan menikmati penggunaannya.
Bagaimana mengatasi kendala diatas? Diperlukan adanya proses sosialisasi dan komitmen manajemen untuk memaksakan menggunakan Open Source, sehingga lama-lama pengguna akan terbiasa. Akan lebih baik kita bersakit-sakit dahulu daripada menderita dengan harus berinvestasi yang sangat mahal. Karena awal itu memang selalu sulit. Tapi kalau sudah terbiasa akan terasa semakin mudah. Proses ini dinamakan Habituasi, memaksa diri untuk membiasakan perilaku tertentu dan untuk membangun perilaku yang baru. Jika dilihat dari sisi ilmu Fisika, proses ini dinamakan Inersia. Seperti kasus mendorong mobil, untuk awalnya sangat berat. tapi kalau sudah terdorong (berjalan) maka akan lebih mudah mendorong mobilnya dan energi yang dikeluarkan pun akan semakin sedikit. Membiasakan diri dengan memaksa dan mewajibkan penggunaan Open Source dapat dilakukan mulai dari diri sendiri. Dengan membiasakan diri itulah lama-lama kita tanpa sadar telah membudayakan penggunaannya. Hal ini akan semakin bagus jika di instansi pemerintahan, perusahaan, media maupun institusi pendidikan juga dilakukan “pemaksaan” menggunakan Open Source. Dengan demikian, lama kelamaan penggunaan software rumahan dan yang lain pun akan beralih mengikutinya. Untuk instansi ataupun perusahaan mungkin tidak harus seratus persen langsung beralih. Bisa dimulai dengan 50% software lama dan 50 % software baru. Kalau sudah terbiasa, baru beralih semuanya ke Open Source. Sumber : http://www.igos.web.id
Mozilla Firefox Web Browser
12 | AeroReview
linux Operating System
open office Office Suite
oscommerce Webshop / e-Commerce
gimp Graphic Editor
wordpress Content Management System
android Mobile Operating System
Mozilla Thunderbird Email Client
AeroReview | 13
Quality Assurance & Risk Mangement
Internal Audit
Quality Management Standar Atribut Satuan Pengawasan Intern (SPI) PT Aero Wisata
Kualitas yang unggul memberi dampak positif terhadap : - Biaya Dengan proses pembuatan produk yang memiliki level of conformance yang tinggi terhadap standar-standar. Dengan demikian akan dihasilkan produk berkualitas yang bebas dari kerusakan. Itu berarti terjadinya pemborosan (waste) dan inefisiensi dapat dihindari.
PREMIUM QUALITY GUARANTEED
- Pendapatan Produk-produk berkualitas yang dibuat melalui suatu proses yang berkualitas akan memiliki keistimewaan yang mampu memberikan kepuasan konsumen, karena konsumen akan memaksimumkan utilitas dalam mengkonsumsi produk, maka produkproduk berkualitas tinggi pada tingkat harga yang kompetitif yang akan dipilih oleh konsumen.
8 Quality management principles (Sumber : ISO 9000) Prinsip 1 : CUSTOMER FOCUS Kelangsungan hidup perusahaan bergantung pada konsumen, karena itu perusahaan harus memahami kebutuhan konsumen saat ini dan di masa depan, harus dapat memenuhinya serta berusaha untuk melakukan lebih dari harapan konsumen. Prinsip 2 : LEADERSHIP Pemimpin perusahaan harus menetapkan tujuan dan arah yang sama serta menciptakan dan memelihara lingkungan internal sehingga semua anggota perusahaan dapat terlibat penuh dalam pencapaian tujuan bersama tersebut. Prinsip 3 : KETERLIBATAN SELURUH ANGGOTA PERUSAHAAN Inti dari suatu perusahaan adalah sumber daya manusianya di semua tingkatan . Agar kemampuan mereka dapat dimanfaatkan untuk kepentingan organisasi maka diperlukan keterlibatan mereka secara aktif. Prinsip 4 : PENDEKATAN PROSES Hasil dengan kualitas yang diharapkan akan dapat dicapai dengan lebih efisien bila aktifitas-aktifitas yang dilakukan dan sumber daya-sumber daya yang terkait dikelola sebagai suatu proses. Prinsip 5 : PENDEKATAN SISTEM MANAJEMEN Mengidentifikasi, memahami dan mengelola proses yang saling berkaitan sebagai suatu sistem akan berkontribusi bagi efektivitas dan efisiensi organisasi dalam mencapai tujuan. Prinsip 6 : PERBAIKAN BERKESINAMBUNGAN Perbaikan terus-menerus atas kinerja keseluruhan organisasi harus menjadi tujuan tetap organisasi. Prinsip 7 : PENDEKATAN BERDASAR FAKTA UNTUK PENGAMBILAN KEPUTUSAN Keputusan yang efektif harus didasarkan pada analisis data dan informasi Prinsip 8 : HUBUNGAN DENGAN PEMASOK YANG SALING MENGUNTUNGKAN Hubungan Perusahaan dengan pemasoknya yang saling bergantung dan saling menguntungkan akan meningkatkan kemampuan kedua pihak untuk menciptakan nilai
14 | AeroReview
1. Independensi dan Objektivitas 1.1. Independensi Organisasi Untuk memungkinkan tercapainya tanggungjawab audit yang memadai, SPI ditempatkan di bawah dan bertanggungjawab langsung kepada Direktur Utama perusahaan. Semua jajaran dalam perusahaan berkewajiban memberikan kerjasama kepada SPI. 1.2. Objektivitas Setiap Auditor Internal dituntut memiliki sikap mental yang objektif, tidak memihak, dan menghindari kemungkinan timbulnya pertentangan kepentingan dalam setiap pembuatan penilaian dan kesimpulan hasil audit. Untuk mencapai kualitas tersebut Auditor Internal dituntut untuk jujur dalam menyikapi permasalahan yang dijumpai, berpegang pada bukti yang handal, dan bebas dari pengaruh pihak lain. 1.3. Kendala terhadap Prinsip Independensi dan Objektivitas Jika prinsip independensi dan objektivitas tidak dapat dicapai baik secara fakta maupun dalam kesan, hal itu harus diungkapkan kepada pihak yang berwenang disertai alasan tidak tercapainya prinsip independensi dan objektivitas tersebut.
2. Keahlian dan Kecermatan Profesional Penugasan audit harus dilaksanakan dengan memperhatikan keahlian dan kecermatan professional.
2.1. Keahlian Auditor Internal harus memiliki pengetahuan, ketrampilan, dan kompetensi lainnya yang dibutuhkan untuk melaksanakan tanggung jawabnya. Satuan Pengawasan Intern secara kolektif harus memiliki atau memperoleh pengetahuan, ketrampilan, dan kompetensi lainnya yang dibutuhkan untuk melaksanakan tanggung jawabnya. Dalam hal ini termasuk kompetensi untuk mengenali, dan menguji adanya indikasi kecurangan serta pengetahuan tentang risiko dan pengendalian di bidang teknologi informasi. Apabila kemampuan staf Auditor Internal yang ada tidak memadai untuk pelaksanaan baik sebagian maupun seluruh penugasannya maka harus didapatkan asistensi dari pihak lain yang kompeten. 2.2. Kecermatan Profesional Auditor Internal harus menerapkan kecermatan dan ketrampilan yang seharusnya dilakukan oleh seorang auditor yang prudent dan kompeten. 2.3. Pengembangan Profesional yang Berkelanjutan. Auditor Internal harus secara terus menerus meningkatkan pengetahuan, ketrampilan, dan kompetensinya melalui berbagai jenis pendidikan, pelatihan, atau seminar.
3. Program Jaminan Kualitas SPI harus mengembangkan dan memelihara program jaminan kualitas untuk mengevaluasi kinerjanya dengan tujuan untuk memperoleh keyakinan yang memadai bahwa kinerja SPI telah sesuai dengan Piagam, Kode Etik, dan Standar SPI. Untuk itu perlu dilakukan review secara berkesinambungan terhadap kegiatan dan kinerja SPI.
AeroReview | 15
Properti Bisnis Unit
Profil Properti Bisnis Unit Properti Bisnis Unit merupakan departemen di Aerowisata yang memiliki fungsi Utama untuk melakukan optimalisasi asset yang memanfaatkan aset-aset yang kurang optimal dijadikan properti yang produktif, selain itu juga memberikan pelayanan technical assitance bagi unit unit di Aerowisata.
Adapun asset yang dalam perencanaan untuk dioptimalisasikan adalah sebagai berikut :
1. Lokasi Lahan di Ds Keciput, Bangka Belitung.
Lahan yang memiliki luas + 121. 700 m2 ini akan dikembangkan menjadi kawasan resort pantai. Sebagai langkah awal pengembangan, diatas lahan akan di bangun 14 kamar cottage dengan luas kamar @ 45 m2 serta restaurant pinggir pantai yang memiliki kapasitas 200 pax. Untuk menunjang kegiatan juga akan di bangun Lobby Lounge sebagai welcome gate memasuki kawasan resort.
Lingkup kerja unit kami ini antara lain , melakukan survei dan analisa lokasi, membuat blok plan, membuat konsep/ ide properti yang dibangun yang akan dijadikan dasar Konsultan Feasibility Study, Perencana dalam melakukan tugasnya membuat proposal Proyek. Dalam hal pelayanan Technical Assistance bagi unit lain , unit ini memberikan pelayanan perencanaan dan pengawasan pembangunan proyek ataupun renovasi dan relayout ruang atau gedung, yang skalanya relatif kecil dengan luas bangunan maksimum 1.000 m2 dengan ketinggian maksimum 4 lantai. Adapun unit – unit yang telah memanfaatkan pelayanan Properti Bisnis Unit adalah : 1. Aero Jasa Prima – Pembuatan Layout Sales Outlet Garuda di 3 lokasi ; Bogor Botani Square, Tangcity Mall Tangerang dan Lippo Karawaci Tangerang.
2. Lokasi Lahan di Soepomo, Tebet
Botani Square
Tangcity Mall
Lippo Karawaci Tangerang
2. Perubahan Layout Unit AWS meliputi, Ruang HC, ruang internal Audit, R. Aerotravel, dan relayout Lobby Kantor Aerowisata.
Diatas lahan yang memiliki luas + 6.500 m2 ini rencananya akan dikembangkan menjadi hotel yang dilengkapi dengan ballroom. Hotel direncanakan memiliki 212 kamar, dengan ballroom yang memiliki kapasitas 1.000 pax serta 4 buah meeting room dengan kapasitas tiap unit 250 pax.
3. Hotel Widodaren Surabaya
Pembangunan hotel Widodaren saat ini sedang dalam masa pembangunan dengan progress pelaksanaan pondasi yang mencapai + 90% dan diprediksi pondasi selesai di Juli 2015.
Relayout Lobby Aerowisata 3. Rencana Pemindahan / relokasi Mushalla Kantor Pusat PT. Aerowisata.
4. Lahan Pengembangan di Sepinggan, Balikpapan Lahan yang berlokasi di jalan Syarifuddin Yoes memiliki luas + 13. 637 m2 ini direncanakan akan dibangun hotel dengan jumlah kamar 225 kamar yang dilengkapi dengan ballroom kapasitas 290 m2 dan meeting room 700 m2.
16 | AeroReview
AeroReview | 17
Corporate Strategy
Human Capital & Procurement
Cara Membuat Rencana dan Target Pribadi
Aerowisata Learning Centre
Rencana dan target tahunan itu seharusnya dibuat menyatu dengan impian jangka panjang kita atau impian kita pada saat mencapai umur tertentu. Bukankah masing-masing Anda memiliki impian-impian jangka panjang? Impian inilah yang seharusnya menjadi panduan dalam membuat rencana dan target tahunan. Tentukan target jangka panjang, kemudian pecahlah target-target itu menjadi target-target khusus yang pencapaiannya selangkah demi selangkah akan semakin mendekatkan Anda pada target jangka panjang tersebut, melalui tahapan-tahapan berikut:
Tahap Pertama Anda mulai dengan memikirkan dan membayangkan apa yang Anda inginkan di dalam kehidupan ini (apa yang ingin Anda wujudkan pada saat Anda mencapai umur tertentu). Pikirkan beberapa area impian yang ingin Anda capai: karir, keuangan, keluarga, kesehatan, spiritual, pendidikan dan lain sebagainya. Semua bebas dan terserah Anda. Tulislah atau cari gambar yang mewakili mimpi dan target Anda tersebut agar mudah untuk divisualisasikan dan tempatkan dalam dinding impian Anda. Pada tahap ini, target jangka panjang Anda harus dibuat sedetail mungkin. Carilah target yang akan membuat Anda begitu antusias dan sukarela melakukan segala tindakan terbaik untuk mencapainya.
Sekali lagi, buatlah target-target itu spesifik, terukur, dan dapat dijalankan. Jangan terlalu menyimpang dari target jangka panjang Anda yang sudah Anda tentukan di tahap pertama tadi. Coba lakukan juga identifikasi ketrampilan, pengetahuan dan informasi apa yang Anda butuhkan untuk mencapai semua target-target di tahap kedua ini. Fokuslah pada ketrampilan, pengetahuan dan informasi apa yang akan sangat Anda butuhkan untuk mencapai target-target tersebut. Lakukan analisa penghalang dan hambatan apa yang akan menjauhkan Anda dari pencapaian target. Ingatlah bahwa 80% alasan yang menghalangi Anda untuk sukses bersumber pada diri Anda sendiri. Sisa 20% nya dipengaruhi oleh faktor dari luar. Oleh karena itu buatlah rencana yang baik pada tahap ini.
Tahap Kedua Buatlah target jangka panjang Anda tadi itu menjadi rencana dan target spesifik jangka pendek, bisa lima tahun, tiga tahun, atau satu tahun kedepan. Kemudian, Anda pecahkan lagi menjadi rencana dan target bulanan, mingguan, bahkan kalau bisa harian. Pada tahap kedua ini, Anda harus membuat keinginan dan target-target Anda menjadi semakin detail dan tentukan juga kapan target waktunya sekalian.
Tahap ketiga Lakukan review secara menyeluruh terhadap rencana dan target-target Anda di tahap pertama dan kedua. Review bisa dilakukan berulang-ulang sampai Anda benar-benar yakin bisa melakukannya dengan pasti. Terakhir, hambatan terbesar seseorang untuk mencapai sukses ada di dalam dirinya sendiri. Sering-seringlah memperhatikan negati self-talk atau suara-suara di dalam diri Anda. Cepat-cepat ubahlah percakapan negatif tersebut menjadi positif. Dan, tentu saja selalu berdoa, yakin dan bersyukurlah selalu. Sumber: dedenhendrayana.com
18 | AeroReview
Managerial Development Program Aerowisata Group: Effective Supervisory Skill Sebagai bagian dari pengembangan Sumber Daya Manusia untuk menghasilkan sumber daya yang berkompeten dan berkualitas dalam mendukung tercapainya visi dan misi Aerowisata, Aerowisata Learning Center (ALC) telah menetapkan program pengembangan khusus untuk managerial skill melalui Managerial Development Program di Aerowisata Group. Basic Pengembangan adalah adalah AWS Service Development Program dengan sasaran seluruh insan Aerowisata akan memiliki keseragaman service melalui pengembangan corporate culture yang bersinergi dalam meningkatkan kepuasan pelanggan.
learning organization Aerowisata Learning Centre Aerowisata hospitality Centre Is a company business, partner in developing Aerowisata citizen spirit, value, skill, knowledge, and competencies
Aerowisata management Centre Is a company business, partner in developing Aerowisata citizen skill, knowledge, and competencies
Aerowisata leadership development program
Is a development program in developing Aerowisata leader
service development program Is a developmentAerowisata program in developing Aerowisata service competency & culture
Disain pelatihan dibuat melalui program pengembangan berjenjang mulai dari level Supervisor/Unit Head/Section Head sampai dengan Executive Level. Mempertimbangkan heteroginitas insan Aerowisata Group, maka dalam 2 tahun terakhir ini (2014 – 2016) program pengembangan fokus pada level Supervisor melalui pelatihan Effective Supervisory Skill. Pelatihan yang dilakukan selama 2 hari ini terfokus pada materi tentang Company Profile & Corporate Culture Aerowisata Group, Basic Supervisory Management, Commu u nication Skk ill, Managing for Performance dan Coaching Skill. Efektivitas pelatihan diukur melalui evaluasi pre test dan post test terhadap seluruh peserta pelatihan. Berdasarkan hasil kedua test tersebut, dapat diketahui sejauh mana pemahaman peserta dalam mengikuti pelatihan.
Aerowisata leadership Centre Is a development program in developing Aerowisata leader objective
To build Aerowisata Talent Leader Competency
Metode pelatihan yang digunakan adalah partisipasi aktif. Instrukstur memaparkan konsep secara ringkas, kemudian peserta mengerjakan latihan kasus (case study) presentasi dan bermain peran (role play). Dalam penyampaian materi ajarannya, instruktur selalu membangun suasana belajar yang menyenangkan dengan menggunakan pendekatan yang interaktif sehingga peserta dapat mengikuti dan menyerap pelajaran secara optimal. Program Pelatihan telah dilaksanakan sejak pertengahan tahun 2014 dan sampai dengan periode Juni 2015, pelatihan ini sudah berjalan sebanyak 15 angkatan. Divisi Hotel & Resort telah terselenggara sebanyak 7 angkatan dan di Divisi Transport sebanyak 8 angkatan. Masing-masing angkatan diikuti oleh 20 – 30 peserta. Selanjutnya, pelatihan ini akan dijadwalkan pada Aerowisata group lainnya.
AeroReview | 19
AeroLeisure
J e m b e r Propinsi Jawa Timur punya banyak sekali daerah yang memiliki potensi wisata. Salah satunya adalah kabupaten Jember. Jember merupakan kabupaten di Jawa Timur yang berbatasan langsung dengan Samudra Hindia di sebelah selatan sehingga banyak terdapat pantai. Kabupaten Jember juga berbatasan langsung dengan beberapa kabupaten yang sudah memiliki nama di kalangan pecinta jalan-jalan. Antara lain Banyuwangi di sebelah timur, Bondowoso dan Probolinggo di sebelah utara serta Lumajang di sebelah barat.
Tempat-tempat wisata di Jember banyak didominasi oleh pantai. Di lingkungan kota, juga ada beberapa tempat wisata yang bisa dikunjungi oleh mereka yang sedang jalan-jalan ke Jember. Jember juga punya agenda tahunan yang tak boleh dilewatkan yakni Jember Fashion Carnival (JFC) yang diadakan di pusat kota. Kalau kamu berencana jalanjalan ke Jember, berikut ini adalah tempat- tempat wisata yang bisa kamu pertimbangkan untuk dikunjungi di Jember.
Pantai Papuma
Pantai Bande Alit
Pemandangan di pantai Papuma ini sungguh keren dan bikin speechless. Pantai ini memiliki pasir putih dan ombak yang bergulung-gulung memamerkan keindahannya. Yang menjadi daya tarik dari pantai berpasir putih ini adalah keberadaan batu-batu karang di pinggiran pantai yang membuat pemandangan disana semakin aduhai. Keindahan pantai ini bisa kita lihat melalui sebuah bukit bernama Siti Hinggil. Dari sini, pemandangan pantai Papuma terlihat lebih indah dan bisa membuat mata tak mau berkedip barang sedetik. Pantai Papuma berada di desa Lojejer, kecamatan Wuluhan. Sekitar 45 km dari kota Jember
Bandealit merupakan pantai yang berada di kawasan Taman Nasinal Meru Betiri. Lokasi pantai ini berada di Jember bagian selatan. Di pantai Bandealit kamu akan mendapatkan suasana yang lebih dari sekedar pantai. Ada sebuah penangkaran rusa yang berada di sekitar pantai Bandealit yang menjadi daya tarik lain. Di sekitar pantai Bandealit ini terdapat sebuah muara sungai yang konon cukup aneh. Karna, air di muara sungai yang mirip danau ini akan surut pada pada musim hujan dan begitu sebaliknya, volume airnya akan bertambah saat musim kemarau. Di sekitar muara sungai tumbuh vegetasi mangrove yang sangat indah. Ada sebuah penginapan di sekitar muara sungai ini. Penginapan tersebut menghadap ke hutan mangrove sehingga suasana dan pemandangannya sangat unik.
Jember Fashion Carnaval
Bergeser ke kota. Seperti yang sudah disinggung diatas, Jember punya sebuah agenda tahunan yang sangat menarik untuk dijadikan sebagai objek wisata. Agenda tersebut adalah Jember Fashion Carnaval yang rutin diadakan setiap tahun sejak 2001. Festival ini mengangkat tema yang berbeda setiap tahunnya, tergantung dari trend yang sedang berkembang. Venue carnaval berada di jalan utama kota Jember. Festival ini mirip dengan Solo Batik Carnival yang juga merupakan agenda tahunan. JFC sering menjadi ajang untuk memperkenalkan pakaian-pakaian adat daerah di Indonesia. Tak cuma dari Indonesia, trend fashion dunia juga sering dijadikan kostum untuk dipamerkan. Buat kamu para penggemar fotografi, JFC bisa menjadi objek menarik untuk kamu buru. Tahun ini JFC rencananya akan diadakan tanggal 26 s/d 30 Agustus.
Kawasan Puncak Rembangan
Lokasinya hanya berjarak 15 km ke arah utara kota Jember, berada pada ketinggian 650 m dpl. Kawasan wisata Rembangan menonjolkan wisata pegunungan dan agrowisata. Selain itu puncak Rembangan memiliki tempat pemandian berair alami yang terawat kebersihannya. Kamu dapat melihat kota Jember dan sekitarnya dari tempat ini. Pesona wisata Rembangan di Jember ini memiliki daya pikat yang kurang lebih sama seperti yang ada di tempat wisata Puncak Bogor. Di malam hari, panorama kota Jember dengan kilau lampu akan terlihat sangat menawan. Kamu dapat menikmati pisang keju yang sangat lezat dan teh jahe yang spesial di Rembangan.
Pantai Puger
Tempat wisata Jember yang satu ini adalah yang paling ramai dikunjungi. Masyarakat di sana, terutama segmen anak-anak muda menyukai pantai ini sebagai tempat hiburan yang menarik. Pantai Puger juga adalah tempat bagi mereka yang punya hobi memancing. Salah satu tempat wisata di Jawa Timur ini adalah yang populer dikunjungi. Terdapat Tempat Pelelangan Ikan di pantai ini yang menjual ikan-ikan segar. Di sekitar kawasan Pantai Puger, terdapat Cagar Alam Puger Watangan yang memiliki pesona sumber air kucur. (Diolah dari berbagai sumber)
20 | AeroLeisure
AeroReview | 21
AeroStory
GATOT SATRIAWAN:
BERSAMA MEWUJUDKAN TRANSFORMASI AEROWISATA
Bulan Mei lalu, seluruh jajaran PT Aero Wisata dikenalkan dengan Bapak Gatot Satriawan sebagai Direktur baru yang ditugaskan memimpin perusahaan sekaligus menerapkan Change Management di Aerowisata Group. Aero Story kali ini mengupas persona di balik sosok beliau sekaligus langkah-langkah yang akan diambilnya dalam menjawab tantangan tersebut.
22 | AeroStory
Bapak Gatot bukanlah orang baru di Garuda Indonesia Group. Selama kurang lebih 23 tahun, beliau telah meniti karir di Garuda Indonesia Group. Pada awalnya beliau memulai karir di PT Garuda Indonesia, setelah itu, beliau melanjutkan karir di PT Aero Systems Indonesia (ASYST) dan PT GMF AeroAsia. Dalam meniti karir hingga sampai ke posisi beliau sekarang, Bapak Gatot sendiri memegang prinsip kerja yang sederhana. “Saya selalu mencintai pekerjaan saya, dengan demikian saya tidak berhenti belajar untuk memperbaiki pekerjaan dari waktu ke waktu.” Beliau juga menambahkan bahwa keseimbangan aspek-aspek kehidupan itu sangatlah penting. Siapa sangka bahwa Bapak Gatot adalah penikmat musik sekaligus penonton setia berbagai konser dengan koleksi satu lemari penuh berisi CD, DVD, buku dan memorabilia lain seperti t-shirt. Soal band favorit, Bapak Gatot mengaku banyak mendengar musik beraliran rock seperti The Beatles, Genesis, Pink Floyd, Yes, Queen, The Police, Metallica, dan Dream Theater. “Dengan segala persoalan hidup yang kita hadapi, di samping bekerja, kita juga harus mampu menghibur diri,” ujarnya.
Masuk ke dalam posisi barunya sebagai Direktur PT Aero Wisata, Bapak Gatot mengaku merasa bersemangat sekaligus tertantang. Selain karena bidangnya merupakan sesuatu yang belum pernah beliau tekuni, banyak pula aspek pekerjaan yang terasa perbedaannya, baik dari sisi bisnis maupun personal dengan karyawan. Namun, ada beberapa poin yang dirasanya bisa dan harus diaplikasikan, tidak peduli apapun jenis perusahaannya. “Pertama integritas, kedua profesionalitas, dan yang ketiga teamwork. Sebagai insan yang bekerja di perusahaan, harus mengedepankan kedua poin pertama karena itulah modal kita dalam bekerja. Untuk poin terakhir, teamwork merupakan hal yang penting karena tidak ada suatu hal pun yang bisa kita lakukan dan selesaikan sendiri,” demikian tuturnya.
Sebagai contoh transformasi yang direncanakan, peningkatan kinerja sebagai salah satu hal yang utama. Kinerja suatu unit itu paling tidak bisa dibedakan antara kinerja keuangan dan operasional. Untuk mengukur kinerja keuangan secara umum bisa disamakan di antara semua lini bisnis, yaitu meningkatkan pendapatan dan profit margin. Sementara kinerja operasional sangat berkaitan dengan jenis usaha masing-masing. Misalnya, dari Food Service, salah satu peningkatan kinerjanya bagaimana meningkatkan jumlah meal uplift. Dari Hotel & Resort, tentu diharapkan adanya kenaikan tingkat hunian. Perbaikan kinerja Travel & Leisure bisa dilihat dari peningkatan penjualan tiket atau paket perjalanan. Sementara peningkatan utilisasi kendaraan bisa menjadi salah satu indikator untuk Transportation Services.
Saat ditanya mengenai rencana Bapak Gatot terhadap PT Aero Wisata, beliau menjelaskan keinginannya untuk menerapkan transformasi untuk memindahkan perusahaan dari satu kondisi ke kondisi lain yang lebih baik.
Tantangan terbesar dalam mewujudkan transformasi ini secara internal adalah kesiapan dari berbagai divisi di dalam perusahaan. Di lain pihak, harus ada antisipasi pula terhadap perubahan lingkungan bisnis yang akan berpengaruh terhadap perjalanan transformasi PT Aero Wisata, mulai dari peraturan, persaingan, dan sebagainya.
Dengan tujuan tersebut, dibentuklah tim transformasi Aerowisata yang dipilih langsung oleh beliau dengan mengikutsertakan perwakilan seluruh fungsi perusahaan, mulai dari SDM, legal, pemasaran, dan sebagainya. Tim ini berfungsi mengawal proses transformasi sehingga bisa selesai dalam kurun waktu yang telah ditentukan. Proses transformasi itu sendiri terdiri dari berbagai komponen. “Untuk proses awal, saat ini kita sedang meredefinisi visi dan misi, target perubahan organisasi, serta identifikasi seluruh anak perusahaan yang ada beserta fungsi mereka masing-masing,” demikian Bapak Gatot menjelaskan. Proses di atas termasuk dalam jangka pendek yang diharapkan bisa selesai dalam waktu satu hingga tiga bulan. Segala bentuk realisasi dan penerapannya termasuk dalam proses jangka panjang yang ditargetkan untuk selesai paling lambat dalam tiga tahun mendatang.
Sebagai penutup, Bapak Gatot menyampaikan himbauannya, “Dalam rangka mewujudkan transformasi ini, marilah kita bersama-sama memahami dan memaknai visi dan misi perusahaan, dan mari memberikan kontribusi yang terbaik untuk mencapai visi dan misi tersebut.”
“Dalam rangka mewujudkan transformasi ini, marilah kita bersama-sama memahami dan memaknai visi dan misi perusahaan, dan mari memberikan kontribusi yang terbaik untuk mencapai visi dan misi tersebut.”
AeroStory | 23
AeroWords
AeroGallery
“Menurut saya Change Management berbeda dengan transformasi, artinya tidak hanya sekedar merubah bentuk lama menjadi baru namun juga harus berubah ke arah yang lebih baik dan bersifat berkesinambungan. Oleh sebab itu sebaiknya ada manual dan formula-nya sehingga dapat dilakukan lebih optimal. Harapannya adalah perubahan yang ada tidak hanya sekedar teori 'on paper' saja namun harus bisa dijalankan dan disikapi dengan matang oleh semua pihak sehingga membawa perbaikan dan hasilnya dapat dinikmati oleh perusahaan dan seluruh karyawan.”
Ghani Giriwhisnu Senior Specialist 2, Divisi Internal Audit
Edwan M Hilman Quality Assurance & Risk Management “Pendapat saya tentang Change Management adalah bentuk perubahan yang dinamis mengikuti kemajuan jaman ke arah yang lebih baik. Dengan demikian Change Management yang terjadi di Aerowisata harus dapat melihat situasi dan kondisi yang terjadi di perusahaan dan bersifat menyeluruh dalam semua aspek yang ada. Artinya tidak hanya pada struktur perusahaan saja namun juga mencakup behaviour dan attitude perusahaan itu sendiri. Harapan ke depannya perubahan ini dapat diterima dengan baik oleh semua pihak terkait dan berlangsung dalam jangka panjang sehingga ada dampak yang signifikan untuk kemajuan perusahaan.”
AeroPeople
Pisah Sambut Direksi PT Aero Wisata Sertijab Direktur Dana Pensiun Aerowisata
Syukuran Ulang Tahun & Buka Puasa Bersama
Pegawai Aerowisata ( Head Office) yang menikah di tahun 2015 Nama Pegawai
Nama Suami/Istri
Divisi/ Unit
Tanggal Menikah
Herdi Rahmanto
Daniyanti Wahyuningsih
24 April 2015
MP Jacqueline
Iksan Rizantha
Accounting and Finance Customer Experience Management
24 Mei 2015
Pegawai Aerowisata ( Head Office) yang menyelesaikan Masa Purnabakti di tahun 2015 Nama Pegawai
Divisi/ Unit
Tahun Bergabung
Tahun Akhir Masa Jabatan
Geraldine Christine Akhmad Supriyadi
Staff Ahli Direksi Senior Specialist I (Internal Audit)
2006 1992
11 Mei 2015 17 Juni 2015
Jajaran Manajemen Aerowisata (Head Office) Belakang (Kiri-Kanan)
Dalian Nasution (VP Information & Communication Technology), Muhammad Anshary (VP Internal Audit), Geraldine Christine (Staff Ahli Direksi), Yona Mardiona (VP Aero Retail Management), Ivan Abdillah (GM Corporate Strategy), Ferry Toga (VP Finance & Accounting) Depan (Kiri-Kanan)
Vera Yunita (GM Customer Experience Management), Nia Agustini (GM Human Capital & Procurement), Taviana Dewi (GM Corporate Secretary), Suprihatin Wijayanti (GM Quality Assurance & Risk Management)