Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Kabupaten Kubu Raya Tahun 2013
RINGKASAN EKSEKUTIF Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Kabupaten Kubu Raya Tahun 2013 merupakan wujud dari pertanggungjawaban atas kinerja yang dilaksanakan serta sebagai alat kendali dan penilaian kinerja secara kuantitatif
dan
perwujudan
akuntabilitas pelaksanaan tugas
dan
fungsi
Pemerintah di daerah menuju terwujudnya good governance yang di dasarkan pada peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. Hal ini tentu suatu wujud nyata keberhasilan kinerja Kabupaten Kubu Raya dalam penyelenggaraan roda pemerintahan, pembangunan dan pelayanan masyarakat di era reformasi. Disisi lain Peraturan Presiden RI Nomor 81 Tahun 2010 tentang Grand Design Reformasi Birokrasi 2010-2025 dan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 20 Tahun 2010 tentang Road Map Reformasi Birokrasi 2010-2014 perlu di implemtasikan dalam berbagai kebijakan dan program
yang termuat
dalam Laporan
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Kabupaten Kubu Raya Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2013, yang merupakan Laporan Capaian Kinerja (performance results) sesuai dengan Rencana Kinerja (performance plan) yang kelima dari penjabaran Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2009–2014, yang mulai pertama berlaku pada Tahun 2009. Dengan Peraturan Daerah Kabupaten Kubu Raya Nomor 8 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Kubu Raya Tahun 2009 - 2014. LAKIP
yang kami susun
memiliki dua tujuan.
Pertama laporan
akuntabilitas kinerja merupakan sarana bagi Pemerintah Kabupaten Kubu Raya untuk menyampaikan pertanggungjawaban kinerja kepada seluruh stakeholders dan masyarakat. Kedua, laporan akuntabilitas kinerja merupakan sarana evaluasi atas pencapaian kinerja pemerintah Kabupaten Kubu Raya sebagai upaya untuk memperbaiki kinerja di masa mendatang. Halaman ii
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Kabupaten Kubu Raya Tahun 2013
Sesuai RPJMD Kabupaten Kubu Raya Tahun 2009-2014, telah ditetapkan tujuan Pembangunan Kabupaten Kubu Raya untuk 5 (lima) tahun kedepan, yaitu “Membangun Kabupaten Kubu Raya Terdepan dan Berkualitas” a. Terdepan, tujuan yang akan dicapai dalam 5 (lima) tahun, yaitu menjadikan Kabupaten Kubu Raya yang memiliki keunggulan yang kompetitif dan berkelanjutan dalam pemerintahan, pembangunan, kemasyarakatan dan pengelolaan sumber daya alam, dengan meletakan pondasi dasar adalah penataan dan pengembangan unggulan daerah sampai tingkat peningkatan, ekspansi dan inovasi unggulan daerah sehingga Kabupaten Kubu Raya terdepan di Kalimantan Barat maupun Regional Kalimantan. b. Berkualitas, yang akan dicapai dalam 5 (lima) tahun adalah menjadikan Kabupaten yang mempunyai sumberdaya manusia sebagai asset utama memiliki nilai tambah, berdaya saing tinggi menuju masyarakat madani, dengan meletakkan pondasi dasar yaitu penataan dan peningkatan kelembagaan perangkat daerah dan kepegawaian yang efektif, akuntabel dan professional dengan penerapan e-government dan teknologi informasi, serta memfokuskan peningkatan pembangunan sumberdaya manusia di bidang pendidikan, kesehatan, perekonomian berbasis pedesaan, potensi sumber daya alam lokal, pendampingan, UMKM, serta meningkatkan pembangunan infrstruktur dasar, pembukaan isolasi daerah, penguatan desa dan pelayanan publik yang prima. Sasaran yang telah ditetapkan untuk mewujudkan visi dan misi Kabupaten Kubu Raya sebanyak 29 sasaran dengan penilaian sebagai berikut :
Halaman iii
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Kabupaten Kubu Raya Tahun 2013
a. MISI 1 : Menciptakan Sumber Daya Manusia yang berkualitas melalui peningkatan pendidikan, kesehatan, mengembangkan tatanan kehidupan masyarakat yang beriman, bertaqwa, berakhlak mulia, berbudaya dan bertoleransi serta meningkatkan kesejahteraan sosial.
No. 1.
Sasaran
Nilai
Meningkatkan akses masyarakat terhadap pendidikan Baik yang terjangkau.
2.
3
Meningkatkan
Sekali mutu
pendidikan
dan
tenaga Baik
kependidikan.
Sekali
Meningkatkan tata kelola pendidikan yang akuntabel.
Baik Sekali
4.
Meningkatnya akses masyarakat terhadap pelayanan Baik kesehatan.
5.
Sekali
Meningkatnya kualitas kesehatan ibu, anak dan Baik masyarakat.
Sekali
6.
Meningkatnya keluarga kecil berkualitas.
Cukup
7.
Meningkatnya pemberdayaan masyarakat.
Baik Sekali
8.
Meningkatnya kualitas dan partisipasi pemuda dan Baik meningkatnya kesehatan dan kebugaran jasmani Sekali masyarakat serta prestasi olahraga.
9.
Meningkatnya
pariwisata
dengan
potensi budaya daerah. 10.
memanfaatkan Baik Sekali
Meningkatnya perlindungan dan kesejahteraan sosial Baik serta pemberdayaan masyarakat.
11.
Meningkatnya percepatan pembangunan di wilayah Baik transmigrasi. Halaman iv
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Kabupaten Kubu Raya Tahun 2013
b. MISI II : Meningkatkan perekonomian kerakyatan yang berbasis teknologi dan kemitraan serta meningkatkan dan mengembangkan iklim investasi yang kondusif, memperluas kesempatan kerja dan berusaha serta pelayanan perizinan yang prima :
No. 12.
Sasaran
Nilai
Meningkatkan kualitas dan kuantitas penyuluhan Baik pertanian, perikanan, perkebunan dan kehutanan.
13.
Berkembangnya perdagangan daerah.
Baik Sekali
14.
Berkembangnya UMKM, Industri kecil dan menengah Baik serta Koperasi.
15.
Sekali
Meningkatnya kualitas tenaga kerja yang sesuai Baik dengan kebutuhan pasar.
16.
Sekali
Terwujudya percepatan pembangunan di wilayah Baik perbatasan
dalam
pengembangan
suatu
ekonomi
yang
sistem
wilayah
terintegrasi
dan
strategis.
Halaman v
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Kabupaten Kubu Raya Tahun 2013
c. MISI III : Meningkatkan, mengembangkan dan memberdayakan potensi sumber daya alam yang berkelanjutan dengan tetap menjaga dan mempertahankan kualitas dan kelestarian fungsi lingkungan hidup melalui perencanaan yang menyeluruh.
No. 17.
Sasaran
Nilai
Meningkatnya produktivitas dan kualitas
produk Baik Sekali
komoditi unggulan bidang pertanian tanaman pangan dan
hortikultura,
keanekaragaman
peternakan hayati,
dan
perikanan,
kehutanan
dan
pertambangan serta ESDM. 18.
Meningkatnya produktivitas dan kualitas komoditi Baik sekali produk unggulan bidang kehutanan dan perkebunan.
19.
Meningkatnya perlindungan sumber daya hutan dan Kurang perkebunan.
20.
Meningkatnya kualitas dan kuantitas pengelolaan Baik Sekali usaha pertambangan.
21.
Meningkatnya pembinaan dan pengendalian usaha Baik Sekali pertambangan rakyat, bahan bakar dan energi.
22.
Meningkatnya pengelolaan lingkungan hidup.
Baik Sekali
Halaman vi
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Kabupaten Kubu Raya Tahun 2013
d. MISI IV : Meningkatkan kinerja dan profesionalisme aparatur pemerintah melalui penataan birokrasi (kelembagaan) serta meningkatkan sarana dan infrastruktur wilayah yang merata, berkualitas dan berkelanjutan.
No.
Sasaran
Nilai
23.
Meningkatnya profesionalisme aparatur.
24.
Meningkatnya pelayanan prima aparatur untuk Cukup mendorong
terciptanya
pelayanan
Baik Sekali
kepada
masyarakat. 25.
Terselenggaranya pengelolaan keuangan daerah Baik Sekali yang
efisien
dan
efektif
dengan
dukungan
optimalisasi penerimaan daerah. 26.
Meningkatnya kinerja aparatur, pengawasan yang Baik Sekali berdaya
guna
untuk
mendukung
kelancaran
penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan. 27.
Tersedianya sarana dan prasarana transportasi Baik darat, sungai, penyeberangan, dan laut secara memadai dengan dukungan pos, informasi dan komunikasi serta telekomunikasi yang mantap.
28.
Meningkatnya profesionalisme aparatur.
29.
Meningkatnya pelayanan prima aparatur untuk Baik Sekali mendorong
terciptanya
pelayanan
Baik Sekali
kepada
masyarakat.
Halaman vii
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Kabupaten Kubu Raya Tahun 2013
Dari
29
Sasaran
maka
yang
menjadi
prioritas
utama
dalam
mensejahterakan masyarakat adalah sasaran yang berkaitan dengan a). Pendidikan, b). Kesehatan, c). Sarana dan Prasarana d). Perkebunan, Pertanian, dan
Perikanan.
Dan
sasaran
yang
lain
ikut
mendukung
tercapainya
kesejahteraan masyarakat. Sedangkan sasaran yang menyangkut pemerintahan dan keuangan di arahkan untuk mendorong terselenggaranya pengelolaan manajemen untuk mewujudkan “Good Governance”. Dengan dukungan APBD Tahun 2013, sebesar Rp.1.009.194.949.375,70 dan Realisasi sebesar Rp. 946.962.006.556,60 (93,83%), dengan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp. 79.531.383.008,35,Keberhasilan tersebut merupakan wujud nyata dan kerja sama serta dukungan
dari
seluruh
jajaran
instansi
Kabupaten
Kubu
Raya
dalam
melaksanakan Visi dan Misi yang telah ditetapkan secara konsisten dan akuntabel.
Tim Penyusun
Halaman viii