RENCANA PROGRAM PEMBELAJARAN KE - 1 Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/Semester Materi Pokok Waktu
: SMA N 6 YOGYAKARTA : Matematika : XII IPS/2 : Barisan dan Deret : 6 jam pelajaran
1. Standar Kompetensi 4. Menggunakan konsep barisan dan deret dalam pemecahan masalah 2. Kompetensi Dasar 4.1 Menentukan suku ke- n barisan dan jumlah n suku deret aritmetika
3. Tujuan Pembelajaran a. Siswa dapat menemukan rumus barisan dan deret aritmatika b. Siswa dapat menentukan suku ke-n barisan aritmetika. c. Siswa dapat menghitung jumlah n suku pertama barisan aritmetika 4. Materi Pembelajaran Barisan dan deret Aritmetika 5. Sumber/Bahan/Alat a. Sumber dari bahan ajar Matematika kelas XII IPS b. Alat
: LKS buatan guru
6. Metode : Diskusi, penugasan, ceramah interaktif, tanya jawab dan presentasi 7. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan ke-1 (2 x 45’) : Rumus Barisan dan deret aritmetika No. Kegiatan Belajar 1.
2.
Pendahuluan a. Apersepsi Guru memberikan gambaran manfaat materi barisan dan deret dalam kehidupan sehari-hari. Guru memberikan permasalahan sederhana yang mengarah konsep barisan dan deret. Siswa diingatkan kembali tentang pola bilangan yang telah dipelajari saat SMP b. Motivasi Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka siswa diharapkan dapat menjelaskan arti, menentukan beda dan rumus barisan bilangan dan deret. Kegiatan Inti a. Eksplorasi Melalui metode tanya jawab, siswa diminta untuk menjelaskan arti barisan bilangan dan deret yang mereka ketahui, menggunakan contoh cara/metode mengatur tanaman (lingkungan hidup). Siswa diminta untuk menjawab soal yang
Waktu
Nilai yang ditanamkan
10’
70’
Rasa ingin tahu • Mandiri • Kreatif • Kerja keras
No.
Kegiatan Belajar
Waktu
Nilai yang ditanamkan
10’
Rasa ingin tahu • Mandiri • Kreatif • Kerja keras
berkaitan dengan pola bilangan, barisan bilangan, dan deret . Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang ciri barisan aritmetika, cara menentukan beda, suku ke-n,.
b. Elaborasi • Siswa diminta untuk mengerjakan beberapa soal pada buku paket. Selama proses pengerjaan, guru memberikan arahan kepada siswa yang mengalami kesulitan.
Guru meminta beberapa siswa secara acak untuk menuliskan jawaban di papan tulis. • Guru mengarahkan siswa untuk memperbaiki jawaban, jika ada kesalahan.
3.
c. Konfirmasi Guru mempersilahkan siswa untuk bertanya jika ada yang kurang dipahami. Guru memberitahukan hal-hal yang belum diketahui siswa. Penutup Siswa membuat rangkuman materi. Siswa dan guru melakukan refleksi Siswa diberikan pekerjaan rumah (PR) dari soal-soal Latihan yang belum terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan ke-2 (2 x 45’): Rumus suku ke-n dan Jumlah n Suku Barisan dan deret aritmetika No. Kegiatan Belajar Waktu Nilai yang ditanamkan 1. Pendahuluan 10’ a. Apersepsi Siswa diingatkan kembali tentang arti barisan dan deret aritmetika. Membahas PR b. Motivasi Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka siswa diharapkan dapat menentukan rumus suku ke-n, suku tengah suatu barisan aritmetika, dan menentukan rumus jumlah n suku deret aritmetika. 2. Kegiatan Inti 70’ Rasa ingin a. Eksplorasi tahu Melalui metode tanya jawab, siswa diminta • Mandiri untuk menjelaskan ciri barisan aritmetika. • Kreatif • Kerja Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang keras cara menentukan rumus suku ke-n, suku tengah suatu barisan aritmetika, dan menentukan jumlah n suku deret aritmetika, disertai dengan pemberian contoh masalah pengaturan
No.
Kegiatan Belajar
3.
2.
3.
Nilai yang ditanamkan
tanaman (lingkungan hidup) Siswa diminta untuk membaca pembahasan contoh pada buku paket.
b. Elaborasi • Melalui metode tanya jawab, siswa diminta untuk menjelaskan pembahasan contoh. • Siswa diminta untuk mengerjakan beberapa soal pada buku paket. • Selama proses pengerjaan, guru memberikan arahan kepada siswa yang mengalami kesulitan. • Guru meminta beberapa siswa secara acak untuk menuliskan jawaban di papan tulis. • Guru mengarahkan siswa untuk memperbaiki jawaban, jika ada kesalahan. c. Konfirmasi Siswa dan guru bersama-sama membahas soal yang belum terselesaikan. Guru mempersilahkan siswa untuk bertanya jika ada yang kurang dipahami. Guru memberitahukan hal-hal yang belum diketahui siswa. Penutup 10’ Siswa membuat rangkuman materi. Siswa dan guru melakukan refleksi Siswa diberikan pekerjaan rumah (PR) dari soal-soal Latihan yang belum terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Pertemuan ke-3 (2 x 45’) Latihan Mandiri No. Kegiatan Belajar 1.
Waktu
Pendahuluan a. Apersepsi Mengingat kembali mengenai materi tentang barisan dan deret aritmetika. b. Motivasi Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka siswa diharapkan dapat menyelesaikan soal-soal yang berkaitan dengan barisan dan deret aritmetika. Kegiatan Inti Siswa diminta untuk menyiapkan kertas latihan dan peralatan tulis secukupnya di atas meja karena akan diadakan latihan. Siswa diberikan lembar soal latihan. Siswa diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal latihan, serta diberi peringatan bahwa ada sanksi bila siswa mencontek. Guru mengumpulkan kertas latihan jika waktu pengerjaan soal latihan telah selesai. Penutup
Waktu
Rasa ingin tahu • Mandiri • Kreatif • Kerja keras
Nilai yang ditanamkan
10’
70’
Rasa ingin tahu • Mandiri • Kreatif • Kerja keras
10’
Rasa ingin
No.
Kegiatan Belajar
Waktu
Guru mengingatkan siswa untuk mempelajari materi berikutnya yaitu barisan dan deret geomtri.
Nilai yang ditanamkan tahu • Mandiri • Kreatif • Kerja keras
8. Penilaian a. Jenis Penilaian : Tes Lisan, Tugas Kelompok, Tes Tertulis b. Bentuk Soal/Instrumen :Jawaban Singkat, Pilihan Ganda, Uraian c. Soal/Instrumen : Soal Uraian : 1. Dari suatu barisan aritmetika, u2 + u7 = 26 dan u3 + u5 = 22. Tentukan suku ke-100 2. Diketahui barisan aritmetika 64, 61, 58, 55, … a. Suku ke-berapakah yang bernilai 25? b. Tentukan suku negatifnya yang pertama 3. Hitunglah jumlah semua bilangan asli a. antara 1 dan 200 yang habis dibagi 4 b. antara 1 dan 200 yang habis dibagi 4 tetapi tidak habis dibagi 5 4. Diketahui jumlah n suku pertama suatu deret aritmetika adalah Sn
n 2
3n 5 .
a. rumus suku ke-n b. suku pertama dan beda 5. Tiga bilangan merupakan barisan aritmetika. Jika bilangan yang ketiga adalah 12 dan hasil kali ketiga bilangan itu -120 , tentukan bilangan pertama dan kedua
SOAL KEANEKARAGAMAN HAYATI (LINGKUNGAN HIDUP) 6. Dari susunan 125 bibit sawo kecik yang ditanam di suatu lahan diatur lurus dengan cara urut. Tanaman pertama adalah sawo kecik, kemudian setiap urutan kelipatan 2 tanaman jenis apotek hidup, sedang setiap urutan ke-5 diberi tanaman jenis warung hidup, dan yang lainnya sawo kecik lagi. Tentukan banyak tanaman a. Jenis apotek hidup, b. Jenis warung hidup c. Sawo kecik Soal Pilihan Ganda : 1. Diketahui barisan aritmetika 17, 14, 11, … . Suku ke-10 dari barisan tersebut adalah … . A. – 7 B. – 10 C. – 13 D. – 16 E. – 19 2. Suatu barisan aritmetika diketahui suku pertama 10 dan suku ke-25 nya 82, maka beda dalam barisan tersebut adalah … . A. 3 B. 4 C. 5 D. 6 E. 7
3. Suatu barisan aritmetika diketahui suku pertama 5 dan suku ke-5 nya – 3 , maka rumus untuk suku ke-n adalah … . A. 5 + 2n B. 5 – 2n C. 7 + 2n D. 7 – 2n E. 7 – 5n 4. Suatu barisan aritmetika diketahui suku ke-3 nya 29 dan suku ke-7 nya 81. Suku pertama dan beda dalam barisan tersebut berturut-turut adalah … . A. 3 dan 12 B. 3 dan 13 C. 4 dan 12 D. 4 dan 13 E. 2 dan 11 5. Diketahui deret aritmetika 3 + 8 + 13 + … . Jumlah 12 suku yang pertama adalah … . A. 362 B. 363 C. 364 D. 365 E. 366 6. Jumlah deret aritmetika 40 + 38 + 36 + … + 2 adalah … . A. 420 B. 410 C. 400 D. 390
E. 380
7. Jumlah bilangan cacah antara 1 dan 150 yang habis dibagi dengan 7 adalah … . A. 1616 B. 1617 C. 1618 D. 1619 E. 1620 8. (x – 2), (x + 5), dan (2x + 2) membentuk barisan aritmetika jika x = … . A. 8 B. 9 C. 10 D. 11 E. 12 SOAL KEANEKARAGAMAN HAYATI (LINGKUNGAN HIDUP) 9. Dalam melakukan penggantian media tanaman pada 10 pot bibit tanaman sawo kecik di sekolah selama setahun dilakukan selama lima kali, dimana banyaknya pot-pot bibit tanaman sawo kecik yang diganti selama lima kali tersebut membentuk barisan aritmetika. Pada saat penggantian media tanaman ke-4, banyaknya pot bibit tanaman sawo kecik yang diganti jumlahnya dua kali banyaknya pot bibit tanaman sawo kecik pada saat penggantian pertama, maka banyaknya pot bibit tanaman sawo kecik pada saat penggantian pertama adalah ... . A. 12 B. 13 C. 14 D. 15 E. 16 10. Pada areal tertentu di sekolah ditanami bibit tanaman sawo kecik yang diatur berlapislapis. Pada lapisan ke-3, banyaknya bibit tanaman sawo kecik ada 36. Jumlah bibit tanaman sawo kecik pada lapisan ke-5 dan ke-7 adalah 144. Jika ada 10 lapisan bibit tanaman sawo kecik, jumlah semua bibit tanaman sawo kecik adalah ... , A. 840 B. 660 C. 640 D. 630 E. 315 KUNCI JAWAB : Soal Uraian : 1. u2 + u7 = 26 dan u3 + u5 = 22. Tentukan suku ke-100 a + b + a + 6b = 2a + 7b = 26 a + 2b + a + 4b = 2a + 6b = 22 b= 4 Substitusikan ke persamaan (ii) maka 2a + 24 = 22 a=-1 Suku ke-100 = a + 99 b = - 1 + 99 . 4 = - 1 + 396 = 395 2. Diketahui a = 64, b = -3 a. 25 = 64 + (n – 1) (-3) 25 = 64 – 3n + 3 3n = 42 n = 14 b. X = 67 – 3n 3n = 67 – x ( kelipatan 3) X=-2
3. a. a = 4, b = 4, Un = 196 Un = a + (n – 1)b 196 = 4 + (n – 1).4 196 = 4n n = 49 n S n a U n 2 49 4 196 49 . 200 4900 Sn 2 2 b. Jumlah bilangan antara 1 dan 200 yang habis dibagi 4 = S A 4900 Jumlah bilangan antara 1 dan 200 yang habis dibagi 4 dan 5 S B 20 40 60 80 100 120 140 160 180 900 Jumlah bilangan antara 1 dan 200 yang habis dibagi 4 tetapi tidak habis dibagi 5 = 4900 – 900 = 4000 4. a. S n
n 2
3n 5
maka S n 1
n 1 2
3n 1 5 n 1 3n 2 2
n 3n 5 n 1 3n 2 2 2 2 3n 5n 3n 2 n 2 6n 2 Un 3n 1 2 2 b. Suku pertama = a U 1 3.1 1 4 Suku kedua = U 2 3.2 1 7 , maka b = 7 – 4 = 3 Un
5. Misal bilangan I = a Bilangan II = a + b Bilangan III = 12 Maka a . (a + b). 12 = - 120 dan b = 12 – a – b a 2 ab 10 a = 12 – 2b 2 12 2b 12 2bb 10 0 144 48b 4b 2 12b 2b 2 10 0 2b 2 36b 154 0 b 2 18b 77 0 b 7b 11 0 b 7 atau b 11 a 12 14 2 atau a 12 22 10 Jadi bilangan I = - 2 dan bilangan II = a + b = - 2 +7 = 5 Atau bilangan I = - 10 dan bilangan II = - 10 + 11 = 1 6. a. a = 2, b = 2 , Un = 124, n = ... Un = a + (n – 1)b 124 = 2 + (n – 1).2 124 = 2n n = 62 Jadi banyak tanaman jenis apotek hidup = 62 b. a = 5, b = 5, Un = 125, n = ... Un = a + (n – 1)b 125 = 5 + (n – 1).5 125 = 5n n = 25 Jadi banyak tanaman jenis warung hidup = 25
=
c. Banyak tanaman apotek hidup sekaligus warung hidup = banyaknya bilangan kelipatn 2 dan 5 yaitu 10, 20, 30, 40, ... , 120 = 12 bilangan Jadi banyak tanaman sawo kecik = banyak semua tanaman – banyak tanaman apotek hidup – banyak tanaman warung hidup + banyak tanaman jenis apotek dan warung hidup = 125 – 62 – 25 + 12 = 50 JAWABAN SOAL PILIHAN GANDA 1. B 2. A 3. C 4. B 5. E
6. A
7. B
8. C
9. D
10. B
PEDOMAN PENILAIAN : Soal Uraian : Skor maksimum nomor 1 = 5 Nomor 2 = 5 Nomor 3 = 10 Nomor 4 = 10 Nomor 5 = 10 Nomor 6 = 10 Jumlah skor maksimum = 50 Soal Pilihan Ganda : Skor tiap nomor = 5 maka skor maksimum = 50 Jadi total skor maksimum semuanya = 100 Nilai = jumlah skor maksimum
Yogyakarta, 5 Januari 2015 Mengetahui
Guru Mata Pelajaran,
Kepala Sekolah
Drs. MIFTAKODIN, M.M
BAKHRUN, S.Pd
NIP. 19680813 199402 1 001
NIP. 19590118 198403 1 003