RENCANA KERJA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH
( R E N J A S K P D)
TAHUN 2014
PEMERINTAH KABUPATEN PANDEGLANG
KANTOR KETAHANAN PANGAN Jalan Raya Labuan Km. 01,Komplek Perkantoran Cikupa, Telepon/Fax. (0253) 201002
TAHUN 2013
PEMERINTAH KABUPATEN PANDEGLANG
KANTOR KETAHANAN PANGAN
Jalan Raya Labuan KM.01 , Komplek Perkantoran Cikupa, Telepon/Fax. (0253) 201002
PANDEGLANG 42213
SURAT KEPUTUSAN KEPALA KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG Nomor: 520.13/ 364.a - Kpts./KKP/VI/2013 TENTANG: RENCANA KERJA KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN ANGGARAN 2014 KEPALA KANTOR KETAHANAN PANGAN SELAKU PENGGUNA ANGGARAN Menimbang: a. Bahwa untuk menjabarkan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2014, maka setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah perlu menyusun Rencana Kerja (Renja); b. Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 28 Peraturan Pemerintah nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengenddalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah serta Pasal 24 ayat (3) Peraturan Daerah Kabupaten Pandeglang nomor 7 Tahun 2010 tentang Sistem Perencanaan dan Penganggaran Pembangunan Daerah, Rencana Kerja SKPS ditetapkan dengan Keputusan Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah; c. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a dan b, perlu ditetapkan Keputusan Kepala Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang tentang Rencana Kerja Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2000 Tentang Pembentukan Provinsi Banten (Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 182. Tambahan Negara Nomor 4010); 2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 Tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara RI Tahun 2003 Nomor 182, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);
3.
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara RI Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
4.
Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara RI Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Negara Nomor 4437) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 Tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 Tentang Pemerintahann Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);
5.
Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 Tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara RI Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4023);
6.
Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 Tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara RI Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 5234);
7.
Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 Tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara RI Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4578);
8.
Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 Tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara RI Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4737);
9.
Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21. Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817);
10. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2008 Rencana Pembanguan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2010-2014; 11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 Tentang Pedoman Pengelola Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan peraturan Menteri dalam Negeri nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan kedua atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;
Memperhatikan:
12.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 Tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Darah;
13.
Peraturan Daerah Kabupaten Pandeglang Nomor 06 Tahun 2008 Tentang Pembentukan Susunan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Pandeglang (Lembaran Daerah Kabupaten Pandeglang Tahun 2008 Nomor 6) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten Pandeglang Nomor 04 Tahun 2010 (Lembaran Daerah Kabupaten Pandeglang Tahun 2010 Nomor 4);
14.
Peraturan Daerah Kabupaten Pandeglang Nomor 07 Tahun 2010 Tentang Sistem Perencanaan dan Penganggaran Pembangunan Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten Pandeglang Tahun 2010 Nomor 7);
15.
Peraturan Daerah Kabupaten Pandeglang Nomor 08 Tahun 2010 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Pandeglang Tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Kabupaten Pandeglang Tahun 2010 Nomor 8);
16.
Peraturan Daerah Kabupaten Pandeglang Nomor 07 Tahun 2010 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Pandeglang Tahun 2011-2016 (Lembaran Daerah Kabupaten Pandeglang Tahun 2011 Nomor 9);
1.
Peraturan Bupati Pandeglang Nomor 15 Tahun 2008 Tentang Rincian Tugas, Fungsi dan tata Kerja Lembaga Tekhnis Daerah Kabupaten Pandeglang
2.
Peraturan Bupati Pandeglang Nomor 12 Tahun 2013 Tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Pandeglang tahun 2014;
3. 4.
Keputusan Bupati Pandeglang Nomor 050/Kep. 197Huk/2013 Tahun 2013 Tentang Pengesahan Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renja SKPD) Kabupaten Pandeglang Tahun 2014; Keputusan Kepala Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang Nomor: 800/553.aKpts.Peg/KKP/2011 Tentang Rencana Strategis Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang Tahun 2011-2016;
MEMUTUSKAN Menetapkan
:
KESATU
:
Rencana Kerja Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 sebagaimana tercantum dalam lampiran Keputusan ini;
KEDUA
:
Rencana Kerja sebagaimana dimaksud pada DIKTUM KESATU merupakan suatu proses yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu 1 (satu) Tahun secara sistematis dan berkesinambungan dengan memperhitungkan potensi, peluang dan kendala yang ada atau yang mungkin timbul yang menghasilkan suatu renacana kerja instansi pemerintah yang memuuat Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strtegi, Kebijakan dan Program serta ukuran keberhasilan dan kegagalan dalam pelaksanaannya;
KETIGA
:
Rencana Kerja sebagaimana dimaksud pada DIKTUM KESATU disusun untuk meningkatkan Akuntabilitas dan Kualitas Perencanaan, Statistik dan Penanaman Modal Penataan Ruang Daerah;
KEEMPAT
:
Sistematika Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah memuat: BAB I : PENDAHULUAN BAB II : EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU BAB III : TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN BAB IV : PENUTUP
KELIMA
:
Keputusan ditetapkan;
ini
mulai
Ditetapkan di Pada Tanggal
berlaku
pada
tanggal
: Pandeglang : 31 Mei 2013
Plt. KEPALA KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG/ PENGGUNA ANGGARAN
Drs. H. UNDANG SUHENDAR, M.Pd NIP. 19610601 198204 1 007
KATA PENGANTAR Puji dan syukur ke Hadirat Allah SWT bahwa atas Berkah dan Rahmat-Nya Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang dapat menyusun Dokumen Rencana Kerja (Renja) Tahun 2014. Sebagaimana
dimaklumi,
bahwa
penyusunan
Renja
SKPD
merupakan amanat Undang-Undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional memuat visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan, program dan kegiatan yang disusun sesuai dengan tugas dan fungsi Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang. Dalam rangka pelaksanaan pembangunan berbasisis kinerja, Pemerintah Daerah wajib menerapkan prinsip-prinsip efisien, efektif, transparan, akuntabel dan partisipatif dalam melaksanakan kegiatannya untuk pencapaian sasaran program-program yang akan dilaksanakan. Demikian Rencana Kerja Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang tahun 2014 ini dibuat sebagai sebuah dokumen perencanaan untuk kurun waktu 1 (satu) tahun.
Rencana Kerja Tahun 2014 Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang
i
DAFTAR ISI Kata Pengantar……………............……………….…………....….….....…………........ Daftar Isi………………………………...........….………................. .….………......….. Daftar Lampiran......…………………….………………............…..........….…………… BAB I
i ii iii
PENDAHULUAN 1.1 1.2 1.3 1.4
BAB II
Hal.
Latar Belakang ...……………………………….........…….……........ Landasan Hukum ………….......……………….…….......……........ Maksud dan Tujuan ..………………………….......……….…......... Sistematika Penulisa…..………………..……………………….........
1 4 5 5
EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA KANTOR KETAHANAN PANGAN KAB. PANDEGLANG TAHUN 2011
2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra SKPD .......................................................... 6 2.2 Analisis Kinerja Pelayanan.....…...................................... 2.3 Isu Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD.……..…………………………………………………… 2.4 Review terhadap Rancangan Awal RKPD…………………… 2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat…………………..…………………………………. BAB III
14 18
32 33
TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN 3.1 3.2 3.3
Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional……….…….............. Tujuan dan Sasaran SKPD................................................. Program dan Kegiatan .…………………………..…….................
38 39 42
BAB IV PENUTUP .......................................................................….…...
44
-lampiran-lampiran
Rencana Kerja Tahun 2014 Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang
ii
Rencana Kerja Tahun 2014 Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang
iii
DAFTAR LAMPIRAN Hal. Lampiran 1 Sarana dan Prasarana.....................................................
53
Lampiran 2 Matriks Rencana Program dan Kegiatan Tahun 2013.…
54
Lampiran 3 Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Tahun 2013 dan Perkiraan Maju Tahun 2014…………………………
62
Rencana Kerja Tahun 2014 Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang
iv
BAB I
PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Undang - Undang No. 7 Tahun 1996 tentang Pangan, mengartikan ketahanan pangan sebagai : “Kondisi terpenuhinya pangan bagi setiap rumah tangga, yang tercermin dari tersedianya pangan yang cukup, baik jumlah maupun mutunya, aman, merata dan terjangkau”. Pengertian mengenai ketahanan pangan tersebut mencakup aspek makro, yaitu tersedianya pangan yang cukup; dan sekaligus aspek mikro, yaitu terpenuhinya kebutuhan pangan setiap rumah tangga untuk menjalani hidup yang sehat dan aktif. Ketahanan pangan, di samping sebagai prasyarat untuk memenuhi hak azasi pangan masyarakat, juga merupakan pilar bagi eksistensi dan kedaulatan suatu bangsa. Oleh sebab itu, seluruh komponen bangsa, yaitu pemerintah dan masyarakat, sepakat untuk bersama-sama membangun ketahanan pangan nasional. Dalam sistem pemerintahan yang demokratis dan desentralistis saat ini, pelaku utama pembangunan pangan mulai dari produksi, penyediaan, distribusi dan konsumsi adalah masyarakat, sedangkan pemerintah lebih berperan sebagai inisiator, fasilitator, serta regulator, agar kegiatan masyarakat yang memanfaatkan sumber daya nasional dapat berjalan lancar, efisien, berkeadilan dan bertanggungjawab. Rencana Kerja SKPD Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang disusun dengan maksud menyediakan dokumen perencanaan selama satu tahun sebagai acuan dalam pelaksanaan program dan kegiatan bidang ketahanan pangan di Kabupaten Pandeglang. Dengan memperhitungkan kondisi, modal dasar yang dimiliki oleh Kabupaten Pandeglang dan memperhatikan berbagai faktor strategis maka di tetapkan visi pembangunan Kabupaten Pandeglang Tahun 2005-2025 yaitu “Pandeglang yang Religius, Mandiri dan Sejahtera.Seiring dengan perubahan paradigma dan perencanaan pembangunan tersebut serta dalam rangka
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
1
pemantapan pelaksanaan otonomi daerah maka pemerintah juga telah menerbitkan kebijakan otonomi daerah melalui Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah. Visi Kabupaten Pandeglang Tahun 2011-2016 KABUPATEN PANDEGLANG SEBAGAI DAERAH MANDIRI DAN BERKEMBANG DIBIDANG
AGRIBISNIS
DAN
PARIWISATA
BERBASIS
PEMBANGUNAN
PEDESAAN Misi Kabupaten Pandeglang 1. Meningkatkan perekonomian daerah berbasis agribisnis dan pariwisata 2. Memberdayakan UMKN dan koperasi dalam usaha pertanian dan jasa pariwisata 3. Meningkatkan kualitas SDM yang agamis, cerdas, kretivitas, dan inovatif 4. Meningkatkan layanan pendidikan dan kesehatan masyarakat 5. Meningkatkan pembangunan infrastruktur khususnya perdesaan 6. Meningkatkan tata kelola kepemerintahan daerah Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang sebagai penanggung jawab dan simpul koordinasi pembangunan ketahanan pangan di Kabupaten Pandeglang, perlu menyusun Rencana Kerja (RENJA) Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sebagai arah dan pedoman pembangunan yang ingin dituju bagi pemerintah Kabupaten Pandeglang beserta masyarakatnya dalam kurun waktu satu tahun kedepan , dengan berpedoman kepada RPJMD Kabupaten Pandeglang 2011-2016 dan masa transisi 2016. Secara umum pembangunan Kabupaten Pandeglang
perlu dilakukan
dengan bertumpu pada tiga strategi pokok atau tiga pilar pembangunan Kabupaten
Pandeglang,
yaitu
(1)
Pengembangan
Ekonomi
Lokal,
(2)
Pengembangan Kawasan Terpadu dan (3) Pemberdayaan Masyarakat. Rencana Kerja SKPD merupakan dokumen perencanaan untuk jangka waktu 1 (satu) tahun, disusun dengan berpedoman kepada Rencana Strategis (Renstra) SKPD dan mengacu kepada RKPD Kabupaten Pandeglang, memuat RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
2
kebijakan, program dan kegiatan pembangunan baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat. Penyusunan dan penetapan Rencana Kerja SKPD merupakan suatu proses yang sejalan dan timbal balik dengan penyusunan dan penetapan RKPD. Terkait dengan kewajiban perangkat daerah dalam penyiapan rencana kerja untuk jangka waktu tahunan (Renja SKPD) yang pada prinsipnya merupakan pelaksanaan tahunan dari rencana kerja lima tahunan (Renstra SKPD), maka UU No. 25 Tahun 2004 pada Pasal 1 Ayat 11 mengamanatkan bahwa “rencana pembangunan tahunan Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renja SKPD) sebagai dokumen perencanaan Satuan Kerja Perangkat Daerah untuk periode 1 tahun” dan dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2008 pasal 27 ayat 1 sampai dengan ayat 5. Sebagai salah satu perangkat daerah, Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang berkewajiban untuk menyiapkan Rencana Kerja sebagai acuan dan pedoman penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan yang menjadi tugas dan fungsinya dalam jangka waktu tahunan sebagai aplikasi dari pelaksanaan pembangunan lima tahunan (Rencana Strategis). Sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang sebagai penanggung jawab dan simpul koordinasi pembangunan ketahanan pangan. Atas dasar alasan diatas, maka SKPD Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten
Pandeglang menyusun
rencana kerja pembangunan
Kantor
Ketahanan Pangan yang selanjutnya akan dijadikan Dokumen Rencana Kerja Tahunan.
Rencana
Kerja
SKPD
Kantor
Ketahanan
Pangan
Kabupaten
Pandeglang disusun dengan maksud menyediakan dokumen perencanaan selama satu tahun sebagai acuan dalam pelaksanaan program dan kegiatan di bidang ketahanan pangan di Kabupaten Pandeglang.
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
3
1.2 Landasan Hukum Penyusunan Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang Tahun 2013 disusun dengan berlandaskan pada peraturan perundang-undangan sebagai berikut:
1. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi Banten; 2. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; 3. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional; 4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah; 5. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah; 6. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah; 7. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota; 8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah; 9. Peraturan Daerah Kabupaten Pandeglang Nomor 4 Tahun 2010 tentang Pembentukan, Struktur Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Pandeglang; 10. Peraturan Bupati Nomor 21 Tahun 2007 tentang Revisi Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Daerah Kabupaten Pandeglang Tahun 2006-2010; 11. Peraturan Bupati Nomor 15 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Pandeglang sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bupati Nomor 24 Tahun 2010. 12. Peraturan Bupati Nomor 24 Tahun 2010 Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Kantor Ketahanan Pangan. 13. Peraturan Bupati Pandeglang No.31 Tahun 2010 Tentang Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan Berbasis Sumberdaya Lokal.
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
4
1.3 Maksud dan Tujuan Maksud : Penyusunan Rencana Kerja (Renja) Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 dimaksudkan untuk menjadi acuan dan pedoman bagi Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang dalam rangka merumuskan program dan kegiatan sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya serta sebagai upaya dalam rangka mengimplementasikan Rencana Strategis (Renstra) Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Pandeglang Tahun 2014. Tujuan : Memberikan arah, acuan dan pedoman bagi penyusunan rencana kerja SKPD untuk kurun waktu 1 (satu) tahun ke depan sesuai dengan Visi dan Misi Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang. 1.4 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan Renja Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang Tahun 2014 disusun sebagai berikut : Bab I
Pendahuluan, berisi Latar belakang, Landasan Hukum, Maksud dan Tujuan, dan Sistematika Penulisan.
Bab II
Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD, berisi Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra SKPD, Capaian Kinerja Pelayanan, Analisis Kinerja Pelayanan, Review terhadap Rancangan Awal RKPD, Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat.
Bab III
Tujuan, Sasaran, Program dan Kegiatan, berisi tentang Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional, Tujuan dan Sasaran SKPD dan Program dan Kegiatan.
Bab IV
Penutup, berisi tentang penjelasan Renja SKPD merupakan pedoman dalam kegiatan SKPD untuk satu tahun kedepan.
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
5
BAB II
EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA KANTOR KETAHANAN PANGAN KAB. PANDEGLANG 2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra
SKPD Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang mendapat alokasi dana APBD Tahun Anggaran 2012, yang tertuang dalam APBD Perubahan Tahun 2012 sebesar Rp 2.228.788.318,- dengan realisasi sebesar Rp 2.030.227.909,- (91%), sisa anggaran Rp 206.060.409,- (9%). Rencana dan realisasi intput program dan kegiatan sebagaimana dalam Tabel 3. Rencana dan realisasi output program dan kegiatan Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang tahun 2012, secara umum memiliki 5 program dan 22 kegiatan dapat digambarkan bahwa kegiatan belanja langsung (22 kegiatan) dan belanja tidak langsung (1 kegiatan) mencapai nilai kinerja ratarata 91%, perincian rencana dan realisasi output program dan kegiatan sebagaimana dalam Tabel 1.
Rencana dan Realisasi Input (Anggaran) Tabel 1. Rencana dan Realisasi Input (Anggaran)
No.
Program/Kegiatan
Rencana (Rp.....)
Realisasi (Rp.....)
%
1
2
3
4
5
I.
Belanja Tidak Langsung (BTL)
847.960.368
672.164.609
79
II.
Belanja Langsung (BL)
1.380.827.950
1.358.063.300
98
A.
PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN
1.
Penyediaan Jasa Komunikasi SDA dan Listrik
18.000.000
15.639.750
87
2.
Penyediaan Peralatan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
82.443.950
82.443.950
100
3.
Penyediaan makanan dan minuman
5.400.000
5.400.000
100
4.
Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah
6.068.000
6.068.000
100
5.
Penyediaan Jasa Keamanan Kantor
6.000.000
6.000.000
100
6.
Peningkatan Kelengkapan Administrasi ketatausahaan, kepegawaian dan Kearsipan
7.400.000
7.400.000
100
7.
Layanan Administrasi Kantor
13.839.600
13.839.600
100
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
6
No.
Program/Kegiatan
1
2
Rencana
Realisasi
(Rp.....)
(Rp.....)
3
4
% 5
8.
Pembayaran Honorarium Tenaga Kontrak Kerja
10.244.750
9.249.000
90
9.
Pengadaan Alat Tulis Kantor
29.356.600
29.356.600
100
2.328.000
2.328.000
100
10.
Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Dalam Daerah
B.
PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR
1.
Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor
10.000.000
10.000.000
100
2.
Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan dinas/operasional
22.120.000
18.340.000
83
C.
PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN
1.
Penyusunan Laporan dan Rekonsiliasi Keuangan
4.407.500
4.407.500
100
2.
Pengelolaan Aset SKPD
2.292.500
2.292.000
100
D.
PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN DOKUMEN PERENCANAAN, PELAPORAN DAN EVALUASI
1.
Penyusunan Dokumen Perencanaan SKPD
4.225.000
4.225.000
100
2.
Penyusunan Dokumen Pelaporan dan Evaluasi SKPD
4.509.000
4.509.000
100
E.
PROGRAM PENINGKATAN KETAHANAN PANGAN
1.
Analisis Penyusunan Pola Konsumsi dan Suply Pangan
26.314.000
26.314.000
100
2.
Pengembangan Desa Mandiri Pangan
104.184.800
104.014.800
100
3.
Peningkatan Mutu dan Keamanan Pangan
50.000.000
50.000.000
100
4.
Pemantauan dan Analisis Akses Harga Pangan Pokok
24.426.000
24.426.000
100
5.
Pengembangan Model Distribusi Pangan yang Efisien
24.499.600
24.299.600
99
6.
Pengembangan Lembaga Distribusi Pangan
49.408.900
49.408.900
100
7.
Penanganan Daerah Rawan Pangan
40.000.000
40.000.000
100
8.
Fasilitas Pertemuan Rutin Dewan Ketahanan Pangan Kabupaten
43.553.000
43.553.000
100
9.
Fasilitasi Lomba Cipta Menu
39.394.000
39.389.000
100
10.
Publikasi dan Pencitraan Pangan Lokal Belanja Pegawai
20.000.000
20.000.000
100
11.
Lumbung Pangan Desa (DAK Bidang Pertanian)
369.775.450
354.522.000
96
12.
Pengembangan lumbung Pangan Desa (Penunjang DAK Bidang Pertanian)
14.621.300
14.61.300
100
13.
Monev dan Pelaporan Kebijakan Perberasan
322.330.000
322.330.000
100
2.228.788.318
2.030.227.909
91
JUMLAH
Rencana dan Realisasi Output Tabel 2. Rencana dan Realisasi Output No.
Program/Kegiatan
Rencana Tolok Ukur dan Target Output
1
2
3
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
% 4
Realisasi Tolok Ukur dan Target Output
%
5
6
7
A. 1.
2.
PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN Penyediaan Jasa Komunikasi SDA dan Listrik
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
Tolok Ukur : Berjalannya kegiatan operasional perkantoran (12 bulan)
Target : 12 Bulan Tolok Ukur : Tersedianya Peralatan kantor yang memadai
100
100
Target : 1 paket
No. 1
3.
4.
5.
6.
7.
Program/Kegiatan
Rencana Tolok Ukur dan Target Output
2
Penyediaan Makanan dan Minuman
Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah
Penyediaan Jasa Keamanan Kantor
Layanan Administ rasi Kantor
Pembayaran Honorarium Tenaga Kontrak Kerja (TKK)
3
Tolok Ukur : Tersedianya konsumsi Rapat Rutin (10 bulan) Target : 10 bulan Tolok Ukur : Berjalannya rapat-rapat koordinasi dan konsultasi (10 bulan) Target : 10 bulan Tolok Ukur : Adanya jasa pengamanan kantor (10 bulan) Target : 12 bulan Tolok Ukur : Terselenggaranya administrasi kantor dengan lancar (10 bulan) Target : 12 bulan Tolok Ukur : Terpenuhinya honorarium TKK (10 bulan)
% 4
100
100
100
PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR
1.
Pemeliharaan Rutin/Berkala gedung kantor
Tolok Ukur : Pemeliharaan gedung kantor (10 bulan)
Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional
Tolok Ukur : Pemeliharaan kendaraan dinas (2 unit kendaraan roda 4) Target : 2 Unit kendaraan roda 4
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
60
Realisasi Tolok Ukur dan Target Output
%
5
6
Tolok Ukur : Telah dilaksanakan, sbb : - Belanja Mamin rapat 10 bulan. Target : 10 bulan Tolok Ukur : Telah dilaksanakan, sbb : - Belanja Perjalanan Dinas.
100
100
Target : 10 bulan Tolok Ukur : Telah dilaksanakan, sbb : - Jasa Pengamanan kantor.
100
100
100
100
Target : 12 bulan Tolok Ukur : Telah dilaksanakan, sbb : - Honor TKK Target : 12 bulan
90
100
Target : 10 bulan 2.
100
Target : 12 bulan Tolok Ukur : Telah dilaksanakan, sbb : - Honor tenaga sukwan. - ATK - penggandaan
Target : 12 bulan B.
Tolok Ukur : Telah dilaksanakan dan direalisasikan, sbb: 1. Belanja Jasa Listrik 2. Belanja Jasa Telepon 3. Belanja Jasa Air Target : 12 Bulan Tolok Ukur : Telah dilaksanakan, sbb : - Administrasi Umum - Belanja Modal Peralatan Kantor. Target : 1 Paket
100
Tolok Ukur : Telah dilaksanakan dan direalisasikan, sbb : - Jasa Tukang; - Bahan Material Target : 10 bulan Tolok Ukur : Telah dilaksanakan dan direalisasikan, sbb : - Pembelian 4 jenis suku cadang Target : 2 Unit kendaraan roda 4
100
100
8
C.
PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN
1.
Penyusunan Laporan dan Rekonsiliasi keuangan
2.
Pengelolaan Aset SKPD
Tolok Ukur : Terlaksananya penyusunan laporan dan rekonsiliasi keuangan
Target : 12 bulan Tolok Ukur : Terlaksananya Kegiatan Administrasi pengelolaan aset
100
100
Target : 12 bulan
Program/Kegiatan
Rencana Tolok Ukur dan Target Output
1
2
3
D.
2.
100
100
Target : 12 bulan
No.
1.
Tolok Ukur : 1. Tersusunnya Laporan bulanan 2. Laporan Triwulanan 3. Laporan Keuangan Tahunan Target : 12 bulan Tolok Ukur : Adanya Laporan Aset SKPD
Realisasi Tolok Ukur dan Target Output
% 4
%
5
6
PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN DOKUMEN PERENCANAAN PELAPORAN DAN EVALUASI
Penyusunan Dokumen Perencanaan SKPD
Penyusunan Dokumen Pelaporan dan Evaluasi SKPD
Tolok Ukur : Terlaksananya penyusunan Dokumen perencanaan SKPD
Target : 12 bulan Tolok Ukur : Terlaksananya Penyusunan Dokumen Pelaporan SKPD
100
100
Target : 12 bulan E.
PROGRAM PENINGKATAN KETAHANAN PANGAN
1.
Analisis Penyusunan Pola Konsumsi dan Suply Pangan
2.
Pengembangan Desa Mandiri Pangan
3.
Peningkatan Mutu dan Keamanan Pangan
4.
Pengembangan Lumbung Pangan Desa
5.
Pemantauan dan analisis akses harga pangan pokok
6.
Pengembangan Lembaga Ditribusi Pangan
Tolok Ukur : Terselenggaranya analisis penyusunan pola konsumsi dan suply pangan Target : 80 % Tolok Ukur : Terlaksananya Pembinaan Desa Afinitas Target : 80 % Tolok Ukur : Terselenggaranya sosialisasi Mutu dan keamanan pangan masyarakat (50 org) Target : 80 % Tolok Ukur : Terselenggaranya sosialisasi pemanfaatan lumbung pangan Target : 80 % Tolok Ukur : Terselenggaranya seminar dan survey Target : 80 % Tolok Ukur : Terselenggaranya Workshop
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
Tolok Ukur : - Adanya Dokumen Rencana Kerja - Dokumen Rencana Kerja Anggaran - Dokumen Pelaksanaan Anggaran Target : 12 bulan Tolok Ukur : - Adanya Dokumen Lap. Tahunan - Dokumen LAKIP
100
100
Target : 12 bulan 80
-
Terlaksananya analisis penyusunan pola konsumsi Paket Bansos
80
80
Tolok Ukur : - Terlaksananya Pembinaan Desa Mapan - Paket Bansos
80
80
Tolok Ukur : - Terlaksananya Sosialisasi Mutu dan keamanan Pangan (50 org ) - Paket Bansos
80
80
Tolok Ukur : - Terlaksananya Sosialisasi pemanfaatan lumbung - Paket Bansos GKP
80
80
Tolok Ukur : - Terlaksananya Sosialisasi pemanfaatan lumbung - Paket Bansos GKP
80
80
Tolok Ukur : - Terlaksananya Workshop
80
9
7.
Penanganan Daerah Rawan Pangan
8.
Fasilitas Pertemuan Rutin Dewan Ketahanan Pangan kabupaten
9.
Fasilitasi Lomba Cipta menu
dan Studibanding Target : 80 % Tolok Ukur : Terlaksananya survey dan analisis SKPG Target : 80 % Tolok Ukur : Terlaksananya pertemuan Triwulanan DKP Target : 80 % Tolok Ukur : Terselenggaranya Bintek dan Lomba Cipta Menu Target : 80 %
-
studibanding
80
Tolok Ukur : - Tersedianya Dokumen SKPG (FSVA)
80
80
Tolok Ukur : - Meningkatnya koordinasi lintas sektor
80
80
Tolok Ukur : - Menigkatnya potensi olahan pangan lokal
80
Rencana dan Realisasi Outcome
Tabel 3. Rencana dan Realisasi Outcome No. 1
Program/Kegiatan
Rencana Tolok Ukur dan Target Outcome
2
3
A.
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1.
Penyediaan Jasa Komunikasi SDA dan Listrik
2.
3.
4.
5.
Tolok Ukur : Berjalannya kegiatan operasional perkantoran
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
Target : 10 Bulan Tolok Ukur : Terlaksananya kegiatan administrasi kantor dengan lancar
Penyediaan Makanan dan Minuman
Target : 100% Tolok Ukur : Terselenggaranya rapat rutin kantor dengan lancar
Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah
Target : 100% Tolok Ukur : Adanya koordinasi dengan instansi dan pihak luar daerah
Penyediaan Jasa Keamanan Kantor
Target : 100% Tolok Ukur : Terpeliharanya keamanan kantor Target : 100%
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
%
Realisasi Tolok Ukur dan Target Outcome
4
100
100
100
%
5
Tolok Ukur : Berjalannya kegiatan operasional perkantoran
6
100
Target : 10 bulan Tolok Ukur : Terlaksananya kegiatan administrasi kantor dengan lancar Target : 100% Tolok Ukur : Terselenggaranya rapat rutin kantor dengan lancar
60
100
Target : 100% 100
100
Tolok Ukur : Adanya koordinasi dengan instansi dan pihak luar daerah Target : 100% Tolok Ukur : Terpeliharanya keamanan kantor
100
100
Target : 100%
10
7.
8.
9.
Layanan Administrasi Kantor
Pembayaran Honorarium Tenaga Kontrak Kerja
Layanan Administrasi Kantor
Tolok Ukur : Terlaksananya kegiatan administrasi kantor dengan lancar Target : 100% Tolok Ukur : Terpenuhinya pembayaran honorarium TKK Target : 100% Tolok Ukur : Terciptanya motivasi kerja pelaksana administrasi kantor Target : 100% Rencana
100
Tolok Ukur : Terlaksananya kegiatan administrasi kantor dengan lancar
100
Target : 100% 100
100
Tolok Ukur : Terpenuhinya pembayaran honorarium TKK
Target : 100% Tolok Ukur : Terciptanya motivasi kerja pelaksana administrasi kantor Target : 100% Realisasi
90
100
No.
Program/Kegiatan
Tolok Ukur dan Target Outcome
%
Tolok Ukur dan Target Outcome
%
1
2
3
4
5
6
B.
1.
PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR
Pemeliharaan Rutin/Berkala gedung kantor
Tolok Ukur : Terpeliharanya gedung kantor
100
Target : 12 Bulan
2.
Pemeliharaan Rutin/Berkala kendaraan dinas/operasional
Tolok Ukur : Terpeliharanya kendaraan dinas /operasinal kantor
100
Target : 12 Bulan
100
Target : 12 Bulan
C.
Tolok Ukur : Terpeliharanya gedung kantor
Tolok Ukur : Terpeliharanya kendaraan dinas /operasinal kantor
100
Target : 12 Bulan
PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN
100 1.
Penyusunan Laporan dan Rekonsiliasi keuangan
Tolok Ukur : Tersedianya laporan keuangan yang akurat
100
Target : 12 Bulan
2.
Pengelolaan Aset SKPD
Tolok Ukur : Tersedianya Data dan Laporan aset SKPD Target : 12 Bulan
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
Tolok Ukur : Tersedianya laporan keuangan yang akurat Target : 12 Bulan
100
Tolok Ukur : Tersedianya Data dan Laporan aset SKPD
100
Target : 12 Bulan
11
D.
1.
PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN DOKUMEN PERENCANAAN PELAPORAN DAN EVALUASI
Penyusunan Dokumen Perencanaan SKPD
Tolok Ukur : Tersedianya dokumen perencanaan kantor
100
Target : 12 Bulan
2.
Penyusunan Dokumen Pelaporan dan Evaluasi SKPD
Tolok Ukur : Tersedianya Dokumen Laporan Tahunan dan LAKIP SKPD
100
Target : 12 Bulan
100
Target : 12 Bulan
E.
Tolok Ukur : Tersedianya dokumen perencanaan kantor
Tolok Ukur : Tersedianya Dokumen Laporan Tahunan dan LAKIP SKPD
100
Target : 12 Bulan
PROGRAM PENINGKATAN KETAHANAN PANGAN
1.
Analisis Penyusunan Pola Konsumsi dan Suply Pangan
Tolok Ukur : Terselenggaranya analisis penyusunan pola konsumsi dan suply pangan Target : 80 % Tolok Ukur : Terlaksananya pembinaan lokasi pengembangan desa mandiri pangan Target : 80 % Tolok Ukur : Meningkatnya Mutu dan keamanan pangan masyarakat Target : 80 % Tolok Ukur : Terselenggaranya sosialisasi pemanfaatan lumbung pangan Target : 80 %
80
2
Pengembangan Desa Mandiri Pangan
3.
Peningkatan Mutu dan Keamanan Pangan
4.
Pengembangan Lumbung Pangan Desa
5.
Pemantauan dan analisis akses harga pangan pokok
Tolok Ukur : Terselenggaranya seminar dan survey Target : 80 %
80
6.
Pengembangan Lembaga Ditribusi Pangan
Tolok Ukur : Terselenggaranya Workshop dan Studibanding Target : 80 %
80
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
80
80
80
Tolok Ukur : - Terlaksananya analisis penyusunan pola konsumsi - Paket Bansos Target : 80 % Tolok Ukur : Terlaksananya pembinaan lokasi pengembangan desa mandiri pangan Target : 80 % Tolok Ukur : Meningkatnya Mutu dan keamanan pangan masyarakat Target : 80 % Tolok Ukur : - Terlaksananya Sosialisasi pemanfaatan lumbung - Paket Bansos GKP Target : 80 % Tolok Ukur : - Terlaksananya Sosialisasi pemanfaatan lumbung - Paket Bansos GKP Target : 80 % Tolok Ukur : - Terlaksananya Workshop - Studibanding Target : 80 %
80
80
80
80
80
80
12
7.
Penanganan Daerah Rawan Pangan
8.
Fasilitas Pertemuan Rutin Dewan Ketahanan Pangan kabupaten
9.
Fasilitasi Lomba Cipta menu
Tolok Ukur : Terlaksananya survey dan analisis SKPG Target : 80 % Tolok Ukur : Terlaksananya pertemuan Triwulanan DKP Target : 80 % Tolok Ukur : Terselenggaranya Bintek dan Lomba Cipta Menu Target : 80 %
80
80
80
Tolok Ukur : - Tersedianya Dokumen SKPG (FSVA) Target : 80 % Tolok Ukur : - Meningkatnya koordinasi lintas sektor Target : 80 % Tolok Ukur : - Menigkatnya potensi olahan pangan lokal Target : 80 %
80
80
80
Tabel 4. Pagu Anggaran Definitif 2013 No.
Program/Kegiatan
Rencana (Rp.....)
1
2
3
I.
Belanja Tidak Langsung (BTL)
897.930.059
II.
Belanja Langsung (BL)
A.
PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN
1.
Penyediaan Peralatan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
2.
Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah
12.000.000
3.
Layanan Administrasi Kantor
94.800.000
4.
Pembayaran Honorarium Tenaga Kontrak Kerja Kabupaten Pandeglang
12.942.000
3.581.733.852 323.398.500 185.656.500
6.
Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Dalam Daerah
18.000.000
B.
PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR
25.000.000
1.
Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor
10.000.000
2.
Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan dinas/operasional
15.000.000
C.
PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN
8.876.750
CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN
1.
Penyusunan Laporan dan Rekonsiliasi Keuangan
4.597.750
2.
Pengelolaan Aset SKPD
4.279.000
D.
PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN DOKUMEN PERENCANAAN, PELAPORAN DAN EVALUASI
1.
Penyusunan Dokumen Perencanaan SKPD
9.360.000
2.
Penyusunan Dokumen Pelaporan dan Evaluasi SKPD
9.080.000
E.
PROGRAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN UMUM
15.000.000
1.
Pameran Pembangunan
15.000.000
F
PROGRAM PENINGKATAN KETAHANAN PANGAN
1.
Pengembangan Desa Mandiri Pangan
39.204.500
2.
Pemantauan dan Analisis Akses Harga Pangan Pokok
29.433.000
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
18.440.000
3.191.018.602
13
3.
Pengembangan Lembaga Distribusi Pangan
29.070.500
4.
Penanganan Daerah Rawan Pangan
34.465.000
5.
Fasilitas Pertemuan Rutin Dewan Ketahanan Pangan Kabupaten
34.085.000
6.
Fasilitasi Lomba Cipta Menu
71.085.000
7.
Lumbung Pangan Desa (DAK Bidang Pertanian)
8.
Pengembangan lumbung Pangan Desa
70.333.000
9.
Penunjang DAK Bidang Pertanian
48.183.200
963.664.902
10.
Monev dan Pelaporan Kebijakan Perberasan
470.325.500
11.
Sosialisasi Keamanan Pangan Segar
49.156.000
12.
Monitoring dan Evaluasi Desa Gerakan Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan
28.676.000
13.
Workshop Pola Pangan Harapan
28.836.000
14.
Monitoring Evaluasi Kawasan Rumah Pangan Lestari
27.528.000
15
Kegiatan Distribusi Raskin (SG)
1.267.000.000 3.191.018.602
JUMLAH
2.2
Analisis Kinerja Pelayanan 2.2.1
Indikator Standar Pelayanan Minimal Bidang Ketahanan Pangan Provinsi dan Kabupaten/Kota
Tabel 5. Indikator Standar Pelayanan Minimal Bidang Ketahanan Pangan SPM
Jenis Pelayanan Dasar Bidang Ketahanan Pangan
Indikator
Capaian
Keterangan SKPD
Nilai (%)
I. Provinsi A
Ketersediaan dan Cadangan Pangan
1.
Penguatan Cadangan Pangan
60
2015
KKP
B
Distribusi dan Akses Pangan
2.
Ketersediaan Informasi Pasokan, Harga dan Akses Pangan di Daerah
100
2015
KKP
C
Penganekaragaman dan Keamanan Pangan
3.
Pengawasan dan Pembinaan Keamanan Pangan
80
2015
KKP
D
Penanganan Kerawanan Pangan
4.
Penanganan Daerah Rawan Pangan
60
2015
KKP
II. Kabupaten/Kota
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
14
A
B
C
D
Ketersediaan dan Cadangan Pangan
Distribusi dan Akses Pangan
Penganekaragaman dan Keamanan Pangan
Penanganan Kerawanan Pangan
2.2.2
1.
Ketersediaan Energi dan Protein Per Kapita.
90
2015
KKP
2.
Penguatan Cadangan Pangan.
60
2015
KKP
3. Ketersediaan Informasi Pasokan, Harga dan Akses Pangan di Daerah.
90
2015
KKP
4. Stabilitas Harga dan Pasokan Pangan.
90
2015
KKP
5. Skor Pola Pangan Harapan (PPH).
90
2015
6. Pengawasan dan Pembinaan Keamanan Pangan
80
2015
KKP
7. Penanganan Daerah Rawan Pangan.
60
2015
KKP
KKP
Tugas Pokok, Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang
Organisasi Perangkat Daerah dan Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, maka berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Pandeglang Nomor 4 Tahun 2010 tentang Organisasi Perangkat Daerah dan Peraturan Bupati Pandeglang Nomor 26 Tahun 2010 tentang Rincian
Tugas, dan Tata Kerja Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten
Pandeglang. Kantor
Ketahanan
Pangan
mempunyai
tugas
melaksanakan
penyusunan dan pelaksanakan kebijakan daerah di bidang ketahanan pangan. Untuk
melaksanakan
tugas
sebagaimana
dimaksud
Kantor
Ketahanan Pangan mempunyai fungsi : a. Perumusan kebijaksanaan teknis di bidang Ketahanan Pangan ; b. Pengkoordinasian penyusunan kebijakan di bidang Ketahanan Pangan; c.
Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang Ketahanan Pangan;
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
15
d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Struktur Organisasi Adapun Susunan Organisasi pada Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang terdiri dari : 1. Kepala Kantor; 2. Sub Bagian Tata Usaha; 3. Seksi Ketersediaan dan Kerawanan Pangan; 4. Seksi Distribusi dan Harga Pangan; 5. Seksi Konsumsi dan Keamanan Pangan.
1. Kepala Kantor Ketahanan Pangan mempunyai tugas : a. Penyusunan perencanaan bidang ketahanan pangan; b. Perumusan kebijakan teknis bidang ketahanan pangan; c. Pengkoordinasian pemberian dukungan atas pemerintahan daerah di bidang ketahanan pangan;
penyelenggaraan
d. Pembinaan, pengendalian dan fasilitasi pelaksanaan kegiatan di bidang ketahanan pangan; e. Pelaksanaan kegiatan ketatausahaan Kantor ; dan f. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya. 2. Kepala Sub Bagian Tata Usaha mempunyai tugas : a. Penyelenggaraan penyusunan program dan kegiatan. b. Pengelolaan urusan rumah tangga, administrasi perlengkapan, keprotokolan dan hubungan masyarakat;
perkantoran,
c. Pengelolaan administrasi kepegawaian; d. Pengelolaan administrasi keuangan; dan e. Pelaksanaan koordinsi, kegiatan unit kerja.
pembinaan
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
dan
pengawasan
pelaksanaan
16
3. Kepala Seksi Ketersediaan Pangan mempunyai tugas: Seksi Ketersediaan dan Kerawanan Pangan mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Kepala Kantor yang meliputi koordinasi, bimbingan, supervisi dan konsultasi, perencanaan, penelitian, pemantauan, pengembangan dan pengawasan dalam urusan ketersediaan dan kerawanan pangan. Sedangkan Seksi Ketersediaan dan Kerawanan Pangan mempunyai fungsi : a. Perumusan kebijakan ketersediaan dan kerawanan pangan; b. Penyelenggaraan fasilitas bidang ketersediaan, cadangan pangan dan kerawanan pangan; c. Pelayanan administrasi, kerawanan pangan;
teknis
pengembangan
ketersediaan
dan
d. Pembinaan dan koordinasi pelaksanaan ketersediaan dan kerawanan pangan; e. Penyelenggaraan kegiatan ketersediaan dan kerawanan pangan; dan f. Pengawasan dan evaluasi pelaksanaan dan kegiatan ketersediaan dan kerawanan pangan; 4. Kepala Seksi Distribusi dan Harga Pangan mempunyai tugas : Seksi Distribusi dan Harga Pangan mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Kepala Kantor yang meliputi koordinasi, bimbingan, supervisi dan konsultasi, perencanaan, penelitian, pemantauan, pengembangan dan pengawasan dalam urusan Distribusi dan Harga pangan. Sedangkan Seksi Distribusi dan Hasrga pangan mempunyai fungsi : a. Perumusan kebijakan distribusi dan harga pangan; b. Pembinaan dan koordinasi pelaksanaan distribusi dan harga pangan; c. Penyelenggaraan kegiatan distribusi dan harga pangan; dan d. Pengawasan dan evaluasi pelaksanaan kegiatan distribusi dan harga pangan; 5. Kepala Seksi Konsumsi dan Keamanan Pangan mempunyai tugas : Seksi Konsumsi dan Keamanan Pangan mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Kepala Kantor yang meliputi koordinasi, bimbingan, supervisi dan konsultasi, perencanaan, penelitian, pemantauan, pengembangan dan pengawasan dalam urusan Konsumsi dan Keamanan pangan. RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
17
Sedangkan Seksi Konsumsi dan Keamanan Pangan mempunyai fungsi : a. Perumusan kebijakan peningkatan konsumsi dan keamanan pangan; b. Pembinaan dan koordinasi peningkatan konsumsi dan keamanan pangan; c. Penyelenggaraan kegiatan peningkatan konsumsi dan keamanan pangan; d. Pengawasan danm evaluasi pelaksanaan kegiatan peningkatan konsumsi dan keamanan pangan; 2.3
Isu Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD 2.3.1 Dalam kerangka pembangunan good governance, kebijakan umum pemerintah adalah ingin menjalankan pemerintahan yang berorientasi pada hasil. akan
fokus
Pemerintahan yang berorientasi pada hasil pertama-tama kemaslahatan
masyarakat,
berupa
upaya
untuk
menghasilkan output dan outcome yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Output merupakan hasil langsung dari program-program atau kegiatan yang dijalankan pemerintah dan dapat berwujud sarana, barang dan jasa tersebut sehingga memberikan manfaat bagi pelayanan masyarakat. Adapun beberapa pelayanan yang dapat diberikan untuk mencapai Tugas
Pokok dan Fungsi Kantor Ketahanan Pangan
Kabupaten Pandeglang yaitu : 1. Revitalisasi infrastruktur dan sarana; 2. Peningkatan Cadangan Pangan dengan peningkatan kuantitas dan kualitas Lumbung. 3. Pembinaan Industri Pangan Olahan; 4. Sosialisasi kepada Masyarakat untuk konsumsi bahan pangan Non Beras; 5. Sosialisasi kepada Masyarakat untuk meminimalisir kerawanan pangan dengan adanya Bahan Tambahan Pangan (BTP); 6. Pembinaan Home Industri Keluarga terhadap BTP; 7. Pembinaan dan Pemantauan Sistem Kewaspadaan Pangan dan Gizi; RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
18
8. Pembinaan Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat; 9. Pengembangan Model Distribusi Pangan yang Efisien; 10. Pemantauan dan Analisis Akses Harga Pangan Pokok; 11. Penyediaan Sarana dan Pembinaan Mutu pada Home Industri. 2.3.2 Permasalahan
dan
hambatan
yang
dihadapi
dalam
menyelenggarakan tugas dan fungsi SKPD Dalam menunjang kegiatan program dan kegiatan di kantor ketahanan pangan, diperlukan banyak dukungan dari semua pihak dan stakeholder yang berkepentingan. Sehingga semua target kinerja yang di harapkan dapat tercapai
secara
maksimal.
Namun
dalam
kenyataan
masih
banyak
permasalahan dan hambatan yang di hadapi Kantor Ketahanan Pangan, di antaranya adalah: 1. Kurangnya Sumber Daya Manusia (SDM) Permasalahan
yang
dihadapi
saat
ini
Kurangnya
tenaga
operasional untuk pelaksana staff di Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang dan Kebijakan dan tindakan yang harus dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut diatas adalah: a. Menambah jumlah personel pelaksana staff kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang dengan cara mengajukan nama pegawai dari instansi/Dinas lain melalui Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Pandeglang. b. Menambah
skill/keahlian
pelaksana
staff
yang
ada
dengan
melaksanakan pelatihan sesuai dengan program dan kegiatan dikantor ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang atau mengirimkan pelaksana staff tersebut ke
dinas/Dinas yang mengadakan pelatihan sesuai
dengan tupoksi program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang. 2. Keterbatasan Anggaran
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
19
Saat ini dukungan anggaran dalam urusan ketahanan pangan yang di alokasikan oleh Pemerintah Daerah Melalui APBD II masih minim, sehingga capaian sasran dan target untuk Pelaksanaan Program Kegiatan Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang belum maksimal. Kebijakan dan tindakan yang harus dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut diatas adalah: a. Mengajukan tambahan dana kegiatan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Pandeglang melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Pandeglang agar pelaksanaan sasaran dan target Program dan Kegiatan bisa Maksimal b. Memaksimalkan anggaran tersedia untuk mencapai sasaran dan target kinerja yang telah ditetapkan oleh Kantor Ketahanan Pangan Pandeglang 3. Kurangnya sarana dan prasarana Penunjang Kegiatan Dalam penyediaan peralatan dan perlengkapan untuk menunjang kelancaran operasional Program dan kegiatan Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten
Pandeglang
masih
banyak
keterbatasan
karena
ada
pemekaran Dinas/Instansi di lingkup Pemerintah Kabupaten Pandeglang yang semula Kantor Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang menjadi Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang, Serta perpindahan Lokasi atau tempat Kantor yang semula berkedudukan di Jalan Raya Labuan KM. 4, Cipacung ke Jalan Raya Labuan KM. 1, Kompleks Perkantoran Cikupa. Kebijakan dan tindakan yang harus dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut diatas adalah: a. Menambah jumlah fasilitas yang dirasakan masih kurang untuk menunjang pelaksanaan Program dan kegiatan Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang, seperti komputer, kursi dan meja.
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
20
b. Memaksimalkan fasilitas yang ada untuk menunjang pelaksanaan Program
dan
kegiatan
Kantor
Ketahanan
Pangan
Kabupaten
Pandeglang. c.
Di butuhkannya Kendaraan Roda dua untuk Para Kepala Seksi dalm Menunjang Melaksanakan Kegiatan.
4. Gedung Kantor Belum Memadai. Setelah perpindahan Lokasi atau tempat Kantor yang semula berkedudukan di Jalan Raya Labuan KM. 4, Cipacung ke Jalan Raya Labuan KM. 1, Kompleks Perkantoran Cikupa yang sebelumnya digunakan oleh Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan kondisinya kurang memadai unutk menampung Jumlah pegawai Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang. Kebijakan dan tindakan yang harus dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut diatas adalah: a. Membangun dan memperluas gedung kantor agar bisa menampung jumlah pegawai untuk menunjang kelancaran kinerja program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang, seperti membangun ruangan baru untuk pelaksana staff dan aula untuk Ruang Pertemuan dengan staff atau Kelompok Tani. b. Memaksimalkan gedung kantor yang ada untuk menunjang kelancaran program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang. 5. Kurangnya koordinasi lintas sektor dalam menangani urusan ketahanan pangan. Dalam menunjang kelancaran kinerja program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang, koordinasi merupakan bagian terpenting yang tidak bisa dipisahkan. Kebijakan dan tindakan yang harus dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut diatas adalah: RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
21
a. Melakukan koordinasi secara berkesinambungan dengan Instansi/Dinas terkait yang bersama-sama menangani bidang ketahanan pangan. b. Melakukan pertemuan secara rutin sebelum melaksanakan program dan kegiatan yang dilakukan bersama Instansi/Dinas terkait untuk menunjang kelancaran dan suksesnya program dan kegiatan dibidang Ketahanan pangan. c. Memperkuat koordinasi dengan semua perangkat yang ada dibidang Ketahanan Pangan, mulai dari aparat Kantor Ketahanan Pangan, Petugas Lapangan atau Penyuluh, kelompok Penerima Manfaat agar tidak ada Kesalahan Komunikasi pada saat Program dan Kegiatan dilaksanakan.
Kondisi SDM, Sarana dan Prasarana Kondisi Sumber Daya Manusia Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang berjumlah 15 orang PNS/CPNS dan 3 orang TKK dan 14 orang TKS, terdiri dari:
- Eselon II
:
1
orang;
- Eselon III : 0
orang;
- Eselon IV
: 4
orang;
- Pelaksana : 10
orang;
- TKK
:
3
orang;
- TKS
: 14
orang;
Rincian data pegawai menurut pendidikan dan golongan dapat dilihat dalam tabel 5 dan tabel 6 di bawah ini. RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
22
Tabel 6 Pegawai Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang Menurut Tingkat Pendidikan NO
PENDIDIKAN
BANYAKNYA (ORANG)
PROSENTASE (%)
1
SD
1
3,2
2
SLTP
-
-
3
SLTA
17
51,6
4
D.I
1
3,2
5
D.II
-
-
6
D.III
3
9,7
7
S.1
9
32,3
8
S.2
1
-
JUMLAH
32
100 %
Tabel 7 Pegawai Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang Menurut Golongan dan Ruang NO
GOL ./ RUANG
BANYAKNYA (ORANG)
1
I/a
-
2
I/b
-
3
I/c
-
4
I/d
-
5
II / a
3
33,3
6
II / b
3
6,7
7
II / c
0
8
II / d
0
9
III / a
3
10
III / b
0
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
PROSENTASE (%)
KET
13,2
23
11
III / c
2
20
12
III / d
2
6,7
13
IV / a
0
14
IV / b
1
-
15
IV / c
-
-
16
IV / d
-
-
17
IV / e
-
-
JUMLAH
15
100%
Kondisi Sarana dan Prasarana Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang dapat dilihat pada lampiran Rencana Kerja (Renja) Tahun 2013 Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang.
2.3.3 Visi, Misi dan Program Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang Terpilih Periode Tahun 2011 – 2016 Visi Kepala Daerah yang terpilih yaitu “KABUPATEN PANDEGLANG SEBAGAI DAERAH YANG MANDIRI DAN BERKEMBANG DI BIDANG AGRIBISNIS DAN PARIWISATA BERBASIS PEMBANGUNAN PEDESAAN”
Misi Kepala Daerah terpilih : 1. Meningkatkan perekonomoian daerah berbasis pertanian dan pariwisata 2. Memberdayakan UMKM dan Koperasi dalam bidang dan jasa pariwisata serta usaha pendukung 3. Meningkatkan Kualitas SDM yang agamis,cerdas,kreatif dan inovatif
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
24
4. Meningkatkan layanan pendidikan dan kesehatan masayrakat 5. Meningkatkan infrastruktur khususnya perdesaan 6. Meningkatkan tata kelola pemerintah daerah 2.3.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD Tantangan pada Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang: 1. Terbatasnya sarana dan prasarana Kantor 2. SDM masih rendah 3. Masih minimnya personil / staff yang ada di Kantor Ketahanan Pangan 4. Belum terpadunya koordinasi dengan SKPD, Lembaga/Asosiasi terkait di bidang ketahanan pangan. Peluang Pengembangan Pelayanan pada Kantor Ketahanan Pangan: 1. Letak geografis Kabupaten Pandeglang dekat dengan Ibu kota negara, sehingga perlu adanya kuantitas dan kualitas sumber daya dalam meningkatkan kualitas kinerja. 2. Potensi pariwisata agribisnis di bidang ketahanan pangan memiliki peluang yang bagus, sehingga perlu mengalokasikan Anggaran yang memadai untuk pengembangan sarana dan prasarana. Sehingga diharapkan dapat meningkatkan investasi dan perekonomian daerah yang berbasis pertanian dan pariwisata. 3. Mitra kerja,
sehingga perlu
meningkatkan
koordinasi
antar
SKPD,
Lembaga/Asosiasi di bidang Ketahanan Pangan. 2.3.5 Formulasi Isu-isu penting dan strategis dalam perumusan program dan kegiatan Kantor Ketahanan Pangan. Kelembagaan Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2010 tentang
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
Organisasi
25
Perangakat Daerah dan berdasarkan Peraturan Bupati Nomor 26 Tahun 2010 tentang Rincian Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Pandeglang. A. Isu isu Internal SKPD 1. Sumber Daya Manusia (SDM) Sumber daya manusia yang masih minim dan terbatas di kantor ketahanan pangan menjadi faktor penting, untuk mendukung berjalannya program kegiatan ketahanan pangan, karena selama ini kantor ketahanan pangan masih kekurangan tenaga operasional / staff. 2. Anggaran Daya dukung anggaran masih kurang dalam mendukung program kegiatan ketahanan pangan, sehingga hasil yang diharapkan belum maksimal dan target yang di harapkan pun belum tercapai 100% . 3. Infrastruktur Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor di kantor ketahanan pangan
belum
memadai
dan
masih
minim,
artinya
masih
banyak
keterbatasan dari segi ketersediaaan alat – alat sebagai pendukung utama dalam menjalankan operasional kegiatan di kantor ketahanan pangan. B. Isu isu Eksternal SKPD 1. Kekuatan (Strenghts) a. Tersedianya Potensi Sumberdaya Alam (SDA) yang memadai. Kabupaten Pandeglang memiliki sumberdaya hutan seluas 115.208.64 ha terdiri dari hutan produksi 32.285.55 hektar, hutan lindung 3.682.57 hektar dan Taman Nasional 6.709.09 hektar, menjadikan Pandeglang sebagai salah satu penghasil komoditas kehutanan dan perkebunan yang menghasilkan
devisa,
utamanya
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
komoditas
perkebunan.
Dibidang
26
Pertanian, dari seluruh lahan yang ada 40.22 persen digunakan untuk usaha
pertanian,
yaitu
untuk
tegal/kebun/ladang/huma,
tambak,
kolam/tebat/empang, lahan untuk tanaman kayu-kayuan, perkebunan Negara/swasta dan sawah. Hal ini menjadikan Pandeglang sebagai salah satu lumbung beras di Propinsi Banten bahkan sebagai persediaan stok pangan Nasional. b. Tersedianya organisasi/kelembagaan masyarakat yang memadai. Organisasi/kelembagaan di tingkat petani pada umumnya sudah berjalan dengan baik seperti Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) dan Organisasi/kelembagaan petani di pedesaan. c. Posisi geografis Kabupaten Pandeglang yang strategis terutama sebagai pintu gerbang distribusi barang dan jasa ke pasar lokal maupun Ibukota (Jakarta); d. Adanya aksesibilitas pemasaran produk lokal di pasar internasional. e. Tersedianya lembaga keuangan; f. Akses transportasi antar wilayah dan infrastruktur relatif memadai. g. Tersedianya jumlah tenaga kerja yang cukup. h. Usaha mikro, kecil dan menengah yang cukup besar. i. Keragaman budaya masyarakat Pandeglang. j. Karakteristik masyarakat yang terbuka, dinamis, dan agamis. k. Tersedia lembaga masyarakat yang berwujud lembaga ekonomi, hukum, keagamaan, adat istiadat, dan swadaya masyarakat. l. Potensi kepemudaan untuk menggerakkan ekonomi perdesaan. 2. Kelemahan (Weakness) a. Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang belum merata dan memadai. Sumber Daya Manusia (SDM) di tingkat petani/buruh tani masih rendah. Dalam pembangunan diperlukan SDM yang memiliki ketrampilan, beretos kerja, produktif, maju, efisien, proporsional dan mempunyai kemampuan kewirausahaan, sehingga mampu mengisi, menciptakan dan memperluas kesempatan kerja. Disamping itu diperlukan SDM yang RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
27
mampu
menguasai,
memanfaatkan
dan
mengembangkan
ilmu
pengetahuan dan tehnologi tepat guna. b. Modal usaha di tingkat petani masih terbatas. Kemampuan permodalan yang dimiliki petani dalam melaksanakan usahataninya pada umumnya masih terbatas, apalagi bila ditinjau dari tidak seimbangnya antara meningkatnya biaya produksi (harga sarana produksi) dibanding dengan meningkatnya harga jual hasil produksi. c. Over suplai produk pertanian yang berakibat pada penurunan harga jual petani. d. Mata rantai distribusi terlalu panjang. e. Basis pertumbuhan ekonomi yang belum didukung oleh kekuatan fundamental investasi dan ekspor. f. Belum optimalnya pemanfaatan sumber daya alam. g. Kurangnya penggunaan sumber daya lokal dalam proses produksi. h. Akses distribusi berbagai komoditas antar wilayah terbatas. i. Standarisasi kualitas produk terutama hasil produksi Usaha Kecil Menengah untuk pasar internasional belum memadai. j. Aksesibilitas informasi peluang pasar / usaha masih terbatas. Kurang cepatnya respon regulasi dalam mengantisipasi globalisasi perdagangan. k. Produktivitas sumberdaya manusia/tenaga kerja masih rendah. l. Daya saing produk pertanian dan agro industri di pasar internasional masih rendah. m. Database potensi sumber daya alam dan potensi local lainnya belum memadai. n. Arus masuk produk impor yang tinggi. o. Sumber-sumber pendapatan daerah belum tergali dan dikelola
secara
optimal.
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
28
3. Ekonomi Perekonomian
Kabupaten
Pandeglang dari
Tahun
ke
Tahun
menunjukan pertumbuhan positif dan sektor penyangga pertumbuhan ekonomi yang mempunyai kontribusi terbesar berdasarkan PDRB adalah sektor Pertanian dan Perdagangan, Hotel dan Restoran. mengindikasikan
adanya
peningkatan
aktivitas
ekonomi
Hal ini Kabupaten
Pandeglang sebagai akibat bergeraknya sektor riil pada sub sektor perdagangan yang didukung sektor pertanian. Penciptaan iklim usaha yang sehat dalam implementasinya telah mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi, tetapi tidak selalu berkorelasi positif terhadap kegiatan investasi. Fenomena ini dapat dicermati dari data posisi kredit rupiah dan valuta asing bank umum dari lembaga perbankan yang beroperasi di Kabupaten Pandeglang.
Pariwisata adalah salah satu
sektor yang berperan terhadap pertumbuhan ekonomi Pandeglang, oleh karenanya sangat dibutuhkan dukungan pengembangan terhadap sektor ini baik dari sisi objek pariwisata, industri pariwisata ataupun infrastruktur yang mendukung khususnya transportasi. 4. Kebijakan Daerah Kabupaten Pandeglang sebagai salah satu sentra padi dan lumbung pangan terbesar di Banten memberikan kontribusi ketersediaan pangan (beras) nasional untuk tahun 2009 mencapai 669.363 ton gabah kering giling.
Produksi jagung pada tahun 2009
sebesar 10.070 ton.
Untuk
tanaman kedelai produksinya menunjukkan peningkatan yaitu 177.636 ton di tahun 2009. Peningkatan atau penurunan produksi dan produktivitas setiap komoditas seperti tersebut diatas terutama dipengaruhi oleh faktor alam yaitu, kondisi tanah,
iklim yang juga berkaitan dengan perkembangan
Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT), ketersediaan air,
suhu atau
cuaca. Keberhasilan atau Kelemahan kinerja pembangunan pertanian sub sektor tanaman pangan dan hortikultura merupakan bahan koreksi atau RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
29
evaluasi untuk perbaikan pada tahun mendatang. Seiring dengan program pemerintah Propinsi Banten dalam peningkatan produksi padi sebesar 20 % pada Tahun 2007 maka Pemerintah Kabupaten Pandeglang bertekad mensukseskan program tersebut dengan memantapkan semua potensi yang ada dan dukungan semua pihak. Manajemen kegiatan akan lebih dipertajam dan diorientasikan pada pendekatan program dalam rangka peningkatan produksi dan pendapatan petani. Sesuai dengan UU No. 12 Tahun 1992 tentang Sistem Budidaya Tanaman,
masyarakat
petani
berperan
utama
dalam
melindungi
tanamannya, sedangkan pemerintah bertanggungjawab memfasilitasinya. Akan
tetapi
bertanggung
bila
terjadi
jawab
eksplosif
bersama–sama
serangan petani
OPT maka pemerintah untuk
mengendalikannya.
Persoalannya adalah kelembagaan petani masih lemah sehingga partisipasi aktif petani dalam mengaktualisasi konsep agribisnis dan perlindungan tanaman ditingkat kelompok masih belum solid.
Hal ini mendorong
pemerintah untuk terus memfasilitasinya sampai terbentuknya kelompok tani yang kuat dan mandiri. Bidang Ketahanan Pangan dalam mengembangkan Agribisnis Pangan Lokal dengan membangun keunggulan kompetitif dan keunggulan komperatif produksi dengan sasaran meningkatkan pemanfaatan teknologi pasca panen dan pendapatan petani melalui pemberian bantuan modal kepada kelompok pangan olahan dan pinjaman lembaga penggilingan padi dengan sasaran utama meningkatkan pemanfaatan teknologi pasca panen dan meningkatnya pendapatan petani, sehingga dapat berkembangnya usaha maupun lapangan pekerjaan terutama terkendalinya distribusi harga pangan dan penganekaragaman pangan di masyarakat. Pengembangan penganekaragaman pangan dilaksanakan dalam kerangka penyediaan konsumsi dengan gizi yang cukup seimbang, bersama dengan itu dikembangkan kondisi menurunnya ketergantungan masyarakat terhadap pangan tertentu seperti beras dan terigu serta makanan siap saji atau mengembangkan pola-pola penyajian yang lebih inovatif dan menarik. RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
30
Kewaspadaan pangan yaitu kesiapan untuk selalu tanggap terhadap kejadian rawan pangan merupakan aspek yang cukup penting dalam membangun Ketahanan Pangan.
Kerawanan kronis cenderung terjadi
secara berulang pada kelompok masyarakat di daerah-daerah tertentu di daerah yang miskin sumberdaya dan infrastruktur, sedangkan kerawanan mendadak dan akut terjadi karena adanya bencana alam.
5. Kondisi Sosial dan Budaya Masyarakat Jumlah Penduduk kabupaten Pandeglang berdasarkan proyeksi bulan juni 2011 sebanyak 1.162.123 jiwa. Dengan komposisi penduduk lakilaki sebanyak 595.524 jiwa dan perempuan 566.599 jiwa. Berdasarkan data tersebut rasio jenis kelamin pada tahun 2011 sebesar 105,11 jiwa. Sebaran penduduk perkecamatan relatif tidak merata, kecamatan dengan penduduk terjarang yaitu kecamatan Sumur dengan rata-rata sebanyak 89 jiwa/km2.sedangkan rata-rata kepadatan penduduk Kabupaten Pandeglang adalah 423 jiwa/km2.
Mobilitas penduduk dan pertumbuhan ekonomi akan berdampak pada dinamika sosial masyarakat yang tidak terlepas dari permasalahanpermasalahan sosial yang timbul dalam masyarakat.
Permasalahan-
permasalahan sosial yang terjadi di Pandeglang dapat terlihat pada banyaknya perkara yang ditangani oleh Pengadilan Agama dan perkara pidana.
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
31
6. Peluang (Opportunities) a. Terbukanya peluang usaha di bidang agribisnis dan agroindustri. b. Undang – Undang Nomor 7 Tahun 1996 tentang Pangan. c.
Peraturan Pemerintah Nomor 68 Tahun 2002 tentang Ketahanan Pangan.
d. Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2004 tentang Keamanan, Mutu dan Gizi Pangan. e. Semakin terbuka pasar dalam negeri dan luar negeri akibat globalisasi. f.
Terbuka jaringan kerjasama antar Negara.
g. Semakin membaiknya indikator ekonomi makro. h. Terbuka kesempatan untuk berkembang bagi koperasi dan UKM. i.
Terbuka peluang pasar tenaga kerja di manca Negara, yakni Singapura, Malaysia, Brunei Darussalam, Hongkong, Jepang, Korea Selatan dan terutama untuk tenaga – tenaga terdidik.
j.
Terbukanya peluang usaha di bidang agroindustri dan agribisnis.
k. Kawasan – kawasan perdagangan bebas dan kerjasama regional antar Negara maupun antar daerah. 7. Ancaman (Threats) a. Globalisasi teknologi, informasi dan transportasi. b. Persaingan makin ketat akibat pasar bebas dan perlakuan standarisasi internasional. c. Iklim usaha kurang kondusif. 2.4
Review Terhadap Rancangan Awal RKPD Perbedaan rancangan awal RKPD di Kantor Ketahanan Pangan, tidak terlalu signifikan perbedaannya, dari program dan kegiatan yang kita ajukan hampir semua masuk dalam program kegiatan bidang ketahanan pangan untuk tahun anggaran 2014, namun dari segi besaran anggaran tidak sesuai dengan rencana yang di ajukan SKPD.
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
32
2.5
Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang merancang alokasi dana APBD untuk Tahun Anggaran 2014 yang tertuang dalam Rancangan APBD 2014 dengan rincian sebagai berikut : Tabel 8. Rencana dan Realisasi Input TA 2014 (Anggaran)
No.
Program/Kegiatan
Pagu tahun 2013
Pagu Indikatif 2014
Naik/Turun %
1
2
3
4
5
I.
Belanja Tidak Langsung (BTL)
897.930.095
897.930.095
II.
Belanja Langsung (BL)
3.581.733.852
2.008.412.600
Berkurang 44%
A.
PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN
323.398.500
343.398.500
Bertambah 6%
1.
Penyediaan Peralatan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
185.656.500
185.656.500
2.
Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah
12.000.000
25.000.000
3.
Layanan Administrasi Kantor
94.800.000
94.800.000
4.
Pembayaran Honorarium Tenaga Kontrak Kerja Kabupaten Pandeglang
12.942.000
12.942.000
6.
Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Dalam Daerah
18.000.000
25.000.000
Bertambah 39%
B.
PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR
25.000.000
35.200.000
Bertambah 41%
1.
Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor
10.000.000
15.000.000
Bertambah 50%
2.
Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan dinas/operasional
15.000.000
20.200.000
Bertambah 35%
C.
PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN
8.876.750
30.376.750
Bertambah 242%
Bertambah 108%
CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN
1.
Penyusunan Laporan dan Rekonsiliasi Keuangan
4.597.750
15.097.750
Bertambah 228%
2.
Pengelolaan Aset SKPD
4.279.000
15.279.000
Bertambah 257%
D.
PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN DOKUMEN PERENCANAAN, PELAPORAN DAN EVALUASI
18.440.000
20.833.183
Bertambah 13%
1.
Penyusunan Dokumen Perencanaan SKPD
9.360.000
10.225.000
Bertambah 9%
2.
Penyusunan Dokumen Pelaporan dan Evaluasi SKPD
9.080.000
10.608.183
Bertambah 17%
E.
PROGRAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN UMUM
15.000.000
50.040.065
Bertambah 243%
1.
Pameran Pembangunan
15.000.000
50.040.065
Bertambah 243%
F
PROGRAM PENINGKATAN KETAHANAN
3.191.018.602
1.528.564.102
Berkurang
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
33
PANGAN
52%
1.
Pengembangan Desa Mandiri Pangan
39.204.500
30.204.500
Berkurang 23%
2.
Pemantauan dan Analisis Akses Harga Pangan Pokok
29.433.000
20.433.000
Berkurang 31%
3.
Pengembangan Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat
29.070.500
20.070.500
Berkurang 31%
4.
Penanganan Daerah Rawan Pangan
34.465.000
30.465.000
Berkurang 12%
5.
Fasilitas Pertemuan Rutin Dewan Ketahanan Pangan Kabupaten
34.085.000
30.085.000
Berkurang 12%
6.
Fasilitasi Lomba Cipta Menu
71.085.000
35.085.000
Berkurang 51%
7.
DAK Bidang Pertanian
936.664.902
936.664.902
8.
Pengembangan Cadangan Pangan Daerah
70.333.000
30.333.000
Berkurang 57%
9.
Penunjang DAK Bidang Pertanian
48.183.200
30.183.200
Berkurang 37%
10.
Monev dan Pelaporan Kebijakan Perberasan
11.
Gerakan Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan (P2KP)
28.676.000
33.000.000
Bertambah 15%
12.
Publikasi dan Pencitraan Pangan Lokal
28.836.000
30.000.000
Bertambah 4%
13.
Analisis Penyusunan Pola Konsumsi dan Suplay Pangan
-
42.040.000
14
Peningkatan Mutu dan Keamanan Pangan
-
60.000.000
15
Kegiatan Distribusi Raskin (SG)
1.267.000.000 3.191.018.602
JUMLAH
470.325.500
200.000.000
-
Berkurang 57%
Sumber APBD Prov
2.008.412.600
Berkurang 37%
Rencana dan realisasi capaian program, output dan outcome Rencana dan realisasi capaian program, output dan outcome per kegiatan sampai dengan bulan Desember 2014 Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang dapat dilihat pada tabel 8 di bawah.
Tabel 8. Rencana dan Realisasi Output No. 1 A.
Program/Kegiatan
Rencana Tolok Ukur dan Target Output
2 3 PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN
1.
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
Tolok Ukur : Tersedianya Peralatan kantor yang memadai (10 Jenis)
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
% 4
100
Realisasi Tolok Ukur dan Target Output 5
% 6
Tolok Ukur : Tersedianya Peralatan kantor yang memadai (10 Jenis)
34
100
2.
Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi keluar daerah
3.
Layanan Administrasi Kantor
4.
Pembayaran Honorarium Tenaga Kontrak Kerja Kab. Pandeglang
Target : 10 Jenis Tolok Ukur : Tersedianya dana keg.koordinasi dan konsultasi keluar daerah (12 bulan) Target : 12 bulan Tolok Ukur : Terselenggaranya administrasi kantor dengan lancar (12 bulan) Target : 12 bulan Tolok Ukur : Terpenuhinya pembayaran honorarium TKK (12 bulan) Target : 12 bulan Tolok Ukur : Tersedianya dana keg.koordinasi dan konsultasi keluar daerah (12 bulan) Target : 12 bulan
5.
Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi kedalam daerah
B.
PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR
1.
Pemeliharaan Rutin/ Berkala gedung kantor
2.
Pemeliharaan Rutin/ Berkala kendaraan dinas/operasional kantor
Tolok Ukur : Pemeliharaan gedung kantor (12 bulan) Target : 12 bulan Tolok Ukur : Pemeliharaan gedung kantor (12 bulan)
Target : 10 jenis Tolok Ukur : Tersedianya dana keg.koordinasi dan konsultasi keluar daerah (12 bulan) Target : 12 bulan 100
100
100
100
100
Target : 12 bulan C.
Tolok Ukur : Terselenggaranya administrasi kantor dengan lancar (12 bulan) Target : 12 bulan Tolok Ukur : Terpenuhinya pembayaran honorarium TKK (12 bulan) Target : 12 bulan Tolok Ukur : Tersedianya dana keg.koordinasi dan konsultasi keluar daerah (12 bulan) Target : 12 bulan Tolok Ukur : Pemeliharaan gedung kantor (12 bulan) Target : 12 bulan Tolok Ukur : Pemeliharaan gedung kantor (12 bulan)
100
100
100
100
100
Target : 12 bulan
PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN
1.
Penyusunan Laporan dan Rekonsiliasi keuangan
Tolok Ukur : Terlaksananya penyusunan laporan dan rekonsiliasi keuangan
100
Target : 12 bulan 2.
Pengelolaan Aset SKPD
Tolok Ukur : Terlaksananya Kegiatan Administrasi pengelolaan asset
Tolok Ukur : Terlaksananya penyusunan laporan dan rekonsiliasi keuangan
Target : 12 bulan 100
Target : 12 bulan
Tolok Ukur : Terlaksananya Kegiatan Administrasi pengelolaan asset
PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN DOKUMEN PERENCANAAN PELAPORAN DAN EVALUASI
1.
Penyusunan Dokumen Perencanaan SKPD
Penyusunan Dokumen Pelaporan dan Evaluasi SKPD
Tolok Ukur : Terlaksananya penyusunan Dokumen perencanaan SKPD Target : 12 bulan
100
Terlaksananya Penyusunan Dokumen Pelaporan SKPD
100
Target :
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
100
Target : 12 bulan
D.
2.
100
Tolok Ukur : Terlaksananya penyusunan Dokumen perencanaan SKPD Target : 12 bulan Terlaksananya Penyusunan Dokumen Pelaporan SKPD
100
100
Target :
35
12 bulan E. 1
Pengembangan Desa Mandiri Pangan
2.
Pemantauan dan Analisis Akses Harga Pangan Pokok
3.
Pengembangan Lembaga distribusi Pangan
4.
Penanganan Daerah Rawan Pangan
5.
Fasilitas Pertemuan Rutin Dewan Ketahanan Pangan kabupaten
6.
Fasilitasi Lomba Cipta Menu
7
DAK Bidang Pertanian
8.
Penunjang DAK Bidang Pertanian
9.
12 bulan
PROGRAM PENINGKATAN KETAHANAN PANGAN
Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Kebijakan Perberasan
Tolok Ukur : Terselenggaranya pembinaan lokasi pengembangan desa mandiri pangan Target : 80 % Tolok Ukur : Terselenggaranya : - Pemantauan perkembangan harga pangan pokok - Terlaksananya analisis harga pangan pokok Target : 80 % Tolok Ukur : Terselenggaranya : - Diketahuinya system pengelolaan distribusi pangan masyarakat Target : 80 % Tolok Ukur : Terselenggaranya : - Terlaksanaya SKPG (Sistem Kewaspadaan Pangan Gizi) - Tertanganinya daerah rawan pangan dan gizi Target : 80 % Tolok Ukur : Terselenggaranya : - Pertemuan Rapat Rutin Dewan Ketahanan Pangan Kabupaten - Meningkatnya koordinasi lintas sector Target : 80 % Tolok Ukur : Terselenggaranya : - Bintek pengolahan pangan lokal - Lomba cipta menu Target : 80 % Tolok Ukur : Terselenggaranya : - Pembentukan Lumbung pangan Desa (1 unit) - Sosialisasi pemanfaatan lumbung pangan - Pembangunan 7 Fisik Lumbung pangan Target : 80 % Tolok Ukur : Terselenggaranya : - Pembentukan Lumbung pangan Desa (1 unit) - Sosialisasi pemanfaatan lumbung pangan - Pembangunan 7 Fisik Lumbung pangan Target : 80 % Tolok Ukur : Terselenggaranya :
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
80
80
80
80
80
80
80
80
80
Tolok Ukur : Terlaksananya pembinaan lokasi pengembangan desa mandiri pangan Target : 80 % Tolok Ukur : Terlaksananya : - Pemantauan perkembangan harga pangan pokok - Terlaksananya analisis harga pangan pokok Target : 80 % Tolok Ukur : Terlaksananya : - Diketahuinya system pengelolaan distribusi pangan masyarakat Target : 80 % Tolok Ukur : Terlaksananya : - Terlaksanaya SKPG (Sistem Kewaspadaan Pangan Gizi) - Tertanganinya daerah rawan pangan dan gizi Target : 80 % Tolok Ukur : Terlaksananya : - Pertemuan Rapat Rutin Dewan Ketahanan Pangan Kabupaten - Meningkatnya koordinasi lintas sektor Target : 80 % Tolok Ukur : Terlaksananya : - Bintek pengolahan pangan local - Lomba cipta menu Target : 80 % Tolok Ukur : Terlaksananya : - Pembentukan Lumbung pangan Desa (1 unit) - Sosialisasi pemanfaatan lumbung pangan - Pembangunan 7 Fisik Lumbung pangan Target : 80 % Tolok Ukur : Terlaksananya : - Pembentukan Lumbung pangan Desa (1 unit) - Sosialisasi pemanfaatan lumbung pangan - Pembangunan 7 Fisik Lumbung pangan Target : 80 % Tolok Ukur : Terselenggaranya :
36
80
80
80
80
80
80
80
80
-
10.
11
12.
Publikasi dan Pencitraan Pangan Lokal
Pengembangan Pengembangan Cadangan Pangan Daerah
Gerakan Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan (P2KP)
Monitoring dan Evauasi pendistribusian Raskin di Kabupaten Pandeglang Target : 80 % Tolok Ukur :
-
80
Terlaksananya Publikasi dan Pencitraan Pangan Lokal
Target : 80 % Tolok Ukur : Terselenggaranya Pembangunan Fisik Lumbung Pangan Target : 80 % Tolok Ukur : Terselenggaranya Monitoring Dan Evaluasi Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangnan Daerah
Monitoring dan Evauasi pendistribusian Raskin di Kabupaten Pandeglang Target : 80 % Tolok Ukur : - Terlaksananya Publikasi dan
80
Pencitraan Pangan Lokal
80
80
- Meningkatnya Pengetahuan Masyarakat dalam Pemanfaatan Bahan Pangan Lokal Target : 80 % Tolok Ukur : Terlaksananya Pembangunan Lumbung Pangan Kabupaten Target : 80 % Tolok Ukur : Terselenggaranya Monitoring Dan Evaluasi Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangnan Daerah dalam satu
80
80
tahun
13
14
Analisis Penyusunan Pola Konsumsi dan Suplay Pangan
Peningkatan Mutu dan Keamanan Pangan
Target : 80 % Tolok Ukur : Terlaksananya Kegiatan Analisis Penyusunan Pola Konsumsi dan Suplay Pangan Target : 80 % Tolok Ukur : Terselenggaranya Kegiatan Peningkatan Mutu dan Keamanan Pangan Target : 80 %
80 % 80
Tolok Ukur :
80
Terlaksananya Apresiasi Pola Pangan Harapan melalui Survai Konsumsi Pangan Target : 80 % 80
Tolok Ukur :
80
-Terlaksananya Bimbingan Teknis olahan hasil tanaman Pangan - Tersalurkannya bantuan alat teknologi Pengolahan dan Pengemasan Pangan Target : 80 %
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
37
BAB III TUJUAN, SASARAN PROGRAM DAN KEGIATAN 3.1 Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional Berdasarkan analisa lingkungan strategis dan potensi sumber daya alam, sumber daya manusia pertanian dan kesiapan teknologi di Kabupaten Pandeglang yang sangat menunjang dalam pembangunan bidang ketahanan pangan, serta mengacu pada visi pemerintahan Kabupaten Pandeglang yaitu “Terwujudnya Pandeglang Berkah sebagai Daerah Agribisnis dan Tujuan Wisata Unggul yang Berkelanjutan didukung oleh Sumber Daya Manusia yang Mandiri dan Terbuka, menuju masyarakat yang mandiri dan terbuka, menuju masyarakat madani, sejahtera lahir dan bathin”, maka Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang menetapkan visi, yaitu : “Mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat melalui Ketahanan Pangan yang Berkelanjutan dan Berkesinambungan dengan Kelembagaan yang Handal dan Berbasis sumber daya Lokal” Berdasarkan pernyataan visi Kantor Ketahanan Pangan tersebut, puncak keberhasilan yang dicita-citakan ditekankan pada meningkatkan kemandirian pangan di Kabupaten Pandeglang. Visi tersebut telah merupakan visi yang sangat baik dari Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang karena : 1. Mencerminkan apa yang ingin dicapai oleh Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang . 2. Memberikan arah dan fokus strategi yang jelas. 3. Mampu menjadi perekat dan menyatukan berbagai gagasan stratejik yang terdapat di Kabupaten Pandeglang. 4. Memiliki orientasi terhadap masa depan. 5. Mampu
menjamin
kesinambungan
kepemimpinan
Kantor Ketahanan
Pangan Kabupaten Pandeglang.
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
38
Misi yaitu sesuatu (pernyataan) yang harus dilaksanakan oleh organisasi agar tupoksi organisasi terlaksana dan berhasil dengan baik. Secara eksplisit mengandung apa yang hendak dicapai oleh kantor dan apa kegiatan operasional Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang : 1. Memantapkan ketersediaan pangan di tingkat rumah tangga melalui pengembangan cadangan pangan masyarakat dan pemerintah; 2. Mewujudkan aksesibilitas pangan dimasyarakat melalui pengembangan distribusi pangan; 3. Memantapkan
konsumsi
pangan
melalui
penganekaragaman
pangan
berbasis sumberdaya dan budaya local yang bermutu, aman, halal dan bergizi untuk mengantisipasi kerawanan pangan di daerah; 4. Meningkatkan keberdayaan dan kemandirian masyarakat/petani untuk membangun ketahanan pangan yang berbasis sumberdaya local, melaui pengembangan system dan usaha agribisnis yang berdaya saing dan berkelanjutan; 5. Memantapkan
kelembagaan
ketahanan
pangan,
revitalisasi
system
penyuluhan ketahanan pangan, fasilitasi kemitraan dan pengembangan usaha kecil di perdesaan.
3.2 Tujuan dan Sasaran SKPD Berdasarkan visi, misi yang telah ditetapkan diperlukan strategi sebagai rencana tindak untuk merespon isu strategis rencana kerja pemerintah daerah agar dana dan pola rencana kerja terwujud sesuai dengan tujuan dan sasarannya. Berdasarkan
strategi
pokok
pemerintah
daerah
adalah
yaitu
(1)
Pengembangan Ekonomi Lokal, (2) Pengembangan Kawasan Terpadu dan (3) Pemberdayaan Masyarakat, maka Rencana Kerja SKPD Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang menetapkan strategi adalah sebagai berikut :
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
39
1. Meningkatkan Kapasitas Kelembagaan dan Koordinasi dengan Stakeholders dalam Perumusan Kebijakan dan Pengelolaaan Ketahanan Pangan, maka Strategi yang ditempuh adalah sebagai berikut : a. Melaksanakan Organisasi dan Tata Kerja Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang. b. Melaksanakan Pengembangan SDM Aparatur Struktural dan Fungsional. c.
Menyelenggarakan peningkatan sarana dan prasarana kerja Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang.
d. Meningkatkan koordinasi lintas sektor melalui optimalisasi peran dan fungsi Dewan Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang. e. Menyusun standarisasi operasional pedesaan antar stakeholder terhadap penanganan ketersediaan dan distribusi Pangan. f.
Melaksanakan
perumusan
kebijakan
terkait
dengan
pengelolaan
ketahanan pangan Kabupaten Pandeglang. 2. Pembinaan dan Fasilitasi Ketersediaan dan Pengelolaan Cadangan Pangan serta Penanganan Kerawanan Pangan, maka Strategi yang diterapkan adalah sebagai berikut : a. Melaksanakan koordinasi penyusunan kebijakan perberasan. b. Mendorong Peningkatan Produksi pangan dan diverifikasi Pangan Lokal. c.
Melaksanakan pembinaan dan pengembangan lumbung pangan desa.
d. Memfasilitasi Pembinaan dan Penanggulangan Rawan Pangan dengan Program Aksi Desa Mandiri Pangan. e. Peningkatan Koordinasi pelaksanaan Sistem Kewaspadaan Pangan dan Gizi (SKPG). f.
Monitoring Stok Ketersediaan Pangan di tingkat pedesaan.
g. Membangun Sistem Informasi Penanganan Dini Untuk Mengantisipasi Kerawanan Pangan. h. Melaksanakan penyusunan peta rawan pangan.
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
40
3. Meningkatkan Fasilitasi Optimalisasi dan Pengembangan Distribusi serta Akses Pangan Masyarakat serta Pengendalian Harga Pangan Strategis, maka Strategi yang akan ditempuh adalah sebagai berikut: a. Melaksanakan pembentukan, pembinaan dan pengembangan Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat. b. Melaksanakan pemantauan dan analisis perkembangan harga pangan pokok di Kabupaten Pandeglang. c. Melaksanakan pemantauan dan analisis akses pangan pokok di Kabupaten Pandeglang. d. Meningkatkan pengawasan dan evaluasi pelaksanaan kegiatan distribusi dan harga pangan. e. Merumuskan kebijakan terkait penanganan distribusi, akses dan harga pangan masyarakat. f. Mendorong Pengembangan Sub-sub Terminal dan Pasar Tradisional Pangan serta sarana dan prasarana distribusi pangan. g. Mengkoordinasikan Pelaksanaan Operasi Pasar. 4. Pembinaan Pola Konsumsi, Penganekaragaman Pangan dan Peningkatan Mutu dan Keamanan Pangan, ditempuh dengan Strategi sebagai berikut: a. Meningkatkan budaya Konsumsi dengan Pola Pangan Harapan (PPH). b. Meningkatkan
Gerakan
Budaya
Penganekaragaman
Pangan
berbasis
sumberdaya Lokal. c. Meningkatkan pemanfaatan lahan pekarangan. d. Meningkatkan konsumsi Pangan yang beragam, bergizi, dan berimbang, aman dan halal. e. Membuat Standarisasi dan Spesifikasi Mutu Produksi Pangan Segar. f. Meningkatkan Pembinaan Produksi Pangan Lokal Industri Kecil, Menengah, dan Rumah Tangga.
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
41
3.3 Program dan Kegiatan
Program Program adalah instrumen kebijakan yang berisi satu atau lebih kegiatan yang dilaksanakan oleh suatu (satuan) organisasi sebagai upaya untuk mengimplementasikan strategi dan kebijakan serta dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran suatu organisasi. Program pada pelaksanaannya harus diarahkan dan memberikan kontribusi terhadap upaya pencapaian visi dan misi yang telah ditetapkan, serta harus jelas jenis capaiannya pada saat peraturan dilaksanakan pada setiap tahun anggaran. Program kerja Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang mengacu kepada Program yang tercantum dalam Peraturan Menteri Dalam negeri Nomor 13 tahun 2006 dan Peraturan Bupati Pandeglang Nomor 26 tahun 2007 tentang Revisi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Pandeglang tahun 2011-2016, yaitu sebagai berikut : a) Program Pelayanan Administrasi Perkantoran; b) Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Aparatur; c) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja Dan Keuangan; d) Program Peningkatan Pengembangan Dokumen Perencanaan, Pelaporan Dan Evaluasi; e) Program Peningkatan Ketahanan Pangan;
Kegiatan Kegiatan adalah bagian dari program dan terdiri dari sekumpulan tindakan penggerakan sumberdaya, baik yang berupa personil (SDM), barang, modal termasuk peralatan dan teknologi, dana atau kombinasi beberapa atau kesemua jenis sumberdaya tersebut sebagai masukan (input) untuk menghasilkan keluaran (output) dalam bentuk barang/jasa.
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
42
Pengertian bersifat indikatif dalam UU nomor 25 tahun 2004 adalah bahwa informasi, baik tentang sumberdaya yang diperlukan maupun keluaran dan dampak yang tercantum didalam dokumen rencana termasuk rumusan kegiatan hanya merupakan indikasi yang hendak dicapai. Kegiatan Kantor Ketahanan Pangan yang akan dilaksanakan yaitu :
I.
Belanja Tidak Langsung (BTL)
II.
Belanja Langsung (BL)
A.
PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN
1.
Penyediaan Peralatan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
2.
Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah
3.
Layanan Administrasi Kantor
4.
Pembayaran Honorarium Tenaga Kontrak Kerja Kabupaten Pandeglang
5.
Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Dalam Daerah
B.
PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR
1.
Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor
2.
Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan dinas/operasional
C.
PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN
1.
Penyusunan Laporan dan Rekonsiliasi Keuangan
2.
Pengelolaan Aset SKPD
D.
PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN DOKUMEN PERENCANAAN, PELAPORAN DAN EVALUASI
1.
Penyusunan Dokumen Perencanaan SKPD
2.
Penyusunan Dokumen Pelaporan dan Evaluasi SKPD
E.
PROGRAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN UMUM
1.
Pameran Pembangunan
F
PROGRAM PENINGKATAN KETAHANAN PANGAN
1.
Pengembangan Desa Mandiri Pangan
2.
Pemantauan dan Analisis Akses Harga Pangan Pokok
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
43
3.
Pengembangan Lembaga Distribusi Pangan
4.
Penanganan Daerah Rawan Pangan
5.
Fasilitas Pertemuan Rutin Dewan Ketahanan Pangan Kabupaten
6.
Fasilitasi Lomba Cipta Menu
7.
DAK Bidang Pertanian
8.
Pengembangan Cadangan Pangan Daerah
9.
Penunjang DAK Bidang Pertanian
10.
Monev dan Pelaporan Kebijakan Perberasan
11.
Gerakan Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan
12.
Publikasi dan Pencitraan Pangan Lokal
13.
Peningkatan Mutu Keamanan Pangan
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
44
BAB IV
PENUTUP Keberhasilan pelaksanaan pembangunan sangatlah tergantung pada kualitas perencanaannya. Rencana Kerja SKPD Tahun 2014 sebagai dokumen perencanaan tahunan yang disusun dengan menerapkan prinsip-prinsip efisien, efektif, transparan, akuntabel dan partisipatif dalam melaksanakan kegiatannya untuk pencapaian
sasaran
program-program
yang
tertuang
di
dalam
Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2011-2016, Pola Dasar Pembangunan Jangka Menengah Provinsi Banten 2009-2014 dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2011-2016 dan masa transisi 2016,
yang menjadi
dasar secara umum bagi penyusunan Rencana Kerja Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang tahun anggaran 2014. Pelaksanaan dan penerapan Rencana Kerja mensyaratkan pentingnya keterpaduan dan sinkronisasi antar kegiatan, baik di dalam satu program ataupun antar program dengan tetap memperhatikan peran, tanggungjawab dan tugas yang melekat pada Pemerintah Pusat, Provinsi, Kabupaten/Kota, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Didalam penyusunan dan pelaksanaan Rencana Kerja Kantor Ketahanan Pangan juga melibatkan penguatan peran stakeholder/pelaku pembangunan terkait dari berbagai elemen masyarakat.
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
45
Rencana Kerja Kantor Ketahanan Pangan merupakan dasar evaluasi kinerja dan laporan akuntabilitas bagi pengukuran kinerja kegiatan maupun pengukuran pencapaian sasaran program dan kegiatan Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang Tahun Anggaran 2014. Pandeglang, 31 Mei 2013 KEPALA KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG/ PENGGUNA ANGGARAN
Drs.H. UNDANG SUHENDAR,MPd NIP. 196106011982041007
RENCANA KERJA TAHUN 2014 KANTOR KETAHANAN PANGAN KABUPATEN PANDEGLANG
46
LEMBAR KERANGKA LOGIS KEGIATAN NAMA SKPD : KANTOR KETAHANAN PANGAN PANDEGLANG (1.21.01 ) PROGRAM : Program Peningkatan Ketahanan Pangan ( 1.21.1.21.01.23.) KEGIATAN : Analisi Penyusunan Pola Konsumsi dan Suplay Pangan ( 1.21.1.21.01.23.001)
NO 1
SASARAN STRATEGIS Menilai Pola Konsumsi Pangan Melalui Skor PPH, Serta menentukan kebijakan akan kebutuhan Pangan masyarakat kabupaten Pandeglang, Guna Mendukung Konsumsi Pangan Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman.
INDIKATOR KINERJA Hasil (outcome) - Data Konsumsi Pangan Masyarakat, Target : 90 %
Alat/cara/sumber/pembuk tian/penjelasan
ASUMSI ASUMSI POKOK
Kuesioner Responen Survei terselenggaranya Survei Konsumsi pangan Konsumsi Pangan
indikator sasaran
- Terlaksananya Apresiasi Pola Adanya Apresiasi Hasil Pangan Harapan melalui Hasil Survei Pola Pangan Harapan Survei Konsumsi Pangan Target : 80 %
Penyampaian Hasil Survei melalui skor pola pangan harapan berjalan baik dan lancar.
indikator program Keluaran (Output) Dokumen Data Konsumsi Pangan Target : 1 Dokumen
adanya Input data Hasil Survei Adanya skor PPH Kab. Konsumsi Pangan Pandeglang Tahun 2014
Masukan (Input) 1. Dana APBD 2. SDM 3. Peralatan :
1 .APBD : Rp. 42.040.000,2. 2 orang 3. Pandeglang,
Tersedianya Dana APBD dan tepat waktunya realisasi pencairan anggaran Mei 2013
Kasi Konsumsi dan Keamanan Pangan Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang
Kasubag Tata Usaha Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang
ROSY SUKMAWATY, SKM NIP. 19680512 198803 2 006
ENIK RAHMAWATI, S.IP NIP. 19600827 199007 2 001
LEMBAR KERANGKA LOGIS KEGIATAN NAMA SKPD : KANTOR KETAHANAN PANGAN PANDEGLANG (1.21.01 ) PROGRAM : Program Peningkatan Ketahanan Pangan ( 1.21.1.21.01.23.) KEGIATAN : Peningkatan mutu dan keamanan pangan ( 1.21.1.21.01.23.004)
NO 1
SASARAN STRATEGIS
INDIKATOR KINERJA
Terwujudnya Desa Wisata di Juhut Hasil (outcome) - Terlaksananya Bimbingan dengan meningkatakan mutu Teknis olahan hasil tanaman olahan pangan berbasis teknologi pangan, Target : 80 % Pengolahan.
Alat/cara/sumber/pembuk tian/penjelasan Alat Pengolahan dan Pengemasan
ASUMSI ASUMSI POKOK Masyarakat Juhut dapat menggunakan Alat Pengolahan dan Pengemasan
indikator sasaran
- Tersalurkannya bantuan Alat Berita Acara Penyerahan teknologi pengolahan dan Bantuan Alat Pengemasan pangan Target : 90 %
Masyarakat Juhut Menggunakan Alat Pengolahan dan Pengemasan
indikator program Keluaran (Output) Meningkatkan keterampilan, Adanya Produksi Olahan pengetahuan dan Produksi Pangan Lokal olahan pangan Lokal Target : 80 %
Masukan (Input) 1. Dana APBD 2. SDM 3. Peralatan :
1 .APBD : Rp. 60.000.000,2. 5 orang 3. Pandeglang,
Adanya Peningkatan Produksi Olahan Pangan Lokal
Tersedianya Dana APBD dan tepat waktunya realisasi pencairan anggaran Mei 2013
Kasi Konsumsi dan Keamanan Pangan Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang
Kasubag Tata Usaha Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang
ROSY SUKMAWATY, SKM NIP. 19680512 198803 2 006
ENIK RAHMAWATI, S.IP NIP. 19600827 199007 2 001
LEMBAR KERANGKA LOGIS KEGIATAN NAMA SKPD : KANTOR KETAHANAN PANGAN PANDEGLANG (1.21.01 ) PROGRAM : Program Peningkatan Ketahanan Pangan ( 1.21.1.21.01.23.) KEGIATAN : Fasilitasi Lomba Cipta Menu ( 1.21.1.21.01.23.012)
NO 1
SASARAN STRATEGIS
INDIKATOR KINERJA
Mendorong dan meningkatkan Hasil (outcome) - Terlaksananya Bimbingan kreatifitas masyarakat dalam memilih, menentukan, menyusun, teknis lomba cipta menu, Target : 80 % dan menciptakan menu B2SA (Beragam, Bergizi, Seimbang dan aman) berbasis sumber daya lokal dengan sumber karbohidrat selain beras dan terigu - Terlaksananya Lomba Cipta Menu Tk. Kab. Pandeglang Target : 80 %
Alat/cara/sumber/pembuk tian/penjelasan
ASUMSI ASUMSI POKOK
Hasil Bimbingan teknis Lomba cipta menu
Terselenggaranya Bimbingan teknis lomba cipta menu
Berita acara Juara Lomba Cipta Menu TK. Kab. Pandeglang
Berjalannya kegiatan dengan baik dan lancar.
indikator sasaran
indikator program
- Terlaksananya Lomba Cipta Menu Tk. Prov. Banten Target : 80 %
Surat keterangan / Berjalannya kegiatan dengan sertifikat keikutsertaan baik dan lancar. lomba cipta menu TK. Prov. Banten
Keluaran (Output) Dokummen olahan Pangan Lokal adanya Kumpulan Dokumen Target : 1 Dokumen Hasil Olahan Pangan
terselenggaranya Pengumpulan dokumen hasil olahan pangan
Masukan (Input) 1. Dana APBD 2. SDM 3. Peralatan :
Tersedianya Dana APBD dan tepat waktunya realisasi pencairan anggaran
1 .APBD : Rp. 35.085.000,2. 5 orang 3. Pandeglang,
Mei 2013
Kasi Konsumsi dan Keamanan Pangan Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang
Kasubag Tata Usaha Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang
ROSY SUKMAWATY, SKM NIP. 19680512 198803 2 006
ENIK RAHMAWATI, S.IP NIP. 19600827 199007 2 001
LEMBAR KERANGKA LOGIS KEGIATAN NAMA SKPD : KANTOR KETAHANAN PANGAN PANDEGLANG (1.21.01 ) PROGRAM : Program Peningkatan Ketahanan Pangan ( 1.21.1.21.01.23.) KEGIATAN : Gerakan Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan ( 1.21.1.21.01.23.019)
NO 1
SASARAN STRATEGIS Terlaksananya Monitoring dan Evaluasi Bansos Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan Guna merubah Pola konsumsi pangan masyarakat yang beragam, bergizi, seimbang dan aman.
INDIKATOR KINERJA Hasil (outcome) - Terlaksananya Bimbingan teknis dan evaluasi Bansos P2KP, Target : 80 %
Alat/cara/sumber/pembuk tian/penjelasan Bimtek Perlengkapan Bansos
ASUMSI ASUMSI POKOK Terselenggaranya Bimtek dan Monev Desa P2KP
indikator sasaran Keluaran (Output) Data Hasil Monev Kelompok Desa P2KP Target : 1 Dokumen
Masukan (Input) 1. Dana APBD 2. SDM 3. Peralatan :
Adanya Laporan Hasil Monev
Administrasi penerima bansos lengkap
1 .APBD : Rp. 33.000.000,2. 5 orang 3. -
Tersedianya Dana APBD dan tepat waktunya realisasi pencairan anggaran
Pandeglang,
Mei 2013
Kasi Konsumsi dan Keamanan Pangan Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang
Kasubag Tata Usaha Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang
ROSY SUKMAWATY, SKM NIP. 19680512 198803 2 006
ENIK RAHMAWATI, S.IP NIP. 19600827 199007 2 001
LEMBAR KERANGKA LOGIS KEGIATAN NAMA SKPD : KANTOR KETAHANAN PANGAN PANDEGLANG (1.21.01 ) PROGRAM : Program Peningkatan Ketahanan Pangan ( 1.21.1.21.01.23.) KEGIATAN : Publikasi dan Pencitraan Pangan Lokal ( 1.21.1.21.01.23.021)
NO 1
SASARAN STRATEGIS Terwujudnya Desa Wisata Juhut Melalui Program P2KP dalam Konsep Kawasan Rumah Pangan Lestari
INDIKATOR KINERJA
Alat/cara/sumber/pembuk tian/penjelasan
Hasil (outcome) - Teknologi Budidaya Tanaman Adanya Pemanfaatan di lahan Pekarangan ( M-KRPL Pekarangan dengan ) Target : 80 % tanaman sayuran, buah dan unggas
ASUMSI ASUMSI POKOK Meningkatnya Pola Konsumsi Pangan Masyarakat Juhut dgn Beragam, bergizi, seimbang dan aman
indikator sasaran
- Teknologi Budidaya Tanaman Adanya Penanaman pangan Meningkatnya Produksi di Zona non Pemukiman Lokal ( Beneng ) di lahan Pangan Lokal Juhut Target : 80 % Juhut
Keluaran (Output) Terciptanya Model Kawasan Rumah Pangan Lestari dan Peningkatan Hasil Produksi Tanaman Pangan Lokal Target : 80 %
Adanya Kawasan Rumah Pangan Lestari beserta Luas tanaman dan Data Hasil Produksi tanaman Pangan Lokal
Terselenggaranya Kawasan Rumah Pangan Lestari dan Penanaman Pangan Lokal Juhut
Masukan (Input) 1. Dana APBD 2. SDM 3. Peralatan :
1 .APBD : Rp. 30.000.000,2. 3 orang 3. -
Tersedianya Dana APBD dan tepat waktunya realisasi pencairan anggaran
Pandeglang,
Mei 2013
Kasi Konsumsi dan Keamanan Pangan Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang
Kasubag Tata Usaha Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang
ROSY SUKMAWATY, SKM NIP. 19680512 198803 2 006
ENIK RAHMAWATI, S.IP NIP. 19600827 199007 2 001