Pusat Pendidikan dan Pelatihan Badan Tenaga Nuklir Nasional
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
1
BAB I : Pendahuluan BAB II : Prinsip dasar deteksi dan pengukuran radiasi A. Besaran Ukur Radiasi B. Penggunaan Alat Ukur Radiasi C. Mekanisme Pendeteksian Radiasi D. Cara Pengukuran Radiasi
BAB III : Jenis Detektor Radiasi A. Detektor Isian Gas B. Detektor Sintilasi C. Detektor Semikonduktor D. Detektor Film E. Jenis Detektor Lain Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
2
BAB IV
: Alat Ukur untuk Proteksi Radiasi A. Dosimeter Perorangan
B . Monitor Area C. Monitor Kontaminasi D. Kalibrasi Alat Ukur E. Respon Energi BAB V : Alat Ukur untuk Aplikasi atau Penelitian A. Sistem Pencacah Integral – Differensial B. Sistem Spektroskopi C. Aspek Pencacahan Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
3
Umum: setelah mengikuti materi ini peserta mampu menguraikan prinsip kerja dari alat ukur radiasi, baik yang digunakan sebagai alat ukur untuk proteksi radiasi maupun untuk aplikasi/penelitian
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
4
Khusus: 1. menyebutkan dua sifat radiasi nuklir yang menyebabkan alat ukur radiasi mutlak diperlukan, 2. membedakan kuantitas, energi dan dosis radiasi, 3. menyebutkan empat mekanisme pendeteksian radiasi, 4. menjelaskan prinsip kerja detektor isian gas, sintilasi, semikonduktor dan emulsi fotografi, 5. menyebutkan keunggulan dan kelemahan dari detektor isian gas, sintilasi, semikonduktor dan emulsi fotografi, 6. membedakan kegunaan dosimeter perorangan, surveimeter dan monitor radiasi Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
5
7. menguraikan prinsip kerja dosimeter saku, film badge, TLD dan RPLD, 8. menyebutkan keunggulan dan kelemahan dari dosimeter perorangan di atas 9. menguraikan tiga langkah penting yang harus diperhatikan sebelum menggunakan surveimeter 10.menguraikan kegunaan sistem pencacah integral, sistem pencacah diferensial dan sistem spektroskopi 11.menyebutkan tiga aspek pencacahan yang utama.
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
6
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
7
Tidak dapat dirasakan Dapat menembus bahan Oleh karena itu alat ukur radiasi mutlak dibutuhkan dalam pemanfaatan teknologi nuklir
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
8
Susunan peralatan untuk mendeteksi dan mengukur radiasi
- Deteksi radiasi? - Apa yang diukur?
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
9
Fluks (Kuantitas): Jumlah radiasi pada suatu lokasi pengukuran (radiasi per detik.m2)
Energi : kekuatan dari setiap radiasi yang dipancarkan (keV, MeV)
Intensitas: Hasil perkalian fluks dengan energi (MeV per detik.m2)
Laju Dosis: Intensitas dalam bentuk satuan proteksi radiasi (Roentgen; Rem; Sievert) Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
10
Alat Ukur utk Proteksi Radiasi Alat Ukur Radiasi Alat Ukur utk Aplikasi/ Penelitian
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
11
Alat Ukur utk Proteksi Radiasi mengukur intensitas atau dosis radiasi untuk keperluan keselamatan
Alat Ukur utk Aplikasi/Penelitian mengukur kuantitas atau energi radiasi untuk keperluan aplikasi atau penelitian Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
12
radiasi detektor
Peralatan penunjang
Radiasi berinteraksi dengan bahan detektor Interaksi menghasilkan pembawa muatan Intensitasnya kemudian diukur
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
13
Bahan yang jika berinteraksi dengan radiasi akan mengubah energi radiasi menjadi bentuk energi lain yang lebih mudah diamati
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
14
Mekanisme Deteksi
Contoh Detektor
Proses Ionisasi Proses Sintilasi
GM NaI(Tl) TLD Kalorimeter Film Badge Dosimeter Biologi
Proses Termoluminisensi
Efek Pemanasan Reaksi Kimia Perubahan Biologi
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
15
- Cara pulsa/Pulse mode Pulsa yg dihasilkan merupakan hasil interaksi setiap radiasi di dlm detektor Tinggi pulsa α Q, dan Q α energi radiasi (kapasitas detektor diasumsikan konstan)
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
- Cara arus/Current mode
Arus listrik yg terbentuk merupakan perubahan muatan rata-rata terhadap waktu.
Pemakaian: Alat ukur proteksi radiasi
I
=
∆Q ∆t
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
18
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
19
Detektor Isian Gas Keunggulan : Kontruksi sangat sederhana
Kelemahan : Effisiensi rendah
Jenis Detektor Isian Gas : Detektor Ionisasi Detektor Proporsional Detektor Geiger Mueller (GM) Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
20
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
21
Bahan sintilator
photomultiplier peraga
Percikan cahaya
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
22
Proses Sintilasi
Proses sintilasi penyerapan energi radiasi dan pemancaran cahaya
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
23
Kontruksi Photomultiplier 100 V
300 V
Photokatoda
500 V Dinode
Dinode Anode
elektron
Percikan cahaya
Pulsa Listrik Dinode
200 V
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
Dinode
400 V
24
Photomultiplier
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
25
Detektor Sintilasi Keunggulan : Effisiensi tinggi dan respon sangat cepat
Kelemahan :
Kontruksi rumit
Jenis Detektor Sintilasi : NaI(Tl) untuk radiasi gamma LiI(Eu) untuk radiasi neutron Cair untuk alpha dan beta aktivitas rendah Plastik untuk radiasi sinar-X Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
26
Tipe p + -
+
+ -
-
R Peraga
Tipe n
+ Alat Ukur Radiasi
-
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
27
Detektor Semikonduktor Keunggulan : Resolusi tinggi
Kelemahan :
Kontruksi rumit dan mudah rusak
Jenis Detektor Semikonduktor : HPGe untuk radiasi gamma SiLi untuk radiasi Sinar-X Sawar muka (surface barrier) untuk alpha / beta Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
28
Jenis Detektor
Keunggulan
Kelemahan
Sintilasi
Konstruksi Sederhana Efisiensi Tinggi Respon Cepat
Efisiensi terendah Resolusi terendah Konstruksi Rumit
Semikonduktor
Resolusi tertinggi
Konstruksi Rumit
Isian Gas
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
29
Detektor Bubble
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
30
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
31
Dosimeter Perorangan
Monitor Area Monitor Kontaminasi
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
32
Mengukur dosis yang mengenainya secara akumulasi
Jenisnya :
Dosimeter saku
Film Badge TLD Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
33
Dosimeter Saku
Gas Jarum Quartz
0
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
34
Dosimeter Saku
Gas Jarum Quartz
20
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
35
Film Badge Film
Film baru
Setelah diproses Film Larutan developer radiasi
Alat Ukur Radiasi
Setelah dikenai radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
36
Film Badge Kurva Tingkat Kehitaman Film Tingkat Kehitaman
B
A 10 mrem
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
Dosis Radiasi
37
Filter pada Film Badge
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
38
Dosimeter Termoluminisensi (TLD) › Pengeksitasi panas
Dosimeter Radiofotoluminisensi (RPLD) › Pengeksitasi ultra violet
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
39
Proses Luminisensi
Proses Ionisasi Alat Ukur Radiasi
Proses Luminisensi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
40
Jenis Dosimeter Dosimeter Saku
Film Badge
TLD / RPLD
Alat Ukur Radiasi
Keunggulan Dapat Dibaca Langsung
Kelemahan Tidak Teliti Ada arus Bocor
Lebih Teliti Akumulasi lebih baik Tidak dapat dibaca langsung Sebagai dokumentasi Paling teliti Tidak dapat dibaca langsung Akumulasi lebih baik Kristal dapat dipakai kembali
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
41
Mengukur laju paparan atau laju dosis radiasi di tempat kerja secara langsung Permanen
(fixed) Tidak Permanen (portabel) → Surveimeter
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
42
Jenis : Surveimeter γ / sinar-X Surveimeter β dan γ Surveimeter α Surveimeter neutron Surveimeter Multi Guna
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
43
Periksa sertifikat kalibrasi Tanggal kalibrasi Faktor kalibrasi
Periksa Baterai Pelajari pembacaan/skala Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
44
Suatu nilai yang membandingkan antara laju dosis sebenarnya (Ds) dan laju dosis yang ditunjukkan oleh alat ukur (Du).
Fk
Alat Ukur Radiasi
=
Ds Du
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
45
Mengukur tingkat kontaminasi baik yang berupa debu (padat), cairan maupun gas. Jenisnya : Monitor Kontaminasi Permukaan Monitor Kontaminasi Perorangan Monitor Kontaminasi Udara Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
46
Monitor Kontaminasi : Monitor permukaan meja kerja, lantai, alat ukur, baju kerja, dsb. Monitor perorangan bagian tubuh / seluruh tubuh (hand and foot monitor / whole body monitor) Monitor udara tingkat radioaktif di udara
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
47
Sistem Pencacah Integral
Sistem Pencacah Diferensial Sistem Spektroskopi
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
48
Mengukur Kuantitas radiasi tanpa memperhatikan energi radiasinya
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
49
Dapat menggunakan detektor GM
Selang waktu pengukuran dapat diatur sesuai kebutuhan
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
50
Mengukur kuantitas radiasi dalam selang energi radiasi tertentu
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
51
Detektor yang digunakan harus dapat membedakan energi radiasi
Menggunakan rangkaian diskriminator (Single Channel Analyzer, SCA)
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
52
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
53
Mengukur distribusi energi radiasi yang dipancarkan oleh suatu sumber
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
54
Menggunakan detektor yang dapat membedakan energi
Menggunakan rangkaian Multi Channel Analyzer, MCA
Spektrum distribusi energi radiasi setiap nuklida bersifat unik
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
55
Perpendaran Sinar-X (XRF)
menentukan jenis dan kadar unsur yang terkandung dalam suatu bahan
Prinsip Menembakkan radiasi kesuatu material dan kemudian mengukur sinar-X karakteristik yang dipancarkan
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
56
Puncak energi
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
57
• Laju Cacah • Cacah Latar Belakang • Fluktuasi Nilai Cacah • Efisiensi Alat Ukur Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
58
1.
Laju Cacah:
C R= ∆t 1.
Cacah Latar Belakang:
Rs = Ru − Rb g Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
59
Fluktuasi Nilai Cacah (Distribusi Normal):
1.
σC = C σC σR = ∆t
›
Standar deviasi nilai cacah, C
›
Standar deviasi laju cacah, R
›
Standar deviasi nilai cacah rata-rata, C :
σC = Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
C N 60
1.
Effisiensi Alat Ukur:
R η= A. p
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
61
Alat Ukur Radiasi Alat Ukur Radiasi
62 PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
Detektor Sintilasi
Detektor Surface Barrier
Detektor Isian Gas
Berbagai Jenis detektor radiasi Alat Ukur Radiasi
63 PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
detektor semikonduktor (HPGe)
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
64
detektor semikonduktor (Si Li)
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
65
Berbagai Jenis Survey Meter Alat Ukur Radiasi
66 PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
Berbagai Jenis Personal Dosimeter Alat Ukur Radiasi
67 PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
Surveymeter integral dan skala Alat Ukur Radiasi
68 PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
Berbagai Jenis skala surveymeter Alat Ukur Radiasi
69 PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
Alat Ukur Radiasi
Berbagai Jenis penunjukan PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP surveymeter
70
Respon surveymeter terhadap radiasi PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
Alat Ukur Radiasi
71
Surveymeter neutron Alat Ukur Radiasi
72 PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
Surveymeter babyline Alat Ukur Radiasi
73 PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
Monitor kontaminasi permukaan Alat Ukur Radiasi
74 PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
(a) Monitor kontaminasi seluruh tubuh Alat Ukur Radiasi
(b) Monitor kontaminasi tangan dan kaki 75
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
Radiasi pengion memiliki dua sifat yang khas, yaitu tidak dapat dirasakan secara langsung oleh panca indera manusia dan beberapa jenis radiasi dapat menembus berbagai bahan
Alat ukur untuk kegiatan proteksi radiasi harus dapat menunjukkan intensitas atau dosis radiasi
Alat ukur untuk aplikasi/penelitian harus dapat menunjukkan nilai kuantitas dan energi radiasi
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
76
Terdapat 4 jenis detektor yang sering digunakan untuk mengukur radiasi, yaitu detektor isian gas, detektor sintilasi, detektor semikonduktor, dan detektor film
Alat ukur untuk proteksi radiasi : dosimeter perorangan, monitor area dan monitor kontaminasi
Alat ukur untuk aplikasi/penelitian berupa sistem pencacah radiasi yang digunakan untuk mengukur kuantitas atau energi radiasi
Alat Ukur Radiasi
PDL.PR.TY.PPR.00.D03.BP
77