P U T U S A N NOMOR
13/PDT/2014/PTR
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA;
Pengadilan Tinggi Pekanbaru yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara perdata dalam peradilan tingkat banding telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dibawah ini dalam perkara antara :
FATI FATIMAH, Pekerjaan Wiraswasta, alamat Jl.Gotong Royong No.01 RT.001 RW.010 Kelurahan Labuh Baru Timur Kecamatan Payung Sekaki, Kota Pekanbaru yang dalam
perkara
bernama
ini
diwakili
VICTOR
DOLTAN
oleh
kuasanyayang
SIMAMORA,S.H,M.H
MANALU,S.H
dan
advokat-Pengacara
dari
Kantor Advokat – Pengacara VICTOR SIMAMORA, S.H, M.H & ASSOCIATES beralamat di jalan Tanjung Datuk Nomor 249 F Pekanbaru, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 30 Oktober 2012 yang telah didaftarkan
di
Kepaniteraan
Pekanbaru
tanggal
8
Pengadilan
November
2012
Negeri nomor
490/SK/2012/PN.PBR selanjutnya disebut sebagai Tergugat/Pembanding ;
MELAWAN
Hj. NURAINI, S.H, Pekerjaan Pegawai Negeri, alamat Jl. Pawon No. 16 Pekanbaru, yang dalam perkara ini diwakili oleh Kuasanya yang bernama MUSKARBED TUJUH DELAPAN,
S.H.,M.H,
dan
MUS
MULYADI,S.H
Advokat pada Kantor Advokat MUSKARBED 78,SH & ASSOCIATES berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 05 Oktober 2012 yang telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Pekanbaru tanggal
Halaman 1 dari 14 Putusan Nomor 13/Pdt/2014/PTR
10 Oktober 2012 Nomor: 440/SK/2012/PN.PBR selanjutnya disebut sebagai Penggugat/Terbanding ;.
PENGADILAN TINGGI TERSEBUT; Telah membaca : 1. Surat tanggal
Penetapan 2
penunjukan
April
2014
Ketua
Pengadilan
Nomor
Tinggi
13/Pen.Pdt/2014/PTR
Pekanbaru tentang
Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara
antara kedua belah pihak tersebut di atas; 2. Berkas perkara berikut surat - surat lainnya yang berhubungan dengan
perkara tersebut serta turunan resmi putusan Pengadilan
Negeri Pekanbaru Nomor 122/Pdt.G/2012/PN.PBR tanggal 21 Maret 2013;
TENTANG DUDUKNYA PERKARA :
Menimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatannya tanggal 10 Oktober 2012 yang telah didaftarkan pada Kepaniteraan Pengadilan Negeri Pekanbaru Nomor 122/Pdt.G/2012/PN.PBR tanggal 10 Oktober 2012, telah mengajukan dalil-dalil gugatan sebagai berikut : 1. Bahwa pada tanggal 09 bulan Maret tahun 2011, telah terjadi perjanjian
antara
Penggugat
dengan
Tergugat
sebagaimana
legalisasi Notaris ASHELFINE, SH., MH. Dengan register Nomor 07/Leg/III-2011. Perjanjian mana telah dibuat mengenai Investasi Uang oleh Penggugat terhadap Usaha Catering Tergugat yang bernama “RHANA CATERING” berlokasi di jalan Gotong Royong Nomor 01, Pekanbaru ; 2. Bahwa sebagaimana yang telah disepakati dalam pasal 1 perjanjian tersebut,
Penggugat
menginvestasikan
uang
sebesar
Rp.
65.000.000,- (enam puluh lima juta rupiah) terhadap usaha catering Tergugat ; 3. Bahwa dari investasi uang Penggugat kepada Tergugat, maka Tergugat akan memberikan fee kepada Penggugat setiap bulannya yaitu sebesar Rp. 6.500.000,- (enam juta lima ratus ribu rupiah) yang akan dibayarkan setiap tanggal 07 (tujuh) setiap bulannya, dimana pembayaran fee pertama dimulai pada tanggal 07 April Halaman 2 dari 14 Putusan Nomor 13/Pdt/2014/PTR
2011 (pasal 2) ; 4. Bahwa setelah satu bulan perjanjian berjalan, Tergugat sudah mulai lalai dalam memenuhi prestasi, dimana pada saat jatuh tempo pembayaran fee pertama yakni tanggal 07 April 2011 (pasal 2), Tergugat baru melakukan pembayaran fee pada tanggal 27 April 2011 artinya terjadi keterlambatan pembayaran fee selama 20 hari dan Tergugat tidak membayar denda keterlambatan pembayaran fee tersebut, dengan demikian Tergugat telah melanggar pasal 2 perjanjian tersebut ; 5. Bahwa untuk pembayaran fee bulan berikutnya yakni bulan Mei dan Juni 2011, Tergugat kembali lalai dalam memenuhi prestasinya, dimana Tergugat baru melakukan pembayaran fee untuk bulan Mei dan Juni 2011 pada tanggal 30 Juni 2011 yang seharusnya dibayar pada tanggal 07 Mei 2011 untuk pembayaran fee bulan Mei 2011 dan tanggal 07 Juni 2011 untuk pembayaran fee bulan Juni 2011, dan tanpa disertai membayar denda keterlambatan pembayaran fee (melanggar pasal 2) ; 6. Bahwa untuk pembayaran fee berikutnya, yakni dari bulan Juli 2011 sampai dengan gugatan ini diajukan, Tergugat tidak pernah lagi memenuhi prestasi (janji) dalam pembayaran fee sebagaimana yang dituangkan akibat wanprestasi Tergugat akan diuraikan pada point 10 (sepuluh) dsalam gugatan ini ; 7. Bahwa selain dari hal yang diuraikan diatas, dalam pasal 3 perjanjian tersebut menjelaskan bahwa Tergugat akan mengembalikan Uang Investasi Penggugat sebesar Rp. 65.000.000,- (enam puluh lima juta rupiah) selambat-lambatnya dikembalikan pada tanggal 30 Desember 2011, dan apabila bila dalam tenggang waktu tersebut Tergugat belum
juga
mengembalikan
Uang
Investasi
Penggugat
maka
Penggugat dan Tergugat sepakat untuk memberikan tenggang waktu 1 (satu) bulan lagi kepada Tergugat untuk mengembalikan uang investasi
Penggugat
berikut
dengan
dendanya
sebesar
Rp. 10.000.000,- (sepuluh juta rupia), namun kenyataannya sampai dengan gugatan ini diajukan Tergugat tidak pernah menepati isi prestasi (janji) Pasal 3 perjanjian tersebut ; 8. Bahwa Penggugat sudah berulang kali untuk menegur Tergugat supaya melaksakan sesuai dengan apa yang telah diperjanjikan
Halaman 3 dari 14 Putusan Nomor 13/Pdt/2014/PTR
tetapi Tergugat tetap tidak melakukan pembayaransesuai perjanjian; 9. Bahwa sehubungan dengan wan prestasi yang dilakukan Tergugat terhadap
perjanjian
antara
Penggugat
dengan
Tergugat
sebagaimanna legalisasi Notaris ASHELFINE, S.H.,M.H. Dengan register Nomor 07/Leg/III-2011 pada tanggal 09 Maret 2011, Penggugat melalui Kuasa Hukum
Penggugat telah mengirimkan
somasi hukum kepada Tergugat pada tanggal 27 Januari 2012 dan setewlah itu Penggugat maupun Kuasa Hukum Penggugat telah berulang kali menemui dan meminta kepada Tergugat agar memenuhi
kewajiban-kewajiban
Tergugat
sebagaimana
yang
diperjanjikan, namun Tergugat selalu mengatakan minta penundaan pembayaran seolah-olah Tergugat menghindar dari tanggung jawab untuk membayar dengan cara mencari berbagai macam dalih dan alasan yang tidak logis, dan atas alasan tergugat tersebut Penggugat telah memberikan beberapa kali toleransi dan sampai saat ini Tergugat tidak ada iktikad baik untuk memenuhiapa yang tellah diperjanjikan, sehingga Penggugat terpaksa mengajukan gugatan perdata ke Pengadilan Negeri Pekanbaru ; 10. Bahwa adapun kerugian yang dialami oleh Penggugat akibat wanprestasi (melalaikan pasal 2 dan pasal 3) yang diajukan Tergugat yaitu sebagai berikut ; a. Modal Investasi
: Rp. 65.000.000,00-
b. Fee yang belum dibayar -
Fee bulan Juli 2011
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan Agustus 2011
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan September 2011
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan Oktober 2011
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan November 2011
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan Desember 2011
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan Januari 2012
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan Februari 2012
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan Maret 2012
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan April 2012
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan Mei 2012
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan Juni 2012
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan Juli 2012
: Rp. 6.500.000.00-
Halaman 4 dari 14 Putusan Nomor 13/Pdt/2014/PTR
-
Fee bulan Agustus 2012
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan September 2012
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan Oktober 2012
: Rp. 6.500.000.00-+
Jumlah fee yang belum dibayar
: Rp.104.000.000.00 (seratus empat juta rupiah)
c. Denda keterlambatan pembayaran fee sebesar 5 % perhari dari besarnya fee (5% x 6.500.000 = Rp. 325.000/hari) sesuai pasal 2 point 3 yakni : -
Bulan April 2011
: Rp. 325.000 x 20 hari = Rp. 6.500.000
-
Bulan Mei 2011
: Rp 325.000 x 31 hari = Rp. 10.075.000
-
Bulan Juni 2011
: Rp. 325.000 x 23 hari = Rp. 7.475.000
-
Bulan Juli 2011
: Rp 325.000 x 31 hari = Rp. 10.075.000
-
Bulan Agustus 2011
: Rp. 325.000 x 31 hari = Rp. 10.075.000
-
Bulan September 2011
: Rp 325.000 x 30 hari = Rp.
-
Bulan Oktober 2011
: Rp. 325.000 x 31 hari = Rp. 10.075.000
-
Bulan November 2011
: Rp 325.000 x 30 hari = Rp.
-
Bulan Desember 2011
: Rp 325.000 x 31 hari = Rp. 10.075.000
-
Bulan Januari 2012
: Rp. 325.000 x 31 hari = Rp. 10.075.000
-
Bulan Februari 2012
: Rp 325.000 x 29 hari = Rp.
-
Bulan Maret 2012
: Rp. 325.000 x 31 hari = Rp. 10.075.000
-
Bulan April 2012
: Rp 325.000 x 30 hari = Rp.
-
Bulan Mei 2012
: Rp. 325.000 x 31 hari = Rp. 10.075.000
-
Bulan Juni 2012
: Rp 325.000 x 30 hari = Rp.
-
Bulan Juli 2012
: Rp 325.000 x 31 hari = Rp. 10.075.000
-
Bulan Agustus 2012
-
Bulan September 2012 : Rp. 325.000 x 30 hari = Rp.
-
Bulan Oktober 2012
9.750.000
9.750.000
9.425.000
9.750.000
9.750.000
: Rp. 325.000 x 31 hari = Rp. 10.075.000 9.750.000
: Rp. 325.000 x 31 hari = Rp. 10.075.000
Jumlah denda keterlambatan pembayaran fee = Rp.182.975.000 (seratus delapan puluh dua juta sembilan ratus tujuh puluh lima ribu rupiah) d. Denda keterlambatan mengembalikan modal investasi sesuai pasal 3 sebesar Rp 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah) total yang harus dibayar Tergugat a+b+c+d= Rp. 361.975.000,- (tiga ratus enam puluh satu juta sembilan ratus tujuh puluh lima ribu rupiah) 11. Bahwa agar Tergugat mau melaksanakan putusan perkara ini nantinya, mohon agar Tergugat dihukum untuk membayar uang paksa kepada
Halaman 5 dari 14 Putusan Nomor 13/Pdt/2014/PTR
penggugat sebesar Rp. 100.000,00 (seratus ribu rupiah) perharinya kepada Penggugat dengan tunai dan kontan atas keterlambatan dalam memenuhi putusan dalam perkara ini yang telah berkekuatan tetap. 12. Bahwa guna menjamin gugatan Penggugat nantinya tidak sia-sia, maka Penggugat mohon kepada Bapak Ketua Pengadilan Negeri Pekanbaru / Majelis Hakim
Pengadilan Negeri Pekanbaru yang memeriksa dan
mengadili perkara ini untuk meletakkan Sita Jaminan (Conservatoir Beslag) terhadap harta benda milik Tergugat baik berupa barang bergerak maupun barang tidak bergerak yang akan diajukan tersendiri dalam surat Permohonan Sita Jaminan nantinya. 13. Bahwa mengingat Gugatan dan bukti-bukti yang Penggugat ajukan dalam sengketa ini mempunyai kekuatan
hukum dan syah adanya,
maka sangat beralasan kiranya putusan sengketa ini dapat dijalankan terlebih dahulu walaupun Tergugat melakukan Banding, Kasasi, atau Verzet.; Bahwa berdasarkan alasan-alasan hukum tersebut diatas, maka Penggugat mohon
kehadapan
Majelis Hakim Yang Terhormat agar
kiranya dapat memberikan putusan yang amarnya sebagai berikut : 1. Menerima
dan
mengabulkan
Gugatan
Penggugat
untuk
seluruhnya; 2. Menyatakan sah menurut hukum Perjanjian antara Penggugat dengan Tergugat yang dilegalisasi Notaris ASHELFINE, SH., MH. Dengan register Nomor 07/Leg/III-2011 tanggal 09 Maret tahun 2011; 3. Menyatakan secara hukum Tergugat telah melakukan perbuatan wanprestasi karena tidak memenuhi perjanjian 09 Maret 2011 yang dilegalisasi Notaris ASHELFINE, SH., MH. Dengan register Nomor 07/Leg/III-2011; 4. Menghukum Tergugat
untuk membayar segala kerugian akibat
wanprestasi yang dilakukan Tergugat yakni sebagai berikut : a. Modal Investasi
: Rp. 65.000.000,00-
b. Fee yang belum dibayar -
Fee bulan Juli 2011
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan Agustus 2011
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan September 2011
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan Oktober 2011
: Rp. 6.500.000.00-
Halaman 6 dari 14 Putusan Nomor 13/Pdt/2014/PTR
-
Fee bulan November 2011
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan Desember 2011
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan Januari 2012
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan Februari 2012
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan Maret 2012
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan April 2012
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan Mei 2012
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan Juni 2012
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan Juli 2012
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan Agustus 2012
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan September 2012
: Rp. 6.500.000.00-
-
Fee bulan Oktober 2012
: Rp. 6.500.000.00+
Jumlah fee yang belum dibayar
Rp.104.000.000,-
(seratus empat juta rupiah) c. Denda keterlambatan pembayaran fee sebesar 5 % perhari dari besarnya fee (5% x 6.500.000 = Rp. 325.000/hari) sesuai pasal 2 point 3 yakni : -
Bulan April 2011
: Rp. 325.000 x 20 hari = Rp. 6.500.000
-
Bulan Mei 2011
: Rp 325.000 x 31 hari = Rp. 10.075.000
-
Bulan Juni 2011
: Rp. 325.000 x 23 hari = Rp. 7.475.000
-
Bulan Juli 2011
: Rp 325.000 x 31 hari = Rp. 10.075.000
-
Bulan Agustus 2011
: Rp. 325.000 x 31 hari = Rp. 10.075.000
-
Bulan September 2011
: Rp 325.000 x 30 hari = Rp.
-
Bulan Oktober 2011
: Rp. 325.000 x 31 hari = Rp. 10.075.000
-
Bulan November 2011
: Rp 325.000 x 30 hari = Rp.
-
Bulan Desember 2011
: Rp 325.000 x 31 hari = Rp. 10.075.000
-
Bulan Januari 2012
: Rp. 325.000 x 31 hari = Rp. 10.075.000
-
Bulan Februari 2012
: Rp 325.000 x 29 hari = Rp.
-
Bulan Maret 2012
: Rp. 325.000 x 31 hari = Rp. 10.075.000
-
Bulan April 2012
: Rp 325.000 x 30 hari = Rp.
-
Bulan Mei 2012
: Rp. 325.000 x 31 hari = Rp. 10.075.000
-
Bulan Juni 2012
: Rp 325.000 x 30 hari = Rp.
-
Bulan Juli 2012
: Rp 325.000 x 31 hari = Rp. 10.075.000
-
Bulan Agustus 2012
-
Bulan September 2012 : Rp. 325.000 x 30 hari = Rp.
-
Bulan Oktober 2012
9.750.000
9.750.000
9. 425.000
9.750.000
9.750.000
: Rp. 325.000 x 31 hari = Rp. 10.075.000 9.750.000
: Rp. 325.000 x 31 hari = Rp. 10.075.000
Halaman 7 dari 14 Putusan Nomor 13/Pdt/2014/PTR
Jumlah denda keterlambatan pembayaran fee = Rp. 182.975.000 (seratus delapan puluh dua juta sembilan ratus tujuh puluh lima ribu rupiah) d. Denda keterlambatan mengembalikan modal investasi sesuai pasal 3 sebesar Rp 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah) total yang harus dibayar Tergugat a+b+c+d= Rp. 361.975.000,- (tiga ratus enam puluh satu juta sembilan ratus tujuh puluh lima ribu rupiah) 5. Menghukum Tergugat untuk membayar uang paksa (dwangsom) sebesar Rp. 100.000 (seratus ribu rupiah) perharinya kepada Penggugat dengan tunai dan kontan atas keterlambatan dalam memenuhi putusan dalam perkara ini yang telah berkekuatan tetap. 6. Menyatakan Sita Jaminan (Conservatoir Beslag) yang diletakkan oleh Pengadilan Negeri Pekanbaru adalah syah dan berharga. 7. Menyatakan
keputusan
ini
dapat
dijalankan
lebih
dahulu
(uivoerbaar bij vorrad). Atau apabila Majelis Hakim berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya (ex aquo et bono).; Menimbang,
bahwa
atas
gugatan
tersebut
Tergugat
telah
membantahnya dengan mengajukan Jawabannya, sebagai berikut : TENTANG EKSEPSI : EKSEPSI KURANG PARA PIHAK Bahwa dalam dalil Gugatan Penggugat dalam gugatannya adalah tentang perjanjian antara Penggugat
dengan Tergugat sebagaimana
Legalisasi Notaris ASHELFINE, SH., MH. Dengan register Nomor 07/Leg/III-2011, sementara di dalam perjanjian tersebut masih ada orang lain/pihak yang tidak ditarik sebagai Tergugat dalam perkara aquo, maka gugatan Penggugat merupakan gugatan yang kurang para pihak, dan oleh karenanya berdasarkan hukum Gugatan Penggugat haruslah dinyatakan tidak dapat diterima. TENTANG POKOK PERKARA : 1.
Bahwa segala sesuatu yang diuraikan dalam Eksepsi dianggap diulangi termasuk dalam pokok perkara dan merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya;
2.
Bahwa Tergugat menolak dengan tegas seluruh dalil-dalil yang dikemukakan oleh Penggugat dalam Gugatannya kecuali terhadap halhal yang diakui oleh Tergugat secara tegas dalam perkara ini;
Halaman 8 dari 14 Putusan Nomor 13/Pdt/2014/PTR
3.
Bahwa pada awalnya hubungan antara Penggugat dengan Tergugat adalah hubungan antara Penyedia Jasa (Wedding Organizer) dengan Konsumen, Tergugat adalah selaku Penyedia Jasa sedangkan Penggugat adalah Konsumen yang telah mengikatkan diri sesuai dengan Perjanjian Surat Kesepakatan Pesanan pada tanggal 31 Januari 2011;
4.
Bahwa Penggugat telah memesan Paket Pelaminan Nasional+ Dekorasi sebesar Rp. 45.000.000 (empat puluh lima juta rupiah) dan tambahan pesanan catering untuk pernikahan sebesar Rp. 30.000.000 (tiga puluh juta rupiah) yang akan dilaksanakan pada hari minggu tanggal 01 Mei 2011, sehingga total keseluruhan biaya yang diperjanjikan sebesar Rp. 75.000.000 (tujuh puluh lima juta rupiah) akan tetapi Tergugat masih menerima uang dari Penggugat sebesar Rp. 65.000.000 (enam puluh lima juta rupiah);
5.
Bahwa untuk pesanan Penggugat, Tergugat telah mengeluarkan biayabiaya yang diperuntukkan pada acara resepsi pernikahan yang akan diadakan pada tanggal 01 Mei 2011 akan tetapi Penggugat membatalkan pesanannya tersebut dengan alasan acara resepsi pernikahan yang akan diadakan pada tanggal 01 Mei 2011 batal (tidak jadi dilaksanakan);
6.
Bahwa didalam Surat Kesepakatan Pesanan yabg dituangkan pada tanggal 30 Januari 2011 telah disepakati antara Penggugat dengan Tergugat, apabila terjadi pembatalan pesanan dikarenakan salah satu pihak pengantin tidak panjang umur maka pihak pertama (Tergugat) akan mengembalikan seluruh uang yang diterima tanpa ada potongan administrasi,
sebaliknya
jika
terjadi
pembatalan
bukan
karena
kematian, maka Tergugat dikenakan biaya 50% (lima puluh persen) dari total uang yang sudah dibayar oleh Penggugat (pasal V Surat Kesepakatan Pesanan), akan tetapi Penggugat meminta seluruh uang yang sudah dibayarkan kepada Tergugat untuk dikembalikan; 7.
Bahwa seiring dengan pembatalan acara resepsi pernikahan yang akan diadakan pada tanggal 01 Mei 2011 tersebut, oleh Tergugat tidak menyanggupi untuk pengembalian seluruh uang yang diterima oleh Tergugat sehingga Penggugat menyuruh Tergugat beserta suaminya untuk pergi menghadap Notaris ASHELFINE, SH., MH. Yang beralamat kantor Jl. Jend. Sudirman No. 121 C Pekanbaru-Riau untuk
Halaman 9 dari 14 Putusan Nomor 13/Pdt/2014/PTR
menandatangani surat perjanjian tanpa dihadiri oleh Penggugat; 8.
Bahwa akan tetapi sesungguhnya Tergugat tidak sanggup untuk melakukan perjanjian sebagaimana Akta Notaris Nomor: 07/Leg/III2011 karena Tergugat bukanlah sebagai pengusaha tempat menanam investasi sebagaimana yang dimaksud dalam Gugatan Penggugat. Hal tersebut pun terpaksa Tergugat terima dengan membayar sebesar 3 X pembayaran sebesar Rp. 19.500.000 (sembilan belas juta lima ratus ribu rupiah);
9.
Bahwa
perjanjian
Nomor
:
07/Leg/III-2011
tidak
sah
karena
bertentangan dengan Undang-undang, sebab fee yang dimaksud dalam perjanjian tersebut adalah bunga/jasa uang sebesar 10% (sepuluh persen) per bulan karena Penggugat tidak turut serta langsung mengelolah usaha Tergugat, sedangkan mengenai bunga morotoir yang diperbolehkan oleh Undang-undang yang dimuat dalam Lembaran Negara tahun 1848 nomor : 22 diterapkan sebesar 6% (enam persen) pertahun (Hukum Perjanjian oleh Prof. SUBEKTI, SH cetakan IX Penerbit Internusa Halaman 49), sehingga Akta Notaris nomor : 07/Leg/III-2011 harus dibatalkan karena bertentangan dengan Undang-undang dan tidak sesuai dengan pasal 1250 KUHPerdata; 10. Bahwa perjanjian yang bertentangan dengan Undang-undang dianggap sedari semula tidak pernah ada (batal demi hukum) yang disebut dengan istilah : van rechtswage nietig atau null and void, Varia Peradilan No.305 April 2011 halaman 97 ; Berdasarkan hal-hal yang diuraikan diatas, dimohonkan kepada Ketua/Anggota
Majelis Hakim
persidangan
yang terhormat, yang
memeriksa dan mengadili perkara ini untuk menjatuhkan putusan yang amarnya sebagai berikut : DALAM EKSEPSI : 1. Menerima Eksepsi Tergugat; 2. Menyatakan Gugatan Penggugat tidak dapat diterima; DALAM POKOK PERKARA : 1. Menolak Gugatan Penggugat untuk seluruhnya; 2. Menghukum Penggugat untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara ini; Menimbang, bahwa selanjutnya Pengadilan Negeri Pekanbaru telah menjatuhkan Putusan
sebagaimana
tertuang dalam
Putusan
Nomor
Halaman 10 dari 14 Putusan Nomor 13/Pdt/2014/PTR
122/Pdt.G/2012/PN.PBR tanggal 21 Maret 2013 yang amarnya berbunyi sebagai berikut : Dalam Eksepsi : -
Menolak Eksepsi Tergugat.
Dalam Pokok Perkara : -
Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebahagian.
-
Menyatakan menurut hukum perjanjian antara Penggugat dengan Tergugat yang dilegalisasi Notaris ASHELFINE, SH., MH. Tanggal 09 Maret 2011, dengan kewajiban Tergugat membayarkan fee pada Penggugat sebesar 2% perbulan terhitung sejak perjanjian tersebut dibuat, sampai dengan Tergugat mengembalikan modal investasi Penggugat.
-
Menolak gugatan selebihnya.
-
Membebankan biaya perkara kepada Tergugat sebanyak Rp. 269.000.(dua ratus enam puluh sembilan ribu rupiah ).
Menimbang, bahwa berdasarkan Relaas Pemberitahuan Putusan Nomor 122/PDT.G/2012/PN.PBR, amar putusan Pengadilan Negeri Pekanbaru Nomor 122/Pdt.G/2012/PN.PBR tanggal 21 Maret 2013 telah diberitahukan secara sah kepada kuasa Tergugat pada tanggal 26 Juni 2013;
Menimbang, bahwa berdasarkan Akta Pernyataan Permohonan Banding Nomor
122/Pdt.G/2012/PN.PBR
yang
ditanda
tangani
oleh
Panitera
Pengadilan Negeri Pekanbaru, Tergugat melalui kuasanya pada hari Rabu tanggal
10
Juli
2013 telah
menyatakan banding terhadap putusan
Pengadilan Negeri Pekanbaru Nomor 122/Pdt.G/2012/ PN.PBR
tanggal 21
Maret 2013;
Menimbang, bahwa berdasarkan Relaas Pemberitahuan Pernyataan banding Nomor 122/Pdt.G/2012/PN.PBR yang ditanda tangani oleh Jurusita Pengadilan Negeri Pekanbaru, pengajuan permohonan banding oleh Kuasa Tergugat tersebut diatas telah diberitahukan secara sah kepada Kuasa Penggugat/Terbanding pada hari Rabu tanggal 24 Juli 2013 ;
Menimbang, bahwa berdasarkan Relaas Pemberitahuan Memeriksa Berkas Nomor 122/Pdt.G/2012/PN.PBR, yang dibuat/ditanda tangani oleh
Halaman 11 dari 14 Putusan Nomor 13/Pdt/2014/PTR
Jurusita Pengadilan Negeri Pekanbaru, Tergugat/Pembanding maupun Kuasa Penggugat /Terbanding telah diberikan kesempatan masing-masing selama 14 (empatbelas) hari untuk mempelajari/memeriksa berkas perkara (inzage) sebelum berkas tersebut dikirimkan ke-Pengadilan Tinggi Pekanbaru untuk diperiksa dalam tingkat banding;
TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA :
Menimbang, bahwa karena permohonan banding dari Kuasa Tergugat /Pembanding diajukan dalam tenggang waktu maupun tata-cara dan syaratsyarat
yang
ditentukan
oleh
peraturan
perundang-undangan,
maka
pengajuan permohonan banding tersebut secara formal dapat diterima; Menimbang, bahwa setelah memeriksa dan mempelajari berkas perkara berikut turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Pekanbaru Nomor 122/Pdt.G/2012/PN.PBR tanggal 21 Maret 2013, maka Majelis Hakim Tingkat Banding dapat menyetujui dan membenarkan putusan Majelis Hakim Tingkat Pertama,
karena dalam pertimbangan hukumnya telah memuat dan
menguraikan dengan tepat dan benar semua keadaan serta alasan yang menjadi dasar putusan tersebut; Menimbang, bahwa karena pertimbangan hukum yang dijadikan dasar putusan Pengadilan Tingkat Pertama dianggap tepat dan benar, maka pertimbangan
hukum
tersebut
diambil-alih
dan
dijadikan
sebagai
pertimbangannya sendiri oleh Pengadilan Tinggi dalam memutus perkara ini ditingkat banding; Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan diatas, Majelis Hakim Tingkat Banding berpendapat bahwa putusan Pengadilan Negeri Pekanbaru Nomor 122/Pdt.G/2012/PN.PBR tanggal 21 Maret 2013
patut
untuk dipertahankan dan harus dikuatkan; Menimbang, bahwa karena putusan Pengadilan Tingkat Pertama harus dikuatkan, maka Tergugat/Pembanding sebagai pihak yang kalah haruslah dihukum untuk membayar biaya yang timbul dalam kedua tingkat peradilan; Mengingat, selain pada pasal 199 s/d 205 dari Reglemen Hukum Acara Perdata Daerah Luar Jawa dan Madura (RBg) juga pada UndangUndang Nomor.48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman serta peraturan perundang-undangan lainnya yang bersangkutan;
Halaman 12 dari 14 Putusan Nomor 13/Pdt/2014/PTR
M E N G A D I L I :
1. Menerima permohonan banding dari Kuasa Tergugat/Pembanding; 2. Menguatkan
putusan
Pengadilan
Negeri
Pekanbaru
Nomor
122/PDT.G/2012/PN.PBR tanggal 21 Maret 2013 yang dimohonkan banding tersebut; 3. Menghukum Tergugat/Pembanding untuk membayar biaya yang timbul dalam kedua tingkat peradilan, yang ditingkat banding
sebesar
Rp 150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah);
Demikianlah diputuskan pada hari : Selasa, tanggal 9 September 2014, dalam musyawarah
Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Pekanbaru dengan
susunan DWI PRASETYANTO, S.H., sebagai Hakim Ketua, H.YULIUSMAN, S.H dan H. DASNIEL, S.H,M.H, masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan
mana pada hari Senin, tanggal 15 September 2014 telah
diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota tersebut diatas, dengan dibantu oleh
YUSNIDAR,
S.H
Panitera-pengganti
pada
Pengadilan
Tinggi
Pekanbaru, akan tetapi tidak dihadiri oleh kedua belah pihak yang berperkara;
HAKIM ANGGOTA;
H. YULIUSMAN, S.H
HAKIM KETUA;
DWI PRASETYANTO, S.H.
H. DASNIEL, S.H., M.H
PANITERA-PENGGANTI;
YUSNIDAR, S.H
Halaman 13 dari 14 Putusan Nomor 13/Pdt/2014/PTR
Perincian biaya Proses : 1. Materai ........................................................................... Rp.
6.000,00
2. Redaksi .......................................................................... Rp.
5.000,00
3. Leges ............................................................................. Rp.
3.000,00
4. Biaya administrasi .......................................................... Rp. 136.000,00 J u m l a h .................................................... Rp. 150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah).
Halaman 14 dari 14 Putusan Nomor 13/Pdt/2014/PTR