P U T U S A N NOMOR : 120/PID.SUS/2013/PTR DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Pekanbaru yang mengadili perkara-perkara pidana dalam peradilan tingkat banding telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dibawah ini dalam perkara atas nama terdakwa :
Nama lengkap
: SUBCHAN NASUTION , ST,MM
Tempat lahir
: Barus, Tapanuli Tengah (Sumut) ;
Umur / tanggal lahir
: 41 tahun /06 Oktober 1970 ;
Jenis kelamin
: Laki-laki;
Kebangsaan
: Indonesia;
Tempat tinggal
: Rusun Kabil Batu Merah, Kota Batam (Kos)
Ag a ma
: I s l a m;
Pekerjaan
: Karyawan PT. Braderow Shaw ;
Terdakwa
didampingi
Penasihat
Hukum yang
bernama
M.SHOLEH
AMIN,SH MHum, IIM ABDUL HALIM,SH , RINNI ARIANY,SH MH kesemuanya Advokat dari Law Firm “SHOLEH, ADNAN and ASSOCIATES”, beralamat di Graha Pratama lantai 18, Jln.MT.Haryono Kav.15 Jakarta 12810 berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 6 Februari 2013 ; Terdakwa tidak ditahan ;
PENGADILAN TINGGI Tersebut ; Telah membaca : 1. Surat Penetapan Ketua
Pengadilan Tinggi
Pekanbaru
tanggal 9 Juli
2013, Nomor: 120/PID.SUS/2013/PTR tentang penunjukan Majelis Hakim yang mengadili perkara atas nama terdakwa tersebut diatas dalam tingkat banding; 2. Surat
dakwaan
Penuntut Umum
tanggal 30 Oktober 2012
Reg.Perkara : PDM-319/TPUL/BTM/10/2012
terhadap
terdakwa
Nomor tersebut
diatas yang pada pokoknya sebagai berikut :
Hal.1 dari 11 hal.Put.No.120/Pid.Sus/2013/PTR
PERTAMA : Bahwa terdakwa Subchan Nasution, S.T.,M.M. pada hari dan tanggal yang sudah tidak diingat lagi pada bulan Nopember tahun 2010 atau setidak-tidaknya pada waktu-waktu lain dari bulan Nopember 2010, bertempat di Bida Asri II Blok B No. 9 Kota Batam atau setidak-tidaknya disuatu tempat lain yang termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Batam, menelantarkan orang lain dalam rumah tangganya sebagaimana dalam Pasal 9 ayat (1) setiap orang dilarang menelantarkan orang dalam lingkup rumah tangganya, padahal menurut hukum yang berlaku baginya atau karena persetujuan atau perjanjian ia wajib memberikan kehidupan, perawatan atau pemeliharaan kepada orang tersebut. Perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : -
Dimana terdakwa menikah dengan saksi Jamilah Binti Muhamad Adam pada hari Sabtu tanggal 7 Pebruari 1998 di KUA Kecamatan Medan Kota dengan kutipan Akte Nikah Nomor : 317/02/II/1998 dan dari pernikahan tersebut sudah dikaruniai 4 (empat) orang anak yang bernama Muhamad Yusuf Nasution umur 12 (dua belas) tahun, Kartika Sari Nasution umur 11 (sebelas) tahun, Muhamad Ridho Nasution umur 7 (tujuh) tahun dan Sultan Rahmadsyah Nasution umur 5 (lima) tahun;
-
Terdakwa bekerja di PT Braderow Shaw dengan penghasilan bersih per bulan Rp 18.036.257,- dimana waktu terdakwa dan saksi Jamilah Binti Muhamad Adam menjalani kehidupan rumah tangga, terdakwa memberi saksi Jamilah Binti Muhamad Adam uang belanja bulanan sebesar Rp 7.000.000,- untuk keperluan 4 (empat) orang anak-anak dan biaya rumah tangganya;
-
Pada akhir tahun 2010 terdakwa menggugat cerai saksi Jamilah Binti Muhamad Adam di Pengadilan Agama Kota Batam, namun terdakwa masih tinggal serumah bersama saksi Jamilah Binti Muhamad Adam dan anakanak terdakwa. Pada bulan Mei 2011 Pengadilan Agama Kota Batam mengabulkan
gugatan
cerai
terdakwa
dengan
putusan
Nomor
:
1069/Pdt.G/2010/PA. Btm. Tanggal 26 Mei 2011 dengan salah satu isi amar putusan dimana terdakwa harus membayar biaya hidup 4 (empat) orang anak tersebut sampai dewasa dan mandiri diluar biaya kesehatan dan pendidikan. Dimana saksi Jamilah Binti Muhamad Adam tidak terima
Hal.2 dari 11 hal.Put.No.120/Pid.Sus/2013/PTR
putusan Pengadilan Agama tersebut dan mengajukan Banding ke Pengadilan Tinggi Agama di Pekanbaru, walau sudah keluar Putusan Pengadilan Agama namun terdakwa masih tinggal bersama saksi Jamilah Binti Muhamad Adam dan anak-anak di Bida Asri II Blok B No. 9 Kota Batam layaknya suami istri; -
Semenjak keluar putusan Pengadilan Agama dengan amar putusan tersebut di atas, dimana terdakwa hanya pernah memberi uang kepada anak-anaknya sekali sebesar Rp 4.000.000,- (empat juta rupiah) pada bulan Mei tahun 2011 yang diberikan langsung kepada saksi Muhamad Yusuf Nasution. Waktu terdakwa mengantarkan saksi Kartika Sari Nasution ke sekolahnya dimana saksi Kartika Sari Nasution meminta uang jajan kepada terdakwa lalu terdakwa menyuruh minta kepada saksi Imas yang bekerja di Yayasan sekolah saksi Jamilah Binti Muhamad Adam;
-
Semenjak terdakwa tidak memberi nafkah atau uang belanja untuk keperluan 4 (empat) orang anak-anak, dimana saksi Jamilah Binti Muhamad Adam memenuhi kebutuhan anak-anak dan rumah tangganya saksi Jamilah Binti Muhamad Adam meminjam uang kepada saksi Vatie setiap bulannya;
-
Dimana saksi Jamilah Binti Muhamad Adam semenjak ditinggalkan terdakwa pernah mendapatkan surat dari Developer perumahan karena penunggakan cicilan rumah yang ditempatinya bersama anak-anaknya, saksi Jamilah Binti Muhamad Adam juga menerima surat penyegelan serta pemutusan listrik dari PLN karena sudah menunggak pembayaran selama 2 (dua) bulan dan saksi Jamilah Binti Muhamad Adam juga mendapatkan surat pemberitahuan tunggakan air dari ATB yang sudah menunggak sebesar Rp 1.771.400,- karena semua itu terjadi karena terdakwa tidak memberi nafkah atau uang setiap bulannya. Yang mana anak-anak terdakwa juga merasakan malu karena terdakwa dengan saksi Jamilah Binti Muhamad Adam sudah berpisah dan terdakwa juga jarang datang ke rumah untuk menjenguk anak-anaknya dan anak-anak juga merasakan kesusahan waktu lampu diputus oleh PLN sehingga anak-anak susah untuk belajar dan mandi karena air diputus oleh ATB dan anak-anak juga merasakan kesusahan uang jajan dari saksi Jamilah Binti Muhamad Adam karena terdakwa tidak memenuhi kebutuhan anak-anak.
Hal.3 dari 11 hal.Put.No.120/Pid.Sus/2013/PTR
Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana melanggar Pasal 49 UU No. 23 Tahun 2004 Tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga. ATAU : KEDUA : Bahwa terdakwa Subchan Nasution, S.T.,M.M. pada hari dan tanggal yang sudah tidak diingat lagi pada bulan Nopember tahun 2010 atau setidak-tidaknya pada waktu-waktu lain dari bulan Nopember 2010, bertempat di Bida Asri II Blok B No. 9 Kota Batam atau setidak-tidaknya disuatu tempat lain yang termasuk dalam daerah hukum Pengadilan
Negeri
Batam,
ia
terdakwa
dengan
sengaja
menempatkan atau membiarkan seseorang dalam keadaan sengsara, padahal menurut hukum yang berlaku baginya atau karena persetujuan dia wajib memberi kehidupan, perawatan atau pemeliharaan kepada orang itu. Perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : -
Dimana terdakwa menikah dengan saksi Jamilah Binti Muhamad Adam pada hari Sabtu tanggal 7 Pebruari 1998 di KUA Kecamatan Medan Kota dengan kutipan Akte Nikah Nomor : 317/02/II/1998 dan dari pernikahan tersebut sudah dikaruniai 4 (empat) orang anak yang bernama Muhamad Yusuf Nasution umur 12 (dua belas) tahun, Kartika Sari Nasution umur 11 (sebelas) tahun, Muhamad Ridho Nasution umur 7 (tujuh) tahun dan Sultan Rahmadsyah Nasution umur 5 (lima) tahun ;
-
Terdakwa bekerja di PT Braderow Shaw dengan penghasilan bersih per bulan Rp 18.036.257,- dimana waktu terdakwa dan saksi Jamilah Binti Muhamad Adam menjalani kehidupan rumah tangga, terdakwa memberi saksi Jamilah Binti Muhamad Adam uang belanja bulanan sebesar Rp 7.000.000,- untuk keperluan 4 (empat) orang anak-anak dan biaya rumah tangganya;
-
Pada akhir tahun 2010 terdakwa menggugat cerai saksi Jamilah Binti Muhamad Adam di Pengadilan Agama Kota Batam, namun terdakwa masih tinggal serumah bersama saksi Jamilah Binti Muhamad Adam dan anakanak terdakwa. Pada bulan Mei 2011 Pengadilan Agama Kota Batam mengabulkan
gugatan
cerai
terdakwa
dengan
putusan
Nomor
:
1069/Pdt.G/2010/PA. Btm. Tanggal 26 Mei 2011 dengan salah satu isi amar putusan dimana terdakwa harus membayar biaya hidup 4 (empat) orang
Hal.4 dari 11 hal.Put.No.120/Pid.Sus/2013/PTR
anak tersebut sampai dewasa dan mandiri diluar biaya kesehatan dan pendidikan. Dimana saksi Jamilah Binti Muhamad Adam tidak terima putusan Pengadilan Agama tersebut dan mengajukan Banding ke Pengadilan Tinggi Agama di Pekanbaru, walau sudah keluar Putusan Pengadilan Agama namun terdakwa masih tinggal bersama saksi Jamilah Binti Muhamad Adam dan anak-anak di Bida Asri II Blok B No. 9 Kota Batam layaknya suami istri; -
Semenjak keluar putusan Pengadilan Agama dengan amar putusan tersebut di atas, dimana terdakwa hanya pernah memberi uang kepada anak-anaknya sekali sebesar Rp 4.000.000,- (empat juta rupiah) pada bulan Mei tahun 2011 yang diberikan langsung kepada saksi Muhamad Yusuf Nasution. Waktu terdakwa mengantarkan saksi Kartika Sari Nasution ke sekolahnya dimana saksi Kartika Sari Nasution meminta uang jajan kepada terdakwa lalu terdakwa menyuruh minta kepada saksi Imas yang bekerja di Yayasan sekolah saksi Jamilah Binti Muhamad Adam;
-
Semenjak terdakwa tidak memberi nafkah atau uang belanja untuk keperluan 4 (empat) orang anak-anak, dimana saksi Jamilah Binti Muhamad Adam memenuhi kebutuhan anak-anak dan rumah tangganya saksi Jamilah Binti Muhamad Adam meminjam uang kepada saksi Vatie setiap bulannya;
-
Dimana saksi Jamilah Binti Muhamad Adam semenjak ditinggalkan terdakwa pernah mendapatkan surat dari Developer perumahan karena penunggakan cicilan rumah yang ditempatinya bersama anak-anaknya, saksi Jamilah Binti Muhamad Adam juga menerima surat penyegelan serta pemutusan listrik dari PLN karena sudah menunggak pembayaran selama 2 (dua) bulan dan saksi Jamilah Binti Muhamad Adam juga mendapatkan surat pemberitahuan tunggakan air dari ATB yang sudah menunggak sebesar Rp 1.771.400,- karena semua itu terjadi karena terdakwa tidak memberi nafkah atau uang setiap bulannya. Yang mana anak-anak terdakwa juga merasakan malu karena terdakwa dengan saksi Jamilah Binti Muhamad Adam sudah berpisah dan terdakwa juga jarang datang ke rumah untuk menjenguk anak-anaknya dan anak-anak juga merasakan kesusahan waktu lampu diputus oleh PLN sehingga anak-anak susah untuk belajar dan mandi karena air diputus oleh ATB dan anak-anak juga merasakan
Hal.5 dari 11 hal.Put.No.120/Pid.Sus/2013/PTR
kesusahan uang jajan dari saksi Jamilah Binti Muhamad Adam karena terdakwa tidak memenuhi kebutuhan anak-anak. Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana melanggar Pasal 304 KUHP.
3. Surat Tuntutan Pidana (requisitoir) Penuntut Umum No.Reg Perkara: PDM319/TPUL/BTM/10/2012 yang dibacakan dipersidangan hari Rabu, tanggal 13 Februari 2013, yang pada pokoknya menuntut agar Majelis Hakim Pengadilan Negeri Batam menjatuhkan putusan sebagai berikut : 1. Menyatakan terdakwa SUBCHAN NASUTION, S.T.,M.M. telah terbukti secara
sah
dan
meyakinkan
bersalah
melakukan
tindak
pidana
sebagaimana diatur dalam Pasal 49 UU RI No. 23 Tahun 2004 Tentang Penghapusan
Kekerasan
Dalam Rumah
Tangga,
dalam dakwaan
Pertama; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa SUBCHAN NASUTION, S.T.,M.M. oleh karena itu dengan pidana penjara selama 8 (delapan) bulan dengan perintah terdakwa segera ditahan; 3.
Menyatakan barang bukti berupa : - 1 (satu) lembar foto copy Akta Notaris; - 1 (satu) lembar foto copy surat keterangan; - 1 (satu) lembar foto copy surat keterangan pinjaman di pegadaian UPS Cendana; - 4 (empat) lembar foto copy surat bukti gadai; - 1 (satu) lembar foto copy surat bukti tunggakan rumah; - 1 (satu) lembar surat pemutusan sementara listrik; - 1 (satu) lembar surat tunggak pembayaran air; Tetap terlampir dalam berkas perkara;
4.
Menetapkan agar terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp 1.000,00 (seribu rupiah) ;
4. Berkas perkara atas nama terdakwa berikut surat-surat lainnya yang terkait dengan perkara tersebut serta turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Pasir Batam
tanggal
17 April
2013
No.703/PID.B/2012/PN.BTM yang
amarnya berbunyi sebagai berikut :
Hal.6 dari 11 hal.Put.No.120/Pid.Sus/2013/PTR
-
Menyatakan Terdakwa SUBCHAN NASUTION, S.T.,M.M. telah terbukti secara
sah
dan
meyakinkan
bersalah
melakukan
tindak
pidana
”Menelantarkan orang lain dalam lingkup rumah tangga, padahal menurut hukum yang berlaku baginya ia wajib memberikan kehidupan, perawatan dan pemeliharaan kepada orang tersebut”; -
Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu, dengan pidana penjara selama 5 ( Lima ) Bulan;
-
Menetapkan barang bukti berupa : - 1 (satu) lembar foto copy Akta Notaris; - 1 (satu) lembar foto copy surat keterangan; - 1 (satu) lembar foto copy surat keterangan pinjaman di pegadaian UPS Cendana; - 4 (empat) lembar foto copy surat bukti gadai; - 1 (satu) lembar foto copy surat bukti tunggakan rumah; - 1 (satu) lembar surat pemutusan sementara listrik; - 1 (satu) lembar surat tunggak pembayaran air; Tetap terlampir dalam berkas perkara;
-
Membebankan kepada terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp 2.000,00 (Dua ribu rupiah);
Akta Permintaan ditanda tangani
Banding Nomor :
15/Akta.Pid/2013/PN.BTM yang
oleh Panitera Pengadilan Negeri Batam, yang
menerangkan
bahwa pada hari Rabu, tanggal 17 April 2013 , terdakwa telah mengajukan permintaan banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Batam tanggal 17 April 2013 No.703/PID.B/2012/PN.BTM selanjutnya permintaan banding tersebut telah diberitahukan secara patut kepada Penuntut Umum pada hari Selasa tangggal 23 April 2013;
Akta
Permintaan
ditanda tangani bahwa
pada
Banding
Nomor :
15/Akta.Pid/2013/PN.BTM
oleh Panitera Pengadilan Negeri Batam, yang hari
Selasa,
yang
menerangkan
tanggal 23 April 2013 , Penuntut Umum telah
mengajukan permintaan banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Batam tanggal 17 April 2013 No.703/PID.B/2012/PN.BTM selanjutnya permintaan banding
Hal.7 dari 11 hal.Put.No.120/Pid.Sus/2013/PTR
tersebut telah diberitahukan secara patut kepada Terdakwa
pada hari Selasa
tangggal 7 Mei 2013 ;
Memori banding dari Penasihat Hukum Terdakwa tertanggal 1 Juni 2013 yang telah diterima oleh
Panitera Pengadilan Negeri Batam pada tanggal 3
Juni
memori
2012, selanjutnya
diserahkan
secara
sah
kepada
banding
tersebut
Penuntut Umum
telah diberitahukan / pada
tanggal 20 Juni
2013;
Surat Pemberitahuan Mempelajari Berkas Perkara tanggal 10 Juni 2013 Nomor : W4-U8/3187/HN.01.08/VI/2013 tentang pemberian
kesempatan kepada
Penuntut Umum maupun Terdakwa untuk mempelajari berkas perkara (inzage) sebelum berkas perkara atas nama terdakwa dikirim ke-Pengadilan Tinggi Pekanbaru untuk pemeriksaan dalam tingkat banding;
Menimbang, bahwa karena permintaan pemeriksaan dalam tingkat banding yang diajukan oleh Penuntut Umum tersebut dilakukan dalam tenggang waktu maupun tata cara dan syarat-syarat yang telah ditentukan oleh UndangUndang, maka permintaan banding tersebut secara formil dapat diterima;
Menimbang,
bahwa
Penasihat
Hukum
Terdakwa
dalam
memori
bandingnya telah menyampaikan keberatan atas putusan yang telah dijatuhkan oleh Pengadilan Negeri Batam dengan menyatakan bahwa Terdakwa tidak terbukti melakukan menelantaran terhadap saksi korban dan anak-anaknya sehingga mohon agar Terdakwa dibebaskan dari segala dakwaan ;
Menimbang, bahwa setelah mempelajari secara seksama berkas perkara maupun turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Batam tanggal 17 April 2013 No.703/Pid.B/2012/PN.BTM serta memperhatikan memori banding Penasihat Hukum Terdakwa , Majelis Hakim Tingkat Banding tidak sependapat dengan pertimbangan hukum yang menjadi dasar putusan Pengadilan Tingkat Pertama sehingga
dalam memutus perkara ini ditingkat banding Majelis Hakim Tingkat
Banding akan memberikan pertimbangan sendiri sebagai berikut dibawah ini :
Hal.8 dari 11 hal.Put.No.120/Pid.Sus/2013/PTR
Menimbang, bahwa Terdakwa oleh Penuntut Umum diperhadapkan dimuka Persidangan dengan surat dakwaan yang disusun secara alternatif (pilihan) yaitu :
KESATU :
melanggar pasal 49 UU No.49 tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga a t a u :
KEDUA
: melanggar pasal 304 KUHP ;
Menimbang, bahwa karena surat dakwaan Penuntut Umum disusun secara alternatif, maka Majelis Hakim dapat langsung memilih dan mempertimbangkan dakwaan mana yang dianggap paling tepat untuk diterapkan sesuai dengan faktafakta yang sudah terbukti dipersidangan;
Menimbang, bahwa Perkara ini baik Jaksa Penuntut Umum maupun Majelis Hakim Tingkat pertama telah memilih dakwaan yang kesatu dan Majelis Hakim Tingkat Banding dapat menyetujuinya ;
Menimbang bahwa di dalam uraian dakwaannya Penuntu Umum telah mendasarkan dakwaan pada adanya Putusan Pengadilan Agama Batam No.1069/Pdt.G/2010/PA.BTM tanggal 26 Mei 2011 tentang Permohonan cerai yang diajukan oleh Terdakwa terhadap saksi Korban Jamilah dan diuraikan pula dalam dakwaan tersebut bahwa atas Putusan Pengadilan Agama tersebut telah diajukan upaya Banding ke Pengadilan Tinggi Agama Pekanbaru ;
Menimbang bahwa di dalam nota Pembelaannya Penasihat Hukum Terdakwa juga telah menyampaikan bahwa Putusan Pengadilan Agama Batam telah dibatalkan oleh Pengadilan Tinggi Agama Pekanbaru dan atas Putusan Pengadilan Tinggi Agama Pekanbaru tersebut telah diajukan upaya kasasi yang sampai saat putusan Pengadilan Negeri Batam ini diucapkan belum diketahui adanya putusan kasasi atas perkara perceraian tersebut ;
Hal.9 dari 11 hal.Put.No.120/Pid.Sus/2013/PTR
Menimbang bahwa dengan demikian pada saat perkara ini diperiksa oleh Majelis Hakim Tingkat Pertama pada Pengadilan Negeri Batam sampai saat putusan diucapkan , belum ada kewajiban dari Terdakwa untuk memenuhi isi putusan dari Pengadilan Agama tersebut karena Putusan Pengadilan Agama Batam belum mempunyai kekuatan hukum tetap ;
Menimbang oleh karena itu Pengadilan Tinggi berpendapat terlalu premateur mendakwa terdakwa menelantarkan orang lain dalam lingkup rumah tangga dengan didasari alasan terdakwa tidak pernah memberikan nafkah sesuai putusan Pengadilan Agama Batam No. 1069/Pdt.G/2010/PA.BTM tanggal 26 Mei 2011 tersebut karena memang Putusan Pengadilan Agama Batam tersebut belum berkekuatan hukum tetap ;
Menimbang, bahwa berdasarkan seluruh uraian pertimbangan diatas, maka Majelis Hakim Tingkat Banding menyimpulkan bahwa putusan Pengadilan Negeri Batam Nomor 703/PID.B/2012/PN.BTM tanggal 17April 2013 tidak dapat dipertahankan lagi dan harus dibatalkan dengan mengadili sendiri sebagaimana yang tercantum dalam amar putusan dibawah nanti ;
Mengingat, Bab XVII Bagian Kesatu dan pasal-pasal lainnya yang terkait dalam UU Nomor 8 Tahun 1981 tentang KUHAP serta peraturan perundangundangan lainnya yang bersangkutan; M E N G A D I L I -- Menerima permintaan banding dari Terdakwa dan Penuntut Umum; -- Membatalkan
putusan Pengadilan Negeri Batam
Nomor : 703/ PID.B/
2012/PN.BTM tanggal 17 April 2013 yang dimintakan Banding tersebut ; MENGADIL I S ENDIR I -- Menyatakan Penuntutan Jaksa Penuntut Umum tidak dapat diterima ; -- Membebankan Biaya perkara kepada Negara dalam kedua tingkat peradilan;
Demikianlah diputuskan pada hari : Selasa, tanggal 27 Agustus 2013, dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Pekanbaru
Hal.10 dari 11 hal.Put.No.120/Pid.Sus/2013/PTR
dengan susunan DWI PRASETYANTO, SH., sebagai Hakim Ketua, NELSON SAMOSIR, SH.MH. dan ABDUL FATTAH, SH.MH. masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan mana pada hari Kamis, tanggal 29 Agustus 2013
telah
diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua tersebut dengan dihadiri oleh Hakim Anggota yang sama dan dibantu oleh AZHARUDDIN GINTING, SH. sebagai Panitera Pengganti akan tetapi tanpa dihadiri oleh Penuntut Umum maupun terdakwa ;
HAKIM ANGGOTA;
NELSON SAMOSIR, SH.MH.
HAKIM KETUA;
DWI PRASETYANTO, SH.
ABDUL FATTAH, SH.MH.
PANITERA-PENGGANTI;
AZHARUDDIN GINTING, SH.
Hal.11 dari 11 hal.Put.No.120/Pid.Sus/2013/PTR