P U T U S A N NOMOR : 160/PID.SUS/2012/PTR DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA ;
Pengadilan Tinggi Pekanbaru yang mengadili perkara-perkara pidana dalam peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dibawah ini dalam perkara atas nama Terdakwa :
Nama lengkap
: FRENGKI ANGGARA PRATAMA ALS FRENGKI BIN IBRAHIM;
Tempat lahir
: Padang
Tanggal lahir
: 24 Tahun / 25 Desember 1987 ;
Jenis kelamin
: Laki-laki;
Kebangsaan
: Indonesia;
Tempat tinggal
: Green Garden Blok C / 12 A Desa Kampung Seraya Kec. Batu Ampar Kota Batam
Agama
: Islam ;
Pekerjaan
: Anggota Polri ;
------- Terdakwa ditahan dalam Rumah Tahanan Negara
berdasarkan Surat
Perintah Penahanan/Penetapan Penahanan oleh : 1. Penyidik tidak ditahan ; 2. Penuntut Umum, sejak tanggal 24 Pebruari 2012 sampai dengan tanggal 14 Maret 2012; 3. Hakim Pengadilan Negeri Tanjung Pinang, sejak tanggal 06 Maret 2012 sampai dengan tanggal 04 April 2012; 4. Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri Tanjung Pinang, sejak tanggal 05 April 2012 sampai dengan tanggal 03 Juni 2012; 5. Perpanjangan Penahanan Tahap Pertama oleh Ketua Pengadilan Tinggi Pekanbaru, sejak tanggal 04 Juni 2012 sampai dengan tanggal 03 Juli 2012; 6. Penahanan oleh hakim Pengadilan Tinggi Pekanbaru sejak tanggal 26 Juni 2012 sampai dengan tanggal 25 Juli 2012 berdasarkan Penetapan No.422/Pen.Pid/2012/PTR tertanggal 9 Juli 2012;
Hal. 1 dari 17 hal.Put.No.160/Pid.SUS/2012/PTR.
7. Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Tinggi Pekanbaru sejak tanggal 26 Juli 2012 sampai dengan tanggal 23 September 2012 berdasarkan Penetapan No.586/Pen.Pid/2012/PTR tertanggal 24 Juli 2012; 8. Perpanjangan Ketua Mahkamah Agung RI. Sejak tanggal 24 September 2012 sampai dengan tanggal 24 Oktober 2012 ;
PENGADILAN TINGGI TERSEBUT; Telah membaca : 1. Surat Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi September 2012 No. 160/PID.SUS/2012/PTR
Pekanbaru
tanggal 3
tentang penunjukan Majelis
Hakim yang mengadili perkara atas nama Terdakwa tersebut dalam tingkat banding; 2. Surat Dakwaan Penuntut Umum tanggal 6 Maret 2012 No.Reg.Perkara: PDM.26/DBA/03/2012
atas nama
Terdakwa
yang
pada pokoknya
sebagai berikut : PERTAMA PRIMER Bahwa ia terdakwa Frengki Anggara Pratama Als. Frengki pada waktu pertama pada pukul, hari dan tanggal yang tidak dapat diketahui lagi pada bulan juni tahun 2011 dan kedua pada hari Sabtu tanggal 30 July 2011 atau setidak-tidaknya kedua-duanya pada waktu lain yang masih dalam waktu bulan Juni sampai Juli 2011 atau setidak-tidaknya masih dalam tahun 2011, bertempat seputaran hotel Harmoni kota Batam atau ditempat lain atau setidak-tidaknya masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Tanjungpinang yang berhak memeriksa dan mengadili perkara ini tanpa hak atau melawan hukum menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar, atau menyerahkan Narkotika Golongan I, yang harus dipandang sebagai perbuatan berlanjut kepada Muhammad Taufik als Taufik bin Rofaei (untuk selanjutnya disebut sebagai terdakwa dalamberkas terpisah) yang dilakukan terdakwa dengan cara-cara sebagai berikut: -
Pada awalnya terdakwa melalui hubungan telepon dengan Muhammad Taufik als Taufik bin Rofaei dan kemudian menanyakan kepada terdakwa “apakah kamu ada barang?” kemudian terdakwa menanyakan “barang apa bang? dan dijawab oleh Muhammad Taufik als Taufik bin Rofaei “shabu” dan dijawab oleh terdakwa “ada, kenapa ?” Abang mau, kalau mau nanti saya bantu abang kirim aja uang sama saya” kemudian Muhamaad Taufik als Tuafik bin Rofaei Hal. 2 dari 17 hal.Put.No.160/Pid.SUS/2012/PTR.
mengatakan kepada terdakwa “ok kalau saya ada uang baru Abang pesan dan uangnya Abang kirim. -
Kemudian pada hari dan tanggal yang tidak diketahui lagi pada bulan Juni 2011 Muhamaad Taufik als Tuafik bin Rofaei membeli dengan cara memesan dari terdakwa sebanyak 5 (lima) paket (ji) shabu dan pembayaran dilakukan dengan cara transfer via bank rekening milik terdakwa sebesar Rp. 6.500.000,(enam juta lima ratus ribu rupiah) sesuai dengan data printed Bank BRI tanggal 21 September 2011 (terlampir dalam berkas) dan pada tanggal 30 Juli 2011 diseputaran Hotel Harmoni dengan harga Rp. 2.400.000,- (dua juta empat ratus ribu rupiah) sebanyak 2 (dua) paket atau per paket senilai Rp. 1.200.000,- (satu juta dua ratus ribu rupiah) dan Muhamaad Taufik als Tuafik bin Rofaei melakukan pembayaran dengan cara yang sama dengan melakukan transfer via bank Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah) ke rekening terdakwa dengan rincian Rp. 2.400.000,- (dua juta empat ratus ribu rupiah) untuk pembelian shabu 2 (dua) paket (ji) dan Rp. 2.600.000,- (dua juta enam ratus) untuk pembayaran hutang Muhamaad Taufik als Tuafik bin Rofaei kepada terdakwa sesuai dengan data printed Bank BRI tanggal 21 September 2011 pada hal 1 (terlampir dalam berkas).
-
Bahwa terhadap 5 (lima) paket shabu tersebut dikirim langsung oleh Frengki Anggara Pratama Als Frengki melalui ABK Kapal Marina jurusan Batam-Dabo dan setelah sampai di Pelabuhan Jagoh, dabo kabupaten lingga Muhamaad Taufik als Tuafik bin Rofaei menyuruh Sanika Jaya Als. Sonny Bin Acang Ali Hasan (untuk selanjutnya disebut terdakwa dalam berkas terpisah) untuk menjemputnya dan terhadap 2 (dua) paket (ji) shabu tersebut terdakwa menyerahkan kepada Muhamaad Taufik als Tuafik bin Rofaei Batam melalui kotak jam tangan dimana sebelumnya shabu tersebut telah dimasukkan oleh terdakwa ked dalam kotak jam tangan tersebut.
-
Bahwa 2 (dua) paket (ji) shabu yang didalam kotak jam tangan tersebut pada hari Senin tanggal 1 Agustus 2011 dikirimkan oleh Muhamaad Taufik als Tuafik bin Rofaei tersebut kepada Sanika Jaya Als. Sonny Bin Acang Ali Hasan dengan cara dimasukkan shabu tersebut ke dalan amplop surat besar berwarna coklat dan dikirim atau dititipkan melalui Andika (ABK kapal Batavia).
-
Bahwa 5 (lima) paket (ji) shabu tersebut yang dijemput atau diambil oleh Sanika Jaya Als. Sonny Bin Acang Ali HAsan dari ABK Marina dimasukkan ke Hal. 3 dari 17 hal.Put.No.160/Pid.SUS/2012/PTR.
dalam pesawat mainan dan shabu tersebut diletakkan disebelah kanan sayap pesawat mainan tersebut.
-
Bahwa Sanika Jaya Als. Sonny Bin Acang Ali Hasan menjual shabu tersebut di seputaran Dabo Singkep dan pembagian hasil keuntungan Muhamaad Taufik als Tuafik bin Rofaei dan Sanika Jaya Als. Sonny Bin Acang Ali Hasan yaitu 60% (enam puluh persen) dan 40% (empat puluh persen).
-
Bahwa berdasarkan Berita Acara Analisis laboratorium Barang BUkti Narkoba No. Lab: 4016/KNF/VIII/2011 tanggal 08 Agustus 2011 milik tersangka atas nama Sanika Jaya Als. Sony Bin Acang Ali Hasan dan hasil Analisis secara kimia forensic terhadap barang bukti dengan hasil positif metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I (satu) nomor urut 61 lampiran I Undang undang Republik Indonesia No.35 tahun 2009 tentang Narkotika. Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam dalam Pasal
114 ayat 1 Undang Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika jo pasal 64 KUHP.. SUBSIDER
Bahwa ia terdakwa Frengki Anggara Pratama Als. Frengki pada waktu dan tempat seperti disebutkan dalam dakwaan primer tersebut di atas yang tanpa hak atau melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasai , atau menyediakan Narkotika Golongan I bukan tanaman, yang harus dipandang sebagai perbuatan berlanjut kepada Muhamad Taufik als Tuafik bin Rofaei (untuk selanjutnya disebut sebagai terdakwa dalam berkas terpisah) yang dilakukan terdakwa dengan cara-cara sebagai berikut: -
Pada awalnya terdakwa melalui hubungan telepon dengan Muhammad Taufik als Taufik bin Rofaei dan kemudian menanyakan kepada terdakwa “apakah kamu ada barang?” kemudian terdakwa menanyakan “barang apa bang? Dan dijawab oleh Muhammad Taufik als Taufik bin Rofaei “shabu” dan dijawab oleh terdakwa “ada, kenapa ?” Abang mau, kalau mau nanti saya bantu abang kirim aja uang sama saya” kemudian Muhamaad Taufik als Tuafik bin Rofaei mengatakan kepada terdakwa “ok kalau saya ada uang baru Abang pesan dan uangnya Abang kirim. Hal. 4 dari 17 hal.Put.No.160/Pid.SUS/2012/PTR.
-
Kemudian pada hari dan tanggal yang tidak diketahui lagi pada bulan Juni 2011 Muhamad Taufik als Tuafik bin Rofaei membeli dengan cara memesan dari terdakwa sebanyak 5 (lima) paket (ji) shabu dan pembayaran dilakukan dengan cara transfer via bank rekening milik terdakwa sebesar Rp. 6.500.000,(enam juta lima ratus ribu rupiah) sesuai dengan data printed Bank BRI tanggal 21 September 2011 (terlampir dalam berkas) dan pada tanggal 30 Juli 2011 diseputaran Hotel Harmoni dengan harga Rp. 2.400.000,- (dua juta empat ratus ribu rupiah) sebanyak 2 (dua) paket atau per paket senilai Rp. 1.200.000,- (satu juta dua ratus ribu rupiah) dan Muhamaad Taufik als Tuafik bin Rofaei melakukan pembayaran dengan cara yang sama dengan melakukan transfer via bank Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah) kerekening teradkwa dengan rincian Rp. 2.400.000,- (dua juta empat ratus ribu rupiah) untuk pembelian shabu 2 (dua) paket (ji) dan Rp. 2.600.000,- (dua juta enam ratus) untuk pembayaran hutang Muhamaad Taufik als Tuafik bin Rofaei kepada terdakwa sesuai dengan data printed Bank BRI tanggal 21 September 2011 pada hal 1 (terlampir dalam berkas).
-
Bahwa terhadap 5 (lima) paket shabu tersebut dikirim langsung oleh Frengki Anggara Pratama Als Frengki melalui ABK Kapal Marina jurusan Batam-Dabo dan setelah sampai di Pelabuhan Jagoh, dabo kabupaten lingga Muhamaad Taufik als Tuafik bin Rofaei menyuruh Sanika Jaya Als. Sonny Bin Acang Ali Hasan (untuk selanjutnya disebut terdakwa dalam berkas terpisah) untuk menjemputnya dan terhadap 2 (dua) paket (ji) shabu tersebut terdakwa menyerahkan kepada Muhamaad Taufik als Tuafik bin Rofaei Batam melalui kotak jam tangan dimana sebelumnya dhabu tersebut telah dimasukkan oleh terdakwa ke dalam kotak jam tangan tersebut.
-
Bahwa 2 (dua) paket (ji) shabu yang didalam kotak jam tangan tersebut pada hari Senin tanggal 1 Agustus 2011 dikirimkan oleh Muhammad Taufik als Tuafik bin Rofaei tersebut kepada Sanika Jaya Als. Sonny Bin Acang Ali Hasan dengan cara dimasukkan shabu tersebut ke dalan amplop surat besar berwarna coklat dan dikirim atau dititipkan melalui Andika (ABK kapal Batavia).
-
Bahwa 5 (lima) paket (ji) shabu tersebut yang dijemput atau diambil oleh Sanika Jaya Als. Sonny Bin Acang Ali HAsan dari ABK Marina dimasukkan ke dalam pesawat mainan dan shabu tersebut diletakkan disebelah kanan sayap pesawat mainan tersebut. Hal. 5 dari 17 hal.Put.No.160/Pid.SUS/2012/PTR.
-
Bahwa Sanika Jaya Als. Sonny Bin Acang Ali Hasan menjual shabu tersebut di seputaran Dabo Singkep dan pembagian hasil keuntungan Muhamaad Taufik als Tuafik bin Rofaei dan Sanika Jaya Als. Sonny Bin Acang Ali Hasan yaitu 60% (enam puluh persen) dan 40% (empat puluh persen).
-
Bahwa berdasarkan Berita Acara Analisis laboratorium Barang BUkti Narkoba No. Lab: 4016/KNF/VIII/2011 tanggal 08 Agustus 2011 milik tersangka atas nama Sanika Jaya Als. Sony Bin Acang Ali Hasan dan hasil Analisis secara kimia forensic terhadap barang bukti dengan hasil positif metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I (satu) nomor urut 61 lampiran I Undang undang Republik Indonesia No.35 tahun 2009 tentang Narkotika. Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam dalam Pasal
112 Undang Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika jo pasal 64 KUHP. ATAU KEDUA PRIMER Bahwa ia terdakwa Frengki Anggara Pratama Als. Frengki pada hari Sabtu tanggal 30 July 2011 atau setidak-tidaknya masih dalam tahun 2011, bertempat seputaran hotel Harmoni kota Batam atau ditempat lain atau setidak-tidaknya masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Tanjung Pinang yang menurut berhak memeriksa dan mengadili perkara ini tanpa hak atau melawan hukum menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar, atau menyerahkan Narkotika Golongan I kepada Muhammad Taufik als Taufik bin Rofaei,
(untuk selanjutnya disebut sebagai terdakwa dalam berkas
terpisah) yang dilakukan terdakwa dengan cara-cara sebagai berikut:
-
Pada awalnya terdakwa melalui hubungan telepon dengan Muhammad Taufik als Taufik bin Rofaei dan kemudian menanyakan kepada terdakwa “apakah kamu ada barang?” kemudian terdakwa menanyakan “barang apa bang? Dan dijawab oleh Muhammad Taufik als Taufik bin Rofaei “shabu” dan dijawab oleh terdakwa “ada, kenapa ?” Abang mau, kalau mau nanti saya bantu abang kirim aja uang sama saya” kemudian Muhamaad Taufik als Tuafik bin Rofaei mengatakan kepada terdakwa “ok kalau saya ada uang baru Abang pesan dan uangnya Abang kirim. Hal. 6 dari 17 hal.Put.No.160/Pid.SUS/2012/PTR.
-
Kemudian pada tanggal 30 juli 2011 Muhammad Taufik Als. Taufik Bin Rofaei membeli shabu dengan harga Rp. 2.400.000,- (dua juta empat ratus ribu rupiah) sebanyak 2 (dua) paket (ji) atau paket senilai Rp. 1.200.000,- (satu juta dua ratus ribu rupiah) dan Muhammad Taufik Als. Taufik Bin rofeai melakukan pembayaran dengan cara yang sama dengan melakukan transver via bank sebesar Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah) ke rekening terdakwa dengan rincian Rp. 2.400.000,- (dua juta empat ratus) untuk pembelian Shabu 2 (dua) paket (ji) dan Rp. 2.600.000,- (dua juta enam ratus) untuk pembayaran hutang Muhammad Taufik Als. Taufik Bin Rofaei kepada terdakwa.
-
Bahwa terhadap 2 (dua) paket (ji) shabu tersebut terdakwa menyerahkan kepada Muhammad Taufik als Tuafik bin Rofaei melalui kotak jam tangan dimana sebelumnya shabu tersebut telah dimasukkan oleh terdakwa ke dalam kotak jam tangan tersebut.
-
Bahwa 2 (dua) paket (ji) shabu yang didalam kotak jam tangan tersebut pada hari Senin tanggal 1 Agustus 2011 dikirimkan oleh Muhammad Taufik als Tuafik bin Rofaei tersebut kepada Sanika Jaya Als. Sonny Bin Acang Ali Hasan (untuk selanjutnya disebut sebagai terdakwa dalam berkas terpisah) dengan cara dimasukkan shabu tersebut ke dalan amplop surat besar berwarna coklat dan dikirim atau dititipkan melalui Andika (ABK kapal Batavia).
-
Bahwa Sanika Jaya Als. S kepada Muhammad Taufik Als. Tuafik bin Rofaei (untuk selanjutnya disebut sebagai terdakwa dalam berkas terpisah) Sony Bin Acang Ali Hasan membagi ke dalam paket-paket kecil yang dibungkus plastic bening menjadi sebanyak 16 (paket).
-
Bahwa Sanika Jaya Als. Sonny Bin Acang Ali Hasan menjual shabu tersebut di seputaran Dabo Singkep dan pembagian hasil keuntungan Muhamaad Taufik als Tuafik bin Rofaei dan Sanika Jaya Als. Sonny Bin Acang Ali Hasan yaitu 60% (enam puluh persen) dan 40% (empat puluh persen).
-
Bahwa berdasarkan Berita Acara Analisis laboratorium Barang BUkti Narkoba No. Lab: 4016/KNF/VIII/2011 tanggal 08 Agustus 2011 milik tersangka atas nama Sanika Jaya Als. Sony Bin Acang Ali Hasan dan hasil Analisis secara kimia forensic terhadap barang bukti dengan hasil positif metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I (satu) nomor urut 61 lampiran I Undang undang Republik Indonesia No.35 tahun 2009 tentang Narkotika. Hal. 7 dari 17 hal.Put.No.160/Pid.SUS/2012/PTR.
Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam dalam Pasal 114 ayat 1 Undang Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika. SUBSIDER
Bahwa ia terdakwa Frengki Anggara Pratama Als. Frengki pada waktu dan tempat seperti disebutkan dalam dakwaan kedua primer tersebut di atas yang tanpa hak atau melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasai , atau menyediakan Narkotika Golongan I bukan tanaman, kepada Muhammad Taufik als Tuafik bin Rofaei (untuk selanjutnya disebut sebagai terdakwa dalam berkas terpisah) yang dilakukan terdakwa dengan cara-cara sebagai berikut :
-
Pada awalnya terdakwa melalui hubungan telepon dengan Muhammad Taufik als Taufik bin Rofaei dan kemudian menanyakan kepada terdakwa “apakah kamu ada barang?” kemudian terdakwa menanyakan “barang apa bang? Dan dijawab oleh Muhammad Taufik als Taufik bin Rofaei “shabu” dan dijawab oleh terdakwa “ada, kenapa ?” Abang mau, kalau mau nanti saya bantu abang kirim aja uang sama saya” kemudian Muhamaad Taufik als Tuafik bin Rofaei mengatakan kepada terdakwa “ok kalau saya ada uang baru Abang pesan dan uangnya Abang kirim.
-
Kemudian pada tanggal 30 juli 2011 Muhammad Taufik Als. Taufik Bin Rofaei membeli shabu dengan harga Rp. 2.400.000,- (dua juta empat ratus ribu rupiah) sebanyak 2 (dua) paket (ji) atau paket senilai Rp. 1.200.000,- (satu juta dua ratus ribu rupiah) dan Muhammad Taufik Als. Taufik Bin rofeai melakukan pembayaran dengan cara yang sama dengan melakukan transver via bank sebesar Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah) ke rekening terdakwa dengan rincian Rp. 2.400.000,- (dua juta empat ratus) untuk pembelian Shabu 2 (dua) paket (ji) dan Rp. 2.600.000,- (dua juta enam ratus) untuk pembayaran hutang Muhammad Taufik Als. Taufik Bin Rofaei kepada terdakwa.
-
Bahwa terhadap 2 (dua) paket (ji) shabu tersebut terdakwa menyerahkan kepada Muhammad Taufik als Tuafik bin Rofaei melalui kotak jam tangan dimana sebelumnya shabu tersebut telah dimasukkan oleh terdakwa ke dalam kotak jam tangan tersebut. Hal. 8 dari 17 hal.Put.No.160/Pid.SUS/2012/PTR.
-
Bahwa 2 (dua) paket (ji) shabu yang didalam kotak jam tangan tersebut pada hari Senin tanggal 1 Agustus 2011 dikirimkan oleh Muhammad Taufik als Tuafik bin Rofaei tersebut kepada Sanika Jaya Als. Sonny Bin Acang Ali Hasan (untuk selanjutnya disebut sebagai terdakwa dalam berkas terpisah) dengan cara dimasukkan shabu tersebut ke dalan amplop surat besar berwarna coklat dan dikirim atau dititipkan melalui Andika (ABK kapal Batavia).
-
Bahwa Sanika Jaya Als. S kepada Muhammad Taufik Als. Tuafik bin Rofaei (untuk selanjutnya disebut sebagai terdakwa dalam berkas terpisah) Sony Bin Acang Ali Hasan membagi ke dalam paket-paket kecil yang dibungkus plastic bening menjadi sebanyak 16 (paket).
-
Bahwa Sanika Jaya Als. Sonny Bin Acang Ali Hasan menjual shabu tersebut di seputaran Dabo Singkep dan pembagian hasil keuntungan Muhamaad Taufik als Tuafik bin Rofaei dan Sanika Jaya Als. Sonny Bin Acang Ali Hasan yaitu 60% (enam puluh persen) dan 40% (empat puluh persen).
-
Bahwa berdasarkan Berita Acara Analisis laboratorium Barang BUkti Narkoba No. Lab: 4016/KNF/VIII/2011 tanggal 08 Agustus 2011 milik tersangka atas nama Sanika Jaya Als. Sony Bin Acang Ali Hasan dan hasil Analisis secara kimia forensic terhadap barang bukti dengan hasil positif metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I (satu) nomor urut 61 lampiran I Undang undang Republik Indonesia No.35 tahun 2009 tentang Narkotika.
Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam dalam Pasal 112 ayat 1 Undang Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika
3. Surat Tuntutan
Pidana
Penuntut
Umum
No.Reg.Perkara: PDM-26/DBS/
03/2012 yang dibacakan dalam persidangan pada , tanggal 12 Juni 2012 yang pada pokoknya menuntut agar Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tanjung Pinang menjatuhkan putusan sebagai berikut : 1. Menyatakan terdakwa FRENGKI ANGGARA PRATAMA Alias FRENGKI Bin IBRAHIM bersalah melakukan tindak pidana kejahatan Narkotika yaitu tanpa
hak
atau melawan
hukum menjual
Metafetamina/sabu-sabu”
sebagaimana diatur dan diancam pidana pada pasal 114 ayat (1) UU R.I No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika jo pasal 64 KUHPidana dalam surat dakwaan Pertama : Primair kami tanggal 06 Maret 2012; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa FRENGKI ANGGARA PRATAMA Alias FRENGKI Bin IBRAHIM berupa pidana penjara selama : 7 (tujuh) Hal. 9 dari 17 hal.Put.No.160/Pid.SUS/2012/PTR.
tahun dan Denda sejumlah Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar) Subsidair : 6 (enam) bulan Penjara, dikurangi selama terdakwa ditahan dengan perintah terdakwa tetap ditahan; 3. Menyatakan barang bukti berupa : 11 (sebelas) paket narkotika jenis Shabu yang dibukus dengan plastic bening seberat 0,88 gram dan setelah dikirim ke Lab Forensik Bareskrim Polri Cabang Meda guna pemeriksaan dikembalikan seberat 0,6 gram. 1 (satu) buah botol redokson berwarna orange. 1 (satu) buah kotak jam; Dirampas untuk dimusnahkan;
1 (satu) unit handphone Nokia type 1202 berwarna hitam; 1 (satu) unit handphone Nokia type X2 berwarna hitam kombinasi merah; 1 (satu) unit sepeda motor Supra X dengan nomor BM 3052 JE berwarna hitam. 1 (satu) unit handphone nokia tipe 1280 berwarna hitam dengan No. IMEI 357906049465344. 1 (satu) unit handphone blackberry torch Made In Mexico warna hitam yang dilapisi cashing warna putih imei 353491041233648. 1 (satu) unit handphone Nokia Model X3-02 type RM-639 warna abuabu. Dirampas untuk Negara;
1
(satu)
buah
buku
tabungan
BRI
cab.
Batam
dengan
No.
003101051151506 An. Frengky Anggara P dengan alamat Plam spring D 231 Batam. Dirampas untuk tetap terlampir diberkas perkara;
1 (satu) buah sim card handphone IM3 berwarna hijau dengan nomor 620140001138691265. 1
(satu)
buah
sim
card
handphone
Simpati
dengan
nomor
6210007362829111 warna merah. 1
(satu)
buah
sim
card
handphone
simpati
dengan
No.
card
handphone
Simpati
dengan
No.
621013723229200602. 1
(satu)
buah
sim
0020000001590333. Hal. 10 dari 17 hal.Put.No.160/Pid.SUS/2012/PTR.
1 (satu) buah sim card handphone IM3 warna hijau dengan No. 62016000063312497 (68). Dirampas untuk dimusnahkan;
4. Menetapkan agar terdakwa, membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,-.
4. Berkas perkara atas nama Terdakwa berikut surat-surat lainnya yang terkait, serta
turunan
resmi putusan
No.65/PID.B/2012/PN.TPI
Pengadilan Negeri Tanjung Pinang
tanggal 25 Juni 2012, yang amarnya berbunyi
sebagai berikut : 1. Menyatakan terdakwa Frengki Anggara Pratama Alias Frengki Bin Ibrahim telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Tanpa Hak dan Melawan Hukum Menjual Narkotika Golongan I yang dilakukan secara berlanjut”. 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 5 tahun. 3. Memerintahkan waktu selama terdakwa berada dalam tahanan akan dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; 4. Memerintahkan pula agar terdakwa tetap berada dalam tahanan; 5. Menjatuhkan
pidana
Denda
kepada
terdakwa
sebesar
Rp.
1.000.000.000,- (Satu Milyar Rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, maka harus diganti dengan kurungan selama 4 (empat) bulan; 6. Menyatakan barang bukti berupa: 11 (sebelas) paket narkotika jenis Shabu yang dibungkus dengan plastic bening seberat 0,88 gram dan setelah dikirim ke Lab Forensik Bareskrim Polri Cabang Medan guna pemeriksaan dikembalikan seberat 0,6 gram. 1 (satu) buah botol redokson berwarna orange. 1 (satu) buah kotak jam; Dirampas untuk dimusnahkan;
1 (satu) unit handphone nokia type 1202 berwarna hitam; 1 (satu) unit handphone Nokia type X2 berwarna hitam kombinasi merah; 1 (satu) unit sepeda motor Supra X dengan nomor BM 3052 JE warna hitam. Hal. 11 dari 17 hal.Put.No.160/Pid.SUS/2012/PTR.
1 (satu) unit handphone nokia type 1280 berwarna hitam dengan No.IMEI 357906049465344. 1 (satu) unit handphone black berry torch Made In Mexico warna hitam yang dilapisi cashing warna putih imei 353491041233648. 1 (satu) unit handphone Nokia Model X3-02 type RM-639 warna abuabu. Dirampas untuk Negara;
1 (satu) buah buku tabungan BRI cab. Batam dengan No. 003101051151506 An. Frengki Anggara P dengan alamat Plam Spring D 231 Batam. 1 (satu) rangkap print out dari telkomsel cab. Batam. Dirampas untuk tetap terlampir diberkas perkara;
1 (satu) buah sim card handphone IM3 berwarna hijau dengan nomor 620140001138691265. 1
(satu)
buah
sim card
handphone
Simpati
dengan
nomor
6210007362829111 warna merah. 1
(satu)
buah
sim
card
handphone
Simpati
dengan
card
handphone
Simpati
dengan
No.621013723229200602. 1
(satu)
buah
sim
No.0020000001590333. 1 (satu) buah sim card handphone Im3 warna hijau dengan No.62016000063312497 (68). Dirampas untuk dimusnahkan; 7. Membebankan kepada terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,- (Lima Ribu Rupiah);
5. Akta Permintaan Banding No.14/PID.BDG/2012/PN.TPI yang ditanda-tangani oleh Panitera Pengadilan Negeri Tanjungpinang, yang menerangkan bahwa pada tanggal 26 Juni 2012 Penasehat Hukum Terdakwa telah mengajukan permintaan banding
terhadap putusan Pengadilan Negeri Tanjungpinang
No.65/PID.B/2012/PN.TPI mana telah diberitahukan
tanggal 25 Juni 2012,
dan permintaan banding
secara sah dan seksama kepada Penuntut
Umum pada tanggal 3 Juli 2012 ;
Hal. 12 dari 17 hal.Put.No.160/Pid.SUS/2012/PTR.
6. Akta Permintaan Banding No.14/PID.BDG/2012/PN.TPI yang ditandatangani oleh Panitera Pengadilan Negeri Tanjungpinang, yang menerangkan bahwa pada tanggal 2 Juli 2012 Penuntut Umum telah mengajukan permintaan banding
terhadap
putusan
Pengadilan
Negeri
Tanjung
Pinang
No.65/PID.B/2012/PN.TPI tanggal 25 Juni 2012 dan permintaan Banding mana telah diberitahukan secara sah dan seksama kepada Penasehat Hukum Terdakwa pada tanggal 3 Juli 2012 ; 7. Memori Banding dari
Penasehat Hukum Terdakwa yang telah diterima
Panitera Pengadilan Negeri Tanjung Pinang pada tanggal 9 Juli 2012 dan Memori Bandingnya telah diserahkan secara sah dan seksama kepada Penuntut Umum pada tanggal 9 Juli 2012 ; 8. Kontra Memori Banding dari Penuntut Umum yang telah diterima Panitera Pengadilan Negeri Tanjungpinang
pada tanggal 23 Juli 2012 dan kontra
memori bandingnya telah diserahkan secara sah dan seksama kepada Penasehat Hukum Terdakwa pada tanggal 23 Juli 2012 ; 9. Surat
Panitera Pengadilan Negeri
Umum
dan
Penasehat
Hukum
Terdakwa
No.14/PID.Bdg/2012/PN.TPI, tentang Penuntut
Umum
mempelajari/memeriksa
Tanjungpinang tanggal
pemberian
dan Penasehat Hukum
kepada 6
Penuntut
Agustus
kesempatan Terdakwa
2012 kepada untuk
berkas perkara (inzage) sebelum perkara tersebut
dikirim ke-Pengadilan Tinggi Pekanbaru untuk pemeriksaan dalam tingkat banding;
Menimbang, bahwa karena permintaan untuk pemeriksaan tingkat banding dari Penasehat Hukum Terdakwa dan Penuntut Umum tersebut diajukan dalam tenggang waktu dan menurut tata cara serta syarat-syarat yang telah ditentukan oleh Undang-Undang, maka pengajuan permintaan banding tersebut secara formal dapat diterima;
Menimbang, bahwa dalam memori Banding Penasehat Hukum Terdakwa yang pada pokoknya mengemukakan bahwa dari hasil pemeriksaan yang terungkap dipersidangan ternyata keterangan saksi-saksi tidak ada yang menerangkan Terdakwa adalah penyedia Narkotika Sabu-sabu dan keterangan terdakwa tidak ada pengakuan bahwa terdakwa sebagai penyedia narkotika sabusabu dan bukti petunjuk juga tidak akurat sebagai alat bukti karena tidak ada persesuaian, maka surat dakwaan dan atau surat tuntutan penuntut Umum tidak terbukti secara meyakinkan, untuk itu sesuai dengan pasal 191 ayat 1 KUHAP Hal. 13 dari 17 hal.Put.No.160/Pid.SUS/2012/PTR.
berbunyi “ jika Pengadilan berpendapat bahwa dari hasil pemeriksaan di sidang, kesalahan terdakwa atas perbuatan yang didakwakan kepadanya tidak terbukti secara meyakinkan, maka terdakwa diputus bebas, untuk itu Penasehat Hukum Terdakwa meminta agar terdakwa dibebaskan dari segala dakwaan dan tuntutan hukum ;
Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah mengajukan Kontra Memori Banding yang pada pokoknya agar Pengadilan Tinggi menolak permohonan banding Penasehat Hukum Terdakwa karena Putusan Pengadilan Negeri dalam pertimbangan hukumnya sudah tepat dan benar oleh karena itu agar Pengadilan Tinggi
menguatkan
Putusan
Pengadilan
Negeri
Tanjungpinang
No.65/PID.B/2012/PN.TPI tertanggal 25 Juni 2012 ;
Menimbang, bahwa menanggapi memori banding dari Penasehat Hukum Terdakwa maupun Kontra Memori Banding dari Penuntut Umum, Pengadilan Tinggi berpendapat bahwa karena alasan-alasan yang dikemukakan dalam memori banding maupun Kontra Memori Banding Penuntut Umum tersebut pada pokoknya hanya merupakan pengulangan mengenai apa yang sudah pernah dikemukakan dalam nota
pembelaannya, dimana fakta-fakta yang terungkap
dipersidangan juga telah dipertimbangkan secara lengkap oleh Hakim Tingkat Pertama, maka keberatan yang termuat dalam memori banding tersebut haruslah dikesampingkan ;
Menimbang, bahwa setelah mempelajari
Memori Banding Penasehat
Hukum Terdakwa dan Kontra memori Banding dari Penuntut Umum serta mempelajari berkas perkara secara seksama Pengadilan Negeri Tanjungpinang
maupun turunan resmi putusan
No.65/PID.B/2012/PN.TPI tanggal 25 Juni
2012, Majelis Hakim Tingkat Banding sependapat dengan pertimbangan hukum Majelis Hakim Tingkat Pertama mengenai terbuktinya tindak pidana yang didakwakan kepada Terdakwa, sehingga pertimbangan hukum tersebut diambil alih dan dianggap sebagai pertimbangan Pengadilan Tinggi dalam memutus perkara ini ditingkat banding, namun demikian Majelis Hakim Tingkat Banding tidak sependapat mengenai hukuman pengganti pidana denda sesuai dengan pasal 148 UU No.35 tahun 2009 tentang Narkotika adalah penjara bukan kurungan sebagai mana dalam amar putusan Pengadilan Negeri dan mengenai barang bukti sesuai dengan pasal 101 ayat 1 UU No.35 tahun 2009 tentang Narkotika harus dirampas untuk Negara, sedangkan didalam amar putusan Pengadilan Negeri Hal. 14 dari 17 hal.Put.No.160/Pid.SUS/2012/PTR.
terhadap barang bukti ada yang dirampas untuk dimusnahkan sehingga untuk halhal tersebut perlu diperbaiki;
Menimbang, bahwa berdasarkan seluruh uraian pertimbangan diatas, maka Majelis Hakim Tingkat Banding berpendapat bahwa putusan Pengadilan Negeri Tanjungpinang No.65/PID.B/2012/PN.TPI, tanggal 25 Juni 2012 haruslah diperbaiki mengenai pidana pengganti denda yang dijatuhkan dan setatus barang bukti ,sedangkan putusan yang selain dan selebihnya dapat dikuatkan ;
Menimbang, bahwa oleh karena pidana yang akan dijatuhkan lebih lama dari tahanan yang telah dijalani terdakwa maka berdasarkan ketentuan pasal 242 KUHAP maka sudah selayaknya terdakwa supaya tetap dalam tahanan;
Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa dinyatakan bersalah maka berdasarkan pasal 222 KUHAP terdakwa harus dibebani untuk membayar biaya perkara ;
Mengingat, pasal 114 ayat 1, pasal 148 dan pasal 101 ayat 1 UU.RI No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika, juga pada Bab XVII Bagian Kesatu dan pasal – pasal lainnya yang terkait dalam UU No. 8 Tahun 1981 tentang KUHAP serta peraturan perundang-undangan lainnya yang bersangkutan; M E N G A D I L I:
--
Menerima permintaan banding dari Terdakwa dan Penuntut Umum ;
--
Memperbaiki
putusan
Pengadilan
Negeri
Tanjung
65/PID.B/2012/PN.TPI tanggal 25 Juni 2012 yang
Pinang
No.
dimintakan banding
tersebut mengenai pidana pengganti denda yang dijatuhkan dan
mengenai
barang bukti, sehingga amar selengkapnya berbunyi sebagai berikut :
1. Menyatakan
Terdakwa FRENGKI ANGGARA PRATAMA ALIAS
FRENGKI BIN IBRAHIM tersebut diatas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “TANPA HAK DAN MELAWAN HUKUM MENJUAL NARKOTIKA GOLONGAN I”; 2. Memidana
Terdakwa
oleh
karena
itu
dengan
pidana
penjara
selama 5 (lima) Tahun dan denda sebesar Rp.1.000.000.000,00 (satu
Hal. 15 dari 17 hal.Put.No.160/Pid.SUS/2012/PTR.
milyar rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan; 3. Menetapkan masa
penahanan yang
telah
dijalani
oleh Terdakwa
dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; 4. Menetapkan supaya terdakwa tetap ditahan; 5. Menetapkan barang bukti berupa : - 11 (sebelas) paket narkotika jenis Shabu yang dibungkus dengan plastic bening seberat 0,88 gram dan setelah dikirim ke Lab Forensik BareskrimPolri Cabang Medan guna pemeriksaan dikembalikan seberat 0,6 gram. - 1 (satu) buah botol redokson berwarna orange. - 1 (satu) buah kotak jam; - 1 (satu) unit handphone nokia type 1202 berwarna hitam; - 1 (satu) unit handphone Nokia type X2 berwarna hitam kombinasi merah; - 1 (satu) unit sepeda motor Supra X dengan nomor BM 3052 JE warna hitam. - 1 (satu) unit handphone nokia type 1280 berwarna hitam dengan No.IMEI 357906049465344. - 1 (satu) unit handphone black berry torch Made In Mexico warna hitam yang dilapisi cashing warna putih imei 353491041233648. - 1 (satu) unit handphone Nokia Model X3-02 type RM-639 warna abuabu. - 1 (satu) buah sim card handphone IM3 berwarna hijau dengan nomor 620140001138691265. - 1 (satu) buah sim card handphone Simpati dengan nomor 6210007362829111 warna merah. - 1
(satu)
buah
sim
card
handphone
Simpati
dengan
card
handphone
Simpati
dengan
No.621013723229200602. - 1
(satu)
buah
sim
No.0020000001590333. - 1 (satu) buah sim card handphone Im3 warna hijau dengan No.62016000063312497 (68). Dirampas untuk Negara;
Hal. 16 dari 17 hal.Put.No.160/Pid.SUS/2012/PTR.
-
1 (satu) buah buku tabungan BRI cab. Batam dengan No. 003101051151506 An. Frengki Anggara P dengan alamat Plam Spring D 231 Batam.
-
1 (satu) rangkap print out dari telkomsel cab. Batam.
Tetap terlampir diberkas perkara;
6. Membebani Terdakwa membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan, yang ditingkat banding sebesar Rp.2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah);
Demikianlah diputuskan pada hari Selasa 18 September 2012 musyawarah Majelis
dalam
Hakim Pengadilan Tinggi Pekanbaru dengan susunan
ENOS RADJAWANE,SH. sebagai Hakim Ketua, AGUS HARIYADI,SH.MH. dan TANI GINTING SH.MH. masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan mana pada hari Senin tanggal 24 September 2012 telah diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota tersebut Pengganti
pada
dan dibantu oleh A. GINTING, SH. selaku
Panitera-
Pengadilan Tinggi Pekanbaru, akan tetapi tidak dihadiri oleh
Penuntut Umum maupun Terdakwa;
PARA HAKIM ANGGOTA;
1. AGUS HARIYADI,SH.MH.
HAKIM KETUA;
ENOS RADJAWANE,SH.
2. TANI GINTING ,SH.MH.
PANITERA-PENGGANTI;
A GINTING, SH.
Hal. 17 dari 17 hal.Put.No.160/Pid.SUS/2012/PTR.