Prosedur Operasional Baku Penyelenggaraan Program Pendidikan Sarjana Fakultas Teknik Jurusan Teknik Industri UNTIRTA P E R S Y A R A T A N P E L A N G G A N
PROSES MANAJEMEN PENETAPAN STANDAR MUTU
PROSES UTAMA PENYELENGGARAAN PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA
PROSES PENERIMAAN MAHASISWA
PROSES PENYELENGGARAAN KEGIATAN BELAJAR DAN MENGAJAR
PROSES PELEPASAN KELULUSAN MAHASISWA
PROSES PENDUKUNG
KEMAHASISWAAN
AKADEMIK
PERBAIKAN BERKELANJUTAN
KELEMBAGAAN
K E P U A S A N P E L A N G G A N
Pemetaan Prosedur Operasional Baku Penyelenggaraan Program Pendidikan Sarjana Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik UNTIRTA Dokumen Level 1
Dokumen Level 2
No. Dok
Nama Prosedur
No. Dok
I
PROSES MANAJEMEN
A A
II
III
PROSES PENYELENGGARAAN KEGIATAN BELAJAR DAN MENGAJAR
PROSES PENDUKUNG
Nama Prosedur PENEPATAN STANDAR MUTU PENERIMAAN MAHASISWA
B
PROSES PENYELENGGARAAN KEGIATAN BELAJAR DAN MENGAJAR
C
PROSES PELEPASAN KELULUSAN MAHASISWA
A
KEMAHASISWAAN
B
AKADEMIK
C
KELEMBAGAAN
Dokumen Level 3 No. Dok
PIC
Nama Prosedur
1
Penyusunan Standar Mutu
AI
1 2 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Penerimaan Mahasiswa Baru/ Registrasi Awal/ Registrasi Ulang Pembimbingan Akademik Penyusunan Jadwal Perkuliahan Pelaksanaan Kuliah dan Praktikum Pengembangan dan Penyelenggaraan e-learning Pelaksanaan Ujian dan Penilaian Mata Kuliah Evaluasi Proses Belajar Mengajar Penyelenggaraan Kerja Praktek Penyelesaian Tugas Akhir Penilaian Akhir Studi/ Penilaian Prestasi Akademik Pemutusan Studi
1
Penyelenggaraan Wisuda /Yudisium
RE
1 2 3 1 2 1 2 3 4
Program Mobilitas Mahasiswa (Student Mobility Program) Pindah Jurusan Pelayanan Beasiswa Penyusunan dan Evaluasi Kurikulum Pengelolaan Data Akademik Survey Kepuasan Mahasiswa Penjaringan Umpan Balik dari Lulusan dan Pengguna Lulusan (tracer Study) Akreditasi Program Studi Pelaksanaan Penjaminan Mutu Internal
DL AG HS AB NW EF YHY AU SKA
MAI ASM LH NU YHY LL LL AI PUT KUL BK
Halaman 1 dari 1
Judul Proses : Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik UNTIRTA
(di disi dengan nama prosedur)
No Dok : POB-TIU-(diisi sesuai pemetaan) Revisi : 00 Tanggal Berlaku : 2 Januari 2015
1. VISI MISI DAN KETENTUAN UMUM 1.1 Visi Jurusan Teknik Industri UNTIRTA Mewujudkan Jurusan Teknik Industri UNTIRTA yang Maju dan Bermutu Berbasis Pengembangan Riset Industri Baja yang Terintegrasi. 1.2 Misi Jurusan Teknik Industri UNTIRTA 1) Menyelenggarakan pendidikan untuk menghasilkan sarjana yang profesional dan berkarakter di bidang Teknik Industri. 2) Menghasilkan kegiatan penelitian dalam pengembangan keilmuan Teknik Industri untuk kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. 3) Melaksanakan pengabdian masyarakat untuk mengatasi permasalahan di masyarakat melalui penerapan keilmuan Teknik Industri. 4) Meningkatkan sinergi dengan industri terutama industri baja dalam pengembangan riset untuk pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. 1.3 Ketentuan Umum Visi dan misi Jurusan Teknik Industri UNTIRTA dijadikan sebagai titik tolak dan tujuan akhir di dalam proses perancangan hingga penetapan suatu standar. 2. TUJUAN (latar belakang serta maksud dan tujuan dari prosedur ini) 3. RUANG LINGKUP (cakupan proses pada prosedur ini) 4. PENGERTIAN/DEFINISI ( Definisi dari istilah-istilah yang perlu dijabarkan yang tertulis pada prosedur ini) 5. REFERENSI (pedoman pembuatan prosedur ini, contoh UU, PP, SK Rektor,Visi dan Misi Jurusan, dll) 6. PROSEDUR 6.1 Bagan Alur Prosedur (Prosedur dalam bentuk flowchart) 6.2 Rincian Prosedur (Prosedur dalam bentuk penjabaran)
Dilarang memperbanyak dokumen ini tanpa izin tertulis dari Ketua Jurusan Teknik Industri UNTIRTA
1
Judul Proses : Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik UNTIRTA
PENYUSUNAN STANDAR MUTU
No Dok : POB-TIU-I/A/1 Revisi : 00 Tanggal Berlaku : 2 Januari 2015
1. VISI MISI DAN KETENTUAN UMUM 1.1 Visi Jurusan Teknik Industri UNTIRTA Mewujudkan Jurusan Teknik Industri UNTIRTA yang Maju dan Bermutu Berbasis Pengembangan Riset Industri Baja yang Terintegrasi. 1.2 Misi Jurusan Teknik Industri UNTIRTA 1) Menyelenggarakan pendidikan untuk menghasilkan sarjana yang profesional dan berkarakter di bidang Teknik Industri. 2) Menghasilkan kegiatan penelitian dalam pengembangan keilmuan Teknik Industri untuk kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. 3) Melaksanakan pengabdian masyarakat untuk mengatasi permasalahan di masyarakat melalui penerapan keilmuan Teknik Industri. 4) Meningkatkan sinergi dengan industri terutama industri baja dalam pengembangan riset untuk pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. 1.3 Ketentuan Umum Visi dan misi Jurusan Teknik Industri UNTIRTA dijadikan sebagai titik tolak dan tujuan akhir di dalam proses perancangan hingga penetapan suatu standar. 2. TUJUAN 2.1 Memberikan panduan dalam merancang, merumuskan, menetapkan dan mengevaluasi standar mutu program pendidikan sarjana yang akan diberlakukan di lingkungan Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (UNTIRTA). 2.2 Memberikan panduan dalam penetapan standar mutu program pendidikan sarjana agar dapat memenuhi peraturan perundangan yang berlaku dan memenuhi persyaratan/kriteria/standar yang telah ditetapkan pihak eksternal. 3. RUANG LINGKUP Prosedur Operasional Baku (POB) ini mencakup proses perancangan, perumusan, penetapan dan evaluasi suatu standar mutu program sarjana yang akan diberlakukan di Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik UNTIRTA. 4. PENGERTIAN/DEFINISI 4.1 SPMI adalah Sistem Penjaminan Mutu Internal. 4.2 BAN-PT adalah Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi. 4.3 Standar Nasional Pendidikan (SNP) adalah standar minimal dari sistem pendidikan tinggi di Indonesia yang terdiri atas standar isi, standar proses, standar kompetensi lulusan, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan, dan standar penilaian pendidikan. 4.4 Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT) adalah SNP ditambah standar penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Dilarang memperbanyak dokumen ini tanpa izin tertulis dari Ketua Jurusan Teknik Industri UNTIRTA
1
Judul Proses : Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik UNTIRTA
4.5
4.6 4.7
PENYUSUNAN STANDAR MUTU
No Dok : POB-TIU-I/A/1 Revisi : 00 Tanggal Berlaku : 2 Januari 2015
Merancang standar adalah olah pikir untuk menghasilkan standar tentang hal apa yang dibutuhkan dalam SPMI. Kegiatan ini berupa elaborasi/penjabaran standar dari Standar Nasional Pendidikan (SNP) dan BAN-PT. Menetapkan standar adalah tindakan berupa persetujuan dan pengesahan standar sehingga standar dinyatakan berlaku. Standar mutu akademik adalah standar mutu yang terukur dalam penyelenggaraan akademik program studi yang ditetapkan oleh Ketua Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik UNTIRTA.
5. REFERENSI 5.1 Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan. 5.2 Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi
Dilarang memperbanyak dokumen ini tanpa izin tertulis dari Ketua Jurusan Teknik Industri UNTIRTA
2
Judul Proses : Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik UNTIRTA
PENYUSUNAN STANDAR MUTU
No Dok : POB-TIU-I/A/1 Revisi : 00 Tanggal Berlaku : 2 Januari 2015
6. PROSEDUR 6.1 Bagan Alur Prosedur Ketua Jurusan Koordinator Penjamin Mutu
Dosen/ Stakeholder Eksternal
Mulai
Mengumpulkan dan mempelajari peraturan perundang-undangan yang relevan dengan rencana penyusunan standar mutu
Mengidentifikasi norma/aturan dalam peraturan perundangundangan
Merumuskan draf standar mutu
Mengesahkan dan memberlakukan standar
Sosialisasi draf standar mutu
Mengikuti sosialisasi
Menyempurnakan draf standar mutu
Memberikan saran perbaikan
Selesai
Dilarang memperbanyak dokumen ini tanpa izin tertulis dari Ketua Jurusan Teknik Industri UNTIRTA
3
Judul Proses : Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik UNTIRTA
PENYUSUNAN STANDAR MUTU
No Dok : POB-TIU-I/A/1 Revisi : 00 Tanggal Berlaku : 2 Januari 2015
6.2 Rincian Prosedur 6.2.1 Koordinator Penjamin Mutu mengumpulkan dan mempelajari isi peraturan perundang-undangan yang relevan dengan aspek kegiatan yang akan ditetapkan standarnya, didukung oleh unit kerja terkait. 6.2.2 Koordinator Penjamin Mutu mengidentifikasi norma hukum atau syarat yang tercantum dalam peraturan perundang-undangan yang akan diikuti dalam penyusunan standar mutu. 6.2.3 Koordinator Penjamin Mutu merumuskan draf standar mutu dengan mempertimbangkan hasil evaluasi diri (misalnya dengan menerapkan analisis SWOT) dan hasil studi pelacakan/survey kepada pemangku kepentingan internal dan/atau eksternal tentang aspek yang akan ditetapkan standarnya. 6.2.4 Koordinator Penjamin Mutu melakukan sosialisasi draf standar dengan mengundang pemangku kepentingan internal atau eksternal untuk mendapatkan standar. 6.2.5 Koordinator Penjamin Mutu menyempurnakan standar mutu dengan memperhatikan masukan dari hasil sosialisasi. 6.2.6 Ketua Jurusan mengesahkan dan memberlakukan standar mutu.
Dilarang memperbanyak dokumen ini tanpa izin tertulis dari Ketua Jurusan Teknik Industri UNTIRTA
4
Gantchart Pembutan Prosedur Operasional Baku Penyelenggaraan Program Pendidikan Sarjana Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik UNTIRTA
No
Deskripsi
September
November
1
Sosialisasi rencana pembuatan prosedur operasional 16-Sep-14 baku Jurusan Teknik Industri UNTIRTA
2
Studi literatur (POB IPB)
3
Pembuatan model sistem manajemen mutu Jurusan Teknik Industri UNTIRTA
23-Sept-2014 s/d 3-Okt2014
4
Pembuatan template prosedur operasional baku Jurusan Teknik Industri UNTIRTA
23-Sept-2014 s/d 3-Okt2015
5
Perbanyak (copy) draft template prosedur operasional baku Jurusan Teknik Industri UNTIRTA
6-Okt2014
6
Pembuatan prosedur operasional baku Jurusan Teknik Industri UNTIRTA
6-Okt-2014 s/d 28-Okt-2014
7
Pengumpulan draft prosedur operasional baku Jurusan Teknik Industri UNTIRTA
8 9 10 11
Pembahasan draft prosedur operasional baku Jurusan Teknik Industri UNTIRTA Finalisasi prosedur operasional baku Jurusan Teknik Industri UNTIRTA Sosialisasi POB Jurusan Teknik Industri UNTIRTA ke pihak eksternal Pengesahan POB Jurusan Teknik Industri UNTIRTA ke pihak eksternal
16-Sept-2014 s/d 23-
28-Okt2014 (NU, AU) 4-Nov-14 7-Nov-14 11-Nov-14 28-Nov-14