PROFIL DINAS KESEHATAN
DINAS KESEHATAN KABUPATEN DHARMASRAYA TAHUN 2014
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis sampaikan kehadirat Allah SWT, atas anugerah, rahmat dan karunia-Nya akhirnya profil Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya selesai di susun. Profil kesehatan ini disusun dan diterbitkan berdasarkan petunjuk teknis penyusunan profil kesehatan kabupaten/kota. Profil Kesehatan Kabupaten Dharmasraya tahun 2014 ini bertujuan untuk mengetahui kondisi kesehatan Kabupaten Dharmasraya dan untuk mengadakan evaluasi program pembangunan kesehatan di Kabupaten Dharmasraya, serta untuk peningkatan kinerja bidang kesehatan pada masa yang akan datang. Dalam penyusunan Profil ini banyak pihak telah membantu dalam pengumpulan data baik UPTD Dinas Kesehatan, bidang-bidang di Dinas Kesehatan, RSUD Sungai Dareh, unit kesehatan lainnya serta lintas sektor terkait. Oleh karena itu kami sampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah banyak membantu dalam penyusunan profil kesehatan ini. Kami menyadari penyusunan profil ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun, ide-ide inovatif demi penyempurnaan profil ini menjadi lebih baik di masa mendatang.
Dharmasraya,
Maret 2015
TIM PENYUSUN
SAMBUTAN KEPALA DINAS KESEHATAN KABUPATEN DHARMASRAYA Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Puji syukur kepada Allah Yang Maha Kuasa karena atas rahmat dan hidayahNya, Profil Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014 telah selesai disusun. Profil Kesehatan merupakan salah satu produk informasi kesehatan yang diterbitkan secara berkala setiap tahun, guna memberikan data infomasi tentang kegiatan dan pencapaian program pembangunan kesehatan, serta hambatan dan permasalahan yang terjadi dan dievaluasi berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan dalam rangka pengambilan keputusan berdasarkan fakta (Evidence Based Decision Making). Kami sampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah banyak membantu dalam penyusunan profil kesehatan ini. Kami menyadari penyusunan profil ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun, ide-ide inovatif demi penyempurnaan profil ini menjadi lebih baik pada periode selanjutnya, dan semoga profil ini berguna untuk semua pihak demi terwujudnya “ Masyarakat Dharmasraya Berperilaku Sehat dan Pelayanan Berkualitas serta Berkeadilan Tahun 2015”. Sungai Dareh, Maret 2015 Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya
drg. Hj. ERINA, MKM NIP. 19620528 198802 2 001
DAFTAR GAMBAR Halaman BAB II. GAMBARAN UMUM GAMBAR 2.1 Peta Kabupaten Dharmasraya ................................................... 8
DAFTAR GRAFIK Halaman BAB II. GAMBARAN UMUM GRAFIK 2.1 Piramida Penduduk Kabupaten Dharmasraya tahun 2014 .......... 8 BAB III. SITUASI DERAJAT KESEHATAN GRAFIK 3.1 Jumlah Kematian Bayi (per 1000 kelahiran) Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012 s/d 2014 ......................... 11 GRAFIK 3.2 Jumlah Kematian AKABA Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 dan 2014 .............. 12 GRAFIK 3.3 Jumlah Kematian Ibu Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 dan 2014 .............. 14 GRAFIK 3.4 Jumlah Kasus Diare Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 dan 2014 .............. 18 GRAFIK 3.5 Jumlah Kasus DBD Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 dan 2014 .............. 21 GRAFIK 3.6 Jumlah Kasus Malaria Positif Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 dan 2014 .............. 22 GRAFIK 3.7 Penyebaran Filariasis Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014 ........................................ 22 GRAFIK 3.8 Cakupan Bayi dengan BBLR Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 dan 2014 .............. 25 BAB IV. SITUASI DERAJAT KESEHATAN GRAFIK 4.1 Cakupan Pertolongan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 & 2014.................. 29 GRAFIK 4.2 Persentase cakupan imunisasi TT Ibu Hamil Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 & 2014.................. 31 GRAFIK 4.3 Persentase Ibu Hamil yang Mendapat Tablet Fe Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 & 2014.................. 32 GRAFIK 4.4 Persentase Bumil & Neonatal Resti/Komplikasi yang di Tangani Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 dan 2014 .............. 33 GRAFIK 4.5 Cakupan Pemberian Vitamin A pada Bayi, Anak Balita dan Balita Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014 ........................................ 35 GRAFIK 4.6 Cakupan Kunjungan Neonatus Kabupaten Dharmasraya Tahun 2011, 2012, 2013 dan 2014 .... 37 GRAFIK 4.7 Persentase Desa UCI Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 dan 2014 .............. 38 GRAFIK 4.8 Persentase Bayi ASI Eksklusif Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 dan 2014 .............. 40
GRAFIK 4.9 Jumlah Balita Gizi Buruk yang ditemukan dan yang mendapat Perawatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 dan 2014 ....................................................... 42 GRAFIK 4.10 Persentase Cakupan Kesehatan Usila Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 dan 2014 .............. 43 GRAFIK 4.11 Jumlah tempat tempat umum yang ada dan yang Memenuhi syarat Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014............ 50 BAB V. SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN GRAFIK 5.1 Jarak tempuh Puskesmas ke RSUD Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014 ........................................ 54
DAFTAR TABEL Halaman BAB II. GAMBARAN UMUM TABEL 2.1 Wilayah Kabupaten Dharmasraya per Kecamatan serta jumlah Nagari dan Jorong tahun 2014 ............................... 7 BAB IV. SITUASI DERAJAT KESEHATAN TABEL 4.1 Persentase Cakupan K1-K4 Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 & 2014.................. 28 TABEL 4.2 Persentase Pelayanan Ibu Nifas Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 & 2014.................. 30 TABEL 4.3 Persentase Peserta KB Baru dan Aktif Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014 ........................................ 36 TABEL 4.4 Cakupan Imunisasi Bayi Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014 ........................................ 39 TABEL 4.5 Indikator Pelayanan Rumah Sakit Di Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 dan 2014 .......... 47 BAB V. SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN TABEL 5.1 Sarana pelayanan kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014 ........................................ 54 TABEL 5.2 Distribusi Tenaga Medis Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014 ........................................ 56 TABEL 5.3 Distribusi Tenaga Keperawatan dan Bidan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014 ........................................ 57
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN 1
TABEL 1. LUAS WILAYAH, JUMLAH DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN
LAMPIRAN 2
TABEL 2. JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMUR
LAMPIRAN 3
TABEL 3. PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF DAN IJAZAH TERTINGGI YANG DIPEROLEH MENURUT JENIS KELAMIN
LAMPIRAN 4
TABEL 4. JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 5
TABEL 5. JUMLAH KEMATIAN NEONATAL, BAYI DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 6
TABEL 6. JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 7
TABEL 7. KASUS BARU TB BTA+, SELURUH KASUS TB, KASUS PADA TB ANAK, DAN CASE NOTIFICATION RATE (CNR) PER 100.000 PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 8
TABEL 8. JUMLAH KASUS DAN ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 9
TABEL 9. ANGKA KESEMBUHAN DAN PENGOBATAN LENGKAP TB PARU BTA+ SERTA KEBERHASILAN PENGOBATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 10
TABEL 10. PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 11
TABEL 11. JUMLAH KASUS HIV, AIDS, DAN SYIPHILIS MENURUT JENIS KELAMIN
LAMPIRAN 12
TABEL 12. PERSENTASE DONOR DARAH TERHADAP HIV MENURUT JENIS KELAMIN
LAMPIRAN 13
TABEL 13. KASUS DIARE YANG DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 14
TABEL 14. JUMLAH KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS
DISKRINING
LAMPIRAN 15
KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS TABEL 15. KASUS BARU KUSTA 0-14 TAHUN DAN CACAT TINGKAT 2 MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 16
TABEL 16. JUMLAH KASUS DAN PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT TIPE/JENIS, JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 17
TABEL 17. PERSENTASE PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT (RELEASE FROM TREATMENT/RFT) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 18
TABEL 18. JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 19
TABEL 19. JUMLAH KASUS YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 20
TABEL 20. JUMLAH KASUS YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS – Lanjutan
LAMPIRAN 21
TABEL 21. JUMLAH KASUS DEMAM BERDARAH (DBD) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 22
TABEL 22. KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKEMAS
LAMPIRAN 23
TABEL 23. PENDERITA FILARIASIS DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 24
TABEL 24. PENGUKURAN TEKANAN DARAH PENDUDUK ≥ 18 TAHUN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 25
TABEL 25. PEMERIKSAAN OBESITAS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 26
TABEL 26. CAKUPAN DETEKSI DINI KANKER LEHER RAHIM DENGAN METODE IVA DAN KANKER PAYUDARA DENGAN PEMERIKSAAN KLINIS (CBE) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 27
TABEL 27. JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB MENURUT JENIS KEJADIAN LUAR BIASA (KLB)
LAMPIRAN 28
TABEL 28. KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) DI DESA/KELURAHAN YANG DITANGANI < 24 JAM
LAMPIRAN 29
TABEL 29. CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL, PERSALINAN DITOLONG TENAGA KESEHATAN, DAN PELAYANAN KESEHATAN IBU NIFAS MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 30
TABEL 30. PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA IBU HAMIL MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 31
TABEL 31. PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA WANITA USIA SUBUR MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 32
TABEL 32. JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET FE1 DAN FE3 MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 33
TABEL 33. JUMLAH DAN PERSENTASE PENANGANAN KOMPLIKASI KEBIDANAN DAN KOMPLIKASI NEONATAL MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 34
TABEL 34. PROPORSI PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 35
TABEL 35. PROPORSI PESERTA KB BARU MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 36
TABEL 36. JUMLAH PESERTA KB BARU DAN KB AKTIF MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 37
TABEL 37. BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 38
TABEL 38. CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATAL MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 39
TABEL 39. JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 40
TABEL 40. CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 41
TABEL 41. CAKUPAN DESA/KELURAHAN KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 42
TABEL 42. CAKUPAN IMUNISASI, HEPATITIS B < 7 HARI DAN BCG PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 43
TABEL 43. CAKUPAN IMUNISASI, DPT-HB3/DPT-HB-Hib3, POLIO, CAMPAK DAN IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
UCI
MENURUT
LAMPIRAN 44
TABEL 44. CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI, ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 45
TABEL 45. JUMLAH ANAK 0-23 BULAN DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 46
TABEL 46. CAKUPAN PELAYANAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 47
TABEL 47. JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 48
TABEL 48. CAKUPAN KASUS BALITA GIZI BURUK YANG MENDAPAT PERAWATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 49
TABEL 49. CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN) SISWA SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 50
TABEL 50. PELAYANAN KESEHATAN GIGI MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 51
TABEL 51. PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 52
TABEL 52. CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN USIA LANJUT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 53
TABEL 53. CAKUPAN JAMINAN KESEHATAN MENURUT JENIS JAMINAN DAN JENIS KELAMIN
LAMPIRAN 54
TABEL 54. JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN, RAWAT INAP DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN
LAMPIRAN 55
TABEL 55. ANGKA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT
LAMPIRAN 56
TABEL 56. INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT
LAMPIRAN 57
TABEL 57. PERSENTASE RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 58
TABEL 58. PERSENTASE RUMAH KECAMATAN DAN PUSKESMAS
DAN
SEHAT
MULUT
MENURUT
LAMPIRAN 59
TABEL 59. PENDUDUK DENGAN AKSES BERKELANJUTAN TERHADAP AIR MINUM BERKUALITAS (LAYAK) MENURUT KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 60
TABEL 60. PERSENTASE KUALITAS AIR MINUM DI PENYELENGGARA AIR MINUM YANG MEMENUHI SYARAT KESEHATAN
LAMPIRAN 61
TABEL 61. PENDUDUK DENGAN AKSES TERHADAP FASILITAS SANITASI YANG LAYAK (JAMBAN SEHAT) MENURUT JENIS JAMBAN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 62
TABEL 62. DESA YANG MELAKSANAKAN SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT
LAMPIRAN 63
TABEL 63. PERSENTASE TEMPAT TEMPAT UMUM MEMENUHI SYARAT KESEHATAN MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 64
TABEL 64. TEMPAT PENGELOLAAN MAKAN (TPM) MENURUT STATUS HIGIENE SANITASI
LAMPIRAN 65
TABEL 65. TEMPAT PENGELOLAAN MAKANAN DIBINA DAN DIUJI PETIK
LAMPIRAN 66
TABEL 66. PERSENTASE KETERSEDIAAN OBAT DAN VAKSIN
LAMPIRAN 67
TABEL 67. JUMLAH KEPEMILIKAN
LAMPIRAN 68
TABEL 68. PERSENTASE SARANA KESEHATAN (RUMAH SAKIT) DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT ( GADAR) LEVEL 1
LAMPIRAN 69
TABEL 69. JUMLAH POSYANDU KECAMATAN DAN PUSKESMAS
LAMPIRAN 70
TABEL 70. JUMLAH UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) MENURUT KECAMATAN
LAMPIRAN 71
TABEL 71. JUMLAH DESA SIAGA MENURUT KECAMATAN
LAMPIRAN 72
TABEL 72. JUMLAH TENAGA MEDIS DI FASILITAS KESEHATAN
LAMPIRAN 73
TABEL 73. JUMLAH TENAGA KEPERAWATAN DIFASILITAS KESEHATAN
LAMPIRAN 74
TABEL 74. JUMLAH KESEHATAN
SARANA
TENAGA
KESEHATAN
MENURUT
MENURUT
KEFARMASIAN
STRATA,
DIFASILITAS
LAMPIRAN 75
TABEL 75. JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT DAN KESEHATAN LINGKUNGAN DIFASILITAS KESEHATAN
LAMPIRAN 76
TABEL 76. JUMLAH TENAGA GIZI DIFASILITAS KESEHATAN
LAMPIRAN 77
TABEL 77. JUMLAH TENAGA KETERAPIAN FISIK DIFASILITAS KESEHATAN
LAMPIRAN 78
TABEL 78. JUMLAH TENAGA KETEKNISIAN MEDIS DIFASILITAS KESEHATAN
LAMPIRAN 79
TABEL 79. JUMLAH TENAGA KESEHATAN LAIN DIFASILITAS KESEHATAN
LAMPIRAN 80
TABEL 80. JUMLAH TENAGA NON KESEHATAN DIFASILITAS KESEHATAN
LAMPIRAN 81
TABEL 81. ANGGARAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA
DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR......................................................................................... i SAMBUTAN KEPALA DINAS KESEHATAN .................................................... ii DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... iii DAFTAR GRAFIK............................................................................................. iv DAFTAR TABEL............................................................................................... vi DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................ vii DAFTAR ISI ..................................................................................................... xiii BAB I. PENDAHULUAN .................................................................................. 1 BAB II. GAMBARAN UMUM ........................................................................... 4 2.1.
Visi dan Misi Kabupaten Dharmasraya ....................................... 4
2.2.
Visi dan Misi Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya .............................................................................. 5
2.3.
Keadaan Geografis ..................................................................... 6
2.4.
Keadaan Demografis .................................................................. 8
2.5.
Keadaan Pendidikan ................................................................... 9
BAB III. SITUASI DERAJAT KESEHATAN .................................................... 10 3.1.
Mortalitas (Angka Kematian) ....................................................... 10 3.1.1. Angka Kematian Bayi ....................................................... 10 3.1.2. Angka Kematian Anak Balita (AKABA) ............................. 12 3.1.3. Jumlah Kematian Ibu ........................................................ 13
3.2.
Morbiditas (Angka Kesakitan) ..................................................... 15 3.2.1. Prevalensi Tuberculosis dan Angka Penemuan Kasus TB Paru BTA+ ....................................................... 15 3.2.2. Persentase Balita dengan Pneumonia Ditangani .......................................................................... 16 3.2.3. Persentase HIV/AIDS Ditangani ....................................... 17
3.2.4. Kasus Diare Ditangani ...................................................... 18 3.2.5. Kasus Kusta ..................................................................... 19 3.2.6. Jumlah Kasus Penyakit Menular yang Dapat di Cegah dengan Imunisasi (PD3I) .................................. 20 3.2.7. Angka Kesakitan Demam Berdarah Dengue (DBD) Per 100.000 Penduduk.......................................... 20 3.2.8. Angka Kesakitan Malaria Per 1000 Penduduk Dan Angka Kematian Malaria........................................... 21 3.2.9. Kasus Penyakit Filariasis Ditangani .................................. 23 3.3.
Status Gizi ................................................................................... 25 3.3.1. Persentase Berat Bayi Lahir Rendah (BBLR) ................... 25 3.3.2. Jumlah Balita dengan Gizi Buruk dan Yang Mendapat Perawatan .............................................. 26
BAB IV. SITUASI UPAYA KESEHATAN ........................................................ 27 4.1.
Pelayanan Kesehatan ................................................................. 27 4.1.1. Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K1 dan K4 ........................ 27 4.1.2. Cakupan Pertolongan Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan ............................................................ 29 4.1.3. Cakupan Pelayanan Nifas ................................................. 30 4.1.4. Persentase Cakupan Imunisasi TT Ibu Hamil ................... 31 4.1.5. Persentase Ibu Hamil yang Mendapat Tablet Fe ........................................................................... 32 4.1.6. Cakupan Komplikasi Kebidanan dan Neonatal yang Ditangani .................................................................. 33 4.1.7. Cakupan Pemberian Vitamin A pada Bayi Anak Balita, dan Balita ...................................................... 34 4.1.8. Persentase Peserta KB Aktif dan Baru Menurut Jenis Kontrasepsi .............................................................. 35 4.1.9. Cakupan Kunjungan Neonatus ......................................... 37
4.1.10 Cakupan Kunjungan Bayi ................................................. 38 4.1.11. Cakupan Desa/Kelurahan “ Universal Child Immunization “ (UCI) ....................................................... 38 4.1.12. Persentase Cakupan Imunisasi Bayi ............................... 39 4.1.13. Persentase Bayi yang Mendapat ASI Eksklusif .......................................................................... 40 4.1.14. Jumlah Balita Ditimbang .................................................. 41 4.1.15. Cakupan Pelayanan Balita dan Cakupan Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan ..................................... 42 4.1.16. Cakupan Penjaringan dan Pelayanan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat .................................................. 43 4.1.17 Cakupan Pelayanan Kesehatan Usila .............................. 43 4.1.18 Cakupan Pelayanan Gawat Darurat Level 1 yang harus Diberikan Pelayanan Kesehatan (RS) di Kabupaten ............................................................ 44 4.1.19. Desa/Kelurahan Terkena KLB yang Ditangani <24 jam, Jumlah Penderita dan Kematian KLB ............... 44 4.1.20. Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut pada Anak SD dan Setingkat ................................................... 44 4.2.
Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan ...................................... 45 4.2.1. Cakupan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Pra Bayar .......................................................................... 45 4.2.2. Jumlah Kunjungan Rawat Jalan, Rawat Inap dan Gangguan Jiwa di Sarana Pelayanan Kesehatan ............. 46 4.2.3. Angka Kematian Pasien dan Indikator Kinerja Pelayanan di Rumah Sakit ................................................ 46
4.3.
Perilaku Hidup Masyarakat ......................................................... 47 4.3.1. Persentase Rumah Tangga Ber-PHBS ............................. 47
4.4.
Keadaan Lingkungan .................................................................. 48
BAB V. SITUASI SUMBERDAYA KESEHATAN ............................................ 52 5.1.
Jumlah Sarana Pelayanan Kesehatan dan Sarana Pelayanan Kesehatan yang Memiliki Kemampuan Labkes Serta 4 Spesialis Dasar .............................................................. 52
5.2.
Upaya Kesehatan Bersumber Masyarakat (UKBM) .................... 54
5.3.
Tenaga Kesehatan ..................................................................... 56
5.4.
Pembiayaan Kesehatan .............................................................. 58
BAB VI. PENUTUP .......................................................................................... 59
BAB I PENDAHULUAN
Profil
Kesehatan
Kabupaten
Dharmasraya
adalah
gambaran
situasi
kesehatan di Kabupaten Dharmasraya yang diterbitkan setiap tahun sekali. Maksud diterbitkannya profil ini adalah untuk menampilkan berbagai data tentang kesehatan dan data pendukung lain yang dideskripsikan dengan analisis dan ditampilkan dalam bentuk
tabel
dan
grafik.
Sedangkan
tujuan
yang
ingin
dicapai
adalah
tersampaikannya informasi kesehatan yang merupakan pencapaian Pembangunan Kesehatan Tahun 2014. Sejak
terbitnya
instruksi
Presiden
Nomor
9
tahun
2000
tentang
Pengarusutamaan Gender dalam Pembangunan Nasional, perjalanan sosialisasi dan advokasi yang mendorong pelaksanaan pengarusutamaan gender dalam pembangunan yang diterjemahkan kebijakan, program dan kegiatan pembangunan sangat dinamis. Mulai dari upaya pengintegrasian pengarusutamaan gender dalam dokumen perencanaan sampai gender budget statement (Pernyataan Anggaran Responsif Gender). Upaya-upaya tersebut utamanya dalam rangka mewujudkan keadilan dan kesetaraan gender. Pengarusutamaan gender adalah salah satu strategi pembangunan yang dilakukan untuk mencapai kesetaraan gender melalui pengintegrasian permasalahan, aspirasi, kebutuhan, dan permasalahan perempuan dan laki-laki harus dimasukan ke dalam perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi dari seluruh kebijakan, program, proyek dan kegiatan diberbagai bidang kehidupan dan pembangunan. Profil Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014 disusun secara sistematis mengikuti petunjuk teknis penyusunan profil kesehatan kabupaten/kota
tahun 2013 edisi revisi 2014
yang diterbitkan oleh Pusat Data dan Informasi
Departemen Kesehatan RI tahun 2014. Sistimatika penyajian profil kesehatan Kabupaten Dharmasraya tahun 2014 ini adalah sebagai berikut : Bab I – Pendahuluan Bab ini Berisi penjelasan tentang maksud dan tujuan profil kesehatan serta sistematika dari penyajiannya. Bab II – Gambaran Umum dan Perilaku Penduduk Bab ini menyajikan tentang gambaran umum Kabupaten/kota. Selain uraian tentang letak geografis, administratif, dan informasi umum lainnya, bab ini juga mengulas faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kesehatan meliputi kependudukan, ekonomi, pendidikan, sosial budaya, perilaku dan lingkungan. Bab III – Situasi Derajat Kesehatan Bab ini berisi uraian tentang indikator mengenai angka kematian, angka kesakitan, dan angka status gizi masyarakat. Bab IV – Situasi Upaya Kesehatan Bab ini menguraikan tentang pelayanan kesehatan dasar, pelayanan kesehatan rujukan dan penunjang, pemberantasan penyakit menular, pembinaan kesehatan lingkungan dan sanitasi dasar, perbaikan gizi masyarakat, pelayanan kefarmasian dan alat kesehatan, pelayanan kesehatan dalam situasi bencana. Upaya pelayanan kesehatan yang diuraikan dalam bab ini juga mengakomodir indikator kinerja Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Kesehatan serta upaya pelayanan kesehatan lainnya yang diselenggarakan oleh kabupaten/kota. Bab V – Situasi Sumber Daya Kesehatan Bab ini menguraikan tentang sarana kesehatan, tenaga kesehatan, pembiayaan kesehatan dan sumber daya kesehatan lainnya.
Bab VI – Kesimpulan Bab ini diisi dengan sajian tentang hal-hal penting yang perlu disimak dan ditelaah lebih lanjut dari Profil Kesehatan Kabupaten/kota ditahun yang bersangkutan. Selain keberhasilan-keberhasilan yang perlu dicatat, hal ini juga mengemukakan hal-hal yang dianggap masih kurang dalam rangka penyelenggaraan pembangunan kesehatan. Lampiran Pada lampiran ini berisi tabel resume/angka pencapaian kabupaten/kota dan 81 tabel data kesehatan dan yang terkait kesehatan yang responsif gender.
BAB II GAMBARAN UMUM
Kabupaten Dharmasraya merupakan kabupaten hasil pemekaran dari Kabupaten Sawahlunto/Sijunjung, yang dibentuk berdasarkan UU No. 38 Tahun 2003 tentang pembentukan Kabupaten Dharmasraya, Kabupaten Solok Selatan dan Kabupaten Pasaman Barat yang diresmikan pada tanggal 7 Januari 2004. Dharmasraya merupakan kabupaten yang sedang membangun dengan masalah kependudukan yang cukup serius dengan tingkat pertumbuhan yang relatif tinggi dan persebaran penduduk yang tidak merata. Jumlah penduduk bukan hanya merupakan modal bagi suatu daerah, tetapi juga akan merupakan beban dalam pembangunan. 2.1.
Visi dan Misi Kabupaten Dharmasraya
A.
Visi Mewujudkan masyarakat Dharmasraya yang beriman, sehat, cerdas, aman, berbudaya, adil dan sejahtera pada tahun 2015 (Dharmasraya Bersemi 2015)
B.
Misi 1.
Meningkatkan
tata
pemerintahan
yang
responsif,
akuntabilitas
,
transparansi, parsipatif dan profesional. 2.
Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang handal dan mampu menguasai ilmu dan teknologi berdasarkan iman dan taqwa.
3.
Penguatan daya saing perekonomian dan percepatan pertumbuhan ekonomi terutama bidang pertanian, perkebunan, peternakan dan kehutan menuju agroindustri dan agrobisnis.
4.
Meningkatkan pelayanan publik terhadap masyarakat.
2.2.
5.
Pengembangan pariwisata yang berbasis historis, kultural dan agamis
6.
Mewujudkan pemerataan pembangunan dalam segala bidang.
Visi dan Misi Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya
A. Visi Terwujudnya Masyarakat Dharmasraya Berperilaku Sehat dan Pelayanan Berkualitas serta Berkeadilan tahun 2015 B. Misi 1.
Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui pemberdayaan masyarakat dan kemitraan
2.
Melindungi kesehatan masyarakat dengan menjamin tersedianya upaya kesehatan bermutu, merata dan berkeadilan
3.
Menjamin ketersediaan dan pemerataan sumber daya kesehatan
4.
Menyelenggarakan manajemen lembaga kesehatan yang responsif, akuntabilitas, transparansi, parsipatif dan profesional
C. Tujuan Terselenggaranya pembangunan kesehatan yang berhasil guna dan berdaya guna dalam rangka mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggitingginya. D. Fungsi 1.
Perumusan kebijakan teknis kesehatan, pengelolaan, pembinaan teknnis kesehatan dan pemberian bimbingan serta perizinan sesuai denga kebijakan yang telah ditetapkan oleh Bupati.
2.
Pengawasan dan pengendalian pembangunan bidang kesehatan
3.
Pengelolaan upaya kesehatan
4.
Pelaksanaan ketatausahaan dinas kesehatan
5.
Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pemerintah pusat dan provinsi sesuai dengan bidang tugas kesehatan
2.3.
Keadaan Geografis Kabupaten Dharmasraya merupakan salah satu Kabupaten di Provinsi
Sumatera Barat yang cukup potensial serta letaknya yang cukup strategis di segitiga emas di perbatasan tiga Provinsi yakni Provinsi Sumatera Barat, Provinsi Riau dan Provinsi Jambi. Kondisi seperti ini memungkinkan Kabupaten Dharmasraya untuk cepat berkembang, baik pembangunan infrastruktur maupun pembangunan sosial, ekonomi dan budaya. Kabupaten Dharmasraya berada pada posisi 0° 47' 7” LS-1°41' 56” LS & 101° 9' 21” BT - 101° 54' 27” BT dengan luas Kabupaten Dharmasraya 2.961 Km² yang berbatasan dengan : -
Sebelah Utara dengan Kabupaten Sijunjung dan Kabupaten Kuantan Singingi Provinsi Riau
-
Sebelah Selatan dengan Kabupaten Bungo dan Kabupaten Kerinci Propinsi Jambi
-
Sebelah Timur dengan Kabupaten Bungo dan Tebo Provinsi Jambi
-
Sebelah Barat dengan Kabupaten Solok dan Solok Selatan.
Kabupaten Dharmasraya berada pada ketinggian dari permukaan laut antara 82 meter sampai 1525 meter dengan suhu berkisar antara 28-32 °C. Sebagian besar penggunaan lahan di Kab. Dharmasraya adalah sektor pertanian hingga mencapai 85,66%
.
Tabel 2.1. Wilayah Kabupaten Dharmasraya per Kecamatan serta jumlah Nagari dan Jorong tahun 2014 No
Kecamatan
Nagari
Jorong
1
Pulau Punjung
6
21
2
IX Koto
4
21
3
Timpeh
5
21
4
Sitiung
4
22
5
Koto Baru
4
26
6
Padang Laweh
4
17
7
Koto Salak
5
29
8
Sungai Rumbai
4
24
9
Asam Jujuhan
5
22
10
Tiumang
4
17
11
Koto Besar
7
32
52
262
Sumber : BPS, Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Gambar 2.1. Peta Kabupaten Dharmasraya
Sumber : BPS, Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
2.4.
Keadaan Demografis Penduduk
Kabupaten
Dharmasraya
berdasarkan
data
dari
Dinas
Kependudukan dan Catatan Sipil berjumlah 199.482 jiwa, terdiri dari 103.141 jiwa laki-laki dan 96.341 jiwa perempuan dengan 47.044 kk. Jumlah kepadatan 67 penduduk per Km² yang tersebar di 11 kecamatan, jumlah penduduk dengan usia produktif berjumlah 130.887 jiwa, usila atau usia yang tidak produktif lagi berjumlah 7.351 jiwa. Penyebaran jumlah penduduk di Kabupaten Dharmasraya terbesar terdapat di Kecamatan Pulau punjung dengan jumlah 38.611 jiwa diikuti kecamatan Koto baru dengan jumlah 29.457 jiwa dan Kecamatan Sitiung 23.308 jiwa, namun jika dilihat dari kepadatan penduduk per kilometer maka Kecamatan Sungai Rumbai merupakan kecamatan terpadat dengan luas 47,6 Km2 penduduk per kilometernya
berjumlah 412 jiwa dan kecamatan terpadat kedua adalah Kecamatan Sitiung luas 87,7 Km2 penduduk per kilometernya berjumlah 265 jiwa. Grafik 2.1. Piramida Penduduk Kabupaten Dharmasraya tahun 2014
Sumber : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Dharmasraya Tahun 2014
2.5.
Keadaan Pendidikan Jumlah sekolah di Kabupaten Dharmasraya pada tahun 2014 untuk jenjang
SD tercatat 153 unit, SMP sederajat 49 unit, SMA sederajat 28 unit dan Universitas 2 unit. Persentase melek huruf penduduk Kabupaten Dharmasraya tahun 2014 usia >10 tahun adalah 96,75%, sedangkan persentase ijazah tertinggi yang ditamatkan adalah 32,63% tamatan SD, 22,13% tamatan SMP, 18,54% tamatan SMA dan sederajat, 2,25% tamatan diploma serta 3,58% sarjana. Penduduk usia >10 tahun di Kab. Dharmasraya yang tidak memiliki ijazah berjumlah 34.733 jiwa (21,79%).
BAB III SITUASI DERAJAT KESEHATAN
3.1.
Mortalitas (Angka Kematian) Gambaran perkembangan derajat kesehatan masyarakat dapat dilihat dari
kejadian kematian dalam masyarakat dari waktu ke waktu. Di samping itu kejadian kematian juga dapat digunakan sebagai indikator dalam penilaian keberhasilan pelayanan kesehatan dan program pembangunan kesehatan lainnya. Peristiwa kematian pada dasarnya merupakan proses akumulasi akhir dari berbagai penyebab kematian langsung maupun tidak langsung. Secara umum kejadian kematian pada manusia berhubungan erat dengan permasalahan kesehatan sebagai akibat dari gangguan penyakit atau akibat dari proses interaksi berbagai faktor yang secara sendiri-sendiri atau bersama-sama mengakibatkan kematian dalam masyarakat. Angka kematian pada umumnya dapat dihitung dengan melakukan berbagai survey dan penelitian. Perkembangan tingkat kematian dan penyakit-penyakit penyebab utama kematian yang terjadi pada periode terakhir akan diuraikan di bawah ini. 3.1.1. Angka Kematian Bayi Angka Kematian Bayi (Infant Mortality Rate) adalah banyaknya bayi yang meninggal sebelum mencapai usia 1 tahun per 1000 kelahiran hidup pada tahun yang sama. Pentingnya mengetahui angka kematian bayi (AKB) adalah untuk mengetahui gambaran tingkat permasalahan kesehatan masyarakat. Hal ini desebabkan oleh faktor-faktor yang berkaitan dengan kematian bayi antara lain tingkat pelayanan ante
natal, status gizi ibu hamil, tingkat keberhasilan program KIA-KB, serta lingkungan dan sosial ekonomi. Grafik 3.1. Jumlah Kematian Bayi (per 1000 kelahiran) Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012 s/d 2014
Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Jumlah kelahiran hidup pada tahun 2012 sebesar 3.027 dengan bayi mati berjumlah 41 dan angka kematian bayi per 1000 kelahiran hidup berjumlah 9.8, tahun 2013 jumlah kelahiran hidup 3.761 orang dengan jumlah bayi mati sebanyak 60 orang dan angka kematian bayi per 1000 kelahiran hidup berjumlah 10.5 dan pada tahun 2014 jumlah kelahiran hidup sebanyak 3.841, kematian bayi berjumlah 30 orang dan angka kematian bayi per 1000 kelahiran hidup berjumlah 9.5. Dari keterangan diatas, pada tahun 2014 merupakan jumlah tertinggi kelahiran hidup di Kab. Dharmasraya selama kurun waktu tiga tahun terakhir namun angka kematian bayi tertinggi terjadi pada tahun 2013. Hal ini menunjukkan adanya peningkatan tingkat keberhasilan program KIA-KB di Kabupaten Dharmasraya pada tahun 2014, tapi khususnya Kecamatan IX Koto dengan kematian bayi berjumlah 6 orang dan Kecamatan Koto Besar kematian bayi berjumlah 5 orang masih perlu
ditingkat pelayanan ante natal dan status gizi ibu hamil guna menekatn tingkat kematian bayi di daerah tersebut. 3.1.2. Angka Kematian Anak Balita (AKABA) Angka Kematiana Anak Balita (AKABA) merupakan jumlah anak yang meninggal sebelum mencapai usia 5 tahun, yang dinyatakan dengan angka kematian anak balita per 1.000 kelahiran hidup. AKABA menggambarkan peluang terjadinya kematian pada fase antara kelahiran dan sebelum umur 5 tahun. Manfaat dari indikator ini terkait langsung dengan target kelangsungan hidup anak dan merefleksikan kondisi sosial, ekonomi dan lingkungan anak-anak bertempat tinggal termasuk pemeliharaan kesehatannya. Millenium Development Goals (MDGs) menetapkan nilai normatif AKABA, yaitu sangat tinggi dengan nilai >140, tinggi dengan nilai 71-140, sedang dengan nilai 20-70 dan rendah dengan nilai < 20. Grafik 3.2. Jumlah Kematian AKABA Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 dan 2014
Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Dari grafik diatas dapat dilihat Angka Kematian Anak Balita (AKABA) di Kab. Dharmasraya pada 3 (tiga) tahun terakhir adalah pada tahun 2012 berjumlah 4 orang dengan angka kematian anak balita per 1.000 kelahiran hidup 1,3 dan pada tahun 2013 berjumlah 9 orang dengan angka kematian anak balita
per 1.000
kelahiran hidup 2 dan pada tahun 2014 berjumlah 10 orang dengan angka kematian anak balita per 1.000 kelahiran hidup 3. Jika dilihat pada nilai normatif yang ditetapkan dalam MDGs, AKABA pada 3 (tiga) tahun terakhir di Kab. Dharmasraya dikategorikan rendah yaitu <20 namun terjadi trend peningkatan selama tiga tahun terakhir. Kematian anak balita salah satunya merupakan representasi dari status gizi dan lingkungan yang kurang bersih, oleh sebab itu perlu peningkatan pengetahuan ibu tentang faktor-faktor penyebab kematian anak balita dan peningkatan asupan gizi anak balita serta kebersihan lingkungan guna menekan angka kematian anak balita yang disebabkan oleh Diare. Jumlah kematian anak balita tertinggi terdapat di Kecamatan Koto Baru dan Kecamatan sitiung dengan jumlah kematian 2 anak balita. 3.1.3. Jumlah Kematian Ibu Jumlah Kematian Ibu atau juga disebut Angka Kematian Ibu (AKI) juga menjadi salah satu indikator penting dalam menentukan derajat kesehatan masyarakat. AKI menggambarkan jumlah wanita yang meninggal dari suatu penyebab kematian terkait dengan gangguan kehamilan atau penanganannya (tidak termasuk kecelakaan atau kasus insidentil) selama kehamilan, melahirkan dan dalam masa nifas (42 hari setelah melahirkan) tanpa memperhitungkan lama kehamilan per 100.000 kelahiran hidup. AKI juga dapat digunakan dalam pemantauan kematian terkait dengan kehamilan. Indikator ini dipengaruhi status kesehatan secara umum, pendidikan dan pelayanan selama kehamilan dan melahirkan. Angka Kematian Ibu (AKI) Kabupaten Dharmasraya per 100.000 kelahiran hidup selama 3 (Tiga) tahun terakhir mengalami peningkatan, ini dapat dilihat dari grafik dibawah ini.
Grafik 3.3. Jumlah Kematian Ibu Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 dan 2014
Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Dalam kurun waktu tiga tahun terakhir jumlah kematian ibu terus meningkat di Kab. Dharmasraya. Dari grafik diatas jumlah kematian ibu pada tahun 2012 berjumlah 7 orang dengan angka kematian ibu per 100.000 kelahiran hidup berjumlah 231.3, tahun 2013 berjumlah 10 orang dengan angka kematian ibu per 100.000 kelahiran hidup 266 dan 2014 berjumlah 11 orang dengan angka kematian ibu per 100.000 kelahiran hidup berjumlah 286. Tahun
2014
merupakan
jumlah
tertinggi
angka
kematian
ibu
jika
dibandingkan 2 tahun terakhir, dan seluruh kematian ibu pada tahun 2014 terjadi pada proses persalinan dengan rentang umur antara 20 sampai dengan 34 tahun. Penyebab terjadinya kematian ibu antara lain disebabkan oleh Pendarahan dan eklampsi, hal ini dapat disimpulkan kualitas Antenatal Care (ANC) di Kabupaten Dharmasraya masih sangat rendah. 3.2.
Morbiditas (Angka Kesakitan) Morbiditas adalah derajat sakit, cedera atau gangguan pada suatu populasi
yang merupakan suatu penyimpangan dari status sehat dan sejahtera atau
keberadaan dari suatu kondisi sakit, biasanya dinyatakan dalam angka prevalensi atau insidensi yang umum. Angka kesakitan penduduk Kabupaten Dharmasraya diperoleh dari masyarakat (community based data) melalui studi morbiditas, dan hasil pengumpulan data dari Dinas kesehatan serta dari sarana pelayanan kesehatan (facility based data) yang diperoleh melalui sistem pencatatan dan pelaporan. 3.2.1. Prevalensi Tuberkulosis dan Angka penemuan kasus TB Paru BTA + Tuberkulosis adalah penyakit menular langsung yang disebabkan oleh kuman TB (Mycobacterium Tuberculosis). Sebagian besar kuman TB menyerang paru, tetapi dapat juga mengenai organ tubuh lainnya. Penyakit TB Paru menurut Millenium Development Goals (MDGs) sebagai suatu penyakit yang menjadi target untuk diturunkan, selain malaria dan HIV/AIDS. Pada level nasional,berbagai upaya telah dilakukan untuk mengendalikan penyakit ini, diantaranya melalui program Directly Observed Treatment Shortcourse Chemoterapy (DOTS). Selain menyerang paru, Tuberculosis dapat menyerang organ lain (extra pulmonary TB). Jumlah penemuan kasus baru TB BTA+ pada tahun 2012 berjumlah 156 kasus dengan angka penemuan kasus per 100.000 penduduk 76,2 tahun 2013 angka penemuan kasus 141 kasus dengan angka penemuan kasus per 100.000 penduduk 68,83 sedangkan pada tahun 2014 berjumlah 135 kasus dengan angka penemuan kasus per 100.000 penduduk 67,68. Angka kesembuhan kasus TB BTA+ pada tahun 2013 berjumlah 93,21% dengan jumlah pengobatan lengkap 4 kasus (2,47%), serta keberhasilan pengobatan
(success rate)
95,68%.
sedangkan pada
tahun
2014
Angka
kesembuhan kasus TB BTA+ 92,52% dengan jumlah pengobatan lengkap 9 kasus (6,12%), serta keberhasilan pengobatan (success rate) 98,64% namun pada tahun 2014 terdapat kematian selama pengobatan sebanyak 1 orang. 3.2.2. Persentase balita dengan Pneumonia ditangani Persentase balita dengan pneumonia ditangani merupakan panemuan dan tatalaksana penderita pneumonia yang mendapat anti biotik sesuai standar di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu. Jumlah perkiraan kasus pneumonia pada balita merupakan 10% dari jumlah balita yang ada pada kurun waktu yang sama. Jumlah penemuan kasus pneumonia pada balita yang mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai dengan standar di Kabupaten Dharmasraya pada 3 (tiga) tahun terakhir berjumlah 273 kasus (15.7%) dari jumlah perkiraan penderita pneumonia pada tahun 2012 yaitu 1.741 penderita, 240 kasus (13,8%) dari jumlah perkiraan penderita pneumonia pada tahun 2013 yaitu 1.741 penderita, sedangkan pada tahun 2014 berjumlah 293 kasus (14.9) dari jumlah perkiraan penderita pneumonia yaitu 1.958 penderita. 3.2.3. Persentase HIV/AIDS ditangani HIV/AIDS disebabkan oleh infeksi virus Human Immunodeficiency Virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh yang menyebabkan penderita mengalami penurunan ketahanan tubuh sehingga sangat mudah untuk terinfeksi berbagai macam penyakit lain. Penyakit ini ditularkan melalui cairan tubuh penderita yang terjadi melalui proses hubungan seksual, transfuse darah, penggunaan jarum suntik yang terkontaminasi secara bergantian, dan penularan dari ibu ke anak dalam kandungan melalui plasenta dan kegiatan menyusui.
Secara Nasional perkembangan penyakit HIV/AIDS terus menunjukkan peningkatan, meskipun berbagai upaya pencegahan dan penanggulangan terus dilakukan. Pada tahun 2010 dan 2011, terdapat peningkatan jumlah kasus dari 1 kasus menjadi 4 kasus pada tahun 2011 namun pada tahun 2012 dan 2013 tidak ditemukan kasus baik di Puskesmas maupun di unit transfusi darah. Pada
tahun
2014,
perkembangan
penyakit
HIV/AIDS khususnya
di
Kabupaten Dharmasraya sangat memprihatinkan jika dibandingkan pada empat tahun terakhir. Jumlah penderita HIV sebanyak 13 kasus, AIDS 12 kasus dengan 1 kematian. Jika dilihat dari kelompok umur, penderita HIV terbanyak pada umur 20-24 tahun sedangkan pada penderita AIDS terbanyak pada kelompok umur 25-49 tahun. Dalam hal ini, untuk menekan angka penderita HIV/AIDS dikabupaten Dharmasraya antara lain adalah merubah stigma dan perlakuan diskriminatif masyarakat dan petugas kesehatan kepada ODHA agar partisipasi aktif populasi berisiko mau melakukan pemeriksaan dan pengobatan terkait HIV-AIDS serta Menyebarluaskan pengetahuan komprehensif promosi, pencegahan, pengobatan dan rehabilitasi melalui distribusi dan ketersediaan informasi, edukasi dan konseling yang bermutu terutama penguatan substansi pesan tentang cara akurat mencegah penularan HIV/AIDS. 3.2.4. Kasus diare ditangani Diare adalah penyakit dimana penderita mengalami buang air besar yang sering dengan kandungan air yang berlebihan. Penderita diare di Kabupaten Dharmasraya setiap tahun jumlahnya terus meningkat. Menurut laporan dari bidang P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya menunjukkan bahwa penderita diare yang tertangani berjumlah 6.007 (69,3%) dari 8.665 perkiraan kasus pada tahun 2012, terjadi penurunan dengan jumlah kasus yang ditangani berjumlah 2.008
(45,8%) dari 4.384 perkiraan kasus pada tahun 2013 dan pada tahun 2014 penderita diare berjumlah 3.740 (87,6%) dari 4.269 perkiraan kasus. Data ini dapat dilihat pada grafik 3.4. dibawah ini. Grafik 3.4. Jumlah Kasus Diare Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 dan 2014
Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Namun demikian hal ini belum dapat menggambarkan prevalensi keseluruhan dari penyakit diare karena banyak dari kasus tersebut yang tidak terdata oleh sarana pelayanan kesehatan (pengobatan sendiri atau pengobatan di praktek swasta). 3.2.5. Kasus Kusta Pada tahun 2012 jumlah kasus baru kusta yang tercatat berjumlah 5 kasus dengan angka penemuan kasus baru per 100.000 penduduk berjumlah 2.44, tahun 2013, jumlah kasus kusta sebanyak 4 kasus dengan angka penemuan kasus baru per 100.000 penduduk berjumlah 1.95 sedangkan pada tahun 2014 jumlah kasus baru kusta yang tercatat berjumlah 6 kasus dengan angka penemuan kasus baru per 100.000 penduduk berjumlah 3.01.
Pada tahun 2013, penderita kusta PB berjumlah 2 orang sedangkan penderita kusta MB berjumlah 6 orang. Angka prevalensi penyakit kusta per 10.000 penduduk berjumlah 0,4 sedangkan pada tahun 2014 penderita kusta PB berjumlah 1 orang sedangkan penderita kusta MB berjumlah 5 orang. Angka prevalensi penyakit kusta per 10.000 penduduk berjumlah 0,3. Penderita kusta yang selesai berobat adalah penderita kusta yang menyelesaikan pengobatan tepat waktu di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu, pada tahun 2014 tidak ada penderita kusta yang selesai berobat. 3.2.6. Jumlah kasus penyakit menular yang dapat dicegah dengan Imunisasi (PD3I) PD3I merupakan singkatan dari : Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi. Program imunisasi dasar merupakan salah satu upaya untuk memutus mata rantai PD3I dan melindungi semua bayi terhadap penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi. Tahun 2013 di Kabupaten Dharmasraya ditemukan kasus campak yang tersebar di wilayah kerja puskesmas yang antara lain puskesmas Sialang berjumlah 1, Puskesmas Sungai Dareh 1, Puskesmas Koto Baru 3 dan Puskesmas Sungai Rumbai 1 kasus, sehingga total kasus campak pada tahun
2013 di Kabupaten
Dharmasraya 6 kasus tanpa ada penderita yang meninggal dunia. Tahun 2014 ditemukan kasus pertusis dan campak diwilayah kerja puskesmas Koto Baru. 3.2.7. Angka kesakitan demam berdarah dengue (DBD) per 100.000 penduduk Penderita DBD mengalami demam tinggi mendadak, selama 2-7 hari, tandatanda pendarahan dari atau pembesaran hati, serta pemeriksaan labor positif DBD. Penyakit Deman Berdarah Dengue (DBD) telah menyebar luas keseluruh wilayah provinsi dan Kabupaten/kota.
Pada 2 tahun terakhir di Kabupaten Dharmasraya terjadi peningkatan kasus DBD, tahun 2012 berjumlah 22 per 100.000 penduduk dengan 45 kasus yang ditemukan dan meninggal 1 orang di Kecamatan Padang Laweh, tahun 2013 berjumlah 53,2 per 100.000 penduduk dengan 109 kasus yang ditemukan dan meninggal 1 orang di Kecamatan Koto besar dan pada tahun 2014 terjadi penurunan jumlah kasus yaitu berjumlah 17,5 per 100.000 penduduk dengan 35 kasus yang ditemukan dan tidak ada penderita DBD yang meninggal. Data ini dapat dilihat dari grafik dibawah ini. Grafik 3.5. Jumlah Kasus DBD Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 dan 2014
Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
3.2.8. Angka kesakitan malaria per 1000 penduduk dan Angka Kematian Malaria Malaria
merupakan
salah
satu
penyakit
menular
yang
upaya
pengendaliannya menjadi komitmen global dalam Millenium Development Goals (MDGs). Malaria disebabkan oleh hewan bersel satu (protozoa) Plasmodium yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles. Wilayah endemis malaria pada
umumnya adalah desa-desa terpencil dengan kondisi lingkungan yang tidak baik, sarana transportasi yang sulit, akses pelayanan kurang, tingkat pendidikan dan sosial ekonomi masyarakat yang rendah serta buruknya perilaku masyarakat terhadap kebiasaan hidup sehat. Ditjen PP & PL Kementrian Kesehatan telah menetapkan stratifikasi endemis malaria suatu wilayah di Indonesia menjadi 4 strata yaitu : 1.
Endemis Tinggi bila API > 5 per 1000 penduduk
2.
Endemis Sedang bila API berkisar antara 1 - < 5 per 1000 penduduk
3.
Endemis Rendah bila API 0 - 1 per 1000 penduduk
4.
Non Endemis adalah daerah yang tidak terdapat penularan malaria.
Jumlah kasus malaria di Kabupaten Dharmasraya pada 3 (tiga) tahun terakhir dapat dilihat dari grafik 3.6. Grafik 3.6. Jumlah Kasus Malaria Positif Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 dan 2014
Sumber : Bidang P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Berdasarkan grafik diatas pada tahun 2012 jumlah kasus malaria berjumlah 103 kasus, tahun 2013 meningkat menjadi 230 kasus sedangkan pada tahun 2014 menurun menjadi 64 kasus.
Pada tahun 2014 jumlah penduduk yang berisiko berjumlah 199.482 orang,hal ini menunjukan angka
Annual Paracite Incidence (API) per 1000
penduduk yang berisiko menunjukan angka 0,32. Kabupaten Dharmasraya pada tahun 2012 API Kabupaten Dharmasraya berjumlah 0.6 per 1000 penduduk yang berarti berada pada stratifikasi endemis rendah, namun pada tahun 2013 API Kabupaten Dharmasraya meningkat dari tahun sebelumnya menjadi 1,12 dan berada pada strata Endemis sedang, dan pada tahun 2014 menurun kembali menjadi 0.3 per 1000 penduduk yang berarti di tahun 2014 Kabupaten Dharmasraya berada pada strata endemis rendah. Berdasarkan laporan bidang P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Sampai dengan bulan Desember tahun 2014 tidak ada kasus malaria yang menyebabkan kematian. 3.2.9. Kasus penyakit filariasis ditangani Program eliminasi filariasis dilaksanakan atas dasar kesepakatan Global WHO tahun 2000 yaitu ”The Global Goal of Elimination of Lymphatic Filariasis as Public Healt Problem The Year 2020”. Filariasis (penyakit kaki gajah) tetap merupakan masalah kesehatan masyarakat. Dampak dari serangan penyakit ini adalah menurunkan derajat kesehatan masyarakat karena menurunnya daya kerja dan produktivitas serta timbulnya cacat anggota tubuh yang permanen. Penyakit yang ditularkan melalui gigitan nyamuk, beberapa diketahui berperan sebagai vektor Filariasis antara lain Mansonia, Anopheles dan Culex. Sampai saat ini di Indonesia telah ditemukan 3 species cacing filaria, yaitu Wucherecia bancrofti, Brugia Malayi dan Brugia Timori. Di Kabupaten Dharmasraya pada tahun 2012 kasus filariasis berjumlah 7 orang, yang tersebar di 4 kecamatan yaitu pada Kecamatan IX Koto 2 orang, Pulau
Punjung 2 orang, Koto Baru 2 orang dan pada Kecamatan Koto Besar 1 orang dan pada tahun 2013 tidak ditemukan kasus filariasis. Sedangkan pada tahun 2014 ditemukan 4 kasus baru penderita filariasis yang antara lain ditemukan di kecamatan pulau punjung 1 kasus, dan pada kecamatan tiumang 3 kasus. Jumlah seluruh kasus filariasis di Kabupaten Dharmasraya pada tahun 2014 berjumlah 9 kasus. Berdasarkan hal di atas, penyebaran kasus filariasis di kabupaten dapat dilihat dari grafik dibawah ini. Grafik 3.7. Penyebaran Filariasis Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Sumber : Bidang P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
3.3.
Status Gizi Status gizi seseorang sangat erat kaitannya dengan permasalahan kesehatan
secara umum. Status gizi masyarakat dapat diukur melalui indikator-indikator, antara lain Bayi dengan Berat Lahir Rendah (BBLR) dan status gizi balita. 3.3.1. Persentase Berat Bayi Lahir Rendah (BBLR) Grafik 3.8. Cakupan Bayi dengan BBLR Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 dan 2014
Sumber : Bidang Kesga Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Dari grafik di atas terlihat gambaran bayi dengan BBLR di Kabupaten Dharmasaya tahun 2012 persentase bayi dengan BBLR berjumlah 3.6% dari jumlah bayi lahir hidup yang ditimbang tahun 2013 terjadi penurunan persentase bayi dengan BBLR menjadi 2,6% dan pada tahun 2014 terjadi peningkatan dari tahun sebelumnya menjadi 2,7%. Walaupun terjadi penurunan bayi dengan BBLR di tiga tahun terakhir, namun peningkatan asupan gizi pada ibu hamil harus terus ditingkatkan.
3.3.2. Jumlah Balita dengan Gizi Buruk dan yang mendapat perawatan Cakupan penimbangan balita di Posyandu merupakan indikator yang berkaitan dengan cakupan pelayanan gizi pada balita. Berdasarkan laporan dari bidang Kesga Kabupaten Dharmasraya tahun 2013 Jumlah kasus balita gizi buruk yang ditemukan berjumlah 53 orang dan yang mendapat perawatan berjumlah 53 orang. Pada tahun 2014 jumlah kasus balita gizi buruk yang ditemukan berjumlah 53 orang dan yang mendapat perawatan berjumlah 53 orang, penemuan gizi buruk tertinggi terdapat di Kecamatan timpeh dengan 13 kasus. Hal ini, pengetahuan kader serta pemahaman keluarga dan masyarakat akan manfaat posyandu harus ditingkatkan.
BAB IV SITUASI UPAYA KESEHATAN
Secara umum upaya kesehatan terdiri atas dua unsur utama, yaitu upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perorangan. Upaya kesehatan masyarakat adalah setiap kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah, atau masyarakat serta swasta untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan serta mencegah dan menanggulangi timbulnya masalah kesehatan. Upaya kesehatan perorangan adalah setiap kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah, atau masyarakat serta swasta untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan serta pencegahan dan menyembuhkan penyakit serta pemulihan kesehatan perorangan. Berikut diuraikan situasi upaya kesehatan masyarakat di Kabupaten Dharmasraya. 4.1.
Pelayanan Kesehatan
4.1.1. Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K-1 dan K4 Pelayanan antenatal merupakan pelayanan kesehatan oleh tenaga kesehatan untuk ibu selama masa kehamilan, sedangkan tenaga kesehatan yang berkompeten memberikan pelayanan antenatal kepada ibu hamil antara lain dokter spesialis kebidanan, dokter, bidan dan perawat. Hasil pencapaian program pelayanan kesehatan ibu hamil dapat dinilai dengan menggunakan indikator cakupan K1 dan K4. K1 dihitung dengan membagi jumlah ibu hamil yang melakukan pemeriksaan antenatal pertama kali oleh tenaga kesehatan dengan jumlah sasaran ibu hamil yang ada dan K4 dihitung dengan membagi jumlah ibu hamil yang melakukan pemeriksaan antenatal minimal 4 kali
sesuai dengan standar oleh tenaga kesehatan dengan jumlah sasaran ibu hamil yang ada. Tabel 4.1. Persentase Cakupan K1-K4 Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 & 2014 Puskesmas
Silago Sialang Sungai Dareh Sitiung I Gunung Medan Timpeh Padang Laweh Koto Baru Sitiung II Koto Besar Sungai Rumbai Sungai Limau Tiumang Kabupaten
2012
Cakupan KI 2013 2014
Cakupan K4 2012
2013
2014
84.5 105.4 109.8 87.5
76,6 113,7 98,2 91,1
89,7 108,4 99,6 79,8
53.6 74.7 94.3 78.7
64,0 68,8 71,8 80,8
72,0 87,5 87,3 72,1
100.4
100
104,6
88.1
90,0
87,4
93.7
97,7
93,1
78.1
82,8
87,8
94.3
112,8
95,2
75.6
76,8
76,8
91.2 90.6 106.7
101,2 86,4 99,4
99,0 85,8 99,1
82.4 75.1 93.7
93,6 62,5 98,1
72,1 68,8 80,7
104.6
100,5
102,4
88.7
82,7
95,1
96.7
104,6
95,4
80.1
82,2
75,5
-
74,8
83,7
-
76,7
73,3
98.0
97,2
95,9
83.1
81,4
80,1
Sumber : Bidang Kesga Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Dari tabel diatas dapat dilihat cakupan K1 dan K4 terus menurun, tahun 2012 cakupan K1 berjumlah 98.0%, tahun 2013 menurun menjadi 97,2%, dan pada tahun 2014 kembali menurun menjadi 95,9%. Sedangkan pada cakupan K4 pada tahun 2012 cakupan K4 berjumlah 83.1%, tahun 2013 menurun menjadi 81.4% dan tahun 2014 kembali menurun menjadi 80,1%. Khusus untuk Puskesmas Tiumang, 2012 tidak ada data, hal ini disebabkan Puskesmas Tiumang mulai beroperasional pada tahun 2013.
4.1.2. Cakupan Pertolongan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan Periode persalinan merupakan periode yang berkontribusi besar terhadap angka kematian ibu di Indonesia. Dalam target MDGs, salah satu upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kesehatan ibu adalah menurunkan angka kematian ibu menjadi 102 per 100.000 kelahiran hidup pada tahun 2015. Pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan adalah pelayanan persalinan yang aman yang dilakukan oleh tenaga kesehatan dengan kompetensi kebidanan. Pada grafik berikut dapat dilihat persentase jumlah persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan selama 3 (tiga) tahun terakhir. Grafik 4.1. Cakupan Pertolongan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 & 2014
Sumber : Bidang Kesga Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Dari grafik diatas memperlihatkan cakupan persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan dari tahun 2012 sampai dengan tahun 2013 cenderung menurun. Pada tahun 2014 cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan di Kabupaten Dharmasraya meningkat mencapai 87.5% namun belum mencapai target yaitu 90%.
4.1.3. Cakupan Pelayanan Nifas Pelayanan ibu nifas adalah pelayanan kesehatan sesuai standar pada ibu mulai 6 jam sampai 42 hari pasca persalinan oleh tenaga kesehatan. Persentase pelayanan ibu nifas di Kabupaten Dharmasraya 3 (tiga) tahun terakhir dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Tabel 4.2. Persentase Pelayanan Ibu Nifas Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 & 2014 Puskesmas Silago Sialang Sungai Dareh Gunung Medan Sitiung I Timpeh Padang Laweh Koto Baru Sitiung II Koto Besar Sungai Rumbai Sungai Limau Tiumang Kabupaten
Persentase Pelayanan Ibu Nifas 2013 2014 2012 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
76.8 89.2 87.6 107.5 86.9 81.6 93.1 79.9 95.5 89.5 88.2 69.4
90,5 106,8 88,2 73,9 105,3 92,7 79,8 84,6 75,1 92,7 114,3 81,9
-
75.6
80,5
100
87.5
90
Sumber : Bidang Kesga Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat pada tahun 2012 persentase pelayanan ibu nifas sebesar 100% menurun pada tahun 2013 menjadi 87,5% dan meningkat kembali pada tahun 2014 menjadi 90%. Untuk Puskesmas Tiumang, pada tahun 2012 terlihat tidak ada cakupan hal ini karena Puskesmas tiumang baru beroperasional pada tahun 2013.
4.1.4. Persentase Cakupan Imunisasi TT Ibu Hamil Tetanus disebabkan oleh toksin yang diproduksi oleh bakteri yang disebut Clostridium tetani. Tetanus juga dapat menyerang bayi baru lahir (Tetanus neonatorum) pada saat persalinan dan perawatan tali pusat. Tetanus merupakan salah satu penyebab kematian bayi di Indonesia. Pada Kabupaten Dharmasraya terutama didaerah terpencil masih banyak calon ibu yang berada dalam kondisi yang bisa disebut masih jauh dari kondisi steril saat persalinan. Persentase cakupan imunisasi TT pada ibu hamil pada tahun 2012 cakupan imunisasi TT pada ibu hamil sebesar 53.4%, pada tahun 2013 cakupan TT pada ibu hamil sebesar 43.1% dan pada tahun 2014 cakupan TT pada ibu hamil sebesar 39.6%. hal ini dapat dilihat dari grafik dibawah ini. Grafik 4.2. Persentase cakupan imunisasi TT Ibu Hamil Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 & 2014
Sumber : Bidang P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Dari grafik diatas terlhat cakupan TT pada ibu hamil mengalami penurunanan selama tiga tahun terakhir. Hal ini disebabkan kurang optimalnya pelaksanaan skrining dan pencatatan pelaporan yang dilakukan serta cakupan TT bumil masih jauh rendah dari cakupan K4.
4.1.5. Persentase Ibu Hamil yang Mendapat Tablet Fe Anemia gizi adalah kekurangan kadar haemoglobin (Hb) dalam darah yang disebabkan karena kekurangan zat besi yang diperlukan untuk pembentukan Hb tersebut. Wanita hamil merupakan salah satu kelompok yang rentan masalah gizi terutama anemia. Penanggulangan masalah anemia saat ini terfokus pada pemberian tablet tambah darah (Fe) pada ibu hamil. Cakupan ibu hamil yang mendapatkan tablet tambah darah selama 3 tahun dapat dilihat pada grafik berikut. Grafik 4.3. Persentase Ibu Hamil yang Mendapat Tablet Fe Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 & 2014
Sumber : Bidang Kesga Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Persentase ibu hamil yang mendapat tablet Fe1 selama tiga tahun terakhir tidak cukup jau perbedaannya, sedangkan cakupan Fe3 terjadi penurunan pada tahun 2013 namun cakupan F3 pada ibu hamil meningkat pada tahun 2014 menjadi 80.09%.
4.1.6. Cakupan Komplikasi Kebidanan dan Neonatal yang Ditangani Dalam memberikan palayanan khususnya oleh tenaga bidan di desa dan Puskesmas, ibu hamil yang memiliki resiko tinggi dan memerlukan pelayanan kesehatan, karena terbatasnya kemampuan dalam memberikan pelayanan, maka kasus tersebut perlu dilakukan upaya rujukan ke unit pelayanan kesehatan yang memadai. Neonatus resti/komplikasi meliputi asfiksia, tetanus neonatorum, sepsis, trauma lahir, BBLR, sindroma gangguan pernafasan dan kelainan neonatal. Neonatus resti/komplikasi yang di tangani adalah neonatus komplikasi yang mendapat pelayanan oleh tenaga kesehatan yang terlatih. Resti/Komplikasi adalah keadaan penyimpangan normal, yang secara langsung menyebabkan kesakitan dan kematian ibu maupun bayi. Grafik di bawah ini memperlihatkan cakupan penanganan komplikasi kebidanan menurut wilayah kerja Puskesmas pada tahun 2012, 2013 dan 2014. Grafik 4.4. Persentase Bumil & Neonatal Resti/Komplikasi yang di Tangani Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 dan 2014
Sumber : Bidang Kesga Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Dapat dilihat dari grafik diatas, Pada tahun 2012, yaitu 44.5% ,pada tahun 2013 menjadi 63.5% dan pada tahun 2014 meningkat menjadi 93.3%. Pada neonatal resti yang dilayani tahun 2012 yaitu 15.2%, pada tahun 2013 menjadi 22% dan pada tahun 2014 mengalami peningkatan pelayanan yang sangat tinggi menjadi 93,3%. Dapat
disimpulkan
bahwa,
persentase
bumil
resti
dan
neonatal
resti/komplikasi yang ditangani tiga tahun terkhir mengalami peningkatan dari tahun ketahun namun apabila dikaitkan dengan angka kematian ibu dan bayi, yang masih tinggi yaitu kematian ibu berjumlah 11 dan kematian bayi 30 maka rata-rata pencapaian program khususnya penanganan komplikasi kebidanan maupun neonatal masih belum mencapai target. 4.1.7. Cakupan Pemberian Vitamin A pada Bayi, Anak Balita dan Balita Tujuan pemberian kapsul vitamin A adalah untuk menurunkan prevalensi dan mencegah kekurangan vitamin A. Vitamin A penting untuk kesehatan mata dan mencegah kebutaan, serta meningkatkan daya tahan tubuh. Sasaran pemberian kapsul vitamin A adalah bayi (umur 6-11 bulan), anak balita (umur 12-59 tahun) dan balita (umur 6-59 bulan).
Persentase cakupan pemberian vitamin A pada bayi, anak balita dan balita pada tahun 2014 di Kabupaten Dharmasraya dapat dilihat pada grafik dibawah ini. Grafik 4.5. Cakupan Pemberian Vitamin A pada Bayi, Anak Balita dan Balita Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Sumber : Bidang Kesga Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Dari grafik diatas terlihat cakupan pemberian vitamin A pada bayi mencakup 53,43%, anak balita mencakup 92,2% dan balita mencakup 87,09%. Berdasarkan hal diatas, persentase pemberian vitamin A pada bayi masih rendah diKabupaten Dharmasraya oleh sebab itu harus dilakukan upaya-upaya untuk meningkatkan cakupan tersebut, antara lain melalui sweeping pada daerah yang cakupannya masih rendah dan kampanye pemberian kapsul vitamin A melalui sarana pelayanan kesehatan serta media promosi yang ada. 4.1.8. Persentase Peserta KB Aktif dan Baru Menurut Jenis Kontrasepsi Berdasarkan
laporan
dibidang
kesga
Dinas
Kesehatan
Kabupaten
Dharmasraya jumlah pasangan usia subur (PUS) yang ada berjumlah 36.220. Oleh karena itu untuk mengatur jumlah kelahiran atau menjarangkan kelahiran, maka dianjurkan menggunakan alat Kontrasepsi.
Penggunaan alat KB menurut jenis kontrasepsi terbagi atas dua jenis yaitu metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP) dan metode kontrasepsi bukan jangka panjang (Non MKJP). Tabel dibawah ini memperlihatkan persentase peserta KB aktif dan Baru di Kabupaten Dharmasraya tahun 2014. Tabel 4.3. Persentase Peserta KB Baru dan Aktif Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014 PESERTA KB PESERTA KB BARU JUMLAH AKTIF PUSKESMAS PUS JUMLAH % JUMLAH % 3
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG Kabupaten
4
5
6
7
8
1.493 2.203 4.246 2.500 2.033 2.555 1.125 5.304 2.860 4.467 3.182 2.141 2.111
1.027 1.588 3.312 2.038 1.874 1.761 1.069 1.112 2.752 3.317 1.431 1.793 2.003
68,8 72,1 78,0 81,5 92,2 68,9 95,0 21,0 96,2 74,3 45,0 83,7 94,9
1.597 1.714 3.430 2.059 1.811 1.971 1.570 1.549 2.795 3.296 2.271 1.914 1.771
107,0 77,8 80,8 82,4 89,1 77,1 139,6 29,2 97,7 73,8 71,4 89,4 83,9
36.220
25.077
69,2
27.748
76,6
Sumber : Bidang Kesga Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Dari tabel di atas dapat dilihat secara keseluruhan peserta KB baru pada tahun 2014 berjumlah 25,077 (69,2%), dan peserta KB yang aktif berjumlah 27,748 (76,6%). Dari peserta KB Baru yang ada, terbanyak menggunakan Metode Non Kontrasepsi Jangka Panjang (Non MKJP) dengan alat kontrasepsi yang paling banyak digunakan yaitu suntik dengan jumlah 13.441 atau (53,6%), sedangkan metode kontrasepsi jangka panjang hanya 25,4% dengan penggunaan alat kontrasepsi terbanyak digunakan yaitu implan dengan jumlah 4.279 atau 17,1%.
4.1.9. Cakupan Kunjungan Neonatus Pelaksanaan pelayanan neonatus, petugas kesehatan disamping melakukan pemeriksaan kesehatan bayi juga melakukan konseling perawatan bayi kepada ibu. Bayi sampai umur 28 hari merupakan golongan umur yang memiliki resiko gangguan kesehatan paling tinggi. Pencapaian pelayanan kesehatan bayi yaitu cakupan kunjungan naonatus pertama (KN1) 2 (dua) tahun terakhir telah mencapai 100% namun pada tahun 2013 mengalami penurunan menjadi 87% dan pada tahun 2014 meningkat menjadi 89%. Sedangkan
cakupan
kunjungan
neonatus
lengkap
(KN
Lengkap)
terjadi
peningkatan, dimana tahun 2011 persentase KN lengkap mencapai 96.5% dan di tahun 2012 mencapai 98%, sedangkan tahun 2013 mengalami penurunan menjadi 87.7% dan pada tahun 2014 menurun menjadi 81%. Gambaran persentase ini dapat dilihat dari grafik dibawah ini. Grafik 4.6. Cakupan Kunjungan Neonatus Kabupaten Dharmasraya Tahun 2011, 2012, 2013 dan 2014
Sumber : Bidang Kesga Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
4.1.10. Cakupan Kunjungan Bayi Cakupan kunjungan bayi adalah cakupan kunjungan bayi umur 29 hari – 11 bulan di sarana pelayanan kesehatan seperti Polindes, Pustu, Puskesmas maupun Rumah Sakit. Pelayanan kesehatan yang diberikan meliputi pemberian imunisasi dasar, deteksi dini tumbuh kembang bayi dan penyuluhan perawatan kesehatan bayi. Pada tahun 2012 cakupan kunjungan bayi sebesar 89% dan pada tahun 2013 mengalami peningkatan menjadi 97,3% namun pada tahun 2014 menurun menjadi 83% dari 4189 jumlah bayi yang ada. 4.1.11. Cakupan Desa/Kelurahan “ Universal Child Immunization “ (UCI) Pencapaian Universa Child Immunization (UCI) pada dasarnya merupakan cakupan pada imunisasi dasar secara lengkap pada bayi. Desa UCI merupakan gambaran desa dengan capaian imunisasi lengkap pada bayi mencapai minimal 80% dalam waktu satu tahun. Grafik dibawah ini menggambarkan persentase desa UCI pada 3 (tiga) tahun terakhir di Kab. Dharmasraya. Grafik 4.7. Persentase Desa UCI Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 dan 2014
Sumber : Bidang P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Dari grafik di atas dapat dilihat pada tahun 2013 terjadi penurunan persentase desa UCI namun pada tahun 2014 terjadi peningkatan kembali sehingga mencapai 70,1%. Secara keseluruhan, di Kabupaten Dharmasraya selama 3 (tiga) tahun terakhir belum mencapai UCI dan apa bila dilihat dari desa atau kenagarian yang ada, hanya 36 nagari yang UCI dari 52 nagari yang ada di Kabupaten Dharmasraya. 4.1.12. Persentase Cakupan Imunisasi Bayi Program
imunisasi
di
Kabupaten
Dharmasraya
merupakan
bentuk
pencegahan dan perlindungan terhadap penyakit dengan memberikan vaksin pada bayi. Program imunisasi ini dilakukan oleh petugas puskesmas tidak hanya menunggu di puskesmas akan tetapi melaksanakan imunisasi di luar Puskesmas seperti di Posyandu, bidan praktek swasta, hal ini dimaksudkan untuk memberikan pelayanan yang menyeluruh terhadap masyarakat. Hasil program imunisasi bayi tahun 2014 Kabupaten Dharmasraya dapat dilihat pada Tabel 4.4. berikut. Tabel 4.4. Cakupan Imunisasi Bayi Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014 No
Jenis Imunisasi
Jumlah Bayi di Imunisasi
%
Target Nasional
1
HB < 7 Hari
3547
92,35
80
2
BCG
3624
94,35
95
3
DPT-HB3/DPT-HB-Hib3
3654
87,23
90
4
POLIO 4
3654
87,23
90
5
CAMPAK
3701
88,35
90
Sumber : Bidang P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Dapat dilihat dari tabel cakupan imunisasi bayi di atas, hanya jenis imunisasi HB < 7 hari yang mencapai target nasional, selainnya tidak mencapai target sehingga target imunisasi dasar lengkap yang telah ditentukan yaitu 100%, hanya
tercapai 84.44% diKabupaten Dharmasraya. Hal ini disebabkan adanya perbedaan terhadap sasaran imunisasi, pada program imunisasi sasaran yang dipakai merupakan Surviving Infant (jumlah bayi lahir hidup pada periode tertentu – 27/1000 x jumlah bayi lahir hidup pada periode tertentu), namun pada profil sasaran yang digunakan adalah jumlah bayi yang ada selama satu periode tertentu. 4.1.13. Persentase Bayi yang Mendapat ASI Eksklusif Cara pemberian makanan pada bayi yang baik dan benar adalah menyusui bayi secara eksklusif sejak lahir sampai dengan umur 6 bulan dan meneruskan menyusui anak sampai 24 bulan ditambah makanan pendamping ASI. Cakupan pemberian ASI eksklusif di Kabupaten Dharmasraya 3 (tiga) tahun terakhir dapat dilihat dari grafik dibawah ini. Grafik 4.8. Persentase Bayi ASI Eksklusif Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 dan 2014
Sumber : Bidang Kesga Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Persentase ASI eksklusif pada tahun 2012 mencakup 29.5 dari jumlah bayi yang berusia 0 s/d 6 bulan, pada tahun 2013 meningkat menjadi 69.4%, sedangkan pada tahun 2014 mengalami penurunan menjadi 63.6%. Berdasarkan hal diatas, persentase tertinggi pada bayi yang mendapatkan asi eksklusif terjadi pada tahun 2013, namun terjadi penurunan pada tahun 2014.
Penurunan persentase ASI eksklusif ini disebabkan pemahaman masyarakat tentang manfaat dan pentingnya pemberian ASI eksklusif pada bayi masih rendah serta dipengaruhi juga banyaknya susu formulir yang beredar ditengah-tengah masyarakat saat ini. 4.1.14. Jumlah Balita Ditimbang Cakupan penimbangan balita di posyandu merupakan indikator yang berkaitan dengan cakupan pelayanan gizi pada balita khususnya prevalensi gizi kurang. Berdasarkan
laporan
Bidang
Kesga
Dinas
Kesehatan
Kabupaten
Dharmasraya, jumlah balita yang ditimbang pada tahun 2014 berjumlah 14.814 (73.5%) dari balita yang ada, BGM berjumlah 200 balita atau 1.4% dari balita yang ditimbang. Dari 200 balita yang BGM, tertinggi terdapat di wilayah kerja puskesmas Koto besar dengan jumlah 50 balita dan wilayah kerja puskesmas sitiung II dengan jumlah 28 balita.
4.1.15. Cakupan Pelayanan Balita dan Cakupan Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan Pada tahun 2012, 2013 dan 2014 di Kabupaten Dharmasraya cakupan pelayanan balita gizi buruk yang mendapat perawatan sebesar 100%, ini dapat dilihat dari grafik dibawah ini. Grafik 4.9. Jumlah Balita Gizi Buruk yang ditemukan dan yang mendapat perawatan diKabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 dan 2014
Sumber : Bidang Kesga Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Dari 13 Puskesmas yang ada di Kab. Dharmasraya, pada tahun 2012 Jumlah balita gizi buruk tertinggi yang ditemukan terdapat diwilayah kerja Puskesmas Sitiung II dengan jumlah 11 orang, pada tahun 2013 terdapat di wilayah kerja yang sama dengan jumlah 10 orang sedangkan pada tahun 2014 terdapat diwilayah kerja Puskesmas Timpeh dengan jumlah 13 orang.
4.1.16. Cakupan Penjaringan dan Pelayanan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat Masalah kesehatan pada anak usia sekolah dasar biasanya berkaitan dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) seperti menggosok gigi secara baik dan benar serta mencuci tangan menggunakan sabun. Cakupan penjaringan kesehatan siswa SD dan setingkat pada tahun 2014 dikabupaten Dharmasraya mencapai 100%, dengan tingkat pelayanan kesehatan mencapai 93.2%. 4.1.17. Cakupan Pelayanan Kesehatan Usila Pelayanan kesehatan juga dilakukan secara khusus kepada kelompok Usia Lanjut (Usila), dimana pada kelompok ini biasanya banyak mengalami gangguan kesehatan degeneratif dan fungsi tubuh lainnya. Cakupan pelayanan kesehatan pada usila di tahun 2012 meningkat dari tahun 2011 yaitu 46,88 % menjadi 68,31 % namun tahun 2013 mengalami penurunan yaitu 60,23% dan pada tahun 2014 cakupan pelayanan kesehatan pada usila sebesar 69,39% ini dapat dilihat dari grafik 4.7. dibawah ini. Grafik 4.10. Persentase Cakupan Kesehatan Usila Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 dan 2014
Sumber : Bidang Kesga Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
4.1.18. Cakupan Pelayanan Gawat Darurat Level 1 yang harus Diberikan Pelayanan Kesehatan (RS) di Kabupaten Pelayanan gawat darurat level 1 adalah tempat pelayanan gawat darurat yang memiliki dokter umum on site (berada ditempat) 24 jam dengan kualifikasi General Emergency Life Support (GELS) atau Advance Trauma Life Support (ATLS) dan Advance Cardiac Life Support (ACLS). RSUD Sungai Dareh telah melakukan pelayanan gawat darurat level 1, namun pada tingkat Puskesmas hanya ada 6 Puskesmas yaitu Puskesmas Koto Baru, Timpeh, Sitiung I, Sungai Rumbai, Silago dan Sungai Limau. 4.1.19. Desa/Kelurahan Terkena KLB yang Ditangani < 24 Jam, Jumlah Penderita dan Kematian pada KLB Dari 262 desa yang ada di Kabupaten Dharmasraya, yang terkena KLB sebanyak 5 desa dengan yang ditangani kurang dari 24 jam berjumlah 4 desa (80%). Jenis kejadian luar biasa yang terjadi di Kabuaten Dharmasraya antara lain AFP, diare, keracunan pangan dan rabies. Jumlah penderita dari empat jenis kejadian luar biasa berjumlah 36 penderita, dimana jumlah penderita diare merupakan terbanyak yaitu 28 penderita. Dari 36 penderita, 3 diantaranya meninggal dunia yang disebabkan menderita diare, keracunan pangan dan rabies. 4.1.20. Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut pada Anak SD dan Setingkat Sebagai mana dengan penjelasan sebelumnya Masalah kesehatan pada anak usia sekolah dasar biasanya berkaitan dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) seperti menggosok gigi secara baik dan benar serta mencuci tangan menggunakan sabun.
Pada tahun 2014 jumlah SD baik swasta maupun negeri di Kabupaten Dharmasraya bertambah menjadi 156 yang pada tahun sebelumnya berjumlah 154 SD yang ada, jumlah murid yang mendapat pelayanan/pemeriksaan kesehatan gigi berjumlah 20.075 siswa atau (71.1%) dari 28.238 siswa SD yang ada di Kabupaten Dharmasraya dan yang mendapat perawatan berjumlah 32 siswa. 4.2.
Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan Kecendrungan meningkatnya biaya pemeliharaan kesehatan, merupakan
penyebab sulitnya masyarakat mendapatkan akses pelayanan kesehatan yang dibutuhkan. Keadaan ini diperparah dengan pembiayaan yang harus ditanggung oleh pasien dan penerapan teknologi canggih. Salah satu jalan keluar yang dilakukan oleh pemerintah yaitu meluncurkan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang bekerja sama dengan pihak ketiga yang disebut dengan BPJS. 4.2.1. Cakupan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Pra Bayar Jaminan
kesehatan
pra
bayar
adalah
suatu
konsep
atau
metode
penyelenggaraan pemeliharaan kesehatan yang paripurna (preventif, promotif, rehabilitatif, dan kuratif) berdasarkan azas usaha bersama dan kekeluargaan yang berkesinambungan
dengan
mutu
yang
terjamin
serta
pembiayaan
yang
dilaksanakan secara pra-upaya. Jumlah peserta jaminan pemeliharaan kesehatan pra bayar di Kabupaten Dharmasraya pada tahun 2014 berjumlah 81.793 jiwa jumlah ini mencakup 41% dari penduduk Kabupaten Dharmasraya.
4.2.2. Jumlah Kunjungan Rawat Jalan, Rawat Inap & Gangguan jiwa di Sarana Pelayanan Kesehatan Pemanfaatan sarana kesehatan baik puskesmas maupun rumah sakit sebagai pelayanan kesehatan rawat jalan dan rawat inap tingkat pertama dan lanjutan oleh masyarakat umum di Kabupaten Dharmasraya pada tahun 2013 telah mencapai 283.464 pada pelayanan rawat jalan dan 5808 pada pelayanan rawat inap, serta kunjungan gangguan jiwa berjumlah 141 sedangkan pada tahun 2014 mencapai 90.692 pada pelayanan rawat jalan dan 4950 pada pelayanan rawat inap, serta kunjungan gangguan jiwa berjumlah 261. Jumlah kunjungan ini merupakan gambaran pemanfaatan sarana kesehatan yang ada di Kabupaten Dharmasraya, dan dalam hal ini jumlah kunjungan bisa bertambah apa bila didukung dengan pencatatan dan pelaporan petugas yang baik sehingga seluruh jumlah kunjungan pasien tercatat. 4.2.3. Angka Kematian Pasien & Indikator Kinerja Pelayanan di Rumah Sakit Penilaian tingkat keberhasilan pelayanan di rumah sakit biasanya dilihat dari berbagai segi yaitu tingkat pemanfaatan sarana, mutu dan tingkat efesiensi pelayanan. Beberapa indikator standar terkait dengan pelayanan kesehatan di rumah sakit yang dipantau antara lain pemanfaatan tempat tidur (Bed Occupancy Rate/BOR ), rata-rata lama hari perawatan (Length of Stay/LOS), rata-rata tempat tidur dipakai (Bed Turn Over/BTO), rata-rata selang waktu pemakaian tempat tidur (Turn of Interfal/TOI), persentase pasien keluar yang meninggal (Gross Death Rate/GDR) dan persentase pasien keluar yang meninggal ≥ 48 jam perawata (Net Death Rate/NDR).
Tabel 4.5. Indikator Pelayanan Rumah Sakit Di Kabupaten Dharmasraya Tahun 2012, 2013 dan 2014 Indikator Pel. RS
Nilai Ideal
Tahun 2012
Tahun 2013
Tahun 2014
BOR
60-85%
49.5
51.2
46.1
LOS
6-9 hari
3.2
4.1
4.2
TOI
1-3 hari
3
3
3
GDR
< 45 per 1000
31.1
25.9
29.9
6
6.8
7.1
pasien keluar NDR
< 25 per 1000 pasien keluar
Sumber : Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2012, RSUD Sungai Dareh Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa beberapa indikator pelayanan di rumah sakit khususnya di Kabupaten Darmasraya telah mencapai angka ideal, namun jika dilihat nilai BOR pada tiga tahun terakhir belum menunjukkan angka ideal. 4.3.
Perilaku Hidup Masyarakat Untuk menggambarkan keadaan prilaku masyarakat yang berpengaruh
terhadap kesehatan, akan disajikan hasil indikator perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) di kabupaten Dharmasraya tahun 2013. 4.3.1. Persentase Rumah Tangga Ber-PHBS Rumah tangga yang seluruh anggotanya berprilaku hidup bersih dan sehat yang meliputi 10 indikator yaitu pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan, bayi yang diberi ASI eksklusif, balita ditimbang setiap bulan, menggunakan air bersih, mencuci tangan dengan air bersih dan sabun, menggunakan jamban sehat,
memberantas jentik dirumah sekali seminggu, makan sayur dan buah setiap hari, melakukan aktifitas fisik setiap hari dan tidak merokok didalam rumah. Persentase rumah tangga ber PHBS di Kabupaten Dharmasraya pada tahun 2012 mencakup 35.2% dari rumah tangga yang dipantau, tahun 2013 mencakup 83,5% dan pada tahun 2014 mencakup 62%. Hal ini menunjukkan pada tahun 2014 adanya penurunan persentase rumah tangga berPHBS jika dibandingkan pada tahun sebelumnya. 4.4.
Keadaan Lingkungan Lingkungan merupakan salah satu variabel yang kerap mendapat perhatian
khusus dalam menilai kondisi kesehatan masyarakat. Bersama dengan faktor perilaku, pelayanan kesehatan dan genetik, lingkungan menentukan baik buruknya status drajat kesehatan masyarakat. Untuk menggambarkan keadaan lingkungan, akan disajikan indikatorindikator seperti : rumah tangga berPHBS dan rumah sehat, akses air minum berkualitas , fasilitas sanitasi yang layak (Jamban sehat), Tempat-tempat Umum dan Pengelolaan Makanan (TUPM) yang memenuhi syarat kesehatan. 1.
Rumah sehat Berdasarkan laporan dari bidang PKPL Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya tahun 2012 persentase rumah sehat mencakup 65%, pada tahun 2013 persentase rumah sehat mencakup 89% dan pada tahun 2014 persentase rumah sehat mencakup 63,90%. Berdasarkan keterangan diatas persentase rumah sehat sangat berfariasi selama tiga tahun terakhir. Jika dibandingkan pada tahun sebelumnya, pada tahun 2014 terjadi penurunan persentase rumah sehat di Kabupaten Dharmasraya.
2.
Persentase penduduk terhadap akses air minum berkualitas pada tahun 2013 di Kab. Dharmasraya sebesar 72,52%, Adapun jenis sarana yang dipakai adalah : sumur gali terlindungi berjumlah 32.944 unit dengan jumlah penduduk yang menggunakan berjumlah 145.326 jiwa, mata air terlindung 116 dengan jumlah penduduk yang menggunakan berjumlah 476 jiwa, dan perpipaan (PDAM,BPSPAM) penduduk yang menggunakan berjumlah 2576 jiwa. Pada tahun 2014 akses air minum berkualitas sebesar 81,50%, dengan jenis sarana yang dipakai dan memenuhi syarat yaitu sumur gali terlindungi berjumlah 29.225 sarana yang diakses oleh penduduk sebanyak 149.585 jiwa, penampungan air hujan berjumlah 117 sarana yang diakses oleh penduduk sebanyak 584 jiwa, dan perpipaan (PDAM,BPSPAM) berjumlah 1914 sarana yang diakses oleh penduduk sebanyak 9564 jiwa.
3.
Persentase penduduk terhadap fasilitas sanitasi yang layak (Jamban sehat) Berdasarkan laporan dari bidang PKPL Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya tahun 2014, dapat diketahui persentase penduduk terhadap fasilitas sanitasi yang layak (Jamban sehat) . Secara kabupaten jumlah penduduk yang menggunakan jamban sehat sebanyak 169.256 jiwa atau 84,8% dari seluruh jumlah penduduk di Kabupaten Dharmasraya.
4.
Jumlah Tempat-tempat Umum dan Pengelolaan Makanan (TUPM) yang memenuhi syarat kesehatan. Grafik 4.11. Jumlah tempat tempat umum yang ada dan yang memenuhi syarat Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Berdasarkan grafik diatas dapat dilihat, bahwa tempat tempat umum digolongkan menjadi tiga bagian yaitu sarana pendidikan, sarana kesehatan dan hotel. -
Sarana Pendidikan Pada sarana pendidikan, dari 156 sekolah dasar yang ada, hanya 76 sekolah dasar atau 49% yang mememenuhi syarat kesehatan, pada tingkat SLTP dari 51 yang ada hanya 26 SLTP atau 51% yang memenuhi syarat kesehatan dan pada tingkat SLTA dari 31 unit yang ada hanya 14 atau 45% yang memenuhi syarat kesehatan. Hal ini menunjukkan bahwa sarana pendidikan yang ada di Kabupaten Dharmasraya masih banyak yang belum memenuhi syarat kesehatan. Oleh sebab itu, program UKS yang telah dilaksanakan selama ini harus lebih ditingkatkan lagi di Kabupaten Dharmasraya.
-
Sarana Kesehatan Pada sarana kesehatan, dari seluruh puskesmas dan rumah sakit yang ada di Kabupaten Dharmasraya, telah memenuhi syarat kesehatan.
-
Hotel
Seluruh hotel yang ada di Kabupaten Dharmasraya tidak ada yang berbintang, yang ada hanya hotel non bintang dengan jumlah 8 unit. Dari hotel yang ada, yang memenuhi syarat kesehatan berjumlah 4 unit atau 50%.
BAB V SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN
Sumber daya kesehatan merupakan salah satu faktor pendukung dalam penyediaan pelayanan kesehatan yang berkualitas, yang diharapkan dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. 5.1.
Jumlah Sarana Pelayanan Kesehatan & Sarana Pelayanan kesehatan yang Memiliki Kemampuan Labkes serta 4 Spesialis Dasar Sarana pelayanan kesehatan di Kabupaten Dharmasraya yang meliputi
Puskesmas dan jajarannya adalah sebagai berikut : Tabel 5.1. Sarana pelayanan kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014 Puskesmas No
Kecamatan Rawatan
Non Rawatan
Pustu
Polindes
1
Silago
1
-
3
7
2
Pulau Punjung
-
2
5
0
3
Sitiung
1
1
6
0
4
Timpeh
1
-
5
0
5
Padang Laweh
1
-
1
1
6
Koto Baru
1
-
9
0
7
Koto Salak
-
1
5
0
8
Koto Besar
-
1
5
0
9
Sungai Rumbai
1
-
5
0
10
Asam Jujuhan
1
-
-
0
11
Tiumang
-
1
-
0
Kabupaten
7
6
44
8
Sumber : Bidang Yankes Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Pusat kesehatan masyarakat atau yang biasa disebut Puskesmas merupakan salah satu unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan. Puskesmas sebagai unit pelayanan kesehatan tingkat pertama dan terdepan dalam sistem pelayanan
kesehatan, harus melakukan upaya pelayanan kesehatan wajib dan beberapa upaya kesehatan
pilihan
yang
disesuaikan
dengan
kondisi,
kebutuhan,
tuntutan,
kemampuan dan inovasi serta kebijakan pemerintah daerah setempat. Dalam upaya peningkatan mutu pelayanan kesehatan masyarakat di puskesmas, beberapa puskesmas non perawatan telah ditingkatkan statusnya menjadi puskesmas rawatan. Pada tahun 2010 di Kabupaten Dharmasraya puskesmas rawatan terdiri dari 4 puskesmas rawatan, namun pada tahun 2011 meningkat menjadi 7 puskesmas rawatan. Ruang lingkup pembangunan kesehatan selain upaya promotif dan preventif, didalamnya juga terdapat pembangunan kesehatan bersifat kuratif dan rehabilitatif. Rumah sakit merupakan pelayanan kesehatan pada masyarakat yang bergerak dalam kegiatan kuratif dan rehabilitatif serta berfungsi sebagai sarana pelayanan kesehatan rujukan. RSUD Sungai Dareh merupakan satu-satunya rumah sakit yang berada di Kabupaten Dharmasraya yang memiliki kemampuan laboratorium kesehatan dan memiliki 4 spesialis dasar. Selain itu dalam rangka pengendalian
obat dan
perbekalan kesehatan yang bertujuan untuk meningkatkan sarana produksi dan distribusi sediaan farmasi dan alat kesehatan, Kabupaten Dahrmasraya di dukung 1 unit gudang farmasi. Akses rujukan masyarakat Kabupaten Dharmasraya dari Puskesmas ke Rumah Sakit Umum Daerah masih menempuh jarak yang sangat jauh. Salah satunya diperlihatkan dari aksesibilitas jarak tempuh. Hasil data Dinas kesehatan kabupaten Dharmasraya pada tahun 2014, menunjukkan bahwa jarak tempuh terjauh 90 km terhadap rumah sakit umum daerah sedangkan yang terdekat berjarak
3 km. Aksesibilitas jarak tempuh puskesmas sekabupaten Dharmasraya ke Rumah Sakit Umum Daerah dapat di lihat pada grafik dibawah ini. Grafik 5.1. Jarak tempuh Puskesmas ke RSUD Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Sumber : Bidang Yankes Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
5.2.
Upaya Kesehatan Bersumber Masyarakat (UKBM) Salah satu jenis UKBM yang telah sejak lama dikembangkan dan mengakar
di masyarakat adalah posyandu. Dalam menjalankan fungsinya, posyandu diharapkan dapat melaksanakan 5 program prioritas yaitu kesehatan ibu dan anak, keluarga berencana, perbaikan gizi, imunisasi dan penanggulangan diare. Dalam rangka menilai kinerja dan perkembangannya, posyandu diklasifikasikan menjadi 4 starata yaitu pratama, madya, purnama dan mandiri. Pada tahun 2011 terdapat 230 posyandu, namun di tahun 2012 terjadi penambahan posyandu seperti di wilayah kerja Puskesmas Sitiung II
(7
unit), Koto besar dan Sungai Rumbai (2 unit) serta Silago, Sitiung I dan Timpeh bertambah (1 unit). Namun setelah dilakukan verifikasi ulang pada tahun 2014 ternyata posyandu yang ada pada wilayah kerja Puskesmas Sitiung II, hanya
bertambah 5 unit, dengan demikian jumlah posyandu yang ada sampai saat ini berjumlah 239 unit. Dari seluruh jumlah posyandu yang ada pada tahun 2014, posyandu yang aktif berjumlah 198 unit (82.85%), dengan rasio 1 per 100 balita. Poskesdes atau poskesri merupakan upaya kesehatan bersumberdaya masyarakat yang dibentuk di desa dalam rangka mendekatkan penyediaan pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat desa. Kegiatan utama yaitu pengamatan dan kewaspadaan dini (survailans perilaku beresiko, lingkungan dan masalah kesehatan lainnya), penanganan kegawatdaruratan kesehatan dan kesiapsiagaan terhadap bencana serta pelayanan kesehatan. Poskesdes atau poskesri merupakan salah satu indikator sebuah desa disebut desa siaga, pada saat ini di Kabupaten Dharmasraya sudah memiliki 76 unit. Jumlah keseluruhan desa siaga atau nagari siaga adalah 52 unit dan yang aktif 100%.
5.3. Tenaga Kesehatan Jumlah tenaga kesehatan yang ada di seluruh Kabupaten Dharmasraya yang terdiri dari RSUD, puskesmas dan jaringannya serta dinas kesehatan tahun 2014 adalah sebagai berikut : Tabel 5.2. Distribusi Tenaga Medis Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
No
Unit Kerja
Dr. Spesialis
Dr. Umum
Dr. Gigi
1
Puskesmas Silago
0
2
0
2
Puskesmas Sialang
0
2
1
3
Puskesmas Sungai Dareh
0
2
2
4
Puskesmas Gunung Medan
0
1
1
5
Puskesmas Sitiung I
0
4
1
6
Puskesmas Timpeh
0
0
1
7
Puskesmas Koto Baru
0
3
3
8
Puskesmas Sitiung II
0
1
1
9
Puskesmas Koto Besar
0
2
1
10
Puskesmas Sungai Rumbai
0
4
2
11
Puskesmas Padang Laweh
0
1
0
12
Puskesmas Sungai Limau
0
3
0
13
Puskesmas Tumang
0
1
1
14
Rumah Sakit
7
14
2
7
40
16
Total
Sumber : Sekretariat Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Salah satu unsur yang berperan dalam percepatan pembangunan kesehatan adalah tenaga kesehatan yang bertugas di sarana pelayanan kesehatan di masyarakat. Jumlah dokter spesialis dikabupaten Dahrmasraya sebanyak 7 orang dengan rasio 4/100.000 penduduk, dokter umum berjumlah 40 orang dengan rasio
20/100.000 penduduk dan jumlah dokter gigi 16 orang dengan rasio 8/100.000 penduduk. Dari tabel diatas juga dapat dilihat beberapa puskesmas tidak memiliki diokter umum dan dokter gigi, hal ini bukan berarti puskemas tersebut tidak memiliki dokter umum dan dikter gigi tetapi dokter umum dan tetapi dokter umum dan dokter gigi di puskesmas tersebut merupakan pejabat struktural. Untuk gambaran jumlah tenaga kesehatan yang lainnya seperti tenaga keperawatan dan bidan dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 5.3. Distribusi Tenaga Keperawatan dan Bidan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
No
Unit Kerja
Perawat
Bidan
1
Puskesmas Silago
6
4
2
Puskesmas Sialang
8
7
3
Puskesmas Sungai Dareh
7
10
4
Puskesmas Gunung Medan
9
10
5
Puskesmas Sitiung I
9
10
6
Puskesmas Timpeh
4
7
7
Puskesmas Koto Baru
10
14
8
Puskesmas Sitiung II
4
9
9
Puskesmas Koto Besar
2
7
10
Puskesmas Sungai Rumbai
14
16
11
Puskesmas Padang Laweh
0
3
12
Puskesmas Sungai Limau
4
4
13
Puskesmas Tiumang
1
6
14
Rumah Sakit
67
18
145
125
Total
Sumber : Sekretariat Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya Tahun 2014
Program peningkatan sumber daya manusia bertujuan untuk meningkatkan ketersediaan dan keterjangkauan sumber daya kesehatan serta efektifitas penggunaan. Tahun 2014 jumlah tenaga perawat adalah 145 orang dengan rasio 72,69/100.000 penduduk, jumlah tenaga bidan adalah 125 orang dengan rasio 129,75/100.000 penduduk. 5.4. Pembiayaan Kesehatan Pembiayaan kesehatan di Kabupaten Dharmasraya berasal dari berbagai sumber baik APBD maupun APBN (dana dekonsentrasi, dana alokasi khusus/DAK, Jamkesmas, tugas pembantuan/TP dan BOK). Total anggaran pembiayaan kesehatan pada tahun 2013 sebesar 6.21% sedangakan untuk tahun 2014 sebesar 6.26% dari total anggaran APBD Kabupaten Dharmasraya, jika dibandingkan tahun sebelumnya total anggaran kesehatan meningkat sebesar 0.05%. Melalui gambaran tentang anggaran kesehatan diatas, pembiayaan kesehatan terjadi peningkatan namun untuk mempercepat pemenuhan sarana dan prasaran kesehatan serta meningkatkan kualitas pelayanan, maka diharapkan adanya bantuan dana baik dari APBD I maupun APBN.
BAB VI PENUTUP
Profil Kesehatan Kabupaten Dharmasraya ini menjadi paket sajian data dan informasi yang sangat penting dan dapat digunakan baik oleh jajaran kesehatan, lintas sektor, maupun masyarakat. Namun disadari pula bahwa data dan informasi kesehatan dalam profil ini masih belum dapat memenuhi kebutuhan sesuai yang diharapkan berbagai pihak. Walaupun demikian, diharapkan Profil Kesehatan Kabupaten Dharmasraya ini tetap dapat memberikan gambaran secara garis besar dan
menyeluruh
tentang
kondisi
pembangunan
kesehatan
di
Kabupaten
Dharmasraya serta dapat dipergunakan sebagai media untuk merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi program-program pembangunan kesehatan di Kabupaten Dharmasraya. Hingga tahun 2014 ini berbagai peningkatan derajat kesehatan masyarakat telah dicapai sebagai hasil pembangunan kesehatan, sejalan dengan perbaikan kondisi umum, perbaikan keadaan sosial dan ekonomi masyarakat Kabupaten Dharmasraya. Demikian penyajian profil kesehatan Kabupaten Dharmasraya tahun 2014, semoga narasi dan lampiran ini dapat memenuhi kebutuhan akan data dan informasi kesehatan untuk melihat seberapa jauh perubahan yang telah dicapai dari tahun ke tahun terhadap pembangunan kesehatan secara menyeluruh.
RESUME PROFIL KESEHATAN KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 NO A. 1 2 3 4 5 6 7 8 9
B. B.1 10 11 12 13 14 15 16 17 18
INDIKATOR
L
ANGKA/NILAI L+P
P
Satuan
No. Lampiran
GAMBARAN UMUM Luas Wilayah Jumlah Desa/Kelurahan Jumlah Penduduk Rata-rata jiwa/rumah tangga Kepadatan Penduduk /Km2 Rasio Beban Tanggungan Rasio Jenis Kelamin Penduduk 10 tahun ke atas melek huruf Penduduk 10 tahun yang memiliki ijazah tertinggi a. SMP/ MTs b. SMA/ SMK/ MA c. Sekolah menengah kejuruan d. Diploma I/Diploma II e. Akademi/Diploma III f. Universitas/Diploma IV g. S2/S3 (Master/Doktor) DERAJAT KESEHATAN Angka Kematian Jumlah Lahir Hidup Angka Lahir Mati (dilaporkan) Jumlah Kematian Neonatal Angka Kematian Neonatal (dilaporkan) Jumlah Bayi Mati Angka Kematian Bayi (dilaporkan) Jumlah Balita Mati Angka Kematian Balita (dilaporkan) Kematian Ibu Jumlah Kematian Ibu Angka Kematian Ibu (dilaporkan)
103.144
96.338
97,58
95,85
19.405,00 16.246,00 0,00 908,00 0,00 2.559,00 0,00
15.874,00 13.309,00 0,00 2.671,00 0,00 3.143,00 0,00
1.884 11 21 11 30 16 33 18
1.957 9 17 9 28 14 35 18 11 286
2.961 52 199.482 4,2 67,4 52,4 107,1 96,75 35.279,00 29.555,00 0,00 3.579,00 0,00 5.702,00 0,00
3.841 10 38 10 58 15 68 18
Km2 Desa/Kel Jiwa Jiwa Jiwa/Km2 per 100 penduduk produktif
Tabel 1 Tabel 1 Tabel 2 Tabel 1
%
Tabel 1 Tabel 2 Tabel 2 Tabel 3
% % % % % % %
Tabel 3 Tabel 3 Tabel 3 Tabel 3 Tabel 3 Tabel 3 Tabel 3
per 1.000 Kelahiran Hidup neonatal per 1.000 Kelahiran Hidup bayi per 1.000 Kelahiran Hidup Balita per 1.000 Kelahiran Hidup
Tabel 4 Tabel 4 Tabel 5 Tabel 5 Tabel 5 Tabel 5 Tabel 5 Tabel 5
Ibu per 100.000 Kelahiran Hidup
Tabel 6 Tabel 6
NO
INDIKATOR
B.2 Angka Kesakitan 19 Tuberkulosis Jumlah kasus baru TB BTA+ Proporsi kasus baru TB BTA+ CNR kasus baru BTA+ Jumlah seluruh kasus TB CNR seluruh kasus TB Kasus TB anak 0-14 tahun Persentase BTA+ terhadap suspek Angka kesembuhan BTA+ Angka pengobatan lengkap BTA+ Angka keberhasilan pengobatan (Success Rate) BTA+ Angka kematian selama pengobatan 20 Pneumonia Balita ditemukan dan ditangani 21 Jumlah Kasus HIV 22 Jumlah Kasus AIDS 23 Jumlah Kematian karena AIDS 24 Jumlah Kasus Syphilis 25 Donor darah diskrining positif HIV 26 Persentase Diare ditemukan dan ditangani 27 Kusta Jumlah Kasus Baru Kusta (PB+MB) Angka penemuan kasus baru kusta (NCDR) Persentase Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun Persentase Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta Angka Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta Angka Prevalensi Kusta Penderita Kusta PB Selesai Berobat (RFT PB) Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFT MB) 28 Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi AFP Rate (non polio) < 15 th Jumlah Kasus Difteri Case Fatality Rate Difteri Jumlah Kasus Pertusis Jumlah Kasus Tetanus (non neonatorum) Case Fatality Rate Tetanus (non neonatorum) Jumlah Kasus Tetanus Neonatorum Case Fatality Rate Tetanus Neonatorum
ANGKA/NILAI L+P
L
P
82 60,74 79,50 82 79,50
53 39,26 55,01 53 55,01
8,28 92,71 7,29 100,00 0,97 16,69 8 8 1 22 0,00 0,00
8,10 92,16 3,92 96,08 0,00 13,42 5 4 0 3 0,00 0,00
6 5,82
0 0,00
0,58 0,00 0,00
0,00 0,00 0,00
0
0
1 0
0 0
0
0
Satuan
135 Kasus % 67,68 per 100.000 penduduk 135 Kasus 67,68 per 100.000 penduduk 16,30 % 8,22 % 92,52 % 6,12 % 98,64 % 0,50 per 100.000 penduduk 14,96 % 13 Kasus 12 Kasus 1 Jiwa 25 Kasus 0,00 % 0,00 % 6 3,01 0,00 0,00 0,00 0,30 0,00 0,00 3,27 0 0 1 0 0 0 0
No. Lampiran
Tabel 7 Tabel 7 Tabel 7 Tabel 7 Tabel 7 Tabel 7 Tabel 8 Tabel 9 Tabel 9 Tabel 9 Tabel 9 Tabel 10 Tabel 11 Tabel 11 Tabel 11 Tabel 11 Tabel 12 Tabel 13
Kasus per 100.000 penduduk % % per 100.000 penduduk per 10.000 Penduduk % %
Tabel 14 Tabel 14 Tabel 15 Tabel 15 Tabel 15 Tabel 16 Tabel 17 Tabel 17
per 100.000 penduduk <15 tahun
Tabel 18 Tabel 19 Tabel 19 Tabel 19 Tabel 19 Tabel 19 Tabel 19 Tabel 19
Kasus % Kasus Kasus % Kasus %
NO
29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 C. C.1 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59
INDIKATOR Jumlah Kasus Campak Case Fatality Rate Campak Jumlah Kasus Polio Jumlah Kasus Hepatitis B Incidence Rate DBD Case Fatality Rate DBD Angka Kesakitan Malaria (Annual Parasit Incidence ) Case Fatality Rate Malaria Angka Kesakitan Filariasis Persentase Hipertensi/tekanan darah tinggi Persentase obesitas Persentase IVA positif pada perempuan usia 30-50 tahun % tumor/benjolan payudara pada perempuan 30-50 tahun Desa/Kelurahan terkena KLB ditangani < 24 jam UPAYA KESEHATAN Pelayanan Kesehatan Kunjungan Ibu Hamil (K1) Kunjungan Ibu Hamil (K4) Persalinan ditolong Tenaga Kesehatan Pelayanan Ibu Nifas Ibu Nifas Mendapat Vitamin A Ibu hamil dengan imunisasi TT2+ Ibu Hamil Mendapat Tablet Fe3 Penanganan komplikasi kebidanan Penanganan komplikasi Neonatal Peserta KB Baru Peserta KB Aktif Bayi baru lahir ditimbang Berat Badan Bayi Lahir Rendah (BBLR) Kunjungan Neonatus 1 (KN 1) Kunjungan Neonatus 3 kali (KN Lengkap) Bayi yang diberi ASI Eksklusif Pelayanan kesehatan bayi Desa/Kelurahan UCI Cakupan Imunisasi Campak Bayi Imunisasi dasar lengkap pada bayi Bayi Mendapat Vitamin A
L
P 1
0
0 0 16,48 0,00 0,48 0,00 4 0,00 0,00
0 0 18,68 0,00 0,15 0,00 5 0,00 0,00 0,00 0,00
90,92
96 80,09 87,48 90,01 90,51 39,57 80,09 93,30 82,54
101 2,73 89,41 82,69 63,62 82,93
101 2,58 88,67 79,21 63,56 83,03
89,22 86,12 54,41
87,48 82,74 52,44
ANGKA/NILAI L+P Satuan 1 Kasus 0% 0 Kasus 0 Kasus 17,55 per 100.000 penduduk 0,00 % 0,32 per 1.000 penduduk berisiko 0,00 % 5 per 100.000 penduduk 0,00 % 0,00 % % % 80,00 %
86,74 69,24 76,61 101 2,66 89,04 80,95 63,59 82,98 69,85 88,35 84,44 53,43
% % % % % % % % % % % % % % % % % % % % %
No. Lampiran Tabel 20 Tabel 20 Tabel 20 Tabel 20 Tabel 21 Tabel 21 Tabel 22 Tabel 22 Tabel 23 Tabel 24 Tabel 25 Tabel 26 Tabel 26 Tabel 28
Tabel 29 Tabel 29 Tabel 29 Tabel 29 Tabel 29 Tabel 30 Tabel 32 Tabel 33 Tabel 33 Tabel 36 Tabel 36 Tabel 37 Tabel 37 Tabel 38 Tabel 38 Tabel 39 Tabel 40 Tabel 41 Tabel 43 Tabel 43 Tabel 44
NO 60 61 62 63 64 65 66 67
INDIKATOR Anak Balita Mendapat Vitamin A Baduta ditimbang Baduta berat badan di bawah garis merah (BGM) Pelayanan kesehatan anak balita Balita ditimbang (D/S) Balita berat badan di bawah garis merah (BGM) Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat
68 69 70 71 72 73
Rasio Tumpatan/Pencabutan Gigi Tetap SD/MI yang melakukan sikat gigi massal SD/MI yang mendapat pelayanan gigi Murid SD/MI Diperiksa (UKGS) Murid SD/MI Mendapat Perawatan (UKGS) Siswa SD dan setingkat mendapat perawatan gigi dan mulut 74 Pelayanan Kesehatan Usila (60 tahun +)
L 92,31 73,29 1,71 89,86 74,95 1,31 100,00 93,18
P 92,10 73,74 1,63 90,47 72,01 1,39 100,00 93,18
ANGKA/NILAI L+P 92,20 % 73,52 % 1,67 % 90,17 % 73,49 % 1,35 % 100,00 % 93,18 %
Satuan
No. Lampiran Tabel 44 Tabel 45 Tabel 45 Tabel 46 Tabel 47 Tabel 47 Tabel 48 Tabel 49 Tabel 50 Tabel 51 Tabel 51 Tabel 51 Tabel 51
71,36 -
70,81 -
0,06 75,64 76,28 71,09 -
72,02
66,96
% 69,39 %
Tabel 51 Tabel 52
41,01 37,94 2,47 3,01 0,72
41,00 53,52 2,50 2,97 0,70
41,00 45,46 2,48 2,99 0,71 46,08 51,91 3,79 4,24
Tabel 53 Tabel 54 Tabel 54 Tabel 55 Tabel 55 Tabel 56 Tabel 56 Tabel 56 Tabel 56
sekolah sekolah % %
C.2 Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan Persentase 75 76 77 78 79 80 81 82 83
Peserta Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Cakupan Kunjungan Rawat Jalan Cakupan Kunjungan Rawat Inap Angka kematian kasar/Gross Death Rate (GDR) di RS Angka kematian murni/Nett Death Rate (NDR) di RS Bed Occupation Rate (BOR) di RS Bed Turn Over (BTO) di RS Turn of Interval (TOI) di RS Average Length of Stay (ALOS) di RS
% % % per 100.000 pasien keluar per 100.000 pasien keluar % Kali Hari Hari
C.3 Perilaku Hidup Masyarakat 87 Rumah Tangga ber-PHBS
62,01 %
Tabel 57
NO
INDIKATOR
L
P
ANGKA/NILAI L+P
Satuan
No. Lampiran
C.4 Keadaan Lingkungan 88 89 90 91 92 93
Persentase rumah sehat Penduduk yang memiliki akses air minum yang layak Penyelenggara air minum memenuhi syarat kesehatan Penduduk yg memiliki akses sanitasi layak (jamban sehat) Desa STBM Tempat-tempat umum memenuhi syarat TPM memenuhi syarat higiene sanitasi TPM tidak memenuhi syarat dibina TPM memenuhi syarat diuji petik
104 105
SUMBERDAYA KESEHATAN Sarana Kesehatan Jumlah Rumah Sakit Umum Jumlah Rumah Sakit Khusus Jumlah Puskesmas Rawat Inap Jumlah Puskesmas non-Rawat Inap Jumlah Puskesmas Keliling Jumlah Puskesmas pembantu Jumlah Apotek RS dengan kemampuan pelayanan gadar level 1 Jumlah Posyandu Posyandu Aktif Rasio posyandu per 100 balita UKBM Poskesdes Polindes Posbindu Jumlah Desa Siaga Persentase Desa Siaga
D.2 106 107 108 109
Tenaga Kesehatan Jumlah Dokter Spesialis Jumlah Dokter Umum Rasio Dokter (spesialis+umum) Jumlah Dokter Gigi + Dokter Gigi Spesialis
D. D.1 94 95 96 97
98 99 100 101 102 103
5,00 15,00
2,00 25,00
1,00
15,00
63,90 81,50 100,00 84,85 2,67 51,54 52,32 47,14 16,83
% % % % % % % % %
Tabel 58 Tabel 59 Tabel 60 Tabel 61 Tabel 62 Tabel 63 Tabel 64 Tabel 65 Tabel 65
1,00 22,00 100,00 239,00 82,85 1,00
RS RS
% Posyandu % per 100 balita
Tabel 67 Tabel 67 Tabel 67 Tabel 67 Tabel 67 Tabel 67 Tabel 67 Tabel 68 Tabel 69 Tabel 69 Tabel 69
76,00 8,00 21,00 52,00 19,85
Poskesdes Polindes Posbindu Desa %
Tabel 70 Tabel 70 Tabel 70 Tabel 71 Tabel 71
7,00 40,00 23,56 16,00
Orang Orang per 100.000 penduduk Orang
Tabel 72 Tabel 72 Tabel 72 Tabel 72
NO
INDIKATOR
110 111 112 113 114 115 116 117 118 119
Rasio Dokter Gigi (termasuk Dokter Gigi Spesialis) Jumlah Bidan Rasio Bidan per 100.000 penduduk Jumlah Perawat Rasio Perawat per 100.000 penduduk Jumlah Perawat Gigi Jumlah Tenaga Kefarmasian Jumlah Tenaga Kesehatan kesehatan Jumlah Tenaga Sanitasi Jumlah Tenaga Gizi
D.3 120 121 122
Pembiayaan Kesehatan Total Anggaran Kesehatan APBD Kesehatan terhadap APBD Kab/Kota Anggaran Kesehatan Perkapita
L
P
31,00
125,00 129,75 114,00
3,00 3,00 3,00 4,00 1,00
15,00 27,00 7,00 4,00 15,00
ANGKA/NILAI L+P Satuan 8,02 per 100.000 penduduk Orang per 100.000 penduduk 145,00 Orang 72,69 per 100.000 penduduk 18,00 Orang 30,00 Orang 10,00 Orang 8,00 Orang 16,00 Orang
######## Rp 6,26 % ######## Rp
No. Lampiran Tabel 73 Tabel 73 Tabel 73 Tabel 73 Tabel 73 Tabel 74 Tabel 75 Tabel 76 Tabel 77
Tabel 81 Tabel 81 Tabel 81
TABEL 1 LUAS WILAYAH, JUMLAH NAGARI/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA, DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO 1
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
KECAMATAN
LUAS WILAYAH (km 2)
2
3
IX KOTO PULAU PUNJUNG SITIUNG TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA)
JUMLAH NAGARI + KELURAHAN KELURAHAN
NAGARI 4
5
6
JUMLAH PENDUDUK
JUMLAH RUMAH TANGGA
7
8
RATA-RATA KEPADATAN JIWA/RUMAH PENDUDUK TANGGA per km 2 9
10
454,8 482,5 87,7 237,9 59,8 251,4 464,4 488,2 47,6 257,7 129,2
4 6 4 5 4 4 5 7 4 5 4
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 6 4 5 4 4 5 7 4 5 4
7.535 38.611 23.308 13.557 6.013 29.457 15.076 22.929 19.631 12.516 10.849
1.876 6.870 5.612 3.532 1.282 6.016 4.082 5.938 4.615 4.255 2.966
4,02 5,62 4,15 3,84 4,69 4,90 3,69 3,86 4,25 2,94 3,66
2.961
52
0
52
199.482
47.044
4,24
Sumber: - Kantor Statistik Kabupaten/Kota
16,57 80,02 265,77 56,99 100,55 117,17 32,46 46,97 412,42 48,57 83,97 67
TABEL 2 JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMUR KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 JUMLAH PENDUDUK
NO KELOMPOK UMUR (TAHUN) 1
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
0-4 5-9 10 - 14 15 - 19 20 - 24 25 - 29 30 - 34 35 - 39 40 - 44 45 - 49 50 - 54 55 - 59 60 - 64 65 - 69 70 - 74 75+
JUMLAH
LAKI-LAKI
PEREMPUAN
LAKI-LAKI+PEREMPUAN
RASIO JENIS KELAMIN
3
4
5
6
12.146 10.175 8.962 8.138 9.250 10.185 9.289 8.385 7.018 5.624 4.439 3.502 2.476 1.439 1.073 1.044
11.664 9.915 8.383 7.361 8.665 9.675 8.653 7.544 6.098 4.952 4.108 3.247 2.277 1.449 1.171 1.175
23.809 20.090 17.345 15.499 17.915 19.860 17.942 15.929 13.116 10.576 8.547 6.749 4.753 2.888 2.244 2.219
104,13 102,63 106,90 110,55 106,75 105,26 107,35 111,14 115,08 113,58 108,04 107,87 108,73 99,35 91,59 88,88
103.144
96.338
199.482
107,07
ANGKA BEBAN TANGGUNGAN (DEPENDENCY RATIO) Sumber: - Kantor Statistik Kabupaten/kota
52
TABEL 3 PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF DAN IJAZAH TERTINGGI YANG DIPEROLEH MENURUT JENIS KELAMIN KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 JUMLAH NO
VARIABEL LAKI-LAKI
1
2
PEREMPUAN
PERSENTASE LAKI-LAKI+ PEREMPUAN
LAKI-LAKI
PEREMPUAN
LAKI-LAKI+ PEREMPUAN
6
7
8
3
4
5
1
PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS
82.466
76.932
159.398
2
PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF
80.472
73.738
154.210
97,58
95,85
96,75
3
PERSENTASE PENDIDIKAN TERTINGGI YANG DITAMATKAN: a. TIDAK MEMILIKI IJAZAH SD
17.837
16.896
34.733
21,63
21,96
21,79
b. SD/MI
25.681
26.326
52.007
31,14
34,22
32,63
c. SMP/ MTs
19.405
15.874
35.279
23,53
20,63
22,13
d. SMA/ MA
16.246
13.309
29.555
19,70
17,30
18,54
908
2.671
3.579
1,10
3,47
2,25
2.559
3.143
5.702
3,10
4,09
3,58
e. SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN f. DIPLOMA I/DIPLOMA II g. AKADEMI/DIPLOMA III h. UNIVERSITAS/DIPLOMA IV i. S2/S3 (MASTER/DOKTOR) Sumber: Kantor Statistik Kabupaten/kota
TABEL 4 JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 JUMLAH KELAHIRAN NO
KECAMATAN
NAMA PUSKESMAS
LAKI-LAKI HIDUP
1
2
3
HIDUP
MATI
HIDUP + MATI
HIDUP
5
6
7
8
9
82
71
1
72
150
4
154
SIALANG
140
0
140
125
3
128
265
3
268
SUNGAI DAREH
230
3
233
227
1
228
457
4
461
SITIUNG I
110
2
112
98
1
99
208
3
211
GUNUNG MEDAN
137
2
139
102
3
105
239
5
244
148
0
148
151
0
151
299
0
299
51
0
51
50
0
50
101
0
101
2
PULAU PUNJUNG
11
HIDUP + MATI
3
SILAGO
10
MATI
4
IX KOTO
SITIUNG
HIDUP + MATI
LAKI-LAKI + PEREMPUAN
79
1
3
MATI
PEREMPUAN
12
4
TIMPEH
TIMPEH
5
PADANG LAWEH
PADANG LAWEH
6
KOTO BARU
KOTO BARU
237
1
238
310
1
311
547
2
549
7
KOTO SALAK
SITIUNG II
124
1
125
124
0
124
248
1
249
8
KOTO BESAR
KOTO BESAR
236
2
238
233
0
233
469
2
471
9
SUNGAI RUMBAI
SUNGAI RUMBAI
193
4
197
275
2
277
468
6
474
98
1
99
96
2
98
194
3
197
101
1
102
95
3
98
196
4
200
1.884
20
1.904
1.957
17
1.974
3.841
37
3.878
10 ASAM JUJUHAN
SUNGAI LIMAU
11 TIUMANG
TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA)
ANGKA LAHIR MATI PER 1.000 KELAHIRAN (DILAPORKAN)
10,5
8,6
Sumber: Dinas Kesehatan Keterangan : Angka Lahir Mati (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan Angka Lahir Mati yang sebenarnya di populasi
9,5
TABEL 5 JUMLAH KEMATIAN NEONATAL, BAYI, DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 JUMLAH KEMATIAN NO
KECAMATAN
1
PUSKESMAS
IX KOTO PULAU PUNJUNG
3
SITIUNG
4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
PEREMPUAN
LAKI - LAKI + PEREMPUAN
NEONATAL
BAYIa
ANAK BALITA
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
4 0 0 2 1 2 1 2 1 4 2 1 1
6 0 1 2 2 4 1 3 1 5 2 2 1
0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 1 0
6 0 1 2 2 5 1 4 1 5 2 3 1
2 1 0 0 2 2 0 2 0 1 2 4 1
2 2 1 0 2 4 0 4 2 1 3 5 2
0 0 1 1 1 0 0 1 2 0 0 0 1
2 2 2 1 3 4 0 5 4 1 3 5 3
6 1 0 2 3 4 1 4 1 5 4 5 2
8 2 2 2 4 8 1 7 3 6 5 7 3
0 0 1 1 1 1 0 2 2 0 0 1 1
8 2 3 3 5 9 1 9 5 6 5 8 4
2
1 2
LAKI - LAKI
JUMLAH (KAB/KOTA) ANGKA KEMATIAN (DILAPORKAN)
21
30 11
3 16
BALITA
NEONATAL
33 2
17 18
BAYIa
ANAK BALITA
BALITA
NEONATAL
BAYIa
ANAK BALITA
BALITA
28 9
7 14
35 4
Sumber: Dinas Kesehatan Keterangan : - Angka Kematian (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan AKN/AKB/AKABA yang sebenarnya di populasi - a : kematian bayi termasuk kematian pada neonatal
38 18
58 10
10 15
68 3
18
TABEL 6 JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 KEMATIAN IBU NO
KECAMATAN
1
PUSKESMAS
2
JUMLAH LAHIR HIDUP
3
JUMLAH KEMATIAN IBU HAMIL < 20 20-34 ≥35 tahun JUMLAH tahun tahun
4
5
6
7
JUMLAH KEMATIAN IBU BERSALIN < 20 20-34 ≥35 tahun JUMLAH tahun tahun
8
9
10
11
JUMLAH KEMATIAN IBU NIFAS < 20 20-34 ≥35 tahun JUMLAH tahun tahun
12
13
14
15
< 20 tahun
16
JUMLAH KEMATIAN IBU 20-34 ≥35 tahun JUMLAH tahun
17
18
19
20
1
IX KOTO
SILAGO
150
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
1
0
1
0
1
2
PULAU PUNJUNG
SIALANG
265
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
SUNGAI DAREH
457
0
0
1
1
0
1
0
1
0
0
0
0
0
1
1
2
SITIUNG I
208
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
GUNUNG MEDAN
239
0
0
0
0
0
1
0
1
0
0
0
0
0
1
0
1
3
SITIUNG
4
TIMPEH
TIMPEH
299
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
5
PADANG LAWEH
PADANG LAWEH
101
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
6
KOTO BARU
KOTO BARU
547
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
1
0
1
0
1
7
KOTO SALAK
SITIUNG II
248
0
0
0
0
0
1
0
1
0
0
0
0
0
1
0
1
8
KOTO BESAR
KOTO BESAR
469
0
1
0
1
0
2
0
2
0
0
0
0
0
3
0
3
9
SUNGAI RUMBAI
SUNGAI RUMBAI
468
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
10 ASAM JUJUHAN
SUNGAI LIMAU
194
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
2
0
1
1
2
11 TIUMANG
TIUMANG
196
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3.841
0
1
1
2
0
5
0
5
0
3
1
4
0
9
2
11
JUMLAH (KAB/KOTA) ANGKA KEMATIAN IBU (DILAPORKAN)
Sumber: Dinas Kesehatan Keterangan: - Jumlah kematian ibu = jumlah kematian ibu hamil + jumlah kematian ibu bersalin + jumlah kematian ibu nifas - Angka Kematian Ibu (dilaporkan) tersebut di atas belum bisa menggambarkan AKI yang sebenarnya di populasi
286
TABEL 7 KASUS BARU TB BTA+, SELURUH KASUS TB, KASUS TB PADA ANAK, DAN CASE NOTIFICATION RATE (CNR) PER 100.000 PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
1
PUSKESMAS
2
3
JUMLAH KASUS BARU TB BTA+
JUMLAH PENDUDUK
L
P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
L
L+P 11
JUMLAH SELURUH KASUS TB P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
12
13
14
15
KASUS TB ANAK 0-14 TAHUN L+P 16
JUMLAH
%
17
18
1
IX KOTO
SILAGO
3.804
3.730
7.535
8
66,67
4
33,33
12
8
66,67
4
33,33
12
0
0
2
PULAU PUNJUNG
SIALANG
6.256
5.823
12.078
4
44
5
55,56
9
4
44
5
55,56
9
3
33,33
3
SITIUNG
SUNGAI DAREH
13.743
12.789
26.532
11
50
11
50
22
11
50
11
50
22
7
31,82
SITIUNG I
6.620
6.274
12.894
13
76
4
23,53
17
13
76
4
23,53
17
3
17,65
GUNUNG MEDAN
5.347
5.067
10.414
4
80
1
20
5
4
80
1
20
5
1
20 25
4
TIMPEH
TIMPEH
6.981
6.576
13.557
2
50
2
50
4
2
50
2
50
4
1
5
PADANG LAWEH
PADANG LAWEH
3.176
2.837
6.013
3
75
1
25
4
3
75
1
25
4
1
25
6
KOTO BARU
KOTO BARU
15.070
14.387
29.457
18
56
14
43,75
32
18
56
14
43,75
32
1
3,13
7
KOTO SALAK
SITIUNG II
7.647
7.429
15.076
5
63
3
37,50
8
5
63
3
37,50
8
1
12,50
8
KOTO BESAR
KOTO BESAR
11.851
11.078
22.929
4
80
1
20
5
4
80
1
20
5
3
60
9
SUNGAI RUMBAI
SUNGAI RUMBAI
10.265
9.366
19.631
9
60
6
40
15
9
60
6
40
15
1
6,67
10 ASAM JUJUHAN
SUNGAI LIMAU
6.779
5.737
12.516
1
50
1
50
2
1
50
1
50
2
0
0
11 TIUMANG
TIUMANG
5.602
5.247
10.849
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
103.141
96.341
199.482
82
61
53
39
135
82
61
53
39
135
22
16
JUMLAH (KAB/KOTA)
CNR KASUS BARU TB BTA+ PER 100.000 PENDUDUK CNR SELURUH KASUS TB PER 100.000 PENDUDUK
79,50
55,01
67,68 79,50
55,01
67,68
Sumber: Dinas Kesehatan Keterangan: Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga Pemasyarakatan, rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll Catatan : Jumlah kolom 6 = jumlah kolom 7 pada Tabel 1, yaitu sebesar: 199482
TABEL 8 JUMLAH KASUS DAN ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 TB PARU NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
SUSPEK L
P
L+P
L
P
L+P
L
% BTA (+) TERHADAP SUSPEK P
4
5
6
7
8
9
10
11
BTA (+)
L+P 12
1
IX KOTO
SILAGO
82
45
127
4
4
8
4,88
8,89
2
PULAU PUNJUNG
SIALANG
63
37
100
7
6
13
11,11
16,22
6,30 13
SUNGAI DAREH
131
64
195
18
10
28
13,74
15,63
14,36
SITIUNG I
103
57
160
9
6
15
8,74
10,53
9,38
3
SITIUNG
GUNUNG MEDAN
48
30
78
4
2
6
8,33
6,67
7,69
4
TIMPEH
TIMPEH
65
36
101
1
2
3
1,54
5,56
2,97
5
PADANG LAWEH
PADANG LAWEH
81
42
123
4
1
5
4,94
2,38
4,07
6
KOTO BARU
KOTO BARU
283
148
431
28
13
41
9,89
8,78
9,51
7
KOTO SALAK
SITIUNG II
102
56
158
9
3
12
8,82
5,36
7,59
8
KOTO BESAR
KOTO BESAR
74
42
116
2
1
3
2,70
2,38
2,59
9
SUNGAI RUMBAI
SUNGAI RUMBAI
89
53
142
8
2
10
8,99
3,77
7,04
10 ASAM JUJUHAN
SUNGAI LIMAU
30
13
43
2
1
3
6,67
7,69
6,98
11 TIUMANG
TIUMANG
8
7
15
0
0
0
0,00
0,00
0
1.159
630
1.789
96
51
147
8,28
8,10
8,22
JUMLAH (KAB/KOTA)
Sumber: Dinas Kesehatan Keterangan: Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga Pemasyarakatan, rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll
TABEL 9 ANGKA KESEMBUHAN DAN PENGOBATAN LENGKAP TB PARU BTA+ SERTA KEBERHASILAN PENGOBATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 ANGKA PENGOBATAN LENGKAP (COMPLETE RATE)
ANGKA KESEMBUHAN (CURE RATE) BTA (+) DIOBATI NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 2
IX KOTO PULAU PUNJUNG
3
SITIUNG
4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
L L
P
4
5
4 7 18 9 4 1 4 28 9 2 8 2 0
L + P JUMLAH 6
4 6 10 6 2 2 1 13 3 1 2 1 0
7
P
L+P
L
P
ANGKA KEBERHASILAN JUMLAH KEMATIAN PENGOBATAN SELAMA PENGOBATAN (SUCCESS RATE/SR)
L+P
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
L
P
L+P
L
P
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
8 13 28 15 6 3 5 41 12 3 10 3 0
4 7 9 12 4 1 2 28 9 3 8 2 0
100 100 50 133,33 100 100 50 100 100 150 100 100 0
4 6 7 6 2 2 0 13 3 1 2 1 0
100 100 70 100 100 100 0 100 100 100 100 100 0
8 13 16 18 6 3 2 41 12 4 10 3 0
100 100 57,14 120 100 100 40 100 100 133,33 100 100 0
0 0 2 1 0 0 2 0 0 1 1 0 0
0 0 11,11 11,11 0 0 50 0 0 50 12,50 0 0
0 0 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 20 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 4 1 0 0 2 0 0 1 1 0 0
0 100 0 100 14,29 61,11 6,67 144,44 0 100 0 100 40 100 0 100 0 100 33,33 200 10 112,50 0 100 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 96 51 147 ANGKA KEMATIAN SELAMA PENGOBATAN PER 100.000 PENDUDUK
89
92,71
47
92,16
136
92,52
7
7,29
2
3,92
9
6,12 100,00
Sumber: Dinas Kesehatan Keterangan: Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga Pemasyarakatan, rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll
100 100 100 100 90 71,43 100 126,67 100 100 100 100 0 80 100 100 100 100 100 166,67 100 110 100 100 0 0 96,08
98,64
L+P 24
0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0
1 1
0 0
1 1
TABEL 10 PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
JUMLAH BALITA L
P
L+P
4
5
6
JUMLAH PERKIRAAN PENDERITA L P L+P 7
8
9
PNEUMONIA PADA BALITA PENDERITA DITEMUKAN DAN DITANGANI L P L+P % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH 10
11
12
13
14
15
1
IX KOTO
SILAGO
300
400
700
30
40
70
0
0
0
0
0
0
2
PULAU PUNJUNG
SIALANG
483
449
932
48
45
93
0
0
1
2,23
1
1,07 3,21
3
SITIUNG
SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN
920
948
1.868
92
95
187
1
1,09
5
5,27
6
1.046
2.012
3.058
105
201
306
11
10,52
11
5,47
22
7,19
518
591
1.109
52
59
111
6
11,58
6
10,15
12
10,82
4
TIMPEH
TIMPEH
525
574
1.099
53
57
110
2
3,81
4
6,97
6
5,46
5
PADANG LAWEH
PADANG LAWEH
233
243
476
23
24
48
2
8,58
5
20,58
7
14,71
6
KOTO BARU
KOTO BARU
1.531
1.584
3.115
153
158
312
68
44,42
55
34,72
123
39,49
7
KOTO SALAK
SITIUNG II
8
KOTO BESAR
KOTO BESAR
9
SUNGAI RUMBAI
594
605
1.199
59
61
120
7
11,78
0
0
7
5,84
1.233
1.218
2.451
123
122
245
40
32,44
41
33,66
81
33,05
SUNGAI RUMBAI
824
778
1.602
82
78
160
9
10,92
7
9
16
9,99
10 ASAM JUJUHAN
SUNGAI LIMAU
453
394
847
45
39
85
3
6,62
4
10,15
7
8,26
11 TIUMANG
TIUMANG
567
560
1.127
57
56
113
5
8,82
0
0
5
4,44
9.227
10.356
19.583
923
1.036
1.958
154
16,69
139
13,42
293
14,96
JUMLAH (KAB/KOTA)
Sumber: Dinas Kesehatan Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 11 JUMLAH KASUS HIV, AIDS, DAN SYPHILIS MENURUT JENIS KELAMIN KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 HIV NO
AIDS
KELOMPOK UMUR L
P
5
6
7
P
L+P
8
9
L
10
11
P
L+P
L
13
P
14
PROPORSI KELOMPOK UMUR
L+P
2
≤ 4 TAHUN
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2
5 - 14 TAHUN
1
1
2
15,38
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3
15 - 19 TAHUN
2
1
3
23,08
3
3
25
0
0
0
0
0
0
0
4
20 - 24 TAHUN
3
2
5
38,46
1
2
3
25
0
0
0
1
0
1
4
5
25 - 49 TAHUN
2
0
2
15,38
4
1
5
41,67
0
0
0
21
3
24
96
6
≥ 50 TAHUN
0
1
1
7,69
0
1
1
8,33
1
0
1
0
0
0
0
8
5
13
8
4
12
1
0
1
22
3
25
61,54
38,46
66,67
33,33
100
0
88
12
Sumber: Dinas Kesehatan Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus baru yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
12
SYPHILIS
1
PROPORSI JENIS KELAMIN
4
L
JUMLAH KEMATIAN AKIBAT AIDS PROPORSI KELOMPOK UMUR
1
JUMLAH (KAB/KOTA)
3
L+P
PROPORSI KELOMPOK UMUR
15
16
17
TABEL 12 PERSENTASE DONOR DARAH DISKRINING TERHADAP HIV MENURUT JENIS KELAMIN KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 DONOR DARAH NO
1
UNIT TRANSFUSI DARAH
2
1 RSUD Sungai Dareh JUMLAH Sumber: RSUD Sungai Dareh
JUMLAH PENDONOR L
P
L+P
3
4
5
SAMPEL DARAH DIPERIKSA/DISKRINING TERHADAP HIV L P L+P JUMLAH JUMLAH JUMLAH % % % 6
7
8
9
10
POSITIF HIV L JUMLAH
11
12
P JUMLAH
% 13
14
L+P JUMLAH %
% 15
16
17
845
98
943
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
845
98
943
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
TABEL 13 KASUS DIARE YANG DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 DIARE NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 2
IX KOTO PULAU PUNJUNG
3
SITIUNG
4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA)
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
JUMLAH PENDUDUK L
P
L+P
4
5
6
JUMLAH TARGET PENEMUAN L P L+P 7
8
9
DIARE DITANGANI P
L
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
10
11
12
13
14
15
3.804 6.256 13.743 6.620 5.347 6.981 3.176 15.070 7.647 11.851 10.265 6.779 5.602
3.730 5.823 12.789 6.274 5.067 6.576 2.837 14.387 7.429 11.078 9.366 5.737 5.247
7.535 12.078 26.532 12.894 10.414 13.557 6.013 29.457 15.076 22.929 19.631 12.516 10.849
81 134 294 142 114 149 68 322 164 254 220 145 120
80 125 274 134 108 141 61 308 159 237 200 123 112
161 258 568 276 223 290 129 630 323 491 420 268 232
118 156 86 213 157 106 101 194 132 126 184 137 110
145 117 29 150 137 71 149 60 81 50 84 94 92
102 138 87 315 179 128 101 205 144 150 153 123 95
128 111 32 235 165 91 166 67 91 63 76 100 85
220 294 173 528 336 234 202 399 276 276 337 260 205
136 114 30 191 151 81 157 63 86 56 80 97 88
103.141
96.341
199.482
2.207
2.062
4.269
1.820
82,5
1.920
93,1
3.740
87,6
ANGKA KESAKITAN DIARE PER 1.000 PENDUDUK
214
Sumber: Dinas Kesehatan Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 14 KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 KASUS BARU NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
Pausi Basiler (PB)/ Kusta kering
Multi Basiler (MB)/ Kusta Basah
PB + MB
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
4
5
6
7
8
9
10
11
L+P 12
1
IX KOTO
SILAGO
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2
PULAU PUNJUNG
SIALANG
0
0
0
0
0
0
0
0
0
SUNGAI DAREH
1
0
1
0
0
0
1
0
1
SITIUNG I
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3
SITIUNG
GUNUNG MEDAN
0
0
0
1
0
1
1
0
1
4
TIMPEH
TIMPEH
0
0
0
0
0
0
0
0
0
5
PADANG LAWEH
PADANG LAWEH
0
0
0
1
0
1
1
0
1
6
KOTO BARU
KOTO BARU
0
0
0
1
0
1
1
0
1
7
KOTO SALAK
SITIUNG II
0
0
0
0
0
0
0
0
0
8
KOTO BESAR
KOTO BESAR
0
0
0
1
0
1
1
0
1
9
SUNGAI RUMBAI
SUNGAI RUMBAI
0
0
0
1
0
1
1
0
1
10 ASAM JUJUHAN
SUNGAI LIMAU
0
0
0
0
0
0
0
0
0
11 TIUMANG
TIUMANG
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
1
5
0
5
6
0
6
100
0
100
0
100
0
JUMLAH (KAB/KOTA) PROPORSI JENIS KELAMIN
ANGKA PENEMUAN KASUS BARU (NCDR/NEW CASE DETECTION RATE ) PER 100.000 PENDUDUK Sumber: Dinas Kesehatan
5,82
0
3,01
TABEL 15 KASUS BARU KUSTA 0-14 TAHUN DAN CACAT TINGKAT 2 MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
PENDERITA KUSTA
1
2
3
4
1 2
IX KOTO PULAU PUNJUNG
3
SITIUNG
4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) ANGKA CACAT TINGKAT 2 PER 100.000 PENDUDUK Sumber: Dinas Kesehatan
KASUS BARU PENDERITA KUSTA 0-14 TAHUN JUMLAH % 5
6
0 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6
0
0
CACAT TINGKAT 2 JUMLAH
%
7
8
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
TABEL 16 JUMLAH KASUS DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT TIPE/JENIS, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 KASUS TERCATAT NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 2
IX KOTO PULAU PUNJUNG
3
SITIUNG
4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) ANGKA PREVALENSI PER 10.000 PENDUDUK Sumber: Dinas Kesehatan
Pausi Basiler/Kusta kering
Multi Basiler/Kusta Basah
JUMLAH
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
4
5
6
7
8
9
10
11
L+P 12
0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 1 0 1 1 0 1 1 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 1 0 1 1 0 1 1 0 0
0 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 0 0
1
0
1
5
0
5
6
0
6
0,58
0
0,30
TABEL 17 PERSENTASE PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT (RELEASE FROM TREATMENT/RFT) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 KUSTA (PB) NO 1
KECAMATAN 2
1 2
PUSKESMAS 3
IX KOTO SILAGO PULAU PUNJUNG SIALANG SUNGAI DAREH 3 SITIUNG SITIUNG I GUNUNG MEDAN 4 TIMPEH TIMPEH 5 PADANG LAWEH PADANG LAWEH 6 KOTO BARU KOTO BARU 7 KOTO SALAK SITIUNG II 8 KOTO BESAR KOTO BESAR 9 SUNGAI RUMBAI SUNGAI RUMBAI 10 ASAM JUJUHAN SUNGAI LIMAU 11 TIUMANG TIUMANG JUMLAH (KAB/KOTA)
PENDERITA PB
KUSTA (MB) RFT PB P
a
L
RFT MB P
a
PENDERITA MB
L+P
L
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
1
0
1
0
0,0
0
0,0
0
0,0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
Sumber: Dinas Kesehatan Keterangan : a = Penderita kusta PB/MB merupakan penderita pada kohort yang sama
TABEL 18 JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
1
2
1 2
IX KOTO PULAU PUNJUNG
3
SITIUNG
4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
PUSKESMAS 3
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) AFP RATE (NON POLIO) PER 100.000 PENDUDUK USIA < 15 TAHUN
JUMLAH PENDUDUK <15 TAHUN
JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO)
4
5
2.313 3.708 8.145 3.958 3.197 4.162 1.846 9.043 4.628 7.039 6.027 3.842 3.331 61.241
Sumber: Dinas Kesehatan Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
Catatan : Jumlah penduduk < 15 tahun kolom 4 = jumlah penduduk < 15 tahun pada tabel 2, yaitu sebesar: 61.244
0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 3,27
TABEL 19 JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
DIFTERI
PUSKESMAS
JUMLAH KASUS L
1
2
3
P
4
L+P
5
6
PERTUSIS MENINGGAL 7
L
P
8
9
JUMLAH KASUS PD3I TETANUS (NON NEONATORUM) JUMLAH KASUS L+P
L
10
11
P
L+P
12
13
TETANUS NEONATORUM
MENINGGAL 14
JUMLAH KASUS L
P
15
L+P
16
17
MENINGGAL 18
1
IX KOTO
SILAGO
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2
PULAU PUNJUNG
SIALANG
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
SUNGAI DAREH
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
SITIUNG I
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
GUNUNG MEDAN
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3
SITIUNG
4
TIMPEH
TIMPEH
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
5
PADANG LAWEH
PADANG LAWEH
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
6
KOTO BARU
KOTO BARU
0
0
0
0
1
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
7
KOTO SALAK
SITIUNG II
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
8
KOTO BESAR
KOTO BESAR
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
9
SUNGAI RUMBAI
SUNGAI RUMBAI
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
10 ASAM JUJUHAN
SUNGAI LIMAU
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
11 TIUMANG
TIUMANG
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
JUMLAH (KAB/KOTA) CASE FATALITY RATE (%)
Sumber: Dinas Kesehatan
0,00
0,00
0,00
TABEL 20 JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 JUMLAH KASUS PD3I NO
KECAMATAN
PUSKESMAS L
1
2
3
CAMPAK JUMLAH KASUS P L+P
4
5
POLIO MENINGGAL
6
7
HEPATITIS B
L
P
L+P
L
P
L+P
8
9
10
11
12
13
1
IX KOTO
SILAGO
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2
PULAU PUNJUNG
SIALANG
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
SUNGAI DAREH
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
SITIUNG I
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3
SITIUNG
GUNUNG MEDAN
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
4
TIMPEH
TIMPEH
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
5
PADANG LAWEH
PADANG LAWEH
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
6
KOTO BARU
KOTO BARU
1
0
1
0
0
0
0
0
0
0
7
KOTO SALAK
SITIUNG II
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
8
KOTO BESAR
KOTO BESAR
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
9
SUNGAI RUMBAI
SUNGAI RUMBAI
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
10 ASAM JUJUHAN
SUNGAI LIMAU
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
11 TIUMANG
TIUMANG
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
1
0
0
0
0
0
0
0
JUMLAH (KAB/KOTA) CASE FATALITY RATE (%)
Sumber: Dinas Kesehatan
0,0
TABEL 21 JUMLAH KASUS DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 2
IX KOTO PULAU PUNJUNG
3
SITIUNG
4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) INCIDENCE RATE PER 100.000 PENDUDUK
JUMLAH KASUS
MENINGGAL
CFR (%)
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
4
5
6
7
8
9
10
11
L+P 12
0 0 3 1 0 0 0 4 0 8 0 0 1
0 0 6 2 4 0 0 3 0 3 0 0 0
0 0 9 3 4 0 0 7 0 11 0 0 1
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
17 16,5
18 18,7
35 17,5
0
0
0
0,0
0,0
0,0
Sumber: Dinas Kesehatan Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 22 KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
1
SUSPEK
PUSKESMAS
2
3
MALARIA SEDIAAN DARAH DIPERIKSA POSITIF
L
P
L+P
4
5
6
L
P
L+P
7
8
9
1
IX KOTO
SILAGO
8
3
11
2
PULAU PUNJUNG
SIALANG
65
30
95
26
9
35
2
0
2
1
1
2
SITIUNG I
88
35
123
88
35
123
GUNUNG MEDAN
10
3
13
10
3
13
SUNGAI DAREH 3
SITIUNG
0
4
TIMPEH
TIMPEH
2
0
2
0
5
PADANG LAWEH
PADANG LAWEH
3
1
4
2
6
KOTO BARU
KOTO BARU
76
12
88
28
7
KOTO SALAK
SITIUNG II
0
0
0
8
KOTO BESAR
KOTO BESAR
2
0
2
2
9
SUNGAI RUMBAI
SUNGAI RUMBAI
112
24
136
112
0
0
0 3 0 24
MENINGGAL
CFR
L
%
P
%
L+P
%
L
P
L+P
L
P
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
100
0
0
0
0
0
0
0 3 0
2
1
31
6
0
21
0 1
0
L+P
0
2
2
136
37
100
1
100
2
0
1
3
1
0,81
0
0
0
0
0
0
2
67
5
38,46
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
50
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
100
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
30 0
0
0
50
0
0
21,43
1
33
0
0
0
100
0
0
33,04
9
38
0 1 7 0 2 46
22,58
33,82
10 ASAM JUJUHAN
SUNGAI LIMAU
7
2
9
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
11 TIUMANG
TIUMANG
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
375
110
485
0
0
0
0
0
0
JUMLAH (KAB/KOTA)
269
JUMLAH PENDUDUK BERISIKO ANGKA KESAKITAN (ANNUAL PARASITE INCIDENCE ) PER 1.000 PENDUDUK BERISIKO
75
344
50 103.144 0,48
Sumber: Dinas Kesehatan Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
18,59
14 96.338 0,15
19
64 199.482 0,32
18,60
TABEL 23 PENDERITA FILARIASIS DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 PENDERITA FILARIASIS NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
KASUS BARU DITEMUKAN
JUMLAH SELURUH KASUS
L
P
L+P
L
P
L+P
4
5
6
7
8
9
1
IX KOTO
SILAGO
0
0
0
1
1
2
2
PULAU PUNJUNG
SIALANG
0
0
0
0
1
1
SUNGAI DAREH
0
1
1
1
1
2
SITIUNG I
0
0
0
0
0
0
GUNUNG MEDAN
0
0
0
0
0
0
3
SITIUNG
4
TIMPEH
TIMPEH
0
0
0
0
0
0
5
PADANG LAWEH
PADANG LAWEH
0
0
0
0
0
0
6
KOTO BARU
KOTO BARU
0
0
0
0
0
0
7
KOTO SALAK
SITIUNG II
0
0
0
0
0
0
8
KOTO BESAR
KOTO BESAR
0
0
0
0
1
1
9
SUNGAI RUMBAI
SUNGAI RUMBAI
0
0
0
0
0
0
10 ASAM JUJUHAN
SUNGAI LIMAU
0
0
0
0
0
0
11 TIUMANG
TIUMANG
2
1
3
2
1
3
2
2
4
4
5
9
4
5
5
JUMLAH (KAB/KOTA) ANGKA KESAKITAN PER 100.000 PENDUDUK (KAB/KOTA)
Sumber: Dinas Kesehatan Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 24 PENGUKURAN TEKANAN DARAH PENDUDUK ≥ 18 TAHUN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 DILAKUKAN PENGUKURAN TEKANAN DARAH JUMLAH PENDUDUK ≥ 18 TAHUN NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
LAKI-LAKI
HIPERTENSI/TEKANAN DARAH TINGGI
LAKI-LAKI + PEREMPUAN
PEREMPUAN
LAKI-LAKI
LAKI-LAKI + PEREMPUAN
PEREMPUAN
LAKI-LAKI
PEREMPUAN
LAKI-LAKI + PEREMPUAN
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
1
IX KOTO
SILAGO
2.359
2.285
4.644
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2
PULAU PUNJUNG
SIALANG
3.878
3.567
7.446
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
SUNGAI DAREH
8.521
7.835
16.355
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
SITIUNG I
4.104
3.843
7.948
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
GUNUNG MEDAN
3.315
3.104
6.419
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3
SITIUNG
4
TIMPEH
TIMPEH
4.328
4.028
8.357
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
5
PADANG LAWEH
PADANG LAWEH
1.969
1.738
3.707
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
6
KOTO BARU
KOTO BARU
9.343
8.813
18.157
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
7
KOTO SALAK
SITIUNG II
4.741
4.551
9.292
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
8
KOTO BESAR
KOTO BESAR
7.348
6.786
14.134
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
9
SUNGAI RUMBAI
SUNGAI RUMBAI
6.364
5.738
12.102
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
10 ASAM JUJUHAN
SUNGAI LIMAU
4.203
3.514
7.717
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
11 TIUMANG
TIUMANG
3.473
3.214
6.688
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
63.947
59.018
122.966
0
0
0
0
0
0
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
0
0
0
0
0
0
TABEL 25 PEMERIKSAAN OBESITAS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
1
PUSKESMAS
2
3
JUMLAH PENGUNJUNG PUSKESMAS DAN JARINGANNYA BERUSIA ≥ 15 TAHUN LAKI-LAKI
PEREMPUAN
LAKI-LAKI + PEREMPUAN
4
5
6
DILAKUKAN PEMERIKSAAN OBESITAS LAKI-LAKI
PEREMPUAN
OBESITAS
LAKI-LAKI + PEREMPUAN
LAKI-LAKI
PEREMPUAN
LAKI-LAKI + PEREMPUAN
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
1
IX KOTO
SILAGO
2.663
2.570
5.233
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2
PULAU PUNJUNG
SIALANG
4.379
4.012
8.391
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
SUNGAI DAREH
9.620
8.812
18.432
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
SITIUNG I
4.634
4.323
8.957
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
GUNUNG MEDAN
3.743
3.491
7.234
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
3
SITIUNG
4
TIMPEH
TIMPEH
4.887
4.531
9.418
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
5
PADANG LAWEH
PADANG LAWEH
2.223
1.955
4.178
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
6
KOTO BARU
KOTO BARU
10.549
9.913
20.462
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
7
KOTO SALAK
SITIUNG II
5.353
5.119
10.471
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
8
KOTO BESAR
KOTO BESAR
8.296
7.633
15.928
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
9
SUNGAI RUMBAI
SUNGAI RUMBAI
7.186
6.453
13.639
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
10 ASAM JUJUHAN
SUNGAI LIMAU
4.745
3.953
8.698
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
11 TIUMANG
TIUMANG
3.921
3.615
7.537
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
72.199
66.379
138.577
0
0
0
0
0
0
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
0
0
0
0
0
0
TABEL 26 CAKUPAN DETEKSI DINI KANKER LEHER RAHIM DENGAN METODE IVA DAN KANKER PAYUDARA DENGAN PEMERIKSAAN KLINIS (CBE) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
PEREMPUAN USIA 30-50 TAHUN
1
2
3
4
PEMERIKSAAN LEHER RAHIM DAN PAYUDARA
IVA POSITIF
TUMOR/BENJOLAN
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
5
6
7
8
9
10
1
IX KOTO
SILAGO
1.055
0
0
0
0
0
0
2
PULAU PUNJUNG
SIALANG
1.647
0
0
0
0
0
0
SUNGAI DAREH
3.617
0
0
0
0
0
0
SITIUNG I
1.774
0
0
0
0
0
0
GUNUNG MEDAN
1.433
0
0
0
0
0
0
1.860
0
0
0
0
0
0
802
0
0
0
0
0
0
3
SITIUNG
4
TIMPEH
TIMPEH
5
PADANG LAWEH
PADANG LAWEH
6
KOTO BARU
KOTO BARU
4.069
0
0
0
0
0
0
7
KOTO SALAK
SITIUNG II
2.101
0
0
0
0
0
0
8
KOTO BESAR
KOTO BESAR
3.133
0
0
0
0
0
0
9
SUNGAI RUMBAI
SUNGAI RUMBAI
2.649
0
0
0
0
0
0
10 ASAM JUJUHAN
SUNGAI LIMAU
1.622
0
0
0
0
0
0
11 TIUMANG
TIUMANG
1.485
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan Ket: IVA: Inspeksi Visual dengan Asam asetat CBE: Clinical Breast Examination
27.246
TABEL 27 JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB MENURUT JENIS KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 YANG TERSERANG NO
JENIS KEJADIAN LUAR BIASA
1
2
JUMLAH JUMLAH KEC DESA/KEL 3
4
WAKTU KEJADIAN (TANGGAL) DIKETAHUI 5
DITANGGULANGI 6
JUMLAH PENDERITA
KELOMPOK UMUR PENDERITA
AKHIR
L
P
L+P
0-7 HARI
7
8
9
10
11
8-28 HARI
1-11 BLN
1-4 THN
5-9 THN
10-14 THN
12
13
14
15
16
JUMLAH KEMATIAN
15-19 20-44 45-54 55-59 60-69 THN THN THN THN THN
17
18
19
20
21
JUMLAH PENDUDUK TERANCAM
ATTACK RATE (%)
CFR (%)
70+ THN
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
L+P 34
1 AFP
2
2
16/10/2014 17/10/2014
17/10/2014
1
1
2
0
0
1
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
19.090
17.856
36.946
0,01
0,01
0,01
0
0
0
2 Diare
1
1
20/05/2014 21/05/2014
21/05/2014
12
16
28
0
0
0
0
0
0
0
5
7
9
5
2
1
0
1
6.981
6.576
13.557
0,17
0,24
0,21
8,33
0
3,57
3 Keracunan Pangan
1
1
15/05/2014 16/05/2014
16/05/2014
2
3
5
0
0
0
2
0
1
0
2
0
0
0
0
1
0
1
15.070
14.387
29.457
0,01
0,02
0,02
50
0
20
4 Rabies
1
1
25/02/2014 26/02/2014
26/02/2014
1
0
1
0
0
0
0
0
1
0
0
0
0
0
0
1
0
1
6.620
6.274
12.894
0,02
0
0,01
100
0
100
Sumber: Dinas Kesehatan
TABEL 28 KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) DI DESA/KELURAHAN YANG DITANGANI < 24 JAM KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 IX KOTO 2 PULAU PUNJUNG 3 SITIUNG 4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
JUMLAH
KLB DI DESA/KELURAHAN DITANGANI <24 JAM
%
4
5
6
0 0 1 1 1 1 0 1 0 0 0 0 0
0 0 1 1 0 0 0 1 0 1 0 0 0
0 0 100 100 0 0 0 100 0 0 0 0 0
5
4
80
TABEL 29 CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL, PERSALINAN DITOLONG TENAGA KESEHATAN, DAN PELAYANAN KESEHATAN IBU NIFAS MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 IBU HAMIL NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 2
IX KOTO PULAU PUNJUNG
3
SITIUNG
4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
K1
JUMLAH 4
175 263 542 297 239 303 125 670 352 529 411 241 258 4.405
K4
JUMLAH
%
JUMLAH
%
5
6
7
8
157 285 540 237 250 282 119 663 302 524 421 230 216 4.226
89,7 108,4 99,6 79,8 104,6 93,1 95,2 99 85,8 99,1 102,4 95,4 83,7 95,9
126 230 473 214 209 266 96 483 242 427 391 182 189 3.528
72 87,5 87,3 72,1 87,4 87,8 76,8 72,1 68,8 80,7 95,1 75,5 73,3 80,1
IBU BERSALIN/NIFAS PERSALINAN MENDAPAT JUMLAH DITOLONG NAKES YANKES NIFAS JUMLAH % JUMLAH % 9
10
168 251 516 283 227 288 119 638 334 491 391 232 246 4.184
127 265 453 214 232 288 103 538 256 462 381 148 193 3.660
11
12
13
IBU NIFAS MENDAPAT VIT A JUMLAH % 14
15
75,6 105,6 87,8 75,6 102,2 100 86,6 84,3 76,6 94,1 97,4 63,8 78,5
152 268 455 209 239 267 95 540 251 455 447 190 198
90,5 106,8 88,2 73,9 105,3 92,7 79,8 84,6 75,1 92,7 114,3 81,9 80,5
158 267 460 208 246 280 107 561 252 469 382 195 202
94 106,4 89,1 73,5 108,4 97,2 89,9 87,9 75,4 95,5 97,7 84,1 82,1
87,5
3.766
90
3.787
90,5
TABEL 30 PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA IBU HAMIL MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
1
2
1 IX KOTO 2 PULAU PUNJUNG 3 SITIUNG 4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
PUSKESMAS 3
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMIL
JUMLAH IBU HAMIL 4
TT-1
TT-2
TT-3
TT-4
TT-5
TT2+
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
175 263 542 297 239 303 125 670 352 529 411 241 258
12 3 7 0 3 0 0 22 8 7 3 12 10
6,9 1,1 1,3 0 1,3 0 0 3,3 2,3 1,3 0,7 5,0 3,9
24 13 5 1 11 5 0 34 20 21 26 35 8
13,7 4,9 0,9 0,3 4,6 1,7 0 5,1 5,7 4,0 6,3 14,5 3,1
36 28 20 2 54 7 17 72 49 37 91 38 4
20,6 10,6 3,7 0,7 22,6 2,3 13,6 10,7 13,9 7,0 22,1 15,8 1,6
23 27 14 5 51 37 9 150 30 27 66 33 20
13,1 10,3 2,6 1,7 21,3 12,2 7,2 22,4 8,5 5,1 16,1 13,7 7,8
12 26 10 57 92 64 17 150 22 53 22 17 51
6,9 9,9 1,8 19,2 38,5 21,1 13,6 22,4 6,3 10,0 5,4 7,1 19,8
95 94 49 65 208 113 43 406 121 138 205 123 83
54,3 35,7 9,04 21,9 87,0 37,3 34,4 60,6 34,4 26,1 49,9 51,0 32,2
4.405
87
2,0
203
4,6
455
10,3
492
11,2
593
13,5
1.743
39,6
TABEL 31 PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA WANITA USIA SUBUR MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
1
2
1 IX KOTO 2 PULAU PUNJUNG 3 SITIUNG 4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
PUSKESMAS 3
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA WUS
JUMLAH WUS (15-39 TAHUN) 4
TT-1
TT-2
TT-3
TT-4
TT-5
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
1.576 2.403 4.946 2.711 2.284 2.760 1.144 6.112 3.215 1.283 3.757 2.202 2.353
3 5 1 3 0 1 2 3 0 0 3 5 4
0,2 0,2 0,0 0,1 0 0,0 0,2 0,0 0 0 0,1 0,2 0,2
8 13 43 5 0 5 6 86 2 12 16 9 3
0,5 0,5 0,9 0,2 0 0,2 0,5 1,4 0,1 0,9 0,4 0,4 0,1
14 8 35 10 9 12 8 225 3 24 20 21 3
0,9 0,3 0,7 0,4 0,4 0,4 0,7 3,7 0,1 1,9 0,5 1,0 0,1
6 9 65 54 1 42 6 450 3 13 7 13 20
0,4 0,4 1,3 2,0 0,0 1,5 0,5 7,4 0,1 1,0 0,2 0,6 0,8
4 10 48 113 2 95 6 950 7 5 2 2 31
0,3 0,4 1,0 4,2 0,1 3,4 0,5 15,5 0,2 0,4 0,1 0,1 1,3
36.746
30
0,1
208
0,6
392
1,1
689
1,9
1.275
3,5
TABEL 32 JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET FE1 DAN FE3 MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
1
2
1 IX KOTO 2 PULAU PUNJUNG 3 SITIUNG 4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
FE1 (30 TABLET)
FE3 (90 TABLET)
PUSKESMAS
JUMLAH IBU HAMIL
JUMLAH
%
JUMLAH
%
3
4
5
6
7
8
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
175 263 542 297 239 303 125 670 352 529 411 241 258
157 285 540 237 250 282 119 663 302 524 421 230 216
89,71 108,37 99,63 79,80 104,60 93,07 95,20 98,96 85,80 99,05 102,43 95,44 83,72
126 230 473 214 209 266 96 483 242 427 391 182 189
72,00 87,45 87,27 72,05 87,45 87,79 76,80 72,09 68,75 80,72 95,13 75,52 73,26
4405
4.226
95,94
3.528
80,09
TABEL 33 JUMLAH DAN PERSENTASE PENANGANAN KOMPLIKASI KEBIDANAN DAN KOMPLIKASI NEONATAL MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
JUMLAH IBU HAMIL
1
2
3
4
1 IX KOTO SILAGO 2 PULAU PUNJUNG SIALANG SUNGAI DAREH 3 SITIUNG SITIUNG I GUNUNG MEDAN 4 TIMPEH TIMPEH 5 PADANG LAWEH PADANG LAWEH 6 KOTO BARU KOTO BARU 7 KOTO SALAK SITIUNG II 8 KOTO BESAR KOTO BESAR 9 SUNGAI RUMBAI SUNGAI RUMBAI 10 ASAM JUJUHAN SUNGAI LIMAU 11 TIUMANG TIUMANG JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
PERKIRAAN BUMIL DENGAN KOMPLIKASI KEBIDANAN 5
PENANGANAN KOMPLIKASI KEBIDANAN
PENANGANAN KOMPLIKASI NEONATAL
PERKIRAAN NEONATAL KOMPLIKASI
JUMLAH BAYI
L
P
L+P
S
%
L
P
L+P
L
P
L+P
S
%
S
%
S
%
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
175 263 542 297 239 303 125 670 352 529 411 241 258
35 53 108 59 48 61 25 134 70 106 82 48 52
29 22 98 56 47 39 23 110 135 107 77 32 47
82,86 41,83 90,41 94,28 98,33 64,36 92,00 82,09 191,76 101,13 93,67 66,39 91,09
84 125 249 142 109 145 66 321 169 240 199 125 123
82 128 272 143 119 146 55 323 170 225 197 107 125
166 253 521 285 228 291 121 644 339 465 396 232 248
13 19 37 21 16 22 10 48 25 36 30 19 18
12 19 41 21 18 22 8 48 26 34 30 16 19
25 38 78 43 34 44 18 97 51 70 59 35 37
19 23 30 12 23 21 20 27 29 25 34 10 13
150,8 122,7 80,3 56,3 140,7 96,6 202,0 56,1 114,4 69,4 113,9 53,3 70,5
25 21 22 22 14 20 11 24 12 16 29 12 31
203,3 109,4 53,9 102,6 78,4 91,3 133,3 49,5 47,1 47,4 98,1 74,8 165,3
44 44 52 34 37 41 31 51 41 41 63 22 44
176,7 115,9 66,5 79,5 108,2 93,9 170,8 52,8 80,6 58,8 106,1 63,2 118,3
4.405
881
822
93,30
2.097
2.092
4.189
315
314
628
286
90,9
259
82,5
545
86,7
TABEL 34 PROPORSI PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 PESERTA KB AKTIF NO
KECAMATAN
1
2
1 IX KOTO 2 PULAU PUNJUNG 3 SITIUNG 4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA)
PUSKESMAS
3
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
NON MKJP
MKJP IUD
%
MOP
%
4
5
6
7
MOW
%
8
9
IM PLAN
%
JUMLAH
10
11
12
%
KON DOM
%
13
14
15
SUNTIK
%
PIL
%
OBAT VAGINA
%
16
17
18
19
20
21
16 67 138 35 91 81 36 15 34 87 111 36 9
1,0 3,9 4,0 1,7 5,0 4,1 2,3 1,0 1,2 2,6 4,9 1,9 0,5
1 0 5 5 2 3 3 0 7 4 2 1 1
0,1 0,0 0,1 0,2 0,1 0,2 0,2 0,0 0,3 0,1 0,1 0,1 0,1
20 49 117 3 34 59 10 9 80 84 48 22 6
1,3 2,9 3,4 0,1 1,9 3,0 0,6 0,6 2,9 2,5 2,1 1,1 0,3
206 174 298 307 219 425 230 226 425 581 496 252 442
12,9 10,2 8,7 14,9 12,1 21,6 14,6 14,6 15,2 17,6 21,8 13,2 25,0
243 290 558 350 346 568 279 250 546 756 657 311 458
15,2 16,9 16,3 17,0 19,1 28,8 17,8 16,1 19,5 22,9 28,9 16,2 25,9
28 48 59 30 49 55 8 124 84 75 55 145 67
1,8 2,8 1,7 1,5 2,7 2,8 0,5 8,0 3,0 2,3 2,4 7,6 3,8
756
2,7
34
0,1
541
1,9 4.281
15,4
5.612
20,2
827
3,0 16.491
Sumber: Dinas Kesehatan Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang
988 1.038 2.221 1.270 1.023 997 998 990 1.773 1.922 1.224 1.059 988
61,9 60,6 64,8 61,7 56,5 50,6 63,6 63,9 63,4 58,3 53,9 55,3 55,8
LAIN NYA
%
22
23
JUMLAH
%
24
25
338 338 592 409 393 351 285 185 392 543 335 399 258
21,2 19,7 17,3 19,9 21,7 17,8 18,2 11,9 14,0 16,5 14,8 20,8 14,6
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
1.354 1.424 2.872 1.709 1.465 1.403 1.291 1.299 2.249 2.540 1.614 1.603 1.313
59,4 4.818
17,4
0
0,0
0
0,0 22.136
84,8 83,1 83,7 83,0 80,9 71,2 82,2 83,9 80,5 77,1 71,1 83,8 74,1
MKJP + % MKJP + NON NON MKJP MKJP 26
27
1.597 1.714 3.430 2.059 1.811 1.971 1.570 1.549 2.795 3.296 2.271 1.914 1.771
100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
79,8 27.748
100
TABEL 35 PROPORSI PESERTA KB BARU MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 PESERTA KB BARU NO
KECAMATAN
1
2
1 IX KOTO 2 PULAU PUNJUNG 3 SITIUNG 4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA)
3
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
NON MKJP
MKJP
PUSKESMAS
SUNTIK
%
PIL
%
OBAT VAGINA
%
LAIN NYA
%
16
17
18
19
20
21
22
23
%
MOP
%
MOW
%
IMPLAN
%
JUMLAH
%
KONDOM
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
102 68 130 140 273 81 36 18 34 87 36 36 36
9,9 4,3 3,9 6,9 14,6 4,6 3,4 1,6 1,2 2,6 2,5 2,0 1,8
1 0 5 5 2 3 3 0 7 4 2 1 1
0,1 0,0 0,2 0,2 0,1 0,2 0,3 0,0 0,3 0,1 0,1 0,1 0,0
20 49 117 3 35 59 10 9 80 84 48 22 441
1,9 3,1 3,5 0,1 1,9 3,4 0,9 0,8 2,9 2,5 3,4 1,2 22,0
205 174 298 307 219 425 230 226 425 581 496 252 441
20,0 11,0 9,0 15,1 11,7 24,1 21,5 20,3 15,4 17,5 34,7 14,1 22,0
328 291 550 455 529 568 279 253 546 756 582 311 919
31,9 18,3 16,6 22,3 28,2 32,3 26,1 22,8 19,8 22,8 40,7 17,3 45,9
18 44 49 20 49 45 4 114 74 25 45 215 67
1,8 2,8 1,5 1,0 2,6 2,6 0,4 10,3 2,7 0,8 3,1 12,0 3,3
543 1.015 2.221 82 1.003 897 601 560 1.940 2.069 699 952 859
52,9 63,9 67,1 4,0 53,5 50,9 56,2 50,4 70,5 62,4 48,8 53,1 42,9
138 238 492 1.481 293 251 185 185 192 467 105 315 158
13,4 15,0 14,9 72,7 15,6 14,3 17,3 16,6 7,0 14,1 7,3 17,6 7,9
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0 0,0
699 1.297 2.762 1.583 1.345 1.193 790 859 2.206 2.561 849 1.482 1.084
68,1 81,7 83,4 77,7 71,8 67,7 73,9 77,2 80,2 77,2 59,3 82,7 54,1
1.027 1.588 3.312 2.038 1.874 1.761 1.069 1.112 2.752 3.317 1.431 1.793 2.003
100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
1.077
4,3
34
0,1
977
3,9
4.279
17,1
6.367
25,4
769
3,1
13.441
53,6
4.500
17,9
0
0,0
0
0,0
18.710
74,6
25.077
100
Sumber: Dinas Kesehatan Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang
JUMLAH
%
24
25
MKJP + % MKJP NON + NON MKJP MKJP
IUD
26
27
TABEL 36 JUMLAH PESERTA KB BARU DAN KB AKTIF MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
JUMLAH PUS
1
2
3
4
1 IX KOTO 2 PULAU PUNJUNG 3 SITIUNG 4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
PESERTA KB AKTIF
PESERTA KB BARU JUMLAH
%
JUMLAH
%
5
6
7
8
1.493 2.203 4.246 2.500 2.033 2.555 1.125 5.304 2.860 4.467 3.182 2.141 2.111
1.027 1.588 3.312 2.038 1.874 1.761 1.069 1.112 2.752 3.317 1.431 1.793 2.003
68,8 72,1 78,0 81,5 92,2 68,9 95,0 21,0 96,2 74,3 45,0 83,7 94,9
1.597 1.714 3.430 2.059 1.811 1.971 1.570 1.549 2.795 3.296 2.271 1.914 1.771
107,0 77,8 80,8 82,4 89,1 77,1 139,6 29,2 97,7 73,8 71,4 89,4 83,9
36.220
25.077
69,2
27.748
76,6
TABEL 37 BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
1
PUSKESMAS
2
3
JUMLAH LAHIR HIDUP
L
BAYI BARU LAHIR DITIMBANG P L+P
BBLR P
L
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
1
IX KOTO
SILAGO
79
71
150
82
72
101,4
154
102,7
6
7
9,7
13
8,4
2
PULAU PUNJUNG
SIALANG
140
125
265
140
100
128
102,4
268
101,1
1
0,7
3
2,3
4
1,5
SUNGAI DAREH
230
227
457
233
101,3
228
100,4
461
100,9
3
1,3
3
1,3
6
1,3
SITIUNG I
110
98
208
112
101,8
99
101
211
101,4
7
6,3
9
9,1
16
7,6
GUNUNG MEDAN
137
102
239
139
101,5
105
102,9
244
102,1
6
4,3
5
4,8
11
4,5
148
151
299
148
100
151
100
299
100
2
1,4
0
0
2
0,7
51
50
101
51
100
50
100
101
100
1
2,0
0
0
1
1,0
3
SITIUNG
103,797
7,31707
4
TIMPEH
TIMPEH
5
PADANG LAWEH
PADANG LAWEH
6
KOTO BARU
KOTO BARU
237
310
547
238
100,4
311
100,3
549
100,4
5
2,1
4
1,3
9
1,6
7
KOTO SALAK
SITIUNG II
124
124
248
125
100,8
124
100
249
100,4
2
1,6
2
1,6
4
1,6
8
KOTO BESAR
KOTO BESAR
236
233
469
238
100,8
233
100
471
100,4
6
2,5
7
3,0
13
2,8
9
SUNGAI RUMBAI
SUNGAI RUMBAI
193
275
468
197
102,1
277
100,7
474
101,3
7
3,6
5
1,8
12
2,5
98
96
194
99
101
98
102,1
197
101,5
0
0,0
1
1,0
1
0,5
101
95
196
102
101
98
103,2
200
102
6
5,9
5
5,1
11
5,5
1.884
1.957
3.841
1.904
101,1
1.974
100,9
3.878
101
52
2,7
51
2,6
103
2,7
10 ASAM JUJUHAN
SUNGAI LIMAU
11 TIUMANG
TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
TABEL 38 CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATAL MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
KUNJUNGAN NEONATAL 1 KALI (KN1) L P L+P
JUMLAH BAYI
KUNJUNGAN NEONATAL 3 KALI (KN LENGKAP) L P L+P
L
P
L +P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
1
IX KOTO
SILAGO
84
82
166
72
85,7
66
80,5
138
83,1
76
90,5
78
95,1
154
92,8
2
PULAU PUNJUNG
SIALANG
125
128
253
140
112
123
96,1
263
104
136
108,8
128
100
264
104,3
SUNGAI DAREH
249
272
521
228
91,6
228
83,8
456
87,5
219
88
195
71,7
414
79,5
3
SITIUNG
SITIUNG I
142
143
285
110
77,5
98
68,5
208
73,0
120
84,5
108
75,5
228
80
GUNUNG MEDAN
109
119
228
137
125,7
101
84,9
238
104,4
136
124,8
106
89,1
242
106,1
4
TIMPEH
TIMPEH
145
146
291
145
100
149
102,1
294
101
78
53,8
87
59,6
165
56,7
5
PADANG LAWEH
PADANG LAWEH
66
55
121
49
74,2
52
94,5
101
83,5
55
83,3
58
105,5
113
93,4
6
KOTO BARU
KOTO BARU
321
323
644
237
73,8
309
95,7
546
84,8
189
58,9
238
73,7
427
66,3
7
KOTO SALAK
SITIUNG II
169
170
339
123
72,8
128
75,3
251
74
136
80,5
129
75,9
265
78,2
8
KOTO BESAR
KOTO BESAR
240
225
465
238
99,2
227
100,9
465
100
195
81,3
179
79,6
374
80,4
9
SUNGAI RUMBAI
87,1
SUNGAI RUMBAI
199
197
396
193
97
185
93,9
378
95,5
183
92
162
82,2
345
10 ASAM JUJUHAN
SUNGAI LIMAU
125
107
232
98
78,4
95
88,8
193
83,2
127
101,6
119
111,2
246
106
11 TIUMANG
TIUMANG
123
125
248
105
85,4
94
75,2
199
80,2
84
68,3
70
56
154
62,1
2.097
2.092
4.189
1.875
89,4
1.855
88,7
3.730
89
1.734
82,7
1.657
79,2
3.391
81
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
TABEL 39 JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 IX KOTO 2 PULAU PUNJUNG 3 SITIUNG 4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
JUMLAH BAYI L
P
L+P
4
5
6
JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF USIA 0-6 BULAN L P L+P JUMLAH JUMLAH JUMLAH % % % 7
8
9
10
11
12
93 42 73 66 44 67 52 170 75 48 32 88 35
94 35 78 57 44 57 47 154 70 53 24 68 34
187 77 151 123 88 124 99 324 145 101 56 156 69
69 16 50 43 27 34 35 120 47 40 16 40 26
74,2 38,1 68,5 65,2 61,4 50,7 67,3 70,6 62,7 83,3 50,0 45,5 74,3
76 17 66 42 27 32 27 91 30 36 16 33 25
80,9 48,6 84,6 73,7 61,4 56,1 57,4 59,1 42,9 67,9 66,7 48,5 73,5
145 33 116 85 54 66 62 211 77 76 32 73 51
77,5 42,9 76,8 69,1 61,4 53,2 62,6 65,1 53,1 75,2 57,1 46,8 73,9
885
815
1.700
563
63,6
518
63,6
1.081
63,6
TABEL 40 CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
1
2
3
PELAYANAN KESEHATAN BAYI
JUMLAH BAYI
PUSKESMAS
L
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
1
IX KOTO
SILAGO
84
82
166
36
42,9
38
46,3
74
44,6
2
PULAU PUNJUNG
SIALANG
125
128
253
110
88,0
114
89,1
224
88,5
SUNGAI DAREH
249
272
521
264
106,0
239
87,9
503
96,5
SITIUNG I
142
143
285
104
73,2
114
79,7
218
76,5
GUNUNG MEDAN
109
119
228
113
103,7
90
75,6
203
89,0
145
146
291
77
53,1
88
60,3
165
56,7
66
55
121
45
68,2
45
81,8
90
74,4
3
SITIUNG
4
TIMPEH
TIMPEH
5
PADANG LAWEH
PADANG LAWEH
6
KOTO BARU
KOTO BARU
321
323
644
221
68,8
316
97,8
537
83,4
7
KOTO SALAK
SITIUNG II
169
170
339
133
78,7
139
81,8
272
80,2
8
KOTO BESAR
KOTO BESAR
240
225
465
242
100,8
222
98,7
464
99,8
9
SUNGAI RUMBAI
SUNGAI RUMBAI
199
197
396
157
78,9
131
66,5
288
72,7
10 ASAM JUJUHAN
SUNGAI LIMAU
125
107
232
129
103,2
92
86,0
221
95,3
11 TIUMANG
TIUMANG
123
125
248
108
87,8
109
87,2
217
87,5
2.097
2.092
4.189
1.739
82,9
1.737
83
3.476
83,0
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
TABEL 41 CAKUPAN DESA/KELURAHAN UNIVERSAL CHILD IMMUNIZATION (UCI) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
1
2
1 IX KOTO 2 PULAU PUNJUNG 3 SITIUNG 4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
PUSKESMAS
JUMLAH JORONG
3
4
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
JORONG UCI
% JORONG UCI
5
6
21 10 21 11 11 21 17 26 29 32 24 22 17
7 8 15 10 10 18 17 24 12 26 16 11 9
33,3 80,0 71,4 90,9 90,9 85,7 100 92,3 41,4 81,3 66,7 50,0 52,9
262
183
69,8
TABEL 42 CAKUPAN IMUNISASI HEPATITIS B < 7 HARI DAN BCG PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 BAYI DIIMUNISASI NO
KECAMATAN
1
2
1 IX KOTO 2 PULAU PUNJUNG 3 SITIUNG 4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
PUSKESMAS
3
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
JUMLAH LAHIR HIDUP
Hb < 7 hari P
L
L+P
BCG P
L
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
79 140 230 110 137 148 51 237 124 236 193 98 101
71 125 227 98 102 151 50 310 124 233 275 96 95
150 265 457 208 239 299 101 547 248 469 468 194 196
60 131 184 109 118 146 56 274 121 231 172 77 92
75,95 93,57 80,00 99,09 86,13 98,65 109,80 115,61 97,58 97,88 89,12 78,57 91,09
73 120 199 103 94 146 53 287 129 227 169 81 95
102,82 96,00 87,67 105,10 92,16 96,69 106,00 92,58 104,03 97,42 61,45 84,38 100
133 251 383 212 212 292 109 561 250 458 341 158 187
88,67 94,72 83,81 101,92 88,70 97,66 107,92 102,56 100,81 97,65 72,86 81,44 95,41
65 138 214 114 128 155 56 291 125 235 147 82 98
82,28 98,57 93,04 103,64 93,43 104,73 109,80 122,78 100,81 99,58 76,17 83,67 97,03
73 120 199 103 94 146 53 287 129 227 169 81 95
102,82 96,00 87,67 105,10 92,16 96,69 106,00 92,58 104,03 97,42 61,45 84,38 100
138 258 413 217 222 301 109 578 254 462 316 163 193
92,00 97,36 90,37 104,33 92,89 100,67 107,92 105,67 102,42 98,51 67,52 84,02 98,47
1884
1957
3841
1771
94,00
1776
90,75
3547
92,35
1848
98,09
1776
90,75
3624
94,35
TABEL 43 CAKUPAN IMUNISASI DPT-HB/DPT-HB-Hib, POLIO, CAMPAK, DAN IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 BAYI DIIMUNISASI NO
KECAMATAN
1
PUSKESMAS
2
3
JUMLAH BAYI (SURVIVING INFANT)
a
DPT-HB3/DPT-HB-Hib3 L
P
L+P
CAMPAK
POLIO 4 P
L
L+P
L
IMUNISASI DASAR LENGKAP
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
1 IX KOTO
SILAGO
84
82
166
54
64,29
52
63,41
106
63,86
55
65,48
52
63,41
107
64,46
45
53,57
65
79,27
110
66,27
46
54,7619
65
79,27
111
66,87
2 PULAU PUNJUNG
SIALANG
125
128
253
116
92,80
109
85,16
225
88,93
117
93,60
110
85,94
227
89,72
106
84,80
118
92,19
224
88,54
104
83,2
110
85,94
214
84,58
SUNGAI DAREH
249
272
521
243
97,59
210
77,21
453
86,95
237
95,18
202
74,26
439
84,26
251
100,80
223
81,99
474
90,98
229
91,9679
212
77,94
441
84,64
SITIUNG I
142
143
285
117
82,39
110
76,92
227
79,65
117
82,39
109
76,22
226
79,30
109
76,76
113
79,02
222
77,89
109
76,7606
106
74,13
215
75,44
GUNUNG MEDAN
109
119
228
121
111,01
89
74,79
210
92,11
120
110,09
92
77,31
212
92,98
130
119,27
94
78,99
224
98,25
112
102,752
73
61,34
185
81,14
4 TIMPEH
TIMPEH
145
146
291
153
105,52
158
108,22
311
106,87
152
104,83
161
110,27
313
107,56
138
95,17
150
102,74
288
98,97
124
85,5172
138
94,52
262
90,03
5 PADANG LAWEH
PADANG LAWEH
66
55
121
52
78,79
59
107,27
111
91,74
53
80,30
59
107,27
112
92,56
52
78,79
50
90,91
102
84,30
50
75,7576
52
94,55
102
84,30
6 KOTO BARU
KOTO BARU
321
323
644
257
80,06
276
85,45
533
82,76
276
85,98
278
86,07
554
86,02
264
82,24
281
87,00
545
84,63
261
81,3084
273
84,52
534
82,92
7 KOTO SALAK
SITIUNG II
169
170
339
132
78,11
136
80,00
268
79,06
132
78,11
138
81,18
270
79,65
141
83,43
129
75,88
270
79,65
137
81,0651
134
78,82
271
79,94
8 KOTO BESAR
KOTO BESAR
240
225
465
238
99,17
207
92,00
445
95,70
240
100
205
91,11
445
95,70
230
95,83
222
98,67
452
97,20
228
95
219
97,33
447
96,13
9 SUNGAI RUMBAI
SUNGAI RUMBAI
199
197
396
165
82,91
204
103,55
369
93,18
157
78,89
202
102,54
359
90,66
172
86,43
200
101,52
372
93,94
174
87,4372
166
84,26
340
85,86
10 ASAM JUJUHAN
SUNGAI LIMAU
125
107
232
109
87,20
86
80,37
195
84,05
108
86,40
87
81,31
195
84,05
127
101,60
84
78,50
211
90,95
127
101,6
84
78,50
211
90,95
11 TIUMANG
TIUMANG
123
125
248
100
81,30
101
80,80
201
81,05
95
77,24
100
80,00
195
78,63
106
86,18
101
80,80
207
83,47
105
85,3659
99
79,20
204
82,26
2.097
2.092
4.189
1.857
88,56
1.797
85,90
3.654
87,23
1.859
3 SITIUNG
JUMLAH (KAB/KOTA)
Sumber: Dinas Kesehatan Keterangan: a = khusus provinsi yang menerapkan 3 dosis polio maka diisi dengan polio 3
88,65
1.795
85,80
3.654
87,23
1.871
89,22
1.830
87,48
3.701
88,35
1.806
86,12
1.731
82,74
3.537
84,44
TABEL 44 CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI DAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
1
KECAMATAN
2
PUSKESMAS
3
1 IX KOTO SILAGO 2 PULAU PUNJUNG SIALANG SUNGAI DAREH 3 SITIUNG SITIUNG I GUNUNG MEDAN 4 TIMPEH TIMPEH 5 PADANG LAWEH PADANG LAWEH 6 KOTO BARU KOTO BARU 7 KOTO SALAK SITIUNG II 8 KOTO BESAR KOTO BESAR 9 SUNGAI RUMBAI SUNGAI RUMBAI 10 ASAM JUJUHAN SUNGAI LIMAU 11 TIUMANG TIUMANG JUMLAH (KAB/KOTA)
JUMLAH BAYI
BAYI 6-11 BULAN MENDAPAT VIT A L P % % SƷ S
L
P
L+P
4
5
6
7
84 125 249 142 109 145 66 321 169 240 199 125 123
82 128 272 143 119 146 55 323 170 225 197 107 125
166 253 521 285 228 291 121 644 339 465 396 232 248
47 78 165 61 60 88 35 180 72 121 80 74 80
2.097
2.092
4.189
1.141
8
55,95 62,40 66,27 42,96 55,05 60,69 53,03 56,07 42,60 50,42 40,20 59,20 65,04
9
47 84 134 60 70 72 35 167 63 126 91 73 75
54,41 1.097
10
57,32 65,63 49,26 41,96 58,82 49,32 63,64 51,70 37,06 56,00 46,19 68,22 60,00
JUMLAH
L+P S
%
L
P
11
12
13
14
ANAK BALITA (12-59 BULAN) MENDAPAT VIT A L P L+P % % S S 15
16
17
18
19
JUMLAH
L+P S
%
L
P
L+P
20
21
22
23
24
BALITA (6-59 BULAN) MENDAPAT VIT A L P % % S S 25
26
27
28
L+P S
%
29
30
94 162 299 121 130 160 70 347 135 247 171 147 155
56,63 334 64,03 500 57,39 891 42,46 530 57,02 441 54,98 497 57,85 213 53,88 1.134 39,82 570 53,12 1.085 43,18 725 63,36 475 62,50 497
334 490 878 531 440 497 214 1.124 558 1.066 725 478 486
668 990 1.769 1.061 881 994 427 2.258 1.128 2.151 1.450 953 983
334 425 837 471 425 497 215 1.114 566 1.046 607 252 496
100,00 334 85,00 422 93,94 827 88,87 459 96,37 413 100,00 497 100,94 212 98,24 1.105 99,30 555 96,41 1.034 83,72 608 53,05 251 99,80 486
100,00 86,12 94,19 86,44 93,86 100,00 99,07 98,31 99,46 97,00 83,86 52,51 100,00
668 847 1.664 930 838 994 427 2.219 1.121 2.080 1.215 503 982
100,00 418 85,56 625 94,06 1.140 87,65 672 95,12 550 100,00 642 100,00 279 98,27 1.455 99,38 739 96,70 1.325 83,79 924 52,78 600 99,90 620
416 618 1.150 674 559 643 269 1.447 728 1.291 922 585 611
834 1.243 2.290 1.346 1.109 1.285 548 2.902 1.467 2.616 1.846 1.185 1.231
381 578 1.056 591 501 585 248 1.314 642 1.206 805 549 577
91,15 381 92,48 506 92,63 961 87,95 519 91,09 483 91,12 569 88,89 247 90,31 1.272 86,87 618 91,02 1.160 87,12 699 91,50 324 93,06 561
91,59 81,88 83,57 77,00 86,40 88,49 91,82 87,91 84,89 89,85 75,81 55,38 91,82
762 1.084 2.017 1.110 984 1.154 495 2.586 1.260 2.366 1.504 873 1.138
91,37 87,21 88,08 82,47 88,73 89,81 90,33 89,11 85,89 90,44 81,47 73,67 92,45
52,44 2.238
53,43 7.892
7.821
15.713
7.285
92,31 7.203
92,10
14.488
92,20 9.989
9.913
19.902
9.033
90,43 8.300
83,73
17.333
87,09
Sumber: Dinas Kesehatan Keterangan: Pelaporan pemberian vitamin A dilakukan pada Februari dan Agustus, maka perhitungan bayi 6-11 bulan yang mendapat vitamin A dalam setahun dihitung dengan mengakumulasi bayi 6-11 bulan yang mendapat vitamin A di bulan Februari dan yang mendapat vitamin A di bulan Agustus
TABEL 45 JUMLAH ANAK 0-23 BULAN DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
1
2
1 2
IX KOTO PULAU PUNJUNG
3
SITIUNG
4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
PUSKESMAS
3
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
ANAK 0-23 BULAN (BADUTA) DITIMBANG JUMLAH (D) % (D/S)
JUMLAH BADUTA DILAPORKAN (S)
BGM P
L
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
165 257 507 289 206 292 113 622 338 571 419 191 174
175 282 488 278 245 292 119 605 331 516 426 216 190
340 539 995 567 451 584 232 1.227 669 1.087 845 407 364
96 149 344 208 181 241 94 410 235 455 303 151 170
106 138 361 212 191 241 100 391 227 439 315 162 187
202 287 705 420 372 482 194 801 462 894 618 313 357
58,2 58,0 67,9 72,0 87,9 82,5 83,2 65,9 69,5 79,7 72,3 79,1 97,7
60,6 48,9 74,0 76,3 78,0 82,5 84,0 64,6 68,6 85,1 73,9 75,0 98,4
59,4 53,2 70,9 74,1 82,5 82,5 83,6 65,3 69,1 82,2 73,1 76,9 98,1
2 3 1 1 2 3 8 3 6 8 7 6 2
2,1 2,0 0,3 0,5 1,1 1,2 8,5 0,7 2,6 1,8 2,3 4,0 1,2
0 3 3 1 2 1 6 4 4 9 7 8 2
0,0 2,2 0,8 0,5 1,0 0,4 6,0 1,0 1,8 2,1 2,2 4,9 1,1
2 6 4 2 4 4 14 7 10 17 14 14 4
1,0 2,1 0,6 0,5 1,1 0,8 7,2 0,9 2,2 1,9 2,3 4,5 1,1
4.144
4.163
8.307
3.037
3.070
6.107
73,3
73,7
73,5
52
1,7
50
1,6
102
1,7
TABEL 46 CAKUPAN PELAYANAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 ANAK BALITA (12-59 BULAN) NO
KECAMATAN
1
2
1 2
IX KOTO PULAU PUNJUNG
3
SITIUNG
4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
PUSKESMAS
3
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (MINIMAL 8 KALI)
JUMLAH
L
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
334 500 891 530 441 497 213 1.134 570 1.085 725 475 497
334 490 878 531 440 497 214 1.124 558 1.066 725 478 486
668 990 1.769 1.061 881 994 427 2.258 1.128 2.151 1.450 953 983
617 394 434 730 630 90 408 794 549 771 674 573 428
184,7 78,8 48,7 137,7 142,9 18,1 191,5 70,0 96,3 71,1 93,0 120,6 86,1
796 387 460 721 577 105 415 741 515 730 661 540 428
238,3 79,0 52,4 135,8 131,1 21,1 193,9 65,9 92,3 68,5 91,2 113,0 88,1
1.413 781 894 1.451 1.207 195 823 1.535 1.064 1.501 1.335 1.113 856
211,5 78,9 50,5 136,8 137,0 19,6 192,7 68,0 94,3 69,8 92,1 116,8 87,1
7.892
7.821
15.713
7.092
89,9
7.076
90,5
14.168
90,2
TABEL 47 JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 BALITA NO
KECAMATAN
1
2
1 2
IX KOTO PULAU PUNJUNG
3
SITIUNG
4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
PUSKESMAS
3
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
BGM P
DITIMBANG
JUMLAH BALITA DILAPORKAN (S)
JUMLAH (D)
% (D/S)
L
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
390 623 1.231 694 511 710 284 1.503 821 1.400 928 568 511
420 651 1.188 675 607 710 275 1.473 806 1.250 915 518 495
810 1.274 2.419 1.369 1.118 1.420 559 2.976 1.627 2.650 1.843 1.086 1.006
227 396 842 689 476 551 221 934 635 1.152 659 350 493
257 366 782 489 575 550 211 903 618 1.002 639 320 477
484 762 1.624 1.178 1.051 1.101 432 1.837 1.253 2.154 1.298 670 970
58,2 63,6 68,4 99,3 93,2 77,6 77,8 62,1 77,3 82,3 71,0 61,6 96,5
61,2 56,2 65,8 72,4 94,7 77,5 76,7 61,3 76,7 80,2 69,8 61,8 96,4
59,8 59,8 67,1 86,0 94,0 77,5 77,3 61,7 77,0 81,3 70,4 61,7 96,4
3 6 6 1 8 7 1 9 12 26 8 6 7
1,3 1,5 0,7 0,1 1,7 1,3 0,5 1,0 1,9 2,3 1,2 1,7 1,4
2 7 4 3 6 7 1 6 16 24 6 8 10
0,8 1,9 0,5 0,6 1,0 1,3 0,5 0,7 2,6 2,4 0,9 2,5 2,1
5 13 10 4 14 14 2 15 28 50 14 14 17
1,0 1,7 0,6 0,3 1,3 1,3 0,5 0,8 2,2 2,3 1,1 2,1 1,8
10.174
9.983
20.157
7.625
7.189
14.814
74,9
72,0
73,5
100
1,3
100
1,4
200
1,4
TABEL 48 CAKUPAN KASUS BALITA GIZI BURUK YANG MENDAPAT PERAWATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 IX KOTO 2 PULAU PUNJUNG 3 SITIUNG 4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
KASUS BALITA GIZI BURUK MENDAPAT PERAWATAN L P
JUMLAH DITEMUKAN
L+P
L
P
L+P
S
%
S
%
S
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
3 0 2 2 1 4 0 2 3 4 3 0 1
1 1 1 2 1 9 0 3 2 5 2 1 0
4 1 3 4 2 13 0 5 5 9 5 1 1
3 0 2 2 1 4 0 2 3 4 3 0 1
100,00 0,00 100,00 100,00 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 100,00 100,00 0,00 100,00
1 1 1 2 1 9 0 3 2 5 2 1 0
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 0,00
4 1 3 4 2 13 0 5 5 9 5 1 1
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 0,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
25
28
53
25
100,00
28
100,00
53
100,00
TABEL 49 CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN) SISWA SD & SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
JUMLAH
PUSKESMAS L
1
2
1 2
IX KOTO PULAU PUNJUNG
3
SITIUNG
4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA)
3
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
P
4
5
L
P
SD DAN SETINGKAT
JUMLAH
MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN)
%
13
14
15
L+P
L+P
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
6
7
8
9
10
11
12
132 164 360 169 123 173 64 419 174 323 296 160 170
120 183 305 146 161 155 64 357 151 292 227 155 147
252 347 665 315 284 328 128 776 325 615 523 315 317
117 164 300 154 123 160 63 386 174 317 281 147 155
88,6 100,0 83,3 91,1 100,0 92,5 98,4 92,1 100,0 98,1 94,9 91,9 91,2
120 183 255 123 153 148 62 323 151 284 207 139 147
100,0 100,0 83,6 84,2 95,0 95,5 96,9 90,5 100,0 97,3 91,2 89,7 100,0
237 347 555 277 276 308 125 709 325 601 488 286 302
94,0 100,0 83,5 87,9 97,2 93,9 97,7 91,4 100,0 97,7 93,3 90,8 95,3
15 11 15 11 9 12 4 17 13 17 10 9 13
15 11 15 11 9 12 4 17 13 17 10 9 13
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
2.727
2.463
5.190
2.541
93,2
2.295
93,2
4.836
93,2
156
156
100,00
CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT Sumber: Dinas Kesehatan
MURID KELAS 1 SD DAN SETINGKAT MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN)
93,2
93,2
93,2
TABEL 50 PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
1
2
1 IX KOTO 2 PULAU PUNJUNG 3 SITIUNG 4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/ KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
PUSKESMAS 3
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PENCABUTAN GIGI RASIO TUMPATAN/ TUMPATAN GIGI TETAP TETAP PENCABUTAN 4
5
0 5 25 0 2 11 0 0 24 0 9 0 0 76
6
11 68 166 107 39 51 131 92 223 62 127 44 52
0,0 0,1 0,2 0,0 0,1 0,2 0,0 0,0 0,1 0,0 0,1 0,0 0,0
1.173
0,1
TABEL 51 PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 UPAYA KESEHATAN GIGI SEKOLAH NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 IX KOTO 2 PULAU PUNJUNG 3 SITIUNG 4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/ KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
JUMLAH JUMLAH SD/MI DGN SD/MI SIKAT GIGI MASSAL 4
5
15 11 15 11 9 12 4 17 13 17 10 9 13 156
0 0 15 11 9 12 4 17 13 16 10 9 2 118
%
JUMLAH SD/MI MENDAPAT YAN. GIGI
%
6
7
8
0,0 0,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 94,1 100,0 100,0 15,4 75,6
0 0 16 11 9 12 4 17 13 16 10 9 2 119
MURID SD/MI DIPERIKSA
JUMLAH MURID SD/MI
PERLU PERAWATAN
MENDAPAT PERAWATAN
L
P
L+P
L
%
P
%
L+P
%
L
P
L+P
L
%
P
%
L+P
%
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
0,0 0,0 106,7 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 94,1 100,0 100,0 15,4
660 855 1.926 896 791 1.007 374 2.039 1.035 1.753 1.618 843 822
679 828 1.814 836 801 964 359 1.896 907 1.633 1.397 788 717
1.339 1.683 3.740 1.732 1.592 1.971 733 3.935 1.942 3.386 3.015 1.631 1.539
76,3
14.619
13.619
28.238
0 0 1926 896 791 0 374 2039 1035 1753 1618 0 0 10.432
0 0 100 100 100 0 100 100 100 100 100 0 0
0 0 1814 836 801 0 359 1896 907 1633 1397 0 0
71,4 9.643
0 0 100 100 100 0 100 100 100 100 100 0 0 70,8
0 0 3740 1732 1592 0 733 3935 1942 3386 3015 0 0 20.075
0,0 0,0 100,0 100,0 100,0 0,0 100,0 100,0 100,0 100,0 100,0 0,0 0,0 71,1
0 0 0 14 0 0 0 0 0 0 0 0 0 14
0 0 0 18 0 0 0 0 0 0 0 0 0 18
0 0 0 32 0 0 0 0 0 0 0 0 0 32
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0
0,0
0
0,0
0
0,0
TABEL 52 CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN USIA LANJUT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 USILA (60TAHUN+) NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 IX KOTO 2 PULAU PUNJUNG 3 SITIUNG 4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
JUMLAH
MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN
L
P
L+P
L
%
P
%
L+P
%
4
5
6
7
8
9
10
11
12
440 663 1.000 761 243 558 409 1.698 889 674 1.048 602 677
435 673 1.749 745 297 730 317 1.701 889 678 1.036 622 631
875 1.336 2.749 1.506 540 1.288 726 3.399 1.778 1.352 2.084 1.224 1.308
265 476 953 550 205 440 245 1.190 620 460 710 380 465
60,23 71,79 95,30 72,27 84,36 78,85 59,90 70,08 69,74 68,25 67,75 63,12 68,69
272 477 957 561 211 443 249 1.200 628 468 718 381 468
62,53 70,88 54,72 75,30 71,04 60,68 78,55 70,55 70,64 69,03 69,31 61,25 74,17
537 953 1.910 1.111 416 883 494 2.390 1.248 928 1.428 761 933
61,37 71,33 69,48 73,77 77,04 68,56 68,04 70,31 70,19 68,64 68,52 62,17 71,33
9.662
10.503
20.165
6.959
72,02
7.033
66,96
13.992
69,39
TABEL 53 CAKUPAN JAMINAN KESEHATAN PENDUDUK MENURUT JENIS JAMINAN DAN JENIS KELAMIN KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 PESERTA JAMINAN KESEHATAN NO
JENIS JAMINAN KESEHATAN
1
2
1
Jaminan Kesehatan Nasional
L
JUMLAH P
L+P
3
4
5
L
% P
L+P
6
7
8
42.292
39.496
81.788
41,00
41,00
41,00
27.226
25.425
52.651
26,40
26,39
26,39
1.2 PBI APBD
7.619
7.116
14.735
7,39
7,39
7,39
1.3 Pekerja penerima upah (PPU)
7.447
6.955
14.402
7,22
7,22
7,22
1.4 Pekerja bukan penerima upah (PBPU)/mandiri
0
0
0
0,00
0,00
0,00
1.5 Bukan pekerja (BP)
0
0
0
0,00
0,00
0,00
2
Jamkesda
0
0
0
0,00
0,00
0,00
3
Asuransi Swasta
0
0
0
0,00
0,00
0,00
4
Asuransi Perusahaan
3
2
5
0,00
0,00
0,00
42.295
39.498
81.793
41,01
41,00
41,00
1.1 Penerima Bantuan Iuran (PBI) APBN
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
TABEL 54 JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN, RAWAT INAP, DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 JUMLAH KUNJUNGAN NO 1
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
RAWAT JALAN
SARANA PELAYANAN KESEHATAN 2
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
SUB JUMLAH I 1 RS SUNGAI DAREH SUB JUMLAH II 1 Sarana Yankes lainnya (sebutkan) SUB JUMLAH III JUMLAH (KAB/KOTA) JUMLAH PENDUDUK KAB/KOTA CAKUPAN KUNJUNGAN (%)
KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA
RAWAT INAP
JUMLAH
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
3
4
5
6
7
8
9
10
L+P 11
910 863 7.160 1.806 879 1.886 931 12.422 875 4.909 2.368 1.017 1.922
1.007 1.334 10.285 2.375 1.187 2.609 995 14.329 1.186 6.856 3.425 1.474 2.245
1.917 2.197 17.445 4.181 2.066 4.495 1.926 26.751 2.061 11.765 5.793 2.491 4.167
400 0 0 229 0 48 0 195 0 0 205 3 0
457 0 0 235 0 68 0 254 0 0 370 5 0
857 0 0 464 0 116 0 449 0 0 575 8 0
5 1 25 18 6 14 4 10 3 37 3 0 4
5 2 31 7 6 15 0 9 6 47 0 1 2
10 3 56 25 12 29 4 19 9 84 3 1 6
37.948 1.187
49.307 2.250
87.255 3.437
1.080 1.465
1.389 1.016
2.469 2.481
130 0
131 0
261 0
1.187 0
2.250 0
3.437 0
1.465 0
1.016 0
2.481 0
0 0
0 0
0 0
0 39.135
0 51.557
0 90.692
0 2.545
0 2.405
0 4.950
0 130
0 131
0 261
103.144
96.338
199.482
103.144
96.338
199.482
37,9
53,5
45,5
2,5
2,5
2,5
Sumber: Dinas Kesehatan Catatan: Puskesmas non rawat inap hanya melayani kunjungan rawat jalan
TABEL 55 ANGKA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO 1
NAMA RUMAH SAKITa 2
JUMLAH TEMPAT TIDUR
KABUPATEN/KOTA Sumber: Dinas Kesehatan Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta
PASIEN KELUAR MATI
PASIEN KELUAR MATI ≥ 48 JAM DIRAWAT
GDR
NDR
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
114
3.060
2.858
5.918
92
85
177
22
20
42
30,1
29,7
29,9
7,2
7,0
7,1
114
3.060
2.858
5.918
92
85
177
22
20
42
3,0
3,0
3,0
0,7
0,7
0,7
3
1 RSUD SUNGAI DAREH
PASIEN KELUAR (HIDUP + MATI)
TABEL 56 INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
NAMA RUMAH SAKITa
1
2
1
RSUD SUNGAI DAREH
KABUPATEN/KOTA
JUMLAH PASIEN KELUAR JUMLAH HARI JUMLAH LAMA DIRAWAT TEMPAT TIDUR (HIDUP + MATI) PERAWATAN 3
4
114
114
Sumber: Dinas Kesehatan Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta
5
5.918
5918
6
BOR (%)
BTO (KALI)
TOI (HARI)
ALOS (HARI)
7
8
9
10
19.175
25.094
46,1
51,91
3,79
4,2
19.175
25.094
46,1
51,91
3,8
4,24
TABEL 57 PERSENTASE RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (BER-PHBS) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 RUMAH TANGGA NO
KECAMATAN
1
2
1 IX KOTO 2 PULAU PUNJUNG 3 SITIUNG 4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
PUSKESMAS 3
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
JUMLAH
JUMLAH DIPANTAU
% DIPANTAU
JUMLAH BER- PHBS
% BER- PHBS
4
5
6
7
8
1.876 3.166 3.704 3.174 2.438 3.532 1.282 6.016 4.082 5.938 4.615 4.255 2.966
1.555 2.273 4.417 3.267 2.438 3.748 1.490 5.870 2.166 5.200 2.469 3.165 3.074
82,9 71,8 119,2 102,9 100,0 106,1 116,2 97,6 53,1 87,6 53,5 74,4 103,6
219 2.039 3.092 1.555 1.457 1.874 1.063 3.946 1.770 3.378 1.358 1.690 2.067
14,1 89,7 70,0 47,6 59,8 50,0 71,3 67,2 81,7 65,0 55,0 53,4 67,2
47.044
41.132
87,4
25.508
62,0
TABEL 58 PERSENTASE RUMAH SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
1
2
1 IX KOTO 2 PULAU PUNJUNG 3 SITIUNG 4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
PUSKESMAS
3
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
JUMLAH SELURUH RUMAH 4
2013 JUMLAH RUMAH MEMENUHI SYARAT RUMAH YANG (RUMAH SEHAT) BELUM MEMENUHI JUMLAH % SYARAT 5
1876 2158 4712 3174 2438 3532 1282 6016 4082 5938 4615 4255 2966 47.044
6
7
526 1.330 3.270 2.166 1.810 2.365 742 4.284 2.419 3.517 3.341 1.692 1.698
28,04 61,63 69,40 68,24 74,24 66,96 57,88 71,21 59,26 59,23 72,39 39,76 57,25
29.160
61,98
1350 828 1442 1008 628 1167 540 1732 1663 2421 1274 2563 1268 17.884
2014 RUMAH DIBINA MEMENUHI SYARAT
RUMAH DIBINA JUMLAH
%
8
9
JUMLAH
%
10
11
RUMAH MEMENUHI SYARAT (RUMAH SEHAT) JUMLAH
%
12
13
1.350 828 1.442 1.008 628 1.167 540 1.732 1.663 2.421 1.274 2.563 1.268
100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
24 48 70 74 75 76 32 150 77 76 93 53 55
1,78 5,80 4,85 7,34 11,94 6,51 5,93 8,66 4,63 3,14 7,30 2,07 4,34
550 1.378 3.340 2.240 1.885 2.441 774 4.434 2.496 3.593 3.434 1.745 1.753
29,32 63,86 70,88 70,57 77,32 69,11 60,37 73,70 61,15 60,51 74,41 41,01 59,10
17.884
100
903
5,05
30.063
63,90
TABEL 59 PENDUDUK DENGAN AKSES BERKELANJUTAN TERHADAP AIR MINUM BERKUALITAS (LAYAK) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 BUKAN JARINGAN PERPIPAAN
PENDUDUK DENGAN AKSES BERKELANJUTAN TERHADAP AIR MINUM LAYAK
PERPIPAAN (PDAM,BPSPAM)
3 SITIUNG 4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
5
6
8
320 1.736 3.632 2.788 1.884 2.336 939 4.742 3.479 4.990 4.240 2.231 2.562
4.480 10.561 24.316 11.152 10.732 14.016 5.634 28.452 13.916 19.960 17.523 6.693 10.248
220 1.382 3.039 2.449 1.664 1.886 675 3.928 2.764 4.039 3.596 1.575 2.008
3.261 8.912 20.751 10.866 9.597 11.316 3.384 25.020 11.033 18.127 16.510 1.875 8.933
199.482
35.879
177.683
29.225
149.585
9
10
15 6 7 4 6 6 5 6 4 4 5 1 4 73
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
23
24
25
26
27
28
31
32
33
%
JUMLAH
30
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
29
MEMENUHI SYARAT JUMLAH SARANA
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
MEMENUHI SYARAT JUMLAH SARANA
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
22
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
21
MEMENUHI SYARAT JUMLAH SARANA
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
MEMENUHI SYARAT
PENAMPUNGAN AIR HUJAN
JUMLAH SARANA
MATA AIR TERLINDUNG
JUMLAH SARANA
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
JUMLAH SARANA
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
MEMENUHI SYARAT JUMLAH SARANA
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
JUMLAH SARANA
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
JUMLAH SARANA
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
JUMLAH SARANA
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
JUMLAH SARANA 7
7.535 12.078 26.532 12.894 10.414 13.557 6.013 29.457 15.076 22.929 19.631 12.516 10.849
MEMENUHI SYARAT
TERMINAL AIR
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
4
MEMENUHI SYARAT
SUMUR BOR DENGAN POMPA
JUMLAH SARANA
3
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
SUMUR GALI DENGAN POMPA
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
2
1 IX KOTO 2 PULAU PUNJUNG
PENDUDU K
JUMLAH SARANA
1
PUSKESMAS
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
KECAMATAN
JUMLAH SARANA
SUMUR GALI TERLINDUNG
NO
34
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
542 91 0 72 21 124 0 0 0 0 0 568 0
5420 910 0 720 210 1240 0 0 0 0 0 2840 0
0 72 0 63 18 99 0 0 0 0 0 398 0
0 359 0 313 92 496 0 0 0 0 0 1590 0
0 48 0 29 19 18 0 0 0 26 0 0 2
0 240 0 145 95 90 0 0 0 130 0 0 10
0 38 0 25 17 14 0 0 0 21 0 0 2
0 190 0 126 84 72 0 0 0 104 0 0 8
659 0 0 0 72 81 100 0 440 491 0 618 110
3295 0 0 0 360 405 500 0 2200 2455 0 3090 550
455 0 0 0 63 65 71 0 348 393 0 433 86
2274 0 0 0 317 324 355 0 1738 1964 0 2163 429
5.535 9.461 20.751 11.305 10.090 12.208 3.739 25.020 12.771 20.195 16.510 5.628 9.370
73,46015 78,33 78,21 87,68 96,89 90,05 62,18 84,94 84,71 88,08 84,10 44,97 86,37
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1418
11340
650
2850
142
710
117
584
2571
12855
1914
9564
162.583
81,50279
TABEL 60 PERSENTASE KUALITAS AIR MINUM DI PENYELENGGARA AIR MINUM YANG MEMENUHI SYARAT KESEHATAN KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
JUMLAH PENYELENGGARA AIR MINUM
1
2
3
4
1 IX KOTO 2 PULAU PUNJUNG 3 SITIUNG 4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
JUMLAH SAMPEL DIPERIKSA 5
MEMENUHI SYARAT (FISIK, BAKTERIOLOGI, DAN KIMIA) JUMLAH
%
6
7
0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0,00 0,00 100 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
2
1
1
100
TABEL 61 PENDUDUK DENGAN AKSES TERHADAP FASILITAS SANITASI YANG LAYAK (JAMBAN SEHAT) MENURUT JENIS JAMBAN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 JENIS SARANA JAMBAN
3 SITIUNG 4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
7535 12078 26532 12894 10414 13557 6013 29457 15076 22929 19631 12516 10849 199.482
19
20
21
JUMLAH SARANA
18
22
% PENDUDUK PENGGUNA
17
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
16
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
15
JUMLAH SARANA
14
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
13
MEMENUHI SYARAT
JUMLAH SARANA
12
MEMENUHI SYARAT % PENDUDUK PENGGUNA
11
PENDUDUK DENGAN AKSES SANITASI LAYAK (JAMBAN SEHAT)
CEMPLUNG
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
10
JUMLAH SARANA
9
JUMLAH SARANA
8
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
7
JUMLAH SARANA
6
MEMENUHI SYARAT % PENDUDUK PENGGUNA
5
PLENGSENGAN
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
4
% PENDUDUK PENGGUNA
3
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
2
1 IX KOTO 2 PULAU PUNJUNG
LEHER ANGSA
MEMENUHI SYARAT JUMLAH SARANA
1
PUSKESMAS
JUMLAH PENDUDUK PENGGUNA
KECAMATAN
JUMLAH SARANA
NO
JUMLAH PENDUDUK
KOMUNAL
23
24
JUMLAH
%
25
26
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
392 1.288 3.363 2.499 1.968 1.948 1.076 4.423 1.590 4.477 3.712 1.542 2.454
2.050 8.423 21.238 7.479 9.563 7.979 4.527 24.427 7.471 18.438 15.024 2.900 9.499
392 1.288 3.363 2.499 1.968 1.948 1.076 4.423 1.590 4.477 3.712 1.542 2.454
2.050 8.423 21.238 7.479 9.563 7.979 4.527 24.427 7.471 18.438 15.024 2.900 9.499
100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
62 435 1.349 481 119 986 65 808 1.981 526 68 103 354
302 1.556 3.420 1.705 682 4.765 100 3.468 8.129 2.709 582 557 2.011
62 435 1.349 481 119 986 65 808 1.981 526 68 103 354
302 1.556 3.420 1.705 682 4.765 100 3.468 8.129 2.709 582 557 2.011
100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
2.352 9.979 24.658 9.184 10.245 12.744 4.879 27.895 15.600 21.147 15.606 3.457 11.510
31,2 82,6 92,9 71,2 98,4 94,0 81,1 94,7 103,5 92,2 79,5 27,6 106,1
0
0
0
0
0 30.732
139.018
30.732
139.018
100
0
0
0
0
0
7.337
29.986
7.337
29.986
100
169.256
84,8
TABEL 62 DESA YANG MELAKSANAKAN SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT (STBM) NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
JUMLAH DESA/ KELURAHAN
1
2
3
4
1 IX KOTO 2 PULAU PUNJUNG 3 SITIUNG 4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
21 10 21 11 11 21 17 26 29 32 24 22 17 262
DESA MELAKSANAKAN STBM
DESA STOP BABS (SBS)
DESA STBM
JUMLAH
%
JUMLAH
%
JUMLAH
%
5
6
7
8
9
10
4 2 4 2 2 5 4 4 5 7 4 5 4
19,05 20,00 19,05 18,18 18,18 23,81 23,53 15,38 17,24 21,88 16,67 22,73 23,53
52
19,8
0 0 4 0 0 0 1 0 0 2 0 0 0 7
0,00 0,00 19,05 0,00 0,00 0,00 5,88 0,00 0,00 6,25 0,00 0,00 0,00 2,67
0 0 4 0 0 0 1 0 0 2 0 0 0 7
0,00 0,00 19,05 0,00 0,00 0,00 5,88 0,00 0,00 6,25 0,00 0,00 0,00 2,67
TABEL 63 PERSENTASE TEMPAT-TEMPAT UMUM MEMENUHI SYARAT KESEHATAN MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 TEMPAT-TEMPAT UMUM
3 SITIUNG 4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
18
19
20
21
22
23
24
25
26
%
17
TEMPAT-TEMPAT UMUM
JUMLAH
16
JUMLAH
15
NON BINTANG
%
14
JUMLAH
13
BINTANG
%
12
JUMLAH
JUMLAH
11
HOTEL
RUMAH SAKIT UMUM
%
10
JUMLAH
9
PUSKESMAS
%
8
NON BINTANG
BINTANG
RUMAH SAKIT UMUM
7
JUMLAH
6
SLTA
%
5
SARANA KESEHATAN
SLTP JUMLAH
4
SD
%
3
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
PUSKESMAS
2
1 IX KOTO 2 PULAU PUNJUNG
SLTA
1
HOTEL
PUSKESMAS
SLTP
KECAMATAN
SD
NO
SARANA KESEHATAN
JUMLAH TTU
SARANA PENDIDIKAN
MEMENUHI SYARAT KESEHATAN SARANA PENDIDIKAN
%
YANG ADA
27
15 11 15 11 9 12 4 17 13 17 10 9 13
4 4 7 6 1 5 1 9 3 4 4 1 2
1 2 5 7 0 3 0 9 1 1 2 0 0
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 1 0 0 2 0 0 3 0 0 2 0 0
21 19 29 25 13 21 6 39 18 23 19 11 16
7 4 9 6 4 7 1 11 5 9 4 3 6
46,67 36,36 60,00 54,55 44,44 58,33 25,00 64,71 38,46 52,94 40,00 33,33 46,15
2 2 3 3 1 2 1 4 2 1 3 1 1
50,00 50,00 42,86 50,00 100 40,00 100 44,44 66,67 25,00 75,00 100 50,00
0 1 2 3 0 1 0 3 1 1 2 0 0
0,00 50,00 40,00 42,86 0,00 33,33 0,00 33,33 100 100 100 0,00 0,00
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0,00 0,00 100 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
0 1 0 0 1 0 0 1 0 0 1 0 0
0,00 100 0,00 0,00 50,00 0,00 0,00 33,33 0,00 0,00 50,00 0,00 0,00
10 9 16 13 7 11 3 20 9 12 11 5 8
47,62 47,37 55,17 52,00 53,85 52,38 50,00 51,28 50,00 52,17 57,89 45,45 50,00
156
51
31
13
1
0
8
260
76
49
26
51
14
45
13
100
1
100
0
0
4
50
134
52
TABEL 64 TEMPAT PENGELOLAAN MAKANAN (TPM) MENURUT STATUS HIGIENE SANITASI KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 TPM MEMENUHI SYARAT HIGIENE SANITASI NO
KECAMATAN
1
2
1 IX KOTO 2 PULAU PUNJUNG 3 SITIUNG 4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
PUSKESMAS
JUMLAH TPM
3
4
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
RUMAH DEPOT AIR JASA BOGA MAKAN/ MINUM RESTORAN (DAM) 5
6
7
MAKANAN JAJANAN
TOTAL
8
9
TPM TIDAK MEMENUHI SYARAT HIGIENE SANITASI %
JASA BOGA
10
11
RUMAH DEPOT AIR MAKAN/ MINUM RESTORAN (DAM) 12
13
MAKANAN JAJANAN
TOTAL
%
14
15
16
58 145 306 96 101 136 74 123 98 219 237 51 82
0 0 2 0 1 0 0 0 0 2 1 0 0
3 10 25 4 8 9 3 7 2 7 12 2 1
3 9 39 14 7 11 1 20 7 15 13 3 3
23 56 98 33 37 51 35 37 41 90 98 21 39
29 75 164 51 53 71 39 64 50 114 124 26 43
50,00 51,72 53,59 53,13 52,48 52,21 52,70 52,03 51,02 52,05 52,32 50,98 52,44
0 0 3 0 0 0 0 0 0 3 0 0 0
4 14 14 11 7 6 4 26 2 18 9 5 0
3 9 39 14 7 11 1 20 7 15 13 3 3
22 47 86 20 34 48 30 13 39 69 91 17 36
29 70 142 45 48 65 35 59 48 105 113 25 39
50,00 48,28 46,41 46,88 47,52 47,79 47,30 47,97 48,98 47,95 47,68 49,02 47,56
1726
6
93
145
659
903
52,32
6
120
145
552
823
47,68
TABEL 65 TEMPAT PENGELOLAAN MAKANAN DIBINA DAN DIUJI PETIK KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
9
12
13
14
15
PERSENTASE TPM DIUJI PETIK
11
TOTAL
10
RUMAH MAKAN/ RESTORAN
8
JASA BOGA
7
MAKANAN JAJANAN
6
JUMLAH TPM DIUJI PETIK DEPOT AIR MINUM (DAM)
5
JUMLAH TPM MEMENUHI SYARAT HIGIENE SANITASI
4
PERSENTASE TPM DIBINA
3
TOTAL
2
1 IX KOTO SILAGO 2 PULAU PUNJUNG SIALANG SUNGAI DAREH 3 SITIUNG SITIUNG I GUNUNG MEDAN 4 TIMPEH TIMPEH 5 PADANG LAWEH PADANG LAWEH 6 KOTO BARU KOTO BARU 7 KOTO SALAK SITIUNG II 8 KOTO BESAR KOTO BESAR 9 SUNGAI RUMBAI SUNGAI RUMBAI 10 ASAM JUJUHAN SUNGAI LIMAU 11 TIUMANG TIUMANG
MAKANAN JAJANAN
1
DEPOT AIR MINUM (DAM)
PUSKESMAS
RUMAH MAKAN/ RESTORAN
KECAMATAN
JASA BOGA
NO
JUMLAH TPM TIDAK MEMENUHI SYARAT
JUMLAH TPM DIBINA
16
17
29 70 142 45 48 65 35 59 48 105 113 25 39
0 0 1 0 0 0 0 0 0 3 0 0 0
2 5 4 5 3 2 2 6 2 6 3 2 0
3 9 39 14 7 11 1 20 7 15 13 3 3
9 20 25 4 13 17 12 3 12 22 40 7 13
14 34 69 23 23 30 15 29 21 46 56 12 16
48,28 48,57 48,59 51,11 47,92 46,15 42,86 49,15 43,75 43,81 49,56 48,00 41,03
29 75 164 51 53 71 39 64 50 114 124 26 43
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 9 39 14 7 11 1 20 7 15 13 3 3
0 0 1 1 0 0 0 1 0 3 1 0 0
3 9 40 15 7 11 1 21 7 18 14 3 3
10,34 12,00 24,39 29,41 13,21 15,49 2,56 32,81 14,00 15,79 11,29 11,54 6,98
823
4
42
145
197
388
47,14
903
0
0
145
7
152
16,83
TABEL 66 PERSENTASE KETERSEDIAAN OBAT DAN VAKSIN KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO 1
NAMA OBAT 2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Alopurinol tablet 100 mg Aminofilin tablet 200 mg Aminofilin injeksi 24 mg/ml Amitripilin tablet salut 25 mg (HCL) Amoksisilin kapsul 250 mg Amoksisilin kaplet 500 mg Amoksisilin sirup kering 125 mg/ 5 mg Metampiron tablet 500 mg Metampiron injeksi 250 mg Antasida DOEN I tablet kunyah, kombinasi :Aluminium Hidroksida 200 mg + Magnesium Hidroksida 200 mg
11
Anti Bakteri DOEN saleb kombinasi : Basitrasin 500 IU/g + polimiksin 10.000 IU/g Antihemoroid DOEN kombinasi : Bismut Subgalat 150 mg + Heksaklorofen 250 mg
12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69
Antifungi DOEN Kombinasi : Asam Benzoat 6% + Asam Salisilat 3% Antimigren : Ergotamin tartrat 1 mg + Kofein 50 mg Antiparkinson DOEN tablet kombinasi : Karbidopa 25 mg + Levodopa 250 mg Aqua Pro Injeksi Steril, bebas pirogen Asam Askorbat (vitamin C) tablet 50 mg Asam Asetisalisilat tablet 100 mg (Asetosal) Asam Asetisalisilat tablet 500 mg (Asetosal) Atropin sulfat tablet 0,5 mg Atropin tetes mata 0,5% Atropin injeksi l.m/lv/s.k. 0,25 mg/mL - 1 mL (sulfat) Betametason krim 0,1 % Deksametason Injeksi I.v. 5 mg/ml Deksametason tablet 0,5 mg Dekstran 70-larutan infus 6% steril Dekstrometorfan sirup 10 mg/5 ml (HBr) Dekstrometorfan tablet 15 mg (HBr) Diazepam Injeksi 5mg/ml Diazepam tablet 2 mg Diazepam tablet 5 mg Difenhidramin Injeksi I.M. 10 mg/ml (HCL) Diagoksin tablet 0,25 mg Efedrin tablet 25 mg (HCL) Ekstrks belladona tablet 10 mg Epinefrin (Adrenalin) injeksi 0,1% (sebagai HCL) Etakridin larutan 0,1% Fenitoin Natriun Injeksi 50 mg/ml Fenobarbital Injeksi I.m/I.v 50 mg/ml Fenobarbital tablet 30 mg Fenoksimetil Penisilin tablet 250 mg Fenoksimetil Penisilin tablet 500 mg Fenol Gliserol tetes telinga 10% Fitomenadion (Vit. K1) injeksi 10 mg/ml Fitomenadion (Vit. K1) tablet salut gula 10 mg Furosemid tablet 40 mg Gameksan lotion 1 % Garam Oralit I serbuk Kombinasi : Natrium 0,70 g, Kalium klorida 0,30 g, Tribatrium Sitrt dihidrat 0,58 g Gentian Violet Larutan 1 % Glibenklamida tablet 5 mg Gliseril Gualakolat tablet 100 mg Gliserin Glukosa larutan infus 5% Glukosa larutan infus 10% Glukosa larutan infus 40% steril (produk lokal) Griseofulvin tablet 125 mg, micronized Haloperidol tablet 0,5 mg Haloperidol tablet 1,5 mg Haloperidol tablet 5 mg Hidroklorotiazida tablet 25 mg Hidrkortison krim 2,5% Ibuprofen tablet 200 mg Ibuprofen tablet 400 mg Isosorbid Dinitrat Tablet Sublingual 5 mg Kalsium Laktat (Kalk) tablet 500 mg Kaptopril tablet 12,5 mg Kaptopril tablet 25 mg Karbamazepim tablet 200 mg Ketamin Injeksi 10 mg/ml
PERSENTASE TOTAL JUMLAH SISA STOK KETERSEDIAAN PENGGUNAAN OBAT/VAKSIN OBAT/VAKSIN
SATUAN TERKECIL
KEBUTUHAN
3
4
5
23.270 11.318 363 2.090 28.268 198.488 6.225 35.683 54 108.771
37.498 5.492 242 6.104 29.800 191.705 6.990 31.795 97 105.758
7.000 6.300 300 5.500 44.400 224.500 7.940 39.800 240 135.100
44.498 11.792 542 11.604 74.200 416.205 14.930 71.595 337 240.858
191 104 149 555 262 210 240 201 624 221
tube
455
999
2.498
3.497
769
supp
1.178
1.479
270
1.749
148
pot
91
241
1.607
1.848
2.031
tablet tablet
190 -
865 -
2.200 100
3.065 100
1.613 -
vial tablet tablet tablet tablet botol ampul krim ampul tablet botol botol tablet ampul tablet tablet ampul tablet tablet tablet ampul botol ampul ampul tablet tablet tablet botol ampul tablet tablet botol sach
545 145.631 950 1.050 100 1.724 1.223 90.214 24 1.462 28.562 169 13.226 1.153 222 489 10.005 30 102 417 54 10.195 368 1.247 9.209 5.725 36 12.961
598 156.470 1.530 1.400 4 43 245 2.254 1.440 105.587 4 907 21.267 192 16.231 1.216 11 1.482 9.626 1.735 573 338 79 10.261 345 1.434 11.930 7.469 16.496
240 140.000 14.200 4.000 4.000 576 120 4.992 1.100 92.700 1.350 60.900 1.500 90 2.200 6.000 3.500 736 200 720 8.000 3.000 2.800 792 8.010 13.800 8.700 23.500
838 296.470 15.730 5.400 4.004 619 365 7.246 2.540 198.287 4 907 21.267 1.542 77.131 2.716 101 3.682 15.626 5.235 573 1.074 200 799 18.261 3.000 2.800 1.137 9.444 25.730 16.169 39.996
154 204 1.656 514 365 420 208 220 17 62 74 912 583 236 45 753 156 17.450 562 258 1.480 179 309 757 279 282 309
botol tablet tablet botol botol botol ampul tablet tablet tablet tablet tablet tube tablet tablet tablet tablet tablet tablet tablet vial
715 14.180 77.708 1.021 103 2 8.429 3.209 13.369 4.920 3.642 1.636 22.945 39.707 1.345 81.995 45.037 33.993 5.352 -
712 17.253 76.650 1.044 184 3.755 2.690 21.730 9.567 2.788 2.033 19.716 54.253 1.195 69.020 49.926 45.885 4.375 -
970 34.600 60.000 1.940 640 294 4.800 6.800 23.500 3.672 5.000 49.000 1.600 11.000 27.200 4.900 9.600 -
1.682 51.853 136.650 2.984 824 294 3.755 7.490 28.530 33.067 2.788 5.705 24.716 103.253 2.795 80.020 77.126 50.785 13.975 -
235 366 176 292 800 14.700 45 233 213 672 77 349 108 260 208 98 171 149 261 -
tablet tablet tablet tablet kapsul kaplet botol tablet ampul tablet
6
7
8
PERSENTASE KETERSEDIAAN OBAT DAN VAKSIN KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
NAMA OBAT
1
2
70 71 72 73 74 75 76 77 78
Klofazimin kapsul 100 mg microzine Kloramfenikol kapsul 250 mg Kloramfenikol tetes telinga 3 % Kloraniramina mealeat (CTM) tablet 4 mg Klorpromazin injeksi i.m 5 mg/ml-2ml (HCL) Klorpromazin injeksi i.m 25 mg/ml (HCL) Klorpromazin tablet salut 25 mg (HCL) Klorpromazin HCl tablet salut 100 mg (HCL) Anti Malaria DOEN Kombinasi Pirimetamin 25 mg + Sulfadoxin 500 mg 79 Kotrimosazol Suspensi Kombinasi :Sulfametoksazol 200 mg + Trimetoprim 40 mg/ 5 ml 80 Kotrimosazol DOEN I (dewasa) Kombinasi : Sulfametoksazol 400 mg, Trimetoprim 80 mg 81 Kotrimosazol DOEN II (pediatrik) Kombinasi : Sulfametoksazol 100 mg, Trimetoprim 20 mg 82 Kuinin (kina) tablet 200 mg 83 Kuinin Dihidrokklorida injeksi 25%-2 ml 84 Lidokain injeksi 2% (HCL) + Epinefrin 1 : 80.000-2 ml 85 Magnesium Sulfat inj (IV) 20%-25 ml 86 Magnesium Sulfat inj (IV) 40%-25 ml 87 Magnesium Sulfat serbuk 30 gram 88 Mebendazol sirup 100 mg / 5 ml 89 Mebendazol tablet 100 mg 90 Metilergometrin Maleat (Metilergometrin) tablet salut 0,125 mg 91 Metilergometrin Maleat injeksi 0,200 mg -1 ml 92 Metronidazol tablet 250 mg 93 Natrium Bikarbonat tablet 500 mg 94 Natrium Fluoresein tetes mata 2 % 95 Natrium Klorida larutan infus 0,9 % 96 Natrium Thiosulfat injeksi I.v. 25 % 97 Nistatin tablet salut 500.000 IU/g 98 Nistatin Vaginal tablet salut 100.000 IU/g 99 Obat Batuk hitam ( O.B.H.) 100 Oksitetrasiklin HCL salep mata 1 % 101 Oksitetrasiklin injeksi I.m. 50 mg/ml-10 ml 102 Oksitosin injeksi 10 UI/ml-1 ml 103 Paracetamol sirup 120 mg / 5 ml 104 Paracetamol tablet 100 mg 105 Paracetamol tablet 500 mg 106 Pilokarpin tetes mata 2 % (HCL/Nitrat) 107 Pirantel tab. Score (base) 125 mg 108 Piridoksin (Vitamin B6) tablet 10 mg (HCL) 109 Povidon Iodida larutan 10 % 110 Povidon Iodida larutan 10 % 111 Prednison tablet 5 mg 112 Primakuin tablet 15 mg 113 Propillitiourasil tablet 100 mg 114 Propanol tablet 40 mg (HCL) 115 Reserpin tablet 0,10 mg 116 Reserpin tablet 0,25 mg 117 Ringer Laktat larutan infus 118 Salep 2-4, kombinasi: Asam Salisilat 2% + Belerang endap 4% 119 Salisil bedak 2% 120 Serum Anti Bisa Ular Polivalen injeksi 5 ml (ABU I) 121 Serum Anti Bisa Ular Polivalen injeksi 50 ml (ABU II) 122 Serum Anti Difteri Injeksi 20.000 IU/vial (A.D.S.) 123 Serum Anti Tetanus Injeksi 1.500 IU/ampul (A.T.S.) 124 Serum Anti Tetanus Injeksi 20.000 IU/vial (A.T.S.) 125 Sianokobalamin (Vitamin B12) injeksi 500 mcg 126 Sulfasetamida Natrium tetes mata 15 % 127 Tetrakain HCL tetes mata 0,5% 128 Tetrasiklin kapsul 250 mg 129 Tetrasiklin kapsul 500 mg 130 Tiamin (vitamin B1) injeksi 100 mg/ml 131 Tiamin (vitamin B1) tablet 50 mg (HCL/Nitrat) 132 Tiopental Natrium serbuk injeksi 1000 mg/amp 133 Triheksifenidil tablet 2 mg 134 Vaksin Rabies Vero 135 Vitamin B Kompleks tablet VAKSIN 136 BCG 137 T T 138 D T 139 CAMPAK 10 Dosis 140 POLIO 10 Dosis 141 DPT-HB 142 HEPATITIS B 0,5 ml ADS 143 POLIO 20 Dosis 144 CAMPAK 20 Dosis Sumber: Dinas Kesehatan
PERSENTASE TOTAL JUMLAH SISA STOK KETERSEDIAAN PENGGUNAAN OBAT/VAKSIN OBAT/VAKSIN
SATUAN TERKECIL
KEBUTUHAN
3
4
5
10.889 521 175.970 30 18.739 -
4.726 729 185.121 16 22.194 5
4.000 224 290.400 1.560 2.000 6.700 -
8.726 953 475.521 1.576 2.000 28.894 5
80 183 270 5.253 154 -
botol
2.454
2.280
1.500
3.780
154
tablet
24.329
27.487
24.000
51.487
212
tablet
1.137
1.913
18.800
20.713
1.822
tablet ampul vial vial vial sach botol tablet tablet
127 6.305 216 65 5.675
6.001 56 218 7.560
14.940 670 586 6.000
20.941 726 804 13.560
332 336 1.237 239
ampul tablet tablet botol botol ampul tablet tablet botol tube vial ampul botol tablet tablet botol tablet tablet botol botol tablet tablet tablet tablet tablet tablet botol tube
951 4.458 12.216 1.115 1.172 1.087 1.470 1.011 18 1.729 6.924 71.045 233.806 10.976 56.833 892 205 28.671 1.646 1.515 876 6.294 471
1.151 4.624 13.859 1.125 2.033 1.348 1.689 1.245 4 3.000 7.630 46.733 276.575 10.148 59.807 498 227 26.771 278 2.610 1.398 7.341 324
3.720 2.700 40.000 1.260 1.800 1.200 1.000 2.675 3.200 6.991 49.000 192.000 22.900 46.000 302 294 15.000 5.300 8.700 5.960 480
4.871 7.324 53.859 2.385 3.833 2.548 2.689 3.920 4 6.200 14.621 95.733 468.575 33.048 105.807 800 521 41.771 278 7.910 10.098 13.301 804
512 164 441 214 327 234 183 388 22 359 211 135 200 301 186 90 254 146 17 522 1.153 211 171
kotak vial vial vial ampul vial ampul botol botol kapsul kapsul ampul tablet ampul tablet vial tablet
611 42 433 698 4.390 2.335 203 26.549 30 21.610 258 126.162
545 66 738 140 8.018 3.381 239 66.180 30.393 295 94.462
110 65 140 500 16.700 31.000 10.900 164 57.500
655 131 878 640 8.018 20.081 239 97.180 41.293 459 151.962
107 312 203 92 183 860 118 366 191 178 120
1.802 1.241 103 2.081 2.624 2.825 3.324 -
1.930 805 720 2.518 3.446 3.210 3.181 -
545 455 170 543 570 220 539 -
2.475 1.260 890 3.061 4.016 3.430 3.720 -
137 102 864 147 153 121 112 -
kapsul kapsul botol tablet ampul ampul tablet tablet tablet
vial vial vial vial vial vial vial vial vial
6
7
8
TABEL 67 JUMLAH SARANA KESEHATAN MENURUT KEPEMILIKAN KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 PEMILIKAN/PENGELOLA NO
FASILITAS KESEHATAN
1
KEMENKES
PEM.PROV
PEM.KAB/KOTA
TNI/POLRI
BUMN
SWASTA
JUMLAH
3
4
5
6
7
8
9
2
RUMAH SAKIT 1 RUMAH SAKIT UMUM 2 RUMAH SAKIT KHUSUS PUSKESMAS DAN JARINGANNYA 1 PUSKESMAS RAWAT INAP - JUMLAH TEMPAT TIDUR 2 PUSKESMAS NON RAWAT INAP 3 PUSKESMAS KELILING 4 PUSKESMAS PEMBANTU SARANA PELAYANAN LAIN 1 RUMAH BERSALIN 2 BALAI PENGOBATAN/KLINIK 3 PRAKTIK DOKTER BERSAMA 4 PRAKTIK DOKTER PERORANGAN 5 PRAKTIK PENGOBATAN TRADISIONAL 6 BANK DARAH RUMAH SAKIT 7 UNIT TRANSFUSI DARAH SARANA PRODUKSI DAN DISTRIBUSI KEFARMASIAN 1 INDUSTRI FARMASI 2 INDUSTRI OBAT TRADISIONAL 3 USAHA KECIL OBAT TRADISIONAL 4 PRODUKSI ALAT KESEHATAN 5 PEDAGANG BESAR FARMASI 6 APOTEK 7 TOKO OBAT 8 PENYALUR ALAT KESEHATAN Sumber: Dinas Kesehatan
0 0
0 0
1 0
0 0
0 0
0 0
1
0 0 0 0 0
0 0 0 0 0
7 44 6 20 44
0 0 0 0 0
0 0 0 0 0
0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 1
0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0
0 21 0 79 0 0 0
21 79 1
0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 22 22 0
22 22 -
-
TABEL 68 PERSENTASE SARANA KESEHATAN (RUMAH SAKIT) DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT (GADAR ) LEVEL I KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
SARANA KESEHATAN
JUMLAH SARANA
1
2
3
MEMPUNYAI KEMAMPUAN YAN. GADAR LEVEL I JUMLAH
%
4
5
1 RUMAH SAKIT UMUM
1
1
2 RUMAH SAKIT KHUSUS
0
0
1
1
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
100 0
100
TABEL 69 JUMLAH POSYANDU MENURUT STRATA, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
1
2
3
1 IX KOTO 2 PULAU PUNJUNG 3 SITIUNG 4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) RASIO POSYANDU PER 100 BALITA Sumber: Dinas Kesehatan
PRATAMA JUMLAH % 4
5
MADYA JUMLAH % 6
STRATA POSYANDU PURNAMA JUMLAH %
7
8
9
MANDIRI JUMLAH % 10
11
POSYANDU AKTIF JUMLAH 12
JUMLAH
%
13
14
1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6,25 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
9 0 11 0 4 9 3 0 0 0 1 3 0
56,25 0,00 45,83 0,00 26,67 39,13 30,00 0,00 0,00 0,00 4,35 13,04 0,00
4 1 10 12 6 10 1 17 15 4 8 10 11
25,00 8,33 41,67 80,00 40,00 43,48 10,00 53,13 65,22 17,39 34,78 43,48 47,83
2 11 3 3 5 4 6 15 8 17 11 0 4
12,50 91,67 12,50 20,00 33,33 17,39 60,00 46,88 34,78 73,91 47,83 0,00 17,39
16 12 24 15 15 23 10 32 23 21 20 13 15
6 12 13 15 11 14 7 32 23 21 19 10 15
37,50 100 54,17 100 73,33 60,87 70,00 100 100 100 95,00 76,92 100
1
0,42
40
16,74
109
45,61
89
37,24
239 1
198
82,85
TABEL 70 JUMLAH UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) MENURUT KECAMATAN KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
PUSKESMAS
DESA/ KELURAHAN
1
2
3
4
1 IX KOTO 2 PULAU PUNJUNG 3 SITIUNG 4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) POSKESDES POLINDES POSBINDU 5
21 10 21 11 11 21 17 26 29 32 24 22 17 262
6
4 4 4 7 5 10 4 4 5 10 6 6 7 76
7
7 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 8
1 4 3 1 2 1 1 2 1 1 3 1 0 21
TABEL 71 JUMLAH DESA SIAGA MENURUT KECAMATAN KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
KECAMATAN
1
2
1 IX KOTO 2 PULAU PUNJUNG 3 SITIUNG 4 5 6 7 8 9 10 11
TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU KOTO SALAK KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI ASAM JUJUHAN TIUMANG
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
PUSKESMAS
JUMLAH DESA/ KELURAHAN
3
4
SILAGO SIALANG SUNGAI DAREH SITIUNG I GUNUNG MEDAN TIMPEH PADANG LAWEH KOTO BARU SITIUNG II KOTO BESAR SUNGAI RUMBAI SUNGAI LIMAU TIUMANG
DESA/KELURAHAN SIAGA PRATAMA
MADYA
5
21 10 21 11 11 21 17 26 29 32 24 22 17 262
PURNAMA
6
3 1 3 0 2 2 4 3 1 2 2 3 3 29
MANDIRI
7
1 1 1 2 0 3 0 1 3 2 2 2 1 19
JUMLAH
8
0 0 0 0 0 0 0 0 1 2 0 0 0 3
%
9
0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1
10
4 2 4 2 2 5 4 4 5 7 4 5 4
19,05 20,00 19,05 18,18 18,18 23,81 23,53 15,38 17,24 21,88 16,67 22,73 23,53
52
19,85
TABEL 72 JUMLAH TENAGA MEDIS DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
UNIT KERJA
1
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
PUSKESMAS SILAGO PUSKESMAS SIALANG PUSKESMAS SUNGAI DAREH PUSKESMAS SITIUNG I PUSKESMAS GUNUNG MEDAN PUSKESMAS TIMPEH PUSKESMAS PADANG LAWEH PUSKESMAS KOTO BARU PUSKESMAS SITIUNG II PUSKESMAS KOTO BESAR PUSKESMAS SUNGAI RUMBAI PUSKESMAS SUNGAI LIMAU PUSKESMAS TIUMANG
DR SPESIALIS a
TOTAL
DOKTER UMUM
DOKTER GIGI
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD SUNGAI DAREH
0 5
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
DOKTER GIGI SPESIALIS L P L+P
L
P
15
18
19
16
TOTAL
17
L+P 20
1 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 0
1 2 2 3 1 0 1 2 0 1 3 2 1
2 2 2 4 1 0 1 3 1 2 4 3 1
1 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 0
1 2 2 3 1 0 1 2 0 1 3 2 1
2 2 2 4 1 0 1 3 1 2 4 3 1
0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0
0 1 2 1 1 1 0 2 1 1 2 0 1
0 1 2 1 1 1 0 3 1 1 2 0 1
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0
0 1 2 1 1 1 0 2 1 1 2 0 1
0 1 2 1 1 1 0 3 1 1 2 0 1
0 2
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 7
7 8
19 6
26 14
7 13
19 8
26 21
1 0
13 2
14 2
0 0
0 0
0 0
1 0
13 2
14 2
5
2
7
8
6
14
13
8
21
0
2
2
0
0
0
0
2
2
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
LABKESDA
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
INSTALASI GUDANG FARMASI
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA JUMLAH (KAB/KOTA) RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK
0 5
0 2
0 7 4
0 15
0 25
0 40 20
0 20
0 27
0 47 24
0 1
0 15
0 16 8
0 0
0 0
0 0 0
0 1
0 15
0 16 8
Sumber: Dinas Kesehatan Keterangan :
a
termasuk S3
TABEL 73 JUMLAH TENAGA KEPERAWATAN DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 NO
UNIT KERJA
BIDAN
1
2
3
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
PUSKESMAS SILAGO PUSKESMAS SIALANG PUSKESMAS SUNGAI DAREH PUSKESMAS SITIUNG I PUSKESMAS GUNUNG MEDAN PUSKESMAS TIMPEH PUSKESMAS PADANG LAWEH PUSKESMAS KOTO BARU PUSKESMAS SITIUNG II PUSKESMAS KOTO BESAR PUSKESMAS SUNGAI RUMBAI PUSKESMAS SUNGAI LIMAU PUSKESMAS TIUMANG
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD SUNGAI DAREH SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)
L
PERAWATa P
L+P
L
P
4
5
6
7
8
4 7 10 10 10 7 3 14 9 7 16 4 6
2 2 2 1
PERAWAT GIGI L+P 9
1 0 3 1 0 3 1 0
4 6 5 8 9 3 0 7 3 2 11 3 1
6 8 7 9 9 4 0 10 4 2 14 4 1
0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0
0 1 1 1 2 1 0 4 0 1 1 0 1
0 1 1 1 3 1 0 4 0 1 2 0 1
107 18
16 15
62 52
78 67
2 1
13 2
15 3
18
15
52
67
1
2
3
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
0
0
0
0
0
0
0
LABKESDA
0
0
0
0
0
0
0
INSTALASI GUDANG FARMASI
0
0
0
0
0
0
0
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT
0
0
0
0
0
0
0
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA
0
0
0
0
0
0
0
125
31
114
145
3
15
JUMLAH (KAB/KOTA) RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK
129,75
Sumber: Dinas Kesehatan Keterangan : a termasuk perawat anastesi dan perawat spesialis
72,69
18 9,02
TABEL 74 JUMLAH TENAGA KEFARMASIAN DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 TENAGA KEFARMASIAN NO
UNIT KERJA
1
2
TENAGA TEKNIS KEFARMASIANa
TOTAL
APOTEKER
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
3
4
5
6
7
8
9
10
L+P 11
1 PUSKESMAS SILAGO
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2 PUSKESMAS SIALANG
0
1
1
0
0
0
0
1
1
3 PUSKESMAS SUNGAI DAREH
0
3
3
0
0
0
0
3
3
4 PUSKESMAS SITIUNG I
0
1
1
0
0
0
0
1
1
5 PUSKESMAS GUNUNG MEDAN
0
1
1
0
1
1
0
2
2
6 PUSKESMAS TIMPEH
0
1
1
0
0
0
0
1
1
7 PUSKESMAS PADANG LAWEH
0
0
0
0
0
0
0
0
0
8 PUSKESMAS KOTO BARU
0
1
1
0
1
1
0
2
2
9 PUSKESMAS SITIUNG II
0
1
1
0
0
0
0
1
1
10 PUSKESMAS KOTO BESAR
0
1
1
0
0
0
0
1
1
11 PUSKESMAS SUNGAI RUMBAI
0
2
2
0
0
0
0
2
2
12 PUSKESMAS SUNGAI LIMAU
0
0
0
0
0
0
0
0
0
13 PUSKESMAS TIUMANG
0
0
0
0
0
0
0
0
0
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS)
0
12
12
0
2
2
0
14
14
1 RSUD SUNGAI DAREH
1
10
11
0
2
2
1
12
13
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)
1
10
11
0
2
2
1
12
13
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
0
0
0
0
0
0
0
0
0
LABKESDA
0
0
0
0
0
0
0
0
0
INSTALASI GUDANG FARMASI
0
2
2
1
0
1
2
1
3
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT
0
0
0
0
0
0
0
0
0
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA
0
0
0
0
0
0
0
0
0
JUMLAH (KAB/KOTA)
1
24
25
1
4
5
3
27
30
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK Sumber: Dinas Kesehatan Keterangan : a termasuk analis farmasi, asisten apoteker, sarjana farmasi
13
3
15
TABEL 75 JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT DAN KESEHATAN LINGKUNGAN DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 NO
UNIT KERJA
1
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
2
PUSKESMAS SILAGO PUSKESMAS SIALANG PUSKESMAS SUNGAI DAREH PUSKESMAS SITIUNG I PUSKESMAS GUNUNG MEDAN PUSKESMAS TIMPEH PUSKESMAS PADANG LAWEH PUSKESMAS KOTO BARU PUSKESMAS SITIUNG II PUSKESMAS KOTO BESAR PUSKESMAS SUNGAI RUMBAI PUSKESMAS SUNGAI LIMAU PUSKESMAS TIUMANG
L
KESEHATAN MASYARAKATa P L+P
3
4
L
5
KESEHATAN LINGKUNGANb P L+P
6
7
8
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 2 0 0 0 0 0 4 0 0
0 0 0 0 2 0 0 0 0 0 4 0 0
0 0 0 0 2 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0
0 0 1 0 2 0 0 0 0 1 1 0 0
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD SUNGAI DAREH
0 3
6 1
2 1
3 1
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)
3
1
6 4 0 4
1
1
5 2 0 2
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
0
0
0
0
0
0
LABKESDA
0
0
0
1
0
1
INSTALASI GUDANG FARMASI
0
0
0
0
0
0
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT
0
0
0
0
0
0
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA
0
0
0
0
0
0
JUMLAH (KAB/KOTA)
3
7
10
4
4
8
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK
5
Sumber: ……………… (sebutkan) Keterangan : a
termasuk tenaga promosi kesehatan dan ilmu perilaku, pembimbing kesehatan kerja, tenaga biostatistik dan kependudukan, tenaga kesehatan reproduksi dan keluarga, tenaga administrasi dan kebijakan kesehatan, epidemiolog kesehatan b termasuk tenaga sanitasi lingkungan, entomolog kesehatan, mikrobiolog kesehatan
4
TABEL 76 JUMLAH TENAGA GIZI DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
UNIT KERJA
1
2
NUTRISIONIS
TOTAL
DIETISIEN
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
3
4
5
6
7
8
9
10
L+P 11
1 PUSKESMAS SILAGO
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2 PUSKESMAS SIALANG
0
3
3
0
0
0
0
3
3
3 PUSKESMAS SUNGAI DAREH
0
0
0
0
0
0
0
0
0
4 PUSKESMAS SITIUNG I
0
0
0
0
0
0
0
0
0
5 PUSKESMAS GUNUNG MEDAN
0
1
1
0
0
0
0
1
1
6 PUSKESMAS TIMPEH
0
1
1
0
0
0
0
1
1
7 PUSKESMAS PADANG LAWEH
0
0
0
0
0
0
0
0
0
8 PUSKESMAS KOTO BARU
0
2
2
0
0
0
0
2
2
9 PUSKESMAS SITIUNG II
0
1
1
0
0
0
0
1
1
10 PUSKESMAS KOTO BESAR
0
1
1
0
0
0
0
1
1
11 PUSKESMAS SUNGAI RUMBAI
0
1
1
0
0
0
0
1
1
12 PUSKESMAS SUNGAI LIMAU
0
0
0
0
0
0
0
0
0
13 PUSKESMAS TIUMANG
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
10
10
0
0
0
0
10
10
1
5
6
0
0
0
1
5
6
0
0
0
0
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD SUNGAI DAREH
0 SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)
1
5
6
0
0
0
1
5
6
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
0
0
0
0
0
0
0
0
0
LABKESDA
0
0
0
0
0
0
0
0
0
INSTALASI GUDANG FARMASI
0
0
0
0
0
0
0
0
0
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT
0
0
0
0
0
0
0
0
0
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA
0
0
0
0
0
0
0
0
0
JUMLAH (KAB/KOTA)
1
15
16
0
0
0
1
15
16
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK Sumber: Dinas Kesehatan
8
TABEL 77 JUMLAH TENAGA KETERAPIAN FISIK DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
UNIT KERJA
1
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
PUSKESMAS SILAGO PUSKESMAS SIALANG PUSKESMAS SUNGAI DAREH PUSKESMAS SITIUNG I PUSKESMAS GUNUNG MEDAN PUSKESMAS TIMPEH PUSKESMAS PADANG LAWEH PUSKESMAS KOTO BARU PUSKESMAS SITIUNG II PUSKESMAS KOTO BESAR PUSKESMAS SUNGAI RUMBAI PUSKESMAS SUNGAI LIMAU PUSKESMAS TIUMANG
FISIOTERAPIS L P L+P
TENAGA KETERAPIAN FISIK OKUPASI TERAPIS TERAPIS WICARA L P L+P L P L+P
AKUPUNKTUR L P L+P
L
P
3
6
12
15
16
4
5
7
8
9
10
11
13
TOTAL
14
L+P 17
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD SUNGAI DAREH
0 1
1 3
1 4
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 1
1 3
1 4
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)
1
3
4
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
3
4
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
LABKESDA
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
INSTALASI GUDANG FARMASI
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
JUMLAH (KAB/KOTA)
1
4
5
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
4
5
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK Sumber: Dinas Kesehatan
2,5065
TABEL 78 JUMLAH TENAGA KETEKNISIAN MEDIS DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 TENAGA KETEKNISIAN MEDIS NO
UNIT KERJA
1
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
2
PUSKESMAS SILAGO PUSKESMAS SIALANG PUSKESMAS SUNGAI DAREH PUSKESMAS SITIUNG I PUSKESMAS GUNUNG MEDAN PUSKESMAS TIMPEH PUSKESMAS PADANG LAWEH PUSKESMAS KOTO BARU PUSKESMAS SITIUNG II PUSKESMAS KOTO BESAR PUSKESMAS SUNGAI RUMBAI PUSKESMAS SUNGAI LIMAU PUSKESMAS TIUMANG
RADIOGRAFER
RADIOTERAPIS
TEKNISI ELEKTROMEDIS
ANALISIS KESEHATAN
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
TEKNISI GIGI
REFRAKSIONIS OPTISIEN
ORTETIK PROSTETIK
REKAM MEDIS DAN TEKNISI TRANSFUSI INFORMASI DARAH KESEHATAN L P L+P L P L+P 24
25
26
27
28
29
TEKNISI KARDIOVASKULER
JUMLAH
L
P
L+P
L
P
30
31
32
33
34
L+P 35
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1
0 1 1 2 1 0 0 0 0 0 1 0 0
0 1 1 2 1 0 0 0 0 0 1 0 1
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 1 0 0 2 0 1 1 0 0
0 0 0 0 1 0 0 2 0 1 1 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1
0 1 1 2 2 0 0 3 0 2 2 0 0
0 1 1 2 2 0 0 3 0 2 2 0 1
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD SUNGAI DAREH
0 5
0 2
0 0
0 0
0 1
0 0
6 13
2 0
0 0
5 9
0 2
0 0
0
1
13
2
0
0
0
0
9
2
2
0 4 0 4
0 0
0
5 9 0 9
0 2
1
0 0 0 0
0 0
1
2 2 0 2
0 0
0
7 14 0 14
0 2
0
0 0 0 0
1 1
2
0 2 0 2
0 0
5
0 0 0 0
0 1
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)
0 7 0 7
0
0
0 0 0 0
1 11 0 11
13 27 0 27
14 38 0 38
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
LABKESDA
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2
2
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
2
2
INSTALASI GUDANG FARMASI
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
JUMLAH (KAB/KOTA)
5
2
7
0
0
0
1
1
2
0
0
0
2
21
23
2
2
4
0
0
0
0
14
14
2
2
4
0
0
0
12
42
54
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK Sumber: Dinas Kesehatan
27,07
TABEL 79 JUMLAH TENAGA KESEHATAN LAIN DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
UNIT KERJA
1
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
PUSKESMAS SILAGO PUSKESMAS SIALANG PUSKESMAS SUNGAI DAREH PUSKESMAS SITIUNG I PUSKESMAS GUNUNG MEDAN PUSKESMAS TIMPEH PUSKESMAS PADANG LAWEH PUSKESMAS KOTO BARU PUSKESMAS SITIUNG II PUSKESMAS KOTO BESAR PUSKESMAS SUNGAI RUMBAI PUSKESMAS SUNGAI LIMAU PUSKESMAS TIUMANG
TENAGA KESEHATAN LAIN PENGELOLA PROGRAM TENAGA KESEHATAN LAINNYA KESEHATAN
TOTAL
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
3
4
5
6
7
8
9
10
L+P 11
0 0 0 3 0 2 1 0 0 0 0 1 3
3 0 2 12 0 4 12 12 1 0 0 3 2
3 0 2 15 0 6 13 12 1 0 0 4 5
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 3 0 2 1 0 0 0 0 1 3
3 0 3 12 0 4 12 12 1 0 0 3 2
3 0 3 15 0 6 13 12 1 0 0 4 5
10 0
51 0
61 0
0 0
1 0
1 0
10 0
52 0
62 0
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)
0
0
0
0
0
0
0
0
0
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
0
0
0
0
0
0
0
0
0
LABKESDA
0
0
0
0
0
0
0
0
0
INSTALASI GUDANG FARMASI
0
0
0
0
0
0
0
0
0
INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT
0
0
0
0
0
0
0
0
0
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA
0
0
0
0
0
0
0
0
0
10
51
61
0
1
1
10
52
62
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD SUNGAI DAREH
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
TABEL 80 JUMLAH TENAGA PENUNJANG/PENDUKUNG KESEHATAN DI FASILITAS KESEHATAN KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014 TENAGA PENUNJANG/PENDUKUNG KESEHATAN NO
UNIT KERJA
1
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
PUSKESMAS SILAGO PUSKESMAS SIALANG PUSKESMAS SUNGAI DAREH PUSKESMAS SITIUNG I PUSKESMAS GUNUNG MEDAN PUSKESMAS TIMPEH PUSKESMAS PADANG LAWEH PUSKESMAS KOTO BARU PUSKESMAS SITIUNG II PUSKESMAS KOTO BESAR PUSKESMAS SUNGAI RUMBAI PUSKESMAS SUNGAI LIMAU PUSKESMAS TIUMANG
PEJABAT STRUKTURAL
STAF PENUNJANG ADMINISTRASI
STAF PENUNJANG TEKNOLOGI
STAF PENUNJANG PERENCANAAN
TENAGA PENDIDIK
TENAGA KEPENDIDIKAN
JURU
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
L
P
L+P
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
TENAGA PENUNJANG KESEHATAN L P L+P
L
P
24
27
28
25
TOTAL
26
L+P 29
2 1 1 0 0 2 2 1 2 0 1 1 2
0 1 0 2 2 0 0 1 0 1 0 1 0
2 2 1 2 2 2 2 2 2 1 1 2 2
0 0 2 1 0 0 0 0 3 1 0 0 1
3 0 0 3 0 0 0 2 11 0 2 0 0
3 0 2 4 0 0 0 2 14 1 2 0 1
0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 1 2 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 1 2 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0
0 1 0 0 1 1 0 2 0 0 0 0 0
0 1 0 0 1 1 0 2 0 0 1 0 0
2 1 3 2 0 2 2 2 7 1 2 1 3
3 2 0 5 3 1 0 5 11 1 3 1 0
5 3 3 7 3 3 2 7 18 2 5 2 3
15 4
8 8
23 12
8 3
21 12
29 15
1 1
0 1
1 2
0 1
1 0
1 1
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
0 0
3 5
0 14
3 19
1 0
5 0
6 0
28 14
35 35
63 49
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT)
4
8
12
3
12
15
1
1
2
1
0
1
0
0
0
0
0
0
5
14
19
0
0
0
14
35
49
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
LABKESDA
0
1
1
1
0
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
2
INSTALASI GUDANG FARMASI
0
1
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA
5
15
20
8
5
13
0
0
0
2
3
5
0
0
0
0
0
0
0
0
0
5
15
20
20
38
58
24
33
57
20
38
58
2
1
3
3
4
7
0
0
0
0
0
0
8
14
22
6
20
26
63
110
173
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 RSUD SUNGAI DAREH
JUMLAH (KAB/KOTA) Sumber: Dinas Kesehatan
TABEL 81 ANGGARAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA KABUPATEN/KOTA DHARMASRAYA TAHUN 2014
NO
SUMBER BIAYA
1
2
ALOKASI ANGGARAN KESEHATAN Rupiah
%
3
4
ANGGARAN KESEHATAN BERSUMBER: 1 APBD KAB/KOTA
46.196.706.811
a. Belanja Langsung
20.192.445.844
b. Belanja Tidak Langsung
26.004.260.967
2 APBD PROVINSI
36.180.000
- Dana Tugas Pembantuan (TP) Provinsi 3 APBN :
0
- Dana Alokasi Khusus (DAK)
3.526.319.999
- Dana Dekonsentrasi
0
- Dana Tugas Pembantuan Kabupaten/Kota - Lain-lain (sebutkan) 4 PINJAMAN/HIBAH LUAR NEGERI (PHLN)
0,07
36.180.000 6.448.199.999
- Dana Alokasi Umum (DAU)
87,69
2.921.880.000
12,24 0,00 6,69 0,00 5,55
0
0,00
0
0,00
0
0,00
(sebutkan project dan sumber dananya)
5 SUMBER PEMERINTAH LAIN
TOTAL ANGGARAN KESEHATAN
52.681.086.810
TOTAL APBD KAB/KOTA
737.908.407.885
% APBD KESEHATAN THD APBD KAB/KOTA ANGGARAN KESEHATAN PERKAPITA Sumber: Dinas Kesehatan
6,26 264.090,06