ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA SUATU PERUSAHAAN REPARASI DAN SERVICE MOBIL
DI
SURABAYA
a
SKRIPSI Diajukan Untuk Memperlengkapi Syarat-Syarat dalam Hemperoleh Gelar Sarjana Btonomi Jurusan Akuntansi
oleh ;
ISMAN SUNARYO N o . P o k o k : 4237
1 FAKULTAS EKONOMI 0NIVERSITAS
AIRLANGGA
19 8 2
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
Surabaya, < 4 j.
Disetujui dan diterima baik oleh ;
tua Jurusan :
(Dre.Ec. Budi Setiorahardjo, jycf)(Drs.Ec. Vqntje Jansen, Ak.)
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
KATA PENGANTAfi
Denman Nam'a Allah Yang Maha Pengasih lagi yang, segala Puji dan £jyukur hanya kepada
Allah
Penyasemata,.
K.arena hanya dengan rakhmad dan k'iruniaNya jualah seliingga penulis berhasil menyelesaikan skripsi ini, Pada kosempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa tcrima kacih yang sebesar-besarnya kepada :
1.
Bapak Drs.Ec. Budi Sotiorahardjo, Akuntan
selaku
dosen pembimbing, yang mana beliau telah sudi
me-
luangkan v/aktu dengan penuh kesabaran guna merabe rikan bimbingan dan pengarahan kepada penulis
di
dalam penyusunan skripsi ini.
2.
Bapak Pimpinan Fakultas, Bapak Ketua Jurusan Akun tansi, Bapak-Bapak dan Ibu-Ibu Dosen serta Asisten Fakultas Kkonomi Universitas Airlangga, Surabaya.
3.
Bapak Drs.Ec. Parwoto, W, Akuntan, Bapak Drs. Ec. i Sugiat, Akuntan serta Bapak Drs.Ec. Sugeng Sutedjo, Akuntan
yang telah banyak memberikan pengertian
kepada penulis mengenai .
ilmu Teori Akuntansi.
Bapak A, Gani dan Bapak Hindarto
selaku
Pimpinan
perusahaan yang menjadi obyek penulisan skripsi ini, yang telah berkenan memberikan data-data yang penulis perlukan.
i Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
i?. Semua rekan-rekan mahasiswa yang teLah memberikan sumbangan pemikirnn, j.ioril maupun materiil*
Semoga Allah Yang Maha Kuasa melimpahkan rahmaci dan ridho atas semua budi baik yang telah riiberikan kepada per.uLis. 7/alaupun penulis berusaha untuk menyelesaikan skripi s i ini dengan sebaik-baiknya, namun mengingat keterbatasan
kemonpuon penulis, maka pembahasan skripsi ini raasih jauh dari keserr.purnaan, sehingga tidaklah tertutup kemungkinan rtitan terdapatnya kesalahan-kesalahan di dalam penulisan skripsi ini. Meskipun demikian, penulis berharap seraogs skripsi ini da pat memberikan sedikit manfaat bagi pembacanya.
Surabaya,
Juni
1982
Penulis,
ii Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
daftar
isi
Halaman Katn Pengantar
.................................... i
Dnftar T s i ........................................ iii Tin ftar Lampiran < ..................................V
RAB I, Pendahulunn
..................................
1. Pandnngafl Umum
1
............................ 1 ?
.........................
2. Penjelos^n Judul
3. Alsean Pemilihnn J u d u l ................... 3 4. Tujuan Penyusunan .........................
if
5. Sintimatikn Skripsi .......................
5
6. M e t o d o l o g j i ................................6 6.1. Permasalahan .........................
6
6.2. Rypotesn kerja .......................
7
6.3. Scope analisa
9
.......................
6,If. Prosedur pengumpulan dan pengolahan da ta .................................... 9 II. Dasar-Dosar pengertian Teoritis
..............11
1. U m u m ...................................... 11 2. Pengertiofl Pendapatan ..................... .20 3. Unsur-unsur Pendapatan
................... .?3
if. Pengukuran P e n d a p a t a n ..................... ?M 5. Pelaporan Pendapatan
..................... .25
5.1. Pengakuan Pendapatan pada saat penerimaan k a s ............................. 28 5.2- Pengakuan pendapatan pada seat penjual an ..................... .............. 3 1
iii Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
Ha In man # 5*3* Pengakuan Pendapatan pada saat sele sai produksi....................... ... 31 5.^. Pengakuan Pendapatan pada saat bagian-bagian kontran, selesai secara p r o p o s i o n i l ..................... ... 33 -II. I-ietode Pengakuan Pendapatan Perusahaan
. .
37
1. Keduduk.'m h u k u m ....................... ... 37 2. bidnng u s a h a ........................... ... 37 3. Struktur ipodal......................... ... 38
4 . Kegiatan dan p e r k e w b a n g a n ............ ... 38 5. Laporan keuangan p e r u s a h a a n .......... ... 4 1 6. Proses pencatatan data akuntansi . . . .
41
6*1# Pencatatan dan Penggolongan . . . .
41
6.2. Periflgkasan....................... ... 44 6.3. Ilustrasi Proses Akuntansi
. . . .
44
7. Tinjauan praktis mengenai pengakuan pendapatan perusahaan ..................... ... 45 7.1. Pencatatan P e n d a p a t a n .......... ..... 45 7.2. Biaya-biaya Service .................. 46 IV. Pemecahan Masalah dan Pengujian Hipotesa
.
53
1. Pengakuan pendapatan,................... ... 53 2. Penyajian laporan keuangan ................ 55 V. Kesi.mpulan dah S a r a n ..................... ... 61 1. K e s i m p u l a n ............................. ... 61 2. S a r a n ...................................... 63 u.nftar buku T -mlrnn
v
iv Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
DAFTAS LAMPIRAN
1. Laporan Keuangan (rialnm 1,1, & 1.?. N$rnca per
keadaan nyata)
31
Desember 19 ..
1 . 3 « & 1 * 4 . Lriporsn Rugi-Labo periode 1 Janunri 19 ** s^mpai dengan 31 December 19 »« Laporan Keuangan ( yang diusulkan ) ?#1. &
Neraca per 31 December ly ..
2 . 3 . & ? . k * L a p o m n Rugi-Labe periode X Januari 19 *• ea.mpai dengan 31 Deseraber 19 • •
v Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
BAB P
I
K U I) A H U Ii U A N
1 • Pandangan umutr| Pada masa Pembmigunan Nasional sekarang ini, ^usnya Pembangunan Ekonomi, maka
banyak
scktor-sektor usaha, baik usaha dagang,
sekali
khutumbuh
industri maupun
usaha jasa. La dalam portumbuhan dan
porkembangannya,
Itu selalu dihadapkan dengan pelbagai ngaruh. Selain adanya pengaruh-pengaruh haan, rnisalnya fluktuasi ekonomi, tak
sektor-sektor
hambatan
atau
pe
dari luar perusa menentunya peratur-
an-peraturan Pemerintah dan lain-lain yang
kadang-kadang
merupakan batu kerikil yang menghambat kelangsungan hidup perusahaan, maka ada pula pengaruh dari dalam, yakni tutan akan ketnarapuan yang tinggi untuk mengelola
tun-
perusa -
haan. Tanpa kemampuan mengelola yang memadai, agak sulit pula untuk dapat mymperkirakan pengaruh daripada *
keberha-
silan maga kini terhadap hari depan perusahaan, Kemampuan tersebut hanya dapat diperoleh, bila ditunjang dengan formasi-informasi yang lengkap, up to date, cepat,
in-
tepat,
dapat dipercaya, dimengerti serta dianalisa, Akuntansi dapat mengisi tugas pemberian informasi informasi pada manajernen, agar setiap saat dapat
mengua -
sai segala kejadipn-kejadian dalam perusahaan.
1 Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
2
Selain itu akuntansi dapat raembantu manajemen mem berikan pertanggungan jawab keuangan perusahaan kepada pe;ailik atau kepada pihak Bank, Fiskus dan
pihak lain yang
memerlukan informasi tentang hasil usaha perusahaan, Pada akhir suatu periode, dengan akuntansi pula ma najemen menyampaikan laporan keuangan kepada
pihak-pihak
yang berkepentingfin. Agar laporan keuangan
tersebut tidak menyesatkan pemba -
canya, maka laporan keuangan harus disajikan seauai dengan Prinsip Akuntansi Indonesia. Hal ini dimungkinkan, bila pendapatan disajikan se-. cara layak pula. Dengan pendapatan dimaksudkan sebagai hasil penjualan rang-barang atau jasa-ja6a, yang jumlahnya diukur
ba-
dengan
perabebanan pada pembeli atau penyewa sebagai imbalan
ba-
rang-barang atau jasa-jaea yang diserahkan. Perusahaan reparasi dan service mobil yang menjadi obyek penulisan skripsi ini, menyajikan laporan
keuangan-
nya tidak secara layak. Hal ini disebabkan penentuan
be-
sarnya pendapatan tidaklah tepat dalara arti dinyatakan terlampau tinggi atau terlampau rendah* Berdasarkan pada masalah tersebut di atas,
penulis
terdorong untuk m<*nulis skripsi ini.
2, Pen.jelasan
juflul
Skripsi ini berjudul : M PENGAjCUAN PENDAPATAN PADA SUATU PEHUSAHAAN REPAttASI DAN SERVICE MOBIL DI SURABAYA
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
3
Pengertian judul skripsi di atas adalah 9
sebagai
borikut :
a, Pengakuan Pendapatan. Dalor.'i skripsi ini, penulis khusua mengartikan ; Pengakuan Pendapatan sebagai apa» bilamana dan bagairnana hasil penjualan jasa diakui sebagai pendapatan, Masalahnya Pengakuan Pendapatan akan tarapak pengaruhnya pada Laporan Keuangan : fairly, under atau over stated,
b, R e p a r a s i , Adalah perbaikan atas kendaraan mobil
yang dalam
keadaan rusak dengan tujuan agar dapat dipergunakan kembali sesuai dengan fungsinya. c , S e r v i c e . Adalah pemeliharaan atas kendaraan mobil yang
da
lam keadaan baik dengan tujuan agar kendaraan terse but terus berada dalam keadaan baik. Jelasnya dalam penulisan skripsi ini, penulis
mem-
i
batasi khusus pengertian Pendapatan’ sebagai pendapatan yang diperoleh dari salah satu haeil kegiatan utama /hasil operasi perusahaah berupa jasa service/jasa pemeliharaan dengan menggunakan kartu-kartu langganan service (members card). 3. Alasan pemillhgn .judul
(
Salah satu kegiatan utama perusahaan
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
yang raenjadi
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
k
jbyek penelitian penulis adalah penjualan jasa service, yang mempunyai pefimbangan yang sama besar dengan penjual*i.n jasa lainnya c$rta sifatnya kontinue. Penjualan jasa service ini dilakukan
dengan mengeluarkan
kartu langganan sefvice (members card) untuk jangka
waktu
.artentu dan dengan harga tertentu pula. Pendapatan yang timbul dari penjualan jasa tersebut diakui pada saat diterimanya pembayaran atas pembelian kartu langganan service oleh para pelanggan. .edangkan pengcunMnn kartu tersebut oleh tentu dilakukan p^ida periode akuntansi
pelanggan belura yang sama,
dan
nungkin pula dilakukan pada periode akuntansi berikutnya. Karenanyo, penentuan besarnya pendapatan tidaklah tepat dalam arti dinyatakan terlampau tinggi
atau terlara-
pou rendah. Ual tersebut dapat menyeeatkan bagi pembaca laporan keuangan perusahaan. oerpangkal pada kenyataan inilah penulis terdorong membahasnya lebih lanjut dan mencoba mengusulkan koluarnya.
untuk jalan
*
Tu.juan penyusutan Sekalipun tnasih jauh dari bobot ilmiah,
penyusunan
skripsi ini berraaksud menyajikan hasil penelitian dan riilaian atas pengakuan pendapatan yang
diterapkan
pe-
oleh
uuatu perusahaan reparasi dan service mobil di Surabaya. Kernudian membahas penerapan praktisnya dalam per
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
5
usahaan tersebut guna niengetahui segi-segi Kebaikan kclemahan dalam hubungannya
uengan peran
dan
sebagai
alat
oantu guna /newujudkan tujuan perusahaan* Dengan harapan pula agar hypotcsa kerja
yang
di-
jsulkan akan terbukti.
ZHstematlka skripsi
Bab
I :
Pendahuluan.
Bab ini pierupakan pengantor yang berisikan
pan -
dangan umum, penjelasan judul, alasan memilih judul, tujuan penyusunan skripsi, wisteinatika skripsi
dan
metodologi. . ‘ictodologi meliputi permasalahan, hipotesa kerja, scope analisa, prosedur pengurapulan dan pengolahan data •
Bob
II :
Dasar-dasar pengertian teoritis.
Bab ini rfierupakan uraian teoritis yang meliputi pengakuan pendapatani yaitu mengenai saat pengakuan pendapatan, metode pengakuan pendapatan, pencatatan, penyajian pada laporan keuangan serta konsep-konsep dasar yang mempengaruhinya. Dalam bab ini juga akan dikemukakan pendapat-pendapat beberaja ahli mengenai arti pendapatan itu sendiri*
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
6
Bab 111
:
Gambaran umum perusahaan.
Dalam bab ini penulis akan mengur^ikan gambaran umum perusahaan, kedudukan hukum, maksud dan tujuan pendirian, kegiatan dan prospek perusahaan, Dalam bab ini akan dibahas pula tinjauan praktis ■ mengenai pengakuan pendapatan perusahaan, termasuk pencatatan serta penyajiannya di dalam laporan keuangan.
Bab
IV
Pemecahan masalah dan pengujian hipotesa.
Bab ini berisi pemecahan masalah dan pengujian hipotesa yaitu dengan cara rnengkombinasikan
cegi
teoritis dftngan kenyataan praktek mengenai pengaku an pendapatan pada perusahaan yang menjadi obyek penulisan skripsi ini.
Bab
V
:
Kesimpulan dan saran.
Bab ini merupakan
kesimpulan dan saran dari
uraian dan pembahasan bab-bnb sebelumnya.
6* M e t o d o l o f t i
6.1. Pers.asalahan. Pendapatan
merupakan unsur penting dalam memben-
tuk laba perusahaan serta penyajiannya dalam laporan keuangan haruslah tepat.
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
Namun karena dalam menjalankan usahanya, perusahaan yang menjadi obyek penelitian penulis menggunakan metode pengakuan pendapatan yang berdasarkan
pada
saat diterimanya pembayaran harga kartu langganan service, raaKa pendapatan seringkali tidak dinyatakan secara tepat. Hal ini berarti, bahwa pendapatan diantisipasikan atau secara materiil dinyatakan terlampau tinggi atau terlampau rendah dari semestinya. Penentuan pendapatan yang demikian tidak sesuai dengan Prinsip Akuntansi Indonesia serta penyajian nya dalam laporan keuangan dapat raenyesatkan pemba canya.
. Hipotesa kerjj^; Berdasarkan permasalahan tersebut di atas,
maka
penulis menyusun hypotesa kerja sebagai berikut :
6.2.1, Dengan menggunakan metode pengakuan pendapatan . berdasarkan saat penjualan dan tidak berdasar kan sa^t penerimaan pembayaran harga kartu langganan service, maka pendapatan akan disajikan secara layak.
6,2.?. Setnua jjenerimaan-penerimaan dari pembayaran harga Kartu langganan service dibukukan lebih dahulu ke dalam suatu perkiraan perantara yang
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
8
txyrsif>t sebagai perkiraan hutang. Pada p$rkiraan perantara itu dibukukan hutang hutang yang timbul, karena perusahaan telah menerima uang muka atas barang atau jasa yang akan diserahkan keroudian. Maksud daripada hal t^ * tersebut di atas adalah agar sernua penerirnaan penerirnaan dari pembayaran-pembayaran harga kartu Jangganan service pada suatu periode akun tansi, tidak dibukukan pula sebagai seluruh pendapatan service yang diperoleh pada periode yang sama. Vj Qhing$a. nantinya penyajian di dalam
laporan
keuangan tidaklah menyesatkan (fairly)
maupun
tidak dinyatakan terlampau tinggi atau
rendah
(over / under stated).
6.?.'$. Atse semua pendapatan yang telah direalisir pa da suatu periode akuntansi terlebih dahulu keluarkan dari perkiraan perantara. pendapatan itu dipertemukan
dengan
yang diperlukan untuk menghasilkan
di
Kemudian biaya-biaya pendapatan
tersebut pada periode yang sama (matching
of
cost and revenue concept), Hal ini sesuai dengan prinsip penentuan
laba
yang t0pat.
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
9
ft, 3 . Scope analisa.
Dalam penulisan skripsi ini, penulis membatasi diri hanya akan membahas pengakuan pendapatan ser vice yaitu pendapatan yang merupakan hasil
salah.
satu kegiatan utaraa perusahaan berupa penjualan jasa service. Penulis akan membahas hal itu dalam kaitannya
de
ngan pendapatan sebagai unsur yang harus disajikan dalam laporan keuangan perusahaan. Masalah ini memang berhubungan pula dengan biayabiaya service yang menjadi beban untuk periode yang sama dengan saat diakuinya pendapatan.
Prosedur pengumpulan dan pengolahan data.
6.4*1. Preliminary survey. Tujuannya untuk mendapatkan permasalahan dan gainbaran urauin perusahaan.
&I1 .2 * Studi kepustakaam* Tujuannya guna mendapatkan leteratur-leteratur dah terbitan-terbitan lainnya serta
data-
data praktis melalui pengalaman-pengalaman orang lain yang dilakukan, sebagai
landasan
teoritis dalam pembahasan.
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
10
6.
Analisa dan penyusunan. Data lapangan yang diperoleh dari perusahaan dibandingkan dengan dasar teoritis kepustakaan dan dianalisa / dibahas menurut Prinsip
Akun
tansi Indonesia.
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
BAB I I DASAfi-DASAR *EHGER'i’IAN TJ30RITIS
’1. U m u m Kegiatan ekonomis suatu perusahaan bersifat terus menerus tanpa terputus. Hal ini berarti pula, bahwa pen ciptaan barang-barang dan jasa-jasa merupakan proses yang terus-menerus. Kegiatan itu akan merupakan suatu lingkaran yang berputar, mulai dari pembelian bahan, memproduksikannya menjadi barang jadi, menjual barang jadi, menerima uang dari penjualfin tersebut kemudian membeli bahan
lagi,
demikian seterusnya. Demikian pula pendapatan merupakan “>uatu proses yang berjalan terus-menerus tanpa terputus. Pendapatan (revenue) adalah produk (barang dan jasa) yang telah dinyatakan dengan uang. Pengertian pendapatan seringkali dikaitkan dengan konsep realisosi (realization concept) dan pengertian realisasi pendapatan itu sendiri rupanya agak kabur. Pengertian realisasi pendapatan dapat dijelaskan sebagai berikut :
"a. Conversion through legal sale or similar proses, b. Validation through the aquisition of liquid assets"^
W.A. Paton and A.C. Littleton, An introduction to Corporate Accountings Standard. American Accounting AssociFtion, hal. 49*
11 Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
12
Bahwa'realisasi pendapatan dihubungkan dengan pelaporan pendapatan pada aaat penjualan, yakni pada saat ter: jdinya pertukaran. Hal tersebut berarti terdapat penyerahan produk perusahaan (barang dan jasa) serta penerimaan / penambahan suatu ak tiva tertentu atau pencairan sejumlah hutang tertentu se bagai pengganti atas penyerahan produk itu* iedangkan oleh American Accounting Association, konsep ryalieasi diartikfm sebagai berikut :
"The Realization Concept proposed the crucial concept".
2
Yang berarti bahwa pendapatan akan dilaporkan pada eaat tertentu, yakni bilamana kegiatan ekonomi yang
pen-
ting atae proses penyediaan barang-barang atau jasa-jaea tersebut telah dipenuhi. Di samping itu sudah terdapat ukuran obyektip atas hasil kegiatan ekonomi tersebut, Na un Becara lebih luas pengertian realisasi dihubungkan dei gan pelaporan pendapatan. Pendapatan dianggap
telah di* realisasi- bilamana dapat dilaporkan sesuai dengan prinsip
akuntynsi yang lazim. Meskipun
mungkln sekali pendapatan
telah dicatat sebelum terjadinya traneaksi penjualan,
Hal
tersebut memang lebih merupakan batasan teori perilaku Nbeharioral theory).
p Eldon S. HendrikBen, Accounting Theory, Richard D :rwin Inc, hal. 182*
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
13
I'eori tersebut mengemukakan, bahwa fungri utaraa
profesi
akuntansi adalah raemberikan informasi penting kepada berbagai kalangan ufituk pengambilnn keputusan, Hal ini merupakan dasar paling balk untuk raerabangun teori ■;una menunjang kaluwoean praktek yang diperlukan akuntansi* ■iesulitan utama cjalam mengartikan konsep tersebut menurut Kldon 5. llendriksen adalah sebagai berikut : "The main difficulties with the realization concept is that is means different things to different people".^ Jadi konsep realisasi dapat berbeda-beda
artinya
oagi setiap orang, Seperti telah dinyatakan di atas, bahwa makna realisasi secara luas lebih banyak dihubungkan ngan pelaporan pendapotan yang metodenya
sesuai
de
dengan
prinsip akuntansi yang laziu. ^elanjutnya
dalam kaitannya pula dengan pengertian
,:ypatan, maka yang penting adalah
penentuan
pen-
pendapatan
terkala. Baik bagi teori entity raaupun teori proprietory, penentuan pendapatan berkala adalah jantung teori akuntan si . Pentingnya pendapatan berkala
disebabkan
unggapan, bahwa berdirinya unit usaha bukan hanya
adanya untuk
periode tertentu saja, tetapi dikehendaki adanya kontinuitas usaha (going concern),
Bahkan 6alah satu asumsi atau
5Ibld, hal. 1^3.
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
Ik
postulat Finney dan Miller menyebutkan bahwa : "Perhitungan laba-rugi secara be'kala dan neraca ha rue dipersiApkan dengan asumsi, bahwa usaha
adalah
suatu going concern dan bahwa likwidasi tidak akan torjadi".^ Meraang laba-rugi usaha dapat ditentukan dengan
te
pat hanya dalam masa sejak pendiriannya sampai likwidasi nya, Tetapi untuk meraenuhi kebutuhan pihak-pihak yang berkepentingan, dalati prakteknya penentuan pendapatan sudah harus dilaksanakan secara berkala, lazimnya paling sedikit cetahun sekali. MesKipun adanya penentuan secara berkala detnikian,
pada
daaarnya tidak dapat dihindari adanya unaur-unsur yang kur^ng tepat. Naraun kenyataannya tidak boleh diartikan, bahv#a dalam penentuan secara berkala tersebut tidak perlu diusahakan setepat myngkin. Oleh karena penentuan pendapatan berkala yang kurang tepat dapat merugikan pihak-pihak tertontu dengan menguntungkan pihak-pihak lainnya. Laporan rugi-laba mengenai masa ke masa sering
di-
pergunakan sebagai bahan untuk menganalisa dan menilai kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba di kemudian hari.
S* HadibrotO, Study perbandingan antara akuntansi Amerlka dan Belinda dan penparuhnya terhadap profesi di TnaolTeaia. PI? Ichtlar Baru, 1977* hal, 15.
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
lb
Sehingga penentuan pendapatan berkala yang tidak tepat akan raunyesatkan pemb^canya. Kebiasaan akuntansi dalam penentaan pendapatan berkala menimbulkan persoalan-persoalan antara masa ke masa dan per;oalan-persoalan yang inempengaruhi pendapatan. Persoalan pereoalan deraikian biasanya meliputi adanya peristiwa-pe ristiwa yang terj&di pada raasa-masa dan
terapat-tempat
yang berlainan dan dengan bukti-bukti yang berlainan pula, ::erta adanya takeiran-taksiran dan peristiwa-peristiwa yang tldak menentu di masa yang akan datang. Perlu pula dijelaskan, bahwa menurut Prof.Dr. S. Hadibroto terdapat beberapa ide penting yang mempengaruhi prinsip-prin6ip pejientuan pendapatan berkala, antara lain : t.
"a. Konservatifcme b. Biaya c. Konsistensi d. Pengungkapan (disclosure)".^ *
a. Konsep Konservatisme. Konsep ini tnenghendaki agar praktek akuntanei mencatat sebagai kerugian terhadap keraungkinan kerugian yang diperkirakan akan terjadi. Namun sebaliknya ti dak akan memp^rhitungkan / mencatat keuntungan,
bi-
la keuntungan tersebut belum betul-betul direalisir.
5
Skripsi
Ibid, hal, 17. PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
16
Dalam jy-aktek akuntansl, konservatisrne dimaksudkan sebagai suatu kebijaksanaan akuntansl yang bertujuan memperkecil nilai neraca atau laporan rugi-laba.
"Seringkali doktrin konservatip dalam akuntansi ini di nyatakan denpan kata-kata 'iuen^akui adanya biaya apabila la diharapkan akan terjadi dan raengakui pendapat an honya apabila ia teloh direalisir'
Pengertian konserv;.itisme dalam Prinsip Akuntansi In donesia tertuang dt 'ilam prinsip 2.1, diraana disebutkan bahwa :
Penjualan, pendapatan dan hasil tidak boleh diantisipasikan atau secara materiil dinyatakan terlampau besar atau terlampau kecil, Dengan demikian maka harus di .-ilakaii cut off yang semestinya pnda awal dan alchir m<-isa atau masa-masa yan& bersangkutan.7 Jadi bilamnnq nda beberapa alternatip, raaka harusl&h dipilih alternatip yang paling jelek pengaruhnya ter hadap kekayaan uilik perusahaan. Adapun pikiran yang mendasarinya ialah bahwa memperkecil nilai merupakan cara pendekutan yong lebili berhati hati.
Ikatan Akuntansi Indonesia, Ha.jalah Dwi Bulanon 1 "nt.-msi, Volume II no. 7, 1981, hal", 23, 7 'Ikatan Akuntan Indonesia, P rinsip Akuntansi Indone■-a , Jakarta, 197/i» hal, 32.
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
17
Gebagai*contoh, bila harga j*ersediaan naik, maka kenaikan harga ini tida* uicatat sebagai laba,
jika
penjualan bolum direalisir. Tetapi seoaiiknya bila ada penurunan
har*:a persediaan, maka meskipun
belum
dila^sanakah penjualan, kerugian atas penurunan hargo ini sudah dapat dicatat. Sikap berljati-hati ini timbul karena adanya maksud untu-c mengiirjbangi rasa optimisme pimpinan perusahaan. jial tersebut dapat pula disobabkan alasan kerugian di masa ;nendatang, sebagai axiuat keputusan
mana -
jeraen yang salah. Kerugian terfeebut akan di^urangi, bilamana laba bersih dan hart& dinyatakan lebih rendah.
b* Konsep Biaya* Biaya merupakan dasar pengukuran
yang baik
untuk
harta perusahaan pada soat harta tersebut diperoleh atau pada saat digunakan dan dipertukarkan dalam perusahaan tersebut. *
Konsep ini menghendaki agar aktiva dan jasa-jasa yang diperoleh, digunakan atau dipertukarkan dinilai / di catat berdasarkan harga
pokoknya (cost)* Yaitu
ngeluaran-pengeluaran dan beban-beban yang
pe-
diperke -
nankan, langsung atau tidak langsung guna menghasil kan barang dan jaca dalam kondisi dan tenpat dimana barang dan jas£ tersebut dipergunakan atau dijual.
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
18
Secara^ uravm terdapnt dua macam biaya, yaitu :
1, Biaya yang terpakai (expired cost) 2. Biaya yang beluin terpakai (unexpired cost)
Biaya yang terpakai dibebankan pada periode yang sedang berjalan daripada pendapatan. Sedangkan bia ya yang beXum terpakai dibebankan kepada periode periode yahg r*kan datang. Maksud daripada pembebanan kedua raicam biaya kepada periode/periode-periode tereebut dtatas adalah agar hasil bersih dapat
di-
nyatakan secara wajar. Misalnya p^nyusutan yang diperhitungkan atas suatu aktiva tetap untuk sesuatu periode merupakan biaya yang terpakai dan dibebankan pada periode itu pula, Sedang saldo aktiva tetap setelah dikurangi ealdo akumulasi
penyusutan yang ber6angkutan, adalah me
rupakan biaya yang belum terpakai dan dibebankan pada periodp-periode yang akan datang. Contoh lain adalah jtersediaan dan biaya yang diba yar di rauka atau yang ditangguhkan.
c. K o n s i s t e n s i . Konsep ini menghendaki agar prinsip-prinsip akun tansi yang dipergunakan oleh suatu kesatuan UGaha harus diterapkan eecara konsiaten dari suatu perio de ke periode berikutnya.
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
19
Konsep konsistensi tidak aielorang adanya perubnhan prinsip-prinsip akuntansi yang digunakan. Misal perubahan penggunuan met ode pengakuan pendapatan, metode penilaian persediaan ataupun wetode penyu f;utan aktiva tetap. Perubahan tersebut dinerkenankan, bilamana prinsip akuntanei yang akan dipergunakan akan mengakibat kan laporan keuangan dapat disajikan dengan lebih wajar atau perubahan tersebut akan menyajikan in formas! yang lebih berguna untuk pengambilan keputusan, Selain itu perubahan pengetrapan prinsip akuntaasi yang digunakan harus diungkapkan dan juga pengaruh akibat perubahan tersebut dalam laporan keuangan. Maksud daripada konsep konsistensi adalah
agar la
poran keuangan yang disajikan dapat diperbandingkan dan bebas
dari
pengaruh materiiil akibat perubah
an penggunaan prinsip akuntansi dan cara pentrapan* nya*
d. Pengungkapan (disclosure). Konsep ini menghendaki agar segala yang cukup materiil dan relevant dengan kepentingan para pemakai laporan keuangan, harus diungkapkan dengan cukup, da lam laporon keuangan.
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
20
Dengan demikian pembaca laporan keuangan akan mom peroleh informasi yang tidak rnenyesatkan dan dapat dihindari pula semun tafsiran-tafsiran yang salah. Misalnya, perlu diun^Kapkan dalam laporan keuangan tentang :
1* fasilitas perpajakan yang diperoleh perusahaan, 2, pinjaman kredit bank yang uiteriraa oleh perusahaan. 3. aktiva-aiktiva yang dipakai sebagai jaminan hutang. i+. kojndian~kcjadian setelah tanggal neraca.
2. PenKertian pendapatan Pengertian ppndapatan (revenue) oleh Benyaudn Newman c! a Xartin Mellman Adalah sebagai berikut : (i)Revenue results from sale of goods or rendering of cervices; (ii)it is measured by the charge to custo mers, clients, etc, for goods or services furnished; (iii) it aIso includes gains from the sale or exchange of assets other than stock in trade, interest and di vidends earned on investment, and increases in capital other than those resulting from capital contributions and capital adjustments like, for example, forgiveness of a debt.8 Jadi pendiipat^n merupakan hasil yang diterima dan I injganan karena adanya venjualan barang atau jasa kepada ny<*.
^Newman, Mellmgm, Accounting Theory. AICPA KEVIEIV, John Waley & Sons, Inp, New York, 1967, hal. 57.
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
21
jeuangkan ole); ko.misi pelaksana
American Accounting Asso
ciation, pendapatpn aide l'inisikan de.idkian : "i'eridapa tan (revenue) adalah pernyataan dungan uang dari jutrilah produk, atau pelayamn yang diberikan oleh suatu perusahaan kepada para langganan selama 6 suatu masa".* i samping pcngertian-pengertLan yang dikemukakan di atas, erikut penulis kemukakan definisi yang dinyatakan oleh Ikatan Akuntan Indonesia ^engenai istilah pendapatan : Pendapatan diuasilkan dengan penjualan barang atau jaca dan ju.-lahnya diukur dengan pembebanan yang dilakukan terhadap atas pembeli, klien atau penyewa untuk barang-barang t^tau jasa-jasa yangdiserahkan kepada mereka. balam pendapatan juga terrnasuk hasil penjualan atau penukaran aktiva di luar barang-barang dagangan, bunga dan dividen atau pembagian laba untuk penanaman ponanarnan dan penambahan-penambahan lain pada kekayaan pemilik dalam usaha yang bersanptutan, diluar penambahan dan penyesuaian modal. Pendapatan dari penjualanpenjualan atau trancaksi-transaksi lainnya dalam rangka kegiatan yahg merupakan tujuan dari ueaha yang bersangKUtan disebut dengan istilah ’pendapatan operas!jlO .ernyata di dulara Prinsip Akuntansi Indonesia istilah pen dapatan diper .unakan di dalam arti yang sama seperti !re venue* dan dengan demikisn dibedakan dengan pengertian ’la ba ’ (profit / income), Apabila diperhatikan definisi pendapr*tan yang telah dikemukakan sebelumnya, maka pendapatan dapat digolong-golofigkan sebagai berikut :
Q 7S. Hadibrot(>, op clt, hal. 21. ^ I k a t a n Akuntan Indonesia, op clt» hal. 32.
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
22
a. Sebagai penambahan Aktiva Hetto Perusahaan. Pendapatan seringkali dinyatakan sebagai jumlah aktiva yang diterima atau jumlah hutang yang dicairkan sejagai akibat adanya penjualan produk perusahaan. Sebenar nya pendapatan adalah hasil keseluruhan proses / operasi . perusahaan. Penggnnaan saat penjualan sebagai daser pencatatan pendapatan pada pelbagai perusahaan iridustri tidak berarti bahwa pendrsp^tan seraata-mata timbul dari dan
saat
!enjualan . Hal tersebut biasanya tidak terd^pet ukuran obyektip untuk ^-nentukan nilai pendapatan eebelum saat
penjualan. Dapat
a.xemukakan juga, bahwa definisi mengenai pertambahan aktiva netto perusahaan menganut 'inflow concept'. Hal tersobut berarti titik bera t ditekankan pada jumlah aktiva yang diterima perus&haan sebagai hasil penukaran.
b. Sebagai Peny^rahan Barang atau Jasa kepada Langganan. Dalam hal ini pendapatan dinyatakan sebagai jlmlah uang atas produk atau jasa yang diserahkan perueahaan kepada para langganan sel#ma masa tertentu. Dapat dijeiaskan di jsini, bahwa definisi tersebut menganut 'out flow concept*. Hal tersebut berarti bahwa, titik berat ditekankan pada adanya sejumlah produk atau jaea yang dise rahkan perusahaan keftada para langganan.
c* Sebagai Produk Perusahaan* Pendapatan (iapat dinyatakan sebagai produk per
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
usrhaan yang dihas^lkan selama masa tertentu. .rrfceda dengan definisi seuelumnya, olen k-rena definisi 'n* lirbih bersifat netral.d; dalam arti rnenetapkan berapa umlah pendapatan yang harus dicatat ataupun waktu penca ir.tannya. Pendapatan perusahaan selama ;na6a tertentu meru pakan jumlah nilai tukar produk perusahaan. Siklus ponda jv'itan dalam
perusahaan dapat n:eliputi periode yang pan
■ i'- igKal per^iulaannya kurang jelas, tetapi seringkali di
•i\ i,oj>
mulai pada $aat terdapatnya usul memproduksi.
.l-Uus pendapatan tersebut berarti
dapat dimulai dari sa-
nt adanya usul memproduksi tersebut, kemudian diteruskan dengan penyirapanan, distribusi / penjualan sampai akhir masa jaminan y3ng mungkin diberikan oleh perusahaan. Oleh karena itu polaporan pendapatan dilakukan pada suatu tahap/ tahap-tahap tertentu dari siklus tersebut.
? • I'nsur-unsur pendafratan Unsur-unsur pendapatan periode tertentu dianggap 'irncakup sCluruh perubahan
positip aktiva netto perusaha
an di luar tr.-insaksi modal (penyetoran/penarikan). Akan tet.-pt dalam
ponyajiannya harus diadakan pemisahan antara
pendapatan dan kegiatjan utama dengan pendapatan non utama tui'-upun yang luar biasia.
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
2
dalam Prinsip Akuntansi Indonesia dianjurkan dalam ben~ tuk 'all - inclusive1, Hal tersebut berarti bahwa
seluruh
unsur pendapatan akan tercakup dalam perhitungan rugi-laba, dengan catatan bahvra laba luar biasa akan disajikan sete lah jumlah rugi-laba operasi yang lazim. ienyajian rugi-laba dimaksud raenurut Prinsip Akuntansi In donesia dapat diikhtisarkan sebagai berikut : a. Harus memuat secara terperinci unsur-uneur dari hasil dan biaya. b. Dapat disueun dalam bentuk urutan k e b a w a h (etafel) atau bentuk skontro. c. Harus dipisdhkan antara hasil 4ari usaha utama dengan hasil usaha lain-lain serta hasil luar b i a s a ^ l
Pengukuran pendapatan Pendapatan dlukur berdasarkan nilai tukar produk S^ng berupa barang atau jasa yang telah dihasilkan oleh perusahaan.Atau dengan perkataan lain. Berdasarkan jumlah uang yang nantinya diterima dan transaksl pertukaran. Hal tersebut berarti adanya pengiriraan barang-barang atau penyerahan jasa yang dijual. Mungkin pula terdapat retur penjualan atau potongan-potongan lain atas harga faktur, yjng akan dikurangkan dari jumlah
pendapatan yang bersang-
iiutan, dengan pengecualian rugi karena piutang tak tertagih., I.ugi tersebut oebenarnya merupakan pengurangan harga faktur, tetapi laziranya penghapusan piutang dianggap sebagai unsur beban usaha. _______________ ___
l
•^Ikatan Akuntan Indonesia, op cit, hal. 12.
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
25
5 . PengakuaiL..Pendppatan Pengertian pengakuan pendapatan dalam akuntansi raellputi pengakuan, bahwa perusahaan telah memproduksi
ba -
rang-barang / jaea ekonomi tertentu serta nilai produk tersebut sudah dapat ditetapkan. oleh karena itu untuk tujuan pencatatan dan pelaporan
da
lam akuntansi, diperlukan pembatasan yang jelas tentang kapan suatu pendapatan diakui sebagai pendapatan. Perusahaan dapat memilih satu dari tahapan proses penciptaan barang-barang dan jasa sebagai saat diakuinya pendapatan. Saat
diakuinya pendapatan tersebut bervariasi,
dulai dari saat bat’ang-barang dan jasa tersebut selesai ciiproduksi sampai dengan diterimanya uang yang berasal da ri penjualan tersebut. Berdasarkan ' crucial /critical event concept 1, maka pendopatan diakui / dilaporkan / dicatat pada saat tertentu, yakni bilamana kegiatan ekonomi yang penting atas proses penyediaan barang-barang / jasa sudah terpenuhi, serta terdapat ukuran obyektip atas hasil kegiatan tersebut. i
Kedua persyaratan di atas dipenuhi pada tingkatan ttivitas berbeda untuk kasus yang berbeda. Pada suatu kasus tertentu titik kritis (critical event) tersebut meru pakan saat pengirim&n produk. Sedangkan pada kasuB lain persyaratan-persyaratan di atas dipenuhi pada saat selesai' produksi atau mungkin pada saat penerimaan kas dari lang ganan. Oleh karena itu, secara konkriV pengakuan pendapat-
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
26
an. dapat dinkjii pada seat masih dalara mc.sa produksi, selesai produksi, saat penjualan serta pada saat peinbay&ran iiterima dari pembeli. i'oda prinsipnya
pelaporan haruslah tidak boleh diantisi -
oftoikan, hal tersebut dapat dikemukakan demikian ; Penjualan, pend.'ipatan dan hasil tidak boleh diantisi pasikan atau fcecara materiil dinyatakan terlampau be ear atau terldmpau kecil. uengan demikian maka harus diadakan cut * off yang seiaestinya pada awal dan akhir masa atau masa-inasa yang bersangkutan.12 Prinsip ini tnengatur cara penetapan pendapatan berkala yang d' pat mernenuhi kebutuha n penyusunan lnporan yang tepat p*da waktunya. Prinsip tersebut menghendaki akan pcnilaian .ecara konservatif atas maaa-rnasa yang belum pasti, serta ■i.t ncakup cara-cara pelaksana;-n cut - off yang
teratur dan
konsisten. Cut - off taerupakaU istilah yang akan menirobulkan persoalan yang sulit dalanj membukukan penjualan,yaitu kebutuhan inainis^hkan dua peristiwa. Dua peristiwa tersebut meliputi persetujuan jual-beli dan penyerahan produk yang diperjual tTjlikan. Peristiwa tersebut di atas seringkali terjadi pada fjaat dan tempat yan£ berlainan, serta dengan bukti-bukti yang berlainan pula* i;edua peristiwa di ^tas harus dilaporkan dalam laporan keua-i^an pada periode tahun buku yang sama. Adopun tujuannya
12
Skripsi
Ikatfm
Akuhtan Indonesia, op clt, hal. 32.
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
^7
adalah agar (Vapat dipertemukan secara tepat antara penda patan dan biaya dari produk yang bersan^kutan sesuai
de
nari matchingof Revenue and cost concept. 1'enyimpangan yang: sering terjadi ialah bahwa kedua peris t^wa itu dibukukaji dalara periode t.ihun buku yang berlainan atau dengan kata lain tidak dipertemukan (matched)
dalam
periode tahun buku yang sama. Menurut konsep raemperteaukan pendapatan dan biaya, :naka biaya-biaya yang dibebankan pada suatu periode skun tanni haruslah hanyo biaya-biaya yang dipergunakan untuk memperoleh pendapatan
pada periode yang saraa. Asumsi ini
menganggap bahwa ada hubungan sebab akibat antara biaya dan pendapatan serta hubungan antara pendapatan don biaya tersebut dapat ditetapkan. Uilam praktek, tidftk semua biaya dapat dihubungkan langsung dengan pendapatan yang dihasilkannya. Guna raengatasi hal ini, biasanya biaya tersebut dibebankan antara biaya langsung dan biaya tidak langsung# Biaya-biaya langsung dapat diidentifikssikan dengan * produk dan akan dibebankan sebagai biaya pada saat-yang t^ma dengan penjualan produk tersebut serta hal ini tampak dalam harga pokok penjualan. Sedangkan biaya-biaya tidak langsung adalah biaya yang tidak dapat secara langsung di hubungkan dengan prbduksi barang atau jasa, rnisal biaya udministrasi dan penjualan dibebankan sebagai biaya pada saat terjadinya, Perbedaan kedua biaya tersebut di atas,
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
28
yaitu toiayd langsung dihubungkan dengan produk, dan biaya tidak l&ngsung dihubungkan dengan waktu. Berdasarkan faktur penagihan, raaka penjualan akan dinaikkan dari yang semestinya, bilamana fak tur penagitoan telah
dibukukan
pada 6uatu periode'
tahun buku, sedangkan faktur tersebut baru akan dieerahkan bersamaan dengan penyerahan produk pada periode tahun buku berikutnya. Demikian pula seba liknya penjualan akan
direndahkan dari yang semes
tinya, bilafnana produk yan& diperjual-belikan telah diserahkan, namun faktur penagihannya baru dibuku kan ptida periode tahun buku berikutnya, Dengan mfcnaikan / menurunkan
pelaporan penjual
an dan demikian pula pendapatan, maka akhirnya mempengaruhi pelaporan laba akan naik / turun dari dan ke lain masa,bila cut - off tidak dilaksanakan
se
cara teratur dan konsisten. Berikut ini akan diuraikan beberapa raetode pengaku an / pelaporan
pendapatan : i
5*1. Pengakuan Pendapatan pada saat Penerimaan Kas. Acapkali pendapatan
baru diakui setelah saat
penjualan dilakukan atau dengan kata lain pada saat ditetimanya pembayaran per kas# Pencntatan pendapatan baru dilakukan pada saat penerimaan pembayarannya, vfalaupun barang atau
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
29
jasa tej.ah diserahkan sebeluranya. Keberatan p^aktek tersebut disebabkan karena menyimpang daripada falsafah, bahwa pendapatan harus alokasikan j$ecara sistimatis pada periode
di-
dimana
pendapatan itu dihasilkan. The Accounting Principle Board dalam opininya no. 10 menekankan
demikian ;
.... revenue should ordinarily be accounted for at the time a transaction is completed, with appropriate provision for uncollectible accounts; and in the ab sence of circupitance where the sale price is not rea sonable assured, ....16 Jadi penggunftan saat pertukaran sebagai hal yang lazim dalam pengakuan pendapatan. Tetapi penundaan pelaporan pendapatan sampai saat penerimaan kas dapat dibenarkan, tyila tidak terdapat dasar cukup untuk penentuan ko^ektibilitas dari piutang dagang. Atau dengan kata lain, bahwa jumlah penyieihan atas piutang ragu-
de
ngan cukup baik. Jadi hanya dalam keadaan yang tidak pasti sajalah cara pengakuan pendapatan yang demikian
dapat
di-
terapkan. _____________
i
^Eldon. S. Hendriksen, op cit, hal. 191 - 192.
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
30
Wetode pengakuan pendapatan
pada saat pene -
rimaan kas, acapkali aipraktekan oleh perusahaan yang menjual alat-alat berat, dengan si6tini
ci-
cilan jangka panjang. Hal tersebut di kareriakan adanya kpmungkinan-keinungkinan pembatalan tran saksi penjualan dan bahwa hak atas barang baru berpindah setelah perabeli membayar penuh, iielain itu kemurlcklnan adanya jaminan pemeliharaan yang harus diberikan oleh penjual selama jangka waktu tertentu. Bilamapa dengan penjualan tersebut sangatlah rumit untuk menentukan * value 1 piutang yang timbul, maka pada saat penyerahan barang perki raan 'piutang dagang ' akan didobet, eedang perkiraan lawan yakni perkiran
' persediaan 1 dan
' laba bruto yang ditangguhkan 1 akan dikredit. Perkiraan yang disebut terakhir akan disajikan sebagai rekening off set atas piutang dagang da lam neraca.
i
•Pada saat penerimaan kas, di samping mencatat kas debet dan meng-kredit ' piutang dagang f, maka dilakukan pula pembebanan ke rekening 1har ga pokok penjualan* dan f laba bruto yang di tangguhkan 1• Sejumlah yang sesuai dengan perbandingan kedua i perkiraan ini dalam transaksi penjualan, dan pada
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
saajt ini.
j
' p< -Ju; l an ' akan d i k r e d i t fseftatfai
p e r k i ra p n lawan. D e n ^ m Cara ini ^uudapalari baru Jinkui pada caat penerim^an kas,
. Pcn^akuan Pendapatan p:>cia saat Penjualan. Metode pelaporan pendcpatan pada saat penjual an sc-ring disebut konsep re-lisasi. Motode ter sebut d i ^ n ^ a p piling sejalan dengan konsep barCO hiatoris di dalam akuntansi, yaitu dengan menganjurk.iin mcncatat aktiva non monoter dengan aejumlah hf-rga perolehonnya. Laba yanif disebabkan karena ir.enahan euatu barang tidak dxperkenankan dibukukan
sebelum saat pen-
jualannya. Sebagai aturan umum pelaporan penda pa tan tersebut d;lam akuntansi ..ieliputi :
5.P.I. Buktl obyektip yang dapat uiperiksa, Tramsaksi pertukaran antara dua pihak merupakan peristiwa ekonomi nyata dan umumnya selalu diikuti dengan bukti tertulis. Harga pertukaran sudah
tertentu, jadi tidak me -
rupakan taksiran /pen^harapan.
5-2.2. K o n v e r c i . Produk diseralikan pada saat penjualan dan
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
32
selanjutnya akan ..lenjadi resiko pewbeli. Sedangkan penjual ;.ienerima suatu aktiva ter tentu atau hak untuk menngih atau berupa pencairan
sejumlah hutang tertentu.
5.P.3* K e p & s t i a n . Sfcjumlah biaya yang berhubungan dengan produk (barang atau jasa) telah terjadi dongari adanya penyerahan produk tersebut. Jumlah pendapatan atau laba penjualan men jadi relatip lebih pasti, Dengan demikian konsep mempertemukan pendapatan dan biaya, serte penentuan
pendapatan berkala mudah
dipenuhi, Peristiwa-peristiwa setelah
penjualan da -
pat fterubah jumlah pendapatan, penjualan dan laba, Misal
dengan adanya potongan-po-
tongan yang diberikan, penjualan retur atau kerugian karepa tak tertagihnya piutang. Untuk uiengatasi hal tersebut, biasanya per usahaan melakukan taksiran raengenai penjual an retur, potongan-potongan dan taksiran piutang tak tertagih. Pcrlu dikemukakan pula, bahwa dalam pen jualaft secara konsinyasi, maka saat penye rahan barang kepada
Skripsi
leveransir belura dapat
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
33
* dianggap sebagai saat penjualan, karena hak a'tas barang tersebut belum berpindah, Tr^neaksi tersebut baru dapat dicatat seba gai transakei penjualan, bilamana ada laporan dari leveransir, bahwa barang konsinyasi itu telah terjual.
5.3. Pengakuan Pendapatan pada Saat Selesai Produksi* Pada umumnya harga pokok produk dapat ditentukan cukup tepat pada saat produksi telah diselesaikan, meskipun harga jual, biaya penjualan serta jumlah barang
yang terjual belum dapat di
pastikan, Tetapi jenis produk tertentu (misalnya emas) yang harga jualnya dapat ditentukan cukup tepat pada saat produk telah diseleeaikan serta dalam usaha penjualannya tidak diperlukan kegiat. an pemasaran yang berarti, maka pengakuan pendapatannya dapat diakui pada saat produksi selesai, Hal tersebut berarti, bahwa persediaan dinilai t
. dengan harga pasarnya ( penyimpangan cost attach).
5 . ■ Pengakuan Pendapatan pada Saat Bagian-Bagian Kon trak, selesai secara proporsionil. Pada umumnya metode tersebut dipergunakan pada kontrak-kontrak perabangunan jangka panjang (lebih dari satu periode akuntansi), dimana harga jualnya
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
3Jt
sudah ditetapkan.
6ebelum diraulainya produksi.
Sebagai real'leasi daripada kontrak itu bukanlah dengan kegiatan penjualan, namun dengan pelakeanaan sesuaty pekerjaan perabangunan. Pada
metode ini dikenal dua macam cara perhi
tungan hasil, yakni ;
5.4-.1. Metode Persentase Penyelesaian* Dalam metode ini pendapatan dicatat 6esuai dengan kemajuan penyelesaian pekerjaan kontrak* Setiap akhir periode dilakukan perhitungan laba atau rugi berdasarkan persentase penyelesaian dari taksiran
hasil seluruhnya.
Pada metode ini, atas 1 beban dan hasil-hasil yang di«&ui tetapi belum difakturkan 1 dicatat sebagai
elemen aktiva lancar* Sedangkan atae
1jumlah-jumlah yang telah difakturkan, yang melebihi biaya dan
hasil yang diakui* dicatat
sebagai elemen hutang dan kewajiban jangka pendek. Bilamanst taksiran mengenai seluruh jumlah biaya kontrak menunjukkan akan adanya kerugian, maka dalam kebanyakan hal harus diadakan penyisihan untuk kfirugian seluruh kontrak. Jika terdapat hubungan erat antara kontrak-kontrak yang
me -
nguntungkan dan merugikan* misal mengenai kon -
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
35
trak-kofttrak\ yang merupakan bagian dari proyek yang
sama, maka kelompok kontrak-kontrak itu
dapat dipandang sebagai kesatuan untuk menentukan apakah perlu diadakan penyisihan untuk ke rugiaa,
Metode Kontrak Selesai. Dalam metode ini pendapatan baru dicatat, bilamana kontrak telah selesai atau praktis telah diselesaikan pekerjaannya. Biaya-biaya proyek untuk masa berjalan serta jumlah-jumlah yang telah difakturkan dicantumkan di neraca, kecua11 adanya kemungkinan penyisihan untuk kerugian yang dapat diduga. Jika dipakai metode kontrak selesai, biaya umum dan pitnpinan dapat dibebankan pada biaya kontrak dan bukatt pada laba berkala. Dengan cara ini dapat dicapai persesuaian yang lebih tepat pada biaya dan beban, khususnya da 4
lam masa-masa dimana tidak ada kontrak yang di selesaikan. Tetapi pertimbangan ini kurang pen ting, bilamana kontraktor mengerjakan banyak kontrak. Hal tersebut lebih baik membebankan biaya-biaya umua dan pimpinan itu pada laba berkala, jikft pekerjaan kontrak
tersebut disele -
saikan raerata dari tahun krf tahun, Bagalmanapun
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
36
ju^a pembebonan biaya overhead haru6lah dilakukan dengan jumlah yang Metode kontrak
layak.
selesai tidak memperkenankan
pencatatan pendapatan sebelum
kontrak disele-
saikap. Namun lazimnya sudah harus dilakukan penyisihan.
untuk kemungkinan
kerugian-keru -
gian yang dapat di duga. Dengan metode ini, raaka bilamana biaya-biaya melebihi jumlah yang difakturkan, maka selisihnya harus dicantumkan di neraca eebagai aktiva lancar* Sedang jika jumlah yang difakturkan melebihi biaya-biaya, selisihnya dicantumkan dibawah hutang dan kewajiban, lazimnya dikelompok'
hu -
tang japgka pendek. Aktiva diraaksud dapat dinamakan 1biaya-biaya kontrak belum selesai yang melampaui jumlah yang difakturkan1, dan bukan dengan nama ’pereediaan 1 atau 1 pekerjaan dalam penyelesaian*. i
. Sedang pos ©ebelah kredit dapat dinamakan 1jumlah-jumlah yang difakturkan yang melampaui biaya-bifiyanya >.
*
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
BAB III M G
a KUAIj
P^iliPA'i'AIi P lU.USAHAa U
I. Kedudukan hukum Perusahaan yang menjadi obyek
pcnulisan ekripsi
ini berbentuk badaft hukum (perseroan terbatas). ierusahaan tersebut didirikan pada tanggal 30 April 1973 dongan akte notari$ Anv/ar Mahayudin, Surabaya, nomor
671
tahun 1973 dan diuqiumkan raelalui Tanbahan Berita Negara Kepublik Indonesia nomor 75 tanggal 18 September 1973* Perusahaan tersebut berkedudukan di Surabaya#
, Bidang usaha Berdasarkan akte pendirian yang telah disebutkan pada titik 1
di atas, maka bidang usaha perusahaan
me-
liputi : a, Mendirikan dan mengusahakan perusahaan perbengkelan mobil dan kendaraan bermotor lainnya. b« Mendirikan dan mengusahakan perusahaan service sta i tion, c* Mendirikan daai mengusahakan perusahaann pembuatan spare parts kendaraan bermotor. d, Mendirikan dan mengusahakan perusahaan assembling kendaraan-kcnplaraan bermotor. e. Mendirikan daft mengusahakan perusahaan pengangkutan > untuk umum dap. kepariwisataan,
37 Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
38
f. Bertindak sebagai agen perusahaan kendaraan bermotor, g. Mondirikan dan mengusahakan perusahaan perdagangan raobil, kendaraan bermotor lainnya dan spare parts, antara lain perdagangan import dari barang-barang tersebut, h. Perdagangan ujnum, antara lain perdagangan import dan eksport, baik untuk perhitungan sendiri maupun
atae
dasar komisi untuk pihak lain. ieaiuanya dalam arti kata yang seluas-luasnya.
2, Struktur nodal Perusahaan sejak mula berdirinya dibiayai dengan modal sendiri, Seiring dengan dinamika pembangunan, perusahaan tersebut telah ikut serta menffarabil bagian yang cukup berarti dalajn bidangnya dan berkembang dengan gemilang, Guna meraenuhi perkembangan dan kebutuhan permintaan ng semakin meningkat, maka selain dibelanjai dengan
mo
dal sendiri, perusahaan terqebut pada tahun 1980 telah m^mperoleh kredit modal kerja dan kredit investasi dari i..ank Swasta dan Lembaga Keuangan Won Bank,
r* Kegiatan dan perkembangan perusahaan Dari kedelapan bidang usaha yang telah disebutkan 'ada titik
2,, raaHa kegiatan utama perusahaan adalah
mengusahakan perbengkelan (reparasi), service station, per-
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
39
dUigangan segala mac am mobil dan penjualan spare parts. Namun dari beberapa kegiatan utama di atas, maka kegiatan service dan reparasi mempunyai pemasaran yang cukup baik dan karenanya memberikan suinbangan yang besar terhadap ba sil usaha perusahaan. Kegiatan jada service meliputi : -
Cuci dengan air di bawah tekanan,
-
Service digemuki dan dilumuri, terhitung harga gemuk dan solar,
-
Cuci dan service, terhitung harga gemuk dan solar.
Sodangkan kegiatan iaaa reparasi tergantung
pada
jenis
kerusakan kendaraan, antara lain meliputi :
Skripsi
-
Overhaule engine
-
Skuur klep
-
Overhaule transmission
-
Overhaule dufferential
-
Ganti kopling plaat
-
Ganti ball joints
-
Stel torsi belakang
-
Ganti frout suspenticAi
-
Overhaule reiq
-
Check-up mesin
-
Stel klep
-
Spooring (Caster cumber)
-
Service dynamo
-
Reparasi lain-lain :
*
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
'iO
*
Check-up ipesin komplit dengan analyzer test rem dengan brake tester
*
shock absorber tester
,
wheel balancer buka pasarig ban stroorn acou.
Perusahaan telah mempunyai langganan-langganan tetap instansi Pewerintah, perusahaan swasta maupun
baik
perusahaan
perorangan. Untuk menampung luapan banyaknya order, maka perusa haan telah mengadakan : re-alokasi, perluasan dari lokasi lama k© lokasi yang baru. -
modernisasi serrcua peralatannya guna menangani segala jenis kendaratm : sedan, pick up, truck sarapai
de -
ngan bus. -
analisa kebutuhan dan penyediaan jasa service
dan
reparasi. Ouna merealisasikan re-alokasi dan modernisasi peralatan tersebut di atas, maka perusahaan telah raemperoleh kredit dari bank dan lembaga keuangan swasta. Selain itu peruea n. an masih berusaha pula menarik langganan-langganan baru dengan media promosi antara lain ; slide, bioskop, iklan, radio serta surat edaran. Pada bulan October 1980, dalam usaha
peningkatan
pemasaran jasa service, maka perusahaan telah menggunakan
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
cara baru yaifcu berupo penjualan kartu-kartu langganan fc'rvico.
*
''• Laporan keunnflan perusahaan Laporan keuangan perusahaan
lisiapkan r.etiap nkhir
/in \tiap-tiap tanggal ;-l UcGembtr). 1 poran keuangan teirdiri dari Nerac . dan Laporan rerhi * jn^an Wugi-Laba, Maksud penyusunan neraca, adalah untuk
rnengetahui
• ;isi harta, hutang serta nodal perusahaan pada saat terr.tu * raanckan Laporon Pprhitungan Wugi-Laoa disusun untuk
me-
ri.^etahui borapa bes£r rugi-laba yang uiperoleh perusahaan liulama periode tertentu. Laporan keuangan perusahaan disusun dalam rangka memenuhi permintaan pihak bank dan lembnga keuangan non bank selaku kreditur, pihak fiskus dalam rangka penetapan pajak persero^n serta para pemegang saham selaku pemilik.
t
* crones pencatatan data akuntansi
u.l. Pencatatan dan Penggolongan. Setiap peristiwa / transaksi-transaksi keuangan berdacarkan bukti. dicatat dalam buku-buku
harian
yang terdiri dari :
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
U2
a. B^ftu Harian Kas b. Baku Harian Bank c. Byku Penibelian d. Buku Penjualan
ad,a. Buku Harlan Kas. Buku harian kas digunakan untuk mencatat transaksi-transaksi yang berhubungan dengan ponerimaan dan pengoluaran uang kas. Penerimaan kas biasanya meliputi pengambilan uang tunai dari bank, pelunasan piutang, pe nerimaan uang tunai dari penjualan jasa-jasa service, reparasi dan penjualan kendaraan bermotor, spare-parts serta penerimaan lainlain. Sedangkan pengeluaran kas meliputi penye toran-penyetoran untuk mengisi rekening bank, pelunasan hutang, membeli barang-barang
ser
ta pengeluaran-pengeluaran lainnya. 4
ad.b# Buku Harian Bank. Buku harian bank dipergunakan untuk menca tat semua transaksi-transaksi yang berhubungan dengan bank, seperti penerimaan-penerimaan dan pengeluaran-pengeluaran per bank. Penerimaan per bank biasanya meliputi penye -
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
**3
toran uang tunai dari kas, pencairan piutang serta penerimaan lain-lain. Sedangkan pengeluaran per bank meliputi pern bayaran hutang perusahaan, pengembalian uang tunai guna pengisian kas, jjembayar biaya-biaya yang tirnbul uan pe.:ibayaran~pembayaran lainnya.
od.c. Buku Pembelian. Buku pembelian digunaltan untuk moncatat transaksi-transaksi pembelian secara kredit ynng biasanya meliputi pembelian bahan-bahan keperluan kantor, bagian service dan reparasi serta perabelian-pembelian secara kredit laianya.
ad.d. Buku Penjualan. Buku penjualan digunakan untuk mencatat transaksi-transaksi penjualan secara kredit 4
yang biasanya meliputi penjualan kendaraan, jasa service langsung / tanpa penggunaan kartu-kartu langganan, jasa reparasi dan penjual an part. Transaksi-transaksi keuangan selain dicatat dalam buku harian juga dicatat dalam buku pembantu, Buku * buku pembantu yang ada meliputi buku-buku persedia -
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
an, buku-buku biaya, buku-buku penjualan, buku m piutang, buku hutang*
P e r i n g k a s a n . Trgmsaksi-transakei yang telah dicatat dan digolongkan dalam buku harian, setiap bulan diringkae melalui ayat-ayat jurnal dipindahkan ke rekening rekening buku besar. Data akuntansi yang dicatat dalam rekening-reke
-
ning buku besar kemudian disajikan dalam bentuk laporan keuangan ysitu neraca dan laporan perhi
-
tung£\n rugi-laba,
Ilustrasi
Proses
Akuntansi.
Proses akuntansi dapat diilustrasikan seperti di bawah ini ;
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
Keterajigan : Ilustrasi di atas menunjukkan bahwa bukti-bukti nombukUan dicatat secara kronologis dalam buku-buku harian pada setiap kali terjadi transaksi. Terabusan bukti-bukti pembukuan dibukukan ke dalam buku-buku' pembantu setiap terjadi transakci. Sotiap akhir bulan buku-buku harian dijumlah dan melalui ayat-ayat jurnal dipindah
bukukan ke rekening-rekening buku
besar. Setiap akhir periode tahun buku^ dari buku bcsar ifcemudian disucun laporan kouangan yang terdiri dari neraca dan laporan ^rhitungan rugi-laba.
'I'injnuan nyaktis mnnKenai pongakuan •oenda'oatan nerusahaan
7.1. Penca^atan Pendapatan. Sal4’ n satu kegiatan perusahaan adalah ..K.mberikan jasa Service dengan menggunakan kartu-kartu l^ng ganan. narga daripada jasa service itu telah ditetapkarj terlebih dahulu dan tercantum pada masing masing* jenis kartu langganan. Saat ponerimaan pembayaran atas harga yang
ter-
cantuifl pada kartu-kartu langganan bersamaan dengan saat diserahkannya kartu-kartu langganan tersebut kepada pihak pembeli. Jadi pembayarannya dilakukan secara tunai (cash basis).
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
i*6
.3emu^ ncmbayaran dicatat dalam buku kas : scbclah debet dalam kolom ' oendapatan service ' dan
se -
belaHi kredit dalam kolom ■ potongan tunai ■ sebe sar potongan tunai penjualan kartu-kartu langganan, yang diberikan pada pihak ke^iga* selain itu dica tat pula dalam ba.cu nt-^bantu oenjualm service. Jctiap akhir bulan, sernua pencriuaan pombayaran narga krrtu-kartu lang^.auan yang telah dicatat dibuku k a s ,dipindahkaj, kc rekening buku besar dongan ayat-tayat jurnal sebagai berikut :
Ka3 / 3ank
kp
xx
i.p
;:x
Potongan tunai pen jualan Pada Penjualan
lip
xx
aajjk pencatatan di dalam buku kas maupun buku penjualan service, maka cemua penjualan service yontS langsung / tida.c dengan ^empergunakan kartui kartu langganan dikunpulkan dengan penjualan ser vice y-"ng .^enggunakan kartu-kartu langganan.
iiiaya-biaya Service.
7,c.\. i-lacam biaya-tiiaya service# liilamana lembaran aari buku/kartu-kartu
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
K?
• lc.nggan.'m diserahkan oleh pihak pembeli ke pada perusahaan, berarti perusahaan
harus
scgera memberikan jasa service kepada pihak yang memberi lcmbaran/ksrtu-k'irtu langganan tersebut. Denman demikian perusahaan iinrus inonguluarkan sejumlah uang atau memindah bukukan biaya belum tcrpakai ( unexpired ) menjadi biaya terpakai C expired ) dalam usaha realisir pendapatan.
■
me-
Dengan perkataan
lain, bahv/a dalam usaha tersebut perusahaan tolah menirabulkan / mongeluarkan biaya-biaya service. Biaya-biaya service tersebut terdiri dari -
Biaya langsung
-
Biaya tak langsung.
Dengan biaya langsung dimaksudkan sebagai biaya-biaya yang dapat dihubungkan secara langsung dengan penyerahan jasa service, 4
yakni : -
Bahan-bahan langsung (olie dan minyak solar)
-
Upnh langsung (gaji, lembur dan bonus karyawan service)
Sedangkan biaya tak langsung merupakan biaya-biaya yang secara tidak langsung da -
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
kb
9 pat dihubungkan dengan jasa service yang diserahkan, yaitu : -
Biaya pomeliharaan peralatan service
-
Biaya penyusutan peralatan service
-
Biaya penyusutan instalasi listrik ba gian service
-
Biaya penyusutan gedung/ruang service.
7,2,3. Pencatatan Biaya-biaya Service. Proses pencatatan biaya-biaya service
di-
lakukan setiap hari, yakni dengan raencatat jumlah bahon-bahan langsung yang digunakon ke dalam buku pembantu masing-masing jenis bahan langsung, Kemudian dari buku-buku pembantu itu, setiap akhir bulan dilakukan penjumlahan atas masing-masing jenis bahan langsung yang dipergunakan* Melalui
ayat -
ayat jurnal, maka biaya bahan langsung yang telah dijumlahkan tersebut dipindahkan
Jc®
*
rekening buku beear, yaitu dengan mendebet rekening'biaya service*dengan jumlah pema kaian bahan langsung dan raeng-kredit reke ning 1 persediaan bahan 1 dengan jumlah yang sarna, demikian pula atas jumlah pen^eluaran biat
ya per kac / bank untiik biaya upsh langsung
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
^9
maupun biaya pameliharaan neralatan service pada tiap akhir bulan dijumlahkan. Hasil penjumlah^n tersebut kemudian dibuatkan pula jurnal dan dibukukan ko masing masing rekening buku besar, yaitu dengan mendebet rekening ! biaya service 1 dan meng-kredit rekening ' ka6 / bank *• Sedangkan untuk biaya-biaya penyusutan di hitung dan dibebankan pada akhir periode. Metode penyusutan aktiva tetap yang diper gunakan adalah berdasarkan metode prosentase tetap (straight line method). Secara garis besar, maka atas biaya-biaya service yang telah dikeluarkan / ditirabul kan, oleh perusahaan dibuat jurnal :
Biaya service
Rp
Pada Persediaan
xx Kp
xx
Rp
xx
Rp
xx
Rp
xx
Rp
xx
Pada Akui^ulasi Penyu sutan Peralatan Service Pada Akumulaei Penyu sutan Instalasi Listrik bagian Service Pada Akumulasi Penyu sutan Gedung/Kuang Service i Pada Kas
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
50
7 . 3 . Ilust^rasi pencatatan Pendapatan, Biaya-Biays
Ser
vice Berta Penyajiannya dalam Laporan Keuangan, Ilustrasi berikut ini akan memberikan nyata dari pengakuan dan pencatatan biaya service serta penyajiannya
garabaran
pendapatan,
dalam
Laporan
Keuangan perusahaan pada tahun buku yang menjadi obyek perabahasan penulis, Pada tahun buku itu telah terjual kartu-kartu langganan sebagai berikut : P e n j u a 1 a n ku-:Lera-: llarga/ Total Ito ku :bar : Huku (d)=( a x e (a)s(b) : (c) •
«
-,J* -
1 1 2 5 :2 5 0 0 : 80.000
Potongan (5%) ( e ) 9?
_________ % ............
: Penjualan : bersih :(f)=(d - e l •______.......................
1 0 ,0 0 0 .0 0 0
:(
50 0 .0 0 0 ):
9.500.000
2
81: 810: ^ 5 .0 0 0
3.6^5.000
:(
1 8 2 .2 5 0 ):
3.^62.750
3
2 3 : *<6 0 :13 0 .0 0 0
2 .990.000
:(
lif9.500 ):
2 .8if0 .5 0 0
16.635.000
:(
831.750 )-
15.803.250
•
•
•$
••
•
•
i
.Sepfirti telah diuraikan di muka bahwa kebijaksanaan akuntansi mengenai pengakuan pendapatan yang dipergunakan perusahaan adalah dengan mencatat semua penerimaan-penerimaan atas penjualan
kartu
-
kartu langganan ke dalam rekening *pendapatan1 pa da tahun buku yang berjalan.
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
51
Poncatatan iuu d '.r.,:u.:an
criunhann tan pa
-
iiertjlinbanntan B:.at oLl- :..*'iia .;artu-k:artu langganan aantinyo akan aincrguruj.-.an olcn
:inak poubeli#
oenifi. ;ga atas oonjualau ian potongan-:-otngan pen jual^n yang telah aiberi.ian oleii perusahaan
untuk
i. .huh y n g .nunjadi obyok pei.ibahasan pcnulis, telah uijurnal : Kafe / iiank
j
15.803•250,-
Potongan tunai pen jualan
Up
831.750,
Pada Penjualan
flp 16.635«000,-
Pada tahun bulan itu nula, atas kartu-kartu L' ngganah yang telah terjual, scbagian daripaaanya aipcrgunakan pada tahun ouku yang bersangkutan
dan
yang sebngian lagi akan aipergunakan pada tahun buku berikutnya, dengan perincian sebagai berikut : Jujwlnh yan/? terjual : LemHarga/ i«o.; ; bar riifku < Buku * • ( up •
9
1. :
1^5
2. :
61 ^3
:
)
2500 olO
:
t^bO
.................. ............................. ____________________
Skripsi
; : : : : ;
Juralah yang: Saldo per diperguna- : 31 Decem kan pada : ber 1 9 . . tahun bor- : jalan : (ler.ibar) : (lembar)
1
60.000,-
:
739
:
1.761
#
^5.000,-
:
215
:
595
130.0U0,-
:
175
:
285
:
w - > .-
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
— —. — — — —
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
Biaya-biaya service yang dikeluarkan / ditimbulkan atas kartu-kartu langganan yang telah dipergunakan oleh perabelinya selama periode tahun
buku
yang menjadi obyek pembahasan penulis adalah sebesar Rp 5*655-100,00. Jumlah tersebut dicatat dalam satu
perkiraan
'biaya service1, dimana di dalamnya termasuk pula biaya-biaya service yang dilakukan secara langsung (tanpa menggunakan kartu-kartu langganan)* Dalam ilustrasi ini, jumlah
5*655-100,00
itu
tampak dalam Laporan Perhitungan Rugi Laba, dalam biaya service sejumlah
Skripsi
yakni
56.713.000,00,
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
IV P^uEAHJUi MASALAH Ui'u) Pii,GUJIAA HIPOTl SA
1. Pengakuan,pendapatan iietod$ pengakuan pendapatan yang dipergunakan oleh perusahaan adalah berdasarkan saat ditorimenya pembayaran narga kartu-kartu langganan service. Sedangkan biaya-biaya yang tirabul / dikeluarkan karena penyerahan jasa service, dibebankan pMda periode terjadinya biaya-biaya tersebut, Kebijaksanaan akuntansi i.iongenai metode pengakuan pendapatan saperti tersebut di atas, tidak sesuai dengan Prinsip Akuntansi Indonesia, terutaraa dalam penggunaan me tode pengakuah nondapatan ynng tepat dan pula dalam kaitan :.ya dengan matching of revenue It cost concept serta conser vatism concept, .-letode pengakuan pendapatan berdasarkan saat dite rimanya penbayaran hanyalah dapat dipergunakan bilamana saat penerima&n hasil penjualan bersamaan dengan saat diserahkannya jasa service. Sedangkan metode pengakuan penda patan berdasarkan saat penjualan dapat dipergunakan, bila saat penerimaan hasil penjualan tidak bersamaan / lebih awal atau kemudian setelah saat penyerahan jasa service. Pada metode tQrsebut, pendapatan barulah diakui pada saat penjualan / penyerahan jasa service. Pengecualian daripada pcnggunaan metode-metode di i atas, yaitu bilamana saat penyerahan jasa lebih dahulu da-
53 Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
5*f
ripada saat penerirnaan pembayaran, maka dapat digunakan pula metode pengakuah pendapatan berdasarkan saat diteri nu.nya pombayaran. Dalam hal Ini akan tirabul konsekwonci, imana pendapatan / hasil penjualan akan disajikan terlamrendah (Understated) bilamana tidak ada cut-off
yang
tepat untuk hasil penjualan dan pembayaran-pembayaran yang telah diterima pada periode tahun buku itu. Pada penjualan jasa service dengan menggunakan kar tu-kartu langganan service, dirnana saat diterimanya pemba yaran lebih dahulu daripada saat penyerahan jasa service, maka penggunaan metode pengakuan pendapatan berdasarkan saat diterimanya pembayaran adalah tidak dapat dan tidak tepat, Lobih lanjut akibat daripada pen^gunaan metode yang tidak tepat?matching of cost & revenue concept tidak terpenuhi, karena pendapatan / hasil penjualan daripada suatu / beberapa kartu-kajrtu langganan tidak dapat dipertemukan dengan b .ayo-biaya yang dikeluarkan atas penyerahan jasa service, pada periode tahun buku yang sama, 4
Selain itu pula conservatism concept tidak terpenuhi pula, karena adanya pengakuan dan penyajian pendapatan / iiasil penjualan sebagai pendapatan berkala yang terlampau tinggi (overstated). Yang kareuanya pula mengakibatkan posisi beberapa komponen neraca, seperti aktiva, hutang dan modal adalah tidak tepat, sehin^ga laporan keuangan disajikan, baik neraca maupun
Skripsi
yang
aporan ru^i-laba akan
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
me-
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
ayesat.inn pi.h*M m-makainya.
Pcnya,jian la./uran keuangan :jeperti telah aiuraikan ai ,.;uko, bahv:a metode
yang
-ilpor^unakan perusahaan beraas; r.car. saat diterimanya po.a bayaron harg$ kartu-kartu lan^anan sorvicc adalah
tidak
tepat, icngaruh Uaripuda penggunaan u^todc torjobut di atas, akan tauroak jclas pada penyajian In or* n ^euangan periode tahun ouku yang .Tionjadi obyek pembahasan r>enulis, oemua penerimaan-penerimaan yan.
diperoleh sebagai
pcmbayaran hyrga kartu-kartu langgsnan service, dicatat melalui ayat-ayat jurnal sebagai berikut : Kas / Bank
§
Potongan tunai penjualan
"
15.003.250,o31*750f-
Pada Hasil penjualan
Fp 16.635*000,-
Jjengan adanya penjurnalan di atas, a:aka dapatlah disirapulkan pengaruhnya terhadap laporan keuangan, baik neraca maui
pun laporan rugi-laba, sebagai berikut :
a. Poncatatan ke dalam pos 1 Kas / Bank * atas peneri maan u^ng tunai sebagai pembayaran harga kartu-kar tu lan^ganan service sejumlah ft 15.603*250,00, ada lah tepat. Penerimaan uang tunai tidak aapat disamakan
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
dengan
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
pengaluian pendapatan, tetapi saat penerirnaan
uang
tunai dapat pula bersamaan dengan saat pengakuan pendapatan, miealnya pada pengakuan pendapatan ber dasarkan saat diterimanya pembayaran.
Dengan pencatatan ke jualarT sejumlah
lalam pos'Potongan Tunai pen -
&3-i/M)»- niaka atas semua potong-
an tunai yang diberikan,langsung dibebankan sebagai pengurangan pendapatan / hasil penjualan pada perio de tahun buku yang bersangkutan.
Oleh kjarena semua penerirnaan pembayaran harga kartukartu langganan langsung diakui dan dicatat
sebagai
hasil penjualan, tanp& ..icmperhatikan saat kapan jasa servicp itu akan diberikan / dilaksanakan, maka pen catatan dalam pos 1 Hasil penjualan 1 akan tampak terlalu tinggi (overstated). Dari jumlah pembayaran yang telah diterima, sebesar 16.635*000,-, maka hanya sebagianlah yang sebenari
nygi dapat diakui sebagai hasil penjualan periode ta hun buku itu, yaitu sejumlah harga kartu-kartu lang ganan yang telah dipergunakan selama periode itu, sebesar IV 5.061*000,-. Sedangkan sisanya sebesar F? 11.57^.00,- belura dapat dianggap sebagai hasil penjualan untuk periode ta hun buku yang bersangkutan,
Skripsi
'*
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
57
d. Biaya-biaya service yang tirabul / dikeluarkan atas sebagien kartu-kartu langganan yang
dipergunakan
pada periode tahun-tahun buku yang bersangkutan
di-
perteinukan dengan pendapatan / hasil penjualan
se
mua kartu langganan yang telah terjual. Sehing$a atas biaya-biaya service yang timbul / keluarkan pada periode tahun buku berikutnya
di
atas
sebagian siea kartu-kartu langganan yang belum pergunakan,
tidak dapat dipertemukan
di
dengan
penjualan kartu-kartu langganan yang belum
hasil
dipergu
nakan tersebut.
e. Akhirnya sebagai pengaruh lebih lanjut uraian di atas (butir b dan c), maka
daripada matching
of
revenue fie cost concept serta conservatism concept tidak dapat dipenuhi, akibat kaitannya adalah penyajian hasil penjualan Jasa service menjadi terlampau tinggi (overstated) sebesar fy 1 1 .57 *1-.000,-,
kerugi
an yang dialami perusahaan turun menjadi (fy 9^.869*000,- ) sertel modal kerja perusahaan tidak menunjukkan jumlah yang layak, seperti tampak pada larapiran 1. Setelah dibahas secara panjang lebar eegi
praktek
yang terjadi pada perusahaan yang menjadi obyek penelitian penulis, kemudian membandingkannya dengan maka
Skripsi
atas pod-pos yang telah disebutkan
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
segi
teoritis,
di atas harus di-
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
58
;atat sebagai'berikut :
a* Atas peneriraaan pembayaran harga kartu-kartu lang ganan yang telah terjual tahun buku yang bersang
-
kutan, selain dicatat dalara pos 1 Kae / Bank ', juga hnrus dicatat lebih dahulu dalain pos 1 Hasil pen
-
jualan service diterima di muka 1 sebagai elemen hutang jangka pendek pada neraca sebelah kredit. Demikian pula atas potongan-potongan'tunai penjualan yang diberikan, tidaklah langsung dicatat dalam pos 1 Potongan tunai penjualan 1 pada laporan rugi-laba^ raelaiitftan dicatat lebih dahulu dalam poe 1 Potongan tunai diperhitungkan di muka < pada neraca. eebelah debet, Pencatatan itu dapat dilakukan melalui ayat-ayat jurnal :
Kas
fy 15.803.250,-
Potongan tunai diperhitungkan di muka
J
831*750,-
Pada Hasil penjualan service diterima di
1 6 .6 3 5 .0 0 0 ,-
muka
b, Kemudian dengan adan^a penggunaan sebagian daripada kartu-kartu langganan olehipembeli, pada tahun buku itu pula, maka harue dilakukan penjurnalan :
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
59
Potongan tunai penjualan $ Pada
253-050,-
Potongan tunai
diperhitungkan di rauka
253*050,-
Kasil penjualan service diterima di muka
5*061.000,-
Pad & Hasil penjualan service
5*061.000,-
Dengan pencatatan melalui ayat-ayat jurnal tersebut di atas dan yang juga dikarenakan penggunaan metode penga kuan pendapatan berdasarkan saat penjualan, raoka tidak aemua pembayaran yang diterima dari penjualan kartu-kartu langganan diakui sebagai pendapatan pada periode tahun bu ku itu. Hanya atas harga kartu-kartu langganan yang diper gunakan pada periode tahun buku yang sama, dapat diakui sebagai pendapatan / hasil penjualan periode tersebut, yaitu sejumlah
5*061.000,-*
Selanjutnya matching of revenue and cost
concept -
pun dapat terpenuhi, yaitu dengan mempertemukan hasil penL'ualan sebesar
5*061.000,- di atas dengan biaya-biaya
service yang tirnbul / dikeluarkan karena penyerahan
jasa
service tersebut. Sebagai pengaruh akhir daripada hal-hal itu, maka i
laporan keuangan dapat disajikan secara layak (tidak over/
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
60
under state
seperti tampak
di gambarkao pada lampiran 2.
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
V 'k e s i m p l l a n
dan
saran
1, K e s i m r > u l a n
s
Se telah secara panjang le'oar dibicarakan pada bab bab scbelumnya, tornyata uypothesa kerja yang penulis
ke-
mukakan pada awal skripsi ini ternyata benar. Selain itu juga dapat ditarik bebera^a kosimpulan sebagai berikut :
a, Perusahaan berusaha di bidang perbengkelan (reparasi) service station, perdagangan segala macam mobil ser ta spare parts-nya. Dalam usaha peningkatan pcmasaran jasa service, maka perusahaan telah mencoba menggunakan cara baru, yaitu berupa penjualan kartu-kartu langganan service. Penjualan jasa service dengan menggunakan kartu-kar tu langganan / tidak langsung berbeda dengan penjual an jasa service secara langsung. Bila penjualan jasa service dilakukan secara langsung, maka saat penye rahan jasa service bersamaan dan kadang kala lebih dahulu daripada saat penerimaan hasil penjualan jasa service. Sedangkan bila penjualan jasa service dila kukan dengan menggunakan kartu-kartu langganan ser vice, maka saat penyerahan jasa service tidak bersamaan / setelah saat penerimaan hasil penjualan jasa n
service.
61 Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
62
Naraun karena belum adanya persiapan dan keraampuan dalnm penggunaan cara baru tersebut di atas, maka pencatatan atau pembukuannya dilakukan sama dengan pencatatan untuk penjualan jasa service secara lang sung.
b. Metode pengakuan pendapatan atas hasil penjualan ja sa service dengan menggunakan kartu-kartu langganan adalah pada saat pembayaran diteiima. Dengan demikian pada saat diterimanya pembayaran harga kartu-kartu langganan, waka atas jumlah
yang
diterima tersebut langsung diakui sebagai hasil pen jualan dan karenanya dibukukan inelalui ayat-ayat jurnal
sebagai berikut :
Kas / Bank
%
Potongan tunai penjualan fy Pada
xx,xx,-
Hasil penjualan
fy
xx,-
c. Pada saat ja$a service diserahkan, maka akan tirabul/ dikeluarkan t»iaya-biaya service. Biaya-biaya service tersebut di atas dicatat dengan inelalui ayat-ayat jurnal sebagai berikut :
Biaya service ■ Pada Persediaan
fy
xx,(
Pada Kas
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
fy
xx,-
fy
xx,-
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
r----1 ** rBRPUSTAKAAW n r . * pf 1-OWVBRSVTASM^ •i
d. Dengan memperhatikan metode pengakuan pendapatan yang dipergunakan (titik b) dan biaya-biaya service yang timbul / dikeluarkon (titik c), maka dapat
di-
simpulkan, bahwa pendapatan atau hasil penjualan ja sa service pada suatu tahun buku akan dinyatakan terlampau tinggi (overstated). Hal ini terjadi kare na dengan adanya pencatatan seiaua pcmbayaran yan/.-: di teriraa sebagai hasil penjualan pada euatu periode tahun buku, maka berarti sebagian daripada hasil pen jualan diantisipasikan pada periode tahun buku itu pula. Serta dalam kaitan itu pula, maka sebagian da ripada hasil penjualan tidak dapat diperteraukan
de
ngan biaya service yang dikeluarkan. Akhirnya dengan pendapatan berkala yang disajikan terlampau tinggi tersobut, maka hal itu akan menye satkan setiap pembaca laporan keuangan.
2. S
a
r
a
n
Dengan memperhatikan pada bab-bab sebelumnya, serta 4
rtesimpulan yang tblah dikemukakan di muka, maka di bawah ini disampaikan saran sebagai berikut :
a. Bahwa penggunaan metode pengakuan pendapatan berda sarkan pada saat diterimanya pembayaran harga kartukartu langganan adalah tidak tepat, karena eaat pe nerimaan hasil penjialan lebih1awal daripada eaat
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
penyerahan/penjualan ,sea service tersebut, Metode pengakuan pendapatan lerdasarkan saat diter.imanya pembayarpn hanyalah tfpat dipergunakan, bilamana saat penerirnaan hasil penjualan bersamaan dengan saat dis 0rahkannya jat.a service itu. Oleh karena itu raetodt pengakuan pendapatan atas hasil pehjualan jasa torvice dengan menggunakan kartu-katftu langganan, ftenda.tnya berdasarkan puda saat penjualan;yakni saat penjualan / penyerahan jasa service kepada pcnbeli.
Dengan pcn^gunaan metode pengakuan pendapatan berda sarkan saat penjualan, maka atas semua pembayaran yang diterima dari penjualan kartu-kartu langganan pada suatu periode tahun buku^tidak
lagi diakui ee-
bagai hasil penjualan pada periode tahun buku tereebut, melainjcan dicatat lebih dahulu sebagai penda
-
patan yang diterima di muka di dalam pos ' Hasil penjualan service ditgrima di muka 1 sebelah kredit. Sedanjkan atas potongan tunai per.jualan yang diberikan, dibukukan lebih dahulu di dalam pos 1 Potongan tunai diperhitungkan di muka ' sebelah debet. Jadi jelasnya pencatatan dilakukan dengan melalui ayat-ayat jurnal sebagai berikut ;
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
65
Kas /* £ank
xx,-
Potongan tunai diperhitungkan di muka
fy
xx,-
Pada hasil penjualan service diterima di muka
ffe
xx,-
Bila pada suatu periode tahun buku, sebagian kartu l^ngganan yang telah terjual diserahkan kembali oleh pernbeli kepada perusahaan guna merainta realisasi ja sa service bagi kcndaraannya, maka perusahaan harus memindah-bukukan pula sebagian dari pendapatan yang diterima di muka sebagai pendapatan / hasil penjual an pada poriode tahun buku itu pula. .Demikian juga pemindah-bukuan atas potongan tunai diperhitungkan di muka. Pomindah-bukuan di atas, dapat dilakukan dengan
me-
lftlui ayat-ayat jurnal sebagai berikut :
Potongan tunai penjualan
xx,-
Iiasil penjualan service di terima di muka
xx, -
Pada Potongan tunai di perhitungkan di muka
x x ,-
Pada M^sil penjuelan service
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
()
Dengan demikian, maka
jend^patan berkala dapat difa-
jikan soqara layak, dalam arti kata tidak disajilun terlairraiu tinggi (overstated). Hal itu disebabkan karena hasil penjualan jasa ser vice tidak diantisipasikan serta telah diperte:nukan dengan biaya service yang wenghasilKan iiasil nenjualan itu sendiri. Akhirnya para peinbaca lanoron keuangan tidak akan tersesat dalam membaca laporan keuangan perusahaan serta penyajian yang demikian adalah sesuai dengan Prinsip Akuntansi Indonesia.
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
-L>At*TA
fi.
Alwuut
^onald PJ. Keico. Jerry J. A'ey^nut, Intermediate Accoun tinp, John Willey u Sons inc. iiew York, 197*+. "Jluon.S. Hendriksen, Accounting; Theory, Kichard U. Irwin,' lnc, Third Edition, 1977”. /-at/in Akuntan Indonesia, Prinjjp-rrinsip Akuntansi Jndo nesia,Jakarta, 197^. i/tacan Akuntan Indonesia, IJorm-i Pomeriksaan Akuntan, Jaka rta, ly A . ..ajalah Dwioularian, Akuntansi,
Volume II nomor 7* 1981.
.iewman,* fiel;nan, Accounting Theory, AICPA I\KVI£iV, John Willey £> Sons. Inc. New York, 19&7. Paul Gr^dy, Inventory of Accounting Principles for busi neas. Knter[>rif;~esT"AI’CFA, New"'"York","1975*
-
S. liadibroto, Prof, Ur,, Studl. Perbandinrtan An tara Akun tnnsi America dan Belonda dan Pengaruhnva terhadap profesi di Indonesia, PT. Ichtiar Baru, 1977W.A. Patton, A .C , Littleton, An Introduction to Corporate Accounting standard, American Accounting Association. '.cki ttaridwan Dr$, Ak.f Intermediate Accounting, Bahian Ponerbit Fakultas Ekonomi Universitas Gajah Hada, Yogyakarta, 1980.
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
Lajcpiran NERACA PER 31 BESEMBER
1. 1.
MI FERPV -U N IV ER SlT i
19
S13
( DALAM HIBUAN RUPIAH ) P AS S I V A Ke t e r a n g a n
__Junlah
Jisslah
K e t e r a n g a n
Wo. D
HPTAHS LAJCAR
9.077.00
16
Hutang Dagang
159.946,00
M
*129 .485,00
17
Hutang Bank
100* 000,00
«
115.586,00
18
Hutang Lembaga Keuangan non Bank
»
27.350,00
19
Hutang Bunga
125 .000,00 14 *903,00
iu tang L e in -la in
R
2.924.00
K»0
Hutang Pajak
6.134,00
i* y a yang dibay ar d i muka
R
2 . 006.00
21
Biaya yang masih hams dibayar
£
HUTANG JANGKA PANJA^G
300.650,00
22
Hutang Leabaga Keuangan non Bank
371.243,00
F
M O D A L
23
Modal Sahao s
7T1VA.
- •
LAflCAR
s
P i u t a n g
^
'
e r s e d i a a n -;«ng Muka
'KTIYA TETAP ?
a
n
a
-rtp
fa
3 e d u n g jnssul&si Penyusutan Gedung
3er*lat& n S e iv ic e & Reparaai
*?
c. Ip
±ce & Reparasi
Kendaraan
11.153,00)
Sahara S ta tu ta ir
323.895.00 —
ticiBUlasi Penyusutan Kendaraan In re n ta ris Kant o r
(^ . (?
Sahaa da la s porte p el
s?
650.000,00
(•
800. 000,00 20-3.000,00)
600. 000,00
305.002,00 19.919,00
(.*___ _ 3.323*0.0) |j*
ap
382.396.00
Qnmulasi Penyusutan Peralatan j* r v
11. 521,00
24
94.869,00)
Rugi tahun berjalan
17.596,00
28.737,00
Akm ulasi Penyusutan In ven taris Kanto r Ins t a la s i liis t r ik
C Ip
1.676.00)
27.06- "P
82.795,00
IkiiBulasi Penyusutan In s ta la s i L is xrik
(*
.. 3,.3g.7J2£)
79.^08,00 diplndahi an
dipindtiikan
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
fi?
1.572.635,00
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
( DAUM J03UXN RUPIAH ) Ke t e r a n s
sl
J iz z la h
n
%
Pineahan
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
3j-
1.572.635,00
-*p
1.572.635,00
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
La&piran 1.3
LAPOJiU KUGI - LAiiA
P
lAilQD* 1 JARUARI 19.. JA*«r..l lialidAH 31 D1SJJKMBER 19.. (DALAM HI8UAN U' PIAH)
A* nA-)IL P&tJ UALArJ - Bagi&n Penjualan Kenaaraan
491.441*-
- Bagian Service
"
77.263*-
- Bagi&n Keparasi
"
240.295*-
- Bagi$n Penjualan Part
"
7.551*-
%
816.550,-
- Potongan tunai penjuaLan
("
24.616,-)
- Hasil Penjualan Bersi i
fy 791.934*-
B. HARGA POKOK PENJUALAN - Bagifcn Penjualan Keno iraan (t? 462.920,-) - Bagiftn
Service :
. bifiya langsung
(ffc 1+4.616,-)
. Bi^a tak langsung
("
12.097*-)
i
(H> 56.713,-) - Bagi$in Reparasi : . Biaya langsung
(.y 143.645#-)
. Bi$iya tak langsung
("
26.256,-) 169.901,-)
dipindahkan
Skripsi
(fy 689.534*-) fy791.934>-
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
Lampiran 1*^
Pinciahgtn
GtV^/.oU,-) -i 791-V3*) , -
- banian Penjualan Part
(:.
9 .^ 9 *-)
-------------------- ( :y
G* LA-j-A jvUr(|)H u>S.uhA (
^ -
rr
B )
fjC/j. 5d'5»-)
y 2 .!?> i> -
(1,: 181.731,-)
jj
(iv
6.958,-)
iXH JuAUa ( C — D — ij )
(i,
96.138,-)
li. P^j U/J j Vliuii a AiiiPuUIivii L/klii-L.-.Ii.
!;.
1.269,-
(S ’*
9^.869*-)
l«
t il A/A
F. i;UuI
H.
Skripsi
K U u I 'i'Aiiuri d i& J A L A u
(
F -
G )
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
i^ s p ir u n NEHaCA
PER
31
LSsLrlBLK
2*1
19 •. #
( BALaM ftXBUAT* HUP3.:Jl ) P AS £ I V A K a t e r s n g & n
Juslah
__^ ___ amr■__ | _LrM __
»'A U J C I R *.
a
n t a n g
t? IT
129.485,00
H
115.536,00
ti it
Rp
d a la s i Per^yusuten Gedung
(■ Ep
17
Hutang Dc.geng
27*350,00
:
33
Kutang Bunga
«n
14.903,00
:
1n
6.134,00
:
21 22
Hutang Pajak
- *
2 . 924,00 2 . 006,00
Bit^c. vc^ig casih harus dibayar
.n
■
579,00
* :
25
H asil penjualan service
:
£
HUTANG JANGKA PANJAJfG
:
(*
diterim a di muka
11
300. 650,00
s
24
Hutang Lembaga Keuangan non Bank
m
371.243,00
;
F
K
:
25
Modal sahazs
100.000,00
11.521,00 11.574,00
«m
650 .000,00
332.396,00 11.153.00) 323.895,00
jju ia s i Penyusutan Peralatan S er-
9 & Beparasi
159-946*00
125*000,00
•
d u n g
:
«*
I7 A TETAP h
HUTANG LANCAR
Hutang Lesbaga Keuangan non Bank
aagaa 'tonal diperbitungkan d i muka
a
D
Hutang Beak
-^«ng L a in -la in
n
:
J id a h
K e t e r a n g e n
18 s 19
Muka
a
No.
:*? . if
r s e d i a a n
r * yang dibayax d i muka
9.077,00
:
305.002,00
. ...18.893*02)
0
D
A L
-
Sahara S ta tu ta ir
*
Sahaa d eles portep el
i
: Bp
800.000,00
("
200.000,00) _________ __ -----
s : ; i»
600. 000,00
C
105*864,00)
4«
a d a r a a n .~3u la a i Penyusutan Kendar*an e n ta ris Kant o r
Rp (■ **
^ u la s i Penyusutan Znventaris Kan•* I"
19 . 919,00
:
-2J.33»aO)
it
17.596,00
s
*
27.061,00
s
26
Rugi tahun berjala n
28.737,00 1.676,00
0 -
* ri y
*7
82.795,0^
)
— 2.1?M Q )
1 « : 4
^sulaqi Penyusutan In s ta la s i L is k
<*
dipindahkan
Skripsi
3 m
79.408,00
: Bp 1.387*967,00
•: •
-
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
aipli>dfihk.a.i
dp
1.573.214,00
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
L&aspirstn
( DALAM HIBUAN RUPIAH )
Skripsi
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
2,2
F A S S X vr A
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
Lampiran
2.3
LAPORAIn RUGI - LABA Ft:I
19..
(DALAM RTBUAN RUPTAH)
aAoIL PiiflJUALAN - Bagian Penjualan Kendaraan Ff J*91»Mtl»- Bagian Service
11 65.689,-
- Bagian ttep&rasi
" 2 /+0 .2 9 5 ,-
- Bagian Penjualan Part
"
7*551,-
h ecu*.976,-
- Potongan tunai penjualan
(tr
2i+.037,-)'
- Hasil Penjualan Bersih
780.939*-
HAKUA P u KQK Piji^UiiLAN - Bagian Penjualan Kendaraan (% £*62.920,-) - Bahian Service : . biaya langsung
(.■* ^.616,-)
. biaya talc langsung t
12.097,-)
(%
56.713,-)
- .bagian Keparftsi : • biaya langsung
(;. H3*6**5,~)
. Biaya talc langsung
("
26.256,-)
(P. 169.901,-) dipindahkan
Skripsi
(i, 689.53^,-) k 780.939,-
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
ISMAN SUNARYO
ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga
Lampiran / .k
Pindallan
(EV 689.534,-) $ 7S0.93‘ J,-
- Bagian Penjualan Part
(Pi.
9*8^9*-)
(E? 699.363,-)
C. LABA KOTOR U.^AHA
( A - B )
1). BIAYA UMUM & ADKIIII3TRASI * 2.
BIAYA PSWJUALAN
81.556,-
(fo 101.731,-)
6.958,-)
F. KUGI BjiRSIH UjSAHA ( C - D - E )
G. PENDAPATAN & |(ERUGIAN'
H. liUGI TAHUN BKftJALAN
Skripsi
?t
LAIH-LAIN
( F - G )
PKNGAKUAN PENDAPATAN PADA ...
(Rp 107.133,-)
1.269,-
(Ifc 105.864,-)
ISMAN SUNARYO