No. 027/05/16/Th.X, 4 Mei 2016
PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI JAMBI TRIWULAN I-2016 EKONOMI PROVINSI JAMBI TRIWULAN I-2016 TUMBUH 0,56 PERSEN DIBANDING TRIWULAN IV-2015 Perekonomian Provinsi Jambi yang diukur berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku triwulan I-2016 mencapai Rp40,34 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp31,78 triliun. Ekonomi Provinsi Jambi triwulan I-2016 terhadap triwulan I-2015 tumbuh 3,42 persen (y-on-y), melambat dibanding periode yang sama pada tahun 2015 yang sebesar 5,0 persen. Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh lapangan usaha Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial sebesar 8,52 persen. Dari sisi pengeluaran oleh Pembentukan Modal Tetap Bruto yang tumbuh 8,94 persen. Ekonomi Provinsi Jambi triwulan I-2016 terhadap triwulan sebelumnya meningkat sebesar 0,56 persen (q-toq). Dari sisi produksi, pertumbuhan ini disebabkan oleh lapangan usaha Jasa Keuangan dan Asuransi yang tumbuh 5,48 persen. Kemudian diikuti oleh lapangan usaha Pertambangan dan Penggalian dengan pertumbuhan 4,63 persen. Sedangkan dari sisi pengeluaran Ekspor Barang dan Jasa tumbuh sebesar 1,24 persen.
Struktur ekonomi Provinsi Jambi pada triwulan I-2016 didominasi oleh lapangan usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan yang memberikan kontribusi terbesar terhadap PDRB, yakni sebesar 30,06 persen. Sementara pada sisi pengeluaran, PDRB banyak digunakan untuk Komponen Ekspor sebesar 63,57 persen serta Komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga, yaitu sebesar 45,97 persen. Namun terkoreksi oleh Komponen Impor Barang dan Jasa sebagai pengurang berperan 40,69 persen.
A. PDRB MENURUT LAPANGAN USAHA Pertumbuhan Ekonomi Triwulan I-2016 terhadap Triwulan I-2015 (y-on-y) Grafik 1. Pertumbuhan y-on-y Beberapa Lapangan Usaha Triwulan I-2016
Jasa Pendidikan
6,25
Pengadaan Listrik
6,33
Ekonomi Provinsi Jambi triwulan I-2016 dibanding triwulan I-2015 (y-on-y) tumbuh 3,42 persen, didukung oleh semua lapangan usaha. Pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial sebesar 8,52 persen, diikuti Jasa Keuangan dan Asuransi sebesar 7,03
Jasa Keuangan
7,03
Jasa Kesehatan
persen. Pengadaan Listrik dan Gas serta Jasa Pendidikan 8,52
0
2
4
6
8
masing-masing tumbuh lebih dari 6 persen (6,33 persen 10
dan 6,25 persen).
Berita Resmi Statistik No.027/05/16/Th.X, 4 Mei 2016
1
Struktur PDRB Provinsi Jambi menurut lapangan usaha atas dasar harga berlaku pada triwulan I-2016 menunjukkan pergeseran. Pertanian, Kehutanan dan Perikanan; Pertambangan dan Penggalian; serta Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor mendominasi PDRB Provinsi Jambi dengan share masing-masing 30,06 persen; 16,77 persen; serta 11,79 persen. Bila Grafik 2. Sumber Pertumbuhan PDRB Menurut Lapangan Usaha 2
dari
penciptaan
sumber
pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi triwulan I2016 (y-on-y), lapangan usaha Pertambangan dan
1,75
Penggalian menjadi sumber pertumbuhan tertinggi
1,5
1,17
sebesar 0,97 persen; diikuti Pertanian, Kehutanan
0,97 1 0,5
dilihat
dan Perikanan sebesar 0,54 persen; Perdagangan
0,54
0,45
0,31
0,27
0 Pertambangan
Pertanian
Perdagangan
-0,5
Konstruksi -0,02
Tw I-2015
Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor; serta Konstruksi masing-masing sebesar 0,31 persen dan 0,27 persen.
Tw I-2016
Pertumbuhan Ekonomi Triwulan I-2016 terhadap Triwulan IV-2015 (q-to-q) Pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi triwulan I-2016 terhadap triwulan IV-2015 sebesar 0,56 persen.
Grafik 3. Pertumbuhan PDRB q to q Menurut Lapangan Usaha 15,00
14,80
Pertumbuhan tersebut didorong oleh pertumbuhan lapangan usaha Jasa Keuangan dan Asuransi sebesar
9,49 10,00
5,48 persen; diikuti Pertambangan dan Penggalian yang
5,00
tumbuh sebesar 4,63 persen; serta pertumbuhan
0,00
Pertanian, Kehutanan dan Perikanan tumbuh sebesar
3,73
0,31 Tw I-2015
-5,00
3,73 persen. Sebaliknya, beberapa lapangan usaha justru
5,48 4,63
4,63
Tw II-2015 Tw III-2015 Tw IV-2015 Tw I-2016
-1,65 -2,48 -9,48
-10,00
mengalami kontraksi, antara lain Konstruksi menurun sebesar 12,48 persen dan Administrasi Pemerintah
-11,83 -15,00
-12,48
mengalami kontraksi 9,48 persen karena proyek
Jasa Keuangan
Pertambangan
pembangunan
Konstruksi
Adm Pemerintah
infrastruktur
masih
dalam
proses
Pertanian
perencanaan.
B.
PDRB MENURUT PENGELUARAN Pertumbuhan Ekonomi Triwulan I-2016 terhadap Triwulan I-2015 (y-on-y) Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan ekonomi triwulan I-2016 terhadap triwulan I-2015 (y-on-y)
tertinggi terjadi pada Komponen Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) sebesar 8,94 persen. Kemudian diikuti oleh Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga (PKRT) yang mencapai 4,39 persen dan Pengeluaran Konsumsi Pemerintah sebesar 2,18 persen. Sebaliknya, komponen Ekspor Barang dan Jasa,
2
Berita Resmi Statistik No. 027/05/16/Th.X, 4 Mei 2016
serta Impor Barang dan Jasa justru mengalami penurunan masing-masing sebesar 4,83 persen dan 6,97 persen. Struktur
PDRB
Provinsi
Jambi
menurut
Grafik 4. Pertumbuhan y-on-y Beberapa Komponen Triwulan I-2016
pengeluaran atas dasar harga berlaku triwulan I-2016 tidak menunjukkan perubahan yang berarti. Aktivitas
8,94
10 8
permintaan akhir masih didominasi oleh Komponen
6
Ekspor yang mencakup lebih dari separuh PDRB
4
Provinsi Jambi (63,57 persen). Komponen lainnya yang
2
4,39 2,18
0
memiliki peranan besar terhadap PDRB secara berturut-
PMTB
-2
turut adalah Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga
PKRT
PKP
Ekspor
Impor
-4
(45,97 persen); Pembentukan Modal Tetap Bruto (23,33
-6
persen); serta Pengeluaran Konsumsi Pemerintah (5,61
-8
-4,83 -6,97
persen). Sedangkan Komponen Impor Barang dan Jasa sebagai faktor pengurang sebesar 40,69 persen. Bila
Grafik 5. Sumber Pertumbuhan PDRB menurut Pengeluaran 14,00 12,00 10,00 8,00 6,00 4,00 2,00 0,00 -2,00 -4,00 -6,00
dilihat
dari
penciptaan
sumber
pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi triwulan I2016 (y-on-y), maka komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga (PKRT) merupakan
10,22 5,00
komponen dengan sumber pertumbuhan tertinggi,
3,42
yakni sebesar 1,93 persen, diikuti Pembentukan
1,90 1,80
1,93
Modal Tetap Bruto (PMTB) yang memberi andil
Tw I-2015
Tw I-2016
positif terhadap pertumbuhan y-on-y sebesar 1,90
-3,50
persen. Sebaliknya, komponen Ekspor Barang dan
-2,90 PKRT
PMTB
Ekspor
Pertumbuhan
Jasa justru memberi andil negatif sebesar 3,50 persen. Pertumbuhan
30
-20
-70
75,49
5,92
terhadap triwulan IV-2015 (q-to-q) tumbuh sebesar 13,61
1,24 0,05 0,13 Tw I-2015 Tw II-2015 Tw III-2015 Tw IV-2015 Tw I-2016 -9,51 -13,11 -56,34
Ekspor
-61,69 PKRT
I-2016
Ekonomi Provinsi Jambi triwulan I-2016
29,63 17,24
Triwulan
terhadap Triwulan IV-2015 (q-to-q)
Grafik 6. Pertumbuhan PDRB q to q Beberapa Komponen
80
Ekonomi
PKP
PMTB
0,56 persen, didorong oleh pertumbuhan komponen Ekspor
Barang
dan
Jasa
serta
komponen
Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga (PKRT) yang tumbuh positif (1,24 persen dan 0,13 persen). Sebaliknya, komponen-komponen yang lain tumbuh negatif,
terutama
Pengeluaran
Berita Resmi Statistik No.027/05/16/Th.X, 4 Mei 2016
Konsumsi
3
Pemerintah (PKP) yang mengalami kontraksi terbesar (-61,69 persen).
Tabel 1 PDRB Menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga Berlaku dan Harga Konstan 2010 (miliar rupiah) Harga Berlaku
Harga Konstan 2010
Lapangan Usaha (1) A
Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan
B
Triw I-2015
Triw IV-2015
Triw I-2016
Triw I-2015
Triw IV-2015
Triw I-2016
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
10.503,77
10.821,85
11.202,33
8.238,49
8.278,60
8.197,10
Pertambangan dan Penggalian
7.267,42
7.653,79
7.456,88
7.662,40
7.807,95
7.800,89
C
Industri Pengolahan
4.105,90
4.356,22
4.300,42
3.388,17
3.521,48
3.441,10
D
Pengadaan Listrik dan Gas
16,70
23,69
22,27
14,12
15,95
15,01
E
Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang
51,59
60,40
57,80
40,80
44,49
42,09
F
Konstruksi
2.565,65
3.088,65
2.779,95
2.034,37
2.420,93
2.118,85
G
Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor
4.018,77
4.602,21
4.756,50
2.895,81
2.990,17
2.990,72
H
Transportasi dan Pergudangan
1.179,05
1.316,07
1.322,28
952,88
1.001,75
997,34
I
Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum
416,60
475,55
462,25
315,50
336,50
325,51
J
Informasi dan Komunikasi
1.228,62
1.470,26
1.489,57
1.029,42
1.115,92
1.090,33
K
Jasa Keuangan dan Asuransi
922,95
975,54
1.038,51
706,25
716,59
755,87
L
Real Estat
583,79
621,47
649,77
449,60
452,86
464,24
Jasa Perusahaan
431,63
469,34
486,81
321,90
330,83
333,75
M,N O
Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib
1.715,34
2.090,17
1.885,75
1.056,85
1.228,02
1.111,59
P
Jasa Pendidikan
1.199,99
1.344,99
1.361,85
976,54
1.028,63
1.037,54
Q
Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial
393,95
434,77
442,91
334,50
360,30
363,00
Jasa Lainnya
353,53
385,92
392,23
307,00
324,59
324,79
36.955,26
40.105,84
40.343,45
30.724,58
31.599,37
31.776,24
R,S,T,U
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)
4
Berita Resmi Statistik No. 027/05/16/Th.X, 4 Mei 2016
Tabel 2 Laju Pertumbuhan PDRB Menurut Lapangan Usaha Tahun Dasar 2010 (persen)
Lapangan Usaha
Triw I- 2016 terhadap Triw I-2015 (y-on-y)
Triw I-2016 terhadap Triw IV-2015 (q-to-q)
Sumber Pertumbuhan y-on-y Triw I-2016
(1)
(2)
(3)
(4)
A
Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan
2,01
3,73
0,54
B
Pertambangan dan Penggalian
3,89
4,63
0,97
C
Industri Pengolahan
1,56
-2,28
0,17
D
Pengadaan Listrik dan Gas
6,33
-5,89
0,00
E
Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang
3,17
-5,39
0,00
F
Konstruksi
4,15
-12,48
0,27
G
Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor
3,28
0,02
0,31
H
Transportasi dan Pergudangan
4,67
-0,44
0,14
I
Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum
3,17
-3,27
0,03
J
Informasi dan Komunikasi
5,92
-2,29
0,20
K
Jasa Keuangan dan Asuransi
7,03
5,48
0,16
L
Real Estat
3,26
2,51
0,05
Jasa Perusahaan
3,68
0,88
0,04
O
Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib
5,18
-9,48
0,18
P
Jasa Pendidikan
6,25
0,87
0,20
Q
Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial
8,52
0,75
0,09
Jasa Lainnya
5,79
0,06
0,06
3,42
0,56
3,42
M,N
R,S,T,U
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)
Berita Resmi Statistik No.027/05/16/Th.X, 4 Mei 2016
5
Tabel 3 Struktur PDRB Menurut Lapangan Usaha Triwulan IV-2014, Triwulan I-2015, Triwulan IV-2015, dan Triwulan I-2016 (persen) Lapangan Usaha
Triw IV2014
Triw I2015
Triw IV2015
Triw I2016
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
A
Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan
26,59
28,42
28,16
30,06
B
Pertambangan dan Penggalian
22,39
19,67
17,70
16,77
C
Industri Pengolahan
11,02
11,11
10,86
10,66
D
Pengadaan Listrik dan Gas
0,05
0,05
0,06
0,06
E
Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang
0,14
0,14
0,15
0,14
F
Konstruksi
7,69
6,94
7,70
6,89
G
Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor
9,99
10,87
11,48
11,79
H
Transportasi dan Pergudangan
3,03
3,19
3,28
3,28
I
Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum
1,14
1,13
1,19
1,15
J
Informasi dan Komunikasi
3,07
3,32
3,67
3,69
K
Jasa Keuangan dan Asuransi
2,47
2,50
2,43
2,57
L
Real Estat
1,47
1,58
1,55
1,61
Jasa Perusahaan
1,12
1,17
1,17
1,21
O
Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib
4,65
4,64
5,21
4,67
P
Jasa Pendidikan
3,21
3,25
3,35
3,38
Q
Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial
1,04
1,07
1,08
1,10
Jasa Lainnya
0,93
0,96
0,96
0,97
100,00
100,00
100,00
100,00
M,N
R,S,T,U
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)
6
Berita Resmi Statistik No. 027/05/16/Th.X, 4 Mei 2016
Tabel 4 PDRB Menurut Pengeluaran Atas Dasar Harga Berlaku dan Harga Konstan 2010 (miliar rupiah) Harga Berlaku
Harga Konstan 2010
Lapangan Usaha Triw I-2015
Triw IV-2015
Triw I-2016
Triw I-2015
Triw IV-2015
Triw I-2016
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(1) 1.
Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga
17.122,18
18.408,18
18.544,60
13.476,12
14.049,46
14,067.66
2.
Pengeluaran Konsumsi LNPRT
198,40
219,63
206,83
156,79
171,97
159.67
3.
Pengeluaran Konsumsi Pemerintah
2.116,86
5.938,92
2.262,52
1.556,92
4.152,60
1,590.87
4.
Pembentukan Modal Tetap Bruto
8.379,40
10.743,30
9.413,45
6.528,03
8.184,15
7,111.41
5.
Perubahan Inventori
686,44
-839,24
684,48
514,47
-581,94
470.39
6.
Ekspor Barang dan Jasa
25.579,88
24.906,39
25.645,70
22.264,21
20.928,11
21,188.58
7.
Dikurangi Impor Barang dan Jasa
17.127,89
19.271,34
16.414,13
13.771,96
15.304,99
12,812.35
36,955.26
40.105,84
40.343,45
30.724,58
31.599,37
31.776,24
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)
Tabel 5 Laju Pertumbuhan PDRB Menurut Pengeluaran Tahun Dasar 2010 (persen)
Komponen (1)
Triw I- 2016 terhadap Triw I-2015 (y-on-y)
Triw I-2016 terhadap Triw IV-2015 (q-to-q)
Sumber Pertumbuhan y-on-y Triw I-2016
(2)
(3)
(4)
1.
Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga
4,39
0,13
1,93
2.
Pengeluaran Konsumsi LNPRT
1,84
-7,15
0,01
3.
Pengeluaran Konsumsi Pemerintah
2,18
-61,69
0,11
4.
Pembentukan Modal Tetap Bruto
8,94
-13,11
1,90
5.
Perubahan Inventori
-8,57
-180,83
-0,14
6.
Ekspor Barang dan Jasa
-4,83
1,24
-3,50
7.
Dikurangi Impor Barang dan Jasa
-6,97
-16,29
-3,12
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)
3,42
0,56
3,42
Berita Resmi Statistik No.027/05/16/Th.X, 4 Mei 2016
7
Tabel 6 Struktur PDRB Menurut Pengeluaran Triwulan IV-2014, Triwulan I-2015, Triwulan IV-2015, dan Triwulan I-2016 (persen) Lapangan Usaha
Triw IV-2014
Triw I-2015
Triw IV-2015
Triw I-2016
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
47,56
46,33
45,90
45,97
0,55
0,54
0,55
0,51
1.
Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga
2.
Pengeluaran Konsumsi LNPRT
3.
Pengeluaran Konsumsi Pemerintah
13,17
5,73
14,81
5,61
4.
Pembentukan Modal Tetap Bruto
23,93
22,67
26,79
23,33
5.
Perubahan Inventori
-4,01
1,86
-2,09
1,70
6.
Ekspor Barang dan Jasa
66,47
69,22
62,10
63,57
7.
Dikurangi Impor Barang dan Jasa
47,66
46,35
48,05
40,69
100,00
100,00
100,00
100,00
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)
8
Berita Resmi Statistik No. 027/05/16/Th.X, 4 Mei 2016