BADAN PUSAT STATISTIK
No. 64/11/16/Th.XVII, 5 November 2015
PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI SUMATERA SELATAN TRIWULAN III-2015 EKONOMI PROVINSI SUMATERA SELATAN TRIWULAN III-2015 TUMBUH 4,89 PERSEN Perekonomian Provinsi Sumatera Selatan yang diukur berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku triwulan III-2015 mencapai Rp 88,31 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp 65,93 triliun. Ekonomi Provinsi Sumatera Selatan triwulan III-2015 terhadap triwulan III-2014 tumbuh 4,89 persen (y-on-y). Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 11,30 persen. Dari sisi Pengeluaran oleh Komponen Pengeluaran Konsumsi LNPRT yang tumbuh sebesar 12,13 persen. Ekonomi Provinsi Sumatera Selatan triwulan III-2015 terhadap triwulan sebelumnya naik menjadi 3,82 persen (q-to-q). Dari sisi produksi, pertumbuhan ini disebabkan oleh Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan yang tumbuh 15,62 persen. Sedangkan dari sisi Pengeluaran lebih disebabkan oleh Komponen Pembentukan Modal Tetap Bruto yang tumbuh 5,32 persen.
A.
PDRB MENURUT LAPANGAN USAHA
Pertumbuhan Ekonomi Triwulan III-2015 Terhadap Triwulan III-2014 (y-on-y) Grafik 1. Pertumbuhan Beberapa Lapangan Usaha Triwulan III-2015 12 11
%
Ekonomi Provinsi Sumatera Selatan triwulan III-
11,30
2015 dibanding triwulan III-2014 (y-on-y) tumbuh 10,55
4,89 persen. Pertumbuhan didukung oleh hampir
11 9,95
10
semua lapangan usaha, kecuali Pengadaan Listrik dan Gas serta Perdagangan Besar dan Eceran, dan
10
Reparasi Mobil dan Sepeda Motor yang mengalami
9 Transportasi dan Pergudangan
Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum
Informasi dan Komunikasi
kontraksi masing-masing 9,52 persen dan 1,23. Pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Penyediaan
Akomodasi dan Makan Minum sebesar 11,30 persen, diikuti Transportasi dan Pergudangan sebesar 10,55 persen, dan Informasi dan Komunikasi sebesar 9,95 persen. Berita Resmi Statistik No. 64/11/16/Th.XVII, 5 November 2015
1
Struktur PDRB Provinsi Sumatera Selatan menurut lapangan usaha atas dasar harga berlaku pada triwulan III-2015 tidak menunjukkan perubahan yang berarti. Pertambangan dan Penggalian; Industri Pengolahan; dan Pertanian, Kehutanan dan Perikanan masih mendominasi PDRB Provinsi Sumatera Selatan. Grafik 2. Sumber Pertumbuhan PDRB Terbesar Menurut Lapangan Usaha
Bila dilihat dari sumber pertumbuhan ekonomi Provinsi Sumatera Selatan triwulan III-2015 (yon-y), Pertambangan dan penggalian memberikan kontribusi tertinggi yaitu sebesar 1,90 persen, diikuti Industri Pengolahan sebesar 1,09 persen; Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan sebesar 0,39; Informasi dan Komunikasi sebesar 0,29 persen; Konstruksi sebesar 0,26 persen.
Pertumbuhan Ekonomi Triwulan III-2015 Terhadap Triwulan II-2015 (q-to-q) Grafik 3. Pertumbuhan PDRB q to q Menurut Lapangan Usaha 30
Pertumbuhan ekonomi Provinsi
%
Sumatera Selatan triwulan III-
20
Pertanian
10
2015 terhadap triwulan II-2015
Konstruksi Peny. Akomodasi PDRB
0
III - 13
IV - 13
I - 14
II - 14
III - 14
IV - 14
-10
I-15
II-15
III-15
dipengaruhi
oleh
pertumbuhan
Pertanian,
Kehutanan,
dan
Perikanan yang tumbuh sebesar 15,62 persen. Pertumbuhan juga terjadi
-20
pada
lapangan
usaha
Konstruksi sebesar 5,11 persen; -30
dan Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum sebesar 3,79 persen.
>2
Berita Resmi Statistik No. 64/11/16/Th.XVII, 5 November 2015
B.
PDRB MENURUT PENGELUARAN
Pertumbuhan Ekonomi Triwulan III-2015 Terhadap Triwulan III-2014 (y-on-y)
% 12
Grafik 4. Pertumbuhan Beberapa Komponen Triwulan III-2015
12,13
Dari sisi Pengeluaran, pertumbuhan ekonomi triwulan III-2015 terhadap triwulan III-2014 terjadi pada Komponen Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga (PKRT), Pengeluaran Konsumsi
10
LNPRT (PKLNPRT) dan Pengeluaran Konsumsi
8
Pemerintah (PKP). Pertumbuhan tertinggi dicapai
5,97
6
Komponen 3,57
4
Pengeluaran
Konsumsi
LNPRT
(PKLNPRT) sebesar 12,13 persen; dan Komponen
2
Pengeluaran Konsumsi Pemerintah (PKP) sebesar
0
5,97 persen. PKLNPRT
PKP
PKRT
Struktur PDRB Provinsi Sumatera Selatan menurut pengeluaran atas dasar harga berlaku triwulan III-2015 tidak menunjukkan perubahan yang berarti. Aktivitas permintaan akhir masih didominasi oleh Komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga yang mencakup lebih dari separuh PDRB Provinsi Sumatera Selatan. Komponen lainnya yang memiliki peranan besar terhadap PDRB secara berturut-turut adalah Pembentukan Modal Tetap Bruto; Ekspor Barang dan Jasa; Pengeluaran Konsumsi Pemerintah; dan Impor Barang dan Jasa, sedangkan Pengeluaran Konsumsi LNPRT dan Perubahan Inventori relatif kecil. Grafik 5. Sumber Pertumbuhan PDRB terbesar Menurut Pengeluaran
6
%
Bila dilihat dari sumber pertumbuhan,
5 4
4,74
Pertumbuhan Ekonomi
4,89
pertumbuhan ekonomi Provinsi Sumatera Selatan pada triwulan III-2015 (y-on-y)
4,10 Lainnya -->
didorong
oleh
komponen
Pengeluaran
Konsumsi Rumah Tangga dan Komponen
3
Pengeluaran Konsumsi Pemerintah dengan 2
PKRT-->
kontribusi
masing-masing
sebesar
2,25
persen dan 0,44 persen.
1 PKP-->
0 Triw III-2014
Triw II-2015
Triw III-2015
Berita Resmi Statistik No. 64/11/16/Th.XVII, 5 November 2015
3
Pertumbuhan Ekonomi Triwulan III-2015 Terhadap Triwulan II-2015 (q-to-q)
Grafik 6. Pertumbuhan PDB q to q Beberapa Komponen
% 40
Ekonomi Provinsi Sumatera Selatan triwulan III-2015 terhadap triwulan II-
30
2015 (q-to-q) meningkat sebesar 3,82 PKP
20
persen.
Hal
ini
disebabkan
oleh
pertumbuhan Komponen Pembentukan
10 PKLNPRT
0 III-13 IV-13
-10
I-14
II-14 III-14 IV-14
I-15
PDRB
II-15 III-15
Modal Tetap Bruto sebesar 5,32 persen, Komponen Konsumsi LNPRT sebesar 2,98
-20
PMTB
-30
persen,
Komponen
dan
Konsumsi
sebesar 2,25 persen.
>4
Berita Resmi Statistik No. 64/11/16/Th.XVII, 5 November 2015
meningkatnya Pemerintah
Tabel 1 PDRB Menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga Berlaku dan Harga Konstan 2010 (triliun rupiah)
Lapangan Usaha (1)
Harga Berlaku Triw III-2014 (2)
Triw II-2015
Harga Konstan 2010 Triw III-2015
(3)
(4)
Triw III-2014 (5)
Triw II-2015 (6)
Triw III-2015 (7)
A
Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan
16,02
14,06
16,14
13,94
12,27
14,19
B
Pertambangan dan Penggalian
18,24
19,00
18,71
12,76
14,12
13,96
C
Industri Pengolahan
13,73
15,72
16,27
11,11
11,90
11,80
D
Pengadaan Listrik dan Gas
0,05
0,06
0,06
0,05
0,05
0,05
E
Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang
0,08
0,09
0,09
0,07
0,08
0,08
F
Konstruksi
10,32
10,71
11,50
7,02
6,84
7,19
G
Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor
7,39
8,53
9,05
6,26
6,04
6,19
H
Transportasi dan Pergudangan
1,49
1,76
1,87
1,10
1,19
1,22
I
Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum
0,98
1,17
1,30
0,69
0,74
0,77
J
Informasi dan Komunikasi
1,88
2,04
2,14
1,86
1,99
2,05
K
Jasa Keuangan dan Asuransi
1,98
2,08
2,18
1,60
1,62
1,68
L
Real Estat
2,01
2,31
2,38
1,72
1,84
1,85
Jasa Perusahaan
0,08
0,09
0,09
0,06
0,07
0,07
2,93
2,95
3,16
1,95
2,05
2,11
M,N O
Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib
P
Jasa Pendidikan
2,13
2,13
2,19
1,72
1,76
1,79
Q
Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial
0,49
0,53
0,54
0,41
0,43
0,44
Jasa Lainnya
0,58
0,62
0,64
0,50
0,50
0,52
80,39
83,86
88,31
62,85
63,50
65,93
R,S,T,U
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)
Berita Resmi Statistik No. 64/11/16/Th.XVII, 5 November 2015
5
Tabel 2 Laju Pertumbuhan PDRB Menurut Lapangan Usaha Tahun Dasar 2010 (persen)
Lapangan Usaha
Triw III- 2015 terhadap Triw II-2015
Triw III-2015 terhadap Triw III-2014
Sumber Pertumbuhan Triw III-2015
(1)
(2)
(3)
(4)
A
Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan
15,62
1,76
0,39
B
Pertambangan dan Penggalian
-1,17
9,36
1,90
C
Industri Pengolahan
-0,88
6,16
1,09
D
Pengadaan Listrik dan Gas
-5,83
-9,52
-0,01
E
Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang
0,56
6,82
0,01
F
Konstruksi
5,11
2,33
0,26
G
Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor
2,37
-1,23
-0,12
H
Transportasi dan Pergudangan
2,23
10,55
0,18
I
Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum
3,79
11,30
0,12
J
Informasi dan Komunikasi
2,88
9,95
0,29
K
Jasa Keuangan dan Asuransi
3,55
5,04
0,13
L
Real Estat
0,40
7,46
0,20
Jasa Perusahaan
0,87
4,93
0,01
O
Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib
2,62
7,80
0,24
P
Jasa Pendidikan
2,15
4,11
0,11
Q
Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial
0,32
6,79
0,04
Jasa Lainnya
3,41
4,33
0,03
3,82
4,89
4,89
M,N
R,S,T,U
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)
>6
Berita Resmi Statistik No. 64/11/16/Th.XVII, 5 November 2015
Tabel 3 Struktur PDRB Menurut Lapangan Usaha Tahun 2014, Triwulan III-2014, Triwulan II-2015, dan Triwulan III-2015 (persen)
Lapangan Usaha
2014
Triw III 2014
(1)
(3)
2015 Triw II
Triw III
(4)
(5)
(6)
A
Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan
17,81
19,93
16,77
18,28
B
Pertambangan dan Penggalian
23,97
22,68
22,66
21,19
C
Industri Pengolahan
17,47
17,08
18,75
18,42
D
Pengadaan Listrik dan Gas
0,07
0,06
0,07
0,07
E
Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang
0,10
0,10
0,11
0,11
F
Konstruksi
13,32
12,84
12,77
13,02
G
Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor
9,01
9,20
10,17
10,24
H
Transportasi dan Pergudangan
1,88
1,86
2,10
2,12
I
Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum
1,25
1,22
1,39
1,47
J
Informasi dan Komunikasi
2,40
2,34
2,43
2,42
K
Jasa Keuangan dan Asuransi
2,56
2,46
2,48
2,47
L
Real Estat
2,58
2,50
2,76
2,69
Jasa Perusahaan
0,11
0,10
0,11
0,11
O
Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib
3,50
3,65
3,52
3,58
P
Jasa Pendidikan
2,62
2,65
2,54
2,48
Q
Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial
0,60
0,60
0,64
0,61
Jasa Lainnya
0,73
0,72
0,74
0,73
100,00
100,00
100,00
100,00
M,N
R,S,T,U
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)
Berita Resmi Statistik No. 64/11/16/Th.XVII, 5 November 2015
7
Tabel 4 PDRB Menurut Pengeluaran Atas Dasar Harga Berlaku dan Harga Konstan 2010 (triliun rupiah) Harga Berlaku
Lapangan Usaha
Harga Konstan 2010
Triw III-2014
Triw II-2015
Triw III-2015
Triw III-2014
Triw II-2015
Triw III-2015
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(1)
53,30
55,63
58,37
39,68
40,44
41,10
Pengeluaran Konsumsi LNPRT
1,13
1,24
1,25
0,88
0,96
0,98
3.
Pengeluaran Konsumsi Pemerintah
6,22
6,57
6,70
4,59
4,76
4,87
4.
Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto
34,08
28,46
29,88
23,74
22,30
23,48
5.
Perubahan Inventori
0,22
1,01
1,35
0,07
1,00
1,17
6.
Ekspor Barang dan Jasa
8,74
9,08
9,04
12,13
11,28
11,06
7.
Dikurangi Impor Barang dan Jasa
3,24
4,74
8,78
1,96
3,19
5,87
80,39
83,86
88,31
62,85
63,50
65,93
1.
Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga
2.
Produk Domestik Bruto (PDRB)
Tabel 5 Laju Pertumbuhan PDRB Menurut Pengeluaran Tahun Dasar 2010 (persen)
Komponen (1)
Triw III-2015 terhadap Triw III-2014
Sumber Pertumbuhan Triw III-2015
(2)
(3)
(4)
1.
Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga
1,63
3,57
2,25
2.
Pengeluaran Konsumsi LNPRT
2,98
12,13
0,17
3.
Pengeluaran Konsumsi Pemerintah
2,25
5,97
0,44
4.
Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto
5,32
-1,08
-0,41
5.
Perubahan Inventori
17,18
1.465,26
1,74
6.
Ekspor Barang dan Jasa
-1,99
-8,89
-1,72
7.
Dikurangi Impor Barang dan Jasa
83,90
200,21
6,23
3,82
4,89
4,89
PRODUK DOMESTIK BRUTO (PDRB)
>8
Triw III- 2015 Terhadap Triw II-2015
Berita Resmi Statistik No. 64/11/16/Th.XVII, 5 November 2015
Tabel 6 Struktur PDRB Menurut Pengeluaran Tahun 2014, Triwulan III-2014, Triwulan II-2015, dan Triwulan III-2015 (persen)
2014
(1)
(3)
1.
Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga
68,14
66,30
66,33
72,61
2.
Pengeluaran Konsumsi LNPRT
1,47
1,40
1,48
1,56
3.
Pengeluaran Konsumsi Pemerintah
8,26
7,74
7,83
8,33
4.
Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto
43,40
42,39
33,94
37,17
5.
Perubahan Inventori
1,58
0,28
1,20
1,68
6.
Ekspor Barang dan Jasa
12,37
10,87
10,82
11,25
7.
Dikurangi Impor Barang dan Jasa
3,27
4,03
5,65
10,92
100,00
100,00
100,00
100,00
Produk Domestik Bruto (PDRB)
Triw III 2014
2015
Lapangan Usaha
Triw II
Triw III
(4)
(5)
Berita Resmi Statistik No. 64/11/16/Th.XVII, 5 November 2015
9
