PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN SELATAN TRIWULAN III -2016

No. 60/11/63/Th.XX, 7 November 2016

PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN SELATAN TRIWULAN III -2016 EKONOMI KALIMANTAN SELATAN TRIWULAN III TAHUN 2016 TUMBUH 3,79 PERSEN  Perekonomian Kalimantan Selatan pada triwulan III-2016 diukur dari besarnya produk domestik regional bruto (PDRB) mencapai Rp 38,38 triliun.  Dari sisi lapangan usaha, nilai tambah terbesar dihasilkan oleh kategori pertambangan dan penggalian sebesar 25,04 persen. Sementara dari sisi pengeluaran, pengeluaran konsumsi rumah tangga merupakan pendorong utama PDRB (46,14 %).  Jika dibandingkan dengan periode yang sama setahun yang lalu (triwulan III-2015/y-o-y), perekonomian Kalimantan Selatan mengalami pertumbuhan 3,46 persen.  Sampai dengan periode triwulan III-2016, perekonomian Kalimantan Selatan tumbuh 3,79 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu triwulan III-2015 (c-to-c). Dari sisi produksi, kontribusi terbesar pertumbuhan tersebut disebabkan oleh kenaikan produksi kategori pertambangan dan penggalian. Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan terbesar terjadi pada komponen konsumsi domestik terutama konsumsi rumah tangga.

PDRB MENURUT KATEGORI LAPANGAN USAHA Pertumbuhan Ekonomi Triwulan III-2016 Kumulatif (c-to-c)

8,31

GAMBAR 2. PERTUMBUHAN C-TO-C

2015 Q3

2,36 -3,35

-0,73

2,91

3,34

3,79

GAMBAR 1. PERTUMBUHAN PDRB C-TO-C

3,74

A.

2016 Q3

Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan Pertambangan dan Penggalian 2015 Q3

2016 Q3

Industri Pengolahan

Berita Resmi Statistik No.60/11/63/Th.XX, 7 November 2016

1

Hingga triwulan III-2016, perekonomian Kalimantan Selatan secara kumulatif tumbuh mencapai 3,79 persen dibandingkan dengan periode yang sama selama 2015. Pertumbuhan tersebut didukung oleh kinerja tiga kategori lapangan usaha yang memiliki share besar (kategori pertanian, pertambangan dan industri pengolahan). Pada triwulan III-2016, kategori pertanian, kehutanan dan perikanan mencapai pertumbuhan 2,36 persen; kategori industri pengolahan mencapai pertumbuhan 8,31 persen, sementara kategori pertambangan dan penggalian mengalami kontraksi 3,35 persen.

Pertumbuhan Ekonomi Triwulan III-2016 Terhadap Triwulan III-2015 (y-on-y) PDRB Kalimantan Selatan pada triwulan IIIGAMBAR 3. SUMBER PERTUMBUHAN PDRB (Y-O-Y) 5

2016 tumbuh 3,46 persen. Jika ditelusuri lebih lanjut, satu-satunya kategori yang mengalami

4

pertumbuhan

4

pertambangan dan penggalian, yang tumbuh -0,19

3 2,54

3

2,47 2

1

0,61

0,52 -0,05 2015 Q3

0,31 0,12 -0,05 2016 Q3

1 0

memberi

andil

pertumbuhan -0,05 persen. Pertumbuhan y-o-y banyak disumbang oleh pertumbuhan

pertanian

0,31

sehingga

kategori

perdagangan

pertambangan 0,60

persen

yaitu

lainnya

konstruksi

2

negatif

kategori lapangan usaha industri pengolahan yang

memberikan

sumber

pertumbuhan

sebesar 0,63 persen; perdagangan besar dan eceran

(0,61%);

transportasi

dan

pergudangan (0,43%). Sementara sisanya disumbang oleh pertumbuhan 13 kategori

-1

lapangan usaha lainnya.

Pertumbuhan Ekonomi Triwulan III-2016 Terhadap Triwulan II-2016 (q-to-q) GAMBAR 4. PERTUMBUHAN TRIWULANAN 2013-2016 (Q-TO-Q)

Sebagaimana siklus triwulanan perekonomian Kalimantan Selatan pada tahun-tahun sebelumnya,

8,75

8,42

pada

8,09

8,07

triwulan

III-2016

ini,

perekonomian

Kalimantan Selatan masuk dalam zona melambat. 5,38

5,06

4,46

4,54

Pada triwulan III, ekonomi Kalimantan Selatan tumbuh 4,54 persen dibanding triwulan II-2016.

-4,47

2016Q3

-3,70 -4,93

2016Q2

2016Q1

2015Q4

2015Q3

-3,90 -4,76

2015Q2

2015Q1

2014Q4

2014Q3

-3,32 -4,73

2014Q2

2014Q1

2013Q4

2013Q3

2013Q2

2013Q1

Meskipun semua kategori tumbuh positif, namun jika dibandingkan dengan triwulan II, pertumbuhan pada triwulan III ini, secara umum melambat karena pada triwulan sebelumnya sudah tumbuh eksplosif. Kenaikan produksi terbesar terjadi pada subkategori lapangan usaha pertanian tanaman 2

Berita Resmi Statistik No. 60/11/Th.XX, 7 November 2016

pangan. Fenomena musiman juga turut mendorong pertumbuhan beberapa subkategori lainnya (industri makanan minuman; perdagangan dan angkutan). Pertumbuhan lapangan usaha tersebut turut terdorong karena meningkatnya aktivitas ekonomi masyarakat selama Idul Fitri, Idul Adha dan masa liburan. Postur GAMBAR 5. PERTUMBUHAN LAPANGAN USAHA BERSHARE BESAR TRIWULAN III -2016 (Q-TO-Q)

usaha pada triwulan III-2016 masih

pertumbuhan (q to q)

didominasi oleh tiga kategori utama, yaitu: kategori pertambangan dan penggalian sebesar 25,04 persen; kategori perrtanian, kehutanan dan perikanan (16,50 %); serta kategori

5,05

0,59

8,44

12,52

16,50 PERTANIAN, KEHUTANAN, DAN PERIKANAN

Kalimantan

Selatan menurut kategori lapangan

25,04

share

ekonomi

PERTAMBANGAN DAN PENGGALIAN

Industri Pengolahan (12,52 %).

INDUSTRI PENGOLAHAN

Diantara

ketiganya,

kategori

lapangan

usaha

pertanian,

kehutanan

dan

perikanan

mencapai pertumbuhan terbesar yaitu 8,44 persen. Dilihat dari sisi sumber pertumbuhan q-to-q, tiga penyumbang pertumbuhan tertinggi pada triwulan III-2016 adalah kategori pertanian, kehutanan dan perikanan (2,34 %); pertambangan dan penggalian (0,51 %); perdagangan besar dan eceran dan reparasi mobil dan sepeda motor (0,47%); transportasi dan pergudangan (0,27%); serta konstruksi (0,24 %).

B. PDRB MENURUT PENGELUARAN Pertumbuhan Ekonomi Triwulan III-2016 Kumulatif (c to c)

1,63

menyumbang pertumbuhan sekitar 2,32 persen.

1,16

PKRT+PKP+PKLNPRT

Net eksim

2016 Q3 -0,44

-0,27

triwulan III 2016 Kalimantan Selatan tumbuh disumbang oleh konsumsi rumah tangga yang

PMTB+Perub.Inventori

2015 Q3

Secara kumulatif, PDRB sampai dengan 3,79 persen. Pertumbuhan ini paling banyak

2,60

2,85

GAMBAR 6. SUMBER PERTUMBUHAN C -TO-C (%)

Komponen ekspor dan impor masing-masing mengalami penurunan, namun penurunan ekspor secara absolut lebih dalam daripada impor sehingga secara neto kedua komponen ini memberikan sumbangan yang bernilai negatif (-0,44%).


3

Pertumbuhan Ekonomi Triwulan III-2016 Terhadap Triwulan III-2015 (y-on-y) Gambar 7. Pertumbuhan Beberapa Komponen (%) 6

Pada triwulan III-2016 ekonomi Kalimantan Selatan tumbuh

5,01

3,46 persen bila dibandingkan triwulan III-2015 (y-on-y).

4 1,85

2

Pertumbuhan positif terjadi pada seluruh komponen domestik selain komponen pengeluaran konsumsi pemerintah, yaitu

0 PKRT

-2

PKP

-4

PMTB

pengeluaran konsumsi rumah tangga, pengeluaran konsumsi lembaga nonprofit yang melayani rumah tangga,

dan

pembentukan modal tetap bruto. Komponen pengeluaran

-3,18

konsumsi rumah tangga (PKRT) tumbuh 5,01 persen, pengeluaran konsumsi lembaga nonprofit yang melayani rumah tangga (PKLNPRT) tumbuh 1,94 persen, pengeluaran konsumsi pemerintah (PKP) mengalami kontraksi atau tumbuh -3,18 persen, dan Pembentukan modal tetap bruto (PMTB) 1,85 persen. Selain pada pengeluaran konsumsi pemerintah, kontraksi juga terjadi pada masing-masing komponen perdagangan yaitu ekspor dan impor yang masing-masing tumbuh sebesar -0,11 persen dan -4,58 persen. Struktur ekonomi Kalimantan Selatan triwulan III tahun 2016 menurut pengeluaran didominasi oleh Komponen pengeluaran konsumsi rumah tangga (46,14%), diikuti komponen Pembentukan Modal Tetap Bruto (23,13%), net ekspor (17,29%), dan Pengeluaran Konsumsi Pemerintah (12,58 %).

Gambar 8. Sumber Pertumbuhan PDRB Menurut Pengeluaran 4,50 4,00 3,50 3,00 2,50 2,00 1,50 1,00 0,50 -

4

3,92 0,63 1,12

Bila dilihat dari sumber pertumbuhan ekonomi 3,46 0,81 0,40

Selatan triwulan III-2016 (y-on-y), maka Komponen Pengeluaran Lainnya

Konsumsi Rumah Tangga merupakan komponen dengan sumber

PMTB

pertumbuhan tertinggi, yakni sebesar 2,25 persen.

PKRT 2,17

2,25

Q3-2015

Q3-2016

Kalimantan


Pertumbuhan Ekonomi Triwulan III-2016 Terhadap Triwulan II-2016 (q-to-q) Gambar 9. Pertumbuhan q to q Komponen PKRT dan PMTB (%)

Ekonomi Kalimantan Selatan triwulan III-

15

2016 terhadap triwulan II-2016 (q-to-q)

10

tumbuh sebesar 4,54 persen. Hal ini

5

disebabkan oleh pertumbuhan positif yang

-5

I-2013 II-2013 III-2013 IV-2013 I-2014 II-2014 III-2014 IV-2014 I-2015 II-2015 III-2015 IV-2015 I-2016 II-2016 III-2016

0

PKRT

terjadi

PMTB

pengeluaran, kecuali pengeluaran konsumsi

hampir

di

seluruh

pemerintah.

-10 -15


5

komponen

LAMPIRAN Tabel 1 PDRB Kalimantan Selatan Menurut Lapangan Usaha Atas Dasar Harga Berlaku dan Harga Konstan 2010 (miliar rupiah) Berlaku Konstan Kategori

Uraian

(1) A

(2) Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan Pertambangan dan Penggalian Industri Pengolahan Pengadaan Listrik, Gas Pengadaan Air Konstruksi Perdagangan Besar dan Eceran, dan Reparasi Mobil dan Sepeda Motor Transportasi dan Pergudangan Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum Informasi dan Komunikasi Jasa Keuangan

B C D E F G

H I J K L M,N O

P Q R,S,T,U

Real Estate Jasa Perusahaan Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib Jasa Pendidikan Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial Jasa lainnya

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO

6

Triw III-2015

Triw II-2016

Triw III-2016

Triw III-2015

Triw II-2016

Triw III-2016

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

6.399,67

6.039,12

6.588,04

4.958,48

4.605,09

4.993,81

7.948,84

7.216,01

7.591,72

7.582,50

7.204,17

7.568,12

4.780,36

5.088,97

5.202,34

3.601,78

3.763,63

3.785,76

30,93

39,19

41,76

29,68

30,59

30,82

136,15 2.761,37

145,41 2.813,64

149,35 2.947,55

105,03 2.091,93

111,15 2.098,07

114,01 2.181,10

3.258,71

3.352,73

3.635,98

2.441,95

2.438,69

2.620,08

2.229,51

2.276,13

2.461,53

1.646,70

1.647,73

1.772,29

673,41

718,33

734,09

523,08

547,83

558,99

1.151,14

1.228,39

1.270,87

976,47

1.029,23

1.062,12

1.225,31

1.281,64

1.317,92

906,80

937,95

955,06

774,98 218,99

820,96 234,07

839,11 241,88

620,22 157,42

646,34 165,29

656,12 169,91

2.276,57

2.324,27

2.341,32

1.590,89

1.589,07

1.586,31

1.606,57 648,42

1.746,45 709,20

1.839,81 728,57

1.207,04 480,91

1.269,41 515,45

1.327,53 525,51

402,53

437,64

447,88

295,52

313,11

318,39

36.523,47

36.472,15

38.379,71

29.216,39

28.912,79

30.225,92


Tabel 2 Laju Pertumbuhan PDRB Kalimantan Selatan Menurut Lapangan Usaha Tahun Dasar 2010 (persen)

Kategori

Lapangan Usaha

Triw III-2016 terhadap triw II-2016 (q to q)

(1)

(2)

(3)

Triw III-2016 terhadap triw III-2015 (y o y)

Sumber pertumbuhan (q-to-q)

(4)

(5)

A

Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan

8,44

0,71

2,34

B

Pertambangan dan Penggalian

5,05

-0,19

0,51

C

Industri Pengolahan

0,59

5,11

0,13

D

Pengadaan Listrik, Gas

0,75

3,83

0,00

E

Pengadaan Air

2,58

8,55

0,01

F

3,96

4,26

0,24

7,44

7,29

0,47

H

Konstruksi Perdagangan Besar dan Eceran, dan Reparasi Mobil dan Sepeda Motor Transportasi dan Pergudangan

7,56

7,63

0,27

I

Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum

2,04

6,87

0,05

J

Informasi dan Komunikasi

3,20

8,77

0,09

K

Jasa Keuangan

1,82

5,32

0,02

L

Real Estate

1,51

5,79

0,04

Jasa Perusahaan

2,79

7,93

0,01

-0,17

-0,29

0,14

4,58

9,98

0,14

G

M,N

P

Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib Jasa Pendidikan

Q

Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial

1,95

9,27

0,04

Jasa lainnya

1,68

7,74

0,02


4,54

3,46

4,54

O

R,S,T,U


7

Tabel 3 Struktur PDRB Kalimantan Selatan Menurut Lapangan Usaha (persen) Kategori

Uraian

(1)

(2)

Triw II2016 (4)

Triw III2016 (5)

A

Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan

11,96

15,93

16,52

B

Pertambangan dan Penggalian

26,84

24,92

25,04

C

Industri Pengolahan

13,77

13,02

12,52

D

Pengadaan Listrik, Gas

0,11

0,11

0,10

E

Pengadaan Air

0,39

0,38

0,38

F

7,46

7,26

7,22

8,46

8,43

8,67

H

Konstruksi Perdagangan Besar dan Eceran, dan Reparasi Mobil dan Sepeda Motor Transportasi dan Pergudangan

5,85

5,70

5,86

I

Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum

1,94

1,89

1,85

J

Informasi dan Komunikasi

3,70

3,56

3,51

K

Jasa Keuangan

3,51

3,24

3,16

L

Real Estate

2,34

2,24

2,17

Jasa Perusahaan

0,59

0,57

0,56

5,53

5,50

5,25

P

Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib Jasa Pendidikan

4,58

4,39

4,39

Q

Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial

1,84

1,78

1,74

Jasa lainnya

1,13

1,08

1,05

100,00

100,00

100,00

G

M,N O

R,S,T,U


8

Triw I2016 (3)


Tabel 4 PDRB Menurut Pengeluaran Atas Dasar Harga Berlaku dan Harga Konstan 2010 (milyar rupiah) Harga Berlaku Lapangan Usaha

1. 2.

(1) Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga

Triw III-2015

Triw II-2016

(2)

(3)

Harga Konstan 2010 Triw III2016 (4)

Triw III-2015

Triw II-2016

(5)

(6)

Triw III2016 (7)

16.400,16

17.225,12

17.707,63

13.083,37

13.494,70

13.739,29

346,37

350,77

374,20

255,25

245,63

260,20

4.710,30

4.919,30

4.829,83

3.372,95

3.346,21

3.265,80

8.346,61

8.646,94

8.877,65

6.263,06

6.246,83

6.378,94

305,26

386,38

-43,70

253,82

331,81

-37,27

5.

Pengeluaran Konsumsi LNPRT Pengeluaran Konsumsi Pemerintah Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto Perubahan Inventori

6.

Ekspor Barang dan Jasa

22.889,33

21.307,37

23.393,73

20.244,60

18.693,12

20.221,97

7.

Dikurangi Impor Barang dan Jasa

16.474,57

16.363,72

16.759,63

14.256,64

13.445,51

13.603,00

Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)

36.523,47

36.472,15

38.379,71

29.216,39

28.912,79

30.225,92

3. 4.

Tabel 5 Laju Pertumbuhan PDRB Menurut Pengeluaran Tahun Dasar 2010 (persen)

Komponen

Triw III- 2016 Terhadap Triw II-2016 (q to q) (2) 1,81

Triw III-2016 terhadap Triw III-2015 (y o y) (3) 5,01

Kumulatif Triw III-2016 terhadap Kumulatif Triw III-2015 (c to c) (4) 4,97

1.

(1) Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga

2.

Pengeluaran Konsumsi LNPRT

5,93

1,94

3,43

3.

Pengeluaran Konsumsi Pemerintah

-2,40

-3,18

2,32

4.

Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto

2,11

1,85

4,29

5.


8,18

-0,11

-12,52

6.


1,17

-4,58

-15,99

4,54

3,46

3,79



9

Tabel 6 Struktur PDRB Menurut Pengeluaran Triwulan I-2016, Triwulan II-2016, dan Triwulan III-2016 (persen)

(1)

Triw I2016 (2)

Triw II2016 (3)

Triw III2016 (4)

1.

Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga

50,10

47,23

46,14

2.

Pengeluaran Konsumsi LNPRT

0,96

0,96

0,97

3.

Pengeluaran Konsumsi Pemerintah

10,65

13,49

12,58

4.

Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto

24,46

23,71

23,13

5.

Perubahan Inventori

1,75

1,06

-0,11

6.


62,41

58,42

60,95

7.


50,32

44,87

43,67

100,00

100,00

100,00

Komponen Pengeluaran


BPS PROVINSI KALIMANTAN SELATAN Informasi lebih lanjut hubungi: Ir. Diah Utami, M.Sc Kepala BPS Provinsi Kalimantan Selatan

10

Telepon

: 0511-6749001

Email

: [email protected]

Homepage

: http://kalsel.bps.go.id


PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN SELATAN TRIWULAN III -2016

Recommend Documents